84
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN KUALITAS BUAH STRAWBERRY PADA KELOMPOK TANI SUN-SUN STRAWBERRY DESA KALISORO KABUPATEN KARANGANYAR SKRIPSI Oleh: PUTRI ISWOROWATI H1307088 FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2011

APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN

KUALITAS BUAH STRAWBERRY PADA KELOMPOK TANI

SUN-SUN STRAWBERRY DESA KALISORO

KABUPATEN KARANGANYAR

SKRIPSI

Oleh:

PUTRI ISWOROWATI

H1307088

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2011

Page 2: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN

KUALITAS BUAH STRAWBERRY PADA KELOMPOK TANI SUN-SUN

STRAWBERRY DESA KALISORO

KABUPATEN KARANGANYAR

SKRIPSI

Untuk memenuhi sebagian persyaratan

guna memperoleh derajat Sarjana Pertanian

di Fakultas Pertanian

Universitas Sebelas Maret

Jurusan/Program Studi Sosial Ekonomi Pertanian/Agrobisnis

Oleh:

Putri Isworowati

H1307088

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2011

Page 3: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

Page 4: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil’alamin. Puji syukur Penulis panjatkan kepada Allah

SWT yang senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga Penulis

dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul Aplikasi Fishbone Analysis

dalam Meningkatkan Kualitas Buah Strawberry Pada Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar, sebagai salah satu syarat

dalam memperoleh gelar sarjana di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

Skripsi ini tidak dapat terwujud tanpa adanya bantuan serta dukungan dari

berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan

ucapan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, MS. selaku Dekan Fakultas

Pertanian Sebelas Maret Surakarta.

2. Ibu Dr. Ir. Sri Marwanti, MS selaku Ketua Jurusan/ Program Studi Sosial

Ekonomi Pertanian/ Agrobisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret.

3. Ibu Ir. Sugiharti Mulya Handayani, MP selaku Pembimbing Akademik dan

Ketua Komisi Sarjana Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian/Agrobisnis

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4. Bapak Dr. Ir. Moh. Harisudin, MSi selaku Dosen Pembimbing Utama yang

telah mendampingi dan memberikan ilmu, saran yang berharga sehingga

terselesakannya skripsi ini.

5. Bapak R. Kunto Adi, SP., MP selaku Dosen Pembimbing Pendamping yang

telah banyak memberikan bimbingan, arahan, tuntunan serta saran yang

berharga sehingga terselesaikannya skripsi ini.

6. Bapak Ir. Heru Irianto, MM selaku Dosen Penguji yang telah memberikan

masukan dan arahan yang berharga bagi penulis.

7. Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh staf Fakultas Pertanian Universitas

Sebelas Maret Surakarta atas ilmu yang telah diberikan dan bantuannya

selama masa perkuliahan penulis di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas

Maret Surakarta.

Page 5: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

8. Mbak Ira, Pak Samsuri, Mas Dwi dan staff TU Jurusan Program Studi Sosial

Ekonomi Pertanian/Agrobisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.

9. Bapak Atmo Giman, selaku Ketua Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

berserta Keluarga.

10. Segenap Keluarga besar Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa

Kalisoro Kabupaten Karanganyar.

11. Pemerintah Kabupaten Karanganyar yang telah memberikan bantuan,

informasi, dan data guna penyusunan skripsi ini.

12. Bapak Sumardi dan Ibu Isanti Iriyani, selaku kedua orang yang paling aku

sayang, yang menjadi motivator dan terima kasih atas doanya.

13. Kakakku Putut Yuniarto, Adik-adikku Pratiwi Restu Murti dan Pramita Restu

Murti yang selalu menjadi semangat bagiku dan terima kasih atas doanya.

14. Keluarga besar Nangsri dan Gulunan, terima kasih atas dukungan dan doanya

selama ini.

15. Radit, Bayu, Isti, Mbak Ansyah, Mas Fredi, Mbak Putri yang penulis sayangi

terimakasih selama ini memberi doa dan dukungannya sebagai orang dan

sahabat terdekat yang membuat penulis selalu semangat.

16. Teman-Teman yang penulis sayangi di Agrobisnis Ext 2007 Nina, Ana,

Ayuk, Meme, Boim, Monica, Hesti, Denok, Erna, Rosita, Yunita, Raden,

Helda, Dian, Endra, Willi, Cupek, Catur, Hani, Laili, Nunu dan teman-teman

mahasiswa Agrobisnis dan Agronomi Angkatan 2007 non regular lainnya

yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu.

17. Keluarga Besar Agrobisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

18. Pihak-pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih atas

bantuan kalian semua.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena

itu, penulis mengharapkan saran dari berbagai pihak demi perbaikan dari skripsi

ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan

pembaca pada umumnya.

Surakarta, Oktober 2011

Penulis

Page 6: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... ii

KATA PENGANTAR ................................................................................... iii

DAFTAR ISI .................................................................................................. vi

DAFTAR TABEL ......................................................................................... viii

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... ix

RINGKASAN ................................................................................................ x

SUMMARY ..................................................................................................... xii

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .................................................................................... 1

B. Perumusan Masalah ............................................................................ 4

C. Tujuan Penelitian ................................................................................ 6

D. Kegunaan Penelitian ........................................................................... 6

II. LANDASAN TEORI

A. Penelitian Terdahulu ........................................................................... 8

B. Tinjauan Pustaka ................................................................................. 10

C. Kerangka Teori Pendekatan Masalah ................................................. 23

D. Pembatasan Masalah ........................................................................... 24

E. Definisi Operasional dan Konsep Pengukuran Variabel ..................... 24

III. METODE PENELITIAN

A. Metode Dasar Penelitian ..................................................................... 26

B. Metode Penentuan Obyak Penelitian dan Masalah ............................. 26

C. Jenis dan Sumber Data ........................................................................ 27

D. Teknik Pengumpulan Data .................................................................. 28

E. Metode Analisis Data .......................................................................... 28

IV. KELOMPOK TANI SUN-SUN STRAWBERRY

A. Kondisi Umum Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry ........................ 32

B. Unit Usaha........................................................................................... 35

Page 7: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

V. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian ................................................................................... 42

B. Pembahasan Hasil Penelitian .............................................................. 49

VI. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ......................................................................................... 70

B. Saran.................................................................................................... 71

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 8: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Produksi Sub Sektor Hortikultura di Indonesia Tahun 2006-2009 . 2

Tabel 2 Kandungan Nutrisi dalam Setiap 100(gr) Buah Stroberi Segar ...... 3

Tabel 3. Data Luas Panan dan Produksi Buah Stroberi di Jawa Tengah ...... 4

Tabel 4. Data Primer dan Sekunder .............................................................. 28

Tabel 5. Permasalahan Sebab Akibat ........................................................... 30

Tabel 6. Rencana Penanggulangan ............................................................... 31

Tabel 7. Daftar Anggota Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry .................... 34

Tabel 8. Permasalahan Kualitas Buah Strawberry Pada Kelompok Tani Sun- Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar ............ 47

Tabel 9. Permasalahan Sebab Akibat untuk Buah Cacat ............................. 50

Tabel 10. Permasalahan Sebab Akibat untuk Bentuk Buah Tidak Sempurna.. 54

Tabel 11. Permasalahan Sebab Akibat untuk Warna Buah Tidak Merah Cerah ............................................................................................... 56

Tabel 12. Tindakan Perbaikan untuk Permasalahan Buah Cacat .................... 62

Tabel 13. Tindakan Perbaikan untuk Permasalahan Bentuk Buah Tidak Sempurna............................................................................................. 65

Tabel 14. Tindakan Perbaikan untuk Permasalahan Warna Buah Tidak Merah Cerah .................................................................................... 67

Page 9: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Diagram Fishbone ....................................................................... 21

Gambar 2. Alur Kerangka Berpikir Pendekatan Masalah ............................ 23

Gambar 3. Analisis Masalah dengan Fishbone Chart .................................. 29

Gambar 4. Analisis Penyebab Utama dengan Fishbone Chart..................... 30

Gambar 5. Analisis Penyebab Kecil dengan Fishbone chart........................... 30

Gambar 6. Struktur Organisasi Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry .......... 33

Gambar 7. Bagan Proses Produksi Buah Stroberi pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar ................... 37

Gambar 8. Perbedaan Buah Sempurna dan Tidak Sempurna......................... 47

Gambar 9. Diagram Pareto Permasalahan yang Dominan pada Buah Stroberi di Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry ........................ 48

Gambar 10. Fishbone Chart untuk Permasalahan Buah Cacat ....................... 51

Gambar 11. Fishbone Chart untuk Permasalahan Bentuk Buah Tidak Sempurna .................................................................................... 54

Gambar 12. Fishbone Chart untuk Permasalahan Warna Buah Tidak Merah Cerah ........................................................................................... 56

Gambar 13. Fishbone Chart dalam Meningkatkan Kualitas Buah Stroberi Pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar .............................................................. 68

Page 10: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Daftar Pertanyaan.......................................................................... 72

Lampiran 2. Daftar Jumlah Responden............................................................. 73

Lampiran 3. Foto Buah Sempurna dan Tidak Sempurna.................................. 74

Page 11: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

RINGKASAN

Putri Isworowati, H1307088, 2011. Aplikasi Fishbone Analysis dalam Meningkatkan Kualitas Buah Strawberry Pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar. Fakultas Pertanian. Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi oleh petani dalam meningkatkan kualitas buah strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar, menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas buah strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar, mengidentifikasi faktor-faktor dominan yang mempengaruhi kualitas buah strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar, dan merumuskan pemecahan apa yang paling tepat untuk diterapkan petani buah strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar dalam meningkatkan kualitas buah strawberry.

Metode dasar penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif. Penentuan lokasi penelitian dan kelompok tani dilakukan dengan sengaja. Penentuan masalah dilakukan dengan wawancara mendalam dengan bantuan pedoman wawancara. Responden dipilih yang mengetahui tentang budidaya buah stroberi. Kuisioner digunakan untuk menentukan permasalahan. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan pencatatan. Metode analisis dengan menggunakan fishbone analysis.

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa (1) Permasalahan yang dihadapi oleh petani, yaitu buah cacat, bentuk buah tidak sempurna, dan warna buah tidak merata, (2) Faktor dominan yang mempengaruhi kualitas buah strawberry adalah buah cacat 42,85%, (3) Pemecahan yang diterapkan: (a) faktor man: memperhatikan tentang tata cara pengendalian hama dan penyakit, kegiatan pemangkasan daun dan buah, menyediakan tanaman pengganti, petani dapat menjaga kebersihan lahan, dan peralatan yang digunakan, (b) faktor methode: penggunaan fungisida yang diberikan tepat sasaran dan benar, kegiatan pemeliharaan tanaman buah strawberry, dan kegiatan perlindungan pada buah, (c) faktor material: menyiapkan dan mencari bibit unggul, pemberian pupuk guna memenuhi unsur hara, menjaga kebersihan dan kesehatan tanaman, (d) Faktor Environment: mengantisipasi dengan melakukan pengkocoran terhadap tanaman buah stroberi dan merencanakan pergiliran tanaman

Page 12: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

SUMMARY

Putri Isworowati, H1307088, 2011. Application of Fishbone Analysis in Improving the Quality of Strawberry at Group Famer of Sun-Sun Strawberry in Kalisoro Village Karanganyar Regency. Faculty of Agriculture. University Sebelas Maret Surakarta.

The purpose of this rescarch are to analyse the problems that were faced by the famer to increase the quality of strawberry in Sun-Sun Strawberry Famers Group in Kalisoro Village Karanganyar Regency, analysing factors influencing the quality of strawberry in Sun-Sun Strawberry Famers Group in Kalisoro Village Karanganyar Regency, identifying dominant factors which influence the quality of strawberry in Sun-Sun Strawberry Famers Group in Kalisoro Village Karanganyar Regency, and discuss the best way to be applied by the strawberry farmer in Sun-Sun Strawberry Famers Group in Kalisoro Village Karanganyar Regency.

The base method of the research than been used in this research is descriptive menthod. The adjustment have been done with a deep interview with the interview’scatalog helps. Respondent than was choosed is the respondent that know about strawberry cultivation. Quizionair was used to selec the problems. The data’s gatering was done by the observation technique, interview, and recording. Analysis method is using the fishbone analysis.

Depending of the research’s result, we know if (1) The problems that been faced by the farmers, that’s flawed fruits, the imperfect fruit’s shap, and unspreaded fruit’s color, (2) The dominant factor that influence the quality of strawberry is the flawed fruits 42,85%, (3)The applied way: (a) factor of man: paying attention about procedure operation of disease and pest, activity of leaf clipping and fruit, providing substitution crop, farmer can keep cleaning of farm, and used equitments, (b) factor of methode: usage of given by fungicide is zero in on and correctness, activity of concervancy of fruit crop of strawberry, and activity of protection at fruit, (c) material factor: preparing and searching a bit of blood, giving of manure utilize to fulfill elemen of hara, keep cleaning and health of crop, (d) factor of environment: anticipatory by doing pengkocoran to fruit crop of strawberry and plan crop innings.

Page 13: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Indonesia merupakan negara agraris dimana sektor pertanian mampu

memegang peranan penting dalam perekonomian nasional. Salah satu sub

sektor pertanian yang perlu diperhatikan dalam pengembangannya adalah sub

sektor hortikultura karena keunggulan komparatif dan kompetitif yang

dimilikinya dalam pembangunan perekonomian Indonesia waktu mendatang.

Menurut Arief (1990), hortikultura merupakan suatu cabang dari ilmu

pertanian yang ditunjang oleh beberapa ilmu pengetahuan lainnya, seperti

agronomi, pemuliaan tanaman, proteksi tanaman dan teknologi benih.

Hortikultura sendiri terbagi menjadi tiga golongan tanaman yakni tanaman

buah-buahan, tanaman sayuran, dan tanaman hias.

Indonesia adalah negara tropis dengan wilayah cukup luas, dengan

variasi agroklimat yang tinggi, merupakan daerah yang potensial bagi

pengembangan hortikultura baik untuk tanaman dataran rendah maupun

dataran tinggi. Selain dari segi iklim, menurut Ardhian (2009) produk

hortikultura merupakan kelompok produk pertanian yang memiliki nilai

strategis bagi produsen, pelaku pasar dan konsumen di Indonesia. Bagi petani

sebagai produsen, produk hortikultura memiliki nilai ekonomi yang relatif

lebih tinggi dibanding tanaman pangan, untuk setiap unit luasan produksi.

Bagi pelaku pasar, produk hortikultura memiliki kapasitas permintaan yang

tinggi, dengan peluang variasi jenis produk yang beragam mulai dari produk

segar maupun beragam produk olahan. Sedangkan bagi konsumen, kebutuhan

akan produk hortikultura semakin meningkat sejalan dengan peningkatan

pengetahuan konsumen akan gizi dan kesadaran hidup sehat.

Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pola hidup sehat

menyebabkan permintaan terhadap produk hortikultura meningkat.

Pengembangan budidaya tanaman hortikultura dari tahun ke tahun mulai

diminati petani salah satunya adalah komoditas buah-buahan, karena

komoditas ini mampu memberikan keuntungan yang tinggi seiiring dengan

1

Page 14: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

meningkatnya kebutuhan masyarakat Indonesia dalam mengkonsumsi buah

untuk mengembangkan pola hidup sehat. Hal ini tentu mempengaruhi jumlah

produksi buah-buahan di Indonesia yang semakin meningkat setiap tahunnya

untuk memenuhi permintaan konsumen. Peningkatan produksi buah-buahan

tersebut dapat dilihat pada Tabel 1.

Tabel. 1 Produksi Sub Sektor Hortikultura di Indonesia Tahun 2006-2009

No Komoditas Produksi 2006 2007 2008 2009 1 Buah-buahan

(ton) 16.171.130 17.116.622 18.027.889 18.653.900

2 Sayuran (ton) 9.527.463 9.455.464 10.035.694 10.654.586 3 Tanaman Hias

Potong (tangkai) 166.645.684 179.374.218 205.564.639 263.531.374

4 Drasanea (batang)

905.039 2.041.962 1.863.764 2.262.505

5 Melati (kg) 24.795.996 15.775.751 20.388.199 28.307.326 6 Pohon Palem

(pohon) 986.340 1.171.768 1.149.420 1.260.408

7 Tanaman obat (kg)

447.557.634 474.911.940 465.257.355 472.863.015

Sumber: Direktorat Jenderal Hortikultura Tahun 2010

Berdasarkan Tabel 1 dapat diketahui bahwa produksi buah-buahan di

Indonesia dari tahun 2006-2009 semakin meningkat. Hal ini disebabkan

karena semakin banyaknya para petani yang memilih mengusahakan tanaman

buah-buahan dalam usaha taninya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat

akan buah-buahan yang semakin meningkat.

