2. Paparan Kapus Tendik

Embed Size (px)

DESCRIPTION

paparan kepala pusat tenaga pendidik pada TOT TK

Citation preview

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    1/68

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    2/68

    Prioritas Program Pengembangan Tenaga Kependidikan

    1. Penyiapan Pengawas dan Kepala Sekolah dalam Pelaksanaan Permen PAN-RB No. 16

    tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru :

    Pelaksanaan Permendiknas No. 27 tahun 2010 tentang Program Induksi Guru Pemula

    Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Kepala Sekolah

    Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Guru dengan tugas tambahan (Wakil KS, Kepala Lab,

    Kepala Perpustakaan)

    2. Pelaksanaan Permendiknas No. 28 tahun 2010 tentang Penugasan Guru Sebagai Kepala

    Sekolah/Madrasah

    3. Program Inpres No 1 Tahun 2010 : Penguatan Komptensi Pengawas dan Kepala Sekolah

    1. Pelaksanaan Permendiknas No.12 tahun 2007 tentang Standar Kompetensi Pengawas Sekolah2. Pelaksanaan Permendiknas No.13 tahun 2007 tentang Standar Kompetensi Kepala Sekolah

    4. Penyiapan Pengawas dan Kepala Sekolah dalam Pelaksanaan Permenpan RB No 21

    tahun 2010 tentang Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya

    Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengawas Sekolah (Draft)

    5. Pelaksanaan Permendiknas No. 24 tahun 2008 tentang Standar Kompetensi Tenaga

    Administrasi Sekolah/Madrasah (bekerja sama dengan Dit Pemb SMP pelatihan 650ribu)6. Pelaksanaan Permendiknas No. 25 tahun 2008 tentang Standar Kompetensi Tenaga

    Perpustakaan Sekolah/Madrasah (persiapan sebagai tuan rumah konferensi internasional

    perpustakaan)

    7. Pelaksanaan Permendiknas No. 26 tahun 2008 tentang Standar Kompetensi Tenaga

    Laboratorium Sekolah/Madrasah dan Persiapan Pelaksanaan Permendiknas No. 3 Tahun

    2010 tentang Pranata Laboratorium

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    3/68

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    4/68

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    5/68

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    6/68

    Leading 21stCentury

    Learners

    Participating in teacher learning

    and development.

    0.91

    Leading teachers to base teaching

    decisions on formative evaluations

    0.90

    Planning, coordinating and

    evaluating teaching, curriculum

    and pedagogy (direct involvement,

    regularly visiting classrooms,

    formative feedback and feed

    forward) .

    0.74

    Ensuring teachers are intellectually

    stimulated about current research

    informed practices .64

    0.64

    Strategic resourcing, (aligning

    resource selection and allocation

    0.60

    Actively challenge status quo 0.60

    Establishing goals and

    expectations

    0.54

    Maintaining an orderly supportive

    environment

    0.49

    Elmore, 2006; Friesen & Jacobsen, 2009; Hattie, 2009; Leithwood, 2007; Marzano, 2006

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    7/687

    PENGAWASSEKOLAH

    KEPALASEKOLAH

    GURU

    SISWA

    PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN OLEH PENDIDIK DAN

    TENAGA KEPENDIDIKAN

    KOMPETENSI

    KEPALA SEKOLAH

    Kepribadian

    Sosial

    Manajerial

    Supervisi

    Kewirausahaan

    KOMPETENSI PENGAWASSEKOLAH

    Kepribadian

    Sosial

    Supervisi Manajerial

    Supervisi Akademik

    Evaluasi Pendidikan

    Penelitian dan

    Pengembangan

    KOMPETENSI

    GURUKepribadian

    Sosial

    Pedagogik

    Profesional

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    8/68

    TEORIBELAJAR

    Teori Belajar

    BEHAVIORISME

    Teori BelajarKOGNITIVIME

    Teori BelajarKONSTRUKTIVISME

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    9/68

    Sumber Belajar

    Peserta didik

    Guru

    Buku

    Radio/Televisi

    Lingkungan

    Program

    Komputer &

    Internet

    Tape RecorderKelompok Sebaya

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    10/68

    10

    SUASANA BELAJAR DI SALAH SATU SMA FAVORIT DI RRC

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    11/68

    11

    Tugas akhir siswa SMK Th ke 5

    atas biaya dari perusahaan Honda

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    12/68

    12

    Tugas akhir SMK Th ke 5:

    Siap Diproduksi oleh Pabrik

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    13/68

    13

    Tugas akhir SMK Th ke 5 di Jepang :

    Komputer siap diproduksi perusahaan

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    14/68

    14

    Kelas Teater : Memproduksi Bintang Film

    bertaraf internasional

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    15/68

    15

    8 tipe kecerdasan menurut Gardner

    http://thestarstory.uhome.net/photo/earth7.jpghttp://thestarstory.uhome.net/photo/earth7.jpg
  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    16/68

    16

    Otak yang dirangsang

    dan yang tidak dirangsang

    Atas : model otak yang tidak dirangsang.Dengan sedikit koneksi yang berinteraksi

    Bawah : otak muda yang kaya dengan koneksi,

    Berkat rangsangan aktivitas.

    Ilustrasi ini diadaptasi dari buku Enriching Heredity

    Karya Profesor Marian Diamond,

    Terbitan Macmillian, New York.

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    17/68

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    18/68

    Teacher costs will increase significantly

    with the new allowances

    Source: Calculations using MOF data and targets on number of teachers becoming certified

    20

    40

    60

    80

    100

    120

    140

    160

    180

    02006

    Total EducationExpenditure

    2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015

    TrillionsofRp.

    .

