10
Alat Peraga “SUDUT BERKEDIP DIANTARA 2 GARIS SEJAJAR” BAB I PENDAHULUAN 1. Latar belakang Hakekat Matematika dan aplikasinya menjadi salah satu tujuan pendidikan matematika. Pemahaman konsep dalam pembelajaran matematika sangat diperlukan, karena konsep merupakan bagian dasar ilmu pengetahuan. Konsep dalam matematika adalah ide atau gagasan yang memungkinkan kita untuk mengelompokkan benda (obyek) ke dalam contoh. Untuk menanamkan satu konsep agar pemahaman konsep dapat tercapai dengan memberikan contoh-contoh yang berhubungan dengan suatu konsep. Sebagai implikasinya, maka dalam penyampaian materi pembelajaran matematika haruslah menarik perhatian siswa, agar dapat meningkatkan rasa antusias siswa serta memberikan motivasi pada siswa. Seorang psikolog, zoltan P. Dienes berpendapat bahwa setiap konsep matematika dapat dipahami dengan cukup, bila hal ini disajikan dengan siswa dengan bantuan berbagai macam penyajian konkrit, sehingga dalam pendidikan matematika dituntut adanya benda-benda konkrit yang menyatakan model dari ide-ide matematika. Benda-benda konkrit ini yang disebut alat peraga (kris- 21.blogspot.com,11 Oktober 2010). Dalam proses pembelajaran matematika kreativitas siswa untuk melakukan percobaan dengan alat peraga yang disediakan oleh guru sangat diperlukan. Sehingga kreativitas tidak hanya dari guru saja tetapi siswa harus ikut dalam proses pembelajaran. Siswa yang kreatif berarti paham tentang materi yang sedang dipelajari dan mendukung peningkatan pemahaman konsep matematika siswa. Alat peraga matematika mempunyai peranan yang sangat penting dalam memahami konsep matematika, bahkan dalam hal-hal tertentu akan menentukan keberhasilan proses belajar itu sendiri, karena dalam hal ini siswa belajar melalui hal-hal yang bersifat untuk memahami konsep yang abstrak sebagai perantara atau visualisasi. Alat peraga matematika diperlukan bagi seorang pengajar dalam menyampaikan pelajaran matematika. Hal ini dapat dikatakan bahwa alat peraga merupakan media transfer pengetahuan dari pendidik kepada peserta didik. Disamping itu alat peraga dapat digunakan untuk menarik perhatian siswa dalam mempelajari matematika. Siswa dapat dengan cara melihat dan memperagakan secara langsung maka pembelajaran akan lebih membekas pada diri peserta didik sehingga hasil belajar yang diharapkan dapat tercapai untuk mendapatkan hasil yang sempurna. 2. Perumusan Masalah

Alat Peraga

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Alat Peraga

Alat Peraga “SUDUT BERKEDIP DIANTARA 2 GARIS SEJAJAR”

BAB I

PENDAHULUAN

 1. Latar belakang

Hakekat Matematika dan aplikasinya menjadi salah satu tujuan pendidikan matematika. Pemahaman

konsep dalam pembelajaran matematika sangat diperlukan, karena konsep merupakan bagian dasar

ilmu pengetahuan. Konsep dalam matematika adalah ide atau gagasan yang memungkinkan kita

untuk mengelompokkan benda (obyek) ke dalam contoh. Untuk menanamkan satu konsep agar

pemahaman konsep dapat tercapai dengan memberikan contoh-contoh yang berhubungan dengan

suatu konsep. Sebagai implikasinya, maka dalam penyampaian materi pembelajaran matematika

haruslah menarik perhatian siswa, agar dapat meningkatkan rasa antusias siswa serta memberikan

motivasi pada siswa.

Seorang psikolog, zoltan P. Dienes berpendapat bahwa setiap konsep matematika dapat dipahami

dengan cukup, bila hal ini disajikan dengan siswa dengan bantuan berbagai macam penyajian konkrit,

sehingga dalam pendidikan matematika dituntut adanya benda-benda konkrit yang menyatakan

model dari ide-ide matematika. Benda-benda konkrit ini yang disebut alat peraga (kris-

21.blogspot.com,11 Oktober 2010).

Dalam proses pembelajaran matematika kreativitas siswa untuk melakukan percobaan dengan alat

peraga yang disediakan oleh guru sangat diperlukan. Sehingga kreativitas tidak hanya dari guru saja

tetapi siswa harus ikut dalam proses pembelajaran. Siswa yang kreatif berarti paham tentang materi

yang sedang dipelajari dan mendukung peningkatan pemahaman konsep matematika siswa.

