18
ANALISIS PENGARUH HARGA, K UALITAS PRODUK DAN IKLAN TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA PASAR MODERN (Studi kasus Carrefour Solo Baru) Disusun sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Progam Sarjana (S1) Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta Disusun oleh : AGUS RIANTO NIM. B 100120213 PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2017

ANALISIS PENGARUH HARGA, K UALITAS PRODUK DAN …eprints.ums.ac.id/50488/14/NASKAH PUBLIKASI.pdf · Dalam keputusan pembelian, umumnya ada lima macam peranan yang dapat dilakukan

Embed Size (px)

Citation preview

ANALISIS PENGARUH HARGA, K UALITAS PRODUK DAN IKLAN TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN

PADA PASAR MODERN (Studi kasus Carrefour Solo Baru)

Disusun sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Progam Sarjana (S1)

Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun oleh :

AGUS RIANTO

NIM. B 100120213

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2017

i

ii

iii

1

ANALISIS PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN IKLAN TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN

PADA PASAR MODERN (Studi kasus Carrefour Solo Baru )

ABSTRAKSI

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis apakah variabel

Harga, Kualitas Produk dan Iklan berpengaruh terhadap pengambila n keputusan pembelian konsumen pada Pasar Modern (Studi kasus Carrefour Solo Baru). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei dengan metode pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 orang responden. Jenis datanya adalah Primer. Metode pengumpulannya data menggunakan kuisoner.Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda.Hasil uji instrument menunjukkan semua valid dan reliabel. Uji regresi linier berganda menunjukkan hasilperhitunganmenunjukkanbahwa secara bersama-sama variabel X1,X2,X3 menunjukkan pengaruh positif terhadap variabel Y. Hasil uji-t menunjukkan ada pengaruh secara parsial antara variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil uji-f menunjukkan terdapat pengaruh secara bersama-sama antar variabel. Hasil uji koefisein determinasi atau R2 menunjukkan bahwa kemampuan variabel independent dapat menjelaskan variabel dependent. Sisanya dipengaruhi variabel lain yang tidak ada dalam model.

Kata kunci: Harga, Kualitas Produk, Iklan dan Keputusan Pembelian

ABSTRACTION

The purposes of this research are to know whether the variables of price, product quality and advertisement have taking .0 an influence on the consumers' purchase decision in the Modern Market (a case study of Carrefour Solo Baru) partially and to know which variabe is the most dominant in the consumers' purchase decision process. The research method used in this research is survey using the method of sampling through the technique of purposive sampling. Samples in this research are 100 respondents. Type of the data is primary data. The method of data collection used the quistionnaire.The technique of data analysis used is the multiple linear regression. The results of instrument test showed that all are valid and reliable. The multiple linear regression showed that together, variables X1,X2,X3 showed a positive influence on variable Y. The results of t test revealed that there is an influence partially between the

2

independent variable and the dependent variable. The result of f test showed that there is a collective influence among variables. The result of coefficient determination or R2 revealed that the ability of independent variable can descrobe the dependent variable. The rest is influenced by other variables which are excluded in the model.

Keywords: Price, Product Quality, Advertisement and Purchase Decision

1. Pendahuluan

Perkembangan Era Modern memberikan dampak kehidupan yang semakin

praktis, ekonomis dan cepat.Teknologi telah memberikan kontribusi penuh

dalam perubahan tersebut.Seiring dengan berkembangnya tekhnologi tesebut,

keberadaan bisnis retail Modern menjadi bagian penting dalam menggeser

pola masyarakat yang senang dengan berbelanja.

Pergeseran pola belanja disebabkan karena kons umen lebih menginginkan

suatu kenyamanan dalam berbelanja, Harga yang pasti, pelayanan baik,

produk berkualitas, lokasi strategis serta promosi dalam memutuskan

pembelian.Sehingga itu menyebabkan perkembangan Indutri Retail Modern

yang berkembang sangat pesat.

Di Indonesia, saat ini pertumbuhan usaha ritel atau eceran sangat pesat.

