40
Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu Di tahun 1987, Pdt. Park telah meninggal karena tekanan darah tinggi. Tapi oleh anugrah Tuhan, hidupnya diperpanjang 20 tahun lagi. Tetapi, untuk 4 tahun pertama, dia tidak dapat berbicara karena kondisinya yang tidak memungkinkan. Umurnya 50 tahun sewaktu dia kembali hidup. Selama waktu dia meninggal, TUHAN memperlihatkan kepadanya Surga dan Neraka. Saya ingin Anda tahu jika Anda sombong dan angkuh, Anda akan mendatangkan kutukan atas dirimu. Saya memiliki jemaat besar dengan 5000 anggota tapi Tuhan merendahkan saya karena kesombongan saya. Sekarang saya takut akan Allah (Yakobus 4:6). Saya memiliki harta kekayaan seharga 150 juta US$. Saya memiliki 5 mobil mewah. Tapi setelah peristiwa kematianku, saya memberikan semuanya. Tolonglah ingat, keselamatan tidak dapat diperoleh oleh banyaknya hartamu melainkan melalui iman. Sekarang saya memohon kepada para gembala, penatua, dan pemimpin lainnya untuk melayani para pendeta dengan segenap hati. Dalam Desember 19, 1987, setelah saya selesai makan siang dan sementara saya sedang beristirahat, saya mulai merasakan sakit yang amat sangat, hal itu sungguh tak tertahankan sehingga saya merasa bahwa saya akan mati. Kemudian saya kehilangan kesadaran saya. Saya terbangun 4 bulan kemudian dalam kondisi yang setengah sadar, dan dokter saya mengatakan kepadaku bahwa saya sebetulnya akan mati. Seluruh bagian

Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu

Di tahun 1987, Pdt. Park telah meninggalkarena tekanan darah tinggi. Tapi olehanugrah Tuhan, hidupnya diperpanjang20 tahun lagi. Tetapi, untuk 4 tahunpertama, dia tidak dapat berbicara karenakondisinya yang tidak memungkinkan.Umurnya 50 tahun sewaktu dia kembalihidup. Selama waktu dia meninggal,TUHAN memperlihatkan kepadanyaSurga dan Neraka.Saya ingin Anda tahu jika Anda sombongdan angkuh, Anda akan mendatangkankutukan atas dirimu. Saya memilikijemaat besar dengan 5000 anggota tapiTuhan merendahkan saya karenakesombongan saya. Sekarang saya takutakan Allah (Yakobus 4:6).Saya memiliki harta kekayaan seharga150 juta US$. Saya memiliki 5 mobilmewah. Tapi setelah peristiwakematianku, saya memberikan semuanya.Tolonglah ingat, keselamatan tidak dapatdiperoleh oleh banyaknya hartamumelainkan melalui iman. Sekarang sayamemohon kepada para gembala, penatua,dan pemimpin lainnya untuk melayanipara pendeta dengan segenap hati.Dalam Desember 19, 1987, setelah sayaselesai makan siang dan sementara sayasedang beristirahat, saya mulai merasakansakit yang amat sangat, hal itu sungguhtak tertahankan sehingga saya merasabahwa saya akan mati. Kemudian sayakehilangan kesadaran saya. Sayaterbangun 4 bulan kemudian dalamkondisi yang setengah sadar, dan doktersaya mengatakan kepadaku bahwa sayasebetulnya akan mati. Seluruh bagiantubuh saya syarafnya robek sejakmengalami kelumpuhan. Dan keluargakubelum pernah mengizinkan anggotaGereja untuk membesuki saya karenakondisiku yang mengerikan. Kemudiansaya meninggal.Ketika saya meninggal, saya melihat 2

Page 2: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

orang memasuki kamarku. Tetapi orang-orang ini masuk ke kamarku melaluidinding. Saya berteriak, “Siapa, siapakalian!! Rumahku akan hancur bila kaubegitu!!” Kemudian yang seorangberkata, “Kami adalah malaikat-malaikatyang turun dari Surga. Kami datang dariKerajaan Allah.”Sebuah cahaya yangterang bersinar melalui para malaikat.Malaikat yang berada di sebelah kanankumemperkenalkan dirinya, “Sayaberkeliling bagi Yesus dalamKerajaanNya. Yesus memanggilku danmemerintahkanku untuk turun ke bumi.Dia memerintahkanku untukmembawamu ke Surga. Kamu sudah mati.Tapi karena keluargamu menanggisdengan teramat sedih, DIA berkehendakuntuk memberikanmu hidup lebih lamalagi. Tapi untuk sekarang, DIA inginmemperlihatkan padamu Surga danNeraka. DIA akan memperlihatkannyapadamu dan kamu akan menyaksikannyakepada orang-orang yang ada di bumi.Semoga jumlah orang yang berakhir diNeraka akan berkurang dan jumlah orangyang akan ke Surga menjadi bertambahkarena kesaksianmu. Ini akan menjaditugasmu. Tuhan mengintruksikan kepadakami untuk menyampaikannya kepadamusupaya jangan menunda. Jika kamumenunda, kamu tidak akan sanggupuntuk mengunjungi Surga dan Neraka.”Kemudian malaikat di sebelah kiri kuberkata, “Disaat kamu lahir dan sampaipada saat kamu meninggal, saya telahbersama-sama denganmu.” Pada saat itu,saya tidak mengerti apa yangdimaksudkan oleh malaikat itu. Sekarangsaya tahu. Dia adalah malaikat penjagaku.Jadi saya berkata, “Saya tidak dapat pergi!Saya tidak akan pergi! Saya seorangpendeta! Saya tidak dapat bertemuTUHAN dalam kondisi fisik seperti ini.Saya ingin melihat DIA dalam keadaansehat. Saya mungkin akan menerima lebihbanyak hukuman daripada pujian dariTUHAN. Saya angkuh dan sombong dansekarang saya terkutuk dan sakit.

Page 3: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

Bagaimana mungkin saya dapat masuk keSurga? Saya sangat takut. Kumohonkembalilah ke Surga dan mintalah kepadaTUHAN untuk menyembuhkanku.Kemudian kembali dan bawa saya keSurga melalui mimpiku. Kumohonmintalah belas kasihan untukku.”Tapi para malaikat tidak mendengarkanargumentku. Mereka melepaskanpakaianku dan berkata bahwa pakaiankuterlalu kotor untuk dikenakan ke Surga.Kemudian mereka memakaikankupakaian putih (Zakh 3:4).Mereka memegang tanganku dan kamiterbang ke surga. Kami terbang melaluiawan-awan dan saat saya melihatkebawah, saya melihat Bumi menjadikecil. Mereka membawaku mendekatpada Jalan Emas yang tak berujung. Sayamelihat sebuah sinar yang terang, terlaluterang untuk ditatap secara langsung. Sayaberkata, “Darimanakah cahaya iniberasal?” “Datangnya dari Surga”, jawabmalaikat.Saya berpikir, “Wow! Besar sekali!” sayamelihat sekelompok orang dalam pakaianputih terbang melaluinya.“Siapakahmereka?” Saya bertanya.Malaikat menjawab, “Mereka adalahorang yang telah melayani Tuhan dengansetia dan percaya kepada Yesus denganmematuhi dan mengikuti tuntunan RohKudus dengan segenap hati mereka.Tubuh mereka telah mati di Bumi.Mereka sekarang adalah jiwa-jiwa yangmenuju Surga.”Malaikat lain melanjutkan, “Ada 12 pintugerbang di Surga. Ketika sebuah jiwadatang ke Surga, mereka harus masukmelalui salah satu gerbang itu.” Kamisedang berdiri di pintu Selatan tapi sudahtertutup. Sementara kami sedangmenunggu, saya bertanya kepadamalaikat, “Malaikat, kenapa gerbang initidak terbuka?”Malaikat menjawab, “Hal itu karenakamu tidak bernyanyi lagu penyembahanSurga.” (Mzm 100:4)Saya bertanya, “malaikat, saya sangatlah

