Bab 3 Budaya

  • Upload
    czhen26

  • View
    65

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Budaya masyarakat Melayu

Citation preview

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    1/52

    Bab 3Konsep Kebudayaan

    1. Pengertian KebudayaanKebudayaan adalah hasil karya manusia dalam usahanya mempertahankan hidup, mengembangkan

    keturunan dan meningkatkan taraf kesejahteraan dengan segala keterbatasan kelengkapan jasmaninyaserta sumber- sumber alam yang ada disekitarnya. Kebudayaan boleh dikatakan sebagai perwujudantanggapan manusia terhadap tantangan-tantangan yang dihadapi dalam proses penyesuaian diri merekadengan lingkungan. Kebudayaan adalah keseluruhan pengetahuan manusia sebagai makhluk sosialyang digunakannya untuk memahami dan menginterpretasi lingkungan dan pengalamannya, sertamenjadi kerangka landasan bagi mewujudkan dan mendorong terwujudnya kelakuan. Dalam definisi ini,kebudayaan dilhat sebagai "mekanisme kontrol" bagi kelakuan dan tindakan-tindakan manusia (Geertz,1973a), atau sebagai "pola-pola bagi kelakuan manusia" (Keesing & Keesing, 1971). Dengan demikiankebudayaan merupakan serangkaian aturan-aturan, petunjuk-petunjuk, resep-resep, rencana-rencana,dan strategi-strategi, yang terdiri atas serangkaian model-model kognitif yang digunakan secara kolektifoleh manusia yang memilikinya sesuai dengan lingkungan yang dihadapinya (Spradley, 1972).

    Kebudayaan merupakan pengetahuan manusia yang diyakini akan kebenarannya oleh yang

    bersangkutan dan yang diselimuti serta menyelimuti perasaan-perasaan dan emosi-emosi manusia sertamenjadi sumber bagi sistem penilaian sesuatu yang baik dan yang buruk, sesuatu yang berharga atautidak, sesuatu yang bersih atau kotor, dan sebagainya. Hal ini bisa terjadi karena kebudayaan itudiselimuti oleh nilai-nilai moral, yang sumber dari nilai-nilai moral tersebut adalah pada pandangan hidupdan pada etos atau sistem etika yang dipunyai oleh setiap manusia (Geertz, 1973b).

    Kebudayaan yang telah menjadi sistem pengetahuannya, secara terus menerus dan setiap saat bila adarangsangan, digunakan untuk dapat memahami dan menginterpretasi berbagai gejala, peristiwa, danbenda-benda yang ada dalam lingkungannya sehingga kebudayaan yang dipunyainya itu juga dipunyaioleh para warga masyarakat di mana dia hidup. Karena, dalam kehidupan sosialnya dan dalamkehidupan sosial warga masyarakat tersebut, selalu mewujudkan berbagai kelakuan dan hasil kelakuanyang harus saling mereka pahami agar keteraturan sosial dan kelangsungan hidup mereka sebagaimakhluk sosial dapat tetap mereka pertahankan.

    Pemahaman ini dimungkinkan oleh adanya kesanggupan manusia untuk membaca dan memahami sertamenginterpretasi secara tepat berbagai gejala dan peristiwa yang ada dalam lingkungan kehidupanmereka. Kesanggupan ini dimungkinkan oleh adanya kebudayaan yang berisikan model-model kognitifyang mempunyai peranan sebagai kerangka pegangan untuk pemahaman. Dan dengan kebudayaan ini,manusia mempunyai kesanggupan untuk mewujudkan kelakuan tertentu sesuai dengan rangsangan-rangsangan yang ada atau yang sedang dihadapinya.

    Sebagai sebuah resep, kebudayaan menghasilkan kelakuan dan benda-benda kebudayaan tertentu,sebagaimana yang diperlukan sesuai dengan motivasi yang dipunyai ataupun rangsangan yang dihadapi.Resep-resep yang ada dalam setiap kebudayaan terdiri atas serangkaian petunjuk-petunjuk untukmengatur, menyeleksi, dan merangkaikan simbol-simbol yang diperlukan, sehingga simbol-simbol yangtelah terseleksi itu secara bersama-sama dan diatur sedemikian rupa diwujudkan dalam bentuk kelakuan

    atau benda-benda kebudayaan sebageimana diinginkan oleh pelakunya. Di samping itu, dalam setiapkebudayaan juga terdapat resep-resep yang antara lain berisikan pengetahuan untuk mengidentifikasitujuan-tujuan dan cara-cara untuk mencapai sesuatu dengan sebaik-baiknya, berbagai ukuran untukmenilai berbagai tujuan hidup dan menentukan mana yang terlebih penting, berbagai cara untukmengidentifikasi adanya bahaya-bahaya yang mengancam dan asalnya, serta bagaimana mengatasinya(Spradley, 1972).

    Dalam pengalaman dan proses belajar manusia, sesungguhnya dia memperoleh serangkaianpengetahuan mengenai simbol-simbol. Simbol adalah segala sesuatu (benda, peristiwa, kelakuan atautindakan manusia, ucapan) yang telah ditempeli sesuatu arti tertentu menurut kebudayaan yang

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    2/52

    bersangkutan. Simbol adalah komponen utama perwujudan kebudayaan karena setiap hal yang dilihatdan dialami oleh manusia itu sebenarnya diolah menjadi serangkaian simbol-simbol yang dimengerti olehmanusia. Sehingga Geertz (1966) menyatakan bahwa kebudayaan sebenarnya adalah suatu sistempengetahuan yang mengorganisasi simbol-simbol. Dengan adanya simbol-simbol ini kebudayaan dapatdikembangkan karena sesuatu peristiwa atau benda dapat dipahami oleh sesama warga masyarakathanya dengan menggunakan satu istilah saja.

    Dalam setiap kebudayaan, simbol-simbol yang ada itu cenderung untuk dibuat atau dimengerti oleh parawarganya berdasarkan atas konsep-konsep yang mempunyai arti yang tetap dalam suatu jangka waktutertentu. Dalam menggunakan simbol-simbol, seseorang biasanya selalu melakukannya berdasarkanaturan-aturan untuk membentuk, mengkombinasikan bermacam-macam simbol, dan menginterpretasikansimbol-simbol yang dihadapi atau yang merangsangnya. Kalau serangkaian simbol-simbol itu dilihatsebagai bahasa, maka pengetahuan ini adalah tata bahasanya. Dalam antropologi budaya, pengetahuanini dinamakan kode kebudayaan

    2. Nilai-Nilai Luhur Bangsa IndonesiaMelihat pengertian kebudayaan yang sedemikian luas dan kompleks, penulis kemudian mencobamengambil beberapa unsur dari kebudayaan kemudian dicoba untuk digunakan menjawab berbagaitantangan yang tengah melanda bangsa Indonesia pada umumnya dan tantangan mengenai

    kepemimpinan pada khususnya.

