5
I.1. LATAR BELAKANG Fungsi irigasi memegang peranan sangat penting dalam meningkatkan pr od uk si tanaman pang an, ho rt ikul tura, perkebu nan, ke hu tanan, peternakan dan perikanan. Pengelolaan irigasi adalah salah satu faktor pendukung utama bagi keberhasilan pe mban gunan pe rtanian terutama dalam ran gk a peningkatan serta perluasan tuju an pembangunan pertanian dari program swasembada beras menjadi swasembada pangan. Penyediaan air irigasi dalam kuantitas dan kualitas yang memadai merupakan salah satu faktor penting untuk menunjang ketahanan pangan tersebut. Pembangunan sarana irigasi sebagai salah satu faktor penunjang kearah upaya memp ertahank an dan me ni ngkatkan swasembada pangan, membutuhkan per syaratan sosial, yan g pad a dasarn ya mer ekam dan mengkaji secara seksama keinginan, harapan dan kemajuan para petani. Sehingga ketersediaan sarana irigasi yan g hendak dibangun, sebagai perwujudan dari petani dan bersifat “ bu tt om up”, yang nantinya di harapkan dapat menghasi lkan manf aat yang opti mal, dari suatu Keg iat an yan g ber or ientas i pad a pen ing kat an kes ejahteraan pet ani . Penyusunan Rencana Induk Pembangunan Jaringan Irigasi Kabupaten Sumedang I - 1 PT. WECON PENDAHULUAN PENDAHULUAN

1 pendahuluan

Embed Size (px)

Citation preview

7/15/2019 1 pendahuluan

http://slidepdf.com/reader/full/1-pendahuluan-56327fe357ac8 1/5

I.1. LATAR BELAKANG

Fungsi irigasi memegang peranan sangat penting dalam meningkatkan

produksi tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, kehutanan,

peternakan dan perikanan.

Pengelolaan irigasi adalah salah satu faktor pendukung utama bagikeberhasilan pembangunan pertanian terutama dalam rangka

peningkatan serta perluasan tujuan pembangunan pertanian dari

program swasembada beras menjadi swasembada pangan. Penyediaan

air irigasi dalam kuantitas dan kualitas yang memadai merupakan salah

satu faktor penting untuk menunjang ketahanan pangan tersebut.

Pembangunan sarana irigasi sebagai salah satu faktor penunjang kearah

upaya mempertahankan dan meningkatkan swasembada pangan,

membutuhkan persyaratan sosial, yang pada dasarnya merekam dan

mengkaji secara seksama keinginan, harapan dan kemajuan para petani.

Sehingga ketersediaan sarana irigasi yang hendak dibangun, sebagai

perwujudan dari petani dan bersifat “buttom up”, yang nantinya

diharapkan dapat menghasilkan manfaat yang optimal, dari suatu

Kegiatan yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan petani.

Penyusunan Rencana Induk Pembangunan Jaringan Irigasi Kabupaten Sumedang I - 1

PT. WECON

PENDAHULUANPENDAHULUAN

7/15/2019 1 pendahuluan

http://slidepdf.com/reader/full/1-pendahuluan-56327fe357ac8 2/5

Laporan Akhir  I. Pendahuluan

Daerah Irigasi ini adalah merupakan daerah yang cukup subur, perlu

mendapat perhatian dalam rangka peningkatan maupun pembangunan

fisik sarana irigasinya. Jumlah maupun mutu pembangunan sarana irigasi

di Kabupaten Sumedang sampai saat ini belum mencapai target yang

dikehendaki. Hal ini terlihat dari masih banyaknya lahan pertanian yang

belum memperoleh air secara proporsional.

Permasalahan tingkat kerusakan bangunan infrastruktur irigasi di Kab.

Sumedang saat ini cukup memprihatinkan. dari 1.035 daerah irigasi yang

ada di Sumedang, sekitar 80% di antaranya kini dalam kondisi

rusak. Bahkan, sekitar 30 persen di antaranya dalam kondisi rusak berathingga banyak yang nyaris tidak berfungsi layaknya daerah irigasi.

Selebihnya, yang 50% lagi masih tergolong kategori rusak ringan dan

sedang. Daerah Irigasi yang infrastrukturnya dalam kondisi baik,

sekarang hanya ada sekitar 20 persen. Padahal 80% penduduk

Sumedang berada di pedesaan yang hidupnya mengandalkan dari

mengolah sawah (pertanian).

Oleh karena itu untuk memperoleh data potensi dan kondisi guna

pengelolaan dan pengembangan jaringan irigasi, perlu dilakukan

perencanaan dasar dan pedoman yang selanjutnya disusun dalam

rencana induk (Rencana Induk Pembangunan) jaringan irigasi di

Kabupaten Sumedang.

