Upload
rahmabasri
View
217
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/25/2019 BAB 2 BUK ADE
1/6
.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Tinjauan Pustaka
1. Pengetahuan
Pengetahuan adalah merupakan hasil dari tahu, dan ini terjadi setelah orang melakukan
penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan terjadi melaui pancaindera manusia,
yaitu indera penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba. Sebagian besar pengetahuan
manusia diperoleh melalui mata dan telinga. Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang
sangat penting dalam membentuk tindakan seseorang (Notoatmodjo, 200!. "enurut
Notoatmodjo, 200 pengetahuan yang tercakup dalam domain kognitif mempunyai # tingkatan,
yaitu $
a. %ahu (Know! $ tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari
sebelumnya.%ermasuk kedalam pengetahuan tingkat ini adalah mengingat kembali
(Recall!.
b. "emahami (Comprehension! $ memahami diartikan sebagai suatu kemampuan untuk
menjelaskan secara benar tentang objek yang diketahui, dan dapat menginterpretasikan
materi tersebut secara benar.c. &plikasi (Aplication! $ aplikasi diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan
materi yang telah dipelajari pada situasi atau kondisi real (sebenarnya!.
d. &nalisis (Analysis! $ analisis adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi atau suatu
objek kedalam komponen'komponen, tetapi masih didalam satu struktur organisasi, dan masih
ada kaitannya satu sama lain.
e. Sintesis (Synthesis! $ menunjuk pada suatu kemampuan meletakkan atau menghubungkan
bagian'bagian dalam suatu bentuk keseluruhan yang baru atau suatu kemampuan untuk menyusu
formulasi baru dari formulasi yang ada.
f. )aluasi (Evaluation! $ )aluasi berkaitan dengan kemampuan untuk melakukan penilaian
terhadap suatu materi atau objek berdasarkan suatu kriteria yang telah ditentukan sendiri atau
7/25/2019 BAB 2 BUK ADE
2/6
yang telah ada. "enurut Soekanto (2000! ada beberapa faktor yang mempengaruhi
perkembangan pengetahuan antara lain $
a. Pendidikan
Pendidikan adalah upaya untuk memberikan pengetahuan sehingga terjadi perubahan perilaku
positif yang meningkat. Pendidikan adalah suatu proses belajar yang berarti didalam pendidikan
itu terjadi proses pertumbuhan, perkembangan atau perubahan kearah yang lebih de*asa, lebih
baik, dan lebih matang terhadap indi)idu, kelompok atau masyarakat (Notoatmodjo, 200!.
b. +udaya
%ingkah laku manusia atau kelompok manusia dalam memenuhi kebutuhan yang meliputi
sikap dan kepercayaan.
c. Sosial'ekonomi%ingkat kemampuan seseorang untuk memenuhi kebutuhan hidup. Semakin tinggi tingkat
sosial ekonomi akan menambah tingkat pengetahuan.
2. Status i-i bu /amil
a. Pengertian
"enurut "urti (200! mengatakan bah*a status gi-i adalah tanda'tanda penampilan yang
diakibatkan oleh keseimbangan antara gi-i disatu pihak dan pengeluaran oleh organisme dilain
pihak yang terlihat melalui )ariabel tertentu, )ariabel itu selanjutnya disebut indikator, misalnya
berat badan, tinggi badan dan sebagainya. "enurut Pujiati (200!, bah*a status gi-i ibu pada
*aktu pembuahan dan selama kehamilan dapat mempengaruhi pertumbuhan janin yang sedang
dikandung. "oehji (1!, bah*a kualitas bayi yang dilahirkan sangat dipengaruhi oleh keadaan
kesehatan dan gi-i ibu hamil sebelum dan selama kehamilan. "asa hamil merupakan masa
dimana unsur'unsur gi-i diperlukan oleh seorang *anita jauh lebih banyak daripada yang
diperlukan dalam keadaan biasa. Selain untuk kebutuhan tubuhnya sendiri, unsur'unsur gi-i ini
diperlukan oleh janin yang tumbuh dengan pesat. ondisi kesehatan dan gi-i ibu hamil yang baik
akan melahirkan bayi sehat dengan keadaan gi-i yang baik serta memiliki kecerdasan dan
kepribadian yang baik, sehingga produktif. Sebaliknya, kondisi kesehatan dan gi-i yang buruk
selama kehamilan akan menciptakan generasi sumber daya manusia dengan kecerdasan yang
relatif rendah yang pada gilirannya tidak akan mampu berproduksi, dan pada akhirnya akan
7/25/2019 BAB 2 BUK ADE
3/6
menjadi beban bagi massyarakat dan pemerintah (3epkes, 200!. Sumber daya manusia dengan
tingkat
kecerdasan yang rendah sebagaimana tersebut diatas, terjadi sebagai akibat status gi-i ibu yang
buruk sebelum dan selama kehamilan.
