BENGKULU – Lomba song yang digelar Harian Rakyat Bengkulu (RB) tadi malam, meriah. Seba-nyak 250 pemain memadati hala-man belakang Graha Pena RB. Lomba dimulai pukul 20.30 WIB.

Terlihat seluruh pemain menge-luarkan kemampuan terbaik agar bisa masuk ke babak berikutnya. Meski begitu sesuai peraturan panitia, satu persatu songer harus rela meninggalkan meja pertan-dingan lantaran panitia cuma

mengambil satu pemain yang mendapat nilai paling kecil.

Lomba song ini digelar seba-gai apresiasi Harian RB dalam peringatan Hari Bumi, sekaligus membina silaturahmi antar sesa-ma warga Bengkulu. Pantauan RB tadi malam di lokasi pertan-dingan, seluruh pemain terlihat akrab dan saling bercengkerama antar sesama pemain meski baru kenal di meja song.

ARIE/RB

RAMAI: Peserta lomba song memadati halaman belakang Graha Pena RB, tadi malam.

http://www.harianrakyatbengkulu.com Eceran Rp 4.000/eks, Langganan Rp 108.000, luar Kota tambah ongkos kirim

Baca TAK..Hal 11Baca BERDINDING..Hal 11

Rakyat Bengkulu

Provinsi Bengkulu sudah beru-sia 45 tahun. Tapi masih ditemu-kan ironi pendidikan di sejumlah

pelosok daerah. Salah satunya terlihat di Desa Lubuk Unen,

Kecamatan Merigi Kelindang, Kabupaten Bengkulu Tengah. Sebuah Madrasah Aliyah (MA)

Darul Salam hanya berdind-ing bambu dan berlantai tanah.

Sekolah ini didirikan secara swadaya oleh masyarakat untuk mengatasi persoalan pendidikan

di daerah itu di mana 40 persen anak-anak tidak bisa melanjut-

kan pendidikan ke jenjang SMA/sederajat. Berikut laporannya.HARMOKO – Merigi Kelindang

Baca LOMBA...Hal 11

HARMOKO/RB

BUTUH PERHATIAN: Kondisi MA Darul Salam sungguh memprihatinkan. Ban-gunan sekolah yang terletak di Desa Lubuk Unen, Kecamatan Merigi Kelindang, Benteng ini hanya berdinding bambu dan berlantai tanah.

Mengunjungi MA Darul Salam, Sekolah Mirip Kandang Sapi

SEBUAH bangunan tampak berdiri di atas hamparan tanah berwana hi-tam seluas sekitar satu hektare yang ditumbuhi rerumputan. Bangunan yang berdiri di atas bukit lokasi pe-mukiman warga Desa Lubuk Unen itu bukan kandang sapi, meski sep-intas sangat mirip dengan kandang sapi.

Bangunan berbentuk pondok yang hanya berdinding bambu dan ber-lantai tanah serta memiliki tiga pintu itu adalah sebuah sekolah. Itu adalah Madrasah Aliyah (MA) Darul Salam yang dibangun secara swadaya oleh masyarakat.

Meskipun mirip kandang ternak, siswa-siswa tetap datang.

Baca PAGI...Hal 11

Baca CALON...Hal 11

MINGGU, 28 APRIL TAHUN 2013

Rakyat BengkuluTERBIT 36

Berdinding Bambu dan Berlantai Tanah

Bolu Gulung 130 Meter, Rekor Terpanjang di Dunia

SEBELUMNYA, Jepang telah membuat rekor kue bolu gulung terpanjang di dunia. Kini, rekor baru kembali dicatatkan Jepang, oleh para maha-siswanya. Guinness World Record tahun ini men-catatkan kue bolu gulung sepanjang 130,68 meter sebagai rekor baru. Rekor ini dibuat oleh 90 orang mahasiswa pastry dari jurusan katering salah satu perguruan tinggi di Tokyo, Jepang.

Para pembuat kue bolu ini menggunakan bahan-bahan dalam jumlah besar, seperti 100 kg whipped cream, 43 kg gula pasir, 54 kg tepung, dan 2.682 telur. Sebelumnya, rekor dunia untuk kue bolu gulung terpanjang hanya mencapai 115,09 meter yang juga dibuat di Jepang, seperti dilansir Daily-mail, Senin (22/4) lalu. (**)

Tes Tertulis Calon KPU Kota

BENGKULU – Tim Seleksi (Timsel) Anggota KPU Kota Bengkulu menepati janjinya untuk melakukan koreksi di tempat ujian tertulis yang dii-kuti 50 peserta, termasuk 4 calon incumbent masing-masing, Sri Martini, Juniarti Boermansyah, Salahuddin Yahya dan Isfal Andri. Satu incumbent lainnya, Kusmito Gunawan tidak mencalon lagi karena beralih menjadi caleg.

10 Besar Peraih Nilai Tertinggi Tes Tertulis

Calon KPU KotaNama Nilai1. Irsyad 75 2. Rovila Juliasty 75 3. Rian Hermanu 73 4. Rahmat Hidayat 72 5. Fitrawan Hendriadi 71 6. M. Yassir 70 7. Yaldensi 698. Novarita 68 9. Ahmad Ahyan 6510 Salahudin Yahya 64

Nilai 4 Calon IncumbentNama Nilai1. Salahuddin Yahya 64 2. Juniarti 56 3. Sri Martini 56 4. Isfal Andri 54

Calon Incumbent Jeblok,5 Besar Dihuni Wajah Baru

Pagi Ini, 2.035 Murid SDIkuti Try Out Pamungkas

BENGKULU - Pagi ini pukul mulai 07.30 WIB, Gedung Olahraga (GOR) Sawah Lebar, Kota Beng-kulu akan dipadati 2.035 pelajar tingkat Sekolah Dasar (SD). Mereka merupakan peserta try out (TO) yang diselenggarakan Harian Rakyat Beng-kulu dan Bimbingan Belajar Primagama Cabang Bengkulu.

Panitia menyediakan hadiah bagi peserta yang berhasil keluar sebagai peraih nilai tertinggi try out berdasarkan rangking yang ditetapkan pani-tia. Selain itu juga disediakan berbagai macam doorprize menarik.

BENGKULU – Pengusaha angkutan batu bara (BB) yang tak membayar pajak kendaraan bermotor hingga merugikan keuangan negara Rp 3 miliar tahun 2012, dapat diseret ke ra-nah hukum. Guru Besar Hukum Tata Negara (HTN) Universitas Bengkulu, Prof. Dr. Juanda, SH, MH mengata-kan perbuatan tersebut selain diduga melakukan tindak pidana korupsi juga dapat dinilai melakukan kejahatan perpajakan.

Juanda menyatakan unsur-unsur indikasi melakukan tindak pidana korupsi sudah terpenuhi. Seperti melawan hukum, menguntungkan seseorang atau orang lain atau suatu korporasi dan merugikan keuangan negara. Sebagaimana Bab II Pasal 2 ayat 1 Undang-Undang No-mor 31 Tahun 1999 ten-tang Pemberantasan Tin-dak Pidana Korupsi yang menyatakan bahwa

Juanda: Termasuk Kejahatan Perpajakan

Pengusaha Angkutan BB Bisa Dipidana

Baca PENGUSAHA...Hal 11 JUANDA

Konser Andra & Back Bone dan Nita Heboh

BENGKULU – Konser Musik yang ber-tajuk MATRA VAGANZA yang digelar di lapangan Sport Centre Pantai Panjang, tadi malam sangat memukau. Tak kurang dari

2 ribu penonton memadati lapangan Sport Centre. Walau diwarnai hujan deras, kon-ser yang menampilkan grup band Andra And The Back Bone dan Nita Talia tetap berlangsung panas dan heboh. Konser dimulai pukul 20.30 sampai 22.30 WIB.

Hujan Deras, Sport Centre Tetap

Dipadati Penonton

MASRI/RB

MERIAH: Konser musik Grup Band Andra & Back Bone dan penyanyi dangdut Nita Talia di lapangan Sport Centre tadi malam memukau ribuan warga Bengkulu.

Baca HUJAN...Hal 11

Lomba Song RB Ajang Silaturahmi

POLBEK CIKFACEBOOK

DLL2 Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

PEMBINA MANAJEMEN: DAHLAN ISKAN Pemimpin Umum/General Manager: HM.MUSLIMIN, Wakil Pemimpin Umum/Manajer Personalia: MUTIA AMPERIANA, Pemimpin Perusahaan: Hj. NURBAITI, Wakil Pemimpin Perusahaan: TITI EMI ARTSI. Pemimpin Redaksi: ZACKY ANTONY, Redaktur Pelaksana: PATRIS MUWARDI, Koordinator Liputan: ANNA MARIYOHANA, Redaktur: TARMANDI ALLBA, SUMARLIN, KOMI KENDY, BENNI HIDAYAT, BETTY HERLINA. Wartawan Kota: HERI APRIZAL, FAZLUR RAHMAN, RICKY DWI PUTRA, MUHARISTA DELDA, ANUGERAH WAHYU, IKSAN AGUS ABRAHAM, MASRIYADI (Fotografer) Wartawan di Daerah: ADE HARYANTO (Mukomuko), RAHMAN YASIN (Kepahiang), PERI

HARYADI, (Seluma), ALBERTUS YUDI PRATAMA (Kaur), IRPANADI (Bengkulu Selatan), TRI SHANDY RAMADANI, (Bengkulu Utara), TUSDA ADHAM (Rejang Lebong ), WANDA FEBRIANDA (Lebong), HARMOKO (Bengkulu Tengah) , Sekretaris Redaksi: HASTINI. Setter: SULISTI HARTINI. Pracetak: SUTAMRIN (Kabag), FRAN SINATRA, PRAKOSO HARI, ARI WIDARYANTO, HENDRA IRAWAN PUTRA, Teknologi Informasi (TI): ZULHAMDI Manajer Iklan: TITI EMI ARTSI, Account Executive (AE), MA HERODES, WILMAN SITUMORANG, M. IRFANSYAH, Design iklan: BOY RAHMAN HAKIM, VORWANTO Manajer Pemasaran: HAZRIM, Staf Pemasaran PELITA PURBA, SIRHANUDIN, SAMRISMAN LUBIS, SUMANTRI, FRANKY. Manajer Keuangan: Hj. NURBAITI. Accounting: AGUS SUWARSONO, ELYA, SULUNG ERNAWATI Divisi Anak Perusahaan: SUKATNO, M FIRDAUS, JEFRI GINTING, PIHAN PINO, SOFYAN ARDI, WARSIMAN, ERWIN ABENDI, KARTUBI, WIRO IDRUS SALAM, DEDI WAHYUDI, DITA ASFANI, PURNAMA SAKTI, SYAHBANDAR, AZMALIAR ZAROS, dan BENI BAIJUMI. Penerbit: PT BENGKULU SEMARAK PERMAI Komisaris Utama: HM ALWI HAMMU, Komisaris: DWI NURMAWAN, LUKMAN SETIAWAN. Direktur Utama: H SUPARNO WONOKROMO. Direktur: HM. MUSLIMIN Alamat Redaksi/Pemasaran/Iklan: Graha Pena Rakyat Bengkulu Jalan P Natadirdja No. 69 KM 6,5 Bengkulu. Telepon (0736) 20882, 22060, 341694, 344754, 346771 Faximile (0736) 346770 Perwakilan Jakarta: Graha Pena Jakarta Lantai 6 JalanRaya Kebayoran Lama No. 16 Jakarta. (021)-53699581 Fax (021) 53651427 Percetakan: PT BENGKULU SINAR GRAFIKA Manajer Percetakan PRADAKINA, Operasional Percetakan: JOKO SANTOSO, MAWARDI, OZWARDI ARDIANSYAH, DEVI AFRIZAL, ARI YULIZAR, DEDI PRATAMA, MESTA DOMIZA. Tarif Iklan: Display (umum) Rp.33.000/mmk, sosial/keluarga/pendidikan, fi lm, dan ucapan selamat Rp 25.000/mmk, iklan baris/mini Rp 5.500/baris (min 3 baris, max 10 baris). Warna (minimal 1/4halaman) Rp 32.000/mmk satu warna, Rp 36.000/mmk (2 warna), dan Rp.48.000/mmk (full colour). Harga eceran Rp 4.000/eks, langganan Rp 108.000, luar kota tambah ongkos kirim.- Wartawan Rakyat Bengkulu dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita - Wartawan Rakyat Bengkulu dalam menjalankan tugas dibekali kartu identitas. - Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Rakyat Bengkulu

Pembaca dapat mengirim Artikel atau Surat Pembaca dilengkapi foto dan identitas diri melalui e-mail: redaksi_rb@yahoo.com atau opini_rb@yahoo.co.id

Mela Komentar

Muatan lokal Iqra baru akan mulai diterapkan di Bengkulu. Ehhh malah terungkap kalau pengadaan buku panduannya senilai Rp 5 miliar bermasalah dan diduga ada unsur korupsi.

Untuk berkomentar, Anda bisa klik like dulu ke halaman komunitas Harian Rakyat Bengkulu

3.435 Like This

Febry Nak S-man Coba kamu sekalian bayangkan, uang Rp 5 M buat cetak seluruh sd di Provinsi Bengkulu cukup apa

Hrzn Pnglima Titiran Skti Lagi2 uang yg mbutakan smuanya

Yusfi k Putra Yusuf cari dulu fakta apakah betul dikorupsi.jgn sm-pai kita berdosa gara2 menghina,mencaci maki dan menuduh yg tidak2 pd orng yg belum tentu ber-salah dan belum tentu ko-rupsi...oke nden,,

Hero Delpiero skalian ajo adokn pen-gadaan buku panduan ko-rupsi..

Ndra Cka Melow Suko2 kmu lah.punyo kmu nan duniako

Ari Kompor Meleduk Wduh emang parah y ini negara, untuk urusan agama aja pake d korup

Boby Herman idak usak kawatir....peja-bat kito ko lulusan sekolah bidang korupsi.....la pintar galo, jadi idak akan keta-huan....

Few Curup La biaso....tiap ado kegia-tan ke duit,dak jauh2 ko-rupsi....apo lg milyarand.yg kayo mendadak miskin nengok piti sebanyak itu.ndak galo.Like · Reply · Thursday at 12:04pm

Nelfi ta Kurniawan Pacak nian koruptor ni. Setiap ado celah di man-faatkannyo untuk korupsi. Hadeeuuh...para koruptor kelaut aja loe !

Mira Larastiana Dak Nian. Masih Ajo ado Korupsi Ko Di bengkulu. Sebenarnyo Cukup sadar Diri ajo...

Star Radianto Ketika pendidikanpun di-jadikan Proyek... (mempri-hatinkan)

Wike Wulandari betul tuhc

Elyta Elyt Hari gini bebas koru-psi....????!!?! Mimpi kali.........*

Anto Simamora hadeh. Muatan pejabat lokal,nih...hehee

Zoelfi kar Alibhutto Cak mano lah pejabat kito ko,dikit2 korupsi.kalau ndak kayo cari lokak lah,jangan mkn duit rakyat.

LUPA KOAR-KOAR6281271759474Koar2 minta dipilih,udah terpilih lupa akan koar2ny,,gak Profesinal blasss,,

GANGGU BELAJAR628982215957Wei PLN ngpo lmpu ko mati trus byar kami ko listrik, ,ndak mati2 kan bae,ujung2 ny kenai demo klak mb ko masih nak bljr..tlong buat walikota jngn cma bsa diam.

PESAN KE WALIKOTA6287894965216lapor pak cik,tlg smpekan sma pk Wali dan Pln npa d jln Gandaria 10 sring mti Lampu..?????pak saya sedih saya menangis karna saya hendak menghadapi UN dan tak bisa belajar klw mati lampu truzzzz... Tlong sangat” d perhatikan.Thank you!

MATI LAMPU TERUS6285378645126MATI LMPU,MATI LMPU LAGI. Yth pak wali,ngpo listrik Sawah Lebar mati trs idak th lg siang atau mlm. Bc dibrta kmrn ktny idak ado lg pmadaman listrik ngicu NIAN, mn byr listrik naik trus. Pak wali ini suara masyrkt diTEGUR kpla pln.

PACARAN DI PANTAI6285664909207lapor cik..hati2x yg pcaran dpan-tai..palagi yg dkat horison....krna ada org yg suka meras...tlg pak kapolda di brantas para pemeras

dsana..krna ganggu knyamanan

KASUS CABUL6289602951491Jgan salahkan bu RT nya aja, salah ABG dnk, knpa mau nambh lgi. Udh tw tu tante mau gtu2an, pdahal awlny di ancm. Ya seharus ny si ABG it ngk dtang lg dnk krmh t tante. . . Setju ngk warga indo-nesia . . ?

DENDA MATI LAMPU6281271759474Pak Walikota,lampu mati manjang emang masyarakat gak terganggu apa! Bayar rutin tiap bulan,telat sehari kena denda,kini mati lampu manjang bolehkah msyrakt minta denda?

LISTRIK PADAM6285381699430Tlng di muat cik.kapan mau maju provinsi bengkulu ini kl hampir tiap hari listrik padam.

RUSAK ELEKTRONIK6281919236189Woy PLN,kt kmu org dag akn matikn listrik lg kl bkn c0z gng-guan. . Ngpo mlm jumat msh mati jg ?????? Pdhl dag do hjn/badai ! Jgn jd PEMB0H0NG TU ! Mulut apo B,, kmu yg ng0m0ng tu ! Bisa2 Rusak galo barang elektr0nik org ! Bayar dak blh nunggak,tp matikn listrik s’enak utak kmu j ! ! ! Tlg dmuat cik,jgn dp0tong2. M0kasih

GILIRAN MATI LAMPU

6281272447700Lapor Cik,knapa skrg setiam mlm di tp km Kec Singaranpati sllu gil-iran mati lampu.

PELANGGAN PERGI6289648321192Lapor cik , ngapo mati lampu lagi nih ? Kami lagi bedagang jdi tgang-gu , pai galo jdi ny pelanggan kami koh .

LUBANG FAKTOR KECELAKAAN6289633058890LAP CIK...,.. PAKTOR MENING-GAL KCELAKAAN BERMOTOR KBNYAKAN KARNA JALAN BAN-YAK YANG BERLOBANG ATAU JLN YG RUSAK.

GANGGU ACARA KELUARGA6287894601767Lapor cik..!tlg nian kato ma PLN hdup kan lampu krn di rmh do ac-ara keluarga.

MATI LAMPU TERUS6285383208525cak mno ko cik idk siang,idk mlm lampu ko mti trus mno byr nyo la mhal,lg plo idk ujan idk angin mti trs.

KELUHAN PDAM6285380265506Lapor Cik. . . Bup Mukomuko idk peka keluhan warga ya masala PDAM yg hampir 1 bln mati, jg DPR muko2 menutup mata dan hatiya terhadap msyara kat yg membutu kan bantuan terhadap PDAM yg mati karna Dirut Pdam yg tdk san-gup mem bayar kekurang an gaji karyawan hya krg 30 jt an saja.

KEMBALIKAN UNAS6285369499064lapor cik.setelah melihat ambur-adulnya UNAS tahun ini ya sebai-kny UNAS dikembali pada provinsi masing2.

GAGALKAN RENCANA6285788200217Lapor cik..Baru mau maju desa kmumu,eh malah di rusak sma yg jd propokator,yg mgagal kan pmbngunan waterboom,cntoh kmren wkt air pam mati slma 2 mgu,org2 brbndong2 n brku-bik2 mngambil air buat kbtuhan sehari2,nyata ny tdk sma sekali mengurangi debit air...

PERBAIKI JALAN628996777778Cik HELMI WAlkot.. cubo cek-cek tetanggo dihibrida 7.. ten-gok dikit keadaan JALANnyo, hibrida sebelah yg jlnnyo msih elok,dieloki lagi..jalan kamiko la betaun2 rusak dak dibenar2i kek Walkot lamo,janji2 b.. HIBRIDA 7 Yo pak.. ditunggu!!

PEMILU 1JKT FC HAL 3

MITRA TEHNIKSpesialis Service :

AC KANTOR & AC RUMAH Melayani panggilan ke rumah

Segera Hubungi

AfukJl. Salak Raya Sp. Nico Motor

Lingkar Timur Bengkulu 0736-349062 HP 08127825507

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 20134

JAKARTA - Fakta bahwa tidak sedikit calon leg-islatif yang baru mengetahui posisi dirinya pasca dibukanya daftar Bacaleg oleh KPU, memuncul-kan persepsi negatif. Kualitas caleg yang disodorkan para parpol bisa jadi tidak memenuhi ekspektasi publik, akibat seleksi yang ternyata dilakukan secara sepihak dan tertutup.

“Faktor kompetensi, integritas, akseptabilitas, atau elektabilitas terkadang tidak mampu diterapkan se-cara konsisten, bahkan nyaris terpinggirkan oleh pertimbangan lain,” ujar Ronald Ro� andri, Direktur Eksekutif Pusat Studi Hukum dan Kebijakan di Ja-karta, kemarin (27/4).

Beberapa temuan di daftar caleg, seperti nama ganda di satu hingga dua parpol yang berbeda,

menunjukkan persoalan administrasi. Persoalan administrasi itu memperlihatkan gejala kekacauan dan ketidakkonsistenan parpol. “(Ketidakkonsis-tenan) mulai dari kaderisasi, parameter penentu-an calon hingga komunikasi yang terbangun saat pengambilan keputusan bacaleg � nal,” katanya.

Sikap parpol yang cenderung menutup di proses penentuan caleg, justru mengancam kualitas parle-men mendatang. Ronald menilai, jika faktor-faktor yang seharusnya dipertimbangan parpol dalam pe-nentuan caleg ternyata diabaikan, wajah DPR men-datang dalam ancaman disfungsi. “Ini sesungguh-nya kontradiktif dan tidak relevan disyaratkan oleh kuasa representasi,” ujarnya.

Meski begitu, tetap ada jalan meski kualitas caleg

diragukan akibat pragmatisme parpol. Ronald me-nyatakan, kinerja parlemen sesungguhnya dipen-garuhi oleh dua lini. Lini pertama adalah pranata parpol dan pemilu serta lini kedua pranata parle-men itu sendiri. Ketika gagal di lini pertama, maka publik masih punya kans di lini kedua.

“Dengan kata lain, ketika proses pencalonan caleg masih bermasalah, maka harus direnovasi secara signi� kan kerja mereka nanti ketika sudah terpilih dan resmi dilantik sebagai anggota DPR,” tandas-nya.

Sebelumnya, komisioner KPU Hadar Navis Gu-may menyampaikan bahwa banyak para caleg yang menghubunginya, meminta informasi dimana dan di nomor urut dapil mana caleg itu ditempatkan.

Beberapa caleg bahkan mem-inta KPU merevisi daftar ba-caleg, untuk merubah posisi nomor urut caleg yang ber-sangkutan. KPU menyatakan tidak bisa mengubah karena hal itu adalah kewenangan parpol.(bay)

Kualitas Caleg Diragukan

Blak-Blakan

PERTAMBANGAN Galian C di Pantai Ketaping Desa Ketaping, Kecamatan Manna, Bengkulu Selatan (BS) masih ilegal. Namun masyarakat masih banyak melaku-kan aktivitas pertambangan di lokasi sepadan garis pantai tersebut. Apa sebaiknya dilakukan pemerintah daerah menyikapi persoalan ini.

Aktivitas Galian C Ilegal

PEMDA BS harus mencarikan solusi lain sebelum tam-bang tersebut di-tutup. Penambang sudah melakukan k e g i at a n t u r u n temur un untuk menghidupi ke-luarganya. Warga juga melakukan penambangan di lokasi Pantai Ketap-ing sebagai lokasi

pengganti yang ditunjuk Pemda BS dulu untuk mengh-entikan aktivitas tambang di Pantai Pasar Bawah.

Selain alternatif dengan mencarikan lokasi tambang baru, Pemda juga bisa memberi solusi dengan men-galihkan usaha yang sekarang ini digeluti penambang. Sediakan lapangan pekerjaan baru bagi penambang ini, dan mestinya anggota dewan sebagai wakil rakyat memperjuangkan nasib para penambang.(key)

Helmi Paman, SHKetua DPC PDIP BS

Tambang Jangan Ditutup

Syarifudin SahbanaKetua DPC NasDem BS

Sediakan Lapangan Kerja Baru

TAMBANG Galian C ilegal boleh ditu-tup jika sudah ada solusi yang diberi-kan oleh Pemda BS untuk warga yang menggan-tungkan hidupnya dari hasil tambang itu. Sebelum ada solusi, sebaiknya penambang tetap diberikan peluang untuk tetap men-

cari nafkah dari hasil tambang tersebut. Saya bukan mendukung untuk melanggar peraturan,

hanya saja ini menyangkut kehidupan banyak orang yang merupakan warga Bengkulu Selatan dan harus mendapat perhatian. Kantor Lingkungan Hidup (KLH) BS sendiri juga mengatakan masih ada celah untuk mengurus izin amdalnya. Kenapa Pemda tidak mem-beri celah?(key)

MASRI/RB

IKUT TES: Mantan Ketua KPU Kota Bengkulu, Salahuddin Yahya terlihat konsentrasi mengerjakan soal tes tertulis yang disiapkan Timsel Anggota Kota. Tes dilaksanakan di Hotel Samudra Dwinka, Sabtu (27/4). (Baca beritanya di halaman 1)

AKTUALITA 5Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

Lintas AKTUALITAJAKARTA - Ketika Presiden

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih ragu memutuskan kebijakan subsidi bahan bakar minyak (BBM), sejumlah kalan-gan justru minta pemerintah memilih opsi satu harga dikena-kan secara keseluruhan. Himpu-nan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) secara tegas menolak opsi penetapan dua harga BBM yang selama ini menguat.

Wakil Sekretaris Hiswana DPD III (Jakarta, Jawa Barat, dan Ban-ten) Syarif Hidayat mengatakan penetapan dua harga bakal men-imbulkan ketidakpastian bagi pebisnis SPBU. Mekanisme per-hitungan keuangan perusahaan bakal sulit. "Dua harga itu bakal membingungkan pengusaha dan konsumen. Pengusaha su-sah menghitung keuntungannya, sedangkan konsumen sulit men-gakses SPBU yang dipecah men-jadi empat macam itu," terang-nya di sela "Diskusi BBM Harga Ganda" di Jakarta kemarin.

Selain penghitungan yang sulit, dia berperndapat penetapan dua harga BBM bakal memancing kon� ik sosial. Benturan antara operator SPBU dan konsumen bisa terjadi. Selain itu bakal me-munculkan praktik penyalahgu-

naan, penyelewengan, dan pe-nyelundupan BBM. "Jika sampai opsi ini betul-betul diambil, pe-merintah harus konsekuen dan mengawasi jika terjadi benturan. Jika ada bentrok karena perbe-daan harga, kami tidak ingin dibebani dengan melaksanakan fungsi pengawasan," ujarnya.

Berkaca dari pengalaman tahun lalu, lanjut Syarief, pengusaha sempat kesulitan saat pemerin-tah melarang kendaraan pelat merah minum BBM bersubsidi. Operator SPBU beberapa kali harus menghadapi kendaraan dinas yang memaksa membeli BBM bersubsidi. Akibatnya, be-berapa SPBU mendapat sanksi BPH Migas.

Hal senada diungkapkan Tulus Abadi, pengurus harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI). Tulus menyarankan pe-merintah sebaiknya menetapkan satu harga BBM Rp 6 ribu. Dia yakin dengan tingkat perekono-mian yang membaik, masyarakat mampu menghadapi kenaikan tersebut. "Dampak yang terjadi jika harga BBM tidak dinaik-kan sudah jelas. Namun jika pendekakatan politik yang digu-nakan akan tidak jelas. Jadi kalau memang punya nyali, ambil opsi harga tunggal saja," ucapnya.

Dia khawatir opsi dua harga bakal memperluas problem penye-lundupan atau kecurangan yang biasa terjadi di daerah perbatasan. Penetapan satu harga BBM bakal lebih mudah dan aman. Selain itu, pemerintah tidak perlu menga-lokasikan anggaran untuk mem-bangun sistem pengawasan dan pembagian SPBU.

Penetapan dua harga me-nyebabkan pemerintah dan Per-tamina harus memetakan alokasi antara BBM bersubsidi Rp 4.500 dan Rp 6.500. Pertamina berjanji bakal memrioritaskan alokasi BBM bersubsidi Rp 4.500 diband-ing Rp 6.500. "Saya pribadi ragu terhadap janji itu. Kan pem-bagian alokasi BBM-nya bisa saja diselewengkan," ucapnya.

Vice President Corporate Com-munication PT Pertamina Ali Mundakir menerangkan saat ini pihaknya telah mennyiapkan sistem monitoring komputeri-sasi untuk mendukung peneta-pan dua harga. Sistem yang siap beroperasi Juli 2013 itu bisa me-monitor tanki di 5 ribu SPBU. "Dengan demikian bisa mem-perkecil penyelewengan distribu-si alokasi. Meski demikian, saya belum bisa menjamin kecuran-gan yang dilakukan konsumen," katanya.(uma/dyn/oki)

Membingungkan, Pengusaha SPBU Tolak BBM 2 Harga

Imigrasi Ikut Cegat SusnoJAKARTA – Perlawanan mantan Kab-

areskrim Susno Duadji agar tidak dieksekusi kejaksaan, tampaknya, bakal gagal. Setelah Mabes Polri menyatakan tidak akan melind-ungi, kini giliran imigrasi yang turun tangan. Jika berani ke luar negeri, Susno langsung dibekuk.

Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta meminta ban-tuan ke Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM. Melalui surat bernomor R577-/01.1/Ft/04/2013, secara resmi mereka me-minta bantuan imigrasi untuk mencari dan menangkap Susno.

”Surat permintaan bantuan itu sudah diter-ima imigrasi pada 26 April,” ujar Wamenkum HAM Denny Indrayana di Jakarta kemarin (27/4). Atas permintaan tersebut, dia memas-tikan Kemenkum HAM bakal meningkatkan kerja sama dengan kejaksaan untuk mengek-sekusi Susno.

Kemenkum HAM siap memberikan bantu-an karena polemik kasus Susno harus segera diakhiri. Denny yakin itu bisa menegakkan wibawa hukum di tanah air. ”Pembangkan-gan hukum yang dilakukan tidak dapat dibi-arkan dan harus segera diakhiri,” tegasnya.

Imigrasi punya kewenangan menangkap jika Susno berusaha keluar dari Indonesia. Baik itu melalui jalur udara dengan pesawat di bandara, jalur darat, maupun lewat pelabu-han. ”Kita punya sistem yang terintegrasi, tidak mungkin bisa lolos,” kata guru besar Fakultas Hukum UGM Jogjakarta tersebut.

Sorotan publik dan perintah SBY agar Ke-jagung mengeksekusi Susno ke penjara juga membuat Lembaga Perlindungan Saksi Kor-ban (LPSK) angkat bicara. LPSK membantah telah melindungi Susno secara � sik. Ban-tahan LPSK itu ditujukan kepada Fredrich Yunadi, pengacara Susno, yang pada Jumat lalu (26/4) menyatakan bahwa kliennya saat ini bersama LPSK di Jakarta.

Juru Bicara LPSK Maharani Siti Sophia mengatakan, Susno saat ini tidak bersama pihaknya. ”Sejak berada di Polda Jabar (Rabu, 24/4), Susno tidak pernah datang lagi ke LPSK,” ujarnya.

Pendampingan � sik terhadap Susno saat ini, menurut Maharani, tidak mungkin dilakukan. Sebab, Susno berstatus terpidana yang otomatis � siknya dalam penguasaan aparat hukum, da-lam hal ini kejaksaan selaku eksekutor.

”Sejak awal kami memang tidak pernah memberikan perlindungan � sik,” katanya. Sebagai gantinya, LPSK memohon keringan-an hukuman kepada majelis hakim yang me-nyidang Susno hingga vonisnya menjadi leb-ih ringan daripada tuntutan jaksa penuntut umum. ”Perlindungan terhadap Susno telah diperpanjang tiga kali sejak 2010,” lanjutnya.

Menurut Rani –panggilan Maharani– LPSK menerapkan syarat yang ketat untuk melind-ungi seseorang.(jpnn)

Janji Firman DatangHanya Janji Palsu

BENGKULU – Badan Ek-sekutif Mahasiswa (BEM) Unib mendesak Polda Beng-kulu segera menangkap dan melakukan pemeriksaan ter-hadap mantan bendahara Unib, M. Firman Azhari alias Firman alias Boy yang sampai kini masih bebas berkeliaran.

Terkait hal itu, kemarin (27/4) dua mahasiswa Unib yakni Menteri Politik dan Kaji-an Strategis BEM Unib, Tau� k Ramadhan dan Andis Saputra menyampaikan surat pember-itahuan ke Polda Bengkulu. Bereka berencana akan kem-bali datang untuk melakukan hearing.

Hearing tersebut karena be-lum ada kemajuan yang sig-ni� kan terkait dugaan kasus korupsi di lingkungan Unib yang merugikan negara men-capai Rp 5,2 miliar. Dalam

hearing tersebut mahasiswa ingin langsung menyampai-kan jika dalam menangani ka-sus yang sedang dialami Fir-man tersebut tidak perlu lagi menggunakan cara-cara yang soft (lembut), karena selama berbulan-bulan ini ternyata cara tersebut sama sekali tidak digubris oleh Firman. Bahkan sang mantan guru ngaji terse-but terkesan tidak kooperatif.

Mahasiswa menilai, jika dibiarkan berlarut-larut akan memperlambat proses pen-gusutan. Tau� k Ramadhan menyatakan, dalam hear-ing nanti mahasiswa mend-esak penyidik agar serius dan bertindak tegas dalam me-nangkap dan melakukan pe-meriksaan terhadap Firman. “Janji pihak keluarga kan hari ini (kemarin, red) menghadir-kan Firman ke Polda, ternyata janji palsu. Dari sana terlihat jika Firman main-main saja dengan janjinya, penyidik sudah dipermainkan kalau begitu,” ungkap Tau� k saat ditemui di Mapolda Bengku-lu usai menyampaikan surat pemberitahuan, kemarin.

Tau� k juga menjelaskan jika dalam kasus ini pengusutan-nya terkesan mandeg dan jalan di tempat, maka pihaknya su-dah sangat siap selalu meng-giring kasus tersebut hingga tuntas. “Kami harapkan agar penyidik lebih cepat bertin-dak,” pungkasnya.

Dikon� rmasi, Direktur Reskrimsus Polda Bengkulu Kombes Pol Drs. Mahendra Jaya mengungkapkan siap menerima kedatangan maha-siswa yang ingin menanyakan pengusutan kasus tersebut. Mahendra menegaskan den-gan adanya pertemuan itu pihaknya juga senang menda-patkan masukan-masukan dari kalangan mahasiswa. “Saya sangat senang sekali jika mereka ingin menyampaikan masukan kepada kami. Sejauh ini kami sudah menetapkan Firman dalam Daftar Pencar-ian Orang (DPO). Kami masih melacak keberadaannya,” kata Mahendra.(zie)

HASRUL/ RB

KASUS UNIB: Dua mahasiswa Unib mendatangi Polda Beng-kulu untuk menyampaikan surat pemberitahuan, Sabtu (27/4). Mereka akan kembali mendatangi Polda pada Senin (29/4).

Segera Tangkap Firman

JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) bakal menjalankan skema baru untuk mengisi sisa kursi haji. Skema baru itu akan tertuang dalam Peraturan Men-teri Agama (PMA) yang ren-cananya terbit pekan depan. Pada prinsipnya, Kemenag berusaha menjunjung semangat keadilan untuk mengisi sisa kursi haji.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag Bahrul Hayat menga-takan, saat ini PMA masih dalam proses pematangan. "Insya Allah disahkan pekan depan," katanya kemarin. Dalam PMA anyar itu, lanjut Bahrul, ada sejumlah pen-gaturan sisa kursi yang cukup krusial.

Di antara yang paling ditunggu masyarakat adalah pengaturan sisa kursi untuk dialokasi-kan kepada calon ja-

maah haji berumur 83 tahun ke atas. Kelompok usia tersebut diprioritaskan mengisi sisa kursi yang tidak terserap selama proses pelunasan BPIH (biaya penye-lenggaraan ibadah haji).

Awalnya, Kemenag akan mem-berikan perlakuan khusus untuk jamaah dengan umur 60 tahun ke atas. Tetapi setelah daftar tunggu diperiksa lagi, jumlah jamaah haji yang berumur lebih dari 83 tahun masih cukup banyak. Jumlahnya dilaporkan masih ribuan orang.

"Sisa kuota (yang akan diisi) untuk lansia 83 tahun ke atas akan dikembalikan ke provinsi," katanya. Selanjutnya Kanwil Kemenag provinsi memiliki we-wenang menjaring calon jamaah haji berumur 83 tahun lebih yang tidak masuk dalam daftar berang-kat haji tahun ini.

Kemenag belum membeber

kuota haji untuk lansia tersebut di masing-masing provinsi. Tetapi umumnya jumlah kuotanya dib-agi bersama antara jamaah lan-sia dengan pendampingnya. Jadi jika misalnya Provinsi Jawa Timur mendapat pengembalian kuota 200 kursi, berarti calon jamaah haji lansia yang akan dijaring sebanyak seratus orang. Sisanya seratus orang lagi untuk calon ja-maah haji pendamping lansia.

Sampai saat ini, Kemenag terus berusaha mengurangi jumlah calon jamaah haji lansia di daftar tunggu. Mereka akan diprioritas-kan setiap kali ada sisa kursi haji per tahun. Selain itu, Bahrul juga mengatakan PMA ini akan men-egaskan lagi sistem pemberang-katan haji yang dijalankan Ke-menag. "Yaitu skema atau sistem dengan prinsi � rst come � rst served," kata dia.(wan/oki)

Sisa Kursi Haji Prioritaskan Lansia

6 Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

Bujang Sidi Sakti

Kerajaan Depati Tiang Empat

Ksatria Pangeran Anak Dalam

Nama : Amal Levty, S.Pd. IngPekerjaan : Guru Bahasa InggrisAlamat : Desa Tangga Batu, Seluma

BANYAK cara untuk berkarya mempromosikan daerah. Salah satunya seperti yang dilakukan Amal Levty, S.Pd. Dia ikut lomba cerita silat yang digelar oleh Ha-rian Rakyat Bengkulu untuk mem-promosikan keindahan alam yang dimiliki Kabupaten Seluma.

Cerita yang diangkatnya yakni Bujang Sidi Sakti. Bujang ini ada-lah pengembara dari Banten. Ia masuk ke Serawai (yang seka-rang bernama Seluma), untuk mengembangkan agama yang menyembah roh. Konon pria ini tidak diketahui nama aslinya, se-bab dimanapun ia datang pasti memiliki nama yang berbeda-beda.

“Konon katanya, Bujang Sidi Sakti ini terkenal kemampuan mandraguna. Dan diketahui tera-khir keberadaannya dengan ada telapak kakinya yaitu di Tapak Paderi Bengkulu. Setelah di sana, konon ceritanya ia menghilang tanpa diketahui dimana lagi ke-beradaannya,” cerita Amal ke-pada RB.

Amal mengaku, ada pesan mo-ral yang ingin ia sampaikan mela-

lui cerita silat yang ditulisnya. Pertama, mengingatkan bahwa zaman dahulu kala pernah ada seseorang yang berperan mem-besarkan nama Seluma. Sebab di setiap tempat yang dikunjung-inya, pasti daerah itu menjadi daerah berhasil hingga terbentuk menjadi desa, kelurahan dan ke-camatan.

Kedua, ada kaitannya dengan dunia perdukunan. Hal ini lan-taran dulu saat ia datang, belum ada ajaran agama Islam. Sehing-ga masyarakat saat itu sangat percaya pada kekuatan-kekua-tan diluar kemampuan biasa. “Dalam cerita saya juga menye-lipkan daerah-daerah di Kabu-paten Seluma yang alamnya masih sangat alami dan layak untuk dikunjungi serta menjadi tempat wisata. Misalnya ada la-tar cerita di Bendungan Seluma, air panas dan sejumlah potensi pariwisata alam diantaranya yang terdapat di Lubuk Resam. Jadi digambarkan tentang kein-dahan alam di Seluma dan adat istiadat yang ada di Seluma ini,” paparnya.(hue)

SATU lagi mahasiswi Kota Bengkulu coba mengangkat ki-sah cerita kerajaan dan silat dari tanah Provinsi Bengkulu. Kasi Sumani mahasiswi semester 8 IAIN Bengkulu, mencoba me-ngangkat sejarah dari Kerajaan Depati Tiang Empat (DTE). Da-lam cerpennya ini, perempuan berjilbab kelahiran tahun 1990 ini, mengulas tentang penyakit aneh yang menimpa rakyat DTE lantaran adanya kera yang be-mukim di pohon tua dan menye-barkan penyakit aneh.

Dituturkan Kasi, saat itu kera-jaan DTE berada di kawasan Le-bong. Ajai adalah nama raja yang memimpin kerajaan ini pada abad ke XVI. Kerajaan ini terus berkembang hingga ke dataran tinggi, dan dirikan pula keradaan dengan nama Rena Skalawi. Pada abad ini juga, Raja Ajai memiliki empat putra, empat biku (Sau-dara) ke Kerajaan Rena Skalawi.Keempatnya yakni Biku Sepan-jang Jiwo, Biku Bimb, Biku Jenggo dan Biku Bermano.

Saat itu, Biku Sepanjang Jiwo bermimpi kalau rakyatnya terke-na penyakit aneh, dan banyak yang tewas. Selanjutnya mimpi ini pun disampaiakn pada pera-

mal sakti. Diketahui penyakit aneh itu disebabkan oleh teria-kan kera sakti yang bermukim di dalam kerajaan. Kera ini ting-gal di pohon tua yang tumbuh di tengah kerajaan. Selanjutnya un-tuk menyembuhkan rakyatnya, para Biku berusaha menebang pohon tua ini.

Namun sayang tidak berhasil. “Kalau kera itu berteriak ke ba-rat, maka rakyat yang tinggal di barat akan terkena sakit aneh ini. Begitupun sebaliknya,” ujar Kasi. Akhirnya peramal sakti pun me-ngatakan untuk menebang pohon agar berhasil, harus mencari tujuh gadis. Arahan ini dituruti, dan ak-hirnya berhasil didapatkan tujuh gadis. Selanjutnya ketujuh gadis ini dimasukkan dalam parit yang sudah dibuat disekitar pohon.