Salah satu jenis komoditi buah-buahan yang mempunyai prospek pasar

yang cukup cerah dan mulai diminati oleh petani di Indonesia adalah

strawberry. Hal ini dilihat dari daya serap pasar dan permintaan dunia dari

tahun ke tahun yang meningkat terhadap buah strawberry. Menurut Rukmana

(1998), strawberry yang disebut buah lunak ternyata merupakan buah

subtropis yang penting di dunia. Strawberry bukan tanaman asli Indonesia,

akan tetapi tanaman stroberi mempunyai prospek yang baik dikembangkan di

Indonesia, terutama bila diusahakan intensif berpola agribisnis sehingga bisa

menjadi salah satu sumber pendapatan baru dalam sektor pertanian.

Page 15: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

Nama Latin buah lambang cinta ini adalah Fragaria. Nama tersebut

berkaitan dengan ‘fragrance’ atau ‘aroma’. Sedangkan nama strawberry

sendiri konon berkaitan dengan ‘straw’ alias merang (jerami) yang dipakai

untuk mengalasi buah strawberry. Buah stroberi mempunyai rasa khas manis

dan menyegarkan. Selain itu buah stroberi mempunyai kandungan nutrisi

(gizi) dan komposisi gizi cukup lengkap, seperti disajikan pada Tabel 2.

Tabel 2. Kandungan Nutrisi (gizi) Dalam Setiap 100 (gr) Buah Stroberi Segar.

No. Kandungan Gizi Proporsi (jumlah) 1. Kalori (kal) 37,00 2. Protein (g) 0,80 3. Lemak (g) 0,50 4. Karbohidrat (g) 8,30 5. Kalsium (mg) 28,00 6. Fosfor (mg) 27,00 7. Zat besi (mg0 0,80 8. Vitamin A (SI) 60,00 9. Vitamin B1 (mg) 0,03

10. Vitamin B2 (mg) - 11. Niasin (mg) - 12. Viatanin C (mg) 60,00 13. Air (g) 89,90 14. Bagian dapat dimakan (Bdd,%) 96,00

Sumber: Direktorat Gizi Depkes RI

Dari Tabel 2 dapat dilihat bahwa buah stroberi mempunyai kandungan

gizi yang cukup lengkap. Salah satunya adalah kandungan vitamin C sebanyak

60,00 mg/100 gr buah stoberi segar. Kandungan vitamin C-nya tersebut

diyakini strawberry mampu mengurangi risiko terserang penyakit kanker

hingga 37%. Selain itu menurut Kamaluddin (2009), buah stoberi juga

mempunyai manfaat seperti mengurangi kadar kolesterol, membantu

melumpuhkan kerja aktif kanker karena kandungan asam ellagicnya, dan

dapat meredam gejala stroke.

Menurut Rukmana (1998), budidaya strawberry pada awalnya

didominasi oleh daerah atau negara beriklim sub tropis, akan tetapi seiring

perkembangan ilmu dan teknologi pertanian yang semakin maju, kini stroberi

mendapat perhatian pengembangannya di daerah beriklim tropis. Penanaman

strawberry di Indonesia sudah cukup lama dirintis, akan tetapi

Page 16: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

pengembangannya masih dalam skala kecil. Selain provinsi Jawa barat

khususnya di daerah Lembang yang menjadi sentra produksi buah strawberry

di Indonesia, beberapa kabupaten di Jawa Tengah juga mengembangkan

budidaya buah strawberry salah satunya adalah Kabupaten Karanganyar. Data

produksi buah strawberry di Jawa Tengah dapat dilihat pada Tabel 3. berikut:

Tabel 3. Data Luas Panen dan Produksi Buah Strawberry di Jawa Tengah Tahun 2009

No Kabupaten Luas Panen (Ha) Produksi (Ku) 1 Kabupaten Purbalingga 124 16.312 2 Kabupaten Magelang 8 612 3 Kabupaten Boyolali 3 127 4 Kabupaten Karanganyar 9 360 5 Kabupaten Semarang 10 253 6 Kabupaten Temanggung 1 168 7 Kabupaten Pekalongan 7 248 8 Kabupaten Pemalang 13 1.678 Jumlah 175 19.758

Sumber: BPS Kabupaten Karanganyar Tahun 2010

Berdasarkan Tabel 3 diketahui bahwa Kabupaten Karanganyar

merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Tengah yang memproduksi buah

strawberry dengan luas panen sebesar 9 hektar dan jumlah produksi sebesar

360 kuintal per tahunnya.

Jumlah usaha budidaya buah strawberry di Kabupaten Karanganyar

masih sedikit, karena belum begitu banyak petani yang mencoba

membudidayakan buah strawberry sebagai usaha taninya. Pengembangan

budidaya strawberry di Kabupaten Karanganyar berada di Kecamatan

Tawangmangu tepatnya di Desa Kalisoro yang memang cocok untuk ditanami

buah strawberry karena berada di daerah pegunungan, akan tetapikeadaan

cuaca yang kurang bersahabat di desa Kalisoro menjadi suatu kendala bagi

kualitas buah strawberry. Pada musim hujan banyak buah strawberry yang

rusak sehingga berpengaruh pada kualitas buah yang dihasilkan dan

menyebabkan petani mengalami gagal panen.

Page 17: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

B. Perumusan Masalah

Peluang pasar bagi buah stroberi masih terbuka luas. Pasokan buah

strawberry di Jawa didominasi pelaku usaha berasal dari Batu Malang Jawa

Timur, dan Jawa Barat yang mencapai 200 kg - 300 kg setiap harinya.

Sementara di Jawa tengah khususnya Kabupaten Karanganyar baru bisa

memasok 100 kg setiap bulannya (Anonim, 2011a).

Produksi buah strawberry yang dihasilkan petani di Kabupaten

Karanganyar masih rendah disebabkan karena kurangnya pengetahuan,

ketrampilan, dan informasi tentang cara berbudidaya buah strawberry yang

baik. Selain itu keadaan iklim yang kurang bersahabat didaerah Kalisoro dapat

menjadi suatu kendala. Pada musim hujan, buah strawberry akan cepat rusak

jika tanaman strawberry menyerap banyak kandungan air pada perakaran,

yang mengakibatkan strawberry berlubang. Selain itu juga menyebabkan buah

strawberry berwarna pucat. Adanya masalah tersebut akan berpengaruh pada

kualitas buah strawberry yang dihasilkan.

Kualitas merupakan usaha memenuhi harapan konsumen. Kualitas buah

strawberry dibedakan menjadi tiga yaitu kualitas A diameter lebih dari 2 cm,

kualitas buah baik dengan warna menarik, segar dan tidak cacat, kualitas B

diameter kurang dari 2 cm, kualitas buah baik, bentuk bulat lonjong, segar dan

tidak cacat, dan kualitas C diameter kurang dari 2 cm, buah cacat. Kualitas

buah strawberry yang diharapkan oleh konsumen adalah warna buah yang

merah cerah, bentuk buah yang sempurna, buah tidak cacat. Kualitas buah

strawberry akan mempengaruhi penjualan bila tidak laku akan dikembalikan

oleh pedagang. Pengembalian buah strawberry oleh pedagang karena adanya

buah yang tidak memenuhi harapan konsumen. Maka dari itu, perlu adanya

perbaikan dalam meningkatkan kualitas buah strawberry yang harus dilakukan

para petani agar kebutuhan buah strawberry terpenuhi berdasarkan kualitas

yang diinginkan. Berdasarkan uraian diatas, perumusan masalah yang akan

dikaji oleh peneliti adalah sebagai berikut:

Page 18: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

1. Masalah-masalah apa yang dihadapi oleh petani dalam meningkatkan

kualitas buah strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di

Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar?

2. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kualitas buah strawberry pada

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten

Karanganyar?

3. Faktor apa yang paling dominan yang mempengaruhi kualitas buah

strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro

Kabupaten Karanganyar?

4. Pemecahan apa yang paling tepat untuk diterapkan petani buah strawberry

pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten

Karanganyar dalam meningkatkan kualitas buah strawberry?

C. Tujuan Penelitian

1. Menganalisis masalah-masalah yang dihadapi oleh petani dalam

meningkatkan kualitas buah strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar.

2. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas buah strawberry

pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten

Karanganyar.

3. Mengidentifikasi faktor-faktor dominan yang mempengaruhi kualitas buah

strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro

Kabupaten Karanganyar.

4. Merumuskan pemecahan apa yang paling tepat untuk diterapkan petani

buah strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa

Kalisoro Kabupaten Karanganyar dalam meningkatkan kualitas buah

strawberry.

D. Kegunaan Penelitian

1. Bagi penulis, penelitian ini bermanfaat untuk menambah wawasan dan

pengetahuan berkaitan dengan topik penelitian serta merupakan salah satu

Page 19: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian di Fakultas Pertanian

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Bagi petani buah strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di

Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar. Hasil penelitian ini dapat

dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan kualitas

produk buah strawberry.

3. Bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar, hasil penelitian ini

diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran, bahan pertimbangan

terutama terkait dengan pengembangan produk buah strawberry Desa

Kalisoro Kabupaten Karanganyar.

4. Bagi pihak lain, hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai

tambahan informasi, pengetahuan, dan referensi dalam penyusunan

penelitian selanjutnya atau penelitian-penelitian sejenis.

Page 20: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II. LANDASAN TEORI

A. Penelitian Terdahulu

Menurut Khomah (2009), dalam penelitiannya yang berjudul Aplikasi

Fishbone Analysis Dalam Meningkatkan Kualitas Bunga Krisan

(Chrysanthemum sp.) Potong Tipe Standar Pada Kelompok Tani Udi

Makmur Di Kabupaten Sleman, menunjukkan bahwa dengan menggunakan

fishbone analysis dapat diketahui faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas

bunga krisan, yaitu terdapat 4 faktor diantaranya man (manusia sebagai

pelaksana produksi), method (metode, sebagai pedoman pelaksanaan proses

produksi), material (tanaman krisan, sebagai bahan baku dalam proses

produksi), dan environment (lingkungan atau keadaan alam yang menentukan

pemetikan bunga krisan). Diantara keempat faktor yang berpengaruh tersebut

saling berkaitan satu sama lain. Faktor yang paling dominan mempengaruhi

kualitas bunga krisan potong pada Kelompok Tani Udi Makmur di Kabupaten

Sleman adalah kualitas bunga krisan potong yang kurang dari standar yang

disebabkan oleh: daun bunga yang tidak bersih, batang lemas dan tidak lurus,

diameter bunga kurang dari standar.

Sedangkan pemecahan yang paling tepat diterapkan oleh Kelompok

Tani Udi Makmur di Kabupaten Sleman, antara lain: faktor Man:

pemasangan prosedur tentang tata cara pengendalian hama dan penyakit dan

lain-lain, faktor Method: aplikasi pestisida yang diberikan tepat sasaran dan

benar dan lain-lain, faktor Material: pemilihan dan penyiapan varietas yang

cocok untuk bibit sebelum tanam, faktor Environment: mengantisipasi suhu

dan kelembaban dengan sistem pengkabutan dengan dilindungi paranet.

Menurut Ariyani (2010), dalam penelitiannya yang berjudul Aplikasi

Fishbone Analysis Dalam Meningkatkan Kualitas Produk Obat Alami Pada

PT Merapi Farma Herbal Sleman Yogyakarta, menunjukan bahwa dengan

menggunakan fishbone analysis dapat diketahui faktor-faktor yang

mempengaruhi kualitas produk obat alami, yaitu terdapat 4 faktor diantaranya

man (manusia sebagai pelaksana produksi), method (metode, sebagai

8

Page 21: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

pedoman pelaksanaan proses produksi), material (tanaman obat, sebagai

bahan baku dalam proses produksi), dan environment (lingkungan atau

keadaan alam). Diantara faktor tersebut saling berkaitan satu sama lain dan

sama-sama mempengaruhi kualitas produk obat alami pada PT Merapi Farma

Herbal Sleman Yogyakarta.

Merapi Farma Herbal memiliki bagian-bagian dari struktur organisasi

yang kebanyakan juga dimiliki oleh perusahaan-perusahaan lainnya misalnya

bagian Apoteker & Quality Control, administrasi, keuangan, HRD, Reseach

and Development, Information Technology dan lain sebagainya yang

memiliki tugasnya masing-masing. Untuk masalah kualitas produk obat alami

sendiri, PT Merapi Farma Herbal memiliki bagian Apoteker dan Quality

Control yang tugasnya untuk mengawasi kualitas produk obat alami baik dari

proses produksi sampai produk obat alami siap dipasarkan, dimana posisinya

ditempati oleh Dewi Maddasari. Selain itu, dalam proses produksi di PT

Merapi Farma Herbal, struktur organisasi meliputi manager produksi yang

bagiannya meliputi produksi bahan, bungkus kecil, produksi ekstrak dan cair

serta packing & pengiriman.

Berdasarkan kedua penelitian terdahulu di atas, faktor-faktor

penyebab masalah yang mempengaruhi kualitas bunga krisan

(Chrysanthemum sp) potong tipe standar pada Kelompok Tani Udi Makmur

Di Kabupaten Sleman dan Produk Obat Alami Pada PT Merapi Farma Herbal

Sleman Yogyakarta antara lain: man (manusia sebagai pelaksana produksi),

method (metode, sebagai pedoman pelaksanaan proses produksi), material

(bahan baku dalam proses produksi), dan environment (lingkungan atau

keadaan alam yang mendukung). Oleh karena itu, salah satu alat pengendali

kualitas yang dapat mengidentifikasi faktor-faktor penyebab masalah yang

kaitannya dengan kualitas bunga krisan dan produk obat alami dari kedua

penelitian tersebut menggunakan fishbone analysis, dimana dengan

menggunakan metode analisis ini dapat diketahui pemecahan masalah yang

dihadapi. Dari kesamaan metode analisis ini akan dapat digunakan sebagai

panduan dan juga dapat memberikan manfaat untuk penelitian selanjutnya.

Page 22: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

B. Tinjauan Pustaka

1. Strawberry

a. Buah Strawberry

Buah strawberry berwarna merah yang biasa dikenal adalah buah

semu yang sebenarnya merupakan reseptacle yang membesar. Buah

sejatinya yang berasal dari ovul yang telah diserbuki berkembang

menjadi buah yang kering dengan biji yang keras. Struktur buah keras

ini disebut achene. Buah-buah kecil yang menempel pada reseptacle

yang membesar. Ukuran stroberi ditentukan oleh buah achene yang

terbentuk, sedangkan jumlah buah achene yang terbentuk ditentukan

oleh jumlah pistil dan keefektipan penyerbukan.

Buah primer mempunyai jumlah pistil terbanyak, mencapai lebih

dari 40 buah. Jumlah pistil pada bunga sekunder antara 200-300 buah,

sedangkan pada bunga tertier 50 - 150 buah. Karena itulah, ukuran

buah yang paling besar adalah buah yang berasal dari bunga primer

kemudian disusul bunga sekunder, kuarterner, dan kuiner. Pembesaran

dari reseptacle dirangsang dengan achene yang terbentuk. Penyerbukan

yang tidak merata dapat mentebabkan bentuk buah menjadi kurang

sempurna (Gunawan, 1995).

b. Sistematika Buah Strawberry

Tanaman strawberry dalam tata nama (taksonomi) tumbuhan

diklasifikasikan sebagai berikut:

Kingdom : Plantae (tumbuh-tumbuhan)

Divisi : Spermatophyta (tumbuhan berbiji)

Subdivisi : Angiospermae (berbiji tertutup)

Klas : Dycotiledonae (biji berkeping dua)

Ordo : Rosales

Famili : Rosaceae

Genus : Fragaria

Spesies : Fragaria x ananassa Duchesnes, disebut strawberry

modern atau strawberry komersial (Rukmana, 1998).

Page 23: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

Strawberry merupakan salah satu komoditas buah-buahan yang

penting di dunia, terutama untuk negara-negara beriklim subtropis.

Permintaan dunia akan buah strawberry, cenderung meningkat dari

tahun ke tahun. Daya serap pasar semakin tinggi, hal ini berarti

agribisnis strawberry mempunyai prospek cerah. Budidaya strawberry

pada mulanya didominasi daerah atau negara berkembang iklim

subtropis, akan tetapi seiring perkembangan ilmu dan teknologi

pertanian yang semakin maju, kini strawberry mendapat perhatian di

daerah beriklim tropis. Penanaman strawberry di Indonesia mulai

dirintis pada zaman kolonialisasi belanda (Rukmana, 1998).

c. Kualitas Buah Strawberry

Menciptakan teknologi tepat guna yang mampu meningkatkan

produktivitas dan kualitas buah strawberry sehingga dapat

meningkatkan pendapatan petani, dan devisa negara. Dipengaruhi juga

oleh cara pembibitanya yaitu ssecara generatif dan vegetatif. Generatif

biji harus disemai dulu selama 5 -6 bulan, sedangkan vegetatif berasal

dari hasil perbanyakan dari induknya sehingga mempunyai sifat yang

sama. Selain itu, untuk mendapatkan pertumbuhan, produksi, dan

kualitas buah strawberry digunakan jarak antar bedengan 60 cm, tanpa

naungan, pemberian air 100 % kapasitas lapang, jenis mulsa jerami,

dan dosis pupuk yang terdiri atas Urea 200 kg + TSP 250 kg + KCL

100 kg per hektar pada permukaan bedengan atau guludan, kemudian

campurkan secara merata dengan lapisan tanah diatasnya

(Anonim, 2011a).

