6
Agregat merupakan campuran dari pasir, gravel, batu pecah, slag atau material lain dari bahan mineral alami atau buatan. Agregat merupakan bagian terbesar dari campuran aspal. Material agregat yang digunakan untuk konstruksi perkerasan jalan utamanya untuk menahan beban lalu lintas. Agregat dari bahan batuan pada umumnya masih diolah lagi dengan mesin pemecah batu (stone crusher) sehingga didapatkan ukuran sebagaimana dikehendaki dalam campuran. Agar dapat digunakan sebagai campuran aspal, agregat harus lolos dari berbagai uji yang telah ditetapkan. Relevansi  Agregat merupakan material yang terbanyak digunakan dalam pekerjaan konstruksi jalan. Dapat memilih agregat yang baik untuk bahan konstruksi berarti mengerti akan cara menguji dan mengerti akan hasil uji agregat. Agregat  juga merupakan bahan yang berbutir d engan ukuran yang bermacam-macam, untuk itu diperlukan ketrampilan untuk  mencampurnya sehingga didapat gradasi yang sesuai dengan yang disyaratkan oleh spesikasi. Dengan mengerti proses memilih, menguji dan mencampur agregat diharapkan setelah selesai mempelajari agregat, mahasis!a dapat melakukan ketiga hal tersebut dengan baik. "tandar #ompetensi  Dengan mempelajari agregat, maka diharapkan kelak mahasis!a setelah menyelesaikan studinya dapat memilih, menguji dan mencampur agregat dengan baik. Dengan demikian ia kelak akan menjadi ahli dalam pekerjaan yang memakai bahan agregat sebagai material utamanya.Agregat banyak dipakai untuk pembuatan prasarana transportasi,sehingga diharapkan ia kelak dapat melakukan perhitungan,melaksanakan maupun menga!asi pekerjaan yang menggunakan agregat. Denisi Agregat  Agregat adalah suatu bahan yang keras dan kaku yang digunakan sebagai bahan campuran dan berupa berbagai jenis butiran atau pecahan, termasuk didalamnya antara lain$ pasir, kerikil, agregat pecah,terak dapur tinggi dan debu agregat. %anyaknya agregat dalam campuran aspal pada umumnya berkisar antara &' sampai dengan & terhadap total berat campuran atau *' sampai dengan + terhadap volume campuran aspal. Mineral agregat utamanya untuk  menahan beban yang bekerja pada perkerasan.

Agregat Merupakan Campuran Dari Pasir

  • Upload
    tulus

  • View
    217

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

7/25/2019 Agregat Merupakan Campuran Dari Pasir

http://slidepdf.com/reader/full/agregat-merupakan-campuran-dari-pasir 1/6

Agregat merupakan campuran dari pasir, gravel, batu pecah, slag atau material

lain dari bahan mineral alami atau buatan. Agregat merupakan bagian terbesar

dari campuran aspal. Material agregat yang digunakan untuk konstruksi

perkerasan jalan utamanya untuk menahan beban lalu lintas. Agregat dari bahan

batuan pada umumnya masih diolah lagi dengan mesin pemecah batu (stone

crusher) sehingga didapatkan ukuran sebagaimana dikehendaki dalam

campuran. Agar dapat digunakan sebagai campuran aspal, agregat harus lolos

dari berbagai uji yang telah ditetapkan.

Relevansi

 Agregat merupakan material yang terbanyak digunakan dalam pekerjaan

konstruksi jalan. Dapat memilih agregat yang baik untuk bahan konstruksi

berarti mengerti akan cara menguji dan mengerti akan hasil uji agregat. Agregat

 juga merupakan bahan yang berbutir dengan ukuran yang bermacam-macam,untuk itu diperlukan ketrampilan untuk

 mencampurnya sehingga didapat gradasi yang sesuai dengan yang disyaratkan

oleh spesikasi. Dengan mengerti proses memilih, menguji dan mencampur

agregat diharapkan setelah selesai mempelajari agregat, mahasis!a dapat

melakukan ketiga hal tersebut dengan baik.

