Embed Size (px)
DESCRIPTION
aturan kita
Citation preview
PEMBUKAAN
Oleh dorongan hak dan tanggung jawab serta pengabdian kepada
masyarakat, bangsa, dan almamater Fakultas Pertanian Unswagati Cirebon, kami
mahasiswa Agroteknologi Unswagati mempunyai kewajiban belajar, berkarya,
dan berjuang.
Atas dasar ini pula sesuai dengan asas kemahasiswaanyakni Tridharma
Perguruan Tinggi : Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat,
kami Mahasiswa Agroteknologi Fakultas Pertanian Unswagati berhimpun dalam
Himpunan Mahasiswa Agroteknologi.
Kemudian untuk mencapai kesejahteraan anggota dan memperjuangkan
nilai-nilai kebenaran berdasarkan kemanusiaan, disusunlah Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga berdasarkan kemahasiswaan yang murni.
ANGGARAN DASAR
BAB I
NAMA, WAKTU, DAN TEMPAT KEDUDUKAN
Pasal 1
Organisasi ini bernama Himpunan Profesi Mahasiswa Agroteknologi Fakultas
Pertanian Unswagati Cirebon atau disingkat HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Pasal 2
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI didirikan tanggal 19 Oktober 1965 di Jl.
Pemuda No. 32 Cirebon.
Pasal 3
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI berkedudukan di tempat Fakultas Pertanian
Unswagati berada.
BAB II
ASAS, SIFAT DAN TUJUAN
Pasal 4
Asas HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah Tridharma Perguruan Tingggi,
yaitu Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
Pasal 5
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI bersifat demokratis dan keahlian.
Pasal 6
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI bertujuan :
1. Memperjuangkan kepentingan anggota dalam bidang study dan
kesejahteraan.
2. Memupuk dan membina kekeluargaan antar anggota.
3. Membentuk anggota yang kreatif, inovatif, berwawasan luas dan berbudi
pekerti luhur.
4. Memperjuangkan nilai-nilai kebenaran berdasarkan kemanusiaan.
5. Mengembangkan dan memasyarakatkan ilmu Agroteknologi.
BAB III
HUBUNGAN KELEMBAGAAN
Pasal 7
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI menjalin hubungan baik dengan Fakultas
Pertanian Unswagati beserta struktur kelengkapanya.
Pasal 8
Ayat 1
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI menghormati Organisasi Kemahasiswaan lain
di UNSWAGATI
Ayat 2
Kerja sama dengan Organisasi Kemahasiswaan lain di Unswagati, dilakukan atas
dasar kesaman tujuan
Pasal 9
Hubungan dengan lembaga atau perseorangan di masyarakat, berlandaskan
pengabdian kepada masyarakat dan saling menguntungkan
BAB IV
KEANGGOTAAN
Pasal 10
Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI terdiri atas :
1. Anggota Muda
2. Anggota Biasa
3. Anggota Kehormatan
BAB V
ORGANISASI
Pasal 11
Pemegang kekuasaan dan kedaulatan tertinggi di HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI adalah Anggota yang dipresentasikan dalam Rapat Anggota
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Pasal 12
Kelengkapan Organisasi HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah :
1. Dewan Pertimbangan Organisasi Mahasiswa HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI atau disingkat DPM-FP UNSWAGATI.
2. Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
BAB VI
RAPAT ANGGOTA
Pasal 13
Ayat 1
Rapat Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI terdiri dari Rapat Anggota
Tahunan dan Rapat Anggota Khusus
Ayat 2
Rapat Anggota Khusus terdiri dari :
1. Rapat Pembubaran HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
2. Rapat Perubahan dan Pengesahan AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI.
3. Rapat Anggota Khusus lain-lain.
BAB VII
KEUANGAN
Pasal 14
Keuangan HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI diperoleh dari :
1. Iuran Anggota Biasa
2. Sumbangan yang tidak mengikat
3. Usaha-usaha lain yang tidak bertentangan dengan AD dan ART HIPMAGRO
FAPERTA UNSWAGATI.
Pasal 15
Keuangan HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dikelola oleh Pengurus HIPMAGRO
FAPERTA UNSWAGATI.
