Upload
chiecyarief-celaloe-cetia
View
239
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
1/22
LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN ANAK
DENGUE HEMORHAGIC FEVER (DHF)
1. DEFINISI
Dengue Hemorhagic Fever (DHF) adalah suatu penyakit menular yang disebabkan
oleh virus dengue dengan gejala demam tinggi mendadak disertai maniestasi
perdarahan dan bertendensi menimbulkan syock! nyeri otot dan sendi dan kematian
("ristianti!#$$%)& 'enyakit ini ditularkan leat nyamuk ides aegepty yang menbaa
virus dengue (antropad bone virus) atau disebut arbo virus&
2. 'E*+,IN DHF
-H. (#$/%) membagi D+D menjadi 0 1
1) Derajat #1
Derajat satu bisanya ditandai dengan demam mendadak 23/ hari disertai dengan
gejala tidak khas dan maniestasi perdarahan yang dapat diuji tourni4uet positi&
2) Derajat 2
Derajat # disertai dengan perdarahan spontan dikulit dan atau perdarahan lain&
3) Derajat 5
Derajat 2 ditambah dengan kegagalan sirkulasi ringan! yaitu nadi cepat danlemah! tekanan nadi menurun ( 6 27 mmHg)! hipotensi (systole 6 87 mmHg)
disertai kulit yang dingin!lembab dan penderita menjadi gelisah&
4) Derajat 0
Derajat 5 ditambah syok berat dengan nadi yang takteraba dan tekanan darahyang tak dapat diukur! dapat disertai dengan penurunan kesadaran! sianotik danasidosis&
Derajat # dan 2 disebut DHF tanpa renjatan!sedang 5 dan 0 disebut DHF dengan
renjatan atau DSS&
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
2/22
3. '9.FISI.:.,I
;ang menentukan berat penyakit adalah 1
o *eningginya permeabilitas dinding pembuluh darah
o *enurunnya volume plasma darah
o danya hipotensi
o 9rombositopeni
o Diatesis hemoraghik&
'ada penderita DHF terdapat kerusakan sistem vaskuler dengan adanya peningkatan
permeabilitas dinding pembuluh darah terhadap protein plasma dan eusi pada ruang
serosa dibaah peritoneal! pericardial dan pleural& 'ada kasus berat! pengurangan
plasma sampai 57 < lebih& *enghilangnya plasma melalui endotel ditandai oleh
peningtkatan nilai hematokret yang dapat menyebabkan keadaan hipovolemi dan
syok sehingga dapat menimbulkan anoksia jaringan! asidosis metabolic dan bahkan
sampai terjadi kematian&
Sebab lain perdarahan adalah trombositopeni serta aktor kapiler& 'ada agosit
didapatkan agositosis dan prolierasi sistem retikulo endothelial yang menyebabkan
penghancuran terhadap trombosit yang telah mengalami metamorosis seluler
sehingga tampak adanya trombositopeni&
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
3/22
'atoisiologi=irus dengue
'rolierasi dan transormasilimosit imun dalam tubuh
>eplikasi virus dalam limosit
ktiasi sistem komplemen
Sel agosit mononukleus
*akroag! histiosit! sel
"uter tempat tjd ineksi
virus
Non neutrali?ing
antibody virus dengue
melekat pd sel agosit
mono nuklues
virus bereplikasi dalam
se agosit mono nucleus
aktiasi Fakt&@II
ungsi agregasi trombosit pelepasan anailaktoAin histamin
menurun serotonin
sist&kinin terangsanng
megakariosit meningkat permeabilitas kapiler meningkat
umur trombosit menurun ekstravasasi cairan intravaskuler
ke ektravaskuler
trombositopeni volume plasma menurun
pedarahan hipotensi!hemokonsentrasi!hipo
proteinemia!eusi dan renjatan
resiko syok hipovolemi anoksia jaringan !asidosis metb
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
4/22
4. 'E*E>IBSN :+.>9
o Hemokonsentrasi yaitu terjadi peningkatan nilai hematokrit C 27 E dan terdapatnya makroag dengan agositosis dari bermacam jenis sel
o Elektrolit! 1 hiponatremi (#5% mE4l)& terjadi hiponatremi karena adanya
kebocoran plasma!anoreksia! keluarnya keringat! muntah dan intake yang kurang
o Hiperkalemi ! asidosis metabolic
o 9ekanan onkotik koloid menurun! protein plasma menurun!