Seiring dengan pesatnya perkembangan usaha ritel ini, maka persaingan di

bidang pemasaran ritel atau eceran pun semakin meningkat. Dalam periode

enam tahun terakhir, dari tahun 2007–2012, jumlah gerai ritel modern di

Indonesia mengalami pertumbuhan rata-rata 17,57% per tahun. Pada tahun

2007, jumlah usaha ritel di Indonesia masih sebanyak 10.365 gerai, kemudian

pada tahun 2011 mencapai 18.152 gerai tersebar di hampir seluruh kota di

Indonesia. Pertumbuhan jumlah gerai tersebut tentu saja diikuti dengan

pertumbuhan penjualan.

Keberadaan Carrefour di Surakarta sebagai contoh Salah satu pasar

Modern yang mudah dijangkau karena lokasinya yang strategis dan berada di

tengah-tengah Kota.D i lihat dari lokasi yang mudah dijangkau, keberedaan

Carrefour sebagai Pasar Modern dari aspek Harganya yang terhitung

3

mentukan tingkat keputusan pembelian karena diskon yang menggiurkan.

Selain itu Kualitas produk yang di utamakan serta Promosi yang dilakukan

dengan beriklan.

Carrefour menerapkan strategi Harga, Kualitas Produk dan Iklan.Jika

penerapan strategi-strategi tersebut telah baik dan sesuai dengan keinginan

pelanggan, maka pelanggan tidak akan segan-segan untuk melakukan

pembelian di Carrefour.

Pada gerai ritel modern seperti Carrefour, penerapan strategi Harga,

Kualitas Produk dan Iklan memiliki pengaruh yang besar terhadap keputusan

pembelian pelanggan, sehingga Carrefour kemudian dapat menjadi salah satu

Hypermarket yang dicari dan dapat bersaing dengan para kompetitornya.

Oleh karena itu, peneliti merasa perlu melakukan penelitian ini sehingga

dapatdiketahui bagaimana Pengaruh Harga, Kualitas Produk dan Iklan

terhadap keputusan pembelian konsumen pada Pasar Modern Carrefour di

Pabelan Surakarta.

Peneliti mengangkat Judul“Analisis Pengaruh Harga, Kualias Produk

dan Iklan terhadap Pengambilan Keputusan Pembelian Konsumen pada

Pasar Modern Carrefour Solo Baru”, karena peneliti ingin mengetahui

apakah strategi Harga, Kualias Produk dan Iklan yang dijalankan

berpengaruh atau tidak pada keputusan pembelian Konsumen pada Pasar

Modern Carrefour Solo Baru.

1.1 Perumusan Masalah Rumusan masalah dari penelitian ini adalah 1. Apakah variabel Harga berpengaruh terhadap pengambilan keputusan pembelian? 2. Apakah variabel Kualitas Produk berpengaruh terhadap pengambilan keputusan pembelian? 3. Apakah variabel Iklan berpengaruh terhadap pengambilan keputusan pembelian?

1.2 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah 1. Untuk menganalis dan menguji apakah pengaruh Harga di pasar Modern

terhadap pengambilan keputusan pembelian ke pasar Modern carrefour Solo baru.

4

2. Untuk menganalis dan menguji apakah pengaruh Kualitas Produk di pasar Modern terhadap pengambilan keputusan pembelian ke pasar modern Carrefour Solo baru.

3. Untuk menganalis dan menguji apakah pengaruh Iklan di pasar Modern terhadap pengambilan keputusan pembelian ke pasar modern Carrefour Solo baru.

1.3 Tinjauan Pustaka

1.3.1 Pengertian Pemasaran

Pemasaran merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh

pengusaha (produsen) dalam usahanya untuk mempertahankan hidup,

berkembang, dan mendapatkan laba. Suatu usaha dapat dikatakan berjalan

dengan baik apabila dapat melakukan fungsi-fungsi pemasaran dengan

baik, seperti kegiatan dalam produksi, keua ngan, dan manajemen

perusahaan. Pemasaran menurut Mahmud Machfoedz (2005:2) “Proses

sosial dan manajerial yang digunakan oleh individu dan kelompok

mendapatkan sesuatu yang mereka butuhkan dan inginkan melalui

pembuatan dan pertukaran produk dan nilai dengan pihak lain.

