3
Ada yang berbeda di Grha Sabha Pramana UGM pada tanggal 9-11 Desember 2014. GSP, begitu singkatan dari Grha Sabha Pramana, terlihat lebih ramai dari biasanya. Banyak stand- stand yang berdiri di dalamnya. Namun tidak seperti biasanya, banyak tulisan ‘’KPK” bertebaran di sekitar stand maupun di sekitar GSP. Bukan karena KPK sedang mengadakan penggeledahan atau penyidikan, tetapi KPK sedang mengadakan acara Festival Anti Korupsi. Latar belakang KPK mengadakan acara tersebut adalah tingkat tindak pidana korupsi semakin lama semakin mengalami evolusi. Dewasa ini korupsi dilakukan dengan berbagai macam cara dan semakin sistematis. Bahkan dewasa ini tindak pidana korusi lingkupnya meluas ke berbagai lini kehidipan. Mulai dari lembaga eksekutif, legsilatif, yudikatif, pusat maupun daerah. Maka dari itu dilaksanakanlah acara Festival Anti Korupsi yang bertujuan untuk membangun kesadaran dan pemahaman masyarakat untuk berperilaku antikorupsi serta mendorong masyarakat untuk mampu melawan korupsi agar penyebaran korupsi dapat dicegah. Dengan tujuan untuk merangkul seluruh lapisan masyarakat, acara ini dikemas sedemikian menarik dan di bagi menjadi beberapa zona. Zona pertama adalah Zona Intergrity Expo yang berisikan pameran dan lelang barang gratifikasi. Kedua, Zona Wahana Aksi yang berisikan berbgai macam lomba. Mulai dari lomba majalah dinding hingga lomba aransemen lagu. Ketiga, Zona Kreatif Antikorupsi yang berisikan pameran-pameran anti korupsi, nonton film anti korupsi, dan konser musik anti korupsi. Ketiga, Zona Forum Aksi yang berisikan seminar,

Ada Yang Berbeda Di Grha Sabha Pramana UGM Pada Tanggal 9

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Acara Hari Anti Korupsi KPK

Citation preview

Page 1: Ada Yang Berbeda Di Grha Sabha Pramana UGM Pada Tanggal 9

Ada yang berbeda di Grha Sabha Pramana UGM pada tanggal 9-11 Desember 2014.

GSP, begitu singkatan dari Grha Sabha Pramana, terlihat lebih ramai dari biasanya. Banyak

stand-stand yang berdiri di dalamnya. Namun tidak seperti biasanya, banyak tulisan ‘’KPK”

bertebaran di sekitar stand maupun di sekitar GSP. Bukan karena KPK sedang mengadakan

penggeledahan atau penyidikan, tetapi KPK sedang mengadakan acara Festival Anti Korupsi.

Latar belakang KPK mengadakan acara tersebut adalah tingkat tindak pidana korupsi

semakin lama semakin mengalami evolusi. Dewasa ini korupsi dilakukan dengan berbagai

macam cara dan semakin sistematis. Bahkan dewasa ini tindak pidana korusi lingkupnya

meluas ke berbagai lini kehidipan. Mulai dari lembaga eksekutif, legsilatif, yudikatif, pusat

maupun daerah. Maka dari itu dilaksanakanlah acara Festival Anti Korupsi yang bertujuan

untuk membangun kesadaran dan pemahaman masyarakat untuk berperilaku antikorupsi serta

mendorong masyarakat untuk mampu melawan korupsi agar penyebaran korupsi dapat

dicegah.

Dengan tujuan untuk merangkul seluruh lapisan masyarakat, acara ini dikemas

sedemikian menarik dan di bagi menjadi beberapa zona. Zona pertama adalah Zona Intergrity

Expo yang berisikan pameran dan lelang barang gratifikasi. Kedua, Zona Wahana Aksi yang

berisikan berbgai macam lomba. Mulai dari lomba majalah dinding hingga lomba aransemen

lagu. Ketiga, Zona Kreatif Antikorupsi yang berisikan pameran-pameran anti korupsi, nonton

film anti korupsi, dan konser musik anti korupsi. Ketiga, Zona Forum Aksi yang berisikan

seminar, forum, konvrensi, hingga talk show yang bertemakan Antikorupsi. Zona yang

terakhir adalah Zona Anak dan Edukasi yang berisikan acara-acara untuk anak-anak seperti

simulasi pendidik cilik, bedah buku, lomba menggambar dan mewarnai, hingga pameran dan

workshop antikorupsi dengan menggunakan konsep kartun.

Melihat konsep acara yang dikemas secara menarik, tidak heran jika banyak

masyarakat yang datang untuk menghadiri acara ini khususnya p ara mahasiswa. Berikut

adalah tanggapan dari mahasiswa,

“Pendidikan antikorupsi dengan cara yang tidak membosankan” – Anisah Riyadi (Teknologi

Industri Pertanian UGM)

“Acaranya cukup bermanfaat. Bisa cari referensi buat kerja juga di stand-standnya. Sama

dapat menambah pengetahuan juga” – Anisa Yustika (Hukum UGM)

Page 2: Ada Yang Berbeda Di Grha Sabha Pramana UGM Pada Tanggal 9

“Acara yang menanamkan nilai antikorupsi dengan cara yang ringan dan gaul, melalui

dekorasi, dan souvenirnya yang bagus mampu menarik minat mahasiswa. Namun sayangnya

publikasinya kurang show up. ” Aditya Novianto (Biologi UGM)

“Festival yang sangat bagus, banayk ilmu dan juga hal baru yang dapat diperoleh di sana.

Acara cukup terkonsep dan mengundang antusias yang tinggi. Senang sekali daoat datang je

acara itu. Semoga tahun depan acara tersebut dapat diselenggarakan lagi dengan konsep yang

makin bagus lagi” Citra Suci Nuraini (Manajemen UGM)

“Acaranya menarik, bagus, dan asik. Dapat menambah wawasan kita mengenai ‘korupsi’”

Izzatu Alqudsiyy (Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan UGM)

Banyak masyarakat yang berharap juga, dengan diadakannya acara seperti, rasa

antikorupsi dapat semakin ditumbuhkan. Sehingga korupsi tidak semakin berkembang lagi

karena tidak hanya KPK saja yang dapat memberantas korupsi. Namun setiap lini masyarakat

dapat mencegah atau bahkan memberantas korupsi.