"tandar #ompetensi

 Dengan mempelajari agregat, maka diharapkan kelak mahasis!a setelah

menyelesaikan studinya dapat memilih, menguji dan mencampur agregat

dengan baik. Dengan demikian ia kelak akan menjadi ahli dalam pekerjaan yang

memakai bahan agregat sebagai material utamanya.Agregat banyak dipakai

untuk pembuatan prasarana transportasi,sehingga diharapkan ia kelak dapat

melakukan perhitungan,melaksanakan maupun menga!asi pekerjaan yang

menggunakan agregat.

Denisi Agregat

 Agregat adalah suatu bahan yang keras dan kaku yang digunakan sebagai

bahan campuran dan berupa berbagai jenis butiran atau pecahan, termasuk

didalamnya antara lain$ pasir, kerikil, agregat pecah,terak dapur tinggi dan debu

agregat. %anyaknya agregat dalam campuran aspal pada umumnya berkisar

antara &' sampai dengan & terhadap total berat campuran atau *'

sampai dengan + terhadap volume campuran aspal. Mineral agregat

utamanya untuk

 menahan beban yang bekerja pada perkerasan.

7/25/2019 Agregat Merupakan Campuran Dari Pasir

http://slidepdf.com/reader/full/agregat-merupakan-campuran-dari-pasir 2/6

Asal Agregat

 Asal agregat dapat digolongkan dalam kategori$

 . Agregat dari batuan beku (volcanic rock)$ agregat ini terjadi akibat

pendinginan dan pembekuan dari bahan-bahan yang meleleh akibat panas

(magma bumi). Agregat ini digolongkan dalam jenis pokok$

/ Agregat dari batuan ekstrusi0$ terjadinya akibat dilempar ke udara dan

mendingin secara cepat. 1enis pokoknya$ pyolite, andesite dan basalt."i0at

utamanya$ berbutir halus, keras dan cenderung rapuh.

/Agregat dari batuan intrusi0$ terjadinya akibat batuan yang mendingin secara

lambat dan diperoleh sebagai singkapan. 1enis pokoknya$ granit,diorit dan gabro.

"i0at utamanya$ berbutir kasar, keras dan kaku.

. Agregat dari batuan endapan (sedimentary rock)$ agregat terjadi dari hasil

endapan halus dari hasil pelapukan batuan bebas, tumbuhtumbuhan,binatang.

Dengan mengalami proses pelekatan dan penekanan oleh alam maka menjadi

agregat2batuan endapan. 1enis agregat dari batuan endapan antara lain$ batuan

kapur, batuan silika dan batuan pasir.

 . Agregat dari batuan methamorphik$ agregat terjadi dari hasil modikasi oleh

alam (perubahan sik dan kimia dari batuan endapan dan beku sebagai hasil

dari tekanan yang kuat, akibat gesekan bumi dan panas yang berlebihan).

"ebagai contoh$ batuan kapur menjadi marmer dan batuan pasir menjadik!arsa.

 Agregat untuk campuran perkerasan jalan juga diklasikasikan berdasarkan

sumbernya$

/3it atau bank run materials (pit-run), biasanya gravel dari ukuran * mm ( in)

sampai ukuran 4.* mm (5o. 4). 3asir yang terdiri partikel ukuran 4.* mm (5o.

4) hingga partikel berukuran '.'* mm (5o. '').Ada juga silt yang berukuran

'.'* mm keba!ah. %atu-batuan tersebut tersingkap dan ter-degradasi oleh

alam baik secara sik maupun kimia!i. 3roduk proses degradasi ini kemudian

diangkut oleh angin, air atau es (gletser yang bergerak) dan diendapkan disuatulahan.

/ Agregat hasil proses, merupakan hasil proses pemecahan batubatuan dengan

stone-crusher machine (mesin pemecah batu) dan disaring. Agregat alam

biasanya dipecah agar dapat digunakan sebagai campuran aspal. Agregat yang

dipecah tersebut kualitasnya kemungkinan bertambah, dimana pemecahan akan

merubah tekstur permukaan, merubah bentuk agregat dari bulat ke

bersudut,menambah distribusi dan jangkauan ukuran partikel agregat.

