13
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA Jl. Limau, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan FORM (FR) No. Dokumen : ........................................ .................................... Tgl. Terbit : .................................... ........................................ No. Revisi : ................................... ........................................ Hal : ................../....... ................................................. SILABUS Mata kuliah : AQIDAH Kode : Bobot SKS : 2 SKS Program Studi : -

aqidah-uhamka

Embed Size (px)

DESCRIPTION

aqidah-uhamka

Citation preview

Page 1: aqidah-uhamka

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA

Jl. Limau, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan

FORM (FR)

No. Dokumen : ............................................................................

Tgl. Terbit : ............................................................................

No. Revisi : ...........................................................................

Hal : ................../........................................................

SILABUS

Mata kuliah : AQIDAH

Kode :

Bobot SKS : 2 SKS

Program Studi : -

Semester : -

Mata Kuliah Pra-syarat : -

Dosen : .......................................

Standar Kompetensi : 1. Mahasiswa memahami konsepsi dan kedudukan aqidah dalam Islam sesuai al-Qur’an dan as-Sunnah.

2. Mahasiswa memahami konsep tentang keimanan, ketauhidan, kemusyrikan, dan kekafiran.

Page 2: aqidah-uhamka

3. Mahasiswa dapat memahami, menjelaskan, dan menganalisa aqidah sejak nabi Adam a.s. hingga Nabi Muhammad SAW, sejarah perkembangan aliran dan pemikiran teologi dalam Islam, serta tantangan dan problem keimanan/aqidah di masa depan.

4. Mahasiswa dapat memahami dan menyakini pokok-pokok aqidah Islam yang benar sesuai faham Muhammadiyah.

NO KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN INDIKATOR PENILAIAN SUMBER BELAJAR

1 1. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan konsep dasar mengenai aqidah Islam, ruang lingkup, urgensi dan tujuannya, serta sikap dan perilaku yang mencerminkan aqidah Islam.

1. Arti dan pengertian aqidah 2. Ruang lingkup aqidah Islam3. Urgensi aqidah bagi seorang

mukmin 4. Tujuan beraqidah bagi seorang

mukmin 5. Sikap dan perilaku yang

mencerminkan aqidah seorang mukmin

a. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan pengertian aqidah, ruang lingkup, urgensi, dan tujuannya.

b. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan dalil al-Qur’an dan as-Sunnah tentang aqidah Islam.

c. Mahasiswa dapat memahami dan mengidentifikasi sikap dan perilaku yang mencerminkan aqidah seorang mukmin

1. Badan Pendidikan Kader PP Muhammadiyah, Materi Induk Perkaderan Muhammadiyah, 1994

2. PP Muhammadiyah, Himpunan Putusan Tarjih Muhammadiyah, PP Muhammadiyah, Yogyakarta, 1967

2. Mahasiswa dapat memahami kedudukan dan hubungan aqidah dengan akhlak, ibadah, dan muamalah.

1. Kedudukan aqidah dalam ajaran Islam

2. Hubungan aqidah dengan akhlak, ibadah, dan muamalah

3. Hikmah aqidah dan hubungannya dengan akhlak, ibadah, dan muamalah

a. Mahasiswa dapat memahami kedudukan aqidah dalam ajaran Islam.

b. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan hubungan aqidah dengan akhlak, ibadah, dan muamalah.

c. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menganalisa hikmah aqidah dan hubungannya dengan akhlak, ibadah, dan muamalah.

3. K.H.M. Taib Thahir Abd Mu’in, Ilmu Kalam, Jakarta:Widjaya, 1978

4. Harun Nasution, Teologi Islam Aliran-aliran Sejarah Analisa Perbandingan, Jakarta: UI Press, 1986

5. Harun Nasution,

Page 3: aqidah-uhamka

Islam ditinjau dari Berbagai Aspek, Jakarta: UI Press, 1986

3. Mahasiswa dapat memahami sejarah keimanan dan ketauhidan sejak Nabi Adam a.s. hingga Nabi Muhammad SAW.

1. Sejarah keimanan dan ketauhidan sejak Nabi Adam a.s. hingga Nabi Muhammad SAW.

2. Keimanan agama ardhi dan bangsa-bangsa lain.

3. Penyimpangan aqidah Yahudi, Nasrani, agama ardhi, dan bangsa-bangsa lain.

4. Koreksi Islam atas aqidah Yahudi, Nasrani, agama ardhi, dan bangsa-bangsa lain.

a. Mahasiswa memahami konsep keimanan dan ketauhidan sejak Nabi Adam a.s. hingga nabi Muhammad SAW.

b. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan keimanan yang lahir dari agama-agama ardhi dan bangsa-bangsa lain.

c. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menganalisa penyimpangan aqidah Yahudi, Nasrani, agama ardhi, dan bangsa-bangsa lain.

d. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menyakini koreksi Islam atas penyimpangan aqidah Yahudi, Nasrani, agama ardhi, dan bangsa-bangsa lain.

6. M. Quraish Shihab, Membumikan al-Qur’an, Mizan, Bandung, 1992

7. M. Quraish Shihab, Wawasan al-Qur’an, Mizan, Bandung, 1995

8. Nasrudin Razak, Dienul Islam, PT. Al-Ma’arif, Bandung, 1973

9. Fazlurrahman, Tema-Tema Pokok al-Qur’an, Pustaka, Bandung, 1995

4. Mahasiswa dapat memahami konsep asasi ketauhidan dan mengimplementasikan kalimat syahadah dalam kehidupan.

1. Lahir dan kembali kepada tauhid Islam

2. Makna dan hakekat kalimat syahadah

3. Implementasi tauhid dalam kehidupan

a. Mahasiswa dapat memahami konsep asasi tentang fitrah dan keimanan manusia sejak lahir hingga ketika menemukan kembali ketauhidan Islam.

b. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan makna dan hakekat kalimat syahadah.

c. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menerapkan tauhid dan makna

10. Muhammad Abduh, Risalah Tauhid, Bulan Bintang, Jakarta, 1986

11. Ismail Raji al-Faruqi, Tauhid, Pustaka, Bandung, 1995

12. M. Amien Rais, Tauhid Sosial Formula Mengempur Kesenjangan, Mizan,

Page 4: aqidah-uhamka

kalimat syahadah dalam kehidupan sehari-hari

Bandung, 1998

5. Mahasiswa dapat memahami konsep kemusyrikan dan kekafiran dalam Islam.

1. Konsep tentang syirik dan kemusyrikan

2. Syirik dosa yang tidak terampuni 3. Sikap dan perilaku yang

mencerminkan kemusyrikan 4. Contoh kemusyrikan dan ancaman

azab Allah

a. Mahasiswa dapat memahami konsep tentang syirik dan kemusyrikan

b. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menyakini bahwa syirik merupakan dosa besar yang tak terampuni

c. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menganalisa sikap dan perilaku yang mencerminkan kemusyrikan

d. Mahasiswa dapat memahami dan menyakini praktek kemusyrikan yang mendapat azab Allah yang pedih

13. M. Amien Rais, Cakrawala Islam, Mizan, Bandung, 1990

14. Murtadha Muthahhari, Manusia dan Agama, Mizan, Bandung, 1992

15. Syaikh Muhammad at-Tamimi, Kitab Tauhid, Jakarta: Yayasan al-Sofwa, 1995

1. Konsep kekafiran dalam Islam2. Bentuk-bentuk dan sebab-sebab

kekafiran dalam al-Qur’an dan as-Sunnah

3. Jenis-jenis kekafiran dan karakteristiknya

4. Akibat kekafiran dan sikap terhadap Ahl al-Kitab dan orang-orang kafir

a. Mahasiswa dapat memahami konsep kafir (kufr) dalam Islam

b. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan bentuk-bentuk kekafiran dan sebab-sebab yang menjadikan seseorang menjadi kafir

c. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan jenis-jenis kekafiran dan karakteristik masing-masing.

d. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan akibat kekafiran dan bagaimana menyikapi ahl-kitab dan orang-orang kafir.

