Upload
djhan85
View
44
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
ok
Citation preview
1
LAPORAN KEUANGAN BANK SYARIAH
2
PERBEDAAN LAPORAN KEUANGAN
BANK KONVENSIONAL (PSAK 1) BANK SYARIAH (PSAK 101)
1. Neraca 1. Neraca
2. Laporan Laba Rugi 2. Laporan Laba Rugi
3. Laporan Arus Kas 3. Laporan Arus Kas
4. Laporan Perubahan Ekuitas 4. Laporan Perubahan Ekuitas
5. Catatan Atas Laporan Keuangan 5. Laporan perubahan dana investasi terikat.
6. Laporan Rekonsiliasi pendapatan & bagi hasil
7. Laporan sumber dan penggunaan dana zakat;
8. Laporan sumber dan penggunaan dana kebajikan;
9. Catatan Atas Laporan Keuangan
3
Laporan Keuangan Bank Syariah
4
ACUAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
BANK KONVENSIONAL (PSAK 1) BANK SYARIAH (PSAK 101)
1. Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan (KDPPLK)
1. Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan Syariah (KDPPLKS)
2. PSAK (No.1 – 58) 2. PSAK Syariah (No.101 – 109)
3. PSAK 59 : Akuntansi Perbankan Syariah
3. Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia (PAPI)
4. Pedoman Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia (PAPSI)
5
DAFTAR PSAK SYARIAH
No. PSAKS JUDUL
Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan Syariah (KDPPLKS)
101 Penyajian Laporan Keuangan Syariah
102 Akuntansi Murabahah
103 Akuntansi Salam
104 Akuntansi Istishna
105 Akuntansi Mudharabah
106 Akuntansi Musyarakah
107 Akuntansi Ijarah
108 Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah
109 Akuntansi Zakat, Infaq dan Shadaqah
ED 110 Akuntansi Peyelesaian Utang Piutang Murabahah Bermasalah
ED 111 Akuntansi Hawalah
6
PERBEDAAN PSAK 59 DAN PSAK SYARIAH
PSAK 59 PSAK SYARIAH
Hanya untuk perbankan syariah (BUS, UUS dan BPRS
Untuk entitas yang melakukan kegiatan transaksi syariah
Hanya mengatur dari segi perbankan syariah saja
Mengatur lembaga keuangan syariah dan pihak terkait
Penyempurnaan PSAK 59 (ketentuan dan istilah)
7
ASUMSI DASAR
Dasar Akrual (Accrual Basis)
• Pengaruh transaksi diakui pada saat kejadian (bukan pada saat
kas diterima atau dibayar)
• Penghitungan pendapatan untuk tujuan pembagian hasil usaha
menggunakan dasar kas
Kelangsungan Usaha (Going Concern)
o Dasar yang berbeda dapat digunakan jika:
• Ada pembatasan kelangsungan usaha
• Ingin melikuidasi perusahaan; atau
• Mengurangi secara material skala usahanya
8
Neraca
Pada dasarnya sama dengan LK umum kecuali pada sisi passiva ditambah : INVESTASI TIDAK TERIKAT, yg bukan unsur kewajiban atau modal.