3emecahan batu bisa dari ukuran bedrocks atau batu yang sangat besar. 3ada

ukuran bedrocks sebelum masuk mesin stone-crusher maka pengambilannyamelalui blasting (peledakan dengan dinamit).

7/25/2019 Agregat Merupakan Campuran Dari Pasir

http://slidepdf.com/reader/full/agregat-merupakan-campuran-dari-pasir 3/6

/ Agregat sintetis2buatan (synthetic2articial aggregates), sebagai hasil

modikasi, baik secara sik atau kimia!i. Agregat demikian merupakan hasil

tambahan pada proses pemurnian biji tambang besi atau yang spesial diproduksi

atau diproses dari bahan mentah yang dipakai sebagai agregat. 6erak dapur

tinggi (blast-0urnace slag) adalah yang paling umum digunakan sebagai agregat

buatan. 6erak yang mengapung pada besi cair adalah bukan bahan logam (non-

metallic),kemudian ukurannya diperkecil dan didinginkan dengan

udara.3emakaian agregat sintetis untuk pelapisan lantai jembatan, karena

agregat sintetis lebih tahan lama dan lebih tahan terhadap geseran dari pada

agregat alam.

3engujian 6erhadap Agregat

 3emilihan terhadap bahan agregat yang akan digunakan untuk bahan

perkerasan jalan tergantung pada ketersediaan (volume) agregat yang ada di-lokasi, kualitasnya dan harga yang layak. 7valuasi mutu agregat agar layak

dipakai untuk bahan perkerasan antara lain$

/ 8kuran dan gradasi

/ #ebersihan

/ #ekerasan2keausan

/ 6ekstur dari partikel

/ %entuk butiran agregat

/ 3enyerapan (absorption)

/ Daya lekat untuk aspal

8kuran dan gradasi. 8kuran butiran yang maksimum dari agregat ditunjukkan

dengan saringan terkecil dimana agregat tersebut masih bisa lolos ''. 8kuran

nominal maksimum agregat adalah ukuran saringan yang terbesar dimana diatas

saringan tersebut terdapat sebagian agregat yang tertahan. 8kuran butiranmaksimum dan gradasi agregat dikontrol oleh spesikasi. Agregat sering kali

dikontrol oleh gradasinya. "ebagai contoh gradasi$ agregat bergradasi rapat

(dense

 graded), bergradasi terbuka (open graded), bergradasi seragam (single si9e),

bergradasi senjang (gap graded), bergradasi kasar (coarse graded) dan

bergradasi halus (ne graded).

#ebersihan.#adangkala dijumpai agregat yang mengandung kotoran (lumpur,tumbuh-tumbuhan dan partikel lunak), kotoran ini sangat berpengaruh terhadap

7/25/2019 Agregat Merupakan Campuran Dari Pasir

http://slidepdf.com/reader/full/agregat-merupakan-campuran-dari-pasir 4/6

kea!etan perkerasan jalan. #andungan kotoran tersebut oleh spesikasi

dibatasi. #ebersihan agregat dapat dilihat secara visual, tetapi lebih pasti lagi

hasilnya bila kita lakukan analisa saringan basah. 6est sand-e:uivalent (AA";6<

 6-*=) merupakan salah satu cara untuk menentukan bagian dari material

 berbutir halus atau lempung (clay) yang ada pada agregat yang lolos saringan5o. 4 (4.* mm).

#ekerasan. Agregat harus tahan terhadap gaya-gaya abrasi selama agregat

tersebut dalam masa produksi. 3roses pelaksanaan pekerjaan jalan meliputi$

penempatan, pemadatan dan dipakai untuk lalu lintas sementara maupun tetap

sesudah jalan dalam masa pelayanan mengharuskan agregat harus kuat

menahan gaya abrasi. 8ntuk agregat yang ditempatkan pada permukaan jalan

(sur0ace layer) maka kekerasannya harus lebih besar dari pada lapisan

diba!ahnya.

