Upload
andrew-hicks
View
258
Download
39
Embed Size (px)
DESCRIPTION
tugas
Citation preview
1. Apakahpelaksanaankewajibanperpajakansetiapwajibpajakbisadikurangi?
Kewajibanpajakperusahaantidakdapatdikurangikarenaperpajakanperusahanterikatdenganundang-undangdanaturanperpajakn. Namunperushaandapatmeminimalkanpengeluarannyadalammemenuhikeseluruhanpelaksanaanperpajakan agar kewajibanperpajakanjadiefektifdanefisien .minimalisasipembayaranpajakdilakukandengancarapengelolaanatastransaksi yang dikeloladandiatursehinggamemungkinkanuntukuntukmembebankansemuabebankomersialkedalmbeban fiscal danmenghindaripenerimaandaripengenaanpajaksehinggamampumenghematengenaanpajak..
2. Apamanfaatdaripelaksanaan yang taatataskewajibanperpajakan?
1. MenghindarisanksiperpajakanSecaraumumsanksipajakdikelompokkanmenjadiduayaitusebelumpemeriksaan (sanksidalamtahunberjalan) dansanksipajakakibatpemeriksaanpajak.
2. Menghindariadanyapajakmasukan yang tidakdapatdikreditkankarenabaruditemukanpadasaatpemeriksaan.
3. Menghindarikadaluarsamasapengkreditanpajak4. Menghindariadanyapajakmasukan yang tidak bias
dikreditkankarenapajakmasukantersebuttidakdapatdikonfirmasiolehpemeriksa.5. Menghindarikadaluarsapengajuankeberatanpajakyaknitigabulansetelahpenerbitan
SKP6. MengusahakanpersetujuanpenguranganangsuranPPhpasal 25 bilaberdasarkanhasil
review syaratsyaratpenguranganangsuranpasal 25 sudahbisadipenuhi7. Mengusahakansuratketeranganbebaspajakbilaberdasarkanhsil review
syaratsyaratpemberian SKB terpenuhi
3. Apa yang menyebabkandiperlukannya audit perpajakan? Audit perpajakandiperlukanuntuk:
1. Mengelolakewajibanperpajakanperusahaandenganefektifdanefisien2. Mengeloladanmengaturtransaksiperusahaanuntukmenghematpengguanaandanada
ripemenuhankewajibanpajak3. Mengoptimalisasisumberdayadalammemenuhikewajibanpajak4. Menghindariterjadinasengketapajak, kerugianakibatdendadansanksiadministrasi.
5. Memberipenilaianterhadapketaatandanpemenuhankewajibanpajak
4. Apaperbedaan audit pajak yang dilakukanolehaparatperpajakandibandingkandengan audit perpajakan yang dilakuskanoleh audit internal pajak?
Audit pajak yang dilakukanolehaparatperpajakan Negara lebih focus, telitidanmenekankanpadapenilaianatasketaatandwajibpajakdalammemenuhikewaijbanperpajakanyadanmenyelamatkanpenerimaan Negara sedangkan audit pajakoleh auditor internal lebihmementingkanpadakepentinganevaluasi internal terhadapbagaimanaperusahaanmengelolakewajibanperpajakandenganefektifdanefisiensi,singgaoptimalisasipenggunaansumberdayadalammemenuhikewajibanpajakdapattercapai.
5. Sebutdanjelaskanruanglingkup audit internal perpajakan?
Ruanglingkup audit dalamefisensipembayaranpajak:1. Meminimalkanpenghasilankenapajak (taxable revenue)2. Memaksimalkandeuctile expense
Ruanglingkupdalamketaatandanpelaksanaanwajibpajak:
1. Pemungutandanpemotonganpajak2. Penghitunganpajakdenganbenar3. Penyetoranpajaktepatwaktu4. Pelaporanpajaksecaralengkap da tepatwaktu
6. Apatujuandanmanfaatdari audit perpajakan? Tujuandari audit
melakukanevaluasimenyeluruhterhadappengelolaankewajibanpajakperusahaan yang menilai:1. Ketepatankebijakanpajak yang
ditetapkanperusahaandankemampuandalammemberikanpanduanuntukmengelolakewajibanpajakyangefektifdanefisien.
2. Kemampuanmeminimalkankonsekuesipajakdaritransaksi yang terjadi di perusahaantersebuta. Memaksimalkanbiaya fiscal dalasetiappengeluaranb. Meminimalkanpendapatan fiscal dalamsetiappenerimaan.
3. Kemampuanperusahaandalammenaatiketentuandanperaturanpajaka. Melakukanpemungutanpajakb. Menghitungpajakdenganbenar
c. Menyetordanmelaporseluruhkewajibanpajakdenganbenardantepatwaktu
Manfaatdariauditperpajakansebaipencegahterhadakegagalanperusahaandalammengelolakewajianperpjakannya yang seharusnyaekonomis,efisiendanefektif.
7. Manajemenpajak yang efektifdanefisienmensyaratkanadanyapengelolaantransaksi yang meminimalisirpenghasilankenapajakdanmeningkatakan deductible expenses. Bagaimana auditor menilaipraktikiniuntukmemastikanketaatannyaterhadapperatutandanketentuanperpajakan yang berlaku? Manajemenperpajakanharusmampusecaramaksimalmenjadikanbebanbebankomersial yang
tidakdiakuisebagaibeban fiscal (nondeductible expenses) inimenjadikanbebanfiskal (deductible expenses) melaluipenetapankebijakanpepajakandanakutansi yang dapatdijadikanpanduandalammengelolatransaksi agar bebanbebantersebutmenjadi deductible. Namun auditor tidaklahmenyimpangdariperaturanperpajakan.
8. Efektifitasdanefisiensipengelolaankewajibanperpajakanberhubungandenganduastadrapentingyaitustandarakutansikeuangandanketentuanperaturanpajak. Bagaimana auditor menilaiketaanperusahaandalampenerapankeduastandartersebutdalampengeloankewajibanperpajakan?
Audit perpajakanmelakukanpenilaianterhadap:1. Kebijakanperpajakanyangditetapkanperusahaan, yang
biasanyaterintegrasidengankebijakanoperasionaldankebijakanakuntansi2. Aplikasimanajemenpajak,yangmengelolatransaksiperpajakanperusahaan ,
untukmeminimalkanpembayaranpajaktanpamelanggarketentuandanperaturanpajak3. Pelaksanaanmenyeluruhterhadapkewajibanperpajakan yang
diaturdalamundangundangdanperaturanpajaksecaraumumberkaitandenganpemungutan,perhitungan,penyetorandanpelaporan
9. Bagaimana auditor menilaiefisiensidanefektivitaspengelolaanwajibpajakadaPphpasal 21? Auditor internal perpajakanharusmemastikanbahwa data datakaryawan yang
dihitungpajaknyaadalah data yang terbarukan,penerapan tariff PTKP dan tariff pajaknyasertapengisianSPTnyaakurat,penyetorandanpelaporanpajaknyatidakterlambat.