16. Yunahar Ilyas, Kuliah Aqidah Islam, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2006

17. HAMKA, Pelajaran Agama Islam, Jakarta: Penerbit Bulan Bintang, 1987

18. Abdul Munir Mulkhan, Masalah Teologi dan Fiqh dalam Tarjih Muhammadiyah, Sippres, Yogyakarta, 1997

Page 5: aqidah-uhamka

6. Mahasiswa dapat memahami, menjelaskan, dan menyakini ajaran pokok aqidah Islam sesuai faham Muhammadiyah.

1. Iman kepada Allah2. Hakekat keimanan kepada Allah3. Mengenal Allah dengan mengenal

sifat-Nya (asma al-husna)4. Mengenal Allah dengan

mentafakkuri ciptaan-Nya 5. Manifestasi keimanan kepada

Allah

a. Mahasiswa dapat memahami konsep dan hakekat iman kepada Allah.

b. Mahasiswa dapat memahami dan meyakini Allah secara lebih mendalam berdasarkan sifat-sifatNya.

c. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menganalisa kebesaran Allah berdasarkan kekuasaan penciptaan dan kesempurnaan ciptaan-Nya.

d. Mahasiswa dapat menyakini dan menerapkan keimanan kepada Allah dalam perilaku kehidupan sehari-hari.

19. M. Yunan Yusuf, Theologi Muhammadiyah, IKIP Muh. Press, Jakarta, 1995

20. Ahmad Azhar Basyir, Refleksi Atas Persoalan Keislaman, Mizan, Bandung, 1994

21. Jalaluddin Rakhmat, Islam Alternatif, Mizan, Bandung, 1991

22. ------------, Jalaluddin Rakhmat Menjawab Soal-Soal Islam Kontemporer, Mizan, Bandung, 1998

23. DR. Harifuddin Cawidu, Konsep Kufr dalam al-Qur’an Suatu Kajian Teologis dengan Pendekatan Tematik, Penerbit Bulan Bintang, Jakarta, 1991

1. Iman kepada yang ghaib 2. Konsep Islam tentang malaikat ,

Jin, iblis, dan syetan 3. Sifat-sifat malaikat dan

a. Mahasiswa dapat memahami konsep Islam tentang makhluk ghaib, baik malaikat, jin, iblis, dan syetan.

Page 6: aqidah-uhamka

ketaatannya 4. Sifat-sifat iblis/syetan dan

kedurhakaannya 5. Hikmah beriman kepada yang

ghaib

b. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menganalisa sifat-sifat malaikat dan ketaatannya

c. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan sifat-sifat iblis/syetan dan kedurhakaannya

d. Mahasiswa dapat meyakini dan menerapkan keimanan kepada yang ghaib dalam kehidupan sehari-hari

1. Iman kepada Kitab-Kitab Allah2. Konsep Islam tentang Taurat,

Zabur, Injil, dan al-Qur’an, serta kepercayaan terhadapnya

3. Mu’jizat al-Qur’an sebagai koreksi dan penutup kitab-kitab Allah

4. Hikmah beriman kepada kitab-kitab Allah

a. Mahasiswa dapat memahami konsep dan kepercayaan Islam tentang kitab-kitab Allah, baik Taurat, Zabur, Injil, dan al-Qur’an.

b. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menyakini mu’jizat al-Qur’an sebagai pengoreksi dan penutup kitab-kitab Allah.

c. Mahasiswa dapat meyakini dan menerapkan keimanan kepada kitab-kitab Allah dalam kehidupan sehari-hari

1. Iman kepada Nabi dan Rasul Allah2. Konsep Islam tentang kenabian

dan kerasulan 3. Wahyu dan Nubuwwat 4. Mu’jizat dan keteladanan para

Nabi dan Rasul 5. Muhammad SAW sebagai Nabi dan

Rasul terakhir 6. Hikmah beriman kepada nabi dan

rasul

a. Mahasiswa dapat memahami konsep Islam tentang kenabian dan kerasulan.

b. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan konsep tentang wahyu dan nubuwwat.

c. Mahasiswa dapat memahami dan menyakini kemu’jizatan dan keteladanan para nabi dan rasul Allah.