Page 4: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

angkuh dan sombong dan sebagaihasilnya saya telah dikutuk denganpenyakit. Saya bukanlah seorang penyanyilagu penyembahan Bumi. Bagaimana sayasanggup bernyanyi lagu penyembahanSurga ketika saya tidak pernahmendengarnya sebelumnya?”Malaikat menjawab, “Kau benar. Tetapikau tetap harus menyiapkan dirimu untukmenyembah. Kau adalah seorang yangangkuh tapi bersiaplah untukbernyanyi.” Para malaikat mulaimenyanyi. Saat mereka menyanyi, sayamulai turut bernyanyi bersama mereka.Hal itu kemudian menjadi sangat alamiahbagi saya, dan kami pun masuk.Pemandangan di Surga sungguh taktergambarkan. Saya tidak dapatmenggambarkan Surga dengan bahasabumi ku. Saya berkata, “Tuhan! Terimakasih banyak! Sekalipun, saya sangatangkuh dan sombong dan terkutukdengan sebuah penyakit, KAU tetapmembawaku ke Surga untuk melihat-lihat.”Saya kemudian mendengar suaraAllah,“Pendeta Park Yong Gyu KU yangtercinta, AKU menyambutmu. Kau telahmenempuh perjalanan panjangkemari.”SuaraNYA dipenuhi oleh cintadan kelembutan.Saya menjawab denganmenanggis, “Tuhan...” Malaikat segeraberkata, “kamu telah menjadi pendetaselama 20 tahun. Tidakkah kamu bacaAlkitabmu? Tidak ada airmata di Surga.Jadi berhentilah!” Saya tidak dapatmeneruskan tanggis ku (Wah 21:4).Tuhan kemudian bertanya kepadaku 5pertanyaan.“Berapa banyak waktu yang kau luangkanuntuk membaca Firman (alkitab)?Berapa banyak yang kau beri untukpersembahan?Berapa kali kau menginjili orang?Apakah kau telah memberi perpuluhan

Page 5: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

dengan benar?Berapa banyak waktu yang kau habiskandi dalam doa?”Saya tidak dapat menjawab kelimapertanyaan tersebut. Tuhanmenghukumku untuk kelima pertanyaanitu.“Setelah kamu menjadi seorang pendetayang besar, kamu telah menjadi malasuntuk berdoa. Menjadi sibuk bukanlahalasan untukKU!”Saya harus bertobatuntuk hal itu kemudian. “Malaikat akanmemperlihatkan padamu banyak tempatdi Surga dan di Neraka. Lihatlah kesekeliling sebanyak yang kamu harapkan.Kamu akan pergi setelah menyaksikanbanyak bagian berbeda dari Surga danNeraka.”Tetapi Tuhan tidakmengizinkanku untuk melihat wajahNYA.Para malaikat pertama membawaku ke 3tempat berbeda di Surga:1. Saya melihat anak kecil tinggalbersama.2. Tempat tinggal orang dewasa.3. Jiwa-jiwa yang berhasil mencapaisurga. Walaupun mereka berhasilmasuk Surga, tetapi mereka masukdengan perasaan malu.Banyak orang telah bertanya kepadakuberapakah usia anak kecil tersebut.Mereka terlihat seperti anak-anak TK.Mereka bukanlah anak laki-laki kecil atauperempuan seperti yang kita ketahuiberdasarkan jenis kelamin. Setiap anakmemiliki malaikat bayi pelindungmasing-masing.Di Surga, kebanyakan dari jiwa-jiwatersebut memiliki rumah merekasendiri (Yoh 14:2). Bagaimanapun, adabeberapa yang tidak memiliki rumah.Saya akan menjelaskan ini kemudian.Lebih lanjut, anak-anak tidak memilikirumah mereka sendiri. Sayabertanya, “Anak-anak juga adalah jiwa,mengapa mereka tidak memiliki rumahmereka sendiri?”Malaikat menjawab, “Sama seperti

Page 6: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

manusia di Bumi membutuhkan bahan-bahan untuk membangun rumah mereka,kami yang ada di Surga punmembutuhkan bahan untuk membangun.Ketika seseorang melayani Gereja danorang lain dengan setia seperti untukTuhan, maka perbuatan-perbuatan baikitu akan menjadi bahan bagipembangunan rumah orang tersebut diSurga. Ketika bahan-bahan disediakan,para malaikat yang ditugaskan untukmembangun rumah orang-orang kudusakan pergi mengerjakannya. Anak-anakyang masih sangat muda usianya tidakmemiliki bahan-bahan untuk membangunrumah. Dengan kata lain, mereka tidakmemiliki waktu atau kesempatan untukmenghasilkan imbalan / bahan. Inilahmengapa mereka tidak memiliki rumah.”Saya melanjutkan denganpertanyaanku, “Apa yang harus sayalakukan di Bumi untuk menyediakanbahan-bahan bagi rumahku?”Malaikat menjawab, “Ada 7 hal yangharus dilakukan seseorang untukmengumpulkan bahan-bahan bagipembangunan rumahnya:1. Penjumlahan dari total penyembahandan pujian kepada Allah.2. Waktu yang mereka luangkan untukmembaca Alkitab.3. Waktu yang mereka luangkan untukberdoa.4. Waktu yang mereka luangkan untukmenginjili orang lain.5. Persembahan seseorang kepada Allah.6. Ketaatan mereka dalam perpuluhankepada Allah.7. Waktu yang mereka luangkan untukmelayani Gereja dalam segala cara.Inilah perbuatan atau pekerjaan karenaketaatan dimana seseorangmengumpulkan bahan-bahan untukmembangun rumah Surgawi mereka. Jikaseseorang kurang dalam area ini, merekatidak akan memiliki bahan untukmembangun rumah mereka.”TEMPAT ANAK-ANAKAda banyak orang di Surga yang tidak

Page 7: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

memiliki rumah. Bahkan yang tidakmemiliki rumah ternyata adalah parapendeta, penatua, majelis, pemimpin, dsb.Saya bertanya lagi karenapenasaran, “Dimanakah anak-anak tinggalkemudian?”Malaikat menjawab, “Mereka tinggaldisini.”Saat saya melihat ke sekeliling,mereka berkumpul di seluruh area tamanbunga. Taman bunga sangat indah danwanginya melebihi wewangian yang adadi dunia. Pemandangannya melebihi apayang dapat saya gambarkan.TEMPAT ORANG DEWASATempat kedua adalah tempat bagi orangdewasa yang setia. Ada perbedaan antaraKeselamatan dan Upah. Di tempat ini adabanyak rumah (Yoh 14:2). Rumah-rumahtersebut dibangun dengan permata/mutiara dan batu-batu langka. Beberaparumah sangat tinggi setinggi gedungpencakar langit di Bumi. Mereka yangdengan setia telah melayani Tuhan saathidup di Bumi telah membangun rumahmereka dengan permata/mutiara danbatu-batu langka. Di tempat ini, semuaorang terlihat berumur 20-30 tahun. Disini tidak ada perbedaan kelamin pria danwanita. Tidak ada orang sakit, tua, atauorang cacat.Saya dulu pernah mengenal seseorangyang sudah tua, oh, Im Myung. Dia telahmeninggal di umur yang ke 65th. Diaseorang yang bertubuh pendek, setinggianak SD kelas 2. Dia telah menderitaakibat penyakit langka. Tetapi, bila sudahmenyangkut Alkitab, dia seorang lulusanPhD. Dia telah menulis banyak komentar.Saya bertemu dia di Surga, dan di sanatubuhnya tinggi dan tampan. Dia tidaklagi sakit tetapi sehat. Surga sungguhadalah tempat yang sangatmenyenangkan! Saya penuh denganpengharapan! Kumohon percayalahdengan apa yang saya katakan saudara-saudari terkasih!ORANG-ORANG YANG DISELAMATKANDGN PERASAAN MALUTempat ketiga adalah bagi mereka yang

