Analisis Kesesuaian Lahan

7/21/2019 Analisis Kesesuaian Lahan

http://slidepdf.com/reader/full/analisis-kesesuaian-lahan-56da399260b0a 1/13

A. AnalisisKesesuaian Lahan untuk Budidaya Laut

Analisis matriks kesesuaian untuk kegiatan budidaya laut diawali

dengan penyusunan matriks kesesuaian. Data primer yang berupa

data yang didapat dari lapangan digunakan dalam analisis matriks ini.Masing-masing budidaya laut memiliki nilai yang berbeda dalam

penentuan nilai bobot, budidaya rumput laut, budidaya teripang, dan

budidaya ikan kerapu dalam KJA. Perhitungan matriks kesesuaian

dilakukan untuk pemberian skala penilaian. Skala penilaian menururt

Hidayat dkk !""#$ dalam %to&o '(()$ adalah sebagai berikut *

a. S! Sangat +ayak$, apabila lahan tidak mempunyaipembatas yang berarti untuk mempertahankan tingkatpengelolaan yang diterapkan.

b. S' +ayak$, apabila lahan mempunyai pembatas agak

berarti untuk mempertahankan tingkat pengelolaan yang harusditerapkan.

.S ukup +ayak$, apabila lahan mempunyai pembatas yangberarti untuk mempertahankan tingkat pengelolaan yang harusditerapkan.

d. / Kurang +ayak$, apabila lahan mempunyai 0aktorpembatas ukup berat sehingga menegah kemungkinanpenggunaanya.

1abel Matriks Kesesuain +okasi 2udidaya 3umput +aut

PARAMETER KISARAN

ANGKA

PENILAIAN

(A)

BOBO

T

(B)

SKOR

(A X B)

' ) #

Keepatan Arus

m4detik$

'(-(

!(-'( dan (-)(

5!( dan 6)(

#

!

!#

"

Suhu Perairan 7$ ')-(

'(-')

5'( dan 6(

#

!

' !(

8

'Material Dasar Perairan Karang

Pasir

Pasir 4 2erlumpur

#

!

! #

!

Kedalaman Perairan

meter$

! 9 !(

!!-!#

5 ! dan 6!#

#

!

!#

"

Keerahan Perairan

meter$

6

! 9

5!

#

!

!#

"

1inggi :elombang +aut

meter$

(-(.'#

(.'8-(.#

6(.#

#

!

!#

"

1ipe Pasang Surut Diurnal

ampuran

#

! #



Semidiurnal ! !

pH 8.# - ;,#

) - 8.) dan ;.# - "

5) dan 6".#

#

!

! #

!

Salinitas ppt$ '' 9 )

( - '

5 ( dan 6 )

#

!

' !(

8

'Dissolved Oxygen

(!"#L)

6 8

) - 8

5 )

#

!

! #

!

<os0at mg4+$ (.' - (.#

(.! - (,' = (.# - !

5 (,! dan 6!

#

!

!#

"

/itrat mg4+$ (." - .'

(,> - (,; = . -,)

5(,> ? 6 ,)

#

!

!#

"

Kepadatan Plankton

sel4+iter$

6 !#.((( = 5 # @ !(#

'((( - !#((( =

# @ !(# - !(8

5 '((( = 6 !(8

#

!

! #

!

Klorol-a mg4+$ 6 !(

) 9 !(

5 )

#

!

! #

!

T$tal Sk$% (y)

Keterangan *

a. Angka Penilaian didasarkan pada petun&uk DKP '((' dalamKangkan '((8 yaitu

# * 2aik

* Sedang

!* Kurang

b. 2obot berdasarkan pertimbangan pengaruh Bariabel dominan.

. 1otal Skor didapat dari perhitungan y= Σ( A X B) , y C 1otal Skor?

AC Angka Penilaian? 2 C 2obot

1otal skor digunakan untuk menentukan kelas kesesuaian lahanberdasarkan parameter oseanogranya. nterBal kelas kesesuaiandidapatkan dengan metode equal interval Prahasta '((' dalam <atah'(!'$ dengan perhitungan sebagai berikut *

I = Σ ( A .B )max− Σ ( A .B )min

k

Keterangan *

C nterBal kelas kesesuaian

k C Jumlah kelas kesesuaian yang diinginkan

2erdasarkan perhitungan dengan metode equal interval makadidapatkan interBal kelas kesesuaian, yaitu *

1abel nterBal Keals Kesesuain +okasi 2udidaya 3umput +aut



NO TOTAL SKOR TINGKAT

KESES&AIAN

E'AL&ASI

! !!' - !)( S! Sangat +ayak

' ; - !!! S' +ayak

#) - ;' S ukup +ayak

) '8 9 # / Kurang +ayak

1abel Matriks Kesesuaian +okasi 2udidaya Kerapu dalam KJA

PARAMETER KISARAN

ANGKA

PENILAIAN

(A)

BOBO

T

(B)

SKOR

(A X B)

' ) #

Keepatan Arus

m4detik$

'(-#(

!( 9 !" dan #!- >#

5 !( dan 6>#

#

!