Tanaman strawberry pada stadium muda atau masih kecil

membutuhkan air yang memadai. Pada waktu tanaman berumur dua

minggu setelah tanam, pengairan harus dilakukan kontinyu 2 kali

sehari. Terutama bila tidak ada hujan, penyiraman sebaiknya dilakukan

setiap pagi atau sore hari (Rukmana, 1998).

Pola tanam secara hidroponik dengan menggunakan polybag

(semacam pot plastik). Selain itu, agar tanaman terlindung dari cuaca,

Page 24: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

perlu juga dipasang cungkup plastik sebagai atap. Lalu, setiap polybag

diisi arang sekam, pupuk kandang, dan humus. Dengan cara ini,

serangan hama bisa diminimalisasi. Penggunaan arang sekam ini,

selain harganya murah dan mudah di dapat, juga karena kandungan

kaliumnya tinggi sehingga cocok untuk tanaman buah. Tanaman

strawberry juga harus memperoleh pasokan nutrisi yang cukup.

Pemberian nutrisi itu dilakukan dua kali sehari. Yang juga penting,

tanaman ini harus mendapatkan cahaya matahari minimum enam jam

sehari (Anonim, 2011c).

Standarisasi merupakan suatu ukuran tingkat mutu dari suatu

produk dengan menggunakan parameter tertentu yang dapat berupa

warna, ukuran, bentuk, ukuran jumlah, kekuatan atau ketahanan, kadar

air, estetika serta berbagai kriteria lain yang dapat dijadikan sebagai

dasar standard mutu produk. Standarisasi mutu buah merupakan salah

satu hal yang mutlak diperlukan, sebab melalui standarisasi mutu buah

akan mempunyai persepsi/penilaian yang sama terhadap tingkat

kualitas buah yang ditawarkan sehingga tidak menimbulkan

bervariasinya mutu buah yang diinginkan.

d. Pemasaran Buah Strawberry

Bila melihat permintaan yang begitu tinggi, maka peluang untuk

mengembangkan tanaman strawberry sangat terbuka luas.

Karena di samping kondisi lahan pertanian sangat subur, juga

mengembangan bibit bisa dilakukan sendiri. Mengingat

pembibitan tanaman ini sangat mudah, dan tidak perlu menggunakan

alat dan bahan yang canggih. Secara manual pun bisa.

Tanaman ini di samping memproduksi buah, juga bisa sambil

mengembangkan tunas-tunas baru sebagai bakal anakkan yang

menjadi bibit. Sehingga, penanaman strawberry secara agrobisnis akan

sangat menguntungkan.

Selain dapat panen buah, juga bisa melakukan panen bibit secara

berkala. Untungnya lagi, meski investasi penanaman cukup besar,

Page 25: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

keuntungan yang diperoleh pun cukup besar pula. Strawberry,

termasuk jenis tanaman buah-buahan yang merambat dan

berkembangbiaknya tidak jauh berbeda dengan tanaman lalaban jenis

"antanan". Tinggi pohonnya antara 20 cm - 30 cm, memiliki bunga dan

daun cukup lebat. Bentuk daun bulat dengan warna hijau tua. Warna

buah ketika masih muda putih bersih, dan merah menyala bila telah

matang. Masa pertumbuhan sampai menjelang panen pertama hanya

dua bulan. Bobot buah antara 10 – 20 gr (Anonim, 2011c).

Pemanenan buah buah strawberry dapat diharapkan dalam 8

minggu setelah penanaman, bila awalnya bibit yang baik. Pemanenan

strawberry masih menggunakan tenaga manusia. Pemetikan buah

strawberry yang akan dipasarkan untuk konsumsi segar disertakan

kalisnya, sedangkan yang untuk olahan tanpa kalis. Masa panen

berlangsung 3-4 minggu, setiap minggu 2 kali pemanenan. Buah yang

pertama kali dipetik merupakan buah yang paling besar, makin lama

buah yang dipetik makin kecil. Buah yang sudah dipetik ditaruh secara

hati-hati di dalam kotak yang harus segera dibawa ke tempat

penampungan karena sinar matahari dapat merusak kualitas buah

(Gunawan, 1995).

2. Kelompok Tani

Kelompok tani merupakan salah satu usaha petani dalam upaya

meningkatkan produktivitas usaha tani melalui pengelolaan usaha tani

secara bersamaan. Kelompok tani juga digunakan sebagai media belajar

organisasi dan kerjasama antar petani. Dengan adanya kelompok tani, para

petani dapat bersama – sama memecahkan permasalahan yang antara lain

berupa pemenuhan sarana produksi pertanian, teknis produksi dan

pemasaran hasil. Kelompok tani sebagai wadah organisasi dan bekerja

sama antar anggota mempunyai peranan yang sangat penting dalam

kehidupan masyarakat tani, sebab segala kegiatan dan permasalahan dalam

berusaha tani dilaksanakan oleh kelompok secara bersamaan. Melihat

Page 26: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

potensi tersebut, maka kelompok tani perlu dibina dan diberdayakan lebih

lanjut agar dapat berkembang secara optimal (Anonim, 2011d).

Tumbuh dan berkembangnya kelompok-kelompok dalam

masyarakat, umumnya didasarkan atas adanya kepentingan dan tujuan

bersama, sedangkan kekompakkan kelompok tersebut tergantung kepada

faktor pengikat yang dapat menciptakan keakraban individu-individu yang

menjadi anggota kelompok. Penumbuhan kelompok tani dapat dimulai

dari kelompok kelompok/ organisasi sosial yang sudah ada dimasyarakat

yang selanjutnya melalui kegiatan penyuluhan pertanian diarahkan menuju

bentuk kelompok tani yang semakin terikat oleh kepentingan dan tujuan

bersama dalam meningkatkan produksi dan pendapatan dari usaha taninya.

Kelompok tani juga dapat ditumbuhkan dari petani dalam satu wilayah,

dapat berupa satu dusun atau lebih, satu desa atau lebih, dapat berdasarkan

domisili atau hamparan tergantung dari kondisi penyebaran penduduk dan

lahan usahatani di wilayah tersebut. Penumbuhan dan pengembangan

kelompok tani didasarkan atas prinsip dari, oleh dan untuk petani. Jumlah

anggota kelompok tani 20 sampai 25 petani atau disesuaikan dengan

kondisi lingkungan masyarakat dan usaha taninya (Anonim, 2011e).

3. Manajemen Mutu

a. Mutu

Mutu adalah keseluruhan gambaran dan karakteristik suatu produk

atau jasa yang berkaitan dengan kemampuan untuk memenuhi atau

memuaskan kebutuhan-kebutuhan konsumen.

Menurut Deming (2011), ada empat belas langkah manajemen mutu

yaitu terdiri dari :

1. Ciptakan sebuah usaha peningkatan produksi dan jasa.

2. Adopsi falsafah baru.

3. Hindari ketergantungan pada inspeksi massa untuk mencapai mutu.

4. Akhiri praktek menghargai bisnis dengan harga.

5. Tingkatkan secara konstan sistem produksi dan jasa.

6. Lembagakan pelatihan kerja.

Page 27: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

7. Lembagakan kepemimpinan.

8. Hilangkan rasa takut.

9. Uraikan kendala-kendala antar departemen.

10. Hapuskan slogan, desakan, dan target, serta tingkatkan

produktifitas tanpa menambah beban kerja.

11. Hapuskan standar kerja yang menggunakan quota numerik.

12. Hilangkan kendala-kendala yang merampas kebanggaan karyawan

atas keahliannya.

13. Lembagakan aneka program pendidikan yang meningkatkan

semangat dan peningkatan kualitas kerja.

14. Tempatkan setiap orang dalam tim kerja agar dapat melakukan

transformasi.

Menurut Juran (2009), mutu atau kualitas merupakan

kesesuaian dengan tujuan dan manfaat dari suatu produk dalam hal

pemenuhan harapan pelanggan atau konsumen. Untuk mendapatkan

produk yang bermutu, terdapat tiga proses mutu yaitu:

1. Perencanaan Mutu (Quality Planning)

2. Pengendalian Mutu (Quality Control

3. Perbaikan atau peningkatan mutu (Quality Improvement)

Menurut Annisa (2007), kualitas adalah keseluruhan

karakteristik dan sifat dari produk yang tercermin dalam aspek

pemasaran, proses produksi, dan pemeliharaan sehingga produk

tersebut mampu memberikan kepuasan pada konsumen. Kualitas yang

dirasakan bersifat subyektif, berkaitan dengan perasaan pelanggan

dalam mengkonsumsi produk tersebut. Kualitas juga sebagai

kesesuaian atau melebihinya batas permintaan konsumen baik

sekarang maupun yang akan datang.

Suatu proses produksi seringkali dirasakan hasil akhir yang

diperoleh tidak sesuai dengan ekspektasi, misalnya: barang cacat

terjadi lebih dari yang ditetapkan, hasil penjualan sedikit, mutu barang

kompetitor lebih baik dari barang kita, konsumen lebih memilih

Page 28: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

produk kompetitor, dan lain-lain. Dari sinilah timbul pemikiran untuk

melakukan analisa dan evaluasi terhadap proses yang sudah terjadi

dalam rangka untuk memperbaiki mutu Fishbone Diagram merupakan

salah satu alat pengendali mutu yang fungsinya untuk mendeteksi

permasalahan yang terjadi dalam suatu proses industri

(Palimirma, 2010).

Pengendalian mutu adalah suatu sistem yang efektif untuk

memadukan pengembangan mutu, pemeliharaan mutu, dan usaha-

usaha perbaikan mutu dari berbagai kelompok didalam suatu

organisasi untuk memungkinkan produksi dan jasa berada pada tingkat

paling ekonomis yang memungkinkan kepuasan konsumen secara

penuh. Pengendalian mutu terpadu membutuhkan partisipasi dari

semua divisi, termasuk divisi pemasaran, desain, pemeriksaan dan

pengiriman. Karena khawatir bahwa mutu yang menjadi tugas setiap

orang di dalam perusahaan bisa dielakkan oleh semua orang, agar

pengendalian mutu ditunjang dan dilayani oleh suatu fungsi

manajemen yang terorganisasi dengan baik, yang bidang spesialisnya

hanya mutu produk dan bidang operasinya hanya dalam tugas

pengawasan mutu. Pengendalian mutu yang pelaksanaannya perlu

dilakukan oleh para spesialis pengendalian mutu (David, 1992).

b. Standar Kualitas

Standar kualitas merupakan kondisi kemampuan perusahaan

yang kemudian membentuk formasi standar kualitas sesuai

kemampuan yang disesuaikan dengan permintaan konsumen.

Menentukan standar kualitas yaitu dengan cara memenuhi atau

melebihi harapan pelanggan, mencakup produk, jasa, manusia, proses,

dan lingkungan (Chang, 2003).

c. Fishbone Analysis/ Analisis Tulang Ikan

Analisa tulang ikan digunakan untuk mengkategorikan berbagai

sebab potensial dari satu masalah atau pokok persoalan dengan cara

yang mudah dimengerti dan rapi. Selain itu alat ini membantu dalam

Page 29: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

menganalisis apa yang sesungguhnya terjadi dalam proses. Yaitu

dengan cara memecah proses menjadi sejumlah kategori yang

berkaitan dengan proses, mencakup manusia, material, mesin,

prosedur, kebijakan dan sebagainya (Anonim, 2011f).

Diagram sebab akibat digambarkan untuk mengilustrasikan

dengan jelas bermacam-macam penyebab yang mempengaruhi mutu

produk melalui pemilihan dan pengembangan penyebab-penyebabnya.

Oleh sebab itu, diagram sebab akibat yang baik merupakan salah satu

yang cocok dengan tujuan, dan tidak memiliki bentuk yang pasti.

Paling penting adalah diagram sebab akibat tersebut memenuhi

tujuanya. Diagram sebab akibat berguna untuk membantu dalam

memilih penyebab penyebaran dan mengorganisasikan hubungannya.

Kemudian menguraikan garis besar langkah-langkah pembuatan

diagram sebab akibat (Ishikawa, 1989). Cara membuat diagram sebab

akibat adalah sebagai berikut:

1. Menentukan karakteristik mutu.

2. Menuliskan karakteristik mutu pada sisi kanan dengan

menggambar panah besar dari sisi kiri ke sisi kanan.

3. Menuliskan faktor utama penyebab, dengan mengarahkan panah

cabang ke panah utama.

4. Menuliskan ke dalam setiap cabang faktor yang dianggap sebagai

penyebab yang menyerupai ranting.

4. Faktor-faktor Fishbone Analysis

Menurut Ishikawa (1992), Analisa tulang ikan dipakai jika ada

perlu untuk mengkategorikan berbagai sebab potensial dari satu masalah

atau pokok persoalan dengan cara yang mudah dimengerti dan rapi. Alat

ini membantu kita dalam menganalisis apa yang sesungguhnya terjadi

dalam proses. Yaitu dengan cara memecah proses menjadi sejumlah

kategori yang berkaitan dengan proses, mencakup manusia, material,

metode, dan lingkungan dengan pengertian sebagai berikut:

Page 30: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

a. Manusia

Sumber daya manusia merupakan unsur utama yang terlibat

dalam proses. Kemampuan mereka untuk melakukan sesuatu tersebut

adalah kemampuan (tenaga yang digunakan untuk usaha), pengalaman

dalam melakukan usaha, dan pelatihan, sehingga diperoleh suatu hasil

seperti yang diharapkan (Prawirosentono, 2002).

Para pekerja yang melakukan pekerjaan yang terlibat dalam

proses produksi. Unsur manusia sebagai tenaga kerja yang mempunyai

sifat yang komplek. Faktor fisik dan psikis dalam setiap individu akan

mempengaruhi pada pekerjaanya. Selain itu pendidikan dan

pengalaman juga mempengaruhi setiap tindakan (pekerjaan). Maka

tenaga kerja harus memiliki kesadaran untuk mempertahankan dan

meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan sehingga produk yang

dihasilkan berkualitas baik dan memberikan keuntungan bagi manusia

tersebut (Annisa, 2007).

b. Metode

Metode adalah proses kerja yang cukup jelas tugasnya, dan apa

yang perlu dilakukan, meskipun dalam tugasnya tidak jelas. Metode ini

merupakan proses kerja terbaik agar setiap orang dapat melaksanakan

tugasnya secara efektif (Fernandez, 1996).

Metode yang digunakan sangat berpengaruh terhadap

kelancaran proses produksi. Hal ini dapat dicapai apabila mempunyai

SOP (Standart Operational Prosedure) yang berisi tentang prosedur

jalanya proses produksi yang harus dijalankan. Fungsi SOP adalah

mengatur semua bagian yang terlibat dalam proses produksi sehingga

dapat mengurangi jumlah produk yang cacat (Annisa, 2007).

c. Bahan Baku

Material merupakan barang yang digunakan untuk produksi.

Untuk mendapatkan bahan mentah yang cukup untuk proses produksi

lebih baik berlokasi dekat dengan bahan mentah, dengan begitu

memungkinkan suatu perusahaan mendapatkan pelayanan supplier

Page 31: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

yang lebih baik dan menghemat biaya pengadaan bahan

(Handoko, 2000).

Bahan baku adalah komponen produk yang akan di produksi

yang terdiri dari bahan baku utama dan bahan baku pembantu. Bahan

baku yang akan digunakan bisa mempengaruhi kualitas produk yang

akan dihasilkan (Annisa, 2007). Benih yang berkualitas adalah benih

yang sehat, tidak mengalami gangguan fisiologi, mempunyai daya

tumbuh kuat, dan memiliki nilai komersil di pasaran. Pada umumnya

bertanam buah stroberi dengan cara generatif yaitu menggunakan biji

dan vegetatif tujuannya supaya mempunyai sifat-sifat yang sama

induknya maka dipilih benih yang berkualitas baik.

d. Lingkungan

Lingkungan adalah kondisi keadaan alam yang ada pada proses

produksi. Selain itu lokasi juga dipengaruhi oleh waktu, suhu, dan

budaya di mana proses tersebut beroperasi. Bahkan faktor lingkungan

eksternal pun dapat mempengaruhi unsur manusia, ukuran, metode,

dan material sehingga dapat menimbulkan variasi tugas pekerjaan

(Prawirosentono, 2002).

Lingkungan adalah keadaan sekitar secara langsung maupun

tidak langsung yang mempengaruhi kondisi sekitar secara umum

dalam proses produksi secara khusus. Keadaan lingkungan akan

mempengaruhi kondisi kerja pada seseorang dalam melakukan

pekerjaan ( Annisa, 2007).

Pada tanaman buah stroberi dibutuhkan alat perlindungan

berupa botol air mineral yang sudah tidak dipakai yang bertujuan

melindungi buah dari kondisi cuaca dan lingkungan ekstrim yang

dapat memberikan pengaruh negatif terhadap buah stroberi, seperti air

hujan yang terlalu deras, serta organisme penggangu buah stroberi.