Page 8: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

telah diselamatkan dengan perasaanmalu (1 Kor 3:15). Desa ini sangatlahbesar ukurannya, beberapa kali lebih luasdari tempat yang kedua, dimana rumah-rumahnya terbuat dari permata/mutiaradan batu-batu langka. Saya tiba di tempatini dalam kecepatan tinggi, mengendaraikereta emas. Terletak sangat jauh daritempat indah lainnya yang saya lihat diSurga.Saya bertanya kepada paramalaikat, “Saya melihat banyak tanahlapang dan hutan belantara. Mengapa sayatidak melihat adanya rumah?” Malaikatmenjawab, “Yang kamu lihat adalahrumah.”Saya melihat rumah flat yang besar, yangmengingatkanku akan kandang ayamraksasa atau sejenis rumah gudang.Rumah-rumah ini tidaklah gemerlaptetapi suram. Desa ini dan rumah-rumahnya adalah untuk jiwa-jiwa yangtelah diselamatkan dengan perasaan malu.Ada begitu banyak rumah-rumahberukuran besar yang suram. Desa inibeberapa kali lebih besar dari tempatdimana jiwa-jiwa yang diberi upahtinggal.Malaikat berkata, “Apakah kamu melihat2 buah rumah yang besar itu, satu disebelah kananmu dan satu di sebelahkirimu?” Saya menjawab, “Ya, sayamelihatnya.”Malaikat berkata dia inginmemperlihatkan kepadaku kedua rumahtersebut secara khusus. Diaberkata, “Rumah di sebelah kanan adalahuntuk mereka yang merupakan pendeta diBumi. Rumah yang di sebelah kananadalah untuk mereka yang merupakanpemimpin di Bumi.” Saat kami tiba didepan kedua rumah tersebut, sayamenyadari bahwa rumah-rumah tersebutterlihat sama. Saya agak tercengang.Ketika kami membuka pintu dan masuk,kesan pertama saya adalah, “kandangayam.” Dan bukannya 1000 ekor ayamtinggal di kandangnya, saya melihat jiwa-jiwa. Malaikat menyuruhku untuk

Page 9: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

mengamati dengan teliti karena saya akanmengenali beberapa pendeta terkenalyang ada di sejarah. Dan benar. Sayamengenali banyak pendeta yang ada disejarah. Saya secara khusus menyebutnama seorang pendeta dan bertanyakepada malaikat, “Saya kenal pendetaKorea itu! Saya tahu dia sangat terkenaldan pekerjaan yang telah dia lakukanuntuk Tuhan. Mengapa dia ada disini?Saya tidak mengerti.”Malaikat menjawab, “Dia tidak pernahmenyediakan bahan-bahan untukmembangun rumahnya. Inilah mengapadia tinggal di rumah susun.”Saya bertanya kembali karenapenasaran, “Bagaimana mungkin ini bisaterjadi? Mengapa dia sama sekali tidakmemiliki bahan-bahan?” Malaikatmenjawab, “Sementara dia bekerjasebagai pendeta melakukantanggungjawabnya sebagai seorangpendeta, dia menikmati pujian darimanusia. Dia senang akan penghormatan.Dia senang dilayani. Tidak adapengorbanan dan hati hamba dalamdirinya.” Pendeta ini sangatlah dihormatidi Korea dan telah menjadi sebuah icondalam sejarah Kekristenan Korea. Tetapidia tidak mendapat upah!Para pendeta diluar sana, kumohondengarkanlah! Anda harus menuntunorang bukan hanya pada pelayanan hariMinggu. Anda harus mengunjungi merekadi rumah mereka. Kau harus memeliharayang miskin, yang cacat dan yang tua.Para pendeta yang telah melayani tanpamengorbankan hidup mereka dan senangdihormati tidak memiliki upah diSurga (Mat 23:5-12).Setelah saya menyaksikan pemandanganini di Surga dan setelah saya kembali keBumi, saya segera memberikan semuaharta milik saya termasuk 5 mobil mewahsaya. Hidup kita adalah untuk sementara.Dalam alkitab, rata-rata hidup ini adalah70-80 tahun. Tetapi hanya Tuhan yangtahu kapankah seseorang akan meninggal.Setiap orang bisa meninggal sebelum

Page 10: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

berumur 70 atau 80 tahun. Saya telahmemutuskan untuk memberikansemuanya, termasuk pakaian saya. Orang-orang yang telah saya lihat menerimakeselamatan dengan rasa malu. Merekaadalah pendeta, majelis, gembala, danumat percaya. Ada sejumlah besar majelisdan gembala dalam rumah yang suramini. Tentu saja, ini lebih baik daripada diNeraka. Tetapi, kenapa ada seorang punyang ingin masuk ke Surga dalam carayang demikian? Saya tidak akan berakhirdi tempat yang memalukan itu. Pakaianmereka bahkan tampak suram.Apakah persyaratan bagi orang Kristenuntuk memiliki rumah yang indah diSurga?Pertama, kita harus menginjili orangsebanyak mungkin. Bagaimana caranyakita harus menginjili? Malaikatmemberitahuku, “Misalkan ada seorangyang tidak mengenal Tuhan. Pada saatkau memutuskan untuk menginjili orangtersebut, bahan-bahan untuk membangunrumah mu telah disediakan. Saat kausecara tidak jemu-jemu berdoa untukkeselamatan mereka, lebih banyak lagibahan bangunan yang disediakan. Kauharus secara menerus memeriksa keadaanmereka, mengunjungi mereka danmeneruskan penginjilanmu. Hal ini akanmenambah jumlah bahan-bahan untukmembangun rumahmu. Jika seseorangberkata mereka tidak memiliki baju yangpantas untuk pergi ke gereja, maka kauharus menyediakan bagi mereka. Jikaseseorang berkata dia tidak memilikialkitab, kau harus menyediakan satubaginya. Jika seseorang berkata dia tidakmemiliki kacamata untuk membaca, kauharus menyediakan bagi mereka. Kauharus menyediakan apapun juga yang kaumampu sehingga orang ini pun bisadituntun untuk mengenal Tuhan. Merekayang tinggal di rumah yang terbaik adalahmereka yang telah menginjili terbanyak.Para malaikat kemudian membawa ku ketempat dimana para orang kudus tinggaldalam rumah yang bagus. Disini adalah

Page 11: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

tempat dimana para orang kudus yangtelah banyak menginjili tinggal. Rasanyaseperti pusat kota Surga.Dalam sejarah Kekristenan, ada 4 orangyang memiliki rumah terbesar dan palingindah. Para malaikat memperlihatkankurumah seorang penginjil Amerika D.LMoody, Pendeta Inggris John Wesley,seorang penginjil Italia, dan penginjilKorea Pendeta Choi Gun Nung. Ke-4orang ini memiliki rumah paling besar diSurga. Ke-4 orang ini telah menghabiskanseluruh hidup mereka untuk menginjiliorang-orang bahkan sampai pada harikematian mereka.Di antara umat percaya Korea, adaseorang yang memiliki rumah yang besar.Orang ini telah membangun banyakgedung Gereja dengan seluruh hartanya.Dia telah memberikan 3000 karung beraskepada orang miskin. Dia secara rahasiatelah membantu keuangan para pendetadan pemimpin. Dia membantu membayariuran sekolah para teologian. Dia jugatelah membawa pulang seorang pendetaberumur 65 tahun ke rumahnya danmerawatnya, dimana Gerejanya sendiritelah mengusirnya keluar.Saya mendengar seorang malaikatberteriak, “Bahannya telah datang!” Sayabertanya kepada malaikat yang berada disebelah kanan saya mengenai bahantersebut dan dia mengatakankepadaku, “Bahan ini untuk penatua darisebuah gereja kecil di suatu negara.Malah, dia menerima bahan-bahan setiaphari. Walaupun dia miskin, dia datangmelayani di Gereja setiap pagi. Diaberdoa untuk 87 jemaat Gereja setiaphari. Dan setelah dia selesai berdoa, diamembersihkan gereja.”Saya mendengar malaikat lainberteriak, “Kiriman special! Anakperempuan si penatua telah memberikansatu-satunya uang yang ia miliki kepadaibunya. Tetapi, si penatua tidak memakaiuang itu untuk kepentingannya sendiri.Dia membeli 5 butir telur dan 2 pasangkaos untuk pendeta Gereja. Walaupun

