42
RPJMD KABUPATEN KOTA No Nama 3 Jumlah uji kir angkutan umum 4 Jumlah Angkutan Umum 4 Jumlah Terminal Klas A 5 Jumlah Terminal Klas B 6 Jumlah Terminal Klas C 7 Jumlah Pelabuhan Laut 8 Jumlah Kapal 9 Jumlah Bandar Udara 10 Jumlah Orang yang melalui bandara 11 Jumlah Barang yang melalui bandara 12 Jumlah Maskapai 13 Jumlah angkutan darat / Jumlah penumpang angkutan darat x 100% 14 Kepemilikan KIR angkutan umum 15 Lama pengujian kelayakan angkutan umum (KIR) (menit) 16 Biaya pengujian kelayakan angkutan umum - minibus - bus besar - pick-up bensin - pick-up solar 7 Pemasangan Rambu-rambu Sumber : Dinas Perhubun ABARU TAHUN 2016 - 2021 Satuan 2010 2011 2012 2013 Unit 187 187 187 187 907 1.052 1.024 316 Unit 1 1 1 0 Unit 2 2 2 2 Unit 5 5 5 5 28 35 35 35 247 247 235 235 1 1 1 1 Orang 14.248 22434 24.348 412 ton 23.750 114.846 31.315 358 Unit 3 4 5 2 242 254 255 255 253 187 187 187 30 60 60 3 hari Rp 18.500 18,5 20 25.000 Rp. 26.000 26 35 80.000 Rp. 22.000 22 25 25.000 Rp. 22.000 22 35 35.000 Buah 299 570 572 150 ngan, Komunikasi dan Informatika Kab. Kotabaru II - 40 2014 2015 187 187 1.024 1.024 0 0 2 2 5 5 35 35 235 235 1 1 137.976 11.093 25.399 1.067 2 2 255 255 187 187 3 hari 1,5 hari 25.000 35.000 80.000 90.000 25.000 25.000 35.000 35.000 150 150

a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

No Nama 3 Jumlah uji kir

angkutan umum

4 Jumlah Angkutan Umum

4 Jumlah Terminal Klas A

5 Jumlah Terminal Klas B

6 Jumlah Terminal Klas C

7 Jumlah Pelabuhan Laut

8 Jumlah Kapal

9 Jumlah Bandar Udara

10 Jumlah Orang yang melalui bandara

11 Jumlah Barang yang melalui bandara

12 Jumlah Maskapai

13 Jumlah angkutan darat / Jumlah penumpang angkutan darat x 100%

14 Kepemilikan KIR angkutan umum

15 Lama pengujian kelayakan angkutan umum (KIR) (menit)

16 Biaya pengujian kelayakan angkutan umum

- minibus

- bus besar

- pick-up bensin - pick-up solar

7 Pemasangan Rambu-rambu

Sumber : Dinas Perhubungan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Satuan 2010 2011 2012 2013 Unit 187 187 187 187

Jumlah Angkutan 907 1.052 1.024 316

Unit 1 1 1 0

Unit 2 2 2 2

Unit 5 5 5 5

28 35 35 35

247 247 235 235

1 1 1 1

Orang 14.248 22434 24.348 412

ton 23.750 114.846 31.315 358

Unit 3 4 5 2

242 254 255 255

253 187 187 187

30 60 60 3 hari

Rp 18.500 18,5 20 25.000

Rp. 26.000 26 35 80.000

Rp. 22.000 22 25 25.000 Rp. 22.000 22 35 35.000

Buah 299 570 572 150

Sumber : Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kab. Kotabaru

II - 40

2014 2015 187 187

1.024 1.024

0 0

2 2

5 5

35 35

235 235

1 1

137.976 11.093

25.399 1.067

2 2

255 255

187 187

3 hari 1,5 hari

25.000 35.000

80.000 90.000

25.000 25.000 35.000 35.000 150 150

Page 2: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

a. Transportasi Darat

Panjang jalan di Kotabaru

Negara, 46,7 km merupakan jalan propinsi

kabupaten. Jalan yang baik 851 km.

pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau Laut, jalan antar kecamatan, dll)

Rencana Pembangunan Jembatan Pulau Kalimantan

Gambar 2.15. Pembangunan Jembatan Pulau Kalimantan

b. Transportasi Laut

Upaya membuka akses yang lebih cepat menuju wilayah utara Kabupaten

Kotabaru maka sejak tahun 2004 telah dilakukan

penyeberangan feri rute Stagen

Kabupaten Kotabaru dengan PT. Pela

dan koordinasi dengan PT. Pelindo III Cabang Kotabaru juga terus ditingkatkan

seperti pemindahan pemanfaatan Pelabuhan Panjang yang dialihkan fungsinya ke

Pelabuhan Stagen serta rencana pembangunan jembata

Beroperasinya penyeberangan feri Tanjung Serdang

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Darat

Panjang jalan di Kotabaru 1.615 km, yakni 140,6 km merupakan jalan

km merupakan jalan propinsi, dan 1.427,8 km merupakan jalan

kabupaten. Jalan yang baik 851 km. Saat ini terus dilaksanakan peningkatan dan

pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau Laut, jalan antar kecamatan, dll)

mbangunan Jembatan Pulau Kalimantan – Pulau Laut.

. Pembangunan Jembatan Pulau Kalimantan–

Laut

membuka akses yang lebih cepat menuju wilayah utara Kabupaten

Kotabaru maka sejak tahun 2004 telah dilakukan pengoperasian angkutan

penyeberangan feri rute Stagen – Tarjun yang merupakan kerjasama Pemerintah

Kabupaten Kotabaru dengan PT. Pelayaran Banua Raya Khatulistiwa.

dan koordinasi dengan PT. Pelindo III Cabang Kotabaru juga terus ditingkatkan

seperti pemindahan pemanfaatan Pelabuhan Panjang yang dialihkan fungsinya ke

Pelabuhan Stagen serta rencana pembangunan jembatan Tanjung Ayun

Beroperasinya penyeberangan feri Tanjung Serdang - Batulicin sejak tahun 1993

II - 41

km merupakan jalan

km merupakan jalan

Saat ini terus dilaksanakan peningkatan dan

pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau Laut, jalan antar kecamatan, dll).

.

–Pulau Laut

membuka akses yang lebih cepat menuju wilayah utara Kabupaten

pengoperasian angkutan

Tarjun yang merupakan kerjasama Pemerintah

yaran Banua Raya Khatulistiwa. Kerjasama

dan koordinasi dengan PT. Pelindo III Cabang Kotabaru juga terus ditingkatkan

seperti pemindahan pemanfaatan Pelabuhan Panjang yang dialihkan fungsinya ke

n Tanjung Ayun-Tarjun.

Batulicin sejak tahun 1993

Page 3: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

telah memberikan dampak pert

Selanjutnya Pelabuhan Laut Internasional Mekarputih diharapkan

dampak pertumbuhan ekonomi yang tingg

Gambar

Pelabuhan Mekarputih (

direncanakan sebagai Pelabuhan Utama).

mampu disandari kapal berbobot mati

batubara ke kapal 4.000 ton/jam

km dari pantai, dengan kedalaman air rata

pelabuhan PT. Arutmin

c. Transportasi Udara

Bandar udara

Kabupaten) melayani

Makassar-Kotabaru-Banjarmasin

Kalstar. Terdapat rencana

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

telah memberikan dampak pertumbuhan ekonomi yang tinggi di kota Kotabaru.

Selanjutnya Pelabuhan Laut Internasional Mekarputih diharapkan

dampak pertumbuhan ekonomi yang tinggi.

Gambar 2.16. Pelabuhan Laut Internasional

Pelabuhan Mekarputih (dalam Masterplan Kepelabuhanan Kemenhub RI,

nakan sebagai Pelabuhan Utama). Saat ini dimanfaatkan oleh PT IBT,

u disandari kapal berbobot mati s.d 200.000 DWT. Kapasitas muatan

batubara ke kapal 4.000 ton/jam. Panjang dermaga 300 meter, berada sejauh 1,7

pantai, dengan kedalaman air rata-rata 18 meter. Selain itu ada pula

elabuhan PT. Arutmin di Tanjung Pemancingan.

Transportasi Udara

Bandar udara Gusti Sjamsir Alam di Stagen (10 km dari ibu kota

melayani penerbangan saat ini yaitu Kotabaru-Banjarmasin

Banjarmasin dengan Maskapai saat ini yaitu

Terdapat rencana untuk peningkatan bandar udara Gusti Sjamsir Alam

II - 42

umbuhan ekonomi yang tinggi di kota Kotabaru.

Selanjutnya Pelabuhan Laut Internasional Mekarputih diharapkan memberikan

Kepelabuhanan Kemenhub RI,

Saat ini dimanfaatkan oleh PT IBT,

Kapasitas muatan

anjang dermaga 300 meter, berada sejauh 1,7

Selain itu ada pula

di Stagen (10 km dari ibu kota

Banjarmasin dan

yaitu Wings Air dan

untuk peningkatan bandar udara Gusti Sjamsir Alam

Page 4: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

(meningkatkan panjang landasan

didarati oleh pesawat jenis Boeing

Gambar

Pada saat ini upaya yang telah dilaksanakan untuk meningkatkan

pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional adalah untuk penerbangan melalui rute

Makasar – Kotabaru

dengan kapasitas penumpang sebanyak 72 orang dengan frekuensi 3 kali

penerbangan dalam satu hari untuk rute Kotabaru

pesawat penerbangan untuk rute Kota

adanya perpanjangan landas pacu bandara kedepan akan dibuka rute ke Surabaya,

Jakarta dan Kota Besar lainnya dengan jenis pesawat yang lebih besar. Selain itu

terdapat Bandar udara milik PT. IBT di Lontar (Kec. P.L. Ba

Sekapung (Kec. Pulau Sebuku).

7. Lingkungan Hidup

Gambaran umum kondisi daerah terkait dengan urusan lingkungan hidup

dapat dilihat dari indikator kinerja sebagai berikut :

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

anjang landasan hingga 2.200 m) sehingga selanjutnya dapat

didarati oleh pesawat jenis Boeing.

Gambar 2.17. Bandar Udara Gusti Sjamsir Alam

Pada saat ini upaya yang telah dilaksanakan untuk meningkatkan

pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional adalah untuk penerbangan melalui rute

Kotabaru – Banjarmasin pp yang dilayani pesawat bertipe ATR

dengan kapasitas penumpang sebanyak 72 orang dengan frekuensi 3 kali

penerbangan dalam satu hari untuk rute Kotabaru - Banjarmasin pp dan 1 kali

pesawat penerbangan untuk rute Kotabaru – Makasar pp. dan seiring dengan

adanya perpanjangan landas pacu bandara kedepan akan dibuka rute ke Surabaya,

Jakarta dan Kota Besar lainnya dengan jenis pesawat yang lebih besar. Selain itu

terdapat Bandar udara milik PT. IBT di Lontar (Kec. P.L. Barat) dan PT. BCS di

Sekapung (Kec. Pulau Sebuku).

Lingkungan Hidup

Gambaran umum kondisi daerah terkait dengan urusan lingkungan hidup

dapat dilihat dari indikator kinerja sebagai berikut :

II - 43

selanjutnya dapat

Gusti Sjamsir Alam

Pada saat ini upaya yang telah dilaksanakan untuk meningkatkan

pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional adalah untuk penerbangan melalui rute

Banjarmasin pp yang dilayani pesawat bertipe ATR - 72

dengan kapasitas penumpang sebanyak 72 orang dengan frekuensi 3 kali

Banjarmasin pp dan 1 kali

Makasar pp. dan seiring dengan

adanya perpanjangan landas pacu bandara kedepan akan dibuka rute ke Surabaya,

Jakarta dan Kota Besar lainnya dengan jenis pesawat yang lebih besar. Selain itu

rat) dan PT. BCS di

Gambaran umum kondisi daerah terkait dengan urusan lingkungan hidup

Page 5: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

a. Penanganan sampah

Salah satu masalah yang dihadapi oleh pemerintah daerah kabupaten

Kotabaru adalah masalah persampahan. Masalah persampahan yang masih rumit

dalam penyelesaiannya adalah masalah pengadaan dan pengelolaan fasilitas

Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA). Seir

penduduk yang terus meningkat produ

ditambah lagi dengan lingkungan hidup pulau

Besarnya volume sampah yang dihasilkan oleh masyarakat menuntut

kerjasama masyarakat untuk dapat

ramah lingkungan demi memperpanjang usia TPA.

Kabupaten Kotabaru disajikan pada table di bawah ini.

Tabel 2.23. Jumlah Volume Sampah dan Produksi Sampah (ton)No Uraian

1 Jumlah sampah yang ditangani2 Jumlah volume produksi sampah3 Persentase

4 Jumlah Rumah memiliki tempat sampah

Sumber : Dinas Cipta Karya, Permukiman dan Perumahan

b. Kualitas Lingkungan Hidup

Pencemaran udara yang terjadi di Kabupaten

disebabkan oleh pemakaian bahan bakar oleh kendaraan yang bergerak. Sektor

transportasi merupakan sumber utama pencemaran udara yang dominan

khususnya kendaraan bermotor untuk transportasi darat. Untuk itulah diperlukan

pengkajian agar parame

telah ditetapkan oleh Pemerintah (Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Penanganan sampah

Salah satu masalah yang dihadapi oleh pemerintah daerah kabupaten

adalah masalah persampahan. Masalah persampahan yang masih rumit

dalam penyelesaiannya adalah masalah pengadaan dan pengelolaan fasilitas

Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA). Seiring dengan pertambahan

penduduk yang terus meningkat produksi sampah terus meningkat pula dan

ditambah lagi dengan lingkungan hidup pulau-pulau yang kompleks.

esarnya volume sampah yang dihasilkan oleh masyarakat menuntut

masyarakat untuk dapat memusnahkan sampah dengan cara yang

ramah lingkungan demi memperpanjang usia TPA. Jumlah volume sampah di

Kabupaten Kotabaru disajikan pada table di bawah ini.

. Jumlah Volume Sampah dan Produksi Sampah (ton)Uraian 2011 2012 2013

Jumlah sampah yang ditangani 100 100 100 Jumlah volume produksi sampah 100 100 100

100 100 100

Jumlah Rumah memiliki tempat 6.783 - -

Dinas Cipta Karya, Permukiman dan Perumahan Kab. Kotabaru

Kualitas Lingkungan Hidup

Pencemaran udara yang terjadi di Kabupaten Kotabaru

disebabkan oleh pemakaian bahan bakar oleh kendaraan yang bergerak. Sektor

transportasi merupakan sumber utama pencemaran udara yang dominan

khususnya kendaraan bermotor untuk transportasi darat. Untuk itulah diperlukan

pengkajian agar parameter kebisingan rata-rata tidak melebihi dari standar yang

telah ditetapkan oleh Pemerintah (Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor

II - 44

Salah satu masalah yang dihadapi oleh pemerintah daerah kabupaten

adalah masalah persampahan. Masalah persampahan yang masih rumit

dalam penyelesaiannya adalah masalah pengadaan dan pengelolaan fasilitas

ing dengan pertambahan

ksi sampah terus meningkat pula dan

pulau yang kompleks.

esarnya volume sampah yang dihasilkan oleh masyarakat menuntut

kan sampah dengan cara yang

Jumlah volume sampah di

. Jumlah Volume Sampah dan Produksi Sampah (ton) 2014 2015

100 100 100 100 100 100

- -

Kotabaru lebih banyak

disebabkan oleh pemakaian bahan bakar oleh kendaraan yang bergerak. Sektor

transportasi merupakan sumber utama pencemaran udara yang dominan

khususnya kendaraan bermotor untuk transportasi darat. Untuk itulah diperlukan

rata tidak melebihi dari standar yang

telah ditetapkan oleh Pemerintah (Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor

Page 6: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

53 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara Ambien dan Baku Mutu Tingkat

Kebisingan). Selain itu untuk kualitas air agar tidak

untuk TSS, BOD5, COD, Fenol dan Minyak/Lemak, raksa, Ecoli dan colifien.

c. Penduduk Berakses Air Minum

Air minun adalah salah satu kebutuhan vital bagi masyarakat. Proporsi

jumlah rumah tangga yang memperoleh akses air minum dari

Kotabaru disajikan pada tab

Tabel 2.24. Proporsi Jumlah Rumah Tangga yang Mendapatkan Akses Air Minum dari PDAM Kabupaten Kotabaru

No Uraian

1 Jumlah pelanggan yang mendapatkan akses air PDAM

2 Jumlah Rumah Tangga

3 Persentase Rumah Tangga berakses air bersih

Sumber : PDAM Kabupaten Kotabaru

8. Pertanahan

Urusan wajib pertanahan diarahkan untuk

pembangunan yaitu terpenuhinya sarana dan prasarana umum penunjang

pembangunan secara integratif dan komprehensif

daya dukung terhadap pembangunan daerah

pembangunan infrastruktur daer

dan cepat tumbuh (pemindahan Kota, Kota Terpadu Mandiri dan Kawasan

Ekonomi Khusus, serta penyediaan tanah keperluan pembangunan sarana dan

prasarana daerah).

Pada tahun 2014 Sekretariat Daerah kabupaten Kotab

urusan wajib pertanahan dengan dua program prioritas yaitu program prioritas

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

53 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara Ambien dan Baku Mutu Tingkat

Kebisingan). Selain itu untuk kualitas air agar tidak melebihi ambang baku mutu

untuk TSS, BOD5, COD, Fenol dan Minyak/Lemak, raksa, Ecoli dan colifien.

Penduduk Berakses Air Minum

Air minun adalah salah satu kebutuhan vital bagi masyarakat. Proporsi

jumlah rumah tangga yang memperoleh akses air minum dari PDAM Kabupaten

Kotabaru disajikan pada tabel berikut:

. Proporsi Jumlah Rumah Tangga yang Mendapatkan Akses Air Minum dari PDAM Kabupaten Kotabaru

Uraian 2011 2012 2013

Jumlah pelanggan yang mendapatkan akses air PDAM

7.120 7.629 8.236

Jumlah Rumah Tangga 73.750 75.351 77.167

Persentase Rumah Tangga berakses air bersih

9,65 10,12 10,67

Sumber : PDAM Kabupaten Kotabaru

Urusan wajib pertanahan diarahkan untuk mencapai sasaran

pembangunan yaitu terpenuhinya sarana dan prasarana umum penunjang

pembangunan secara integratif dan komprehensif dalam rangka meningkatkan

daya dukung terhadap pembangunan daerah yang diupayakan melalui peningkatan

pembangunan infrastruktur daerah pada sasaran pengembangan Kawasan Strategis

dan cepat tumbuh (pemindahan Kota, Kota Terpadu Mandiri dan Kawasan

Ekonomi Khusus, serta penyediaan tanah keperluan pembangunan sarana dan

Pada tahun 2014 Sekretariat Daerah kabupaten Kotabaru melaksanakan

urusan wajib pertanahan dengan dua program prioritas yaitu program prioritas

II - 45

53 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Udara Ambien dan Baku Mutu Tingkat

melebihi ambang baku mutu

untuk TSS, BOD5, COD, Fenol dan Minyak/Lemak, raksa, Ecoli dan colifien.