    Total cost of salary

    and incentives if 7%

    inflation taken into

    account

    Total 2006 Education Budge(for Comparison)

    Professional allowance

    Functional allowance

    Special Area allowance

    Base Salary Cost

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    19/68

    UU No 20 Thn 2003

    SISDIKNAS

    PENDIDIK:merupakan tenaga profesional

    yang bertugas merencanakan dan

    melaksanakan proses pembelajaran,

    menilai hasil pembelajaran, melakukanpembimbingan dan pelatihan, serta

    melakukan penelitian dan pengabdian

    kepada masyarakat, terutama bagi

    pendidik pada perguruan tinggi.

    TENAGA KEPENDIDIKAN:bertuga

    melaksanakan administrasi,

    pengelolaan, pengembangan,pengawasan dan pelayanan teknis

    untuk menunjang proses pendidik

    pada satuan pendidikan

    AYAT 1 AYAT 2

    BAB XI - PASAL 39

    PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    20/68

    DOMAIN TENAGA

    KEPENDIDIKANMengelola Sekolah denga

    memberdayakan sumber daya

    terjadi pembelajaran efekti

    Melakukan supervisi terhadap kin

    sekolah dan pembelajaran sert

    dokumen penunjang

    Melaksanakan administrasi sekolahpelayanan kepada pelanggan

    Melaksanakan pelayanan pengguna

    sumber belajar

    Melaksanakan pelayananpenggunaan laboratorium

    Melaksanakan pelayanan penggunaa

    dan pemeliharaan peralatan

    KEPALA SEKOLAH

    Pengawas Sekolah

    Tenaga Tata Usaha Sekolah

    Tenaga Perpustakaan

    Tenaga Laboratorium

    Tenaga Teknis Sumber

    Belajar

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    21/68

    PERMENDIKNAS NO. 27 TAHUN 2010

    TENTANG :PROGRAM INDUKSI BAGI GURU PEMULA

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    22/68

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    23/68

    PERMENPAN NOMOR 16 TAHUN 2009 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL

    GURU DAN ANGKA KREDITNYA

    UNDANG-UNDANG NOMOR 14 TAHUN 2005 TENTANG GURU DAN DOSEN

    PERMENDIKNAS No. 27/2010 TTG PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    24/68

    a. Berijazah paling rendah sarjana (S1) atau Diploma IV dan bersertifikatpendidik

    b. Pangkat paling rendah Penata Muda golongan ruang IIIa

    c. Setiap unsur penilaian pelaksanaan pekerjaan dalam DP3 paling rendah

    bernilai baik dalam 1 tahun terakhir

    d. Memiliki kinerjayang baikyang dinilai dalam masa program induksi

    Bagian V tentang Pembinaan dan Pengembangan:Pasal 30

    (1) Pegawai Negeri Sipil yang diangkat pertama kali dalam jabaran fungsio

    guru harus memenuhi syarat sebagai berikut:

    (3) Program induksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf ddiatur lebih

    lanjut oleh Menteri Pendidikan Nasional.

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    25/68

    EFEKTIFITAS GURU PRESTASI SISWA HASIL

    SANGAT

    EFEKTIF

    KURANG

    EFEKTIF

    TINGGI

    SEDANG

    RENDAH

    Setelah satu tahun, guru yan

    efektif dapat meningkatkanprestasi siswa (53%), setelah t

    tahun dapat meningkat 83%

    Setelah satu tahun, guru yan

    kurang efektif dapat

    meningkatkan prestasi sisw

    (14%), setelah tiga tahun dap

    meningkat 29%

    Selisih = lebih dari 50%Sumber: Dawson dan Billingsley (2000)

    BUKTI EMPIRIS TENTANG HUBUNGAN ANTARA GURU YANG

    EFEKTIF DENGAN PRESTASI BELAJAR SISIWA

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    26/68

    Member

    Where

    Implemented

    Formal or

    Informal Feature

    Australia Nearly all schools in nearly all states Both Orientation, mentoring, in-service training, and probation

    Brunei Darussalam All schools Informal Orientation

    Canada Some schools in some provinces Both Probation and mentoring

    Japan All schools Formal Mentoring and training

    Indonesia None None N/A

    Republic of Korea All schools Formal Pre-appointment orientation

    New Zealand All schools Formal Probation and program of advice and guidance (mentoring)

    Papua New Guinea All schools Both Mentoring, meetings, and "inspection"

    Singapore All schools Both Mentoring, seminars, and national handbooks

    Chinese Taipei All schools Formal Internship

    United States Most schools in half of the states Formal Mentoring and assessment

    How does Indonesia compare with other APEC countries?(From Students of Teaching to Teachers of Students: Teacher Induction around the Pacific Rim ReportJanuary 199

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    27/68

    JUMLAH GURU YANG AKAN PENSIUN

    451.767 guru kan pensiun dalam 10 tahun mendatan(sumber: SIM NUPTK JUNI 2009)

    bila seorang guru pemula mengajar 30 siswamaka akan ada

    13.553.010 siswa diajar guru pemula

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    28/68

    persiapan;

    pengenalan sekolah/madrasah dan

    lingkungannya;

    pelaksanaan dan observasi pembelajaran;

    penilaian; dan

    pelaporan.

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    29/68

    TINDAK LANJUT PERMENPAN-RB NO 16 TAHU

    2009

    PEDOMAN PELAKSANAANPENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH

    DAN

    PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    30/68

    PENILAIAN KINERJAGURU YANG MEMPUNYAI TUGAS TAMBAHAN

    SEBAGAI KEPALA SEKOLAH

    PUSAT PENGEMBANGAN TENAGA KEPENDIDIKANBADAN PSDMP DAN PMP

    KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

    2011

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    31/68

    MEKANISME PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLA

    1. Penilaian kinerja Kepala sekolah dilakukan oleh tim penilai pengawas sekolah

    dan warga sekolah ( dalam penggalian informasi)

    2. Penilaian kinerja kepala sekolah terdiri dari komponen:

    a. Komponen 1 (K1) Kepribadian dan Sosial

    b. Komponen 2 (K2) Kepemimpinan

    c. Komponen 3 (K3) Pengembangan Sekolah/Madrasah

    d. Komponen 4 (K4) Pengelolaan Sumber Dayae. Komponen 5 (K5) Kewirausahaan

    f. Komponen 6 (K6) Supervisi

    3. Penilaian kinerja dilakukan satu kali dalam satu tahun dan kumulatif 4 tahun

    (masa jabatan).

