15
BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Sumber data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari beberapa sumber, antara lain: 2.1.1 Kepustakaan dan Website Data yang diambil berasal dari buku referensi yang telah diterbitkan dan situs-situs di internet: Lai Ma, shi er sheng xiao de gu shi (十二生肖的古事) Paper Cut In China (中国剪纸) Mama Ira Triyonggo, Astrologi China Adi Kusrianto, Pengantar Desain Komunikasi Visual http://www.google.com http://id.wikipedia.org http://en.wikipedia.org http://www.gemintang.com http://www.youtube.com http://www.indowebster.com http://www.deviantart.com 3

BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

3  

BAB 2

DATA DAN ANALISA

2.1 Sumber Data

Sumber data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari

beberapa sumber, antara lain:

2.1.1 Kepustakaan dan Website

Data yang diambil berasal dari buku referensi yang telah diterbitkan dan situs-situs

di internet:

Lai Ma, shi er sheng xiao de gu shi (十二生肖的古事)

Paper Cut In China (中国剪纸)

Mama Ira Triyonggo, Astrologi China

Adi Kusrianto, Pengantar Desain Komunikasi Visual

http://www.google.com

http://id.wikipedia.org

http://en.wikipedia.org

http://www.gemintang.com

http://www.youtube.com

http://www.indowebster.com 

http://www.deviantart.com

3

 

Page 2: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

4  

2.1.2 Wawancara Singkat dan Survey

a. Data yang diperoleh dari hasil wawancara singkat dengan beberapa masyarakat

etnis Tionghoa maupun non-Tionghoa daerah Jakarta, umur antara 20-38.

b. Survey dilakukan pada masyarakat berumur 10 keatas melalui situs

http://www.surveymonkey.com

Kesimpulan yang dapat diambil dari wawancara dan survey adalah:

Masyarakat mengetahui tentang shio, namun hanya sekitar shio adalah

astrologi China, hubungan antara karakter dan sifat-sifat shio dengan

manusia, shio diri sendiri, terdiri dari 12 hewan.

Target Audience untuk animasi film pendek 12 shio, yang diketik pada

Bab 4 poin 4.2.d dibawah.

Banyak yang tertarik pada shio, namun tidak mengetahui bahwa adanya

dongeng 12 shio.

Masyarakat sangat tertarik akan adanya animasi film pendek yang

menceritakan dongeng 12 shio.

2.2 Pemilihan Media

Media yang digunakan untuk menginformasikan dan mengajak masyarakat lebih

mengetahui tentang dongeng 12 shio ini adalah komunikasi visual animasi film

pendek 2D yang hasil akhirnya berdurasi lebih dari 3 menit dan kurang dari 15

menit. Agar penonton tidak bosan menikmatinya karena durasinya tidak terlalu

panjang.

 

Page 3: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

5  

2.3 Data Shio

Gambar 2.1 Shio

Shio adalah zodiak Tionghoa yang memakai hewan-hewan untuk melambangkan

tahun, bulan dan waktu dalam astrologi Tionghoa. Istilah Shio dalam bahasa

Indonesia adalah diambil dari lafal dialek Hokkian SheShio (Hanzi: 生肖, pinyin:

ShengXiao) yang umum digunakan di Indonesia.

Shio cukup diketahui oleh masyarakat, namun dongeng dan asal usul shio tidak

demikian. Keduabelas shio tersebut adalah: Tikus, Kerbau, Macan, Kelinci, Naga,

Ular, Kuda, Kambing, Monyet, Ayam, Anjing, Babi.

2.3.1 Penjelasan Mengenai Shio

Shio berasal dari (China: 生肖; pinyin: shēng xiào), 生(shēng) yang berarti lahir, dan

肖(xiào) yang berarti kemiripan. Mengenai shio yang berjumlah 12, adalah karena

dalam sistem kalender Tionghua (农历; nóng lì) atau biasanya dikenal juga sebagai

kalender Xìa (夏; karena mulai digunakan 3000 tahun yang lalu semasa Dinasti Xia)

tercatat berdasarkan susunan cabang bumi (地支; dì zhī) yang berjumlah 12. Urutan

cabang bumi ini adalah 子(zī), 丑(chǒu), 寅(yín), 卯(mǎo), 辰(chén), 巳(sì), 午(wǔ),

未(wèi), 申(shēn), 酉(yǒu), 戌(xū), 亥(hài). Cabang bumi dikombinasikan dengan

batang langit (天干; tiān gān) yang terdiri dari 10 batang yaitu: 甲(jiǎ), 乙(yǐ),

丙(bǐng), 丁(dīng), 戊(wù), 己(jǐ), 庚(gēng), 辛(xīn), 壬(rén), 癸(guǐ).

