Upload
jaspreet-kaur
View
1
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
5/25/2018 anaphylax
1/7
FEBRUARI 26, 2012BYINDONESIA PEDIATRICIAN
Penatalaksanaan dan Pencegahan Anafilaksis Pada AnakAnafilaksis adalah suatu respons klinis hipersensitivitas yang akut, berat dan
menyerang berbagai macam organ. Reaksi hipersensitivitas ini merupakan suatu reaksihipersensitivitas tipe cepat (reaksi hipersensitivitas tipe I), yaitu reaksi antara antigen
spesifik dan antibodi spesifik (IgE) yang terikat pada sel mast. Sel mast dan basofil
akan mengeluarkan mediator yang mempunyai efek farmakologik terhadap berbagai
macam organ tersebut. Selain itu dikenal pula istilah reaksi anafilaktoid yang secara
klinis sama dengan anafilaksis, akan tetapi tidak disebabkan oleh interaksi antara
antigen dan antibodi. Reaksi anafilaktoid disebabkan oleh zat yang bekerja langsung
pada sel mast dan basofil sehingga menyebabkan terlepasnya mediator
Secara imunopatologik reaksi anafilaksis dan reaksi anafilaktoid dibagi menjadi 1) reaksi
anafilaksis yang diperankan oleh IgE atau IgG, reaksi anafilaktoid karena lepasnya mediatorsecara langsung misalnya oleh obat, makanan, agregasi kompleks imun seperti reaksi
terhadap globulin , IgG antiIgA, reaksi transfusi karena pembentukan antibodi terhadap
eritrosit atau leukosit, dan reaksi yang diinduksi prostaglandin oleh pengaruh aspirin atau
obat lain.
Secara klinis gejala anafilaksis dapat berupa reaksi lokal dan reaksi sistemik. Reaksi lokal
terdiri dari urtikaria dan angioedema pada daerah yang kontak dengan antigen. Reaksi lokal
dapat berat tetapi jarang sekali fatal. Reaksi sistemik terjadi pada oragan target seperti traktus
respiratorius, sistem kardiovaskular, traktus gastrointestinalis, dan kulit. Reaksi ini biasanya
terjadi dalam waktu 30 menit sesudah kontak dengan penyebab.
Gejala awal reaksi sistemik ringan adalah rasa gatal dan panas di bagian perifer tubuh,
biasanya disertai perasaan penuh dalam mulut dan tenggorokan. Gejala permulaan ini dapat
disertai dengan hidung tersumbat dan pembengkakan peri orbita. Dapat juga disertai rasa
gatal pada membran mukosa, keluarnya air mata, dan bersin. Gejala ini biasanya timbul
dalam 2 jam sesudah kontak dengan antigen. Lamanya gejala bergantung pada pengobatan,
umumnya berjalan 1-2 hari atau lebih pada kasus kronik.
http://allergycliniconline.com/2012/02/26/penatalaksanaan-anafilaksis/http://allergycliniconline.com/2012/02/26/penatalaksanaan-anafilaksis/http://allergycliniconline.com/2012/02/26/penatalaksanaan-anafilaksis/http://allergycliniconline.com/author/childrenclinic1/http://allergycliniconline.com/author/childrenclinic1/http://allergycliniconline.com/author/childrenclinic1/http://allergycliniconline.com/author/childrenclinic1/http://allergycliniconline.com/2012/02/26/penatalaksanaan-anafilaksis/http://allergycliniconline.com/2012/02/26/penatalaksanaan-anafilaksis/5/25/2018 anaphylax
2/7
Tanda dan gejala anaphylaxis (sumber : wikipeda)
Reaksi sistemik sedang mencakup semua gejala dan tanda yang ditemukan pada reaksisistemik ringan ditambah dengan bronkospasme dan atau edema jalan napas, dispnu, batuk
dan mengi. Dapat juga terjadi angioedema, urtikaria umum, mual dan muntah. Biasanya
penderita mengeluh gatal menyeluruh, merasa panas, dan gelisah. Masa awitan dan lamanya
reaksi sistemik sedang hampir sama dengan reaksi sistemik ringan.