Page 12: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

sepertinya halnya sebuah persembahanyang kecil, dia telah memberikan semuayang dia miliki. Ini menjadi bahan specialuntuk rumahnya di Surga.”Kedua, mereka yang memiliki rumahbesar adalah mereka yang telahmembangun gedung gereja atau gedunglain untuk Kerajaan Allah dengan hartadan penghasilan mereka.Di Surga, saya juga bertemu denganseorang penatua bernama Choi. Di antarapenatua dan gembala yang ada di Surga,dia memiliki rumah yang paling indah.Rumahnya lebih tinggi daripada gedungyang paling tinggi di Korea. Choi telahmembangun banyak gedung Gereja diKorea dengan kekayaannya.Saya bertanya kepadamalaikat, “Bagaimana dengan rumahku?Apakah dalam prosespembangunan?”Malaikatmenjawab, “Tepat sekali!” saya memohonuntuk melihat rumahku. Tapi merekamengatakan kepadaku bahwa hal tersebuttidak di izinkan. Saya terus saja memohondan setelah tak henti-hentinya memohon,malaikat mengatakan bahwa sekarangsaya telah di izinkan oleh Tuhan untukmelihatnya.Kami memasuki kereta dan menuju kesuatu tempat yang sangat jauh. Sayapenuh dengan pengharapan. Sayabertanya, “Dimanakahrumahku?” Malaikat menjawab, “Ada disana!” Tapi yang terlihat hanyalah sebuahfondasi, hanya siap untuk pembangunan.Saya menanggis, “Mengapa kaumelakukan hal ini padaku? Bagaimanamungkin ini bisa terjadi? Bagaimanamungkin rumahku berada dalam areapembangunan? Setelah selamat dariperang Korea, saya menjual rumahkuuntuk membangun gedung Gereja. Gerejaini bertumbuh hingga 5000 jemaat. Sayamenulis banyak buku yang di ilhamkanoleh Roh Kudus. Salah satu buku menjadibest seller. Dari hasil penjualan buku,saya membangun sekolah Kristen. Sekolahtelah melahirkan 240 pendeta. Saat masih

Page 13: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

menjadi Dekan, saya telah memberikanlebih dari 400 beasiswa kepada lebih dari400 anak-anak miskin. Saya telahmembangun rumah bagi janda-jandauntuk tinggal. Semuanya inimembutuhkan biaya yang sangat besar.Bagaimana mungkin hal ini bisa terjadi?Mengapa rumahku berada dalam areapembangunan saja? Saya sangat frustasi!”Malaikat menjawab, “Kamu tidak pantasuntuk tinggal dalam rumah yang indah diSurga karena kamu telah menerimapenghormatan dari manusia berulang kali.Setiap kali telah membangun ataumelakukan sesuatu yang baik, kamudipuji oleh manusia. Kamu bahkanmenerima pujian dari koran setempat.Karena itu, semua pekerjaanmu menjadisia-sia.” (Mat 6:1).Saya melihat kepada rumahku di areapembangunan. Lokasinya terletak ditengah-tengah 3 rumah lainnya.Hanya ada 3 lantai. Rumah tersebutmemiliki banyak kamar kecil di 2 lantaipertama. Saya bertanya kepadamalaikat, “mengapa saya memiliki kamar-kamar kecil?” Malaikatmenjawab, “Kamar-kamar ini diperuntukkan bagi putra dan putrimu.”“Saya hanya mempunyai 4 oranganak,” Saya menjawab. Malaikatmerespon, “Bukan, kamar-kamar tersebutbukan untuk anak-anak duniawimu,tetapi untuk mereka yang telah kamuinjili dan selamat.” Saya suka itu! Sayabertanya,“Dimanakah kamartidurku?” malaikat berkata kamarkuberada di atas atap. Hal itu mengangguku.Kamarku bahkan belum selesai. Dengannada marah saya berkata, “Ruangannyasangat kecil! Mengapa begitu sulit untukdiselesaikan?!” Malaikatmenjawab, “Kamu bahkan belummeninggal. Kami tidak bisamenyelesaikan rumah atau kamarmukarena kami tidak tahu bila ada bahan-bahan yang akan ditambahkan kemudian.Apakah kamu mengerti?”ketika kami memasuki kamarku, saya

Page 14: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

melihat 2 sertifikat di dinding, kemudiansaya membacanya. Sertifikat pertamamenggambarkan saya saat berumur 18tahun tinggal di rumah yatim piatu. Padahari Natal, saya dalam perjalanan pulangke ibadah pagi. Saya telah melihatseorang laki-laki tua tiduran di jalanan.Saya melepaskan jaket saya danmemberikannya kepadanya. Tindakan itutelah memberi saya upah di Surga.Sertifikat yang kedua menggambarkankejadian yang sama tetapi untukmembelikan makanan kecil bagi seorangpria tua. Bukan masalah seberapa banyakuangnya. Tindakan tersebut harus disertaidengan hati yang tulus.Kami meninggalkan tempat tersebut danmenuju ke tempat semula. Dalamperjalanan, salah seorang dari malaikatbertanya, “Apakah kamu sedih? Saya akanmemberitahu kamu bagaimana caranyauntuk membangun rumah yang indah.Tuhan berkata saat kamu kembali keBumi, kamu harus pergi memberitahukanorang-orang tentang Surga dan Nerakaseperti yang telah kamu saksikan. Kedua,Tuhan menginginkan kamu untukmembangun sebuah tempat bagi parapendeta tua wanita dan penginjil yangtidak memiliki tempat untuk bernaung.Jika kamu setia melakukan semuanya ini,kamu akan memiliki rumah yang indah.”NERAKAKedua malaikat tersebut mengawalku keNeraka. Mereka berkata, “Sekarang kamuakan mengunjungi Neraka.” Anda tidakbisa membayangkan betapa luasnyaNeraka. Saya terus berteriak, “Sangatbesar! Sangat besar!” disini adalah tempatdimana jiwa-jiwa yang terkutuk danmenerima penghukuman kekal berada.Rasanya seperti Neraka 1000 kali lebihluas dari Bumi. Setengah dari Nerakaberwarna merah dan setengahnya lagiberwarna hitam gelap. Saya bertanyakepada malaikat, “Mengapa bagian iniberwarna merah?”Malaikat menjawab, “Tidakkah kamutahu? Itu adalah bara sulfur. Setengahnya

Page 15: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

lagi adalah kegelapan. Ketika manusiaberdosa dan berakhir disini, mereka akandisiksa dari kedua sisi..... Ada beragamjenis Gereja di Bumi dan banyak Gerejayang ibadahnya dihadiri banyak orang.Tetapi, kebanyakan dari mereka bukanorang Kristen sejati. Mereka hanyalahpengunjung. Gereja yang benar akanpercaya adanya Surga dan Neraka. Hidupbanyak orang Kristen berada dalambahaya karena mereka tidak percayaadanya Surga dan Neraka. Ketika seorangjiwa masuk ke Surga, 1000 jiwa terkutukmasuk ke Neraka. Perbandingan jumlahSurga dan Neraka adalah 1:1000.”(Mat7:14).Saya seorang pendeta Presbyterian danseorang pembicara terkenal. Saya lulusansekolah teologi terbesar di Korea. Sayatidak pernah percaya kisah Surga danNeraka. Tetapi sekarang, saya salahseorang yang menulis pengalaman serupauntuk bersaksi kepada yang lain.Walaupun Anda yakin telah menjadiseorang Kristen, jika Anda menjalanikehidupan Anda mengikuti kehendaksetan, Anda akan berakhir di Neraka!Tempat pertama yang saya lihat adalahbara sulfur. Anda bahkan tak bisabayangkan betapa panasnya api Nerakaitu. Tidak ada seorang pun yang dapatmenahan panasnya itu.Orang-orang di Neraka mengungkapkan 3pernyataan:1. Terlalu panas dan mereka merasasekarat. (Luk 16:24)2. Mereka merasa haus dan merasasekarat.3. Anda akan mendengar banyakpermintaan akan air. (Zakh 9:11)Sampai kekekalan! Banyak orang berkatakita bebas di dalam Kristus dan merekamenjalani hidup mereka seperti yangmereka inginkan. Saya bertanya kepadamalaikat, “mereka yang berada di sini,apa yang telah mereka lakukan?”Malaikatmenjawab, “Grup pertama adalah orang-orang yang tidak percaya.” Mereka yangtidak menginjili anggota keluarganya