    Seperti diketahui, bangsa Indonesia dan secara lebih khusus lagi masyarakat Jawa, banyak memilikikonsep-konsep kepemimpinan dan konsep-konsep tersebut ternyata mempunyai sifat yang sangatuniversal, dalam arti juga bisa digunakan sebagai panutan oleh masyarakat manapun yang adadibelahan bumi ini. Konsep-konsep kepemimpinan ini merupakan nilai-nilai luhur yang terkandung dalamajaran berbentuk petuah, nasehat, wejangan, peraturan, perintah dan semacamnya yang diwariskansecara turun temurun melalui kebiasaan ataupun adat istiadat tentang bagaimana manusia harus hidupsecara baik agar ia benar-benar menjadi manusia yang baik dan menghindari perilaku-perilaku yang tidakbaik.

    2.1 Konsep Ha-Na-Ca-Ra-KaSepanjang sejarah kesusasteraan Jawa yang panjang itu, orang Jawa telah mengenal berbagai tulisanasli. Ada suatu legenda yang menceritakan kisah Pangeran Ajisaka yang digambarkan sebagai seorangpahlawan dari Mekah yang berkelana melalui berbagai negara untuk membawa peradaban kepada umatmanusia. Sesampainya di pulau Jawa, yang pada waktu itu merupakan tempat tinggal para raksasadengan rajanya yang bernama Dewata Cengkar. Dalam perjalanan menjelajahi Nusa Jawa, PangeranAjisaka menemukan dua tubuh raksasa yang telah mati. Di tangan kedua raksasa tergenggam masing-masing sehelai daun. Di atas kedua daun tersebut terdapat masing-masing tulisan purwa (kuno) dantulisan Thai. Oleh Pangeran Ajisaka kedua tulisan tersebut disatukan, dan dengan demikian iamenciptakan abjad Jawa yang terdiri atas 20 huruf (gambar-4), yang jika dirangkai membentuk suatukalimat yang berbunyi: ha na ca ra ka da ta sa wa la pa dha ja ya nya ma ga ba tha nga.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    3/52

    Gambar-4Huruf atau Abjad Jawa

    Berdasarkan othak-athik mathuk, Ki Hadjar Dewantara berhasil menemukan rumus mengenaikebudayaan huruf ataupun abjad Jawa ternyata terkandung ajaran budi pekerti serta filosofi kehidupan

    yang sangat tinggi dan luhur. Mantan Presiden Soeharto juga percaya akan ketinggian nilai ha-na-ca-ra-ka, sehingga ia memerintahkan ahli-ahli bahasa Jawa untuk menyelidiki rahasianya.

    Adapun makna yang dimaksud adalah sebagai berikut:Ha, Hurip = hidup (huruf pertama merupakan huruf hidup)Na, Legeno = telanjang bulat tidak membawa apa-apaCa, Cipta = pemikiran, ide ataupun kreatifitasRa, Rasa = perasaan, qalbu, suara hati atau hati nuraniKa, Karya = bekerja atau pekerjaan.

    1. Ha-Na-Ca-Ra-Ka, bahwa saat pertama kali manusia itu dilahirkan kedunia ini, kita semua dalamkeadaan telanjang bulat dan tidak membawa apa. Oleh karena itu, bekerjalah denganmengerahkan segenap pikiran, ide ataupun kreatifitas dan perasaaan yang kita miliki.

    2. Masyarakat Jawa sangat percaya bahwa rasa ataupun suara hati nurani ataupun suara qolbuadalah merupakan suara ataupun petunjuk yang datang dari Tuhan YME. Karena itu rasa tidakpernah salah, dan karena itu pula segala pengambilan keputusan ataupun segala tindakan harusberdasar rasa.

    3. Bila menghadapi suatu masalah, masyarakat Jawa akan menggunakan pikiran, ide ataupunkreatifitas dan emosinya terlebih dahulu, dan kemudian ditanyakan kepada rasa, apakahbertentangan atau tidak. Bila tidak, maka hasil pemikiran tersebut akan dilaksanakan dan bilabertentangan akan ditolak. Pola semacam ini juga bisa dikatakan sebagai proses perencanaan,evaluasi dan pelaksanaan dalam pengambilan keputusan seperti yang terlihat pada Gambar-5dibawah ini:

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    4/52

    Gambar-5Pola Perencanaan, Evaluasi dan Pelaksanaan Dalam Pengamb ilan Keputu san

    4. Dari sisi lain, konsep Ha-Na-Ca-Ra-Ka juga mangajarkan agar manusia itu bekerja dengan

    cerdas (cipta), bekerja dengan ikhlas (Rasa) dan bekerja dengan sekuat tenaga (Karya)

    Da, Dodo = dadaTa, Toto = aturSa, Saka = Tiang belandar, tiang penyanggaWa, Weruh = Melihat (huruf ini tidak konsisten dengan singkatan)La, lakuning Urip = Makna kehidupan.

    Da-Ta-Sa-Wa-La, dadane ditoto men iso ngadeg jejeg koyo soko lan iso weruh (mangerteni) lakuningurip. Dengarkanlah suara qalbu (nurani) yang ada didalam dada, agar kamu bisa berdiri tegak sepertihalnya tiang penyangga dan kamu juga akan mengerti makna kehidupan yang sebenarnya.

    Evaluasi masih tetap dilakukan, apakah petunjuk itu benar datang dari Tuhan YME yang ditangkapmelalui rasa ataupun suara hati (dodone ditoto) dan bukan karena pikiran kita sendiri. Evaluasisecara terus menerus terhadap pikiran, ide ataupun suara hati dan pelaksanaan kerja yang ada agartetap terus berada pada tangga yang benar dan lurus. Tanpa kenal putus asa, pada jalan Tuhanyang sangat luas (iso ngadeg jejeg koyo soko lan ngerti lelakuning urip kang sejati = mengertipersoalan yang sebenarnya). Perilaku semacam ini akan menimbulkan kecerdasan otak, kecerdasanemosi dan juga kecerdasan spiritual seperti Gambar-6

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    5/52

    Gambar-6Kecerdasan Otak, Emo si dan Spir i tual UntukMengerti Persoalan Sebenarnya

    Da-Ta, dzat = dzatSa, Satunggal = satu, EsaWa, Wigati = baik (huruf ini tidak konsisten dengan singkatan)La, Ala = jelek

    Da-Ta-Sa-Wa-La, oleh Dzat Yang Esa, manusia yang baru lahir itu juga dilengkapi dengan sifat yangbaik dan buruk

    Pa-Da-Ja-Ya-Nya = sama kuat; Sifat yang baik dan buruk itu mempunyai kekuatan yang sama, danmanusia diberi hak sepenuhnya untuk memilih.