BAB VIII
ATRIBUT
Pasal 16
Ayat 1
Atribut HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI terdiri atas :
1. Almamater HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
2. Bendera HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
3. Lambang HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Ayat 2
Atribut HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI beraspirasikan Agroteknologi.
BAB IX
PERUBAHAN AD DAN ART HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
Pasal 17
Usulan pengubahan AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI diajukan atas
persetujuan minimal dua pertiga jumlah Anggota Biasa.
BAB X
PEMBUBARAN HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
Pasal 18
Usulan pembubaran HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI diajukan atas
persetujuan minimal tiga perempat jumlah Anggota Biasa.
BAB XI
HAL-HAL LAIN
Pasal 19
Hal-hal lain yang tidak tercantum dalam Anggaran Dasar akan diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga dan Penjelasan AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI.
ANGGARAN RUMAH TANGGA
BAB 1
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Ayat 1
Keanggotaan HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI terdiri dari :
1. Anggota Muda adalah seluruh Mahasiswa Strata Satu Agroteknologi FAPERTA
UNSWAGATI.
2. Anggota Biasa adalah Anggota Muda yang telah dinyatakan lulus dari proses
kaderisasi awal oleh Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
3. Anggota Kehormatan addalah :
a. Mantan Mahasiswa Agroteknologi FAPERTA UNSWAGATI yang pernah
menjadi Anggota Biasa.
b. Mahasiswa atau bukan Mahasiswa yang diangkat karena hal-hal tertentu.
Ayat 2
Pengangkatan Anggota Kehormatan untuk Ayat 1, poin 3 bagian b, dilakukan oleh
Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI setelah disetujui oleh DPM-FP
UNSWAGATI.
Pasal 2
Ayat 1
Kewajiban Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI :
1. Setiap Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI wajib menjunjung tinggi dan
menaati AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI serta peraturan yang
berlaku di HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
2. Memelihara dan menjaga nama baik HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
3. Setiap Anggota Biasa wajib membayar iuran anggota sesuai dengan aturan yang
telah ditetapkan oleh Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Ayat 2
Hak Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI :
1. Anggota Muda dan Anggota Kehormatan
a. Mengeluarkan pendapat pada saat Rapat Anggota HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI.
b. Memiliki hak suara pada saat rapat pembubaran HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI.
c. Memberikan saran untuk HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
d. Mengikuti kegiatan HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI atas persetujuan
Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
e. Menggunakan fasilitas HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI atas persetujuan
Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
f. Membawa nama HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI atas persetujuan
Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
2. Anggota Biasa
a. Menyampaikan ide dengan cara lisan, tulisan dan bentuk lainya.
b. Mengikuti kegiatan HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
c. Menggunakan fasilitas HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
d. Membawa nama HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI atas persetujuan
Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
e. Memilih dan dipilih dalam Pemilihan Umum.
f. Mengeluarkan pendapat dan memiliki hak suara pada saat Rapat Anggota
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI .
Ayat 3
Tata cara penggunaan kewajiban dan hak diatur dalam pertauran tersendiri yang
dibuat Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dan disetuujui DPM-FP
UNSWAGATI.
Pasal 3
Ayat 1
Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI yang melanggar AD dan ART HIPMAGRO
FAPERTA UNSWAGATI akan diberi sanksi berupa :
a. Peringatan tertulis
b. Pencabutan status keanggotaan
Ayat 2
Mekanisme sanksi diatur dalam aturan tersendiri yang dibuat dan disetujui oleh
Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI bersama DPM-FP UNSWAGATi.
Pasal 4
Status keanggotaan HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI hilang jika :
1. Meninggal dunia
2. Tidak lagi menjadi Mahasiswa Agroteknologi HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI,
kecuali Anggota Kehormatan.
3. Keanggotaanya dicabut oleh Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dan
disetujui oleh DPM-FP UNSWAGATI.
4. Dalam tenggang waktu satu minggu setelah menyatakan pengunduran diri
secara tertulis tidak mencabut surat pernyataan tersebut.
BAB II
RAPAT ANGGOTA
Pasal 5
Ayat 1
Rapat anggota tahunan sah apabila dihadiri oleh lebih dari setengah jumlah Anggota
Biasa.