 

Page 4: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

6  

Kombinasi batang langit dan cabang bumi ini menghasilkan siklus yang terdiri dari

60 kombinasi. Kombinasi inilah yang dipakai untuk menunjukkan tahun, bulan, hari,

dan jam. Sebagai contoh tahun 2004 adalah tahun jiǎshēn, tahun 2005 adalah tahun

yǐyǒu dan seterusnya. Mengenai asal mula mengapa ada 12 cabang bumi, penjelasan

yang paling umum dipakai adalah cabang bumi ini berasal dari periode revolusi

Taisui (planet Yupiter) yang lamanya 12 tahun. Pada perhitungan kalender

Tionghoa, posisi Taisui juga diperhitungkan untuk menentukan perioda 12 tahunan.

Gambar 2.2 Roda penggabungan 12 cabang bumi dan 12 shio

Nenek moyang Tionghoa menekankan kepentingan kesatuan Yang Diatas dan

manusia. Dan manusia berserta semua mahkluk hidup lainnya secara alami saling

berhubungan. Maka digabungkanlah 12 cabang bumi tersebut dengan 12 hewan

untuk melambangkan sikap dan perilaku manusia yang lahir pada tahun kelahirannya

tersebut.

Darimana asalnya lambang hewan-hewan sebagai shio, belum ada yang bisa

memastikannya. Memang banyak dongeng yang menjelaskan asal mula penggunaan

hewan sebagai lambang tahun (shio), tetapi semuanya hanya bersifat sebagai

dongeng saja.

 

Page 5: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

7  

2.3.2 Berbagai Versi dan Kesimpulan Cerita Shio

a. Versi Pertama

Kaisar Kumala (Giok) atau Kaisar Langit, mengadakan suatu kontes yang diadakan

bertepatan dengan ulang tahun Kaisar Langit. Kontes yang diadakan adalah dalam

bentuk lomba dengan pemenang ditentukan hanya 12 ekor. Untuk bisa menang,

mereka harus mampu melewati aliran arus sungai yang kuat dan mencapai titik

tertentu di seberang sungai yang ada.

Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

kedua hewan itu saling benci, bahkan dulunya kedua hewan ini sangatlah akrab.

Mereka memang akrab, tapi keduanya tidak pandai berenang, walaupun tidak pandai

berenang, mereka berdua sangat pintar. Mereka berpikir bagaimana caranya biar

sampai ke seberang, akhirnya mereka menyeberang dengan cara naik diatas

punggung kerbau.

Kerbau yang polos dan memang baik hati, mau menyeberangkan kedua hewan itu.

Tapi karena ada godaan yang besar sekali, tikus mulai tergoda dan berusaha

mencapai tujuan secepat mungkin, dan harus menang sendiri, maka tikus mendorong

temennya, kucing, jatuh ke air. Oleh karena itu, sampai sekarang kucing sangat

marah dan tidak akan bisa memaafkan tikus, dan sampai sekarang pula, kucing benci

dengan air. Setelah si kerbau melintasi sungai, tikus melompat dan mencapai

seberang sungai sehingga memenangkan tempat pertama di perlombaan Kaisar

Langit.

Setelah tikus yang memenangkan, tentunya kerbau yang kuat dan gagah datang dan

memenangkan tempat kedua. Setelah kerbau, macan datang dan memenangkan

tempat ketiga dengan terengah2. Macan menerangkan kepada Kaisar Langit

bagaimana susahnya ia menyeberangi sungai dengan arus yang terus2an

mendorongnya.

Tiba-tiba dari kejauhan terdengar suara dan muncullah kelinci. Kelinci menjelaskan

bagaimana dia dapat menyeberangi sungai: dengan melompat dari satu ke batu.

Ditengah sungai, ia jatuh dan hampir gagal untuk menyelesaikan lomba, tapi ia

berhasil berpegangan pada kayu yang akhirnya membantu dia mencapai seberang

sungai.

