18
ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE TREASURE OF INDONESIAN” MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS3 NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Oktavian Andriyanto 10.11.4297 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013

ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

i

ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE TREASURE OF INDONESIAN”

MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS3

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh

Oktavian Andriyanto

10.11.4297

kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA

2013

Page 2: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

ii

Page 3: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

iii

ANALYSIS AND DESIGN OF GAMES

THE TREASURE OF INDONESIAN

USING ADOBE FLASH CS3

ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN

THE TREASURE OF INDONESIAN

MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS3

Oktavian Andriyanto

Kusnawi

Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Game industry becomes one of the biggest in the world. The development of

game become so fast and have many types. Starting from a puzzle games, action, action adventure, racing, simulations, fighting, sports, etc. There is even a game which can only be played by one person until a game which can be played by many person at once time. Flash is a software that usually used to make games. But from this game is still rare there are games which give an alternative way to user in delivering the objectives and benefits of a particular game.

From the reference to the author chose the title "Analysis and Design of Games The Treasure of Indonesian Using Adobe Flash CS3".

This game is expected to help early childhood to learn and know about the culture of Indonesia and to assist parents in teaching their children about the culture of Indonesia with ease, it can even interact with the navigation links that are already available. Keywords: , Flash, Treasure, childhood, culture, navigation

Page 4: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

1

1. Pendahuluan

Indonesia merupakan sebuah negara yang besar yang didalamnya memiliki

berbagai macam budaya yang telah ada sejak jaman dahulu. Budaya-budaya ini

merupakan peninggalan nenek moyang yang harus kita lestarikan keberadaannya.

Namun saat ini kurangnya kepedulian yang penuh terhadap budaya Indonesia

sangatlah disayangkan. Seperti halnya beberapa contoh budaya kita yang

seharusnya itu adalah aset negara beberapa ada yang diklaim oleh negara lain.

Contohnya adalah Reog Ponorogo yang berasal dari jawa timur yang diklaim bahwa

itu adalah budaya milik Malaysia.

Dalam konteks lain kita dapat menjumpai materi pengenalan budaya Indonesia di

sekolah. Di sekolah ini pembahasan budaya Indonesia menjadi sebuah daya tarik

tersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. Akan

tetapi metode pembelajaran yang kurang interaktif tentu saja tidak cukup mampu

untuk membuat siswa tertarik.

Berbeda dengan metode pembelajaran yang sudah ada, karena mereka belajar

dalam berbagai media seperti buku. Salah satu media yang sangat praktis untuk

mengenalkan budaya Indonesia salah satunya adalah dalam bentuk game yang

bergenre Action Adventure.

Dari uraian di atas kita dapat mengetahui betapa pentingnya budaya bagi

Indonesia. Kaitannya dengan budaya, maka peneliti tertarik dan memilih penelitian

dengan judul “Analisis Dan Perancangan Permainan The Treasure of Indonesian

Menggunakan Adobe Flash CS3”.

Hal inilah yang nantinya menjadikan game “The Treasure of Indonesian” bukan

hanya sekedar game untuk mengisi waktu luang atau sekedar hobi. Melainkan

sebuah cara untuk meningkatkan rasa nasionalisme dalam menjunjung tinggi budaya

asli bangsa dan diharapkan kepada para pengguna game ini supaya mereka mampu

menjaga budaya Indonesia sebagai aset negara serta memberi informasi mengenai

budaya asli Indonesia seperti baju adat, senjata adat, tarian khas serta makanan

khas dari beberapa provinsi yang akan diangkat dalam game ini melalui alur cerita

yang dihadirkan didalamnya.

2. Landasan Teori

2.1. Konsep Dasar Game

2.1.1 Pengertian Game

Menurut Anggra (2008), Game atau permainan adalah suatu yang dapat

dimainkan dengan aturan tertentu sehingga ada yang menang dan ada

Page 5: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

2

yang kalah, biasanya dalam konteks tidak serius dengan tujuan refreshing.

Bermain game sudah dapat dikatakan sebagai life style masyarakat

dimasa kini. Dimulai dari usia anak-anak hingga orang dewasa pun

menyukai video game.