Botol air mineral dipotong menjadi dua kemudian dipasang pada buah

stroberi yang setengah matang sehingga buah akan matang sempuran

tanpa gangguan. Pemanenan buah stroberi sebaiknya dilakukan pada

Page 32: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

pagi hari sehingga buah masih segar dan belum terkena sinar matahari

karena jika dilakukan pada siang hari buah akan lembek pada waktu di

packing dan mudah rusak. Pengangkutan menggunakan tenaga

manusia dikarenakan letak pemackingan buah strobeti dekat sehingga

tidak memerlukan biaya sehingga buah cepat dipasarkan dalam

keadaan masih segar.

C. Kerangka Teori Pendekatan Masalah

Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah terletak di sebelah barat lereng

Gunung Lawu dengan ketinggian antara 100 meter - lebih dari 1000 meter di

atas permukaan laut. Salah satu Kecamatan di Kabupaten Karanganyar adalah

Kecamatan Tawangmangu, yang mempunyai lahan pertanian yang sangat

potensial untuk pengembangan agribisnis hortikultura salah satunya adalah

buah stroberi.

Permintaan buah stroberi mengalami peningkatan setiap tahunnya.

Terutama untuk memenuhi kebutuhan swalayan dan pedagang buah. Buah

stroberi dibagi menjadi tiga kelas, yaitu kelas A dengan kualitas buah yang

paling baik digunakan untuk memenuhi kebutuhan swalayan, kelas B dengan

kualitas buah sedang akan dijual di pedagang buah, dan kelas C dengan

kualitas rendah akan dibuat selai dan sirup.

Seiring dengan adanya permintaan buah stroberi yang terus meningkat

diperlukan usaha untuk meningkatkan kualitas maupun kuantitas buah

stroberi. Para konsumen menginginkan buah stroberi yang memenuhi standar

kualitas sesuai yang mereka harapkan. Maka dari itu, petani buah stroberi

harus berusaha untuk menghasilkan buah stroberi yang berkualitas sesuai

harapan konsumen.

Tahap-tahap yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

1. Identifikasi masalah-masalah

Mengidentifikasi masalah-masalah apa saja yang mempengaruhi

kualitas buah stroberi yang ada pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar.

Page 33: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

2. Analisis Faktor-faktor Penyebab

Kualitas buah stroberi yang ada pada Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry sangat ditentukan oleh banyak faktor. Fishbone analysis

digunakan untuk menganalisis faktor-faktor yang menentukan kualitas dari

buah stroberi. Faktor tersebut dijadikan pertimbangan bagi petani buah

stroberi dalam merumuskan strategi yang paling tepat yang harus

dilakukan dalam meningkatkan kualitas buah stroberi. Faktor-faktor yang

digunakan ada empat, yaitu manusia (man), teknik budidaya (method),

masukkan/bahan (material), dan lingkungan (environment).

3. Identifikasi Faktor yang Menjadi Penyebab Utama

Empat faktor di atas dapat diidentifikasikan faktor apakah yang

menjadi penyebab utama timbulnya permasalahan kualitas buah stroberi

yang ada pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro

Kabupaten Karanganyar.

4. Perumusan Strategi Pemecahan

Berdasarkan hasil analisis tentang faktor-faktor penyebab

permasalahan terhadap kualitas buah stroberi, maka diambil beberapa

alternatif strategi pemecahan masalah. Dari beberapa alternatif strategi

pemecahan masalah tersebut dipilih dan ditetapkan strategi pemecahan

masalah yang tepat untuk diterapkan pada Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar.

5. Diagram Fishbone

Gambar1. Diagram Fishbone

Kualitas buah troberi

Man Method

Material Environment Lingkungan masukkan

Kualitas Buah Stroberi

Manusia Teknik budidaya

Page 34: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

6. Tahapan Membuat Fishbone Diagram

a. Mengerti letak permasalahan/efek. Menggambarkan sebuah kotak yang

mengelilinginya dan menggambarkan sebuah panah yang menuju pada

akar masalah.

b. Lakukan wawancara mendalam pada kategori-kategori mayor yang

menyebabkan permasalahan dengan menggunakan topik utama yang

umum seperti: Metode yang digunakan, orang (kekuatan manusia),

material/ bahan-bahan, dan lingkungan.

c. Tuliskan kategori-kategori dari penyebab utama sebagai cabang-

cabang dari panah utama

d. Lakukan wawancara mendalam mengenai semua penyebab

permasalahan yang mungkin terjadi. Ketika tiap-tiap ide diberikan,

fasilitator menuliskannya pada cabang dari kategori yang cocok

e. Tuliskan penyebab yang lebih detail / levelnya di bawah penyebab

utama sebagai cabang dari penyebab utama. Memungkinkan, penyebab

yang detail, merupakan penyebab detail dari yang lain. Jika demikian,

buatlah garis untuk menghubungkan penyebab itu.

f. Ketika responden sudah kehabisan ide, fokuskan perhatian pada grafik

dimana semua ide ditunjukkan.

g. Kemudian lingkari bagian yang seharusnya diselidiki. Kemudian tiap

bagian yang dilingkari, diskusikan bagaimana dapat menyebabkan

permasalahan.

h. Sekali sudah melingkari bagian tersebut, harus segera membuat

rencana untuk memecahkan permasalahan ini. Teknik ini digunakan

untuk permasalahan kompleks dengan penyebab ganda, dan dapat

mengidentifikasikan penyebab potensial untuk permasalahan dan dapat

membedakan yang mana yang harus dipecahkan.

Page 35: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

Berdasarkan uraian di atas dapat disusun alur kerangka berpikir

dalam penelitian ini sebagai berikut

Gambar 2. Alur Kerangka Berpikir Pendekatan Masalah

KELOMPOK TANI SUN-SUN STRAWBERRY DI DESA KALISORO KABUPATEN KARANGANYAR

IDENTIFIKASI MASALAH KUALITAS BUAH STRAWBERRY

FISHBONE ANALYSIS

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB

1. Manusia (man) 2. Metode (methode) 3. Masukan/Bahan (material) 4. Lingkungan (environment)

IDENTIFIKASI PENYEBAB UTAMA

(penyebab utama timbulnya permasalahan terhadap kualitas buah

strawberry)

PERUMUSAN STRATEGI PEMECAHAN

(dipilih dan ditetapkan strategi pemecahan masalah yang tepat)

Page 36: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

D. Pembatasan Masalah

1. Penelitian ini terbatas pada usahatani buah stroberi pada Kelompok Tani

Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar.

2. Responden yang diteliti adalah petani buah stroberi yang tergabung pada

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten

Karanganyar.

3. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari pareto chart,

dan fishbone chart.

4. Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas buah stroberi ada empat, yaitu

manusia, metode, bahan/masukan, dan lingkungan.

E. Definisi Operasional dan Konsep Pengukuran Variabel

1. Kelompok tani dalam penelitian ini adalah Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry di Desa Kalisoro, Kecamatan Tawangmangu Kabupaten

Karanganyar

2. Kualitas merupakan kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk,

jasa, manusia, proses, dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi

harapan.

3. Buah strawberry adalah buah yang memiliki ciri-ciri berbentuk kerucut

hingga bulat, mempunyai rasa khas manis dan menyegarkan. Selain itu

buah stroberi mempunyai kandungan nutrisi yang tinggi dan komposisi

gizi cukup lengkap.

4. Fishbone analysis adalah suatu alat untuk mengidentifikasi faktor-faktor

yang mempengaruhi kualitas buah strawbery dan mengidentifikasi faktor

penyebab utama kualitas buah stroberi tersebut.

5. Sumber daya manusia adalah sumber daya yang berasal dari manusia yang

digunakan dalam proses produksi seperti kemampuan dan pengalaman,

pelatian, dan potensi kreativitas beragam yang digunakan dalam

melakukan usaha.

6. Metode adalah cara kerja dimana setiap orang harus melakukan tugasnya

sesuai dengan pekerjaanya sehingga proses kerja berjalan baik dan efektif

Page 37: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

dengan prosedur proses produksi yang harus dipatuhi oleh masing-masing

pihak.

7. Masukan/bahan adalah semua bahan yang digunakan dalam proses

produksi seperti bibit yang berkualitas, pupuk dan fungisida..

8. Lingkungan adalah faktor-faktor yang berada di sekitar usahatani buah

strawberry yang mendukung atau menghambat kerja pada Kelompok Tani

Sun-Sun Strawberry seperti cuaca dan suhu yang tidak mendukung.

9. Perumusan strategi pemecahan adalah suatu proses mencari beberapa

alternatif strategi pemecahan masalah yang kemudian dipilih dan

ditetapkan strategi pemecahan masalah yang paling tepat untuk diterapkan

petani buah strawberry di Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry.

Page 38: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III. METODE PENELITIAN

A. Metode Dasar Penelitian

Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

deskriptif kualitatif yaitu memusatkan diri pada pemecahan masalah-masalah

yang ada pada masa sekarang dan pada masalah yang aktual. Data yang

dikumpulkan mula-mula disusun, dijelaskan, dan kemudian dianalisis.

Sehingga metode ini sering pula disebut metode analitik (Surakhmad, 1994).

B. Metode Penentuan Obyek Penelitian dan Masalah

1. Metode Penentuan Obyek Penelitian

Metode penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive,

yaitu penentuan obyek penelitian secara sengaja berdasarkan

pertimbangan-pertimbangan tertentu sesuai dengan tujuan penelitian,

dengan obyek penelitian Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry karena

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry memiliki informasi yang diperlukan

dalam penelitian ini. Selain itu, Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

merupakan satu-satunya kelompok tani yang mengusahakan budidaya

strawberry, berdasarkan informasi dari Ketua Kelompok Tani kualitas

buah strawberry belum sesuai dengan yang diharapkan konsumen yaitu

buah sempurna tidak cacat, mempunyai bentuk sempurna dan mempunyai

warna merah cerah. Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry ini terletak di

Desa Kalisoro Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar.

2. Metode Penentuan Masalah

Penentuan masalah didapat dengan wawancara responden yang

menggunakan bantuan pedoman wawancara. Penentuan responden

dilakukan secara snowball. Pada awalnya, responden yang dipilih dengan

bertanya kepada Ketua Kelompok Tani. Responden yang dipilih adalah

responden yang mengetahui tentang budidaya buah strawberry dengan

benar dan permasalahan yang dihadapi dalam budidaya buah strawberry.

Sehingga didapat 7 responden dengan alasan sudah mewakili informasi

26

Page 39: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

yang dibutuhkan dan ketika tidak ada variasi jawaban lagi. Pedoman

wawancara berisi tentang pertanyaan-pertanyaan yang mendasar dan akan

dikembangkan dalam wawancara. Menurut Harisudin (2010), key

informant dapat memberikan pandangan dan pendapat dalam

mengidentifikasi semua pertimbangan mengapa masalah tersebut terjadi.

Fungsi dari pedoman wawancara ini adalah untuk mengingatkan aspek-

aspek apa yang harus dibahas atau yang ditanyakan pada saat wawancara

berlangsung sehingga wawancara tidak menyimpang dari tujuan

penelitian.

C. Jenis dan Sumber Data

a. Data Primer

Data primer adalah data yang langsung diperoleh dari sumber data

oleh peneliti (Surakhmad, 1994). Pada penelitian ini data primer diperoleh

melalui wawancara mendalam dengan menggunakan pedoman wawancara

kepada pihak-pihak yang bersangkutan, terutama yang terlibat dalam

penentuan kualitas buah strawberry. Sumber data primer adalah responden

yang mengetahui tentang budidaya buah stroberi.

b. Data Sekunder

Data sekunder, adalah data yang telah terlebih dulu dikumpulkan dan

dilaporkan oleh orang diluar peneliti sendiri (Surakhmad, 1994). Data

yang di dapat dicatat secara sistematis dan dikutip secara langsung dari

instansi pemerintah atau lembaga-lembaga yang terkait dengan penelitian

ini. Data sekunder juga diperoleh dari Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

dan lembaga-lembaga lain yang terkait dalam penelitian ini.

Page 40: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

Tabel 4. Data Primer dan Data Sekunder

No Sumber Data Jenis Data

1 Key informant Kelompok

Tani Sun-Sun Strawberry

Data Primer :

Data tetang budidaya buah strawberry dan permasalahan yang terjadi di Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

2 BPS Data Sekunder :

Data produksi buah strawberry di Jawa Tengah tahun 2009

D. Teknik Pengumpulan Data

1. Observasi

Teknik ini dilakukan dengan mengadakan pengamatan langsung

terhadap objek yang akan diteliti sehingga didapatkan gambaran

mengenai objek yang akan diteliti.

2. Wawancara

Teknik ini digunakan untuk mengumpulkan data primer melalui

wawancara langsung kepada responden. Wawancara mendalam dilakukan

dengan pertanyaan yang bersifat ”open ended”, dan mengarah pada

kedalaman informasi (Sutopo, 2002). Wawancara mendalam merupakan

suatu cara mengumpulkan data atau informasi dengan cara langsung

bertatap muka dengan maksud mendapatkan gambaran lengkap tentang

topik yang diteliti.

3. Pencatatan

Teknik ini digunakan untuk mengumpulkan data sekunder yaitu

dengan mencatat data dan informasi yang ada pada instansi pemerintah

atau pada obyek penelitian di Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry.

E. Metode Analisis Data

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas buah strawberry

dilakukan dengan menggunakan dua alat, yaitu pareto chart, dan fishbone

chart.

Page 41: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29

1. Pareto chart

Pareto chart digunakan untuk mengidentifikasi faktor apakah yang paling

dominan yang berpengaruh terhadap kualitas buah strawberry pada

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten

Karanganyar.

2. Fishbone analysis digunakan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja

yang berpengaruh terhadap kualitas buah strawberry pada Kelompok Tani

Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar.

Cause Effect Diagram adalah suatu tools yang membantu tim untuk

menggabungkan ide-ide mengenai penyebab potensial dari suatu masalah.

Fishbone diagram tergolong praktis, dan memandu setiap tim untuk terus

berpikir menemukan penyebab utama suatu permasalahan. Diagram ini

juga biasa disebut dengan diagram fishbone karena bentuknya yang seperti

tulang ikan. Masalah yang terjadi dianggap sebagai kepala ikan sedangkan

penyebab masalah dilambangkan dengan tulang-tulang ikan yang

dihubungkan menuju kepala ikan. Tulang paling kecil adalah penyebab

yang paling spesifik yang membangun penyebab yang lebih besar (tulang

yang lebih besar) (ishikawa, 1992).

3. Identifikasi Faktor yang Paling Dominan

Langkah-langkah analisis data:

a. Menentukan tema dan pokok permasalahan.

b. Menganalisis sebab akibat berdasarkan data dengan menggunakan

fishbone analysis.

Langkah-langkah fishbone chart:

1. Menggambar garis horizontal dengan tanda panah pada ujung

sebelah kanan dan suatu kotak di depannya yang berisi masalah

yang diteliti.

Gambar 3. Analisis Masalah dengan Fishbone chart

Masalah

Page 42: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

2. Menuliskan penyebab utama dalam kotak yang dihubungkan ke

arah garis panah utama.

Gambar 4. Analisis Penyebab Utama dengan Fishbone chart

3. Menuliskan penyebab kecil di sekitar penyebab utama dan

menghubungkannya dengan penyebab utama.

Gambar 5. Analisis Penyebab Kecil dengan Fishbone chart

Tabel 5. Permasalahan Sebab Akibat

Masalah yang terjadi Faktor yang diamati

Man Method Material Environment

Masalah

Man Method

Material Environment

Masalah

Method Man

Environment Material

Page 43: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

c. Menentukan sebab-sebab potensial dari permasalahan dan menentukan

penyebab yang paling dominan dari permasalahan.

d. Menentukan rencana penanggulangan untuk memecahkan

permasalahan yang ada.

Tabel 6. Rencana Penanggulangan

Faktor yang diamati

Masalah yang terjadi Rencana penanggulangan

Man

Method

Material

Environment

e. Rencana penanggulangan atau tindakan diharapkan dapat diterapkan

oleh Kelompok Tani Sun- Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten

Karanganyar.

Page 44: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

IV. KELOMPOK TANI SUN-SUN STRAWBERRY A. Kondisi Umum Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

1. Sejarah Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry didirikan pada bulan April

tahun 2001. Pendiri Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry adalah Asmo

Giman, Achmat Sugiono, Sutomo, Sorono, Kasbi, Iriyanto, Sadiyono.

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry beralamat di Desa Kalisoro

Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar. Adanya Kelompok

Tani Sun-Sun Strawberry bermula dari gagasan dari petani-petani Desa

Kalisoro untuk membentuk Kelompok Tani sebagai wadah untuk diskusi

mengenai berbagai permasalahan pertanian. Selain itu, diharapkan dengan

adanya kelompok tani akan menerima dan memberikan informasi

mengenai budidaya berbagai komoditas pertanian.