 

Page 6: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

8  

Di tempat kelima, naga yang penuh kekuatan datang, terbang di langit dan

menyemburkan api. Kaisar langit sangat terpana, bagaimana mungkin naga yang

bisa terbang malah harus sampai di tempat kelima. Naga menjelaskan bahwa di

tengah lomba dia tertahan, karena ia membantu menurunkan hujan, sehingga

tertahan, ketika mendekati akhir lomba, ia melihat seekor kelinci yang berpegangan

pada kayu dan tampak putus asa, oleh karena itu ia membantu dengan mendorong

sang kelinci ke tepian sungai dengan hembusan napasnya.

Mendadak seekor kuda datang dengan berderap kencang, dengan seekor ular melilit

kakinya. Tampaknya kuda yang takut kepada ular harus mundur sejenak, sehingga

ular mendapat tempat keenam dan kuda berada di tempat ketujuh dalam urutan shio.

Tidak lama kemudian, kambing, monyet dan ayam pun berhasil mendarat di

seberang sungai. Ketiga hewan tersebut saling tolong sehingga dapat mencapai sisi

sungai. Ayam melihat adanya rakit, dan mengajak kambing dan monyet untuk

menyeberang bersama. Kambing dan Monyet membantu mendayung sehingga rakit

yang ada mencapai tepian.

Hewan ke 11 adalah anjing. Walaupun anjing adalah perenang terbaik dari kedua

belas hewan lainnya, dia merasa sangat butuh mandi, karena perjalanan yang

panjang, dan air yang mengalir di sungai itu sangat bening dan membuat nya merasa

tergoda. Karena itulah, dia hampir gagal.

Ketika Kaisar Langit hampir memutuskan untuk tidak menunggu lebih lama lagi,

terdengar dengking si babi. Babi disebut malas, karena ditengah2 lomba, tiba2 ia

merasa lapar dan berhenti untuk makan, dan karena kenyang, ia tertidur pulas, dan

akhirnya sangat hampir terlambat untuk bisa menyelesaikan lomba, walaupun

akhirnya ia mendapat tempat ke 12 dalam siklus shio yang ada.

 

Page 7: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

9  

b. Versi Kedua

Menurut legenda tradisional Cina, keduabelas binatang dikumpulkan dalam satu hari

untuk menentukan siapa yang menjadi pemimpin dalam siklus pertahunan. Sang

Khalik membuat kontes tersebut: siapapun yang dapat menyeberang sungai akan

mendapat giliran pertama, dan sisanya akan mengikuti urutan sesuai dengan

kedatangan mereka.

Pada awalnya kedua belas binatang berkumpul di dalamnya termasuk kucing.

Kucing memberitahu berita ini kepada teman baiknya si Tikus, dan mereka setuju

untuk pergi berdua keesokan harinya. Namun, ketika hari dimana kontes dimulai

Tikus tidak membangunkan Kucing, yang sebagai seorang kucing senang sekali tidur

sepanjang hari. Maka itu kucing tidak mengikuti lomba dan tidak masuk dalam

siklus tahunan shio.

Pada saat kompetesi, tikus yang penuh akal menumpang pada si Kerbau yang kuat

dan gagah untuk menyeberangi sungai. Ketika kerbau sudah mau meloncat ke tepian

seberang sungai, tanpa sepengetahuan Kerbau, si Tikus meloncat dari punggung

kerbau, dan menjadikan dia pemenang kontes. Binatang terakhir adalah binatang

malas yaitu Babi yang pemalas, oleh karena itu Tikus menjadi tahun pertama dari

siklus shio, dan diakhiri oleh babi tanpa adanya shio Kucing dalam dua belas siklus

tahun itu. Dan oleh karena itu juga, menurut legenda, permusuhan antara kucing

dengan tikus dimulai dan masih berlanjut sampai sekarang.

c. Versi Ketiga

Alkisah, pada jaman dahulu kala, hiduplah Dewa di puncak gunung yang berada di

tengah pegunungan. Hari itu adalah 30 Desember, sehari sebelum tahun baru. Sang

Dewa menulis surat kepada binatang-binatang seluruh negeri. Dewa yang telah

selesai menulis surat-surat itu lalu meniupnya dari jendela. Surat-surat itu

diterbangkan oleh angin, ke gunung, sungai, lembah, dan hutan, ke segenap penjuru.

