Upload
riaputrirp
View
234
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/24/2019 Analisis Kadar Al
1/33
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan alam yang semakin pesat
menuntut mahasiswa untuk aktif dan berperan serta dalam perkembangan ilmu
pengetahuan tersebut. Banyak proses-proses kimia yang diaplikasikan ke dalam
kehidupan sehari-hari terutama dibidang kimia lingkungan. Pengujian mengenai
kualitas air merupakan salah satu contoh proses kimia yang diaplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari, maka dari itu harus mengenal lebih dalam mengenaikualitas air secara kimiawi.
Pengujian kualitas air secara kimiawi sendiri merupakan pengujian
terhadap keberadaan senyawa organik dan anorganik. Pada pengujian dilakukan
sesuai dengan permintaan konsumen. Banyak senyawa-senyawa yang akan diuji
dalam sampel air diantaranya adalah aluminium, klorida, besi, nitrat, nitrit,
ammoniak, tembaga, kesadahan air, dan zat organik. Metode yang dilakukan
dalam pengujian ini bermacam-macam antara lain spektrofotometer u-is,
spektrofotometer serapan atom, dan titrasi. Pengujian secara kimiawi dilakukan di
laboratorium kimia lingkungan.
!ir merupakan suatu senyawa kimia yang sangat penting bagi kehidupan
manusia dan makhluk hidup lainnya. "arena fungsi air tidak dapat digantikan oleh
senyawa lain. #ampir semua kegiatan yang dilakukan oleh manusia
membutuhkan air, diantaranya adalah mulai dari membersihkan tubuh,
membersihkan ruangan, menyiapkan makanan dan minuman sampai dengan
kegiatan-kegiatan yang lainnya.
Sumber daya air sangat diperlukan oleh manusia dan makhluk hidup
lainnya, oleh karena itu sumber daya air harus dilindungi agar tetap dapat
dimanfaatkan oleh manusia dan makhluk hidup lainnya untuk keperluan dalam
menjalankan kegiatan sehari-hari. Penggunaan air harus dilakukan secara
bijaksana dengan memeprhitungkan kepentingan generasi sekarang maupun
generasi yang akan datang. Sehingga aspek penghematan dan pelestarian sumber
daya air harus ditanamkan pada semua pengguana air $%ffendi, &''().
1
7/24/2019 Analisis Kadar Al
2/33
"eperluan air dalam kehidupan sehari-hari berasal dari sumber air tanah
dan sungai, air yang berasal dari P!M $air ledeng) bahan bakunya juga berasal
dari sungai, oleh karena itu kualitas dan kuantitas sungai sebagai sumber air harus
dipelihara. "ualitas dan kuantitas air yang sesuai dengan kebutuhan manusia
merupakan faktor penting yang menentukan kesehatan hidupnya. "arena kualitas
dan kuantitas berhubungan dengan adanya bahan-bahan lain terutama senyawa-
senyawa kimia baik dalam bentuk senyawa organic maupun senyawa anorganik
dan juga dengan adanya mikroorganisme yang memegang peranan penting dalam
menentukan komposisi kimia air. *leh karena itu, diperlukan sederet pengujian
pada kualitas dan kuantitas air bersih agar dapat mengetahi layak atau tidaknya air
tersebut untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu contoh
analisisnya adalah analisis kadar aluminium $!l).
!nalisis kadar aluminium menggunakan salah satu instrument yang
tersedia di laboratorium. +nstrument yang digunakan adalah spektrofotometer u-
is atau dapat juga disebut dengan spektrofotometer sinar tampak. Metode ini
didasarkan pada interaksi antara zat kimia dengan energi. Metode ini juga dikenal
dengan metode kolorimetri $#endayana, ). Pada metode ini hanya digunakan
untuk senyawa yang berswarna saja. Sedangkan senyawa yang tak berwarna dapat
dibuat dengan mereaksikan dengan pereaksi yang menghasilkan warna.