Investasi tidak terikat -> dana yang diterima bank dengan kreteria.• Bank mempunyai hak (1) menggunakan dan menginvestasikan
dana (2) mencampurkan dana dengan dana lainnya.• Keuntungan dibagikan sesuai dengan nisbah yang disepakati• Bank tidak memiliki kewajiban secara mutlak untuk
mengembalikan dana jika mengalami kerugian
8
9
PERSAMAAN AKUNTANSI
9
Neraca bank konvensionalAKTIVA = KEWAJIBAN + MODAL
Neraca bank syariahAKTIVA = KEWAJIBAN + INVESTASI TIDAK TERIKAT + MODAL
10
Neraca Bank Islam (on balance sheet)
10
Kewajiban• Tabungan wadiah• Giro wadiah
Kontrak -Jual beli• Murabahah• Salam• Istishna• Ijarah => ujroh
Kontrak - Bagi hasil• Mudharabah• Musyarakah
Fixed Assets
Ear
nin
g A
sset
s
Investasi Tidak Terikat• Tabungan mudharabah• Deposito mudharabah
Equity
Prinsip wadiah Dana dijamin (wajib)
dikembalikan semua (100%)
Prinsip Mudharabah Mutlaqah / Unrestricted
Kerugian => ditanggung shahibul maal
Tidak ada jaminan dana dikembalikan 100%
Equity of share holder
Assets Liability & Equity
PIUTANG
PEMBIAYAAN
1111
AKTIVA Kas
Penempatan pada Bank Indonesia
Giro pada Bank lain
Penempatan pada Bank Lain
Effek-effek
Piutang (murabahah, salam, istishna)
Pembiayaan Mudharabah
Pembiayaan Musyarakah
Persediaan (aktiva untk dijual kembali)
Aktiva yang diperoleh untuk Ijarah
Aktiva Istishna Dalam Penyelesaian
Penyertaan
Aktiva tetap dan akumulasi penyusutan
Aktiva lainnya
KEWAJIBAN Kewajiban Segera
Simpanan (Giro Wadiah & Tabungan Wadiah)
Kewajiban Lain (hutang salam & hut. Istishna)
Kewajiban kepada Bank Lain
Pembiayaan yang diterima
Keuntungan yg sudah diumumkan belum dibagi
Hutang Zakat
Hutang Pajak
Hutang Lainnnya
INVESTASI TIDAK TERIKAT ITT Bukan Bank (Tab & Deposito
Mudharabah)
ITT Bank ( Tabungan & Deposito Mudharabah)
EKUITAS Modal disetor
Tambahan modal disetor
Saldo laba (rugi)
Neraca Bank Syariah
12
12
NO. SANDI
1. Kas 100
2. Penempatan Pada BI 03) 120
3. Penempatan Pada Bank lain 04) 130
4. Surat Berharga Yang Dimiliki 05) 140
5. Piutang
a. Piutang Murabahah 06) 150
b. Pendapatan Margin Murabahah yang ditangguhkan -/- 06) 151
c. Piutang Salam 07) 152
d. Piutang Istishna' 08) 153
e. Pendapatan Margin Istishna yang ditangguhkan -/- 08)
f. Piutang Qardh 09) 159
6 Pembiayaan 10)
a. Pembiayaan Mudharabah 160
b. Pembiayaan Musyarakah 161
c. Lainnya 169
7. Persediaan 170
8. Ijarah 44)
a. Aktiva Ijarah 180
b. Akumulasi Penyusutan Aktiva Ijarah -/- 185
9. Tagihan Lainnya 11) 190
10. Penyertaan 12) 200
11. Penyisihan Penyusutan Aktiva Produktif 13)
a. Cadangan Umum -/- 210
b. Cadangan Khusus -/- 211
12. Aktiva Istishna' dalam penyelesaian 14) 212
13. Aktiva Tetap dan Inventaris
a. Tanah dan Gedung 213
b. Akumulasi Penyusutan Gedung -/- 214
c. Inventaris 215
d. Akumulasi Penyusutan Inventaris -/- 216
14. Antarkantor Aktiva
a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia 15) 223
b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia 16) 224
15. Rupa-Rupa Aktiva 17) 230
T O T A L A K T I V A 290
A K T I V A NO. SANDI
1. Dana Simpanan Wadiah 18) 300
a. Giro Wadiah
b. Tabungan Wadiah
c. Lainnya
2. Dana Investasi Tidak Terikat (Mudharabah Muthlaqah)
a. Tabungan Mudharabah 19) 321
b. Deposito Mudharabah 19) 322
c. Lainnya 19) 329
3. Kewajiban Kepada Bank Indonesia 20) 340
4. Kewajiban Kepada Bank Lain 21) 350
5. Surat Berharga Yang Diterbitkan 22) 355
6. Pembiayaan/Pinjaman Yang Diterima 23) 360
7. Kewajiban Lainnya 24) 365