b. Penilaian Status i-i
"enurut Supariasa (2002! Penilaian status gi-i pada ibu hamil dilakukan dengan
pengukuran Antropometri. Antropometri artinya ukuran tubuh manusia, dalam hal ini
antropometri gi-i berhubungan dengan berbagai macam pengukuran dimensi tubuh dan
komposisi dari berbagai tingkat umur dan tingkat gi-i. Penggunaan antropometri secara umum
adalah melihat ketidakseimbangan asupan protein dan energi. etidakseimbangan ini terlihat
pada pola pertumbuhan fisik dan proporsi jaringan tubuh, seperti lemak, otot dan jumlah air
dalam tubuh. 4ntuk menentukan status gi-i dilakukan dengan cara pengukuran berat badan yang
diukur dengan menggunakan timbangan injak biasa atau timbangan injak digital yang dikalibrasi
kali pengukuran kemudian dijumlah dan diambil rata'rata nya untuk mendapatkan hasil yang
maksimal, tinggi badan yang diukur menggunakan microtoice dan lingkar lengan atas yang
diukur menggunakan pita 55& (5ingkar 5engan &tas! atau methelyn.Pemeriksaan kadar /+
(Haemoglobin) pada ibu hamil juga menentukan apakah ibu hamil tersebut menderita anemia
atau tidak. +atas normal kadar /+ pada *anita de*asa adalah 12'16 mg7dl, sedangkan pada
*anita hamil dengan kadar /+ 11 mg7dl masih dianggap normal. +ila 8 11 mg7dl dinyatakan
sebagai anemia, menurut 9/: adar /+ *anita hamil dibagi menjadi kategori, yaitu $
Normal ;11 mg7dl
&nemia ringan mg7dl ' 11 mg7dl
&nemia berat 8 mg7dl
&nemia ibu hamil dapat mengganggu pertumbuhan janin dalam kandungan (&-*ar, 200
c. i-i dan =aktor'faktor >ang "empengaruhi Pemenuhan gi-i ?at'-at gi-i adalah senya*a'
senya*a kimia yang terkandung dalam makanan yang pada gilirannya diserap dan digunakan
untuk meningkatkan kesehatan (Path, 200@!. "enurut Paryanto (1
mempengaruhi gi-i ibu hamil, yaitu $
7/25/2019 BAB 2 BUK ADE
4/6
1. =aktor langsung
Pada umumnya para ahli berpendapat, bah*a gi-i secara langsung ditentukan oleh asupan
makanan dan penyakit, khususnya penyakit infeksi. +erbagai faktor yang melatarbelakangi
kedua faktor tersebut menurut +udiyanto (200! antara lain$
a! eterbatasan ekonomi, keterbatasan ekonomi yang berarti tidak mampu membeli
bahan makanan yang berkualitas baik, maka pemenuhan gi-inya juga akan terganggu.
Produk pangan (jenis dan jumlah makanan!, jumlah macam makanan dan jenis serta
banyaknya bahan makanan dalam pola pangan di suatu negara atau daerah tertentu
biasanya berkembang dari pangan setempat atau dari pangan yang telah ditanam di
tempat tersebut untuk jangka *aktu yang panjang.
b! Sanitasi makanan (penyiapan, penyajian, penyimpanan!, dimulai dari penyiapan,
penyajian dan penyimpanan makanan atau pangan hendaknya jangan sampai kadar gi-i
yang terkandung dalam bahan makanan tersebut tercemar atau tidak higienis dan
mengandung banyak kuman penyakit.
c! Pembagian makanan dan pangan, pembagian makanan dan pangan di dalam
masyarakat indonesia umumnya masih dipengaruhi oleh adat atau tradisi, misalnya
mereka masih percaya bah*a ayah adalah orang yang harus diutamakan dalam segala
hal.