 #ekerasan tersebut diukur dengan mesin abrasi >os-Angeles, hasilnya berupa

abrasi atau ketahanan dari mineral agregat. 3eralatan dan tata cara pengujian

ada pada spesikasi AA";6< 6-&= dan A"6M ?-.@radasi agregat yang akan

diperiksa ditimbang beratnya dan dipisah pada saringan 5o. (.*' mm).

%agian yang tertahan saringan 5o.

 ditimbang kemudian keseluruhannya (yang tertahan maupun yang lolos)

dimasukkan ke drum mesin abrasi >os Angeles yang berisi bola-bola baja. Mesin

kemudian diputar '' kali putaran. "etelah itu agregat dikeluarkan dan di-ayak

lagi. %agian yang tertahan saringan 5o. ditimbang. 3erbedaan antara berat

a!al dan berat akhir dibagi berat keseluruhan dihitung sebagai persentase dari

berat a!al. ;arga ini menyatakan persentase dari pemakaian (kekerasan).

 6ekstur permukaan. "ebagaimana halnya tekstur dari partikel,tekstur permukaan

mempengaruhi kemudahan untuk dikerjakan dan kekuatan campuran agregat

aspal (hotmi). 6ekstur permukaan dipandang lebih penting dari pada tekstur

dari partikel. 6ekstur permukaan yang kasar seperti kertas amplas cenderung

menambah kekuatan dari campuran aspal agregat dan memerlukanpenambahan aspal untuk menjaga kehilangan !orkability nya. %atuan alam

seperti batu-batu sungai sering dijumpai mempunyai permukaan halus dan

berbentuk bulat. Dengan memecah batuan tersebut akan didapat permukaan

yang kasar dan bentuk yang tidak bulat lagi. 3ermukaan yang halus mudah

untuk diselimuti oleh lm aspal, tetapi permukaan yang kasar lm aspal

cenderung lebih mempunyai daya lekat yang

tinggi.6idak ada cara untuk mengukur tekstur permukaan dari agregat,tetapi

seperti bentuk partikel agregat, karakter ini tereBeksi pada pengujian kekuatan

campuran aspal dan !orkability-nya.

7/25/2019 Agregat Merupakan Campuran Dari Pasir

http://slidepdf.com/reader/full/agregat-merupakan-campuran-dari-pasir 5/6

%entuk partikel agregat. %entuk dari partikel akan berpengaruh terhadap

kemudahan untuk dikerjakan (!orkability), demikian juga untuk usaha

pemadatan agar dapat dicapai kepadatan yang disyaratkan.%entuk dari partikel

 juga mempunyai pengaruh terhadap kekuatan campuran aspal. %entuk-bentuk

yang tidak teratur, menyudut, akan menghasilkan keadaan saling mengunci

sehingga kestabilan dari campuran tinggi. "ebaliknya bentuk-bentuk bulat

menjadikan campuran kurang stabil. Agar didapat bentuk yang tidak teratur,

menyudut, maka agregat yang a!alnya berbentuk bulat harus dipecah dulu

dimesin pemecah batu (stone crusher).%eberapa campuran aspal mempunyai

agregat dengan bentuk campuran antara agregat bersudut dan bulat. Agregat

yang bersudut didapat dari pemecahan batu (coarse aggregate) dan agregat

yang bulat didapat dari pasir (rounded particles) yang merupakan ne

aggregate.

 #ekuatan utama dari campuran aspal ini datang dari coarse aggregate nya, dan

pasir untuk !orkability nya dan kemudahannya untuk dipadatkan.

3enyerapan (absorption). 3orositas dari agregat diindikasikan sebagai banyaknya

air yang diserap ketika agregat tersebut direndam dalam air. Agregat yang

porous akan menyerap aspal, sehingga campuran cenderung kering atau kurang

daya lekat (cohesive). 3ada campuran agregat aspal (hotmi) ada sedikit

penambahan kadar aspal untuk memenuhi penyerapan aspal oleh agregat.

