30
KARANGAN ILMIAH Karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis dengan metodologi penulisan yang baik dan benar. Harus ditulis dengan jujur, akurat berdasarkan kebenaran yang objektif berdasarkan data dan fakta di lapangan, bukan kebenaran normatif

9 Karya Ilmiah2

Embed Size (px)

Citation preview

KARANGAN ILMIAH

Karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis dengan metodologi penulisan yang baik dan benar.

Harus ditulis dengan jujur, akurat berdasarkan kebenaran yang objektif berdasarkan data dan fakta di lapangan, bukan kebenaran normatif

Makalah

karya tulis ilmiah sederhana yang menyajikan masalah yang pembahasannya berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris-objektif.

Menyajikan masalah dengan proses berfikir deduktif atau induktif

Untuk melengkapi tugas-tugas mata kuliah atau untuk memberi saran pecahan suatu masalah secara ilmiah.

Disusun dengan bahasa lugas dan tegas

Kertas kerja

Seperti makalah tetapi analisisnya lebih serius daripada makalah

Ditulis untuk disajikan dalam seminar atau lokakarya.

Skripsi

Karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain.

Pendapat didukung data dan fakta empiris-objektif, baik lewat penelitian langsung atau tak langsung.

Ditulis untuk melengkapi syarat guna memperoleh gelar sarjana yang penyusunannya dibimbing oleh seorang dosen atau tim yang ditunjuk oleh lembaga perguruan tinggi

Tesis

Lebih mendalam daripada skripsi Mengungkapkan pengetahuan baru

yang diperoleh dari penelitian sendiri.

Memperbincangkan pengujian terhadap satu hipotesis atau lebih dan ditulis oleh mahasiswa pasca sarjana

Disertasi

Mengemukakan suatu dalil yang dapat dibuktikan oleh penulis berdasarkan data dan fakta yang sahih dan analisis yang terinci

Dipertahankan dihadapan senat guru besar/ penguji dari perguruan tinggi

Berisi temuan penulis sendiri yang berupa temuan orisinil.

Karya ilmiah

Mengetengahkan masalah dalam bidang/ cabang ilmu tertentu

Mengetengahkan persoalan secara utuh, meliputi bagian pendahuluan, isi dan bagian penutup

Objektif, tidak memihak kepada seorang atau kelompok tertentu

Pembahasan secara rasional tidak emosional Didukung data dan fakta Alur sistemik dan runtut

Manfaat tulisan ilmiah Penulis terlatih mengembangkan ketrampilan

membaca yang efektif. Terlatih menggabungkan hasil bacaan dari

berbagai buku sumber, mengambil sarinya, mengembangkannya ke tingkat pemikiran yang lebih matang.

Akan berkenalan dengan kegiatan perpustakaan. Dapat meningkatkan ketrampilan mengorganisir

dan menyajikan fakta secara jelas dan sistematis. Memperoleh kepuasan intelektual Turut memperluas cakrawala ilmu pengetahuan

masyarakat.

Tujuh macam sikap ilmiah Ingin tahu dengan selalu bertanya tentang bergabagai hal.

Mengapa demikian? Apa saja unsur-unsurnya? Kritis direalisasikan dengan mencari informasi sebanyak-

banyaknya, baik dengan jalan bertanya kepada siapa saja yang diperkirakan mengetahui masalah maupun dengan membaca sebelum menentukan pendapat utnuk ditulis

Terbuka, selalu mendengarkan keterangan dan argumentasi orang lain.

Objektif, menyatakan apa adanya tanpa perasaan pribadi. Rela menghargai karya orang lain - mengutip, menyatakan

terima kasih dan menganggapnya sebagai karya orisinil milik pengarangnya.

Berani mempertahankan kebenaran - membela fakta atas hasil penelitiannya.

Menjangkau ke depan - “futuristik” berpandangan jauh, mampu membuat hipotesis dan membuktikannya, bahkan mampu menyusun teori baru.