Page 16: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

harus bertobat!Malaikat kemudian meneruskan, “Grupkedua adalah mereka yang percayakepada Yesus, tetapi tidak bertobat daridosa mereka.” Kita harus bertobat daridosa kita dan mengakuinya di hadapanTuhan. Kita tidak boleh berdosa.Hanyalah ucapan mulut bukanlah sebuahpertobatan. Dengan hati yang hancur dantulus, kita harus bertobat!ORANG KRISTEN DI NERAKASaya kemudian melihat banyak pendeta,penatua, dan majelis di Neraka. Sayabertanya kepada malaikat, “Sayamengenal mereka. Mereka telah melayaniTuhan dengan setia saat di Bumi. Merekatelah meninggal beberapa waktu yanglalu. Kami semua telah berpikir bahwamereka ada di Surga bersama Tuhan.Tetapi sekarang, saya melihat mereka diNeraka dan mereka menanggiskepanasan! Mengapa mereka adadisini?” Ada begitu banyak pendeta,penatua, majelis dan umat percaya.Malaikat menjawab, “Pendeta Park YongGyu, seseorang bisa terlihat sebagaiseorang pengikut Kristus yang sejati tetapiTuhanlah yang tahu hati seseorang.Mereka di sini karena merekatidakmenjaga hari Minggu tetap kudus.Kenyataannya, mereka suka menghasilkanuang pada hari Minggu.(Yer17:27). Banyak majelis dan penatua yangmengkritik khotbah pendetamereka. (Mzm 105:5 ; Bil 12:8-9).Mereka tidak memberi perpuluhandengan benar.(Mal 3:9). Mereka tidakberdoa. Banyak dari para penatua danmajelis ini telah menyerang pendetamereka dan melanggar otoritas mereka.Mereka telah mencampuri tugas danurusan pendeta mereka. (Bil 16).Merekatidak menginjili orang sama sekali.(Yeh33:6). Saat mereka sedang sekarat,mereka pikir mereka telah melakukan

Page 17: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

pekerjaan yang baik sehingga merekatidak bertobat. Inilah mengapa dilemparke dalam api Neraka.”Saya kemudian melihat seorang Raja danseorang Pangeran yang pertama kalimenganiaya orang-orang Kristen di Korea.Mereka ditempatkan di tengah, yangmerupakan tempat terpanas. Saya jugamelihat Hitler, Stalin, Mao Zhe Dong, danseorang pendeta terkenal dari Korea Utarabernama Pendeta Kang, dan seorangpahlawan Jepang yang terkenal, danbanyak lagi.Kemudian kami tiba pada bagian yangpaling gelap, terlalu gelap untuk melihatlangkah-langkah kami sekalipun. Sayaberteriak, “Malaikat! Malaikat! Sangatlahgelap! Bagaimana saya dapatmelihat?” Malaikat menepuk pundak sayadan berkata, “Tunggulah sejenak.”Dalam beberapa saat, saya dapat melihatsejumlah besar orang yang telanjang. Diseluruh tubuh mereka ada begitu banyakserangga yang merayap. Tak 1 inchi punyang bebas karena serangga itu memenuhitubuh mereka. Orang yang telanjang ituberusaha mengibaskan serangga-seranggahingga mengertakan gigi mereka. “Apayang telah mereka lakukan saat merekahidup di Bumi?”“Mereka adalah orang-orang yang telahmengkritik dan menggosipkan orang laindibelakang mereka. Mereka tidak berhati-hati dengan apa yang mereka ucapkanmengenai orang lain.” (Mat 5:22).Saya melihat para setan menusuk danmenikam perut orang-orang dengantombak. Teriakan mereka sungguhmemilukan. Saya bertanya kepadapengawalku, “Malaikat, apa yang telahorang ini lakukan selama mereka hidupdi Bumi?”“Orang-orang ini memiliki pekerjaan,rumah, dan keluarga tetapi mereka tidakmemberi kepada Tuhan. Mereka tidakmembantu orang-orang miskin, Gerejamereka, atau tujuan ilahi lainnya. Merekasangatlah pelit dan rakus. Walaupunmereka bertemu dengan orang miskin,

Page 18: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

mereka mengabaikan orang miskintersebut dan tidak perduli.Mereka hanyaperduli pada diri mereka sendiri dankeluarga mereka. Mereka berpakaiansangat bagus, berkecukupan dan memilikikehidupan yang nyaman. Inilah mengapaperut mereka ditusuk karena perutmereka penuh dengankeserakahan.” (Ams 28:27).Hal itu adalah pemandangan yangmenakutkan. Setelah menyaksikanpemandangan demikian, ketika sayakembali ke Bumi, saya memberikansemua uang dan harta kepada yang lain.Keselamatan tidak bisa diperoleh denganuang atau harta. Tetapi dengan iman.Neraka adalah tempat yang tidaktertahankan dan sengsara. Hal itu adalahpenyiksaan kekal!Saya juga melihat orang yang kepalanyadi penggal dengan kapak yang sangattajam. Saya bertanya kepadamalaikat, “Apakah yang telah dilakukanorang-orang ini hingga mereka mendapatsiksaan yang mengerikan?”Malaikatmenjawab, “Otak mereka telah diberikanTuhan untuk memikirkan hal-hal yangbaik dan bermanfaat. Tetapi orang-orangini telah memikirkan hal-hal yang kotor.Mereka memikirkan hal-hal yang penuhnafsu.” (Mat 5:28).Berikutnya saya melihat orang-orangditikam dan dipotong hingga beberapabagian. Pemandangan itu sangatmengerikan. Saya bertanya, “Bagaimanadengan orang-orang ini? Apakah yangtelah mereka lakukan hingga merekadisiksa seperti demikian?” Malaikatmenjawab, “Mereka adalah penatua danmajelis yang tidak melayani Gerejamereka. Bahkan, mereka tidak maubekerja atau melayani! Satu-satunya halyang mereka sukai adalah untukmenerima dan menerima dari parakawanan.” (Zakh 11:17 ; Hos 6:5).Saya melihat para penatua, majelis, danjuga umat percaya lainnya disiksa olehpara setan. Para setan membuat lubangdi lidah tiap-tiap orang dan menaruh

Page 19: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

kawat panjang kemudian menarik merekadengan kawat yang saling terhubung itu.Saya bertanya lagi, “Apa yang telahmereka lakukan di Bumi?”Malaikat menjawab, “Mereka telahmelakukan 4 jenis dosa yang berbeda:1. Mereka telah mengkritik pendetamereka. Mereka akan mengatakan hal-hal yang negatif mengenai pendetamereka. Mereka bergosip danmenertawakan pendeta mereka.” (Yak3:6 ; Mat 12:37).Saya memohon kepada mereka yang telahmelakukan dosa yangdemikian,BERTOBAT! BERTOBAT!!Malaikat melanjutkan,1. Mereka menghina Gereja denganucapan mereka.2. Mereka telah melukai orang-orangKristen lainnya sampai pada titikbahkan mereka yang setia pun terlukadan mereka berhenti mengunjungiGereja dan bahkan menyebabkanbeberapa dari mereka berhentipercaya. Mereka melakukan semua halyang mereka bisa untuk menghentikanorang-orang Kristen yang setia darimelakukan pekerjaan Allah. Orang-orang jahat ini menyebabkan banyakorang setia tersandung.3. Mereka adalah suami istri yang minumalkohol dan bertindak kejam kepadaanggota keluarga mereka.Saya melihat para setan menusuk pria danwanita di perut mereka dengan paku yangsangat tajam dan besar. Sayabertanya, “Apa yang telah merekalakukan?” malaikat menjawab, “Merekaadalah pria dan wanita yang telah hidupbersama tanpa komitmen pernikahan.Mereka bersalah karena aborsi ketikamereka menjadi hamil. Mereka tidakpernah bertobat!”Saya melihat grup orang lainnya. Parasetan mengiris bibir mereka sepertimengiris tipis daging atau sayuran. Sayabertanya, “Mengapa orang-orang inidisiksa dengan cara demikian?” Malaikat

