Aspek Keperilakuan Pada Akuntansi Pertanggungjawaban

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Akuntansi Keperilakuan

Citation preview

ASPEK KEPERILAKUAN PADA AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN

ASPEK KEPERILAKUAN PADA AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABANKelompok 1Adhmi AriskaB41108101M. Romi AdamUtami Dwi AndiniB41111027VerawatiB41111153HeryantoNoviPENGERTIAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABANAkuntansi Pertanggungjawaban merupakan istilah untuk menjelaskan sistem akuntansi yang merencanakan, mengukur, dan mengevaluasi kinerja organisasi atas dasar tanggung jawab.

Akuntansi pertanggungjawaban merupakan salah satu upaya untuk dapat menyelesaikan sebuah tugas dengan cara yang bertanggung jawabAKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN VERSUS AKUNTANSI KONVENSIONALAkuntansi pertanggungjawaban berbeda dengan akuntansi konvensional dalam hal cara operasi direncanakan dan cara data akuntansi diklasifikasikan serta diakumulasikan.

Dalam akuntansi konvensional, data diklasifikasikan berdasarkan hakikat atau fungsinya dan tidak digambarkan sebagai individu-individu yang bertanggung jawab atas terjadinya dan pengendalian terhadap data tersebut.

Akuntansi pertanggungjawaban mengutamakan relevansi dari informasi akuntansi dengan cara menetapkan suatu kerangka kerja untuk perencanaan, akumulasi data, data pelaporan yang sesuai dengan struktur organisasional dan hierarki pertanggungjawaban dari suatu perusahaan

AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN VERSUS AKUNTANSI KONVENSIONALJARINGAN PERTANGGUNGJAWABANStruktur organisasi perusahaan di bagi ke dalam suatu jaringan pusat pertanggungjawaban secara individual. Artinya individu yang bertanggung jawab untuk unit tersebut , bertanggung jawab untuk melaksanakan suatu fungsi (output) dan untuk menggunakan sumber daya (input) seefesien mungkin dalam melaksanakan fungsi iniJENIS-JENIS PUSAT PERTANGGUNGJAWABAN1. Pusat Biaya (cost center) Suatu pausat pertanggungjawaban yang manajernya bertanggung jawab hanya terhadap biaya.Pusat Biaya TeknikPusat Biaya Kebijakan2. Pusat Pendapatan (revenue center)Suatu pusat pertanggungjawaban yang manajernya hanya bertanggung jawab terhadap penjualan.3. Pusat Laba (profit centre)Suatu pusat pertanggungjawaban yang manajernya bertanggung jawab terhadap pendapatan maupun biaya.4. Pusat Investasi (investasi center)Suatu pusat pertanggungjawaban yang manajernya bertanggung jawab terhadap pendapatan, biaya, dan investasi.

KORELASI DENGAN STRUKTUR ORGANISASIStruktur VertikalStruktur HorizontalMENETAPKAN PERTANGGUNGJAWABANSetelah memilih jenis dari struktur organisasi , tugas penting berikutnya dalam membangun suatu sistem pertanggungjawaban yang efektif secara keperilakuan adalah menggambarkan pertanggungjawaban.PERENCANAAN AKUMULASI DATA, DAN PELAPORAN BERDASARKAN PUSAT PERTANGGUNGJAWABANKetika struktur jaringan pertanggungjawaban yang baik dibangun, maka hal ini menjadi suatu wahana untuk perencanaan, akumulasi data dan pelaporanAnggaran PertanggungjawabanUntuk maju secara kronologis, disusunlah anggaran yang membebankan target biaya dan pendapatan pada setiap segmen jaringanKarakteristik dari anggaran pertanggungjawaban adalah manajer pusat pertanggungjawaban dibebani target kinerja hanya untuk pos-pos pendapatan dan biaya yang dapat mereka kendalikanJadi manajer dapat mengidentifikasikan penyebab dari inefisiensi danmembandingkan kinerja apakah target sesuai dengan yang diharapkan.

AKUMULASI DATATiga dimensi terhadap biaya dan pendapatan dalam proses akumulasi dataPELAPORAN PERTANGGUNG JAWABANTahap akhir dari akuntansi pertanggung jawaban yaitu laporan pertanggungjawaban atau laporan kinerja secara periodik.Laporan ini merupakan media dimana biaya biaya dapat dikendalikan, efisiensi manajerial diukur, dan pencapaian tujuan dinilai.Untuk meningkatkan efisiensi, sistem pelaporan tanggung jawab harus didasarkan dengan apa yang terjadi, dan manajer penanggung jawab melaporkan pengendalian yang dimilikinyaUntuk meningkatkan efisiensi, sistem pelaporan pertanggungjawaban seharusnya didasarkan pada Laporan Bentuk Piramida.ASUMSI KEPERILAKUAN DAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABANManajemen berdasarkan perkecualian mencukupi untuk mengendalikan operasi secara efektifManajemen berdasarkan tujuan akan menghasilkan anggaran, biaya standar, tujuan organisasi, dan rencana praktis untuk pencapaian tujuan bersama. Struktur pertangungjawaban dan akuntabilitas mendekati struktur hierarki organisasi.Para manajer dan bawahannya rela menerima pertanggungjawaban dan akuntabilitas yang dibebankan kepada mereka melalui hierarki organisasi.Sistem akuntansi pertanggungjawaban mendorong kerja sama dan bukan persaingan. Kesesuaian antara Jaringan Pertanggungjawaban dan Struktur OrganisasiPusat pertanggungjawaban merupakan dasar dari keseluruhan sistem akuntansi pertanggungjawaban, maka kerangka kerja untuk itu seharusnya didesain secara hati-hati

Struktur organisasi harus dianalisis terhadap kelemahan dalam pendelegasian dan penyebaran. Jika tanggung jawab tumpang tindih menyebabkan timbulnya saling ketergantungan yang tidak dapat dihindari, maka kompromi yang dapat dilaksanakan harus ditemukan.

Jaringan pertanggungjawaban akan efektif untuk mengendalikan suatu organisasi jika struktur organisasi formal yang mendasari adalah rasionalPenerimaan Tanggung JawabKerelaan untuk menerima tanggung jawab bergantung pada cara manajer memandang diskresi dan pengendalian mereka atas sumber daya manusia dan fisik yang diperlukan untuk melaksanakan tugas yang telah ditetapkan

Pada tahap evaluasi kinerja akan menghasilkan keputusan yang baik jika, para manajer terbuka dan mengungkapkan harapan mereka mengenai tingkat kinerja yang realistis dan strategi untuk mencapainya

Kapabilitas untuk Mendorong Kerja SamaPara manajer memandang segmen mereka dan diri mereka sendiri sebagai bagian penting dari perusahaan secara keseluruhan dan akan lebih rela berjuang untuk mencapai tujuanMenerima pelaporan kinerja sebagai alat yang bermanfaat untuk melakukan koreksi atas tindakanMereka akan menghubungkan kegagalan mereka dengan ancaman terhadap terpenuhinya tujuan maupun aspirasi pribadi mereka

Terima Kasih