ANALISIS EKSISTENSI PERUSAHAAN BONGKAR … · 2015-01-08 · Keterbatasan: Analisis SWOT dapat terlalu menekankan kekuatan Internal dan menganggap remeh ancaman eksternal Bersifat

ANALISIS EKSISTENSI PERUSAHAAN BONGKAR MUAT DALAM KONTEKS LAYANAN TRANSPORTASI LAUT –

STUDI KASUS: TANJUNG PERAK

Febri Putra Trivitas

4108100040

Pembimbing: Ir. Murdjito, M.Sc. Eng

Undang Undang no 17 2008 tentang Pelayaran

Badan Otoritas Pelabuhan menjadi Badan Usaha Pelabuhan

Eksistensi Perusahaan Bongkar Muat (PBM) dipertanyakan dengan munculnya PBM palsu

LATAR BELAKANG

Apakah Perusahaan Bongkar Muat sekarang dapat diakatakan eksis?

Bagaimakah kondisi Perusahaan Bongkar Muat sekarang?

Strategi apakah yang dapat dilakukan oleh Perusahaan Bongkar Muat berdasarkan kondisinya?

Rumusan Masalah

Tujuan:

Mendapatkan validasi eksistensi PBM

Mendapatkan strategi yang cocok untuk kelangsungan usaha PBM

Manfaat:

Sebagai gambaran strategi usaha PBM demi menjaga kelangsungan perusahaan

Tujuan dan Manfaat

Pelabuhan yang menjadi bahan analisis tugas akhir ini adalah Terminal Nilam dermaga umum.

PBM yang menjadi bahan analisis adalah PBM yang memiliki izin usaha tetap.

Persyaratan izin usaha PBM yang diangkat dalam analisis dianggap telah memenuhi syarat.

Analisis yang dilakukan pada sektor bidang usaha yang paling sesuai dengan nama jenis perusahaan yaitu sektor bongkar muat atau stevedoring.

Kegiatan operasional hanya dilihat dari segi bongkar

Muatan yang diangkat dalam topik pembahasan adalah muatan curah kering yaitu pupuk saja tanpa memperhatikan pelabuhan dimana pupuk dimuat (Point of Loading atau POL).

Tarif bongkar muat mengikuti biaya bongkar muat karena tarif bongkar muat

Strategi diversifikasi dianalisis berdasarkan skenario bongkar muatan curah kering Terminal Nilam.

Kebijakan prefentif dianalisis berdasarkan sudut pandang finansial.

Hasil analisis hanya merupakan gambaran untuk opsi strategi yang memungkinkan untuk digunakan.

Batasan Masalah

MetodologiPenelitian

Eksistensi: Keberadaan dari suatu hal (Kamus Besar Indonesia)

Department of Justice (2010): Perusahaan adalah suatu badan yang bersifat mencari keuntungan sebagai pelaku ekonomi. Apabila kemampuan perusahaan ini telah hilang maka eksistensi suatu perusahaan dapat dikatakan hilang pula.

Eksistensi Perusahaan

KM 14 tahun 2002: Perusahaan Bongkar Muat adalah badan hukum Indonesia yang khusus didirikan untuk menyelenggarakan dan mengusahakan kegiatan bongkar muat barang dari dan ke kapal

PBM adalah....

Ruang Lingkup:

Stevedoring (S/D)

Cargodoring (C/D)

Receiving & Delivery (C/D)

Izin Usaha PBM

7. Memiliki Rekomendasi Adpel dan Kanpel

8. Memperoleh Rekomendasi dari APBMI

Izin Usaha Bongkar Muat

1. Berbentuk PT

2. Memiliki Akte Usaha dari Notaris

Syarat Perusahaan Bongkar Muat

3. Memiliki Modal Usaha

4. Memiliki Peralatan Bongkar Muat Sesuai Spesialisasi

5. Memiliki Surat Keterangan Domisili Perusahaan

6. Memiliki Tenaga Ahli Bongkar Muat

Pelabuhan Utama *KM 14 tahun 2002

1,000,000,000 Rp Modal Dasar

250,000,000 Rp Setoran

750,000,000 Rp Saldo Aktif

1 Unit Forklift 10 Ton

2 Unit Forklift 5 Ton

1 Unit Forklift 2.5 Ton

75 Unit Pallet dan Peralatan Standard

(Ship side net, sling, rope net, wire net dsb)