d! &kseptabilitas (daya terima!, akseptabilitas menyangkut penerimaan atau penolakan
terhadap makanan yang terkait dengan cara memilih dan menyajikan pangan. Setiap
masyarakat mengembangkan cara yang turun'temurun untuk mencari, memilih,
menangani, dan menyajikan makanan. &dat dan tradisi merupakan dasar perilaku
tersebut. ebiasaan pangan seseorang tidak didasarkan atas keperluan fisik akan -at'-at
gi-i yang terkandung didalam pangan.
e! Prasangka buruk pada bahan makanan tertentu, dalam hal ini disebabkan karena
kurangnya pengetahuan dan persepsi tentang kebutuhan pangan dan nilai pangan.
f! esukaan terhadap jenis makanan, dalam peenuhan makanan apabila berdasarkan pada
makanan kesukaan saja akan berakibat menurunnya pemenuhan gi-i, atau sebaliknya
akan berlebih.
g! Pantangan pada makanan tertentu, sehubungan dengan pangan yang biasanya
dipandang pantas untuk dimakan, dijumpai banyak pola pantangan. %ahayul dan larangan
7/25/2019 BAB 2 BUK ADE
5/6
yang beragam yang didasarkan kepada kebudayaan dan daerah yang berlainan di dunia,
misalnya pada ibu hamil, ada sebagian masyarakat yang masih percaya ibu hamil tidak
boleh makan ikan.
h! ebiasaan makan, pada umumnya kebiasaan makan seseorang tidak didasarkan atas
keperluan fisik akan -at'-at gi-i yang terkandung dalam makanan. ebiasaan ini berasal
dari pola makan yang didasarkan pada budaya kelompok dan diajarkan pada seluruh
keluarga.
i! Selera makan, selera makan juga akan mempengaruhi dalam pemenuhan kebutuhan gi-i
untuk energi, pertumbuhan, perkembangan dan kesehatannya. Selera makan dipicu oleh
sistem tubuh misal dalam keadaan lapar, dan dipicu oleh pengolahan pangan serta
penyajian makanan.
j! Pengetahuan gi-i, kurangnya pengetahuan dan salah persepsi tentang kebutuhan
pangan dan nilai pangan juga dapat mempengaruhi status gi-i seseorang.
2. =aktor %idak 5angsunga! Pendidikan eluarga %ingkat pendidikan keluarga bukan
satu'satunya faktor yang menentukan kemampuan seseorang dalam memenuhi kebutuhan
gi-i keluarganya, namun faktor pendidikan dapat mempengaruhi kemampuan menyerap
pengetahuan gi-i yang diperolehnya melalui berbagai informasi.
2@
b! =aktor +udaya
"asih ada kepercayaan untuk melarang memakan tertentu yangdipandang dari segi gi-i sebenarnya mengandung -at gi-i bagiibu hamil.
c! =aktor =asilitas esehatan
=asilitas kesehatan sangat penting untuk menyokong statuskesehatan dan gi-i ibu hamil. 3imana sebagai tempat
masyarakat memperoleh informasi tentang gi-i dan informasi
kesehatan lainnya, bukan hanya dari segi kurati, tetapi jugapreventi dan rehabilitati.
d. &supan i-i bu /amil Pada ehamilan %rimester
ehamilan adalah suatu keadaan istime*a bagi seorang *anita
sebagai calon ibu, karena pada masa kehamilan akan terjadi perubahanfisik yang mempengaruhi kehidupannya. Pola makan dan gaya hidup
sehat dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan janin dalam
rahim ibu.Pada masa kehamilan trimester (2'60 minggu!,
penatalaksanaan gi-i pada ibu hamil bertujuan mencapai status gi-i ibu
yang optimal sehingga ibu menjalani kehamilan dengan aman,melahirkan bayi dengan potensi fisik dan mental, serta memonitor
7/25/2019 BAB 2 BUK ADE
6/6
kesehatan janin dan ibunya.
2#
%abel 2.1 %otal kenaikan berat badan yang disarankan selamakehamilan trimester "% (kg7mA!.
Sumber $ Nanni (200
Perencanaan gi-i untuk ibu hamil sebaiknya mengacu pada& (Angka Kecukupan !i"i!, ebutuhan ibu hamil akan protein
meningkat sampai #B, asam folat 100B, kalsium @0B dan -at besi
200B'00B. +ahan makanan yang dianjurkan harus meliputi #kelompok yaitu makanan yang mengandung protein (he*ani dan
nabati!, susu dan olahannya, roti dan biji'bijian, buah dan sayuran
yang kaya akan )itamin C, sayuran ber*arna hijau tua dan buah
(Nanni, 200