Pemasaran menurut Kotler, Armstrong (2009:5), pemasaran adalah

proses mengelola hubungan pelanggan yang menguntungkan. Dua sasaran

pemasaran adalah menarik pelanggan baru dengan menjanjikan

keunggulan nilai serta menjaga dan menumbuhkan pelanggan yang ada

dengan memberikan kepuasan

1.3.2 Harga

Harga merupakan satu-satunya unsur bauran pemasaran yang

seringkali dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi konsumen dalam

melakukan pembelian tidak bisa dikesampingkan oleh perusahaan.

Menurut kotler dan Amstrong (2008:345) harga adalah sejumlah

uang yang ditagih atas sebuah produk atau jasa atau sejumlah dari nilai

yang ditukarkan para pelanggan untuk memperoleh manfaat dari memiliki

atau menggunakan suatu produk atau jasa.

Dalam pemasaran, kebijakan penetapan harga memegang peranan

pentingdalam memasarkan suatu barang atau jasa.

5

Penetapan harga harus diarahkan pada suatu tujuan.Sebelum

penetapan harga dilakukan.tujuannya harus ditetapkan terlebih dahulu.

Tujuan penetapan harga meliputi: mencapai target laba, meningkatkan

laba, meningkatkan volume penjualan, dan mempertahankan atau

mengembangkan pangsa pasar Mahmud Machfoeds (2005:25)

1.3.4 Kualitas Produk

Menurut Kottler dan Amstrong(2009:272) kualitas produk(produk

quality) adalah salah satu sarana positioning utama pemasar. Kualitas

mempunyai dampak langsung pada kinerja produk dan jasa oleh karena

itu, kualitas berhubungan erat dengan nilai dan kepuasan pelanggan.Dalam

arti yang lebih sempit, kualitas bisa didefinisikan.

Menurut Kotler dan Keller yang dialih bahasakan oleh Bob Sabran

(2011:143), kualitas produk adalah kemampuan suatu barang untuk

memberikan hasil atau kinerja yang sesuai bahkan melebihi dari apa yang

diinginkan pelanggan. Sedangkan menurut Kotler & Amstrong

(2011:299), kualitas produk adalah kemampuan produk untuk

menampilkan fungsinya, hal ini termasuk waktu kegunaan dari produk

keandalan, kemudahan, dalam penggunaan dan perbaikan, dan nilai-nilai

yang lainnya.

1.3.5 Iklan

Periklanan memegang peran yang cukup penting dan merupakan

bagiaengan perkembngan dari kehidupan industri modern,dan umumnya

hanya bisa ditemukan di negara-negara maju atau negara-negara yang

tengah berkembang. Kebutuhan akan adanya periklanan berkembang

seiring dengan pertumbuhan penduduk dan kota-kota yang dipenuhi oleh

banyak toko, restoran dan pusat-psusat perdagangan serta penyedia jasa

Selain itu perkembangan periklanan juga sangat dipengaruhi dengan

perkembangan media baik media cetak maupun elektronik.

Kotler dan Keller mendefinisikan iklan sebagai semua bentuk terbayar atas

presentasi non pribadi dan promosi ide, barang, atau jasa oleh sponsor

yang jelas (2009:202).

6

1.3.6 Perilaku Konsumen

Semakin majunya perekonomian dan teknologi, berkembang pula strategi

yang harus dijalankan perusahaan, khususnya dibidang pemasaran. Untuk

itu perusahaan perlu memahami atau mempelajari perilaku konsumen

dalam hubungannya dengan pembelian yang dilakukan oleh konsumen

tersebut.Menurut Fandi Tjiptono (2008:19), perilaku konsumen merupakan

tindakan-tindakan individu yang secara langsung terlibat dalam usaha

memperoleh, menggunakan dan menentukan produk dan jasa, termasuk

proses pengambilan keputusan yang mendahului danmengikuti tindakan-

tindakan tersebut.

1.3.7 Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian adalah tindakan dari konsumen untuk mau

membeli atau tidak terhadap produk. Dari berbagai faktor yang

mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian suatu produk atau

jasa, biasanya konsumen selalu mempertimbangkan kualitas, harga dan

produk sudah yang sudah dikenal oleh masyarakat Sebelum konsumen

memutuskan untuk membeli, biasanya konsumen melalui beberapa tahap

terlebih dahulu yaitu,

Dalam keputusan pembelian, umumnya ada lima macam peranan

yang dapat dilakukan seseorang. Kelima peran tersebut meliputi (Kotler

dan Amstrong, 2008:203) Pemprakarsa (Initiator), Pemberi pengaruh

(Influencer), Pengambil keputusan (Decider), Pembeli (Buyer), Pemakai

(User).Keputusan pembelian merupakan suatu tindakan keputusan

konsumendalam membeli dan menggunakan suatu produk sesuai dengan

kebutuhan dankemampuannya.