Reaksi sistemik beratMasa awitan biasanya pendek, timbul mendadak dengan tanda dan gejala seperti reaksi
sistemik ringan dan reaksi sistemik sedang, kemudian dengan cepat dalam beberapa menit
(terkadang tanpa gejala permulaan) timbul bronkospasme hebat dan edema laring disertai
serak, stridor, dispnu berat, sianosis, dan kadangkala terjadi henti napas. Edema faring,
gastrointestinal dan hipermotilitas menyebabkan disfagia, kejang perut hebat, diare dan
muntah. Kejang umum dapat terjadi, dapat disebabkan oleh rangsangan sistem saraf pusat
atau karena hipoksia. Kolaps kardiovaskular menyebabkan hipotensi, aritmia jantung, syok
dan kom
PENATALAKSANAANYang terpenting pada penatalaksanaan anafilaksis adalah tindakan segera untuk membantu
fungsi vital, melawan pengaruh mediator, dan mencegah lepasnya mediator selanjutnya.
Tindakan tersebut mencakup evaluasi segera, pemberian adrenalin, pemasangan turniket,
pemberian oksigen, cairan intravena, difenhidramin, aminofilin, vasopresor, intubasi dan
trakeostomi, kortikosteroid, serta pengobatan suportif. Berikut merupakan gambar tatalaksanaanafilaksis secara umum
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/7/71/Signs_and_symptoms_of_anaphylaxis.png5/25/2018 anaphylax
3/7
Evaluasi segera Yang penting dievaluasi adalah keadaan jalan napas dan jantung.Kalau pasien mengalami henti jantung-paru harus dilakukan resusitasi
kardiopulmoner
Adrenalin Larutan adrenalin (epinefrin) 1/1000 dalam air sebanyak 0,01 ml/kgBB,maksimum 0,5 ml (larutan 1:1000), diberikan secara intramuskular atau subkutan
pada lengan atas atau paha. Kalau anafilaksis terjadi karena suntikan, berikan suntikanadrenalin kedua 0,1-0,3 ml (larutan 1:1000) secara subkutan pada daerah suntikan
untuk mengurangi absorbsi antigen. Dosis adrenalin pertama dapat diulangi dengan
jarak waktu 15- 20 menit bila diperlukan. Kalau terdapat syok atau kolaps vaskular
atau tidak berespons dengan medikasi intramuskular, dapat diberikan adrenalin 0,1
ml/kgBB dalam 10 ml NaCl fisiologik (larutan 1:10.000) secara intravena dengan
kecepatan lambat (1-2 menit) serta dapat diulang dalam 5-10 menit.
Intubasi dan trakeostomi Intubasi atau trakeostomi perlu dikerjakan kalau terdapatsumbatan jalan napas bagian atas oleh edema. Prosedur ini tidak boleh ditunda kalau
sudah terindikasi.
Turniket Kalau anafilaksis terjadi karena suntikan pada ekstremitas atausengatan/gigitan hewan berbisa maka dipasang turniket proksimal dari daerahsuntikan atau tempat gigitan tersebut. Setiap 10 menit turniket ini dilonggarkan
selama 1-2 menit.
Oksigen Oksigen harus diberikan kepada penderita penderita yang menplamisianosis, dispneu yang jelas atau penderita dengan mengi. Oksigen dengan aliran
sedang-tinggi (5-10 liter/menit) diberikan melalui masker atau kateter hidung.
Difenhidramin Difenhidramin dapat diberikan secara intravena (kecepatan lambatselama 510 menit), intramuskular atau oral (1-2 mg/kgBB) sampai maksimum 50
mg sebagai dosis tunggal, tergantung dari beratnya reaksi. Yang perlu diingat adalah
bahwa difenhidramin bukanlah merupakan substitusi adrenalin. Difenhidramin
diteruskan secara oral setiap 6 jam selama 24 jam untuk mencegah reaksi berulang,
terutama pada urtikaria dan angioedema. Kalau penderita tidak memberikan respons
dengan tindakan di atas, jadi penderita masih tetap hipotensif atau tetap dengan
kesukaran bernapas, maka penderita perlu dirawat di unit perawatan intensif dan
pengobatan diteruskan dengan langkah berikut.