2.2. Unsur-Unsur Game

Game memiliki 5 unsur penting, yaitu:

2.2.1. Fitur

Fitur merupakan hal yang bisa membedakan setiap game yang ada. Fitur

juga bisa menggambarkan jalan cerita game kedalam bentuk-bentuk yang

dapat dilihat maupun dirasakan.

2.2.2. Gameplay

Gameplay membantu pengembang game untuk mengetahui cara kerja

suatu game, dimana fitur-fitur yang ada akan membentuk gameplay.

2.2.3. Interface

Interface merupakan semua tampilan yang ada dalam suatu game.

Sebuah interface yang baik adalah interface yang tidak membosankan dan

memudahkan pemain game.

2.2.4. Aturan/rules

Merupakan kumpulan aturan-aturan dalam sebuah game.

2.2.5. Desail Level

Desain level mencakup style, background, dan jalan cerita dari sebuah

game.

2.3. Struktur dan Navigasi Game

Sebenarnya struktur dan navigasi yang terdapat pada sebuah game tidaklah jauh

berbeda dengan struktur dan navigasi aplikasi multimedia interaktif yang lain. Hanya

saja ada beberapa alasan yang perlu diperhatikan. Antara lain adalah:

2.3.1 Pedoman Desain

Di dalam sebuah game, splash screen mengidentifikasi aplikasi dan

pengembang. Setelah itu biasanya game menampilkan menu utama,

dengan item yang sudah disorot untuk bermain yang kemudian diikuti

menu seperti options (selalu termasuk volume on/off dan bergetar on/off),

nilai tertinggi, petunjuk, dan keluar dalam menu utama. Jika permainan di

mulai, terdapat menu pause yang akan menampilkan menu seperti pada

menu utama.

2.3.2 Arsitektur untuk bagian-bagian non-play dari permainan

Page 6: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

3

Dalam bermain dari permainan itu sendiri, harus ada fungsi Pause. Hal ini

sering digunakan. Ketika permainan dihentikan sementara, maka yang

akan muncul adalah tampilan pause, yang memungkinkan pengguna

memanfaatkan beberapa fungsi spesifik konteks termasuk keluar. Item

pertama dalam menu ini adalah Lanjutkan, sehingga langsung satu-klik

kembali ke permainan.

2.3.3 ketika Digunakan

Bahkan game yang tidak perlu memiliki fungsi jeda karena kurangnya waktu

tekanan dapat menggunakan struktur ini. Pastikan untuk tidak menghitung

waktu jeda dalam setiap permainan timer.

Berikut adalah gambar struktur navigasi yang terdapat pada suatu game:

Gambar 2.1 Struktur dan Navigasi Game

3. Analisis dan Perancangan

3.1 Analisis SWOT

Menurut Arega (2011) Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis

yang digunakan untuk mengetahui kekuatan (strengths), kelemahan

Page 7: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

4

(weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu

proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk

akronim SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats). Proses ini

melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek dan

mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mendukung dan yang tidak

dalam mencapai tujuan tersebut.

Hasil Analisis SWOT tentang permainan “The Treasure of Indoenesian”

sebagai penunjang belajar anak prasekolah:

Tabel 3.1 Tabel Analisis SWOT

Strenght

(Kekuatan)

Belajar budaya melalui media interaktif sangat

menyenangkan

Belajar budaya menjadi lebih mudah

Belajar tidak akan cepat bosan

Bisa diulang-ulang sesuai keinginan

Weakness

(Kelemahan)

Akan mengurangi gerak aktif anak kalau tidak

diatur penggunaanya.

Opportunity

(Peluang)

Perkembangan Teknologi Informasi saat ini

memberikan peluang bagi media pembelajaran

yang inovatif, seperti adanya media

pembelajaran budaya Indonesia.

Besarnya minat orangtua agar anaknya pintar

dalam memahami budaya.