Senyawa alumunium merupakan unsur terbanyak ketiga yang ada dalam
kerak bumi. !luminium yang dibawa air terdapat sebagai partikel-partikel mineral
mikroskopik yang tersuspensi. "onsentrasi dari aluminium yang terlarut dalam
kebanyakan air kemungkinan kurang dari ,' mg/0. "ehadiran unsur aluminium
yang berlebihan juga dapat mengakibatkan gangguan neurologis pada manusia.
1.2. Rumusan Masalah. Berapakah kadar aluminium $!l) yang terdapat pada sampel air bersih
1
&. Bagaimana dampak yang ditimbulkan jika kelebihan aluminium $!l) 1
1.3. Tujuan
2
7/24/2019 Analisis Kadar Al
3/33
Tujuan Umum
. Meningkatkan pengetahuan dan keahlian mahasiswa di bidang kimia
khususnya dalam kimia lingkungan.
&. Meningkatkan, memperluas dan menerapkan ketrampilan mahasiswa
yang telah dipelajari selama perkuliahan.
(. Melatih mahasiswa dalam bekerja secara disiplin, teliti dan
profesional dalam dunia kerja.
Tujuan Khusus
a Bag! Un!"ers!tas
. Menciptakan hubungan kerjasama yang baik dengan pihak instansi
pemerintah.
&. Memperoleh gambaran nyata tentang instansi dan lapangan kerja.# Bag! Mahas!s$a
. Menambah pengalaman dan pengetahuan dalam dunia kerja.
&. Mampu menerapkan teori ilmu kimia dalam dunia kerja.
(. Mengetahui cara analisis sampel air bersih.
% Bag! &nstans! Pemer!ntah
Mendapatkan usulan secara teoritis dari mahasiswa terhadap
permasalahan yang terjadi dalam instansi pemerintah.
1.'. Man(aatMelalui Praktik "erja 0apangan diharapkan dapat memberikan
pengalaman bagi mahasiswa dan menambah wawasan serta pengetahuan
mengenai analisis kadar alumunium $!l) dalam sampel air bersih.
3
7/24/2019 Analisis Kadar Al
4/33
BAB 2
T&N)AUAN PU*TAKA
2.1. +am#aran Umum Bala! La#,rat,r!um Kesehatan *emarang
Balai 0aboratorium "esehatan Semarang merupakan laboratorim milik
Pemerintah Proinsi 2awa 3engah yang terletak di 2l. Soekarno #atta 4o. 56
Semarang. 0aboratorium ini merupakan laboratorium rujukan di wilayah Proinsi
2awa 3engah. 0aboratorium kesehatan berkewajiban penuh untuk memberikan
pelayanan secara professional dan bermutu tinggi kepada seluruh masyarakat.
7ambar &.. Balai 0aboratorium "esehatan Semarang
Balai 0aboratorium "esehatan Semarang memiliki isi dan misi dalam
mewujudkan pelayanan secara profesional. 8isi Balai 0aboratorium "esehatan
Semarang adalah laboratorium rujukan yang mengutamakan, ketelitian dan
ketepatan, sesuai tuntutan masyarakat. Misi dari Balai 0aboratorium "esehatan
Semarang yaitu 9
1. Melaksanakan tugas teknis :inas "esehatan Proinsi 2awa 3engah, di
bidang 0aboratorium "esehatan dan 0ingkungan.
2. Melaksanakan pelayanan dan pemeriksaan 0aboratorium yang berkualitas.
3. Melaksanakan pelayanan dan pemeriksaan 0aboratorium, dengan harga
terjangkau, untuk kepuasan masyarakat.
4
7/24/2019 Analisis Kadar Al
5/33
'. Meningkatkan kemampuan sumber daya dan teknologi 0aboratorium
"esehatan dan 0ingkungan.
-. Menjalin kerjasama dengan unit kerja terkait, untuk kegiatan rujukan.
2.2 A!r
!ir merupakan kebutuhan dasar bagi kehidupan makhluk hidup. 3erutama
untuk kebutuhan manusia seperti mandi, mencuci, minum, memasak makanan dan
sanitasi. #ampir semua kegiatan yang dilakukan oleh manusia membutuhkan air.
"ebutuhan akan air bersih selayaknya diprioritaskan oleh pemerintah untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat baik di perkotaan maupun di pedesaan.