Page 20: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

menjawab, “Mereka adalah putra, putri,menantu pria dan menantu wanita yangtelah membantah orangtua mereka. Apayang seharusnya mereka lakukanhanyalah mengatakan “saya minta maaf”bukannya membuat keadaan menjadibertambah buruk. Banyak dari merekatelah menggunakan kata-kata yang kasar.Mereka telah menyerang orangtua merekadengan kata-kata yang keras. Merekamemberontak, itulah mengapa bibirmereka diiris.”Saudara, kita suatu hari akan meninggal,tapi kita tidak tahu kapankah hal itu akanterjadi. Ku mohon bersiap-siap lah.Menjadi siap untuk pergi ke Surga.Kapankah kita pergi tidaklah penting.Tolong ampunilah setiap orang sebanyakmungkin sebanyak yang diperlukan.Bertobat dan bertobat dan lakukanlah haltersebut sepanjang hari bila memangperlu.Saudaraku yang terkasih, saya biasanyamengabaikan kesaksian yang demikian.Saya seorang pendeta Presbyterian kunoyang mengabaikan hal-hal yang demikian.Tetapi sekarang, saya harus menyaksikandan bersaksi kepadamu apa yang telahsaya lihat. Tolong janganlah ragu untukhidup kudus. Tolong hindari siksaan danpenghakiman yang menyengsarakan ini.Jadilah selamat! Janganlah hidup secaraduniawi tetapi serahkanlah dirimu bagiKerajaan Allah. Tolong berdoalah bagimereka yang belum mengenal Yesus.Menginjili dan berbuahlah. Tolongberdoalah di subuh hari dan jagalah hariMinggu tetap kudus. Tolong berilahkepada Tuhan perpuluhan dengan benar.Kumpulkan upahmu di Surga dan bukandi Bumi ini. Saya berdoa danmemberkatimu dalam nama Tuhan Yesusyang berkuasa!(Teks asli dalam bahasa Korea)11 Agustus 2012 pukul 12:49

Page 21: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

In 1987, Reverend Park had died from high blood pressure. But by the grace of God, his life was extended for another 20 years. However, for the first four years, he was not able to speak due to his condition. He was about 50 years old when he had come back to life. During his death, the Lord showed him Heaven and Hell.

I want you to know if you are arrogant and prideful, you will bring curses upon yourself. I had a mega church of 5000 members but I was struck down by God due to my arrogance. Now I fear God. (James 4:6)

I used to own property worth about 150 million US dollars. I owned five luxury cars. But after my death experience, I gave it all away. Please remember, salvation cannot be achieved by your possessions but through faith. And now I plead to the deacons, elders, and the other leaders in their churches to serve your pastors with all your heart.

On December 19, 1987, after I had finished my lunch and while I was resting, I began to feel excruciating pain, it was so unbearable that I felt as though I was going to die. Then I lost consciousness. I woke up four months later in a vegetated state, and my doctor told me that I would eventually die. All my body parts were mangled very badly from the paralysis. And my family had never allowed any of the church members to visit due to my horrible appearance. Then I finally died.

When I died, I saw two people enter my room. But these people had entered into my room through the wall. I screamed, “Who, who are you!! My house will crumble down if you do that!!” Then one said, “We are angels descended from Heaven. We are from God’s kingdom.” A brilliant light shinned from the angels.

The angel to my right introduced himself. “I run errands for Jesus in His kingdom. Jesus called me and commanded me to go down to the Earth. He commanded me to take you to Heaven. You are dead. But since your family cries out with so much sadness, He desires to grant you a little more time to live. But for now, He desires to show you Heaven and Hell. He will show you and you will witness to the people of the Earth. May the number of people who end up in Hell be decreased and the number of people going to Heaven increased through your testimony. This will be your mission. God instructed us to tell you not to delay. If you delay, you will not be able to visit Heaven and Hell.”

Then the angel to my left said, “The moment you were born and until the moment you had died, I had been with you.” At that time, I did not understand what the angel had meant. Now I know. He was my guardian angel. So I said, “I cannot go!

Page 22: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

I will not go! I am a pastor! I cannot meet the Lord in this physical condition. I want to see Him as a healthy person. I would probably be receiving more rebukes than compliments from the Lord. I am prideful and arrogant and now I am cursed and sick. How am I able to enter Heaven? I am so scared. Please go back to Heaven and ask the Lord to heal me. Then come back and take me to Heaven through my dream. Please ask for mercy on my behalf.”

But the angels were not listening to my arguments. They took my clothes off and said that they were too filthy to be wearing in Heaven. They then clothed me in a white gown. (Zech 3:4)

They grabbed my hands and we flew straight up to Heaven. We flew through the clouds and as I looked down, I saw the Earth becoming smaller. They let me go near an endless Golden Street. I saw a brilliant shining light, too bright to look directly at. I said, “Where is the light coming from?” “It is from Heaven” the angel responded.

I thought, “Wow! It is huge!” I saw groups of people in white gowns flying ahead. “Who are they?” I asked.

The angel replied, “They are the ones who had served God faithfully and trusted in Jesus by obeying and following the lead of the Holy Spirit with all their heart. Their bodies are dead on Earth. They are now the souls heading toward Heaven.”

The other angel continued, “There are twelve gates in Heaven. When a saved soul comes to Heaven, they must enter through one of those gates.” We were standing in the south gate but it was closed. As we were waiting, I asked the angel, “Angels, why is this gate not opening?”

The angel replied, “It is because you are not singing the Heavenly worship song.” (Psalms 100:4)

I asked, “Angels, I was very prideful and arrogant and as a result I was cursed with sickness. I am not good at singing Earthly worship songs. How am I able to sing Heavenly worship songs when I had never heard it before?”

The angel replied, “You are correct. But you must still prepare yourself to worship. You are a prideful person but prepare to sing.” The angels began to sing. As they sang, I began to sing with them. It became natural to me, and we entered in.

The scene of Heaven was indescribable. I can’t describe Heaven with my Earthly words. I said, “Lord! Thank you so much! Even though, I was very prideful and arrogant and cursed with a sickness, You have still brought me to Heaven to show me around.”

Page 23: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

I then heard the voice of God, “My beloved Pastor Park, Yong Gyu, I welcome you. You have made a long journey here.” His voice was overflowing with love and tenderness.

I replied back crying in tears, “Lord,….” The angels immediately said, “you have been a pastor for 20 years. Do you not know your scriptures? There are no tears in Heaven. Please stop it!” I was not even able to cry. (Rev. 21:4)

The Lord then asked me five questions. “How much time did you spend reading the Word (bible)? How much did you give of offerings? How many times have you evangelized to people? Did you tithe properly? How much time did you spend in prayer?”

I could not answer the fifth question. The Lord rebuked me for the fifth question. “After you had become a mega church pastor, you had become very lazy with prayer. Being busy is no excuse to Me!” I had to repent of it later. “The angels will show you many places in Heaven and of Hell. Look around as much as you desire. You will leave after witnessing many different places in Heaven and Hell.” But the Lord did not allow me to see His appearance.

The angels first took me to three different places in Heaven. In the first place, I saw little children living together. The second place was where the adults lived. The third place was where the souls had barely made it to Heaven. Even though they made it to Heaven, they had made it shamefully.

Many people had asked me how old the little children were. They appeared like kindergartens. They were not the little boys or girls as we would know of gender. Each child had their own angel to accompany them.

In Heaven, most of the souls will have their own individual home. (John 14:2) However, there were some who did not have homes. I will explain this later. Moreover, the children did not have their own individual homes either. I asked, “The children are also souls, why do they not have their own homes?”

The angel replied, “Just as the people on Earth require materials to build their homes, we in Heaven also need materials to build here. When a person serves the church and others faithfully unto the Lord, those deeds will become materials for a person’s home in Heaven.

When the materials are provided, the angels assigned to build a saint’s home will go to work on constructing it. The children who are below the accountability age have not built up any materials to build a home. In other words, they did not have

Page 24: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

the time or chance to earn their rewards/materials. This is why they do not have homes.”

I continued with my questions, “What shall I do on Earth to provide more materials for my home?”

The angels replied, “There are seven things one must do to build up their materials to build their home.The first is their accumulation of worship and praise to God. The second is their time spent reading the bible. Third, their time spent praying. Fourth, their time spent evangelizing to people. Fifth, one’s offering to the Lord. Sixth, their obedient tithes to God. Lastly, their time spent serving the church in any way.”

These are the deeds or works of obedience in which one accumulates materials for their Heavenly home. If one is lacking in these areas, they will have no materials to build their home.”

There were numerous people in Heaven without homes. Many who did not have homes were actually pastors, deacons, deaconesses, elders, etc. I asked out of curiosity, “Where do the children live then?”