    4. Langkah-langkah penilaian kinerja Kepala Sekolah meliputi:persiapan,pelaksanaan penilaian, dan penentuan nilai akhir.

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    32/68

    ASPEK YANG DINILAI

    Kepribadian dan Sosial ( 7 kriteria) Kepemimpinan Pembelajaran ( 10 kriteria)

    Pengembangan Sekolah ( 7 kriteria)

    Manajemen Sumber Daya ( 8 kriteria)

    Kewirausahaan ( 5 kriteria)

    Supervisi Pembelajaran ( 3 kriteria)

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    33/68

    Kriteria Nilai kinerja Guru yang memiliki tugas tambahan seb

    Kepala Sekolah dikonversikan ke dalam angka kredit yang ha

    dicapai

    No. Nilai Keterangan Angka Kredit

    1 91 s.d. 100 amat baik 125%

    2 76 s.d. 90 Baik 100%

    3 61 s.d. 75 Cukup 75%

    4 51 s.d. 60 Sedang 50%

    5 0 s.d. 50 kurang 25%

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    34/68

    PENILAIAN KINERJAGURU YANG MEMPUNYAI TUGAS TAMBAHAN

    SEBAGAI PENGAWAS SEKOLAH

    PUSAT PENGEMBANGAN TENAGA KEPENDIDIKANBADAN PSDMP DAN PMP

    KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

    2011

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    35/68

    Utama

    Madya

    Muda

    1. menyusun program pengawasan;

    2. melaksanakan pembinaan Guru;

    3. memantau pelaksanaan standar (isi, proses, kompetensi

    lulusan, penilaian)

    4. melaksanakan penilaian kinerja Guru;

    5. melaksanakan evaluasi hasil pelaksanaan program pengawas

    pada sekolah binaan;

    6. menyusun program pembimbingan dan pelatihan profesionalGuru di KKG/MGMP dan sejenisnya;

    7. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional Guru

    8. mengevaluasi hasil pembimbingan dan pelatihan profesional

    Guru.

    8 Tugas Pengawas Muda +dan/atau kepala sekolah,delapan SNP; dan/atau KKKS/MKKS dan sejenisny

    1. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan KS

    (program sekolah, rencana kerja, pengawasan dan

    evaluasi, kepemimpinan sekolah, dan SIM)

    2. membimbing pengawas sekolah muda dalam

    melaksanakan tugas pokok.

    raian Kegiatan

    Pengawas Sekolah

    10 Tugas Pengawas Madya ditambah:1. membimbing pengawas sekolah muda dan pengawas sekolah madya dalam

    melaksanakan tugas pokok;

    2. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional Guru dan kepala sekola

    dalam pelaksanaan penelitian tindakan.

    Ri i K i

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    36/68

    Rincian Kegiatan

    No Rincian KegiatanPengws

    Muda

    Pengawas

    Madya

    Pengw

    Utam

    III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d I

    1. Menyusun program pengawasan w w w w w w

    2. Melaksanakan pembinaan guru w w w w w w

    3. Melaksanakan pembinaan kepala sekolah tw tw w w w w

    4. Memantau pelaksanaan standar isi, standar

    proses, standar kompetensi lulusan, dan standar

    penilaianw w w w w w

    5. Memantau pelaksanaan standar pendidik dan

    tenaga kependidikan, standar pengelolaan,

    standar sarana dan prasarana, standar

    pembiayaan

    tw tw w w w w

    6. Melaksanakan penilaian kinerja guru w w w w w w

    7. Melaksanakan penilaian kinerja kepala sekolah tw tw w w w w

    8. Melaksanakan evaluasi hasil pelaksanaan

    program pengawasan pada sekolah binaanw w w w w w

    Ri i K i t

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    37/68

    Rincian Kegiatan

    No Rincian KegiatanPengws

    Muda

    Pengawas

    Madya

    Pengw

    Utam

    III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d I

    9. Mengevaluasi hasil pelaksanaan program

    pengawasan tingkat Kabuaten/Kota atau

    Propinsi

    tw tw tw tw tw w

    10. Menyusun program pembimbingan dan

    pelatihan profesional guru di KKG/MGMP/MGP dan sejenisnya.

    w w w w w w

    11. Menyusun program pembimbingan dan

    pelatihan profesional kepala sekolah di

    KKKS/MKKS dan sejenisnya.

    tw tw w w w w

    12. Melaksanakan pembimbingan dan pelatihan

    profesional guru

    w w w w w w

    13. Melaksanakan pembimbingan dan pelatihan

    profesional kepala sekolah.

    tw tw w w w w

    Ri i K i t

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    38/68

    Rincian Kegiatan

    No Rincian KegiatanPengws

    Muda

    Pengawas

    Madya

    Pengw

    Utam

    III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d I14. Melaksanakan pembimbingan dan pelatihan

    kepala sekolah dalam menyusun program

    sekolah, rencana kerja, pengawasan dan

    evaluasi, kepemimpinan sekolah, dan sistem

    informasi dan manajemen

    tw tw w w w w

    15. Mengevaluasi hasil pembimbingan dan

    pelatihan profesional guru.