Keesokan harinya, tanggal 31 pagi, para binatang menerima surat itu. Isinya seperti

ini: Pada pagi hari di Tahun Baru, saya akan memilih binatang yang paling cepat

datang kemari, dari nomor satu sampai nomor dua belas. Lalu setiap tahun saya akan

 

Page 8: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

10  

mengangkat satu-persatu sebagai jenderal berdasarkan urutan. Tertanda, Dewa. Para

binatang menjadi bersemangat. Tetapi, ada seekor binatang yang tidak membaca

surat ini, yaitu seekor kucing yang suka bersantai. Kucing mendengar tentang surat

Sang Dewa ini dari tikus. Tikus yang licik berkata bahwa mereka harus berkumpul

ke tempat Dewa pada tanggal 2 pagi, padahal seharusnya tanggal 1 pagi.

Oh Tikus, terima kasih atas kebaikan hatimu. Semua binatang bersemangat sambil

memikirkan tentang kemenangan. Baik, besok pagi-pagi ya. Semua binatang tidur

cepat. Tetapi, hanya sapi yang berpikir, jalanku lambat, jadi aku akan berangkat

malam ini. Maka berangkatlah sapi sebelum matahari terbenam. Tikus yang

melihatnya lantas meloncat menaiki punggung sapi. Sapi yang tidak menyadarinya

terus berjalan dengan lambat. Mungkin aku jadi nomor satu.

Keesokan harinya, para binatang berangkat sekaligus saat hari masih gelap. Anjing,

monyet, harimau, ular, kelinci, ayam, domba, juga kuda, semuanya berlari menuju

tempat tinggal Sang Dewa. Akhirnya matahari tahun baru mulai terbit. Yang muncul

membelakangi matahari itu, pertama-tama adalah sapi. Oh, bukan! Itu adalah tikus!

Tikus melompat turun dari punggung sapi, lantas melompat ke hadapan Sang Dewa

dengan cepat. Dewa, Selamat Tahun Baru! Sapi merasa sangat kecewa. Lalu

berturut-turut datanglah harimau, kelinci dan naga. Binatang-binatang lainnya tiba

menyusul.

Akhirnya, tibalah waktu pengumuman urutan pemenang oleh Sang Dewa. Saudara-

saudara sekalian, selamat datang. Sekarang saya akan mengumumkan hasilnya.

Nomor satu tikus. Dilanjutkan dengan sapi, harimau, kelinci, naga, ular, kuda,

domba, monyet, ayam, anjing, dan babi hutan. Dengan demikian, telah ditetapkan

pemenang nomor satu sampai nomor dua belas! 12 ekor binatang yang terpilih ini

disebut 12 Shio Binatang. Kedua belas shio binatang itu mulai berpesta pora dengan

minuman keras sambil mengelilingi Sang Dewa. Mari minum! Naga dan harimau

juga bersuka ria. Kelinci dan tikus juga bekata, Mari minum! Saat itu kucing datang

berlari-lari dengan wajah yang marah dan menakutkan. Tikus!!! Kenapa kamu

menipuku! Aku akan menangkap dan memakanmu. Sini! Tikus berlari terbirit-birit.

Kucing berputar-putar mengejarnya. Pesta itu amat ramai.

 

Page 9: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

11  

Sejak saat itu, mulailah era 12 shio binatang. Mulai dari tahun tikus, lalu sapi,

harimau, kelinci, naga, ular, kuda, domba, monyet, ayam, anjing, dan babi. Kucing

yang tidak termasuk dalam 12 shio binatang karena ditipu tikus, sampai sekarang

pun masih berputar-putar mengejar tikus. Ia masih marah akan tipuan tikus.

d. Kesimpulan dan Cerita yang akan difilmkan

Kaisar Langit (Giok) mengadakan sebuah lomba lari yang dimana pemenangnya

hanya 12 peserta dari seluruh penjuru binatang. Binatang-binatang yang terpilih

adalah binatang-binatang yang memiliki sifat dan karakter yang unggul. Untuk

mencapai tempat tujuan, yaitu tempat tinggal Kaisar Langit, 12 binatang tersebut

harus melewati sebuah sungai yang sangat kuat aliran arusnya.