!#

"

Suhu Perairan 7$ '; 9 (

'# 9 '> dan ! 9 '

5'# dan 6'

#

!

' !(

8

'

Material Dasar Perairan 2erpasir dan Peahan Karang

Pasir berlumpur

+umpur

#

!

' !(

8

'

Kedalaman Perairan

meter$

!# 9 '#

# -!# dan '8 9 #

5 # dan 6 #

#

!

!#

"

Keerahan Perairan

meter$

6 #

9 #

5

#

!

' !(

8

'

1inggi :elombang +aut

meter$

(-(.'#

(.'8-(.#

6(.#

#

!

!(

8

' 1ipe Pasang Surut Diurnal

ampuran

Semidiurnal

#

!

' !(

8

'

pH 8.# - ;,#

) - 8.) dan ;.# - "

5) dan 6".#

#

!

! #

!

Salinitas ppt$ ( 9 #

'( 9 '"

5 '( dan 6 #

#

!

' !(

8

'

Dissolved Oxygen

(!"#L)

6 8

) - 8

5 )

#

!

' !(

8

'

<os0at mg4+$ (.' - (.#

(.! - (,' = (.# - !

5 (,! dan 6!

#

!

! #

!

/itrat mg4+$ (." - .'

(,> - (,; = . -,)

5(,> ? 6 ,)

#

!

! #

!

Kepadatan Plankton

sel4+iter$

6 !#.((( = 5 # @ !(#

'((( - !#((( =

# @ !(# - !(8

5 '((( = 6 !(8

#

!

! #

!

Klorol-a mg4+$ 6 !(

) 9 !(

5 )

#

!

! #

!T$tal Sk$% (y)



Keterangan *

a. Angka Penilaian didasarkan pada petun&uk DKP '((' dalamKangkan '((8 yaitu

# * 2aik

* Sedang

!* Kurang

b. 2obot berdasarkan pertimbangan pengaruh Bariabel dominan.

. 1otal Skor didapat dari perhitungan y= Σ( A X B) , y C 1otal Skor?

AC Angka Penilaian? 2 C 2obot

1otal skor digunakan untuk menentukan kelas kesesuaian lahan berdasarkanparameter oseanogranya. nterBal kelas kesesuaian didapatkan dengan

metode equal interval Prahasta '((' dalam <atah '(!'$ dengan perhitungansebagai berikut *

I = Σ ( A . B ) max− Σ ( A . B )min

k

Keterangan *

C nterBal kelas kesesuaian

K C Jumlah kelas kesesuaian yang diinginkan

2erdasarkan perhitungan dengan metode equal interval maka didapatkan

interBal kelas kesesuaian , yaitu *

1abel nterBal Kelas Kesesuaian +okasi 2udidaya kan Kerapu dalam KJA

NO TOTAL SKOR TINGKAT

KESES&AIAN

E'AL&ASI

! !(( - !'# S! Sangat +ayak

' ># 9 "" S' +ayak

#( 9 >) S ukup +ayak

) '# 9 )" / Kurang +ayak

B. AnalisisKesesuaian Lahan untuk isata Baha%i

Kesesuaian wisata pantai kategori rekreasi mempertimbangkan !( parameterdengan ) klasikasi penilaian. Parameter kesesuaian wisata pantai kategorirekreasi antara lain* kedalaman perairan, tipe pantai, lebar pantai,material

dasar perairan, keepatan arus, kemiringan pantai, keerahan perairan,



penutupan lahan pantai, biota berbahaya, dan ketersediaan air tawarEulianda,'((>$.