Alat peraga matematika mempunyai peranan yang sangat penting dalam memahami konsep

matematika, bahkan dalam hal-hal tertentu akan menentukan keberhasilan proses belajar itu sendiri,

karena dalam hal ini siswa belajar melalui hal-hal yang bersifat untuk memahami konsep yang

abstrak sebagai perantara atau visualisasi.

Alat peraga matematika diperlukan bagi seorang pengajar dalam menyampaikan pelajaran

matematika. Hal ini dapat dikatakan bahwa alat peraga merupakan media transfer pengetahuan dari

pendidik kepada peserta didik. Disamping itu alat peraga dapat digunakan untuk menarik perhatian

siswa dalam mempelajari matematika. Siswa dapat dengan cara melihat dan memperagakan secara

langsung maka pembelajaran akan lebih membekas pada diri peserta didik sehingga hasil belajar

yang diharapkan dapat tercapai untuk mendapatkan hasil yang sempurna.

2.      Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas adapun perumusan masalahnya antara lain sebagai  berikut:

1. Bagaimana cara membuat alat peraga Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar?2. Bagaimana cara menggunakan alat peraga Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar?

3.     Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai pada pembuatan alat peraga ini adalah:

1. Menjelaskan cara membuat alat peraga Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar.2. Menjelaskan cara menggunakan alat peraga Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar.

Page 2: Alat Peraga

4.     Manfaat

1.     Manfaat teoritis

Meningkatkan pemahaman pembelajaran matematika pada umumnya dan materi garis dan sudut

pada khususnya dengan menggunakan  alat peraga.

2.    Manfaat praktis

1. Bagi siswa

Meningkatkan minat siswa dalam mempelajari materi garis dan sudut.

2.     Bagi guru

Membantu dalam menjelaskan materi garis dan sudut.

3.     Bagi Sekolah

Membantu sekolah mengembangkan model alat peraga baru untuk mata pelajaran matematika.

 

BAB II

LANDASAN TEORI

 1. PENGERTIAN SUDUT

Sudut adalah suatu daerah yang dibatasi oleh dua buah sinar garis yang titik pangkalnya berimpit.

Perhatikan gambar dibawah ini:

-          Titik O disebut titik sudut

-          OA dan OB disebut kaki sudut

-          Gambar di atas menunjukkan sudut AOB atau sudut BOA atau sudut O

-          Besar sebuah sudut dapat diukur dari daerah yang dibatasi oleh kaki sudut sampai kaki sudut

lainnya

-          Satuan besar sudut diberi nama “Derajat”, bersimbol …

1. Jenis- jenis sudut berdasarkan besar sudutnya

-          Sudut lancip jika besar sudutnya antara  dengan

Page 3: Alat Peraga

-          Sudut siku-siku jika besar sudutnya sama dengan

-          Sudut tumpul jika besar sudut antara  dengan

-          Sudut lurus jika besar sudut sama dengan

1. Sifat-sifat sudut

v  Sudut sehadap

Sudut sehadap memiliki sifat yaitu besar pasangan sudutnya sama besar.

Misalnya:

-           =

-           =

-           =

-           =

v  Sudut bertolak belakang

Sudut bertolak belakang memiliki sifat yaitu besar pasangan sudutnya sama besar.

Misalnya:

-           =

-           =

-           =

-           =

v  Sudut dalam sepihak

Sudut dalam sepihak memiliki sifat yaitu jumlah pasangan sudutnya 1800

Misalnya:

-

-

Page 4: Alat Peraga

v  Sudut luar sepihak

Sudut luar sepihak memiliki sifat yaitu jumlah pasangan sudutnya 1800

Misalnya:

-

-

v  Sudut dalam berseberangan

Sudut sehadap memiliki sifat yaitu besar pasangan sudutnya sama besar.

Misalnya:

-           =

-           =

v  Sudut luar berseberangan

Sudut sehadap memiliki sifat yaitu besar pasangan sudutnya sama besar.

Misalnya:

-           =

-           =

1. Jumlah sudut segitiga

Jumlah sudut dalam segitiga adalah .

Contoh Pembuktian:

Karena  sudut A1 sehadap dengan sudut C3 maka besarnya sama

(

Karena sudut B1 dalam berseberangan dengan sudut C2 maka besarnya sama

Dan sudut C1 = sudut C1

Karena sudut C1, C2, dan C3 berpelurus maka jumlah sudutnya sama dengan

Page 5: Alat Peraga

Jadi, terbukti bahwa jumlah sudut dalam segitiga adalah .