2. Metode Penelitian

2.1 Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel

2.1.1 Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek

yang mempunyai kualitas tertentu yang ditetapkan oleh penelitianuntuk

dipelajari untuk kemudian ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2010:115).

7

Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh pelanggan

yang telah melakukan pembelian secara berulang-ulang pada Pasar

Modern Carrefour Solo Baru

2.1.2 Sampel

Sampel adalah sebagian dari populasi yang karakteristiknya he ndak

diteliti dan dianggap bisa mewakili keseluruhan populasi atau

jumlahnya lebih sedikit dari pada jumlah populasinya (Djarwanto dan

Pangestu, 2005: 81) dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini

adalah 100 Orang (responden)

2.1.3 Teknik Pengambilan Sampel

Teknik sampling merupakan suatu upaya bagaimana cara penarikan

suatu sampel penelitian dengan tujuan menjadikan sampel yang

representatif dan dapat dipertanggung jawabkan, teknik pengambilan

sampel terdapat dua cara yaitu probabilitas dan non probabilitas. Untuk

penelitian ini digunakan teknik probabilitas dengan metode

pengambilan sampel dengan carapurposife sampling. Purposife

sampling adalah metode pemilihan sampel dari suatu populasi

berdasarkan informasi yang tersedia serta sesuai dengan penelitian yang

sedang berjalan sehingga perwakilannya terhadap populasi dapat

dipertanggung jawabkan (Sarwono dan Martadiredja, 2008: 138).

Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari konsumen yang telah

berulang ulang membeli produk di pasar modern carrefour Solo Baru.

3. Hasil Analisis dan Pembahasan 3.1. Hasil analisis regresi linear berganda

Analisis ini digunakan untuk mengetahui pengaruhHarga , Kualitas Produk,dan Iklan terhadapPengambilanKeputusan pembelian konsumen pada pasar Modern (Studi kasus Carrefour Solo Baru).Hasil pengolahan data dengan bantuan komputer program SPSS versi 17.0 didapatkan persamaan regresi:

8

Tabel 1. Hasil Uji Regresi Linear Berganda

Variabel Unstandardized

Coefficients t Sig B Std. Error

Constant 3,982 1,675 2,378 0,019 Harga 0,234 0,113 2,074 0,041 Kualitas Produk 0,261 0,111 2,341 0,021 Iklan 0,256 0,106 3,415 0,018

Sumber : data diolah, 2017 Persamaan regresinya adalah sebagai berikut: Y = 3,982+ 0,234X1 + 0,261X2 + 0,256X3

Untuk menginterpretasi hasil dari analisis tersebut, dapat diterangkan: a = 3,982 artinya bahwa apabila variabel X1, X2 dan X3 dia nggap nilai

konstan maka Y bernilai positif, sehingga semakin meningkat X1, X2 dan X 3 maka semakin meningkat pula Y.

ß1 = 0,234 artinya bahwa Harga (X1) berpengaruh positif terhadap peningkatan Keputusan pembelian (Y).

ß2 = 0,261 artinya bahwa Kualitas Produk(X2) berpengaruh positif terhadap peningkatan Keputusan pembelian (Y).

ß3 = 0,256 artinya bahwa Iklan (X3) berpengaruh positif terhadappeningkatan Keputusan pembelian (Y).

3.2. Uji t

Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui hasil uji t seperti tampak pada tabel berikut:

Tabel 2.