o Serum transaminasi meningkat&
5. 'EN,.+9N
'engobatan pada penderita DHF sebenarnya bersiat symptomatic dan supporti
o 'ada anak yang hiperpireksia (suhu 077" atau lebih) diberikan antipiretik dan
kompres dingin atau alcohol /7<
o Bejang yang mungkin timbul diatasi dengan pemberian anti convulsan 1 anak C #
tahun diberikan luminal /% mg dan anak dibaah # th diberikan %7 mg I*& +ila
dalam aktu #% menit kejang tidak berhenti pemberian luminal diulang dengan
dosis 5 mgkg ++hari atau anak umur C # th diberikan %7 mg sedang anak 6# th
diberikan 57 mg dengan memperhatikan adanya depresi ungsi vital (pernaasan
dan jantung)&
o 'emberian Inta =enous Fluid Drip (I=FD)& 'ada pemberian cairan perlu
diperhatikan beberapa hal antara lain1
Sebagai pedomannya 1 Bebutuhan cairanhari sesuai ++
++ Hari I Hari II Hari III
6/ Bg 227 ml #% ml #52 ml
/3## Bg #% ml #52 ml 88 ml
##3#8 Bg #52 ml 88 ml 88 ml
C#8 Bg 88 ml 88 ml 88 ml
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
5/22
'EN,BIN BE'E>-9N
A. IDEN9I9S
DHF dapat terjadi pada siapa saja dari anak3anak sampai orang deasa dan pada
semua jenis kelamin! kebanyakan penyakit ini ditemukan pada anak perempuan
daripada anak laki3laki (>ampengan! #$$/)& 9empat atau daerah yang bisa terjangkit
adalah disemua tempat baik dikota ataupun didesa! biasanya nyamuk pembaa vector
banyak ditemukan pada daerah yang banyak genangan air atau didaerah yang lembab&
B. >I-;9 BE'E>-9N
1. Beluhan Gtama 1
+iasanya pasien datang dengan keluhan demam tinggi mendadak dan terusmenerus selama 23/ hari! terdapat petechie pada seluruh kulit! perdarahan
gusi! neyri epigastrium! epistaksis! nyeri pada sendi3sendi&
2. >iayat 'enyakit Sekarang
Sering menunjukan sakit kepala! nyeri otot! pegal seluruh tubuh! panas! sakit
saat menelan! lemah! nyeri uluhati(epigastrium)! mual! muntah! nasu makan
menurun&
3. >iayat 'enyakit Dahulu
da kemungkinan anak yang telah terineksi penyakit DH bisa terulang
terjangkit DHF lagi! tetapi penyakit ini tak ada hubungan dengan penyakit
yang perna diderita dahulu&
4. >iayat 'enyakit Beluarga
'enyakit DHF dibaah oleh nyamuk jadi bila terdapat anggota keluarga yang
menderita penyakit ini dalam satu rumah besar kemungkinan tertular karena
penyakit ini ditularkan leat gigitan nyamuk&
5. >iayat Besehatan :ingkungan
Daerah atau tempat yang sering dijadikan tempat tinggal nyamuk ini adalah
lingkungan yang kurang pencahayaan dan sinar matahari! banyak genangan
air! vas bunga yang jarang diganti airnya! kaleng bekas tempat penampungan
air! botol dan ban bekas& 9empat tempat seperti ini biasanya banyak dibuat
sarang nyamuk anis ini& 'erlu ditanyakan pula apakah didaerah itu ada
riayat abah DHF karena inipun juga dapat terulang kapan3kapan&
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