Semua binatang bersiap-siap untuk menghadapi perjalanan besok, ada yang tidur

lebih awal, ada yang segera berangkat, ada yang mengajak kerjasama kepada

binatang-binatang lain dan ada juga yang bersantai-santai.

Ketika semuanya sampai di tepi sungai, semua sangat bingung. Tetapi sapi dengan

nekat langsung menyeberangi sungai, kucing dan tikus juga langsung ikut dengan

melompat ke punggung sapi. Karena begitu kuat melawan arus, sapi tidak

menyadarinya. Kemudian diikuti harimau dengan sekuat tenaga meloncat

menyeberangi sungai, kelinci dengan melompat-lompat dari batu ke batu yang ada di

sungai, binatang-binatang lain membuat perahu untuk menyeberang bersama. Naga

yang sibuk menurunkan hujan untuk membantu daerah kemarau juga akhirnya

menyusul.

Setelah melewati sungai, sampailah sapi di tempat tujuan. Namun, tikus yang telah

berhasil menipu kucing hingga jatuh kedalam sungai pada saat menyeberangi sungai

langsung lompat turun dari punggung sapi dan berhasil menduduki urutan pertama,

kemudian urutan kedua sapi, ketiga harimau, dilanjutkan dengan kelinci, naga yang

terbang secepat mungkin setelah menurunkan hujan, kemudian ular yang melilit di

kaki si kuda, kambing, monyet, ayam, anjing dan babi. Dan awal tahun itu

ditetapkan sebagai tahun tikus yang tercatat mulai pada masa Dinasti Xia.

 

Page 10: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

12  

2.3.3 Karakter 12 Shio

a. Tikus (1924, 1936, 1948, 1960, 1972, 1984, 1996, 2008)

Penuh semangat, cerdik, ambisius, oportunis sejati dan pandai bergaul.

b. Kerbau (1925, 1937, 1949, 1961, 1973, 1985, 1997, 2009)

Pekerja keras, bijaksana, berhati-hati, sungguh-sungguh,dan kokoh.

c. Macan (1926, 1938, 1950, 1962, 1974, 1986, 1998, 2010)

Berani, keras kepala, sewenang-wenang, mudah curiga dan ganas.

d. Kelinci (1915, 1927, 1939, 1951, 1963, 1975, 1987, 1999, 2011)

Teliti, lemah lembut, pandai bicara, konservatif dan mudah berubah.

e. Naga (1916, 1928, 1940, 1952, 1964, 1976, 1988, 2000, 2012)

Aktif, penuh semangat, angkuh, egois dan bersikap percaya diri.

f. Ular (1917, 1929, 1941, 1953, 1965, 1977, 1989, 2001, 2013)

Misterius, pemikir, rendah hati, tenang dan posesif.

g. Kuda (1918, 1930, 1942, 1954,1966, 1978, 1990, 2002, 2014)

Periang, mudah bergaul, jujur, bersikap aktif dan adil.

h. Kambing (1919, 1931, 1943, 1955, 1967, 1979, 1991, 2003, 2015)

Tulus, mudah tersentuh, pesimis, terpercaya dan pengikut.

i. Monyet (1920, 1932, 1944, 1956, 1968, 1980, 1992, 2004, 2016)

Cerdas, lincah, inovatif, licik, sombong dan cepat bosan.

j. Ayam (1921, 1933, 1945, 1957, 1969, 1981, 1993, 2005, 2017)

Teratur, cerewet, tidak sabar, terus terang dan penuh gaya.

k. Anjing (1922, 1934, 1946, 1958, 1970, 1982, 1994, 2006, 2018)

Cerdas, tidak sombong, ramah, periang, jujur dan setia.

l. Babi (1923, 1935, 1947, 1959, 1971, 1983, 1995, 2007, 2019)

Cermat, jujur, polos, murah hati dan memiliki nafsu besar.