    1. Sifat baik ataupun buruk, benar ataupun salah bedanya sangat tipis. Oleh karena itu kita harusberhati-hati dalam melangkah. Disamping itu kita juga dituntut untuk bisa melihat, apakahkeberhasilan yang kita capai itu sifatnya hanya sesaat ataukah berkelanjutan. Dengan bersandarkepada Tuhan YME, kita akan mendapat bimbingan tentang jalan yang lurus dan benar.

    2. Berorientasi kemasa depan, dan memiliki harapan yang jelas serta memiliki perencanaan untuksetiap langkah yang akan dibuat sehingga kita memiliki kesadaran penuh bahwa cara untuk

    meraih suatu keberhasilan tidak bisa ditempuh dengan cara yang buruk. Siap menghadapisegala tantangan dan siap menghadapi segala keberhasilan ataupun kegagalan. Bermental bajakarena kita telah memiliki suatu kemenangan abadi yang sangat kuat, bersifat mandiri.

    Ma, Suksma = suksma, ruh, nyawaGa, Raga = badan, jasmaniBa-Ta, batang = mayatNga, Lungo = pergi

    1. Ma-Ga-Ba-Ta-Nga, Selama suksma (ruh atau nyawa) masih bersatu dengan jasmani ataubadan, maka sifat baik dan buruk tetap ada pada diri manusia. Bila sudah menjadi mayat, makasuksma (ruh atau nyawa) akan pergi dan disanalah akan diminta pertanggungan jawab tentangpilihan yang diambil diwaktu hidup. Apakah yang baik atau buruk. Semua yang berasal dari

    Tuhan akan kembali ke Tuhan pula (konsep sangkan paraning dumadi, asal muasal kehidupandan akhir dari kehidupan itu)

    2. Walaupun selaku manusia kita telah berusaha secara maksimal, yaitu dengan mengerahkansegala potensi yang kita miliki baik lahir maupun batin, Tuhan YME lah yang menjadi penentusegalanya. Kita berserah diri dan percaya bahwa itu adalah yang terbaik buat kita.

    2.2 Konsep Menang Tanpa Ngasorake"Guru muride dewe, murid guruning pribadi, pamulange sangsaraning sesami. Sugih tanpa bandha,nglurug tanpa bala, digdaya tanpa aji, menang tan ngasorake lan weh-weh tanpa kilangan ". Konsep iniberasal dari Dr. RM Sosro Kartono, yang juga dikenal sebagai guru spiritual dari Bung Karno dan adikkandung dari RA Kartini.Adapun makna dari konsep ini adalah:

    1. Guru muride dewe, murid guruning pribadi, pamulange sangsaraning sesami.a. Sebelum menjadi guru orang lain, jadilah guru diri kita sendiri. Guru itu selalu diikuti,didengar atau dilihat oleh muridnya, tapi sebelum mengikuti, mendengar atau melihat oranglain, maka ikutilah, dengarkanlah dan lihatlah diri sendiri terlebih dahulu. Saat kitatidak mengikuti, mendengar ataupun melihat orang lain, kita akan merasa kesepian,kesendirian dan ketakutan. Kenapa kita takut dalam kesendirian?, karena kita akanberhadapan dengan diri kita yang apa adanya, yaitu hampa, tumpul, bodoh, buruk, bersalahdan gelisah. Suatu kesatuan yang remeh, buruk dan rongsokan. Pandanglah kenyataan inidan jangan lari darinya. Saat kita lari, akan muncul rasa ketakutan yang amatsangat. Tubuh manusia itu berawal dari lendir yang menjijikan, kemana-mana membawa

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    6/52

    kotoran dan berakhir menjadi bangkai. Kenapa harus sombong dan tidak segera berserahdiri kepada Tuhan YME ?

    b. Secara inti, ajaran ini mengajak untuk introspeksi dan mawas diri bahwa tubuh manusia itusebenarnya sangat lemah dan tak berdaya. Ajaran ini ditutup dengan kalimat agar tidaksombong dan segera berserah diri pada Tuhan YME.

    2.

    Sugih tanpa bandha, nglurug tanpa bala, digdaya tanpa aji, menang tan ngasorake lan weh-wehtanpa kilangan.a. Apa yang sudah Tuhan YME berikan kepada kita sudah sedemikian besar, seperti halnya

    kesehatan, kepandaian, kebahagiaan, kewaspadaan, keluarga, sahabat dan lainnya, itulahkekayaan yang tak ternilai harganya. Kemenangan sejati adalah mengalahkan diri sendiridengan cara mengendalikan diri dari segala lingkaran nafsu yang menyesatkan. Bertindaklahseperti seorang guru, walaupun setiap hari memberikan ilmu yang bermanfaat kepada anakmuridnya, sang guru malah bertambah pintar.

    b. Dalam ajaran, terdapat 4 nafsu manusia yang harus dikendalikan oleh rasa atau hati nurani,yaitu:

    1. Aluamah, yaitu nafsu yang menyebabkan manusia mempunyai rasa lapar,haus,ngantuk, malas dan lainnya.

    2. Amarah, yaitu nafsu yang menyebabkan manusia bisa marah, iri, dengki danlainnya.

    3. Mutmainah, yaitu nafsu yang menyebabkan manusia menjadi tamak, srakah, kikir,mementingkan diri sendiri dan lainnya.

    4. Sopiah, yaitu nafsu yang menyebabkan manusia mempunyai sifat ingin memiliki,ingin senang, ingin indah, ingin enak dan lainnya.

    c. Nglurug tanpa bala, digdaya tanpa aji, menang tan ngasorake juga bisa diartikan untukmenyelesaikan masalah tanpa menimbulkan masalah baru. Karena itu, disarankan untukselalu berpikir secara matang sebelum bertindak dan mengadakan evaluasi secara terusmenerus.

    d. Secara inti terlihat adanya ajaran untuk selalu eling dengan melakukan kontrol dankendali terhadap sedulur papat (nafsu manusia). Disamping itu, juga ada perintah untukselalu membantu yang lemah.