Kesesuaian wisata bahari dalam kategori wisata selam mempertimbangkanenam parameter dengan empat klasikasi penilaian. Parameter kesesuaianwisata bahari kategori wisata selam antara lain keerahan perairan, tutupan

komunitas karang, &enis lifeform, &enis ikan karang, keepatan arus, dankedalaman terumbu karang. Potensi karang yang dapat diman0aatkan untukpengembangan wisata selam terdiri dari karang keras, karang lunak dan biotayang berasosiasi dengan karang. Komunitas ini mempunyai nilai daya tarikwisata karena mempunyai Bariasi mor0ologi dan warna yang menarik. +uashamparan karang yang diman0aatkan untuk wisata selam dibatasi olehkedalaman ( meter Eulianda, '((>$.

Kesesuaian wisata bahari kategori wisata snorkling mempertimbangkan tu&uhparameter dengan empat klasikasi penilaian. Parameter kesesuaian wisatabahari kategori wisata snorkling antara lain keerahan perairan, tutupankomunitas karang, &enis lifeform, &enis ikan karang, keepatan arus, kedalaman

terumbu karang, dan lebar hamparan datar karang Eulianda, '((>$.

1abel Kriteria Air +aut %ntuk Fisata 2ahari

N$. Pa%a!ete% Satuan Baku Mutu

! Keerahan M 68

' Suhu ( Alami

pH %nit >-;.#

) Salinitas (4(( Alami

# Gksigen 1erlarut Mg4l 6#

Kegiatan wisata dapat dikembangakan dengan konsep wisata bahari yangdikelompokkan men&adi ', yaitu wisata pantai dan wisata bahari. Kegiatanwisata pantai dan wisata bahari yang dapat dikembangkan, dapat dilihat pada

1abel dibawah ini Eulianda, '((>$.

1abel Jenis Kegiatan Fisata yang dapat dikembangkan

N$ isata Pantai isata Baha%i

! 3ekreasi pantai 3ekreasi pantai dan laut

' Panorama 3esort4peristirahatan

3esort4peristirahatan Fisata selam dan wisata snorkeling

) 2erenang, ber&emur Selanar, &et ski, banana boat, perahu

kaa, kapal selam

# Glah raga pantai oli pantai, &alan

pantai, lempar akram, dll$

Fisata ekosistem lamun, wisata

pulau, wisata nelayan, wisata

pendidikan, wisata paning

8 2erperahu



> Memaning

; Fisata MangroBe

Fisata pantai merupakan kegiatan wisata yang mengutamakan sumberdayapantai dan budaya masyarakat pantai seperti rekreasi pantai, olahraga pantai,

menikmati pemandangan, peristirahatan, memaning, berenang, danberperahu. Fisata bahari merupakan kegiatan wisata yang mengutamakansumberdaya bawah laut dan dinamika air laut seperti wisata selam, wisatasnorkeling, selanar, &et ski, banana boat, wisata ekosistem lamun, wisatanelayan, dan wisata paning.

Keberlan&utan dari kegiatan wisata pesisir dan laut tidak terlepas dari aspekdaya dukung kawasan seara ekologis dan sosial ekonomi yang mampumenopang kegiatan tersebut. Daya dukung dalam kegiatan pariwisata itumerupakan kemampuan daerah tu&uan wisata menerima kun&ungan sebelumdampak negati0 timbul dan sebuah leBel dimana arus wisatawan mengalamipenurunan akibat keterbatasan kapasitas yang munul dari tingkah laku

wisatawan itu sendiri Adrianto, '((8$. Menurut Dahuri !"";$ daya dukungkawasan pesisir didenisikan sebagai populasi maksimum dari suatu spesiesyang dapat mendukung keberlan&utan, untuk &angka waktu yang lama danterdapat perubahan tanpa disertai degradasi sumberdaya alam yang dapatmengurangi kemampuan populasi maksimum di masa yang akan datang.Dasar dalam denisi daya dukung ekosistem untuk menyediakan sumberdayaalam dan &asa lingkungan sebagai ontohnya yaitu ruang untuk hidup, daerahrekreasi, udara yang bersih dan kemapuan ekosistem untuk mengaturbuangan limbah.

Kesesuaian wisata pantai kategori rekreasi mempertimbangkan !( parameterdengan ) klasikasi penilaian. Parameter kesesuaian wisata pantai kategori

rekreasi antara lain* kedalaman perairan, tipe pantai, lebar pantai, materialdasar perairan, keepatan arus, kemiringan pantai, keerahan perairan,penutupan lahan pantai, biota berbahaya dan ketersediaan air tawar Eulianda,'((>$.

a. Mat%iks Kesesuaian &ntuk Sela!