6/22
6. >iayat 9umbuh Bembang
9eori Bepribadian anak *enurut 9eori 'sikoseksual Sigmund Freud
Bepribadian ialah hasil perpaduan antara pengaruh lingkungan dan baaan! kualitas
total prilaku individu yang tampak dalam menyesuaikan diri secara unit dengan
lingkungannya&
9iori kepribadian yang dikemukakan oleh ahli psikoanlisa Sigmund reud (#8% 3
#$5$)& *eliputi tahap3tahap 1
a. Fase oral! usia antara 7 3 ##2 9ahun
b. Fase anal! usia antara ##
2 3 5 9ahun
c. Fase Falik! usia antara 5 3 % 9ahun
d. Fase :aten! usia antara % 3 #2 9ahun
e. Fase ,enital! usia antara #2 3 #8 9ahun
9ahap perkembangan anak menurut 9eori 'sikososial Erik Erik!n"
Erikson mengemukakan baha dalam tahap3tahap perkembangan manusia
mengalami 8 ase yang saling terkait dan berkesinambungan&
a. +ayi (oral) usia 7 3 # 9ahun
b. Gsia bermain (nal ) yakni # 3 5 9ahun
c. Gsia prasekolah ('hallic) yakni 5 3 9ahun
d. Gsia sekolah (latent) yakni 3 #2 tahun
e. >emaja (,enital) yakni #2 tahun lebih
f. >emaja akhir dan deasa muda
g. Deasa
h. Deasa akhir
TUGAS PERKEM#ANAGAN #ILA TUGAS
PERMKEM#ANGAN
TIDAK TERCAPAI
+ayi (7 3 # tahun)
− >asa percaya mencapai harapan!
−
Dapat menghadapi rustrasi dalam jumlah kecil
− *engenal ibu sebagai orang lain dan berbeda
dari diri sendiri&
− 9idak percaya
Gsia bermain (# 3 5 9ahun)
− 'erasaan otonomi&
− *alu dan ragu3ragu
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
7/22
− *encapai keinginan
− *emulai kekuatan baru
− *enerima kenyataan dan prinsip kesetiaan
Gsia pra sekolah ( 5 3 9ahun)
− 'erasaan inisiati mencapai tujuan
− *enyatakan diri sendiri dan lingkungan
− *embedakan jenis kelamin&
−>asa bersalah&
Gsia sekolah ( 3 #2 9ahun)
− 'erasaan berprestasi
− Dapat menerima dan melaksanakan tugas dari
orang tua dan guru
>asa rendah diri
>emaja ( #2 tahun lebih)
− >asa identitas
− *encapai kesetiaan yang menuju pada
pemahaman heteroseksual&
− *emilih pekerjaan
− *encapai keutuhan kepribadian
Diusi identitas
>emaja akhir dan deasa muda
− >asa keintiman dan solidaritas
− *emperoleh cinta&
− *ampu berbuat hubungan dengan laan jenis&
− +elajar menjadi kreati dan produkti&
− Isolasi
Deasa
− 'erasaan keturunan
− *emperoleh perhatian&
− +elajar keterampilan eekti dalam
berkomunikasi dan meraat anak
− *enggantungkan minat aktiitas pada keturunan
− bsorpsi diri dan stagnasi
Deasa akhir
− 'erasaan integritas
− *encapai kebijaksanaan
− keputusasaan
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
8/22
7. 'emeriksaan Fisik (persistem)
o Si$em %ern&'&&n
+ila gejala telah lanjut klien mengeluh sesak naas! pernaasan dangkal!
cepat! perdarahan melaui hidung&
o Si$em %er&r&'&n
Bondisi lanjut bisa terjadi penurunan kesadaran! gelisah! kejang&
o Si$em k&rdi!)&ku*er
'erdarahan pada kulit! hidung! gusi! hematemesis dan atau melena!