Tenaga Ahli Nautika Tk. III

3 Tahun Pengalaman

Ahli Ketatalaksanaan Pelayaran Niaga ijazah D.III

3 Tahun Pengalaman

Tenaga Ahli Nautika Tk. III

1 Tahun Pengalaman

Ahli Ketatalaksanaan Pelayaran Niaga ijazah D.III

1 Tahun Pengalaman

Stevedoring Process

Stevedore

Chief Tally Clerk

Foreman

Tally Clerk

Mistry

Watchman

Indikator Waktu Pelayanan: Berthing Time

Indikator Layanan:

Waktu Apabila Terjadi Kerusakan

Tarif Bongkar Muat

Indikator Kinerja Teknis:

Cargo Handling Rates

Ship Rates

ET/BT dari Otoritas Pelabuhan

Indikator Kinerja Utama PBM

Target dari Otoritas Pelabuhan: ET/BT = 67% Ship Rate = 100 ton/Jam

Sumber: Benchmarking Intermodal

Freight Transport Association of Licensed

Stevedoring Company PELINDO III

Indikator Kinerja Utama (2)

𝐶𝑎𝑟𝑔𝑜 𝐻𝑎𝑛𝑑𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑅𝑎𝑡𝑒 =∆ 𝑀𝑢𝑎𝑡𝑎𝑛

∆𝑊𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎 𝑎𝑙𝑎𝑡

𝐼𝑛𝑡𝑒𝑛𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝐴𝑙𝑎𝑡 𝐵/𝑀 =∆𝑊𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎 𝑎𝑙𝑎𝑡

𝐸𝐿𝑎𝑝𝑠𝑒𝑑 𝐿𝑎𝑏𝑜𝑢𝑟 𝑅𝑎𝑡𝑒

Effective Time / Berthing Time

Ship Rate =C/H Rates * Intensitas Alat B/M

Analisis Internal Perusahaan - SWOT

External Factors Evaluation Matrix: Opportunities dan Threats

Internal Factors Evaluation Matrix : Strength dan Weakness

Skenario 1 Pencapaian 1-5

1 2 3 4 5

Kode Strength Bobot (B) Pencapaian

(P) Skor (B*P)

Total Skor

S1 W 1-4 S1

S S2 X 1-4 S2

S3 Y 1-4 S3

S4 Z 1-4 S4

W+X+Y+Z=1

Kode Weakness Bobot (B) Pencapaian

(P) Skor (B*P)

Total Skor

W1 W 1-4 W1

W W2 X 1-4 W2

W3 Y 1-4 W3

W4 Z 1-4 W4

W+X+Y+Z=1

Kode Opportunity Bobot (B) Pencapaian

(P) Skor (B*P)

Total Skor

O1 W 1-4 O1

O O2 X 1-4 O2

O3 Y 1-4 O3

O4 Z 1-4 O4

W+X+Y+Z=1

Kode Threat Bobot (B) Pencapaian

(P) Skor (B*P)

Total Skor

T1 W 1-4 T1

T T2 X 1-4 T2

T3 Y 1-4 T3

T4 Z 1-4 T4

W+X+Y+Z=1

Keterbatasan:

Analisis SWOT dapat terlalu menekankan kekuatan Internal dan menganggap remeh ancaman eksternal

Bersifat Statis dan berisiko mengabaikan perubahan kondisi

Dapat terlalu menekankan pada satu kekuatan atau elemen strategi

Suatu kekuatan tidak selalu menjadi keunggulan kompetitif

Kenapa dipilih? Karena merupakan kerangka dasar untuk sebuah formulasi stratejik - Pearce II, John A.; Robinson, Jr., Richard B.