Kesesuaian wisata bahari dalam kategori wisata selam mempertimbangkanenam parameter dengan empat klasikasi penilaian. Parameter kesesuaianwisata bahari kategori wisata selam antara lain keerahan perairan, tutupankomunitas karang, &enis li0e0orm, &enis ikan karang, keepatan arus dan

kedalaman terumbu karang. Potensi karang yang dapat diman0aatkan untukpengembangan wisata selam terdiri dari karang keras, karang lunak danbiota yang berasosiasi dengan karang. Komunitas ini mempunyai nilai dayatarik wisata karena mempunyai Bariasi mor0ologi dan warna yang menarik.+uas hamparan karang yang diman0aatkan untuk wisata selam dibatasi olehkedalaman ( meter Eulianda, '((>$. Matriks kesesuaian %ntuk selam, lihatpada table dibawah ini.

. Mat%iks kesesuaian untuk sn$%klin"

Kesesuaian wisata bahari kategori wisata snorkling mempertimbangkan tu&uh

parameter dengan empat klasikasi penilaian. Parameter kesesuaian wisatabahari kategori wisata snorkling antara lain keerahan perairan, tutupankomunitas karang, &enis li0e0orm, &enis ikan karang, keepatan arus,



kedalaman terumbu karang, dan lebar hamparan datar karang Eulianda,'((>$.

Potensi ekologis pengun&ung ditentukan oleh kondisi sumberdaya dan &eniskegiatan yang dikembangkan. +uas suatu area yang dapat digunakan olehpengun&ung mempertimbangkan kemampuan alam mentolerir pengun&ung

sehingga kelestarian alam tetap ter&aga. Potensi ekologis pengun&ung danunit area kegiatan dapat dilihat dalam 1abel dan prediksi waktu yangdibutuhkan untuk setiap kegiatan wisata dapat dilihat dalam 1abel Matrikskesesuaian wisata bahari kategori wisata snorkling pada 1abel dibawah ini.

1abel Potensi Ikologis Pengun&ung K$ dan %nit Area Kegiatan +t$

*enis

Ke"iatan

*u!lah

Pen"un+un"

($%an")

&nit A%ea

(Lt)Kete%an"an

3ekreasi Pantai ! #( m ! orang setiap #( m pan&ang

pantai

Fisata

Glahraga

! #( m ! orang setiap #( m pan&ang

pantai

Selam ' !(((m' Setiap ' orang dalam !(( m @ !(

m

Snorkling ! '#( m' ! orang dalam #( m @ # m

1abel Prediksi Faktu yang dibutuhkan untuk Setiap Kegiatan Fisata

*enis

Ke"iatan

aktu ke"iatan

,en"un+un"

,-(+a!)

aktu t$tal

ha%i

t-(+a!)

3ekreasi

Pantai

8

Glahraga Air ' )

Selam ' ;

Snorkling 8

. Mat%iks Kesesuaian untuk isata Pantai

2agian kawasan pesisir yang paling produkti0 adalah wilayah muka pesisir ataupantai. Daerah pantai adalah suatu kawasan pesisir beserta perairannya dimana daerah tersebut masih terpengaruh baik oleh aktiBitas darat maupunlaut Pratikto, !"">$. Pantai biasanya ditumbuhi oleh tumbuhan pionir yangmemiliki iri-iri antara lain sistem perakaran yang menanap dalam,mempunyai toleransi tinggi terhadap kadar garam, hembusan angin, dan suhutanah yang tinggi, serta menghasilkan buah yang dapat terapung Dahuri,'(($.

Pantai yang terbuka biasanya memiliki kondisi lingkungan yang kurangbersahabat, yakni kondisi sik yang tidak stabil akibat uktuasi suhu, salinitasdan kelembaban yang tinggi. Ada tiga onasi dimana organisme hadir dalam

&umlah besar, yaitu !$ ona bagian atas dihuni oleh kepiting Ghost-crab$ darigenus Gypode, Amphipoda dan rustaea dari 0amili 1alitridae, '$ onapertengahan yang dihuni oleh moluska genus Dona@, dan $ ona yang lebihrendah dihuni oleh spesies keong Gastropoda$, kepiting Hippid Crab$, danbulu babi Echinoid$. Disamping itu pantai &uga penting sebagai habitat bagipenyu dan burung laut untuk bertelur Dahuri, '(($.