Ayat 2
Rapat Anggota Khusus :
1. Rapat perubahan dan Pengesahan AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI sah apabila dihadiri oleh minimal dua pertiga jumlah Anggota Biasa
dan disetujui oleh minimal tiga perempat jumlah Anggota Biasa yang hadir.
2. Rapat Pembubaran HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI sah apabila dihadiri oleh
minimal tiga perempat jumlah Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dan
disetujui oleh lebih dari empat perlima jumlah anggota yang hadir.
3. Rapat Anggota Khusus Lain-lain sah apabila dihadiri oleh lebih dari setengah
jumlah Anggota Biasa.
Pasal 6
Rapat Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI diselenggarakan oleh DPM-FP
UNSWAGATI minimal satu kali dalam satu tahun.
Pasal 7
Ayat 1
Rapat Anggota Tahunan dan Rapat Anggota Khusus Lain-lain diselenggarakan atas
usul dari :
1. Minimal satu pertiga dari jumlah Anggota Biasa non Pengurus HIPMAGRO
FAPERTA UNSWAGATI kepada DPM-FP UNSWAGATI.
2. DPM-FP UNSWAGATI dengan persetujuan minimal satu pertiga Anggota Biasa
non Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
3. Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dengan persetujuan DPM-FP
UNSWAGATI.
Ayat 2
Jika DPM-FP UNSWAGATI tidak dapat menyelenggarakan Rapat Anggota HIPMAGRO
FAPERTA UNSWAGATI , maka minimal dua pertiga jumlah Anggota Biasa dapat
menunjuk Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI untuk menyelenggarakan
Rapat Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Pasal 8
Tugas Rapat Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah :
1. Menyusun dan mengesahkan Garis-Garis Besar Program Kerja.
2. Memilih dan menetapkan Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
3. Mengesahkan DPM-FP UNSWAGATI.
4. Mengevaluasi pertanggungjawaban DPM-FP UNSWAGATI.
5. Mengevaluasi pertanggungjawaban ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
6. Mengesahkan AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Pasal 9
Wewenang Rapat Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah :
1. Mengubah Garis-Garis Besar Program Kerja.
2. Menerima atau menolak pertanggungjawaban DPM-FP UNSWAGATI.
3. Menerima atau menolak pertanggungjawaban Ketua HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI.
4. Mengubah AD dan ART.
5. Membubarkan HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
6. Mengeluarkan Ketetapan Rapat Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Pasal 10
Ayat 1
Keputusan Rapat Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI diambil secara
musyawarah.
Ayat 2
Bila tidak tercapai mufakat, keputusan maka dilakukan loby.
Ayat 3
Bila tidak tercapai kesepakatan setelah loby keputusan diambil oleh suara
terbanyak.
Pasal 11
Ayat 1
Rapat Anggota Tahunan
1. Rapat tertunda I, satu jam sesudah waktu yang ditentukan, sah apabila dihadiri
oleh minimal dua perlima jumlah Anggota Biasa.
2. Rapat tertunda II, dua jam sesudah waktu yang ditentukan, sah apabila dihadiri
oleh minimal satu pertiga jumlah anggota biasa.
Ayat 2
Rapat Anggota Perubahan dan Pengesahan AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI
1. Rapat tertunda I, satu jam sesudah waktu yang ditentukan, sah apabila dihadiri
oleh minimal satu perdua jumlah Anggota Biasa.
2. Rapat tertunda II, dua jam setelah waktu yang ditentukan, sah apabila dihadiri
oleh minimal satu pertiga jumlah Anggota Biasa.
Ayat 3
Rapat Anggota Pembubaran HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
1. Rapat tertunda I, satu jam sesudah waktu yang ditentukan, sah apabila dihadiri
oleh minimal dua pertiga jumlah Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
2. Rapat tertunda II, dua jam setelah waktu yang ditentukan, sah apabila dihadiri
oleh minimal satu perdua jumlah Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
BAB III
DEWAN PERTIMBANGAN ORGANISASI MAHASISWA
Pasal 12
Ayat 1
DPM-FP UNSWAGATI adalah perwakilan setiap angkatan yang masih sah terdaftar
sebagai mahasiswa Agroteknologi FAPERTA UNSWAGATI dan merupakan Anggota
Biasa HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Ayat 2
Pemilihan Anggota DPM-FP UNSWAGATI merupakan hak otonom masing-masing
angkatan
Pasal 13
Tugas DPM-FP UNSWAGATI adalah :
1. Menjunjung tinggi dan menaati AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
2. Mengawasi jalanya kepengurusan dengan acuan AD dan ART HIPMAGRO
FAPERTA UNSWAGATI.