Air minun adalah salah satu kebutuhan vital bagi masyarakat. Proporsi

PDAM Kabupaten

. Proporsi Jumlah Rumah Tangga yang Mendapatkan Akses Air

2014 2015

8.987 9.625

78.792 86.430

11,40 11,14

mencapai sasaran prioritas

pembangunan yaitu terpenuhinya sarana dan prasarana umum penunjang

dalam rangka meningkatkan

yang diupayakan melalui peningkatan

ah pada sasaran pengembangan Kawasan Strategis

dan cepat tumbuh (pemindahan Kota, Kota Terpadu Mandiri dan Kawasan

Ekonomi Khusus, serta penyediaan tanah keperluan pembangunan sarana dan

aru melaksanakan

urusan wajib pertanahan dengan dua program prioritas yaitu program prioritas

Page 7: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

penataan, penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah dengan

capaian 21,55% dan program prioritas penyelesaian konflik

dengan capaian sebesar 100%.

9. Kependudukan dan Catatan Sipil

Kinerja pembangunan pada pelayanan kependudukan dan catatan sipil

adalah peningkatan kinerja kependudukan dan catatan sipil lebih dipengaruhi oleh

kesadaran penduduk yang disebabkan makin mudahnya pelayanan a

kependudukan. Kegiatan kependudukan diarahkan pada upaya penataan data

kependudukan; penyediaan sistem informasi kependudukan; peningkatan

pelayanan kegiatan kependudukan dan catatan sipil, dan penyiapan data

kependudukan untuk menunjang

kebijakan kependudukan yang serasi antara kebijakan kependudukan nasional

dengan kebijakan kependudukan Kabupaten Kotabaru.

dalam bidang kependudukan dan catatan sipil di Kabupaten Kotabaru di

pada tabel berikut.

Tabel 2.25. Aspek Pelayanan Umum dalam BidangCatatan Sipil

No Indikator

1 Akte nikah yang diterbitkan

2 akte kelahiran yang diterbitkan

3 Kepemilikan KTP4 Penerapan KTP

Nasional berbasis NIK (Sudah/belum)

Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

penataan, penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah dengan

capaian 21,55% dan program prioritas penyelesaian konflik-konflik pertanahan

an sebesar 100%.

Kependudukan dan Catatan Sipil

Kinerja pembangunan pada pelayanan kependudukan dan catatan sipil

adalah peningkatan kinerja kependudukan dan catatan sipil lebih dipengaruhi oleh

kesadaran penduduk yang disebabkan makin mudahnya pelayanan a

Kegiatan kependudukan diarahkan pada upaya penataan data

kependudukan; penyediaan sistem informasi kependudukan; peningkatan

pelayanan kegiatan kependudukan dan catatan sipil, dan penyiapan data

kependudukan untuk menunjang administrasi kependudukan dan terlaksananya

kebijakan kependudukan yang serasi antara kebijakan kependudukan nasional

dengan kebijakan kependudukan Kabupaten Kotabaru.Aspek pelayanan umum

dalam bidang kependudukan dan catatan sipil di Kabupaten Kotabaru di

. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang KependudukanCatatan Sipil

Indikator Tahun

2010 2011 2012 2013nikah yang 21.813 26.211 26.546 25.573

yang 1.933 8.152 25775 44.276

Kepemilikan KTP 155.081 151.034 156.105 156.14Penerapan KTP Nasional berbasis NIK

Sudah Sudah Sudah Sudah

Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Kotabaru

II - 46

penataan, penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah dengan

konflik pertanahan

Kinerja pembangunan pada pelayanan kependudukan dan catatan sipil

adalah peningkatan kinerja kependudukan dan catatan sipil lebih dipengaruhi oleh

kesadaran penduduk yang disebabkan makin mudahnya pelayanan administrasi

Kegiatan kependudukan diarahkan pada upaya penataan data

kependudukan; penyediaan sistem informasi kependudukan; peningkatan

pelayanan kegiatan kependudukan dan catatan sipil, dan penyiapan data

administrasi kependudukan dan terlaksananya

kebijakan kependudukan yang serasi antara kebijakan kependudukan nasional

Aspek pelayanan umum

dalam bidang kependudukan dan catatan sipil di Kabupaten Kotabaru disajikan

Kependudukan dan

2013 2014 2015 25.573 27.319 27.013

44.276 58.777 58.777

156.145 146.364 153.641 Sudah Sudah Sudah

Page 8: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

10. Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak

Pemberdayaan perempuan dimaksudkan untuk mencapai optimalisasi

usaha dalam rangka mendorong peran wanita dalam pembangunan baik di

perkotaan maupun di perdesaan

peningkatan kualitas hidup perempuan

dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

pembinaan serta pelatihan

kelompok atau organisa

sebagainya. Melalui berbagai kegiatan ini kaum perempuan khususnya ibu

dapat lebih berperan dalam berbagai kegiatan pembangunan. Perempuan juga

dapat berkiprah di lembaga legislatif DPRD Kabupaten

Gambar 2.18. Komposisi Perempuan di Lembaga Legislatif DPRD

Dari gambar

DPRD Kabupaten Kotabaru Tahun 201

konsep kesetaraan dan keadilan gender masih sangat

berpengaruh pula dalam pengitegrasian konsep ini kedalam program

pembangunan yang akan dilaksanakan. Terkait

tentu saja perlunya suatu program guna meningkatkan kualitas hidup perempuan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak

Pemberdayaan perempuan dimaksudkan untuk mencapai optimalisasi

usaha dalam rangka mendorong peran wanita dalam pembangunan baik di

perkotaan maupun di perdesaan dan untuk mewujudkan kesetaraan

peningkatan kualitas hidup perempuan. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan

dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

serta pelatihan-pelatihan terhadap perempuan melalui kelompok

atau organisasi seperti PKK, GOW, DWP, Perangkat Daerah

sebagainya. Melalui berbagai kegiatan ini kaum perempuan khususnya ibu

dapat lebih berperan dalam berbagai kegiatan pembangunan. Perempuan juga

dapat berkiprah di lembaga legislatif DPRD Kabupaten Kotabaru:

. Komposisi Perempuan di Lembaga Legislatif DPRD

diatas terlihat bahwa peran perempuan di lembaga legislatif

Kotabaru Tahun 2014 mencapai 22,86%. Pemahaman akan

konsep kesetaraan dan keadilan gender masih sangat terbatas, sehingga

berpengaruh pula dalam pengitegrasian konsep ini kedalam program

pembangunan yang akan dilaksanakan. Terkait dengan persoalan ini, ke depan

tentu saja perlunya suatu program guna meningkatkan kualitas hidup perempuan

77,14

22,86

Laki-laki

Perempuan

II - 47

Pemberdayaan perempuan dimaksudkan untuk mencapai optimalisasi

usaha dalam rangka mendorong peran wanita dalam pembangunan baik di

dan untuk mewujudkan kesetaraan gender dan

kegiatan yang dilaksanakan

dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

terhadap perempuan melalui kelompok-

, GOW, DWP, Perangkat Daerah dan

sebagainya. Melalui berbagai kegiatan ini kaum perempuan khususnya ibu-ibu

dapat lebih berperan dalam berbagai kegiatan pembangunan. Perempuan juga

:

. Komposisi Perempuan di Lembaga Legislatif DPRD

diatas terlihat bahwa peran perempuan di lembaga legislatif

. Pemahaman akan

terbatas, sehingga

berpengaruh pula dalam pengitegrasian konsep ini kedalam program

dengan persoalan ini, ke depan

tentu saja perlunya suatu program guna meningkatkan kualitas hidup perempuan

Perempuan

Page 9: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

melalui komunikasi

hidup perempuan. Hal ini dimaksudkan sebagai upaya perlindungan perempuan

dari tindak kekerasan, eksploitasi dan diskriminasi.

Kebijakan pemenuhan hak dan perlindungan anak difokuskan pada tiga

hal, yaitu : pencegahan, pelayanan dan penanganan masalah yang dihadapi anak

dari tindak kekerasan, penelantaran, eksploitasi dan perlakuan salah lainnya.

Peningkatan kualitas hidup dan tumbuh kembang anak tidak hanya dilihat dari

aspek fisik, namun juga nonfi

untuk anak.

11. Keluarga Berencana (KB) Dan Keluarga Sejahtera (KS)

Salah satu indikator keberhasilan keluarga berencana adalah penurunan

rata-rata jumlah anak per keluarga.

jumlah anak dibagi dengan jumlah keluarga.

Tabel 2.26. Rata-rata Jumlah Anak per KeluargaNo Uraian

1 Jumlah anak 2 Jumlah keluarga 3 Rata-rata jumlah anak

per keluarga Sumber : Badan KB PP dan PA

Rasio akseptor KB adalah jumlah akseptor KB dalam periode 1 (satu)

tahun per 1000 pasangan usia subur pada tahun yang sama.

partisipasi KB (akseptor)

Tabel 2.27. Rasio Akseptor KBNo Uraian1 Jumlah akseptor KB2 Jumlah pasangan usia subur3 Rasio akseptor KB

Sumber : Badan KB PP dan PA

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

melalui komunikasi dan informasi serta edukasi terhadap peningkatan kualitas

hidup perempuan. Hal ini dimaksudkan sebagai upaya perlindungan perempuan

dari tindak kekerasan, eksploitasi dan diskriminasi.

Kebijakan pemenuhan hak dan perlindungan anak difokuskan pada tiga

yaitu : pencegahan, pelayanan dan penanganan masalah yang dihadapi anak

dari tindak kekerasan, penelantaran, eksploitasi dan perlakuan salah lainnya.

Peningkatan kualitas hidup dan tumbuh kembang anak tidak hanya dilihat dari

aspek fisik, namun juga nonfisik seperti mewujudkan lingkungan yang layak

Keluarga Berencana (KB) Dan Keluarga Sejahtera (KS)

Salah satu indikator keberhasilan keluarga berencana adalah penurunan

rata jumlah anak per keluarga. Rata-rata jumlah anak per keluarga adala

jumlah anak dibagi dengan jumlah keluarga.

rata Jumlah Anak per Keluarga Kabupaten Kotabaru2010 2011 2012 2013

203.991 213.606 210.815 211.942 212.597 79.863 84.550 88.386 88.158

rata jumlah anak 3 3 2 2

Sumber : Badan KB PP dan PA

Rasio akseptor KB adalah jumlah akseptor KB dalam periode 1 (satu)

tahun per 1000 pasangan usia subur pada tahun yang sama.

(akseptor) menunjukkan adanya pengendalian jumlah penduduk.

. Rasio Akseptor KB Kabupaten Kotabaru Uraian 2010 2011 2012 2013

Jumlah akseptor KB 45.403 47.994 52.416 48.013pasangan usia subur 61.444 65.147 68.809 66.675

Rasio akseptor KB 73,89 73,67 76,18 72,01 : Badan KB PP dan PA

II - 48

dan informasi serta edukasi terhadap peningkatan kualitas

hidup perempuan. Hal ini dimaksudkan sebagai upaya perlindungan perempuan

Kebijakan pemenuhan hak dan perlindungan anak difokuskan pada tiga

yaitu : pencegahan, pelayanan dan penanganan masalah yang dihadapi anak

dari tindak kekerasan, penelantaran, eksploitasi dan perlakuan salah lainnya.

Peningkatan kualitas hidup dan tumbuh kembang anak tidak hanya dilihat dari

sik seperti mewujudkan lingkungan yang layak

Salah satu indikator keberhasilan keluarga berencana adalah penurunan

rata jumlah anak per keluarga adalah

Kabupaten Kotabaru 2014 2015

212.597 212.882 88.856 89.114

2 2

Rasio akseptor KB adalah jumlah akseptor KB dalam periode 1 (satu)

Besarnya angka

menunjukkan adanya pengendalian jumlah penduduk.

2014 2015 48.013 53.833 55.369 66.675 68.096 69.342

79,05 79,85

Page 10: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan keluarga berencana dan

keluarga sejahtera.

Tabel 2.28. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Keluarga BerencanaKeluarga Sejahtera

No Indikator

1. Rata-rata jumlah anak per keluarga

2. Cakupan peserta KB aktif

3. Keluarga Pra Sejahtera 4. Keluarga Sejahtera I

Sumber : Badan KB PP dan P

12. Sosial

Salah satu indikator sosial ekonomi yang dapat digunakan untuk

mengukur tingkat kesejahteraan penduduk adalah perkembangan penduduk

miskin. Tinggi rendahnya tingkat kemiskinan di daerah tergantung dua faktor.

Pertama, tingkat pendapatan daerah rata

dalam distribusi pendapatan yang diper

penduduk dan pendapatan rill tahunan.

program pemberdayaan yang telah dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten

Kotabaru dalam rangka penanggulangan kemiskinan dan peningkatan

kesejahteraan masyarakat. Capaian penanggulangan kemiskinan di Kabupaten

Kotabaru disajikan tabel

Tabel 2.29. Jumlah dan persentase penduduk miskin serta garis kemiskinanTahun 20

No Indikator

1 Garis Kemiskinan

2 Jumlah Penduduk Miskin

3 % Penduduk MiskinSumber: BPS Kotabaru, 201

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan keluarga berencana dan

Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Keluarga BerencanaKeluarga Sejahtera

Indikator Tahun

2010 2011 2012 2013 rata jumlah anak 2,4 2,3 2,2 2,3

Cakupan peserta KB 45.403 47.994 52.416 48.013

Keluarga Pra Sejahtera 10.186 10.279 9.079 9.621 Keluarga Sejahtera I 23.603 22.101 23.706 22.292 : Badan KB PP dan PA

Salah satu indikator sosial ekonomi yang dapat digunakan untuk

tingkat kesejahteraan penduduk adalah perkembangan penduduk

miskin. Tinggi rendahnya tingkat kemiskinan di daerah tergantung dua faktor.

Pertama, tingkat pendapatan daerah rata-rata. Kedua, lebar sempitnya kesenjangan

pendapatan yang diperoleh dari perbandingan angka persentase

penduduk dan pendapatan rill tahunan. Untuk mengatasi kemiskinan telah banyak

program pemberdayaan yang telah dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten

dalam rangka penanggulangan kemiskinan dan peningkatan

ahteraan masyarakat. Capaian penanggulangan kemiskinan di Kabupaten

tabel berikut ini.

Jumlah dan persentase penduduk miskin serta garis kemiskinanTahun 2010-2015 di Kabupaten Kotabaru

Tahun

2010 2011 2012 2013 202.613 230.564 253.802 294.832

Jumlah Penduduk Miskin 15.422 15.894 15.374 14.656

% Penduduk Miskin 5,45 5,18 4,86 4,73 Sumber: BPS Kotabaru, 2015

II - 49

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan keluarga berencana dan

Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Keluarga Berencana dan

2014 2015 2,3 2,3

53.833 55.369

9.841 9.907 22.747 22.915

Salah satu indikator sosial ekonomi yang dapat digunakan untuk

tingkat kesejahteraan penduduk adalah perkembangan penduduk

miskin. Tinggi rendahnya tingkat kemiskinan di daerah tergantung dua faktor.

rata. Kedua, lebar sempitnya kesenjangan

oleh dari perbandingan angka persentase

ntuk mengatasi kemiskinan telah banyak

program pemberdayaan yang telah dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten

dalam rangka penanggulangan kemiskinan dan peningkatan

ahteraan masyarakat. Capaian penanggulangan kemiskinan di Kabupaten

Jumlah dan persentase penduduk miskin serta garis kemiskinan

2014 2015 309.142 318.500

15.050 14.740

4,76 4,62

Page 11: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

13. Ketenagakerjaan

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan ketenagakerjaan pada

masing-masing indikator

Tabel 2.30. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Ketenagakerjaan

No Indikator

1. Jumlah angkatan kerja

2. Angka perselisihan hubungan industrial pertahun

3. Tingkat partisipasi angkatan kerja

4. Pencari kerja yang ditempatkan

5. Tingkat pengangguran

Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Cukup tingginya pertumbuhan penduduk harus dibarengi dengan upaya

peningkatan kualitas sumber daya manusia di samping fasilitas pendidikan dan

kesehatan juga kemampuan masyarakat untuk memiliki keterampilan kerja.

Kesempatan kerja merupakan hubungan anta

kemampuan penyerapan tenaga kerja. Kesempatan

adalah suatu keadaan yang menggambarkan/ketersediaan pekerjaan (lapangan

kerja untuk diisi oleh para pencari kerja).

dapat diartikan sebagai permintaan atas tenaga kerja.

bekerja adalah perbandingan jumlah penduduk yang bekerja terhadap jumlah

angkatan kerja.

Sumber: Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Gambar 2.19. Rasio Penduduk yang

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Ketenagakerjaan

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan ketenagakerjaan pada

masing indikator sebagaimana tabel berikut.

. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Ketenagakerjaan

Indikator Tahun

2011 2012 2013 angkatan kerja 138.602 140.129 133.297

Angka perselisihan hubungan industrial pertahun

7 10 13

Tingkat partisipasi angkatan 68.20 67.72 63.18

Pencari kerja yang ditempatkan 783 683 38

Tingkat pengangguran terbuka 6,34 4,27 4,45

Tenaga Kerja dan Transmigrasi 2015

Cukup tingginya pertumbuhan penduduk harus dibarengi dengan upaya

peningkatan kualitas sumber daya manusia di samping fasilitas pendidikan dan

kesehatan juga kemampuan masyarakat untuk memiliki keterampilan kerja.

