27. Panduan Praktik Klinis Prosedur Tindakan (Bronchoscopy) .docx

Embed Size (px)

DESCRIPTION

bronkoskopi

Citation preview

PANDUAN PRAKTIK KLINIS (PPK)PROSEDUR TINDAKANRSUD KOTA BEKASIJAWA BARAT2013 2015

Prosedur Bronchoscopy (ICD 9 CM: 33.22)

1. Pengertian (Definisi)Adalah memasukkan scope kedalam saluran nafas melalui mulut/hidung.

2. Indikasi1. Diagnostik2. Terapeutik

3. KontraIndikasi1. Gagal Nafas2. CHF 3. MCI

4. PersiapanPasien1. Penjelasan kepada pasien tentang tindakan bronkoskopi2. Izin tindakan bronkoskopi3. Pasien dipuasakan 6 jam sebelum tindakan4. Premedikasi : Kodein 20mg 12 jam sebelum tindakanAlat1. Alat Fiberoptic bronchoscopy flexible2. Lidokain Injeksi 2.5% 10 ampul3. Lidokain Spray 4. Spuit 10 cc (1), Spuit 5 cc (1)5. Ansell steril 7.5 (3)6. Sulfas Atropin 1 ampul7. Dexametason 1 ampul (5 mgr)8. Alkohol Absolute 100 ccPetugas1. Dokter spesialis paru yang mempunyai kewenangan klinis2. Perawat mahir bronkoskopi yang bersertifikat

5. ProsedurTindakan1. Pasien di puasakan 6 jam sebelum bronkoskopi2. Pasien duduk sambil kumur dengan Lidokain 2 cc selama 2 kali3. Infiltrasi dengan Lidokain Spray 4 semprot pada Larynx dan Pita Suara4. Injeksi Sulfas Atropin 1 ampul (IV/IM)5. Pasien berbaring terlentang diatas meja Bronchoscopy, posisi kepala fleksi ke belakang atau leher diganjal dengan satu botol cairan infus6. Pasang monitor oksigen (Pulse Oksimetry) pada jaritangan (saturasi> 95%)7. Berikan oksigen3-6 liter per menit.8. Monitor tekanan darah, denyut jantung/ HR.9. Scope dimasukkan ke mulut pasien yang sudah terpasang mouthpiece.10. Infiltrasi pelan-pelan dengan Lidokain sambil mendorong scope mencapai sasaran/ target. 11. Lakukan penghisapan lendir, benda asing, bekuan darah atau specimen lain untuk pemeriksaan mikrobiologi atau biopsy, sikatan pada objek yang dicurigai tumor.12. Kontrol perdarahan yang terjadi dengan adrenalin 1 : 10000 bilaterjadiperdarahanpasca biopsy/ sikatan.13. Dicuci dengan Nacl 0,9%14. Scope ditarikpelan-pelankeluarsalurannafasmelaluimulut. 15. Monitor pasien pasca tindakan 15-30 menit di ruangan Bronchoscopy sebelum kembali keruangan.

6. Pasca ProsedurTindakan1. Monitor efek samping misalnya perdarahan2. Ukur tensi, nadi dan pernafasan3. Makan/ Minum diberikan minimal 2 jam setelah tindakan.4. Pasien dapat duduk atau tidur dengan atau tanpa oksigen

7. Tingkat EvidensIV

8. Tingkat RekomendasiC

9. Penelaah Kritis1. Dr. Taufiq SpP.2. Dr. Anthony D. Tulak. SpP. FCCP

10. Indikator Prosedur TindakanBronchoskopi diagnostic selesai dalam waktu 30 menit Beonchoscopi terapeutik selesai dalam waktu 60 menit

Target: 80% bronchoscopy dilaksanakan tanpa komplikasi selesai dalam waktu tertentu (30 menit/60 menit)

11. KepustakaanPedoman Tindakan Medis Perhimpunan Dokter Paru Indonesia

Perhimpunan Dokter Paru Indonesia cabang Banten. (2008). Diagnosis Dan Tatalaksana Kegawatdaruratan Paru Dalam Praktek Sehari-hari. Jakarta: Sagung Seto.

28