Threat (Ancaman) Banyak produk sejenis yang menawarkan

kemudahan belajar bagi anak

3.2 Analisis Kebutuhan Fungsional

3.2.1 Analisis Kebutuhan Informasi

Dalam skripsi ini akan dihasilkan sebuah aplikasi game yang memberikan

informasi mengenai budaya di seluruh provinsi di Indonesia meliputi baju adat,

senjata adat, makanan khas, serta masih banyak lagi. Sehingga dapat

digunakan untuk membantu pengguna dalam menambah referensi tentang

informasi budaya yang ada di Indonesia.

Page 8: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

5

3.3 Analisis Kebutuhan Non Fungsional

Analisis kebutuhan non fungsional dilakukan untuk mengetahui spesifikasi

kebutuhan untuk sistem. Spesifikasi kebutuhan melibatkan analisis perangkat

keras/hardware, analisis perangkat lunak/software, dan analisis pengguna/user.

3.3.1 Analisis Perangkat Keras/Hardware

Perangkat keras yang dimaksud adalah computer. Dalam perancangan

game ini penulis menggunakan sebuah computer dengan spesifikasi sebagai

berikut:

Tabel 3.2 Kebutuhan perangkat lunak

Nama Jenis

Prosesor

Mainboard

VGA Card

RAM

Monitor

Hard Disk

Optical Drive

AMD FX 4100, 4-CORE Black Edition 3.6 GHz, 12.0MB

Total Cache.

Gigabyte GA-970A-D3

AMD Radeon HD 6700 Series 1GB DDR5 PCI-E

8 GB (4096MBx2) DDR3 G.SKILL

Samsung SyncMaster 740N

580GB (500GB + 80GB)

Samsung

3.3.2 Analisis Perangkat Lunak/Software

Perangkat lunak adalah program yang ditulis sehingga computer dapat

berinteraksi dan terkendali. Sistem operasi yang digunakan dalam pembuatan

game ini adalah Windows 7 Ultimate 64-bit dan software pendukung game ini

yaitu:

a. Adobe Flash CS3

b. Adobe SoundBooth CS3

c. Adobe Flash Player

d. Adobe Photoshop CS3

e. CorelDraw X4

f. Notepad

3.3.3 Analisis Penguna/User

Pengguna atau user dimaksudkan untuk mengetahui siapa saja pengguna

yang terlibat dalam game ini. Game yang sedang berjalan melibatkan 1 orang

pengguna, yaitu: Player.

Page 9: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

6

3.4 Analisis Kelayakan Sistem

Analisis kelayakan merupakan proses yang mempelajari atau menganalisa

permasalahan yang telah ditentukan dengan tujuan akhir yang akan dicapai.

Analisis kelayakan digunakan untuk menentukan kemungkinan keberhasilan

solusi yang diusulkan. Analisis kelayakan yang digunakan penulis yaitu analisis

kelayakan teknologi dan analisis kelayakan oprasional aplikasi.

3.4.1 Analisis Kelayakan Teknologi

Teknologi informasi berbasis multimedia yang berkembang memungkinkan

untuk mendukung perancangan dan pembuatan game ini. Banyaknya

ketersediaan media penyimpanan berupa Flashdisk, Hard Disk, bahkan

keeping CD-ROM tipe R yang dapat diisi data dengan harga yang relative

murah serta dukungan peralatan komputer yang dilengkapi dengan USB

Devices dan Optical Drive akan mempermudah proses authoring program

game tersebut.

3.4.2 Analisis Kelayakan Operasional

System ini tidak memerlukan operator dengan keahlian khusus untuk dapat

mengoperasikannya. Secara umum untuk operasional system game ini

tergolong mudah. Game ini dirancang simple dalam penggunaannya, namun

tidak mengurangi fungsi dan manfaat dari game ini sendiri. Tampilan grafis

juga dibuat agar pengguna tidak bosan dengan interface game.

Untuk lebih mudah memahami pengguna dari game ini maka game ini

dirancang dengan system yang memiliki nilai komunikasi melalui perantara

yaitu tombol-tombol yang bisa diklik dan masih banyak lagi. Hal ini

dimaksudkan agar dalam pengoperasiannya pengguna tidak menemukan

hambatan atau kesulitan, jadi system ini layak secara operasional.