Keterbatasan Analisis SWOT

Arus dan Kedatangan Kapal

Jamrud

Nilam

Total

Kapasitas

Kapasitas

Kapasitas

%

%

No

1

2

3

4

5

Sumber: PT Pelabuhan Indonesia III (diolah kembali)

y = 137049x - 3E+08R² = 0.9974

450,000

950,000

1,450,000

1,950,000

2,450,000

2005 2010 2015 2020 2025A

rus

(To

n)

Tahun

Arus Curah Kering Pupuk Tanjung Perak

Arus (Ton)

Linear (Arus (Ton))

2009 January February March April May June July August September October November December

Call 3 3 7 9 7 7 9 10 5 5 4 7

Muatan 1268 1278 1233 1277 1206 1238 1296 1217 1203 1266 1207 1228


Call 3 5 7 9 6 7 10 11 6 5 5 8

Muatan 1396 1379 1383 1400 1384 1390 1377 1374 1400 1396 1352 1360


Call 3 5 8 10 6 10 9 9 7 5 8 8

Muatan 1547 1544 1531 1532 1500 1509 1512 1544 1547 1507 1511 1547


Call 5 3 8 10 11 9 9 11 8 6 7 8

Muatan 1916 1929 1926 1922 1923 1930 1925 1919 1912 1919 1927 1927


Call 4 5

Muatan - -

= 8

Sumber: PT Pelabuhan Indonesia III (diolah kembali)