 

BAB III

METODE PEMBUATAN ALAT PERAGA

 1. A.       Bentuk Alat Peraga

Alat peraga yang dibuat berupa Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar yang berbentuk persegi 

dengan ukuran panjang 100 cm dan lebar 100 cm dan tebal 3 cm.

Gambar di atas merupakan tampilan depan dari alat peraga sudut berkedip diantara 2 garis sejajar.

Di bawah ini adalah gambar rangkaian dari alat peraga.

 B.        Alat dan Bahan

Dalam pembuatan alat peraga Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar dibutuhkan alat dan bahan

sebagai berikut:

1. 1.      Alat :

1)          Gergaji Besar

2)          Gergaji Kecil

3)          Pensil

4)          Palu

5)          Penggaris angka

6)          Gunting

7)          Soldier

8)          Bor

9)          Meteran

10)      Mistar

11)      Pisau

1. 2.      Bahan :

1)        Scorlet        ( 300 cm x 40 cm)

2)        Triplek        ( 100 cm x 100 cm)

3)        Kayu           ( 320 cm x 4 cm x 3 cm )

Page 6: Alat Peraga

4)        Lampu led

Warna merah  (14 buah)

Warna kuning (12 buah)

Warna hijau    ( 5 buah)

Warna biru      ( 5 buah)

Warna ungu     ( 6 buah)

Warna putih     ( 5 buah)

Total        =     47 buah

5)      Elco (4 buah)

6)      Stiker (20 buah)

7)      Kabel  ( 10 meter )

8)      Dioda

9)      Resistor (21 buah)

10)   Transistor (21 buah)

11)   PCB            (6 buah)

12)   Regulator 7805

13)   Atmega

14)   Kapasitor (4 buah)

15)  Saklar switch

16)  Paku kecil ( 1/2 kg )

17)  Tenol

18)  Saklar (10 buah )

19)

Page 7: Alat Peraga

Stop kontak

1. C.       Estimasi Dana

Dalam pembuatan alat peraga Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar dibutuhkan anggaran dana

sebagai berikut:

1)      Skorlet   (300 cm x 40 cm)                           Rp   75.000, 00

2)      Triplek (100 cm x 100 cm)                           Rp   10.000, 00

3)      Stiker (20 lembar)                                        Rp   40.000, 00

4)      Elco (4 buah)                                                Rp     4.000, 00

5)      Kayu            (320 cm x 4 cm x 3 cm )                    Rp   10.000, 00

6)      Lampu led                                                    Rp   23.500, 00

7)      Kabel  ( 10 meter )                                       Rp     5.000, 00

8)      Dioda                                                           Rp     6.000, 00

9)      Resistor (21 buah)                                        Rp     1.050, 00

10)   Transistor (21 buah)                                    Rp   16.800, 00

11)   PCB            (6 buah)                                              Rp   12.000, 00

12)   Regulator 7805                                           Rp     3.000, 00

13)   Atmega                                                       RP   60.000, 00

14)   Kapasitor (4 buah)                                      Rp     8.000, 00

15)   Saklar switch                                               Rp     1.000, 00

16)  Paku kecil ( 1/2 kg )                                     Rp     2.500, 00

17)  Tenol                                                            Rp     8.500, 00

18)  Saklar (10 buah )                                          Rp   10.000, 00

19)

Page 8: Alat Peraga

+

Stop kontak                                                  Rp     3.000, 00

      Jumlah                                                         Rp   299.350, 00

 1. D.       Cara pembuatan

Adapun cara pembuatan  alat peraga Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar adalah sebagai

berikut:

1. Menyiapkan seluruh alat-alat yang akan digunakan yaitu1. Menyiapkan seluruh  bahan – bahan yang akan digunakan :3. Memotong triplek sesuai ukuran  (100 cm x 100 cm )

4. Menempel scorlet pada seluruh permukaan triplek5. Menggambar sketsa alat peraga sesuai dengan desain pada proposal dengan menggunakan

penggaris dan mistar.6. Melubangi sudut-sudut yang kedepannya akan dipasangi lampu led.7. Memasangkan kayu pada tepi triplek dengan ukuran yang telah ditentukan.8. Memasang tombol/saklar pada lubang-lubang yang telah dibuat.9. Merangkai kabel untuk menghubungkan arus listrik dari tombol/saklar, dan lampu-lampu10. Memasang trafo, dioda, dan resistor11. Memasang saklar utama untuk memutus atau menghubungkan arus listrik dari sumber tegangan

ke trafo12. Memasang kabel power dan stop kontak13. Mengecek semua lampu-lampu apakah sudah dapat beroperasi dengan tepat atau tidak serta

penyempunaan alat peraga Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar14. Alat peraga Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar siap untuk digunakan.1. E.        Cara Penggunaan / Petunjuk Kerja

Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar merupakan alat peraga yang di desain untuk memudahkan

pemahaman pengguna tentang materi garis dan sudut. Pada alat peraga terdapat gambar dua garis

sejajar yang dipotong oleh garis lain yang digunakan untuk menunjukkan sifat-sifat sudut, apakah

sudut sehadap, bertolak belakang, dalam sepihak, luar sepihak, dalam berseberangan, ataupun luar

berseberangan. Dan sebuah segitiga sebagai bangun datar yang akan dibuktikan bahwa jumlah

sudutnya .

Penggunaannya cukup mudah. Hal yang paling utama Anda lakukan adalah menghubungkan alat

peraga dengan sumber listrik AC, kemudian hidupkan alat peraga dengan mengubah

saklar on/off dari off menjadi on,maka dengan otomatis lampu-lampu pada alat peraga (master) akan

menyala.

Setelah lampu-lampu pada alat peraga (master) menyala, Anda tinggal memilih sifat sudut  apa yang

Anda kehendaki. Apakah sudut sehadap, bertolak belakang, dalam sepihak, luar sepihak, dalam

berseberangan, ataupun luar berseberangan  dengan menghidupkan saklar. Perlu diketahui bahwa

alat peraga tidak dapat bekerja ketika saklar pemilihan dalam keadaan on lebih dari satu.

Misal Anda menghendaki sudut sehadap, maka Anda harus menghidupkan saklarnya terlebih dahulu

sehingga lampu pada sudut sehadap yang terdapat pada keterangan akan menyala kemudian secara

otomatis lampu pada sudut sehadap akan menyala. Setelah beberapa detik sudut sehadap yang lain

akan menyala secara bergantian .

Page 9: Alat Peraga

Demikian juga jika Anda menghendaki sudut yang lainnya. Misal sudut bertolak belakang, maka Anda

harus menghidupkan saklarnya terlebih dahulu sehingga lampu pada sudut bertolak belakang yang

terdapat pada keterangan akan menyala kemudian secara otomatis lampu pada sudut bertolak

belakang akan menyala. Setelah beberapa detik sudut bertolak belakang yang lain akan menyala

secara bergantian.

Cara kerja alat peraga pembuktian jumlah sudut segitiga sama dengan alat peraga sifat-sifat sudut

seperti diatas, yaitu dengan menghubungkan saklarnya, kemudian secara otomatis lampu yang

sudutnya sama akan menyala, yang pada akhirnya akan membentuk sudut berpelurus yaitu 1800  .

BAB IV

PENUTUP

 1. A.      KESIMPULAN

Berdasarkan analisis diatas dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Pengajaran dengan alat peraga adalah suatu proses penyajian bahan atau kegiatan belajar mengajar oleh seorang guru kepada siswa dalam menyampaikan materi pembelajaran. Dari penjelasan di atas alat peraga Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar adalah salah satu alat peraga matematika yang dalam prosesnya sangat membantu dalam penyampaian materi garis dan sudut di tingkat SMP kelas VII semester 2, sehingga matematika dapat menarik perhatian siswa untuk mempelajarinya.

2. Alat peraga Sudut Berkedip Diantara 2 Garis Sejajar dapat digunakan untuk melatih kemampuan siswa dalam memecahkan masalah terutama pada pokok bahasan garis dan sudut.

3. B.       SARAN4. Bagi Siswa

1. Aktif dalam menggunakan alat peraga2. Kritis dalam memahami materi garis dan sudut.3. Bagi Guru

1. Membantu siswa dalam memahami penggunaan alat peraga2. Menciptakan suatu metode pengajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan

menyenangkan. Salah satu diantaranya penggunaan alat peraga untuk mencapai tujuan pengajaran

3. Bagi Sekolah1. Menyediakan alat peraga untuk menunjang proses belajar mengajar.2. Menyediakan sarana dan prasarana penggunaan alat peraga dalam praktikum.

DAFTAR PUSTAKA

 

http://akademik.unhas.ac.id

kris-21.blogspot.com/…/pambelajaran-matematika-berdasar-teori_04.html

Wintarti, Atik, dkk.2008. Contextual Teaching and Learning Matematika: Sekolah Menengah

Pertama / Madrasah Tsanawiyah kelas VII Edisi IV. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen

Pendidikan Nasional