Upload
gdiss-trieska-yogaswara
View
51
Download
5
Embed Size (px)
DESCRIPTION
farmakognosi
Citation preview
Alkaloid mempunyai struktur kimia bermacam-macam, tetapi semuanya mempunyai cincin N baik satu maupun lebih.
A.Berdasarkan struktur cincin atau intinya1.Piridin-piperidin2.Tropan 3.Kuinolin4.Isokuinolin5.Indol6.Imidazol7.Steroid8.Amin9.Purin
B. Berdasarkan Biosintesa
Pada umumnya biosintesa alkaloid berasal dari asam amino sebagai prekursor alkaloid antara lain :1. Fenilalanin2. Tirosin3. Triptofan4. Histidin5. Asam antranilat6. Lisin7. Ornitin
GOLONGAN PIRIDIN PIPERINDIN1. Areca catechuBuah biji tunggal dengan selabung tipis
Cara penyiapan :Buah yang sudah matang diawet dengan cara biji
dilepaskan dari buah direbus dengan air kapur kemudian dikeringkan
Kandungan adalah : Turunan Arecainidin, guvacine, guvacoline
Guna : Taenicida dan Stimulan
2. Lobelia inflata Fol
Cara pembuatan : Sesudah buah melembung pecah merekah.Nama lain : Indian tambacoPunya sifat : EmetikKhasiat : sebagai preparat galenik untuk ekspektorant, mempercepat denyut jantung, penyempitan pembuluh darah.
3. Pamegranat cortexPunica granatumKandungan Pelletierin tannat : campuran pelletierin pelletierin dan taninFx : sebagai astringensia dan antidiare
4. Conii fructus / Poison homlock
Buah masak dari Conium maculatum
Kandungan : koniin, N-Methyl coniin, konhidrin, Pseudoconhidrin
Alkaloid jumlahnya bervariasi :
Buah masak : 1,3 %
Buah hijau : 1,6 %
Cara penyiapan : kumpulkan buah hijau, keringkan dan awetkan
2. Alkaloid TropanGol : Atropin, Hyosiamin, Scopolamin1. Atropa belladona fol. Budidaya di inggris, india dan USACara penyiapan : dipotong 0.5 dari tinggi tanamansetelah
bunga terbentuk setelah musim hujan dan dipanen daunnya 2 kali setahun pada musim gugur. Keringkan atau ekstraksi dengan asam encer untuk mendapatkan alkaloid
Cara memetik : dengan tangan keringkan pada suhu rendah
Kandungan : alkaloid 0,35 % : ¾ L hyosiamin sisa atropinalkaloid lain : apoatropin dan belladonin
Kandungan alkaloid rata2 : 0.1 % belum masak0.2 % masak0.05 % Batang0.6 % Daun0.4 % Akar
Guna : Antispasmodik, analgetik, parasipatomimetik, mediatrik
2. Hyosiamin folium
Tanaman herba asli dari eropa dan asia timur dibudidayakan di belgia dan inggris
Daunnya : dikumpulkan setelah tanaman berbunga
Alkaloid: 0.05 % -0.15 % hyosiamin dan scopolamin
3. Stramonium folia
Terdiri dari daun, bunga dan putik dari Datura stramonium
Adli dari Eropa tengah
Panen setelah berbbunga dikumpulkan
Kadungan : hyosiamin dan scopolamin
Guna : dihirup untuk obat asma, melebarkan pembuluh darah
4. Cocca fol
Eritroxilon coca / truxilana
Tumbuhan semak 2 meter asli di Amerika selatan
Cara panen : dikumpulkan ranting pada musim semi dan gugur
Kandungan :
- Ecgonin ( Cocain, sinamal cocain)
- Hygrinine (Cuscohygrine, Dygoline
- Tropin (Tropococain)
Yang banyak dipakai turunan ecgonin
Guna : Anestesi lokal larutan 2-4% secara topical
Secara internal : Stimulan otak sehingga menyebabkan adiksi.