3. Melaporkan hasil kerjanya secara tertulis kepada Anggota Biasa minimal empat
bulan sekali.
4. Menampung dan menyampaikan setiap saran anggota kepada pengurus
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
5. Mempertanggung jawabkan hasil kerjanya dalam Rapat Anggota HIPMAGRO
FAPERTA UNSWAGATI.
6. Menyelenggarakan Rapat Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
7. Menyelenggarakan Pemilihan Umum Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Pasal 14
Wewenang DPM-FP UNSWAGATI adalah :
1. Mengeluarkan memorandum I kepada Pengurus HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI, apabila dalam pandanganya Pengurus HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI telah melanggar AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
yang berlaku selama tiga minggu sejak dikeluarkan.
2. Jika waktu memorandum I habis dan menurut DPM-FP UNSWAGATI Pengurus
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI belum memperbaiki kinerjanya, DPM-FP
UNSWAGATI berhak mengeluarkan memorandum II yang berlaku selama satu
minggu.
3. Jika waktu memorandum II habis dan menurut DPM-FP UNSWAGATI Pengurus
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI belum memperbaiki kinerjanya, DPM-FP
UNSWAGATI berhak Mengusulkan Rapat Anggota.
4. Membuat peraturan yang diperlukan dalam lingkup DPM-FP UNSWAGATI.
5. Bersama Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI, membuat kebijakan yang
diperlukan bagi HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI, termasuk menyatakan
keadaan darurat.
Pasal 15
Keanggotaan DPM-FP akan hilang apabila :
1. Meninggal dunia
2. Sudah tidak terdaftar lagi sebagai Mahasiswa Agroteknologi FAPERTA
UNSWAGATI dan dapat diganti pada saat itu sesuai dengan mekanisme tertentu
diangkatanya.
3. Angkatan yang diwakili, menarik mandatnya.
4. Mengundurkan diri dengan persetujuan angkatan yang diwakilinya.
5. Telah habis masa tugasnya.
BAB IV
PENGURUS
Pasal 16
Ayat 1
Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah ketua HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI beserta Anggota Biasa HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI yang
termasuk dalam struktur kepengurusan.
Ayat 2
Struktur kepengurusan HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dibentuk oleh Ketua
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI sesuai dengan kebutuhan dan disahkan dengan
SK Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Ayat 3
Masa jabatan Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah sampai
diselenggarakan Rapat Anggota Tahunan yang berikutnya.
Pasal 17
Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah pimpinan tertinggi dalam Pengurus
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
Pasal 18
Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dipilih melalui melalui Pemilihan Umum
Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dan disahkan dalam Rapat
AnggotaTahunan.
Pasal 19
Syarat-syarat Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah :
1. Sudah satu tahun menjadi Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dan
bukan Anggota Kehormatan.
2. Tidak terkena sanksi Akademis FAPERTA UNSWAGATI.
3. Tidak menjabat sebagai Ketua Organisasi lain.
Pasal 20
Tugas Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah :
1. Melaksanakan Garis-Garis Besar Program Kerja.
2. Menyusun dan mengendalikan kepengurusanya.
3. Mempertanggungjawabkan kepengurusanya pada Rapat Anggota.
4. Mewakili HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dalam hubunngan-hubungan
keluar.
5. Memberikan tanggapan atas memorandum yang dikeluarkan oleh DPM-FP
UNSWAGATI.
Pasal 21
Wewenang Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah :
1. Bersama DPM-FP UNSWAGATI, membuat kebijakan yang diperlukan bagi
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
2. Memberikan penghargaan atau sanksi kepada anggota HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI sesuai dengan mekanisme yang ada.
