Konsep dan Strategi Konsep dan Strategi Perlindungan Perlindungan LingkunganLingkungan

Wahyu Yun Santoso, S.H. M.Hum., LL.M.0815 7865 7800wahyu.yuns@yahoo.com

Terminologi

Berbagai istilah ini mulai digunakan sejak awal th 1960-an, ketika sebag besar masy internasional menemukan fenomena baru yg mrpk gangguan/ ancaman thd kelangsungan hidup umat mns.

• Lingkungan hidupLingkungan hidup

• Environment (Ingg)Environment (Ingg)

• Umwelt (Jerman)Umwelt (Jerman)

• Milieu (Bld)Milieu (Bld)

• Medio ambiente (Sp)Medio ambiente (Sp)

• Meio ambiente (Portugis)Meio ambiente (Portugis)

• Al biah (Arab)Al biah (Arab)

• Okruzhauchhaia (Rusia)Okruzhauchhaia (Rusia)

• Kankyo (Jpn)Kankyo (Jpn)

Environment

• Ps. 1 UU No. 32 Tahun 2009: Lingkungan hidup adl kesatuan ruang dg semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, tmsk mns & perilakunya, yg mempengaruhi alam itu sendiri, kelangsungan perikehidupan & kesejahteraan mns serta makhluk hidup lain.

• Thailand, B.E. 2535 (1992), s. 4: 'Environment' means various things of a physical and biological nature surrounding human beings and created naturally and man-made objects.

• British Env’l Protection Act 1990, s. 1: The env’t consists of all, or any, of the following media, namely the air, water and land, and the medium of air includes the air within buildings and the air within other natural or man-made structures above or below ground.

• Dictionary of the Environment (1979) Michael Allaby: the physical, chemical and biotic condition surrounding and organism.

Unsur Lingkungan Hidup

• Materi dgn komponen keseluruhan benda yg ada di sekitar

• Daya atau energi

• Keadaan, kondisi atau situasi

• Perilaku or tabiat

• Ruang

• Proses interaksi

• Diversity

Interaksi manusia thdp lingkungan

Tekanan yg terlampaui

Environmental Capacity

Pencemaran

Eksploitasisecara tdkterkendali

Konsumerisasi

Ketidak-SeimbanganEkosistem

sosial

kemiskinan

Ledakanpenduduk

TeknologisasiModernisasi

Kelaparan

Modernisasi berkontribusi pModernisasi berkontribusi paaddaa kkerusakan erusakan LHLH (terutama) (terutama) di di neg dneg dunia keunia ketigatiga::

Penerapan teori modernisasi dlm kebijakan di negara berkembang menyebabkan

terbukanya peluang bg negara2 kapitalis (maju) utk mengembangkan usahanya di

negara2 tsb melalui perush2 multinasional (MNC). Dlm usahanya perush ini melakukan eksploitasi SDA di negara2 ybs (penjajahan

gaya baru).

pengusaha

negara (penguasa)

kapitalisme global

“Koalisi Kepentingan”

lingkunganrakyat

mengorbankanmengorbankan

Efek modernisasi di negara berkembang: memunculkan kolaborasi negara (penguasa), kapitalisme global, dan pengusaha yg pd gilirannya

mengorbankan rakyat dan nasib lingkungan

3 tindakan generasi dulu dan skrg yg sgt merugikan generasi mendatang di bidang

lingkungan:

1. Konsumsi yg berlebihan thd smbr daya yg berkualitas, yg membuat generasi mendtg hrs membyr lbh mahal utk dpt mengkonsumsi sbdaya alam yg sama;

2. Pemakaian SDA yg saat ini blm diketahui manfaat terbaiknya scr berlebihan, sgt merugikan kepentingan generasi mendatang, krn mrk hrs membyr in-efisiensi dlm

penggunaan SDA tsb oleh generasi dl dan skrg;3. Pemakaian SDA scr habis-habisan oleh

generasi dl dan skrg membuat generasi mendatang tdk memiliki keragaman SDA yg tinggi.

“Latar belakang” konsep sustainable development:

Kerusakan lingk di negara2 Dunia ke3 mrpk ancaman bg negara2 kapitalis (maju) krn berarti terancamnya pasokan bahan baku

(raw material) SDA, yg sebenarnya hrs dijg keberlanjutannya.

TRAGEDY OF THE COMMONS

Utk menjamin ketersediaan SDA (yg akan menjamin keberlanjutan pasokan

bahan baku):

Hal inilah yg kemudian memotivasi World Commission on Environment and

Development (WCED) 1987 dlm ‘our common future’ merumuskan konsep yg kita

kenal dg sebutan Sustainable Development

Strategi Pembangunan Berkelanjutan

• United Nations Conference on the Human Environment, 5 – 12 Juni 1972

• 1987 terbentuk World Commission on Environment and Development (diketuai o/ Mrs. Gro Harlem Brundtland (ex-PM Norway)

• Sustainable development concept

pembgn yg btujuan memenuhi kebthn skrg dgn tdk mengurangi kmampuan generasi akan dtg u/ memnuhi kbthnnya.

• Follow up World Summit on Sustainable Development (WSSD) 1 – 4 September 2002

Basic concept:•Brundtland Report

“if it meets the needs of the present without compromising the ability of future generations to meet their own needs”

•Pemeliharaan hasil-hasil yg dicapai atas SD yg dpt diperbaharui

•Melestarikan dan mnggantikan SDA yg bsifat jenuh (exhaustible resources)

•Pemeliharaan sistem pendukung ekologis

•Pemeliharaan keanekaragaman hayati

WCED mendefinisikan:

Pembangunan berkelanjutan sebagai: “Pembangunan yg berusaha memenuhi kebutuhan hari ini, tanpa mengurangi kemampuan generasi mendatang utk memenuhi kebutuhannya.”

Konsep sustainable development pertama kalinya muncul dlm 1972 Stockholm UN Conference on Human Environment, yg selanjutnya dituangkan dlm Prinsip II Deklarasi Stockholm:“SDA hrs diselamatkan demi keuntungan (kesejahteraan) generasikini dan mendatang mll perencanaan atau pengelolaan yg secermat mungkin”

Deklarasi Stockholm first step in developing international environmental law (greening the international lawgreening the international law)

Antara hukum, ekonomi, dan lingkungan?

Beberapa teori dalam ilmu ekonomi sangat berdampak pada perkembangan hukum lingkungan

Pada prinsipnya “Environmental Law is formed not to stop the impact of an activities, but how to limit and manage the impact”.

Water-diamond paradox: antara nilai subyektif dan nilai obyektif suatu benda?

Beberapa teori Kritik atas teori invisible hand Adam Smith, the Wealth of Nations.

Makalah Prof. Gareth Hardin, “the Tragedy of the Commons”

Pigouvian Taxes Problems of Social Cost – Ronald Coase The game theory – Prof. John Nash Jr

PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LH

PERENCANAAN

PEMANFAATAN

PENGENDALIAN

PEMELIHARAAN

PENGAWASAN GAKUM