3. Alkaloid kuinolin1. Cincona bark / Peruvian bark diambil kulit batang /
akar kering dari famili lubiatae :
Cinchona succirubra
Cinchona ledgeriana
Cinchona calisaya
Budidaya : India dan Indonesia
Kandungan : kinin pada kulit kuning
sinkonidin pada kulit merah
Alkaloid total 18 % dalam kortex
Asam sinkotanat 2-4 %
Guna : Obat Malaria, kinidin digunakan sebagai cardiac depresant.
Dosis 1 gram ( kelebihan dosis akan terjadi sinkonisem)
Cara pembutana dengan cara didihkan terlebih dahulu sebelum dikeringkan agar tidak teroksidasi.
4. Alkaloid Isokuinolin1. Ipeka radix
Adalah rimpang dan akar yang dikeringkan dari:- Cephalis ipecacuanha- Cephalis acuminata
Famili : Rubiaceae
Pemakaian dalam bentuk sirup : sebagai emetik, anti amuba dan ekspektoran.
Cara pengumpulan : dikumpulkan pada musimkering dijemur dibawah sinar matahari langsung selama 2 hari.
Kandungan : Emetin : 2/3
Cephalin, Psycotrin 1/3
Akar : 2-2,5 %
Kegunaan: Fluida ekstrak, poison antidot kit
2. Hydrastin radix
Tumbuhan berupa herba, tanaman asli dari USA dikumpulkan pada musim gugur waktu 3-4 tahun baru dipanen, dikeringkan di bawah sinar matahari
Kegunaan : dulu digunakan sebagaipewarna, adstringen.
Kandungan : hydrastin, berberin, kanadin
3. Sanguinaria root
Rhizoma Sanguinaria canadensis. Berasal dari amerika utara bagian timur misisipi
Sifat emetik kuat dan ekspektoranKandungan sanguinarin, peleritrin dan
protropin
4. Curare
Tumbuhan : Stryhnos castelneu berasal dari amazon diambil ekstrak kasar berupa dari kulit dan batangnya
Cara buat ekstrak” kulit muda diambil dari tanaman dan ditambah air kapur + aquades kemudian didihkan dan disaring di evaporatory dengan vakum
Kandunga : Tubokurarin
Kegunaan : sebagi obat kejanhg dan anestesi lokal
5. Opium Tanaman : Papaver somniverum
Tanaman berupa herba dengan bunga besar berwarna putih sampai merah. Warna semen biru hitam sampai kuning keputihan
Berasal dari Hindia, penghasil terbanyak di Turki.
Pertama sekali dikenalkan oleh Theopratus discroides : Menyari opium dengan ekstrak didapat morfin sertuner
Kandungan : morfin 4-21 %
Codein 0.8-2,5%
Noscapin/Narkotin 4-8%
Papaverin 0.5-2.5%
Thebain 0.5-2%
Guna sebagai analgetik, hipnotik dan narkotik
Serbuk opium 60-70 mg
Cara panen pada musim semi jika tumbuhan s/d 15cm kapsul muda terbentuk setelah berbunga diameter 4 cm kapsul yang masak warnanya hijau biru s/d kekuningan.
Cara ambil getah : Ditoreh dengan pisau pengirisan dibuat mengelilingi kapsul kemudian latex akan keluar. Jangan sampai memotong endicarp. Latek yang keluar berwarna putih dan segera menggumpal dan berubah jadi coklat diambil pada pagi hari dikumpulkan dan diremas seperti bola dan dibungkus dengan daun randu baru dikeringkan kemudian diekstraksi.
Alkaloid opium Morfin
Morfin dan garam-garamnya digolongkan sebagai analgetik narkotikamempunyai kerja hipnotik dan narkotika kuat
Penggunaanya dapat mengakibatkan nausca, muntah dan sembelit.
Kodein
Merupakan analgetik narkotik dan antitusif umumnya dipaki sebagai sedatif untuk meredakan batuk
Etil morfin HCl(Dionin) suatu mono etil dari morfin dibuat dengan mereaksikan morfin dengan etil iodida dalam larutan alkali.
Papaverin : untuk relaksan otot polos
Noscapin / Narkotin : sebagai antitusif