    3. Dalam konsep ini, guru disebut beberapa kali dan secara lahiriah guru mempunyai tugas

    untuk mengajar ilmu yang bermanfaat. Guru mempunyai tugas untuk merencanakan,mempersiapkan, melaksanakan dan mengevaluasi hasil. Disamping itu, guru juga membutuhkanadanya sarana dan prasarana pendidikan.

    4. Secara umum pola ini mengajarkan manusia untuk introspeksi secara lahir dan batin. Secaralahiriah, manusia itu sangat lemah sehingga sangat membutuhkan Tuhan YME; Dansecara batiniah, manusia harus bisa mengendalikan 4 sifat nafsu yang bisa menyesatkan(Gambar-7).

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    7/52

    Gambar-7Kon sep Menang Tanpa Ngasorake

    2.3 Konsep Eling Lan WaspadaKalimat eling lan waspada sebenarnya berasal dari cuplikan Serat Kalatida yang ditulis oleh olehpujangga kraton Surakarta Raden Ngabehi Ronggowarsito (15 Maret 1802 s/d 24 Desember 1873),tetapi ada juga yang mengatakan bahwa ini merupakan karya sastra dari Prabu Joyoboyo selaku raja di-Kediri (Anjar Any, 1989: 12)

    Adapun petikan Serat Kalatida yang dimaksud adalah sebagai berikut ..Amenangi jaman edan, Ewuhaya ing pambudi, Milu edan nora tahan, Yen tan melu anglakoni, Boya kaduman melik, Kalirenwekasanipun, Ndilalah karsa Allah, Begja-begjane kang lali, Luwih begja kang eling lawan waspada...Terjemahan bebasnya adalah: Hidup didalam jaman edan, memang repot. Akan mengikuti tidak sampaihati, tapi kalau tidak mengikuti geraknya jaman tidak akan mendapat apapun juga. Akhirnya dapat

    menderita kelaparan. Namun sudah menjadi kehendak Tuhan. Bagaimanapun juga, sebahagianya orangyang lupa, masih lebih bahagia orang yang senantiasa ingat dan waspada

    Kalimat luwih begja kang eling lawan waspada pada bait terakhir serat kalatida diatas, dapat diartikansebagai:

    1. Sebagai makhluk Tuhan, kita diminta untuk senantiasa eling ataupun mengingat akan ajarandan larangan Tuhan. Apa yang menjadi ajaran-Nya kita jalankan dengan sepenuh hati, dandisamping itu kita juga meninggalkan apa yang menjadi larangan Nya. Dengan perilaku yangselalu eling ataupun ingat tersebut, maka Tuhan akan memberikan pelbagai petunjuk tentangapa yang harus kita lakukan secara baik dan benar, dan inilah yang dimaksud dengan kalimatluwih begja kang eling lawan waspada. Petunjuk yang datang dari Tuhan bisa berujut adanyasuatu pemikiran yang cerdas untuk mengatasi pelbagai kesulitan ataupun hambatan, keberanianataupun ketabahan dalam menghadapi pelbagai cobaan, kedewasaan dalam berpikir, kesehatanyang prima, keluarga yang sejahtera dan bahagia dan masih banyak lagi.

    2. Sebagai makhluk sosial, kita diminta untuk bisa eling ataupun menempatkan diri terhadapsesama manusia. Karena selain bisa bertindak atas nama diri sendiri, kita juga merupakanbagian dari keluarga, bagian dari masyarakat, bagian dari suatu negara, dan bagian dari wargadunia. Dengan perilaku tersebut, kita akan menghargai hak dan kewajiban masing-masing orang

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    8/52

    Secara umum, bahwa konsep ini menekankan adanya dua dimensi yang sama kuat, yaitu dimensi KeTuhanan dan dimensi Kemanusiaan yang harus dikerahkan secara bersama agar dicapai hasil yangmaksimal (Gambar-8).

    Gambar-8Konsep El ing Lan Waspada

    2.4 Konsep Mencari RejekiUntuk mencari rejeki, masyarakat Jawa menganjurkan agar ojo sare sore-sore lan yen wungu ojo ngantikedisikan srengenge utowo manuk, tumindako sing jujur . Tidur diatas jam 24.00 dan bangun sebelumterbit fajar merupakan saran yang utama, disamping itu juga ada anjuran agar berbuat jujur.

    Tentunya banyak hal yang bisa kita perbuat dengan waktu yang sedemikian panjang. Selain dapatmerenungkan tentang rencana dan pelaksanaan pekerjaan, kita juga dapat merenung tentang alam danpencipta Nya. Apa yang sudah kita lakukan sepanjang hari, apakah ada yang salah dan harus dikoreksiataukah ada yang harus ditingkatkan, bagaimana hubungan kita dengan sesama karyawan ataupunpelanggan, bagaimana dengan persoalan-persoalan yang belum dapat diselesaikan dan masih banyaklagi. Dalam kepenatan berpikir tentang pekerjaan, kita bisa beristirahat dengan mengingat akankebesaran dan keagungan Tuhan. Bahwa Tuhan adalah maha segala-galanya; Maha Pengasih, MahaPenyayang, Maha Suci, Maha Keslamatan, Maha Mengamankan, Maha Merawat, Maha Gagah, Maha

    Perkasa, Maha Besar, Maha Pencipta, Maha Pengampun, Maha Mendengar, Maha Melihat, Maha Adildan lainnya lagi. Dengan mengingat akan kebesaran-kebesaran Tuhan tersebut, maka hati dan pikiranakan menjadi sejuk dan kita kemudian bisa melanjutkan untuk merenung tentang rencana danpelaksanaan pekerjaan.

    3. Budaya Sebagai Gambaran KehidupanMasyarakat Jawa sangat menggemari wayang, karena bagi masyarakat Jawa wayang merupakangambaran ataupun potret kehidupan manusia sehari-hari. Wayang berasal dari kata ayang atau bayang-bayang. Dalam cerita wayang banyak dilukiskan bahwa yang tidak eling lan waspada akan menemuikehancurannya. Hal ini bisa terlihat:

    1. Dalam episode Arjuna Sosrobahu, Raden Sumantri sang patih yang gagah perkasa harus

    menemui ajal ketika melawan Rahwono. Ajal ini sesuai dengan kutukan yang berasal dariadiknya sendiri, Sukrasana yang mati dibunuh oleh R. Sumantri. Ia dibunuh karena R.Sumantri merasa malu mempunyai adik yang buruk muka dan berasal dari desa.

    2. Dalam episode Ramayana, Kerajaan Alengka dengan Prabu Rahwana sebagai raja, habisditumpas oleh Sri-Rama. Kerajaan Alengka ditumpas karena Prabu Rahwana menculik istri SriRama, yaitu Dewi Sinta.