The angels replied, “They live here.” As I looked around, they were gathered throughout the garden of flowers. The garden of flowers was so beautiful and the fragrance was out of this world. The scene was beyond what I could describe with my words.

The second place was for faithful adults. There is a difference between salvation and rewards. This place had so many homes. The homes were built with beautiful gems and rare stones. Some of the homes were as high as the highest skyscrapers on Earth. Those people who had faithfully served the Lord while living on Earth had their homes built with beautiful gems and rare stones. In this particular place, all the people looked around the age of 20 to 30 years old. There were no men or women in regards to gender. There are no sick, old, or lame people.

I once knew an elder named, Oh, Im Myung. He had died at the age of 65 years old. He was a very short man, as tall as 2nd graders in elementary school. He had suffered from a rare disease called rickets. However, when it came to the bible, he was a PHD. He had written many commentaries. I met him in Heaven, and there he was tall and handsome. He was no longer sick but healthy. Heaven is a very wonderful place!! I am so full of expectations! Please believe what I am saying beloved people!

Page 25: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

The third place was for those who were shamefully saved. (1 Cor. 3:15) This particular village was enormous in size, several times bigger than the second place, where the homes were made of gems and rare stones. I arrived at this place at great speed, riding a golden chariot. It was very far from the other beautiful places I saw in Heaven.

I asked the angels, “I see great wilderness and fields. Why do I not see homes?” The angel replied, “What you are seeing are homes.”

I saw huge wide flat houses, which reminded me of a large chicken coop or some type of warehouse. These homes were not glorious, but shabby. This village and homes were for the souls who were shamefully saved. There were numerous large sized shabby looking homes. This village is several times bigger than the place where rewarded souls reside.

The angel said, “Do you see the two large homes, one to your right and one to your left? I answered, “Yes, I do see them.”

The angel said that he wanted to show me those two houses specifically. He said, “The right home is for those who were pastors on the Earth. The left home is for those who were elders on the Earth.” As we arrived to the front of the two homes, I noticed they were humongous. My jaw dropped. When we opened the door and entered, my first impression was, ‘chicken coop.’ Instead of thousands of chickens living in their coop, I saw souls. The angels advised me to observe very carefully because I would recognize some famous pastors from history. It was true. I recognized many pastors from history. I specifically picked out one pastor and asked the angel, “I know that Korean pastor! I know how famous he was and the work he had done for the Lord. Why is he here? I do not understand.”

The angels answered, “He never provided any building materials for his home. This is why he is living in a community home.”

I asked out of curiosity, “How did this happen? Why did he not have any materials?” The angel answered, “While he was a pastor performing the functions as a pastor, he had loved to be complimented by the people. He had loved to be honored. He had loved to be served. There was no sacrifice and servitude on his part.” This particular pastor was greatly honored in Korea and is an icon within the Korean Christian history. But he had no reward!!

You Pastors out there, please listen! You have to lead people to more than just Sunday morning services. You must visit them in their homes. You must take care of the poor, the lame and old. The pastors who have served without sacrificing their lives and loved to be honored have no reward in Heaven. (Matt 23:5-12)

Page 26: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

After I had witnessed this scene in Heaven and after I had come back to the Earth, I immediately gave all of my possessions away including my five luxury vehicles. Our life is but a moment. In the bible, the average life is about 70 to 80 years old. But it is only God who knows when a person will die. Anyone can die before the age of 70 or 80 years old. I had decided to give everything away, even my clothes. The people I saw had received salvation in shame. They were pastors, elders, deacons, and lay believers. There were multitudes of elders and deacons in this flat shabby home. But of course, it is much better than Hell. However, why would anyone want to enter Heaven in such a way? I will not end up in that shameful place. Their clothes were even shabby.

What are the requirements for Christians to receive such beautiful homes in Heaven? First, we have to evangelize to as many people as possible. How should we evangelize? The angel told me, “Assume there is an unbeliever who does not know the Lord. The moment you decide to evangelize to that particular person, the building materials for your homes will be provided. Asyou unceasingly pray for their salvation, more building materials are provided. You must continue to check up on them, visiting them and continue your evangelizing. This will add more materials to your home. If a person says he/she cannot make it to church because they do not have nice clothes, then you must provide them with some. If the person says he/she does not have a bible, you must provide one. If a person says he/she does not have glasses to read, you must provide it for them. You must provide whatever you are able too so this person can be led to the Lord. Those who live in the best homes are those who had evangelized many times.”

The angel then escorted me to the place where the saints lived in nice homes. This is where saints who had evangelized much lived. It felt like downtown Heaven.

In Christian history, there are four people who have the biggest and most beautiful homes. The angel showed me the home of American evangelist D.L. Moody, British Pastor John Wesley, an Italian evangelist, and Korean Evangelist Pastor Choi, Gun Nung. These four people have the largest homes in Heaven. These four had spent their whole lives evangelizing to people even through up to the time of their deaths.

Within the Korean believers, there was a lay believer who had a large home. This lay believer had built many church buildings with his all his possessions. He had given three thousand bags of rice to the poor. He secretly helped thousands of pastors and leaders with their finance. He helped students studying theology or in bible school with their tuitions. He had also taken in a pastor (65 years old) into his home and took good care of him. His own church had kicked him out.

I heard an angel shout, “The materials are coming!” I questioned the angel to my right about the materials and he told me, “These materials are for a deaconess from a small church who is from the country. In fact, she receives materials every

Page 27: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

day. Even though she is poor, she comes to early morning service each day. She prays for 87 church members daily. When she finishes praying, she cleans up the church.”

I heard another angel shout, “Special delivery! The daughter of the deaconess has given what little money she had to her mother. However, the deaconess did not spend it on herself. She bought five eggs and two pairs of socks for the church pastor. Even though it may appear to be a small offering, she had given all she had for the day. This became special materials for her home in Heaven.”

Second, those who also have a large home are those who have built church buildings or other buildings for Kingdom purpose with their possessions and resources.

In Heaven, I also met an elder named Choi. Among all the Korean elders and deacons who are in Heaven, he had the most beautiful home. His home was much higher than the tallest building in Korea. Choi had built many churches in Korea with his wealth.

I asked the angel, “How about my house? Is it in the process of being built? The angel said, “Yes it is.” I begged to see my house. But they told me it was not allowed. I continued to beg and after some persistent begging, the angels said that the Lord will now allow it.

We entered the chariot and traveled very far to another place. I was full of expectation. I asked, “Where is my house?” The angel replied, “It is over there!” But it looked as though the place was only a foundation, only ready for development. I cried out, “How could you do this to me? How could this be happening? How can my house be in a developing zone? Surviving the Korean War, I sold my only home to build a church. This church eventually grew to five thousand members. I wrote many books inspired by the Holy Spirit. One book became a best seller. With the proceeds from the books, I built Christian schools. The school birthed 240 pastors. During tenure as the dean, I had given out over 400 scholarships to over 400 poor children. I have built homes for the widows to live in. This all cost huge amounts of money. So how could this be? Why is my home in a land development? I am so upset!”

The angel replied sternly, “You do not deserve to live in such a beautiful nice home in Heaven because you have been honored by people countless times. Every time you had built or done something good, you were praised by people. You were even honored by the secular news. Therefore, all your works are in vain.” (Matt 6:1)

I looked at my home in the development zone. It was located in the middle of three other homes. It only had three stories. The house had many small rooms on the first

Page 28: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

two floors. I asked the angel, “Why do I have such small rooms?” The angel answered, “These rooms are for your sons and daughters.”

“I only have four children,” I replied. The angel responded, “No, they are not for your Earthy children, but for the ones you had evangelized and are saved.”

I loved it! I asked, “Where is my master bedroom?” The angel said that it was on the roof. That bothered me. My room was not even finished. In an angry tone I said, “It is so small! Why is it so difficult to finish?” The angel replied, “You are not even dead. We cannot finish your home or rooms because we do not know if more materials will be provided. Do you understand?”