Cairan intravena Untuk mengatasi syok pada anak dapat diberikan cairan NaClfisiologis dan glukosa 5% dengan perbandingan 1 : 4 sebanyak 30 ml/kgBB selama 1-
2 jam pertama atau sampai syok teratasi. Bila syok sudah teratasi, cairan tersebut
diteruskan dengan dosis sesuai dengan berat badan dan umur anak.
Aminofilin Apabila bronkospasme menetap, diberikan aminofilin intravena 4-7mg/kgBB yang dilarutkan dalam cairan intravena (dekstrosa 5%) dengan jumlah
paling sedikit sama. Campuran ini diberikan intravena secara lambat (15-20 menit).Tergantung dari tingkat bronkospasme, aminofilin dapat diteruskan melalui infus
dengan kecepatan 0,2-1,2 mg/kgBB atau 4-5 mg/kgBB intravena selama 20-30 menit
setiap 6 jam. Bila memungkinkan kadar aminofilin serum harus dimonitor.
Vasopresor Bila cairan intravena saja tidak dapat mengontrol tekanan darah, berikanmetaraminol bitartrat (Aramine) 0,0l mg/kgBB (maksimum 5 mg) sebagai suntikan
tunggal secara lambat dengan memonitor aritmia jantung, bila terjadi aritmia jantung,
pengobatan dihentikan segera. Dosis ini dapat diulangi bila diperlukan, untuk menjaga
tekanan darah. Dapat juga diberikan vasopresor lain seperti levaterenol bitartrat
(Levophed) 1 mg (1 ml) dalam 250 ml cairan intravena dengan kecepatan 0,5
ml/menit atau dopamin (Intropine) yang diberikan bersama infus, dengan kecepatan
0,3-1,2 mg/kgBB/jam.
5/25/2018 anaphylax
4/7
Kortikosteroid Kortikosteroid tidak menolong pada pelaksanaan akut suatu reaksianafilaksis. Pada reaksi anafilaksis sedang dan berat kortikosteroid harus diberikan
Kortikosteroid bergunan untuk mencegah gejala yang lama atau rekuren. Mula-mula
diberikan hidrokortison intravena 7-10 mg/kgBB lalu diteruskan dengan 5 mg/kgBB
setiap 6 jam dengan bolus infus. Pengobatan biasanya dapat dihentikan sesudah 2-3
hari.Pengobatan suportifSesudah keadaan stabil, penderita harus tetap mendapat pengobatan suportif dengan obat dan
cairan selama diperlukan untuk membantu memperbaiki fungsi vital. Tergantung dari
beratnya reaksi, pengobatan suportif ini dapat diberikan beberapa jam sampai beberapa hari.
Penanganan Anafilaksis Pada Anak
I. KAPAN DIKATAKAN HIPOTENSI
Age Systolic blood pressure (mm Hg)
Term neonates (0-28 d)
5/25/2018 anaphylax
5/7
Anamnesis telitiAnamnesis mengenai kemungkinan terdapatnya reaksi terhadap antigen yang dicurigai, yang
mungkin terjadi diwaktu yang lalu, harus dikerjakan sebelum kita memberikan setiap obat,
terutama obat suntikan. Edukasi juga dapat diberikan pada pasien, antara lain membaca label
obat dengan teliti dan mempunyai catatan mengenai jenis obat yang dicurigai menimbulkan
gejala alergi.
Penggunaan antibiotikPenggunaan antibiotik atau obat lainnya harus dengan indikasi khusus, dan pemberian per
oral lebih baik, bila hal ini memungkinkan.