Hasil Uji t Variabel thitung ttabel Sig. Kesimpulan

X1 2,074 1,988 0,041 H1 Diterima

X2 2,341 1,988 0,021 H2 Diterima

X3 2,415 1,988 0,018 H3 Diterima

Sumber: Data diolah, 2017 Berdasarkan dari hasil tabel 2 tersebut dapat diketahui hasil uji t

untuk pengaruhHarga, Kualitas Produk,dan Iklan terhadap Keputusan pembelian konsumen pada pasar Modern (Studi kasus Carrefour Solo Baru).Adapun perhitungannya adalah sebagai berikut:

9

a. Uji pengaruh variabel Harga terhadap Keputusan pembelian konsumen pada pasar Modern (Studi kasus Carrefour Solo Baru) adalah sebagai berikut : Ho di tolak karena thitung lebih besar dari ttabel (2,074 > 1,988) maka menunjukkan bahwa Harga (X1) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Keputusan pembelian (Y).

b. Uji pengaruh variabel Kualitas produk terhadap Keputusan pembelian konsumen pada pasar Modern (Studi kasus Carrefour Solo Baru) adalah sebagai berikut : Ho di tolak karena thitung lebih besar dari ttabel (2,341 > 1,988) maka menunjukkan bahwa Kualitas Produk (X2) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Keputusan pembelian (Y).

c. Uji pengaruh variabel Iklan terhadap Keputusan pembelian konsumen pada pasar Modern (Studi kasus Carrefour Solo Baru) adalah sebagai berikut : Ho di tolak karena thitung lebih besar dari ttabel (2,415 > 1,988) maka menunjukkan bahwa Iklan (X 3) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Keputusan pembelian (Y).

3.3. Uji F Pengujian ini dimaksudkan untuk menguji apakah model regresi

dengan variabel dependen dan variabel independen mempunyai pengaruh secara statistik. Hasil uji F didapatkan hasil sebagai berikut:

Tabel 3. Hasil Uji F

Fhitung Ftabel p-value Keterangan 20,294 2,70 0,00 Ho ditolak

Sumber: Data diolah 2017

Maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak berarti secara simultan variabel X1, X2 dan X3berpengaruh secara signifikan terhadap Y. Fhitung yang di peroleh adalah 20,294 sedangkan Ftabel dengan selang kepercayaan 95% atau tingkat kesalahan (a = 5%) adalah sebesar 2,70 dengan tingkat kesalahan 0,00. Ini menujukan bahwa Fhitung> Ftabel (20,294 > 2,70).

3.4. Uji R2 Uji ini digunakan untuk mengetahui persentase pengaruh semua variabel X1, X2 dan X3 terhadap variasi (naik turunnya) Y yang dinyatakan dalam persen (%).Semakin besar nilai R2 berarti semakin besar nilai pengaruh Y terhadap X dan begitu juga sebaliknya. Tabel 4.15 Hasil uji R2

Model R R Square Adjusted R Square

10

1. 0,623 0,388 0,369

Sumber: Data primer yang diolah tahun 2017 Perhitungan yang di bantu dengan SPSS 22.0 for windows menghasilkan angka 0,388 dengan begitu variasi perubahan karyawan dapat dijelaskan oleh variabel X1, X2 dan X3 sebesar 38,8%. Sedangkan sisanya sebesar 61,2% dijelaskan oleh variabel lain diluar model.

4. Penutup 4 .1 Kesimpulan

Berdasarkan pada analisis penelitian maka dapat disimpulkan bahwa:

4.1.1 Bahwa tiga prediktor memperlihatkan hasil adanya pengaruh positif Pengaruh Harga, Kualitas Produk, Dan Iklan terhadapPengambilanTerhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Pasar Modern (Studi kasus Carrefour Solo Baru)

4.1.2 Secara Parsial terdapat pengaruh yang signifikan antara Pengaruh Harga terhadap PengambilanKeputusan Pembelian Konsumen Pada Pasar Modern (Studi kasus Carrefour Solo Baru). Jadi hipotesis ketiga (X1) diterima.

4.1.3 Secara Parsial terdapat pengaruh yang signifikan antara Kualitas Produk terhadapPengambilanKeputusan Pembelian Konsumen Pada Pasar Modern (Studi kasus Carrefour Solo Baru). Jadi hipotesis ketiga (X2) diterima.

4.1.4 Secara Parsial terdapat pengaruh yang signifikan antara Kualitas Produk terhadapPengambilanKeputusan Iklan Pada Pasar Modern (Studi kasus Carrefour Solo Baru). Jadi hipotesis ketiga (X3) diterima.

4.1.5 Secara simultan terdapat pengaruh yang signifikan antara Pengaruh Harga, Kualitas Produk, Dan Iklan terhadap TerhadapPengambilan Keputusan Pembelian Konsumen Pada Pasar Modern (Studi kasus Carrefour Solo Baru). Jadi hipotesis keempat (X4) diterima.