Pasal 22
Tugas Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah :
1. Menyusun dan melaksanakan program kerja yang dibuat sesuai AD dan ART
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
2. Mengevaluasi program kerja yang dilaksanakan.
Pasal 23
Wewenang Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah :
1. Membuat aturan dalam lingkup kepengurusan.
2. Mengusulkan Rapat Anggota kepada DPM-FP UNSWAGATI.
Pasal 24
Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dinyatakan berhalangan tetap apabila :
1. Status keanggotaanya hilang
2. Menyatakan pengunduran diri secara tertulis dari jabatan Ketua HIPMAGRO
FAPERTA UNSWAGATI kepada Rapat Anggota HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI.
3. Ditarik mandatnya dalam Rapat Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Pasal 25
Apabila Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI berhalangan tetap, maka pimpinan
tertinggi dipegang oleh orang yang ditunjuk oleh DPM-FP UNSWAGATI sampai
diselenggarakanya Rapat Anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dengan syarat
:
1. Disetujui Anggota Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI yang bukan
Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI yang telah berhalangan tetap.
2. Dipertanggungjawabkan kepada anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Pasal 26
Dalam keadaan darurat, Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
memberlakukan suatu peraturan yang telah disusun bersama DPM-FP UNSWAGATI.
BAB V
KEUANGAN
Pasal 27
Ayat 1
Iuran Anggota Biasa dipungut sekali dalam satu satu bulan.
Ayat 2
Besarnya iuran ditentukan berdasarkan kesepakatan Anggota Biasa.
Ayat 3
Iuran Anggota Biasa dikelola oleh Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Pasal 28
Ayat 1
Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI pada permulaan masa tugasnya wajib
menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja yang disosialisasikan kepada Anggota
Biasa dan dipertanggungjawabkan diakhir masa kepengurusan melalui Rapat
Anggota.
Ayat 2
DPM-FP UNSWAGATI pada permulaan masa tugasnya wajib menyusun Anggaran
Keuangan dan diajukan kepada Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Ayat 3
Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dapat mengubah Anggaran
Pendapatan dan Belanja apabila diperlukan.
Pasal 29
Sumbangan adalah uang atau materi yang dapat diuangkan yang didapat dari
berbagai sumber diluar HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATIsecara legal dan tidak
terikat.
Pasal 30
Dana dari usaha lain adalah dana hasil usaha dan kegiatan HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI berupa uang atau materi yang dapat diuangkan dengan menggunakan
sarana HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI atau fasilitas yang dikuasakan kepada
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
BAB VI
ATRIBUT
Pasal 31
Ayat 1
Bentuk dasar lambang HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah lingkaran.
Ayat 2
Lambang HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI terdiri atas :
1. Lambang lima daun dengan ranting berujungkan kuas.
2. Lambang buku dibawah ranting berujung kuas.
3. Warna dasar abu-abu kehijauan.
4. Tulisan “ HIMPUNAN MAHASISWA PROFESI AGROTEKNOLOGI FAPERTA
UNSWAGATI”
Pasal 32
Ayat 1
Bentuk dasar bendera HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI adalah persegi panjang
dengan perbandingan tiga banding dua.
Ayat 2
Bendera HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI terdiri atas :
1. Warna dasar putih.
2. Tulisan “ HIPMAGRO” berwarna hitam pada bawah lambang.
Pasal 33
Ayat 1
Almamater HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI memiliki warna dasar hitam dan
krem pada bagian kain penutup kancing.
Ayat 2
Emblem lambang UNSWAGATI terletak di lengan kiri, dan emblem lambang
HIPMAGRO terletak di lengan kanan, Nama dan NPM terletak dibagian dada
sebelah kiri dan kanan adalah angkatan.
Pasal 34
Atribut HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI wajib dijaga penggunaanya secara
bertanggung jawab oleh anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
BAB VII
JANJI HIPMAGRO
Pasal 35
Janji HIPMAGRO diucapkan pada saat :
1. Pelantikan Anggota Muda menjadi Anggota Biasa HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI.
2. Pelantikan Ketua HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dan DPM-FP UNSWAGATI.
BAB VIII
TAMBAHAN
Pasal 36
Hal-hal lain yang belum diatur dalam AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
akan diatur dalam rapat anggota HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dan/atau rapat
yang derajatnya lebih rendah dari itu.
