Upload
aprian-jempoelerz
View
347
Download
15
Embed Size (px)
Citation preview
ASUHAN KEPERAWATAN
KANKER KOLONDosen Pengampu : Frengki Wospakrik,S.Kep
Ketua : Aprian Hari Kristiawan Anggota :
1. Alius Giyai2. Mergareta3. Hendi bartel nanti4. Yomance tekege
Kelompok 8
A.Definisi
Kanker kolon
Sekum/asendens Transversum Desendens
Tumbuhnya sel-sel ganas yang tidak memiliki fungsi dan tujuan yang terdapat
pada permukaan dalam usus besar (kolon) atau rektum.
Penyebab kanker kolon
Makanan :• Kolestrol• Lemak hewani tinggi• kadar serat yang rendah• adanya interaksi antara bakteri didalam usus dengan asam empedu dan makanan
Minuman :• Alkohol
Belum di ketahui secara pasti
Polip jinak
Polip ganasMerusak jaringan
normalMerusak jaringan sekitarnya
Tumor
Perjalanan terjadinya tumor
Penyebaran tumor
Infiltrasi langsung ke struktur yang
berdekatan, seperti ke dalam kadung kemih
( vesika urinaria)
Lewat pembuluh limfe limfogen ke kelenjar limfe perikolon dan
mesokolon
Melalui aliran darah,hematogen
biasanya ke hati karena kolon mengalirkan
darah balik ke sistem portal
Penyebaran tumor
Gejala klinis
Pola defekasi
Adanya perdarahan pada anus
Nyeri Anemia AnoreksiaPenurunan
berat badan
Tanda dan gejala penyakit ini
bervariasi sesuai letak kanker
C. Manifestasi klinik
• Keberadaan sel-sel kanker masih sebatas pada lapisan dinding usus besar (lapisan mucosa)Stadium I
• Bila sel-sel kanker sudah masuk ke jaringan otot di bawah lapisan mucosaStadium II
• Bila sel-sel kanker sudah menyebar ke sebagian kelenjar limfe yang banyak terdapat di sekitar usus
Stadium III
• Bila sel-sel kanker sudah menyerang seluruh kelenjar limfe atau bahkan ke organ-organ lain
Stadium IV
Stadium pada kanker kolon
Sistem TNM (T=tumor,N=kelenjar getah bening regional, M=jarak metastese)
T :Tumor primer TO :Tidak ada tumor TI :Invasi hingga mukosa atau sub mukosa T2 : Invasi ke dinding otot T3 : Tumor menembus dinding otot N :Kelenjar limfa N0 :tidak ada metastase N1 :Metastasis ke kelenjar regional unilateral N2 :Metastasis ke kelenjar regional bilateral N3 :Metastasis multipel ekstensif ke kelenjar regional M :Metastasis jauh MO :Tidak ada metastasis jauh MI :Ada metastasis jauh
D. Klasifikasi
komplikasi
Pertumbuhan tumor
Menyebabkan obstruksi
usus parsial atau lengkap
Metastase ke organ sekitar
hematogenLimfoge
n penyebaran langsung
Pertumbuhan dan ulserasi menyerang pembuluh
darah
hemoragi
Perforasi usus
Pembentukan abses
Peritonitis atau
sepsis
syok
Pencegahan
Konsumsi makanan berserat
Memperlancar buang air besar
Menurunkan derajad keasaman,kosentrasi
asam lemak,asam empedu,besi dalam
usus besarAsam lemak omega-3
pada minyak ikan
Kosentrasi kalium,vit A,C,D,dan E dan
betakarotin
Susu mengandung lactobacillus acidophilus
Berolahraga
Rileks dan kurangi stress
Penatalaksanaan medisPengobatan
Pembedahan reseksi Kolostomi
Penatalaksanaan keperawatan Penatalaksanaan diet
E. Penatalaksanaan (medis,keperawatan,diet)
Pembedahan reseksi
Kanker pada sekum dan kolon
asendens
Kanker pada kolon transversal dan di pleksura lienalis
Kanker pada rektosigmoid dan
rektum atas
Kanker pada rektum bawah
Batas pengambilan minimal 5 cm
Pembedahan reseksi
• dilakukan hemikolektomi kanan dan dibuat anastomosis ileo-transversal
Kanker pada sekum dan kolon asendens
• dilakukan kolektomi subtotal dan dibuat anastomosis ileosigmoidektomi
Kanker pada kolon transversal dan di pleksura lienalis
• dilakukan hemikolektomi kiri dan dibuat anastomosis kolorektal transversal
Kanker pada kolon desendens dan sigmoid
• dilakukan rektosigmoidektomi dan dibuat anastomosisKanker pada
rektosigmoid dan rektum pada atas
• dilakukan proktokolektomi dan dibuat anastomosis kolorektal
Kanker pada rektum bawah
Lubang(stoma) yg di bentuk dari pengeluaran sebagian bentuk kolon ke
dinding abdomen kolostomi
Jenis kolostomi (sifatnya)
Sementara• Hirschprung disease • luka tusuk/tembak
• mengistirahatkan usus,dll
Permanen • penykit yumor ganas yang tidak memungkinkan tindakan operasi reseksi
Tujuan
• tindakan dekompresi usus pada kasus
sumbatan/obstruksi usus
• untuk membuang isi usus besar sebelum di lakukan
operasi
Kolostomi
Jenis kolostomi
Letaknya
Asendens Mudah terjdi iritasi
Transversal Biasa masih terjadi
Desendens Jarang terjadi
Tekhnik pembuatan
Single Barreled colostomi
Double Barreld colostomi
Loop Colostomi
Penatalaksanaan keperawatan
Dukungan adaptasi dan kemandirian
Mencegah komplikasi
Memberikan informasi
Mempertahankan fungsi fisiologis
optimal
kenyamanan
Penatalaksanaan keperawatan
Konsumsi makanan berserat
Kacang-kacangan
Hindari makanan mengndung
lemak jenuh dan kolestrol tinggi
Hindari minum alkohol dan rokok
Berolahrag/latihan fisik
Penatalaksanaan diet
Endoskopi
Untuk melihat dengan jelas gambaran yang khas dari karsinoma/ulkus
Radiologi
Pemeriksaan dengan cara foto dada atau kolon
Ultrasonografi
Untuk mendeteksi ada tidaknya metastasis kelenjar getah bening di abdomen dan hati
Laboratorium
Misalnya menggunakan CEA
Pemeriksaan penunjang
Scan
misalnya, MR1. CZ: gallium, Dilakukan untuk tujuan diagnostik, identifikasi metastatik, dan evaluasi respons pada pengobatan
Jumlah darah lengkap dengan diferensial dan trombosit
: Dapat menunjukkan anemia, perubahan pada sel darah merah dan sel darah putih: trombosit meningkat atau berkurang.
Sinar X dada
Menyelidiki penyakit paru metastatik atau primer.
TERIMA KASIH
S E K I A N