Penggunaan air harus dilakukan secara bijaksana dengan memeprhitungkan
kepentingan generasi sekarang maupun generasi yang akan datang. Sehingga
aspek penghematan dan pelestarian sumber daya air harus ditanamkan pada semua
pengguana air $%ffendi, &''().
!ir sendiri dibedakan menjadi & jenis yaitu air bersih dan air minum. !ir
bersih merupakan air yang layak digunakan sebagai air baku bagi air minum,
sehingga air ini juga layak untuk keperluan mandi, cuci, dan sanitasi. Menurut
Permenkes ;+ 4o.
7/24/2019 Analisis Kadar Al
6/33
b. Persyaratan >isika
Pada persyaratan fisika air bersih terdiri dari kondisi fisik air yang umum,
seperti derajat keasaman $p#), suhu, kejernihan, warna, dan bau. Persyaratan
fisika ini dapat digunakan sebagai indikator kualitas air yang baik. 2ika air
memiliki warna yang tidak jernih $keruh) berarti kualitas air tersebut buruk.
c. Persyaratan "imia
Persyaratan kimia pada kualitas air bersih menjadi aspek yang sangat
penting karena kandungan kimiawi air yang dapat memberikan akibat buruk pada
kesehatan. "andungan kimia seperti logam-logam berat dapat menyebabkan
gangguan pada tubuh karena tidak sesuai dengan proses biokimia di dalam tubuh,
sehingga logam-logam berat tersebut berubah menjadi racun dalam tubuh.
d. Persyaratan ;adioaktif
Pada persyaratan ini sering dimaksukkan dalam kategori persyaratan fisik,
namun sering dipisahkan karena jenis pemeriksaannya sangat berbeda.
Persyaratan radioaktif sangat penting dilakukan pada wilayah tertentu, seperti
wilayah di sekitar reaktor nuklir karena jika kualitas air sudah tercemar akan
sangat membahayakan bagi kesetahan tubuh.
2.3 A!r Bers!h
!ir bersih adalah air yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan air
bersih ini merupakan air baku untuk digunakan sebagai air minum. !ir bersih juga
harus memenuhi persyaratan fisika, kimia, biologis dan radioaktif. Selain
persyaratan tersebut pemerintah telah membuat peraturan mengenai persyaratan
kualitas air bersih yang dibuat dalam Permenkes ;+ 4o.
7/24/2019 Analisis Kadar Al
7/33
Ta#el 2.3
DATAR PER*/ARATAN KUAL&TA* A&R BER*&H
4o. Parameter Satuan"adar Maksimum
yang diperbolehkan"eterangan
& ( 6
!. >+S+"!
. Bau - - 3idak berbau
&.2umlah zat padat
terlarut $3:S)mg/0 .6'' -
(. "ekeruhanSkala
43?&6 -
. ;asa - - 3idak berasa
6. Suhu @ Suhu udara A (@ -
7/24/2019 Analisis Kadar Al
8/33
mg/0
4o. Parameter Satuan"adar Maksimum
yang diperbolehkan"eterangan
& ( 6
(. 7amma-#@#$0indane)
mg/0 ',''
. MethoDychlor mg/0 ','
6. Pentachlorophanol mg/0 ','
7/24/2019 Analisis Kadar Al
9/33
sumber air hujan ini menjadi sumber yang sangat penting. !kan tetapi kualitas
dari air hujan banyak dipengaruhi oleh keadaan lingkungan sekitar karena air
hujan juga mengandung senyawa-senyawa lain seperti debu dan bakteri.
b. !ir Permukaan
!ir permukaan adalah air yang mengalir dipermukaan bumi. Pada
umumnya air permukaan telah mengalami pencemaran, sedangkan tingkat
pencemarannya sendiri bergantung pada lokasi daerahnya. !ir permukaan
merupakan air baku utama bagi produksi air minum di kota-kota besar. Sumber air
permukaan dapat berupa danau, sungai, waduk, empang, dan air dari saluran
irigasi.
c. !ir 3anah
!ir tanah merupakan air permukaan yang meresap kedalam tanah
kemudian masuk dalam pori-pori tanah yang terdapat pada lapisan tanah. !ir
tanah sendiri dapat dibagi dalam beberapa jenis, yaitu 9
a) !ir 3anah :angkal
!ir tanah dangkal dapat terjadi karena ada proses peresapan air dari
permukaan tanah. Biasanya air tanah ini tidak berwarna $bening)
tetapi lebih banyak mengandung zat kimia $garam-garam yang
terlarut) daripada air permukaan.
b) !ir 3anah :alam
!ir tanah dalam terdapat setelah lapisan rapat air yang pertama.