Ketujuh gadis itu selanjutnya dikubur, dan saat itulah pohon tua tempat bermukimnya kera sakti berhasil ditebang. Pasca penebangan pohon itu, secara perlahan, rakyat di kerajaan DTE inipun mulai sembuh. Dan rakyat pun mulai sejahtera dan makmur dari hari kehari. “Sebe-narnya ceritanya sangat panjang, tapi saya ambil yang inti-intinya saja,” ujar Kasi. (� z)

“DENGAN sedikit melompat, sang pengeran langsung me-ngibaskan pedangnya ke arah alun-alun istana, kibasan pedang tersebut amat cepat hingga ham-pir menumbangkan beberapa dahan pohon. Sektika itu juga be-berapa prajurit yang bersembu-nyi di balik taman, terkejut. Me-reka tidak menyangka jika sang pangeran memiliki kemampuan luar biasa” seperti itulah sepeng-gal kutipan yang menceritakan betapa hebatnya kemampuan dari Pangeran Anak Dalam.

Cerita Ksatria Pangeran Anak Dalam, mencoba membong-kar kembali lembaran histo-ris Bengkulu. Dimulai dengan pendeskripsian kerajaan Su-ngai Serut dan diakhiri dengan terjadinya peperangan antara Kerajaan Sungai Serut dengan Kerajaan Aceh maka cerita ini dapat dijadikan alternatif da-lam menggali lembaran sejarah Bengkulu.

Peperangan tersebut terjadi lan-taran lamaran dari sang Pangeran Aceh di tolak oleh kerajaan Su-ngai Serut. Karena kecewa maka sang Pangeran langsung naik pitam hingga terjadilah pepera-ngan tersebut.

Perang itu sung-guh dahsyat, teria-

kan pangeran “Ambang Ka

Hulu, Am-bang Ka Hulu” dijadi-

kan sebagai petuah dari sang pra-jurit hingga lahirlah kata Bengku-lu. Dahsyatnya peperangan dapat dilihat dari kutipan berikut

“Walaupun kalah jumlah na-mun semangat dari pasukan sungai serut tidak surut, dengan gagah berani mereka seperti ma-nusia yang bosan hidup maka dengan segenap tenaga mere-ka ikut serta melawan pasukan Aceh.”

Walupun banyak versi yang me-nyebutkan asal nama “Bengkulu”, namun cerita Pengeran Anak da-lam setidaknya dapat menjadi ragam bagi masyarakat Bengkulu dalam memaknai sejarah. Hal inilah yang di harapkan oleh Afri-anto, pengarang cerita ini.

Diakuinya, jika saat ini banyak masyarakat acuh tak acuh ter-hadap sejarah Bengkulu. Pada-hal jika di bongkar tentu banyak sekali faedah yang dapat dijadi-kan pembelajaran bagi generasi penerus. “Budaya Bengkulu san-gat banyak, selaku generasi muda sudah selayaknya kita ikut meles-tarikannya”. Tak ada motivasi lain dari pembuatan cerita ini, selain mengasah kemampuan menu-lis dan ikut membongkar kebu-dayaan Bengkulu. (rhy)

Ketulusan Untuk Lembah DelapanEKA Septi Wulandari (20) ma-

hasiswi Akuntansi Universitas Bengkulu (Unib) terinspirasi membudayakan cerita asli dari Bengkulu Tengah (Benteng), dia sendiri sudah menetap di bumi gunung bungkuk Desa Nakau Ta-lang Empat. Dia mengangkat ce-rita ketulusan dari lembah (lem-bak) delapan, alkisah 8 pendekar gagah berani menumpas Siamang Putih di Pohon Benuang Sakti.

Diceritakan Eka, istilah lembak 8 terkenal dari tanah Benteng dan selama ini belum terkenal luas di Provinsi Bengkulu. Dahulu kala, di lembah kaki Gunung Bungkuk, ada sebuah kerajaan yang ber-nama Kerajaan Gunung Betuah. Dipimpin seorang raja Singaran Patih, raja dikenal arif dan bijak-sana, dengan kemuliahan hati dia terkenal hingga pelosok kerajaan Bangkahulu.

Jauh dari lembah, di kawasan hutan Rajolelo tumbuh sebuah batang tinggi yang subur, warga kerajaan tidak berani melintasi batang dikenal dengan nama Benuang Sakti. Pucuk batang itu, hiduplah seekor siamang putih yang sering memberikan bencana terhadap masyarakat di Kerajaan Gunung Betuah. “Siamang inilah yang meresahkan masyarakat kerajaan saat itu,” kata Eka.

Eka melanjutklan kisahnya, sejak ada benuang sakti dan siamang putih di pucuk batang, masyarakat resah dan sering menderita penyakit aneh yang mematikan. Setelah ditelusuri, ternyata penyebab kematian itu berasal dari keberadaan siamang putih yang ada di atas batang Be-nuang Sakti.

Raja mengetahui persoalan itu, langsung menyuruh huluba-langnya untuk mencari pendekar

sakti agar bisa mengusir sia-mang putih. Ratusan pendekar yang dikirim, tidak sanggup mengusir dan selalu dikalahkan siamang itu. Raja menjadi sedih, masyarakat kerajaan yang selama ini dia cintai banyak yang sakit tidak terobati, akhirnya dia meny-erahkan kepada pemuka adat.

“Setiap pendekar yang men-datangi dan berusaha mengusir siamang putih, tambah membuat suasana semakin parah. Pendekar ketakutan dan siamang putih ter-usik, hingga bertambah banyak warga kerajaan yang sakit. Lalu raja menyerahkan segala urusan kepada pemuka adat di kerajaan, untuk mencari cara yang andalan agar mengusir siamang putih,” imbuh Eka.

Datuk Senggolo namanya murid Sentot Ali Basyah, mencari cara mengusir siamang putih. Datuk senggolo melibatkan 8 pendekar sakti, 4 pendekar wanita dan 4 pendekar laki-laki menjaga 8 lubang. 8 pendekar dengan tulus menolong dan berusaha menga-tasi siamang putih. (rif)

“DENGAN sedikit melompat, DENGAN sedikit melompat, DENGAN

Perang itu sung-guh dahsyat, teria-

kan pangeran “Ambang Ka

Hulu, Am-bang Ka Hulu” dijadi-

kan sebagai petuah dari sang pra-

Nama : AfriantoTempat Tanggal lahir : Curup 9 April 1990Alamat : Desa Meranti Jaya, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten KepahiangPekerjaan : Karyawan STAIN Curup

Nama : Berri Charles Nanda KristianPekerjaan : MahasiswaAlamat : Kandang Limun, Kota Bengkulu

Baginda Balai Buntar dan Keris SaktiKISAH Baginda Balai Buntar

diceritakan detail dalam naskah yang dikirimkan Berri Charles Nanda Kristian pada Lomba Cerita Silat Rakyat Bengkulu. Mulai dari kelahiran hingga de-wasa dan akhirnya memimpin Kerajaan Sungai Lemau. Ce-rita karya mahasiswa Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Bengkulu (Unib) semester 4 ini penuh intrik.

Dendam lama antara Kera-jaan Aceh dan Kerajaan Sungai Serut menjadi pemicu kon� ik. Kon� ik bermula saat Kerajaan Sungai Lemau yang terjangkit penyakit aneh yang akhirnya menewaskan kedua orangtua Baginda Balai Buntar yakni Raja Aria Lamdin dan Putri Bumi Ayu. Di keadaan darurat tersebut Balai Buntar diangkat menjadi raja.

“Penyakit itu ditebar Kerajaan Siantar Apiapi yang merupakan

turunan dari Kerajaan Aceh.Dilatarbelakangi dendam

Kerajaan Aceh pada Kerjaan Sungai Serut. Dendam karena kekalahan Pangeran Aceh dulu lantaran pinangan ditolak Putri Gading Cempaka,” ungkap pria kelahiran Pal 100, 15 Oktober 1993 ini.

Singkat cerita terjadilah perang. Balai Buntar minta ban-tuan pasukan Kerajaan Pat Pe-tulai yang dipimpin Raja Depati Tiang Empat untuk melakukan penyerangan ke Kerajaan Sian-tar Apiapi. “Kerajaan Siantar Apiapi menginginkan agar Ke-rajaan Sungai Lemau menye-rahkan diri. Balai Buntar meno-lak,” katanya.

Saat perang itulah, Balai Bun-tar menancapkan keris sakti ke tanah. Tanah terbelah dua. Balai Buntar pun mengancam untuk membelah istana Kera-jaan Siantar Apiapi.(rei)

Pendekar Pedang MatahariKISAH ini diawali dengan ter-

jadinya pembunuhan misterius terhadap warga di suatu desa, yakni Desa Ratu Samban. Kema-tian warga di tengah malam terse-but menjadi pertanyaan banyak masyarakat. Banyak keanehan dalam pembunuhan tersebut karena selain dibunuh dengan sadis. Jantung warga tersebut juga diambil pelaku pembunuhan.

Pagi harinya, mendengar in-formasi terjadi pembunuhan sadis tersebut, seorang pendekar Pangeran Natadirja yang lebih dikenal sebagai pendekar pe-dang matahari bersama Rinjani, Dan Indra Giri akhirnya berpe-tualang dan berkelana mencari keberadaan Desa Ratu Samban. Tiba di sebuah hutan yang be-rada di dekat Desa Ratu Sam-ban, akhirnya pendekat pedang matahari dan teman-temannya. Saat sedang asyiknya menyantap panggangan kelinci yang baru saja mereka buru.

Tiba-tiba datang sekelompok pemuda mengacaukan istiharat mereka dengan langsung me-nyerang. Penyerangan sporadis tersebut tidak membuat pendekar panik, malah sebaliknya sang pendekar melayani serangan tersebut. Denga jurusnya sekel-ompok tersebut bertekuk lutut di hadapan sang pendekar. Setelah berhasil dikalahkan, pemimpin kelompok tersebut, Hasanudin langsung mengatakan jika mere-ka awalnya mengira jika pangeran natadirja dan teman-temannya tersebut adalah pembunuh warga mereka di Desa Ratu Samban.

Setelah terjadi perbincangan akhirnya mereka sepakat untuk kembali ke desa Ratu Samban dengan diantarkan oleh Hasa-nudin. Setelah melihat luka di jenazah yang telah dibunuh mis-

terius tersebut, pendekar pedang matahari tahu siapa pembunuh-nya, akhirnya ia langsung pergi ke desa Tanjung Agung. Setiba di desa tersebut pangeran bertemu dengan teman lamanya, Raden Patah dan menceritakan jika pembunuhnya berada di desa Tanjung Agung. Belum lagi mere-ka usai menceritakan pembunu-han misterius tersebut. Mereka mendengar teriakan dari luar ru-mahnya bahwa salah satu warga juga sudah kondisi tewas. Dan anehnya kematian warga terse-but sama dengan pembunuhan lainnya, yakni jantungnya hilang.

Mengetahui hal itu, lantas de-ngan cepat pendekar pedang ma-tahari dan Raden Patah langsung mengejar pelaku pembunuhan tersebut. Namun pengejaran tersebut tidak membuahkan hasil karena pelaku pembunuhan mis-terius tersebut menghilang begitu cepat. Selanjutnya kedua kembali ke kediaman Raden Patah dan mereka sepakat untuk meman-cing pelaku tersebut. Selanjutnya, keduanya sepakat yang menjadi umpan adalah Rinjani. (zie)

Nama : Ikbal AntoniSekolah : Kelas VIII SMPN 13 Kota BengkuluAlamat : Jalan Sepakat 31/ 5 Kelurahan Sawah Lebar BaruOrang Tua : Bapak ; Siswanto, Ibu ; YusmainiTTL : Bengkulu, 9 Juni 1993Anak : Ke-2 Dari Tiga Saudara.

Nama : Eka Septi WulandariTTL : Bengkulu 11 September 1993Alamat : Jln Raya Bengkulu-Curup Km 10 Desa Nakau BentengPekerjaan : Mahasiswa Akuntasi UnibNama Ayah : TeguhNama Ibu : Hidayati

KASI SUMANI

Rakyat Bengkulu.Minggu, 28 April 2013 7

KALI ini cerita silat datang dari tanah Lebong. Cerita silat yang mengangkat nama Putri Serin-dang Bulan ini, diulas oleh siswi Leztita Perbriani siswi SMA Mu-hammadiyah 4 Kota Bengkulu. Perempuan kelahian 3 februari 1997 ini, mencoba mengang-kat tentang kecantikan Putri Serindang Sari dan usahanya untuk tetap mempertahankan hidup, dari ancaman pembunu-han yang datang dari kakaknya sendiri.

Raja Mawang merupakan raja yang memimpin kerajaan Rena Skalawi salah satu kerajaan yang ada di Lebong memiliki tujuh orang anak. Enam putra dan satu putri. Putr ini bernama Serindang Bulan. Jelang ajalnya, Raja Mawang menyatakan rasa kurang bahagianya dengan sakit aneh yang diderita oleh anak putrinya. Yakni setiap ada pria yang akan mempersuntingnya, tiba-tiba keluar bau busuk dari badan sang putri. Ahasil, hingga Raja Mawang meninggal belum sempat menyaksikan pernika-han putri satu-satunya ini.

Setelah kepergian sang ayah, Ki Geto putra tertua Raja Mawang mengumpulkan lima adik pri-anya di dalam istana, tanpa sepengatahuan Putri Serindang Bulan. Dalam rapat itu, Ki Geto mengusulkan agar Putri Serin-

dang Bulan dibunuh, lantaran dianggap sebagai aib keluarga karena penyakit anehnya. Usulan ini sempat ditolak Ki Karang Neo. Namun lantaran kalah suara, akhirnya usulan itu disetujui.

Ki Karang Neo pun diperin-tahkan untuk membawa Pu-tri Serindang Bulan ke hutan, dan berniat membunuh Putri Serindang Bulan. Namun saat pisau akan menyentuh leher Putri Serindang Bulan, tiba-tiba muncullah seorang pendekar yang dikenal dengan sebutan si buta dari gua hantu. Putri Serin-dang Bulan pun berhasil disela-matkan, dan Ki Karang Neo pun pulang ke kerajaannya. Merasa balas budi, Putri Serindang Bu-lan pun berniat mengabdi pada sibuta dari gua hantu, namun niat itu ditolak.

Selama bersama dengan te-mannya si buta dari gua hantu itu, Putri Serindang Bulan sem-pat diberikan makanan daging ular. Anehnya setelah makan daging ular, seketika penyakit Putri Serindang Bulan sembuh. Beberapa lama kemudian Putri Serindang Bulan memutuskan untuk pulang ke kerajaannya. Namun kondisi kerajaan dalam keadaan kacau, lantaran sikap ki Geto selaku penerus tahta kerajaan bertindak semaunya dengan menindas rakyat.(� z)

Putri Serindang Bulan dari Lebong ini cerita silat datang dari dang Bulan dibunuh, lantaran

Putri Serindang Bulan dari LebongLEZTITA PERBRIANI

KISAH ini diawali dengan, kerajaan Sungai Serut dip-impin oleh Raja Ratu Agung yang memiliki tujuh orang anak masing-masing Raden Jili, Mo-nok Mincur, Lemang Batu, Taju Rampung, Rindang Papan, Anak Dalam Muaro Bengkulu, dan Putri Gading Cempaka. Suatu saat, karena sang raja yang su-dah usia lanjut lalu berpesan kepada anak-anaknya tersebut bahwa nanti jika dirinya sudah tutup usia kerajaan ini kepada Anak Dalam Muaro Bengkulu atau anak keenamnya.

Dalam pesan sang raja terse-but, ia juga menyebut jika suatu saat terjadi peperangan maka anak-anak mereka tersebut harus menghindar dan bersembunyi di Gunung Bungkuk. Dan may-oritas dari mereka merupakan orang Rejang Sabah. Tidak lama kemudian raja Ratu Agung pun wafat, dan mulai saat itu Anak Dalam Muaro Bengkulu menjadi raja kerajaan Sungai Serut. Ketika

ia mulai memimpin kerajaan itu, suatu ketika adik bungsunya yak-ni putri Gading Cempaka yang memang berparas cantik tentu banyak raja-raja dari negeri tet-angga yang jatuh hati padanya.

Suatu ketika, datang juga pangeran muda yang berasal dari kerajaan Aceh, Pangeran Muda Aceh, namun setelah terjadi pe-rundingan dengan keluarga yang lain akhirnya disepakati bahwa pihak keluarganya tidak setuju dan pada akhirnya juga meno-lak dengan halus juga lamaran tersebut. Namun, karena ditolak, Pangeran Muda Aceh tidak men-erima tolakan lamarannya terse-but yang akhirnya berujung pada peperangan.

Sesuai dengan pesan sang ayah tadi tad, akhirnya ketujuh ber-saudara ini akhirnya menuju ke Gunung Bungkuk dan kerajaan Sungai Serut terjadi kekosongan tahta. Karena itu terjadi kebim-bangan dari kerajaan lain, salah satunya kerajaan Minang Kabau yang berada di Parahiangan yang memang menaruh hati kepada Putri Gading Cempaka akhirnya berhasil menyela-matkan putri Gading Cempaka dan enam saudaranya tersebut untuk kembali ke kerajaan. Ke-tika itu, akhirnya Maharaja Sakti yang langsung dinobatkan seba-gai raja Kerajaan Sungai Serut. Setelah itu Maharaja Sakti dan Putri Gading Cempaka dinikah-kan dan melahirkan seorang anak bernama Arya Bago.

Seiring waktu berjalan dan Arya Bago semakin beranjak de-wasa. Sang raja berpesan kepa-da Arya Bago jika dirinya sudah tiada agar maka teruskanlah un-tuk melanjutkan tahtanya untuk memajukan kerajaan.(zie)

Asal Mula Kerajaan Balai Buntar

PENULIS cerita ini adalah se-orang ibu muda bernama Chi-cilia Revanali Am.Kep yang ta-hun ini genap berusia 25 tahun. Saat ini Chicilia yang memi-liki nama pena Nahel Revaaria bekerja sebagai TKS (Tenaga Kerja Sukarela) di Rumah Sakit Umum Daerah Curup sebagai perawat pelaksana di salah satu ruang rawat inap.

Istri dari Ade Arianto, Am.Kep ini mengatakan, cerita yang ditulisnya merupakan � ktif be-laka. Inti dari cerita yang ditu-lisanya adalah tentang awal mula masuknya bangsa Inggris ke Bengkulu serta akhir cerita tentang dibangunnya monu-men � omas Parr yang merupa-kan fakta sejarah Bengkulu yang disadur penuis dari sebuah buku berjudul “Hukum Adat Re-jang” oleh Prof. Dr. Haji Abdul-lah Sidik, 1980. Chicilia menu-liskan cerita ini dengan tujuan mengenang kembali perjuan-gan rakyat Bengkulu terhadap penjajah Inggris.

“Semoga cerita yang saya tu-lis untuk diikutsertakan pada lomba cerita silat Koran Rakyat Bengkulu ini bisa menjadi pem-belajaran sejarah secara tidak langsung bagi generasi muda Bengkulu yang nantinya akan menjadi pemimpin masa depan

Bengkulu,” ungkap Chicilia. Menulis sebuah cerita non

� ksi merupakan pengalaman pertama Chicilia. Selama ini ia menagku hanya menulis cerita pada diary pribadi. Menuli di diary menjadi kebiasaannya se-jak menginjak remaja.

“Pesimistis saya adalah ke-tika nantinya segelintir orang mencemooh. Masa perem-puan nulisnya ceerita silat? mungkin saya akan menjawab perempuan saja ada kok yang jadi presiden, masa hanya sekadar menulis cerita silat tidak boleh!! toh lagian cerita silat ini tidak melulu tentang persilatan, di dalamnya ter-kandung sepenggal sejarah Bengkulu. Sehingga secara tidak langsung lewat cerita ini saya sedikit menginformasi-kan sejarah Bengkulu,” ujar ibu dari Nahel ASsyifa Thihani ini.

Chicilia berharap khusus untuk RB yang menjadi ko-ran kebanggaan masyarakat Bengkulu agar kegiatan lom-ba seperti ini bisa menjadi kegiatan rutin koran RB. Se-lain menghibur, kegiatan ini menurutnya juga mendidik masyarakat untuk menulis dalam konteks yang berbeda, tidak hanya menulis status di jejaring social saja.(cuy)

KECINTAAN So� an, S.IP, M.Si terhadap bunga ra� esia, membuat ia memasukan bunga re� esia ke dalam cerita rakyat, Pendekar Kumbang dan Putri Serindang Bulan. Dia mencerita-kan konon pada zaman dahulu hiduplah seorang putri dari kera-jaan sekarang dinamai Lebong bernama, Putri Serindang Bulan.

Dia merupakan salah seorang putri yang cantik jelita. Bahkan kecantikannya sudah menyebar luas di seluruh penjuru neg-eri. Namun kecantikannya itu pula, membuat Putri Hijau dari Kerajaan Sebelat iri. Putri Hijau merupakan putri yang jahat, lalu mengirimkan guna-guna kepada Putri Serindang Bulan.

“Karena guna-guna itu, mem-buat pangeran dari bebagai neg-eri yang akan melamar melihat sosok Puteri Serindang Bulan yang menakutkan. Siapapun yang akan melamar membatalkan ni-atnya,” kata So� an bercerita.

Putri Serindang Bulan meru-pakan anak bungsu dari 7 ber-saudara. Sedangkan 6 kakaknya, semuanya merupakan laki-laki. Dalam adat kerajaan mereka, kakak tidak boleh menikah sebelum adik perempuannya belum menikah. Timbulah niat sang kakak untuk menghilang-

kan nyawa Putri Serindang Bu-lan. Selain itu, 6 kakak Putri Ser-indang Bulan juga malu karena penyakit yang menimpa sang adik dianggap aib.

“Lalu mereka sepakat untuk membawa Puteri Serindang Bu-lan ke hutan untuk dibunuh. Yang membunuh disepakati kakak kee-nam, Ki Karang Nio. Untuk mem-buktikan bahwa Putri Serindang Bulan sudah dibunuh, Ki Karang Nio harus membawa darah set-abung dan potongan telinga sang putri,” tambah So� an.

Namun kenyataannya, Ki Karang Nio tidak tega. Dia punya ide untuk tidak membunuh sang adik, namun dapat membawa bukti kepada kelima kakaknya bahwa Puteri Serindang Bulan sudah tewas dibubuh.

“Caranya mengisi tabung itu dengan darah ayam hirit atau ayam jago. Sedangkan telinga sang puteri hanya dipotong sedikit. Itulah yang dibawa Ki Karang Nio kepada kakaknya. Raja Wawang (ayah Puteri Ser-indang Bulan,red) sangat ber-sedih mengetahui anak bungsu-nya sudah tewas. Namun kelima kakaknya mengelabui sang raja dengan memberikan baju Puteri Serindang Bulan yang sudah ber-lumburan darah,” katanya. (**)

Pendekar Kumbangdan Putri Serindang Bulan

Nama : Siti NisaussangadahPekerjaan : Mahasiswa Semester VIII Jurusan Dakwah Prodi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) IAIN BengkuluAlamat : Jalan Timur Indah 3 No 33 Kelurahan SidomulyoJudul : Asal Mula Kerajaan Balai Buntar

ALUMNI STAIN Curup Juru-san Tarbiyah sekaligus alumni Program Pascasarjana Univer-sitas Indonesia ini sangat per-hatian terhadap dunia pendidi-kan. Di sisi lain sangat tertarik terhadap perkembangan per-pustakaan. Dia sangat meng-harapkan adanya sinergitas antara dunia pendidikan dan perpustakaan. Jangan ada lagi wacana pemikiran yang menge-sampingkan terhadap peran strategis perpustakaan dalam mencerdaskan anak bangsa.

Kegiatan tulis menulis telah dilakukannya sejak sekolah me-nengah baik berupa puisi mau-pun artikel. Tak sedikit prestasi yang berhasil diraihnya. Salah satu karya tulis cerita pendek berjudul ‘’Karang Neo Pendekar Tanah Rejang’’ yang sengaja ditulisnya dalam lomba cerpen Harian RB. Dengan episode : Lika Liku Kehidupan Karang Neo dan Putri Serindang Bulan. Rodin menulis cerpen tentang Karang Neo Pendekar Tanah Rejang itu karena tidak ingin sejarah Rejang lenyap sehingga tidak dikenali lagi oleh generasi penerus.

‘’Ada satu ungkapan jangan pernah melupakan sejarah. Un-gkapan ini memang patut kita renungkan dan kita amalkan. Sejarah telah membuktikan bahwa bangsa yang besar dan maju akan selalu mengenang jasa-jasa para pendahulunya. Dengan mengenang sejarah ini kita dapat mengambil I’tibar (pelajaran) dari untaian rang-kaian sejarah masa lalu. Yang bagus dan bernilai positif maka kita ambil sebagai pelajaran untuk menghadapi masa yang akan datang. Begitupun den-gan hal-hal yang tidak baik di-jadikan pelajaran untuk tidak diulangi di masa yang akan da-tang,’’ kata Rodin.

Sepenggal kisah lika-liku ke-hidupan Karang Neo dan Putri Serindang Bulan ini merupa-kan cerita rakyat yang sangat melegenda di daerah Rejang. Dimana menceritakan nasib malang yang menimpa putri Serindang Bulan yang merupa-kan adik bungsu dari tujuh ber-saudara. Setiap kali akan dilaku-kan acara pernikahan, maka ketika itu pula paras cantik putri Seridang Bulan berubah total menjadi buruk rupa sehingga calon suaminya mengurungkan niatnya untuk menikahi Putri Serindang Bulan. Justru keajai-ban terjadi ketika acara pernika-han dibatalkan, maka ketika itu pula paras Putri Serindang Bu-lan menjadi cantik kembali.

Karena sudah berulang kali mera-sa dipermalukan, maka kakak-kakaknya secara diam-diam ber-mufakat untuk menghabisi nyawa adiknya. Sehingga dengan matinya adik mereka ini, mereka berharap tidak ada lagi yang mempermalu-kan mereka.(sca)

Karang Neo, Pendekar Tanah Rejang

Nama : Rhoni RodinTTL : Lebong, 5 Januari 1978. Alamat : RT 06 RW. 03 Kel. Tunas Harapan, Kec. Curup Utara, Rejang LebongPekerjaan : Pustakawan di Perpustakaan STAIN CurupPendidikan : S2 Ilmu Perpustakaan dan Informasi UI

CHICILIA REVANALI, AM.KEP

Perjuangan Rakyat Bengkulu

TERINPIRASI setelah menon-ton Talkshow Just Alvin dan bintang tamunya adalah empat penulis buku yang telah sukses, membuat dara kelahiran Curup 1 Juli 1991 ini mulai suka menu-lis. Yulia Khairani buah pasan-gan A Kadir dan Yunaidar sebel-umnya memang suka menulis di media buku seperti diary hingga artikel-artikel kecil.

“Mungkin saat menyimak ki-sah para penulis pada talkshow waktu iru yang membuat saya jadi semakin suka menulis,” kata Yulia.

Mungkin sama dengan se-jumlah penulis lainnya dari amatir hingga yang sudah pop-uler sekalipun. Yulia lebih bisa mengembangkan bentuk tu-lisannya saat sedang suntuk. Diakuinya, tulisan berbentuk cerita non � ksi ini dibuatnya ketika sedang jenuh menunggu panggilan kerja.

“Kalo lagi nyesek, semakin ter-insipirasi. Dan ternyata memang benar. Saat saya sedang suntuk menunggu panggilan kerja, saat pagi hari itu saya baca koran RB. Ada pengumpunan lomba ceri-ta silat Bengkulu. Awalnya ragu dan tidak percaya diri bisa nu-lis. Apalagi cerita yang saya tulis benar-benar melegenda. Tapi akhirnya saya putuskan untuk menulis cerita sesuai dengan informasi yang saya dapat,” un-gkapnya.

Sedikit cerita yang ditulis Yulia, menurut cerita legenda zaman dahulu tepatnya di Bengkulu terdapat sebuah kerajaan. Te-patnya di daerah yang saat ini bernama Kabupaten Bengkulu Utara. Kerajaan tersebut ber-nama Kerajaan Sungai Serut di bawah pimpinan Raja Ratu Agung yang begitu arif dan bi-jaksana. Ia memiliki tujuh orang anak diantaranya, Anak yang pertama bernama Kelamba Api, yang kedua bernama Manuk Mincur, yang ketiga bernama Lemang Batu, yang keempat

bernama Tajuk Rompong yang kelima bernama Rindang Papan yang keenam bernama Anak Dalam dan yang ketujuh ber-nama Putri Gading Cempaka. Konon katanya, Putri Gading Cempaka ini terkenal akan so-sok wajahnya yang cantik jelita. Ketika itu banyak pemuda dari kalangan bangsawan datang umtuk meminang, akan tetapi putri masih belia dan terpaksa pinangan tersebut belum bisa diterima. Ketika Putri Gading Cempaka beranjak dewasa, datanglah seorang pangeran muda dari negeri Aceh untuk meminang Putri Gading Cem-paka. Alhasil lamaran terse-but diterima oleh Putri Gading Cempaka. Suatu hari sang aya-handa jatuh sakit dan ia men-inggalkan wasiat untuk anaknya kemudian ia berpulang kepada yang maha kuasa. Tak berapa lama datanglah pangeran muda Aceh untuk melangsungkan pernikahan dengan sang Putri Gading Cempaka, tetapi malang tak dapat dikata lamaran terse-but ditolak oleh raja anak dalam yang menggantikan raja negeri tersebut. Karena masih dalam kondisi berduka tidak mungkin dilaksanakan pernikahan terse-but.(cuy)

Legenda Kerajaan Sungai Serut

YULIA KHAIRANI, A.MD

SOFIAN, S. IP, M. SI

SAN SEBASTIN - Selain Real Madrid dan Barcelona, Valen-cia merupakan klub Spanyol yang punya tradisi bermain di Liga Champions. Selama em-pat musim terakhir mereka selalu bersaing di kompetisi antarklub paling elite di Eropa tersebut.

Musim ini tradisi Los Che, ju-lukan Valencia berada dalam ancaman. Saat kompetisi ter-sisa enam pertandingan lagi, mereka masih berada di posisi kelima dengan 53 poin. Mer-eka masih tertinggal dua poin di belakang Real Sociedad.

Ya, musim ini Sociedad men-

jadi pengancam utama meru-sak tradisi Valencia. Namun, mereka punya kesempatan mengubah keadaan dengan mengalahkan Sociedad pada giornata ke-33 Primera Division dini hari nanti (siaran langsung Trans 7 pukul 01.45 WIB).

“Ini sudah mendekati akhir

kompetisi. Real Sociedad menjalani musim yang hebat. Kemenangan atas mereka (di Anoeta, markas Sociedad) akan sangat berarti. Kami biasanya lebih baik saat tertekan,” jelas Ernesto Valverde, pelatih Va-lencia, seperti dikutip Football Espana.(ren/ham)

8 Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

Kick Off

LONDON - Arsene Wenger harus mengkalkulasi ulang per-olehan poin Arsenal di akhir Premier League musim ini. Wenger-- mungkin tidak ya-kin Arsenal bakal meraih tiga angka atas Manchester United di Emirates malam nanti (yang siaran langsung MNCTV kick-o� 22.00 WIB). Kini, pelatih Ar-senal itu tentu memiliki keyaki-nan berbeda.

Seiring United yang telah memastikan gelar juaranya,

Wenger menilai Setan Merah sebutan United

mungkin tidak ter-lalu memiliki ambisi

mengebu-gebu di empat laga tersisa.

Berbeda dengan � e Gunners

sebutan Ar-senal yang

m a s i h f i g h t

u n -t u k finis

empat besar atau zona Liga Champions.

“Mereka (United) akan rileks. Tapi itu tidak harus kami pedu-likan karena seperti apapun

kondisi mereka, kami tetap membutuhkan

performa terbaik untuk

mengalahkan mereka,” kata Wenger seperti di-kutip Arsenal TV.

Pelatih yang mena-ngani Arsenal sejak 1996 itu, lantas memberikan catatan khusus mengenai rapor kurang menggembirkan anak asuhnya lawan tim papan atas sepa-njang musim ini. Antara lain di-double (kalah home dan away) oleh Chelsea, dua kali seri kontra Everton, serta gagal menang home menghadapi Manchester City (kalah) dan Liverpool (seri).

“Tahun lalu kami bermain bagus melawan tim papan atas, tapi tahun ini kami tidak seperti itu. Saya rasa penyebabnya ada-lah fakta bahwa kami memper-barui skuad dan kami sempat kehilangan kepercayaan diri di awal musim. Melawan United merupakan kesempatan kami,” papar pelatih yang telah mela-koni 950 laga bersama Arsenal itu.

Gelandang serang Arsenal Santi Cazorla juga menyebut klubnya dalam momentum bagus mengalahkan United. Sebagai catatan, Cazorla ada-lah pemain yang mencetak gol hiburan � e Gunners saat me-nyerah 1-2 dalam pertemuan pertama musim ini di Old Traf-ford.

“Kuncinya adalah bagaima-na kami mampu memperta-hankan bola selama mungkin. Kami adalah tim yang memiliki penguasaan bola yang bagus dan itu bisa merupakan senjata untuk terus meneken mereka di pertahanan,” tutur top scorer liga Arsenal dengan 12 gol itu kepada Club Call.

Dari sisi United, pelatih Sir Alex Ferguson mengindikasikan tidak akan menurunkan kekua-tan utama. Bintang penyerang United Robin van Persie seper-tinya juga bakal memulai laga nostalgianya hanya dari bench. Van Persie yang mencetak hat-trick saat United mengalahkan Aston Villa 3-0 (22/4) itu me-mang tak perlu khawatir sta-tusnya sebagai pemuncak top scorer liga terancam.

Van Persie yang mengoleki 24 gol itu diuntungkan karena pesaing terdekatnya, striker Liverpool Luis Suarez (23 gol), tak lagi bisa menambah gol menyusul skors 10 laga. “Kami mempunyai banyak pemain muda yang kurang menda-pat kesempatan (bermain) dan saya menginginkan mereka juga merasa memiliki kontri-busi berarti bagi tim di sisa pe-kan terakhir kompetisi,” ucap Ferguson kepada Daily Mail. (dns/bas)

MILIK MILIK MILIK GUNNERSGUNNERSGUNNERS

AFP/RB

CADANGAN: Robin van Persie bakal dibangku cadangkan saat meladeni Manchester United.

PERKIRAAN PEMAINReal Sociedad (4-2-3-1): Bravo (g); C. Martinez, Gonzalez, I

Martnez, Cadamuro; Urkola, Larraaga; Griezmann, Prieto, Vela; Agirretxe

Pelatih: Philippe Montanier

Valencia (4-2-3-1): Alves (g); Pereira, Rami, Mathieu, Cissokho; Albelda, Banega; Jonas, Canales, Parejo; Soldado

Pelatih: Ernesto Valverde

Tambah Dua AmunisiMANCHESTER United tetap agresif di

bursa transfer musim panas nanti. Pelatih United Sir Alex Ferguson mengatakan, di-rinya berencana mendatangkan setidaknya dua muka baru. Itu berarti sama seperti musim panas tahun lalu kala mendapatkan dua amunisi penting, Robin van Persie dan Shinji Kagawa.

Ferguson pun tak perlu pusing berhitung dengan dana karena keluarga Glazer seba-gai pemilik United telah memberi lampu hijau untuk transfer dalam skala besar. Ang-garan yang disiapkan kabarnya mencapai GBP 50 juta atau lebih dari Rp 749 miliar.

“Kami tidak membangun skuad, sehing-ga dua pemain sepertinya cukup. Pemilik klub sangat mendukung rencana ini,” kata pelatih yang akrab disapa Fergie itu seperti dilansir MUTV.

Fergie tentu saja belum berterus terang mengenai pemain incarannya. Selain ka-rena musim kompetisi masih bergulir atau pemain masih fokus membela klub ma-sing-masing, ini juga bagian dari strategi agar tidak diserobot klub lainnya. Tapi, su-dah bukan rahasia bahwa salah satu bidikan Fergie adalah bomber Borussia Dortmund yang tengah hot penampilannya, Robert Lewandowski.

United harus bersabar dengan Lewan-dowski karena dalam perkembangan tera-khir, striker Polandia itu baru akan me-mutuskan masa depannya di pengujung musim ini. Sedangkan nama lainnya adalah salah satu dari dua buruan lama United, de-fender Dortmund Mats Hummels atau Luka Modric (Real Madrid).(dns/bas)

LUKA MODRIC

Demi Tradisi Liga Champions Harapkan Keajaiban

PSMS Mengincar Tri PoinMEDAN - Berbekal satu

angka dari markas PSSB Bi-reuen, PSMS kali ini mengin-car tri poin saat bertandang ke Stadion Langsa, Minggu (28/4) sore menghadapi PSBL Langsa dalam lanjutan Divisi Utama PT Liga Prima Indone-sia Sportindo. Modal itu yang membuat tim besutan Edy Syahputra semakin percaya diri untuk menghadapi laga kedua ini.

Jika berhitung di atas kertas, peluang besar untuk menun-dukkan tim berjuluk Elang Biru itu. PSBL Langsa sebe-lumnya menelan kekalahan 0-1 dari PSSB Bireuen. Laskar Kota Juang, julukan PSSB, sendiri masih ditahan PSMS di kandangnya. Apalagi PSBL Langsa tak jauh berbeda me-ngandalkan para pemain lokal dengan rataan usia masih muda.

Tapi sepakbola bukanlah hi-tung-hitungan di atas kertas. Pelatih kepala, Edy Syahputra menyadari hal itu. “Walaupun PSBL kalah dari PSSB bukan berarti kita bisa dengan mu-dah menang dari mereka. Itu tidak bisa dijadikan tolak ukur.Apalagi yang saya dapat informasinya PSBL Langsa itu selalu tampil ngotot di kan-dangnya. Bisa jadi kekuatan

berimbang,” ujarnya.Edy sepertinya berkaca pada

performa skuadnya pada de-but perdananya di kompeti-si. Menghadapi PSSB yang hanya mengandalkan para alumni Pekan Olahraga Daer-ah (Porda) skuadnya sempat kewalahan. Padahal skuadnya bermaterikan wajah-wajah kenyang pengalaman seperti Saktiawan Sinaga, Donny Fer-nando Siregar dan Irwanto. Menghadapi pemain muda yang enerjik dan punya kece-patan, mereka kerap direpot-kan.

Demi tri poin itu, Edy pun mengubah skema. Kali ini pola yang diusung berubah dari sebelumnya. Skema 4-4-2 diamond akan menuntut Sak-tiawan Sinaga dkk tampil me-nyerang.

“Sudah perubahan pola. Dalam tiga hari ini saya simu-lasikan lagi. Kita akan tampil dengan dua striker. Jika sebe-lumnya kita banyak main ber-tahan, kali ini mungkin lebih fokus menyerang,†jelasnya.

Namun Edy tak lantas melu-pakan pertahanan. Ada pela-jaran berharga yang diberikan PSSB Bireuen di 10 menit ter-akhir. Itu yang menjadi fokus pembenahan. Edy juga tidak mau berspekulasi soal lampu

hijau alih status para pemain mudanya. Irwanto tetap di-simulasikan dengan Sugiono didukung duo wing bek Rom-my dan Ari Yuganda. Syukur, nama terakhir sudah sembuh dari cedera. Kreativitas lini tengah pun menjadi tugas Zulkarnain. Syamsul Bahri dan Juanda Mahyadi.

Donny Siregar akan kembali memerankan jangkar tunggal. Namun yang dikhawatirkan Donny sampai saat ini masih berada di Medan untuk me-lihat putra pertamanya yang lahir, Kamis (25/4) lalu. Edy berharap Donny bisa kembali ke Langsa hari ini.

Pasalnya keseimbangan lini tengah bisa goyah tanpa peran eks gelandang PSIS ini. “Don-ny memang masih di Medan. Walaupun dia baru pas hari H pertandingan gabung, saya tidak khawatir dengan dia,” beber eks stoper PSMS Me-dan itu.

Tentu saja para bomber Saktiawan Sinaga dan Jecky Pasarella harus tampil tajam. Sejauh ini kinerja keduanya cukup apik. Jecky telah me-ngoleksi satu gol. Sementara Sakti meski belum mencetak gol, banyak mencipta ruang dan peluang pada laga kontra PSSB Bireuen.(don/ris)

JAYAPURA - Tanah Papua selalu meninggalkan trauma bagi peng-gawa Persegres Gresik. Sebab, se-lama melawat di sana Persegres belum pernah membawa pulang poin. Fakta ini membuat Persegres bersikap realistis dalam lawatan-nya ke Stadion Mandala Jayapura menghadapi Persipura Jayapura. Klub berjuluk Laskar Joko Samudro itu hanya menargetkan satu poin. Demi target tersebut, Persegres pun memilih strategi bertahan.

Persegres memang layak mengambil opsi tersebut. Sebab, selain tidak diuntungkan dari cata-tan rekor, kekuatan Persipura dua strip di atas Aldo Barreto dkk. Ber-predikat sebagai klub pemuncak klasemen yang paling produktif mencetak gol dan paling sulit ke-bobolan, mencuri poin di Jayapura jelas butuh keajaiban.

Meski demikian pelatih Persegres, Widodo Cahyono Putro tetap ber-usaha memompa motivasi anak asuhnya. Dia pun menekankan agar pemain lebih disiplin, teru-tama di area pertahanan. “Karena, bagaimana pun jelas tidak mung-kin dalam kondisi seperti ini kami harus bermain terbuka. Awalnya bisa defensif, lalu kami coba meny-erang dengan melihat celah lawan,” ujar Widodo JPNN, kemarin (27/4).

Strategi “parkir bus” kemungki-nan besar akan dilakukan Persegres untuk membendung serangan Persipura. Hanya, Widodo enggan menyebut apakah dirinya bakal menumpuk pemain belakang atau pemain tengah sebagai temboknya. Pola normal 4-3-3 atau 4-1-4-1 akan dipakai Widodo.