4.1.6 Faktor paling dominan terhadap PengambilanKeputusan Pembelian Konsumen Pada Pasar Modern (Studi kasus Carrefour Solo Baru) adalah Iklan.

4.2 Saran –Saran Saran-saran yang dapat penulis berikan dapat dijelaskan sebagai berikut : 4.2.1 Untuk Perusahaan

4.2.1.1 Dengan mempertimbangkan hasil uji F dari model penelitian ketiga variabel independen mempunyai pengaruh signifikan terhadap var iabel dependen pada Carrefour Solo Baru. Perlu

11

adanya perbaikan dalam menentukan Harga, Kualitas Produk, dan Iklan untuk untuk Keputusan Pembelian Konsumen

4.2.1.2 Hasil dari uji t Harga, Kualitas Produk, dan Iklan untuk merupakan komponen variabel yang memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadapPengambilanKeputusan Pembelian Konsumen tetap memperbaiki Harga, Kualitas Produk, dan Iklan.

4.2.2 Untuk Peneliti Selanjutnya Pada penelitian ini variabel independen yang digunakan

untuk mempengaruhi variabel dependen masih sangat sedikit, sehingga bagi penelitian selanjutnya yang akan mengambil tema yang sama dengan penelitian ini sebaiknya dapat mengembangkan variabel-variabel yang lainnya, sehingga tidak menutup kemungkinan dengan variabel yang lebih banyak.

DAFTAR PUSTAKA A. Shimp, Terence. 2014. Komunikasi Pemasaran Terpadu dalam periklanan dan

Promosi. Jakarta: Salemba Empat

Adisaputro, Gunawan. 2010. Manajemen Pemasaran Analisis untuk perancangan strategi pemasaran. Yogyakarta:UPP STIM YKPN

Adji, Pricilia,. 2013,.“ Pengaruh Retail Mix Terhadap Keputusan Pembelian

Mahasiswa UK Petra Di Circle K Siwalan Kerto Surabaya”,. Jurnal Universitas Kristen Petra,.

Arikunto, Suharsimi. 2006. Metode Penelitian Suatu Tujuan Praktek . Penerbit

Rineka Cipta. Jakarta Abdullah, Thamrin dkk. 2012. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Pt Rajagrafindo

Persada Buchari Alma. 2007, Manajemen Pemasaran & Pemasaran Jasa. Bandung: CV.

Alfabeta. Djarwanto PS, dan Subagyo, Pangestu. 2005. Statistik Induktif . Edisi Kelima.

Yogyakarta : BPFE. Eko Putro Widoyoko. (2012). Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian.

Yogyakarta:Pustaka Pelajar.

12

Engel, Blackwell, dan Miniard. 1994. Perilaku Konsumen. Jakarta: Binarupa

Aksara Ghozali. I. 2007. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS BPFE

UDIP, Semarang Ghozali, Imam, 2009. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS,

Edisi Keempat, Penerbit Universitas Diponegoro. Ghozali, Imam, 2009. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS,

Edisi Keempat, Penerbit Universitas Diponegoro. Hermawan, Agus. 2012. KomunikasiPemasaran. Jakarta: Erlangga Lee, Monle dan Carla Johnson. 2007. Prinsip -Prinsip Periklanan Dalam

Perspektif Global.Diterjemahkan oleh Haris Munandar dan Dudi Priatna. Jakarta: Kencana Prenada Media.

Jefkins, Frank. 2006. Perik lanan. Jakarta:Erlangga Kottler, Philip. 2005. Manajemen Pemasaran. Klaten: PT Intan Sejati Kotler, Philip; Armstrong, Garry, 2008.Prinsip-prinsip Pemasaran, Jilid 1,

Erlangga, Jakarta. Kottler, Philip dkk. 2009. Prinsip -prinsip Pemasaran . Jakarta: Erlangga Kotler, Philip.2011. Manajemen Pemasaran di Indonesia : Analisis,

Perencanaan,Implementasi dan Pengendalian. Jakarta : Penerbit Salemba Empat

Kurniawati, Puji,. “Pengaruh Harga dan Iklan terhadap Keputusan Pembelian

Sepeda Motor Honda (Studi Kasus pada Konsumen di Kelurahan Tegalsari Semarang)”,. Skripsi

Limakrisna, Nandan,. 2008,.“Pengaruh Komunikasi Pemasaran Dan Kerelasian

Nasabah Terhadap Loyalitas Nasabah”,. Jurnal Universitas Persada Indonesia Y.A.I,.