Pasal 37
Ayat 1
Dengan disahkanya AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI ini, maka AD dan
ART yang sebelumnya tidak berlaku lagi.
Ayat 2
AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI ini berlaku bagi seluruh anggota
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI sejak disahkan.
PENJELASAN ANGGARAN DASAR DAN
ANGGARAN RUMAH TANGGA
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
PEMBUKAAN
- Yang dimaksud dengan mahasiswa Agroteknologi FAPERTA UNSWAGATI disini
adalah anggota Himpunan Profesi Mahasiswa Agroteknologi FAPERTA
UNSWAGATI.
- Yang dimaksud dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga disini
adalah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI yang mencakup pembukaan, Anggaran Dasar, Anggaran Rumah
Tangga dan Penjelasan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
- Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
untuk selanjutnya dapat disingkat menjadi AD dan ART HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI.
- Yang dimaksud kemurnian disini adalah tidak dicampuri oleh kepentingan
pribadi atau kepentingan golongan.
- Yang dimaksud kedaulatan disini adalah Mahasiswa Agroteknologi FAPERTA
UNSWAGATI memiliki kekuasaan penuh dalam menentukan kebijakanya sendiri.
ANGGARAN DASAR
BAB I
NAMA, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN
Pasal 1
Penulisan singkatan resmi nama Organisasi adalah HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI
Pasal 2
Secara de facto HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI didirikan tanggal 19 Oktober
1965 sedangkan secara de jure HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI disahkan tanggal
16 Oktober 1978 bersamaan dengan ditetapkanya AD dan ART HIPMAGRO
FAPERTA UNSWAGATI
Pasal 3
Sudah jelas
BAB II
ASAS, SIFAT DAN TUJUAN
Pasal 4
Sudah jelas
Pasal 5
- Yang dimaksud dengan demokratis disini adalah setiap anggota HIPMAGRO
FAPERTA UNSWAGATI mendapatkan perlakuan yang sama dan memiliki
kebebasan berpendapat yang diwujudkan dalam mekanisme berorganisasi.
- Yang dimaksud keahlian disini adalah sesuai dengan bidang Ilmu
Agroteknologi dan Non Agroteknologi.
Pasal 6
Sudah jelas
BAB III
HUBUNGAN KELEMBAGAAN
Pasal 7
Sudah jelas
Pasal 8
Ayat 1
Sudah jelas
Ayat 2
Yang dimaksud dengan kesamaan tujuan disini adalah kesamaan tujuan dalam
bekerja sama.
Pasal 9
Yang dimaksud dengan saling menguntungkan disini adalah mendapatkan sesuatu
yang positif dari kerjasama tersebut dan tidak berarti harus mendapatkan dana.
BAB IV
KEANGGOTAAN
Pasal 10
Sudah jelas
BAB V
ORGANISASI
Pasal 11
Sudah jelas
Pasal 12
Sudah jelas
BAB VI
RAPAT ANGGOTA
Pasal 13
Ayat 1
Yang dimaksud dengan rapat Anggota Tahunan disini adalah Rapat Anggota yang
diselenggarakan pada akhir satu periode kepengurusan Ketua HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI dan DPOM HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Ayat 2
Yang dimaksud dengan Rapat Anggota Khusus Lain-lain disini adalah Rapat Anggota
untuk membahas hal-hal yang memerlukan persetujuan rapat anggota dan tidak
tercakup pada ayat 2 poin 1 dan 2.