    w w w w w w

    16. Mengevaluasi hasil pembimbingan dan

    pelatihan profesional kepala sekolah.tw tw w w w w

    17. Membimbing Pengawas Sekolah Muda dalam

    melaksanakan tugas pokoktw tw w w w w

    18. Membimbing Pengawas Sekolah Madya dalam

    melaksanakan tugas pokoktw tw tw tw tw w

    19. Melaksanakan pembimbingan dan pelatihan

    profesional Guru dan kepala sekolah dalam

    pelaksanaan penelitian tindakan

    tw tw tw tw tw w

    J i P il i Ki j

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    39/68

    1. Penilaian formatif:

    dilaksanakan secara periodik setiap tahun.Penilaian dilaksanakan bersiklus yang diatur

    tersendiri yang disesuaikan dengan kalender

    pengawasan sekolah.2. Penilaian sumatif:

    dilaksanakan secara periodik setiap empat tahun,

    sejak seorang pengawas diangkat sebagaipengawas dan pelaksanaannya bersiklus

    sepanjang seorang pengawas bertugas.

    Jenis Penilaian Kinerja

    P d P il i

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    40/68

    Tahapan:

    (1) persiapan,

    (2) pelaksanaan pengukuran,

    (3) verifikasi,(4) analisis hasil, dan

    (5) penarikan kesimpulan dan rekomendasi.

    Prosedur Penilaian

    I t P il i

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    41/68

    Instrumen Penilaian Kinerja Pengawas Sekolah:

    (Terlampir)

    (1) Instrumen Pengawas sekolah muda

    (2) Instrumen Pengawas sekolah madya

    (3) Instrumen Pengawas sekolah utma

    Instrumen Penilaian

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    42/68

    No Komponen Bobot Skor NK

    1 Penyusunan program pengawasan (K1) 30 3,50 105,

    2 Pelaksanaan program pengawasan (K2) 50 3,75 187,

    3 Evaluasi hasil program pengawasan (K3) 20 3,60 72.0

    Jumlah 364,

    Nilai Akhir (NA) 86,78

    Contoh Hasil Penilaian Kinerja Tugas Utama

    Pengawas Sekolah Muda

    Rumus

    NK = Bobot Komponen X Skor Perolehan

    NA = NK: Skor Tertinggi(420) X 100

    Keterangan :

    K = KomponenNK = Nilai Komponen

    NA = Nilai Akhir

    Rentang Nilai:

    91 100 = Amat Baik81 90 = Baik

    71 80 = Cukup

    61 70 = Sedang

    60 = Kurang

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    43/68

    PERMENDIKNAS NO. 28 TAHUN 2010

    TENTANG :

    PENUGASAN GURU

    SEBAGAI KEPALA SEKOLAH/MADRASAH

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    44/68

    PP 19/2005

    PERMENDIKNAS13/2007

    PERMENDIKNAS28/2010

    LANDASAN YURIDIS

    STANDAR NASIONAL

    PENDIDIKAN

    STANDAR KEPALA

    SEKOLAH/MADRASAH

    PENUGASAN GURU

    SEBAGAI KEPALA

    SEKOLAH/MADRASAH

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    45/68

    PENYIAPAN :

    REKRUTMEN,

    PENDIDIKAN DAN

    PELATIHAN,

    SERTIFIKASI

    KOMPETENSI

    CALON KEPALASEKOLAH

    PENILAIAN

    KINERJA KEPALA

    SEKOLAH

    PENGEMBANGAKEPROFESIAN

    BERKELANJUTAN

    KEPALA SEKOLAH

    RINGKASAN PERMENDIKNAS NO. 28 TAHUN 2010

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    46/68

    PENYIAPAN CALON KEPALA SEKOLAH/MADRASAH

    Kepala dinas propinsi/kabupaten/kota dan kantor wilayah kementerian agama/kant

    kementerian agama kabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya menyiapkan calon kepa

    sekolah/madrasah berdasarkan proyeksi kebutuhan 2 (dua) tahun yang akan datang.

    Pasal 3

    Pasal 5

    Seleksi

    Seleksi administratif Seleksi akademik

    melalui penilaian potensi kepemimpinan

    Pasal 6

    mengikuti program pendidikan dan pelatihan calon kepala sekolah/madrasah

    SERTIFIKAT

    ALUR PROGRAM PENYIAPAN CALON KEPALA SEKOLAH

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    47/68

    DistribusiInstrumen AKPK

    SELEKSIADMINISTRA

    SI

    GUGUR

    TIDAK LOLOS

    LOLOS

    SELEKSIAKADEMI

    K

    Rekomendasi KSdan PS

    Penilaian KinerjaGuru

    MakalahKepemimpinan

    Penilaian PotensiKepemimpinan

    PROYEKSIKEBUTUHA

    N

    Semuaminimal

    memuaskan

    TIDAK LOLOS

    GUGUR

    LOLOS

    PerencanaanDiklat Calon

    KS

    DIKLAT

    GUGURTIDAKLOLOS

    LOLOS

    PemberianSertifikat

    Menunggu

    TIDA

    K

    LULU

    S

    LULUSTIDA

    K

    LULU

    S

    Penempatan di Sekolah

    LULUS

    FormasiRekrutme

    nSeleksi

    UjiAkseptabilit

    as

    USULANPESERTA

    DIKEMBANGKAN OLEH: LPPKS INDONESIA

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    48/68

    PROSES PENGANGKATAN KEPALA SEKOLAH/MADRASAH

    Pengangkatan kepala sekolah/madrasah dilakukan melalui penilaian

    akseptabilitas oleh tim pertimbangan pengangkatan kepala sekolah/madrasah

    Pasal 9

    Tim pertimbangan pengangkatan kepala sekolah/madrasah ditetapkan oleh

    Pemerintah, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, atau

    penyelenggara sekolah/madrasah yang dilaksanakan oleh masyarakat sesuai

    dengan kewenangannya.