Kesempatan kerja merupakan hubungan antara angkatan kerja dengan

kemampuan penyerapan tenaga kerja. Kesempatan kerja (demand for labour)

adalah suatu keadaan yang menggambarkan/ketersediaan pekerjaan (lapangan

kerja untuk diisi oleh para pencari kerja). Dengan demikian kesempatan kerja

diartikan sebagai permintaan atas tenaga kerja. Rasio penduduk yang

bekerja adalah perbandingan jumlah penduduk yang bekerja terhadap jumlah

Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi 2015

Rasio Penduduk yang bekerja di Kabupaten Kotabaru

II - 50

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan ketenagakerjaan pada

. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Ketenagakerjaan

2014 2015 141.568 146.621

7 5

65.79 66,78

1.169 53

3,94 6,10

Cukup tingginya pertumbuhan penduduk harus dibarengi dengan upaya

peningkatan kualitas sumber daya manusia di samping fasilitas pendidikan dan

kesehatan juga kemampuan masyarakat untuk memiliki keterampilan kerja.

ra angkatan kerja dengan

(demand for labour)

adalah suatu keadaan yang menggambarkan/ketersediaan pekerjaan (lapangan

Dengan demikian kesempatan kerja

Rasio penduduk yang

bekerja adalah perbandingan jumlah penduduk yang bekerja terhadap jumlah

bekerja di Kabupaten Kotabaru

Page 12: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

14. Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM)

Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang atau badan

hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi

sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat y

Koperasi Aktif adalah koperasi yang dalam dua tahun terakhir mengadakan RAT

(Rapat Anggota Tahunan) atau koperasi yang dalam tahun terakhir melakukan

kegiatan usaha. Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan koperasi, u

kecil dan menengah pada masing

Perkembangan pembinaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah ditunjukkan

oleh keberadaan jumlah

tahun terakhir terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan

termuat pada tabel di bawah ini.

Tabel 2.31. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Koperasi,

dan Menengah

No Uraian

1 Jumlah koperasi

2 Jumlah koperasi

3 Persentase koperasi aktif

4 Usaha Mikro dan Kecil

Sumber : Dinas Koperasi,

Usaha kecil adalah peluang usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri,

yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan

anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau

menjadi bagian baik langsung maup

usaha besar. Usaha menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri

sendiri, yang dilakukan oleh orang perseorangan atau badan usaha yang bukan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM)

Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang atau badan

hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi

sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas azas kekeluargaan.

Koperasi Aktif adalah koperasi yang dalam dua tahun terakhir mengadakan RAT

(Rapat Anggota Tahunan) atau koperasi yang dalam tahun terakhir melakukan

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan koperasi, u

pada masing-masing indikator.

Perkembangan pembinaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah ditunjukkan

oleh keberadaan jumlah Koperasi dan Usaha Kecil dan Menenga

tahun terakhir terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan

di bawah ini.

. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Koperasi,

dan Menengah

Uraian 2010 2011 2012 2013

Jumlah koperasi aktif 104 110 118 122

Jumlah koperasi 193 196 199 204

Persentase koperasi aktif 54 56 60 60

Usaha Mikro dan Kecil 5.960 6.194 6.627 6.851

, UKM, Perindustrian dan Perdagangan

Usaha kecil adalah peluang usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri,

yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan

anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau

menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau

usaha besar. Usaha menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri

sendiri, yang dilakukan oleh orang perseorangan atau badan usaha yang bukan

II - 51

Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang atau badan

hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi

ang berdasar atas azas kekeluargaan.

Koperasi Aktif adalah koperasi yang dalam dua tahun terakhir mengadakan RAT

(Rapat Anggota Tahunan) atau koperasi yang dalam tahun terakhir melakukan

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan koperasi, usaha

Perkembangan pembinaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah ditunjukkan

ngah dalam lima

tahun terakhir terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan sebagaimana

. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Koperasi, Usaha Kecil

2014 2015

129 137

213 219

61 61

7.026 7.605

Usaha kecil adalah peluang usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri,

yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan

anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau

un tidak langsung dari usaha menengah atau

usaha besar. Usaha menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri

sendiri, yang dilakukan oleh orang perseorangan atau badan usaha yang bukan

Page 13: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, d

menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dengan usaha kecil atau

usaha besar dengan jumlah kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan

Semakin banyak jumlah UKM non BPR/LKM akan menunjukkan semakin

besar kapasitas pelayanan

ekonomi daerah melalui UKM

menerima simpanan hanya dalam bentuk deposito berjangka, tabungan, dan/atau

bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu dan menyalurkan dana

usaha BPR.

Lembaga keuangan mikro (LKM) adalah lembaga yang menyediakan jasa

penyimpanan (deposits)

(payment service) serta

dan pengusaha kecil. LKM memiliki fungsi sebagai lembaga yang memberikan

berbagai jasa keuangan bagi masyarakat miskin dan pengusaha kecil.

Tabel 2.32. Jumlah UKM non BPR/LKM Kabupaten Kotabaru

No Uraian1 Jumlah seluruh UKM2 Jumlah BPR/LKM3 Jumlah Unit Usaha dalam

industri RT Sumber : Dinas Koperasi,

15. Penanaman Modal

Penanaman modal dalam negeri (PMDN) adalah penggunaan modal dalam

negeri bagi usaha-usaha yang mendorong pembangunan ekonomi pada umumnya.

Penanaman modal asing (PMA) merupakan penanaman modal asing secara

langsung yang dilakukan menurut atau berdasarkan ketentuan perundang

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, d

menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dengan usaha kecil atau

usaha besar dengan jumlah kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan

Semakin banyak jumlah UKM non BPR/LKM akan menunjukkan semakin

besar kapasitas pelayanan pendukung yang dimiliki daerah dalam meningkatkan

ekonomi daerah melalui UKM. BPR adalah lembaga keuangan bank yang

menerima simpanan hanya dalam bentuk deposito berjangka, tabungan, dan/atau

bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu dan menyalurkan dana

Lembaga keuangan mikro (LKM) adalah lembaga yang menyediakan jasa

(deposits), kredit (loan), pembayaran sebagai transaksi jasa

serta money transfer yang ditujukan bagi masyarakat miskin

. LKM memiliki fungsi sebagai lembaga yang memberikan

berbagai jasa keuangan bagi masyarakat miskin dan pengusaha kecil.

. Jumlah UKM non BPR/LKM Kabupaten Kotabaru

Uraian 2010 2011 2012 2013 Jumlah seluruh UKM 5.960 6.194 6.627 6.851 Jumlah BPR/LKM 1 2 2 2 Jumlah Unit Usaha dalam 150 160 295 221

, UKM, dan Perindustrian

Penanaman Modal

Penanaman modal dalam negeri (PMDN) adalah penggunaan modal dalam

usaha yang mendorong pembangunan ekonomi pada umumnya.

Penanaman modal asing (PMA) merupakan penanaman modal asing secara

langsung yang dilakukan menurut atau berdasarkan ketentuan perundang

II - 52

merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau

menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dengan usaha kecil atau

usaha besar dengan jumlah kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan.

Semakin banyak jumlah UKM non BPR/LKM akan menunjukkan semakin

pendukung yang dimiliki daerah dalam meningkatkan

BPR adalah lembaga keuangan bank yang

menerima simpanan hanya dalam bentuk deposito berjangka, tabungan, dan/atau

bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu dan menyalurkan dana sebagai

Lembaga keuangan mikro (LKM) adalah lembaga yang menyediakan jasa

, pembayaran sebagai transaksi jasa

yang ditujukan bagi masyarakat miskin

. LKM memiliki fungsi sebagai lembaga yang memberikan

berbagai jasa keuangan bagi masyarakat miskin dan pengusaha kecil.

. Jumlah UKM non BPR/LKM Kabupaten Kotabaru

2014 2015 7.026 7.605

2 2 229 229

Penanaman modal dalam negeri (PMDN) adalah penggunaan modal dalam

usaha yang mendorong pembangunan ekonomi pada umumnya.

Penanaman modal asing (PMA) merupakan penanaman modal asing secara

langsung yang dilakukan menurut atau berdasarkan ketentuan perundang-

Page 14: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

undangan di Indonesia, dalam arti bahwa pemilik modal

menanggung resiko dari penanaman modal tersebut.

Dalam rangka mengoptimalkan potensi perekonomian daerah, maka

Kabupaten Kotabaru

Berbagai permasalahan umum yang dihadapi dalam bidang investa

pelayanan birokrasi yang perlu ditingkatkan, di samping itu juga ketersediaan

infrastruktur yang masih perlu dioptimalkan, serta informasi potensi investasi bagi

investor yang dapat menjadi bahan pertimbangan yang layak bagi m

melakukan investasi. Berbagai aspek dimaksud meliputi aspek peruntukan ruang

dan lahan, aspek perizinan, keamanan dan ketertiban, serta infrastruktur wilayah.

Jumlah nilai investasi investor PMDN/PMA dihitung dengan

menjumlahkan jumlah realisasi nilai proyek

proyek investasi PMA yang telah disetujui oleh B

Modal (BKPM). Banyaknya investasi PMDN berskala nasional dengan

banyaknya investasi PMA berskala nasional dihitung dari total nilai proyek yang

telah terealisasi pada suatu periode tahun pengamatan.

Tabel 2.33. Jumlah Investor PMDN/PMA dan Nilai Investasi Kabupaten Kotabaru

Tahun

PMDN

Jumlah Investor

Nilai Investasi

2008 10 2009 13 2010 22 2011 22 2012 22

2013 22

2014 23

2015 23

Sumber : Badan Pelayanan Perijinan Terpadu dan Penanaman Modal

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

di Indonesia, dalam arti bahwa pemilik modal secara langsung

menanggung resiko dari penanaman modal tersebut.

Dalam rangka mengoptimalkan potensi perekonomian daerah, maka

Kotabaru memerlukan sejumlah dana dalam bentuk investasi.

Berbagai permasalahan umum yang dihadapi dalam bidang investa

pelayanan birokrasi yang perlu ditingkatkan, di samping itu juga ketersediaan

infrastruktur yang masih perlu dioptimalkan, serta informasi potensi investasi bagi

investor yang dapat menjadi bahan pertimbangan yang layak bagi m

. Berbagai aspek dimaksud meliputi aspek peruntukan ruang

dan lahan, aspek perizinan, keamanan dan ketertiban, serta infrastruktur wilayah.

Jumlah nilai investasi investor PMDN/PMA dihitung dengan

menjumlahkan jumlah realisasi nilai proyek investasi berupa PMDN dan nilai

proyek investasi PMA yang telah disetujui oleh Badan Koordinasi Penanaman

(BKPM). Banyaknya investasi PMDN berskala nasional dengan

banyaknya investasi PMA berskala nasional dihitung dari total nilai proyek yang

terealisasi pada suatu periode tahun pengamatan.

. Jumlah Investor PMDN/PMA dan Nilai Investasi Kabupaten Kotabaru

PMDN PMA

Nilai Investasi (Rp.Juta)

Jumlah Investor

Nilai Investasi (Rp.Juta)

Jumlah Investor

8.361.620 19 8.621.391 29 9.265.188 20 9.238.019 33 9.301.500 15 11.229.090 37 9.301.500 16 12.332.068 38 9.850.179 18 12.447.290 40

9.850.179 19 12.447.290 41

13.243.346 19 16.825.840 42

13.243.346 20 16.953.109 43

Badan Pelayanan Perijinan Terpadu dan Penanaman Modal Tahun 2015

II - 53

secara langsung

Dalam rangka mengoptimalkan potensi perekonomian daerah, maka

memerlukan sejumlah dana dalam bentuk investasi.

Berbagai permasalahan umum yang dihadapi dalam bidang investasi meliputi

pelayanan birokrasi yang perlu ditingkatkan, di samping itu juga ketersediaan

infrastruktur yang masih perlu dioptimalkan, serta informasi potensi investasi bagi

investor yang dapat menjadi bahan pertimbangan yang layak bagi mereka untuk

. Berbagai aspek dimaksud meliputi aspek peruntukan ruang

dan lahan, aspek perizinan, keamanan dan ketertiban, serta infrastruktur wilayah.

Jumlah nilai investasi investor PMDN/PMA dihitung dengan

investasi berupa PMDN dan nilai

adan Koordinasi Penanaman

(BKPM). Banyaknya investasi PMDN berskala nasional dengan

banyaknya investasi PMA berskala nasional dihitung dari total nilai proyek yang

. Jumlah Investor PMDN/PMA dan Nilai Investasi Kabupaten

Total

Jumlah Investor

Nilai Investasi (Rp.Juta)

16.983.011 18.503.207 20.530.590 21.633.568 22.297.469

22.297.469

30.069.186

30. 196.455

Page 15: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Memperhatikan tabel di atas, tergambar bahwa Kabupaten

dengan mempunyai trend pertumbuhan investasi yang terus meningkat dimana

pada tahun 2008 nilai realisasi investasi

16.983.011,- (dalam juta)

tahun 2015. Hal ini memperlihatkan bahwa Kabupaten

merupakan daerah yang cukup menjanjikan bagi investor. Oleh karena itu

kebijakan pembangunan perekonomian Kabupaten

memacu pertumbuhan investasi tersebut dengan membuat regulasi dan pra kondisi

yang dapat memancing masuknya investasi.

16. Kebudayaan

Kebudayaan menjadi identitas suatu daerah. Perkembangan kebudayaan

dimaksud sangat ditentukan oleh interaksi tiga pilar utama

seni budaya yang berlaku di masyarakat; 2). kegiatan yang dilakukan oleh

pemangku seni budaya atau tokoh adat; d

Pelestarian nilai

tidak hanya melalui pagelaran seni, festival tari dan pertunjukan seni budaya

lainnya, namun perlu dipadukan dengan bidang lainnya melalui kurikulum

pendidikan, literatur atau buku yang menjadi rujukkan sehingga pelestarian dan

pengembangan seni budaya ini dapat berlang

masyarakat. Pembangunan bidang kebudayaan ini diharapkan dapat menjadi satu

kekuatan di masyarakat luas dalam pelestarian nilai

kehidupan masyarakat dan menjadi satu modal kekuatan pembangunan.

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Memperhatikan tabel di atas, tergambar bahwa Kabupaten

dengan mempunyai trend pertumbuhan investasi yang terus meningkat dimana

nilai realisasi investasi PMDN/PMA dengan total

(dalam juta) meningkat menjadi Rp 30. 196.455,- (dalam juta)

. Hal ini memperlihatkan bahwa Kabupaten Kotabaru

merupakan daerah yang cukup menjanjikan bagi investor. Oleh karena itu

kebijakan pembangunan perekonomian Kabupaten Kotabaru hendaknya dapat

pertumbuhan investasi tersebut dengan membuat regulasi dan pra kondisi

yang dapat memancing masuknya investasi.

Kebudayaan menjadi identitas suatu daerah. Perkembangan kebudayaan

dimaksud sangat ditentukan oleh interaksi tiga pilar utama yaitu: 1). nilai

seni budaya yang berlaku di masyarakat; 2). kegiatan yang dilakukan oleh

pemangku seni budaya atau tokoh adat; dan 3). peran pemerintah daerah.

Pelestarian nilai-nilai budaya sangat perlu dilakukan secara terintegrasi,

lalui pagelaran seni, festival tari dan pertunjukan seni budaya

lainnya, namun perlu dipadukan dengan bidang lainnya melalui kurikulum

pendidikan, literatur atau buku yang menjadi rujukkan sehingga pelestarian dan

pengembangan seni budaya ini dapat berlangsung secara baik dan berakar di

masyarakat. Pembangunan bidang kebudayaan ini diharapkan dapat menjadi satu

kekuatan di masyarakat luas dalam pelestarian nilai-nilai luhur dalam perilaku

kehidupan masyarakat dan menjadi satu modal kekuatan pembangunan.

II - 54

Memperhatikan tabel di atas, tergambar bahwa Kabupaten Kotabaru

dengan mempunyai trend pertumbuhan investasi yang terus meningkat dimana

PMDN/PMA dengan total sebesar Rp

(dalam juta) pada

Kotabaru masih

merupakan daerah yang cukup menjanjikan bagi investor. Oleh karena itu

hendaknya dapat

pertumbuhan investasi tersebut dengan membuat regulasi dan pra kondisi

Kebudayaan menjadi identitas suatu daerah. Perkembangan kebudayaan

yaitu: 1). nilai-nilai

seni budaya yang berlaku di masyarakat; 2). kegiatan yang dilakukan oleh

an 3). peran pemerintah daerah.

nilai budaya sangat perlu dilakukan secara terintegrasi,

lalui pagelaran seni, festival tari dan pertunjukan seni budaya

lainnya, namun perlu dipadukan dengan bidang lainnya melalui kurikulum

pendidikan, literatur atau buku yang menjadi rujukkan sehingga pelestarian dan

sung secara baik dan berakar di

masyarakat. Pembangunan bidang kebudayaan ini diharapkan dapat menjadi satu

nilai luhur dalam perilaku

kehidupan masyarakat dan menjadi satu modal kekuatan pembangunan.

Page 16: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Pengembangan dan pelestarian seni budaya

pemerintah Kabupaten

menyelenggaraan berbagai event/kegiatan kesenian khususnya kesenian daerah

dan budaya khas lainnya

17. Pemuda dan Olah Raga

Pembinaan pemuda selama ini berjalan cukup baik. Terdapat

prestasi yang diraih. Hal ini menunjukan potensi pemuda yang patut untuk terus

dikembangkan dalam menghadapi sempitnya lapangan kerja

kemandirian pemuda untuk berwirausaha.

18. Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat

Terkait dengan urusan Ketentraman dan ketertiban Umum Serta

Perlindungan Masyarakat salah satunya dapat dilihat dari jumlah Polisi Pamong

Praja dan Petugas Perlindungan Masyarakat. Polisi Pamong Praja merupakan

aparatur pemerintah daerah yang melaksanakan tugas kepala Daerah dalam

memelihara dan menyelenggarakan ketentraman dan ketertiban umum,

menegakkan peraturan daerah dan putusan Kepala Da

sendiri merupakan satuan yang memiliki tugas umum pemeliharaan ketentraman

dan ketertiban masyarakat. Satuan ini memiliki peran penting dalam ketertiban

masyarakat secara luas serta mengkondisikan lingkungan yang kondusif dan

demokratif sehingga tercipta kehidupan strata sosial yang interaktif.

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

an dan pelestarian seni budaya terus diupayakan oleh

pemerintah Kabupaten Kotabaru melalui pembinaan serta peran aktif dalam

menyelenggaraan berbagai event/kegiatan kesenian khususnya kesenian daerah

budaya khas lainnya baik yang dilakukan di daerah maupun luar daerah.

Pemuda dan Olah Raga

Pembinaan pemuda selama ini berjalan cukup baik. Terdapat

. Hal ini menunjukan potensi pemuda yang patut untuk terus

dikembangkan dalam menghadapi sempitnya lapangan kerja

kemandirian pemuda untuk berwirausaha.

18. Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat

Terkait dengan urusan Ketentraman dan ketertiban Umum Serta

Perlindungan Masyarakat salah satunya dapat dilihat dari jumlah Polisi Pamong

aja dan Petugas Perlindungan Masyarakat. Polisi Pamong Praja merupakan

aparatur pemerintah daerah yang melaksanakan tugas kepala Daerah dalam

memelihara dan menyelenggarakan ketentraman dan ketertiban umum,

menegakkan peraturan daerah dan putusan Kepala Daerah. Petugas Linmas

sendiri merupakan satuan yang memiliki tugas umum pemeliharaan ketentraman

dan ketertiban masyarakat. Satuan ini memiliki peran penting dalam ketertiban

masyarakat secara luas serta mengkondisikan lingkungan yang kondusif dan

f sehingga tercipta kehidupan strata sosial yang interaktif.

II - 55

terus diupayakan oleh

melalui pembinaan serta peran aktif dalam

menyelenggaraan berbagai event/kegiatan kesenian khususnya kesenian daerah

aerah maupun luar daerah.

Pembinaan pemuda selama ini berjalan cukup baik. Terdapat beberapa

. Hal ini menunjukan potensi pemuda yang patut untuk terus

dikembangkan dalam menghadapi sempitnya lapangan kerja yang menuntut

18. Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat

Terkait dengan urusan Ketentraman dan ketertiban Umum Serta

Perlindungan Masyarakat salah satunya dapat dilihat dari jumlah Polisi Pamong

aja dan Petugas Perlindungan Masyarakat. Polisi Pamong Praja merupakan

aparatur pemerintah daerah yang melaksanakan tugas kepala Daerah dalam

memelihara dan menyelenggarakan ketentraman dan ketertiban umum,

erah. Petugas Linmas

sendiri merupakan satuan yang memiliki tugas umum pemeliharaan ketentraman

dan ketertiban masyarakat. Satuan ini memiliki peran penting dalam ketertiban

masyarakat secara luas serta mengkondisikan lingkungan yang kondusif dan

f sehingga tercipta kehidupan strata sosial yang interaktif.

Page 17: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

19. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah,

Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian

Kondisi daerah Kabupaten

pada pelayanan urusan otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi

keuangan daerah, perangkat daerah, kepegawaian dan persandian

masing indikator sebagaimana tabel berikut

Tabel 2.34. AspekPemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian

No Indikator

1. jumlah Polisi Pamong Praja

2. Jumlah Linmas 3. Rasio Pos Siskamling per jumlah

desa/kelurahan 4. Sistem informasi Pelayanan Perijinan

dan administrasi pemerintahtidak)

5. Cakupan patroli petugas 6. Petugas Perlindungan Masyarakat

(Linmas) di Kotabaru7. Cakupan pelayanan bencana kebakaran

Kotabaru 8. Tingkat waktu tanggap Jumlah

ketepatan waktu tindakan pemadam kebakaran

Sumber : Dari Berbagai Sumber

20. Ketahanan Pangan

a. Ketersediaan Pangan Utama

Ketahanan pangan merupakan agenda penting di dalam pembangunan

ekonomi. Kejadian rawan pangan

dinamika kehidupan sosial politik. Oleh sebab itu, menjadi sangat penting bagi

kita untuk mampu mewujudkan ketahanan pangan, khususnya di Kabupaten

Kotabaru dengan berbasiskan kemandirian penyediaan pangan domestik.

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah,

Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian

Kondisi daerah Kabupaten Kotabarudan kinerja pembangunan

pelayanan urusan otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi

keuangan daerah, perangkat daerah, kepegawaian dan persandian

sebagaimana tabel berikut :

Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian

Indikator Tahun

2010 2011 2012 jumlah Polisi Pamong Praja 105 105 105

1220 1220 1220 Rasio Pos Siskamling per jumlah

201 201 202

Sistem informasi Pelayanan Perijinan dan administrasi pemerintah (Ada

Ada Ada Ada

Cakupan patroli petugas Satpol PP - - - Petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas) di Kotabaru

- - -

elayanan bencana kebakaran 3 6 8

waktu tanggap Jumlah ketepatan waktu tindakan pemadam

3 3 6

Dari Berbagai Sumber

. Ketahanan Pangan

Ketersediaan Pangan Utama

Ketahanan pangan merupakan agenda penting di dalam pembangunan

Kejadian rawan pangan menjadi masalah yang sangat sensit

dinamika kehidupan sosial politik. Oleh sebab itu, menjadi sangat penting bagi

kita untuk mampu mewujudkan ketahanan pangan, khususnya di Kabupaten

dengan berbasiskan kemandirian penyediaan pangan domestik.

II - 56

Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah,

inerja pembangunannya terkait

pelayanan urusan otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi

keuangan daerah, perangkat daerah, kepegawaian dan persandian pada masing-

Pelayanan Umum dalam Bidang Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian

Tahun 2013 2014 2015 121 121 121

1220 1220 1220 202 202 202

Ada Ada Ada

8 8 7 - - -

9 9 5

7 7 5

Ketahanan pangan merupakan agenda penting di dalam pembangunan

menjadi masalah yang sangat sensitif dalam

dinamika kehidupan sosial politik. Oleh sebab itu, menjadi sangat penting bagi

kita untuk mampu mewujudkan ketahanan pangan, khususnya di Kabupaten

dengan berbasiskan kemandirian penyediaan pangan domestik.

Page 18: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Kemandirian ini semakin penting d

energi dan finansial.

pangan pada masing

ketersediaan pangan Utama di

Sumber: Badan Ketahanan Pangan

Gambar 2.20. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Ketahanan Pangan

21. Komunikasi dan Informatika

Teknologi Informasi dapat digunakan untuk mengolah data, termasuk

memproses, mendapatkan, menyusun,

menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat

dan tepat waktu yang dapat digunakan untuk berbagai kepentingan dan

merupakan informasi yang strategis dalam pengambilan keputusan.

Keterbukaan

informasi yang dihasilkan, disimpan, dikelola, dikirim, dan/atau diterima oleh

suatu badan publik yang berkaitan dengan penyelenggara dan penyelenggaraan

negara dan/atau penyelenggara dan pe

sesuai dengan Undang

kepentingan publik.

Kegiatan komunikasi dan informasi diarahkan pada upaya peningkatan

dan perluasan jangkauan informasi; pembinaan jaringan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Kemandirian ini semakin penting ditengah kondisi yang mengalami krisis pangan,

energi dan finansial. Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan ketahanan

pangan pada masing-masing indikator, tabel berikut ini memperlihatkan

ketersediaan pangan Utama di Kabupaten Kotabaru 2011 - 2015 :

Ketahanan Pangan dan P4K Tahun 2015

Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Ketahanan Pangan

. Komunikasi dan Informatika

Teknologi Informasi dapat digunakan untuk mengolah data, termasuk

memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan data dalam berbagai cara untuk

menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat

dan tepat waktu yang dapat digunakan untuk berbagai kepentingan dan

merupakan informasi yang strategis dalam pengambilan keputusan.

Informasi Publik menjadi sangat penting terutama yang

informasi yang dihasilkan, disimpan, dikelola, dikirim, dan/atau diterima oleh

suatu badan publik yang berkaitan dengan penyelenggara dan penyelenggaraan

negara dan/atau penyelenggara dan penyelenggaraan badan publik lainnya yang

sesuai dengan Undang-Undang ini serta informasi lain yang berkaitan dengan

Kegiatan komunikasi dan informasi diarahkan pada upaya peningkatan

dan perluasan jangkauan informasi; pembinaan jaringan kemitraan dengan pers,

II - 57

itengah kondisi yang mengalami krisis pangan,

pada pelayanan urusan ketahanan

berikut ini memperlihatkan

Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Ketahanan Pangan

Teknologi Informasi dapat digunakan untuk mengolah data, termasuk

menyimpan data dalam berbagai cara untuk

menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat

dan tepat waktu yang dapat digunakan untuk berbagai kepentingan dan

merupakan informasi yang strategis dalam pengambilan keputusan.

Informasi Publik menjadi sangat penting terutama yang

informasi yang dihasilkan, disimpan, dikelola, dikirim, dan/atau diterima oleh

suatu badan publik yang berkaitan dengan penyelenggara dan penyelenggaraan

nyelenggaraan badan publik lainnya yang

Undang ini serta informasi lain yang berkaitan dengan

Kegiatan komunikasi dan informasi diarahkan pada upaya peningkatan

kemitraan dengan pers,

Page 19: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

media elektronik, kelompok informasi masyarakat, media komunikasi tradisional

dan penerbitan umum; serta peningkatan kualitas pelayanan informasi

pembangunan. Keberadaan wartel/ warnet yang sampai ke pedesaan sangat

membantu dalam kelancaran komunikasi dan arus informasi yang semakin

menglobal dewasa ini. Hal ini ditandai dengan semakin majunya perkembangan

teknologi informasi dimana Pemerintah Daerah harus mengantisipasi melalui

suatu kebijakan untuk mengendalikan pemanfaatan teknol

Untuk kinerja pembangunan pada pelayanan urusan komunikasi dan

informatika di Kabupaten

tabel berikut.

Tabel 2.35. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Komunikasi

No Indikator

1. Jumlah jaringan komunikasi 2. Wartel/warnet 3. Jumlah surat kabar nasional/lokal 4. Jumlah penyiaran radio/TV lokal5. Website milik pemerintah daerah6. Pameran/expo

Sumber : Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi

Jaringan komunikasi, penyiaran radio/TV lokal, website milik Pemerintah

Kotabaru semakin meningkat hal ini untuk menunjang Keterbukaan Informasi

Publik (KIP) sehingga masyarakat dapat dengan mudah mengakses program dan

kegiatan Pemerintah Kota

kualitas komunikasi dua arah antara pemeri

22. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Berbagai kegiatan dilaksanakan dalam rangka pemberdayaan masyarakat

desa antara lain melakukan pelatihan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

media elektronik, kelompok informasi masyarakat, media komunikasi tradisional

dan penerbitan umum; serta peningkatan kualitas pelayanan informasi

pembangunan. Keberadaan wartel/ warnet yang sampai ke pedesaan sangat

elancaran komunikasi dan arus informasi yang semakin

menglobal dewasa ini. Hal ini ditandai dengan semakin majunya perkembangan

teknologi informasi dimana Pemerintah Daerah harus mengantisipasi melalui

suatu kebijakan untuk mengendalikan pemanfaatan teknologi informasi ini.

Untuk kinerja pembangunan pada pelayanan urusan komunikasi dan

upaten Kotabaru pada masing-masing indikator

. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Komunikasi

Indikator Tahun

2010 2011 2012 2013Jumlah jaringan komunikasi 3 3 3

Ada Ada Ada Jumlah surat kabar nasional/lokal 10 10 10 Jumlah penyiaran radio/TV lokal 5 5 5

milik pemerintah daerah 2 2 3 1 1 1

Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi

komunikasi, penyiaran radio/TV lokal, website milik Pemerintah

semakin meningkat hal ini untuk menunjang Keterbukaan Informasi

Publik (KIP) sehingga masyarakat dapat dengan mudah mengakses program dan

kegiatan Pemerintah Kotabaru. Harapan kedepan agar perlu ditingkatkan

kualitas komunikasi dua arah antara pemerintah dengan masyarakat

. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Berbagai kegiatan dilaksanakan dalam rangka pemberdayaan masyarakat

desa antara lain melakukan pelatihan guna mengoptimalkan pemberian pelayanan

II - 58

media elektronik, kelompok informasi masyarakat, media komunikasi tradisional

dan penerbitan umum; serta peningkatan kualitas pelayanan informasi

pembangunan. Keberadaan wartel/ warnet yang sampai ke pedesaan sangat

elancaran komunikasi dan arus informasi yang semakin

menglobal dewasa ini. Hal ini ditandai dengan semakin majunya perkembangan

teknologi informasi dimana Pemerintah Daerah harus mengantisipasi melalui

ogi informasi ini.

Untuk kinerja pembangunan pada pelayanan urusan komunikasi dan

masing indikator sebagaimana

. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Komunikasi dan Informatika

Tahun 2013 2014 2015

3 3 3 Ada Ada Ada 10 10 10 5 5 5 2 2 3 1 1 1

komunikasi, penyiaran radio/TV lokal, website milik Pemerintah

semakin meningkat hal ini untuk menunjang Keterbukaan Informasi

Publik (KIP) sehingga masyarakat dapat dengan mudah mengakses program dan

perlu ditingkatkan lagi

ntah dengan masyarakat.

Berbagai kegiatan dilaksanakan dalam rangka pemberdayaan masyarakat

mengoptimalkan pemberian pelayanan

Page 20: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

kepada masyarakat dilakukan dengan mendekatkan pusat pelayanan kepada

masyarakat. Persoalan yang dihadapi dalam pemberian pelayanan dengan wilayah

yang luas dan ditambah dengan distribusi penduduk yang tidak merata

memerlukan suatu strategi dan pendekatan

dilakukan secara merata adalah meliputi pembangunan

Tabel 2.36. Jenis Proyek Bantuan Pembangunan Desa Tahun 201Gerakan Pembangunan Rakyat Saijaan)

No K e c a m a t a n

1 P. Sembilan 2 P. Laut Barat 3 P. L. Tanjung Selayar4 P. Laut Selatan5 P. Laut Kepulauan6 P. Laut Timur 7 P. Sebuku 8 P. Laut Utara 9 P. Laut Tengah10 Kelumpang Selatan11 Kelumpang Hilir12 Kelumpang Hulu13 Hampang 14 Sungai Durian 15 Kelumpang Tengah16 Kelumpang Barat17 Kelumpang Utara18 Pamukan Selatan19 Sampanahan 20 Pamukan Utara21 Pamukan Barat

Sumber : BPMPD Kabupaten Kotabaru

23. Perpustakaan

Untuk meningkatkan minat baca masyarakat maka pemerintah Kabupaten

Kotabaru telah menyediakan perpustakaan yang cukup representatif. Namun

perpustakaan hanya terdapat di Ibu kota Kabupaten Kotabaru. Permasalahan yang

didapatkan oleh Kantor Perpustakaan Umum adalah ba

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

kepada masyarakat dilakukan dengan mendekatkan pusat pelayanan kepada

masyarakat. Persoalan yang dihadapi dalam pemberian pelayanan dengan wilayah

yang luas dan ditambah dengan distribusi penduduk yang tidak merata

memerlukan suatu strategi dan pendekatan khusus. Diantara fasilitas yang telah

dilakukan secara merata adalah meliputi pembangunan desa di seluruh desa.

Jenis Proyek Bantuan Pembangunan Desa Tahun 201Gerakan Pembangunan Rakyat Saijaan)

K e c a m a t a n Jumlah

APBD 415.000.000 835.000.000

P. L. Tanjung Selayar 765.000.000 P. Laut Selatan 625.000.000 P. Laut Kepulauan 695.000.000

1.045.000.000 625.000.000

1.255.000.000 P. Laut Tengah 555.000.000 Kelumpang Selatan 695.000.000 Kelumpang Hilir 695.000.000 Kelumpang Hulu 765.000.000

695.000.000 555.000.000

Kelumpang Tengah 975.000.000 Barat 485.000.000

Kelumpang Utara 555.000.000 Pamukan Selatan 835.000.000

765.000.000 Pamukan Utara 975.000.000 Pamukan Barat 415.000.000

Kabupaten Kotabaru,Tahun 2015

Untuk meningkatkan minat baca masyarakat maka pemerintah Kabupaten

menyediakan perpustakaan yang cukup representatif. Namun

perpustakaan hanya terdapat di Ibu kota Kabupaten Kotabaru. Permasalahan yang

didapatkan oleh Kantor Perpustakaan Umum adalah banyaknya usulan

II - 59

kepada masyarakat dilakukan dengan mendekatkan pusat pelayanan kepada

masyarakat. Persoalan yang dihadapi dalam pemberian pelayanan dengan wilayah

yang luas dan ditambah dengan distribusi penduduk yang tidak merata

khusus. Diantara fasilitas yang telah

di seluruh desa.

Jenis Proyek Bantuan Pembangunan Desa Tahun 2015 (Program

Swadaya

11.800.000 39.375.000 28.442.099 9.800.000 1.500.000 8.000.000

21.300.000 -

20.300.000 -

48.538.500 -

11.275.000 12.000.000 37.321.000 5.000.000

30.725.000 10.000.000 39.750.000 8.157.000 5.000.000

Untuk meningkatkan minat baca masyarakat maka pemerintah Kabupaten

menyediakan perpustakaan yang cukup representatif. Namun

perpustakaan hanya terdapat di Ibu kota Kabupaten Kotabaru. Permasalahan yang

yaknya usulan-usulan dari

Page 21: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Kecamatan untuk bantuan Pengembangan perpust

Perpustakaan Kecamatan yang tidak dapat dilaksanakan karena anggaran yang

tidak mencukupi, ditambah lagi untuk pelayanan desa yang berada di daerah

pesisir atau kepulauan sampai saat ini tidak dapat dijangkau karena keterbatasan

sarana pendukung dan biaya.

Tabel 2.37. Jumlah Perpustakaan serta Pengunjung Tahun 2013

No. Indikator

1 Jumlah Perpustakaan - Perpustakaan Umum - Perpustakaan Sekolah - Perpustakaan Keliling

2 Jumlah Pengunjung

3 Jumlah buku yang dipinjam4 Jumlah Peminjam

Sumber : Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah

24. Statistik

Salah satu instrumen analisis sebagai bahan evaluasi pelaksanaan

perencanaan pembangunan

kebijakan dan perencanaan pembangunan daerah adalah data/informasi statistik

(dokumen Statistik). Ketersediaan dokumen statistik memudahkan pemerintah

dalam mendapatkan data potensi daerah sebagai bahan evaluasi

kinerja/pelaksanaan pembangunan daerah dan sebagai bahan untuk menetapkan

kebijakan dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat secara

berkesinambungan.

Dokumen-dokumen statistik sebagaimana dimaksud di atas adalah PDRB,

IPM, Suseda, KBDA, Ind

adalah ketersediaan dokumen statistik

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Kecamatan untuk bantuan Pengembangan perpustakaan berupa Gedung

Perpustakaan Kecamatan yang tidak dapat dilaksanakan karena anggaran yang

tidak mencukupi, ditambah lagi untuk pelayanan desa yang berada di daerah

pesisir atau kepulauan sampai saat ini tidak dapat dijangkau karena keterbatasan

pendukung dan biaya.