    3. Dalam episode Ramayana, Sri Rama termakan hasutan, isu dan adu domba dan akhirnyamenyuruh Dewi Sinta Untuk membakar diri. Walaupun akhirnya selamat dari api, tetapi hasutan,isu dan adu domba masih terus menyelimuti. Dewi Sinta tidak tahan dan akhirnya pergi kehutan

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    9/52

    dan melahirkan bayi kembar. Hidup dihutan selama 14 tahun, dan sang anak kembar akhirnyamembunuh Sri Rama.

    4. Dalam episode Mahabarata, Yudistiro yang dikenal jujur ternyata juga bisa tidak eling dan beranimain dadu dengan mempertaruhkan sang istri, keempat orang adiknya serta kerajaanIndraprasta seisinya. Yudistiro kalah main dadu dan sebagai konsekwensi harus dibuang dihutanselama 13 tahun dan ini merupakan awal dari perang Bharatayudha

    5.

    Dalam episode Mahabarta, Hastinopura yang dipimpin Prabu Suyudono juga habis ditumpasPandawa karena ingkar dalam perjanjian.6. Dalam episode Mahabarata, walaupun pihak pendawa mengalami kemenangan dalam

    peperangan, tetapi seluruh anak dan istrinya mati terbunuh.7. dan masih banyak lagi

    Dalam konsep kepemimpinan di-Indonesia, tergambar bahwa para Presiden di-Indonesia mungkin jugabanyak yang tidak eling lan waspada sehingga harus mengalami nasib yang tidak enak, yaitu diturunkansebelum habis masa jabatannya.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    10/52

    Nota BMM 3114 : Ulangkaji dan Latihan Soalan

    Kebudayaan Melayu (spot)

    1) Budaya terdiri daripada budaya material dan budaya bukan material.

    Berikan satu ciri dan contoh bagi :

    i)budaya material :

    budaya kebendaan: binaan(masjid), pakaian(baju kebaya),perbomohan(tancak)

    ii)budaya bukan material :

    budaya bukan kebendaan, x maujud: teater tradisional(wayang kulit), nyanyian tradisional (pantun,syair),

    lisan (penglipurlara)

    2) Secara ringkas, jelaskan konsep akomodasi dan asimilasi dalam budaya.

    Akomodasi- Etnik atau kaum yang menerima dan menghormati cara hidup atau budaya kaum lain tetapi

    mengamalkan budaya masing-masing (A+B+C=A+B+C) (masyarakat majmuk di Malaysia)

    Asimilasi- Satu proses pencantuman dan penyatuan antara kumpulan etnik yang berlainan budaya

    sehingga membentuk satu kumpulan dengan kebudayaan dan identiti yang sama.(A+B=AB)(babanyonya)

    Akulturasi- Proses penyerapan budaya lain dalam kelompok etnik yang berbeza sehingga diterima

    dalam kebudayaan asal.(A+B=C) (budaya memberi angpau)

    3) Kehidupan berkeluarga dalam masyarakat tradisional.

    i)Terangkan maksud ipar dalam keluarga Melayu

    Saudara atau adik-beradik suami atau isteri.

    http://atiqahaiza.blogspot.com/2013/05/nota-bmm-3114-ulangkaji-dan-latihan.htmlhttp://atiqahaiza.blogspot.com/2013/05/nota-bmm-3114-ulangkaji-dan-latihan.htmlhttp://1.bp.blogspot.com/-_6fiz0OKF9Q/UacWYWWmM1I/AAAAAAAABq4/qD-yBNl0iU0/s1600/bahasa-daerah.gifhttp://atiqahaiza.blogspot.com/2013/05/nota-bmm-3114-ulangkaji-dan-latihan.htmlhttp://atiqahaiza.blogspot.com/2013/05/nota-bmm-3114-ulangkaji-dan-latihan.html
  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    11/52

    ii)Jelaskan 2 peranan anak lelaki dalam keluarga.

    1. Sebagai ketua keluarga menggantikan bapa yang telah meninggal dunia.

    2. Menjadi wali bagi saudara perempuan menggantikan bapa.

    4) Bincangkan peranan bagi setiap golongan di bawah :

    i)golongan raja- sebagai ketua dalam pemerintahan dan pentadbiran.ii)golongan pembesar- sebagai orang penting dalam pemerintahan dan pentadbiran bagi menjalankan

    titah raja.

    iii)Golongan rakyat jelata- menerima perintah dan menjalankan apa yang diperintah daripada pembesar.

    5) Rumuskan 4 peringkat asas adat perkahwinan Melayu.

    i.Merisik

    ii.Bertunang

    iii.Bernikah

    iv.Bersanding

    6) Berikan penilaian sejauh manakah unsur tradisional terdapat dalam bidang di bawah :

    i. perubatan- bomoh dan pawang

    ii. pakaian- baju kurung dan baju melayu

    iii. permainan- wau, layang-layang dan gasing

    7) Nyatakan satu nilai utama yang diamalkan dalam masyarakat Melayu beserta contoh dalam bentuk

    puisi tradisional.

    Nilai- kebenaran

    Puisi tradisional :pantun- berani kerana benar,

    Takut kerana salah.

    KEBUDAYAAN MELAYU :

    BUDAYA :Definisi Umum :Seluruh cara hidup msyrkt / seluruh aspek pemikiran & tgkah laku manusiayg diwarisi drpd suatu generasu ke generasi yg lain melalui prosespembelajaran

    Edward Tylor (1871) : 1 keseluruhan sistem yg komplek yg dalamnya ada unsur ilmupgetahuan, kepercayaan, seni, moral, undang2, adat istiadat & kmhrn ygdiperoleh oleh manusia sbg anggota msyrkt

    Kroeber & Kluckhohn (1952) Geertz (1973) : Ahli sosiologi

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    12/52

    Merujuk kpd gaya 1 cara hidup manusia scr keseluruhan, tmasuklahpemikiran, nilai, pgetahuan, perlakuan & bhn material yg dikongsi oleh mrk.

    Thomas J.Sullivan (1993) :

    Merujuk kpd tradisi, adat dan perlakuan seseorang

    Lucy Mair:Milik bsama sesuatu msyrkt yg ada tradisi yg sama.

    Taib Osman (1988) : Kebudayaan adalah cara hidup, cara mengatur hidup 1 kelompokmanusia.

    Lbh penting drpd pbuatan hari2spt cara makan, cara beribadah, caramenegur seseorg & ciri2 lain iaitu tanggapan alam sekitar & nilai sosial /etos krn kedua2ciri inilah yg mewarnakan sesuatu budaya & manjdipendorong bg tindakan manusia.