    Tim pertimbangan melibatkan unsur pengawas sekolah/madrasah dan dewan

    pendidikan

    MASA TUGAS

    ( )

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    49/68

    PoolCalon KS Bersertifikat

    Baik

    Pemda/ Kemenag

    < Baik

    Amat baik

    Guru

    baik Guru

    Pengangkatan

    4 Tahun Pertama

    Penilaian Kinerja

    Penilaian Kinerja

    4 Tahun Kedua

    4 Tahun Ketiga

    PENGEMBANGAN KEPROFESIAN

    BERKELANJUTAN

    MASA TUGAS (PASAL 10)

    Di sekolah yang memiliki nilai akreditasi

    lebih rendah dari sekolah sebelumnya

    PENGEMBANGAN KEPROFESIAN

    BERKELANJUTAN

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    50/68

    PENGEMBANGAN KEPROFESIAN

    BERKELANJUTAN

    Pengembangan keprofesian berkelanjutan meliputi

    pengembangan pengetahuan, keterampilan, dan sikappada dimensi-dimensi kompetensi kepribadian,manajerial, kewirausahaan, supervisi, dan sosial.

    Pasal 11

    Pengembangan keprofesian berkelanjutan dilaksanakan

    melalui pengembangan diri, publikasi ilmiah, dan/atau

    karya inovatif

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    51/68

    PENILAIAN KINERJA KEPALA

    SEKOLAH/MADRASAH

    1) Penilaian kinerja kepala sekolah/madrasah dilakukan secara berkalasetiap tahun dan secara kumulatif setiap 4 (empat) tahun

    4) Penilaian kinerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi:

    a) usaha pengembangan sekolah/madrasah yang dilakukan selama menjabat

    kepala sekolah/madrasah;

    b) peningkatan kualitas sekolah/madrasah berdasarkan 8 (delapan) standar

    nasional pendidikan selama dibawah kepemimpinan yang bersangkutan;dan

    c) Usaha pengembangan profesionalisme sebagai kepala sekolah/madrasah

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    52/68

    KETENTUAN PERALIHAN

    Pasal 17

    Pada saat Peraturan Menteri ini ditetapkan, guru

    yang telah atau sedang melaksanakan tugastambahan sebagai kepala sekolah/madrasah tidak

    dipersyaratkan memiliki sertifikat kepala

    sekolah/madrasah sampai selesai masa tugasnya

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    53/68

    KETENTUAN PENUTUP

    Dalam jangka waktu paling lama 2 (dua) tahun

    sejak berlakunya Peraturan Menteri ini Pemerintah,pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota,atau penyelenggara sekolah/madrasah wajibmelaksanakan program penyiapan calon kepala

    sekolah/madrasah

    Pasal 18

    PETUNJUK PELAKSANAAN

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    54/68

    PETUNJUK PELAKSANAAN

    1. Penyusunan Proyeksi Kebutuhan Pengangkatan

    KS/Madrasah2. Rekrutmen Calon KS/Madrasah

    3. Sistem Akreditasi Lembaga Penyelenggara ProgramPenyiapan Calon KS/Madrasah

    4. Program Penyiapan Calon KS/Madrasah

    5. Penilaian Potensi Kepemimpinan Calon KS/Madrasah

    6. Penulisan Makalah Kepemimpinan Calon KS/Madrasah

    7. Pelaksanaan AKPK (Analisis Kebutuhan PengembanganKeprofesian) Calon KS/Madrasah

    8. Diklat Calon KS/Madrasah

    9. Pemerolehan sertifikat dan nomor unik KS/Madrasah

    10. Penilaian Akseptabilitas Calon KS/Madrasah

    54

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    55/68

    PROGRAN INPRES NO 1 TAHUN 2010 :

    PENGUATAN KOMPTENSI PENGAWAS SEKOLAH

    DAN KEPALA SEKOLAH

    Pelaksanaan Permendiknas No.12 tahun 2007

    Tentang Standar Kompetensi Pengawas Sekolah

    Pelaksanaan Permendiknas No.13 tahun 2007

    Tentang Standar Kompetensi Kepala Sekolah

    RENC N PEMB B K N DIKL T PENGU T N KOMPETENSI

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    56/68

    KEP L SEKOL H D N PENG W S SEKOL H

    KS PS JML KS PS JML KS PS JML KS PS JML KS PS JML

    1 DKI JAKARTA 1,121 317 1,438 400 124 524 1,644 298 1,942 2,190 298 2,488 2,190 298 2,488 7,545

    2 JAWA BARAT 2,272 1,561 3,833 457 1,307 1,764 7,483 3,178 10,661 9,965 3,178 13,143 9,965 3,178 13,143 30,142

    3 JAWA TENGAH 2,066 1,403 3,469 905 489 1,394 7,344 2,176 9,520 9,620 2,176 11,796 9,620 2,176 11,796 29,5544 DI YOGYAKARTA 1,042 277 1,319 288 124 412 966 226 1,192 1,287 226 1,513 1,287 226 1,513 4,869