. Jumlah Perpustakaan serta Pengunjung Tahun 2013

Indikator 2013 2014

Jumlah Perpustakaan : Perpustakaan Umum 9 10 Perpustakaan Sekolah 124 124 Perpustakaan Keliling 0 4

Jumlah Pengunjung 41.072 36.678

Jumlah buku yang dipinjam 32.814 24.728Jumlah Peminjam 12.238 7.892

Sumber : Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah

Salah satu instrumen analisis sebagai bahan evaluasi pelaksanaan

perencanaan pembangunan daerah dan sebagai bahan penentuan/perumusan

kebijakan dan perencanaan pembangunan daerah adalah data/informasi statistik

(dokumen Statistik). Ketersediaan dokumen statistik memudahkan pemerintah

dalam mendapatkan data potensi daerah sebagai bahan evaluasi

kinerja/pelaksanaan pembangunan daerah dan sebagai bahan untuk menetapkan

kebijakan dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat secara

dokumen statistik sebagaimana dimaksud di atas adalah PDRB,

IPM, Suseda, KBDA, Indeks Gini Rasio, Input Output, IKM dan IHK. Berikut ini

adalah ketersediaan dokumen statistik di Kabupaten Kotabaru Tahun 20

II - 60

akaan berupa Gedung

Perpustakaan Kecamatan yang tidak dapat dilaksanakan karena anggaran yang

tidak mencukupi, ditambah lagi untuk pelayanan desa yang berada di daerah

pesisir atau kepulauan sampai saat ini tidak dapat dijangkau karena keterbatasan

. Jumlah Perpustakaan serta Pengunjung Tahun 2013-2015

2014 2015

12 124

4 36.678 214.430

24.728 - 7.892 -

Salah satu instrumen analisis sebagai bahan evaluasi pelaksanaan

daerah dan sebagai bahan penentuan/perumusan

kebijakan dan perencanaan pembangunan daerah adalah data/informasi statistik

(dokumen Statistik). Ketersediaan dokumen statistik memudahkan pemerintah

dalam mendapatkan data potensi daerah sebagai bahan evaluasi atas

kinerja/pelaksanaan pembangunan daerah dan sebagai bahan untuk menetapkan

kebijakan dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat secara

dokumen statistik sebagaimana dimaksud di atas adalah PDRB,

eks Gini Rasio, Input Output, IKM dan IHK. Berikut ini

di Kabupaten Kotabaru Tahun 2011–2015:

Page 22: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Tabel 2.38. Ketersediaan Dokumen Statistik d2011 - 201

No Uraian

1 PDRB (Tinjuan Ekonomi)

2 IPM (Analisis Kualitas Pembangunan Manusia)

3 Inflasi

4 Kabupaten Kotabaru Dalam Angka (KDA)/Dinamika Pembangunan

5 HSPK 6 Analisis Situasi

Ibu dan Anak (ASIA)

7 PDRB Kecamatan

8 Kecamatan Dalam Angka

Sumber : BAPPEDA Kabupaten Kotabaru, 201

25. Perumahan Rakyat

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan perumahan di Kabupaten

Kotabaru dihitung dari persentase jumlah rumah tangga yang telah menggunakan air

bersih terhadap jumlah seluruh rumah tangga.

Tabel 2.39. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Perumahan

No Indikator

1. Jumlah rumah tangga pengguna air bersih / jumlah seluruh rumah tangga x 100%

2. Jumlah rumah tangga pengguna listrik / Jumlah seluruh rumah tangga

Sumber : BPS, Tahun 2015

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

. Ketersediaan Dokumen Statistik di Kabupaten Kotabaru2015

2011 2012 2013 2014Ada/

Tdk Ada Ada/

Tdk Ada Ada/

Tdk Ada Ada

Tdk (Tinjuan Ada Ada Ada Ada

Ada Ada Ada Ada

Ada Ada Ada Ada

Kotabaru Dalam

/Dinamika

Ada Ada Ada Ada

Ada Ada Ada AdaAnalisis Situasi Ada Ada Ada Ada

PDRB Kecamatan Tidak Ada

Tidak Ada

Ada Tidak Ada

Kecamatan Dalam Ada Tidak Ada

Ada Tidak Ada

BAPPEDA Kabupaten Kotabaru, 2015

25. Perumahan Rakyat

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan perumahan di Kabupaten

Kotabaru dihitung dari persentase jumlah rumah tangga yang telah menggunakan air

bersih terhadap jumlah seluruh rumah tangga.

. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Perumahan

Indikator Tahun

2011 2012 2013

Jumlah rumah tangga pengguna air bersih / jumlah seluruh

tangga x 100%

7,889 8,388 9,724

Jumlah rumah tangga pengguna / Jumlah seluruh tangga x100%

48,90 49,73 42,60

, Tahun 2015

II - 61

i Kabupaten Kotabaru Tahun

2014 2015 Ada/

Ada Ada/

Tdk Ada Ada Ada

Ada Ada

Ada Ada

Ada Ada

Ada Ada Ada Ada

Tidak

Tidak Ada

Tidak

Tidak Ada

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan perumahan di Kabupaten

Kotabaru dihitung dari persentase jumlah rumah tangga yang telah menggunakan air

. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Perumahan

2014 2015

10,385 10,726

44,04 44,84

Page 23: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Permukiman dan rumah layak huni merupakan harapan dan idaman setiap

insan. Pemerintah telah berupaya dalam menigkatkan kualitas hunian masyarakat,

terutama masyarakat berpenghasilan rendah dan kurang mampu, dengan tujuan

mendorong masyarakat lain untuk berpartisipasi dan peduli terhadap sesama

warga masyarakat.

Rasio rumah layak huni adalah perbandingan jumlah rumah layak huni

dengan jumlah penduduk.

sebagaimana disajikan pada table berikut:

Tabel 2.40. Rasio Rumah SehatNo Uraian

1. Jumlah Rumah Sehat

2. Jumlah penduduk

3. Persentase Sumber : Dinas Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman

26. Penduduk Berakses Air Minum

Air minun adalah salah satu kebutuhan vital bagi masyarakat.

jumlah penduduk dan keragaman kegiatan masyarakat menyeba

kebutuhan air. Sumber air selama ini yang dimanfatkan

Kabupaten Kotabaru

PDAM. Jumlah rumah tangga

setiap tahun mengalami peningkatan.

Jumlah rumah tangga

2014 sebanyak 78.792

2015. Untuk proporsi jumlah rumah tangga yang memperoleh

dari PDAM Kabupaten Kotabaru disajikan pada tabel

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Permukiman dan rumah layak huni merupakan harapan dan idaman setiap

insan. Pemerintah telah berupaya dalam menigkatkan kualitas hunian masyarakat,

masyarakat berpenghasilan rendah dan kurang mampu, dengan tujuan

mendorong masyarakat lain untuk berpartisipasi dan peduli terhadap sesama

Rasio rumah layak huni adalah perbandingan jumlah rumah layak huni

dengan jumlah penduduk. Rasio rumah layak huni di Kabupaten Kotabaru

sebagaimana disajikan pada table berikut:

. Rasio Rumah Sehat 2011 2012 2013 2014

23.561 39.946 - 28.069

296.987 303.459 308.730 314.492

0,79 0,13 - 0,89 Dinas Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman Kab. Kotabaru Tahun 2015

Penduduk Berakses Air Minum

Air minun adalah salah satu kebutuhan vital bagi masyarakat.

dan keragaman kegiatan masyarakat menyebabkan peningkatan

Sumber air selama ini yang dimanfatkan oleh masyarakat

sebagian besar menggunakan air sumur, air sungai dan air

rumah tanggayang mendapatkan akses air minum dari PDAM

setiap tahun mengalami peningkatan.

rumah tangga yang mendapatkan akses air minum bersih pada tahun

2014 sebanyak 78.792 dan mengalami kenaikkan menjadi 86.430

roporsi jumlah rumah tangga yang memperoleh akses air minum

en Kotabaru disajikan pada tabel berikut:

II - 62

Permukiman dan rumah layak huni merupakan harapan dan idaman setiap

insan. Pemerintah telah berupaya dalam menigkatkan kualitas hunian masyarakat,

masyarakat berpenghasilan rendah dan kurang mampu, dengan tujuan

mendorong masyarakat lain untuk berpartisipasi dan peduli terhadap sesama

Rasio rumah layak huni adalah perbandingan jumlah rumah layak huni

Rasio rumah layak huni di Kabupaten Kotabaru

2015

29.386

320.208

0,91 Tahun 2015

Air minun adalah salah satu kebutuhan vital bagi masyarakat. Peningkatan

bkan peningkatan

oleh masyarakat

sebagian besar menggunakan air sumur, air sungai dan air

minum dari PDAM

air minum bersih pada tahun

86.430 pada tahun

akses air minum

Page 24: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Tabel 2.41. Proporsi Jumlah Rumah Tangga yang Mendapatkan Akses Air Minum dari PDAM Kabupaten Kotabaru

No Uraian1 Jumlah pelanggan yang

mendapatkan akses

2 Jumlah Rumah Tangga

3 Persentase Rumah Tangga berakses air bersih

Sumber : PDAM Kabupaten Kotabaru

2.3.2. Fokus Layanan Urusan Pilihan

1. Pertanian

Gambaran umum kondisi daerah terkait dengan urusan pertanian

produktivitas padi di Kabupaten Kotabaru sebagai hasil tanaman pangan utama

menunjukkan angka yang berfuktuasi tiap tahun, peningkatan tertinggi terjadi

pada tahun 2009 dengan produktivitas padi se

kontribusi sektor 24,76

masing-masing sebesar

35,69%, tahun 2011 sebesar

3,59 Ton/Ha. Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan pertani

masing-masing indikator

Tabel 2.42. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Pertanian

No Indikator

1. Produktivitas padi (ton/hektar)

2. Kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB

3. Kontribusi sektor pertanian (palawija) terhadap PDRB

4. Cakupan bina kelompok petani

Sumber : Dinas Pertanian Kabupaten Kotabaru

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

. Proporsi Jumlah Rumah Tangga yang Mendapatkan Akses Air Minum dari PDAM Kabupaten Kotabaru

Uraian 2011 2012 2013

Jumlah pelanggan yang mendapatkan akses air PDAM

7.120 7.629 8.236

Jumlah Rumah Tangga 73.750 75.351 77.167

Persentase Rumah Tangga berakses air bersih

9,65 10,12 10,67

Sumber : PDAM Kabupaten Kotabaru

Fokus Layanan Urusan Pilihan

umum kondisi daerah terkait dengan urusan pertanian

padi di Kabupaten Kotabaru sebagai hasil tanaman pangan utama

menunjukkan angka yang berfuktuasi tiap tahun, peningkatan tertinggi terjadi

pada tahun 2009 dengan produktivitas padi sebesar 4,11 Ton/Ha dengan

24,76%, kemudian menurun pada tahun 2010, 2011 dan 2012

masing sebesar 3,98 Ton/Ha dengan kotribusi sektor tahun 2010 sebesar

35,69%, tahun 2011 sebesar 32,81% dan tahun 2012 menurun signifikan menjadi

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan pertani

masing indikator sebagai berikut:

. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Pertanian

Indikator Tahun

2010 2011 2012 2013 Produktivitas padi 4,11 3,98 3,98 3,59

Kontribusi sektor pertanian terhadap

21,1

20,3 19,7 19,5

Kontribusi sektor pertanian (palawija)

2,0 1,7 1,6 1,5

kelompok petani 832 832 832 649

Pertanian Kabupaten Kotabaru

II - 63

. Proporsi Jumlah Rumah Tangga yang Mendapatkan Akses Air

2014 2015

8.987 9.625

78.792 86.430

11,40 11,14

umum kondisi daerah terkait dengan urusan pertanian adalah

padi di Kabupaten Kotabaru sebagai hasil tanaman pangan utama

menunjukkan angka yang berfuktuasi tiap tahun, peningkatan tertinggi terjadi

besar 4,11 Ton/Ha dengan

, kemudian menurun pada tahun 2010, 2011 dan 2012

dengan kotribusi sektor tahun 2010 sebesar

tahun 2012 menurun signifikan menjadi

Kinerja pembangunan pada pelayanan urusan pertanian pada

2014 2015 3,76 3,48

19,5

19,2

1,5 1,6

677 850

Page 25: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

2. Kehutanan

Tingkat kerusakan hutan sekarang ini menyebabkan keprihatinan yang

besar bagi semua pihak. Praktek

hutan, kebakaran hutan, pembukaan hutan untuk keperluan diluar sekto

kehutanan serta pengelolaan hutan yang belum menerapkan azas kelestarian

merupakan faktor utama penyebab kerusakan hutan. Gerakan Rehabilitasi Hutan

dan Lahan Kritis (GRHLK) merupakan salah satu upaya percepatan rehabilitasi

hutan dan lahan kritis yang d

dan kekeringan secara terpadu dengan peran semua pihak (pemerintah pusat,

pemerintah daerah, pengusaha, dan lain

Pembangunan

melalui peningkatan kualitas hutan, sehinggga fungsi hutan baik secara langsung

maupun tidak langsung dapat berperan sebagai penyangga kehidupan bagi

masyarakat. Keberadaan ka

upaya pembinaan dan pengendalian sehingga dapat berfungsi maksimal sebagai

penyangga kehidupan masyarakat.

kehutanan di kabupaten Kotabaru

Tabel 2.43. Bidang Kehutanan

No Indikator 1 Rehabilitasi hutan

dan lahan kritis 2 Kerusakan

Kawasan Hutan

Sumber : Dinas Kehutanan Kab. Kotabaru

Menjaga kelestarian lingkungan menjadi satu upaya nyata yang harus

dilakukan guna kelangsungan hidup manusia itu sendiri. Salah satu hal yang

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Tingkat kerusakan hutan sekarang ini menyebabkan keprihatinan yang

besar bagi semua pihak. Praktek illegal logging dan illegal trading

hutan, kebakaran hutan, pembukaan hutan untuk keperluan diluar sekto

kehutanan serta pengelolaan hutan yang belum menerapkan azas kelestarian

merupakan faktor utama penyebab kerusakan hutan. Gerakan Rehabilitasi Hutan

dan Lahan Kritis (GRHLK) merupakan salah satu upaya percepatan rehabilitasi

hutan dan lahan kritis yang diarahkan untuk penanggulangan bencana alam banjir

dan kekeringan secara terpadu dengan peran semua pihak (pemerintah pusat,

pemerintah daerah, pengusaha, dan lain-lain) melalui mobilitasi sumber daya.

Pembangunan kehutanan tetap memerioritaskan peningkatan fungsi hutan

melalui peningkatan kualitas hutan, sehinggga fungsi hutan baik secara langsung

maupun tidak langsung dapat berperan sebagai penyangga kehidupan bagi

masyarakat. Keberadaan kawasan hutan di Kabupaten Kotabaru

naan dan pengendalian sehingga dapat berfungsi maksimal sebagai

penyangga kehidupan masyarakat.Aspek pelayanan umum dalam bidang

kehutanan di kabupaten Kotabaru sebagaimana disajikan pada tabe

Bidang Kehutanan Kabupaten Kotabaru

2010 2011 2012 2013Rehabilitasi hutan

250.435,9 125 125 1.300

75 75 100.737,49 100.612,5

Dinas Kehutanan Kab. Kotabaru

Menjaga kelestarian lingkungan menjadi satu upaya nyata yang harus

dilakukan guna kelangsungan hidup manusia itu sendiri. Salah satu hal yang

II - 64

Tingkat kerusakan hutan sekarang ini menyebabkan keprihatinan yang

illegal trading, perambahan

hutan, kebakaran hutan, pembukaan hutan untuk keperluan diluar sektor

kehutanan serta pengelolaan hutan yang belum menerapkan azas kelestarian

merupakan faktor utama penyebab kerusakan hutan. Gerakan Rehabilitasi Hutan

dan Lahan Kritis (GRHLK) merupakan salah satu upaya percepatan rehabilitasi

iarahkan untuk penanggulangan bencana alam banjir

dan kekeringan secara terpadu dengan peran semua pihak (pemerintah pusat,

lain) melalui mobilitasi sumber daya.

peningkatan fungsi hutan

melalui peningkatan kualitas hutan, sehinggga fungsi hutan baik secara langsung

maupun tidak langsung dapat berperan sebagai penyangga kehidupan bagi

Kotabaru memerlukan

naan dan pengendalian sehingga dapat berfungsi maksimal sebagai

Aspek pelayanan umum dalam bidang

el berikut:

2013 2014 1.300 1.795

100.612,5 99.312,5

Menjaga kelestarian lingkungan menjadi satu upaya nyata yang harus

dilakukan guna kelangsungan hidup manusia itu sendiri. Salah satu hal yang

Page 26: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

sangat erat kaitannya dengan pelestarian lingkungan adalah keberadaan hutan

yang harus mendapat perlindungan dalam

menjadi satu hal yang mengkhawatirkan jika terjadi kerusakan hutan berdampak

pada musibah berupa bencana banjir dan sebagainya

3. Energi dan Sumberdaya Mineral

Batubara sebagai bahan energi banyak terdapat di Kalimantan

Pada tahun 2010 kontribusi sektor pertambangan dan penggalian terhadap PDRB

Kabupaten Kotabaru

berdasarkan harga konstan mencapai Rp

Kabupaten Kotabaru

mencapai Rp 3.846

3.634.789,8,-

Persentase Kontribusi sektor pertambangan dan penggalian berdasarkan

harga berlaku dan harga konstan pada tahun 20

bila dibandingkan dengan tahun 201

pelayanan urusan energi dan sumberdaya mineral pada masing

dan disajikan data mengenai kontribusi sektor pertambangan dan penggalian

terhadap PDRB Kabupaten Kotabaru pada tahun 20

Tabel 2.44. Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Kotabaru

No Indikator Atas

Dasar 1

Kontribusi sektor pertambangan terhadap PDRB

HB (Rp)

2.598.317,4

HK (Rp)

2.467.239

Sumber : PDRB Kabupaten

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

sangat erat kaitannya dengan pelestarian lingkungan adalah keberadaan hutan

yang harus mendapat perlindungan dalam perkembangan akhir-akhir ini, dimana

menjadi satu hal yang mengkhawatirkan jika terjadi kerusakan hutan berdampak

pada musibah berupa bencana banjir dan sebagainya

Energi dan Sumberdaya Mineral

Batubara sebagai bahan energi banyak terdapat di Kalimantan

kontribusi sektor pertambangan dan penggalian terhadap PDRB

berdasarkan harga berlaku mencapai Rp 2.

berdasarkan harga konstan mencapai Rp 2.467.239,7,-. Adapun jumlah PDRB

Kotabaru berdasarkan harga berlaku 2015 meningkat menjadi

846.610,- dan berdasarkan harga konstan mencapai Rp

Persentase Kontribusi sektor pertambangan dan penggalian berdasarkan

harga berlaku dan harga konstan pada tahun 2010 meningkat secara signifikan

bila dibandingkan dengan tahun 2015. Adapun untuk kinerja pembangunan pada

pelayanan urusan energi dan sumberdaya mineral pada masing-masing indikator

disajikan data mengenai kontribusi sektor pertambangan dan penggalian

Kabupaten Kotabaru pada tahun 2010-2015 sebagai berikut :

Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Kotabaru

2010 2011 2012 2013

2.598.317,4 3.339.413,6 3.623.672,4 3.894.929,2

2.467.239,0 2.941.221,8 3.272.752,0 3.493.247,9

PDRB Kabupaten Kotabaru, 2015

II - 65

sangat erat kaitannya dengan pelestarian lingkungan adalah keberadaan hutan

akhir ini, dimana

menjadi satu hal yang mengkhawatirkan jika terjadi kerusakan hutan berdampak

Batubara sebagai bahan energi banyak terdapat di Kalimantan Selatan.

kontribusi sektor pertambangan dan penggalian terhadap PDRB

.598.317,4,- dan

. Adapun jumlah PDRB

meningkat menjadi

dan berdasarkan harga konstan mencapai Rp

Persentase Kontribusi sektor pertambangan dan penggalian berdasarkan

secara signifikan

inerja pembangunan pada

masing indikator

disajikan data mengenai kontribusi sektor pertambangan dan penggalian

sebagai berikut :

Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Kotabaru

2014 2015

3.894.929,2 4.109.154,1 3.843.610,7

3.493.247,9 3.642.189,8 3.634.789,8

Page 27: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

4. Pariwisata

Potensi pariwisata

menjanjikan, sehingga peran masyarakat dan pemerintah daerah dalam

menggalakkan potensi tersebut sangat diperlukan. Upaya tersebut tercermin dari

frekuensi kegiatan festival budaya. Aspek pariwisata di

merupakan aset utama yang harus tetap dijaga dan dilestarikan. Peran pemerintah

daerah dan lembaga terkait lainnya merupakan hal yang sangat diperlukan dalam

rangka mendukung program sadar wisata daerah Kabupaten Kotabaru. Peran

tersebut dapat diwujudukan melalui

memperkenalkan aset budaya pariwisata.

pariwisata di Kabupaten Kotabaru. Objek wisata

Kotabaru disajikan pada tabel berikut.

