4
LATIHAN KASUS PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN SKPD Berikut adalah neraca awal dari SKPD Tentram dari Pemerintah Kota NUSANTARA: Pemerintah Kota NUSANTARA SKPD Tentram NERACA Per 1 Januari 2015 Aktiva Pasiva Kas di Bendahara Penerimaan Kas di Bendahara Pengeluaran Kendaraan Gedung Kantor - - 125.000.0 00 5.000.000 .000 Ekuitas 5.125.000.00 0 Total Aktiva 5.125.000 .000 Total Pasiva 5.125.000.00 0 Pada neraca awal yang ditampilkan disini terlihat bahwa pemda Kota NUSANTARA belum menerapkan kebijakan akuntansi akrual untuk penyusutan aset tetap. Oleh karena itu pada awal tahun penerapan kebijakan 1

1. Latihan Kasus Penyusunan Lap. Keuangan SKPD

Embed Size (px)

DESCRIPTION

ASP

Citation preview

Page 1: 1. Latihan Kasus Penyusunan Lap. Keuangan SKPD

LATIHAN KASUS PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN SKPD

Berikut adalah neraca awal dari SKPD Tentram dari Pemerintah Kota NUSANTARA:

Pemerintah Kota NUSANTARA

SKPD Tentram

NERACA

Per 1 Januari 2015

Aktiva Pasiva

Kas di Bendahara Penerimaan

Kas di Bendahara Pengeluaran

Kendaraan

Gedung Kantor

-

-

125.000.000

5.000.000.000

Ekuitas 5.125.000.000

Total Aktiva 5.125.000.000 Total Pasiva 5.125.000.000

Pada neraca awal yang ditampilkan disini terlihat bahwa pemda Kota NUSANTARA belum menerapkan

kebijakan akuntansi akrual untuk penyusutan aset tetap. Oleh karena itu pada awal tahun penerapan

kebijakan akrual, maka pos pos neraca yang berbeda kebijakannya harus dilakukan neraca

penyesuaian ulang (restatement).

Informasi untuk penyusutan aset tetap di neraca penyesuaian ulang (restatement):

a. Kendaraan bermotor dengan usia manfaat 7 tahun. Diperoleh tanggal 3 Januari 2014. Asumsi

nilai residu untuk kendaraan bermotor adalah sebesar Rp13.000.000.,-

b. Gedung Kantor dengan usia manfaat 50 tahun. Diperoleh tanggal 3 Januari 2014. Asumsi nilai

residu untuk gedung kantor adalah sebesar Rp0,-

1

Page 2: 1. Latihan Kasus Penyusunan Lap. Keuangan SKPD

Transaksi SKPD

Berikut adalah transaksi akuntansi dari SKPD Tentram selama tahun 2015:

1. Tanggal 2 Januari 2015 BUD menerbitkan SP2D LS Gaji sebesar Rp215.000.000, dengan rincian

sebagai berikut:

Gaji Pokok Rp180.000.000

Tunjangan Keluarga Rp17.000.000

Tunjangan Jabatan Rp18.000.000

2. Tanggal 15 Januari 2015 Bendahara Pengeluaran mengajukan SPP UP sebesar Rp25.000.000

kepada PA melalui PPK SKPD. Pada hari yang sama PPK SKPD menerbitkan SPM UP, SPM ini

diotorisasi dan langsung diserahkan oleh PA kepada BUD. Tanggal 16 Januari 2015 BUD

menerbitkan SP2D UP.

3. Tanggal 26 Februari 2015 Bendahara pengeluaran SKPD Tentram membayar makan dan

minum rapat dengan uang UP senilai Rp500.000.

4. Tanggal 9 April 2015 Bendahara pengeluaran SKPD Tentram melakukan pembayaran dengan

menggunakan uang UP atas belanja ATK sebesar Rp2.500.000. Pembelian ATK dimaksud

bertujuan untuk digunakan segera dalam pelaksanaan kegiatan.

5. Tanggal 28 Mei 2015 Hotel Purnama membayar pajak hotel ke SKPD Tentram Rp30.000.000.

6. Tanggal 29 Mei 2015 Bendahara Penerimaan SKPD Tentram menyetorkan uang pajak tersebut

ke rekening Kas Daerah.

7. Tanggal 11 Juni 2015 dilakukan pemeriksaan atas pajak hotel yang dibayarkan oleh Hotel

Purnama, dinyatakan bahwa pendapatan pajak hotel atas Hotel Purnama sebesar

Rp80.000.000 dan ditemukan adanya pajak kurang bayar sebesar Rp50.000.000. Kemudian

Dinas Pendapatan menerbitkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKP-KB) atas pajak Hotel

Purnama.

8. Tanggal 3 Juli 2015 Bendahara Penerimaan SKPD Tentram menerima pendapatan retribusi

tempat khusus parkir sebesar Rp15.000.000

9. Tanggal 4 Juli 2015 Bendahara penerimaan SKPD Tentram menyetorkan uang pajak dari

retribusi tempat khusus parkir yang diterima tanggal 3 Juli 2015 sebesar Rp15.000.000 ke

rekening Kas Daerah.

10. Tanggal 9 September 2015 BUD menerbitkan SP2D LS Barang untuk pembelian kendaraan

dinas senilai Rp250.000.000 . Umur manfaat 7 tahun. Asumsi nilai residu Rp40.000.000

2

Page 3: 1. Latihan Kasus Penyusunan Lap. Keuangan SKPD

11. Tanggal 1 Oktober 2015 BUD menerbitkan SP2D LS untuk membayar sewa mesin proyek untuk

1 tahun ke depan (periode 1 Okt 2015 – 1 Okt 2016) senilai Rp36.000.000

Transaksi Penyesuaian Per 31 Desember 2015

12. Persediaan ATK yang masih tersisa pada akhir tahun dari hasil stock opname senilai Rp150.000

13. Penyesuaian yang dilakukan untuk beban sewa mesin proyek selama tahun 2015

14. Penyusutan aset tetap kendaraan bermotor (kendaraan dinas)

15. Penyusutan aset tetap gedung kantor

16. Prosentase penyisihan piutang tak tertagih pada akhir tahun 2015 sebesar 0,5% terhadap nilai

piutang tahun 2015

Anda Diminta untuk:

a. Membuat jurnal restatement dan neraca setelah restatement atas informasi tersebut!

b. Membuat jurnal umum, penyesuaian, dan penutup!

c. Memposting ke Buku Besar dan menyusun kertas kerja (worksheet) !

d. Membuat laporan keuangan SKPD berdasarkan Standar Akuntansi Pemerintahan Basis Akrual

(Asumsi mengikuti kode rekening BAS Permendagri Nomor 64 Tahun 2013) !

3