3.5 Perancangan Sistem

3.5.1 Desain Game

Pada tahap design dibuat storyboard yang menggambarkan tampilan dari

tiap scene. Karena game yang akan dibuat sederhana, maka dapat digunakan

flowchart view untuk menemukan link dari scene satu ke scene lainnya.

3.5.2 Storyboard

Page 10: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

7

Pada perancangan storyboard ini berisi tentang rancangan permainan

dari loader yang menampilkan production house yang kemudian beralih ke

menu utama game yang terdapat judul game dan berbagai pilihan tombol, yaitu

play untuk bermain, Map untuk memilih level, instruction sebagai petunjuk,

gallery adalah indeks harta karun, credit menampilkan si pembuat, exit pilihan

utk keluar dari game, score, on/off sound, serta full/normal screen.

4. Pembahasan

Bab ini akan menjelaskan tahap-tahap pembuatan game serta pengimplementasian

dari perancangan yang ada pada Bab III. Dalam pembuatan game ini secara keseluruhan

garis besar terdapat beberapa tahap, yaitu:

4.1 Tahap-tahap Pembuatan Game

4.1.1 Pembuatan asset, tombol, karakter dan background

Dalam langkah ini menggunakan software Adobe Photoshop dan

CorelDRAW untuk mendesain gambar dan background. File yang dihasilkan

adalah JPEG dan PNG. Gambar yang telah dibuat di import ke dalam

Adobe Flash yang nantinya akan digabungkan beserta elemen-elemen

game lainkedalam Adobe Flash sebagai software final.

a. Import Image dan Sound

Import image dan sound ada 2 macam, yaitu import to library

dan impor to stage. Dalam pembuatan aplikasi ini digunakan import to

library.

b. Membuat Tombol

Pada dasarnya, pembuatan tombol didalam adobe Flash CS3 dapat

dilakukan dengan langkah sebagai berikut:

1. Import gambar yang ingin dijadikan tombol ke stage.

2. Setelah itu pilih convert to symbol dengan cara tekan tombol F8

atau klik kanan pada objek kemudian pilih button.

3. Untuk mengatur warna dan animasi bisa dengan cara klik dua kali

pada button.

4. Tekan F9 dan beri action script.

c. Membuat animasi

Dasar pembuatan animasi pada Flash tergolong mudah. Ada

beberapa teknik diantaranya Motion Tween dan Shape Tween. Adapun

langkah-langkah membuat animasi motion tween :

1. Bikin segi empat lalu convert to symbols (F8)

Page 11: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

8

2. Pilih graphic

3. Pilih frame titik awal dahulu kemudian dengan cara insert keyframe

atur objek ke titik dimana kita inginkan, klik kanan –motion tween-

d. Membuat File Executable (Member file *.exe)

Publikasi file bertujuan agar file dapat dijalankan pada windows

tanpa harus membuka program Adobe Flash. Adapun langkah-

langkahnya sebagai berikut:

Simpan pekerjaan anda. Klik menu file publish setting pilih exe

dan beri nama file misal treasure Indonesian.exe (tentukan lokasi

yang akan dituju)

Dalam pembahasan ini akan dibahas halaman per halaman yang menyusun

game “The Treasure of Indonesian” beserta actionscript yang digunakan pada game.

4.1.2 Halaman Intro

Halaman intro merupakan tampilan awal yang rencananya nanti

merupakan space iklan sponsorship dan sebagai tampilan pembuka

permainan “The Treasure of Indonesian”. Adapun tampilannya sebagai

berikut:

Gambar 4.1 Tampilan Intro

Page 12: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

9

Modul Program 4.1 Script Frame Intro

_root.gotoAndPlay(3);

stop();

fscommand("fullscreen", "true");

if (_root.stt_suara == null or _root.stt_suara == 0) {

var suara1:Sound = new Sound();

suara1.attachSound("suara1");

var suara2:Sound = new Sound();

suara2.attachSound("suara2");

var suara3:Sound = new Sound();

suara3.attachSound("suara3");

var suara4:Sound = new Sound();

suara4.attachSound("suara4");

var suara5:Sound = new Sound();

suara5.attachSound("suara5");

var intro:Sound = new Sound();

intro.attachSound("intro");