Pengambilan air tanah dalam tidak semudah air tanah dangkal
melainkan harus digunakan bor dan memasukkan pipa kedalamnya
$kedalaman bor antara '-'' meter).
c) Mata !ir
Mata air merupakan air tanah yang keluar dengan sendirinya ke
permukaan tanah. Mata air biasanya tidak terpengaruh oleh musim
dan kualitas atau kuantitasnya sama dengan keadaan air tanah dalam.
2.- Pen%emaran A!r
:efinisi pencemaran air dalam ?? 4o. &( 3ahun C tentang
Pengelolaan 0ingkungan #idup dan PP ;+ 4o. 5& 3ahun &'' tentang
Pengelolaan "ualitas !ir dan Pengendalian Pencemaran !ir adalah masuknya atau
dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan atau komponen lain ke dalam air
oleh kegiatan manusia, sehingga kualitas air turun sampai ke tingkat tertentu yang
9
7/24/2019 Analisis Kadar Al
10/33
menyebabkan air tidak dapat berfungsi sesuai dengan peruntukannya. :ari
definisi tersebut dapat tersirat bahwa pencemaran air adalah keadaan air tersebut
telah mengalami penyimpangan dari keadaan normalnya $#armayani, &''C) yang
dapat terjadi secara sengaja maupun tidak sengaja dari kegiatan yang dilakukan
oleh manusia. "eadaan normal air bergantung pada faktor penentu yaitu kegunaan
air itu sendiri dan asal sumber air tersebut $ardhana, 6).
Pencemaran air dapat menentukan indikator air yang berada pada
lingkungan sekitar $#armayani, &''C). Pencemaran air sendiri dikelompokkan
menjadi ( $tiga) bagian, yaitu 9
a. Bahan buangan organik
Pada umumnya bahan buangan organik berupa limbah yang dapat
membusuk atau terdegradasi oleh mikroorganisme, sehingga hal ini dapat
mengakibatkan semakin berkembangnya mikroorganisme dan mikroba patogen
pun ikut juga berkembang biak di mana hal ini dapat mengakibatkan berbagai
macam penyakit.
b. Bahan buangan anorganik
Pada umumnya bahan buangan anorganik berupa limbah yang tidak dapat
membusuk dan sulit didegradasi oleh mikroorganisme. !pabila bahan buangan
anorganik ini masuk ke air lingkungan maka akan terjadi peningkatan jumlah ion
logam di dalam air, sehingga hal ini dapat mengakibatkan air menjadi bersifat
sadah karena mengandung ion kalsium $@a) dan ion magnesium $Mg). Selain itu
ion-ion tersebut dapat bersifat racun seperti timbal $Pb), arsen $!s) dan air raksa
$#g) yang sangat berbahaya bagi tubuh manusia.
c. Bahan buangan zat kimia
Pada bahan buangan zat kimia banyak ragamnya seperti bahan pencemarair yang berupa sabun, bahan pemberantas hama, zat warna kimia, larutan
penyamak kulit dan zat radioaktif. Eat kimia ini di air lingkungan merupakan
racun yang mengganggu dan dapat mematikan hewan air, tanaman air dan
mungkin juga manusia.
2. Alum!n!um
Pada masa sekarang ini dengan kemajuan teknologi yang semakin
berkembang, unsur aluminium banyak digunakan dalam dunia industri, contohnya
10
7/24/2019 Analisis Kadar Al
11/33
logam aluminium yang banyak digunakan dalam peralatan rumah tangga,
pembungkus makanan, kaleng minuman, pebungkus pasta gigi dan lain
sebagainya. Serbuk aluminium dapat pula digunakan untuk bahan cat aluminium
dan masih banyak yang lain $Sugiyarto, &''().