8. Pinjaman Subordinasi 25) 368
9. Setoran Jaminan 26) 370
10. Antarkantor Pasiva
a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia 27) 393
b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia 28) 394
11. Rupa-Rupa Pasiva 29) 400
12. Modal Pinjaman 30) 410
13. Modal Disetor 31)
a. Modal dasar 421
b. Modal yang belum disetor -/- 422
14. Perkiraan Tambahan Modal Disetor
a. Agio 431
b. Disagio -/- 432
c. Modal Sumbangan 32) 433
d. Dana Setoran Modal 33) 434
e. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan
i. Selisih lebih 436
ii. Selisih kurang -/- 437
15. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 445
16. Cadangan
a. Cadangan Umum 451
b. Cadangan Tujuan 452
17. Laba/Rugi
a. Tahun-Tahun Lalu
i. Laba 461
ii. Rugi -/- 462
b. Tahun Berjalan 02)
i. Laba 465
ii. Rugi -/- 466
T O T A L P A S I V A 490
P A S I V A
NERACA BANK SYARIAH
13
Neraca Bank KonvensionalAKTIVA
KasGiro pada Bank Indonesia Giro pada Bank lainPenempatan pada Bank lainEffek-effekTagihan derevatif Tagihan AkseptasiKreditPenyertaan sahamAktiva tetapAktiva lainnya
KEWAJIBANKewajiban segeraSimpanan Simpanan dari bank lainEffek-effek yang dijual dengan janji beli kembaliKewajiban Derivatif Kewajiban AkseptasiSurat berharga yang diterbitkanPinjaman diterimaEstimasi kerugian komitmen dan kontijensiKewajiban lain-lian pinjaman subordinasi
EKUITASModal disetorTambahan modal disetorSaldo Laba (rugi)
13
14
Laporan Laba Rugi
Pada dasarnya sama dengan unsur laporan laba rugi yang berlaku umum => ditambah dengan :
“Hak pihak ketiga atas Bagi Hasil Investasi Tidak Terikat ”
— bagian keuntungan yang diberikan kepada pemilik dana atas hasil investasi selama periode laporan.
— tidak dapat diperlakukan sebagai biaya atau pendapatan.
14
15
Laporan Laba Rugi
Pendapatan operasi utama
15
“Hak pihak ketiga atas bagi hasil Investasi Tidak Terikat ”
+ bagian keuntungan / kerugian yang diberikan kepada pemilik dana atas hasil investasi selama periode laporan.
+ tidak dapat diperlakukan sebagai biaya atau pendapatan.
Beban-beban
(-/-)
(-/-)
Pendapatan Mudharib (atas pengelolaan dana)
(=/=)
Pendapatan operasi Lainnya
(+/+)
16
Pos-pos pada Laporan Laba Rugi Bank Syariah
Pendapatan operasi utama:• Pendapatan dari jual beli (murabahah, salam, istishna)• Pendapatan dari sewa• Pendapatan dari bagi hasil (mudharabah, musyarakah)• Pendapatan operasi utama lainnya
Hak bagi hasil untuk pemilik dana investasi tidak terikat
Pendapatan operasi lainnya
Beban operasi lainnya
Pendapatan non operasi
Beban non operasi
Zakat
Pajak16
17
Laporan Laba RugiPerbankan syariah Perbankan Konvensional
Pendapatan operasi utama Pendapatan dari jual beli
(murabahah, salam, ijarah) Pendapatan dari sewa Pendapatan dari Bagi Hasil
(mudharabah, musyarakah) Pendapatan operasi utama
lainnya
Hak pihak ketiga atas bagi hasil ITT
Pendapatan Operasi LainnyaBeban Operasi LainnyaPendapatan Non OperasiBeban Non OperasiZakatPajak
Pendapatan bungaPendapatan komisiBeban provisi dan komisiKeuntungan atau kerugian penjualan efekKeuntungan atau kerugian investasi efekKeuntungan atau kerugian Tx valasPendapatan devidenPendapatan operasional lainnyaBeban penysh kerugian kredit & Akt Pr lainBeban Administrasi umumBeban operasional Lainnya
17
1818
Laporan Arus Kas => disajikan sesuai PSAK 2: Laporan arus kas
Laporan Perubahan Ekuitas => disajikan sesuai PSAK 1 : Penyajian
Laporan Keuangan
Laporannya bagaimana ?