9achicardia!trombositopeni! leukopenia! hipotensi! syok! mengeluh akral
dingin
Hemokonsentrasi ( peningkatan nilai hematokret C 27 < )! pusing&
o Si$em %en+ern&&n
Selaput mukosa kering! kesulitan dalam menelan! kembung! nyeri tekan
pada epigastrik! nasu makan menurun! mual muntah! pembesaran limpa!
pembesaran hati! abdomen tegang&
o Si$em muku*!ke*e$&*
Nyeri otot sendi! kelemahan! penurunan aktiitas&
o Si$em urin&r
nuri disuri! peningkatan +j plasma
o Si$em in$egumen
Bulit kering! turgor menurun! panas kedinginan
C. DI,N.S BE'E>-9N
1. 'eningkatan suhu tubuh (hipertermi) berhubungan dengan proses ineksi
penyakit&
2. ,angguan pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan mual
muntah! anoreksia! nyeri telan
3. ,angguan rasa nyaman nyeri epigastria berhubungan dengan proses inlamasi
4. >esiko kekurangan cairan berhubungan dengan perpindahan cairan divaskuler
5. 'otensial terjadi perdarahan ulang berhubungan dengan trombositopeni&
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
9/22
D. IN9E>=ENSI BE'E>-9N
1. 'eningkatan suhu tubuh (hipertermi) berhubungan dengan proses ineksi
penyakit (viremia)&
9ujuan 1 Suhu tubuh normal (535/7 c)
Blien bebas demam&
Intervensi 1
1. Baji saat timbulnya demam
> Dapat didentiikasi pola tingkat demam
2. .bservasi tanda3tanda vital 1 suhu! nadi! tensi! pernaasan setiap 5 jam> tanda3tanda vital merupakan acuan untuk mengetahui keadaan umum kien
3. +erikan penjelasan tentang penyebab demam atau peningkatan suhu tubuh
> 'enjelasan tentang kondisi yang dialamai kein dapat membantu
mengurangi kecemasan klien
4. +erikan penjelasan pada klien dan keluarga tentang hal3hal yang dilakukan
> Gntuk mengatasi demam dan menganjurkan klien dan keluarga untuk
lebioh kooperati
5. elaskan pentingnya tirah baring bagi klien dan akibatnya jika hal tersebut
tidak dilakukan
> Beterlibatan keluarga sangat berarti dalam proses penyembuhan klien di
rumah sakit
6. njurkan klien untuk banyak minum kurang lebih 2!%35 literhari dan jelaskan
manaatnya
> 'eningkatan suhu tubuh mengakibatkan penguapan cairan tubuh meningkat
sehingga perlu diimabngi dengan asupan cairan yang banyak
7. +erikan kompres dingin (pada aAila dan lipat paha) dan anjurkan memakai
pakaian yang tipis
> Bompres dingin akan dapat membantu menurunkan suhu tubuh! pakaian
tipis akan dapat membantu meningkatkan penguapan panas tubuh
8. +erikan terapi (antipiretik) sesuai dengan program dokter
> ntipiretika yang mempunyai reseptor di hypothalamus dapat meregulasi
suhu tubuh sehingga suhu tubuh diupayakan mendekati suhu normal&
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
10/22
2. ,angguan pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan mual!