!luminium merupakan logam kedua yang paling banyak digunakan
setelah besi di dunia industri moderndan senyawa senyawanya dapat digunakan
dalam berbagai industri, seperti makanan, minuman, dan obat-obatan
$;aindhranath et al, &'&). "erak bumi sendiri 5H terdiri atas !luminium dan
kondisi asam yang dihasilkan akibat dari aktiitas manusia yang intensif, letusan
dari gunung berapi, dan pembuangan limbah yang tidak tepat dari industri
melarutkan aluminium trialen dalam badan air terdekat $;aindhranath et al,
&'&).
!luminium sendiri adalah logam putih yang dapat ditempa dan memiliki
sifat amfoter, sedangkan bubuknya berwarna abu-abu dan dapat melebur pada
temperatur
7/24/2019 Analisis Kadar Al
12/33
+2++H
3+Al (OH)(H2O )5
Al (H2O )6
Pada kisaran p# ,6 -
7/24/2019 Analisis Kadar Al
13/33
perbedaan absorpsi antara sampel dan blangko ataupun pembanding $"hopkar,
').
Spektrofotometer ?8-8is dapat digunakan untuk penentuan sampel yang
berupa larutan, gas, atau uap. Pada sampel larutan perlu diperhatikan pelarut yang
dipakai, yaitu 9
. Pelarut yang digunakan tidak mengandung ikatan rangkap terkonjugasi
pada struktur molekulnya dan tidak berwarna.
&. 3idak terjadi interaksi dengan molekul senyawa yang dianalisis.
(. "emurniannya harus tinggi atau derajat untuk analisis.
"omponen-komponen yang terpenting pada spektrofotometer adalah
sebagai berikut 9
. Sumber ;adiasi
Sumber radiasi yang digunakan pada spektrofotometer ?8-8is adalah
lampu deuterium, lampu tungsten, dan lampu merkuri. Masing-masing sumber
radiasi memiliki panjang gelombang tersendiri.
Pada lampu deuterium digunakan pada daerah panjang gelombang 'nm
sampai (5'nm $daerah ultra iolet dekat). Sumber radiasi dari lampu deuterium
$:&) sekitar 6'' jam pemakaian.
0ampu tungsten ini merupakan campuran dari filament tungsten dan gas
iodine $halogen), oleh sebab itu lampu tungsten dapat disebut dengan sumber
radiasi Jtungsten-iodineK. Sumber radiasi tungsten-iodine ini digunakan pada
daerah pengukuran sinar tampak dengan rentang panjang gelombang (5'-''nm,
sedangkan umur tungsten-iodine sekitar ''' jam pemakaian.
Sumber radiasi merkuri adalah sumber radiasi yang mengandung uap
merkuri bertekanan rendah dan biasanya sumber radiasi ini digunakan untuk
mengecek atau kalibrasi panjang gelombang pada spektrofotometer ?8-8is pada
daerah ultra iolet khususnya disekitar panjang gelombang (
7/24/2019 Analisis Kadar Al
14/33
) @elah $slitt)
@elah monokromator adalah bagian yang pertama dan terakhir dari
suatu sistem optik monokromator pada spektrofotometer ?8-8is.
@elah dibuat dari logam yang kedua ujungnya diasah dengan cermat
sehingga sama.
&) >ilter optik
>ilter optik ini berfungsi untuk menyerap warna komplementer
sehingga cahaya tampak yang diteruskan merupakan cahaya yang
berwarna sesuai dengan warna filter optik yang dipakai. >ilter optik
yang sederhana dan yang bayak dipakai terdiri dari kaca yang
berwarna. :engan adanya filter optik sebagai bagian dari
monokromator akan dihasilkan pita cahaya sangat sempit sehingga
kepekaan analisisnya lebih tinggi.
() Prisma dan kisi $grating)
Prisma dibuat dari leburan silica. Prisma dan kisi ini merupakan
bagian monokromator yang terpenting. Prinsipnya adalah mendispersi
radiasi elektromagnetik sebesar mungkin supaya didapatkan resolusi
yang baik dari radiasi polikromatis.