Kesesuaian wisata pantai kategori rekreasi mempertimbangkan !( parameterdengan ) klasikasi penilaian. Parameter kesesuaian wisata pantai kategorirekreasi antara lain* kedalaman perairan, tipe pantai, lebar pantai, materialdasar perairan, keepatan arus, kemiringan pantai, keerahan perairan,penutupan lahan pantai, biota berbahaya, dan ketersediaan air tawarEulianda, '((>$.

/. Analisis IndeksKesesuaian isata

Kegiatan wisata yang akan dikembangkan hendaknya disesuaikan denganpotensi sumberdaya dan peruntukannya. Setiap kegiatan wisata mempunyaipersyaratan sumberdaya dan lingkungan yang sesuai obyek wisata yang akandikembangkan. 3umus yang digunakan untuk kesesuaian wisata pantai danwisata bahari adalah Eulianda, '((>$*

IK 0 (1 Ni # N!aks) 2 33 4

Keterangan *

KF C ndeks Kesesuaian Fisata

/i C /ilai parameter ke-i 2obot @ skor$

/maks C /ilai maksimum dari kategori wisata

Penentuan nilai parameter kesesuaian wisata berdasarkan pada perkalian skordan bobot yang diperoleh dari setiap parameter. Kesesuaian kawasan dilihatdari tingkat persentase kesesuaian yang diperoleh pen&umlah nilai dari seluruhparameter. Kisaran persentase untuk setiap kategori indeks kesesuaian wisata,sebagai berikut Eulianda, '((>$*

S! C Sangat sesuai, dengan nilai ;( 9 !(( LS' C ukup sesuai, dengan nilai 8( 9 5;( L

S C Sesuai bersyarat, dengan nilai # 9 58( L

/ C 1idak sesuai, dengan nilai 5# L

!. Analisis Daya Dukung Kawasan4Filayah

Analisis daya dukung ditu&ukan pada pengembangan wisata bahari denganmeman0aatkan potensi sumberdaya pesisir, pantai dan pulau-pulau keilseara lestari. Mengingat pengembangan wisata bahari tidak bersi0at mass

tourism, mudah rusak, dan ruang untuk pengun&ung sangat terbatas, makaperlu penentuan daya dukung kawasan. Metode yang diperkenalkan untukmenghitung daya dukung pengembangan ekowisata alam adalah denganmenggunakan konsep Daya Dukung Kawasan DDK$. DDK adalah &umlahmaksimum pengun&ung yang seara sik dapat ditampung di kawasan yangdisediakan pada waktu tertentu tanpa menimbulkan gangguan pada alam danmanusia.

Perhitungan DDK dalam bentuk rumus sebagai berikut Eulianda, '((>$ *

55K 0 K 2 L, # Lt 2 t # ,

Keterangan *

DDK C Daya Dukung Kawasan orang$



K C Potensi ekologis pengun&ung per satuan unit area orang$

+p C +uas area atau pan&ang area yang dapat diman0aatkan m$

+t C %nit area untuk kategori tertentu m$

Ft C Faktu yang disediakan oleh kawasan untuk kegiatan wisata dalam

satu hari &am$Fp C Faktu yang dihabiskan oleh pengun&ung untuk setiap kegiatantertentu &am$

Potensi ekologis pengun&ung ditentukan oleh kondisi sumberdaya dan &eniskegiatan yang dikembangkan. +uas suatu area yang dapat digunakan olehpengun&ung mempertimbangkan kemampuan alam mentolerir pengun&ungsehingga kelestarian alam tetap ter&aga.

'. 3umusan program pengembangan sik untuk setiap bagian wilayahpesisir yang pada prinsipnya meliputi kegiatan penentuan prioritas &enisprogram pembangunan pesisir yang di&abarkan dalam tahapan program-

program pembangunan untuk !( tahunan. Dalam program tersebutakan meliputi *

• Jenis program

• +okasi program

• Perenanaan besaran setiap program.

• Sumber pembiayaan

• +embaga Pelaksana Pembangunan.

. Menyusun mekanisme kelembagaan dan sistem koordinasi ker&asamaantar lembaga4institusi dan ker&asama antar sektor lainnya.

). Diskusi dan Seminar merupakan tahapan setelah penyelesaian masing-masing kegiatan, dilakukan diskusi pendahuluan, diskusi interim dandiskusi tahap dra0t perumusan renana kemudian dilakukan serangkaiandiskusi4dialog dan seminar untuk mendapatkan rumusan akhir darirenana peman0aatan ruang.

#. Para peserta yang diundang terdiri dari orang-orang yang mewakililembaga4pihak yang sama seperti proses-proses diskusi4dialog padatahap-tahap sebelumnya.