    Ibn Khaldun: Merujuk kpd kebiasaan cara hidup.

    Membezakan manusia dgn haiwan.

    Manusia ada kemampuan intelek & daya bfikir melalui intelek.

    Manusia dpt bhubung, memahami 1 sama lain. Manusia dpt menyesuaikan cara hidup dgn alam sekaliling prosespenyesuaian melahirkan budaya yg bbeza ant kawasan.

    Prof Koetjaraningrat :Keseluruhan drpd kelakuan & hasil kelakuan manusa yg tatur olehtatakelakuan yg hrs diperoleh dgn cara belajar

    Ralph L. Beats & Harry Hoijer :Mengenal pasti plakuan yg selalu dipraktikan, diperoleh melaluipmbelajaran olh kump msyrkt.

    Pendapat Lain : Kebudayaan basal dpt kata sankrit buddyah iaitu bentuk jamak drpfbuddha yg bererti budi atau akal.

    Dgn itu kebudayaan dpt diertikn sbg hal2yg bsangkutan dgn akal

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    13/52

    Ulangkaji BMM3114: Kebudayaan Melayu #1Ulangkaji BMM 3114: Kebudayaan Melayu

    S1:

    Kebudayaan Melayu yang masih kukuh mencerminkan keperibadian &

    identiti ialah Melayan Tetamu.

    S2:

    Aspek yang menepati akomodasi

    Akomodasi masih amalkan budaya sendiri

    S3:

    Masyarakat ialah manusia yg bhbung scr tetap & menjalankan sesuatu scr

    kolektif & tinggal tempat yg sama.

    S4:

    Ekonomi msyrkt Melayu abad ke-19 ialah

    Perlombongan bijih timah ada dilakukan oleh org melayu

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    14/52

    Kegiatan ekonomi yg yatama ialah pertanian & perikanan

    S5:

    Undang2Melaka undang2negeri, darat & kerajaan

    S6:

    Tarian kehalusan budi & tatatertib dlm tgkah laku. Zapin ada unsur islam

    S7:

    Tujuan falsafah perbuatan merisik : kualiti pasangan adalah penting

    S8:

    Permainan menyabung binatang ternakan : ayam, lembu, kerbau

    S9:

    Pengurusan harta bagi orang melayu

    Pembahagian harta kpd waris semasa pemilik masih hidup Hibah

    S10:

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    15/52

    Msyrkt Melayu pd zmn pgaruh Hindu aggap ketua ng sbg Jelmaan Tuhan.

    S11:

    Pantun merupakan puisi tradisional yg hnya tdpt dlm alam Melayu. Struktur

    luaran & dalamannya sgt unik. Scr khususnya, pantun memperlihatkan bhw

    pemantunnya

    Mempunyai sentuhan rasa & budaya fikir yg tinggi.

    S12:

    Dalam buku sej Mel yg ditulis oleh Tun Sri Lanang, asal usul Sultan Mel

    adalah drpd keturunan pemerintah kerajaan di dlm laut. Pernyataan yg

    paling tepat ttg pemikiran msyrkt ialah Raja perlu disanjung krn

    keistmewaan Tuanku.

    S13:

    Kertas Kerja ditulis oleh Dr Zainal Kling dlm Wacana Minda Melayu

    menyatakan bhw pemikiran org Mel mengalami transformasi pd abad 70-

    an.

    Peningkatan anak Melayu dlm bidang pendidikan meliputi Sains &

    Teknologi.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    16/52

    S14:

    Cerita seram dlm drama @ filem mendapat sambutan yg hangat drpd

    penonton Melayu pd masa ini. Hal ini memperlihatkan bhw org Mel

    Masih ada kepercayaan yang tebal terhadap perkara mistik.

    S15:

    Kebudayaan yg berteraskan budaya rakyat asal rantau ini merupakan 1

    drpd dasar kebudayaan kebangsaan. Budaya yg x tmasuk dlm perkara

    tersebut.

    Budaya orang Cina yang tinggal di Mas.

    S16:

    Mslh dlm pembentukan kebudayaan kebangsaan x dpt diselesaikn

    spenuhnya hingga hari ini krn sebahagian dpr msyrkt

    X ada sikap toleransi dlm budaya

    S17:

    Kebudayaan kebangsaan boleh mencapai obj dgn jayanya jika perkara ini

    direalisasikan

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    17/52

    Konsep 1 Malaysia difahami & diamalkan oleh seluruh msyrkt Malaysia

    Ulangkaji BMM3114: Kebudayaan Melayu #2

    Kebudayaan Melayu 2

    S1:

    2 elemen budaya yg tepat dlm sesuatu msyrkt

    Material keris

    Bukan material adat istiadat

    S2:

    3 ciri kebudayaan sesuatu masyarakat

    Dinamik

    Diwarisi beri salam, basuh tangan

    Terima & tolak unsur tertentu

    Boleh dipelajari cara guna sesuatu

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    18/52

    S3:

    Susun lapis mgikut hierarki

    Sultan

    Pembesar

    Rakyat

    S4:

    Empat pembesar utama yg membantu sultan mentadbir ng dlm sistem

    sosial

    Bendahara

    Syahbandar

    Temenggung

    Laksamana

    S5:

    2 kesan pengruh islam dlm msyrkt mel & cth

    Riba digantikan dgn lbh bersih

    Zakat diperkenalkan

    Warisan harta

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    19/52

    Raja tukar kpd sultan konsep musyawarah

    Sistem pendidikan sek pndok

    Tuliasan tulisan jawi

    S6:

    3 sbb batik sgt popular dlm msyrkt mel khususnya & msyrkt malaysia

    amnya

    Lambang jati diri

    Ada nilai kebudayaan

    Corak byk flora

    S7:

    2 jenis prosa melayu & contoh

    Cerita hikayat Hikayat Nalik Deman, Merong Mahawangsa

    Cerita Jenaka

    Cerita Binatang

    Cerita Penglipurlara

    S8:

    3 unsur dlm filem melayu klasik yg memaparkan adat budaya melayu

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    20/52

    Pakaian tradisional tengkolok

    Senjata - keris

    Muzik ada tarian tradisional

    S9:

    Halangan yg boleh menyebabkan mtlamat Kebudayaan Kebangsaan sukar

    dicapai

    Tidak ada toleransi

    Taksub ttg budaya

    Tidak kesah ttg budaya

    Tidak ada galakan dprd orang/pihak atasan

    Pengaruh luar lbh tinggi drpd budaya sndiri

    Penguasaan bhs lemah

    S10:

    Huraikan cara msyrkt Meln mghargai Karya Melayu

    Pementasan (teater)

    Bahan belajar di sek (konses, buku teks, bbm guru)

    Animasi

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    21/52

    BMM3114 Kebudayaan Melayu: Ringkasan

    Konsep Budaya & Masyarakat

    Nota BMM 3114:Konsep Budaya, Masyarakat

    Konsep budaya Kemajuan fikiran, akal budi (cara berfikir), berkelakuan.