Uji kulit dan konjungtivaUji kulit dan konjungtiva terhadap beberapa antitoksin yang berasal dari serum hewan,
dianjurkan untuk dikerjakan sebelum diberikan. Jika diperlukan anti serum, sebisa mungkin
diberikan preparat serum manusia. Di negara maju, setiap saat dapat diperoleh informasi dari
badan tertentu yang mempunyai catatan lengkap mengenai penderita yang telah pemahmengalami reaksi anafilaksis.
Pendidikan/Edukasi:dilakukan pada pasien dan keluarga bahwa anaphylactic syock adalah keadaan
gawat darurat, dan harusmendapat pertolongan segera, serta selalu
berhati-hati dan waspada dalam membeli dan menggunakan obat bebas
di apotek karenaberpotensi menimbulkan anaphylactic syockPersons who have experiencedanaphylaxisonce are likely to suffer from it again when
exposed to triggers. Several measures may be adopted to prevent anaphylaxis or treat
them urgently.
Some of the measures include:-
Avoidance of triggersWhile all triggers that cause anaphylaxis are impossible to avoid, some may be
easily and safely be avoided.
For example, those who have had an anaphylactic shock attack due to somefoodallergiesneed to avoid that food. Basic steps include checking the labels of foods
thoroughly before consumption, informing hosts or staff at a restaurant about
thefood allergybefore preparation etc.
Some foods may have small traces of the allergenic foods. For example some
sauces and gravies may include small amounts of peanuts that a person may
beallergicto. One who is susceptible needs to be aware.
Insect stingsare one of the triggers of anaphylaxis that are difficult to avoid. Some
of the basic precautions include moving away calmly from bees, hornets and wasps
without panicking or trying to swat them.
http://www.news-medical.net/health/Anaphylaxis-What-is-Anaphylaxis.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Anaphylaxis-What-is-Anaphylaxis.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Anaphylaxis-What-is-Anaphylaxis.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Food-Allergy.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Food-Allergy.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Food-Allergy.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Food-Allergy.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Food-Allergy.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Food-Allergy.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Food-Allergy.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Allergies-What-are-Allergies.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Allergies-What-are-Allergies.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Allergies-What-are-Allergies.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Insect-bites-and-stings.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Insect-bites-and-stings.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Insect-bites-and-stings.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Allergies-What-are-Allergies.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Food-Allergy.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Food-Allergy.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Food-Allergy.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Anaphylaxis-What-is-Anaphylaxis.aspx5/25/2018 anaphylax
6/7
Wearing long sleeved shirts and trousers, shoes and socks while outdoors and
avoiding bright colours and strong perfumes or cosmetics helps in avoidinginsect
bitesto a certain extent. Insect repellents may also help ward off insects.
Those allergic to certain medications can safely use alternatives. For example,
those who are allergic to penicillins and their derivative drugs can safely be givenother antibiotics.
Before administration ofpenicillina small test may be performed to check
forallergy.A highly diluted amount of the drug is injected into the skin over the
forearm of the patient. If allergic the region shows redness and a reaction. It is
important that all patients receive this skin test before being administered
penicillin. Other antibiotics and allergens may be tested similarly.
Persons who are allergic to painkillers such as non-steroidal anti inflammatory
drugs (NSAIDs) such as aspirin andibuprofencan safely take paracetamol for
example. People who areallergicto certain anesthetic agents may be anesthetizedusing alternatives and those allergic to certain blood pressure lowering agents like
angiotensin-converting enzyme (ACE) inhibitors maybe prescribed other agents.
Some persons might be severely allergic to contrast dyes and agents used for
imaging studies. For example, contrast enhancedbrainCT scans and MRI scans
may be prescribed if a person has a suspected bleeding within the brain or astroke.
In these cases injections of antihistamines and corticosteroids given before the
contrast agents may prevent an anaphylactoid reaction or at least reduce its
severity.
Adrenaline auto-injectorsPersons who have had a previous episode of anaphylaxis are prescribed
anadrenalineauto-injector. The auto-injector needs to be carried on person at all
times.