RATA - RATA CALL PER BULAN

Quartal 1 Quartal 2 Quartal 3

Terminal Nilam

No Uraian Nilam Timur Konvensional Nilam Timur Multipurpose

1 Luas 1,4 Ha 4,8 Ha

2 Draft 8 mLWS 9 m LWS

3 Panjang Apron 930 m 320 m

4 Lebar Apron 15 m 15 m

5 Luas Gudang 235.45 m2 -

6 Jumlah Gudang 1 (PT. Indocement) -

7 Luas Lapangan Penumpukan 81,34 m2 3.432 Teus

8 Peruntukan General Cargo, Curah Kering, Curah Cair Petikemas

Semen Indocemen Nilam Timur Pelsus

Tepung Bogasari Nilam Timur Pelsus

Pupuk Sentra Unggul Tama, TBL Nilam Timur Umum

CPO Bimoli, Global dan Smart Nilam Timur Umum

HCL AKR Nilam Utara Pelsus

BBM AKR Nilam Utara Pelsus

BBM Pertamina Nilam Utara Pelsus

Peti Kemas - - Nilam Timur Umum

Sumber: PT Pelabuhan Indonesia III

Curah Kering

Curah Cair

Stevedoring Cargodoring Recieving/Delivery

Kondisi Terkini

Lin

gku

p P

eke

rjaa

n P

BM

Pe

ti Ke

mas

PelindoKonsorsium Konsorsium

Lin

gku

p P

eke

rjaa

n P

BM

Pe

ti Ke

mas

Cu

rah K

erin

gC

urah

CairTr

uck Lo

osing

Truck

Loosin

g

Konsorsium Konsorsium

PelindoKonsorsium Konsorsium

Konsorsium

Konsorsium

Ada peluang menggunakan Truck Loosing

Lin

gku

p P

eke

rjaa

n P

BM

Cu

rah C

airTruck

Loosin

g

Truck

Loosin

g

Konsorsium

Dilayani Konsorsium

Jatah Kerja Bergilir dan Non Bergilir

Tahun Call

2009 6

2010 7

2011 7

2012 8

2013 9

2014 9

2015 10

2016 10

2017 11

2018 11

2019 12

2020 12

2021 13

2022 13

2023 14

2024 15

1 Benteng Manik Perdana A

2 Bina Karya Dermaga Nilam B

3 Darma Panca Samudera C

4 Lintas Laut Jaya D

5 Sinar Duta Persada E

6 Muat Gesang Laras Persada F

7 Dermaga Segara Tata Nusa G

8 Dermaga Harapan Jaya H

9 Adi Karya Sejahtera I

10 Benteng Jaya Stevedoring J

11 Garbantara Citra Bahari K

12 Mitra Sejati Trisindo L

Sumber: APBMI 2011

Perusahaan Bongkar Muat

Index Aktiva

2004 0 100 0 0 100 0 0 100 0 0 100 0

2005 1 94 6 1 99 1 1 92 8 1 98 2

2006 2 86 14 2 88 12 2 88 12 2 90 10

2007 3 73 27 3 76 24 3 81 19 3 87 13

2008 4 68 32 4 65 35 4 78 22 4 84 16

2009 5 52 48 5 59 41 5 70 30 5 78 22

2010 6 42 58 6 45 55 6 64 36 6 74 26

2011 7 22 78 7 27 73 7 57 43 7 62 38

2012 8 20 80 8 19 81 8 37 63 8 51 49

2013 1 99 1 1 95 5 9 29 71 9 47 53

2014 2 83 17 2 86 14 1 97 3 10 41 59

2015 3 76 24 3 75 25 2 90 10 11 37 63

2016 4 68 32 4 61 39 3 88 12 12 26 74

2017 5 56 44 5 51 49 4 79 21 13 26 74

2018 6 43 57 6 49 51 5 78 22 14 23 77

2019 7 26 74 7 26 74 6 60 40 1 97 3

2020 8 19 81 8 20 80 7 53 47 2 91 9

2021 1 96 4 1 95 5 8 38 62 3 87 13

2022 2 84 16 2 89 11 9 25 75 4 84 16

2023 3 76 24 3 70 30 1 97 3 5 75 25

2024 4 66 34 4 60 40 2 86 14 6 73 27

Hopper

Tahun Index Us ia

Aktiva

Index Us ia

Aktiva

Bulldozer

Index Us ia

Aktiva

Mobile Crane Grabber

Index Us ia

Aktiva

Periode

Ekonomi

Peluang

Rusak (%)

Periode

Ekonomi

Peluang

Rusak (%)

Periode

Ekonomis

Peluang

Rusak (%)

Periode

Ekonomis

Peluang

Rusak (%)

Proses Bisnis

H I

A B C O P D E F G

X Y

A Alat Datang A-B,F-G Clear

B Alat Disiapkan B-C Alat Standby

C Kapal Datang C-O,P-D B/M (Effective)

D Alat dibongkar+ Keluar O-P Idle -Istirahat + Downtime

F Administrasi -Breakdown

G Kapal Depart H-I BT

X-Y T Alat

Jadwal Kerja

Curah Hujan

0.03

0.04

0.05

0.06

0.07

0.08

0.09

2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024

Curah Hujan (menit)/ Curah Hujan Harian

Analisis Operasional

Normal Baik Sedang Buruk

13.5 13.5 15.525 20.1825

20 20 23 29.9

10 10 11.5 14.95

20 20 23 29.9

17 17 19.55 25.415

2 2 2.3 2.99

10 10 11.5 14.95

15

Proses

Lama Kedatangan Alat (menit)

Persiapan Crane + Grabber (menit)

Penempatan Hopper (menit)

Persiapan Crane + Bulldozer (menit)

Pengangkatan Bulldozer (menit)

Pembongkaran Grabber (menit)

Pengeluaran alat (menit)

Delay TKBM/shift (menit)

Nomor Shift Pukul Istirahat Lama (jam)

Shift 1 8-16 1 7

Shift 2 16-24 1 7

Shift 3 24-8 1 7

Shift 1 8-16 0.5 7.5Shift 2 16-24 0.5 7.5

Shift 3 24-8 0.5 7.5

Shift 1 8-16 0 8

Shift 2 16-24 0 8

Shift 3 24-8 0 8

Sistim Kerja Borongan

Sistim Kerja Terusan

Shift TKBM

Sistem Kerja Biasa

Mempertimbangkan Index Usia Aktiva dan Cuaca

Terdiri Atas:

Capital Cost (Cicilan Aktiva Pertahun, Biaya Sewa Aktiva)

Cargo Handling Cost (Bahan Bakar Crane, Angkutan Crane)

Personel Bongkar Muat

Imbalan Jasa Rp 15.000/unit/ Jam (minimal 8 Jam)