Dengan strategi ‘’parkir bus” itu, kemampuan transformasi bertahan ke menyerang harus bisa dijalankan penggawa Persegres dengan baik. Bukan malah terus bertahan tapi tidak menyerang. Menurut Wido-do, transformasi tersebut sudah dia aplikasikan dalam setiap sesi lati-han sebelum bertolak ke Papua.

Dengan ganasnya barisan lini depan Persipura, peluang banjir gol bisa saja terjadi. Akan tetapi, Widodo tidak gentar dengan anca-man itu. “Kami tetap optimistis be-sok (hari ini, Red) anak-anak bisa bermain dengan bagus. Tidak akan ada banjir gol ke gawang kami,”

klaim Widodo.Satu-satunya yang bisa men-

jadi bekal Persegres berasal dari dua pertemuan terakhirnya. Pada laga penutup di Indonesia Super League (ISL) musim lalu, Persegres menang 2-1 atas Persipura di Gresik. Pun demikian ketika kedua klub bertemu dalam uji coba pra musimnya. Persegres menang tipis 1-0. “Kalau bisa poin maksimal, ke-napa tidak,” cetus Widodo.

Hasil dua pertemuan terakhir itu-lah yang menjadi dasar bagi pelatih Persipura, Jacksen F Tiago un-tuk tidak meremehkan Persegres. “Musim ini, hanya Persegres-lah yang bisa menodai rekor bagus kami. Dan, kali ini kami tidak mau kecolongan lagi, Persegres tetap punya peluang mengejutkan kami,” tutur Jacksen.

Selain serangan dari lawan secara teknis, faktor non teknis juga dita-kutkan Jacksen akan berdampak pada performa Boaz Solossa dkk. Sebab, laga kontra Persegres ini akan jadi kunci timnya menyabet predikat juara paro musim. “Ka-lau pemain tidak fokus, bisa saja Persegres yang dapat keuntung-an. Kuncinya, kami tetap fokus di pertandingan ini,” jelas Jacksen.(ren/jpnn/bas)

JACKSEN F TIAGO

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013 9

KOTA JUARA UMUMBenteng Miskin Medali

BENGKULU – Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), belum beruntung dalam perhelatan Pekan Olahraga, dan Seni Pelajar Daerah (Pospeda) Beng-kulu tahun 2013. Kontingen dari Pesan-tren Benteng ini, memang tidak mampu meraih medali. Ini karena, selain ke-mampuan atletnya kalah bersaing. Juga jumlah atlet yang diikutsertakan sedikit.

Dalam acara penutupan Pospeda yang berlangsung di Bidadari Hotel Pantai Panjang, kemarin (27/4), yang dino-batkan sebagai jawara umum Pospeda Bengkulu musim 3013, yakni Pesantren Kota Bengkulu. Kontingen tuan rumah ini berhasil meraih 14 emas, 9 perak dan 4 perunggu.

Disusul tempat kedua Pesantren Kepa-hiang dengan mendulang 13 emas, 15 perak, dan 7 perunggu. Sementara per-ingkat ketiga ditempati Pesantren Beng-kulu Utara dengan mengemas 4 emas, 6 perak dan 2 perunggu. Sementara Ka-bupaten Benteng benar-benar miskin medali.

Pospeda yang ditutup secara res-mi oleh Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam pada Kantor Wilayah Ke-menterian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Bengkulu Drs. H Tasri yang di-wakili Kabid Pemberdayaan Olahraga Masyarakat Dinas Pendidikan Pemuda, dan Olaharga (Dispora) Bengkulu Drs. Maizuardi, M.Pd, itu dibentang selama tiga hari (25-27 April). Dengan mem-pertandingkan 5 cabang olahraga (Ca-bor) dan 3 seni.

Dalam kesempatan itu, Maizuardi, mengatakan Peserta yang ikut ambil bagian dalam Pospeda 2013 seluruh-nya para santri dari sepuluh kabupaten/kota. ‘’Ternyata para santri Bengkulu, mampu menunjukkan kemampuannya. Maka layak untuk diikutsertakan dalam

Pospenas di Gorontalo mendatang,” ujar Maizuardi.

Dikatakan, Pospeda merupakan ajang persiapan para santri untuk menuju Gorontalo. Selama ini, wadah para santri dalam menggelar seleksi secara objektif belum ada. Mereka hanya dili-hat dan dipantau, siapa saja santri yang layak untuk dipanggil. Tetapi sekarang mereka dikompetisikan, dan benar-

benar diseleksi membawa bendera ma-sing-masing kabupaten/kota. Tidak lagi membawa nama Pondok Pesantren.

Masih menurut Maizuardi, setelah diseleksi tingkat provinsi, peserta akan menuju ke tingkat nasional (Pospenas). Kalau tidak ada kendala teknis, Pospe-nas digeber di Gorontalo, 24-30 Juni 2013.

Diharapkan ke depan, dengan sudah

digelar Pospeda pertama, secara alami-ah pulang dari sini (Bengkulu-red.) para pondok pesantren yang belum ikut akan termotivasi untuk mempersiapkan san-tri-santrinya untuk mengikuti Pospeda kedua nanti. “Atlet Bengkulu yang akan ikut di Pospenas sekitar 65 orang. Jum-lah ini sudah merupakan hasil seleksi yang melibatkan tim pemandu bakat,’’ demikian Maizuardi.(cw2)

10 Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

Track Record

Hamil Tertua Olimpiade MESKI umur kehamilannya men-

capai delapan bulan, atlet asal Malay-sia, Nur Suryani Mohamed Taibi-- ikut bersaing pada Olimpide London 2012. Wanita berusia 29 tahun itu, tanding di cabang olahraga menembak 10 meter. Dengan kondisi ini dia meraih rekor sebagai atlet dengan kehamilan tertua dalam sejarah olimpiade musim pa-nas.

Seperti ditulis The New York Times, Nur Suryani, tampak semangat untuk mengincar rekor sebagai atlet yang kondisi kehamilan tua yang bersaing di ajang olimpiade.

Sepanjang sejarah olimpiade, sudah banyak wanita yang berlaga di olimpi-ade dalam kondisi sedang hamil. Tapi di antara mereka yang ikut olimpiade musim panas, Nur Suryani lah yang memiliki kondisi kehamilan tertua.

Di olimpiade musim panas 1920 di Swedia, ada atlet Swedia (cabang skater), Magda Julin yang tetap ikut ambil bagian di olimpiade, dan berha-sil meraih medali emas meski sedang hamil. Saat itu kehamilannya berusia tiga bulan.

Di olimpiade 2006 di Turin atlet Jerman, Diana Sartor dalam kondisi badan sedang hamil sembilan bu-lan, saat ia turun di cabang olahraga skeleton putri. Namun dia turun ke-tia di olimpiade musim dingin, bukan olimpiade musim panas. Sedangkan di Vancouver 2010, ketika olimpade musim dingin, atlet Kanada, Kristie Moore sedang hamil lima bulan saat ia meraih medali perak.(**)

NUR SURYANI MOHAMED TAIBI

EKI/RB

PENUTUPAN: Panitia Pospeda sedang mengumumkan hasil Pospeda Bengkulu 2013 dalam acara penutupan yang berlang-sung di Bidadari Hotel, kemarin (27/4).

Tontowi/Liliyana Berpeluang Rebut Gelar JAKARTA - Indonesia berpelu-

ang merebut satu gelar di India Terbuka yang akan menggelar � nal hari ini di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi. Ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana menjadi satu-satunya harapan Merah Putih setelah dua wakil lain, tunggal putri Aprilia Yuswandari dan ganda putra Angga Pratama/Ryan Saputra kandas di semi� nal ke-marin (27/4).

Owi/Butet-- sapaan akrab Tontowi /Liliyana-- melaju ke � -

nal setelah menundukkan wakil Polandia Robert Mateusiak/Na-ziesda Zieba 21-5,21-10 di em-pat besar dalam pertandingan yang hanya berlangsung 20 me-nit. Kemenangan tersebut seka-ligus membuka kans Owi/Butet mencetak hattrick juara.

Sejak 2011, Owi/Butet selalu juara di turnamen ini. Tahun lalu pada kejuaraan berlevel super-series tersebut, juara All England itu membekuk pasangan � ai-land Sudket Prapakamol/Sara-lee � outhongkam lewat rubber

game 21-16, 12-21, 21-14.“Kami sudah memperlajari per-

mainan mereka dengan menon-ton video pertandingan. Per-mainan mereka sudah tertebak. Jadi, mau main bagaimanapun, kami sudah mengantisipasi-nya,” ujar Butet seperti dilansir situs resmi PB PBSI.

Pelatih ganda campuran Ri-chard Mainaky berharap anak didiknya bisa merealisasikan ambisi hattrick itu. “Kalau bisa menjuarai India Open ini, setidaknya motivasi tim Indone-

sia pada umumnya bakal terangkat sebelum Piala Sudirman mendatang,” sebut Richard.

Di � nal hari ini (28/8) Owi/Butet akan berhada-pan dengan pasangan Ko-rea Selatan Ko Sung Hyun/Kim Ha Na. Di semi� nal kemarin, Sung Hyun/ Ha Na menang atas duet In-ggris Chris Addock/Ga-briella White dengan skor 21-14,12-21,21-17.

Di tunggal putri, Aprilia Yuswandari memberikan perlawanan keras sebe-lum menyerah di tangan pebulu tangkis senior Jerman Juliane Schenk 18-21,18-21. Sedangkan di ganda putra, Angga

Pratama/Ryan Saputra kalah atas lawannya asal Tiongkok,

Liu Xiaolong/Qiu Zihan dengan skor 22-20,21-19.(dra/ttg)

GANDA CAMPURAN: Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Beberapa hadiah yang di-siapkan yakni 1 unit meja be-lajar persembahan Perguruan Tinggi Tri Mandiri Sakti (TMS), 1 unit Notebook persembahan Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB), 3 unit Hand-phone persembahan Ice Cream Murku, 20 Tabungan dari Bank Bengkulu masing-masing se-nilai Rp 150 ribu dengan nama Tabunganku.

Event Try Out ini juga menda-pat dukungan dari Pemda Kota Bengkulu berupa piagam peng-hargaan untuk 10 peserta peraih nilai tertinggi. Walikota Beng-kulu H Helmi Hasan SE rencana-nya akan hadir dalam try out dan langsung menyerahkan hadiah dan piagam penghargaan.

Ketua Panitia Try Out Rosi Anggraeni, S. Si mengingatkan kepada seluruh peserta yang sudah terdaftar agar hadir tepat waktu. Para peserta diingatkan

tidak lupa menyiapkan alat tulis berupa Pensil 2B dan pengha-pus. Peserta juga diminta untuk membawa papan alas untuk memudahkan saat menjawab lembaran soal. “Jangan lupa sebelum ke lokasi try out, su-paya tidak lupa sarapan terlebih dahulu,“ ingat Rosi ditemui RB kemarin (27/4).

Para peserta, sambung Rosi diingatkan juga tidak lupa mem-bawa tiket yang sudah dibeli sebelumnya, sebab potongan tiket itu gunanya untuk menda-patkan doorprize jika saat peng undian dinyatakan sebagai pe-nerima. “Tiket juga buat ke-perluan registrasi, makanya kita minta peserta jangan datang terlambat,“ bebernya.

Nanti di saat bersamaan saat registrasi, setiap peserta akan diberikan satu eksempler Koran RB edisi hari Minggu (28/4), dan satu buah kartu perdana Telkomsel. “Sedianya, dari ha-sil konfirmasi Kepala Dinas

Pendidikan Nasional (Diknas Kota) Marjon, S.Pd akan lang-sung memberikan sosialiasi terkait teknis-teknis yang perlu diketahui para adik-adik pelajar terhadap pelaksanaan Ujian Na-sional (UN) yang sesungguhnya. Insya Allah Pak Marjon sendiri yang akan menyampaikan so-sialisasi,“ kata dia.

Rosi juga mengingatkan se-telah try out usai dan lembar jawaban dikumpulkan, selu-ruh peserta diminta agar tidak buru-buru meninggalkan lokasi try out. Sebab nanti panitia langsung akan melakukan ko-reksi soal di tempat dengan menggunakan scanning Lem-bar Jawaban Komputer. “Dari situ nanti peserta bisa langsung tahu berapa nilai yang diperoleh dari soal-soal yang dikerjakan,” jelasnya.

Termasuk juga dari scanning LJK akan didapati perangking-an yang berhasil masuk dalam sepuluh besar.(iks)

“Setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara, dipidana dengan pidana pen-jara seumur hidup atau pidana paling singkat 4 tahun dan pal-ing lama 20 tahun dan denda paling sedikit Rp 200 juta dan paling banyak 1 miliar”.

“Inikan perusahaan. Karena tidak membayar pajak, neg-ara sudah dirugikan miliaran rupiah. Mata pisau hukum beragam dan banyak sekali. Jadi bisa masuk dalam dugaan korupsi atau kejahatan dalam perpajakan,” tegas Juanda.

Dia menjelaskan unsur mel-awan hukum karena tidak menyetorkan uang pajak ke daerah. Padahal dalam Un-dang-Undang Nomor 28 tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan dan Retribusi Daerah sudah tegas disebutkan membayar pajak kendaraan adalah wajib. Tidak membayar pajak, maka terindikasi memenuhi unsur memperkaya diri sendiri. Uang pajak yang tidak dibayarkan itu dapat menguntungkan pihak pengusaha.

Seperti diketahui, data ter-baru yang diperoleh RB, jum-lah truk yang tidak membayar pajak tahun 2012 lebih banyak lagi. Jumlahnya mencapai 2.026 truk batu bara. Itu untuk truk BD dengan seri A Kota Bengkulu. Belum lagi mobil truk dengan seri lainnya di kabupaten Provinsi Beng-kulu. Seperti seri D (Bengkulu Utara), seri K (Rejang Lebong), B (Bengkulu Selatan), seri W (Kaur), seri Y (Benteng), seri G (Kepahiang) atau P (Seluma). Diperkirakan lebih dari 5.000 truk batu bara yang menung-gak pajak.

“Saya melihat cukup me-menuhi syarat dikaitkan den-gan tindak pidana korupsi. Silakan aparat penegak hukum untuk menindak tegas. Ke-cuali, kalau pihak batu bara ada etikad baik dalam waktu dekat ini menyelesaikan se-mua tunggakan pajak batu bara itu,” tandas Juanda.

Pengamat HTN Unib, Dr. Elektison Somi, SH, M.Hum menilai banyaknya truk batu bara yang tidak membayar pajak kendaraan bermotor merupakan salah satu bukti lemahnya pengawasan dari Pemda Provinsi dan DPRD

Provinsi. “Termasuk lemahnya pengawasan dari gubernur,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Pusat Kajian Daerah Youth Leader Center (YLC), Salahuddin mengatakan sangat miris bila pengusaha angkutan batu bara tidak membayar pajak, namun berkontribusi dalam kerusakan jalan dan jembatan di Beng-kulu. Menurutnya, kontribusi yang diberikan pihak angkutan batu bara sangat tidak seband-ing dengan tingkat kerusakan jalan di Bengkulu.

“Tahun 2013 ini anggaran program pembangunan jalan dan jembatan provinsi Beng-kulu Rp 123,39 miliar. Belum lagi program rehabilitasi atau pemeliharaan jalan dan jem-batan di kabupaten/kota Rp 38,94 miliar. Itu belum ter-masuk Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pusat. Artinya kon-tribusi angkutan batu bara be-lum ada apa-apanya. Apalagi kalau hanya untuk membayar tunggakan pajak Rp 3 miliar,” tukas Salahuddin.

Tidak Bisa Dipidana Ketua Gabungan Pengusaha

Angkutan Batu Bara (Gapaba-ra) Bengkulu, H. Yurman Ha-medi berkeyakinan pihaknya tidak bisa dijerat hukum pi-dana. Apalagi dituduh melaku-kan korupsi atau kejahatan perpajakan. Versi Yurman, 700 angkutan batu bara pada tahun 2012 ditarik oleh perusahaan leasing. Karena sudah ditarik oleh pihak leasing, secara hu-kum pemilik angkutan batu bara tidak kewajiban lagi untuk membayar pajak.

“Apa dasarnya dinilai melaku-kan korupsi ? Perlu diketahui banyak angkutan tidak mem-bayar pajak karena angkutan di perusahaan leasing. Ditarik oleh pihak leasing karena tidak dapat membayar angsuran. Kita ingat, tahun 2012 harga sawit anjlok. Beberapa peru-sahaan batu bara tutup. Sebe-narnya tidak ada keinginan dari pemilik angkutan truknya ditarik oleh pihak leasing. Se-andainya tidak ditarik, tentu kami akan membayar pajak. Namun tidak bisa berbuat banyak karena pembayaran macet,” terangnya.

Dia juga mengatakan su-dah berkoordinasi dengan 24 pemilik angkutan batu bara di Bengkulu. Diketahui, saat ini hanya sekitar 50 angkutan yang aktif belum membayar pajak kendaraan bermotor. Jum-lahnya, kata Yurman, masih sangat sedikit dibandingkan dengan angkutan yang aktif saat ini mencapai 1.400 unit.

“Saya jamin tidak sampai 2.000-an angkutan. Paling banyak 50 unit yang belum bayar pajak. Itupun sudah saya instruksikan untuk segera membayarnya. Sebagai bentuk komitmen kami, sudah ada ketentuan bahwa bagi ang-kutan yang mati pajak, maka tidak diperkenankan untuk mengangkut BB. Kami sudah berkoordinasi dengan pemilik IUP untuk mengecek surat menyurat kendaraan sebelum pengangkutan,” tambah Yur-man.

Sambung Yurman, Gapabara tidak keberatan dengan ren-cana dilakukan razia bagi ang-

kutan batu bara. Namun lebih efektif, agar melibatkan pihak Dispenda Provinsi. “Saran saya bila ada kendaraan yang belum bayar pajak, jangan dibiarkan jalan dulu. Sampai mereka membayar pajak. Jadi carilah tempat yang dinilai represen-tatif untuk melakukan razia. Misalnya di dekat polsek, atau yang ada tanah lapang, agar mobil bisa diinapkan kalau belum membayar pajak. Se-diakan tempat bagi Dispenda, kalau ada yang mati pajak, langsung dibayar hari itu juga,” tukas Yurman.

Dia juga meminta kepada pihak- pihak tertentu, untuk tidak terus mengkambinghi-tamkan truk batu bara atas kerusakan jalan yang terjadi di Bengkulu. Apalagi dalam Kota Bengkulu. “Perlu diingat, kendaraan ekspedisi jauh lebih berat dibandingkan truk batu bara. Apalagi kami sudah men-ginstruksikan, agar truk batu bara tidak boleh lagi masuk dalam Kota Bengkulu. Kecuali jalur yang sudah ditentukan. Tapi itu berlaku bagi angkutan yang berisi. Kalau yang tidak, boleh saja. Karena punya hak yang sama,” katanya.

Malah dia mengklaim, ban-yak kontribusi yang diberikan oleh pihak angkutan batu bara. Diantaranya dalam menciptakan tenaga kerja dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. “Kalau kendaraan saat ini 1.400 artinya ada 2.800 tenaga yang direkut. Itu masing-masing 1 sopir dan 1 kenek. Belum lagi, berapa bengkel yang mulai tumbuh,” tukas Yurman.(ble)

SAMBUNGAN UTAMA11Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

Pengusaha Angkutan BB Bisa Dipidana Sambungan dari halaman 1

Berdinding Bambu dan Berlantai... Sambungan dari halaman 1

Calon Incumbent Jeblok, 5 Besar Dihuni... Sambungan dari halaman 1

Pagi Ini, 2.035 Murid SD Ikuti Try Out PamungkasSambungan dari halaman 1

Hasilnya? Cukup mengejut-kan. Nilai keempat incumbent jeblok semua. Nilai tertinggi incumbent diraih Salahuddin Yahya dengan total nilai 64, Ju-niarti meraih total nilai 56, Sri Martini nilai 56 dan Isfal Andri lebih rendah lagi 54.

Sepuluh besar peraih nilai tertinggi ujian tertulis mayoritas dihuni wajah baru masing-masing Irsyad total nilai 75, Rovila Juliasty total nilai 75, Rian Hermanu total nilai 73, Rahmat Hidayat total nilai 72, Fitrawan Hendriadi total nilai 71, M. Yas-sir total nilai 70, Yaldensi total nilai 69, Novarita total nilai 68, Ahmad Ahyan total nilai 65 dan Salahuddin Yahya total nilai 64. (selengkapnya lihat grafis)

Meski meraih nilai tertinggi di ujian tertulis, tapi itu belum menjamin yang bersangkutan pasti lolos. Sebab, secara kes-eluruhan masih akan digabung dengan nilai tes psikologi dan tes kesehatan. Namun bagi peserta yang meraih nilai tinggi pada tes tertulis, tentu menjadi modal besar untuk lolos 20 be-

sar, 10 besar dan 5 besar. Timsel memang serius ingin

menunjukkan transparansi dalam seleksi calon KPU Kota. Komitmen tersebut diwujud-kan dengan dilakukan koreksi di tempat hasil tes. Tes tertulis berlangsung di Hotel Samud-era Dwinka, Jalan Soeprapto Kota Bengkulu.

“Dengan melakukan peng-koreksian langsung setelah tes tertulis dilakukan, diharapkan tidak ada lagi yang meragukan transparansi dari Timsel KPU Kota, namun jikalau setelah ini juga masih ada yang komplain atau menganggap kami tidak terbuka, saya tidak tahu lagi maunya seperti apa,” terang Ketua Timsel KPU Kota Beng-kulu, DR. Panji Suminar, MA.

Dijelaskan Panji, apapun ha-sil yang didapatkan oleh calon anggota KPU yang mengikuti tes tertulis kemarin merupa-kan penilaian awal dalam rangkaian seleksi untuk masuk dalam 20 besar calon anggota KPU Kota Bengkulu. “Untuk masuk dalam 20 besar, masih ada beberapa seleksi lagi, dian-taranya tes kesehatan dan tes

psikologi,” ungkap Panji.Panji mengatakan walaupun

para calon anggota KPU Kota dalam mengikuti tes tertulis dengan nilai yang bagus, na-mun anjlok pada tes kesehatan dan tes psikologi, maka tidak ada jaminan untuk lulus.

“Walaupun dalam menjawab semua soal tes ini mereka betul semua, namun saat tes keseha-tan atau tes psikologinya tidak layak lulus, maka individu terse-but jangan berharap untuk lulus. Karena untuk masuk 20 besar, harus memiliki capaian yang baik dalam ketiga rangkaian proses tersebut,” tegas Panji.

Berdasarkan hasil pantauan RB di lokasi tes tertulis, ada 75 soal tes tertulis yang dibuat oleh KPU Pusat. Soal tersebut dibagi menjadi 3 tipe, yakni Tipe A sebanyak 50 soal, Tipe B sebanyak 15 soal dan Tipe C sebanyak 10 soal. Pemeriksaan terhadap hasil jawaban peserta tes dilakukan langsung oleh Timsel Kota Bengkulu yang disaksikan langsung oleh pihak dari KPU Provinsi, Kepolisian Polres Bengkulu dan para jur-nalis. (cw1)

Anak-anak generasi penerus di sana tetap ceria menerima pelajaran di dalam bangunan sangat sederhana itu. Meski terkadang ada siswa yang tidak bersepatu, tapi mereka berse-mangat menimba ilmu.

Dari 3 ruangan, 1 masih terkunci rapat dan bangu-nan paling ujung digunakan untuk para guru duduk yang difasilitasi buku sederhana. Khusus bangunan tengah itu-lah yang dibanggakan anak murid untuk mencari ilmu setiap harinya.

Siswa terdaftar di MA Darul Salam sebanyak 24 orang, dengan jumlah guru sebanyak 18 orang. Meski banyak keter-batasan fasilitas, tapi tidak ada keluhan dari guru maupun siswa yang mengikuti KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) dengan keterbatasan fasilitas dan kesejahteraan.

Bambang Irawan salah satu guru tenaga sukarela di MA Darul Salam, mengatakan Lubuk Unen merupakan desa tua di Kecamatan Merigi Kelin-dang. Puluhan tahun warga

berharap dibangunkan sebuah sekolah jenjang SMA, tapi belum ada respon dari pemer-intah, sehingga akhirnya warga mengambil inisiatif memban-gun sendiri sekolah sederhana, dengan mengandalkan ban-tuan donatur swadaya.

“Alasan umum anak-anak tidak melanjutkan sekolah karena ekonomi, usai diselidiki ternyata tidak adanya sekolah tingkat SMA di Lubuk Unen menjadikan anak-anak tidak melanjutkan lagi. Sehingga banyak yang kawin muda dan banyak juga yang nganggur, kita kompromi kekeluargaan dan mendapatkan respon yang baik, tanah dihibah dan mate-rial dibantu masyarakat,” kata Bambang.

Dikatakan Bambang, dengan dibangunkan sekolah yang mirip sekali dengan kandang ternak itu, anak-anak bisa melaksanakan pembelajaran seadanya. Jumlah pengang-guran berkurang dan sekarang sudah banyak mau sekolah. “Guru-guru banyak yang jadi tenaga sukarela, siswa tertib dan nyaman untuk mengikuti pembelajaran dalam gedung

yang terbatas itu,” ungkapnya. Diakui Camat Merigi Kelin-dang, Hamzah S.Pd, M.Pd, MA Darul Salam berdiri di awal ta-hun pelajaran 2012-2013 atau saat ini siswanya sedang duduk di semester II. Banyak siswa SMP melanjutkan pendidikan ke MAN tersebut. “Masyarakat yang terus menanyakan untuk pembangunan sekolah, ya ada tanah hibah dan mereka akh-irnya mendirikan sekolah MA,” terang Camat.

Ditambahkan Camat, antu-siasnya warga menyekolahkan anak ke jenjang SMA perlu jadi prioritas utama. Sebab selama ini hanya warga yang mampu melanjutkan sekolah ke SMA luar kota dan SMA lokal, Taba Penanjung dan Talang Empat. “Persoalannya pada anak-anak yang kurang mampu, tidak bisa lagi sambung sekolah ke tingkat SMA, sebab terbatas dengan biaya,” imbuhnya.

Karena itu lanjut Camat, pe-merintah harus mendirikan unit sekolah baru pada Keca-matan Merigi Kelindang. Se-hingga anak-anak yang putus sekolah, dapat melanjutkan ke sekolah yang dekat, tanpa dibe-

bankan biaya mahal. “Ribuan rupiah harus disiapkan, kalau anak-anak sekolah keluar. Tapi jika batas di Merigi Kelindang, ya tinggal sekolah saja lagi,” tuturnya.

Mengenai lokasi pendirian, menurut Camat pihaknya sudah menyiapkan lahan yang dihibahkan masyarakat, bahkan telah dilakukan pen-dataan. Pemerintah dan dinas terkait dapat mengupayakan pembangunan yang diharap masyarakat. “Masyarakat su-dah lama mendukung, tinggal kembali ke pemerintah daerah, mau atau tidaknya mendirikan sekolah di kecamatan ini,” tutupnya.

Terpisah Kepala Kemenag Bengkulu Tengah, Drs H Aja-malus mengungkapkan me-naruh perhatian melihat antu-sias masyarakat di Desa Lubuk Unen. Tahun 2013, Kemenag juga akan memperjuangkan pembangunan di sekolah ini, telah disetujui dan ada peluang membangun RKB di sekolah DPA Kemenag Provinsi Beng-kulu. “Kita siap membantu pembangunan fasilitas MA itu,” tukas Ajamalus.(**)

Meskipun hujan yang meng-guyur Kota Bengkulu tadi malam itu cukup deras, tidak mengurangi semangat pe-nonton.

Sebelum Andra The Back Bone tampil, penonton di-hibur terlebih dahulu oleh penyanyi dangdut Nita Talia. Penampilan Nita Talia sangat menghibur penonton, bahkan tidak henti-hentinya penonton berteriak dengan semangat meminta agar lagu dilanjut-kan. Apalagi penampilan Nita Talita bersama dua rekannya cukup membuah heboh den-gan goyangan yang memanc-ing gairah penonton. Meski hujan semakin lama semakin deras, namun sebagian besar penonton tetap bertahan me-nyaksikan penampilan Nita Talia yang cukup seksi.

Hujan yang semakin deras membuat penonton yang su-dah terlanjur basah bertambah semangat. Pantauan RB, di

tengah-tengah konser sebelum Andra The Back Bond tampil, ada sedikit masalah, seperti anak hilang dan perkelahian antar penonton. Kendati de-mikian, pihak kepolisian yang bertugas dapat mengamankan situasi sehingga tidak sampai menimbulkan keributan besar.

Setelah Nita Talia tampil, penonton yang tadinya men-jauh karena hujan kembali mendekat ke panggung karena Andra The Back Bone muncul di panggung. Lagu pertama yang dibawakannya adalah Pagi Jangan Cepat Datang yang langsung membius penonton. Andra The Back Bone mem-bawakan 10 lagu hitsnya se perti Pagi Jangan Cepat Datang, Pujaan Hati, Kepayang, Lagi dan Lagi, Main Hati, Tak Ada Yang Bisa, Sempurna, Jalanmu Bukan Jalanku, Musnah dan lagu terakhir adalah Hitamku.

Personal Manager Andra The Back Bone, M.C Peny menjelaskan rencana awal Andra The Back Bone akan

membawakan 12 lagu, namun karena melihat kondisi cuaca yang tidak memungkinkan maka dikurangi 2 lagu. “Awal-nya mereka ingin membawa-kan 12 lagu, tapi cuaca tidak memungkinkan. Saat tampil mereka sebenarnya mau ajak penonton naik ke atas pang-gung, tapi karena hujannya sangat deras, panggung juga ikut basah sehingga area pang-gung menjadi kecil dan se-bagian basah terkena kucuran air hujan,” jelas Peni.

Vocalist Andra The Back Bone Deddy, Lisan mengaku baru pertama kali konser di Kota Bengkulu. Dia merasa senang. “Ini pertama kali kami me-nyapa masyarakat Bengkulu, gua suka dengan keindahan pantai Bengkulu. Alamnya beda dengan di Jakarta. Awan di Bengkulu ternyata sangat bersih saat gua lihat di pantai sore tadi. Keren, kapan-kapan gua bakal datang lagi. Penon-tonnya juga heboh, The Best To Bengkulu,” kata Deddi.(cw2)

Hujan Deras, Sport Centre...Sambungan dari halaman 1

Panitia sebelumya sudah me-nentukan nama-nama pemain sesuai dengan nomor yang diper-oleh pada saat pendaftaran.

Ketua Panitia pertandin-gan Rudi Hartono menga-takan seperti biasa panitia memilih aturan pertandingan berupa sistem gugur. Kali ini dibabak-babak awal panitia langsung mengambil satu pemain saja untuk melaju ke

babak berikutnya. Pada babak awal ditetapkan pertandingan diselesaikan sebanyak 7 games dan dibabak berikutnya cuma memainkan lima games.

Wilofi (36) salah seorang peserta lomba song warga Hibrida Kota Bengkulu men-gaku baru pertama kali ini ikut lomba song di Graha Pena RB. Dia menyatakan apreasianya atas lomba ini. “Sangat bagus, selain berkompetisi juga me-nambah teman dan silatur-

ahmi,” ungkapnya.Tingginya antusiasme pe-

main ditunjukkan Yuheri Yu-nus (60) warga Bentiring yang sudah harus tersingkir di babak pertama. Dia memuji kegiatan ini untuk mewujudkan tali silaturahmi kepada sesama warga sekaligus wadah peny-aluran hobi bagi para songer. “Bahkan kalau bisa permainan ini digelar setiap satu kali satu bulan, “saran dia kepada RB tadi malam.

Hingga berita ini diturunkan pertandingan masih memasuki babak kedua, dimana jumlah pemain sudah mengerucut menyisakan 50 pemain. Da-lam lomba song ini para pe-serta memperebutkan hadiah berupa 1 unit kulkas, televisi 21 inc, DVD, kipas angin, dis-penser dan puluhan doorprise lainnya. Selain itu para peserta juga mendapatkan suguhan kopi gratis dari sponsor yakni kopi Kapal Api Fresto.(iks)

Lomba Song RB Ajang...Sambungan dari halaman 1

HARMOKO/RB

HANCUR: Akibat sering dilewati truk batu bara ruas jalan di Provinsi Bengkulu banyak men-galami rusak parah.

METROPOLIS14

INSPIRATIF

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

JADWAL ACARA RBTVMINGGU, 28 APRIL 2013

PUKUL ACARA

09.00 - 10.00 Ragam Ra esia 10.00 - 11.00 Audisi Presenter11.00 - 12.00 B’Nyanhi di Tivi12.00 - 13.00 Laporan Siang 13.00 - 13.30 PEKARO Siang 13.30 - 14.00 Laporan Daerah 14.00 - 15.00 Dibalik Layar Audisi Presenter15.00 - 16.00 Ngucak Ajo 16.00 - 16.30 Ragam Ra esia 16.30 - 17.00 Laporan Sore17.00 - 18.00 B.Jualan 18.00 - 19.00 Oase Iman19.00 - 20.00 Laporan Malam 20.00 - 20.30 Laporan Daerah 20.30 - 21.00 Pekaro21.00 - 22.00 B’Nyanyi di Tipi 22.00 - 23.00 Halo Bengkulu Spesial23.00 - 24.00 Laporan Hari Ini

sekolah kita Kepala SDN 69, Priyanti Yuliana, S.Pd

Tranparansi DibutuhkanBENGKULU – Mantan Penjabat Walikota Beng-

kulu Drs. Sumardi, MM akhirnya buka mulut terkait kisruh honorer di lingkungan Pemda Kota Bengkulu. Dihubungi Sabtu siang (27/4), Sumardi mengatakan, kewenangan mengumumkan hasil veri� kasi itu bukan pada dirinya. Alasannya, tugas melakukan veri� kasi merupakan tugas BKD Kota yang sudah memiliki tim.

“Kendala belum diumumkan pada zaman saya, kar-ena APBD Kota belum disahkan. Sebab masalah hon-

orer itu berkaitan dengan APBD karena gaji mereka kan dibayar oleh APBD. Sedangkan saya habis masa jabatan pada 21 Januari. Jadi tidak perlu melebar kemana-mana dan dibesar-besarkan karena tanggung jawab mengumumkan atau tidak hasil veri� kasi ataupun adanya perekrutan honorer baru ada pada walikota sekarang dan BKD saat ini,” kata Sumardi.

Sementara itu, Anggota Komisi III DPRD Kota

Effendi Salim, S,Sos menilai Wa-likota H. Helmi Hasan, SE perlu memanggil Penjabat Walikota Drs, Sumardi, MM untuk membuka alasan pencoretan semasa dilaku-kan veri� kasi. Itu diperlukan untuk menyelesaikan kisruh honorer.

“Harus dibuka secara transparan jika memang Pak Wali ingin me-nyelesaikan polemik yang ada. Jadi sesama honorer bisa lapang dada

jika mereka tahu apa alasan yang menyebabkan nama

mereka dicoret,” kata E� endy.Kalau terus tertutup, sambung Effendy, bisa me-

munculkan beragam opini dan celoteh tak sedap. “Khususnya praktik suap yang katanya bayar dengan si ini dan si itu lah. Hal ini jangan sampai merunc-ing terus, lama-lama bisa seperti dipolitisir apalagi ini dikaitkan dengan walikota sebelumnya,” ujar E� endi.

Terkait isu suap honorer yang mulai bermunculan, E� endi meminta agar aparat menyikapinya. Sehingga tidak memunculkan kecurigaan berbagai pihak.

Sumardi: Tanggung Jawab Rekrut Honorer, Walikota

SUMARDI

Baca SUMARDI.. Hal 23

MASRI/RB

TES: Sebanyak 19 orang Calon Akmil dari Korem 041 Gamas mengikuti tes jasmani di Stadion Sawah Lebar Bengkulu, Sabtu (27/4).

Urus Izin HO BENGKULU – Pelayanan Badan Pe-

layanan Perizinan Terpadu (BPPT) Kota Bengkulu dikeluhkan. Disinyalir, proses pengurusan izin gangguan atau atau hinder ordonantie (HO) dan surat izin usaha perdagangan (SIUP) lamban. “Saya mengurus izin HO, kata pihak BPPT akan selesai sekitar seminggu hari kerja. Na-mun sudah hampir dua bulan belum juga selesai,” kata warga Kelurahan Tengah Padang RT 8 Ari Dian, Sabtu (27/4).

Menurut Ari, bukan hanya dirinya saja yang mengeluhkan pelayanan BPPT. Se-jumlah pengusaha lain juga mengeluhkan hal serupa. “Beberapa perizinan juga tidak dituntaskan dalam waktu singkat dan

masih berbelit. Inilah yang selalu menjadi keluhan dari warga. Kami berharap wa-likota bisa cepat terkait pelayanan BPPT tersebut,” kata Ari.

Ketua Komisi III DPRD Kota Bengkulu Suimi Fales, SH, MH mengakui sering menerima laporan dari warga berkaitan dengan pengurusan izin di BBPT yang dinilai lamban. “Sudah sejak lama (dike-luhkan). Namun hingga kini tidak pernah terselesaikan dengan baik. Jalan satu-satunya, walikota harus mengevaluasi kinerja BPPT tersebut,” kata Suimi.

Seharusnya. sambung Suimi, pengu-rusan izin bisa selesai dalam waktu 3 hari. Untuk itu, BPPT perlu menetapkan standar waktu proses penerbitan izin.

ICW : Awasi Realisasi Dana Pendidikan

BENGKULU – Tahun ini, Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu menjadi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang memperoleh anggaran terbesar dar i Ang-garan Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Totalnya mencapai Rp 130 miliar. Terkait hal tersebut, Wakil Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Ade Irawan mengajak semua pihak melakukan penga-wasan terhadap realisasi anggaran pendidikan itu.

Pengawasan dari internal, baik

DPRD Provinsi maupun Pemda Provinsi melalui Inspektorat Provinsi belumlah cukup. “Pengawasan, jangan hanya dilakukan internal saja. Contoh di pusat, pengawasan internal terkesan mandul. Pengawas internal, bila ditemukan korupsi biasanya diam. Perlu adanya pen-gawasan eksternal, masyarakat yang mempunyai kepentingan dengan anggaran pendidikan ini,” kata Ade, Sabtu (27/4).

Cara lain agar anggaran pen-didikan dapat diminimalis ir yakni dengan cara mengumumkan seluas-luasnya setiap pengadaan barang dan jasa kepada publik.

Pengawas Internal Terkesan Mandul

Baca PENGAWAS.. Hal 23

Dijanjikan 1 Minggu,2 Bulan Tak Selesai

Baca DIJANJIKAN.. Hal 23

BENGKULU – Merayakan Hari Ulang Tahun ke-42, Bank Bengkulu menggelar lomba mancing di kolam pemanc-ingan Alam Beringin, Sabtu (27/4). Kegiatan yang diikuti keluarga besar karyawan Bank Bengkulu itu dimenangi oleh Bayu yang berhasil menang-kap ikan terbanyak dengan total 6,5 Kg. Selanjutnya, juara II diraih Fitriwansyah dengan peroleh 5 Kg ikan, juara III Kihajar Umar dengan peroleh 4,9 Kg ikan.

S e d a n g k a n p e m e n a n g lomba dengan perolehan ikan

terberat adalah Niko dengan berat 1,2 Kg, juara II Soni 1,1 Kg dan juara III Aang dengan berat 9 Ons. “Semua staf dan seluruh karyawan Bank Beng-kulu dari semua cabang ikut memeriahkan acara lomba mancing ini. Setiap tahun agenda acara kita selalu ber-beda dan tahun ini kita punya ide untuk mengadakan lomba mancing yang bertujuan men-jalin tali silahturahmi antar karyawan Bank Bengkulu,” ujar Dirut Bank Bengkulu H. Wimran Ismaun.

Raih 6,5 Kg Ikan, Bayu Juarai Lomba Mancing

MASRI/RB

MERIAHKAN: Direktur Utama Bank Bengkulu H. Wimran Ismaun turut memancing. Baca RAIH.. Hal 23

R. WIRIAKUSUMA Negara yang merupa-kan pensiunan Dinas Peternakan dan Perke-bunan Provinsi pada 2008 ini merupakan pendonor darah tetap dari Palang Merah Indonesia (PMI) Bengkulu. Pertama kali mendonor pada 1973. Waktu itu, rumah sakit masih di kawasan Kelurahan Anggut Atas.

Setelah itu, pria kelahiran pada 6 November 1950 di Bandung ini rutin mendonor antara 2 - 2,5 bulan. Hingga kini, tercatat sudah 146 kali Wiriakusuma mendonorkan darahnya tanpa pamrih. Bagi Wiriakusuma, mendonor sudah merupakan panggilan hati.

Dia merasa rugi bila tidak rutin mendo-nor darah. “Selain bisa menolong orang, kita juga mendapatkan kesehatan yang luar biasa,” kata Wiriakusuma ditemui di rumahnya beralamatkan di Jalan Fatmawati Raya RT 113 RW 04 Kelurahan Penurunan Kecamatan Ratu Samban, Sabtu (27/4). (iks/bersambung)

Rugi Bila Tak Donor DarahWIRIAKUSUMA

BENGKULU – Jika di seko-lah terdapat sejumlah anak nakal, itu wajar. Apalagi di Sekolah Dasar. Namun siswa nakal tersebut tidak pantas diberi hukuman atau sanki berat. Karena akan membuat siswa menjadi lebih nakal. Terlebih kalau siswa tersebut tidak menyukai guru yang memberikan hukuman.