} else if (_root.stt_suara == 1) {

stopAllSounds();

var suara1:Sound = new Sound();

suara1.attachSound("suara1x");

var suara2:Sound = new Sound();

suara2.attachSound("suara2x");

var suara3:Sound = new Sound();

suara3.attachSound("suara3x");

…dst.

var suara4:Sound = new Sound();

suara4.attachSound("suara4x");

…. Dst.

var suara5:Sound = new Sound();

suara5.attachSound("suara5x");

var intro:Sound = new Sound();

intro.attachSound("introx");

}

Page 13: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

10

4.1.3 Halaman Menu Utama

Halaman Menu Utama merupakan halaman utama yang memiliki 9

pilihan menu, yaitu PLAY, MAP, INSTRUCTION, GALLERY, CREDITS,

EXIT, SCORE, SOUND, SCREEN. Implementasi halaman menu utama

dapat dilihat pada gambar dibawah ini:

Gambar 4.2 Tampilan Home

Modul Program 4.2 Script tombol play

Modul Program 4.3 Script tombol Map

Modul Program 4.2 Script tombol tombol pada halaman menu utama

on (release) {

_root.gotoAndStop(4);

}

on (release) {

_root.gotoAndStop(5);

}

on (release) {

_root.gotoAndStop(6);

}

on (release) {

_root.gotoAndStop(24);

}

Page 14: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

11

4.1.4 Halaman Pilih Player

Pada dasarnya halaman pilih level merupakan tampilan dimana pemain

dapat memilih karakter sesuai dengan yang dia inginkan. Ada tiga karakter

disini. Dan setiap karakternya telah diberi actionscript masing-masing. Kita

ambil contoh Jack si Bajak Laut:

Modul Program 4.10 Script Jack si Bajak Laut

Dan nantinya seandainya tombol OK diklik maka lari ke frame level yang

kemudian script pilih karakter akan mengeksekusinya.

Modul Program 4.11 Script Pilih Level

Modul Program 4.3 Script tombol pilih player

Gambar 4.3 Tampilan Pilih Karakter

on (release) {

gotoAndStop(1);

_root.char = 1;

}

if (_root.char == 1) {

jack.gotoAndStop(1);

ellie.gotoAndStop(14);

edgar.gotoAndStop(14);

} else if (_root.char == 2) {

jack.gotoAndStop(14); …. dst.

Page 15: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

12

4.2 Tahap Pengujian Game

Pengujian merupakan langkah setelah game The Treasure of Indonesian

diproduksi. Fungsi dari pengujian adalah untuk memastikan bahwa hasil produksi

game sesuai dengan yang direncanakan. Pertanyaan kunci dalam pengetesan

hasil game The Treasure of Indonesian ini adalah “Apakah game yang dihasilkan

sesuai dengan yang direncanakan?”. Uji coba atau pengujian yang dilakukan

pada game ini meliputi 2 cara yaitu Beta Testing dan White Box Testing.

4.2.1 Beta Testing

Beta testing atau sering disebut pengujian user adalah cara untuk

menguji program apakah masih memiliki bugs atau error dengan cara

metode kuisioner terhadap responden, dimana penilaian dapat dilakukan

selama proses pengetesan dilakukan. Responden yang terlibat disini adalah

gamers dan orang-orang disekitar. Hal ini dilakukan agar para responden

dapat memberikan masukan atau pendapat untuk game ini agar dapat

berjalan dengan baik.

4.2.2 White Box Testing

Uji coba berikutnya adalah uji coba dengan menggunakan white box

testing atau sering disebut uji ciba system pada control program. Tes case

dilakukan untuk memastikan bahwa semua statemen pada program telah

dieksekusi paling tidaksatu kali selama pengujian dan bahwa semua kondisi

telah diuji.