When we entered my room, I saw two certificates hanging on my wall, so I went to read them. The first certificate described when I was 18 years old living in an orphanage. On Christmas day, I was on my way back to the early morning church service. I had seen an elderly man shivering on the street. I took my jacket off and gave it to him. That deed had given me a reward in Heaven. The second certificate described the same incident but it was for buying some bread with the little money I had for the elderly man. The amount is not the issue. The act must be accompanied by genuine faith. The dollar amount has no significance.

We left the place and headed back out. During the ride, one of the angels asked, “Are you sad? I will tell you how to have a beautiful home built. The Lord said when you go back to the Earth, you must go to tell the people about Heaven and Hell as you have witnessed. Second, the Lord desires you to build a place to gather elderly female pastors and evangelists who do not have places to go or live. If you truly faithfully do these things, you will have a beautiful home.”

 

HellThe two angels escorted me to Hell. They said, “Now you will visit Hell.” You have no idea the enormity of Hell. I kept shouting, “It is so big! It is so big!” This is the place where souls who are cursed and receive eternal damnation are placed. It felt like Hell was a thousand times larger than the Earth. Half of Hell was colored red and the other half was pitch dark black. I asked the angels, “Why is this part red?”

The angels replied, “Do you not know? It is burning sulfur. The other half is darkness. When people sin and end up here, they will be tormented from both sides…There are multitudes of churches on the Earth and many of the churches are filled with many people. However, most of them are not true Christians. They are but church attendants. The true churches will firmly believe in Heaven and a

Page 29: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

Hell. The lives of many Christians are in chaos because they do not firmly believe in Heaven and Hell. When one soul enters Heaven, one thousand cursed souls enter Hell. The rate of Heaven and Hell is 1 to 1000.” (Matt 7:14)

I am a Presbyterian pastor and a well-known speaker. I have graduated from one of the largest theological school in Korea. I never believed those Heaven and Hell stories. But now, I am one who writes such experiences to testify to others. Although you may believe you are a Christian, if you live your life according to the will of demons, you will end up in Hell!

The first place I saw was a place of burning sulfur. You can’t even imagine how hot the fires of Hell are. No one can bear the intense heat.

People in Hell say three statements. First, it is too hot and they feel like dying. (Luke 16:24)Second, they are so thirsty and feel like dying. Third, you will hear many asking for water. (Zech 9:11)

It is eternal! Many people say we are free in Christ and they live their lives as they desire. I asked the angel, “Those who are in here, what have they done?” The angel answered, “The first group is unbelievers.” Those who had not evangelized to their own family must repent!

The angel continued, “The second group is those who believed in Jesus, but did not repent of their sins.” We must repent of our sins and must confess to the Lord. We must not sin. Just giving lip service is not repenting. With a contrite and earnest heart, we must repent!

 

Christians in HellI then saw many pastors, elders, and deacons in Hell. I asked the angel, “I know them. They had served God faithfully while on the Earth. They had died some time ago. We all had thought they were in Heaven with God. But now, I see them all in Hell and they are crying out that it is so hot! Why are they here?” There were so many pastors, elders, deacons and all other lay believers.

The angel answered, “Pastor Park Yong Gyu, a person can appear to be a true follower of Christ on the outside but God knows the heart. THEY DID NOT KEEP SUNDAYS HOLY. IN FACT, THEY HAD LOVED TO MAKE MONEY ON SUNDAYS. (Jer. 17:27) 

Page 30: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

Many of the deacons and elders had criticized the sermon of their pastors.(PS. 105:15) (Num 12:8-9)THEY DID NOT TITHE PROPERLY. (Malachi 3:9)THEY DID NOT PRAY. They had not evangelized to people at all. (Ezekiel 33:6)Many of these elders and deacons had harassed their pastors and would come against their authority. They had interfered with the pastor’s duty and business. (Num. 16)On their death beds, they thought they had done a good job so they did not repent of those things. This is why they were thrown in the fires of Hell.”

I then saw a king and a prince who were had first persecuted Christians in Korea. This king and prince beheaded many of the firstbelievers in Korea. They were placed in the center, which was the hottest place of all. I also saw Hitler, Stalin, Mao Zedong, and a famous pastor from North Korea named Pastor Kang, and a famous Japanese hero, and many more.

Then we arrived at an extremely dark place, too dart to see where to step. I shouted, “Angels! Angels! It is so dark! How can I see anything?” The angels patted my shoulder and said, “Just wait a little bit.”

Within a few moments, I was able to see a countless number of naked people. All of them had insects crawling all over their bodies. Not an inch was spared as their whole bodies were completely covered with insects. The naked people attempted to drive the insects away gnashing their teeth. I asked, “What did these people do as they lived on Earth?”

“They are those who have criticized and back stabbed each other. They were not careful of what they had said to one another.”(Matt 5:22)

I saw the demons piercing and stabbing the stomachs of the people with sickles. Their screams were unbearable to me. I asked my escort, “Angels, what did these people do as they had lived on the Earth?

“These people had jobs, houses, and families but they did not give to God. They did not help the poor, their churches, or other Godly purposes. They were very stingy and greedy. Even as they encountered the poor, they ignored them and did not care. They only cared for themselves and their families. They were well clothed, fed, and had a comfortable life. This is why their stomachs are pierced for their bellies were full of greed.” (Proverbs 28:27)

It was a very frightening scene. After witnessing such a scene, when I got back to the Earth, I gave all of my money and possessions to others. Salvation cannot be earned with money or property. It is by faith. Hell is an unbearable and miserable place. It is eternal torment!

Page 31: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

I also saw people who had their heads hacked off by a very sharp saw. I asked the angel, “What did these people do to deserve such awful torment?” The angel replied, “Their brains were given by God to think good and beneficial things. But these people had thought of filthy things. They thought of lustful things.” (Matt 5:28)

Next I saw people being stabbed and cut into pieces. The sight was horrible. I asked, “What about these people? What did they do to be tormented in such a way?” The Angel replied, “These were elders and deacons who did not serve their churches. In fact, they did not even want to work or serve! The only things they had loved were to receive and receive from the flock.” (Zech 11:17) (Hosea 6:5)

I saw the elders, deacons, and other lay believers tormented by the demons. The demons made a hole in their tongues and placed wires through the tongues of one another. Then the demons dragged the people with the wire. I asked again, “What did they do on Earth?” The angel answered, “They had committed four different types of sin.

First, they had criticized their pastors. They would speak negative things about their pastors. They were back biting and ridiculing their pastors.”(James 3:6) (Matt 12:37)

I plead with those who have committed such acts to REPENT, REPENT!!

The angel continued, “Second, they insulted the church with their words. They had harassed other Christians to the point where even the faithful ones were affected and they stopped attending church and even caused some to stop believing. They did all they could to stop faithful Christians from doing God’s work. These wicked ones caused many faithful to stumble. Lastly, there are spouses who drank alcohol and were abusive to their family members.”

I saw demons piercing men and women in their stomachs with a very huge sharp nail. I asked, “What did they do?” The Angel replied, “These are men and women who had lived with one another but were not married. These are guilty of abortions as they also got pregnant. They had never repented.”

I saw another group of people. The demons were slicing their lips as if one thinly slicing meat or vegetables. I asked, “Why are these people tormented in such a way?” The angel said, “These are sons, daughters, son in laws, and daughter in laws who had talked back to their parents. All they had to do was say, ‘I’m sorry’ instead of making things worse. Many of them had used abusive language. They had attacked their parents with harsh language. They were rebellious. This is why their lips are being sliced.”

Page 32: Artikel tentang Neraka dan Surga oleh pendeta park yong gyu.doc

Brethren, we are all going to die one day, but we don’t know when that will be. Please be prepared. Being prepared is to go to Heaven. When we go is not the issue. Please forgive each other as frequently as necessary if you need too. Repent and repent and do it all day long if you have too.

My beloved brethren, I used to ignore such testimonies. I was a conservative Presbyterian pastor who ignored such things. But now, I must witness and testify to you what I have seen. Please do not hesitate to live a holy life. Please avoid this miserable torment and judgment. Be saved! Do not live for your flesh but submit to the Kingdom of God. Please pray for those who do not know Jesus. Evangelize and bear fruit. Please pray early in the morning and keep Sundays HOLY. Please tithe to the Lord properly. Accumulate your rewards in Heaven and not in this Earth. I pray and bless you in the Almighty Name of JESUS!

By Pastor Park, Yong Gyu