Tabel 2.45. Objek wisata wisata No Kawasan

1

Wisata Alam

2

Wisata Bahari Dan Wisata Pantai

3 Wisata Buatan

4 Wisata Budaya Sumber : RTRW Kabupaten Kotabaru Tahun 2012

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Potensi pariwisata Kabupaten Kotabaru merupakan hal yang sangat

menjanjikan, sehingga peran masyarakat dan pemerintah daerah dalam

menggalakkan potensi tersebut sangat diperlukan. Upaya tersebut tercermin dari

frekuensi kegiatan festival budaya. Aspek pariwisata di Kabupaten Kotabaru

n aset utama yang harus tetap dijaga dan dilestarikan. Peran pemerintah

daerah dan lembaga terkait lainnya merupakan hal yang sangat diperlukan dalam

rangka mendukung program sadar wisata daerah Kabupaten Kotabaru. Peran

tersebut dapat diwujudukan melalui promosi budaya sebagai salah media

memperkenalkan aset budaya pariwisata. Hal ini mengingat besarnya potensi

pariwisata di Kabupaten Kotabaru. Objek wisata wisata yang ada

Kotabaru disajikan pada tabel berikut.

. Objek wisata wisata yang ada di Kabupaten KotabaruUraian Lokasi

Air Terjun Tumpang Dua

Kecamatan Pulau Laut Utara

Gua Temu Luang Kecamatan Kelumpang HuluAir Terjun Seratak Kecamatan Pulau Laut TimurGua Lowo Desa Batuah Kecamatan

Pamukan Barat Teluk Tamiang, Terumbu Karang

Kecamatan Pulau Laut Barat Dan Pulau Kunyit

Pantai Gedambaan Kecamatan Pulau Laut UtaraPulau Samber Gelap Pulau Sebuku Pantai Tanjung Ketapang Kecamatan Pulau Laut UtaraPantai Teluk Aru Pulau Laut KepulauanPantai Sungai Bulan Pulau Laut SelatanPulau Manti Pulau Sebuku Waduk Gung Ulin, Bundaran Sebelimbingan, Taman Wisata Siring Laut Dan Hutan Meranti Putih

Kecamatan Pulau Laut Utara

Budaya Maceretassi Desa GedambaanSumber : RTRW Kabupaten Kotabaru Tahun 2012-2032

II - 66

merupakan hal yang sangat

menjanjikan, sehingga peran masyarakat dan pemerintah daerah dalam

menggalakkan potensi tersebut sangat diperlukan. Upaya tersebut tercermin dari

Kabupaten Kotabaru

n aset utama yang harus tetap dijaga dan dilestarikan. Peran pemerintah

daerah dan lembaga terkait lainnya merupakan hal yang sangat diperlukan dalam

rangka mendukung program sadar wisata daerah Kabupaten Kotabaru. Peran

promosi budaya sebagai salah media

Hal ini mengingat besarnya potensi

wisata yang ada di Kabupaten

yang ada di Kabupaten Kotabaru Lokasi

Kecamatan Pulau Laut Utara

Kecamatan Kelumpang Hulu Kecamatan Pulau Laut Timur Desa Batuah Kecamatan

Kecamatan Pulau Laut Barat Dan Pulau Kunyit Kecamatan Pulau Laut Utara

Kecamatan Pulau Laut Utara Pulau Laut Kepulauan Pulau Laut Selatan

Pulau Laut Utara

Desa Gedambaan

Page 28: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

5. Kelautan dan Perikanan

Kondisi Kabupaten Kotabaru yang terdiri atas kepulauan dan daratan

memiliki potensi laut yang sangat

budidaya perikanan laut menjadi penting, karena sektor

andalan Kabupaten Kotabaru

Produksi ikan di Kabupaten

85.769,80Kg dan meningkat menjadi

pembangunan pada pelayanan urusan kelautan dan perikanan pada masing

indikator dapat dilihat

Tabel 2.46. Bidang Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kotabaru

No Indikator

1 Produksi perikanan(Ton)

2 Konsumsi ikan (Kg/kapita)

3 Cakupan bina kelompok nelayan (%)

4 Produksi perikanan laut

Sumber : Dinas Kelautan dan Perikananan

6. Perdagangan

Meningkatnya ekspor

urusan perdagangan.

prasarana yang mencukupi menjadikan urusan perdagangan mampu menjadi

unggulan. Pelayanan dukungan promosi maupun peningkatan kualitas produk

unggulan terus dilakukan seiring dengan persaingan global yang makin tajam.

Sektor perdagangan (perdagangan,

kontribusi cukup besar terhadap perolehan nilai PDRB Kabupaten Kotabaru. Pada

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Kelautan dan Perikanan

Kondisi Kabupaten Kotabaru yang terdiri atas kepulauan dan daratan

laut yang sangat yang sangat besar. Peningkatan produksi

budidaya perikanan laut menjadi penting, karena sektor ini merupakan

Kabupaten Kotabaru di masa mendatang.

Produksi ikan di Kabupaten Kotabaru pada tahun 2014 tercatat sebanyak

dan meningkat menjadi 91.773,69 Kg pada tahun 201

pembangunan pada pelayanan urusan kelautan dan perikanan pada masing

dapat dilihat sebagaimana tabel berikut.

. Bidang Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kotabaru

Tahun 2011 2012 2013 2014

Produksi perikanan 74.234,89 82.889,54 91.271,04 85.769,80

49,34 59,20 59,68 63,12

kelompok nelayan 7,30 7,55 7,95 8,11

Produksi perikanan 47.677,99 53.733,74 59.123,88 50.141,99

Sumber : Dinas Kelautan dan Perikananan Kab. Kotabaru, Tahun 2015

Perdagangan

Meningkatnya ekspor perdagangan tidak lepas dari kinerja pelayanan

urusan perdagangan. Berbagai layanan kemudahan eksport yang didukung sarana

prasarana yang mencukupi menjadikan urusan perdagangan mampu menjadi

Pelayanan dukungan promosi maupun peningkatan kualitas produk

unggulan terus dilakukan seiring dengan persaingan global yang makin tajam.

Sektor perdagangan (perdagangan, hotel, dan restoran) mempunyai

ontribusi cukup besar terhadap perolehan nilai PDRB Kabupaten Kotabaru. Pada

II - 67

Kondisi Kabupaten Kotabaru yang terdiri atas kepulauan dan daratan

. Peningkatan produksi

ini merupakan salah satu

tercatat sebanyak

Kg pada tahun 2015. Untuk kinerja

pembangunan pada pelayanan urusan kelautan dan perikanan pada masing-masing

. Bidang Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kotabaru

2014 2015 85.769,80 91.773,69

63,12 64,12

8,11 8,68

50.141,99 53.652

tidak lepas dari kinerja pelayanan

kemudahan eksport yang didukung sarana

prasarana yang mencukupi menjadikan urusan perdagangan mampu menjadi

Pelayanan dukungan promosi maupun peningkatan kualitas produk

unggulan terus dilakukan seiring dengan persaingan global yang makin tajam.

hotel, dan restoran) mempunyai

ontribusi cukup besar terhadap perolehan nilai PDRB Kabupaten Kotabaru. Pada

Page 29: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

tahun 2015 kontribusi sektor perdagangan terhadap capaian PDRB Kabupaten

Kotabaru mencapai 4

2014. Dengan demikian dapat diketahui bahwa persentase

perdagangan besar dan

perdagangan Kabupaten Kotabaru pada Tahun 201

Tabel 2.47. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Perdagangan Kabupaten

Kotabaru

No Indikator

1 Kontribusi sektor Perdagangan terhadap PDRB

2 Sub Sektor Perdagangan (%)

Sumber : BPS Kab Kotabaru, 2016

7. Perindustrian

Kinerja pelayanan

besar cakupan bina kelompok pengrajin. Semakin besar cakupan bina kelompok

pengrajin maka akan semakin besar pula kontribusi sektor industri

PDRB. Sektor industri merupakan sektor unggulan yang memberikan kontribusi

besar terhadap PDRB. Oleh karena itu layanan pengembangan industri harus tetap

dilaksanakan dengan tetap mengedepankan tumbuhnya iklim investasi yang

kondusif dengan memper

lingkungan.

Adapun jumlah

kontribusi sektor industri

mencapai 192. Dengan demikian dapat diketahui bahwa

sektor industri terhadap PDRB

persentase sebesar 33,9

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

kontribusi sektor perdagangan terhadap capaian PDRB Kabupaten

4,2 % dan berdasarkan sub sektor mencapai 4

. Dengan demikian dapat diketahui bahwa persentase

dan eceran terhadap PDRB berdasarkan kontribusi sektor

bupaten Kotabaru pada Tahun 2015 adalah sebesar

Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Perdagangan Kabupaten

Kotabaru

Indikator Tahun

2010 2011 2012 2013

Kontribusi sektor Perdagangan PDRB (%)

3,7

3,7

3,8

Sub Sektor Perdagangan (%) 3,4 3,4 3,6

BPS Kab Kotabaru, 2016

Perindustrian

Kinerja pelayanan sektor perdagangan sebenarnya tampak dari seberapa

besar cakupan bina kelompok pengrajin. Semakin besar cakupan bina kelompok

pengrajin maka akan semakin besar pula kontribusi sektor industri

PDRB. Sektor industri merupakan sektor unggulan yang memberikan kontribusi

PDRB. Oleh karena itu layanan pengembangan industri harus tetap

dilaksanakan dengan tetap mengedepankan tumbuhnya iklim investasi yang

kondusif dengan memperbesar cakupan industry kecil menengah serta ramah

Adapun jumlah PDRB Kabupaten Kotabaru Tahun 2012

industri mencapai 32,5 % dan berdasarkan pertumbuhan industri

Dengan demikian dapat diketahui bahwa pertumbuhan

industri terhadap PDRB Kabupaten Kotabaru pada Tahun 201

33,9%. Berikut disajikan data mengenai Kontribusi

II - 68

kontribusi sektor perdagangan terhadap capaian PDRB Kabupaten

4,0% pada tahun

. Dengan demikian dapat diketahui bahwa persentase share sektor

terhadap PDRB berdasarkan kontribusi sektor

adalah sebesar 4,2%.

Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Perdagangan Kabupaten

2013 2014 2015

4,0 4,1 4,2

3,7 3,9 4,0

sektor perdagangan sebenarnya tampak dari seberapa

besar cakupan bina kelompok pengrajin. Semakin besar cakupan bina kelompok

pengrajin maka akan semakin besar pula kontribusi sektor industri terhadap

PDRB. Sektor industri merupakan sektor unggulan yang memberikan kontribusi

PDRB. Oleh karena itu layanan pengembangan industri harus tetap

dilaksanakan dengan tetap mengedepankan tumbuhnya iklim investasi yang

besar cakupan industry kecil menengah serta ramah

PDRB Kabupaten Kotabaru Tahun 2012 berdasarkan

pertumbuhan industri

pertumbuhan share

Kabupaten Kotabaru pada Tahun 2015 dengan

%. Berikut disajikan data mengenai Kontribusi dan

Page 30: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

pertumbuhan sektor perindustrian terhadap

2010-2015.

Tabel 2.48. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Perindustrian

No Indikator

1. Kontribusi sektor Industri terhadap PDRB

2. Pertumbuhan Industri

Sumber : BPS Kab Kotabaru, 2016

8. Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian

Ketenagakerjaan dan ketransmigrasian merupakan bagian dari upaya

pengembangan sumberdaya manusia dan sumber

peranan yang penting dalam mewujudkan pembangunan kualitas manusia.

Pembangunan di bidang Ketenagakerjaan dan ketransmigrasian diarahkan dalam

rangka peningkatan kesejahteraan tenaga kerja, ketenangan berusaha dan

kesejahteraan transmigrasi yang dilaksanakan melalui kebijakan untuk

memberikan Kontribusi yang nyata dan teru

2.4. Aspek Daya Saing Daerah

Daya saing daerah merupakan salah satu aspek

penyelenggaraan otonomi daerah sesuai dengan potensi, kekhasan, dan unggulan

daerah. Suatu daya saing merupakan salah satu fak

pembangunan ekonomi yang berhubungan dengan tujuan pembangunan daerah

dalam mencapai tingkat kesejahteraan yang tinggi dan berkelanjutan.

2.4.1. Kemampuan Ekonomi Daerah

Kemampuan ekonomi daerah dalam kaitannya dengan daya saing daerah

adalah bahwa kapasitas ekonomi

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

sektor perindustrian terhadap PDRB Kabupaten

. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Perindustrian

Indikator Tahun

2010 2011 2012 2013

Kontribusi sektor Industri terhadap PDRB

33,5 32,4 32,5 32,1

Pertumbuhan Industri 120 160 192 287

Kotabaru, 2016

Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian

Ketenagakerjaan dan ketransmigrasian merupakan bagian dari upaya

pengembangan sumberdaya manusia dan sumberdaya alam yang memegang

penting dalam mewujudkan pembangunan kualitas manusia.

Pembangunan di bidang Ketenagakerjaan dan ketransmigrasian diarahkan dalam

rangka peningkatan kesejahteraan tenaga kerja, ketenangan berusaha dan

kesejahteraan transmigrasi yang dilaksanakan melalui kebijakan untuk

memberikan Kontribusi yang nyata dan terukur.

Aspek Daya Saing Daerah

Daya saing daerah merupakan salah satu aspek

penyelenggaraan otonomi daerah sesuai dengan potensi, kekhasan, dan unggulan

a saing merupakan salah satu faktor kunci keberhasilan

ekonomi yang berhubungan dengan tujuan pembangunan daerah

dalam mencapai tingkat kesejahteraan yang tinggi dan berkelanjutan.

.1. Kemampuan Ekonomi Daerah

Kemampuan ekonomi daerah dalam kaitannya dengan daya saing daerah

adalah bahwa kapasitas ekonomi daerah harus memiliki daya tarik bagi pelaku

II - 69

PDRB Kabupaten Kotabaru tahun

. Aspek Pelayanan Umum dalam Bidang Perindustrian

2013 2014 2015

32,1 32,4 33,9

287 318 350

Ketenagakerjaan dan ketransmigrasian merupakan bagian dari upaya

daya alam yang memegang

penting dalam mewujudkan pembangunan kualitas manusia.

Pembangunan di bidang Ketenagakerjaan dan ketransmigrasian diarahkan dalam

rangka peningkatan kesejahteraan tenaga kerja, ketenangan berusaha dan

kesejahteraan transmigrasi yang dilaksanakan melalui kebijakan untuk

Daya saing daerah merupakan salah satu aspek yang bertujuan

penyelenggaraan otonomi daerah sesuai dengan potensi, kekhasan, dan unggulan

tor kunci keberhasilan

ekonomi yang berhubungan dengan tujuan pembangunan daerah

dalam mencapai tingkat kesejahteraan yang tinggi dan berkelanjutan.

Kemampuan ekonomi daerah dalam kaitannya dengan daya saing daerah

daerah harus memiliki daya tarik bagi pelaku

Page 31: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

ekonomi yang telah berada

untuk menciptakan Multiflier Effect

2.4.1.1. Income per Kapita

Indikator Inc

langsung dampak tingkat daya beli masyarakat. Semakin besar angka Income Per

Kapita maka semakin tinggi pula daya

Kabupaten Kotabaru dalam melaksanakan pembangunan ekonomi

menunjukkan keberhasilan yang cukup signifi

tingkat income per kapita yang terus mengalami peningkatan selama

terakhir, yakni pada tahun 2012 sebesar Rp.

43.031.782,- tahun 2014

56.739.633.-. Sedangkan untuk PDRB berdasarkan A

juga mengalami peningkatan, dari tahun 2012 sebesar Rp.

2013 sebesar Rp. 13.283.868,

2015 sebesar Rp 18.168

disajikan pada tabel berikut.