BAB VII
KEUANGAN
Pasal 14
Sudah jelas
Pasal 15
Sudah jelas
BAB VIII
ATRIBUT
Pasal 16
Ayat 1
Sudah jelas
Ayat 2
Sudah jelas
BAB IX
PERUBAHAN AD DAN ART HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
Pasal 17
Sudah jelas
BAB X
PEMBUBARAN HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
Pasal 18
Sudah jelas
BAB XI
HAL-HAL LAIN
Pasal 19
Sudah jelas
ANGGARAN RUMAH TANGGA HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Keanggotaan HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI :
1. Sudah jelas
2. Sudah jelas
3. a. Yang dimaksud dengan mantan Mahasiswa Agroteknologi FAPERTA
UNSWAGATI disini adalah Anggota Biasa yang lulus Strata-1 Agroteknologi
FAPERTA UNSWAGATI maupun yang tidak dapat melanjutkan Study karena
alasan tertentu. Peraliahan status dari anggota biasa menjadi Anggota
Kehormatan adalah pada saat Mahasiswa tersebut secara resmi tidak lagi
menjadi Mahasiswa Agroteknologi FAPERTA UNSWAGATI.
b. Sudah jelas
Ayat 2
Sudah jelas
Pasal 2
Ayat 1
Sudah jelas
Ayat 2
Hak :
1. Anggota Muda dan Anggota Kehormatan
a. Sudah jelas
b. Sudah jelas
c. Sudah jelas
d. Sudah jelas
e. Fasilitas HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI yang dimaksud adalah semua
barang yang telah diinventaris oleh Pengurus HIPMAGRO FAPERTA
UNSWAGATI.
f. Sudah jelas
2. Anggota Biasa
Sudah jelas
Ayat 3
Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI dapat menerima aspirasi dari Anggota
Biasa.
Pasal 3
Sudah jelas
Pasal 4
Untuk butir 3 dan 4, status keanggotaan HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI hilang
setelah dikeluarkanya Surat Keputusan Pengurus HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
yang disetujui oleh DPM-FP UNSWAGATI.
BAB II
RAPAT ANGGOTA
Pasal 5
Ayat 1
Sudah jelas
Ayat 2
Sudah jelas
Pasal 6
Satu tahun yang dimaksud adalah satu tahun Masehi. Yang dimaksud
menyelenggarakan disini adalah berhak menunjuk atau membentuk kepanitiaan
dari Anggota Biasa.
Pasal 7
Sudah jelas
Pasal 8
Poin 6 merupakan tugas dari Rapat Anggota Perubahan dan Pengesahan AD dan
ART HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI.
Pasal 9
Sudah jelas
Pasal 10
Sudah jelas
Pasal 11
Sudah jelas
BAB III
DPOM
Pasal 12
Perwakilan angkatan yang dimaksud adalah perwakilan untuk tiap-tiap angkatan.
Pasal 13
1. Sudah jelas
2. Sudah jelas
3. Isi laporan minimal mengenai kinerja pengurus
4. Sudah jelas
5. Sudah jelas
6. Sudah jelas
7. Sudah jelas
Pasal 14
1. Sudah jelas
2. Sudah jelas
3. Yang dimaksud keadaan darurat disini adalah keadaan yang mengancam
keberadaan HIPMAGRO FAPERTA UNSWAGATI
Pasal 15
Untuk poin 1 dan 2, dapat diganti pada saat itu sesuai dengan mekanisme tertentu
diangkatanya.
BAB IV
PENGURUS
Pasal 16
Sudah jelas
Pasal 17
Sudah jelas
Pasal 18
Sudah jelas
Pasal 19
Sudah jelas
Pasal 20
Sudah jelas
Pasal 21
Sudah jelas
Pasal 22
Sudah jelas
Pasal 23
Sudah jelas
Pasal 24
Sudah jelas
Pasal 25
Sudah jelas
Pasal 26
Sudah jelas
BAB V
KEUANGAN
Pasal 27
Sudah jelas
Pasal 28
Sudah jelas
Pasal 29
Sudah jelas
Pasal 30
Sudah jelas
BAB VI
ATRIBUT
Pasal 31
Ayat 1
Sudah jelass
Ayat 2
1. Lima Daun melambangkan nilai Kemanusiaan, Keadilan, Kesetaraan,
Demokrasi dan Solidaristas.
2. Kuas dan Buku melambangkan Keilmuan
3. Warna tulisan berwarna hijau dan hitam
Pasal 32
Ayat 1
Sudah jelas
Ayat 2
Sudah jelas
Pasal 33
Ayat 1
Sudah jelas
Ayat 2
Sudah jelas
BAB VII
JANJI HIPMAGRO
Pasal 35
Sudah jelas