An emergency card or bracelet with full details of the allergy should also be carried
on person at all times. This helps identification of a susceptible person and if
needed administration of the adrenaline.
Heat denatures the adrenaline and so it cannot be left exposed in hot
environments. In addition the auto-injector should be checked regularly for its
expiry date and replaced. Initial symptoms ofanaphylaxisshould be promptly
treated to prevent worsening.
Reviewed byApril Cashin-Garbutt,BA Hons (Cantab)
Prevention
By Mayo Clinic Staff
The best way to prevent anaphylaxis is to avoid substances that you know cause thissevere reaction. Follow these steps:
http://www.news-medical.net/health/Insect-bites-and-stings.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Insect-bites-and-stings.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Insect-bites-and-stings.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Insect-bites-and-stings.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Penicillin-What-is-Penicillin.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Penicillin-What-is-Penicillin.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Penicillin-What-is-Penicillin.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Allergies-What-are-Allergies.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Allergies-What-are-Allergies.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Allergies-What-are-Allergies.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-Ibuprofen.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-Ibuprofen.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-Ibuprofen.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Allergies-What-are-Allergies.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Allergies-What-are-Allergies.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Allergies-What-are-Allergies.aspxhttp://www.news-medical.net/health/The-Human-Brain.aspxhttp://www.news-medical.net/health/The-Human-Brain.aspxhttp://www.news-medical.net/health/The-Human-Brain.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Stroke.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Stroke.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-Epinephrine-(Adrenaline).aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-Epinephrine-(Adrenaline).aspxhttp://www.news-medical.net/health/Anaphylaxis-What-is-Anaphylaxis.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Anaphylaxis-What-is-Anaphylaxis.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Anaphylaxis-What-is-Anaphylaxis.aspxhttps://plus.google.com/107593806017080024861?rel=authorhttps://plus.google.com/107593806017080024861?rel=authorhttps://plus.google.com/107593806017080024861?rel=authorhttp://www.mayoclinic.org/about-this-site/welcomehttp://www.mayoclinic.org/about-this-site/welcomehttp://www.mayoclinic.org/about-this-site/welcomehttps://plus.google.com/107593806017080024861?rel=authorhttp://www.news-medical.net/health/Anaphylaxis-What-is-Anaphylaxis.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-Epinephrine-(Adrenaline).aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-a-Stroke.aspxhttp://www.news-medical.net/health/The-Human-Brain.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Allergies-What-are-Allergies.aspxhttp://www.news-medical.net/health/What-is-Ibuprofen.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Allergies-What-are-Allergies.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Penicillin-What-is-Penicillin.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Insect-bites-and-stings.aspxhttp://www.news-medical.net/health/Insect-bites-and-stings.aspx5/25/2018 anaphylax
7/7
Wear a medical alert necklace or braceletto indicate if you have an allergy tospecific drugs or other substances.
Alert your doctor to your drug allergiesbefore having any medical treatment.If you receive allergy shots, always wait at least 30 minutes before leaving the
clinic so that you can receive immediate treatment if you have a severe reaction
after the allergy shot.
Keep a properly stocked emergency kit with prescribed medicationsavailableat all times. Your doctor can advise you on the appropriate contents.
This may include an epinephrine autoinjector. Make sure your autoinjector has
not expired; these medications generally last 18 months.
If you're allergic to stinging insects, exercise caution when they'renearby.Wear long-sleeved shirts and pants and don't wear sandals or walk
barefoot in the grass. Avoid bright colors and don't wear perfumes or colognes.Stay calm if you are near a stinging insect. Move away slowly and avoid slapping
at the insect.
If you have specific food allergies, carefully read the labelsof all the foodsyou buy and eat. Manufacturing processes can change, so it's important to
periodically recheck the labels of foods you commonly eat. When eating out, ask
about ingredients in the food, and ask about food preparation because even
small amounts of the food that you're allergic to can cause a serious reaction.