Lee, Monle dan Carla Johnson. 2007. Prinsip -Prinsip Periklanan Dalam

Perspektif Global.Diterjemahkan oleh Haris Munandar dan Dudi Priatna. Jakarta: Kencana Prenada Media.

13

Machfoedz, Mahmud. 2005. Pengantar Pemasaran Modern . Yogyakarta: UPP AMP YKPN

Ma’aruf, Hendri. 2006. Pemasaran Retail.Jakarta:Pt Gramedia Pustaka Utama M.A,Morison.2010. Periklanan: Komunikasi Pemasaran Terpadu.

Jakarta:Prenada media grup Novandri SN, Made,. 2010,.“Analisi Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan

Iklan Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Yamaha Pada Harpindo Jaya Cabang Ngaliyan”,. Skripsi Universitas diponegoro

Nuris, Anwar,. 2014,. “Pengaruh Harga, Citra Produk dan Iklan terhadap

keputusan Pembelian pada Mie Instan Indomie Di Kecamatan Jambangan Surabaya”,. Jurnal Universitas Bhayangkara Surabaya

Nasir , Moechammad. 2005. Manajmen Pemasaran . Surakarta:Ums Naresh K. Malhotra. (2010). Marketing Reseach : An Applied Orientation Sixth

Edition Pearson Education. Pradnya Pratiwi, Made dkk,. 2015,. “Pengaruh Strategi Komunikasi Pemasaran

Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda”,. Jurnal Universitas Pendidikan Ganesha,.

Pusat Bahasa. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia . Jakarta: PT Gramedia

Pustaka Utama. Prasetyo, J. 2005. Metode Penelitian Kuantitaf. Jakarta : Raja Grafindo Persada. Sihombing, Susi S.,2014. “Pengaruh Harga, Kemasan, Dan Iklan, Terhadap

Keputusan Pembelian Miunute Maid Pulpy Orange Pada Siswa SMA Negeri 1 Medan”,.Skripsi Universitas Sumatera Utara.

Ghozali, Iman. 2007. “Teori akuntansi” . Cetakan III. Badan Penerbit Universitas

Diponegoro. Ghozali, Imam. 2013. Aplikasi Analis Multivariate dengan Program SPSS Edisi

Ketujuh. Semarang: Badan Penerbitan Universitas Diponegoro. Sugiyono, 2009.Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV. Alfabeta Sugiyono.(2010) Metode PenelitianKuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung

Alfabeta.

14

Sarwono, Jonathan dan Martadiredja, Tutty.2008. Riset Bisnis untuk Pengambilan Keputusan . Yogyakarta: C.V Andi Offset.

Sinambela, L.P. 2010. Reformasi Pelayanan Publik;Teori,Kebijakan dan

Implementasi, cetakan kelima Jakarta: PT. Bumi Aksara. Tania Mahakami, Eka,. 2008,.“Pengaruh Faktor Komunikasi Pemasaran

Perusahaan Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen (Studi Kasus Pada Wisatawan Domestik di Taman Safari, Cisarua, Bogor)”,.Skripsi Universitas Pertanian Bogor.

Thoriq Aziz, Alfa,. 2015,. “Pengaruh Komunikasi Pemasaran terhadap Tingkat

Kepuasan Pelanggan (analisis Regresi Sederhana Pada Mahasiswa baru Fakultas Ilmu Sosial Dan Humaniora Angkatan 2014 Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga)”,. Skripsi Universiyas Islam Negeri Sunan Kalijaga,.

Tjiptono, Fandi. 2005. Pemasaran Jasa. Malang : Bayumedia. Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran . Yogyakarta:Andi Offset Sumarwan, Sumarwan. 2015. Perilaku /konsume: Teori dan Pemerapannya .

Bogor: Ghalia Indonesia Wendyanto, Ferdinand (2015) Pengaruh perceived price, perceived quality,

perceived value, brand awareness, perceived risk terhadap purchase intention private label brands pada carrefour di Surabaya.Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.