    5 JAWA TIMUR 2,165 1,437 3,602 562 1,405 1,967 10,211 2,942 13,153 13,597 2,942 16,539 13,597 2,942 16,539 40,132

    6 N A D 826 374 1,200 361 269 630 1,079 608 1,687 1,436 608 2,044 1,436 608 2,044 5,138

    7 SUMATERA UTARA 1,469 1,246 2,715 604 848 1,452 3,230 1,889 5,119 4,281 1,889 6,170 4,281 1,889 6,170 13,865

    8 SUMATERA BARAT 1,055 444 1,499 408 362 770 1,454 750 2,204 1,937 750 2,687 1,937 750 2,687 6,791

    9 RIAU 951 431 1,382 329 276 605 1,080 624 1,704 1,438 624 2,062 1,438 624 2,062 5,236

    10 JAMBI 526 307 833 242 344 586 810 579 1,389 1,078 579 1,657 1,078 579 1,657 3,734

    11 SUMATERA SELATAN 1,323 691 2,014 288 569 857 1,548 1,241 2,789 2,062 1,241 3,303 2,062 1,241 3,303 7,283

    12 LAMPUNG 2,160 823 2,983 313 372 685 1,518 788 2,306 2,022 788 2,810 2,022 788 2,810 8,034

    13 KALIMANTAN BARAT1,041 412 1,453 313 249 562 1,195 534 1,729 1,591 534 2,125 1,591 534 2,125 5,731

    14 KALIMANTAN TENGAH 409 329 738 142 294 436 882 746 1,628 1,174 746 1,920 1,174 746 1,920 3,781

    15 KALIMANTAN SELATAN 704 354 1,058 249 199 448 1,136 534 1,670 1,514 534 2,048 1,514 534 2,048 5,116

    16 KALIMANTAN TIMUR 959 587 1,546 245 280 525 695 582 1,277 926 582 1,508 926 582 1,508 3,750

    17 SULAWESI UTARA 521 178 699 236 170 406 928 284 1,212 1,237 284 1,521 1,237 284 1,521 4,158

    18 SULAWESI TENGAH 431 354 785 210 218 428 992 596 1,588 1,321 596 1,917 1,321 596 1,917 4,274

    19 SULAWESI SELATAN 1,202 794 1,996 650 615 1,265 2,482 1,241 3,723 3,181 1,241 4,422 3,181 1,241 4,422 10,696

    20 SULAWESI TENGGARA 721 359 1,080 285 229 514 828 548 1,376 1,103 548 1,651 1,103 548 1,651 4,039

    21 MALUKU 544 254 798 312 71 383 433 233 666 577 233 810 577 233 810 2,442

    22 BALI 404 186 590 463 235 698 706 442 1,148 940 442 1,382 940 442 1,382 3,452

    23 N T B 715 233 948 210 221 431 990 526 1,516 1,318 526 1,844 1,318 526 1,844 4,550

    24 N T T 369 280 649 554 297 851 1,166 592 1,758 1,553 592 2,145 1,553 592 2,145 5,194

    25 PAPUA 369 81 450 232 57 289 566 127 693 755 127 882 755 127 882 2,676

    26 BENGKULU 648 398 1,046 200 240 440 451 486 937 600 486 1,086 600 486 1,086 2,499

    27 MALUKU UTARA 313 108 421 274 101 375 287 201 488 382 201 583 382 201 583 1,637

    28 BANTEN 1,390 606 1,996 273 452 725 1,476 671 2,147 1,965 671 2,636 1,965 671 2,636 7,069

    29 BABEL 353 130 483 176 57 233 204 136 340 272 136 408 272 136 408 1,277

    30 GORONTALO 497 161 658 144 104 248 293 234 527 394 234 628 394 234 628 1,722

    31 KEPULAUAN RIAU 243 78 321 214 60 274 259 110 369 345 110 455 345 110 455 1,405

    32 PAPUA BARAT 107 56 163 135 39 174 247 69 316 329 69 398 329 69 398 1,147

    33 SULAWESI BARAT 121 109 230 122 85 207 417 182 599 540 182 722 540 182 722 1,740

    TOTAL 29,037 15,358 44,395 10,796 10,762 21,558 55,000 24,373 79,373 72,923 24,373 97,296 72,923 24,373 97,296 240,678

    NO PROPINSI TAHUN 2010 TAHUN 2011 TAHUN 2012 TAHUN 2013 TAHUN 2014 TOTAL

    KS

    DELIVERY SYSTEM PELATIHAN PENGUATAN KEMAMPUAN

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    57/68

    57

    DELIVERY SYSTEM PELATIHAN PENGUATAN KEMAMPUAN

    KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH

    IN

    SERVICELEARNIN

    G (IN)

    ON THE

    JOBLEARNIN

    G (ON)

    IN

    SERVICELEARNIN

    G (IN)

    Dilakukan 74 Jam @ 45 Dilakukan selama 3 bulan Dilakukan 20 jam @45

    Materi :

    Supervisi Akademik

    Membimbing Guru dalam

    Penelitian Tindakan Kelas

    Model Pembelajaran

    EDS & MSPDPenilaian Kinerja Kepala Sekolah

    Materi :

    - Implementasi rencana tindak lanjut

    - Pendampingan

    -Pemanfaatan BBM

    -Melakukan EDS & MSPD

    -Melakukan Penilaian Kinerja KepalaSekolah

    Materi :

    - Penyajian laporan hasil

    implementasi tindak lanjut

    - Pengumpulan portfolio

    -Diseminasi Best Practice

    Materi :MBS

    Kepemimpinan Instruksional

    Supervisi Akademik

    Kewirausahaan

    Penelitian Tindakan Sekolah

    EDS & Budaya Karakter

    Bangsa

    Penilaian Kinerja Guru

    Materi :

    Implementasi rencana tindak lanjut

    Pendampingan

    Pemanfaatan BBM

    Melakukan EDS

    Melakukan Penilaian Kinerja Guru

    Materi :

    Penyajian laporan hasil

    implementasi tindak lanjut

    Pengumpulan portfolio

    Diseminasi Best Practice

    KEPALA SEKOLAH KEPALA SEKOLAH KEPALA SEKOLAH

    PENGAWAS SEKOLAH PENGAWAS SEKOLAH PENGAWAS SEKOLAH

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    58/68

    NO KEGIATAN JENIS TAGIHAN

    A. In ServiceLearning-1 1.Menyelesaikan tugas MBS2.Menyelesaikan tugas Kepemimpinan Pembelajaran3.Menyelesaikan tugas Supervisi Akademik4.Menyelesaikan Tugas Kewirausahaan5.Menyelesaikan tugas PTS6.Menyelesaikan tugas EDS