Tabel 2.49. Income Per Kapita 2012 s/d 201

No Indikator

1 Daya Beli (Konsumsi Riil/ Kapita) (Ribu Rp)

2 PDRB (Rp. Juta) berdasarkan ADHB dgn pertambangan

3 Income/Kapita (Rp) Sumber : BPS Kabupaten Kotabaru, 2015

Keberhasilan pembangunan

Daya Beli (Konsumsi Riil/Kapita)

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

ekonomi yang telah berada di daerah tersebut dan akan masuk ke suatu daerah

Multiflier Effect bagi peningkatan daya saing daerah.

per Kapita

come per kapita dimaksudkan untuk mengetahui secara

langsung dampak tingkat daya beli masyarakat. Semakin besar angka Income Per

Kapita maka semakin tinggi pula daya beli masyarakat.

Kabupaten Kotabaru dalam melaksanakan pembangunan ekonomi

menunjukkan keberhasilan yang cukup signifikan, hal itu ditunjukkan dengan

tingkat income per kapita yang terus mengalami peningkatan selama

terakhir, yakni pada tahun 2012 sebesar Rp. 39.962.363,-, tahun 2013 sebesar Rp.

tahun 2014 sebesar Rp 46.617.514,-.dan tahun 2015

angkan untuk PDRB berdasarkan ADHB dengan pertambangan

juga mengalami peningkatan, dari tahun 2012 sebesar Rp. 12.106.197,

2013 sebesar Rp. 13.283.868,-, tahun 2014 sebesar Rp. 14.660.835

Rp 18.168.376,6,-Untuk lebih jelasnya indikator income per kapita

disajikan pada tabel berikut.

Income Per Kapita 2012 s/d 2015

Satuan 2012 2013 2014

Realisasi Realisasi RealisasiDaya Beli (Konsumsi

(Ribu Rp) Rp 10.355 10.465 10.536

berdasarkan ADHB dgn Rp. 12.106.197 13.283.868 14.660.835

/Kapita (Rp) Rp 39.962.363 43.031.782 46.617.514

Sumber : BPS Kabupaten Kotabaru, 2015

Keberhasilan pembangunan ekonomi juga ditunjukkan oleh indikator

Daya Beli (Konsumsi Riil/Kapita) yang mengalami peningkatan, dari tahun 2012

II - 70

dan akan masuk ke suatu daerah

bagi peningkatan daya saing daerah.

untuk mengetahui secara

langsung dampak tingkat daya beli masyarakat. Semakin besar angka Income Per

Kabupaten Kotabaru dalam melaksanakan pembangunan ekonomi

kan, hal itu ditunjukkan dengan

tingkat income per kapita yang terus mengalami peningkatan selama empat tahun

, tahun 2013 sebesar Rp.

dan tahun 2015 sebesar Rp

B dengan pertambangan

12.106.197,-, tahun

14.660.835,- dan tahun

Untuk lebih jelasnya indikator income per kapita

2014 2015 Realisasi Realisasi

10.536 10.645

14.660.835 18.168.376,6

46.617.514 56.700.000

ekonomi juga ditunjukkan oleh indikator

ami peningkatan, dari tahun 2012

Page 32: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

sebesar Rp. 660.400,-

Rp. 663.330,-. Artinya bahwa semakin tinggi

semakin baik tingkat kesejahteraan masyarakat.

2.4.2. Fasilitas Wilayah/Infrastruktur

2.4.2.1. Konektivitas dan

Penguatan konektivitas merupakan salah satu strategi yang

dalam rangka percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi. Oleh karena itu,

terdapat tiga prinsip konsep konektivitas.Pertama, memaksimalkan pertumbuhan

melalui kesatuan kawasan, bukan keseragaman (inclusive development) dengan

menghubungkan pusat

melalui konektivitas wilayah

yang menghubungkan hinterland dan yang tertinggal dengan pusat

pertumbuhan. Ketiga, mencapai pertumbuhan inklusif dengan men

daerah terpencil dengan infrastruktur dan pelayanan dasar dalam mendapatkan

manfaat pembangunan.

Salah satu dimensi aksesibilitas perkotaan yang penting adalah hubungan

yang terbentuk antara perumahan dan lokasi tempat kerja melalui penyediaan

jaringan jalan yang ada.Salah satu variabel yang dapat dinyatakan apakah tingkat

aksesibilitas itu tinggi atau rendah dapat dilihat dari banyaknya sistem jaringan

yang tersedia pada daerah tersebut. Semakin banyak sistem jaringan yang tersedia

pada daerah tersebut maka semakin mudah aksesbilitas yang didapat begitu pula

sebaliknya semakin rendah tingkat akses

daerah itu dijangkau dari daerah lainnya

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

-, tahun 2013 sebesar Rp. 663.330,-, dan tahun 2014

Artinya bahwa semakin tinggi Income Per Kapita masyarakat maka

semakin baik tingkat kesejahteraan masyarakat.

.2. Fasilitas Wilayah/Infrastruktur

Konektivitas dan Aksesibilitas Daerah

Penguatan konektivitas merupakan salah satu strategi yang

dalam rangka percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi. Oleh karena itu,

terdapat tiga prinsip konsep konektivitas.Pertama, memaksimalkan pertumbuhan

melalui kesatuan kawasan, bukan keseragaman (inclusive development) dengan

menghubungkan pusat-pusat pertumbuhan. Kedua, memperluas pertumbuhan

melalui konektivitas wilayah-wilayah melalui inter-moda supply chain system

yang menghubungkan hinterland dan yang tertinggal dengan pusat

pertumbuhan. Ketiga, mencapai pertumbuhan inklusif dengan men

daerah terpencil dengan infrastruktur dan pelayanan dasar dalam mendapatkan

manfaat pembangunan.

Salah satu dimensi aksesibilitas perkotaan yang penting adalah hubungan

yang terbentuk antara perumahan dan lokasi tempat kerja melalui penyediaan

aringan jalan yang ada.Salah satu variabel yang dapat dinyatakan apakah tingkat

aksesibilitas itu tinggi atau rendah dapat dilihat dari banyaknya sistem jaringan

yang tersedia pada daerah tersebut. Semakin banyak sistem jaringan yang tersedia

ersebut maka semakin mudah aksesbilitas yang didapat begitu pula

sebaliknya semakin rendah tingkat aksesibilitas yang didapat maka semakin sulit

daerah itu dijangkau dari daerah lainnya. Kemudahan dalam aksesibilitas daerah

II - 71

dan tahun 2014 sebesar

masyarakat maka

Penguatan konektivitas merupakan salah satu strategi yang ditempuh

dalam rangka percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi. Oleh karena itu,

terdapat tiga prinsip konsep konektivitas.Pertama, memaksimalkan pertumbuhan

melalui kesatuan kawasan, bukan keseragaman (inclusive development) dengan

Kedua, memperluas pertumbuhan

moda supply chain system

yang menghubungkan hinterland dan yang tertinggal dengan pusat-pusat

pertumbuhan. Ketiga, mencapai pertumbuhan inklusif dengan menghubungkan

daerah terpencil dengan infrastruktur dan pelayanan dasar dalam mendapatkan

Salah satu dimensi aksesibilitas perkotaan yang penting adalah hubungan

yang terbentuk antara perumahan dan lokasi tempat kerja melalui penyediaan

aringan jalan yang ada.Salah satu variabel yang dapat dinyatakan apakah tingkat

aksesibilitas itu tinggi atau rendah dapat dilihat dari banyaknya sistem jaringan

yang tersedia pada daerah tersebut. Semakin banyak sistem jaringan yang tersedia

ersebut maka semakin mudah aksesbilitas yang didapat begitu pula

bilitas yang didapat maka semakin sulit

Kemudahan dalam aksesibilitas daerah

Page 33: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

dapat ditunjukkan oleh

meningkatnya infrastru

Kotabaru sekarang dapat diakses melalui darat, laut, dan udara.

2.4.2.2. Fasilitas Bank dan Non Bank

Perbankan merupakan faktor yang

perekonomian daerah karena kemudahan dalam mengakses modal sangat

mempengaruhi pergerakan sektor riil di daerah.

badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dan dapat menciptakan uang

giral serta menyalurkan dana tersebut kepada masyarakat dalam bentuk kredit atau

bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Bank yang sudah ada di Kotabaru antara lain

Danamon, Bank Mega, BTPN, Bank M

2.5. Iklim Berinvestasi

2.5.1. Pelayanan

Izin mendirikan bangunan gedung adalah perizinan yang diberikan oleh

Pemerintah kabupaten/kota kepada pemilik bangunan gedung untuk membangun

baru, mengubah, memperluas, mengurangi, dan/atau merawat bangunan gedung

sesuai dengan persyaratan administratif dan persyaratan teknis yang berlaku.

Bangunan gedung adalah wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi yang

menyatu dengan tempat kedudukannya, sebagian atau selur

dan/atau di dalam tanah dan/atau air, yang berfungsi sebagai tempat manusia

melakukan kegiatannya, baik untuk hunian atau tempat tinggal, kegiatan

keagamaan, kegiatan usaha, kegiatan sosial, budaya, maupun kegiatan khusus.

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

dapat ditunjukkan oleh terus meningkatnya panjang jalan yang dibangun dan terus

meningkatnya infrastruktur pelabuhan serta pengembangan bandara. Kabupaten

Kotabaru sekarang dapat diakses melalui darat, laut, dan udara.

. Fasilitas Bank dan Non Bank

Perbankan merupakan faktor yang sangat berperan dalam menggerakan

perekonomian daerah karena kemudahan dalam mengakses modal sangat

gerakan sektor riil di daerah. Kegiatan perbankan merupakan

badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dan dapat menciptakan uang

al serta menyalurkan dana tersebut kepada masyarakat dalam bentuk kredit atau

bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Bank yang sudah ada di Kotabaru antara lain Bank Kalsel, BNI, BRI, Bank

Danamon, Bank Mega, BTPN, Bank Mandiri, BPR, Bank Syariah Mandiri

Iklim Berinvestasi

Perijinan

Izin mendirikan bangunan gedung adalah perizinan yang diberikan oleh

Pemerintah kabupaten/kota kepada pemilik bangunan gedung untuk membangun

memperluas, mengurangi, dan/atau merawat bangunan gedung

sesuai dengan persyaratan administratif dan persyaratan teknis yang berlaku.

Bangunan gedung adalah wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi yang

menyatu dengan tempat kedudukannya, sebagian atau seluruhnya berada diatas

dan/atau di dalam tanah dan/atau air, yang berfungsi sebagai tempat manusia

melakukan kegiatannya, baik untuk hunian atau tempat tinggal, kegiatan

keagamaan, kegiatan usaha, kegiatan sosial, budaya, maupun kegiatan khusus.

II - 72

ingkatnya panjang jalan yang dibangun dan terus

tur pelabuhan serta pengembangan bandara. Kabupaten

sangat berperan dalam menggerakan

perekonomian daerah karena kemudahan dalam mengakses modal sangat

Kegiatan perbankan merupakan

badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dan dapat menciptakan uang

al serta menyalurkan dana tersebut kepada masyarakat dalam bentuk kredit atau

bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

BNI, BRI, Bank

Bank Syariah Mandiri.

Izin mendirikan bangunan gedung adalah perizinan yang diberikan oleh

Pemerintah kabupaten/kota kepada pemilik bangunan gedung untuk membangun

memperluas, mengurangi, dan/atau merawat bangunan gedung

sesuai dengan persyaratan administratif dan persyaratan teknis yang berlaku.

Bangunan gedung adalah wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi yang

uhnya berada diatas

dan/atau di dalam tanah dan/atau air, yang berfungsi sebagai tempat manusia

melakukan kegiatannya, baik untuk hunian atau tempat tinggal, kegiatan

keagamaan, kegiatan usaha, kegiatan sosial, budaya, maupun kegiatan khusus.

Page 34: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Tabel 2.50. Rasio Bangunan ber

Kotabaru

No Uraian

1. Jumlah Bangunan ber2. Jumlah Bangunan3. Rasio bangunan ber

Sumber : Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal

2.5.2. Peraturan Daerah

Penyusunan peraturan daerah merupakan suatu kegiatan yang banyak

bersentuhan dengan kepentingan masyarakat oleh karenanya penyusunan

kebijakan ini dilakukan secara bersam

yang menjadi representasi keinginan masyarakat. Peraturan daerah ini terkait erat

dengan aspek hukum.

Aspek hukum dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan

merupakan salah satu hal penting untuk mewujudkan tata

akuntabel, bersih dan berwibawa. Pembangunan hukum pada dasarnya terkait

dengan pembentukan peraturan, penegakan hukum dan budaya hukum.

Pembentukan peraturan terkait dengan penyusunan Peraturan Kepala Daerah dan

Peraturan Daerah yang be

Tabel 2.51. Banyaknya Surat Keputusan Dan Surat Keputusan Pimpinan DPRD Kabupaten Kotabaru Tahun

Sumber : DPRD Kabupaten Kotabaru

2.6. Pemerintahan

Pemerintah daerah menjalankan otonomi seluas

pemerintahan yang oleh undang

Jenis Surat Keputusan

1. Peraturan Daerah 2. Surat Keputusan DPRD3. Surat Keputusan Pimpinan DPRD

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

asio Bangunan ber-IMB per Satuan Bangunan Kabupaten

Kotabaru

Uraian 2011 2012 2013

Jumlah Bangunan ber-IMB 345 58 352 Jumlah Bangunan 59 59 388 Rasio bangunan ber-IMB (1:2) 5,85 0,98 1,10

Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal, 2015

. Peraturan Daerah

Penyusunan peraturan daerah merupakan suatu kegiatan yang banyak

bersentuhan dengan kepentingan masyarakat oleh karenanya penyusunan

kebijakan ini dilakukan secara bersama-sama antara pemerintah dengan DPRD

yang menjadi representasi keinginan masyarakat. Peraturan daerah ini terkait erat

dengan aspek hukum.

Aspek hukum dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan

merupakan salah satu hal penting untuk mewujudkan tata pemerintahan yang

akuntabel, bersih dan berwibawa. Pembangunan hukum pada dasarnya terkait

dengan pembentukan peraturan, penegakan hukum dan budaya hukum.

Pembentukan peraturan terkait dengan penyusunan Peraturan Kepala Daerah dan

Peraturan Daerah yang berpihak kepada masyarakat.

Banyaknya Surat Keputusan Dan Surat Keputusan Pimpinan RD Kabupaten Kotabaru Tahun 2013

DPRD Kabupaten Kotabaru

Pemerintah daerah menjalankan otonomi seluas-luasnya, kecuali urusan

pemerintahan yang oleh undang-undang ditentukan sebagai urusan Pemerintah

Jenis Surat Keputusan Banyaknya Surat Keputusan

2015 19

2. Surat Keputusan DPRD 42 Pimpinan DPRD 41

II - 73

IMB per Satuan Bangunan Kabupaten

2014 2015

292 253 305 275 1,04 1,08

Penyusunan peraturan daerah merupakan suatu kegiatan yang banyak

bersentuhan dengan kepentingan masyarakat oleh karenanya penyusunan

sama antara pemerintah dengan DPRD

yang menjadi representasi keinginan masyarakat. Peraturan daerah ini terkait erat

Aspek hukum dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan

pemerintahan yang

akuntabel, bersih dan berwibawa. Pembangunan hukum pada dasarnya terkait

dengan pembentukan peraturan, penegakan hukum dan budaya hukum.

Pembentukan peraturan terkait dengan penyusunan Peraturan Kepala Daerah dan

Banyaknya Surat Keputusan Dan Surat Keputusan Pimpinan

luasnya, kecuali urusan

undang ditentukan sebagai urusan Pemerintah

Surat Keputusan

Page 35: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Pusat. Pemerintahan daerah berhak

peraturan lain untuk melaksanakan otonomi dan tugas pembantuan. Susunan dan

tata cara penyelenggaraan pemerintahan daerah diatur dalam undang

Negara mengakui dan menghormati satuan

yang bersifat khusus atau bersifat istimewa yang diatur dengan undang

Negara mengakui dan menghormati kesatuan

serta hak-hak tradisonalnya sepanjang masih hidup dan sesuai dengan

perkembangan masyarakat dan prinsip

diatur dalam undang-

Berdasarkan Undang

Pemerintahan Daerah

kewenangan Pemerintah Kabupaten

telah menetapkan beberapa urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan

Kabupaten Kotabaru. Tujuan peletakan urusan dalam penyelenggaraan otonomi

daerah Kabupaten Kotabaru

pemerataan dan keadilan demokratisasi dan penghormatan budaya lokal dengan

memerhatikan potensi dan keragaman budaya daerah.

2.7. Perencanaan, Pengawasan dan Pengelolaan Keuangan

Pada sisi perencanaan, berdasarkan Undang

2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dimana sesuai dengan

jadwal penyusunan perencanaan secara bertahap dimulai dari musyawarah

perencanaan pembangunan tingkat desa pada bulan Januari dan dilanjutkan rapat

kerja pembangunan di tingkat kecamatan pada bulan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Pusat. Pemerintahan daerah berhak menetapkan peraturan daerah dan peraturan

peraturan lain untuk melaksanakan otonomi dan tugas pembantuan. Susunan dan

tata cara penyelenggaraan pemerintahan daerah diatur dalam undang

Negara mengakui dan menghormati satuan-satuan pemerintahan daer

yang bersifat khusus atau bersifat istimewa yang diatur dengan undang

Negara mengakui dan menghormati kesatuan-kesatuan masyarakat hukum adat

hak tradisonalnya sepanjang masih hidup dan sesuai dengan

perkembangan masyarakat dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang

-undang.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 20

Pemerintahan Daerah mengenai urusan wajib dan urusan pilihan yang menjadi

kewenangan Pemerintah Kabupaten Kotabaru, Pemerintah Kabupaten

telah menetapkan beberapa urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan

. Tujuan peletakan urusan dalam penyelenggaraan otonomi

Kotabaru adalah upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat,

erataan dan keadilan demokratisasi dan penghormatan budaya lokal dengan

memerhatikan potensi dan keragaman budaya daerah.