Page 7: aqidah-uhamka

d. Mahasiswa meyakini bahwa Muhammad SAW adalah nabi dan rasul terakhir

e. Mahasiswa dapat meyakini dan menerapkan keimanan kepada nabi dan rasul dalam kehidupan sehari-hari

1. Iman Kepada Hari Akhir 2. Adakah hidup setelah mati 3. Konsep Islam tentang mati, alam

barzakh, siksa kubur, kiamat, kebangkitan, hisab, surga, dan neraka

4. Tanda-tanda datangnya hari akhir 5. Hikmah beriman kepada hari akhir

a. Mahasiswa dapat memahami konsep Islam tentang hari akhir.

b. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan konsep Islam tentang mati, alam barzakh, siksa kubur, kiamat, kebangkitan, hisab, surga, dan neraka.

c. Mahasiswa dapat memahami dan menyakini tanda-tanda akan datangnya hari akhir.

d. Mahasiswa dapat meyakini dan menerapkan keimanan kepada hari akhir dalam kehidupan sehari-hari

1. Iman kepada Qadla dan Qadar 2. Konsep Islam tentang qadla dan

qadar 3. Manusia bebas atau terpaksa 4. Lari dari takdir atau berikhtiar 5. Hikmah beriman kepada qadla dan

qadar

a. Mahasiswa dapat memahami konsep Islam tentang iman kepada qadla dan qadar.

b. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan tentang kebebasan manusia dan pertanggungjawabannya.

c. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan bahwa manusia tidak terpaksa dan hanya pasrah sepenuhnya kepada takdir.

Page 8: aqidah-uhamka

d. Mahasiswa dapat memahami dan menyakini hakekat takdir, tidak berputus asa, dan pentingnya berikhtiar.

e. Mahasiswa dapat meyakini dan menerapkan keimanan kepada qadla dan qadar dalam kehidupan sehari-hari

7. Mahasiswa dapat memahami, menjelaskan dan menganalisa sejarah perkembangan aliran dan pemikiran teologi dalam Islam.

1. Sejarah timbulnya aliran dan pemikiran teologi dalam Islam

2. Pemikiran teologi baru dalam Islam

3. Perbedaan teologis dan pentingnya toleransi

4. Kembali kepada aqidah yang sesuai al-Qur’an dan as-Sunnah

a. Mahasiswa dapat memahami sejarah timbulnya aliran dan pemikiran teologi di kalangan umat Islam.

b. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menganalisa pemikiran baru dalam teologi Islam, seperti teologi perdamaian, teologi lingkungan, teologi sosial, teologi pembebasan, dll

c. Mahasiswa dapat memahami dan menerapkan hikmah adanya perbedaan teologis dalam suasana yang penuh keterbukaan dan toleransi antar sesama.

d. Mahasiswa dapat menyakini untuk selalu kembali kepada aqidah yang benar sesuai al-Qur’an dan as-Sunnah

8. Mahasiswa dapat memahami adanya tantangan dan problem yang dihadapi aqidah

1. Aqidah Islam dan tantangan masa depan

2. Problem keimanan modern: atheis, kemusyrikan, pemurtadan, dan

a. Mahasiswa dapat memahami adanya tantangan yang semakin kompleks yang dihadapi aqidah Islam di masa depan.

Page 9: aqidah-uhamka

Islam di masa depan, serta dapat merumuskan solusi pemecahannya.

aliran sesat 3. Keringnya aqidah manusia modern

(sprituality yes religion no)4. Solusi Islam terhadap tantangan

dan problem keimanan modern

b. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menganalisa berbagai problem keimanan, baik menyangkut atheis, kemusyrikan, pemurtadan, dan munculnya aliran sesat.

c. Mahasiswa dapat memahami dan mencegah kecenderungan masyarakat modern yang hanya mementingkan spiritualitas dan mengesampingkan penerapan ajaran pokok agama.

d. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menyikapi berbagai tantangan dan problem keimanan modern, serta membuat solusi pemecahannya.