Tally

Biaya Bongkar Muat

Biaya Bongkar Muatan

Mobile Crane Baik Sedang Buruk Unit

Tenaga per Angkat 1.5 3.5 4.5 kWh

Diesel (solar) 10 10 10 kWh/Liter

Kebutuhan BB/Angkat 0.15 0.35 0.45 Liter

Kebutuhan BB Km/liter 10 8 7 km/liter

Kebutuhan BB Stasioner 1 1.1 1.2 liter/jam

Kecepatan di Jalan 8 8 8 km/jam

Lama Perjalanan ke Terminal 0.2 0.3 0.3 Jam

Harga BB 4500 4500 4500 Rp/Liter

Biaya BB/Angkat 675Rp 1,575Rp 2,025Rp

Biaya BB Rp/Jam (Berjalan) 3,600Rp 4,500Rp 5,143Rp

Biaya BB Rp/Jam (Stasioner) 4,500Rp 4,950Rp 5,400Rp

Imbalan Jasa 15000 15000 15000 Rp/Jam

Grabber

Tenaga per Buka-Tutup 0.5 1.5 2 kWh

Diesel (solar) 10 10 10 kWh/Liter

Kebutuhan BB 0.1 0.2 0.2 Liter

Biaya BB/Angkat 225Rp 675Rp 900Rp

Biaya angkut 12,500Rp 12,500Rp 12,500Rp

Imbalan Jasa 15000 15000 15000 Rp/Jam

Hopper

Biaya angkut 12,500Rp 12,500Rp 12,500Rp

Bulldozer

Waktu Penggunaan Bulldozer

Konsumsi BB 10 9 8 km/liter

Kecepatan 8 8 8 km/jam

Kebutuhan BB 0.8 0.89 1.00 liter/jam

Biaya BB Berjalan 3,600Rp 4,000Rp 4,500Rp Rp/Jam

Biaya Reparasi 5,500,000Rp 7,600,000Rp 15,800,000Rp

Biaya Perawatan / Tahun 19,800,000Rp 27,360,000Rp 56,880,000Rp

Setengah dari waktu bersih B/M

Biaya Operasional

Gaji Bulanan Personil

Pengalaman 3 Tahun = 11,000,000 Rp




Stevedore = 1,740,000 Rp

Chief Tally Clerk = 1,740,000 Rp

Foreman = 1,740,000 Rp

Tally Clerk = 1,740,000 Rp

Mistry = 1,740,000 Rp

Watchman = 1,740,000 Rp

Quay Supervisor = 1,740,000 Rp

Operator Crane = 1,740,000 Rp

Insentif /ton 100 Rp

Administrasi = 1,740,000 Rp

Total utk PBM Utama = 31,400,000 Rp

Total utk PBM Regional = 23,400,000 Rp

*UMR + Olahan

Tenaga Ahli

Staff

Nautika Tk.III

Ahli Ketatalaksanaan

Biaya Tally

Golongan Barang SatuanTarif Jasa Tally

Rp

Kelompok 1 Ton/m3 2,830

kelompok 4

Peti Kemas Domestik

Full

20' Box 9,150

40' Box 9,150

MT

20' Box -

40' Box -

Kelompok 5

Barang Curah Kering/Curah Cair

s/d 2000 Ton/m3 Per Kapal 3,000,000

2001 s/d 5000 Ton/m3 Per Kapal 4,000,000

50001 s/d 10000 Ton/m3 Per Kapal 5,000,000

10001 s/d 20000 Ton/m3 Per Kapal 6,500,000

>20001 Ton/m3Per Kapal 7,500,000

Addendum Tarif Jasa Tally 05/08/2009 KPPU

Sewa

Bulldozer 125,000 Rp/Unit/Jam

Excavator -

0.83 m3160,000 Rp/Unit/Jam

Mobile Crane -

35 ton 180,000 Rp/Unit/Jam

Hopper 120,000 Rp/Unit/Jam

Grabber 120,000 Rp/Unit/Jam

Dump Truck -

13.5 m3 62,500 Rp/Unit/Jam

22 m3 25,000,000 Rp/Unit/Bulan

75,000 Rp/Unit/Jam

Imbalan Jasa 15,000 Rp/Unit/jam

Sumber: saptanahutama.blogspot.com

saptanahutama.blogspot.com

Komponen Sewa Alat

Tariff Bongkar Muat berdasarkan kesepakatan antara PBM dan Pengguna Jasa

Analisis dilakukan dengan mempertimbangkan unit cost dan harga jual aktiva bekas.