Ciri ragam baku Bahasa Indonesia

Penggunaan awalan ber- dan me- secara ekspilit dan konsisten

Penggunaan kata tugas secara eksplisit dan konsisten

Penggunaan kata tugas sesuai fungsinya Penggunaan struktur logika yang tidak rancu Penggunaan struktur gramatikal secara ekspilsit

dan konsisten Penggunaan bentuk-bentuk gramatikal yang tidak

redundan

Menghindari pemendekan bentuk kata maupun bentuk kalimat

Menghindari pemakaian unsur gramatikal, leksikal, lafal yang berbau kedaerahan atau dialek.

Penggunaan kata sapaan formal dan penghindaran pemakaian kata sapaan informal

Penggunaan pola urutan aspek + pelaku + Kata kerja pada bentuk kata kerja pasif berpelaku

Penggunaan bentuk terpadu (sintetik) bukan analitik

Penggunaan lafal baku dalam pemakaian bahasa lisan

Menggunakan sistem tulis resmi dalam pemakaian bahasa tulis sesuai peraturan EYD

Sifat Ragam Bahasa Baku Mengikuti kaidah bahasa baku Menggunakan ejaan baku dalam tata tulis Menggunakan ucapan baku dalam bahasa

lisan Menggunakan kalimat efektif, kalimat pasif dan

tak ambigious Diksi-denotatif Berkomunikasi dengan pikiran bukan perasaan Hubungan gramatiknya kohesif Hubungan semantiknya koheren Konsisten dalam penggunaan singkatan, tanda

dan kata ganti diri.

PILIH TOPIK Pokok bhsn tertentu & tent ruang lingkup

Pilih

TENTUKAN JUDUL

OUTLINE

KUMPUL DATA

ORGANISASIR

EDITING

Judul menarik dan terbatas

Bentuk & jenis krgn dgn metode penulisan

Studi pustaka, wawncara, observasi

Data lalu susun jadi wacana

Kaidah bhs, ejaan, diksi, alinea

tetapkann

Sesuaikan

laksanakan

Klasifikasikan

Suntinglah

LANGKAH PENULISAN KARYA ILMIAH

PENULISAN AKHIR

PEMILIHAN TOPIK/ MASALAH

Topik adalah pokok permasalahan, apa yang akan ditulis

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan topik

1. Berada di sekitar kita (pengalaman/ pengetahuan)

2. Menarik perhatian kita

3. Terpusat pada lingkup yang sempit

4. Punya data dan fakta yang objektif, jangan subjektif

5. Diketahui prinsip-prinsip ilmiahnya, walau serba sedikit, jangan terlalu baru, teknis dan kontroversial

6. Punya sumber acuan, sumber pustaka.

Pembatasan topik

Supaya lebih terfokus, sehingga ketika menulis penuh keyakinan dan kepercayaan karena topik sudah dikuasai benar.

Penelitian menjadi lebih intensif, penulis lebih mudah memilih hal yang mudah untuk dikembangkan.

BAGAN PEMBATASAN TOPIK

KESEHATAN

MATERI PENDIDIKAN PELAYANAN

SARJANA DIPLOMA

MUTU PENDIDIKANMUTU PELAYANAN KURIKULUM

PASCA SARJANA

PERAWAT

GIZI BIDAN

Keperawatan

Keperawatan di Negara maju

Jenjang pendidikankeperawatan

Pendidikan perawatberkelanjutan

Dokumentasi proseskeperawatan

Keperawatan dalam Kesehatan mental

Psikologi dalamkeperawatanPerawatan

keluarga

PerawatanKesehatan masyarakat

PPNI

Proses keperawatan

Asuhan keperawatanPada klien denganGangguan konsep diri

Sejarahkeperawatan

Keperawatan

Keperawatan di Indonesia Keperawatan di negara maju

Jenjang pendidikan keperawatan Dokumentasi proses keperawatan

SPK Akademi Sekolah Tinggi Pascasasrjana

Politekkes STIKES Akper

Kurikulum Pengajar Sarana/ Prasarana Metode Pengajaran

Pendekatan ketrampilan

proses

Pendekatan komunikatif

Penentuan JudulMelontarkan pertanyaan- Masalah apa?- Mengapa?- Bagaimana? - Di mana?- Kapan?- Siapa?- Dsb, tergantung kondisi

Masalah apa?