muntah! anoreksia dan sakit saat menelan
9ujuan
Bebutuhan nutrisi klien terpenuhi! klien mampu menghabiskan makanan yang
telah disediakan
Intervensi
1. kaji aktor aktor penyebab
> penentuan aktor penyebab! akan menentukan intervensitindakan
selanjutnya2. jelaskan pentingnya nutrisi yang cukup
> meningkatkan pengetahuan klien dan keluarga sehingga klien termotivasi
untuk mengkonsumsi makanan
3. anjurkan klien untuk makan dalam porsi kecil dan sering! jika tidak muntah
teruskan (#%357 cc setiap J 3#jam )
> menghindari mual muntah dan distensi perut yang berlebihan
4. lakukan peraatan mulut yang baik setelah muntah
> baun yang tidak enak pada mulut meningkatkan kemungkinan muntah
5. ukur berat badan setiap hari
> berat badan merupakan indicator terpenuhi tidaknya kebutuhan nutrisi
6. catat jumlah porsi yang dihabiskan klien
> mengetahui jumlah asupan pemenuhan nutisi klien&
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
11/22
3. >esiko terjadi perdarahan ulang berhubungan dengan trombositopeni&
9ujuan 1 tidak terjadi tanda3tanda perdarahan lebih lanjut! jumlah trombosit
meningkat ( dalam batas normal)
Intervensi 1
1. pantau tanda tanda penurunan trombosit yang disertai dengan tanda klinis
> penurunan jumlah trombosit merupakan tanda adanya kebocoran pembuluh
darah yang pada tahap tertentu dapat menimbulkan tanda3tanda klinis
berupa perdarahan nyata seperti epistaksis! petechie! perdarahan gusi
2. memberikan penjelasan tentang pengaruh trombositopenia pada klien
> pengetahuan yang baik dari lkien dan keluarga tentang tanda dan gejala dapat
membantu menngantisipasi terjadinya perdarahan karena trombositopeni
3. menganjurkan klien untuk banyak istirahat
> aktiitas yang tidak terkontrol dapat menyebabkan terjadinya perdarahan
4. memberikan penjelasan klien dan kleuarga untu melaporkan bila terjadi
perdarahan
> keterlibatan keluarga akan membantu penanganan sedini mungkin
5. kolaborasi pemberian obat obatan! berikan penjelasan tentang manaat obat
> dengan mengetahui obat yang diminum dan manatanya ! diharapkan klien
dan keluarga termotivasi untk meminum obat yang diberikan&
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
12/22
DAFTAR PUSTAKA
"arpenitto!:j& 277#! Di&gn!& Ke%er&,&$&n" Ed & E,"& akarta&
Eendi! "$$%& Per&,&$&n k*ien DHF" E,"& akarta&
Ngatiyah& #$$/& Per&,&$&n An&k S&ki$" E,"& akarta&
>ampengan!9H K laurent?!:> #$$/& Pen&ki$ in'eki $r!%ik %&d& An&k" E," &
akarta
9im pengajar peratan nak& #$$$& Diktat Buliah 'SIB 'eraatan nak&
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
13/22
LAPORAN KASUS
F!rm&$ Pengk&-i&n Au.&n Ke%er&,&$&n An&k
Di Ru&ng Menu*&r An&k
1. IDEN9I9S B:IEN
Nama 1 n& S
enis kelamin 1 laki3laki
99: 1 Surabaya! % anuari #$$0
nak ke 1 I
Nama yah 1 9n& H
Nama Ibu 1 Ny& 9
'endidikan 1 SD
gama 1 Islam
Suku bangsa 1 aa Indonesia
lamat 1 Barang ,ayam $ Surabaya
9anggal masuk 1 2$ *ei 2772
Diagnosa 1 DHF ,r& I
Sumber inormasi1 Ibu klien
2. >I-;9 BE'E>-9N
1) Beluhan utama
Blien mengatakan badan terasa panas
2) >iayat Beperaatan Sekarang
0 hari yang lalu klien mulai terasa badannya panas! badan terasa pegal3pegal!
mual muntah! nasu makan menurun! kemudian oleh ibu klien dibaa ke
dokter sasta! bila minum obat paracetamol panas turun dan panas kembali
dalam beberapa jam setelah minum obat! lalu dibaah ke dokter yang lain
kemudian dianjurkan untuk *>S di >SGD Dr& Soetomo&
3) >iayat Beperaatan Dahulu
Sebelumnya Blein tidak pernah *>S atau sakit berat&
4) >iayat Besehatan Beluarga
Beluarga tidak ada yang menderita penyakit DHF! tidak ada penyakit
keturunan!
5) >iayat Besehatan :ingkungan
Blien tinggal di rumah orang tuanya! ibu klien mengatakan banyak gantungan
baju dirumah! genangan air ada di kamar mandi! kamar mandi dibersikan tiap
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
14/22
2 minggu sekali! tidak ada riayat abah DHF didaerahnya!
6) >iayat 9umbuh Bembang
'ertumbuhan
+erat badan 1 22 kg! 9+ #25 cm
'erkembangan
'sikososial klien kelas 5 SD! termasuk anak yang patuh berseekolah!
tidak perna bolos! prestasi klien rangking 0 dikelasnya! kegiatan setelah
sekolah adalah bermain bola dengan teman3temannya! hubungan dengan
teman sebaya baik&
'sikoseksual 1 klien punya banyak teman sebayanya! anak senang bila
sekolah selesai! anak merasa senang bila main bola&7) 'emeriksaan Fisik
Beadaan umum 1 klien lemah! badan terasa panas!
9anda3tanda vital 1 S 1 587 c! N1 #77 Amnt! 91 ##77 mmHg! >>1 20
Amnt
Sistem pernaasan 1 '"H tak ada! retraksi tak ada! hee?ingronchi tak
ada! batuk tak ada! bentuk dada simetris! nyeri dada tak ada!
Sistem cardiovascular 1 bercak merah pada kedua lengan! epitaksis tak
ada! hematemesis melena tak ada! bunyi jantung normal! S#!S2 tak ada&
Sistem persyaraan 1 kesadran komposmentis! tak ada kejang
Sistem pencernaan 1 mukosa mulut kering! kesulitan menelan tak ada!
perut terasa mual! muntah #A! nasu makan menurun! nyeri tekan tak
ada! pembesaran hati tak ada! pembesaran lien tak ada! kembung tak ada!
++ # Ahari!
Sistem urinary 1 +B 0Ahari! arna urin kuning! lain3lain tak ada
masalah&
Sistem muskuloskeletal 1 gerakan otot bebaas! kontraktur tak ada&
Sistem integumen 1 akral hangat! ikterik tak ada! turgor kulit menurun!
kulit kering&
3. 'E*E>IBSN 'ENGNN,
1) :aborat 1
bc 1 2!2 kul
lymph 1 #!# 08!7 <
Hb 1 #2!0
:eco 1 5!2
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
15/22
9rombo 1 #%0 A #75
'cv 1 7!55
>+" 1 %!%/
H,+ 1 #2!%
H"9 1 5!2
*"= 1 %
*"H 1 22!0
*"H" 1 50!%
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
16/22
N:IS D9
N. D9 'EN;E++ *S:H
#
2
DS 1 Blien mengatakan badannyaterasa panas!
D. 1 3 akral hangat! suhu tubuh 587
c
3 lecosit 1 5!2
3 lymosit 1 #!# 08!7 <
3 9 1 ##77 mmHg
3 N 1 #77 Amnt
3 'ernaasan 1 20 Amnt
3
DS 1 Blien mengatakan kurang nasu
makan! perut terasa mual!
muntah sekali!
D. 1 3 klien makan 2 sdm
3 ++ 22 kg
3 *inum susu J gelas
3 +ising usus menurun
DS 1
D. 139urgor kulit menurun
3 *ukosa mulut kering
3 9erpasang inus D % J salin
3 Bulit kering
3 'erdarahan baah kulit pada
kedua lengan
3 9rombosit #%0 A #75
3
rbo virus
*asuk tubuh
>eplikasi virus dalam
limosit
demam
mual muntah
'ermebilitas vascular
meningkat
Ekstravasasi cairan
intra vaskuler
Burang cairan diekstra
vaskuler
'eningkatan suhutubuh
,annguan
pemenuhan
kebutuhan nutrisi
kurang dari
kebutuhan
>esiko kurang
cairan
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
17/22
4. DI,N.S BE'E>-9N
1) 'eningkatan suhu tubuh berhubungan dengan proses ineksi
2) ,angguan pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan
mual muntah dan anoreksia&
3) >esiko kekurangan cairan berhubungan dengan perpindahan cairan diekstra
vaskuler
5. IN9E>=ENSI
Diagnosa #& 'eningkatan suhu tubuh (hipertermi) berhubungan dengan proses
ineksi penyakit (viremia)
9ujuan 1 Suhu tubuh normal (535/
7
c) Blien bebas demam
Intervensi 1
1) Baji saat timbulnya demam
> Dapat didentiikasi pola tingkat demam
2) .bservasi tanda3tanda vital 1 suhu! nadi! tensi! pernaasan setiap 5 jam
> tanda3tanda vital merupakan acuan untuk mengetahui keadaan umum kien
3) +erikan penjelasan tentang penyebab demam atau peningkatan suhu tubuh
> 'enjelasan tentang kondisi yang dialamai kein dapat membantu
mengurangi kecemasan klien
4) +erikan penjelasan pada klien dan keluarga tentang hal3hal yang dilakukan
> Gntuk mengatasi demam dan menganjurkan klien dan keluarga untuk
lebioh kooperati
5) elaskan pentingnya tirah baring bagi klien dan akibatnya jika hal tersebut
tidak dilakukan
>Beterlibatan keluarga sangat berarti dalam proses penyembuhan klien di
rumah sakit
6) njurkan klien untuk banyak minum kurang lebih 2!%35 literhari dan jelaskan
manaatnya
> 'eningkatan suhu tubuh mengakibatkan penguapan cairan tubuh meningkat
sehingga perlu diimabngi dengan asupan cairan yang banyak
7) +erikan kompres dingin (pada aAila dan lipat paha) dan anjurkan memakai
pakaian yang tipis
> Bompres dingin akan dapat membantu menurunkan suhu tubuh! pakaian
tipis akan dapat membantu meningkatkan penguapan panas tubuh
8) +erikan terapi (antipiretik) sesuai dengan program dokter
> ntipiretika yang mempunyai reseptor di hypothalamus dapat meregulasi
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
18/22
suhu tubuh sehingga suhu tubuh diupayakan mendekati suhu normal&
Diagnosa 2
,angguan pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan mual!
muntah! anoreksia dan sakit saat menelan
9ujuan 1 Bebutuhan nutrisi klien terpenuhi!
BH 1 klien mampu menghabiskan makanan yang telah disediakan
Nasu makan meningkat
9ak ada *ual dan muntah
Intervensi1. kaji aktor aktor penyebab
> penentuan aktor penyebab! akan menentukan intervensitindakan
selanjutnya
2. jelaskan pentingnya nutrisi yang cukup
> meningkatkan pengetahuan klien dan keluarga sehingga klien termotivasi
untuk mengkonsumsi makanan
3. anjurkan klien untuk makan dalam porsi kecil dan sering! jika tidak muntah
teruskan (#%357 cc setiap J 3#jam )
> menghindari mual muntah dan distensi perut yang berlebihan
4. lakukan peraatan mulut yang baik setelah muntah
> baun yang tidak enak pada mulut meningkatkan kemungkinan muntah
5. ukur berat badan setiap hari
> berat badan merupakan indicator terpenuhi tidaknya kebutuhan nutrisi
6. catat jumlah porsi yang dihabiskan klien
> mengetahui jumlah asupan pemenuhan nutisi klien
Diagnosa 5 1 resiko kekurangan cairan berhubungan dengan perpindahan cairan
ke ekstravaskuler&
9ujuan 1 9idak terjadi kekurangan cairan
BH 1 3 mukosa mulut basah lembab
3 turgor kulit baik
3 petechie hilang
3 trombosit dalam batas normal
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
19/22
IN9E>=ENSI
1. pantau tanda3tanda kekurangan cairan
> turgor kulit menurun! mukosa mulut kering merupakan tanda kekurangan
cairan
2. anjurkan klien untuk banyak minum
> asupan cairan yang cukup dapat mengurangi kehilangan cairan dalam
tubuh
3. jelaskan pada ibu tanda3tanda kekurangan cairan
> meningkatkan partisipasi ibu dalam peraatan anak
4. kolaborasi pemberian cairan D % J salin
> mengganti cairan yang keluar dari intra sel! DeAtran dengan besar molekul yang sesuai tidak dapat meleati poro kapiler dan dapat mengganti
protein plasma sebagai bahan osmotic koloid
5. pantau tetesan cairan
> kelancaran cairan inus sangat mempengaruhi pemenuhan cairan yang
adekuat
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
20/22
9INDBN BE'E>-9N
N. 9gl! jam Implementasi Evaluasi
#
2
2$&7%&72
78&573#7&77
##&50
#2 0%
7/&0%
8&57
78&77
78&07
mengkaji saat timbulnya demam
melakukan observasi suhu 1587
c! nadi #77Amnt!
tensi ##77 mmHg& >> 20Amnt
menjelaskan pada ibu penyebab timbulnya panas
tubuh! panas tubuh disebabkan oleh masuknya
virus dalam tubuh sehingga tubuh melakukan
perlaanan terhadap virus tersebut dengan
pengaktian sistem komlemen sehingga sebagai
kompensasi adalah timbulnya demam tubuh
menjelaskan pentingya tirah baring adalah untuk
menghindari berkembangnya invasi virus yang
lebih luas
anjurkan klien untuk banyak minum 2!% 5
lthari
melakukan kompres dingin pada klien
kolaborasi pemberian paracetamol dan anti biotic
melakukan observasi 1 S 5/&0! Nadi $Amnt
memberikan cairan perinus D% J salin
mengkaji aktor penyebab mual muntah
mejelaskan pentingnya nutrisi bagi tubuh yaitu
untuk mengganti sel yang rusak! memenuhi
kebutuhan asupan makanan! mempertahan kan
kondisi tubuh
menganjurkan klien makan porsi kecil tapi sering!
jika tidak ada mual muntah teruskan makan
menimbang berat badan setiap hari
memantau porsi yang dihabiskan klien
5#&7%&2772
S1 klien mengatakan panas badan mulai
turun
.1 Suhu 5/!07 c
Bompres dingin
masih terpasang
masalah teratasi
sebagian
I1 intervensi 2!%&!/
S 1 klien mengatakan
nasu makan masih
kurang! kadang
masih terasa mual&
. 1 klien makan % sdm
'orsi tidak
dihabiskan
*asalah teratasi
sebagian
'1 :anjutkan intervensi
no 5!%!
5#&7%&2772
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
21/22
5
78&77
7$&57
#2&77
memantau tanda kekurangan cairan
memantau tetesan inus
menjelaskan pada ibu tanda kekurangan cairan 1
torgor kulit jelek! bibir mulut kering!
memberikan cairan D % J salin
menganjurkan klien untuk banyak minum 235 ltr
hari
memberikan susu 277 cc
S1 3
.1 9urgor mulai
membaik! kulit tidak
kering! mukosa mulut
basah
1 masalah tidak
terjadi
'1 pertahankan
intervensi #!0!%
# 57&7%&72
78&77 #
2
5
7#&7&72
S1 klien mengatakan panas badan mulai turun
.1 Suhu 5!07 c
Bompres dingin masih terpasang
masalah teratasi
I1 pertahankan%&!/!8!$
S 1 klien mengatakan nasu makan masih membaik! tidak
terasa mual&
. 1 klien makan 83#7 sdm
'orsi dihabiskan
*asalah teratasi
'1 :anjutkan intervensi no 5!%!
S1 3
.1 9urgor mulai membaik! kulit tidak kering! mukosa mulut
basah
1 masalah tidak terjadi
'1 pertahankan intervensi #!0!%
8/18/2019 Askep Anak Dengue Haemoraghic Fever (Dhf Pra School)
22/22
"99N 'E>BE*+N,N