    7.Membuat proposal PTS

    B. On the JobLearning

    1.Melaksanakan Kegiatan sesuai dengan pola On the jobLearning2.Melaksanakan kegiatan PTS sesuai dengan pokok-pokokrencana on the job learning

    3.Laporan Pelaksanaan On the Job Learning sesuai dengansistematika yang ditetapkan. Dan mengacu pada sistematikapenilaianan.4. Mengumpulkan bukti-bukti kegiatan (Portofolio)

    C. In ServiceLearning-2

    1.Persentasi Hasil Program PTS2.Melakukan Refleksi

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    59/68

    NO KEGIATAN JENIS TAGIHAN

    A. In Service Learning-11 Model-model

    PembelajaranPAIKEM

    1.Rekaman hasil diskusi berupa urutan permasalahanberkenaan dengan impelentasi PAIKEM di sekolah

    1.5 (lima) Rencana Pembelajaran Model CTL terdiri atasmata pelajaran IPA, IPS, Matematika, Bahasa, dan Seni

    Budaya.1.Hasil identifikasi tema-tema pembelajaran di kelas 1, 2,dan 3 Sekolah Dasar.

    1.5 (lima) Rencana Pembelajaran berdasarkan tema.

    2 Membimbing Guru

    dalamMelaksanakan PTK

    5 (lima) rumusan hasil diskusi kelompok berkenaan

    dengan kerangka pikir dan kerangka kerja pelaksanaanPTK

    3 Teknik-teknikSupervisi Akademis

    1.Hasil analisis instrument Rencana PengawasanAkademik2.Laporan hasil diskusi kerja kelompok lengkap denganhasil observasinya

    4 Evaluasi Diri 1.Hasil diskusi kasus EDS

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    60/68

    NO KEGIATAN JENIS TAGIHAN

    B. On the Job Learning

    1 Laporan Umum 1.Laporan Pelaksanaan On the Job Learning sesuai dengansistematika yang ditetapkan. Laporan memuat sejumlah tagihanyang meliputi :

    2 Evaluasi Diri Sekolah 1.Hasil pengolahan EDS2.Rencana Pengembangan Sekolah berdasarkan hasil EDS

    3 Model-modelPembelajaran PAIKEM 1.Daftar hadir peserta kegiatan pembimbingan model-modelPembelajaran PAIKEM

    1.Rencana Pembelajaran model CTL , Terpadu, atau Tematikminimal 80% dari guru hadir dalam pembimbingan.

    1.Respon (testimony) guru yang mendapat bimbingan daripengawas

    4 Membimbing Gurudalam MelaksanakanPTK

    1.Daftar hadir peserta kegiatan pembimbingan PTK2.Proposal PTK yang dibuat guru minimal 80% dari guru yanghadir dalam pembimbingan.3.Respon (testimony) guru yang mendapat bimbingan daripengawas

    5 Teknik-teknik

    Supervisi Akademis

    1.Daftar hadir peserta kegiatan pembimbingan supervise

    akademis2.La oran hasil su ervisI akademis

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    61/68

    NO KEGIATAN JENIS TAGIHAN

    C. In Service Learning 2

    1.Presentasi hasil On the Job Learning

    1.Penilaian Portofolio

    1.Refleksi Pelatihan

    SEBARAN DIKLAT KEPALA SEKOLAH APBN TH 2011

    (10 796 SEKOLAH + 1 055 PENGAWAS)

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    62/68

    (10.796 SEKOLAH + 1.055 PENGAWAS)

    Prop. KS PS JML

    JATENG 905 69 974

    DI Y 288 24 312

    NTT 554 57 611JUMLAH 1.747 150 1.897

    Prop. KS PS JML

    DKI JKT 400 40 440

    JAMBI 242 24 266

    SUMSEL 288 29 317

    LAMPUNG 313 32 345

    BENGKULU 200 20 220

    BANTEN 273 27 300

    KEP. BABEL 176 17 193

    JUMLAH 1.892 189 2.081

    Prop. KS PS JML

    JATIM 562 55 617

    MALUKU 312 31 343

    MALUT 274 27 301

    BALI 463 45 508

    JUMLAH 1.611 158 1.769

    Prop. KS PS JML

    NAD 361 29 390SUMUT 604 61 665

    SUMBAR 408 42 450

    RIAU 329 36 365

    KEP. RIAU 214 23 237

    JUMLAH 1.916 191 2.107

    Prop. KS PS JML

    JABAR 457 47 504KALBAR 313 31 344

    KALTENG 142 14 156

    KALSEL 249 24 273

    KALTIM 245 25 270

    JUMLAH 1.406 141 1.547

    Prop. KS PS JML

    SULUT 236 24 260

    SULTENG 210 21 231

    SULTRA 650 65 715

    SULSEL 285 29 314

    SULBAR 122 12 134

    PAPUA 232 25 257

    PAPUA BARAT 135 15 150

    NTB 210 21 231

    GORONTALO 144 14 158JUMLAH 2.224 226 2.450

    P4TK BISPAR

    JAKARTA

    P4TK BID. MESIN & TEKNIK

    INDUSTRI BANDUNG

    P4TK BID. BANGUNAN

    DAN LISTRIK MEDAN

    P4TK PERTANIAN

    CIANJUR

    P4TK OTOMOTIF DAN

    ELEKTRONIKA MALANGP4TK SENI DAN BUDAYA

    YOGYAKARTA

    SEBARAN DIKLAT PENGAWAS SEKOLAH APBN TH 2011

    (9 700 ORANG)