“Cara yang tepat dalam m e n d i d i k s i s w a a d a l a h

Beri Nasihat Lebih Tepatnasihat, lambat laun akan mengubah sikapnya,” kata Priyanti, Sabtu (27/4)

Priyanti mengaku, selama dia menjadi guru dan kepala sekolah belum ada siswa yang bertambah nakal bila dinase-hati. Sebaliknya, banyak siswa yang bertambah nakal jika sering dimarah atau dijewer. “Berikan siswa pengertian bahwa yang dilakukannya adalah salah atau berbahaya. Jelaskan dampak dan akibat bila siswa tersebut tidak mau berubah. Dan berikan juga mereka pengarahan tentang agama,” ujar Priyanti.

dengan memberikan nasihat yang baik dan benar. Siswa y a n g s e l a l u m e n d e n g a r

Baca BERI.. Hal 23

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013 153

FotoGeniK

INGIN foto dan karyamu tampil di Harian Rakyat Bengkulu? Kirim foto terbaik

atau karya berupa puisi, cerpen, dan lainnya ke Graha Pena RB Jalan P Natadirja

KM 6,5 No 69, jangan lupa lampirkan formulir. Untuk pengirim foto dan karya

terbaik akan mendapatkan voucher belanja dari Mimi Chicib Baby Shop dan

Kids, yang akan diumumkan setiap akhir bulan. (**)

Nama Lengkap : ..............................................................................................

Tempat/Tgl Lahir : ..............................................................................................

Alamat : ..............................................................................................

Nama Orang Tua : ..............................................................................................

Karya : ..............................................................................................

FORMULIR FOTOGENIK dan KARYAKU

Nama Lengkap : Brillian Wise Semora Losen LubisTempat/Tgl Lahir : Argamakmur 14 Mei 2011Alamat : Hibrida 13 Grita Asri Blok 3 No 5 Nama Orang Tua : S Lubid dan L Br Sinaga

Nama Lengkap : Aurelia Ramadhani Tempat/Tgl Lahir : Bengkulu, 1 Agustus 2012Alamat : Jalan Halmahera X Surabaya Bengkulu Nama Orang Tua : Teguh Waluyo dan Wulan Afrilyani

Nama Lengkap : Nadya Aulia Sastha (Nadine) Tempat/Tgl Lahir : Bengkulu, 5 Maret 2011Alamat : Jalan Hibrida 3 No 2A Bengkulu Nama Orang Tua : Sa’ada Irsyad dan Mukhlis, SE

Nama Lengkap : Adisti Putri Melany Tempat/Tgl Lahir : Bengkulu, 23 Mei 2008 Alamat : Jalan Merawan 9 No 30 RT 23 RW 6 Sawah Lebar Nama Orang Tua : Septi Mandasari, SE, MM dan Dedi Tisnaksuyanto, S.Ip

Nama Lengkap : Rebecca Shakira Hexa Tempat/Tgl Lahir : Padang Pelasan, 24 Desember 2012 Alamat : Ds Padang Pelasan, Kecamatan Air Periukan Nama Orang Tua : Respani Leo Heksa dan Susfrima Andika, S.Kom

Nama Lengkap : Nevan Radinka Faraz Tempat/Tgl Lahir : Bengkulu, 17 November 2009 Alamat : Jalan Hibrida Ujung No 19 RT 11Nama Orang Tua : Budimansyah dan Wira Media

Nama Lengkap : Habib Al Ghazali Tempat/Tgl Lahir : Bengkulu, 7 Agustus 2011Alamat : Jalan KS Tubun Blok G No 12 RT 17 Lingkar Barat Nama Orang Tua : Iwan Sastrawijaya dan Ayu Sa tri

“Bu, boleh tidak besok kita mandi ke pantai?” tanya Aura sepulang sekolah

Ibu tersenyum, sambil mengangguk setuju.“ Asyik! Jam berapa kita berangkat besok Bu, pagi atau sore?”

tanya Aura lagi“ Sore aja ya! Tapi dengan syarat kamu sudah tidur siang dan makan yang banyak sebelumnya , biar badan gak capek dan gak masuk angin” Jelas ibu sambil mengusap-usap rambut Aura.“Sip Bu” jawab Aura sambil menyodorkan jempolnya.

--- 0000 ---

KEESOKKAN harinya, seperti biasa Aura asyik menonton � lm anak-anak di televisi. Remote televisi selalu dipegang Aura.

Habis satu film disalah satu channel televisi langsung Aura mencari film lagi di stasiun televisi yang

lain. Dari jam tujuh sampai jam sepuluh pagi. Aura asyik saja menonton � lm. Sarapan

yang telah disiapkan ibu tidak dihabis-kannya. Susu juga hanya diminum

setengah gelas. Film yang seru di televisi membuat Aura lupa

untuk makan dan minum.“Aura, jangan lupa habis-kan sarapannya!” suara ibu

mengingatkan. “ Iya Bu, ini juga sedang makan. Sedikit lagi ma-kanannya habis” jawab Aura

Ta k b e r a p a l a m a datang Ana, mengajak Aura untuk bermain

Sepeda. Tanpa pikir panjang Aura langsung

mengeluarkan sepedanya. Aura meninggalkan televisi

dalam keadaan hidup dan makanan sarapannya begitu

saja.“ Aura, mau kemana?” tanya Ibu

dari dapur“ Main sepeda Bu, bersama Ana”

jawab Aura“Jangan lama-lama ya, nanti sore

katanya mau mandi ke pantai “ ucap ibu“ Iya Bu, sebentar saja lagi pula cuma

keliling di sekitar

rumah kita saja” jelas Aura.Ibu akhirnya mematikan televisi dan membereskan sarapan

Aura yang masih tersisa setengah piring lagi. Menyimpannya di lemari makanan. Mendekati adzan Zuhur Aura pulang dengan keringat yang bercucuran di badannya. Bajunya menjadi basah dengan keringat. Setelah meletakkan sepeda, Aura langsung mandi dan salat. Akhirnya karena kecapekkan Aura tertidur. Aura terbangun ketika terdengar suara adzan salat Asyar. Bergegas dia salat. Lalu menyiapkan diri.

“Bu, Aura sudah siap, yuk kita berangkat ke pantai” kata Aura sambil membawa tas berisi perlengkapan mandi dan baju ganti.

“ Iya, tunggu di luar ya. Ibu mau menyiapkan minum dulu!”Kami pergi ke pantai Jakat hanya berdua saja, kebetulan ayah

sedang pergi ke luar kota karena ada urusan kantor. Suasana pantai jakat di hari minggu terutama pada sore hari sangatlah ramai. Banyak sekali orang mandi di pantai. Apalagi anak-anaknya sangat senang sekali mandi di pantai. Ombaknya yang tenang dan bersih membuat orang tua tidak cemas melepaskan anak-anaknya untuk mandi. Selain mandi . Anak-anak juga suka bermain pasir. Ada yang membuat istana, rumah-rumahan, kolam atau apa saja yang mereka sukai dengan menggunakan pasir. Di sebelah sana ada juga tempat penyewaan banana boat. Itu adalah alat serupa perahu karet yang berbentuk pisang. Kita bisa berkeliling pantai dengan banana boat. Setelah satu jam mandi di pantai, tiba-tiba perut Aura terasa sakit. Rasanya seperti melilit-lilit. Aura merintih kesakitan. Ibu segera mendatangi Aura dan mengajaknya ke tepian pantai.

“Ada apa Aura? Sakit perut ya?” tanya Ibu“Aduh Bu, sakit sekali. Rasanya seperti ditusuk-tusuk duri”

jelas AuraIbu menggeleng, tampak wajah ibu sangat cemas.“ Kamu masuk angin kayaknya” kata Ibu“ Mungkin Bu, Aura tidak tau. Sakitnya tiba-tiba saja”“ Kamu tadi gak makan siang kan. Langsung tidur saja sepulang

bermain sepeda. Sarapan pagi juga tidak dihabiskan” ucap Ibu“ Iya Bu, Aura salah tidak mendengarkan nasihat ibu. Aura

janji tidak akan melakukan hal ini lagi” ucap Aura penuh rasa bersalah.

“ Ya sudah, oleskan dulu minyak kayu putih ini di perut Aura ya. Setelah ini kita pulang. Aura harus makan dan istirahat dulu” jelas ibu sambil memeluk Aura.

Akibat lupa makan, membuat perut Aura kembung dan masuk angin. Aura sangat menyesal tidak mengikuti nasihat ibu sehingga waktu dia bermain dan mandi di pantai hanya sebentar saja.(**)

Penulis : Milda Ini, seorang ibu rumah tangga yang aktif

menulis dan memegang amanah sebagai Ketua Forum Ling-kar Pena (FLP ) Wilayah Bengkulu serta Korwil Bengkulu Grup Ibu-ibu Doyan Nulis.

Keasyikan Mandi di Pantai Jakat

PUNYA rasa percaya diri pasti membuat Sahabat Anak siap menghadapi berbagai kondisi. Misalnya nih saat ibu guru di sekolah meminta salah satu murid untuk maju ke depan kelas menger-jakan soal. Nah rasa percaya diri tentu diperlukan. Kalau Sahabat Anak tidak percaya diri, wah bisa gawat. Saha-bat Anak pasti tidak akan konsentrasi mengerjakan soalnya.

Ikut sebuah kompetisi juga diperlukan rasa percaya dir i . Seperti ajang pencarian bakat y a n g k i n i b a n y a k digelar. Sahabat Anak h a r u s b e ra n i d o n g tampil di depan umum menunjukkan bakatnya. Rasa percaya dir i yang tinggi, didukung dengan bakat yang juga oke, Saha-bat Anak pasti bisa tampil maksimal.

Sahabat kita Andrea (9) termasuk anak yang memiliki rasa percaya diri. Beberapa kompetisi model pernah diikutinya. Tak hanya itu cewek yang juga hobi dance ini juga tak pernah takut untuk bersaing. “Kalau mau ikut lomba, harus percaya diri dulu,” ucapnya.

Pengidola Cherry Belle ini memang memiliki talenta di bidang modeling dan dance. Talenta itu dapat berkem-bang jika didukung dengan rasa percaya diri yang tinggi. Supaya percaya diri dapat tumbuh, Andrea sering berlatih. “Latihan terus. Biasanya mama yang ikut bantu,” katanya.

Ra� i Naufal Aqila juga termasuk Sahabat Anak yang punya rasa percaya diri. Buktinya cowok tampan ini berhasil masuk 10 besar finalis Balita Fotogenic yang digelar Har-ian Rakyat Bengkulu beberapa waktu lalu. Rafii juga tak takut saat kamera fotografer mengarah padanya.

Tapi tak semua Sahabat Anak punya rasa percaya diri yang tinggi. Bagaimana caranya agar Sahabat Anak bisa percaya diri? Tentu diperlukan beberapa trik. Hal pertama yang perlu Sahabat Anak lakukan dengan mengasah kelebihan yang dimiliki. Nggak perlu minder deh dengan kekurangan.

Seseorang dikenal karena kelebihannya, bukan kekurangannya. Chris John, akan se-lalu dikenal sebagai petinju Indonesia kelas dunia yang handal meski pun dia tidak jago bermain bulu tangkis. Dia tidak akan dikenal sebagai Chris John yang tidak bisa bermain bulu tangkis. Asah kelebihan yang akan menjadi kekuatanmu.

Grogi, ragu, malu, bimbang dan cemas adalah sebuah indikasi seseorang sedang tidak memiliki kepercayaan diri yang baik. Cobalah untuk bersikap tenang dan wajar. Fokus pada apa yang akan Sahabat Anak lakukan. Dengan bersikap tenang, Sahabat Anak akan lebih bisa menguasai keadaan, baik keadaan di sekitar atau pun keadaan dalam diri sendiri.

Kepercayaan diri akan timbul dengan sendirinya ketika Sahabat Anak sudah memiliki ilmu dan wawasan yang luas. Wawasan membuat seseorang lebih menonjol. Tapi ingat, jauhkan diri dari sifat sombong dan meremehkan orang lain ya. Tetaplah rendah hati dan tidak sombong. (rei)

Talent: Ra i Naufal AqilaFotografer: Masri RB

HarusPercayaDiri Dong!

Saat Libur, Khusus Bersama KeluargaMENYALURKAN hobi berupa

olahraga bulu tangkis, kerap di-lakoni pria kelahiran tahun 1967 ini bersama teman-teman satu profesi diperbankan Syariah. Hanya saja sekarang ini terhi-tung satu tahun lalu, dia sudah tidak menjalaninya lagi lantaran sedang menyelesaikan studi di jenjang Strata Dua (S2) di Uni-versitas Az-Zahra di Jakarta.

”Jurusannya masih seputar tentang perbankan syariah,“

kata Amir ditemui RB di Kantor Bank Sa� r di Jalan Merapi Kelu-rahan Tebeng, Kota Bengkulu.

Walau mengaku pengalaman sudah cukup memadai untuk menjalankan aktivitas perbank-an, baik dari pendidikan atau pelatihan-pelatihan, namun dia tetap menganggap penting kuliah agar dapat menambah wawasan. Meski begitu di hari minggu, dia menyempatkan diri untuk berkumpul kem-

bali bersama keluarga. Hari itu dikhususkan buat keluarga, car-anya menggelar jalan-jalan ber-sama dan mengunjungi pusat-pusat perbelanjaan yang banyak menyediakan sarana permainan untuk anak-anak. “Mereka kita ajak bermain di sana,“ ungkap-nya.

Hobi lain yang disukainya yak-ni mendengarkan musik. Baik musik dangdut, pop atau bah-kan musik barat. “Yang penting

bisa enjoy dengan mendengar musik, “katanya.

Bagi Amir, hidup ini sesung-guhnya suatu perjalanan untuk menuju hidup yang sebenarnya. Sehingga dengan begitu harus dijalani dengan sebenar-be-narnya. Tidak ada manusia yang tidak luput dari dosa, semuanya pasti melakukannya. “Hanya saja resep yang paling man-jur segera bertobat jika sudah melakukan dosa,“ tuturnya.(iks)

• JUAL RUMAH/RUKO • • JUAL RUMAH/RUKO •• JUAL MOBIL •• JUAL MOBIL • • SUMUR BOR •

Pemasangan Iklan Hubungi : KOTA BENGKULU : GRAHA PENA, Jl. P. Natadirja No. 69 Km 7 Telp (0736) 22060CURUP : DEPOT KORAN YANTO (samp wrg Kopi Ria), Jl. Merdeka No. 219 Telp (0732) 23516MANNA : WAHAB ANANG AGENCY, Jl. Jend. Sudirman Simpang Tiga Rukis, Telp (0739) 21407Tarif iklan FC Rp. 11.000/baris

BW Rp 5.500/baris Min 3 baris, max 10 baris

MENERIMA PEM.SUMUR BOR, Mesin, Hubungi Defit 085366414529 / 081377777209 kampar Rt/Rw 14/3 No.05 BKL

PENGHSLN, Bs 100-300Jt/Bln, Bukan MLM, Tidak Perlu Tatap Muka, Modal 100Rb, Berminat, SMS kan Nama Lengkap, No.Hp, Ke 085383539005

• TIKET PESAWAT •TIKET PESAWAT PROMO, Hub. Islami Permata Tour, No.HP. 087838742283/ 085729373934/ 085378758757

TOYOTA HIACE TH 82, Diesel Wrn Biru, B, hrg 30 Juta Nego, Jl.Kali Brantas No.49 pd Harapan, Hp. 085268492221 (Ijal)

RUMAH, Jl. Kapuas I Blok G No.03 Komp. Bank Indonesia, Hp. 085609633336 Santy

KUDA SUPER EXCEED, Th’99, Bensin, 73Jt, Kijang Grand Extra 94, 72Jt, Futura Real Van Th’97, 35Jt Nego, Hub. 081367606912

TANAH, Berser t i f ikat Induk, Datar , 500Rb/m, Jl. Merawan 3 Sawah Lebar, Hub. 085273009335

JEEP CHEROOKE, Th’96, AC Dingin, Pjk Hidup, Siap Pakai, Mulus Terawat, Hrg 155Jt Nego, Hub. 081919400455

• PLAFON GYPSUM •SUNDA PLAFON, Atap baja Ringan, Hub. 081367227385 / 085788105901 / 085273897646

• KOST-KOSTAN •TERIMA KOST KARYAWAN, Bulanan/ Tahu-nan, Jl. Cendrawasih No.8 RT II Kebun Gram Dpn Hotel Andalas Kota Bengkulu, 082177367299

• JUAL TANAH •

TANAH DIJUAL, L:867, SHM, Jl. Cendra-wasih Kebun Geran, Hub. 08970070072 / 085379229672

RUMAH, LB: 10x8m2, LT 300 m2, Fas 3KT, 1 KM, 1 R.Kel, SHM, Jl. Flamboyan 3 No.24 RT/RW 12/04, Skip Bkl, 350Jt Nego, Hub. 085383647999

XENIA, 2009, XI, Warna Hitam Plat B, Asur-ansi All Risk, hrg 110Jt, Hub. 0811739800

AVANZA VVTI, Type g, Th 2008 Warna Silver, Variasi, BD, Bodi Mulus, Terawat, Pakaian Pribadi, Siap Pakai, Hrg 129Jt Nego, Hub. 085288550090

• BIBIT KAYU •TELAH ADA DI BKL, Bibit Kayu Jabon, Murah, Mudah dan Cepat Maximal Hasilnya, Hub. 085383219597

DCARI UTK DSTRBTR/SPRVISR HERBALIFE, 1-30Jt/Bln, Ibu RT /PNS /Medis /Pramedis /Mhs/i /Pnggurn /Tdk Tmt Sklah, Intrview dg Mrs.Afrina, 081380280282, Serius sms kan Nama#Usia#Alamat

• PELUANG BISNIS / USAHA •

• JUAL BATU BATA •JUAL BATU BATA BOLONG/BATA KECIL, Kualitas Bagus, Hubungi DEDI, 081271027738

PEMB & SERVS SMR BOR, Mesin Jet Pump, Glg Dinamo, Hub Hermansyah Dpn Pintu Masuk BIM Rt.1 Penurunan, 081367722575, 081919453580

MUTHYA BOR, Mnerima Pemb. Smr Bor Dg Mesin & Service, Hub Taswan 082269993200, Almt Pekik Nyaring Blok 2 Benteng

PRO BIS

AUTO 82, Melayani Pengecatan Body Mobil System Oven, Pembuatan Body Kits dari Bahan Fiber/Plat, Modifikasi, Hp. 085664763778

• BENGKEL CAT •

PENGAJAR DTG KE RUMAH, Berkualitas & Hemat, utk Calistung SD Kelas 1 s/d 6, Mngaji Iqra/Al-Qur’an, Hub 081919404743

• BIMBEL PRIVAT •

• OVER KREDIT •

PMB & SERVICE, Smr Bor, Mesin Jetpam 2 bh, Alat Msn Bor Pribadi, Hub. AZZAM 085379275123, Jl. Hibrida Raya Dpn Kampus TMS 0736-345598

RUMAH, LT 172m2, LB 130m2, 3KT, 1 Gu-dang, 2KM, Listrik, Atap Multiroof, Garasi, SHM, Lok. Lk Brt, 320Jt Nego, Hub. 081266231436

• CUCIAN MOBIL •BUKA JAM 06.30-18.00 WIB, Cuci Mbl Tirta Ken-cana di Jl. Kapt. Tendean KM 6.5 Kota Bkl, Smr Bor, Luas, Bersih, Fasilitas Lain Memadai, Tarif Mobil Kecil 25Rb-28Rb, Bis Engkel 35Rb, Dump Truck 45Rb, Fuso 75Rb, Jns Lain Disesuaikan

• MATERIAL BANGUNAN •SEDIA, Pasir, Koral, Batu Gunung, Semen, Besi dll, Hrg material PerTruck&Mobil, kecil, Hub 085268890272, 082371728128

• NUTRRISI SEHAT •TURUN/NAIK BB, 3-7 Kg/bln, Perut Buncit Hilang, Se-hat Alami, Aman Utk Smua Usia, Ibu Hamil/ Menyu-sui, halal, Izin Depkes, Hub. 081271510882 (Ira)

RUMAH, UK 11x15, LT 12x31, 3KT, 2KM, Ga-rasi, Atap Multiroof, Listrik 1300w, Alamat Hibri-da II No.80 RT.23 Sidomulyo 081274853737

TAFT ROCKY, Th’94, Wrn Hitam, Plat BD, Hrg 65Jt Nego, Hub. 081274853737 / 085609067875 no SMS TP

MENERIMA PMB SMR BOR ARDE, Inst Ldng & Air Panas/Dngn, Serv. Msn Air Hub : Fajar Hp. 081377841572, 0736-21029 Anggt Bawah

DEWA BOR, Mnrima Pemb. Smr Bor Dg Mesin & Service, Hub. DEWA 085367278544, Almt Kamp. jawa Pintu Batu RT.5 RW.2 No.32

KATANA GX, Th’96 Akhir, 4x4 Aktif, Freelock, Pwr Stering, R/T, Ban Archilles 31, Velg GTWheel 10”, Siap Pakai, 60 Jt, Hub. 081272578062

DIBTHKAN PRAMUNIAGA, Toko Baju, Perempuan, 18-25 Th, Ramah, Jujur, Pnampilan Mnarik, Diutamakan Memiliki Kendaraan, Hub. 085374388688

JUAL CEPAT, Rumah Kosan, 9 Kmr, Lok. Strat-egis, Jl. Putri Gd Cmpaka, RT.18 Dkt Kntor Lurah Pnurunan, Bebas Banjir, Hub. 081272686480

DIJUAL, Honda Jazz New ‘08 Akhir, Silver, Mulus, Terawat, Variasi Lngkp, TV, Mp3, Mp4, Kamera Parkir, Hrg Nego 155Jt, Hub. 085273866175

TERIOS TS EXTRA, Th’2010, VR, BD Kota, Pjk Panjang, Wrn Hitam, Mulus Terawat, Pkai Sendiri, KM Rendah, 155Jt Nego, Hp. 081272686480

DAIHATSU CHARADE G, Th’91, Plat BD, Wrn Merah, Mulus, Pajak Baru, Hrg 35Jt, Hub. 082177997030

• DIKONTRAKKAN •PERUMHN, Rafflesia Residence Blok C No.13 Nusa Indah, 3Km, 2KT & Garasi, Fas Lngkp, AC, Sofa, T4 Tdr dll, Hub. 085267182252 / 081367389728

DIJUAL TANAH, SHM, Jl. Sungai Rupat, Depan Kantor PKBI, Ukuran 34x40M, Hub. 081271535400

MITSUBISHI KUDA GLS, Diesel, Th’2000, Mulus, PW, PS, SC, AC, Tape, 70Jt Nego, Hp. 085369000534

DIJUAL, Honda Accord Th’88, PW, PS, AC Dingin, Hrg 28Jt, Hub. 085383215999

DIJUAL CPT, Kijang Super Astra 1989 Akhir, 5 Speed, Mulus, Mesin OK, Hrg 39Jt Nego, Hub. 085261638855

HYUNDAI CAKRA, Th’97, BD Kota, PS, PW, Tape, VR, Pajak Baru, Warna Hitam, Hub. 082179172800 / 085664983579

RUMAH, Lok. BTN Alas Maras, No.7 Lk Brt, Blkng Kantor Camat Gading Cempaka, hub. 081368297643, Tanpa Perantara

JUAL CEPAT, Rumah Mewah Type 54, Lok. Perum. Timur Indah Estate 3, Harga Nego, Hub. 085267607909, no SMS

KIJANG KAPSUL SX, Th’98, Wrn Silver, BD, Body Mulus, hrg 82.5Jt Nego, AC Dingin, Ban Baru, Hub. 085268875141

MITSUBISHI, New Grandia MP12.0, Th2004, Terawat, Full Orisinil, Wrn Silver, Hrg Nego, 1 Tgn Dari Baru, Hub. 081279688822, Bisa Kredit

DIJUAL, Kijang Super Astra, Thn 1990, Warna Biru, Hrg 40Jt Nego, Hub. 081271120791

• DAUN PISANG / KETUPAT •TERIMA PESANAN, Daun Pisang, Ketupat Diantar ke Tempat, Hub. 085758180426

POSISI RMH L, LT, 17x13, LB 13x13, 4KT, 1KM, R. tamu + Dapur, Gg Damai RT.8 RW.9 No.28, Kel. Pengantungan, Hp.082371908600

KIJANG SUPER, 92 Akhir, Short, BD, 5 Speed, 5 Pintu, AC Dingin, DVD, PW, PS, Abu2 Met, Hub. 085267489817

JUAL CEPAT, Innova E Plus, 2008 Akhir, Euro2 Irit, Mulus, Hitam, variasi, KM Rendah, AC Dobel Dingin, Hrg 163 Nego, Hub. 082180215222

GRAND VITARA JLX, Wrn Abu2 Met, Th’2008, Original Full, KM 29.000, Jrg pakai, Hub. 082177797775

DIBUTUHKAN, Karyawan/i Untuk Restoran & Mini Market, Hub. 082329492840

DIBUTUHKAN, Cmo, Colctr, Adm & Buser, Lmrn Antr Ke PT. MDPU Finance Bkl, Jl. Soetoyo No.28 RT/RW 01/01 Kel. Tnh Patah/ Jl. Kalimantan No.06 RT.12 Kel. Rawa Makmur Bengkulu

XENIA LI SPORTY, Th’2009, Wrn Merah maroon, Hrg 110Jt Nego, Cash Bisa Kredit Jg Bisa, Hub. 085379246666

LOK. JL TERATAI, No.1 Dpn bank Mandiri Dekat Unihaz, LT 300m2, 4KT, 2 R. Tamu, Dapur, Hrg Nego, Hub. 082182286985

TANAH SKT, Datar, Luas +300m2, Lok De-pan SD 101 Betungan, Hub. 081919299216/ 085377428600

KOS-KOSAN, 21 Kamar Jl. Kahayan pa-dang harapan, 200m Dari Farmasi, Hrg pas Rp.550Jt, Hub. 082184393224

JUAL BEDENGAN, 12 Pintu Di jl Hibrida 10, Hub. 085273736328/ 085273189910, Hrg Bisa Nego

RUKO 2 PINTU, 3 Lantai, Mitra Karaoke, Ru-mah Lebar 10.5m X panjang 30M, Hrg Nego, Hub 085281109999/ 081366622266

KEBUN SAWIT, L: 14.5H, Lok. Di Taba Lagan, 11.5H Sdh Di Tanam Sawit Dg Hasil Panen 9-10Ton, Hub. 081539283235/ 08576936242, Hrg 1.3M

• JUAL KEBUN •DIJUAL, Kebun 10Ha (1 Hamparan), 8Ha Sawit, 2Ha Karet, Lokasi Taba Lagan, Serti-fikat, Hub. 085231161718

RUKO & BEDENGAN 4 PINTU, LT 750m2, Lis-trk, Sumur, Pam, Telp, Lok Strategis, Jl. Flam-boyan Skip, Hrg Nego, Hub. 08117306521

LANCER SL TH 83, AC, PS, Tape, Biru Met, Jimny Kodok Th81, Dobel Gardan, Bgs, Ban 31, Katana Long th 86, Modl Kanvas, Taft Bdk Th82 Dobel gardan Bgs, Body Rusak, Hrg Nego, Hub 085381614685

KIJANG INNOVA TH 09, Type E Wrn Silver, Kon Mls, AC, tape, Hrg 170Jt Atau Bisa Kredit 3.252.000/Bln, Hp. 081373855856 TP

• JUAL MOTOR •HONDA TIGER, Lampu Satu, Warna Merah Marun, Th Rakitan 2012 Akhir, KM +1.000, Hrg 17.500.000, Hub. 085383212344

SUZUKI SIDEKICK, Th’95, Wrn Hijau, Ban Extra Grip, Terima Pajak BD, Orisinil Luar & Dalam, Hrg Nego, Hub. 081294188964

TERIOS TX 2009. Hitam Mulus, Full Variasi, 3TV, GPS, BG, Tgn I, Pjk Pnjg, Hrg Nego, Hubungi 085232001833

PRSHN DEVELOPER, Mmbthkan Tng Marketing, Syarat Wanita, SMU, Pnmpln Mnarik, Krm Lmrn ke Kantor Pemasaran PT. Cipta Graha Sentosa, Jl. Kapuas Raya, Ruko Grande No. R-9, Lk Barat Bkl

DIJUAL, Ruko 4 Lantai, Jl. Belimbing Dpn Psr Panorama/ Toko Subur Agung, Tanah Blkng Sisa + 10m2, Hrg Nego Tlp. 082371285666

RUMAH + DEPOT AIR, LT 400m, Type 36 Sdh Renovasi, Hrg Nego, Berminat Hub. 08117304533 / 085367288856

TOYOTA AVANZA, Th ’04, Per B ln Rp.2.650.000, Sisa 39 Bln, balik DP 35Jt, Hub. 085381624781

L300 TAHUN 2012, Balik DP, Kondisi Bagus, Angsuran Sdh Jln 5x, Hub HP. 081271159094

ALVIN BOR, Mnerima Pembuatan Smr Bor, Service Sumur Bor, Pemasangan Instalasi dll, Hub. 081278629304 Kampar II Bkl

PEMB.SUMUR BOR, Mesin, Servis/Instalasi Air dll, Hub Iwan 3 Saudara Merpati I/36 Rw.Makmur, 081380345108, 081919475575, e-mail : fixchels@rocketmail.com Profile:Iwan Sumur Bor, google: jasa sumur bor kota bengkulu

RUMAH, LT.120 LB.90 pasilts: 3KT,2 KM,1RT,1 dpr plus perabotan rmh. Siap huni. Lok Perum Tmn Gdng Indah Blok G No.9 Lk.Barat. Hrg Nego. Hub 081367182225. No Perantara

JL. JERUK, No.37 Lkt Tmr, LT 9x17m2, 4KT, 3KM, 2 Garasi, Lantai Keramik, Perabot Lkp, Hrg 450Jt Nego, Hub. 081977015777

RUMAH, Alamat Jl Dempo Rt.18 Rw.04 No.21 Swh Lebar ±50m dari Jl Raya Dpn Showroom Mobil Arafat, Hub 085357800596 an Atisi

• LOWONGAN •

FAMILY BOR, Mngrjakn Pemb.Smr Bor/Servc Wa-ter Pump, Submersible Pumps dll, Hub Bp.Dimas Jl.RE.Martadinata Kandang, 081373308901

RADHITYA SUMBER BENING, Mngrjkn Pemb.Smr Bor, Srvc Water Pump, Submersible Pumps, Inst Air dll, Hub Bp.Radhit, Jl.Raya P.Baai, 081268746308

PEMB SUMUR BOR, /Bor Batu Bara Coring, Hub Mansar Jl.Setia Negara Kel.Kandang Mas No.Hp.081373955102, 081271384052

AVANZA G VVTI 2007, TV Audio Peredam, Kijam Kapsul 2001 LX Nego, TP, No.SMS, Berminat Hubungi 082181755019

KHUSUS KARYAWATI, Tinggal Masuk, Laun-dry, Parkir Luas, Aman, Nyaman, Asri, Bisa Har-ian/ Mingguan/ Bulanan, Hub. 081367625301

LUXIO, 2010 Hitam, BD, Pakai Sendiri, Leng-kap, Istimewa, Sisa Angsuran 12 Bln, Hrg Nego, Hub. 085383499483/ 081919392746

PUTRA LS BOR, Mnrima Pmbuatn Smur Bor, Service Water Pump / Sibel, Hub. LITEN Hp. 081377994004 / 082374944444, Kd Limun

L 300, Pick Up, Th 2012, B, Kondisi Mulus, AC, Hrg 65Jt, Kredit 25Bln Lgx Rp. 3.580.000, Hub. 085384203630

SEMAR BOR, Mnrima Pemb Smr Bor dg Mesin & Service Hub SUGIONO 085279222013, Alamat Pekik Nyaring Blok 2 Benteng

GAMA SAINS, Mmbthkan: 1.Front Office, Syrt Wanita Min D3, 2.Office Boy, Syrt Umur Max 25Th Sehat & Rajin, Lamaran Ke Jl. Suprapto No.10 C (Samping Masjid Jamik, Bengkulu

MAU MODAL USAHA, Gratis???, Bergabunglah Bersama Komunitas Massutera (Non Mlm), Hub. Dani 08568307919, Pin BB 2662c273

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 201316

DAFTAR HARGA JUAL TOYOTA WILAYAH BENGKULU

No TYPE HARGA1 VIOS 1500 E MANUAL 228,200,000 2 VIOS 1500 G MANUAL 241,700,000 3 YARIS 1500 J MANUAL 201,050,000 4 YARIS 1500 J AUTOMATIC 211,250,000 5 YARIS 1500 E MANUAL 209,150,000 6 YARIS 1500 E AUTOMATIC 219,350,000 7 YARIS 1500 S LIMITED AUTOMATIC 233,050,000 8 ETIOS 1.2 J MANUAL 141,900,000 9 ETIOS 1.2 E MANUAL 156,300,000 10 ETIOS 1.2 G MANUAL 168,000,000 11 AVANZA 1.3 E M/T 157,950,000 12 AVANZA 1.3 G A/T 184,200,000 13 AVANZA VELOZ 1.5 M/T 185,900,000 14 AVANZA VELOZ 1.5 A/T 195,400,000 15 KIJANG INNOVA BISNIS M/T BENSIN 199,350,000 16 KIJANG INNOVA J M/T BENSIN 210,500,000 17 KIJANG INNOVA E M/T BENSIN 235,900,000 18 KIJANG INNOVA E A/T BENSIN 248,900,000 19 KIJANG INNOVA G M/T BENSIN 255,650,000 20 KIJANG INNOVA G A/T BENSIN 269,150,000

INFO KURS

Nama Produk Jual BeliLogam Mulia 471,500 467,500UBS Gold 99.99% 477,000 474,000Emas 99.5% 460,000 457,000Perak SRH 99.9% 10,000 9,500Sumber: Antamgold, 26/4/2013

INFO HARGA LOGAM MULIA

DAFTAR HARGA JUAL SUZUKI WILAYAH BENGKULU

No. Tipe Kendaraan Isi Silinder (CC) Harga (Rp)1. Carry Pick Up 1,5 FD 1500 103.350.000,002. Carry Pick Up 1,5 WD 1500 105.600.000,003. Real Van DX 1500 115.850.000,004. Real Van GX 1500 123.850.000,005. Mega Carry 1500 105.850.000,006. Mega Carry Xtra 1500 110.850.000,007. APV BV Low 1500 105.250.000,008. APV BV High 1500 113.450.000,009. APV GE-Face To face 1500 146.350.000,0010. APV GE-PS 1500 149.350.000,0011. APV GL ARENA 1500 159.350.000,0012. APV GX ARENA 1500 170.350.000,0013. APV GX AT ARENA 1500 181.850.000,0014. APV SGX ARENA 1500 176.050.000,0015. APV LUXURY MT R15 1500 186.050.000,0016. APV LUXURY AT R15 1500 196.400.000,0017. APV LUXURY MT R17 1500 190.050.000,0018. APV LUXURY AT R17 1500 201.400.000,0019. Karimun Estilo 1000 142.600.000,0020. Splash GL 1200 158.450.000,0021. Ertiga GA 1400 150.500.000,0022. Ertiga GL 1400 164.500.000,0023. Ertiga GX 1400 176.500.000,00 24. Swift GL MT 1400 177.900.000,0025. Swift GL AT 1400 189.300.000,0026. Swift GX MT 1400 184.600.000,0027. Swift GX AT 1400 196.000.000,00

Sumber : PT. Kangaroo Motor Mandiri Bengkulu

Per 27 April 2013Mata Uang Nilai Kurs Jual (Rp) Kurs Beli (Rp)CNY 1.00 1,570.54 1,554.78 EUR 1.00 12,737.15 12,606.48 HKD 1.00 1,258.40 1,245.75 JPY 100.00 9,889.66 9,788.48 SGD 1.00 7,905.17 7,822.71 USD 1.00 9,770.00 9,672.00

Nilai Tukar (Rp) SAR 1.00 2,578.79KODE NAMA MATA UANGUSD DOLAR AMERIKACNY CHINA YUANEUR EUROJPY JAPANESE YENSGD SINGAPORE DOLLARHKD HONGKONG DOLLAR

KODE NAMA MATA UANG

CNY CHINA YUANEUR EUROJPY JAPANESE YENSGD SINGAPORE DOLLARHKD HONGKONG DOLLAR

AMIR MUKADARDireksi Bank Safi r Bengkulu

IKSAN/RB

AKSI MEMIKAT: Salah seorang gitaris tampil di atas panggung dalam acara Gitaran Sore Besutan Hits Mild di halaman Bencoolen Mall, Sabtu (27/4) sore.

Apresiasi Komunitas Musik, Hitmild Gelar Gitaran Sore

BENGKULU - Hits Mild kembali peduli kepada anak muda. Buktinya mereka ikut mengapresiasi komunitas musik teru-tama para gitaris lokal di Bengkulu. Event digelar di halaman Bencoolen Mall dimu-lai pukul 15.30 WIB, Sabtu (27/4) berupa ekspresi musik petikan gitar berirama khas anak muda yang penuh ekspresi dan memikat.

Hebatnya lagi, Hits Mild menggandeng komunitas yang tergabung di dalam Gitar Plus yang sudah banyak mencetak ma-jalah khusus mengangkat para gitaris kelas lokal dan internasional. “Kegiatan ini kita namakan acara Gitaran Sore,“ kata pemilik majalah Gitar Plus Intan ditemui di lokasi pertunjukan.

Panitia sengaja membawa gitaris papan atas ibukota untuk tampil bersama berbagi pengalaman dari para pegitar lokal. Sebe-

lumnya pada tanggal 21 April lalu sudah dijaring oleh HitsMild melalui seleksi ketat yang waktu itu diikuti 18 orang gitaris lokal.

Lima gitaris ibu kota yang tampil dian-taranya I Wayan Belawan, Andi Owen, Jubing Kristianto, Aziz Jamrud, dan Pupun D’Bandhit’s. Mereka tampil bersamaan dengan gitaris lokal yang berha-sil terpilih untuk tampil secara ber-sama.

Sementara itu, Kepala Cabang Hit Mild Bengkulu Sahrijan menga-takan kegiatan ini merupakan apre-siasi dari Hits Mild buat kaum muda

dan kepada musik Indonesia. Dimana para gitaris lokal di Bengkulu diberi kesempatan tampil bareng gitaris papan atas Milik Indo-nesia sebagai bentuk penyaluran kreati� tas musik yang mereka miliki.

Kegiatan ini merupakan yang pertama di Bengkulu dan merupakan rangkaian keg-

iatan serupa di 16 Kota di Indonesia. “ Kita di Bengkulu merupakan kota yang keenam dari rangkaian itu,“ ungkapnya kepada RB.

Sebelumnya Gitaran Sore persembahan Hitsmild ini sudah digelar di Kota Banjar-masin, Palangkaraya, Malang, Jember, dan Banyuwangi.(iks)

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013 17KELUARGA /

MARKET LEADERCINTA itu kadang-kadang memang tak ada logika. Kalau

sudah cinta semua memang terasa indah. Belakangan pasangan beda usia menjadi tren. Menariknya perbedaan usia itu justru tak hanya si pria saja yang lebih tua, namun usia wanita kini banyak juga yang terpaut jauh dari pria.

Tren wanita yang memiliki pasangan lebih muda belakan-gan ini memang menjadi sorotan. Fenomena itu memang masih sulit diterima dalam budaya masyarakat Indonesia. Beda halnya jika perbedaan usia itu terjadi pada pria yang memiliki pasangan dengan usia yang terpaut jauh.

Di kalangan selebritas cukup banyak pasangan yang wani-tanya lebih tua. Sebut saja Demi Moore-Ashton Kucther, Mariah Carey-Nick Cannon, Sam Taylor Wood-Aaron John-son dan Madonna yang beberapa kali menjalani asmara dengan pria lebih muda. Di Indonesia ada Yuni Shara dan Raffi Ahmad, Nassar dan Muzdalifah. Beberapa diantaran-ya mampu mempertahankan hubungan, namun ada juga yang harus berakhir dengan perpisahan. Lantas benarkah pasangan beda usia rentan konflik? Lantas bagaimana caranya meredam konflik akibat perbedaan usia itu?

Pendapat pasangan beda usia rentan konflik tak terbukti bagi Suharni (45). Suharni yang lebih tua dari suaminya 7 tahun mengaku rumah tangganya berlangsung aman-aman saja. Meski diakuinya tahap awal pernikahan ia me-merlukan waktu yang cukup lama untuk penyesuaian.

“Membangun komunikasi itu yang penting. Meski usia suami lebih muda, tapi dia tetap kepala keluarga yang menjalankan tugasnya dengan tanggung jawab,” katanya.

Pertengkaran kecil, lanjutnya, pernah terjadi. Namun hal itu mampu diredam hingga tak terjadi konflik yang lebih besar. Bagi Suharni pertengkaran dianggap sebagai bumbu-bumbu cinta.

Diakuinya, perbedaan umur sangat mempengaruhi ke-cocokan dalam hobi atau kegiatan lain. Tak dipungkiri usia yang sama akan memiliki ketertarikan yang sama. “Tapi itu masih bisa diatasi dengan meninjau kembali apa saja hal-hal yang kami sukai bersama-sama,” ujarnya.

Sementara menurut Indah (29), faktor lingkungan tetap harus diperhatikan dalam menjalani hubungan beda usia. Mengingat masih banyak masyarakat yang anti dengan fenomena itu. “Kalau menurut saya, sebelum memutuskan untuk menjalani hubungan yang seperti itu faktor lingkungan sangat penting untuk dipertimbangkan,” ungkap Indah.

Indah menilai, pernikahan seorang wanita yang lebih tua dengan pria yang lebih muda bukan lagi hal yang aneh. “Banyak pria yang menemukan cintanya, keharmonisan dan kebahagiaan dengan wanita yang lebih tua. Usia sebetulya bukan lagi menjadi kriteria utama manakala berbicara tentang hati,” katanya. (rei)

Agar Hubungan Beda Usia Tetap AwetPERBEDAAN usia kadang menjadi

masalah dalam sebuah hubungan. Namun bukan berarti masalah itu se-lalu menjadi bencana. Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan agar hubun-gan beda usia tetap awet. Berikut tips yang mungkin bisa Anda terapkan.

1. TerbukaSalah satu faktor terpenting dalam

hubungan adalah keterbukaan. Jan-gan sesekali membohongi pasangan, karena itu dapat berakibat fatal jika kebohongan itu terbongkar. Sikap terbuka juga bisa Anda tunjukkan jika merasakan ketidaknyamanan. Utarakan dengan lembut ketidaknya-manan itu.

