Upload
chica-makhlouf
View
233
Download
6
Embed Size (px)
Citation preview
Erzam FauzanMardia
Ati HarsisaRezy Ulfayanti
Alfons Yahya IndraM. Syaiful
Stomach• 3 lapisan otot
– Oblique– Circular– Longitudinal
• Region– Cardiac sphincter– Fundus– Antrum (pylorus)– Pyloric sphincter
• Vascular• Lapisan dalam yang
membentuk lipatan – Rugae• Mengandung enzim yang
bekerja maksimal pada pH 1-2
Fisiologi Lambung
•Fungsi Motorik•Fungsi menampung
•Fungsi Mencampur•Fungsi Pengosongan Lambung
•Fungsi Pencernaan dan Sekresi»Pencernaan protein oleh pepsin dan HCl
»Sintesis dan pelepasan gastrin
»Sekresi faktor intrinsik»Sekresi mucus»Sekresi bikarbonat
Patologi pada
lambung
Gastritis Ulkus Peptikum
Sindrom Zollinger-
Ellison
Gastritis Superfisialis
Akut
Gastritis Atrofik Kronis
Kanker lambung
Gastritis tipe A
Gastritis tipe B
Gastritis
• Gastritis Superfisialis Akut
Endotoksin bakteri KafeinAlkoholObat (misalnya NSAID-indometasin, ibuprofen,
naproksen-, sulfonamida, steroid, dan digitalis.)Pada gastritis superfisial, mukosa memerah,
edema, dan ditutupi oleh mucus yang melekat; juga sering terjadi erosi kecil dan perdarahan.
Gastritis Atrofik Kronis
o Gastritis tipe A atau gastritis atrofik atau fundal yang merupakan penyakit autoimun akibat adanya autoantibodi.
o Gastritis tipe B atau gastritis antral karena umumnya mengenai daerah antrum lambung Penyebabnya adalah infeksi kronis oleh H. pylori, merokok, asupan alcohol yang berlebihan, dan refluks empedu kronis.
Ulkus Peptikum
Ulkus peptikum adalah putusnya kontinuitas mukosa lambung yang meluas sampai di bawah epitel.
Penyebab yang penting adalah aktivitas pencernaan peptic oleh getah lambung.
Sindrom Zollinger-Ellison
• sindrom yang disebabkan oleh tumor pankreas penyekresi noninsulin yang menyekresi gastrin dalam jumlah banyak.
• Gejala khasnya adalah :DiareHiperkalsemiadisfungsi hipofisis.
Kanker lambung
Tiga bentuk umum karsinoma lambung :karsinoma ulseratif karsinoma polipoid karsinoma infiltratif
1. Antasida (senyawa Mg, Al, dan Bi, hidrotalsit, kalsium karbonat, Na-bikarbonat)
Zat pengikat asam atau antasida adalah basa-basa lemah yang digunakan untuk mengikat secara kimiawi dan menetralkan asam lambung
2. Penghambat sekresi asam yang dibagi lagi menjadi:
• H2-blockers (simetidin, ranitidine, famotidin, roxatidin) →menempati reseptor histamine H2 secara selektif di permukaan sel-sel parietal → sekresi asam lambung dan pepsin dikurangi.
• Penghambat pompa proton (omeprazol, lansoprazol, pantoprazol, rabeprazol, dan esomeprazol) →mengurangi skeresi asam dengan jalan menghambat enzim H+/K+-ATPase secara selektif dalam sel-sel parietal.
• Antikolinergika (pirenzipin, fentonium) →menghambat kegiatan muskarin dari asetilkolin yang dalam saluran cerna berefek menekan sekresi getah lambung dan motilitasnya.
• Analogon prostaglandin-E1(misalnya misoprostol, menghambat secara langsung sel-sel parietal).
3. Zat-zat pelindung ulcus (sukralfat, Al-hidroksida, dan Bi koloidal)→ menutup tukak dengan dengan suatu lapisan pelindung terhadap serangan asam-pepsin
4.Antibiotika (amoksisilin, tetrasiklin, klaritromisin, metronidazol, dan tinidazol)
5. Obat penguat motilitas/ prokinetika/ propulsiva (metoklopramida, cisaprida, dan domperidon)→gerakan peristaltic lambung dan usus dua belas jari dihambat oleh neurotransmitter dopamine
6. Obat penenang (meprobamat, diazepam, dll)
7.Obat pembantu (asam alginate, succus, dan dimethicon) → menyerap secara fisis pada permukaannya zat-zat aktif dari getah lambung atau zat-zat pelindung yang menutupi mukosa dengan suatu lapisan hidrofob.
Referensi
• Guyton, Arthur C. 2008. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 11. EGC: Jakarta.
• Price, Sylvia A.2006. Patofisiologi, Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit Volume 2. EGC: Jakarta.
• Tan, Hoan Tjay. 2003. Obat-Obat Penting. PT Elex Media Komputindo: Jakarta.
• Dsb.