2.7. Perencanaan, Pengawasan dan Pengelolaan Keuangan

Pada sisi perencanaan, berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun

stem Perencanaan Pembangunan Nasional dimana sesuai dengan

jadwal penyusunan perencanaan secara bertahap dimulai dari musyawarah

perencanaan pembangunan tingkat desa pada bulan Januari dan dilanjutkan rapat

kerja pembangunan di tingkat kecamatan pada bulan Pebruari. Pada tahapan

II - 74

menetapkan peraturan daerah dan peraturan-

peraturan lain untuk melaksanakan otonomi dan tugas pembantuan. Susunan dan

tata cara penyelenggaraan pemerintahan daerah diatur dalam undang-undang.

satuan pemerintahan daerah

yang bersifat khusus atau bersifat istimewa yang diatur dengan undang-undang.

kesatuan masyarakat hukum adat

hak tradisonalnya sepanjang masih hidup dan sesuai dengan

Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang

Tahun 2014 tentang

urusan wajib dan urusan pilihan yang menjadi

, Pemerintah Kabupaten Kotabaru

telah menetapkan beberapa urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan

. Tujuan peletakan urusan dalam penyelenggaraan otonomi

adalah upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat,

erataan dan keadilan demokratisasi dan penghormatan budaya lokal dengan

Undang Nomor 25 Tahun

stem Perencanaan Pembangunan Nasional dimana sesuai dengan

jadwal penyusunan perencanaan secara bertahap dimulai dari musyawarah

perencanaan pembangunan tingkat desa pada bulan Januari dan dilanjutkan rapat

Pebruari. Pada tahapan

Page 36: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

selanjutnya bulan Maret diselenggarakan musyawarah perencanaan pembangunan

di tingkat kabupaten.

Dalam lingkup perencanaan ini disamping penetapan RPJMD dan RKPD

masing-masing Perangkat

dari RPJMD dan Renja

disusun RKPD pada bulan Juni sampai dengan Juli Pemerintah Kabupaten

menyusun dokumen Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Plafon Prioritas

Anggaran Sementara (PPAS). Daftar beberapa dokumen menurut jadwal waktu

yang harus dipenuhi dalam penyusunan per

ini:

Tabel 2.52. Tabel jadwal waktu yang harus dipenuhi dalam

perencanaan.

No Dokumen1 RPJMD

2 RENSTRA Perangkat Daerah

3 RKPD

4 KUA PPAS Sumber: Bappeda Kabupaten

Pengawasan terhadap kin

dalam dua ranah, yaitu pengawasan internal dan eksternal. Secara internal

pengawasan tersebut dilakukan secara berjenjang oleh pejabat yang membawahi

langsung aparatur di bawahnya, serta melalui peran Inspektora

Sedangkan pengawasan eksternal dilakukan oleh beberapa piha

Kabupaten Kotabaru, BPK RI, BPKP, bahkan KPK dalam ranah tertentu. Dalam

konteks pengawasan eksternal pula, publik semestinya harus mengawasi kin

Pemerintah Kabupaten

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

selanjutnya bulan Maret diselenggarakan musyawarah perencanaan pembangunan

di tingkat kabupaten.

Dalam lingkup perencanaan ini disamping penetapan RPJMD dan RKPD

erangkat Daerah harus menyiapkan Renstra sebagai penjabaran

dari RPJMD dan Renja Perangkat Daerah sebagai penjabaran RKPD. setelah

disusun RKPD pada bulan Juni sampai dengan Juli Pemerintah Kabupaten

menyusun dokumen Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Plafon Prioritas

garan Sementara (PPAS). Daftar beberapa dokumen menurut jadwal waktu

yang harus dipenuhi dalam penyusunan perencanaan terlihat pada tabel

. Tabel jadwal waktu yang harus dipenuhi dalam penyusu

perencanaan.

Dokumen Jadwal Waktu 6 Bulan Setelah Pelantikan Kepala Daerah

Perangkat Daerah 3 Bulan Setelah Pelantikan Kepala Daerah April-Mei

Juni-Juli Kabupaten Kotabaru Tahun 2015

Pengawasan terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Kotabaru

dalam dua ranah, yaitu pengawasan internal dan eksternal. Secara internal

pengawasan tersebut dilakukan secara berjenjang oleh pejabat yang membawahi

langsung aparatur di bawahnya, serta melalui peran Inspektora

Sedangkan pengawasan eksternal dilakukan oleh beberapa pihak, seperti DPRD

, BPK RI, BPKP, bahkan KPK dalam ranah tertentu. Dalam

konteks pengawasan eksternal pula, publik semestinya harus mengawasi kin

Pemerintah Kabupaten Kotabaru.

II - 75

selanjutnya bulan Maret diselenggarakan musyawarah perencanaan pembangunan

Dalam lingkup perencanaan ini disamping penetapan RPJMD dan RKPD

harus menyiapkan Renstra sebagai penjabaran

sebagai penjabaran RKPD. setelah

disusun RKPD pada bulan Juni sampai dengan Juli Pemerintah Kabupaten

menyusun dokumen Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Plafon Prioritas

garan Sementara (PPAS). Daftar beberapa dokumen menurut jadwal waktu

encanaan terlihat pada tabel berikut

penyusunan

Bulan Setelah Pelantikan Kepala Daerah

Bulan Setelah Pelantikan Kepala Perangkat

Kotabaru dilakukan

dalam dua ranah, yaitu pengawasan internal dan eksternal. Secara internal

pengawasan tersebut dilakukan secara berjenjang oleh pejabat yang membawahi

langsung aparatur di bawahnya, serta melalui peran Inspektorat Daerah.

k, seperti DPRD

, BPK RI, BPKP, bahkan KPK dalam ranah tertentu. Dalam

konteks pengawasan eksternal pula, publik semestinya harus mengawasi kinerja

Page 37: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Dalam upaya membuka ruang pengawasan publik, saat

Kabupaten Kotabaru

bisa dipantau secara langsung oleh masyarakat melalui mekanisme hak

mendapatkan informasi, sepanjang tida

aspek informasi yang dikecualikan sebagaimana diatur Undang

14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Ketentuan dalam UU ini

mengharuskan setiap

Pejabat Pengelola Informasi dan Data (PPID) yang berperan untuk melayani,

sekaligus memberikan penjelasan atas permintaan dan keluhan publik pada

layanan Perangkat Daerah

Persoalan mendasar pengelolaan

terbatasnya sumber-

sehingga diperlukan upaya lebih keras dan kreatif dalam rangka meningkatkan

pendapataan asli daerah dimaksud. Sementara itu dari sisi belanja besaran dan

yang terserap pada belanja tidak langsung memerlukan suatu perhatian khusus

dalam pengalokasian belanja langsung yang berkaitan dengan kepentingan publik.

2.8. Kawasan Perkantoran

Perkembangan

tingginya persaingan untuk menguasai lahan di pusat kota mengakibatkan

perpindahan penduduk ke kota. Perkembangan wilayah perkotaan cenderung

mengarah ke wilayah pinggiran

itu, Lokasi perkantoran direncanakan secara terpadu di Desa Sebelimbingan. Hal

ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Dalam upaya membuka ruang pengawasan publik, saat

sedang mempersiapkan keterbukaan informasi kinerja yang

bisa dipantau secara langsung oleh masyarakat melalui mekanisme hak

mendapatkan informasi, sepanjang tidak menyangkut rahasia negara dan beberapa

aspek informasi yang dikecualikan sebagaimana diatur Undang-

14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Ketentuan dalam UU ini

mengharuskan setiap Perangkat Daerah di Pemerintah Kabupaten memiliki

Pejabat Pengelola Informasi dan Data (PPID) yang berperan untuk melayani,

sekaligus memberikan penjelasan atas permintaan dan keluhan publik pada

aerah yang bersangkutan.

Persoalan mendasar pengelolaan keuangan daerah ini adalah masih

-sumber penerimaan khususnya pendapatan asli daerah

sehingga diperlukan upaya lebih keras dan kreatif dalam rangka meningkatkan

pendapataan asli daerah dimaksud. Sementara itu dari sisi belanja besaran dan

yang terserap pada belanja tidak langsung memerlukan suatu perhatian khusus

dalam pengalokasian belanja langsung yang berkaitan dengan kepentingan publik.

Perkantoran Terpadu (Sebelimbingan)

Perkembangan dan peningkatan kondisi ekonomi masyarakat dan

tingginya persaingan untuk menguasai lahan di pusat kota mengakibatkan

perpindahan penduduk ke kota. Perkembangan wilayah perkotaan cenderung

mengarah ke wilayah pinggiran karena padatnya wilayah perkotaan

Lokasi perkantoran direncanakan secara terpadu di Desa Sebelimbingan. Hal

ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

II - 76

Dalam upaya membuka ruang pengawasan publik, saat ini Pemerintah

sedang mempersiapkan keterbukaan informasi kinerja yang

bisa dipantau secara langsung oleh masyarakat melalui mekanisme hak

k menyangkut rahasia negara dan beberapa

-Undang Nomor

14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Ketentuan dalam UU ini

di Pemerintah Kabupaten memiliki

Pejabat Pengelola Informasi dan Data (PPID) yang berperan untuk melayani,

sekaligus memberikan penjelasan atas permintaan dan keluhan publik pada

keuangan daerah ini adalah masih

sumber penerimaan khususnya pendapatan asli daerah

sehingga diperlukan upaya lebih keras dan kreatif dalam rangka meningkatkan

pendapataan asli daerah dimaksud. Sementara itu dari sisi belanja besaran dana

yang terserap pada belanja tidak langsung memerlukan suatu perhatian khusus

dalam pengalokasian belanja langsung yang berkaitan dengan kepentingan publik.

peningkatan kondisi ekonomi masyarakat dan

tingginya persaingan untuk menguasai lahan di pusat kota mengakibatkan

perpindahan penduduk ke kota. Perkembangan wilayah perkotaan cenderung

karena padatnya wilayah perkotaan. Oleh karena

Lokasi perkantoran direncanakan secara terpadu di Desa Sebelimbingan. Hal

Page 38: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Kawasan Sebelimbingan sebagai bagian dari Kawasan S2TS d

untuk pengembangan

Perguruan Tinggi, Waduk Gunung Bahalang

Meranti (Ecotourism).

2.9. Rencana Pembangunan Kawasan Strategis Kotabaru

Kawasan Strategis

terdiri atas :

1. Kawasan Strategis Nasional yang ada di Kabupaten,

a. Kawasan Andalan Laut Pulau Laut yang merupakan

dari sudut kepentingan Ekonomi

b. Kawasan Taman Wisata Alam Laut P

Kepulauan dan Pulau Laut Selatan serta

kawasan strategis

2. Kawasan Strategis

a. Kawasan Ekonomi Khusus Mekarputih di Kecamat

yang merupakan kawasan strategis

b. Kawasan Pulau

kawasan strategis dari

c. Kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Sengayam di

Pamukan Barat, Kecamatan Sungai

Barat yang merupakan kawasan strategis dari sudut

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Sebelimbingan sebagai bagian dari Kawasan S2TS d

untuk pengembangan Kawasan Perkantoran, Perumahan PNS

Waduk Gunung Bahalang, Bandara, RSUD, Pariwisata Hutan

Meranti (Ecotourism). Luas kawasan Sebelimbingan sekitar 13.567 Hektar

2.9. Rencana Pembangunan Kawasan Strategis Kotabaru

Kawasan Strategis Dalam RTRW Kabupaten Kotabaru Tahun 2012

Kawasan Strategis Nasional yang ada di Kabupaten, terdiri atas :

Kawasan Andalan Laut Pulau Laut yang merupakan kawasan strategis

udut kepentingan Ekonomi.

Kawasan Taman Wisata Alam Laut Pulau Laut Barat,

Kepulauan dan Pulau Laut Selatan serta Pulau Sembilan yang merupakan

trategis dari sudut kepentingan sosial budaya.

Strategis Provinsi yang ada di Kabupaten, berupa :

Kawasan Ekonomi Khusus Mekarputih di Kecamatan Pulau Laut Barat

yang merupakan kawasan strategis dari sudut kepentingan ekonomi;

Pulau Lari-Larian di Kecamatan Pulau Sebuku yang merupakan

kawasan strategis dari sudut kepentingan ekonomi;

Kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Sengayam di

Pamukan Barat, Kecamatan Sungai Durian, dan Kecamatan Kelumpang

merupakan kawasan strategis dari sudut kepentingan ekonomi.

II - 77

Sebelimbingan sebagai bagian dari Kawasan S2TS direncanakan

Perumahan PNS, Pendidikan

Pariwisata Hutan

Luas kawasan Sebelimbingan sekitar 13.567 Hektar.

Dalam RTRW Kabupaten Kotabaru Tahun 2012-2032,

terdiri atas :

kawasan strategis

ulau Laut Barat, Pulau Laut

Pulau Sembilan yang merupakan

Pulau Laut Barat

dari sudut kepentingan ekonomi;

Sebuku yang merupakan

Kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Sengayam di Kecamatan

Durian, dan Kecamatan Kelumpang

kepentingan ekonomi.

Page 39: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Gambar 2.

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Gambar 2.21. Kawasan S2TS Kabupaten Kotabaru

II - 78

Kabupaten Kotabaru

Page 40: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

3. Kawasan Strategis Kabupaten sebagaimana

a. Kawasan yang

terdiri atas :

1) Kawasan Pusat Bisnis Kota Kotabaru di Kecamatan Pulau Laut Utara

2) Kawasan Pengembangan S2TS (Stagen,

Serongga), meliputi

3) Kawasan Agro Industri Pertanian Bungkukan,

Pamukan Barat, Pamukan Utara, Sungai Durian,

Kelumpang Tengah dan Kelumpang

4) Kawasan Agro Industri Pertanian Berangas, berada di Kecamatan Pulau

Laut Timur.

5) Kawasan Industri Sebuku yang berada di Kecamatan Pulau Sebuku;

6) Kawasan Industri Tanjung Pengharapan, di Kecamatan Pulau Laut Timur

7) Kawasan Industri Semisir yang berada di Kecamatan Pulau Laut Tengah.

b. kawasan strategis dari sudut kepentingan sosial budaya

1) Kawasan Cag

2) Kawasan Pelestarian dan Pengembangan Adat

sepanjang Pegunungan Meratus,

pengembangan

3) Kawasan Cagar Budaya Ratu Inta

4) Kawasan Cagar Budaya Makam Raja Cantung di Banua Lawas

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Kawasan Strategis Kabupaten sebagaimana terdiri atas :

awasan yang memiliki nilai strategis dari sudut kepentingan ekonomi

Kawasan Pusat Bisnis Kota Kotabaru di Kecamatan Pulau Laut Utara

Kawasan Pengembangan S2TS (Stagen, Sebelimbingan, Tarjun dan

Serongga), meliputi kecamatan Pulau Laut Utara dan Kelump

Kawasan Agro Industri Pertanian Bungkukan, meliputi Kecamatan

Pamukan Barat, Pamukan Utara, Sungai Durian, Kelumpang Barat,

Kelumpang Tengah dan Kelumpang Hulu.

Kawasan Agro Industri Pertanian Berangas, berada di Kecamatan Pulau

san Industri Sebuku yang berada di Kecamatan Pulau Sebuku;

Kawasan Industri Tanjung Pengharapan, di Kecamatan Pulau Laut Timur

Kawasan Industri Semisir yang berada di Kecamatan Pulau Laut Tengah.

kawasan strategis dari sudut kepentingan sosial budaya, ter

Kawasan Cagar Budaya Makam Raja-raja Sigam

Kawasan Pelestarian dan Pengembangan Adat Dayak berada di

sepanjang Pegunungan Meratus, dan kawasan pelestarian dan

pengembangan adat-adat lainya dalam wilayah Kabupaten

Kawasan Cagar Budaya Ratu Intan di Kecamatan Pamukan Utara

Kawasan Cagar Budaya Makam Raja Cantung di Banua Lawas

II - 79

kepentingan ekonomi,

Kawasan Pusat Bisnis Kota Kotabaru di Kecamatan Pulau Laut Utara.

Sebelimbingan, Tarjun dan

kecamatan Pulau Laut Utara dan Kelumpang Hilir.

meliputi Kecamatan

Kelumpang Barat,

Kawasan Agro Industri Pertanian Berangas, berada di Kecamatan Pulau

san Industri Sebuku yang berada di Kecamatan Pulau Sebuku;

Kawasan Industri Tanjung Pengharapan, di Kecamatan Pulau Laut Timur.

Kawasan Industri Semisir yang berada di Kecamatan Pulau Laut Tengah.

, terdiri atas :

Dayak berada di

dan kawasan pelestarian dan

adat lainya dalam wilayah Kabupaten.

Pamukan Utara

Kawasan Cagar Budaya Makam Raja Cantung di Banua Lawas

Page 41: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

Gambar 2.22. Rencana Pembangunan Kawasan Strategis Kotabaru

kawasan lindungsebatung

Kawasan Lindung

Meratus

Agro IP

Kawasan Ekonomi Khusus

S2TS

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

Rencana Pembangunan Kawasan Strategis Kotabaru

kawasan lindung

sebatung

Kawasan Pulau2 Kecil

Kawasan Ekonomi

S2TS

Kawasan Pusat Bisnis

Kawasan Agro IP

II - 80

Rencana Pembangunan Kawasan Strategis Kotabaru

KTM Sengayam

Kawasan Pesisir

KIN Sebuku

Kawasan Pulau2 Kecil

Kawasan Pusat Bisnis

Kawasan Agro IP

Page 42: a.kotabarukab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BAB-2.2.pdf · pembangunan jalan (Jalan lingkar Pulau ... dalam rangka mencapai sasaran ini meliputi sosialisasi kesetaraan gender dan

RPJMD KABUPATEN KOTABARU

c. Kawasan strategis fungsi dan daya dukung lingkungan hidup

1) Kawasan Lindung Meratus, meliputi

Kecamatan Sungai Durian dan

2) Kawasan Lindung Sebatung, meliputi Kecamatan

Kecamatan Pulau Laut Tengah

3) Kawasan Pengembangan Pesisir, meliputi

Selatan dan Kecamatan

4) Kawasan Pulau

dan Kecamatan Pulau Sebuku (Pulau Samber Gelap dan Pulau lari

larian).

RPJMD KABUPATEN KOTABARU TAHUN 2016 - 2021

awasan strategis fungsi dan daya dukung lingkungan hidup

Kawasan Lindung Meratus, meliputi Kecamatan

Kecamatan Sungai Durian dan Kecamatan Pamukan Barat

Kawasan Lindung Sebatung, meliputi Kecamatan Pulau Laut Utara,

Kecamatan Pulau Laut Tengah dan Kecamatan Pulau Laut Timur

Kawasan Pengembangan Pesisir, meliputi Kecamatan Pamukan

tan dan Kecamatan Kelumpang Utara.

Kawasan Pulau-pulau Kecil, berada di Kecamatan

dan Kecamatan Pulau Sebuku (Pulau Samber Gelap dan Pulau lari

II - 81

awasan strategis fungsi dan daya dukung lingkungan hidup, terdiri atas :

Kecamatan Hampang,

Kecamatan Pamukan Barat

Pulau Laut Utara,

dan Kecamatan Pulau Laut Timur.

Kecamatan Pamukan

Pulau Sembilan

dan Kecamatan Pulau Sebuku (Pulau Samber Gelap dan Pulau lari-