2. Pentingnya AdaptasiAdaptasi merupakan proses yang

pasti dijalani setiap pasangan. Na-mun bagi pasangan beda usia proses adaptasi mungkin sedikit lebih rumit dibanding pasangan seusia. Usia yang terpaut jauh membuat pasan-gan harus meluangkan waktu ekstra dalam proses adaptasi ini. Namun adaptasi itu penting dilakukan untuk membangun komunikasi yang baik dengan pasangan.

3. Perhatikan PenampilanBila Anda wanita yang memiliki

pasangan lebih muda, faktor penampi-lan sangat penting Anda perhatikan. Tak ada salahnya mengimbanginya dengan mengenakan busana yang bisa membuat Anda terlihat lebih muda.

4. Bangun KeintimanKeintiman penting agar hubungan

tetap hangat dan seimbang. Faktor usia yang terpaut jauh kadang membuat wanita malas membangun keintiman secara mendalam. Kesibukan mengu-rus anak memang cukup menyita wak-tu. Tapi jangan sesekali mengabaikan keintiman bersama pasangan. (rei)

Pasangan Beda Usia Rentan Konflik?

Wisata Kuliner Murah Meriah di Pantai Jakat Bengkulu

BERWISATA ke Kota Bengkulu, belum lengkap rasanya jika tak mengunjungi wisata pantain-ya. Ada banyak pantai yang dapat dikunjungi di Kota Bengkulu. Selain Pantai Panjang dan Tapak Paderi, Pantai Jakat menjadi salah satu pantai yang layak Anda kunjungi.

Pantai ini terletak sekitar 2 kilometer dari pusat Kota Bengkulu. Memiliki panjang kira-kira 3 ki-lometer. Berdekatan dengan Benteng Marlbor-ough dan Pantai Tapak Paderi tak jauh dari Pasar Bengkulu. Pantai indah ini hanya berjarak 1 ki-lometer dari Benteng Marlborough dan Tapak Paderi. Pantai Jakat memiliki kelandaian 0–1,5 meter saat pasang surut dan naik.

Akses munuju pantai ini sebetulnya cukup mu-dah, jalan yang dilalui satu jalur dengan Pantai Panjang menuju Tapak Paderi dan Pasar Beng-kulu. Hanya saja, untuk menuju pantai ini, masih belum dijangkau kendaraan umum. Sebaiknya Anda memang menggunakan kendaraan priba-di atau menyewa kendaraan. Fasilitas parkir pun kini sudah dibenahi. Lokasi parkir yang tersedia sudah cukup memadai. Sedikit tips, sebaiknya Anda memarkirkan kendaraan di tempat parkir resmi.

Selain menawarkan keindahan alam dan fasili-tas permainan air yang memanjakan, pengun-jung juga dapat menikmati wisata kuliner murah meriah di pantai ini. Sepanjang jalan di Pan-tai Jakat, banyak penjual makanan menjajakan dagangannya. Mulai dari jagung bakar, pisang bakar, sate ceker, aneka gorengan hasil laut khas Bengkulu, bakso tusuk, surabi yang tentunya akan memanjakan selera kuliner Anda. (rei)

HERI/RB

MURAH MERIAH: Ingin mencari jajanan dengan harga yang murah dan rasa yang memuaskan lidah, wisata kuliner di Pantai Jakat dapat men-jadi salah satu alternatif pilihan.

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013 19

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 201320

HUBUNGI DISTRIBUTOR

HU - SENGJl. Pendakian No. 44Samping. Masjid Agung HP. 0811738043Kampung Cina Kota Bengkulu

Jl. DR. AK. Gani No. 985depan Hotel Aman Jaya CurupRejang Lebong, HP. 081278770700

PUSAT OBAT KUAT IMPORT/TOCKER

NEVADA OIL / COBRA OIL(satu) Menit Dioles Langsung Reaksi Tambah Besar dan panjang)

~ NEVADA OIL : Menambah ukuran penis tambah besar, tambah pan-jang 1 x oles langsung reaksi. Hasilnya dalam (3 x pemakaian) per-manenuntuk selamanya.

~ PROKOMIL SPRAY : Khusus untuk tahan lama kuat ereksi 1 x oles tahan untuk satu malam.

~ COBRA CAPSUL: Mengobati penyakit yang sudah lama diderita : L. Syahwat/Impotensi, K. Manis, M. Encer, Sakit Pinggang, Sakit Gula, Reumatik, cepat membuang serta memproduksi sperma pria. Menam-bah kekuatan hubungan suami/istri 100% patent. Tanpa efek samping telah banyak terbukti........

~ CREAM PAYUDARA : Membesarkan, memadatkan, memontokan PAYUDARA, menghilangkan keriput lembek. Hasilnya (3 x oles) lang-sung kelihatan permanen untuk selamanya.

~ JUGA TERSEDIA : P. Langsing, P. Gemuk badan, Pemutih wajah, Pen-inggi BadanPembangkit gairah wanita (prigid) menjadi normal, juga tersedia berbagai merk jamu import yang lain. Tersedia accesories untuk pria/wanita yang super canggih, antik dan modern.

Pesanan : Dalam kota diantar - luar kota dikirim

TAXI RENTALAntar Jemput Bandara

INNOVA, AVANZA, KAPSUL, STRADA TRITON 4X4, FORD RANGER 4X4

Hubungi : Sdr. DIANTlp.(0736)347508,

0811735652BTN Pd. Harapan

RENTAL AC“MULTI TEHNIK”Juga Melayani

Service dan Jual Beli ACPengadaan AC Split

& StandingMelayani Dalam dan Luar Kota

Kepuasan Anda Kami Utamakan...!!!

Jln.CILIWUNG No.42Pd.Harapan - BengkuluHP. 082371108607

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013 21

BORGOL BWKisah Nyata

Curat

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 201322

Nginap di HotelHUBUNGAN melaui FB, telepon dan SMS

hampir setiap hari aku lakukan bersama Adam. Hingga lama kelamaan membuat rasa cinta dan sayangku pada Adam muncul. Be-gitupun dengan Adam yang akhirnya menya-takan rasa cintanya padaku dan berjanji akan menyayangiku dan juga anakku.

Aku mulai merasa memasuki dunia baru, aku mulai merasakan kalau ternyata masih ada laki-laki yang peduli pada diriku. Ken-dati jarak yang cukup jauh, kami mulai sering melakukan pertemuan.

Hingga suatu hari, kami jalan-jalan berdua hingga hari larut malam. Adam mengusulkan agar kami menginap di salah satu hotel saja dan ajakan itupun langsung aku iyakan. Ka-rena rasa percayaku pada Adam yang begitu besar. Akhirnya malam itu kami pun beranjak dari tempat tongkrongan, menuju ke salah satu hotel penginapan.(bersambung)

Tidur, Rp 8 Juta RaibM U S A N G

kepala hitam menyatroni rumah Zulki-�i (39) warga Jalan Prof Hazairin Ke-lurahan Pasar Baru. Korban rugi Rp 8 juta setelah uang

tunai Rp 3 juta dan 1 unit laptop merek Asus digondol pelaku. Kasus inipun dilaporkan ke Polres Bengkulu, kemarin (27/4) siang.

Data terhimpun, saat itu korban ada di dalam rumahnya. Lantaran kelelahan, korban tertidur di dalam kamar. Sementara korban lupa me-ngunci pintu belakang rumah. Ternyata hal ini dijadikan kesempatan pelaku pencurian untuk beraksi.

Diperkirakan pelaku mulai beraksi sekitar pu-kul 04.00 WIB, melalui pintu belakang yang tak terkunci. Pelaku selanjutnya mengacak-ngacak isi rumah korban dan akhirnya berhasil me-nemukan uang tunai Rp 3 juta. Termasuk buku tabungan BNI dan satu unit laptop. Korban baru mengetahui saat bangun pagi. Melihat rumah-nya acak-acakan, membuat Zulki�i penasaran.

“Laporannya sudah masuk, saat ini masih dalam penyelidikan,” ujar Kapolres Bengkulu, AKBP. H. Joko Suprayitno, SST, MK melalui Kasat Reskrim, AKP. Dwi Citra Akbar, ST, S.IK.(�z)

Setor Rp 30 Juta, Pasutri Gagal Jadi HonorerMelapor ke Polres

BENGKULU – Sudah jatuh tertimpa tangga. Inilah yang dirasakan Gede Agung (29) dan istrinya, Citra Lestari (28) warga Kelurahan Kampung Melayu. Niat menjadi honorer di salah satu dinas Pemda Kota Bengkulu, pasutri ini malah menjadi korban penipuan. Bahkan uang Rp 30 juta untuk pelicin juga raib diduga dibawa terlapor Ag (46), yang saat ini ke-beradaannya masih dicari polisi.

Kasus ini dilaporkan korban ke Polres Bengkulu kemarin (27/4). Kepada petu-gas, korban menceritakan kasus ini be-rawal saat ia bertemu Ag di Perumnas Surabaya Permai Kelurahan Surabaya, Minggu (24/7) tahun 2011 sekitar pukul 14.00 WIB. Dalam pertemuan itu, Ag mengaku bisa menjadikan korban dan istrinya bekerja sebagai honorer.

Kebetulan saat itu menurut terlapor, ada lowongan menjadi honorer di Dinas Perindag dan Dinas Perternakan. Untuk

memuluskan proses perekrutan honorer itu, Ag meminta uang pelicin. Masing-maisng dimintai Rp 15 juta. Karena ter-giur dengan bujuk rayu Ag, akhirnya pasangan suami istri (pasutri) ini pun menyanggupi permintaan Ag.

Selanjutnya diserahkan uang sebesar Rp 30 juta pada Ag dengan harapan ke-dua korban bisa segera bekerja sebagai orang kantoran. Namun harapan hanya-lah tinggal harapan. Beberapa bulan ke-mudian, ternyata Ag tidak bisa membuk-

tikan janjinya. Hingga satu tahun lewat ternyata kedua korban juga tak diangkat menjadi honorer. Merasa ditipu, kedua-nya melaporkan Ag ke pihak berwajib.

“Laporannya sudah masuk, saat ini kami masih melakukan pemeriksaan dan akan meminta keterangan saksi-saksi lagi. Saat ini kita masih mempela-jari laporan kedua korban,” ujar Kapolres Bengkulu, AKBP. H. Joko Suprayitno, SST, MK melalui Kasat Reskrim, AKP. Dwi Ci-tra Akbar, ST, S.IK. (�z)

JOKO SUPRAYITNO

Gadis Surabaya Tenggak Racun Diduga Masalah Keluarga

BENGKULU – Diduga lan-taran masalah keluarga, Je (17) warga Kelurahan Surabaya di-

larikan ke RSUD M Yunus (RSMY) Beng-kulu setelah nekat mencoba mengakh-iri hidupnya dengan meminum racun ti-kus. Tak pelak akibat ulahnya tersebut, Je muntah-muntah dan semaput, kemarin (27/4) sekitar pukul

13.00 WIB.Data diperoleh, Je nekat mi-

num racun diduga kuat karena ada masalah keluarga. Belum diketahui persis jenis racun yang diminum korban, namun ham-pir dipastikan dari satu bungkus yang dibeli, setengahnya sudah diminumnya.

Akibatnya, berselang beberapa menit setelah minum racun ti-kus, Je mengalami pusing dan muntah-muntah. Bahkan ba-dannya menjadi sempoyongan. Beruntung kejadian tersebut cepat diketahui keluarga dan

memberikan pertolongan kepa-da korban dengan membawanya ke RSMY.

Pantauan RB, setibanya di RSMY sekitar puku 13.15 WIB, korban terlihat lemas dan terus muntah mengeluarkan isi pe-rutnya, selanjutnya langsung diberikan tindakan medis de-ngan memberikan obat penawar racun.

“Tadi kejadiannya. Saya nggak tahu persis masalahnya apa,” kata Junai salah satu kerabat korban saat ditemui RB di ruang IGD, kemarin.(zie)

Bobol Warung Gerobak,Pemuda Dihajar Massa

BENGKULU - Lantaran ne-kat membobol warung ger-obak milik Marsi Susilo (26) di kawasan Taman Remaja RT 23 Kelurahan Lingkar Timur, NI (22) warga asal Desa Karang Dapo Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan (Sumsel), babak belur dihajar massa.

Kejadian tersebut berlang-sung Jumat (26/4) sekitar pukul 22.30 WIB. Setelah ber-hasil ditangkap dan dihajar massa, NI diserahkan warga ke Polsek Gading Cempaka guna dimintai keterangan lebih lanjut.

Data diperoleh menyebut-kan kejadian tersebut bermula saat NI baru satu bulan bela-kangan berada di Kota Beng-kulu. Ia pergi bersama kedua temannya inisial, An dan Ar menyatroni warung manisan milik korban di kawasan Ta-man Remaja.

Melihat suasana sepi, keti-ganya membongkar bagian jendela warung gerobak. Se-lanjutnya pelaku mengam-bil makanan dan minuman yang ada di dalam warung. Tidak hanya itu mereka juga mengambil rokok, obeng, dan kunci inggris yang memang berada di warung.

Keasyikan mencuri, ketiga pelaku ini dipergoki warga yang sedang melintas di loka-si. Melihat ada hal yang tidak beres, pelaku kabur melarikan diri. Apes bagi NI, ia yang ter-lambat kabur dan tertangkap.

Warga yang kesal langsung dihakimi bujang tanggung ini. Bogem mentah beberapa bersarang di tubuh dan wa-

jahnya. Untung ada warga yang berinisiatif menyer-ahkan NI ke Polsek Gading Cempaka.

“Saat ini dia (NI, red) masih diamankan di ruang tahanan Polsek Gading Cempaka,” kata Kapolres Bengkulu AKBP. Joko Suprayitno, SST, MK di-dampingi Kapolsek Gading Cempaka AKP. Mayndra Eka Wardhana, SH, S.IK melalui Kanit Reskrim Polsek Gading Cempaka Iptu Miza Yanti Kar-leni kemarin.

Sementara itu, dari pe-ngakuan NI dia tidak mem-bantah jika telah mencuri. Menurutnya, ia nekat mencuri karena lapar. “Saya datang dari Lintang sebulan yang lalu ka-rena mau mencari pekerjaan. Teman saya itu mengajak saya mencuri, saya juga tak punya uang bang,” kata NI yang di Bengkulu tidur menumpang di masjid-masjid.(zie)

HASRUL/RB

DIRAWAT: Je (17) mendapatkan penanganan medis di ruang IGD RSMY, kemarin (27/4) siang.

HASRUL/RB

DITAHAN: NI diamankan di Polsek Gading Cempaka set-elah sebelumnya ditangkap dan dihajar massa.

SAMBUNGAN METROPOLISRakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013 23

Sambungan dari hal 13

Sambungan dari hal 13

Sambungan dari hal 13

Sambungan dari hal 14

Sambungan dari hal 13

Sambungan dari hal 14

Sambungan dari hal 14

Sambungan dari hal 14

Sambungan dari hal 14

Sambungan dari hal 14 Perkuat Samisake, Perlu Perda“Har us ada perda yang

memagari agar dalam segala juknis (petunjuk teknis) dan juklak (petunjuk pelaksanaan) Samisake ini tidak berubah-ubah setiap tahunnya,” terang Wakil Ketua DPRD Kota Beng-kulu Irman Sawiran dalam sarasehan Samisake bersama

walikota, wawali dan unsur elemen masyarakat, Kamis (25/4) malam di Balai Kota.

Ini penting, lanjut Irman, k a r e n a d e n g a n p e r d a , p ro g ra m Sa m i s a k e a k a n memiliki payung hukum yang kuat. Dengan sebuah sistem yang kuat, maka inputnya diharapkan akan bagus. “Yang terpenting untuk menyuk-

Nama 3 Institusi Dipertaruhkan“Tentu, gabungan tiga inti-

tusi tersebut bisa membuat oknum sopir batu bara jadi segan dan takut. Kalau sopir masih tidak merasa segan, itu sudah sangat kelewatan. Berarti sama sekali tidak m e n g ha r ga i at au m e n g -hormati nama tiga institusi tersebut,” kata Eko.

Warga Kelurahan Bentiring RT 18 No. 6 Samsul Bahri, S . S o s j u g a m e m b e r i k a n apresiasi. Mestinya, sambung Samsul, pelibatan tiga insti-tusi tersebut untuk melaku-kan razia dilakukan sejak

lama. Sehingga, masalah truk batu bara yang melintasi jalan Kota sudah teratasi se-jak lama pula. “Yang penting itu pengawasan ketat. Paling tidak setiap malam petugas melakukan pengawasan. Jika tertangkap, ditindak tegas saja,” ujar Samsul.

Samsul menambahkan, truk batu bara bukan saja merusak jalan. Tetapi keberadaan-nya mengganggu mobilitas warga yang menggunakan kendaraan roda dua akibat debu yang berterbangan dan kemacetan. “Misalnya saja di kawasan Bentiring menuju Danau Dendam. Terkadang

kalau sore hingga malam, jalan lalu lintas macet karena truk batu bara konvoi. Sebe-narnya, sejak lama masyarakat menunggu langkah seperti itu. Sehingga, tidak ada lagi truk batu bara yang melintasi jalan Kota,” ujar Samsul.

Tak berbeda dikemukakan warga Kelurahan Penurunan RT 12 No. 3 Muchdimon Muchlis. Selain razia, Much-dimon menilai, pemerintah juga perlu mencari solusi strategis. Misalnya membuat portal di tempat yang kerap dilalui truk batu bara atau b a h k a n m e m b u a t j a l a n khusus truk batu bara menu-

ju ke Pulau Baai. “Sebab tidak selamanya petugas itu akan selalu rutin mengawasi setiap hari,” kata Muchdimon.

Menurut Muchdimon, cu-kup banyak hal yang dikeluh-kan masyarakat terkait truk batu bara tersebut. Selain jalan rusak, juga memicu k e m a c e t a n , k e b i s i n g a n , debu dan batu bara yang tercecer di jalan. “Efek dari truk batu bara itu banyak sekali, seharusnya pemerin-tah peka dengan persoalan ini. Ketimbang mengurus hal yang tidak penting, seperti acara seremonial semata,” ujar Muchdimon. (new)

Dewan Pendidikan: Bisa Jadi BumerangB i l a p e r s i a p a n b e l u m

matang, namun tetap dipak-sakan, dikhawatirkan malah akan membebani siswa dan para guru.

“Saya sebagai Dewan Pem-bina Pendidikan mendukung program ini. Namun kalau tidak siap, tidak perlu dipak-sakan untuk diberlakukan pada Juni tahun ini. Saya khawatir, kalau belum siap bisa menjadi bumerang. Saya melihat dari sisi akademis, bukan logistik. Silakan dilak-sanakan, kalau semua sudah siap,” kata Iqbal, Sabtu (27/4) sore.

Iqbal melihat ada beberapa hal penting yang mesti per-s i a p k a n . D i a n t a r a n y a , kesiapan tenaga pengajar d a n p e m b a g i a n w a k t u

antara belajar mulok iqra dengan kurikulum pokok yang ditetapkan pemerintah secara nasional. Soal tenaga pengajar, Iqbal berharap agar Pemda Provinsi memperhati-kan jumlah dan sebaran guru agama di sekolah.

“Kalau saya melihat, tenaga pendidikan harus dipersia-pan dengan matang. Karena khusus untuk guru agama s a n g a t t e r b a t a s . B u k a n hanya di kabupaten, tetapi juga sejumlah sekolah di kota. Kalaupun akan diper-bantukan oleh guru umum, harus ada persamaan sistem pengajaran. Harus jelas. Disamakan dulu pemahaman mereka. Jangan sampai nanti berbeda,” ujar Iqbal.

Iqbal juga menambahkan, “Belum lagi, pengalokasian jam belajar mulok iqra. Jan-

gan sampai nanti menggeser kurikulum pokok yang men-jadi target. Jangan sampai set-engah kaki guru ke kurikulum mulok iqra, namun setengah lagi ke kurikulum pokok yang ditetapkan nasional”.

Sementara itu, Guru Besar Ilmu Pendidikan yang juga Dekan FKIP Unib Dr. Rambat Nur Sasongko menilai, pen-erapannya tidak perlu ditun-da. Menurut Rambat, guru adalah jabatan profesional. “Mereka (guru) kompeten secara kepribadian, pedago-gis, profesional dan sosial. Jadi, tidak ada alasan untuk menunda. Buku, metode dan sebagainya bisa diperbaiki guru dan bersifat dinamis,” ujar Rambat.

Walau t idak menampik kemungkinan terjadi mis-implementasi, namun Ram-

bat tetap menilai tidak perlu penundaan. “Iya, bisa saja mis implementasi. Namun guru adalah jabatan profe-sional. Guru berkewenangan m e n y e s u a i k a n d e n g a n perkembangan anak, lingku-nan, sarana dan situasi serta kondisi,” tambah Rambat.

Tak berbeda disampaikan Pengamat Pendidikan IAIN Dr. Zubaedi, M. Pd. “Saya kira perlu segera diterapkan. Karena lewat mulok iqra, guru menyelipkan pembiasaan karakter dan akhlakul ka-rimah. Soal buku hendaknya disesuaikan dengan kebu-tuhan pembelajaran,” ujar Zubaedi. Terkait kemungki-nan terjadi mis implementasi, Zubaedi menilai tidak akan terjadi karena dengan Pergub akan memberikan efek lebih luas. (ble)

Besok, Aktivis Beberkan Kejanggalan...Kedatangan mereka untuk

menyampaikan dukungan t e r k a i t k e s i a p a n P o l d a Bengkulu mengusut proyek pengadaan buku iqra. Seperti diketahui pengadaan proyek buku iqra tersebut untuk menerapkan Pergub Nomor 33 Tahun 2011 Tentang Kuri-kulum Membaca Alquran dengan Metode Iqra bagi Siswa Kelas I – III SD, MI, SD Luar Biasa pada tahun ajaran baru 2013 di Provinsi Bengkulu.

Mereka berharap dapat bertemu Kapolda Bengkulu Br ig jend. Pol . AJ. Benny Mokalu, SH. “Dalam hearing nanti, kami juga akan me-nyampaikan secara tertulis kejanggalan-kejanggalan dalam pengadaan buku iqra itu. Untuk hasilnya, silakan Polda Bengkulu menyim-pulkan. Apakah pengadaan tersebut terindikasi korupsi atau tidak. Dan layak dibawa ke ranah hukum atau tidak,” kata Koordinator Puskaki Bengkulu, Melyansori, Sabtu (27/4) siang.

Selain itu, Melyansori me-nambahkan, pihaknya juga menemukan kejanggalan baru dalam pengadaan buku iqra tersebut. Ada dugaan buku diplagiat. Sebab, ber-beda dengan pengadaan b u ku ya n g s i f a n ya k e r ja sama pemerintah daerah

d e n g a n p i h a k p e n e r b i t . Dalam buku Metode Praktis Belajar Alquran yang didis-tribusikan tidak terlampir u c a p a n s a m b u t a n d a r i Gubernur Bengkulu H. Ju-naidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd mewaliki Pemda Provinsi atau Kadispendik Provinsi Dr. Syafrudin, AB, SE, M.Si dan Lembaga Pengembangan Ti-watil Quran (LPTQ) Provinsi Bengkulu.

Dalam buku tersebut hanya melampirkan sambutan dari Ketua LPTQ Tingkat Nasional Prof. Dr. H. Abdul Djamil, MA, Ketua LPTQ Provinsi Jawa Timur H Yusuf, Kata Sambutan dari Pengasuh Pesantren I lmu Alquran (PIQ) Singosari K.H.M Basori Alwi dan Kata Pengantar dari Tim Bil Qolam. “Dan dalam sambutan itu, sama sekali tidak menyebutkan nama Pemda Provinsi Bengkulu maupun Dispendik Provinsi Bengkulu. Berbeda dengan pengadaan buku pada um-umnya sesuai dengan hasil kerjasama. Mungkin ini juga menjadi bahan pertimban-gan bagi Polda Bengkulu untuk mengusutnya,” kata Melyansori.

Pu s k a k i ju ga a k a n m e -nyampaikan 5 kejanggalan lain seperti yang pernah dilansir di RB. Disampaikan Sekretaris Puskaki Bengkulu Dadangsyah, kejanggalan itu mayoritas terkait pengadaan

buku yang tidak sesuai den-gan spesi� kasi. Sebagaimana keputusan bersama Kanwil Kemenag Provinsi dan Dinas Pendidikan Provinsi Beng-kulu Nomor 423.5/20.98/Dik-prov dan Nomor : KW.07.4/P P. 0 0 / 2 3 0 / 2 0 1 2 t e n t a n g Juklak dan Juknis membaca Alquran dengan metode iqra b a h w a b u k u i q r a y a n g digunakan yakni buku iqra standar karangan KH. As’ad Humam yang sudah dilaku-kan penyempurnaan atau revisi pada tahun terakhir. Kenyataannya, buku yang diadakan adalah Metode Praktis Belajar Alquran oleh Tim Qolam dan Pencipta Me-tode, KHM Alwi Murtadho.

Buku iqra tersebut harusnya terdiri dari 6 jilid, yakni jilid I, jilid II, jilid III, jilid IV, jilid V dan Jilid VI. Namun, buku be-lajar Alquran dengan metode Bil Qolam itu hanya IV jilid, selain dapat digunakan bagi siswa SD, juga dapat diguna-kan untuk siswa SMP, SMA. Selanjutnya dalam Pergub No 33 Tahun 2011 Tentang Kurikulum Mulok Membaca Alquran dinyatakan buku yang menjadi acuan belajar Alquran bagi siswa kelas I – III SD dengan metode iqra. Tapi kenyataannya buku belajar Alquran yang diadakan dengan metode Bil Qolam. Lalu, sesuai keten-tuan buku iqra diperuntukan untuk siswa dalam proses

belajar membaca Alquran, tapi kenyataannya buku yang didistribusikan ke sekolah tertulis di sampul depannya “ Untuk Pegangan Gur u”. “Dan terakhir, soal anggaran pengadaan buku Alquran yang diketahui mencapai Rp 5 miliar, namun versi Dispendik Provinsi hanya Rp 1,8 miliar,” tukas mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) itu.

Terpisah, Ketua KAMMI Daerah Bengkulu Romidi Karnawan, S.Pd.I mengata-kan, tidak ada niat pihaknya tidak untuk menunda pro-gram belajar Alquran den-gan metoder iqra tersebut. Pihaknya malah mendukung. Mereka hanya tidak meng-ingingkan, program tersebut menjadi ajang proyek untuk menguntungkan seseorang atau kelompok. “Kami tidak m e n u d i n g . K a m i h a n y a menyampaikan data-data adanya kejanggalan-kejang-galan yang bermuara pada indikasi penyelewengan. Agar dugaan ini tidak men-jadi lari kemana-mana, kami kira perlu ada pengusutan,” kata Romidi.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu Ardin Syayudi, S. Pd saat dimintai konfirmasi, enggan mem-berikan komentar. “Saya no comment dulu,” kata Ardin singkat. (ble)

seskan program ini adalah dengan dimasukkannya ke dalam RPJMD (Rencana Pem-bangunan Jangka Menengah Daerah) Kota Bengkulu, ke-mudian diperdakan. Sehingga diharapkan isi di dalam aturan tersebut tidak berubah-ubah setiap tahunnya karena sudah memiliki payung hukum yang memagari program Samisake,” ujar Irman.

Sementara itu, Kajari Beng-kulu Suryanto, SH menilai program Samisake merupa-kan program kerja yang san-gat bagus dan harus direspon oleh masyarakat. Kendati demikian, Suryanto menilai di dalam program Samisake perlu ada sistem monitor-ing dan pengawasan yang jelas dan laporan pertang-gungjawabannya. “Samisake memiliki keunggulan dapat menekan angka kemiskinan dan mendongkrak perekono-mian warga. Karena itu perlu dilakukan pengkajian yang mendalam dan tepat terhadap kelompok sasaran penerima samisake,”kata Suryanto.

Terkait masukan dari berba-

gai kalangan tersebut dinilai Walikota H. Helmi Hasan merupakan bukti konkret bahwa program Samisake san-gat didukung. “Terimakasih atas banyaknya masukan dalam sarasehan ini. Hal sep-erti ini yang Pemerintah Kota inginkan, sehingga dalam merumuskan suatu program, seluruh unsur juga memiliki peran agar program Samisake ini sukses,” ujar Walikota.

Saran dan masukan tersebut, lanjut Walikota, akan menjadi bahan untuk memaksimalkan program Samisake. Untuk diketahui, tahun ini dana Samisake yang akan dikucur-kan Rp 19 miliar dan hibah kepada PNPM sebesar Rp 3 milliar. Diharapkan program Samisake ini dapat mewujud-kan kesejahteraan masyarakat Kota Bengkulu melalui pen-ingkatan pendapatan yang berkeadilan, melalui konsep Pengembangan Ekonomi Lokal. Turut hadir dalam sarasehan tersebut pejabat di lingkungan Pemda Kota dan perwakilan beragam elemen lainnya. (new/rls/adv)

Soeprapto Dijadikan Seperti...“Kami, Dinas PU, Bappeda

dan Dinas Tata Kota terus mengkaji lebih dalam guna untuk mematangkan konsep pembangunan revitalisasi kawasan Soeprapto itu. Ter-masuk menyusun konsep Perda bangunan, Perda Tata Ruang, dan rencana tata ban-gunan dan lingkungan dengan detail kawasannya. Karena kita berharap paling tidak 2014 atau 2015, pembangunannya sudah mulai terlaksana,” ujar Darmawansyah.

Selain itu, tambah Dar-mawansyah, kawasan Soe-prapto akan dibuat 3 pintu gerbang. Pertama pemban-gunan gerbang dekat depan Masjid Jamik, lalu gerbang kedua dibuat di kawasan Simpang Lima, dan kawasan ketiga berada di jalan Basuki Rahmat. Hal ini dilakukan untuk digunakan pejalan kaki dan pedagang kaki lima untuk berjualan.

“Sedangkan untuk pengun-jung yang datang akan terse-dia parkir kendaraan khusus yang luas. Dan apabila nanti

ada investor yang tertarik, akan kita buat Mall ataupun pusat pemberlanjaan yang lengkap dan Modern,” kata Darmawansyah.

U n t u k m e l a k s a n a k a n program revilatisasi kawasan Soeprapto tersebut, lanjut Darmawansyah, Pemda Kota Bengkulu berharap mendapat-kan bantuan dana dari APBN. “Bayangkan kami, paling tidak menghabiskan anggaran seki-tar Rp 50 miliar. Karena akan membuat bangunan fisik yang lumayan banyak,” kata Darmawansyah. (new)

Sumardi: Tanggung Jawab...“Beragam opini bisa mun-

cul kalau dibiarkan terus. Silakan aparat mengusut tuntas. Kami DPRD mem-berikan apresiasi yang besar atas penyelesaian persoalan ini. Kalau Sumardi dan Bu-jang menghindar terus dan menutupi dasar dan alasan pencoretan seakan menjadi pembenaran atas opini yang

ada, bahwa untuk jadi hon-orer itu harus bayar,” imbuh E� endi

S e n a d a d i s a m p a i k a n perwakilan dari 12 honorer yang namanya dicoret oleh BKD Kota Bengkulu Suislan. Dia mendesak agar Pemda Kota Bengkulu bersikap adil dan transparan menyikapi persoalan honorer. “Kami sudah mendesak BKD un-tuk mengumumkan hasil

verifikasi lalu, namun BKD tidak bisa mengumumkan dengan berbagai macam alasan. Padahal inti dari permasalahannya itu ada pada hasil verifikasi yang tidak diumumkan secara transparan. Yang jelas kami menunggu janji dewan dan Pemkot untuk memanggil Kepala BKD lama (Bujang) dan mantan Caretaker (Su-mardi),” ujar Suislan. (new)

Pengawas Internal Terkesan MandulPengalaman yang sudah-

sudah, modus terjadinya ko-rupsi dengan mengintervensi agar mendapatkan proyek tertentu. “Implementas-inya, baik pada pengadaan m a u p u n p e m b a n g u n a n harus terbuka. Diumumkan. Termasuk dana dari pusat,” ujar Ade.

D a n t e r a k h i r, d e n g a n m e l a ku k a n p e n g aw a s a n terhadap perencanaan ang-garan. Karena sering kali ada modus “permainan” dengan meminta memasukan item anggaran tertentu dalam APBD. “Jangan sampai ada

istilah menumpang kepent-ingan dalam penganggaran APBD,” ujar Ade.

Te r p i s a h , h a s i l b e d a h yang dilakukan Bengkulu Development Watch (BDW), anggaran yang cukup besar dianggarkan tahun ini yakni program peningkatan mutu p e n d i d i k a n d a n t e n a g a pendidikan Rp 10,09 miliar. Diantaranya peningkatan kualifikasi guru SD/MI Rp 1,49 miliar dan peningkatan kualifikasi guru SMP/SMA Rp 1,98 miliar, pelatihan pelaksanaan angka kredit Rp 1,96 miliar. “Belum lagi penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan kurikulum

berkarakter bangsa bagi guru TK sampai SMA Rp 1,4 miliar,” kata Direktur BDW Diansyah Putra.

Selanjutnya, sambung Di-ansyah, ada pengadaan buku bagi sekolah. Seperti pen-gadaan buku pegangan guru untuk TK/PAUD Rp 1 miliar, pengadaan buku mulok Rp 4,9 miliar dan ada anggaran pembangunan rumah pintar Rp 2 miliar. “Sekolah luar bi-asa (SLB) juga mendapatkan anggaran. Seperti pengadaan sarana edukasi siswa SDLB Rp 1,78 miliar dan pengadaan sarana edukasi SMPLB dan SMALB Rp 1,39 miliar,” ujar Diansyah. (ble)

Dijanjikan 1 Minggu, 2 Bulan...”Sebab masyarakat pun

juga kebingungan selama ini, karena waktu pembuatan izin bisa menghabiskan waktu yang lama hingga berbulan-bulan. Makanya kita meng-harapkan kedepannya BPPT bisa mempunyai standar waktu dalam hal penerbitan izin itu,” ujar Suimi.

Suimi juga menyarankan agar BPPT membuat banner

mengenai proses atau tata penerbitan izin yang benar dan waktu yang dibutuhkan. “Banner itu penting dipasang

supaya masyarakat bisa tahu informasi, dan masyarakat tidak lagi kebingungan dalam mengurus perizinan dengan mengutamakan transpar-ansi,” ujar Suimi.

Sayangnya, Kepala Badan Pelayanan Perizinan Ter-padu (BPPT) Kota Bengkulu Drs. Bakhsir, MM belum b e r h a s i l d i k o n f i r m a s i . Dihubungi handphonenya beberapa kali tidak diang-kat. (new)

Raih 6,5 Kg Ikan, Bayu Juarai...Wimran melanjutkan, sen-

gaja memilih lomba memanc-ing karena dapat melatih ses-eorang dan menghilangkan stres. “Mancing adalah � loso� kesabaran, kita akan menjadi tenang dan merasa damai saat memancing. Apalagi suasana yang sangat bagus seperti ini. Selain itu juga dapat melatih

kita konsentrasi, sehingga ketika bekerja kita selalu berkonsentrasi,” terang Wim-ran.

Peserta lomba mancing yang hadir sebanyak 425 orang. Setiap karyawan yang diundang membawa kelu-arganya dan setiap keluarga mendapatkan 2 buah kupon doorprize untuk mendapat-kan berbagai hadiah menarik

persembahan Bank Bengkulu bersama mitra kerjanya. Be-b e r a p a d o o r p r i z e y a n g diberikan berupa Kulkas, TV 32 Inchi, Kompor, sepeda, Hp d a n l a i n n y a d e n g a n total jumlah sebanyak 147 unit. Tidak hanya itu, Har-ian Rakyat Bengkulu RB juga menyiapkan 1 unit motor Honda Beat sebagai hadiah Doorprize. (cw2)

Beri Nasihat Lebih TepatPriyanti baru 3 bulan men-

jabat Kepala SDN 69. Sebel-umnya, Priyanti merupakan guru SDN 69 dan beberapa sekolah lainnya seperti SDN 1. Priyanti menamatkan S1 di Universitas Bengkulu dan

kini sedang menyelesaikan S2 di Universitas Bengkulu. “Umur bukanlah batas ses-e o ra n g u nt u k m e nu nt u t ilmu,” ujar Priyanti.

Dia menjadi guru karena banyak anggota keluarganya yang berprofesi sebagai guru. “Tugas guru sangat mulia.

Mereka bekerja mencerdas-kan anak bangsa yang nanti akan meneruskan perjuangan kita di masa depan. Semakin baik guru mendidik siswa, semakin pintar siswa dan semakin cerah masa depan negara kita,” kata Priyanti. (cw2)

SUIMI FALES

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 201324

TELEPON PENTINGPOLISIPolda Bengkulu (0736) 51274/112Polres Bengkulu (0736) 22110/112SMS Pengaduan Ditlantas Polda 081369211717SMS Centre Polres Bengkulu 08117301110Pos Lantas Simpang Lima (0736) 21021Polair (0736) 52890Polsek Gading Cempaka (0736) 22937Polsek Teluk Segara (0736) 21520Polsek Muara Bangkahulu (0736) 7310595

PBK (0736) 51113

RUMAH SAKITRSUD M Yunus (0736) 52004/21710RS Bhayangkara (0736) 341086RS Raffl esia (0736) 21048RS DKT (0736) 22988RSJKO (0736) 341086RS Tiara Sella (0736) 20350

Wanita Hebat

Pensiunan PNS Dilaporkan Cabul

Bocah 4 Tahun Ngaku ”Digituin”

BENGKULU – Warga di gang Kasuari Kelurahan Anggut Atas kemarin (27/4) pagi heboh. Salah seorang warga mereka sebut saja Gembul (57), dituduh telah melakukan pencabulan terhadap Menul (4) --nama samara--, tetangga Gembul.

Kehebohan ini lantaran orangtua Menul tak terima dan sempat mendatangi rumah Gembul. Lantaran tak ada titik temu, akhirnya kasus ini dilaporkan ke Polres Bengkulu siang itu juga.

Data yang berhasil dihimpun RB menyebutkan, du-gaan pencabulan terhadap anak bawah umur terbong-kar saat Jumat (26/4) malam Menul hendak buang air kecil. Saat itu Menul menangis menahan rasa sakit.

Hal inipun membuat orangtua Menul kaget dan ce-mas. Takut terjadi apa-apa dengan anaknya, orangtua Menul mencoba mencari tahu penyebab tangisan anaknya itu.

Saat dibujuk, akhirnya Menul mengaku kalau dirinya sudah dicabuli oleh Gembul, yang belakangan diketa-hui pensiunan PNS. Bak disambar petir di terik siang, keterangan ini membuat orangtua Menul kaget bukan kepalang.

Selanjutnya, keterangan ini dibawa orangtua Menul ke rumah Gembul untuk diklari� kasi. Namun, Gem-bul yang ditemui membantah tuduhan itu. Gembul malah mengatakan Menul hanya berbohong.

Alhasil sempat terjadi ribut mulut antara orangtua Menul dengan Gembul. Hal ini mengundang rasa pe-nasaran tetangga sekitar yang akhirnya berdatangan

ke lokasi.“Ya namanya anak sekecil itu kan jarang bohong.

Tiga kali ditanyakan, anak kecil itu jawabannya tetap sama. Katanya habis digituin,” ujar salah seorang war-ga sekitar yang enggan disebutkan namanya.

Dilakukan di RumahSementara itu, diduga kuat dugaan kasus pencabu-

lan ini dilakukan di rumah orangtua Gembul yang su-dah berusia senja. Kebetulan ibu Menul merupakan pembantu di rumah orangtua Gembul. Kebetulan pada saat kejadian itu, Menul ikut ibunya ke rumah orangtua Gembul. “Ibu Menul itu biasanya mencuci pakaian, kadang membereskan rumah juga di rumah orangtuanya Gembul itu,” tambah warga ini.

Diduga saat Menul bermain-main di rumah itulah, aksi dugaan pencabulan itu dilakukan, tanpa sepenge-tahuan ibu Menul. “Malam itu anaknya nangis-nangis waktu mau kencing, dari situlah ketahuannya,” imbuh warga ini.

Sementara itu, berdasarkan pantauan RB, kemarin siang keluarga Menul nampak berkoordinasi dengan penyidik Unit PPA terkait laporan dugaan pencabulan itu.

Kapolres Bengkulu, AKBP. H. Joko Suprayitno, SST, MK melalui Kasat Reskrim, AKP. Dwi Citra Akbar, ST, S.IK ketika dikon� rmasi, mengaku akan melakukan pengecekan dulu. “Nanti akan kita cek lagi,” ujarnya singkat.(� z)

Tinggalkan Mobil APVKarena Cekcok Mulut

FAZLUR/RB

SEMPAT DIAMANKAN: Inilah mobil misterius yang sempat diamankan di Polres Bengkulu. Kemarin siang pemiliknya sudah datang dan mengambil mobil ini.

Ribut Suami IstriBENGKULU – Setelah sem-

pat menginap semalam di Pol-res Bengkulu, akhirnya mobil misterius yang ditinggalkan di Jalan Pariwisata Pantai Pan-jang persimpangan Empang, sudah diambil pemiliknya. Mobil tersebut sengaja diting-gal di lokasi lantaran dipicu persoalan rumah tangga. Yakni cekcok mulut antara pasangan suami istri.

Sebagaimana yang dikata-kan Kapolres Bengkulu, AKBP. H. Joko Suprayitno, SST, MK melalui Kasat Reskrim, AKP. Dwi Citra Akbar, ST, S.IK. “Mo-bilnya sudah diambil sama pemiliknya, namanya Ra� k warga Pagar Dewa. Memang awalnya sempat ada dugaan mengarah ke hal lain. Tapi setelah orangnya datang dan menceritakan yang terjadi, akhirnya kita serahkan,” terang Kasat Reskrim.

Ditambahkan Kasat Reskrim, saat akan mengambil mobil itu, pihaknya sempat meminta surat-surat kendaraan untuk

ditunjukkan. Dan ternyata Ra� k bisa menunjukkan STNK mobil ini, alhasil petugas pun tidak ada alasan lagi untuk mempertahankan mobil yang diamankan itu. Siang kemarin, mobil itupun dibawa pemi-liknya.