1abel Matriks Kesesuaian Fisata 2ahari Kategori Selam

N$ Pa%a!ete% B$$tKate"$%i

SSk$%

B$$t2 sk$%

Kate"$%iS6

Sk$%B$$t2 sk$%

Kate"$%i S7

Sk$%B$$t2 sk$%

Kate"$%i N

Sk$%B$2 sk

!. Keerahan perairan m$ # 6!( ) '( 6#-!( !# -# ' !( 5' ! #

'. 1utupan komunitas karangL$

# 6># ) '( 6#(-># !# '#-#( ' !( 5'# ! #

. Jenis lifeform ) 6!' ) !8 5>-!' !' ) -> ' ; 5) ! )

). Jenis ikan karang ) 6!(( ) !8 #(-!(( !' '(-5#( ' ; 5'( ! )

#. Keepatan arus m4det$ (-!# ) !' 6!#-( " 6(-#( ' 8 6#( !

8. Kedalaman terumbu karangm$

8-!# ) !' 6!#-'(-58

" 6'(-( ' 8 6(5

!

1G1A+ S! "8 S' >' S ); / ')

1abel Matriks Kesesuaian Fisata 2ahari Kategori Snorkling

N$ Pa%a!ete% B$$tKate"$%i

SSk$%

B$$t2 sk$%

Kate"$%iS6

Sk$%B$$t2 sk$%

Kate"$%i S7

Sk$%

B$$t2 sk$%

Kate"$%i N

Sk$%B$2 sk

!. Keerahan perairan m$ # 6!( ) '( 6#-!( !# -# ' !( 5' ! #

'. 1utupan komunitas karang L$ # 6># ) '( 6#(-># !# '#-#( ' !( 5'# ! #

. Jenis lifeform ) 6!' ) !8 5>-!' !' ) -> ' ; 5) ! )

). Jenis ikan karang ) 6#( ) !8 (-#( !' !(-6( ' ; 5!( ! )

#. Keepatan arus m4det$ (-!# ) !' 6!#-( " 6(-#( ' 8 6#( !

8. Kedalaman terumbu karang m$ !- ) !' 6-8 " 68-!( ' 8 6!(5!

!

>. +ebar hamparan datar karangm$

6#(( ) !' 6!((-#((

" '(-!(( ' 8 5'( !

1G1A+ S! !(; S' ;! S #) / '>



1abel Matriks Kesesuaian Fisata 2ahari Kategori Fisata Pantai

N$ Pa%a!ete%B$$

t

Kate"

$%i

S

Sk$%B$$t 2

sk$%

Kate"$%i

S6Sk$%

B$$t

2 sk$%

Kate"$

%i

S7

Sk$

%

B$$t

2 sk$%

Kate"$%

i

N

Sk$%B$$t

2 sk$%

!. Kedalaman

perairan m$

# (- ) '( 6-8 !# 68-!( ' !( 6!( ! #

'. 1ipe pantai # Pasir

putih

) '( Pasir putih,sedikit

karang

!# Pasir

hitam,

berkara

ng,

ter&al

' !( +umpur,

berbatu,

ter&al

! #

. +ebar pantai m$ # 6!# ) '( !(-!# !# - 5!( ' !( 5 ! #

). Material dasar

perairan

) Pasir ) !8 Karang berpasir !' Pasir

berlump

ur

' ; +umpur ! )

#. Keepatan arus

m4dt$

) (-(,!> ) !8 (,!>-(,) !' (,)-

(,#!

' ; 6(,#! ! )

8. Kemiringan pantai

o$

) 5!( ) !8 !(-'# !' 6'#-)# ' ; 6)# ! )

>. Keerahan

perairan m$

6!( ) !' 6#-!( " -# ' 8 5' !

;. Penutupan lahan

pantai

Kelapa,

lahan

terbuka

) !' Semak, belukar

rendah,

SaBana

" 2elukar

tinggi

' 8 Hutan

bakau,

pemukim

an,

pelabuha

n

!

". 2iota berbahaya 1idak

ada

) !' 2ulu babi " 2ulu

babi,ikan pari

' 8 2ulu

babi,ikanpari,lepu,

hiu

!

!(. Ketersediaan air

tawar &arak4km$

5(,#

km$

) !' 6(,#-! km$ " 6!-'

km$

' 8 6' km$ !

1G1A+ S! !#8 S' !!> S >; / "





Documents

Analisis Kesesuaian Lahan