 

Page 11: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

13  

2.3.4 Definisi Dongeng

Dongeng merupakan suatu kisah yang diangkat dari pemikiran fiktif dan kisah nyata,

menjadi suatu alur perjalanan hidup dengan pesan moral yang mengandung makna

hidup dan cara berinteraksi dengan makhluk lainnya. Dongeng juga merupakan

dunia hayalan dan imajinasi dari pemikiran seseorang yang kemudian diceritakan

secara turun-temurun dari generasi ke generasi. Terkadang kisah dongeng bisa

membawa pendengarnya terhanyut ke dalam dunia fantasi, tergantung cara

penyampaian dongeng tersebut dan pesan moral yang disampaikan. Sekarang kisah

asli dari dongeng tersebut hanya diambil sebagian-sebagian, kemudian dimodifikasi

dan ditambah, bahkan ada yang diganti sehingga melenceng jauh dari kisah dongeng

aslinya, kisah aslinya seakan telah ditelan zaman.

Adapun ciri-ciri dongeng, yaitu:

a. Alur sederhana

b. Singkat

c. Tokoh tidak diurai secara rinci

d. Penceritaan lisan

e. Pesan dan Tema ditulis dalam cerita

f. Pendahuluan singkat dan langsung

 

Page 12: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

14  

2.3.5 Animasi dan Animasi Pendek

"Animasi" berasal dari bahasa Latin, anima. Hal ini sering digunakan sebagai

terjemahan untuk kata Yunani jiwa. ."Animasi" akan menjadi teknik memberikan

"jiwa" untuk benda mati, gambar, dll. Dengan demikian Animasi adalah tampilan

cepat dari urutan gambar 2D atau 3D untuk menciptakan suatu ilusi gerakan.

Gambar 2.3 Animasi Bola

Animasi pendek (short animation) berupa sebuah film cerita animasi yang durasinya

kurang dari 15 menit. Biasanya dikerjakan dalam tim kecil ataupun sendiri, oleh

karena itu karakter dalam cerita juga seminimal mungkin agar efisien. Sebuah

animasi pendek yang bagus biasanya menghibur, simple, original dan mudah diingat.

Gambar 2.4 Contoh-contoh Animasi Pendek

 

Page 13: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

15  

2.4 Produk Pembanding

Film animasi yang telah pernah mengangkat bertema dongeng shio:

2.4.1 Zodiac: The Race Begin (2006)

Merupakan sebuah film animasi layar lebar yang berdurasi 01:26:12, yang

diproduksi di negara tetangga, yaitu Singapura. Film ini menggunakan teknik CGI

3D animation dan menambahkan style pop up 2D.

Gambar 2.5 Poster Film Zodiac: The Race Begins

Gambar 2.6 Screenshots Film Zodiac: The Race Begins

 

Page 14: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

16  

2.4.2 Onitsuka Tiger : Zodiac Race (2009)

Merupakan sebuah film animasi pendek yang berdurasi 00:03:16, dan diproduksi di

sebuah Studio NewYork untuk kampanye Clientnya Onitsuka Tiger (sebuah merk

sepatu produk Jepang yang cukup terkenal di dunia). Pembuatan film ini

menggunakan penggabungan syuting, real modeling sebagai environment (bentuk

sepatu Onitsuka tiger) serta teknik 3D dan 2D animation.

Gambar 2.7 Poster Film Zodiac Race

Gambar 2.8 Screenshots Film Zodiac Race

 

Page 15: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00259...Kita semua tahu mengenai kebencian antara kucing dan tikus, tapi tidak selamanya

17  

2.5 Faktor Pendukung dan Penghambat

Faktor Pendukung:

Animasi di Indonesia masih dalam tahap berkembang, oleh karena itu

peluang untuk berhasil masih ada.

Shio telah dikenal dalam masyarakat, namun cerita dongengnya tidak semua

mengetahuinya.

Banyak festival, lomba, serta social website yang dapat mempublikasikan

karya.

Faktor Penghambat:

Melalui animasi film pendek, cerita hanya disampaikan secara garis besar.

Seberapa besar kemampuan penulis untuk menghadirkan kembali cerita 12

shio yang sudah pernah diangkat menjadi tema dalam kartun-kartun pendek,

khususnya di daerah Asia Timur.

2.6 Analisa Target Audience

Target primer dalam Film Pendek Perlombaan 12 Shio ini adalah remaja, kelas

menengah keatas, pria dan wanita, mempunyai hobi menonton terutama film

animasi. Sedangkan target sekunder untuk Film Pendek Perlombaan 12 Shio adalah

semua masyarakat yang senang dan tertarik terhadap shio.