“Kita hanya mengingatkan agar peristiwa itu jangan sam-pai terjadi lagi. Ditambah lagi mobil diparkirkan di tengah jalan yang mengganggu arus lalu lintas,” tambah Kasat Reskrim.

Seperti yang diberitakan RB sebelumnya, warga dan peng-endara yang melintas di Jalan Pariwisata Pantai Panjang, tepatnya di persimpangan Empang, dihebohkan dengan mobil Suzuki APV yang diting-galkan pemiliknya.

Mobil ditinggalkan be-gitu saja di tengah jalan dari malam hingga pagi hari. Praktis hal ini mengganggu arus lalu lintas. Mobil dengan nopol B 8004 DW ini, akhirnya dibawa anggota Sat Lantas ke Polres Bengkulu untuk di-amankan.(� z)

Penyidikan PDAM Terancam SP3 20 hari Lagi, BerkasSPDP Bakal Kembali

BENGKULU – Penyidikan kasus dugaan penyimpangan pengadaan Tawas PDAM kota Bengkulu, terancam SP3 (Surat Perintah Penghentian Penyi-dikan). Penyebabnya, sampai saat ini Kejari Bengkulu menilai kalau berkas penyidikan yang dilimpahkan Polres Bengkulu, masih banyak kekurangan. Salah satunya belum tergam-bar jelas peranan tersangka mantan Direktur PDAM Kota Ir, dalam proyek pengadaan ta-was tersebut. Sementara masa penyidikan, akan segera habis.

Sebagaimana yang dikatakan Kajari Bengkulu, Suryanto, SH kepada RB kemarin (27/4) sore, dalam berkas pemeriksaan itu penyidik diminta untuk men-jelaskan dan mengurai-kan pasal 55, tentang peranan Ir dalam proyek tersebut.

L a n t a r a n tak kunjung dipenuhi, ak-hirnya berkas itu terpaksa tiga kali dikembalikan ke Polres Bengkulu. Bahkan seminggu lalu, Kejari Bengku-lu su-d a h

menerbikan surat P20, tentang teguran pada penyidik Polres Bengkulu.

“Saya sudah mengirimkan surat teguran yakni P20 pada penyidik untuk segera menye-lesaikan berkas itu. Seminggu lalu sudah saya kirim. Berarti masih ada waktu sekitar 20 hari lagi bagi penyidik untuk menyelesaikannya. Kalau tidak juga selesai, maka SPDP nya akan kami kembalikan semua pada penyidik Polres Bengkulu dan bisa jadi pemeriksaannya akan dimulai dari awal lagi,” ujar Kajari.

Ditambahkan Kajari, seharus-nya penyidik juga menyertakan berkas calon tersangka PDAM lainnya. Namun saat ini hanya ada berkas tersangka Ir saja. Se-mentara berkas calon tersang-ka lainnya hanya berupa Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP).

“Ya seharusnya dua ber-kas itu diserahkan pada

kita, kalau yang inikan enggak hanya SPDP

nya saja yang ada, sementara yang berkas hanya ada untuk tersangka Ir,” terang Kajari.(� z)

Dari Pramuka, Jadi PolisiCANTIK dan imut terpancar dari anggota

polisi wanita (polwan) satu ini. Namanya Bripda Resti Yulia, lahir di Ipuh Kabupaten Mukomuko 25 Desember 1991 lalu dan resmi menyandang status anggota Polri sejak Okto-ber 2010 lalu.

Anak sulung dari empat saudara yang saat ini bertugas di Sat Intelkam Polres Muko-muko ini, mengaku penyuka Pramuka. Se-jak eksis menjadi anggota Pramuka, ia suka tan-tangan. Karena banyak tantangan di Pra-muka, Resti tertarik menjadi polisi. “Saya me-mang menyukai tantangan-tantangan yang baru,” kata alumni SMAN 1 Ipuh Mukomuko tamatan 2009.

Ia menjelaskan, tugas polisi terkadang berat ketimbang dengan profesi lainnya. Menjadi polisi acap kali berhadapan langsung dengan penjahat atau pelaku kriminal. Namun be-gitu, gadis cantik ini tak takut.

Resti pernah bertugas di Polda Bengkulu se-lama 4 bulan, Polres Bengkulu 11 bulan, Pol-sek Gading Cempaka 1 bulan dan sekarang di Polres Mukomuko ini. Tugas negara ini di-jalankannya dengan semangat dan keikhla-san.

“Sebagai Polri yang memang mengabdi ke-pada negara, tentu tugas harus diselesaikan dengan ikhlas. Tidak perlu takut, yakin saja sama Allah,” ungkap Resti yang saat ini ting-gal di asrama polisi Mukomuko ini.(zie)

RESTI YULIA

SURYANTO

Wanita Tebeng Jual Kosmetik, DitahanBENGKULU – Sempat diperiksa

intensif, Polda Bengkulu akhirnya memutuskan untuk menahan Yi (38), warga Jalan Merapi No 2 Kelurahan Kebun Tebeng. Ang-gota Subdit Indagsi Dit Reskrim-sus Polda Bengkulu juga menga-mankan 19 jenis kosmetik yang diduga menyalahi aturan dengan tidak mencantumkan tanggal kadaluarsa dan petunjuk peng-gunaan.

Direktur Reskrimsus Polda Bengkulu Kombes Pol Drs. SM. Mahendra Jaya melalui Kasubdit

Indagsi Dit Reskrimsus Kompol. Ramon Zamora Ginting, S.IK mengungkapkan, selain menga-mankan tersangka yang saat ini masih dimintai keterangan.

Penyidik juga mengamankan sekitar 19 jenis kosmetik yang di-jual dan diedarkan tersangka ke-pada masyarakat, padahal kosme-tik yang dijualkan tersebut tidak mencantumkan tanggal kadaluar-sa dan petunjuk penggunaannya.

Selain 19 jenis kosmetik terse-but polisi juga mengamankan 10 lembar nota pembelian yang di-

gunakan tersangka saat transaksi dengan korbannya. Diduga kuat obat-obat ini sudah banyak me-nyebar luas dipasaran.

Ramon mengimbau masyarakat agar lebih teliti dalam memilih kosmetik yang akan digunakan-nya. “Tersangka dijerat pasal 62 ayat (1) huruf G dan I Undang-undang nomor 8 tahun 1999 ten-tang Perlindungan Konsumen dan atau Pasal 196 dan Pasal 197 Undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan,” jelas Ramon.(zie)

Tak Lakukan Reklamasi, Akan Ditutup Distamben

LAIS – Warga Desa Kecamatan Lais Bengkulu Utara (BU) mengancam akan mensweeping truk batu bara (BB) yang 3 hari ini melintasi jalan Arga Makmur – Lais. Truk BB tersebut merupakan truk

pengangkut BB milik Perusahaan Putra Maga Nan-ditama (PMN) yang berdomisili di Desa Gunung Selan Kecamatan Arga Makmur.

Ketua Forum Kades Kecamatan Lais yang juga Kades Lubuk Gedang Mustadi mengharapkan pe-rusahaan segera menghentikan aktivitas angkutan BB yang melintasi jalan Arga Makmur Lais.

25OTONOMIOTONOMIPro

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

FenomenaFenomenaFenomena

Baca MASUK..Hal 35

Baca GURU..Hal 35

Guru SD 5 Arma Mogok MengajarMinta Pelaku Ditahan

ARGA MAKMUR – Pascapemukulan Sulardi Guru SDN 5 Arga Makmur Bengkulu Utara (BU) Jumat (26/4) lalu, Kemarin guru SDN 5 Arma memilih mogok mengajar. Bahkan sebagian besar guru tidak datang ke sekolah dan siswa dipulangkan tanpa mengikuti pelajaran.

Guru tidak datang ke sekolah lantaran khawatir pelaku Lantris yang memukul rekan mereka Sulardi kembali mendatangi sekolah dan berbuat onar. Meski sempat dijemput polisi Jumat malam pascadilapor-kan korban, Lantris tetap bisa pulang.

Alhasil, 150 murid SDN 5 yang datang kemarin hanya sekitar 1 jam masuk ke halaman sekolah dan akhirnya pulang karena tidak ada guru yang bisa memberikan pelajaran. Bahkan pukul 09.00 WIB, beberapa guru yang hadir sudah mengunci gerbang sekolah dengan rantai, karena tidak ada aktivitas belajar mengajar.

Di Hadapan Istri, Suami Tewas Ditabrak Minibus

LUBUK PINANG – Lagi-lagi laka tewas di jalan raya harus diwaspadai pengendara. Kali ini laka tewas menimpa Usman (50) petani warga Desa Lubuk Gedang Kecamatan Lubuk Pinang menghebuskan nafas terakhir setelah sepeda motor Honda Grand yang dikendarainya ditabrak Mitsubishi mini bus engkel travel ke Pulau Jawa yang dikemudikan Juanto (37) Warga Boyo Lali Jawa Timur.

Usman tidak bisa bertahan setelah mengalami luka yang cukup parah di sekujur tubuhnya. Dia menghembuskan nafas terakhirnya tepat di depan istrinya Nurjana (42) yang diboncengnya. Beruntung Nurjana tidak mengalami luka parah.

Badai Salju di SijunjungMESKI termasuk negara tropis, ternyata Indo-

nesia pun bisa mengalami badai salju. Tidak per-caya? Itulah yang terjadi ketika puluhan rumah warga mengalami kerusakan akibat dihantam badai salju yang melanda Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar). “Badai salju melanda Kabupaten Sijunjung pada Rabu, 28 Maret 2012 lalu sekitar pukul 20.00 WIB mengakibatkan puluhan rumah mengalami kerusakan,” kata Kabid Penanggulangan Bencana BPBD Sumbar Ade Edwar di Padang, Kamis (29/3).

Menurutnya, berdasarkan data sementara diperoleh BPBD Sumbar, dimana 48 unit rumah atapnya beterbangan, dua unit rumah hancur berantakan. “Selain puluhan rumah warga rusak, badai salju juga merusak beberapa unit bangunan Sekolah Dasar (SD), tiga lokal belajar dan beberapa atapnya beterbangan, serta satu unit rumah dinas sekolah,” katanya.

Masuk Jalan Desa, Warga Ancam Sweeping Truk BB

Baca DI HADAPAN..Hal 35

Baca BADAI..Hal 35

SHANDY/RB

JALAN RUSAK: Kesal jalan rusak akibat lalu lintas truk BB, warga Lais mengancam demo melarang truk BB PT PMN melintas. Tampak jalan yang rusak di Desa Talang Rasau dan truk BB yang siap menggilas jalan Ke-camatan Lais menuju Ketahun.

SHANDY/RB

TERKUNCI: Pagar SDN 5 Arga Makmur kemarin tampak terkunci, lantaran guru mogok.

PRO OTONOMI 226 Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013OTONOMIPro

Lintas

Baca MENELUSURI..Hal 35

Hutan Kota Terancam Rusak KARANG TINGGI – Satu lagi objek wisata yang

dibangun dengan dana Rp 1,5 miliar tahun 2012 lalu terancam rusak dan mubazir. Objek wisata hutan kota di Desa Rena Semanek Kecamatan Karang Tinggi sudah dibangun megah, sayang-nya kawasan mahal itu belum dilengkapi dengan akses jalan. Akibatnya objek wisata ini terbeng-kalai dan salah satunya fasilitas seperti lampu hias akan hilang.

Diakui Kepala Desa Rena Semanek, M Halis un-tuk membangun jalan masuk ke kawasan hutan kota tidak akan menelan anggaran besar. Hanya butuh keseriusan dari pemerintah, jarak hutan kota dengan jalan lintas dekat. “Tinggal sekarang butuh keseriusan membangun jalan masuk, kalau tidak dibangun, hutan kota itu sia-sia saja dibangun dan cepat rusak,” terang Halis.

Yang perlu diselamatkan adalah lampu hias hu-tan kota yang berjumlah 9 buah, dulunya dibeli mahal. Jika ada yang jahil atau yang iseng-iseng merusak dan memecahkan, maka pemerintah yang lebih dirugikan. “Belum lagi beberapa pos untuk penjagaan di hutan, saya takut nanti ada yang sengaja untuk merusak, jadi percuma saja dibangun,” imbuh Halis.

Sekarang jalan masuk ke hutan kota hanya berupa tanah liat, setiap musim hujan tidak ada kendaraan yang bisa masuk. Walaupun dipaksa masuk, akan membahayakan pengunjung. Se-hingga berpotensi kecelakaan tunggal.(rif)

Dipertanyakan DewanKOTA BINTUHAN– Ada-ada saja yang

terjadi di Kaur. PT Bintang Mandiri Min-eral (BMM) tidak memiliki izin ekplorasi penambangan pasir besi di wilayah Kaur, namun mereka mengantongi izin gang-guan atau Hinderordonnantie (HO). Me-nariknya HO tersebut dikeluarkan Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (KPTSP) Kaur dengan nomor register 503/1.057/KPTSP/III/2013 atas nama Kasman, dari PT Bintang Mandiri Mineral. Yang mengejutkan ada keterangan jenis usaha

eksplorasi dan manajeman eksplorasi tertanggal 16 Maret 2013.

Alhasil Anggota Komisi III DPRD Kaur H Sunohdi, SE kaget. Dia sudah mengecek ke Dinas Kehutanan Pertambangan dan ESDM Kabupaten Kaur tidak tercatat ada izin eksplorasi atas nama PT BMM. Tiba-tiba saja KPTSP mengeluarkan izin HO untuk perusahaan tersebut. Dewan mempertanyakan kenapa izin HO terse-but bisa dikeluarkan KPTSP. “Padahal izin prinsipnya tidak ada. Kok bisa HOnya keluar. Apa dasar KPTSP mengeluarkan HO? HO baru akan keluar setelah izin

lainnya sudah ada, termasuk izin eksplor-asinya. Kalau tidak ada izin eksplorasi HO tersebut tidak sah dan batal. Kita akan pelajari ini, karena diduga ada yang tidak beres,” tandas Sunohdi.

Sementara Diskehutper ESDM melalui Kabid Pertambangan dan SEDM Heri MK Laksana, ST dengan tegas mengatakan PT BMM tidak mengantoi izin eksplorasi tambang di Kaur. Terkait keluarnya HO tersebut Heri pun terkejut dan baru tahu. Dia akan berkoordinasi dengan KPTS terkait keluarnya HO tersebut. Apakah HO tersebut HO eksplorasi atau HO untuk

Kantor PT BMM.“Kalau HO kantor bisa saja, tapi kalau

HO eksplorasi kita belum tahu. Yang jelas PT BMM sudah kita panggil dan mereka adalah bayer untuk membeli pasir besi milik PT SBA. Bukan melakukan eksplora-si penambangan pasir besi. Tujuan me-reka hanya memastikan kalau pasir besi yang mereka beli benar-benar termasuk dalam izin eksplorasi dan mempunyai kadar yang baik. Namun terkait kelu-arnya HO tersebut kita akan minta semua dokumen perusahaan,” pungkas Kabid Pertambangan Kaur kemarin.(cik)

Izin Ekplorasi Tidak Ada, Tapi Keluar HO

Mau percaya apa tidak, dibalik keindahan gunung Bungkuk yang dipilih jadi nama ibukota Kabupaten Bengkulu Tengah (Ben-teng), menyimpan misteri yang masih belum tertungkap dan jadi pembicaraan masyarakat Benteng umumnya. Dipercaya masyarakat, dalam hutan Gunung Bungkuk dihuni makhluk ghaib dengan istilah yang dinama-kan “anak dalam”. Berikut laporannya!.

MERIGI SAKTI- Harmoko

GUNUNG Bungkuk atau istilah sering disebut masyarakat Benteng sebagai tebo bulet, gu-nung memiliki ketinggian sekitar 1.162 meter di daerah Benteng, tepatnya di Kecamatan Merigi Sakti. Jaraknya kurang lebih 4 kilometer dari Desa Komering atau 8 kilometer dari jalan lintas Provinsi Lubuk Sini-Pagar Jati. Untuk menjangkau lokasi ini bisa melalui jalan masuk simpang Bajak II.

Gunung Bungkuk menyimpan banyak sejarah dan misteri yang belum terungkap dan menurut

mitos daerah hutan sekitar Gunung Bungkuk didiami sebangsa “Anak Dalam”. Anak dalam adalah se-bangsa orang sakti zaman dulu, oarang sakti yang masih hidup dari kerajaan Gunung Betuah yang tem-patnya tepat di lembah kaki Gunung Bungkuk, yang akan menampakkan diri saat tertentu.

Misteri Gunung Bungkuk Benteng

Menelusuri Jejak Anak Dalam Gunung Bungkuk

Terkait Laporan Honorer K II

KOTA BINTUHAN – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaur harus lebih teliti me-nelusuri laporan yang dis-ampaikan masyarakat. Jika memang benar tentunya harus ditindaklanjuti. Kalau sebelumnya Martini Sulis me-laporkan dugaan penggunaan data palsu pada anak Camat Tetap Buyung Karnapi, BY. Kini giliran sang camat memberi klarifikasi.

Camat Tetap Buyung Karna-pi, S.Pd membantah anaknya menggunakan data palsu da-lam pengusulan honorer K II.

Bahkan Buyung Karnapi men-gakui anaknya lulus honorer K II saat ini. Namun tidak pernah menggunakan SK atau data palsu seperti yang dilaporkan ke Martini Sulis ke BKD Kaur beberapa waktu lalu.

“Memang SK anak saya itu Oktober 2005 lalu dan kita sudah masukkan berkas ke BKD. Yang menilai itu bukan-nya BKD, melainkan BKN pusat dan ternyata lulus. Tidak menggunakan data palsu. Itu murni penilaian dari BKN. Saya kira hal itu tidak perlu dibesar-besarkan, karena belum tentu juga nantinya ini lulus,” terang Camat Tetap Buyung Karnapi kepada RB kemarin.

Anak Camat Tetap Honor Sejak 2005

CURUP – Akhirnya Kejaksaan Negeri (Kejari) Curup men-gakui kendala yang membuat pengusutan dugaan peny-impangan dana Perjalanan Dinas Dewan (PDD) Rejang Lebong (RL) tahun anggaran 2010, 2011 dan 2012 tersendat. Kasus ini diduga mencapai Rp 4,4 miliar. Ternyata Kejari Curup hingga saat ini belum menerima hasil audit inves-tigasi yang dilakukan BPKP Bengkulu.

“Terus terang sampai seka-rang kami belum bisa berbuat apa-apa. Karena BPKP Beng-kulu belum pernah menyer-ahkan hasil audit investigasi,”

ungkap Kajari Curup, Sri Susi-lawati, SH melalui Kasi Pidsus, Anton Ginting, SH, kemarin (25/4).

Anton mengungkapkan au-dit investigasi yang dilakukan BPKP Bengkulu memang atas permintaan pihaknya yang se-dang melakukan pengusutan terhadap indikasi penyimpan-gan dalam penggunaan dana perjalanan dinas di DPRD RL. Sementara Anton menegas-kan, untuk memastikan ada atau tidaknya penyimpangan tersebut harus berdasarkan hasil audit BPKP.

Anton juga menyatakan pihaknya akan transparan terhadap apapun hasil audit tersebut. Termasuk jalannya proses hukum nantinya. Sebe-lumnya, berdasarkan infor-masi diperoleh, sebanyak 30 anggota DPRD RL hanya satu orang yang tidak ditemukan menggunakan dana perjalan-an dinas tersebut.

Merasa telah menggunakan kelebihan anggaran, sebagian besar anggota DPRD RL yang namanya tercantum dalam penggunaan dana tersebut te-lah mengembalikan kelebihan dana ke kas daerah.(cuy)

Kasus Dana PDD RL Terganjal Audit BPKP

Baca ANAK..Hal 35

Sehektar Sawah Tertimbun Longsoran Jalan Multiyears

SELUMA KOTA – Satu proyek pemerintah berdampak negatif pada masyarakat. Sekitar satu hektare sawah warga Kelurahan Bunga Mas Kecamatan Seluma Timur, rusak dan tidak bisa diolah lagi. Ini lantaran sawah itu tertimbun tanah longsoran dari jalan multiyears tahun 2011 – 2012 dari jalan link menuju Kelurahan Sembayat yang merupakan salah satu proyek pemerintah. Akibatnya sejumlah warga kehilan-gan lahan yang selama ini jadi sumber penghasil padi bagi mereka.

Anggota Komisi II DPRD Seluma, Martoni, SHI mengatakan dibukanya link jalan proyek multi-years menuju Kelurahan Sembayat berdampak areal sawah produktif tidak bisa dimanfaatkan lagi. “Ini merugikan masyarakat. Padahal disana potensial dan areal persawahan yang tertimbun itu sudah ada irigasi,” papar Martoni, yang men-gaku mendapat laporan langsung hal itu dari masyarakat saat reses kemarin (27/4).

Baca SEHEKTAR..Hal 35

HARMOKO/RB

TERANCAM RUSAK: Objek wisata hutan kota terancam rusak, karena tidak ada akses jalan masuk dan dikelilingi dengan hutan dan kebun masyarakat.

UTARAInfo Desa

RSUD Arma (0737) 521118 PBK & Satpol PP (0737) 521113 Polres BU 082184224211Sat Reskrim BU 081367788009Gangguan PDAM (0737) 521308Gangguan PLN (0737) 521721

TELEPON PENTING

BENGKULU UTARA 27Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

Jauhari, Sekdes Pasar Ketahun Kecamatan Ketahun

Rajin Cek Lokasi Tambang BESARNYA

iklim investa-si swasta di BU terutama sektor per-t a m b a n g a n yang dikelu-arkan izinnya oleh Pemda BU dinilai masih kurang pengawasan. Hal ini terkait adanya bebe-rapa masalah yang mung-

kin baru ketahui pemerintah setelah men-cuat di masyarakat atau masyarakat menang-gung imbasnya.

Jauhari Sekdes Pasar Ketahun Kecama-tan Ketahun BU mengharapkan pemda tidak lalai memantau perusahaan yang dikeluarkan izinnya. Sehingga kegiatan perusahaan yang mungkin bertentangan dengan izin bisa ditegur dan tidak sampai dilakukan.

“Misalnya saja, perusahaan yang meman-faatkan material bekas galian. Itu kan tidak boleh, kalaupun boleh ada PAD yang masuk. Kalau pemerintah tidak turun ke lokasi ini tidak tahu. Jadi pemda harus rajin mengon-trol,” saran Jauhari.

Selain itu aktivitas pertambangan dinilainya juga sangat rentan terjadi pencemaran mulai dari udara hingga air. Lebih-lebih saat ini ak-tivitas tambangan BB juga sudah dilakukan di laut Ketahun yanhg dijadikan aktivitas angkutan tongkang BB.

“Baiknya lagi pemerintah datang ke lokasi mendadak. Sehingga tahu apa yang sebe-narnya terjadi,” demikian Jauhari.(qia)

SHANDY/RB

SERIUS : Anggota DPRD BU serius mendengarkan jawaban Wabup BU Ir. Mian atas pertanyaan fraksi DPRD.

Dua Bacaleg Ternyata Mantan Napi PidumDari PAN dan Demokrat

ARGA MAKMUR – Dari 334 Bakal Balon Legislatif (Bacaleg) yang sudah mendaftarkan diri ke PU Bengkulu Utara (BU), dua diantaranya berstatus mantan nara pidana (Napi) kasus Pidana Umum. Dua Bacaleg ini meru-pakan perwakilan dari Partai Amanat Nasional (PAN) dan Demokrat daerah pemilihan (Dapil) II Kecamatan Putri Hijau, Ketahun, Napal Putih dan Ulok Kupoi.

Anggota KPU BU yang juga Ke-tua Kelompok Kerja (Pokja) veri-�kasi berkas Bacaleg Julisty An-war, SH mengungkapkan syarat caleg mantan Napi dari Partai

Demokrat belum lengkap. Berupa keterangan statusnya yang meru-pakan mantan Napi. “Untuk caleg dari Demokrat belum melampir-kan tanda bukti mengumumkan statusnya sebagai mantan Napi media cetak harian, ini belum lengkap,” terang Julisti.

Pengumuman status diri wa-jib dilampirkan bagi caleg yang merupakan mantan Napi sesuai dengan Peraturan KPU 13/2013. 6 Mei mendatang KPU memas-tikan akan menyampaikan ke-terangan kurang lengkap terse-but pada Partai Demokrat untuk dilengkapi. “Kalau memang tidak dilengkapi berarti kita nilai gugur karena tidak memenuhi syarat,” tegasnya.

Sedangkan Baleg dari PAN dipastikannya sudah lengkap syarat terkait status mantan napi tersebut. Selain melampirkan surat keterangan dari Kepoli-sian bahwa tidak hukum atas ka-sus yang berulang-ulang, caleg tersebut juga sudah melampir-kan keterangan dari Lapas dan bukti pengumuman di Media Massa.

“Hanya ada dua mantan napi dan satu yang belum lengkap. Keduanya terkait kasus pi-dana umum dan bukan pidana khusus. Untuk kepastian se-luruh berkasnya lengkap atau tidak tentunya di akhir masa ver�kasi mendatang,” demikian Julisti. (qia)

15.187 Hektare Lahan Perkebunan Rawan Kon�ik

Tes CPNS BU Bakal Pakai Unand atau USUPemda Pertanyakan Formasi Umum

ARGA MAKMUR – Meski belum ada kepastian dari Kementerian Pendayagu-naan Aparatur Negara dan Reformasi Burokrasi (Ke-men PAN dan RB), namun informasi yang berkembang jika dalam pelaksanaan tes CPNS Agustus menda-tang BU akan bekerjasama dengan Universitas Anda-las (Unand) Padang atau Universitas Sumatera Utara (USU) Medan.

Informasi tersebut tak bisa anggap salah, pasal dari

10 universitas yang ter-gabung dalam konsorsium rekrutmen CPNS tahun ini, hanya dua yang berada di Sumatera. Informasi bagian universitas rekanan pelak-sanaan tes sesuai dengan regional wilayah masing-masing daerah.

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) BU Dullah, SE mengaku belum tahu pasti soal rekanan univer-sitas dalam tes CPNS men-datang. Pasalnya, dari 10 universitas akan ditentukan Kemen PAN-RD dan daerah hanya tinggal melakukan pembicaraan teknis kerjasa-

ma. “Kita belum tahu apakah menggunakan simbol re-gional atau justru disilang. Misalnya kita menggunakan universitas yang ada di Pu-lau Jawa,” terang Dullah.

BU sudah menganggarkan Rp 680 juta untuk pelaksa-naan tes CPNS tahun ini. Dana tersebut sudah men-cakup untuk kerjasama uni-versitas yang menjadi reka-nan Tes CPNS.

“Ada informasi lain yang mengatakan dana universi-tas ditanggung APBN. Ka-lau tidak harus ada pembi-caraan dengan universitas yang telah ditunjuk terkait dana, misalnya untuk peng-

gandaan soal, pengoreksian dan mobilisasi soal seperti apa,” terangnya.

Sementara itu, Senin besok Dullah berencana datang ke Kemen PAN-RB memper-tanyakan kepastian apakah dalam tes Agustus menda-tang BU akan mendapatkan formasi umum. Jika ada, tes tersebut dipastikan serentak dilakukan dengan tes CPNS jalur Honorer KII.

“Lusa (Senin,red) akan langsung ditanyakan, kalau ada informasi kita dapat atau tidak formasinya tentu-nya kita bisa mempersiap-kan. Sampai saat ini belum ada kepastikan dari menteri

s e d a n g k a n waktu ma-kin dekat,” d e m i k i a n Dullah.(qia)

Dalam Paripurna LKPj ARGA MAKMUR – Wakil

Bupati Bengkulu Utara (BU) Ir. Mian minta maaf pada DPRD BU dalam paripurna lanjutan pembahasan Lapo-ran Keterangan Pertanggung-jawaban (LKPj) Keuangan Bupati 2012 Kemarin (27/4). Hal ini terkait salahnya data kependudukan dan dilapor-kan pada buku LKPj sehingga sempat membuat gusar Ang-gota DPRD karena terkait ter-wakilan di DPRD BU.

Jika dalam paripurna sebe-lumnya Bupati Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM, M.Si yang menghadiri paripurna, kemarin Mian datang sendiri untuk menyampaikan jawa-ban atas pertanyaan ekse-kutif. Mian minta maaf karena ternyata data yang dihadirkan sebelum dilakukan veri�kasi.

Hal ini yang menyebabkan adanya perbedaan data pen-duduk yang dikirimkan ke BU dalam Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) sejumlah 254.942 jiwa. Sedangkan yang tercantum dalam LKPj menyatakan pen-duduk BU sebanyak 308.334 Jiwa.

“Ada kesalahan memasuk-kan data jadi data itu adalah data lama sebelum diveri-�kasi, untuk itu kami mem-

inta maaf. Dan data yang be-nar tetap data sesuai DP4 yang kami kirimkan ke KPU” terang Wabup.

Keterangan tersebut seka-ligus memupuskan harapan dewan jika periode 2014-2019 jumlah terwakilan de-wan menjadi 35 orang atau bertambah 5 orang dari saat ini. Tak hanya data pen-duduk, Wabup Mian juga mengatakan tahun 2013 akan dijadikan tahun pembangu-nan dimana pemda mempri-oritaskan pembangunan �sik. Hanya saja pembangunan tidak bisa dilakukan serentak karena minimnya dana yang dimiliki oleh Pemda BU.

“Pembangunan akan di-lakukan secara berkelan-jutan, sesuai kemampuan keuangan daerah. Tapi kami (Pemda,red) sudah berkomit-men jika mulai tahun ini dan kedepannya kita canangkan sebagai tahun pembangu-nan,” ujar Mian

Terkait jawaban Mian tersebut, Ketua Ketua Fraksi Demokrat Saimidin, SH men-gaku dewan memaklumi jika ada kesalahan data terkait jumlah penduduk. Hanya saja ia ke depan ia minta ek-sekutif lebih teliti lagi dalam melampirkan data-data da-lam LKPj, mengingat LKPj adalah agenda penting.(qia)

Sengketa Lahan dan Terbengkalai

ARGA MAKMUR – Seluas 15.187 hektare lahan Hak Guna Usaha (HGU) milik iusah 4 perusahaan perke-bunan di Bengkulu Utara (BU) tercatat berpotensi konflik dengan warga. Ke-empat perusahaan tersebut adalah milik PT Sandabi In-dah Lestari (SIL), PT Sawit Makmur Estate (SME), PT Bimas Raya Sawitindo (BRS), PT Mangkurajo.

Bahkan dua diantaranya sudah sempat pecah kon-flik dengan warga, yaitu SIL dan SME. Selain berpotensi

konflik, lahan seluas mi-lik 187 Ha yang merupa-kan HGU PT Mangkurajo kini juga terbengkalai se-hingga banyak dikuasai masyarakat.

Konflik akan muncul ke-tika pemegang izin HGU kembali ingin menggarap lahan yang sudah kuasai masyarakat. Selain konflik sengketa lahan, konflik yang

juga berpotensi di keempat perusa-haan terkait gan-tirugi lahan, keter-libatan masyarakat pada perusahaan serta pengemba-ngan perkebunan yang diduga me-lebihi izin HGU.

Bupati BU Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM, M.Si berusaha semaksimal mung-kin menghindari konflik tersebut. Terutama yang ber-

singgungan dengan mas-yarakat. Ia juga menilai konflik yang terjadi, keba-nyakan karena lahan HGU yang diberikan izinnya ternyata tidak digarap oleh perusahaan. “Saya sudah minta, kalau tidak diman-faatkan kembalikan saja pada pemerintah,” terang Imron.

Ia juga sudah minta pe-rusahaan lebih mengede-pankan tenaga kerja masyarakat lokal. Bahkan metode perkebunan plas-ma atau lahan yang dikelo-la oleh masyarakat dengan binaan perusahaan dan hasilnya dijual pada pe-rusahaan harus dilakukan masing-masing pemegang HGU. “Kita semaksimal mungkin menghindari bibit konflik, sehingga antara pe-rusahaan dan masyarakat benar-benar bisa hidup berdampingan,” demikian Imron.(qia)

Data Perusahaan Potensi KonflikPT Sandabi Indah Lestari (SIL) 9.000 HactarePT Sawit Makmur Estate (SME) 3.000 HactarePT Bimas Raya Sawitindo (BRS) 3.000 Hactare PT Mangkurajo 187 Hactare (Terbengkalai)

Soal Data Penduduk Salah Wabup Minta Maaf

MUKOMUKO28 Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

TELEPON PENTINGPolres 087877170691Kantor PBK 085378635859Rumah Sakit 0737 71148 PLN 0737 71154

Lintas SKPD

Info Senemu

MUKO2

MUKOMUKO - Banyak pihak yang memprediksi bakal ada anggota DPRD Mukomuko yang loncat partai untuk mencaleg mundur dari daftar calon se-mentara (DCS) parpol. Jika usaha yang tengah diajukan parpol yang loncat partai itu menggugat Pera-turan KPU Nomor 13 tahun 2013 yang merupakan perbaikan dari peraturan KPU nomor 7 tahun 2013 gagal di Mahkamah Agung. Jika gagal, mereka harus mundur dari anggota DPRD Mukomuko dan kehilangan hak atas fasilitas yang selama ini mereka nikmati sebagai anggota dewan terhor-mat.

Mantan Ketua KPU Mukomu-ko Bodi Rahmat Santosa menga-takan dari enam anggota DPRD Mukomuko yang lompat partai mencaleg saat ini Bodi menilai ada satu orang yang akan mun-dur dari caleg yakni Suharto caleg dari PBB dapil III. Sebab Suharto sudah mencalonkan

keluarga dekatnya di Hanura di dapil III. Suharto sejak awal juga sering mengatakan tidak akan maju lagi di pemilu 2014 ini. Karena ingin menghabiskan masa jabatannya sesuai ama-nah yang diberikan masyarakat di dapilnya. "Suharto saya rasa akan mundur dari caleg, dia akan menghabiskan masa jaba-tannya menjadi anggota DPRD," prediksi Bodi.

Sedangkan lima lainnya yakni Nurlina dari Partai Kedaulatan yang melompat ke Partai Kea-dilan Sejahtera (PKS). Ery Zul-hayat dari Partai PKPB melom-pat ke Partai Amanat Nasional (PAN). Husni � amrin dari PKPB melompat ke Partai Golkar, Haidir, S.Ip dari PPPI melom-pak ke Partai Gerindra, Suntoko, S.Pd dari PNBK loncat ke Hanura benar-benar akan maju menjadi anggota DPRD. Walaupun keber-atan, tapi mereka akan mundur dari anggota DPRD. Sebagai salah

satu persyaratan untuk mencaleg kembali. "Memang berat mereka harus mundur. Jika setiap bulan mereka terima gaji Rp 9 juta lebih belum lagi uang keluar daerah dan lainnya jika mundur tidak akan dapat lagi uang itu," imbuh Bodi.

Lima caleg lainnya ini sudah mulai bergerak ke masyarakat sehingga dipastikan maju se-bagai calon legislatif. "Sudah banyak yang sudah turun ke masyarakat saat ini," katanya.

Sementara itu Ketua DPRD Mukomuko Drs. Arnadi Pelam mengatakan hingga saat ini dirinya belum menerima satu pun surat pengunduran diri dari anggota DPRD yang lompat partai. Jika ada, urusan penan-datanganan surat pengunduran diri dan juga surat pernyataan pengunduran diri itu akan dis-erahkan sepenuhnya ke Sekwan yang sudah diberikan wewenang mengurusi hal tersebut.

"Hingga saat ini belum ada yang mengundurkan diri. Jika pengunduran diri ditun-da apakah kawan-kawan ini akan terkejar mendapatkan SK pemberhentian dari Gu-bernur. Sebab hasil koordina-si kita dengan KPU SK pem-berhentian dari gubernur itu harus sudah diserahkan ke KPU sebelum penetapan DCT (Daftar Calon Tetap)," demikian Arnadi.(del)

Diprediksi Ada Anggota DPRD Mundur dari Caleg

MUKOMUKO - Jalan Pon-dok Baru - Desa Pasar Bantal sepanjang 3 kilometer yang rusak dan berdebu perten-gahan bulan depan akan di-hotmix. Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Mukomuko sudah melelang kegiatan senilai Rp 3,5 miliar tersebut. Dalam waktu dekat ini masyarakat di sepanjang jalur jalan rusak itu tidak perlu lagi memakai masker jika beraktivitas di luar ru-mah. Karena jalan itu akan mulus karena diaspal hot-mix. "Kita sudah melelang proyek jalan itu. Ini prioritas kita karena jalan itu sudah rusak," terang Kabid Cipta Karya Apriansyah, ST.

Hotmix Jalan Pondok Baru Desa Bantal tersebut meng-gunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2013 Dinas PU. Bukan hanya jalan itu saja ada tiga titik hotmix lagi yang di danai DAK. Yakni Jalan Desa Semundam Ke-camatan Ipuh Rp 1,8 miliar, jalan Agung Jaya - Kota Pra-ja Kecamatan Air Manjuto Rp 3,1 miliar sepanjang 1,8 kilo. Yang terakhir adalah jalan dari Koto Jaya - Tanah Rekah Kecamatan Kota Mu-komuko sepanjang 2,9 mil-iar sepanjang 1,8 kilo meter. Yang harus dilakukan tender ulang adalah jalan Koto Jaya - Tanah Rekah karena pada

saat tender pertama seluruh perusahaan yang ikut gugur. "Akan kita lelang lagi. Senin ini berkas sudah masuk ke ULP untuk penayangan pele-langan," imbuhnya.

Bukan hanya dari DAK saja rencana penghotmix jalan juga bersumber dari dana pinjaman ke Pusat Investasi Pemerintah (PIP). Ada 8 ti-tik jalan yang akan dihotmix. Hotmix jalan itu terutama jalan poros Kecamatan. Yak-ni jalan lingkar U lima desa di Kecamatan Ipuh, Pondok Kopi - Tunggal Jaya Kecama-tan Teras Terunjam, KJS Bumi Mulya Kecamatan Penarik dan beberapa titik lainnya. "Yang dari dana Dana pinja-man kemungkinan sekitar bulan Mei atau bulan Juni akan dilelang. Yang sudah le-lang pertengahan bulan de-pan akan mulai dikerjakan," kata Apriansyah.

Peningkatan kelas jalan dari burda atau lapen ke hot-mix tersebut untuk memper-mudah akses transportasi warga baik itu dalam men-gangkut hasil perkebunan mereka. Sehingga tidak ada lagi warga yang mengeluh dengan kondisi jalan mereka terutama jalan poros yang rusak. "Secara bertahap akan dilakukan peningkatan kelas jalan," demikian Apriansyah.(del)

8 Ruas Jalan Dihotmix

IPUH - Kecamatan Ipuh dihebohkan dengan aksi ke-ponakan yang melaporkan pamannya ke polisi. Kasus ini masih terkait dugaan calo CPNS tahun di Kementerian Perhubungan. Pelapor dalam kasus ini adalah Ek warga Ke-camatan Ipuh dan terlapor adalah pamannya Sd PNS di pemkot. Laporan dimasuk-kan ke polisi sekitar 3 hari lalu, yakni di Polsek Mukomuko Selatan. Kasus ini cukup me-narik bagi warga Ipuh dan di-anggap jarang alias langka.

Informasi yang diperoleh Sd semasa Walikota Ahmad Kanedi berkuasa bekerja di bagian Kesra Pemkot me-nawarkan Ri, suami Ek untuk diangkat menjadi CPNS di Ke-menterian Perhubungan den-gan ijazah SMA. Dengan syarat harus menyetorkan uang Rp 65 juta. Pengangkatan CPNS itu tidak melalui tes. Karena ingin jadi CPNS akhirnya Ri dan Ek mengusahakan pinja-man.

Setelah dapat pinjaman dari

salah seorang famili mer-eka uang pun disetor ke Sd. Sayangnya setelah ditunggu ternyata janji pengangkatan jadi CPNS Kementerian Per-hubungan itu tidak pernah ada. Sedangkan keluarga tem-pat mereka meminjam uang terus menagih agar utang tersebut segera dibayar. Kar-ena belum ada penyelesaian akhirnya Ek memilih me-laporkan pamannya ke polisi. Dengan harapan pamannya mengembalikan uang terse-but.

Kapolres Mukomuko AKBP Wisnu Widarto, SIK melalui Kapolsek Mukomuko Selatan Iptu Priyo Suhartono mem-benarkan hal itu. Namun ia mengatakan perkembangan terbaru saat ini sudah ada upaya penyelesaian kasus itu secara kekeluargaan antara terlapor dengan pelapor. "Kita tunggu saja karena ini delik aduan. Antara pelapor dan terlapor adalah paman dan keponakan kandung," singkatnya.(del)

Calo CPNS, Ponakan Lapor Paman Ke Polisi

ADE/RB

JALAN: Pemda Mukomuko akan menghotmix 12 titik jalan kabupaten tahun 2013 ini. Rinciannya 8 titik dari dana pinjaman dan 4 titik dari DAK. Ini salah satu contoh jalan kabupaten yang dihotmix.

Data Warga Tak Punya AkteDINAS Kepen-

dudukan dan Pencatatan Sipil (dukcapil) Mu-komuko akan mendata warga yang sudah atau belum memiliki akte kelahiran. Data tersebut se-bagai pedoman bagi Dukcapil untuk mengam-bil kebijakan terhadap warga yang belum memiliki akte

kelahiran. "Jika mereka butuh akte kelahiran dan harus disidang di pengadilan kita akan cari cara bagaimana yang simpelnya. Yang jelas kita akan mendata warga yang sudah memegang akte kelahiran dan belum," terang Kadisdukcapil Mukomuko Jawoto.

Pendataan itu perlu dilakukan karena saat ini akte kelahiran sangat dibutuhkan untuk administrasi. Sehingga warga harus mengerti pentingnya memiliki akte kelahiran. "Kalau jumlah yang belum punya rasanya banyak. Kita akan data dulu di lapangan," demikian Jawoto.(del)

Realisasi Listrik Desa WARGA Desa Retak Ilir berharap realisasi lis-

trik desa tidak meleset. Warga Desa Retak Ilir Khairul Amra mengatakan berdasarkan infor-masi yang diperoleh masyarakat dua minggu lagi rekanan instalatir akan memasang KWH meter di rumah warga. Warga saat ini sudah besar hati jika akan segera dapat pelayanan listrik yang memadai dari PLN. "Jangan sam-pai molor lagi sebab warga sudah sangat ber-harap," tuturnya.