Tariff = 10% dari Unit Cost (Rp/Ton)

Tarif Bongkar Muat

Tarif bergilir sangat mahal

Tarif sistim bergilir mengejar capital cost

Sistim kerja bergilir tidak layak dioperasikan

Bergilir VS Non - Bergilir

Non-Bergilir Bergilir

skenario 1 6,583Rp 54,377Rp






Skenario Tariff / Ton

Output IKU

Berthing Time Downtime C/H Rates Breakdown Time Intensitas Ship Rates Efektif Time

Jam Jam ton/jam Jam % ton/Jam Pencapaian

skenario 1 16.05 7.5 300.47 3.80 44% 133.1047015 1

skenario 2 16.05 7.5 300.47 3.80 44% 133.1047015 1

skenario 3 12.2 7.1 300.47 2.00 61% 183.9882067 6

skenario 4 10.06 6.7 417.37 1.28 70% 293.4495531 5

skenario 5 12.12 7.0 370.81 1.99 62% 229.3461448 5

skenario 6 12.12 7.0 370.81 1.99 62% 229.3461448 5

Skenario

skenario 1 6,583Rp

skenario 2 6,733Rp

skenario 3 6,288Rp

skenario 4 5,048Rp

skenario 5 5,772Rp

skenario 6 5,621Rp

Skenario Tariff / Ton

Hasil Analisis SWOT

Hasil Analisis SWOT

Strategi Skenario 1 dan 2Kebijakan Preventif

Bn = Perkiraan jumlah kerusakan mesin dalam n bulan

N = Jumlah mesin

Pn = Probabilitas mesin rusak dalam periode ke n (%BD)

Kebijakan Preventif

𝐵𝑛 = 𝑛 𝐵 𝑛 𝐵 𝑛 𝐵 𝑛

𝑛

N = 2

Index Usia Pasca Kebijakan

Tahun Biaya Sebelum Biaya Setelah

2009 1,520,000Rp 30,400,000Rp

2010 6,080,000Rp 38,000,000Rp

2011 5,265,000Rp 110,600,000Rp

2012 4,550,400Rp 142,200,000Rp

2013 19,170,000Rp 30,400,000Rp

2014 1,100,000Rp 5,500,000Rp

2015 5,240,000Rp 22,800,000Rp

2016 1,886,400Rp 22,800,000Rp

2017 6,080,000Rp 30,400,000Rp

2018 1,520,000Rp 30,400,000Rp

2019 9,360,000Rp 53,200,000Rp

2020 21,060,000Rp 60,800,000Rp

2021 19,170,000Rp 22,000,000Rp

2022 4,792,500Rp 38,000,000Rp

2023 1,310,000Rp 11,000,000Rp

2024 47,160,000Rp 22,800,000Rp

MC GB 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024

1 1 11.27539764 12.1268629 17.3202866 22.60887 17.92629 7.17105 13.54983 13.72671 20.01361 21.11529 19.1417 20.38363 13.97704 20.48866 10.56672 15.43919

2 1 11.27539764 11.9478685 11.5218152 21.7555 17.92629 7.084576 13.30057 13.22465 19.18454 20.21154 17.77074 18.82694 21.79848 21.4581 10.78465 15.67054

1 2 11.27539764 12.050151 17.1050765 19.56816 9.989739 7.17105 13.48113 13.62025 16.63323 17.48811 15.21536 16.05625 11.37516 10.55583 20.43705 19.46264

2 2 11.27539764 11.8711567 11.366537 12.98511 9.989739 7.084576 13.23188 13.11819 15.96998 16.76511 14.11859 14.8109 11.83884 11.09902 20.86246 19.75182

REKAPITULASI BT (Jam)

MC GB 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024

1 1 265.2631579 265.263158 191.392405 167.4684 232.1053 517.8082 331.5789 331.5789 265.2632 265.2632 265.2632 265.2632 362.4658 232.1053 517.8082 331.5789

2 1 265.2631579 265.263158 265.263158 167.4684 232.1053 517.8082 331.5789 331.5789 265.2632 265.2632 265.2632 265.2632 232.1053 232.1053 517.8082 331.5789

1 2 265.2631579 265.263158 191.392405 191.3924 414.2466 517.8082 331.5789 331.5789 331.5789 331.5789 331.5789 331.5789 414.2466 414.2466 265.2632 265.2632

2 2 265.2631579 265.263158 265.263158 265.2632 414.2466 517.8082 331.5789 331.5789 331.5789 331.5789 331.5789 331.5789 414.2466 414.2466 265.2632 265.2632