Budidaya buah strawberry dimulai pada bulan April 2001 yang

beranggotakan mula-mula 20 orang petani. Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry berdiri dan beraktifitas pada komoditas pertanian secara umum

yang biasa dibudidayakan oleh petani-petani setempat seperti wortel,

ketela, dan daun bawang. Selain itu, Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

mencoba untuk usahatani buah stroberi. Sebelumnya Kelompok Tani Sun-

Sun Strawberry melakuan ujicoba menanam buah strawberry dengan skala

kecil. Hasil dari ujicoba ini adalah bahwa usahatani buah strawberry

dinilai lebih adaptif dan mempunyai nilai jual yang cukup tinggi jika

dibandingkan dengan buah lainnya. Berdasarkan kondisi alam Desa

Kalisoro yang mendukung untuk usahatani buah strawberry sehingga

sampai sekarang petani mengandalkan usahatani buah strawberry.

Pada awal percobaan, Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry memulai

budidaya buah strawberry dengan luas lahan 1000 m2 dan dimulai dengan

bibit stek buah strawberry sebanyak 8000 batang. Dari penanaman buah

strawberry diperoleh hasil panen setiap dua hari sekali sebanyak 25 kg.

Selanjutnya, budidaya buah strawberry semakin berkembang sampai

32

Page 45: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

sekarang yang telah mencapai luas areal 10 ha per musim. Dengan

demikian diharapkan dapat lebih meningkatkan kesejahteraan petani dan

dapat memenuhi semua kebutuhan buah strawberry di Karanganyar dan

sekitarnya.

2. Struktur Organisasi

Struktur organisasi Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry dibuat untuk

memperlancar kegiatan usaha. Struktur organisasi Kelompok Tani Sun-

Sun Strawberry dapat dilihat pada bagan di bawah ini:

STRUKTUR ORGANISASI KELOMPOK TANI SUN-SUN STRAWBERRY

Gambar 6. Struktur Organisasi Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

Keanggotaan yang tergabung dalam Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry hingga saat ini berjumlah 30 orang. Petani yang terdaftar

sebagai anggota Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry dapat dilihat pada

tabel berikut ini:

PEMBENIHAN Kasbi

PEMASARAN Iriyanto

PRODUKSI PUPUK Sadiyono

KETUA Asmo Giman

SEKERTARIS Achmat Sugiono

PHB Sutomo

BENDAHARA Surono

Page 46: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

Tabel 7. Daftar anggota Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry Desa Kalisoro

No Nama Umur (Th)

1 Asmo Giman 60

2 Budi 38

3 Edi 52

4 Singgih 50

5 Ahmat Sugiyono 39

6 Wagiyo 45

7 Jono 43

8 Darmadi 40

9 Eko 36

10 Sutomo 36

11 Adi 43

12 Iswadi 35

13 Danu 33

14 Larso 37

15 Nur 35

16 Yanto 40

17 Kamitua 44

18 Rahmat 37

19 Iriyanto 43

20 Tutuk 36

21 Sardiyo 35

22 Surono 33

23 Sumardi 34

24 Sugiyo 38

25 Marno 41

26 Sarni 46

27 Purkimun 47

28 Rika 34

29 Kasbi 35

30 Dwi 37

Sumber: Data Sekunder Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry Tahun 2010

Page 47: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

Petani buah strawberry pada umumnya membudidayakan buah

strawberry pada lahan sawah dan tegalan secara bersama-sama. Biasanya

setiap petani buah strawberry mempunyai lahan minimal 1000 m2.

Petani buah strawberry di Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

antusias dalam mengikuti perkembangan tentang buah strawberry seperti

berkumpul sebulan sekali dirumah ketua Kelompok Tani untuk membahas

tentang perkembangan buah strawberry kedepannya. Hal ini membuktikan

bahwa para petani berusaha untuk maju dan mengembangkan buah

strawberry yang lebih baik.

B. Unit Usaha

1. Pembenihan dan Bibit

Pada pembenihan tanaman indukan, perlu dipersiapkan terlebih

dahulu media tanam. Pembenihan tanaman indukan harus dipisahkan

dengan tempat budidaya buah strawberry. Hal tersebut perlu dipersiapkan

terlebih dahulu agar ditengah jalanya nanti tidak ada permasalahan.

Bibit buah strawberry yang ada di Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry dibeli dari Malang kemudian dilakukan usaha pembenihan

sendiri oleh kelompok tani. Fungsi pembenihan ini adalah untuk

memproduksi bagian vegetatif sebanyak mungkin sebagai bahan tanam.

Bibit diambil dari tanaman induk yang berumur 1-2 tahun, sehat,

berkualitas, berdaya tumbuh tanam kuat, bebas dari hama dan penyakit.

Bibit strawberry dari perbanyakan secara vegetatif diambil dari bibit

anakan dan bibit stolon. Penyiapan bibit anakan dengan cara rumpun

dibongkar dengan cangkul, pilah-pilah tanaman indukan menjadi beberapa

bagian menggunakan pisau yang tajam. Tiap bagian minimum

mengandung satu anakan. Setiap anakan dipindahkan ditempat yang teduh

dan lembab yaitu pada bedeng persemaian beratap plastik selama kurang

lebih satu bulan.

Sedangkan bibit stolon (cabang kecil yang tumbuh mendatar atau

menjalar di atas permukaan tanah) yang mulai berbunga pada waktu

tanaman berumur dua bulan. Stolon didapat dari induk yang bergeragih

Page 48: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

panjang dan bertunas. Timbun pangkal geragih dengan tanah dan

tempatkanlah pada tempat yang telah diisi medium tanam. Biarkanlah

stolon dan geragih tumbuh memanjang dan mandiri berakar serta bertunas

produktif. Pilihlah bakal bibit tanaman yang berasal dari stolon sulur

pertama dan kedua, lalu potong kemudian pisahkan dari tanaman induk

secara hati-hati. Pemeliharaan bibit tanaman yang berasal dari stolon

tersebut dibedengan pembibitan. Setelah bibit tanaman stroberi tersebut

telah mencapai tinggi 10 cm dan berdaun rimbun bibit siap dipindahkan ke

lahan.

Page 49: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

2. Produksi

Proses produksi buah strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

dapat dilihat pada bagan dibawah ini:

Gambar 7. Bagan Proses Produksi Buah Strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

Pengolahan tanah a. Pembuatan

Bedengan b. Pengapuran

Pembibitan

Pemeliharaan a. Penyiraman b. Penyulaman c. Penyiangan d. Pemangkasan e. Pengendalian hama penyakit

Penanaman

Panen dan Pasca Panen a. Penentuan stadium panen b. Pengelompokan grade

Page 50: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

Sebelum dilakukan proses produksi, perlu penyiapan sarana dan

prasarana seperti pemilihan lokasi dan sarana irigasi. Penentuan lokasi

harus ditentukan dulu sebelum dimulai budidaya buah strawberry.

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry menggunakan kombinasi dari system

penyiraman, yaitu system irigasi kocor dan gembor.

Tanaman buah strawberry mempunyai syarat tumbuh, yaitu ditanam

pada suhu optimal antara 17o C – 20o C dan suhu udara minimal antara

4o C – 5o C, kelembapan uadara (Rh) 80% - 90%. Sebelum dilakukan

proses produksi, yang harus dilakukan adalah mengkoordinir bagian

produksi buah strawberry, menjadwalkan waktu tanam, mengatur pola

tanam, dan berapa jumlah yang akan ditanam pada areal yang telah

dipersiapkan. Media tanam harus dipersiapkan sebelum dilakukan

penanaman. Tanah yang ideal untuk tanaman buah strawberry adalah

bertekstur liat berpasir, subur, gembur dan drainasenya baik, tidak

mengandung hama dan penyakit. Pengolahan media tanam adalah sebagai

berikut:

a. Pembuatan bedengan

Pengolahan tanah dengan menggunakan cangkul. Tanah diolah

hingga tanah menjadi gembur. Kemudian pembuatan bedengan atau

gundukan kasar sesuai sistem penyiraman lahan yang diinginkan.

Bedengan berukutan lebar 80 cm – 120 cm, dan tinggi 30 cm – 40 cm

dan jarak gundukan 60 cm, dan panjang disesuaikan dengan keadaan

alam.

b. Pemberian Kapur

Pengapuran tanah dilakukan dengan untuk menaikkan kadar

asam tanah. Tujuanya agar derajat keasaman (pH) yang baik untuk

pertumbuhan buah stroberi 5,5 – 6,7 tetap terjaga. Dosis disesuaikan

dengan luas lahan yang ada. Pengapuran dilakukan dengan cara

disebar merata pada permukaan bedengan.

Setelah membuat bedengan dan melakukan pengapuran pada tanah,

maka yang harus dilakukan adalah memberikan pupuk kandang yang

Page 51: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

disebar kemudian dicampur secara merata dengan tanah kemudian

didiamkan anginkanlah tanah minimem selama 15 hari. Selanjutnya,

dilakukan pemupukan dasar dan didiamkan selama satu minggu. Tahap

selanjutnya adalah memilih dan menyiapkan varietas dan benih yang akan

ditanam. Benih dengan varietas yang akan ditanam harus dipersiapkan

terlebih dahulu agar pada saat penanaman tidak tercampur dengan varietas

satu dengan lainnya. Selain itu, penyiapan varietas dilakukan menurut

perkiraan terhadap selera konsumen terhadap warna dan bentuk buah yang

akan dihasilkan pada waktu yang akan datang.

Sebelum dilakukan penanaman, terlebih dulu menentukan jadwal

tanam, mengatur pola tanam, pembuatan lubang tanam, dan pemberian

pupuk dasar. Pembuatan lubang tanam dengan menggunakan bambu atau

kayu penugal. Jarak tanam pada lahan bedengan adalah 60 cm. Penanaman

dilakukan pada pagi hari atau sore hari dimana suhu udara tidak terlalu

panas dan sinar matahari belum atau sudah tidak terik. Setelah penanaman

dilakukan dengan penyiraman biasanya dengan cara gembor karena

dengan sistem irigasi ini air dapat tersebar dan dapat diterima tanaman

secara merata.

Pemeliharaan yang dilakukan seperti penjarangan, penyulaman,

penyiangan, dan penyiraman. Penyulaman dilakukan jika ada bibit yang

layu permanen atau mati dengan cara mengganti bibit yang baru.

Penyulaman dilakukan seawal mungkin, paling lambat 15 - 30 hari setelah

tanam. Waktu penyiangan tergantung pada keadaan pertumbuhan gulma.

Penyiraman yang paling baik adalah pada pagi atau sore hari. Pengairan

harus dilakukan secara kontinu 2 kali sehari, terutama bila tidak ada hujan.

Penyiraman dengan cara kocor hingga tanah basah. Pemberian air tidak

boleh berlebihan sampai lahan menjadi tergenang. Keadaan aerob seperti

ini dapat menyebabkan akar sulit untuk bernapas dan dapat menyebabkan

kematian. Sebaliknya, tanaman buah strawberry yang kekurangan air dapat

menghambat pertumbuhan dan mempengaruhi kualitas buah strawberry.

Pemupukan susulan dilakukan sebulan setelah tanam.

Page 52: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

Pengendalian terhadap hama dan penyakit dilakukan ketika tanaman

terserang hama penyakit. Hama yang sering menyerang tanaman buah

strawberry adalah kutu daun atau aphigs (Chaetosiphon fragaefolii),

Tungau (Tetranychus sp. Dan Tarsonemus sp.), dan ulat tanah (Agrotis

segetum.). Pengendalian yang dilakukan untuk mengendalikan kutu adalah

menjaga kebersihan (sanitasi) kebun, memotong bagian tanaman yang

terserang berat. Pengendalian untuk tungau adalah dengan cara memasang

perangkap hama, serta aplikasi insektisida Omite 570 EC atau Mitac 200

EC. Pengendalian untuk ulat tanah mengumpilkan dan membunuhnya

pada siang hari, dan menjaga kebersihan kebun.

Jenis penyakit yang menyerang tanaman buah strawberry adalah

Kapang kelabu (Grey Mould) pada buah, busuk buah matang (Ripe Fruit

Rot). Penyebab Kapang kelabu adalah cendawan atau jamur Botritys

cinerea Pers jamur ini akan menginfeksi buah pada stadium pentil hingga

masak. Gejala yang timbul bagian buah yang sudah terkena penyakit ini

mula-mula busuk lunak berwarna coklat, kemudian mengering.

Pengendalian yang dilakukan dengan cara sanitasi kebun, membuang

bagian tanaman yang terkena infeksi, pergiliran (rotasi) tanaman. Penyakit

tepung oidium disebabkan oleh cendawan (Colletotrichum fragariae

Brooks). Gejala yang ditimbulkan adalah buahnya busuk kebasah-basahan

berwarna coklat muda, agak mengendap dan buah dipenuhi massa spora

yang berwarna merah jambu. Pengendalian penyakit ini dengan

memperbaiki drainase tanah agar lahan tidak berada dalam keadaan yang

lembab, membuang buah yang telah terinfeksi, pemulsaan dan aplikasi

fungisida berbahan aktif Kocide 80 AS, Funguran 82 WP, dan lain-lain.

Penentuan stadium waktu panen adalah bila buah dipegang terasa

agak kenyal atau empuk. Kulit buah dominan berwarna merah atau hijau

kemerah-merahan hingga kuning kemerah-merahan mengkilap. Buah

berumur 2 minggu sejak pembungaan atau lebih kurang 10 hari sejak

pembentukan buah pentil. Waktu panen yang paling baik adalah pada pagi

atau sore hari serta keadaan cuaca cerah. Selain itu, bagi petani waktu

Page 53: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

panen didasarkan pada pertimbangan kepraktisan. Misalnya, panen pada

waktu pagi hari dengan alasan dapat segera dipasarkan ke pasar. Panen

dilakukan dengan cara dipetik atau digunting pada bagian tangkai buah

serta kelopaknya. Panen buah stroberi dilakuakan 2 hari sekali.

Setelah panen selesai, petani kemudian mengumpulkan buah stroberi

yang kemudian ditaruh pada wadah secara hati- hati agar buah tidak

memar, kemudian dikumpulkan dan disetorkan pada Kelompok Tani.

Pengurus Kelompok Tani yang menyortir bunga buah strawberry dan

memisahkan berdasarkan warna buah dan ukuranya. Buah strawberry

dipisahkan berdasarkan kriteria kualitasnya meliputi penampilan yang

menarik, sehat dan bebas dari hama penyakit, dan bentuk sempurna. Buah

strawberry dibedakan menjadi tiga grade, yaitu grade A, B, dan C. Grade

A diameter lebih dari 2 cm, kualitas buah baik dengan warna menarik,

segar dan tidak cacat. Grade B diameter kurang dari 2 cm, kualitas buah

baik, bentuk bulat lonjong, segar dan tidak cacat, dan grade C diameter

kurang dari 2 cm, buah tidak segar dan lecet. Buah strawberry dibungkus

dengan kotak plastik bening (trasparan) dengan kapasitas berat 1 ons – 1

kg tergantung pada permintaan pasar. Memasukkan buah strawberry yang

telah dipanen tersebut secara berhati-hati kedalam kotak plastik agar buah

tidak rusak.

3. Pemasaran Buah Stroberi

Pemasaran yang ada di Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

termasuk pemasaran satu atap, yaitu petani hanya diarahkan sebagai

produsen sehingga kegiatan pemasaran dilakukan oleh kelompok tani.

Pemasaran yang dilakukan oleh kelompok tani dengan cara memasok buah

strawberry ke swalayan yang ada di Solo dan sekitarnya. Selain itu

sebagian konsumen datang langsung ke Sun-Sun Strawberry, dan

pelanggan tetap seperti pedagang buah di pasar. Penyetoran buah

strawberry dilakukan setiap dua hari sekali.

Page 54: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Penelitian yang berjudul “Aplikasi Fishbone Analysis dalam

Meningkatkan Kualitas Buah Strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar” ini dilaksanakan pada

Bulan Juni–Juli 2011. Hasil observasi yang telah dilakukan di Kelompok Tani

Sun-Sun Strawberry terdapat beberapa permasalahan pada produksi buahnya.

Permasalahan yang timbul yaitu buah cacat, bentuk buah tidak sempurna, dan

warna buah tidak merah cerah masalah tersebut menyebabkan penolakan buah

strawberry yang mengakibatkan turunnya harga dari buah strawberry tersebut

dan tidak diminati oleh konsumen.

Berdasarkan informasi dari responden penelitian permasalahan yang

paling dominan di Sun-Sun Strawberry adalah buah strawberry yang kurang

dari standar kualitas. Kualitas buah strawberry yang kurang menyebabkan

adanya penolakan buah strawberry oleh konsumen dan dijual dengan harga

kurang dari standar. Penolakan buah strawberry dikarenakan kriteria dari

kualitas buah strawberry yang belum terpenuhi, yaitu warna buah merah

cerah, bentuk buah yang sempurna, dan buah tidak cacat. Harga buah

strawberry grade A Rp 35.000,-/kg dengan kriteria diameter lebih dari 2 cm,

kualitas buah baik dengan warna menarik, segar dan tidak cacat, dan grade B

Rp 15.000,-/kg dengan kriteria diameter kurang dari 2 cm, kualitas buah baik,

bentuk bulat lonjong, segar dan tidak cacat . Sedangkan pada buah strawberry

yang kualitasnya kurang yaitu grade C dengan criteria diameter kurang dari

2 cm, buah tidak segar dan lecet biasanya dibuat produk olahan.