Khairul mengatakan jika meleset lagi, war-ga akan kecewa berat. Apalagi sebelumnya sudah dua kali warga datang ke DPRD Mu-komuko supaya diperjelas nasib listrik desa mereka. Supaya listrik PLN cepat mengalir ke rumah mereka. Jika listrik PLN mengalir akan berdampak pada kesejateraan warga di Retak Ilir. "Kami harap jangan molor lagi memasang KWH meter ke rumah," pung-kasnya.(del)

JAWOTO

LEBONG 29

TELEPON PENTINGPolres (0738) 21004PLN (0738) 21423PBK (0738) 21307

Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

Kabar Tubei

Seputar Pertanian

RUDI PANCA WARMAN

LEBONG

Bagi Warga Padang BanoTUBEI – Polemik tapal batas Ka-

bupaten Lebong-Bengkulu Utara makin memanas jelang pemilu 2014. Pernyataan Asisten I Pemda Bengkulu Utara Emdan Jhoni, SH yang menyebut TPS Padang Bano Kabupaten Lebong tidak diakui, dinilai Sekretaris Komisi I DPRD Lebong Syahirwanto, S.Sos mer-upakan statemen yang mencoba menghilangkan hak konstitusi warga negara Indonesia yang ada di Kecamatan Padang Bano.

Syahirwanto meminta BU tidak mencampur adukkan persoalan sengketa batas wilayah dengan penyelenggaran Pemilu. Dikata-kan Syahirwanto, tidak diketahui apa dasar Kabupaten Bengkulu Utara menyatakan Lebong tidak

diperkenankan untuk memben-tuk TPS di wilayah Padang Bano. Kalau hanya berdasarkan ha-sil pertemuan antara Bengkulu Utara ke KPU pusat, itu meru-pakan versi Bengkulu Utara atau hanya klaim saja.

‘’Kita juga memiliki dasar mendirikan TPS di 5 Desa dalam wilayah Kecamatan Padang Bano tersebut. Salah satunya yaitu hasil pertemuan dan rapat koordinasi KPU Lebong, Pemda Lebong, un-sur muspida dan seluruh pihak terkait lainnya beberapa waktu lalu. Apalagi memang sebelum-nya warga di 5 desa tersebut juga masuk dalam mata pilih Keca-matan Lebong Atas pada pemilu sebelumnya,” kata Syahirwanto.

Dijelaskan Syahirwanto, be-berapa dasar Lebong memben-

tuk PPS di 5 desa tersebut, dian-taranya data DP4 yang diterima Pemda Lebong dari KPU pusat yang sesuai dengan DP4 dari Di-nas Dukcapil Lebong. Kemudian, 5 desa dalam wilayah Padang Bano itu juga telah teregistrasi di Kemendagri RI.

‘’Lima desa tersebut sudah teregistrasi dan masuk dalam wilayah kecamatan induk mere-ka, yaitu Kecamatan Lebong Atas. Dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk. Sehingga mereka masuk dalam mata pilih dalam wilayah penyelenggaraan Pemilu di Kabupaten Lebong. Sedan-gkan persoalan sengketa tapal batas, antara Lebong dan Beng-kulu Utara tidak terkait dengan penyelenggaraan pemilu,’’ imbuh Syahirwanto.(**)

Pernyataan Asisten I BUHilangkan Hak Konstitusi

TUBEI – Ketika tenaga Hon-orer Kategori I (KI) di wilayah Bengkulu sebagian ada yang masih belum jelas terkait pen-empatan SK dan kejelasan NIP kerja, di Kabupaten Lebong meskipun daerah yang baru mekar 2003 lalu, 58 honorer KI yang sudah mendapat NIP dan diangkat sebagai CPNS, segera mendapatkan gaji 80 persen. Jika tidak ada kendala, bulan depan gaji pertama mereka sebagai CPNS akan direalisasi-kan.

Hal ini disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lebong H. Muhammad Ali A. Hadi, SH kepada RB. ‘’Mereka sudah menerima NIP, SK 80 persen atau SK CPNSD sejak Maret lalu. Semoga bulan depan bisa menerima gaji per-tama sebagai CPNS,’’ ungka Ali diruang kerjanya.

Sejauh ini, lanjut Ali, di Ka-bupaten Lebong masih ada 34 honorer tersisa, baik honorer KI maupun honorer KII. Mas-ing-masing Honorer KI 7 orang dan KII 27 orang. Untuk 7 orang honorer KI, semuanya formasi tenaga teknis. Sedangkan dari 27 honorer KII, masing-masing formasi tenaga pendidikan 4 orang, tenaga kesehatan 1 orang dan tenaga teknis seban-yak 22 orang.

‘’Mereka ini sisa dari usulan KI dan KII sebelumnya yang tidak lulus veri�kasi karena memang masih ada persyara-tan yang kurang. Makanya kita melakukan konsultasi dengan BKN dan disarankan untuk mengusulkan kembali para honorer yang tersisa tersebut dengan memenuhi persyara-tan yang kurang,’’ demikian Guntur.(**)

Bulan Depan, GajiHonorer KI Cair

Setelah Pengumuman LulusTUBEI – Ujian Nasional

(Unas) tingkat SLTA dan SMP yang sudah selesai digelar. Para peserta hanya tinggal menung-gu hasil ujian mereka, serta ke-lulusan yang akan diumumkan bulan depan. Meskipun begitu, Dinas Diknaspora sedari dini sudah mengingatkan sekolah untuk melarang pelajar mereka melakukan corat coret pada saat hari kelulusan nantinya.

‘’Sekolah kita harapkan sudah mengantisipasinya dari seka-rang. Salah satunya dengan mengarahkan seluruh siswa mereka untuk mengumpul-kan baju seragam mereka yang masih bagus untuk disum-bangkan ke sekolah, disaat hari kelulusan nantinya,’’ ungkap Aswan.

Kepala sekolah, lanjut Aswan, juga diajak berkoordinasi untuk

mengantisipasi aksi corat coret untuk merayakan kelulusan. Serta memberikan pengarahan sebelum hasil kelulusan dibagi-kan masing-masing sekolah. Agar semua murid bisa siap dan menerima apapun hasil Unas yang sudah mereka ikuti.

‘’Lebih baik pakaian mer-eka yang masih layak pakai bisa disumbangkan saja kepada adik-adik kelas yang memang kurang mampu,” lanjut Aswan.

Ditambahkan Aswan, ia mengimbau seluruh siswa usai pengumuman kelulusan untuk tidak kebut-kebutan di jalan atau melakukan aksi konvoi motor yang menggangu ketert-iban lalulintas.

‘’Harapan kita, ketimbang dicorat-coret mending disum-bangkan saja kepada sekolah. Atau langsung kepada siswa yang memang kurang mampu,’’ ajak Aswan.(dtk)

Sekolah Diminta IngatkanSiswa Jangan Coret Pakaian

Juga HUT LinmasTUBEI – Kabupaten Lebong tahun 2013

ini dipercaya menjadi tuan rumah perin-

gatan HUT Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ke-63 dan HUT Linmas ke-51. Pelaksanaan peringatan yang dipusatkan di Kabupaten Lebong ini akan diisi den-gan berbagai kegiatan sosial.

Dikatakan Kepala Kantor (Kakan) Sat-pol PP Lebong Zainal HT, SH kepada RB, berbagai kegiatan tersebut diantaranya donor darah yang akan dilaksanakan usai pelaksanaan upacara di Lapangan Hatta Senin (29/4) nanti. ‘’Pelaksanaan upac-ara rencananya akan dihadiri gubernur, unsur muspida provinsi dan unsur mus-pida Kabupaten Lebong, serta seluruh kepala daerah se-Provinsi Bengkulu,’’

ungkap Ujang, sapaan akrab Zainal.Kegiatan diawali dengan kegiatan

berburu babi masal bekerjasama den-gan PPHB Lebong, Dinas Pertanian dan Ketanahan Pangan (DPKP) serta Dinas Kehutanan dan Perkebunan Le-bong dengan kegiatan penghijauan. Kemudian Senin dilaksanakan upac-ara, sunatan masal gratis, donor darah yang bekerjasama dengan Dinkes Leb-ong dan PMI Lebong.

Dengan kegiatan ini, tambah Ujang, bisa menjadi momen untuk penegakan perda, ketertiban, dan memberikan perlindungan masyarakat. Itu semua

menjadi tugas dan fungsi Satpol PP. Se-lain itu diharapkan dalam melaksana-kan tugas pokok dan fungsinya Satpol PP harus lebih mengedepankan pena-taan, bukan penertiban.

‘’Hal ini mengingat apabila melalui penataan terkandung semangat ke-bersamaan antara masyarakat dengan aparat dalam mewujudkan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat, dan dilain pihak apabila melalui pen-ertiban akan cenderung bertindak represif. Mudah-mudahan seluruh rangkaian kegiatan nanti bisa berjalan dengan lancar,’’ demikian Ujang.(dtk)

Lebong Tuan Rumah HUT Satpol PP

DOK/RB

MATERI: Dr. Yudo, S.POG menyampaikan materi tentang kanker mulut rahim dalam seminar kesehatan yang digelar TP PKK Lebong.

Peduli Kesehatan WanitaTUBEI – Tim Penggerak (TP) PKK Kabupat-

en Lebong terus meningkatkan peran mereka dalam berusaha meningkatkan kesejahter-aan perempuan di Kabupaten Lebong. Tidak hanya menyangkut kesejahteraan ekonomi perempuan, TP PKK juga peduli dengan kes-ehatan perempuan di Kabupaten Lebong.

Dikatakan Ketua TP PKK Lebong, Anita Andriani, S.Sos, M.Si, salah satunya dengan melakukan berbagai kegiatan yang bisa me-nambah ilmu pengetahuan kesehatan perem-puan.

‘’Salah satunya dengan menggelar kegiatan seminar kesehatan di Kabupaten Lebong yang dilaksanakan Jumat (26/4) lalu,’’ ungkap Nita sapaan akrabnya ini.

Ditambahkan Nita, seminar kesehatan yang mereka laksanakan tersebut, bukan hanya sebatas untuk menambah pengetahuan bagi perempuan di Lebong. Tetap juga untuk mem-berikan sosialisasi bagaimana menjadi wanita yang bisa sehat. ‘’Bukan hanya sehat diri send-iri saja, juga sehat keluarga. Sehat dari berba-gai ancaman penyakit yang kerap menyerang wanita,’’ demikian Nita.(dtk)

Bangun Irigasi PersawahanTUBEI – Tidak

hanya Dinas Per-tanian dan Ket-ahanan Pangan (DPKP) Lebong yang terus beru-paya meningkat-kan pembangu-nan infrastruktur sektor pertanian, salah satunya iri-gasi. Setidaknya tahun 2013 ini ada 30 paket peker-jaan irigasi yang

siap direalisasikan.Dikatakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum

(PU) Lebong Ir. Syafrudin ABD didampingi Sek-retaris Dinas PU Lebong Drs. Dalmuji Suranto, 30 paket tersebut berupa pembangunan, per-baikan atau rehab maupun peningkatan dan lanjutan pembangunan irigasi. Pembangunan yang dilakukan guna ikut mendukung Lebong bisa kembali menjadi Kabupaten Lumbung Padi, baik di provinsi maupun secara nasional. ‘’Bahkan beberapa diantaranya, kegiatan su-dah memasuki tahap mulai titik nol. Sebagian lagi dalam proses tender dan persiapan tender di ULP,’’ demikian Syafrudin.(dtk)

payangKEPAHIANG30 Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

TELEPON PENTINGPolres Kepahiang (0732) 392316RSUD Kepahiang (0732) 391425PBK 1. Kasat Pol PP 082180722666 2. Kabid PBK 081271158895

Caleg

Lintas

Bantuan AusAID Butuh Dana PendampingKEPAHIANG - Bantuan Australian

Agency for International Development (AusAID) yang diberikan Kementerian Pekerjaan Umum melalui Ditjen Cipta Karya untuk PDAM Tirta Alami Kepahiang belum dapat direalisasikan sepenuhnya. Khususnya bantuan pemasangan sam-bungan baru ke rumah warga berpeng-hasilan rendah. Karena masih menunggu dana pendamping APBD 2013 yang masih

diveri�kasi Gubernur Bengkulu.“APBD belum diveri�kasi, jadi belum

sepenuhnya dapat kami jalankan. Karena tetap saja dananya akan melalui APBD dan ada dana pendampingnya,” ujar Direktur PDAM Tirta Alami Kepahiang, Karmolis Merigi, ST.

Menurut Karmolis, pada Rabu (10/04) telah dilakukan baseline survey oleh Cen-tral Project Management Unit (CPMU)

Program Hibah Kementrian Pekerjaan Umum.

“Baseline survey sudah dilakukan tang-gal 10 April lalu. Kepala CPMU Program Hibah Kementerian PU langsung ke Kepa-hiang,” kata Karmolis.

Karmolis menjelaskan, hibah tersebut menargetkan sambungan pipa air bersih untuk 1500 rumah warga di kabupaten Kepahiang. AusAID telah mengucurkan

dana Rp 3,5 miliar untuk program sam-bungan pipa hanya diperuntukkan bagi rumah tangga berpenghasilan rendah.

“PDAM Kepahiang menjadi satu-sat-unya PDAM di Provinsi Bengkulu yang dipercaya menerima bantuan ini. Un-tuk realisasi program ini, diperkirakan akan selesai pada 2014 nanti, karena akan dilakukan dalam 3 fase,” terang Karmolis. (rhy)

Tidak Ikut NyalegKETUA Par-

tai Hanura Kepahiang Ir. Revo TS Gun-toro tidak ikut maju dalam Pemilu 2014. “Saya lebih senang me-lihat kader-kader Hanura

maju. Makanya, dalam setiap Pemilu saya tidak pernah ikut nyaleg. Saya lebih mengutamakan kader-kader potensial bergerak maju dan saya menggiring dari belakang,” ujar Revo.

Sikap politik Revo TS Guntoro ini tergolong langka. Karena, kebanyakan para ketua partai politik lebih dahulu merebut nomor urut dalam daftar caleg. Namun, Revo malah memberikan kesempatan kader-kader untuk merebut kursi di DPRD Kepahiang maupun DPRD Provinsi Bengkulu.

“Kalau kader kita berhasil merebut kursi di DPRD Kepahiang atau DPRD Provinsi, saya merasa sangat bangga. Khusus Pemilu 2014, kita optimis Hanura bisa membentuk fraksi dan merebut kursi pimpinan DPRD Kepahiang,” kata Revo. (rhy)

Basis Keluarga BesarK E N D AT I

tergolong wa-jah baru, Pu-trado Erlian-syah memiliki peluang un-tuk merebut kursi DPRD Provinsi Beng-kulu Dapil Ke p a h i a ng .

Soalnya, putra Bermani Ilir ini memiliki basis keluarga besar di Bumei Sehasen. Khususnya di wilayah Bermani Ilir dan Kabawetan.

“Bermani Ilir dan sekitarnya merupakan basis keluarga saya. Sedangkan Kabawetan merupak-an basis keluarga istri saya. Makanya, saya mera-sa yakin bisa merebut 1 kursi DPRD Provinsi itu,” papar Putrado Erliansyah.

Selain mengandalkan basis massa keluarga di beberapa kantong, Putrado memiliki pergaul-an yang bagus di beberapa kawasan. Karena, sebelum turun di kancah politik, Putrado su-dah dikenal sebagai pengusaha jasa konstruksi yang sering mengerjakan proyek �sik di wilayah perdesaan di Kepahiang. (rhy)

REVO TS GUNTORO

PUTRADO ERLIANSYAH

Waspadai ISPA dan Diare KEPAHIANG - Memasuki

musim pancaroba, jumlah penderita penyakit infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) dan diare dipredik-si akan meningkat. “Masa pancaroba itu merupakan masa sela antara musim penghujan menuju musim kemarau. Saat itu, kondisi cuaca tidak menentu seh-ingga bisa memicu pend-erita ISPA dan diare,” ujar Plt. Kepala Dinas Keseha-tan Kepahiang Widaryoto didampingi Kasi Promkes, Mgs Hasyim SKM.

Menurut Hasyim, up-aya yang bisa dilakukan masyarakat agar terhindar dari serangan ISPA dan diare adalah mempertah-ankan hidup bersih dan sehat. Misalnya, menjaga pola makan seimbang. Se-hingga daya tahan tubuh meningkat. “Jangan ma-kan makanan yang terlalu pedas dan berolahraga se-cara teratur dan istirahat yang cukup akan menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh,” kata Hasyim.

Soalnya, cuaca panas akhir-akhir ini bisa menu-runkan daya tahan tubuh. Untuk menghindari sen-

gatan matahari terik, perlu diantisipasi dengan me-makai pelindung kepala. Begitu juga ketika hujan turun.

Selama musim pancar-oba, sambung Hasyim, penyakit Hepatitis A juga dimungkinkan meningkat karena kondisi lingkungan yang kurang bersih. “Jika memang sedang sakit, se-baiknya menggunakan masker yang menutup hi-dung dan mulut agar tidak menularkan penyakit ke orang lain. Jika memang harus istirahat, sebaiknya beristirahat,” katanya.

Sebelumnya, Badan Me-teorologi, Klimatologi dan Geo�sika (BMKG) Kepa-hiang memperkirakan sudah memasuki musim pancaroba mulai April. Na-mun, ada sejumlah daerah yang sudah memasuki musim kemarau pada akh-ir Mei.

“Meski rata-rata daerah sudah memasuki musim pancaroba, warga harus tetap waspada terhadap kemungkinan munculnya potensi angin kencang,” ujar petugas BMKG Kepahiang Husni �amrin. (rhy)

Awal Mei, Dinas PU Gelar Tender Proyek KEPAHIANG - Kepala Dinas PU

Kepahiang Ir. Efredi Damri men-gatakan, seluruh paket proyek �sik yang dikelola Dinas PU akan ditenderkan pada awal Mei 2013. ‘’Tender non �sik berupa peren-canaan dan pengawasan proyek sudah kita laksanakan. Awal Mei nanti, akan kita mulai tender �siknya,’’ kata Efredi.

Paket proyek �sik itu berupa 63 ruas jalan lingkungan berkon-struksi rabat beton dan 100 ruas jalan hotmix. Serta 20 dari 70 daerah irigasi akan dibenahi. ‘’To-tal dana pembangunan �sik 2013 yang dikelola Dinas PU itu menca-pai Rp 40 M. Tapi, kita masih terus berusaha menarik kucuran dana pusat lainnya,’’ ujar Efredi.

Selain jalan lingkungan, jalan ka-bupaten dan irigasi, Dinas PU juga

akan membangun 15 balai desa. ‘’15 balai desa itu tersebar di 8 kecama-tan di Kepahiang. Sehingga, secara perlahan desa yang belum memiliki balai desa bisa memiliki balai desa. Termasuk kelurahan yang kantor dan balainya masih belum dipugar

akan kita pugar secara total. Dimana saja balai desa itu akan dibangun, saya tidak ingat lokasinya. Yang jelas, 15 balai desa akan kita ba-

ngun tahun ini,’’ tutur Efredi.Jalan-jalan yang akan dihotmix

itu, tutur Efredi, bukan hanya jalan kabupaten. Tapi, jalan provinsi yang berada di tengah Kota Kepahiang seperti ruas dan penggal jalan Abu Hanifah dian-tara Terminal Pasar Kepahiang - Puncak Mall yang rusak dan ber-lubang-lubang akan diperbaiki. Termasuk jalan lingkar Lapan-gan Tugu Santoso. (rhy)

EFREDI DAMRI

RAHMAN/RB

BERSAMA: Usai merayakan hari kelahiran Kartini, istri petinggi dan pejabat berfoto bersama.

BENGKULU TENGAH 31Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

Call Centre Polsek Karang Tinggi (Perwira Penghubung) : 081278617339RSUD Benteng : 081368965552

TELEPON PENTING

Membangun Benteng

Suara Guru

BENTENG

TALANG EMPAT- Pemda Ben-teng menganggarkan dana hibah ke Universitas Bengkulu (Unib). Dana yang dianggarkan sebesar Rp 1 miliar. Dengan dana tersebut Benteng akan mengirimkan 2 pu-tra terbaik di kabupaten ini yang ingin melanjutkan studinya ke Prodi Pendidikan Dokter Unib.

Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), Edi Ermansyah PH.d mengatakan, tahun ini pos anggaran tersebut masuk dalam dana hibah untuk Unib. “Namanya bukan beasiswa,” terangnya.

Edi menjelaskan selama ini banyak yang salah mengarti-kan. Dimana sering disebut beasiswa untuk kedokteran. Namun, sebenarnya dana yang dianggarkan merupakan hibah. Kompensasinya untuk Benteng, mendapat jatah 2 mahasiswa yang ditentukan oleh Pemda Benteng. “Untuk menentukan 2 mahasiswa ini kita lakukan seleksi. Bagi calon mahasiswa yang lulus seleksi tidak secara langsung mendapatkan dana tersebut,” bebernya.

Tambah Edi, sebelum melan-

jutkan program pemberian dana hibah tersebut, harus dilengkapi dengan kerjasama lebih dulu antara Pemda Benteng dengan Unib. Penandatanganan Memo-randum of Understanding (MoU) dilakukan antara Pemda Benteng dan Unib. “Untuk tertib admin-istrasi, harus jelas prosedurnya,” kata Edi.

Jelas Edi, 2 mahasiswa yang dikirimkan dari Benteng harus dapat menyelesaikan pendidikan kedokteran selama 5 tahun. Sete-lah tuntas menyelesaikan kuliah, kembali ke Pemda Benteng.(rif)

Benteng Kucurkan Hibah Rp 1 M Untuk Unib

KARANG TINGGI - Penga-lihan transaksi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dari pemerintah pusat terhitung tahun 2014, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Benteng.

Kepala Bidang PBB DP2KAD Benteng, Gunawan Wibisana STP, menjelaskan saat ini tim IT di DP2KAD sedang melaku-kan intensi�kasi dan ekstensi-�kasi obyek pajak PBB, baik subyek maupun obyeknya, sehingga semua sumber pen-erimaan pajak bisa segera diklasi�kasi. “Sistem sudah siap, tinggal data dan pelaksa-naan tahun 2014,” katanya.

Saat pelaksanaannya nanti, camat dan kepala desa dim-inta aktif melakukan pemun-gutan PBB ke masyarakat, se-hingga capaian sektor ini bisa terpenuhi. “Pelaksanaan kita masih meminta peran serta kepala desa dan camat yang membantu di masyarakat. Se-mua data transaksi bisa lang-sung di DP2KAD Benteng, tidak perlu lagi ke KPP Prata-

ma Arga Makmur,” terang Gu-nawan.

Tambah Gunawan, pem-berlakuan pengalihan PBB sendiri sejalan dengan mulai diberlakukannya Undang-Undang No 28 tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, dimana pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan, yang semula dikelola pemerintah pusat diserahkan sepenuh-nya ke daerah. “Camat dan kades diminta untuk serius mengelola PBB,” imbuh Gu-nawan.

Harapannya, Sistem Infor-masi dan Manajemen Objek Pajak (SISMIOP) yang dipak-ai Pemda Benteng mampu mempercepat dan memper-mudah proses penetapan PBB. Juga memberikan infor-masi data objek pajak secara akurat, mudah, dan cepat, serta mempercepat dan me-mudahkan proses pelayanan kepada seluruh wajib pajak. “SISMIOP mengakomodir se-luruh transaksi PBB,” tutup-nya.(rif)

Pengalihan PBB Tingkatkan PAD

TALANG EMPAT - Badan Pen-anggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkulu Tengah melak-sanakan pelatihan penyelamatan di atas air yang dibina langsung Badan SAR Nasional (Basarnas). Kegiatan Diksar berlangsung di atas air dengan lokasi laut lepas di Pantai Jakat, Kota Bengkulu, ke-marin (26/4). 23 peserta diharap-

kan memahami teknik penyelamatan saat terjadi bencana.

Kepala BPBD Ben-teng, Ir Fairoezsaman

mengatakan, pelatihan ini pent-ing untuk diketahui tim penyela-matan di BPBD. Dengan harapan, bisa mengatasi bencana rawan sekali terjadi di Benteng, baik di sungai maupun di laut.

“Untuk meningkatkan pengeta-huan dan teknik penyelamatan, perlu pelatihan khusus, sehingga semua anggota sar di BPBD bisa menyelamatkan,” katanya.

Tambahnya, acara dilaksana-kan selama 1 minggu, melibatkan Basarnas dari Bengkulu. Diberi-kan pengetahuan secara teori

hingga pengetahuan prak-tik, dengan pelatihan itu memberikan pemantapan

dan kematangan Timsar BPBP. “Untuk mengatasi bencana dan menyelamatkan korban, diper-lukan kerjasama tim, mulai dari cara naik perahu dan mencari korban,” papar Fairoezsaman.

Fairoezsaman mengungkapkan, selama ini ketika terjadi bencana di Benteng, BPBD selalu koordi-nasi dengan Basarnas dan Timsar lainnya dari Bengkulu. Jika sudah ada tim sendiri, setidaknya BPBD sudah bisa menanganinya lang-sung. “Koordinasi tetap kita laku-kan dengan timsar dari Bengkulu, tetapi pada intinya Timsar BPBD sendiri sudah ada dan siap kerja,” tutupnya.(rif)

Diksar Penyelamatan Bencana di Atas Air

Selangkah PembangunanASISTEN II Bi-

dang Pemban-gunan Pemda Benteng, Ismai-yudin S.Sos men-gatakan gerbang pembangunan di Benteng sudah mulai dilaksana-kan. Banyak pro-gram direncana-kan pemerintah daerah yang se-langkah lebih maju dan lebih

nyata pelaksanaannya. Seperti peningkatan infrastruktur akses transportasi desa, kecama-tan dan antar provinsi

Proyek tahun 2013 ini sudah ditender. Dian-taranya untuk pembangunan jalan dari sim-pang Tugu Hiu hingga Simpang Kroya, dan Susup. Pembangunan ini juga direspon Gu-bernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah M.Pd. “Tahun ini jalan menjadi prioritas, baik dari Pemda Benteng maupun prioritas Pemda Provinsi,” ujarnya.

Jalan lintas provinsi lainnya yang akan dibangun juga dari Lubuk Sini menuju Lubuk Durian Beng-kulu Utara, dimana kondisinya memprihatinkan. “Tahun ini juga mulai dirancang pengelolaan Sak-tor Penyediaan Air Minum (SPAM) regional, yang dananya akan dikucurkan dari pusat. Tetapi sum-ber air baku dengan memanfaatkan aliran sungai musi misalnya,” katanya.(rif)

Ajak Anak MembacaM E M B A C A

merupakan suatu kegiatan seder-hana, yang meru-pakan jembatan untuk mencerdas-kan kehidupan bangsa. Dengan membaca, dapat menambah ber-bagai informasi, pengetahuan serta hal-hal baru yang mungkin belum pernah didapat sebelumnya atau

dapat menjadikan seseorang berwawasan luas. Hal ini disampaikan Kepala SMAN 1 Bengkulu Tengah (Benteng), Naspin S.Pd.

Guru memiliki tanggung jawab penuh dalam memberikan motivasi terhadap peserta didik untuk gemar membaca. Mengingat membaca adalah kunci yang paling utama mencerdaskan pesera didik, tanpa semua itu akan terasa sulit terealisasi jika membaca tanpa dukungan yang besar dari tenaga pendidik.

Contoh ringan yang dilakukan pemerintah dengan merealisasikan bantuan gedung perpus-takaan lengkap dengan buku bacaan di perpus-takaan mulai dari SD, SMP dan SMA.

Perpustakaan akan tidak berarti jika tidak di-manfaatkan semestinya, buku-buku itu akan merasa tidak berguna jika diabaikan saja. “Jan-gan sekolah saja, gemar membaca juga harus dilakukan di rumah,” terang Naspin.(rif)

ISMAIYUDIN

NASPIN

HARMOKO/RB

DIMUSNAHKAN: Naskah soal tes tertulis yang sudah dikerjakan oleh calon KPU Benteng langsung dibakar oleh Timsel.

PONDOK KUBANG - 25 calon anggota Komisi Pemi-lihan Umum (KPU) Bengku-lu Tengah yang lolos seleksi administrasi mengikuti tes tertulis, kemarin (27/4). Tes dilaksanakan di Hotel Puncak Tahura Kecamatan Pondok Kubang. Tes tertulis selama 90 menit ini diawasi Anggota Tim Seleksi (Tim-sel) KPU Benteng dan wakil dari KPU Provinsi. Setelah tes, naskah soal langsung dibakar oleh Timsel.

Ketua Timsel KPU Benteng, Antoni Sitorus, SE, MPM, menjelaskan, setelah tes tertulis, tahapan selanjutnya seluruh calon anggota KPU akan mengikuti tes kesehatan jasmani di RSUD Benteng, Senin-Selasa (29-30/4) April. Timsel akan menyeleksi kembali untuk menetapkan 20 besar, nilai tes tertulis dan tes kesehatan akan digabung dan dirangkingkan.

“Hasil dari ujian tertulis, kesehatan, psikotes nilainya digabungkan. Siapa yang

terbaik maka akan lulus ke tahap selanjutnya. Setelah lulus kedua tes itu, tes lanju-tan berupa, psikotes tes, tes kejiwaan dan tes narkoba. Untuk pelaksanaan tetap berlangsung di RSUD Beng-kulu Tengah, dan akan dilak-sanakan secara profesional,” terang Sony.

Menurut Sony, pendaftaran dan rekrutmen dilaksana-kan sesuai dengan keten-tuan pasal 22 ayat (3) huruf a Undang-Undang Nomor 15 tahun 2011 tentang Penye-lenggara Pemilu. Persyara-tan calon anggota komision-er KPU Benteng. “20 besar nantinya akan kembali diu-mumkan di media massa,” ujar Sony.

Awalnya jumlah peserta calon KPU Benteng 30 orang, namun 5 calon anggota KPU dinyatakan tidak memenuhi persyaratan administrasi yakni Albert Satya Jaya SE, Sherly Susimar, SKM, M.Kes, Elpi Eriantoni, SH, Marsidi-anto S.Pt dan Muslimin.(rif)

Soal Tes Calon KPU Dibakar

SELUMA32 Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

RSUD Tais (0736) 91285PLN Tais (0736) 91291Polres Seluma 081373849882

TELEPON PENTING

Info Pendidikan

Kabar Serawai

SELUMA

Pelaksanaan Tes Tertutup SELUMA KOTA- Setelah dinya-

takan lulus seleksi administrasi, kemarin (27/4) pagi sebanyak 36 peserta calon anggota KPU Ka-bupaten Seluma mengikuti tes tertulis. Menariknya, salah satu peserta merupakan terpidana korupsi pakdin yakni H Faisal Bustamam yang saat ini masih menjabat sebagai Ketua KPU Ka-bupaten Seluma. Diketahui calon incumbent tersebut baru saja di-vonis 1 tahun 6 bulan oleh penga-dilan Tipikor Bengkulu.

Ketua Timsel calon anggota KPU Kabupaten Seluma, Drs Azhar Marwan tidak menampiknya. Diperkenankannya H Faisal Bustamam mengikuti tes tertulis, lantaran ia memang sudah lulus seleksi administrasi. “Kan kita sebelum tes tertulis ini adalah

seleksi administrasi tahapannya. Baru hari ini seleksi tes tertulis,” ujar Azhar Marwan.

Pelaksanaan tes sendiri dige-lar tertutup, di ruang pertemuan Rizki Seluma Hotel. Sejumlah pihak yang tidak berkepentingan dilarang, termasuk awak media. “Sesuai prosedur yang diatur, bahwa tes tertulis ini dilaksana-kan tertutup dan tidak boleh ada yang masuk selain peserta, kec-uali pengawas,” sebutnya.

Sementara itu usai pelaksan-aan tes tertulis kemarin, seluruh naskah soal utama dan cadangan yang merupakan dari KPU pusat itu, langsung dimusnahkan. Di-saksikan para anggota Timsel dan aparat kepolisian.

Azhar Marwan menerangkan, untuk tahapan selanjutnya yakni pada Senin, 29 April 2013, agar digelar tes kesehatan. Yakni akan

dilakukan di rumah sakit umum daerah (RSUD) Tais. “Tes keseha-tan tidak kita lakukan di Bengkulu, tapi cukup di RSUD Tais saja dan direncanakan pelaksanaannya hari Senin mendatang,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu juga Tim-sel mengharapkan, dari sejumlah nama calon anggota KPU Seluma yang masih menjalani tahapan seleksi ini, diperkenankan untuk memberikan masukan dan infor-masi terkait para calon tersebut. Masukan dari masyarakat, sangat diperlukan untuk nantinya ter-pilih anggota KPU Seluma yang memiliki integritas, dan memang layak untuk didudukan sebagai anggota KPU Seluma. “Silakan saja masyarakat menyampaikan pendapatnya atau masukan-nya. Dan itu akan turut menjadi pertimbangan timsel nantinya,” pungkasnya. (hue)

Terpidana Korupsi Ikut TesSeleksi Calon Anggota KPU

SELUMA KOTA – Lagi siswa-siswa Kabupaten Seluma menorehkan prestasi mem-banggakan. Jika selama ini siswa dari sekolah umum yang meraih prestasi, kali ini santri dari Pon-dok Pesantren (Ponpes) yang ada di Kabupaten Seluma, yang berhasil mengharumkan nama Kabupaten Seluma. Santri dari salah satu ponpes yang ada di Kabupaten Seluma ini, berha-sil mewakili Provinsi Bengkulu untuk bertanding di tingkat na-sional, dalam even Pekan Olah-raga dan Seni (Porseni) Ponpes se-Indonesia yang akan dise-lenggarakan di Provinsi Goron-talo, pada Juni 2013.

Kepala Kantor (Kakan) Ke-menterian Agama (Kemenag) Kabupaten Seluma, H Sipuan, S.Ag, MM kepada RB kemarin (27/4) mengatakan, satu santri dari Kabupaten Seluma itu, atas nama Sri Lestari. Merupakan santri Madrasyah Tsanawiyah (MTs) di Ponpes Miftahul Hi-dayah. Ia berhasil menjadi juara satu dalam cabang lomba jarak 100 meter, menyisihkan santri lainnya dari Ponpes se-Provinsi Bengkulu.

“Alhamdulillah ada satu santri dari Kabupaten Seluma, ber-hasil menjadi juara satu salah satu cabang lomba dalam ajang Porseni Ponpes tingkat Provinsi Bengkulu yang digelar 26 April kemarin,” terang Sipuan.

Selain santri tersebut, masih ada santri lainnya yang juga menorehkan perstasi ditingkat

Provinsi Bengkulu. Masing-masing, Misa Dewi meraih juara dua pada cabang lomba Kaligra�, Novianti meraih juara 3 dicabang lomba lompat jauh dan Violin, merebut juara 3 dalam cabang lomba cipta puisi. “Semuanya ini merupa-kan santri dari Pondok Pesant-ren Miftahul Hidayah,” imbuh Sipuan.

Namun demikian, walau ber-hasil meraih sejumlah prestasi, Sipuan tidak menampik masih minimnya partisipasi aktif dari sejumlah ponpes yang ada di Kabupaten Seluma. Hanya satu ponpes yang ikut serta, padahal di Seluma total ada 6 ponpes yang masih aktif.

Pihaknya pun berencana kedepannya, akan meng-umpulkan seluruh pengurus Ponpes yang aktif untuk mem-bahas soal tersebut, agar bisa berpartisipasi aktif. Ia juga me-nyampaikan terima kasih, atas dukungan dari BUpati Seluma H Bundra Jaya, SH, MH sehing-ga sejumlah santri terbantu un-tuk bisa mengikuti perlombaan Porseni Ponpes tingkat Provinsi Bengkulu.

“Bagi yang belum berhasil, mudah-mudahan kedepan akan bisa lebih terpacu lagi untuk ting-katkan prestasi. Keikutsertaan dalam lomba ini bukan dari ke-berhasilan memperoleh juara yang diutamakan, tapi bagaima-na membudayakan olahraga dil-ingkungan pondok pesantren,” demikian Sipuan. (hue)

Seluma Kirim Santri Ikuti Porseni di Gorontalo

Untuk Perumahan HakimSELUMA KOTA – Untuk

mendukung upaya memak-simalkan peran dan kinerja instansi vertical di Kabupaten Seluma, terkhususnya Penga-dilan Negeri (PN) Tais, Pemda Kabupaten Seluma tahun ini memastikan akan menghi-bahkan sejumlah lahan ke PN Tais. Penghibahan lahan tersebut, diperuntukkan un-tuk pembangunan rumah dinas hakim-hakim yang ber-tugas di PN Tais. Kepastian hal tersebut diungkap langsung Sekda Kabupaten Seluma, Drs H Mulkan Tajuddin, MM saat ditemui RB.

Namun diakui Sekda, pihaknya belum bisa memas-tikan lokasinya sebab ada be-berapa alternatif lokasi lahan yang akan dihibahkan. Sebab akan tetap dikomunikasikan terlebih dulu dengan PN Tais, inginnya lokasi dimana. Ada dua lokasi alternatif yang dise-diakan yang bisa dipilih, yakni lahan didekta rumah dinas Pimpinan DPRD Kabupaten Seluma dan lahan di ujung komplek perumahan dinas pimpinan SKPD. “Lokasinya ada beberapa alternatif. Ting-gal nanti mereka maunya dan cocoknya dimana,” ujar Mul-kan.

Berapa luas lahan diberikan? Terang Sekda, masih akan di-

lakukan pengukuran. Yang jelas, berapa pun kurangnya lahan tersebut siap ditambah luasnya oleh Pemda Seluma. “Mengenai luasnya kita akan ukur dulu. Jika lahan masih kurang, akan ditambah,” im-buhnya.

Sekda pun tidak menampik, sebelumnya Pemda Seluma juga sudah menghibahkan lahan untuk pembangunan lembaga pemasyarakatan (Lapas) di Kabupaten Seluma, yang lokasinya berdekatan dengan Mapolres Seluma. Ke-mudian, juga telah disiapkan lahan untuk pendirian Penga-dilan Tinggi Agama. Berlokasi di dekat PN Tais saat ini.

“Ini merupakan upaya kita Pemda agar setiap instansi vertikal itu ada di Kabupaten Seluma. Lapas dan pengadilan tinggi agama. Kalau sekarang kan belum ada, jadi masyarakat ada yang berurusan dalam hal itu ke Manna dan di Kota Beng-kulu,” sebutnya.

Khusus untuk pendirian Lapas, Pemda Seluma telah melayangkan surat pengajuan usulan langsung dengan Ke-menterian Hukum dan Hak Azazi Manusi (HAM). Namun hingga hari ini, belum kunjung ada respon dari Kemenkum dan HAM. “Sudah diusulkan tapi belum ada respon. Kita sangat berharap bisa terwu-jud,” tandasnya. (hue)

Pemda Hibahkan Lahan

Dana Bantuan Desa SELUMA KOTA – Bupati Seluma

H Bundra Jaya, SH, MH melalui Kabag Administrasi Humas dan Protokoler Setdakab Seluma, Mu-lyadi, S.Sos, MM menegaskan, setiap desa di Kabupaten Seluma dipastikan utuh menerima ban-tuan dana desa sebesar Rp 167 juta/desa. Penegasan ini diberikan lantaran ada kesangsian sejumlah kades yang was-was besaran dana yang akan diterima tiap desa ber-beda.

Dikatakan Mulyadi, nominal tersebut sesuai sebagaimana yang telah diplotkan dan disetujui oleh DPRD Kabupaten Seluma, dalam APBD Kabupaten Seluma Tahun Anggaran 2013. “Kami pertegas disini, tidak ada desa yang dikuran-

gi jumlah dananya dari Rp 167 juta itu. Semuanya utuh menerima itu tanpa ada dikurangi dan dialihkan ke desa lainnya. Kan memang su-dah diplotkan sejumlah itu dan-anya,” tegas Mulyadi.

Dari total Rp 167 juta, sekitar Rp 100 juta diperuntukkan bagi pem-bangunan infrastruktur di ling-kungan desa masing-masing seba-gaimana yang telah diatur dalam peraturan bupati (perbup). Sedan-gkan Rp 67 juta lagi diperuntukkan untuk membayar honor sejumlah perangkat desa dan pengurus ru-mah ibadah yang ada di desa mas-ing-masing.

Ia tidak menampik, adanya ke-mungkinan desa yang tidak habis dana Rp 67 juta hanya untuk hon-or, yang kemungkinan disebabkan luas wilayah desa tersebut kecil dan

jumlah rumah ibadahnya sedikit. Namun dipastikan, sisa dana dari pembayaran honor itu tidak akan ditarik oleh Pemda untuk dia-lihkan ke desa lainnya. Tapi akan tetap diperuntukkan bagi desa itu, dan diperkenankan digunakan un-tuk penggunaan pembiayaan yang lainnya.

“Tidak akan dialihkan ke desa lain, tapi tetap diperbolehkan di-gunakan oleh desa itu sendiri un-tuk membiaya kegiatan lainnya. Karena memang Rp 167 juta sesuai ketentuan, sudah seutuhnya di-kucurkan ke setiap desa,” tandas-nya.

Mulyadi juga menyatakan, untuk desa yang kemungkinan alokasi dana untuk honor tidak mencuku-pi, Pemda Seluma akan upayakan penambahan anggaran. (hue)

Bupati Jamin Tiap Desa Utuh Terima Rp 167 Juta

Pelatihan Kurikulum BaruWAKIL Kepala Sekolah Bidang Kuriku-

lum SMPN 6 Seluma, Yaqzan, S.Pd kepada RB mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum kunjung mendapatkan sosialisasi dan pelatihan kurikulum baru tahun 2013. Sosialisasi dan pelatihan sangat diharap-kan, mengingat masuk tahun ajaran baru 2013/2014, sudah diharuskan menerapkan kurikulum baru dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah.

“Kurikulum baru ini kami dewan guru baru sebatas mendengar saja. Belum ada sosial-isasinya. Kita berharap ada sosialisasi dan pelatihannya, akan bisa maksimal dalam mengaplikasikannya,” ungkap Yaqzan.