(. Sel atau "uet
Sel atau kuet merupakan wadah sampel yang digunakan untuk analisis.
Berdasarkan bahan yang dipakai untuk membuat kuet dibedakan menjadi & $dua)
macam yaitu kuet dari leburan silica $kuarsa) dan kuet dari gelas. Penggunaan
kuet ini juga berbeda, kuet yang berasal dari leburan silica dapat digunakan
untuk analisis kualitatif dan kuantitatif pada daerah pengukuran '-'' nm,sedangkan kuet dari bahan gelas dipakai pada daerah pengukuran (5'-'' nm
karena bahan dari gelas mengadsorbsi radiasi sinar ?8.
. :etektor
:etektor dalam spektrofotometer berfungsi untuk mengubah sinyal radiasi
yang diterima menjadi sinyal elektronik. :etektor merupakan salah satu bagian
yang penting dari spektrofotometer ?8-8is sehingga kualitas detektor akan
menentukan kualitas spektrofotometer ?8-8is. Pada spektrofotometer ?8-8is
14
7/24/2019 Analisis Kadar Al
15/33
menggunakan beberapa macam dektektor yaitu detektor fotosel, detektor tabung
foton hampa, detektor penggandaan foton $photomultiplier tube), detektor photo
diode-array yang merupakan detektor dengan teknologi yang modern $Mulya,
).
Spektrofotometer jika dilihat dari sistem optiknya dapat digolongkan
menjadi ( $tiga) macam, yaitu 9
. Sistem optik radiasi berkas tunggal $single beam)
&. Sistem optik radiasi berkas ganda $double beam)
(. Sistem optik radiasi berkas terpisah $splitter beam)
15
7/24/2019 Analisis Kadar Al
16/33
BAB 3
MET9DE PER:9BAAN
Pengujian sampel air bersih yang diduga mengandung logam alumunium
$!l) dilakukan di Balai 0aboratorium "esehatan Semarang. Pada pengujian ini
menggunakan Spektrofotometer ?8-8is sehingga sampel yang akan dianalisis
harus memilki spektrum warna dengan cara mengomplekskan sampel tersebut
dengan alizarin.
3.1 Tanggal Pemer!ksaan
& >ebruari &'6 dan C >ebruari &'6
3.2Alat ;an Bahan
3.2.1 Alat
!lat yang digunakan dalam analisi ini adalah pipet olume '' ml, 6' ml,
&6 ml, 6 ml, ' ml, 6 ml, ( ml, ml, labu takar &6' ml, '' ml, 6' ml, dan labu
erlenmeyer &6' ml.
3.2.2 Bahan
Bahan yang digunakan dalam analisis ini adalah alizarin, @# (@**# 6H,
4#*# 6H, @#(@**# &6H
3.3 Pr,se;ur Kerja
3.3.1 Pem#uatan Larutan *tan;ar Alumun!um
Pemeriksaan logam alumunium $!l) menggunakan spektrofotometer ?8-
8is harus membuat larutan standar terlebih dahulu. Pengujian ini menggunakan
larutan standar ','& ppm, ','< ppm, ', ppm, ',( ppm, ',6 ppm, ',C ppm, ppm.
Pembuatan larutan standar alumunium $!l) dengan konsentrasi tersebut
menggunakan standar alumunium $!l) ''' ppm yang kemudian diencerkan
menjadi '' ppm, ' ppm dan ppm.
16
7/24/2019 Analisis Kadar Al
17/33
a) 0arutan standar alumunium '' ppm
. Memipet sebanyak 6 ml dari larutan standar alumunium ''' ppm.
"emudian dimasukkan dalam labu takar 6' ml.
&. 3ambahkan aFuadest sampai tanda batas pada labu takar.
(. 3utup dan homogenkan.
b) 0arutan standar alumunium ' ppm
. Memipet sebanyak ' ml dari larutan standar alumunium '' ppm.
"emudian masukkan dalam labu takar '' ml.
&. 3ambahkan aFuadest sampai tanda batas pada labu takar.