REKAPITULASI CH RATES (Ton/Jam)

MC GB 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024

1 1 13,294Rp 12,127Rp 11,940Rp 5,580Rp 6,986Rp 6,479Rp 6,248Rp 5,776Rp 5,623Rp 4,992Rp 5,091Rp 2,963Rp 4,304Rp 4,035Rp 3,826Rp 3,819Rp




REKAPITULASI COST / TON

MC GB 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024





REKAPITULASI TARIFF / TON

MC GB 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024





REKAPITULASI TARIFF / TON (2)

Skenario Skenario 3 dan 4Diversifikasi – Persewaan Alat Berat

Bulldozer 1,600,000,000Rp Rp/Unit

Excavator

0.83 m3 1,500,000,000Rp Rp/Unit

Mobile Crane

35 ton 2,700,000,000Rp Rp/Unit

Hopper 865,000,000Rp Rp/Unit

Grabber 750,000,000Rp Rp/Unit

Dump Truck 555,000,000Rp Rp/Unit

FL 10 Tin 673,404,252Rp Rp/Unit

FL 5 Ton 342,071,858Rp Rp/Unit

FL 2.5 Ton 169,047,139Rp Rp/Unit

investasi

Bulldozer 125,000Rp Rp/Unit/Jam

Excavator

0.83 m3 160,000Rp Rp/Unit/Jam

Mobile Crane

35 ton 180,000Rp Rp/Unit/Jam

Hopper 120,000Rp Rp/Unit/Jam

Grabber 120,000Rp Rp/Unit/Jam

Dump Truck

13.5 m3 62,500Rp Rp/Unit/Jam

22 m3 25,000,000Rp Rp/Unit/Bulan

75,000Rp Rp/Unit/Jam

Harga Sewa

Aktiva Baik Sedang Buruk

MC 5,940,000Rp 8,208,000Rp 17,064,000Rp

Grabber 4,950,000Rp 6,840,000Rp 14,220,000Rp

Hopper 3,960,000Rp 5,472,000Rp 11,376,000Rp

Bulldozer 4,950,000Rp 6,840,000Rp 14,220,000Rp

Biaya Operasional ditanggung penyewa

Rate

10%

Grace

1

NPV

Rp14,351,333,308.65

IRR

36%

Skenario Skenario 3 dan 4Diversifikasi – Jasa Tally

Golongan Barang Satuan Tarif Jasa Tally Rp

Kelompok 1 Ton/m3 2,830Rp

kelompok 4

Peti Kemas Domestik

Full

20' Box 9150

40' Box 9150

MT

20' Box -

40' Box -

Kelompok 5

Barang Curah Kering/Curah Cair

s/d 2000 Ton/m3 Per Kapal 3,000,000Rp

2001 s/d 5000 Ton/m3 Per Kapal 4,000,000Rp



>20001 Ton/m3 Per Kapal 7,500,000Rp

Staff dibutuhkan Gaji Pertahun

Tally Chief 1 Orang/Shift 3,500,000Rp

Tally Clerk 1 Orang/Shift 2,500,000Rp

Administration 2 Orang 1,500,000Rp

Investasi Tally

Software 400 Dollar

4,833,200Rp /PC

PC 3 Unit

10,000,000Rp /PC

Total 44,499,600Rp

Umur Ekonomis 5 Tahun

Nilai Sisa PC 5,500,000Rp

Depresiasi 900,000Rp /Tahun

Total Salvage Value PC 16,500,000Rp

Peralatan lain 3,000,000Rp /Tahun

Kendaraan Operasional (KO) 300,000,000Rp

Nilai Sisa 190,000,000Rp

Umur Ekonomis 8 Tahun

Depresiasi Rp13,750,000.00 /Tahun

BBM Kendaraan Operasional 20,000Rp /Call

NPV Rp2,608,793,736.86

IRR 169%

Penambahan 1 unit Grabber dan 1 unit Mobile Crane

Strategi Skenario 5 dan 6

Ekspansi Penambahan Alat

1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2

2009 7.4 4.1 414.2 1457.6 234.7 142.8 3.8 0.54 9,645Rp 11,688Rp 9,453Rp 11,496Rp