Baguskah kurikulum baru ini? Yaqzan me-nilai jika hanya dari mendengar dari pem-beritaan selama ini terkait kurikulum baru tersebut, tampaknya lebih baik dan lebih simple dari kurikulum sebelumnya. Ke-mudian ada peningkatan jumlah jam pela-jaran pada mata pelajaran agama. “Sejauh ini dari informasi yang kita terima, kuri-kulum baru ini lebih bagus dan simpel,” pungkasnya. (hue)

PPS Harus Aktif KoordinasiKETUA KPU Kabupaten Seluma, H Faisal

Bustamam mengatakan, agar setiap Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang ada disetiap desa, untuk selalu melakukan komunika-si dan koordinasi baik itu dengan panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan dengan KPU Kabupaten Seluma. Ini bertujuan, agar setiap langkah kebijakan dan tindakan yang diambil oleh PPS, tidak menimbulkan pole-mik serta tidak bertentangan dengan pera-turan yang berlaku.

“PPS harus aktif berkomunikasi dan berk-oordinasi. Gunanya, setiap keputusan yang dikeluarkan PPS tidak menimbulkan pro kontra nantinya dilapangan. Ini perlu men-jadi perhatian semua PPS yang ada di Kabu-paten Seluma,” tegas Faisal.

PPS juga nantinya harus lebih aktif dalam melakukan pendataan pemilih. Dan dian-jurkan tidak main tebak atau hasil bertanya saja dengan orang lain, tapi harus langsung mendatangi setiap rumah. Sehingga data yang dihasilkan sebagai data pemilih, lebih akurat. “Jangan main tembak diatas kuda saja. Karena pengalaman yang seperti ini, selalu menimbulkan permasalaha dikemu-dian hari,” terangnya. (hue)

FOTO A/PERI/RB

DIMUSNAHKAN: Lembaran soal seleksi tertulis calon anggota KPU Seluma, langsung dimusnahkan usai pelaksanaan tes kemarin (27/4).YAQZAN

SELATANBENGKULU SELATANRakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

Polres Bengkulu Selatan 0811731988Telkom (0739) 21070UGD RSUD Damrah Manna (0739) 2118PLN Ranting Manna (0739) 123Pemadam Bahaya Kebakaran (0739) 23141

TELEPON PENTING

33

Aspirasi

Info Pembangunan

Lestarikan Budaya BSKEGIATAN

kesenian di Kabupaten B e n g k u l u Selatan (BS) saat ini mulai berkembang dan menun-jukan geliat-

nya. Ini dapat dilihat banyak sanggar kesenian yang muncul di BS. Selama ini aktivitas berbau kesenian jarang terlihat. Sementara banyak gen-erasi muda BS yang memilki bakat bidang kes-enian ini perlu diasah, sehingga menjadi lebih profesional.

Guru Seni Budaya, Asmu Farizal, S.Pd, kepada RB, mengungkapkan pelestarian seni dan bu-daya bisa dilakukan melalui sanggar kesenian. Karena di sanggar inilah mereka mengajarkan pada generasi muda soal kesenian yang dimiliki Kabupaten BS. Bahkan juga mengenalkan ber-bagai kesenian yang berasal dari daerah lain.

‘’Kelestarian kesenian mulai terlihat, karena banyak sanggar yang bermunculan. Begitu juga di sekolah sudah ada lagu dan tari daerah yang bisa menjadi wadah untuk para generasi muda BS menyalurkan kreati�tasnya. Antusias dari generasi muda ini juga cukup tinggi,” ungkap Farizal.(key)

Rekam e-KTP MobileDINAS Kependudukan dan Catatan Sipil (Duk-

capil) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), ter-paksa kerja ekstra. Dalam melayani masyarakat membuat akte kelahiran, harus jemput bola dengan melaksanakan sidang keliling. Kegiatan ini, sekaligus dapat melayani masyarakat yang melakukan kegiatan perekaman elektronik Kar-tu Tanda Penduduk (e-KTP).

Kasi Pengolahan, Laporan dan Kependudu-kan Dinas Dukcapil Kabupaten BS, Edi Suhaimi, S.Sos, mengatakan masih banyak warga BS yang belum melakukan perekaman e-KTP, membuat Dukcapil menggelar rekam e-KTP keliling. Pe-layanan ini dilakukan untuk mengejar sisa 20 persen yang belum melakukan perekaman.

‘’Kita melayani perekaman e-KTP mobile den-gan menggunakan layanan mobil yang berkelil-ing di kecamatan. Layanan ini kita lakukan untuk warga yang tempat domisilinya jauh dari kantor camat. Hingga saat ini sudah seribu wawrga kita layani melalui e-KTP mobile,” ujar Edi.(key)

Pungut Biaya Rekam, Sama dengan PungliKata Kadis Dukcapil

KOTA MANNA – Pemungutan biaya rekaman Elektronik Kartu Tanda Pen-duduk (e-KTP) yang dilakukan oleh ok-num petugas, bisa dikategorikan pung-utan liar (Pungli). Karena, hingga sampai sekarang perekaman e-KTP masih gratis. Begitu juga untuk pembuatan Kartu Ke-luarga (KK) terbaru sebagai syarat pem-buatan e-KTP, hanya dipungut biaya Rp 5 ribu sesuai Peraturan Daerah (Perda).

‘’Proses rekam e-KTP sampai hari ini (Jumat, 26/4), masih gratis. Yang dike-nakan pungutan adalah pembuatan KK baru, hanya dikenakan biaya adminis-trasi Rp 5 ribu. Jadi bila rekam e-KTP ter-jadi pungutan, sama saja dengan pungli. Bagi warga yang dipungut biaya oleh ok-

num petugas diminta lapor,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) Supran, SH, MH.

Lanjut Supran, sampai kini dari target rekaman e-KTP sebanyak 122 ribu wajib KTP di BS, yang sudah melakukan rekam adalah 80 ribu jiwa. Jadi, masih banyak target wajib KTP yang melakukan per-ekaman.

Sementara itu pemberlakukan e-KTP secara nasional siap dimulai tahun de-pan. Maka bagi warga yang tidak punya e-KTP per 31 Desember maka KTP non elektroniknya tak bisa digunakan lagi. Baik untuk pelayanan di instansi swasta, maupun pemerintah.

‘’Jadi kita mengimbau pada warga, agar segera melakukan rekam e-KTP di

kecamatan dimana dirinya berdomisili dan sudah terdata. Kita harap, Juli rekam e-KTP sudah tuntas. Karena untuk men-cetak e-KTP juga diperlukan proses dan butuh waktu. Maka dengan waktu yang tersisa, warga dapat menerima e-KTP tepat dengan pemberlakukan secara na-sional,” papar Supran.

Masih menurut Supran, tim veri�ka-si data dari Dukcapil, sudah turun ke lapangan untuk mendata ulang jumlah penduduk yang jadi target e-KTP. Ini karena data yang diberikan pusat pada kabupaten, ada beberapa data yang tak sesuai dengan kondisi lapangan.

‘’Ada yang sudah merekam, tapi belum terdaftar. Belum lagi daerah pemekaran data penduduknya masih banyak yang ganda. Ini terjadi seperti di Desa Tum-

buk Brunai, dan Tebing Padang,” ungkap Supran.

Kasi Pengolahan dan Laporan Kepen-dudukan Dinas Dukcapil Kabupaten BS Edi Suhaimi mengungkapkan, masih banyaknya warga BS yang belum melakukan perekaman, Dukcapil BS menggelar perekaman e-KTP keliling. Pelayanan keliling ini dilakukan tak lain untuk mengejar sisa 20 persen yang be-lum melakukan perekaman.

‘’Kita layani rekam e-KTP mobile dengan menggunakan layanan mobil yang keliling di kecamatan. Layanan ini kita lakukan, untuk warga yang tempat domisilinya jauh dari kantor camat. Hingga saat ini, sudah seribu orang kita layani melalui e-KTP mo-bile,” ujar Edi.(key)

Tak Komitmen, PemdaJangan Buka Honorer

KOTA MANNA – Nasib honorer Kategori Satu (KI) dan Kategori dua (KII) di lingkungan Pemda Bengkulu Selatan (BS) nasibnya masih menggantung. Sebanyak 35 honorer yang dinyatakan Tidak Memenuhi Kriteria (TMK, hingga kemarin belum ada kepastiannya. Sementara masa sanggahan sam-pai awal Mei.

Ketua Komisi B DPRD BS, H. Mudin A Gumay, BA mengata-kan sebaiknya Pemda BS segera memberikan kepastian kepada

para honorer ini. Karena masih ada kesempatan untuk dilimpah-kan ke KII. Sehingga honorer bisa memutuskan-- masih ingin tetap bekerja sebagai honorer atau memilih jalan lain untuk mencari nafkah.

Selama ini kalau Pemda BS komitmen untuk memperjuang-kan nasib honorer, harusnya ta-hun lalu semuanya sudah bisa diangkat menjadi CPNS. Tetapi kenyataannya, baik KI dan KII tidak ada kepastian. Pemda BS sendiri tak bisa memberikan penjelasan yang jelas,” papar anggota Fraksi PAN ini.

Untuk itu, Mudin meminta Pemda BS tetap tidak perlu mer-ekrut honorer lagi, karena ho-norer yang sudah ada nasibnya tidak bisa diperjuangkan. Mu-din juga menyarankan honorer untuk mencari kepastian nasib. Jangan hanya bergantung de-ngan Pemda BS saja. Coba ben-tuk tim penelusuran yang terdiri dari para honorer sendiri.

‘’Kalau tetap tidak ada kejela-san, lebih baik tidak usah ada honorer lagi. Dan honorer juga tidak usah mengharapkan CPNS dari jalur honorer. Untuk peker-jaan masih ada swasta, tapi itu tergantung honorer saja,” pung-kas Mudin.(key)

MUDIN A GUMAY

Kerusakan Jalan Dalam Kota Manna Kerap Terjadi Kecelakaan

Bupati Reskan Diminta Tidak Lepas TanganPermasalahan kerusa-kan jalan provinsi dan negara di dalam kota

Bengkulu Selatan (BS) hingga kini belum terwu-

jud. Pemda BS menilai kerusakan jalan tersebut

mesti ditanggulangi Pemda Provinsi jika itu

masuk jalan provinsi. Sementara kalau itu

jalan negara, maka dana APBN lah yang diharap-

kan Pemda BS. Simak liputannya?

Yunike Karolina, KOTA MANNA

AKSI pemblokiran jalan oleh warga Letnan Jahidin baru-ba-ru ini, dipicu akibat kekesalan warga. Karena jalan lintas yang rusak parah belum diperbaiki. Padahal lubang sudah me-menuhi badan jalan dan keda-lamannya hingga 80 cm. Jika kendaraan terutama truk tidak berhati-hati, akan terperosok ke dalam lubang.

Sudah sering mobil truk ter-perosok dalam lubang yang menganga di tengah badan jalan Jalan Letnan Jahidin. Kon-disi ini tidak hanya di Jalan Let-nan Jahidin, tapi jalan dua jalur Gunung Ayu juga mengalami kerusakan. Pengendara motor pun sering mengalami kecela-kaan akibat lubang yang me-nganga.

Jalan lintas yang sering dilin-tasi oleh mobil truk-truk besar, dibiarkan rusak bertahun-ta-hun. Pemda BS berdalih jalan

tersebut mestinya menjadi tanggung jawab Pemda Provinsi dan Negara. Jadi Pemda BS tak menganggarkannya. Menung-gu anggaran dari provinsi atau pusat, tentunya membutuhkan waktu yang cukup lama. Mu-lai dari proses pengajuan dari kabupaten hingga proses veri-�kasi yang dilakukan Pemda provinsi ataupun pusat.

Berdasarkan pantauan RB, pada Jalan dua Jalur Gunung Ayu terdapat tiga titik yang kerusakannya cukup parah. Se-dangkan di Jalan Letnan Jahi-din terdapat dua titik kerusakan dengan lubang yang dalam. Kondisi ini dapat membuat mobil truk atau kendaraan jenis lainnya terperosok bahkan ter-balik.

Warga RT 7 Gunung Ayu, Edi Kinantan (48) kepada RB, me-ngeluhkan kerusakan jalan tersebut. Menurutnya jalan tersebut sudah tidak layak lagi untuk dilalui, karena hampir semua badan jalan berlubang. Sehingga kendaraan tidak bisa memilih jalan lain.

‘’Terkadang untuk menghin-dari lubang, pengendara mo-tor pernah jatuh. Kalau mobil truk sudah tidak terhitung lagi yang terperosok dalam lubang. Karena itu, kita mengharapkan perhatian Pemda BS. Kalaupun belum bisa diaspal lubang-lubang besar yang menganga itu bisa ditimbun dulu,” ung-kap Edi.

Hal senada juga diungkap-kan warga Jalan Letnan Jahi-din, Aminudin (45). Aminudin meminta agar Bupati BS, H. Reskan E�endi, SE untuk tidak lepas tangan terhadap kondisi kerusakan jalan provinsi yang ada di dalam Kota Manna. Terlebih jalan Letnan Jahidin adalah jalan menuju lokasi pariwisata andalan BS.

‘’Jalan ini posisinya di da-lam kota. Pemda BS tidak bisa melempar tanggungjawab be-gitu saja pada Pemda provinsi. Kalau Pemda Provinsi belum memperbaiki mestinya Pemda BS dulu turun tangan. Jangan lepas tanggung jawab,” ujar Aminudin.(**)

YUNIKE/RB

LUBANG: Salah satu titik jalan yang mengalami kerusakan hingga kini belum juga ditimbun. Tampak batu yang disiap-kan Pemda Bengkulu Selatan untuk menimbun dibiarkan berserakan.

KAURLintas SKPD

KAUR34 Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013

TELEPON PENTINGNo Online Polres : 085381671313Polsek Kaur Selatan : 085268169988Polsek Maje : 085381097534Polsek Nasal : 081539252386Polsek Kaur Tengah : 085378861115Polsek Muara Sahung : 081977062333Polsek Tj.Kemuning : 085381292486Polsek Kaur Utara :085758386386Polsek Pd Guci Hulu :085769669482

Api Ludeskan RumahWarga Gedung Wani

Akses Jalan PuskesmasTetap, Memprihatinkan

KOTA BINTUHAN – Kerusa-kan jalan menuju Puskesmas Kecamatan Tetap Kabupaten Kaur, sudah sangat mempri-hatinkan. Menyikapi masalah ini-- Wakil Ketua I DPRD Kaur, H. Zulki�i Ja’afar, SIP, akhirnya angkat bicara.

Kepada RB, Zulki�i meminta agar Pemda Kaur melalui Di-nas Pekerjaan Umum (PU) agar cepat tanggap. Pasalnya, akibat rusaknya jalan tersebut akses lalu lintas menuju Puskesmas tersebut menjadi terhambat.

Ironisnya, ketika musim hujan kondisi jalan sulit dilintasi baik kendaraan roda empat mau-pun roda dua. Karena akses jalan tersebut bukan hanya se-mata menuju ke Puskesmas. Tetapi juga akses untuk menuju ke pusat pemerintahan Keca-matan Tetap.

‘’Kita sudah berulang kali mengusulkan agar Pemda Kaur segera meningkatkan jalan sepanjang 500 meter tersebut. Tetapi sampai saat ini, usulan tersebut belum juga ditanggapi

Pemda Kaur. Peningkatan jalan ini kami anggap penting meng-ingat jalan tersebut sebagai akses untuk menuju pusat kes-ehatan dan pemerintahan Ke-camatan Tetap,” tegas Zulki�i.

Tidak hanya jalan menuju Puskesmas serta Kecamatan Tetap yang menjadi perha-tian, jalan dua jalur yang men-ghubungkan pusat perkantoran Padang Kempas ke Desa Dusuk Kecamatan Tetap, juga menga-lami kerusakan.

Sampai saat ini belum juga peningkatan terhadap jalan lintas tersebut. Untuk itu de-wan minta Pemda Kaur segera menganggarkan dana pemban-gunan jalan tersebut pada ang-garan perubahan mendatang.

‘’Kita harap, Pemda Kaur memperhatikan jalan-jalan yang memang layak diperbaiki. Apalagi jalan-jalan tersebut se-tiap hari ramai dilintasi kend-araan. Sejak tahun 2011 dewan sudah mengusulkan peningka-tan, tetapi belum juga ditang-gapi,” pungkas Zulki�i.(cik) KINAL – Peristiwa kebakaran kembali terjadi di

Kecamatan Kinal. Kali ini menimpa rumah Wan Tohir (35) warga Desa Gedung Wani Kecamatan Kinal Kabupaten Kaur. Aksi sijago merah itu ter-jadi Sabtu kemarin (27/4) sekitar pukul 01.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Tapi korban mengalami kerugian mencapai Rp 50 juta lebih.

Data terhimpun, api pertama kali diketahui berasal dari gudang padi milik korban yang ada dibelakang rumah. Api, diduga berasal dari percikan konsleting listrik. Karena suasana siang bolong, api dengan cepat menyambar tumpukan padi. Sehingga, api langsung membesar. Korban mengetahui terjadi kebakaran langsung keluar rumah berteriak minta tolong.

Warga yang datang, berusaha memadamkan api dengan cara bergotong royong menggunakan alat seadanya. Namun api yang semakin lama makin membesar, sehingga naik ke atas atap rumah. Terang saja, seisi rumah tidak bisa diselamatkan. Sementara

api baru bisa dikuasai setelah empat jam dari keja-dian tersebut.

‘’Api sangat besar, dan cepat sekali merambat. Se-hingga seisi rumah korban tidak bisa diselamatkan. Kami yang datang ketika kejadian sudah ramai warga memadamkan api dengan memakai ember. Tapi kar-ena kalah cepat api dengan cepat menghanguskan rumah korban beserta isinya,’’ papar Ketua FKKD Ke-camatan Kinal, Kamli kepada RB kemarin.

Sementara Kapolres Kaur AKBP Andi Kirnanda, SH, MH, melalui Kapolsek Kaur Tengah Iptu Arie Yansah saat dikon�rmasi, membenarkan telah menerima laporan kebakaran tersebut. Hasil pantauan Polsek Kaur Tengah, kebakaran terjadi, diakibatkan oleh konsleting listrik. Karena api berasal dari gudang padi milik korban.

‘’Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, sebab ketika kebakaran penghuni rumah sudah keburu ke-luar. Tapi seisi rumah korban tidak ada yang tersisa. Semua habis terbakar,’’ demikian Kapolsek.(cik)

Oktober, Listrik Desa Babat Menyala

KPU Temukan TigaKades Ikut CalegVeri�kasi Sementara

KOTA BINTUHAN – Hingga Sabtu kemarin (27/4) KPU Kaur terus melakukan veri�kasi ad-ministrasi calon legislatif (caleg) dari 12 Partai Politik (Parpol. Dari hasil veri�kasi sementara, tercatat ada tiga Kepala Desa (Kades) maju sebagai caleg.

Tiga Kades tersebut yakni Baswan caleg nomor 1 partai Gerindra Dapil III. Baswan ter-catat sebagai Kades Tanjung Baru Kecamatan Maje. Lalu dua orang Kades lainnya yakni Makrup Rizal Kades Bakal Mak-mur Kecamatan Maje caleg dari Partai PAN nomor 6 Dapil III.

Lalu Fitri Juliawan Kades Tan-jung Kemuning 2 Kecamatan Tanjung Kemuning, menjadi caleg dari PKPI nomor dengan nomor urut 2. Tetapi dari pan-tauan RB, ketiga Kades tersebut belum mencantumkan surat pengunduran diri ke KPU Kaur.

‘’Memang sudah ada tiga nama Kades yang kita temu-kan-- mendaftarkan diri seba-gai caleg. Tetapi, mereka belum menyampaikan surat pengun-duran diri dari Pemda Kaur. Dan surat pengunduran diri itu, akan kita tunggu sampai batas akhir KPU tetapkan daftar caleg tetap,’’ tegas anggota KPU Kaur Okman Safei.

Kalau nantinya tidak ada surat pengunduran diri, lanjut Ok-man, maka ketiga Kades terse-but segera dicoret dari daftar caleg sementara. Dan akan dis-ampaikan kepada Parpol yang mengusung.

Dikatakan Okman, Parpol yang mengusung tiga Kades tersebut boleh saja mengajukan ke KPU sampai saat ini. Tetapi kalau sudah mendekati peneta-pan caleg, para caleg tersebut harus lengkapi syarat sesuai ketentuan yang berlaku. Yakni harus segera melampirkan su-rat pengunduran diri.

‘’Selain Kades anggota dewan pun harus dapat melampirkan surat pengunduran diri kalau yang bersangkutan loncat Par-pol. Sama halnya dengan para Kades yang maju sebagai caleg,” terang Okman.

Di sisi lain, sampai Sabtu ke-marin Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Keluarga Berencana (BPMP-KB) Kabupaten Kaur, menyata-kan belum ada menerima surat pengunduran diri para Kades yang berniat maju dalam Pemi-lu 2014. ‘’Sampai saat ini kami belum terima laporan adanya Kades mencaleg,’’ papar Kabid Pemberdayaan Masyarakat Desa BPMP-KB Kabupaten Kaur, Ismin S.Sos.(cik)

Dua Unit Travo Baru Siap Dibeli

KOTA BINTUHAN – Menga-tasi krisis listrik di Desa Babat Kecamatan Tetap Kabupaten Kaur, Dinas Kehutanan, Per-tambangan, Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Kabu-paten Kaur berencana membeli dua unit travo listrik.

Rencana pembelian dua unit travo yang akan dipasang di Desa Babat dan sekitarnya itu

untuk mengatasi krisis listrik yang terjadi di daerah itu. Kar-ena pemasangan jaringan su-dah rampung. Tapi belum bisa menyala, karena kapasitas tra-vo yang ada sekarang tak bisa menahan beban. Pembelian dua unit travo tersebut dananya sudah dianggarkan sebesar Rp 260 juta.

Dua unit travo baru terse-but, masing-masing dengan kapasitas 100 kilo Volt Amper (kVA). Dengan penambahan dua travo tersebut diharap-

kan listrik di Desa Babat dan sekitarnya bisa menyala. Maka harapan masyarakat akan lis-trik di daerah itu bisa terpenuhi tahun 2013 ini. ‘’Kita perkirakan paling cepat Oktober 2013, dua unit travo tersebut sudah da-pat dipasang. Karena dana un-tuk pembelian dua travo baru tersebut sudah dianggarkan. Dengan tambahan dua travo baru tersebut maka kapasi-tas travo yang akan terpasang menjadi 300 kVA. Sebelumnya sudah ada 100 kVA yang sudah

dipasang,’’ papar Kabid Pertam-bangan Dinas Pertambangan dan ESDM Kabupaten Kaur, Hari MK. Laksana, ST.

Lanjut Hari dalam waktu dekat ini pihaknya juga akan memenuhi tuntutan mayarakat Babat yang meminta lampu jalan. Maka setiap desa di Ulu Babat juga akan mewujudkan lampu jalan. Untuk wujudkan impian masyarakat Babat ini pihaknya akan berkoordinasi dengan PLN-- untuk menyala-kan lampu jalan tersebut. Begi-

tu juga penambahan travo baru tersebut. ‘’Untuk tahap pertama yang akan dinyalakan dulu yak-ni lampu jalan sebanyak empat unit. Sementara untuk rumah belum bisa dinyalakan dulu. Pasalnya kapasitas travo yang ada masih belum cukup,” jelas Heri.

Perlu diketahui pemasan-gan jaringan listrik Desa Babat dan sekiternya terhambat, kar-ena ada kasus korupsi dalam pembangunan jaringan listrik tahun 2008. Dan baru seka-rang pembangunan jaringan-nya rampung. Tapi kapasitas travo yang dibeli tahun 2008 itu, tidak sesuai lagi dengan jumlah penduduk sekarang. Sehingga dibutuhkan penambahan travo baru.(cik)

ALBERTUS/RB

RUSAK: Akses transportasi menuju Kantor Camat Tetap mengalami hambatan. Karena jalan utama kondisinya memprihatinkan.

Tingkatkan PoskamlingKERAPNYA terjadi aksi pencurian di Kota

Bintuhan belakangan ini, memaksa Camat Kaur Selatan, mengajak para kepala desa (Kade) di Kecametan Kaur Selatan, untuk kembali meningkatkan Poskamling. Sebab aksi pembobolan rumah dan pencurian su-dah meresahkan masyarakat. Apalagi tiap bulan sering ada masyarakat yang kemalin-gan.

‘’Kami meminta agar semua Kades kem-bali menghidupkan Poskamling atau ronda malam di setiap desa. Karena dengan ada kegiatan tersebut, diharapkan dapat mengu-rangi tingkat kejahatan. Selain itu masyarakat juga diminta untuk supaya berhati-hati agar terhindar dari pencurian,” kata Camat Kaur Selatan, Bahasim, S.Pd.

Aksi pencurian yang dilakukan kawanan bandit itu, kadang bukan saja malam hari. Tapi kerap beraksi di siang hari, sehingga masyarakat harus lebih meningkatkan ke-waspadaan. Agar terhindar dari aksi pencu-rian.(cik)

BAHASIM

Seperti diketahui bersama sudah ada 8 honorer K II yang dinyatakan lulus dari BKN pusat disanggah. Bahkan su-rat sanggahan tersebut telah masuk ke BKD. Sementara itu hingga kemarin BKD masih mengumpulkan semua laporan masyarakat terkait pengumu-man honorer KII yang dinyata-kan lulus oleh BKN pusat.

Mereka diduga honorer silu-man berinisial, Js dari Muara Sahung. RT honorer Puskes-mas Beriang Tinggi, sementara sisanya adalah AH, Mt, Sk, EV, TF dan BY yang semuanya ada-lah honorer K II dari Kecama-tan Kelam Tengah. Diduga SK honornya bukan diangkat per 1 Januari 2005. Se-hingga jadi sorotan masyarakat, karena banyak honorer lainnya tidak masuk K II.

Sementara itu BKD juga telah mengumumkan dari 37 ho-norer K I Kabupaten Kaur, saat ini sudah 31 orang masuk ke dalam honorer K II. Sementara enam orang lainnya sampai saat ini belum diketahui jelas nasibnya, karena belum dipu-tuskan BKN. Apakah mereka tersebut tetap di honorer K I atau masuk ke honorer K II. Keputusan tersebut informasi-nya akan dikeluarkan BKN

pada Mei mendatang. “Untuk honorer K II akan kita

tinjau kembali sesuai dengan sanggahan masyarakat. Na-mun honorer K I sudah dipasti-kan 31 orang masuk ke honorer K II. Jadi dengan masuknya honorer K I ke K II maka jum-lah honorer K II dari 381 orang akan bertambah menjadi 412 orang,” pungkas Kepala BKD Drs Rolan Haidi melalui Kabid Mutasi Drs Heriyanto.(cik)

Setelah menabrak Juanto langsung lari dari lokasi ke-jadian untuk mengamankan diri di Satuan Pemukiman (SP) 8 Kecamatan XIV Koto. Kemudian diantar temannya menyerahkan diri ke Mapol-res Mukomuko beberapa jam kemudian. Kecelakaan ini terjadi diantara Desa Lubuk Gedang dengan Desa Sumber Makmur Kecamatan Lubuk Pinang Jumat malam pukul 19.17 WIB.

Kapolres Mukomuko AKBP

Wisnu Widarto, SIK melalui Kasat Lantas Iptu Sukamso mengatakan saat ini sopir mini bus sudah diamankan. “Ia sempat lari dari lokasi kejadian karena takut diamuk massa. Dia lari dan bersembu-nyi di Desa Sumber Makmur. Setelah suasana di TKP aman, dia menyerahkan diri ke Polres Mukomuko di Satuan Lakalan-tas,” terang Sumakso.

Malam itu Usman dan Nur-jana berboncengan dengan sepeda motor dari Desa Lubuk Gedang yang berada di jalan lintas Barat Sumatera hendak

pulang ke rumahnya yang mengarah ke SP 8. Sedangkan mini bus melaju dari arah SP 5 menuju ke SP 8. Penyebab kecelakaan mobil minibus yang berlawanan arah ini mengambil jalur sepeda mo-tor. Sedangkan sepeda motor yang dikendarai Usman dan istrinya tidak memiliki lampu. Saat sudah dekat Juanto penge-mudi mini bus baru tahu ada sepeda motor di depannya. Namun kecelakaan tidak bisa dielak lagi.

Kedua kendaraan beradu, Us-man dan Nurjana terbanting ke

jalan. Usman mengalami luka parah, terutama di kepalanya. Begitu juga dengan Nurjana yang terluka. Beruntung Nur-jana tidak sampai kehilangan nyawanya. “Saat itu Juanto panik, makanya mengamank-an diri di Desa Sumber Mak-mur,” imbuh Sukamso.

Namun setelah itu Juanto me-nyerahkan diri dan diamankan di Satlantas Polres Mukomuko untuk dimintai keterangan terkait musibah kecelakaan tersebut. “Kita masih menda-lami kecelakaan ini,” demikian Sukamso.(del)

35Rakyat Bengkulu Minggu, 28 April 2013 SAMBUNGAN OTONOMIPro

Badai Salju di Sijunjung

Guru SD 5 Arma Mogok Mengajar

Sambungan dari halaman 25

Sambungan dari halaman 25

Di Hadapan Istri, Suami Tewas Ditabrak MinibusSambungan dari halaman 25

Masuk Jalan Desa, Warga Ancam Sweeping Truk BBSambungan dari halaman 25

SAMBUNGANPRO OTONOMI

Setidaknya ada 6 desa yang dilintasi truk BB masing-mas-ing Kalbang, Taba Baru, Suka Langu, Lubuk Gedang, Talang Rasau dan Jago Bayo sebelum akhirnya masuk ke Jalan Lintas Barat (Jalinbar) menuju der-maga Ketahun.

“Saya harap pemerintah dan perusahaan segera menghen-tikan angkutannya untuk me-lintasi Jalan Lais - Arma. Kalau tetap melintas jangan salahkan warga kalau melakukan demo dan menghentikan semua truk BB yang melintas,” tegas Mustadi.

Menilai jika jalan Lais - Arma tidak layak dilintasi truk-truk dengan total tonase sekitar 20 ton sedangkan kemampuan beban jalan hanya 8 ton. Selain itu ruas jalan yang terlalu sem-

pat dan padatnya lalu lintas truk BB menyebabkan rawan kecelakaan lalu lintas. “Jalan Lais - Arma bukan jalan lintas, sangat sempat. Apalagi be-berapa titik jalan yang dilintasi sudah rusak parah. Kalau ini dibiarkan pasti ruas jalan yang rusak akan makin melebar, makanya saya minta peru-sahaan memikirkan hal itu sebelum warga yang langsung turun ke jalan,” tegas Mustadi.

Senada dengan Mustadi, Kades Talang Rasau Asnil Alid yang jalan desanya sudah ru-sak parah juga minta perusa-haan menghentikan aktivitas angkutannya. Lalu lintas truk BB dalam seminggu ini dini-lainya membuat jalan desanya makin parah.

“Sudah ada masyarakat yang berniat menghentikan truk, tapi masih saya larang ber-

harap pemerintah yang mene-gur secara langsung. Tapi kalau memang tidak ada tindakan, jangan salahkan warga,” te-gasnya.

Camat Sudah Lapor Asisten Terpisah Camat Lais Tajul

Ahkyar pun mengaku su-dah menerima keluhan dari masyarakatnya terkait lalu lintas truk BB tersebut. Bah-kan ia sudah melaporkan hal ini dengan Asisten Pemda BU untuk segera ditindaklanjuti sehingga tidak menimbulkan gejolak masyarakat. “Saya su-dah laporkan, karena melihat ada gejolak dari masyarakat,” kata Tajul.

Sayangnya, ia belum tahu apa tindak lanjut yang diam-bil Dinas Pertambangan dan Energi. Hingga kini tidak ada laporan dari Dinas Pertam-

bangan dan Dishubkominfo terkait penanganan yang akan dilakukan sebagai tindaklanjut laporannya.

“Saya tidak pernah mem-berikan rekomendasi agar truk melintas, dan memang tidak pernah dimintai rekomendasi. Kalaupun ada yang meminta saya tidak akan mengizinkan karena tidak sesuai dengan kelas jalan dan titik jalan desa yang memang sudah banyak,” tegas Tajul.

Tak Reklamasi, Ditutup Distamben

Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) mengaku belum memperkenankan pe-rusahaan melakukan penam-bangan. Alasannya, akhir 2012 lalu Pemda BU menghentikan sementara perusahaan lan-taran belum melakukan rekla-masi lokasi galian tambang di Desa Talang Karet Kecamatan Air Besi sebelum akhirnya pin-dah melakukan penambangan di Desa Gunung Selan.

Uniknya, Kadis Tamben Ra-madanus, SE mengungkapkan justru penghentian hanya ber-laku pada aktivitas penam-bangan. Sedangkan apa yang diangkut oleh perusahaan ada-lah sisa penambangan sebelum penutupan diberlakukan.

“Kita masih menutup perusa-haan, belum kita cabut karena memang reklamasi belum di-lakukan. Kalau mereka melaku-kan penambangan lagi, berarti mereka melanggar, sedangkan yang dilakukan kini hanyalah menjual sisa BB bekas galian,” terang Ramadanus.

Tentang tuntutan warga terkait lalu lintas, ia menilai hal itu bukan tanggung jawabnya. Ia menilai jalan tersebut adalah jalan negera dan sah-sah saja dilintasi perusahaan. “Kalau masalah jalan bukan urusan kami, apalagi itukan jalan nega-ra,” tukas Ramadanus.(qia)

Kepala SDN 5 yang terletak di Desa Pagar Banyu Keca-matan Arma Jaya Suroto, S.Pd mengatakan sudah mengklari-fikasi guru-guru yang tidak hadir kemarin. Hasilnya? Guru tidak hadir ke sekolah lantaran masih takut dengan Lantris. “Mereka trauma, juga takut jika pelaku kembali datang ke sekolah dan mengancam ke-selamatan guru. Karena pasti pelaku sudah tahu tindakan-nya dilaporkan pada Polisi,” terang Suroto.

Meski begitu ada beberapa guru yang tetap hadir di seko-lah, meski tidak melakukan kegiatan belajar mengajar karena kondisi sekolah yang belum kondusif. “Guru yang hadir memang warga asli sini (Pagar Banyu,red), mereka mengenal pelaku. Kalau guru dari luar, tidak ada yang be-rani,” tambah Suroto.

Ketakutan guru yang kha-watir mereka akan jadi korban penganiayaan pelaku layaknya guru Sulardi bukan tanpa ala-san. Jumat lalu saat melakukan penganiayaan pada Sulardi, Lantris juga sempat mengan-cam guru-guru lain yang ber-datangan melihat lardi berlu-

muran darah. “Mereka takut ancaman itu

akan benar-benar dilakukan. Ancamannya ya juga mau menganiaya guru lain. Selain itu sebelum kejadian ini laku (Tris,red) juga sempat bebera-pa kali mengancam guru-guru sekolah,” ujarnya.

Guru akan kembali aktif men-gajar jika sudah ada penan-ganan hukum berupa penah-anan yang lakukan polisi pada pelaku, terkait penganiaan yang dilakukan. Jika telah ditahan, ia yakin guru tidak akan dihantui rasa takut dalam mengajar dan kegiatan belajar mengajar akan lebih kondusif. “Tadi pagi (kemarin pagired) saya masih melihat dia (pelaku,red) duduk di depan rumahnya. Ini yang membuat guru-guru takut,” kata Suroto.

Kemarin sekolah juga su-dah bertemu dengan komite sekolah, Sekdes Pagar Banyu dan Dari Dinas Kebudayaan dan Kebudayaan. Guru akan tetap mengajar bagi murid kelas VI SD yang tanggal 6 Mei mendatang akan mengikuti Ujian Nasional (unas). Itupun hanya beberapa guru saja yang berkenan hadir. “Kalau Pak Sulardi, saya kira tidak akan datang lagi. Dia masih trauma

sekali,” demikian Suroto.Sementara itu, Kadis Dikbud

BU Haryadi, S.Pd MM mengaku memahami psikologis guru pascakejadian pemukulan tersebut. Sehingga tidak terlalu menyalahkan aksi mogok yang dilakukan guru pascapemu-kulan tersebut. “Mereka wajar khawatir, apalagi kejadian ini sampai dibawa ke jalur hu-kum, serta ada beberapa guru yang merasa diancam,” tutur Haryadi.

Ia akan berkoordinasi lang-sung dengan guru sekolah untuk mengetahui tuntutan mereka. Bahkan ia mengaku siap jika guru memintanya berkoordinasi dengan polisi terkait penanganan hukum atas laporan Sulardi. “Ten-tunya kita tidak dalam tahap mencampuri proses hukum. Kita tetap menghargai proses hukum yang berlaku. Saya juga sangat paham ada tahapan-tahapan yang harus dilakukan polisi dalam mencari alat bukti terkait laporan itu,” terang Haradi.

Dia mengharapkan aksi mo-gok ini tidak berlanjut. Kondisi ini mengancam psikologis dan pembelajaran murid terutama kelas VI yang akan mengikuti ujian.(qia)

Dia menambahkan, badai salju yang melanda Kabupaten Sijunjung itu tidak menim-bulkan korban jiwa, hanya mengalami kerugian mater-il. “BPBD masih melakukan penghitungan berapa kerugian harta benda ketika badai salju itu,”katanya.

Dia mengatakan, badai salju yang melanda Kabupaten Sijun-

jung hingga merusak puluhan rumah tersebut merupakan yang pertama kali terjadi di Sum-bar. “Badai salju ini tidak pernah terjadi, ini merupakan pertama kali terjadi di Sumbar,”katanya.

Menurutnya, warga yang ru-mahnya mengalami kerusakan akibat dihantam badai salju telah dievakuasi ke tempat yang diras-akan aman. “BPBD telah mendi-rikan berapa unit tenda darurat bagi warga yang mengungsi,

sementara itu bantuan akan segera dikirimkan,”katanya.

Untuk sementara aktivitas warga yang berada di Kabu-paten Sijunjung masih belum pulih akibat badai salju yang melanda. “Masyarakat Ka-bupaten Sinjunjung masih merasakan khawatir jika badai salju susulan kembali terjadi, mereka berharap pemerintah cepat memberikan bantuan,” katanya.(**)

Sampai saat ini belum ada orang yang bertemu langsung dengan anak dalam di Gunung Bungkuk, hanya beberapa orang tua mengaku secara mis-tis bisa bertemu mereka. Sebab ada waktu-waktu tertentu yang dapat berbicara lang-sung. Tetapi setelah bertemu dengan menusia biasa, selalu ada bencana datang dan anak dalam yang memberitahu secara ghaib menghilang dari pandangan.

H Hamzah (76) tetuah Merigi Sakti, mengaku mitos anak dalam merupakan hal mistis tidak bisa ditelusuri manusia. Karena jika ditelusuri dengan cara yang salah, akan menda-

tangkan petaka bagi manusia. “Anak dalam itu orang sakti, tidak menampakkan diri saat tertentu. Tidak bisa ditelusuri, termasuk orang bunian atau orang sakti,” tutur Hamzah.

Cerita pendahulunya, anak dalam pernah menampak-kan diri sekitar tahun 1990. Orang-orang tertentu melihat anak dalam tersebut memakai baju serba putih, turun jalan setapak dan penampakan itu sebagai tanda ada bencana. “Terbukti setelah ada yang melihat anak dalam, paceklik panjang dan hutan saat itu banyak terbakar. Termasuk hutan di Gunung Bungkuk,” cerita Hamzah.

Selain itu Gunung Bungkuk dihuni juga sepasang hari-

mau jelmaan makhluk halus. Kebetulan sekitar Gunung Bungkuk yang dekat dengan lembah bawah Gunung Bung-kuk, terdapat gua dan kuburan batu untuk tempat masyarakat yang sering membayar nazar atau niat tanda bersyukur. “Ada sebuah batu ke gua, se ring ditemukan bulu harimau,” terang Hamzah.

Sementara Indra Sakti kuncen Gunung Bungkuk yang tinggal Rajak Besi, keberadaan anak dalam di Gunung Bungkuk hanya mitos dan cerita saja. Anak dalam yang digambarkan memakai jubah dan sorban putih, dulunya dipercaya ser-ing duduk di perahu “Rejung Kelam” yang saat ini sudah membantu.(**)

Anak Camat Tetap Honor Sejak 2005Sambungan dari halaman 26

Martoni menambahkan masyarakat sudah menyurati Pemda Seluma berkali-kali, tapi belum ada respon. Masyarakat mengharapkan, ganti rugi lahan atau solusi lain. “Masyarakat mendesak segera direspon dan minta diganti rugi. Setidaknya pemda mengupayakan pen-golahan areal persawahan itu

kembali, sehingga petani bisa bercocok tanam padi lagi. Pem-da tidak bisa lepas tangan atas kondisi ini. Sebelum link jalan itu dibuka, tidak ada masalah,” tambah politisi PKS ini.

Warga Bunga Mas juga men-geluhkan Tempat Pembuan-gan Sementara (TPS) sampah yang memakan badan jalan. Akibatnya sejumlah warga jadi korban kecelakaan di kawasan

itu, lantaran lajur jalan sempit. Selama ini sampah tersebut tidak pernah diangkut ke TPA. “Kita mohon perhatian BLHKP (Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan) Seluma, buang saja sampah itu ke TPA. Kita kan ada TPA di Desa Talang Sali Kecamatan Seluma Timur. Kondisi TPS sekarang sudah dikeluhkan masyarakat. Jangan dibiarkan

ini berlarut-larut,” sarannya. Terpisah, Kepala BLHKP

Seluma, Yoesirnan Yoenus, SE belum bisa dikonfirmasi.

Informasinya belum terlihat aktivitas pembuangan sampah oleh instansi terkait. “Belum ada. Pernah dulu sekali mobil pengangkut sampah masuk ke sini, itu setelah Lebaran tahun 2011,” terang warga Ujang Ma-hadi.(hue)

Sehektar Sawah Tertimbun Longsoran Jalan...Sambungan dari halaman 26

Menelusuri Jejak Anak Dalam Gunung BungkukSambungan dari halaman 26