Kualitas buah strawberry yang kurang baik terjadi karena adanya sebab-

sebab tertentu. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui permasalahan yang

terjadi pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry dan faktor-faktor penyebab

penolakan buah strawberry karena kualitas kurang dari yang diharapkan

kemudian ditetapkan faktor penyebab yang paling dominan yang selanjutnya

ditentukan strategi pemecahan yang tepat untuk dilakukan dalam

42

Page 55: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

meningkatkan kualitas buah strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry. Berikut ini adalah langkah-langkah yang dilakukan peneliti untuk

memperoleh jawaban dari perumusan masalah penelitian:

1. Observasi dilakukan menyeluruh yaitu pada Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry.

2. Observasi pada proses produksi buah strawberry dilakukan meliputi:

manusia, metode, material, dan lingkungan untuk mengetahui penyebab

pada buah strawberry yang kualitasnya kurang baik.

3. Observasi dalam penelitian ini melibatkan petani buah strawberry.

4. Wawancara mendalam dilakukan untuk mengetahui lebih jelas mengenai

masalah yang dihadapi oleh petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi

kualitas buah strawberry.

5. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui masalah yang dihadapi petani

buah strawberry dan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas buah

strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro

Kabupaten Karanganyar.

6. Setelah diketahui faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas buah

strawberry, dapat diketahui faktor yang paling dominan dalam

mempengaruhi kualitas buah strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar.

7. Peneliti menetapkan pemecahan yang tepat untuk diterapkan pada

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry dalam meningkatkan kualitas buah

strawberry.

Penolakan terhadap buah strawberry dikarenakan kriteria dari kualitas

buah strawberry yang tidak dipenuhi, yaitu warna buah merah cerah, bentuk

buah yang sempurna, dan buah tidak cacat. Dalam setiap proses produksi,

produsen selalu berusaha untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan

spesifikasi yang telah ditetapkan. Namun untuk mencapai dan

mempertahankan kualitas produk, ternyata petani selalu dihadapkan pada

permasalahan.

Page 56: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

Setelah mengetahui permasalahan yang ada, hal terpenting yang harus

dilakukan dan ditelusuri adalah mencari penyebab dari timbulnya

permasalahan tersebut. Faktor-faktor yang mempengaruhi dan menjadi

penyebab adanya permasalahan pada kualitas buah strawberry secara umum

adalah sebagai berikut:

1. Petani (Man)

Para petani buah strawberry yang melakukan pekerjaan yang terlibat

dalam proses produksi. Pengalaman petani dalam memproduksi buah

strawberry sangat berpengaruh karena dalam memproduksi buah

strawberry memerlukan pengalaman dan ketelitian dari petani dalam

usahatani buah strawberry. Selain itu, petani harus mempunyai kesadaran

untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas buah strawberry agar

dihasilkan produk buah strawberry yang berkualitas baik. Sehingga petani

dalam melakukan usahataninya dengan kemampuan maksimal yang

dimilikinya.

Petani yang terdaftar pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

termasuk petani yang dinilai sudah baik karena para petani dapat

membudidayakan buah strawberry dengan hasil yang cukup memuaskan

yaitu setiap 1000 m2 lahan menghasilkan buah strawberry sekitar 375 kg

setiap satu bulan. Selain itu, para petani didukung dengan antusias petani

dalam mengikuti perkembangan tentang budidaya buah strawberry seperti

pelatihan pembibitan tanaman induk tentang buah strawberry. Hal ini

membuktikan bahwa petani berusaha untuk memajukan usaha budidaya

buah strawberry. Namun, dalam budidaya buah strawberry membutuhkan

ketelitian yang besar karena bila petani salah atau kurang dalam

memberikan sesuatu maka hasil yang didapat akan berbeda. Permasalahan

pada petani, yaitu petani kurang memiliki sikap kedisiplinan dan ketelitian

dalam hal perawatan tanaman buah strawberry khususnya pada saat

tanaman terserang oleh hama dan penyakit. Petani harus selalu melihat

kondisi tanaman setiap hari agar bila tanaman terkena serangan hama

penyakit dapat segera dikendalikan.

Page 57: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

2. Masukan (Material)

Material yang digunakan dalam produksi buah strawberry sangat

mempengaruhi kualitas dari produk yang dihasilkan dan kelancaran dari

proses produksi baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya. Apabila

masukan yang digunakan baik dan tepat, maka hasil produk tersebut juga

akan berkualitas baik. Selain itu, ketersediaan benih dengan varietas yang

cocok harus selalu tersedia setiap kegiatan penanaman dilakukan.

Permasalahan pada bibit terjadi karena ketersediaan stok bibit dengan

varietas yang cocok pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry. Varietas

buah stroberi yang cocok ditanam pada lahan di Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry seperti Silva, dan Tristar. Bibit yang diambil dari Batu Malang

Jawa Timur kemudian dikembangkan menjadi stek indukan di kelompok

tani yang nantinya akan dipasarkan pada anggota. Namun, kadang kala

petani juga kehabisan stok bibit dengan varietas yang dibeli pihak

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry akibatnya petani terpaksa kadang

menanam varietas yang kurang cocok misalnya Halanda. Akibat dari

menanam varietas yang kurang cocok ini hasil dari buah strawberry

kurang dari yang diharapkan, misalnya buah tidak tahan lama karena buah

strawberry jenis Tristar dapat bertahan sekitar 4 hari, tanaman kurang

tahan dari serangan hama penyakit, dan warna buah yang dihasilkan

kurang cerah.

3. Teknik Budidaya (Methode)

Metode yang dijalankan petani diharapkan dapat menghasilkan

produk buah strawberry yang sesuai dengan kualitas yang diharapkan.

Namun, pada kenyataannya para petani kurang memperhatikan dan

menerapkan budidaya secara tepat. Metode yang kurang diperhatikan oleh

petani khususnya pada saat perawatan tanaman bila terkena serangan hama

penyakit, pada saat tanaman tumbuh sehingga harus diperkirakan kapan

tanaman diberi pupuk, pada saat perlakuan pemangkasan, dan penyiraman

dua kali sehari pagi dan sore hari. Padahal apabila ada metode yang tidak

Page 58: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

dilaksanakan dengan tepat maka hasil akhirnya akan berbeda dengan yang

diharapkan.

Pada saat pengendalian hama dan penyakit, petani harus

menggunakan pestisida dengan tepat yaitu dengan menggunakan pestisida

yang sesuai dengan jenisnya dan dengan dosis yang tepat serta tidak boleh

dicampur dengan menggunakan pestisida lainnya. Misalnya, jika yang

menyerang tanaman adalah jenis penyakit oleh jamur maka harus segera

dikendalikan dengan fungisida yang tepat seperti Kocide 80 AS, Funguran

82 WP, Cupravit OB 21. Tanaman buah strawberry memerlukan perlakuan

pemangkasan daun pada daun-daun yang terlalu rimbun dilakukan sedini

mungkin agar tidak terlanjur tumbuh banyak. Hal ini harus dilakukan

dengan segera dan tepat karena dapat mempengaruhi bentuk buah yang

tidak sempurna.

4. Lingkungan (Environment)

Lingkungan yang sangat berpengaruh terutama adanya persyaratan

tumbuh dari tanaman bunga buah strawberry. Mulai dari syarat dari

tanaman buah strawberry memerlukan syarat tumbuh yang harus dipenuhi

seperti kelembaban udara 80-90% dan suhu udara antara 17-20oC.

Lingkungan merupakan faktor yang tidak dapat dikendalikan oleh manusia

tetapi hanya dapat dilakukan upaya penyesuaian terhadap kondisi

lingkungan yang terus berubah sesuai dengan keadaan alam. Oleh karena

itu, permasalahan lingkungan dapat dilakukan upaya penyesuaian dengan

kondisi yang ada.

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten

Karanganyar mempunyai ketinggian tempat antara 1.200 m dpl. Pada

ketinggian tempat tersebut wilayah Wonokerso mempunyai suhu sekitar

17-20oC sehingga cocok untuk budidaya buah strawberry. Pada waktu

penelitian ini, keadaan cuaca berubah-ubah dari siang hari yang panas

kemudian sore langsung berawan dan grimis. Hal ini yang menyebabkan

suhu dan kelembaban udara juga ikut berubah. Maka, petani harus

Page 59: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

berupaya untuk selalu menyesuaikan kondisi lahan yang sejuk dengan

kelembaban tinggi dengan cara penyiraman dengan sistem kocor.

Permasalahan kualitas buah strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun

Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar ada tiga, yaitu warna

buah tidak merah cerah, bentuk buah tidak sempurna, dan buah cacat.

Permasalahan ini diketahui berdasarkan wawancara kepada responden yaitu

Ketua Kelompok Tani dan anggota yang mengetahui tentang budidaya buah

strawberry dengan benar. Permasalahan ini yang yang menyebabkan kualitas

dari buah strawberry tidak sesuai dengan yang diharapkan oleh petani maupun

konsumen dapat dilihat pada Tabel 8.

Tabel 8. Permasalahan Kualitas Buah Strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry di Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar

Masalah yang Terjadi Persentase (%)

Persentase Kumulatif (%)

Buah cacat 42,85 42,85 Bentuk buah yang tidak sempurna

28,57 71,42

Warna buah tidak merah cerah 28,57 100,00

Sumber: Analisis Data Primer

Buah sempurna Buah Cacat Bentuk Buah Tidak Warna Buah Tidak Sempurna Sempurna

Gambar 8. Perbedaan Buah Sempurna dan Tidak Sempurna

Berdasarkan Tabel 8, permasalahan tersebut diurutkan berdasarkan

persentase mulai dari yang terbesar hingga yang terkecil dan dibuat persentase

kumulatifnya. Persentase kumulatif berguna untuk menyatakan berapa

perbedaan yang ada dalam frekuensi kejadian diantara beberapa permasalahan

yang terjadi. Diagram pareto disusun dari kiri dengan persentase yang terbesar

hingga yang terkecil. Berdasarkan Tabel 8, maka dapat disusun sebuah

Diagram Pareto yang dapat dilihat pada gambar berikut:

Page 60: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48

Permasalahan Buah Stroberidi Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

01020304050

Buah cacat Bentuk buahtidak sempurna

Warna buahtidak merah

cerah

Permasalahan

Pers

en

tase (

%)

Gambar 9. Diagram Pareto Permasalahan Kualitas Buah Strawberry di

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

Berdasarkan Diagram Pareto di atas dapat diketahui bahwa persentase

permasalahan kualitas buah strawberry yang terjadi di Kelompok Tani Sun-

Sun Strawberry yang terjadi ada tiga, yaitu warna buah tidak merah cerah,

bentuk buah tidak sempurna, dan buah cacat. Namun, permasalahan yang

paling dominan adalah buah cacat karena adanya serangan penyakit sebesar

42,85%. penyakit yang menyerang tanaman buah strawberry adalah cendawan

Collrtotrichum fragariae Brooks. Penyakit yang menyerang tanaman dapat

menyebabkan buah yang telah matang menjadi busuk kebasah-basahan

berwarna coklat muda, agak mengendap, dan buah dipenuhi masa spora yang

berwarna merah jambu. Hal ini menyebabkan buah strawberry menjadi cacat.

Permasalahan yang kedua dan ketiga adalah bentuk buah tidak

sempurna, dan warna buah tidak merah cerah sebesar 28,57%. Bentuk buah

tidak sempurna menyebabkan buah tidak menarik yang disebabkan oleh hama

kepik (Ternished paln bug). Kerusakan yang ditimbulkan yaitu mengisap

cairan pada buah stroberi, kepik ini merusak calon-calon biji sehingga buah

yang kemudian terbentuk menjadi abnormal. Selain itu untuk mendapatkan

bentuk buah yang sempurna maka pada tanaman buah strawberry diperlukan

pemangkasan pada buah stadium pentil yang tumbuh berlebihan.

Page 61: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

Pemangkasan buah stadium pentil bertujuan agar dapat memperoleh buah

yang ukuranya besar dan bentuk sempurna. Setiap tangkai pada tanaman buah

strawberry cukup disisakan satu butir buah yang terbaik, sedangkan buah yang

lain dibuang.

Sedangkan untuk permasalahan yang ketiga adalah warna buah tidak

merah cerah. Penyebabnya adalah cuaca dan suhu yang kurang mendukung.

Kurangnya sinar matahari dan terlalu banyaknya air dari air hujan membuat

warna buah strawberry tidak bisa merata dan kebanyakan warnanya menjadi

tidak terlalu merah (pucat).

Berdasarkan Diagram Pareto di atas dapat diketahui bahwa

permasalahan yang paling dominan dalam meningkatkan kualitas buah

strawberry, yaitu buah cacat.

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Pada produksi buah strawberry, petani selalu berusaha untuk

menghasilkan produk buah strawberry yang sesuai dengan spesifikasi yang

telah ditetapkan. Namun untuk mencapai dan mempertahankan kualitas

produk tersebut, ternyata petani selalu dihadapkan pada permasalahan.

Demikian juga pada produk buah strawberry yang dihasilkan, pada

kenyataanya selalu ada perbedaan dengan spesifikasi yang telah ditetapkan

walaupun adanya perbedaan yang sangat kecil. Oleh karena itu, dalam

melakukan proses produksi harus mempunyai standar atau batas-batas

penyimpangan produk yang dihasilkan yang masih bisa diterima. Dengan

adanya batasan penyimpangan suatu produk tersebut, diharapkan Kelompok

Tani Sun-Sun Strawberry dapat mengetahui penyimpangan itu sejak awal

sehingga pada tahap selanjutnya penyimpangan tersebut dapat dikurangi atau

bahkan dapat dihilangkan.

Wawancara mendalam yang dilakukan pada penelitian ini guna

mengetahui permasalahan yang ada pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas buah strawberry.

Permasalahan yang terjadi pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry

berkaitan dengan buah strawberry adalah sebagai berikut:

Page 62: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50

I. Buah cacat

Adanya serangan penyakit pada buah yang menyebabkan buah cacat.

Penyakit yang menyerang tanaman buah strawberry adalah antraknosa

yang disebabkan oleh cendawan Collrtotrichum fragariae Brooks. Para

petani biasanya mengendalikan cendawan ini dengan menggunakan

fungisida berbahan aktif tembaga seperti Kocide 80 AS, Funguran 82 WP,

Cupravit OB 21 secara teratur setiap seminggu sekali. Pengendalian lain

untuk penyakit ini dapat dilakukan dengan memperbaiki drainase tanah

agar lahan tidak berada dalam keadaan yang lembab, dan membuang buah

yang telah terinfeksi.

Tabel 9. Permasalahan Sebab Akibat untuk Buah Cacat

No.

Faktor-faktor yang diamati

Masalah yang terjadi

1. Manusia 1. Kelalaian petani dalam hal pengendalian hama dan penyakit

2. Petani kurang menjaga kebersihan lahan dan peralatan yang digunakan

2. Teknik Budidaya 1. Penggunaan fungisida yang kurang tepat 2. Cara pemeliharaan tanaman buah strawberry

yang kurang tepat 3. Masukan/Bahan 1. Kekurangan bibit dengan kualitas yang baik

2. Kondisi kesehatan tanaman stroberi kurang baik 4. Lingkungan 1. Cuaca dan suhu yang kadang kurang mendukung

2. Musim penghujan

Sumber: Analisis Data Primer

Page 63: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

Gambar 10. Fishbone Chart untuk Permasalahan Buah Cacat

Berdasarkan fishbone chart di atas dapat diketahui bahwa faktor-faktor

penyebab dari buah cacat ada empat faktor, yaitu man, methode, material, dan

environment. Berikut ini adalah rincian dari keempat faktor tersebut:

1. Petani (Man)

a. Kelalaian petani dalam hal pengendalian hama dan penyakit

Petani dalam hal merawat tanaman pada saat tanaman terserang

hama dan penyakit kurang teliti dalam mengenali hama atau penyakit

apa yang sedang menyerang tanaman. Akibatnya, petani dalam

mengendalikan hama penyakit tersebut kurang tepat sehingga tanaman

terserang hama penyakit tersebut. Pada masa perawatan, petani kadang

lalai membiarkan tanaman yang sakit pada hari itu, padahal harus

segera dikendalikan pada waktu itu juga dan tidak boleh ditunda. Hal

ini dilakukan supaya penyakit tidak menular pada tanaman yang

lainnya.

b. Petani kurang menjaga kebersihan lahan dan peralatan yang digunakan

Kebersihan lahan dan peralatan sehari-hari yang digunakan

seharusnya terbebas dari kotoran agar buah dan tanaman strawberry

terhindar dari kuman penyakit. Sebelum peralatan digunakan untuk

proses pengolahan di lahan, maka peralatan sebaiknya harus terlebih

Buah cacat

Cuaca dan suhu kadang kurang mendukung

Kondisi kesehatan tanaman strawberry kurangbaik

Cara pemeliharaan tanaman buah strawberry yang kurang tepat

Petani kurang menjaga kebersihan lahan dan peralatan yang digunakan

Kelalaian petani dalam pengendalian hama dan penyakit

Lingkungan Masukan

Kekurangan bibit dengan kualitas yang baik

Teknik Budidaya Manusia

Penggunaan fungisida yang kurang tepat

Musim Penghujan

Page 64: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

dahulu dibersihkan dengan cara di cuci sampai bersih agar tidak

menimbulkan penyakit pada tanaman.