2010 11.0 5.7 265.3 865.1 139.9 140.2 6.1 0.94 9,501Rp 11,283Rp 9,316Rp 11,099Rp

2011 10.3 4.6 265.3 806.1 144.6 247.7 6.4 1.06 8,846Rp 10,422Rp 8,670Rp 10,246Rp

2012 13.9 5.4 232.1 732.6 103.4 227.7 8.3 1.32 6,278Rp 7,444Rp 6,122Rp 7,288Rp

2013 17.4 7.7 232.1 689.5 117.4 243.3 10.3 1.73 6,504Rp 6,882Rp 6,336Rp 6,714Rp

2014 6.9 4.1 517.8 1046.2 398.7 750.0 4.8 1.19 5,442Rp 6,646Rp 5,282Rp 6,485Rp

2015 8.9 6.0 517.8 986.3 324.1 474.4 5.0 1.32 5,185Rp 6,388Rp 5,031Rp 6,234Rp

2016 7.9 4.9 517.8 932.9 360.7 614.4 5.3 1.46 4,813Rp 5,933Rp 4,666Rp 5,787Rp

2017 18.2 10.0 265.3 552.5 129.0 247.3 10.7 2.57 5,460Rp 6,453Rp 5,319Rp 6,311Rp

2018 19.1 10.8 265.3 525.5 122.0 228.4 11.1 2.80 4,954Rp 5,950Rp 4,818Rp 5,814Rp

2019 10.4 6.1 414.2 782.4 294.9 533.2 7.3 1.94 4,407Rp 5,430Rp 4,275Rp 5,298Rp

2020 17.5 10.2 265.3 478.7 159.1 282.8 11.8 3.26 4,088Rp 5,120Rp 3,960Rp 4,991Rp

2021 13.7 8.1 362.5 709.5 244.3 456.5 8.8 2.25 4,300Rp 5,281Rp 4,175Rp 5,156Rp

2022 12.4 7.2 362.5 680.5 267.6 485.9 9.0 2.40 3,878Rp 4,598Rp 3,755Rp 4,476Rp

2023 10.0 8.3 517.8 676.3 388.9 482.1 6.4 2.47 3,609Rp 4,708Rp 3,489Rp 4,588Rp

2024 8.9 7.4 517.8 650.8 410.0 509.0 6.6 2.61 3,494Rp 4,577Rp 3,377Rp 4,460Rp

Cost / Ton (5) Cost/Ton (6)Efektif TimeShip RatesTahun

BT CH Rates

Skenario

Normal 5,772Rp

Ekspansi 6,946Rp

Normal 5,621Rp

Ekspansi 6,796Rp

Skenario 5

Skenario 6

Inventory Carrying Cost

86,342,064,937,697

47,705,313,856,947

86,342,064,937,697

47,705,313,856,947

Tariff / Ton

Syarat Pendirian PBM harus direvisi untuk lebih menepatkan sasaran bidang usaha.

Imbalan Jasa merugikan Pengguna Jasa karena merupakan komponen biaya tambahan

Perubahan Bentuk konsorsium menjadi aliansi strategis

Tinjauan Ulang Peraturan

KESIMPULAN

PBM bergilir tidak menguntungkan bagi Pengguna Jasa karena mahal tarif per ton nya.

Semua skenario PBM Eksis kecuali yang bersifat broker

Gambaran Strategi untuk Skenario 1 dan 2 adalah peningkatan kekuatan dengan Kebijakan Preventif

Gambaran Strategi untuk Skenario 3 dan 4 adalah diversifikasi menjadi bidang usaha Sewa Alat B/M, dan Jasa Tally

Gambaran Strategi untuk Skenario 5 dan 6 adalah ekspansi penambahan alat B/M

PBM yang tidak memiliki peralatan (agen, atau broker) dikatakan tidak eksis

SARAN

PBM dapat dirubah dari konsorsium menjadi Aliansi Strategis

Perlu diadakan perubahan persyaratan PBM dan mengurangi jumlah PBM

Kesimpulan dan Saran

TERIMAKASIH

Documents

ANALISIS EKSISTENSI PERUSAHAAN BONGKAR … · 2015-01-08 · Keterbatasan: Analisis SWOT dapat terlalu menekankan kekuatan Internal dan menganggap remeh ancaman eksternal Bersifat