(. 3utup dan homogenkan.
c) 0arutan standar alumunium ppm
. Memipet sebanyak &6 ml dari larutan standar alumunium ' ppm.
"emudian masukkan dalam labu takar &6' ml.
&. 3ambahkan aFuadest sampai tanda batas pada labu takar.(. 3utup dan homogenkan.
d) 0arutan standar alumunium ','& ppm
. Memipet sebanyak ml dari larutan standar alumunium ppm.
"emudian masukkan dalam labu takar 6' ml.
&. 3ambahkan aFuadest sampai tanda batas pada labu takar.
(. 3utup dan homogenkan.
. Masukkan dalam %rlenmeyer.
e) 0arutan standar alumunium ','< ppm
. Memipet sebanyak ( ml dari larutan standar alumunium ppm.
"emudian masukkan dalam labu takar 6' ml.&. 3ambahkan aFuadest sampai tanda batas pada labu takar.
(. 3utup dan homogenkan.
. Masukkan dalam %rlenmeyer.
f) 0arutan standar alumunium ', ppm
. Memipet sebanyak 6 ml dari larutan standar alumunium ppm.
"emudian masukkan dalam labu takar 6' ml.
&. 3ambahkan aFuadest sampai tanda batas pada labu takar.
(. 3utup dan homogenkan.
. Masukkan dalam %rlenmeyer.
g) 0arutan standar alumunium ',( ppm. Memipet sebanyak 6 ml dari larutan standar alumunium ppm.
"emudian masukkan dalam labu takar 6' ml.
&. 3ambahkan aFuadest sampai tanda batas pada labu takar.
(. 3utup dan homogenkan.
. Masukkan dalam %rlenmeyer.
h) 0arutan standar alumunium ',6 ppm
. Memipet sebanyak &6 ml dari larutan standar alumunium ppm.
"emudian masukkan dalam labu takar 6' ml.
&. 3ambahkan aFuadest sampai tanda batas pada labu takar.
(. 3utup dan homogenkan.
17
7/24/2019 Analisis Kadar Al
18/33
. Masukkan dalam %rlenmeyer.
i) 0aruta standar alumunium ',C ppm
. Memipet sebanyak (6 ml dari larutan standar alumunium ppm
dengan menggunakan pipet olume &6 ml dan ' ml. "emudian
masukkan dalam labu takar 6' ml.
&. 3ambahkan aFuadest sampai tanda batas pada labu takar.
(. 3utup dan homogenkan.
. Masukkan dalam %rlenmeyer.
j) 0arutan standar ppm
. Memipet sebanyak 6' ml dari larutan standar alumunium ppm.
"emudian masukkan dalam labu takar 6' ml.
&. 3utup dan homogenkan.
(. Masukkan dalam %rlenmeyer.
3.3.2 Anal!s!s Ka;ar Alumun!um
7/24/2019 Analisis Kadar Al
19/33
Pada analisis ini menggunakan spektrofotometer ?8-8is
7/24/2019 Analisis Kadar Al
20/33
BAB '
HA*&L DAN PEMBAHA*AN
!ir memiliki banyak peran dalam kehidupan sehari-hari sehingga perlu
dilakukan sebuah penelitian mengenai kandungan mineral tertentu yang terdapat
pada sampel air bersih. Mineral sendiri pada dasarnya merupakan kontaminan
dalam air. Mineral dalam jumlah sedikit sangat diperlukan bagi tubuh sehingga
keberadaannya mutlak adanya. Pada penelitian ini dilakukan untuk mengetahui
kadar !lumunium $!l) yang terdapat pada air bersih.
!luminium merupakan salah satu mineral yang terdapat dalam air.
Pengujian adanya kandungan aluminium $!l) dapat dilakukan dengan
mengomplekskan aluminium dengan larutan alizarin. !lizarin atau ,&-
dihydroDyanthracene-,'-dione merupakan zat padat yang berwarna merah yang
memiliki rumus molekul @#5*. Struktur dari alizarin adalah sebagai berikut 9
7ambar . Struktur !lizarin
Sampel yang mengandung ion aluminium $!l) akan membentuk kompleks
dengan alizarin sehingga menyebabkan warna merah pada larutan. arna merah
yang dihasilkan berasal dari kompleks ion aluminium $!l) dengan alizarin yang
merupakan warna komplementer dari warna yang diserap oleh kompleks tersebutyakni warna hijau kebiruan $%ffendy, &''C).