    1 cara hidup yg diamalkn oleh kump tertentu & meliputi sistem sosial, susunan

    organisasi, ekonomi, politik, agama, kepercayaan, adat resam, sikap & nilai.

    Budaya Material & Bukan MaterialMaterial Objek fizikal / artifak, peralatan/ kelengkapan hidup spt rumah, kereta.

    Keris : alat kebesaran bg raja/lambang kekuasaan/kedaulatan.

    Lambang kehebatan org Mel yg bijak mcmpurkn bhn logam hgga tbntuk senjata

    Bukan Material Unsur yg tidak wujud scr fizikal: adat, kepercayaan, bahasa & nilai.

    Adat Istiadat :

    Sistem nilai yg bhubung dgn cara bfikir, pegangan hidup serta amalan sesuatu msyrkt.

    Tgkh laku yg ditrima olh msyrkt disebut kebiasaan, kebiasaan mjadi adat yg diterima scr

    bersama olh msyrkt

    Adat mjadi peraturan yg dipatuhi & dihormati oleh msyrkt yg mendukungnya tnpa

    paksaan

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    22/52

    Adat: peraturan yg sudah diamalkn scr turun-temurun dlm msyrkt sehingga mjadi hukum

    & peraturan yg harus dipatuhi.

    Istiadat: cara2/ peraturan utk melakukan sesuatu yg sudah menjadi kebiasaan/resam,

    Dlm msykt Mel ada adat pepatih & adat temenggung.

    Konsep Akulturasi Perpaduan 2 budaya.

    2 kebudayaan bertemu dpt hidup bdampingan & saling mgisi ttg x hilang unsur asli

    kedua-dua kebudayaan.

    Konsep Akomodasi Proses menyebabkn seiap kump etnik menyedari & hormat norma & nilai kump etnik

    lain.

    Tetap mempertahankn budaya hidup masing2

    A + B + C = A + B + C

    Meluas diamalkan di Mas, Switzerland

    Konsep Asimilasi A + B + C = A

    1 proses pencantuman & penyatuan ant kump etnik berlainan budaya shingga

    membentuk 1 kelompok dgn kebudayaan & identiti yg sama.

    Asimilasi mutlak: berlaku pghapusan penuh perbezaan dr segi budaya & identiti.

    Cth: org Mel di Thai nama, bhs, cara hidup (kecuali agama) disatukn mjdi amalan &

    cara hidup org Thai. Malaysia : Baba Nyonya, Orang Cina Kelantan.

    Ciri-ciri Budaya: Budaya yg mjdi amalan msyrkt mlmbgkn keperibadian identiti & jati diri.Bersifat dinamik : amalan & cara hiudp msyrkt mengalami perubahan kesan perkmbangan masa &

    kemajuan msyrkt.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    23/52

    Cth, msykt Mel trima kedatangan Islam dgn senang hati tnpa ada sikap penolakan.

    Dr aspek pekerjaan: pertanian bertukar mjd sektor perindustrian & pdagangan.

    Menerima & Menolak Unsur Tertentu Didorong oleh sikap msyrkt yg ingin mempertahankn & mengekalkn nilai & cara hidup

    lama yg sedia ada.

    Perubahan diterima dgn syarat x bcanggah dgn kepercayaan & nilai yg dipegang oleh

    msyrkt berkenaan (agama).Diwarisi Amalan nenek moyang suatu masa dulu diperturunkn kpd generasi baharu & scr x

    langsung mjadi amalan & perlakuan msyrktnya.

    Cth: adat perkahwinan berandam, malam berinai, khatam Quran, bersanding, beri

    salam, basuh tangan

    Proses kesinambungan Dlm bentuk seni bina, peralatan & budaya bukan kebendaan spt kepercayaan, nilai &

    adat resam.

    Cth: seni bina dulu sederhana, skrg lbh kreatif. (rumah)

    Boleh Dipelajari

    Boleh Dikongsi

    Bagaimana ciri2budaya dilaksana, sejauh mana ia diwarisi Diwarisi dari 1 generasi ke generasi yg lain.

    Amalan nenek moyang suatu masa dulu diperturunkn kpd generasi baharu & scr x

    langsung mjadi amalan & perlakuan msyrktnya.

    Definisi Masyarakat :

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    24/52

    Sekelompok org yg membentuk sebuah sistem interaksi sosial.

    Sbhgn besar interaksi yg brlaku dlm lingkungan sistem sosial itu adalah lahir drpd

    individu yg berada dlm kelomok tersebut.

    Sekumpulan manusia yg hidup bersama di suatu tempat tertentu dlm 1 komuniti yg

    teratur.

    Ciri2Masyarakat 1 kelompok & tinggal tetap dalam kumpulannya

    Komuniti yg saling bergantung & memerlukn ant 1 sama lain

    Ada peranan tertentu

    Ada kebudayaan & kebudayaan boleh terus berkembang Ada statifikasi iaitu kelas & status

    Berinteraksi melalui bahasa

    BMM 3114 Kebudayaan Melayu : Sistem

    Politik, Daulat, TulahBMM 3114: Kebudayaan Melayu

    Sistem Politik

    Sistem politik masyarakat Melayu Tradisional Sblm Campur Tangan British.3 unit politik yang utama.

    NEGERI paling besar ialah negeri yang diketuai oleh seorang raja, sultan ataupun Yang Dipertuan Besar.

    Raja digunakan untuk negeri Perlis dan gelaran Yang Dipertuan Besar untuk Negeri Sembilan.

    Negeri-negeri Melayu yang lain menggunakan gelaran sultan

    mempunyai keistimewaan tertentu untuk bezakan daripada rakyat biasa. Misalnya, warna

    kuning, cop mohor, permainan nobat, penggunaan bahasa istana, serta alat kebesaran yang hanya

    dikhaskan untuk mereka.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    25/52

    DAERAH daerah yang diketuai oleh seorang pembesar daerah

    kawasan yang dihadkan oleh penggunaan sungai sebagai alat perhubungan

    diletakkan dibawah kawalan seorang pemerintah yang bergelar pembesar daerah

    Pembesar daerah ini akan membentuk satu kumpulan pemerintah yang bersatu bagi seluruhnegeri.

    diberikan kuasa mentadbir oleh Sultan yang memerintah negeri tersebut melalui surat tauliah

    mejalankan tugas menjaga keamanan dan keselamatan daerah, mengutip cukai, menjalankan

    perdagangan, dan merupakan penghubung antara rakyat biasa dengan Sultan.