4.3 Penggunaan Sistem

Implementasi game “The Treasure of Indonesian” dipahami sebagai proses

yang menentukan apakah game ini mampu beroperasi dengan baik, serta

mengetahui apakah para pemakai bisa mandiri dalam mengoperasikannya. Disini

akan menjelaskan beberapa langkah dalam menggunakan game “The Treasure

of Indonesian”, diantaranya adalah:

1. Nyalakan computer atau laptop yang akan digunakan sebagai media untuk

menjalankan game ini.

2. Cari folder dimana game ini disimpan. Jika sudah berbentuk CD maka

masukkan CD ke dalam optical drive agar terbaca oleh system kemudian

double click pada icon aplikasi game ini.

3. Setelah selesai menggunakan game ini klik tombol keluar yang berfungsi

untuk keluar dari game yang telah dijalankan.

Page 16: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

13

4.4 Pemeliharaan Sistem

Pemeliharaan system untuk game “The Treasure of Indonesian” ini dapat

dilakukan dengan cara berikut ini:

1. Memisahkan/membagi masing-masing komponen game menjadi beberapa

file sehingga jika terjadi kesalahan pada suatu komponen maka hanya file

tersebut yang diperbaiki.

2. Copy file game pada tempat atau folder tertentu sehingga terpisah dari file-

file yang dijalankan (backup)

3. Mempublish file dalam bentuk exe agar tidak semua orang dapat melihat

scriptnya.

4. Jika hendak keluar dari program tekanlah tombol keluar. Hal ini untuk

mengantisipasi kerusakan kode listing program jika dikeluarkan secara

paksa.

5. Selain itu untuk menambahkan fitur tambahan pada program baik menu

ataupun bagian suara dilakukan dengan cara penambahan pada file mentah.

Untuk itu jagalah file mentah dari keseluruhan program ini sehingga dapat

dimodifikasi sewaktu-waktu.

5. Kesimpulan

Berdasarkan analisis dan perancangan pembuatan game The Treasure of

Indonesian ini dapat disimpulkan bahwa:

1. Game The Treasure of Indonesian terdapat 5 level yang memiliki tingkat

kesulitan yang berbeda-beda, sehingga lebih menantang bagi para pemain.

2. Game The Treasure of Indonesian terdapat 3 pilihan player sebelum mengawali

permainan sehingga pemain dapat memilih karakter yang mereka senangi.

3. Game The Treasure of Indonesian memiliki kelebihan yaitu dapat update

keterangan daerah disetiap galeri yang ada.

5.1. Saran

Untuk mengembangkan aplikasi game The Treasure of Indonesian ini saran

yang diberikan adalah:

1. Game The Treasure of Indonesian terdiri dari 5 level. Namun dapat

dikembangkan menjadi lebih dari 5 level. Bisa mengangkat tema wilayah-

wilayah kecil disetiap levelnya. Karena pada dasarnya game ini baru

Page 17: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

14

mengangkat 5 pulau besar dan wilayah kecil disekitarnya, yaitu Sumatera,

Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua (Irian Jaya).

2. Game The Treasure of Indonesian belum dapat dimainkan lebih dari 1

pemain. Dan dapat dikembangkan agar dapat dimainkan oleh lebih dari 1

pemain.

3. Game The Treasure of Indonesian juga masih berbasis desktop. Jadi bisa

dikembangkan nantinya menjadi game Online.

Page 18: ANALISIS DAN PERANCANGAN PERMAINAN “THE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.11.4297.pdftersendiri bagi siswa yang ingin mengetahui apa saja budaya asli Indonesia. ... Sebenarnya

15

DAFTAR PUSTAKA

Apriyani, D. 2012. Buku Preancangan Aplikasi Game Komputer. Jakarta: Elex Media

Komputindo.

Harsan, Alif. 2009. Jago Membuat Game Komputer. Jakarta Selatan: MediaKita.

Suyanto, M. 2005. Multimedia Alat Untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing.

Yogyakarta: ANDI.

Unikom. 2012. Multimedia, Game Matematika, Taman Kanak-Kanak Dan Opini Anak.

Jakarta Selatan: MediaKita.

Adhar. 2009. Game Navigation Design.

http://www.developer.nokia.com/Community/Wiki/Game_Navigation_Design 20

April.