2. Teknik Budidaya (Method)

a. Penggunaan Fungisida yang kurang tepat

Penggunaan fungisida terhadap hama penyakit yang menyerang

tanaman kurang tepat sesuai dosis yang digunakan. Pada saat tanaman

terserang oleh hama penyakit, petani kurang mengetahui dosis yang

seharusnya diberikan. Pada saat hama penyakit menyerang sudah

parah, seharusnya petani memberikan dosis yang lebih banyak tetapi

petani memberikan doses dengan perkiraan saja tanpa membaca

panduannya. Sehingga menyebabkan dosis yang diberikan kurang, dan

berakibat hama penyakit tersebut masih tetap hidup. Tetapi jika dosis

yang digunakan tepat hama dan penyakit dapat dikendalikan dengan

baik.

b. Cara pemeliharaan tanaman buah strawberry yang kurang tepat

Tanaman buah strawberry memerlukan perawatan yang baik.

Pada saat tanaman terserang hama penyakit, maka pada saat itu juga

harus segera dilakukan pengendalian terhadap hama penyakit,

membuang buah yang telah terinfeksi, atau mencabut tanaman yang

buahnya sudah terserang berat agar tidak menyerang tanaman yang

lainnya. Kedisiplinan, dan ketelitian dalam pemeliharaan tanaman

buah strawberry sangat diperlukan. Maka dari itu pemeliharaan harus

benar dan tepat.

3. Masukan (Material)

a. Kekurangan bibit dengan kualitas yang baik

Pada tanaman buah stroberi ada beberapa varietas yang tidak

sesuai jika ditanam tetapi tetap ditanam dikarenakan kekurangan bibit.

Varietas bibit buah strawberry yang cocok misalnya Silva, dan Tristar.

Sedangkan varietas bibit yang kurang cocok adalah Halanda. Petani

masih belum bisa dalam hal perbenihan yang tepat. Bibit yang

dikembangkan di kelompok tani dibeli dari Batu Malang Jawa Timur.

Page 65: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53

Kemudian para petani menggunakannya sebagai stek indukan dan

mencoba melakukan pembibitan sendiri.

b. Kondisi kesehatan strawberry kurang baik

Kondisi kesehatan dari tanaman satu dengan yang lain sangat

berpengaruh. Hal ini dikarenakan jika tanaman yang satu terkena

penyakit tidak segera dicabut sehingga menular ke tanaman yang

lainnya. Jika tanaman yang sakit tidak segera dipotong atau dicabut

maka penyakit dapat menyerang semua tanaman yang ada.

4. Lingkungan (Environment)

a. Cuaca dan suhu yang kadang kurang mendukung

Cuaca dan suhu kadang kurang mendukung sehingga tanaman

menjadi kurang baik. Keadaan suhu dan cuaca pada waktu siang hari

terasa panas sekali dan kemudian sore hari langsung turun hujan. Suhu

yang ada pada lahan tidak menentu sehingga petani harus waspada

terhadap perubahan cuaca dan suhu. Jika cuaca panas maka pada pagi

dan sore hari tanaman buah strawberry harus disiram supaya terjaga

kelembaban udara yang ada di lahan tetap tinggi dan akibatnya suhu

tetap sesuai yang dibutuhkan tanaman.

b. Musim Penghujan

Pada saat musim penghujan maka petani harus menyiapkan

perlindungan dengan memberikan menanggulanginya dengan cara

tanaman dikocor dengan air biasa menggunakan tangki semprot.

Sedangkan untuk bergiliran tanaman tujuannya selain untuk

mengantisipasi cuaca dan suhu yang kurang mendukung juga untuk

memutus perkembangbiakkan hama dan penyakit dan untuk

menyuburkan tanah.

II. Bentuk Buah yang tidak Sempurna

Bentuk buah tidak sempurna menyebabkan buah tidak menarik.

Bentuk buah tidak sempurna disebabkan pada masa generatif adanya

keterlambatan pemangkasan. Pemangkasan pada tanaman buah strawberry

ada dua yaitu pemangkasan pada daun dan buah. Pemangkasan pada daun

Page 66: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54

yang bertujuan untuk meningkatkan produktifitas tanaman buah

strawberry berbunga atau berbuah. Pemangkasan pada bunga pertama dan

buah stadium pentil bertujuan agar memperoleh buah ukuran besar dan

bentuk yang sempurna dengan kualitas yang baik.

Tabel 10. Permasalahan Sebab Akibat untuk Bentuk Buah Tidak Sempurna

No. Faktor-faktor yang diamati

Masalah yang terjadi

1. Manusia Petani kurang memahami teknik penyulaman 2. Teknik Budidaya Kurang tepat pada saat pemangkasan daun dan

buah 3. Lingkungan a. Cuaca dan suhu kadang kurang mendukung

b. Musim penghujan

Sumber: Data Primer

Gambar 11. Fishbone Chart untuk Permasalahan Bentuk Buah Tidak

Sempurna

Berdasarkan fishbone chart di atas dapat diketahui bahwa faktor-faktor

penyebab dari buah strawberry bentuknya tidak sempurna ada tiga faktor,

yaitu man, method, dan Environment. Berikut ini adalah rincian dari ketiga

faktor tersebut:

1. Manusia (Man)

Petani kurang memahami teknik penyulaman khususnya pada saat

bibit tanaman strawberry ada yang mati atau tumbuh secara abnormal

tidak segera disulam. Penyulaman yang terlambat dapat menyebabkan

terjadinya pertumbuhan tanaman tidak seragam sehingga menghambat

pembentukan yang sempurna.

Lingkungan

Teknik Budidaya Manusia

Cuaca dan suhu kadang kurang mendukung

Petani kurang memahami teknik penyulaman

Kurang tepat pada saat pemangkasan daun dan buah

Bentuk Buah Tidak Sempurna

Musim penghujan

Page 67: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

55

2. Teknik Budidaya (Methode)

Pemangkasan dilakukan pada tanaman buah strawberry yang tumbuh

terlalu rimbun yang mempunyai banyak daun dan sulur karena akan

mempengaruhi produktifitas berbunga dan berbuah. Selain itu

pemangkasan juga dilakukan bunga pertama dan bunga stadium pentil

yang tumbuh berlebihan. Pemangkasan bunga bertujuan agar dapat

memperoleh buah berbentuk sempurna dan berkualitas prima.

3. Lingkungan (Environment)

Cuaca dan suhu yang kurang mendukung dapat mempengaruhi

keadaan bunga dan buah. Pada penelitian ini, keadaan suhu dan cuaca

dikarenakan pada siang hari kadang-kadang panas dan kadang-kadang

hujan. Suhu dilahan tidak menentu sehingga petani harus waspada

terhadap perubahan cuaca yang ada. Sedangkan Pada saat musim

penghujan maka petani harus menyiapkan perlindungan dengan

memberikan menanggulanginya dengan cara tanaman dikocor dengan air

biasa menggunakan tangki semprot. Jika tidak dilakukan pengkocoran

mengakibatkan warna buah tidak bisa merah cerah.

III. Warna Buah tidak Merah Cerah

Warna buah tidak merah cerah karena cuaca yang kurang

mendukung. Penyinaran matahari yang kurang dari 8 – 10 jam per hari,

dan curah hujan yang tinggi menyebabkan warna buah strawberry tidak

bisa merah cerah. Perlunya perlakuan dengan tepat untuk menghasilkan

buah strawberry dengan warna merah cerah. Pada saat musim penghujan

maka petani harus menyiapkan perlindungan dengan memberikan

menanggulanginya dengan cara tanaman dikocor dengan air biasa

menggunakan tangki semprot. Jika tidak dilakukan pengkocoran

mengakibatkan warna buah tidak bisa merah cerah.

Page 68: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

56

Tabel 11. Permasalahan Sebab Akibat untuk Warna Buah Tidak Merah Cerah

No. Faktor yang diamati

Masalah yang terjadi

1. Manusia Kurangnya pengetahuan petani dalam hal pencahayaan

2. Teknik Budidaya Kurang menjaga buah strawberry terhadap serangan jamur

3. Masukan/Bahan Kekurangan unsur hara pada tanaman 4. Lingkungan Musim penghujan

Sumber: Data Primer

Gambar 12. Fishbone Chart untuk Permasalahan Warna Buah Tidak Merah Cerah

Berdasarkan fishbone chart di atas dapat diketahui bahwa faktor-faktor

penyebab dari warna buah stroberi tidak merata ada empat faktor, yaitu man,

methode, material, dan environment. Berikut ini adalah rincian dari keempat

faktor tersebut:

1. Petani (Man)

Pengetahuan petani yang kurang dalam hal pencahayaan. Tanaman

yang mempunyai jarak tanam kurang lebar bisa menyebabkan tanaman

saling menutupi untuk mendapatkan sinar matahari. Sehingga

menyebabkan tanaman tumbuh meninggi dan buah kurang pencahayaan.

2. Teknik Budidaya (Method)

Tanaman buah strawberry memerlukan perawatan yang teliti dan

peka terhadap keadaan yang terjadi dilahan. Pada saat salah satu buah

Teknik Budidaya Kurang menjaga buah strawberry dari serangan jamur

Manusia

Masukan Lingkungan

Musim penghujan

Kekurangan unsur hara

Warna buah tidak merah

cerah

Kurangnya pengetahuan etani dalam pencahayaan

Page 69: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

57

stroberi terserang jamur, tidak segera dilakukan pengendalian terhadap

jamur tersebut. Hal ini berakibat jamur tersebut menyerang banyak buah

strawberry yang ada dilahan yang mengakibatkan warna buah tidak bias

merah cerah.

3. Masukan (Material)

Tanaman yang kekurangan unsur hara dapat menyebabkan bunga

terlambat dalam pembentukan buahnya. Kekurangan unsur hara tersebut

dapat menghambat pertumbuhan tanaman dan buah, tetapi jika tanaman

kelebihan unsur tersebut juga dapat meracuni tanaman sehingga perlu

adanya keseimbangan dalam pemupukan.

4. Lingkungan (Environment)

Pada saat musim penghujan maka petani harus menyiapkan

perlindungan dengan memberikan menanggulanginya dengan cara

tanaman dikocor dengan air biasa menggunakan tangki semprot.. Jika

tidak dilakukan pengkocoran mengakibatkan warna buah tidak bisa merah

cerah.

Berdasarkan ketiga permasalahan diatas didapat Fishbone Chart secara

keseluruhan dalam meningkatkan kualitas buah strawberry pada Kelompok

Tani Sun-Sun Strawberry Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar sebagai

berikut:

Page 70: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

58

Petani kurang menjaga kebersihan lahan dan alat yang digunakan

Petani kurang memahami teknik penyulaman

Kelalaian petani dalam hal mengendalikan hama dan penyakit

Cuaca dan suhu kadang kurang mendukung Kondisi kesehatan

tanamanbuah stroberi kurang baik

Kekurangan unsur hara

Kekurangan bibit dengan kualitas baik

Cara pemeliharaan tanaman stroberi yang kurang tepat

Kurang menjaga buah stroberi dari serangan jamur

Kurang tepatnya pada saat pemangkasan daun dan buah

Kurang pengetahuan petani dalam pencahayaan

Penggunaan fungisida yang kurang tepat

Manusia

Masukan Lingkungan

Teknik Budidaya

Musim penghujan

Page 71: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

59

Berdasarkan Fishbone Chart diatas dapat diketahui ada empat faktor

penyebab dari ketiga permasalahan dalam meningkatkan kualitas buah

strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry Desa Kalisoro

Kabupaten Karanganyar, yaitu manusia, teknik budaya, masukan/bahan, dan

lingkungan. Berikut ini adalah rincian dari keempat faktor tersebut:

1. Petani (Man)

a. Kelalaian petani dalam hal pengendalian hama dan penyakit

Petani dalam hal merawat tanaman pada saat tanaman terserang hama

dan penyakit kurang teliti dalam mengenali hama atau penyakit apa

yang sedang menyerang tanaman.

b. Petani kurang menjaga kebersihan lahan dan peralatan yang

digunakan

Kebersihan lahan dan peralatan sehari-hari yang digunakan harus

terbebas dari kotoran agar buah dan tanaman strawberry terhindar dari

kuman penyakit.

c. Petani kurang memahami teknik penyulaman

Petani kurang memahami teknik penyulaman khususnya pada saat

bibit tanaman strawberry ada yang mati atau tumbuh secara abnormal

tidak segera disulam.

d. Kurangnya pengetahuan dalam pencahayaan

Petani kurang teliti pada perkembangan buah strawberry. Tanaman dan

buah strawberry memerlukan pencahayaan lebih dari delapan jam.

2. Teknik Budidaya (Method)

a. Penggunaan Fungisida yang kurang tepat

Penggunaan fungisida terhadap hama penyakit yang menyerang

tanaman kurang tepat sesuai dosis yang digunakan.

b. Cara pemeliharaan tanaman buah strawberry yang kurang tepat

Tanaman buah stroberi memerlukan perawatan yang teliti dan peka

terhadap keadaan yang terjadi dilahan. Pada saat tanaman terserang

hama penyakit, maka pada saat itu juga harus segera dilakukan

pengendalian terhadap hama penyakit.

Page 72: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

60

c. Kurang tepat pada saat pemangkasan daun dan buah

Pemangkasan dilakukan pada tanaman buah strawberry yang tumbuh

terlalu rimbun yang mempunyai banyak daun dan sulur karena akan

mempengaruhi produktifitas berbunga dan berbuah.

d. Kurang menjaga buah strawberry dari serangan jamur

Pada saat salah satu buah stroberi terserang jamur, tidak segera

dilakukan pengendalian terhadap jamur tersebut. Hal ini berakibat

jamur tersebut menyerang banyak buah strawberry yang ada dilahan.

3. Masukan (Material)

a. Kekurangan bibit dengan kualitas yang baik

Pada tanaman buah strawberry ada beberapa kualitas yang tidak sesuai

jika ditanam tetapi tetap ditanam dikarenakan kekurangan bibit.

b. Kondisi kesehatan tanaman stroberi kurang baik

c. Kondisi kesehatan dari tanaman satu dengan yang lain sangat

berpengaruh. Hal ini dikarenakan jika tanaman yang satu terkena

penyakit tidak segera dicabut sehingga menular ke tanaman yang

lainnya.

d. Kekurangan unsur hara pada tanaman

Tanaman yang kekurangan unsur hara dapat menyebabkan bunga

terlambat dalam pembentukan buahnya.

4. Lingkungan (Environment)

a. Cuaca dan suhu yang kadang kurang mendukung

Cuaca dan suhu kadang kurang mendukung sehingga tanaman menjadi

kurang baik. Suhu yang ada pada lahan tidak menentu sehingga petani

harus waspada terhadap perubahan cuaca dan suhu.

b. Musim Penghujan

Pada saat musim penghujan para petani melakukan pengocoran pada

tanaman buah strawberry dengan air biasa supaya buah terhindar dari

hal-hal yang tidak diinginkan

Setelah mengetahui penyebab dari permasalahan yang terjadi, maka

peneliti merencanakan tindakan perbaikan untuk diterapkan oleh petani buah

Page 73: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

61

strawberry pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry. Tindakan perbaikan

yang diterapkan ini untuk mengatasi permasalahan tersebut sehingga petani

diharapkan dapat mengantisipasi lebih awal agar permasalahan yang serupa

tidak terulang lagi untuk masa yang akan datang.

1. Tindakan Perbaikan untuk Permasalahan Buah Cacat

Tindakan perbaikan untuk permasalahan pada Buah Cacat dapat

dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 12. Tindakan Perbaikan untuk Permasalahan Buah Cacat No. Faktor yang Masalah yang terjadi Tindakan Perbaikan

Page 74: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

62

diamati 1. Manusia a. Kelalaian petani

dalam hal pengendalian hama dan penyakit

b. Petani kurang

menjaga kebersihan lahan dan peralatan yang digunakan

a. Petani harus lebih memperhatikan tentang tata cara pengendalian hama dan penyakit yang tepat di setiap jenis penyakit

b. Petani menjaga kebersihan

lahan dan mencuci peralatan yang akan digunakan untuk menanam buah strawberry

2. Teknik Budidaya

a. Penggunaan fungisida kurang tepat

b. Cara pemeliharaan

tanaman buah strawberry yang kurang tepat

a. Sebelum melakukan pengendalian penyakit, petani harus mengetahui penyakit apa yang menyerang sehingga fungisida yang diberikan tepat sasaran

b. Petani merumuskan budidaya stroberi yang baik dan kemudian untuk melaksanakan prosedur secara konsisten

3. Masukan/Bahan a. Kekurangan bibit dengan kualitas baik

b. Kondisi kesehatan

tanaman strawberry kurang baik

a. mempersiapkan dan mencari bibit unggul

b Menjaga kebersihan serta

penanggulangan hama dan penyakit

4. Lingkungan a. Cuaca dan suhu yang kadang tidak mendukung

b. Musim penghujan

a. Merencanakan pergiliran tanaman

b. Antisipasi dengan melakukan

pengkocoran terhadap tanaman buah strawberry

Sumber: Data Primer

a. Faktor Manusia

Pada faktor manusia terdapat tiga masalah, yaitu kelalaian petani

dalam hal pengendalian hama dan penyakit, dan petani kurang

menjaga kebersihan lahan dan peralatan yang digunakan. Kelalaian

petani dalam hal perawatan tanaman ini, misalnya pada saat adanya

serangan hama dan penyakit pada tanaman, petani kurang teliti dalam

Page 75: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

63

mengenali jenis hama penyakit tersebut. Akibatnya, dalam

mengendalikan hama penyakit tersebut kurang tepat. Sehingga petani

perlu memperhatikan tata cara dalam mengendalikan hama dan

penyakit yang tepat di setiap jenis penyakit agar dapat melakukan

tindakan pengendalian hama dan penyakit dengan benar dan tepat.