Agregat yang sangat porous bila dipakai dalam campuran harus ditambah aspal

cukup banyak. Agregat dengan porositas yang sangat tinggi tidak digunakan

dalam campuran agregat aspal, kecuali agregat tersebut mempunyai si0at yangsangat bagus.%last 0urnace slag dan beberapa agregat buatan maupun agregat

 sintetis merupakan material ringan tetapi dengan porositas tinggi. %obot yang

ringan dan mempunyai ketahanan pemakaian yang tinggi menyebabkan agregat

 jenis ini sering digunakan dalam campuran agregat-aspal.8ntuk menentukan

penyerapan aspal oleh agregat digunakan uji penyerapan air oleh agregat yang

distandarisir dalam spesikasi AA";6< 6 +4-++ atau A"6M ? +-+4 untuk

agregat halus dan AA";6< 6 +-++ atau A"6M ? *-+4 untuk agregat kasar.

Daya lekat untuk aspal. 3englepasan (pengelupasan) lapisan aspal (asphalt lm)

dari agregat oleh air membuat agregat tersebut tidak cocok untuk campuran

aspal. Material agregat yang demikian dinamakan hydrophilic (suka air). %atuan

silika seperti :uart9ite dan beberapa jenis granit merupakan agregat yang perlu

di!aspadai terhadap bahaya penglepasan oleh air.Agregat yang menunjukkan

ketahanan terhadap gaya penglepasan oleh air sangat cocok untuk campuran

aspal. Agregat yang demikian dinamakan hydrophobic (tidak suka air). 1enis

agregat ini adalah batuan

 kapur (limestone), dolomite dan batuan yang diendapkan.Metoda pengujian

untuk menentukan pelapisan dan penglepasan campuran agregat-aspal

7/25/2019 Agregat Merupakan Campuran Dari Pasir

http://slidepdf.com/reader/full/agregat-merupakan-campuran-dari-pasir 6/6

menggunakan A"6M D ==4. Dimana campuran yang tidak dipadatkan direndam

dalam air, kemudian material yang masih diselimuti oleh lapisan aspal dilihat

secara visual. 8ji lain yang menunjukkan pengaruh air terhadap campuran

agregat-aspal adalah immersion-compression test A"6M D '* dan AA";6< 6

=,

 dimana kekuatan campuran agregat-aspal yang dipadatkan, setelah direndam

dalam air dibandingkan dengan kekuatan campuran yang sama tetapi tidak

direndam dalam air. 3engurangan kekuatan yang terjadi merupakan indikasi dari

kualitas agregat yang dipakai dari sudut pandang ketahanan terhadap

penglupasan oleh air.%ila agregat yang tidak sesuai atau dalam tanda tanya

kualitasnya harus dipergunakan, agregat tersebut seringkali masih memberikan

hasil yang memuaskan apabila hubungan kepadatan-rongga (density-voids

relationship) dapat ditingkatkan dengan penyesuaian terhadap gradasi dan

kadar aspalnya. @radasi agregat tersebut disesuaikan dengan mencampur

dengan agregat lain. #emudian dengan memilih kecukupan kadar aspal untukmengurangi rongga, maka campuran agregat-aspal yang dipadatkan akan sulit

ditembus oleh air (impermeable). 3erkerasan demikian akan tahan terhadap e0ek

perusakan oleh air.

Mencampur Agregat

 Mencampur agregat (aggregat blending) adalah untuk mendapatkan gradasi

agregat yang sesuai dengan gradasi yang ditentukan dalam spesikasi.

"edangkan spesikasi gradasi agregat dibuat dengan tujuan$

/ 8ntuk menkontrol material konstruksi sehubungan dengan kualitas perkerasan

yang diinginkan.

/8ntuk menemukan penggunaan yang optimum terhadap material setempat

yang tersedia.

/8ntuk mengurangi biaya dengan melalui standarisasi biaya.

@radasi agregat dinyatakan sebagai$

/ 3ersen total lolos

/ 3ersen total tertahan, dan

/ 3ersen lolos-tertahan.

3ersen total lolos adalah yang umum digunakanC..

 6hanks,