Industri metanol Rumah sakit Interior rumah sakit Harga BBM Pendidikan Kesehatan Bom

Mengapa?

Mengembang------ Pengembangan Melayani- ---------- Pelayanan Bermanfaat--------- Manfaat Meningkat --------- Meningkatnya Meningkat --------- Upaya Meningkatkan Meledak ----------- Ledakan

Judul harus dalam bentuk Frasa

Judul harus dalam bentuk frasa, dapat pula berupa kata kerja asal bukan merupakan kalimat

Pengembangan Industri Metanol atau Upaya Mengembangkan Industri Metanol

Meningkatnya Mutu Pelayanan Rumah Sakit atau Upaya Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit

Manfaat Penggunaan Kondom atau Memanfaatkan Penggunaan Kondom

Di mana? Di Pulau Bunyu------ Pengembangan

Industri Metanol di Pulau Bunyu Di RSDK ----------- Upaya

Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Dokter Kariadi

Di Semarang ------ Manfaat Penggunaan Kondom di Semarang

Di Bali ------Ledakan Bom Terjadi Lagi di Bali

Kapan?

Tahun 90-an -- Pengembangan Industri Metanol di Pulau Bunyu Tahun 90-an

Semester I tahun 2005 --- Pelayanan Rumah Sakit Dr Kariadi Semarang Semester I tahun 2005

Untuk apa/ siapa?

Manfaat Penggunaan Kondom dalam Mencegah Penularan Penyakit HIV/ AIDS di Semarang

Manfaat Desain Interior Rumah Sakit dalam Mendukung Pelayanan kepada Masyarakat

Pembatasan dan penjelasan dengan pemberian anak judul Antara Judul dan Anak judul dipisahkan dengan :

Mutu Pendidikan Perawat di Indonesia tahun 2000-2005: Studi Kasus di Politekkes Semarang

Manfaat Penggunaan Kondom bagi Pencegahan HIV/ AIDS: Studi Kasus pada PSK Sunan Kuning Semarang

Pembicaraan atas Novel “ Harry Potter” : Analisis Struktural

Menurut tempat Indonesia ---- Jawa --- Jawa Tengah --

Semarang ---- Tembalang Pulau Jawa Sebelum Indonesia Merdeka --

Semarang sebelum Indonesia Merdeka Menurut Waktu/ Periode/ Zaman Kebudayaan Indonesia -- Seni Patung di

Zaman Kerajaan Hindu Hubungan Sebab Akibat Dekadensi Moral di Kalangan Remaja --

Pokok Pangkal Timbulnya Dekadensi Moral di Kalangan Remaja

Pembatasan Topik

Ruang Lingkup

Kesehatan --- Rumah Sakit --- Perawat

Agama ---- Islam ---- Syariat --- Puasa

Aspek Khusus – Umum, Individual – Kolektif

Pengaruh Siaran TV terhadap Masyarakat Jawa Tengah --- Pengaruh Siaran Televisi bagi Perkembangan Anak di Jawa Tengah

Objek material dan objek formal

Keluarga Berencana Ditinjau dari Segi Agama

TEMA Adalah pokok pemikiran yang akan

disampaikan oleh penulis dalam karangannya

Pengungkapan maksud dan tujuan. Tema perlu dirumuskan secara

eksplisit dalam bentuk kalimat panjang untuk memudahkan penyusunan kerangka

Topik: Belajar mengemukakan pendapat yang efektif

Tujuan : Menjelaskan bagaimana cara mengemukakan pendapat secara tertulis, logis dan sistematis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar.