16

ASKEP HIPERTENSI

Embed Size (px)

Citation preview

  • Hepatitisadalah suatu proses peradangan difus pada jaringan yang dapat disebabkan oleh infeksi virus dan oleh reaksi toksik terhadap obat-obatan serta bahan-bahan kimia. (Sujono Hadi, 1999).

  • ETIOLOGI

    Type AType BType CType DType EMetode transmisiFekal-oral melalui orang lainParenteral seksual, perinatalParenteral jarang seksual, orang ke orang, perinatalParenteral perinatal, memerlukan koinfeksi dengan type BFekal-oralKeparah-anTak ikterik dan asimto- matikParahMenyebar luas, dapat berkem-bang sampai kronisPeningkatan insiden kronis dan gagal hepar akutSama dengan DSumber virusDarah, feces, salivaDarah, saliva, semen, sekresi vaginaTerutama melalui darahMelalui darahDarah, feces, saliva

  • Manifestasi KlinisMasa tunasVirus A : 15-45 hari (rata-rata 25 hari)Virus B : 40-180 hari (rata-rata 75 hari)Virus non A dan non B : 15-150 hari (rata-rata 50 hari)

  • Fase Pre IkterikKeluhan umumnya tidak khas. Keluhan yang disebabkan infeksi virus berlangsung sekitar 2-7 hari.Nafsu makan menurun (pertama kali timbul), nausea, vomitus, perut kanan atas (ulu hati) dirasakan sakit. Seluruh badan pegal-pegal terutama di pinggang, bahu dan malaise, lekas capek terutama sore hari, suhu badan meningkat sekitar 39oC berlangsung selama 2-5 hari, pusing, nyeri persendian.Keluhan gatal-gatal mencolok pada hepatitis virus B.

  • PATOFOSIOLOGI

    Inflamasi yang menyebar pada hepar (hepatitis) dapat disebabkan oleh infeksi virus dan oleh reaksi toksik terhadap obat-obatan dan bahan-bahan kimia. Unit fungsional dasar dari hepar disebut lobul dan unit ini unik karena memiliki suplai darah sendiri. Sering dengan berkembangnya inflamasi pada hepar, pola normal pada hepar terganggu. Gangguan terhadap suplai darah normal pada sel-sel hepar ini menyebabkan nekrosis dan kerusakan sel-sel hepar. Setelah lewat masanya, sel-sel hepar yang menjadi rusak dibuang dari tubuh oleh respon sistem imun dan digantikan oleh sel-sel hepar baru yang sehat.Oleh karenanya, sebagian besar klien yang mengalami hepatitis sembuh dengan fungsi hepar normal.

  • PEMERIKSAAN PENUNJANGLaboratoriumPemeriksaan pigmenurobilirubin direkbilirubun serum totalbilirubin urineurobilinogen urineurobilinogen fesesPemeriksaan proteinprotein totel serumalbumin serumglobulin serumHbsAG

  • PenatalaksanaanHepatitis akut hanya memberi efek sedikit pada perjalanan penyakit. Pada permulaan penyakit. Secara tradisional dianjurkan diet rendah lemak, tinggi karbohidrat, yang ternyata paling cocok untuk selera pasien yang anoreksia. obat-obatan tambahan seperti vitamin, asam-amino dan obat lipotropik tak diperlukan. Obat kortikosteroid tidak mengubah derajat nekrosis sel hati, tidak mempercepat penyembuhan, ataupun mempertinggi imunisasi hepatitis viral.

  • BAB IIIASUHAN KEPERAWATAN

    Riwayat KesehatanKeluhan UtamaKlien mengeluh mual, demam, muntah.sakit kepala dan lemas disertai nyeri diperut kanan atas.Riwayat Kesehatan Sekarang 1 minggu sebelum masuk RS klien mengeluh mual dan muntah disertai sakit kepala yang hebat, serta badan terasa lemas, gejala ini bertambah berat bila klien banyak beraktivitas dan berkurang bila klien beristirahat. Kemudian oleh keluarga klien dibawa ke dokter.

  • Riwayat Kesehatan DahuluMenurut penuturan keluarga dan klien, klien pernah mengalami penyakit paru-paru dan dilakukan pengobatan paru selama 1 bulan dan pengobatannya selesai klien pernah mengalami pengeluaran cairan paru serta klien pernah dirawat di rumah sakit, serta sewaktu kecil, keluarga klien menuturkan klien pernah menderita penyakit kuning tapi dapat sembuh.

  • Riwayat kesehatan keluargaMenurut penuturan kleuarga, diantara anggota keluarga yang lain belum pernah ada yang mengalami atau menderita penyakit yang seperti diderita klien sekarang ini. Adapun bila sakit keluarga cukup berobat ke puskesmas atau mantri terdekat dan selama pengobatan dapat sembuh.

  • Analisa Data

  • TERIMA KASIH