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    63/68

    (9.700 ORANG)

    Prop. PS

    1. DI YOGYAKARTA 100

    2. JATENG 420

    3. NTB 200

    4. NTT 240

    5. GORONTALO 90

    6. PAPUA 32

    7. PAPUA BARAT 24

    JUMLAH 1.106

    Prop. PS

    1. DKI JAKARTA 842. JAMBI 320

    3. SUMSEL 540

    4. LAMPUNG 340

    5. BENGKULU 220

    6. BANTEN 425

    JUMLAH 1.929

    Prop. PS

    1. JATIM 1,350

    2. MALUKU 40

    3. MALUKU UTARA 74

    4. BALI 190JUMLAH 1.654

    Prop. PS

    1. NAD 240

    2. SUMUT 780

    3. SUMBAR 320

    4. RIAU 240

    5. KEP. RIAU 37

    JUMLAH 1.617

    Prop. PS

    1. JABAR 1,260

    2. KALBAR 2183. KALTENG 280

    4. KALSEL 175

    5. KALTIM 255

    JUMLAH 2.188

    Prop. PS

    1. SULUT 1462. SULTENG 197

    3. SULSEL 550

    4. SULTRA 200

    5. SULBAR 73

    6. KEP. BABEL 40

    JUMLAH 1.206

    P4TK PENJAS & BK

    JAKARTA

    P4TK IPA BANDUNGP4TK BAHASA JAKARTAP4TK TK DAN PLB

    BANDUNG

    P4TK PPKN DAN IPS

    MALANG

    P4TK MATEMATIKA

    YOGYAKARTA

    PELAPORAN SECARA ONLINE

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    64/68

    PELAPORAN SECARA ONLINE

    DIPANTAU LANGSUNG OLEH MENTERI

    http://penguatankemampuanksps.net

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    65/68

    STANDAR KOMPETENSI TENAGA ADMINISTRASI SEKOLAH

    (Permendiknas No. 24 Tahun 2008)

    Kepala TenagaAdministrasi Sekolah

    (TAS)

    Pelaksana Urusan & Petugas

    Layanan Khusus

    Kepribadian

    Sosial

    TeknisTeknis

    Manajerial Kepribadian

    Sosial

    Kepala T.ASD/MI/SDLB :- minimal SMK

    atau sederajat,prog. studi yangrelevan

    Kepala tenaga administrasi SD/MI/SDLB dapat diangkat apabila sekolah/

    madrasah memiliki lebih dari 6 (enam) rombongan belajar

    pengalaman

    kerja sbg TAS

    minimal 4 thn

    Memiliki sertifikat

    kepala TASMinimal

    SMA/MA/SMK/MAK

    atau yang sederajat

    STANDARD KOMPETENSI TENAGA PERPUSTAKAANSEKOLAH

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    66/68

    KOMPETENSI

    TENAGA

    PERPUSTAKAAN

    MANAJERIAL

    PENGELOLAAN

    INFORMASI

    KEPENDIDIKAN

    KEPRIBADIAN

    SOSIAL

    PENGEMBANGAN

    PROFESI

    (Permendiknas No. 25 Tahun 2008)SEKOLAH

    Kepala Perpustakaan

    Sekolah

    Melalui Jalur Pendidik:D4/S1

    Memiliki sertifikat kompetensipengelolaan perpustakaansekolah

    Masa kerja minimal 3 thn

    Jalur Tenaga Kependidikan

    (D2) Ilmu Perpustakaan dan Informasi

    (D2) non-Ilmu Perpustakaan dan

    Informasi dengan sertifikatkompetensi pengelolaanperpustakaansekolah

    Setiap perpustakaan sekolah/madrasah memiliki sekurang-kurangnya satu tenaga perpustakaan sekolah/madrasah yangberkualifikasi SMA atau yang sederajat dan bersertifikatkompetensi pengelolaan perpustakaan sekolah

    Permendiknas No. 26 Tahun 2008

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    67/68

    Kepribadian

    Sosial

    Manajerial

    Profesional

    STANDAR KOMPETENSI TENAGA LABORATORIUM SEKOLAH

    Kepala Laboratorium

    Sekolah

    Teknisi Laboratorium danLaboran Sekolah

    Melalui Jalur guru :S1

    pengalaman minimal

    3 tahun sebagaipengelola praktikum

    Memiliki Sertifikat kepala

    laboratorium sekolah

    Kepribadian

    Sosial

    Administrasi

    Profesional

    Jalur

    laboran/teknisi

    D3

    Berpengalamanminimal 5 tahun

    sbg laboran atau

    teknisi

    Memiliki Sertifikat teknisi

    laboratorium dan Laboransekolah

    Teknisi -)D2

    Laboran -)D1

    relevan denganperalatan lab.

    relevan dengan

    jenis lab.

  • 5/20/2018 2. Paparan Kapus Tendik

    68/68

    PROGRAM KEGIATAN 2012 Program Induksi Guru Pemula;

    Penilaian Kinerja Guru, dan Guru dengan Tugas Tambahansebagai Wakil Kepala Sekolah; Kepala Sekolah; KepalaPerpustakaan; Kepala Laboratorium;

    Persiapan pelaksanaan Permendiknas No. 28 Th 2010Seleksi dan Sertifikasi Calon Kepala Sekolah; PenilaianKinerja Kepala Sekolah 4 tahunan; PengembanganKeprofesian Berkelanjutan.

    Perekrutan dan Seleksi Calon Pengawas Satuan

    Pendidikan, Pengawas Mapel/ Rumpun Mapel;

    Persiapan Inpassing Tenaga Laboratorium Sekolah;

    Pembinaan Tenaga Perpustakaan Sekolah