Dengan Rencana Induk Pembangunan Jaringan Irigasi ini diharapkan :

a. Akan memberikan hasil perencanaan yang optimal dari segi teknis,

sosial, ekonomi dan berwawasan lingkungan.

b.Dengan selesainya pekerjaan ini, diharapkan dilanjutkan dengan

kegiatan pelaksanaan pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi

berdasarkan skala prioritas.

c. Dengan selesainya pekerjaan konstruksi diharapkan produksi dan

pendapatan petani meningkat.

Penyusunan Rencana Induk Pembangunan Jaringan Irigasi Kabupaten Sumedang I - 2

PT. WECON

7/15/2019 1 pendahuluan

http://slidepdf.com/reader/full/1-pendahuluan-56327fe357ac8 3/5

Laporan Akhir  I. Pendahuluan

I.2. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dari penyusunan Rencana Induk Irigasi Kabupaten Sumedang ini

adalah adanya suatu pedoman perencanaan penanganan daerah irigasi

sehingga pelaksanaan kegiatan pembangunan dapat dilakukan secara

struktur, menyeluruh dan tuntas, mulai dari perencanaan, konstruksi,

operasi dan pemeliharaan, pembiayaan serta partisipasi masyarakat

dalam proses pemeliharaan irigasi yang sudah terbentuk.

Sedangkan tujuannya adalah sebagai acuan dalam pelaksanaan

penanganan irigasi di Kabupaten Sumedang untuk periode 20 tahun ke

depan, sehingga kegiatan pembangunan yang ada dapat optimal dalam

mengurangi permasalahan yang timbul pada daerah irigasi di Kabupaten

Sumedang.

I.3. SASARAN

Sasaran kegiatan ini adalah untuk memberikan gambaran yang jelas dan

lengkap tentang upaya penyusunan Rencana Induk Pembangunan

 Jaringan Irigasi yang dapat mengelola sumberdaya air secara terpadu,

efisien dan berkelanjutan yang dapat memenuhi kebutuhan air irigasi.

Oleh karena itu sasaran dari kegiatan ini adalah :

a) Diperolehnya upaya penanganan irigasi Kabupaten Sumedang untuk

20 tahun ke depan.

b) Diperolehnya data informasi irigasi mengenai letak lokasi jaringan

irigasi yang diusulkan, wilayah daerah irigasi dan luasannya, kondisidan fungsi jaringan irigasi eksisting, deskripsi tentang pekerjaan

prasarana infrastruktur baik yang sedang direncanakan maupun yang

sudah ada dengan lokasi-lokasi yang ditetapkan, serta program

pelaksanaan dan skala prioritas pengembangannya.

c) Teridentifikasinya potensi irigasi yang bisa dimanfaatkan untuk

pemenuhan kebutuhan air Irigasi.

Penyusunan Rencana Induk Pembangunan Jaringan Irigasi Kabupaten Sumedang I - 3

PT. WECON

7/15/2019 1 pendahuluan

http://slidepdf.com/reader/full/1-pendahuluan-56327fe357ac8 4/5

Laporan Akhir  I. Pendahuluan

d) Tersusunnya langkah-langkah dan arahan-arahan strategis bagi

pengembangan irigasi melalui penyusunan Rencana Induk

Pembangunan Jaringan Irigasi.

I.4. SISTEMATIKA PEMBAHASAN

Sistematika pembahasan laporan akhir adalah :

BAB I : PENDAHULUAN

Menguraikan latar belakang, maksud dan tujuan serta

sasaran pelaksanaan pekerjaan.

BAB II : TINJAUAN KEBIJAKAN DAN RENCANA TATA RUANG

Menguraikan kebijakan yang terkait dengan pembangunan

irigasi sebagai prasarana pendukung pertanian dan

perikanan.

BAB III: GAMBARAN UMUM WILAYAH KABUPATEN SUMEDANG

Menguraikan gambaran umum wilayah Kabupaten Sumedang

menyangkut aspek fisik, sosial, dan ekonomi secara umum.

BAB IV : GAMBARAN UMUM DAERAH IRIGASI KABUPATEN

SUMEDANG

Menguraikan mengenai kondisi existing irigasi Kabupaten

Sumedang serta sampel dokumentasi hasil survey lapangan.

BAB V : ANALISIS HIDROLOGI

Menguraikan analisis hidrologi, kebutuhan air, dan neraca air.

BAB VI : ARAHAN PENGEMBANGAN IRIGASI

Menguraikan kegiatan penanganan irigasi yang meliputi :

pemeliharaan, rehabilitasi, peningkatan, dan pembangunan

irigasi baru.

Penyusunan Rencana Induk Pembangunan Jaringan Irigasi Kabupaten Sumedang I - 4

PT. WECON

7/15/2019 1 pendahuluan

http://slidepdf.com/reader/full/1-pendahuluan-56327fe357ac8 5/5

Laporan Akhir  I. Pendahuluan

BAB VII : INDIKASI PROGRAM PEMBANGUNAN

Meliputi pengembangan dan program/kegiatan tahunan.

Penyusunan Rencana Induk Pembangunan Jaringan Irigasi Kabupaten Sumedang I - 5

PT. WECON