19
Laporan Perubahan Dana Investasi terikat
Memisahkan dana investasi terikat berdasarkan sumber dana dan memisahkan investasi berdasarkan jenisnya
20
Komponen Laporan Perubahan Investasi Terikat
Saldo awal dana investasi terikat => jumlah investasi pada setiap jenis investasi dan nilai per unit
Dana yang diterima dan unit investasi yang diterbitkan Penarikan atau pembelian kembali unit Keuntungan atau kerugian dana investasi terikatBagian bagi hasil milik bank dari keuntungan investasi terikat
(bank sebagai mudharib) atau imbalan (bank sebagai agent)Beban administrasi dan beban tidak langsung lainnya yang
dialokasikan bank ke investasi terikatSaldo akhir dana investasi terikat => jumlah unit investasi pada
setiap jenis investasi dan nilai per unit
21
Laporan perubahan (lanjutan) Investasi Terikat
• Adalah investasi yang bersumber dari pemilik dana investasi terikat yang dikelola oleh bank sebagai manajer investasi berdasarkan akad Mudharabah atau agen investasi
Bukan merupakan aktiva maupun kewajiban bank • bank tidak mempunyai hak untuk menggunakan
atau mengeluarkan investasi tersebut • bank tidak memiliki kewajiban mengembalikan
atau menanggung risiko investasi
22
Laporan perubahan (lanjutan)
Dana pemilik investasi :• Yang diserahkan => dana yang diterima bank sebagai
manajer investasi atau agen investasi yang disepakati untuk diinvestasikan oleh bank sebagai mudharin maupun sebagai agent investasi.
• Yang ditarik => dana yang diambil atau dipindahkan sesuai dengan permintaan pemilik dana
Keuntungan /kerugian sebelum dikurangi bagian keuntungan manajer investasi
• Adalah jumlah kenaikan atau penurunan bersih nilai investasi, selain kenaikan yang berasal dari penyetoran atau penurunan yang berasal dari penarikan.
23
Laporan perubahan (lanjutan)
Dalam hal bank bertindak sebagai :• Manajer investasi dengan akad mudharabah
— mendapat keuntungan sebesar nisbah atas keuntungan investasi
— Rugi => tidak memperoleh imbalan apapun, apabila terdapat dana bank kerugian bank sebesar bagian dana yang diikut sertakan.
• Agen investasi— Imbalan yang diterima sebesar jumlah yang disepakati
tanpa memperhatikan hasil investasi
24
25
LAPORAN REKONSILIASI PENDAPATAN DAN BAGI HASIL
26
Laporan Sumber dan Penggunaan Dana ZIS
• Unsur dasar: sumber, penggunaan, dan saldo dana. • Sumber dari bank dan pihak lain. • Penggunaan: penyaluran kepada yang berhak
sesuai prinsip syariah.
27
LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN ZAKAT
28
Laporan Sumber dan Penggunaan Dana Qardhul Hasan
o Unsur dasar: sumber, penggunaan, dan saldo dana. o Sumber dana dari bank atau dari luar bank (infaq dan shadaqah
dari pemilik, nasabah, atau pihak lainnya). o Penggunaan: pemberian pinjaman baru dan pengembalian dana
qardhul hasan temporer yang disediakan pihak lain.
29
LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN QARDHUL HASAN
30
TERIMA KASIH