Senyawa kompleks dapat menunjukkan salah satu warna komplementer
apabila atom pusatnya memiliki orbital d yang belum terisi penuh oleh elektron.
!danya orbital d yang belum terisi penuh elektron memungkinkan untuk
terjadinya transisi elektron dari satu orbital d dengan tingkat energi terendah
$keadaan dasar) ke orbital d lain yang tingkat energinya lebih tinggi $%ffendy,
&''C). 4amun hal ini akan berbeda dengan senyawa kompleks dari ion aluminium
20
7/24/2019 Analisis Kadar Al
21/33
dan alizarin. arna merah yang dihasilkan bukan disebabkan oleh ion !l(I yang
merupakan atom pusatnya. #al ini dikarenakan ion !l(I tidak memiliki elektron
yang menempati orbital ddan hanya memiliki orbitals danpyang terisi elektron.
arna merah dari kompleks tersebut dihasilkan oleh ligan yang terikat dengan ion
!l(I. 0igan yang terikat yaitu ligan alizarin sendiri yang keadaan fisiknya
berwarna merah.
!lizarin sendiri merupakan ligan bidentat dimana ligan ini akan
mendonorkan dua atomnya untuk berikatan dengan atom pusat dari kompleksnya
yaitu ion aluminium $!l). !luminium $!l) memiliki nomor atom ( dan dalam
bentuk ionnya !l(Iyang memiliki konfigurasi elektron s&, &s&, &p
7/24/2019 Analisis Kadar Al
22/33
#asil yang didapatkan kemudian di analisis dengan menggunakan
spektrofotometer ?8-8is pada panjang gelombang ' nm sehingga diperoleh
data larutan standar aluminium $!l) sebagai berikut 9
3abel . :ata larutan standar aluminium $!l)
N,. K,nsentras! A#s,r#ans!
','''' ','''
& ','&'' ',''&
( ','
7/24/2019 Analisis Kadar Al
23/33
dalam instrumen spektrofotometer ?8-8is
N,. K,nsentras! A#s,r#ans!
','''' ','''
& ','
7/24/2019 Analisis Kadar Al
24/33
:ata absorbansi dimasukkan kedalam persamaan y G ',(D I ',''' sehingga
akan diperoleh data sebagai berikut 9
3abel .( Penetapan kadar alumunium $!l)
*am6el A#s,r#ans! K,nsentras!
7/24/2019 Analisis Kadar Al
25/33
*leh karena itu kadar aluminium tidak boleh melebihi ',& mg/0 pada air
minum dan pada air bersih tidak dicantumkan dalam Peraturan Menteri "esehatan
;epublik +ndonesia 4omor 9
7/24/2019 Analisis Kadar Al
26/33
BAB -
KE*&MPULAN
. "adar aluminium yang terkandung dalam sampel air bersih yang dianalisis
adalah sebesar ',(&C ppm, dan ','
7/24/2019 Analisis Kadar Al
27/33
DATAR PU*TAKA
!chmad, ;. &'. "imia 0ingkungan. Qogyakarta 9 Penerbit !ndi Qogyakarta
:epkes. '. Peraturan Menteri "esehatan ;epublik +ndonesia 4o.
7/24/2019 Analisis Kadar Al
28/33
LAMP&RAN
0ampiran . Spektrofotometer ?8-8is
7/24/2019 Analisis Kadar Al
29/33
0ampiran (. "ura kalibrasi dan data absorbansi
29
7/24/2019 Analisis Kadar Al
30/33
0ampiran . Permohonan P"0
30
7/24/2019 Analisis Kadar Al
31/33
0ampiran 6. Surat Permohonan +jin P"0
31
7/24/2019 Analisis Kadar Al
32/33
0ampiran
7/24/2019 Analisis Kadar Al
33/33
0ampiran C. Penarikan Mahasiswa P"0 dan ?capan 3erima "asih