Petani juga harus senantiasa menjaga kebersihan lahan dan

peralatan dengan cara membersihkan peralatan terlebih dahulu

sebelum digunakan setiap harinya dengan cara dicuci. Hal ini

dikarenakan penyakit dapat menular melalui alat-alat yang digunakan

karena tidak steril. Kebersihan lahan harus tetap terjaga dari kotoran

dan sampah.

b. Faktor Teknik Budidaya

Pada faktor cara kerja terdapat dua masalah, yaitu penggunaan

fungisida yang kurang tepat dan cara pemeliharaan tanaman buah

strawberry yang kurang tepat. Hal ini dikarenakan pada penggunaan

fungisida dalam mengendalikan penyakit dan pemeliharaan tanaman

buah stroberi memerlukan ketelitian dan harus peka terhadap suatu

keadaan yang terjadi pada saat itu. Sebelum melakukan pengendalian

penyakit, petani harus mengetahui penyakit apa yang menyerang

sehingga penggunaan fungisida yang diberikan dapat tepat pada

sasaran. Penyakit yang menyerang tanaman buah strawberry adalah

cendawan atau jamur. Cendawan atau jamur dapat dikendalikan

dengan menyemprotkan fungisida yang berbahan aktif Kocide 80 AS,

Funguran 82 WP dan Cupravit OB 21.

Cara pemeliharaan yang tepat yaitu dengan merumuskan

budidaya buah strawberry dengan baik dan melaksanakan prosedur

secara konsisten sehingga pemeliharaannya dapat maksimal.

c. Faktor Masukan/Bahan

Pada faktor bahan terdapat dua masalah, yaitu kekurangan bibit

dengan kualitas yang baik dan kondisi kesehatan tanaman strawberry

kurang baik. Hal ini dikarenakan adanya beberapa varietas yang tidak

Page 76: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

64

sesuai jika ditanam pada lahan yang sama. Varietas bibit yang cocok

ditanam adalah seperti Silva, dan Tristar. Kelompok Tani kadang

kekurangan atau kehabisan bibit karena banyaknya petani yang

membudidayakan buah strawberry. Kelompok Tani berusaha membeli

bibit varietas tersebut ke Malang Jawa Timut. Jadi, kadang petani

terpaksa menanam varietas bibit yang kurang sesuai. Tindakan

perbaikan yang dilakukan adalah menggunakan varietas bibit yang

sesuai di lahan dengan cara menyiapkan bibit yang lebih banyak yang

akan ditanam agar tidak kekurangan bibit Selain itu, melakukan

pembibitan sendiri terhadap varietas yang cocok agar pada saat tanam

tidak kehabisan bibit.

Sedangkan untuk kondisi kesehatan tanaman strawberry yaitu

dengan menjaga kebersihan lahan dari sampah dan segera melakukan

penanggulangan hama penyakit pada tanaman dan buah yang terserang

supaya tidak menyebar. Fungisida yang digunakan untuk

mengendalikan penyakit yang disebabkan cendawan adalah Funguran

82 WP, Kocide 80 AS, dan Cupravit OB 21.

d. Faktor Lingkungan

Pada faktor lingkungan terdapat dua masalah, yaitu cuaca serta

suhu yang kadang kurang mendukung. Pada waktu penelitian, keadaan

cuaca dan suhu tidak menentu sehingga para petani harus senantiasa

waspada jika suhu di lahan tidak sesuai dengan suhu yang dibutuhkan

tanaman buah strawberry pada saat itu, dengan cara petani menyiapkan

perlindungan. Jika tanaman strawberry terkena air hujan akan

menyebabkan buahnya rusak, maka untuk menanggulanginya dengan

cara tanaman dikocor dengan air biasa menggunakan tangki semprot.

Sedangkan untuk bergiliran tanaman tujuanya selain untuk

mengantisipasi cuaca dan suhu yang kurang mendukung juga untuk

memutus perkembangbiakkan hama dan penyakit dan untuk

menyuburkan tanah.

2. Tindakan Perbaikan untuk Permasalahan Bentuk Buah Tidak Sempurna

Page 77: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

65

Tindakan perbaikan untuk permasalahan pada bentuk buah tidak

sempurna dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 13 Tindakan Perbaikan untuk Permasalahan Bentuk Buah Tidak Sempurna

No. Faktor yang diamati

Masalah yang terjadi Tindakan Perbaikan

1. Manusia Petani kurang memahami teknik penyulaman

a. Menambah pengetahuan prosedur tentang penyulaman pada tanaman buah strawberry sehingga petani dapat mengganti tanaman yang baru dengan tepat

b. Menyediakan tanaman pengganti

2. Teknik Budidaya

Kurang tepat pada saat pemangkasan daun dan buah

Jika tanaman sudah mempunyai banyak daun segera mungkin dilakukan pemangkasan, begitu pula pada buanhnya

3. Lingkungan a. Cuaca dan suhu yang kadang tidak mendukung

b. Musim penghujan

a. Merencanakan pergiliran tanaman

b. Antisipasi dengan

melakukan pengkocoran terhadap tanaman buah strawberry

Sumber: Data Primer

a. Faktor Manusia

Pada faktor manusia terdapat masalah, yaitu petani kurang

memahami teknik penyulaman. Pengetahuan petani ini misalnya pada

saat penyulaman, bibit strawberry yang mati atau tumbuh abnormal

harus segera disulam tetapi petani kurang teliti dan peka pada saat

melakukan penyulaman. Akibatnya bila petani terlambat melakukan

penyulaman maka akan terjadi pertumbuhan tanaman yang tidak

seragam secara keseluruhan. Tindakan yang dilakukan adalah

melakukan prosedur tentang penyulaman dengan mengganti bibit yang

telah mati atau tumbuh abnormal dengan bibit yang baru. Penyulaman

tersebut dilakukan paling lambat 15 – 30 hari setelah tanam sehingga

petani akan selalu ingat kapan harus melakukan penyulaman dengan

tepat.

Page 78: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

66

b. Faktor Teknik Budidaya

Pada faktor cara kerja, masalah yang terjadi adalah kurang tepat

pada saat pemangkasan daun dan buah. Tindakan yang dilakukan

adalah selalu melihat kondisi tanaman. Jika tanaman mengalami

pertumbuhan daun yang lebat sehingga menyebabkan kurang

produktif, maka petani segera melakukan pemangkasan. Sedangkan

pemangkasan pada buah dilakukan pada buah stadium pentil. Tujuan

dari pemangkasan buah stadium pentil yaitu agar diperoleh buah yang

mempunyai bentuk sempurna dan berukuran besar.

c. Faktor Lingkungan

Pada faktor Lingkungan, masalah yang terjadi adalah cuaca dan

suhu yang kurang mendukung. Cuaca dan suhu yang kurang

mendukung mempengaruhi bentuk buah. Pada waktu penelitian,

keadaan cuaca dan suhu tidak menentu sehingga para petani harus

senantiasa waspada jika suhu di lahan tidak sesuai dengan suhu yang

dibutuhkan tanaman buah stroberi pada saat itu, dengan cara petani

menyiapkan perlindungan. Jika tanaman strawberry terkena air hujan

akan menyebabkan bentuk buah tidah sempurna, maka untuk

menanggulanginya dengan cara tanaman dikocor dengan air biasa

menggunakan tangki semprot. Sedangkan untuk bergiliran tanaman

tujuanya untuk memutus perkembangbiakkan hama dan penyakit dan

untuk menyuburkan tanah.

3. Tindakan Perbaikan untuk Permasalahan Warna Buah Tidak Merah Cerah

Page 79: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

67

Tindakan perbaikan untuk permasalahan pada warna buah tidak

merata dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 14. Tindakan Perbaikan untuk Permasalahan Warna Buah Tidak Merah Cerah

No. Faktor yang diamati

Masalah yang terjadi Tindakan Perbaikan

1. Manusia Kurangnya pengetahuan petani dalam hal pencahayaan

Mengatur jarak tanam dengan tepat untuk mendapatkan pencahayaan yang baik

2. Teknik Budidaya

kurang menjaga buah strawberry dari serangan jamur

a. Menjaga kebersihan lahan dan memberikan penyemprotan fungisida untuk pencegahan jamur

b. Jika ada tanaman yang

buahnya sakit maka harus segera dibuang dan mencabut tanaman yang terserang berat

3. Masukan/Bahan Kekurangan unsur hara pada tanaman

Memberikan pupuk kandang, pupuk NPK, TSP dan pengapuran untuk mengembalikan unsur hara dalam tanah

4. Lingkungan Musim penghujan Antisipasi dengan melakukan pengkocoran terhadap tanaman buah strawberry yang terkena air hujan

Sumber: Data Primer

a. Faktor Manusia

Pada faktor manusia terdapat masalah, yaitu kurangnya

pengetahuan petani dalam pencahayaan. Sebaiknya petani mengatur

jarak tanam dengan baik supaya semua tanaman buah strawberry

mendapatkan pencahayaan secara maksimal. Sehingga warna buah

dapat merah cerah seperti harapan.

b. Faktor Teknik Budidaya

Pada faktor cara kerja, masalah yang terjadi adalah petani kurang

menjaga buah strawberry dari serangan jamur. Tindakan yang

dilakukan yaitu dengan menjaga kebersihan lahan dan memberikan

penyemprotan fungisida secara teratur untuk mencegah tumbuhnya

jamur pada buah strawberry.

Page 80: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

68

Sedangkan tindakan yang dilakukan pada saat tanaman terserang

jamur yaitu dengan melakukan pengendalian terhadap jamur tersebut.

Jika ada buah yang terserang jamur harus segera di buang. Tujuanya

supaya tidak menular pada buah yang lainya. Selain itu mencabut

tanaman buah strawberry yang terserang berat supaya tidak menular

pada tanaman yang lainnya.

c. Faktor Masukan/Bahan

Pada faktor bahan, masalah yang terjadi adalah tanaman

kekurangan unsur hara. Kekurangan unsur hara tersebut dapat

menghambat pertumbuhan tanaman dan bunga. Tindakan perbaikan

yang dilakukan adalah dengan memberikan pupuk kandang, TSP, NPK

dan pengapuran pada tanah yang digunakan untuk menanam

strawberry. Pupuk tersebut diperlukan untuk menunjang pertumbuhan

tanaman secara optimal.

d. Faktor Lingkungan

Pada faktor lingkungan, masalah yang terjadi adalah musim

penghujan. Jika tanaman strawberry terkena air hujan akan

menyebabkan warna buah tidak merah cerah, maka untuk

menanggulanginya dengan cara tanaman dikocor dengan air biasa

menggunakan tangki semprot. Sehingga buah yang didapat akan

berwarna merah cerah seperti yang diharapkan.

Perbaikan yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi perbaikan

manusia, teknik budidaya, masukan/bahan, dan lingkungan. Lingkungan

merupakan satu-satunya faktor yang tidak dapat dikendalikan tetapi dapat

dilakukan upaya penyesuaian terhadap kondisi lingkungan yang terus

berubah. Berdasarkan keseluruhan permasalahan yang dihadapi Kelompok

Tani Sun-Sun Strawberry, pihak kelompok tani sebaiknya membuat

semacam manual mutu yang berbasis kinerja khususnya pedoman untuk

para petani. Tujuanya untuk menjaga dan meningkatkan kualitas buah

strawberry kedepannya. Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry harus

menetapkan standart yang harus dicapai oleh para petaninya. Selain itu

Page 81: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

69

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry juga harus memiliki mekanisme

untuk meningkatkan kualitas. Pelaksanaan dalam meningkatkan kualitas

sangat diperlukan dan melakukan tindakan perbaikan yang lebih baik.

Page 82: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

70

VI. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai

berikut:

1. Permasalahan yang dihadapi oleh petani buah strawberry pada Kelompok

Tani Sun-Sun Strawberry Desa Kalisoro Kabupaten Karanganyar adalah

kualitas buah strawberry yang tidak sesuai harapan konsumen. Faktor

yang paling dominan adalah buah cacat sebesar 42,85% disebabkan

serangan penyakit.

2. Faktor-faktor penyebab yang mempengaruhi kualitas buah strawberry pada

Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry Desa Kalisoro Kabupaten

Karanganyar yaitu:

a. Faktor Manusia: kelalaian petani dalam pengendalian hama, petani

kurang menjaga kebersihan lahan dan peralatan yang digunakan, petani

kurang memahami teknik penyulaman, dan kurangnya pengetahuan

dalam hal pencahayaan.

b. Faktor Teknik Budidaya: penggunaan fungisida yang kurang tepat,

cara pemeliharaan buah kurang tepat, kurang tepat pada saat

melakukan pemangkasan daun dan buah, kurang kurang menjaga buah

terhadap serangan jamur.

c. Faktor Bahan: kekurangan bibit dengan kualitas yang baik, kondisi

kesehatan tanaman strawberry kurang baik, kekurangan unsur hara

pada tanaman.

d. Faktor Lingkungan: cuaca dan suhu yang kadang tidak mendukung dan

musim penghujan.

3. Pemecahan yang paling tepat untuk diterapkan petani buah strawberry

pada Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry Desa Kalisoro Kabupaten

Karanganyar dalam meningkatkan kualitas buah stroberi meliputi:

a. Faktor Manusia: pemasangan prosedur tentang tata cara pengendalian

hama dan penyakit, menambah pengetahuan prosedur tentang

70

Page 83: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

71

penyulaman, petani dapat menjaga kebersihan lahan, peralatan yang

digunakan, dan pengaturan jarak tanam dengan tepat.

b. Faktor Teknik Budidaya: penggunaan fungisida yang diberikan tepat

sasaran dan benar, kegiatan pemeliharaan tanaman buah strawberry,

dan kegiatan perlindungan pada buah.

c. Faktor Bahan: mempersiapkan dan mencari bibit unggul, menjaga

kebersihan serta penanggulangan hama dan penyakit, dan pemberian

pupuk guna memenuhi unsur hara.

d. Faktor Lingkungan: mengantisipasi suhu dan cuaca dengan melakukan

pengocoran terhadap tanaman buah strawberry, dan merencanakan

pergiliran tanaman.

B. Saran

Berdasarkan penelitian ini, peneliti ingin memberikan saran sebagai

berikut:

1. Bagi Petani, sebaiknya lebih memperhatikan tentang tata cara

pengendalian hama dan penyakit yang tepat di setiap jenis penyakit,

menambah pengetahuan prosedur tentang penyulaman, petani dapat

menjaga kebersihan lahan, peralatan yang digunakan, dan mengatur jarak

tanam dengan tepat untuk mendapatkan pencahayaan.

2. Sebaiknya sebelum melakukan pengendalian penyakit, petani harus

mengetahui jenis penyakit yang menyerang tanaman dan buah tersebut

sehingga penanggulangannya tepat.

3. Sebaiknya petani mengantisipasi cuaca dan suhu yang tidak menentu,

melakukan pengocoran terhadap tanaman buah stroberi, dan

merencanakan pergiliran tanaman.

4. Bagi Kelompok Tani Sun-Sun Strawberry, hendaknya membuat manual

mutu sebagai pedoman standar kualitas yang telah disepakati, dipahami,

dan ditaati semua pihak dalam usahatani buah strawberry: melakukan

pembibitan dengan benar, dan mempersiapkan serta mencari bibit unggul;

penanaman paling baik yaitu pada awal musim hujan; pemeliharaan

tanaman dengan cara penyiraman, penyulaman, pemulsaan, penyiangan,

Page 84: APLIKASI FISHBONE ANALYSIS DALAM MENINGKATKAN …/Aplikasi... · Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi ... budidaya buah stroberi. ... tanaman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

72

pemupukan, pemangkasan dan perlindungan; waktu panen yang paling

baik pada pagi dan sore hari, pemetikan sebaiknya menggunakan gunting

tepat pada tangkai buah; memberikan pengarahan dan pengawasan kepada

petani khususnya dalam hal pemeliharaan tanaman agar dapat memberikan

hasil yang baik, serta mensosialisasikan dan menganjurkan para petani

agar dapat ikut dalam kegiatan pelatihan tentang budidaya buah

strawberry.