    KAMPUNG

    paling kecil ialah kampung yang diketuai oleh seorang penghulu atau penggawa.

    Ketua kampong ialah penggawa atau penghulu kecuali di Negeri Sembilan.

    merupakan orang perantaraan antara orang kampong dengan pembesar daerah.

    selalunya dipilih daripada golongan rakyat yang mempunyai darjat yang lebih tinggi.

    dicalonkan oleh pembesar daerah dan Sultan akan melantik mereka melalui surat tauliah

    menjalankan tugas menjaga keamanan dan keselematan kampong

    mengutip cukai dan membekalkan tenaga kerah bagi pembesar daerah atau Sultan semasa

    peperangan

    mendorong rakyat untuk taat setia kepada pemerintah

    Maksud Daulat / Tulah

    Daulat berasal daripada daulah. Dipercayai, kalimah daulat itu mempunyai pengertianyang amat rapat dengan daulah iaitu negeri atau negara. Jadi 'Raja berdaulat' atau Raja yangada daulatnya, bererti Raja itu mempunyai negaranya untuk diperintah.

    Tindakan mengangkat sembah 'Daulat Tuanku' adalah doa rakyat supaya raja-rajaMelayu sentiasa berdaulat atau memiliki negara untuk memerintah dengan adil.

    konsep daulat, sultan dianggap mempunyai kuasa dan tidak boleh disentuh.

    konsep daulat memberi pengertian bahawa sultan merupakan seorang yang terpilih danditerima oleh tuhan untuk memimpin kesejahteraan masyarakat.

    juga berkaitan dengan knsep tulah. Tulah bermaksud sumpahan. Seseorang yangterkena tulah sultan dianggap sebagai seorang yang derhaka.

    ditulah maka ia akan menerima bencana seperti keturunan Laksaman Bentan Megat Sri

    Rama. konsep daulat memberi ruang kepada sultan untuk meletakkan dirinya berbeza denganorang lain. Hal ini juga berkaitan dengan unsur ketuhanan atau sebagai wakil tuhan yangdimilik sultan. Ia seterusnya mencerminkan kelebihan-kelebihan yang ada pada sultan sertatidak boleh digunakan oleh orang lain. Hal ini mencetuskan konsep daulat dari segi kehidupansultan itu sendiri sebagai golongan elit yang tidak boleh dikongsi bersama dengan rakyat. Inimemberikan banyak keistimewaan kepada sultan seperti hanya sultan yang boleh berpakaiankuning, penggunaan bahasa dalam yang sering menggambarkan kehinaan rakyat, penggunaanalat-alat kebesaran , nobat, dan lambang kebesaran dan kemuliaan.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    26/52

    BMM3114 Kebudayaan Melayu : Kebudayaan

    Kebangsaaan

    Kebudayaan Kebangsaan

    Latar belakang

    keseluruhan cara hidup manusia.

    berperanan penting dalam proses pembangunan negara di Malaysiadi mana keperibadian Malaysia harus dipupuk dalam usaha-usaha yangdijalankan ke arah meningkatkan pembangunan sosioekonomi dan politik.

    Rasional

    adalah penting bagi sesebuah negara membangun dan yangmempunyai penduduk berbilang kaum seperti Malaysia.

    dapat menjadi Garis panduan dalam membentuk, mewujud danmengekalkan identiti negara di kalangan dunia antarabangsa.

    dibuat dengan mempertimbangkan fakta-fakta perkembangan

    sejarah serantau dan kedudukan negara ini sebagai pusat pertemuan sertapusat tamadun dan perdagangan sejak dua ribu tahun yang lampau.

    Peranannya sebagai sebuah pusat pertemuan, telah melahirkanproses interaksi, pengenalan, penyerapan dan penerimaan pelbagai unsur-unsur yang sesuai kepada kebudayaan asas rantau ini dari pelbagai unsur-unsur kebudayaan dunia.

    3 prinsip yang ditetapkan oleh Kerajaan sebagai Dasar Kebudayaan

    Kebangsaan iaitu:

    1. Berteraskan kepada Kebud ayaan Rakyat As al Rantau ini

    merangkumi kawasan Malaysia, Indonesia,Filipina, Singapura,Brunei, Thailand dan Kampuchea serta Kepulauan Selatan Pasifik(Polynesia, Melanesia dan Oceania) sehingga Malagasi.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    27/52

    pusat pemancaran, pengembangan dan warisan KebudayaanMelayu sejak zaman berzaman dan ditandai pula oleh kegemilangan dankeagungan tamadun Melayu yang berpusat di Melaka yang menggunakanBahasa Melayu sebagai bahasa perhubungan antarabangsa

    (linguafranca). digambarkan oleh persamaan dlm bidang bahasa yang berasaskankeluarga bahasa Melayu - Austronesia, kedudukan geografi, pengalamansejarah, kekayaan alam, kesenian dan nilai-nilai keperibadiannya.

    Budaya Melayu pada hari ini merupakan cara hidup, lambang identitidan asas ukuran keperibadian kepada lebih 200 juta umat manusia yangmenuturkan satu rumpun bahasa yang sama.

    2. Unsu r-unsu r Kebud ayaan Lain Yang Sesuai dan Wajar Diter ima

    Kebudayaan sebagai sesuatu yang dinamik, sentiasa berubah-ubahmelalui proses penyerapan dan penyesuaian secara berterusan.

    unsur-unsur budaya Cina, India Arab, Barat dan lain-lain yang sesuaidan wajar diberi penimbangan dan penerimaan dalam pembentukanKebudayaan Kebangsaan.

    Kesesuaian penerimaan dalam penyerapan ini adalah bergantungkepada tidak wujudnya percanggahan dengan Perlembagaan dan prinsip-

    prinsip Rukun Negara dan kepentlngan nasional serta asas-asas moral dankerohanian sejagat pada amnya dan pada Islam sebagai agama rasminegara khasnya.

    3.Islam Menjadi Unsur Yang Pent ing Dalam Pembentukan Kebudayaan

    Kebangsaan

    Agama atau kepercayaan kepada Tuhan merupakan unsur pentingdalam proses pembangunan negara serta pembentukan rakyat yangberakhlak dan berperibadi mulia.

    Agama Islam memberi panduan kepada manusia dalammengimbang dan memadukan usaha bagi mengisi kehendak-kehendakemosi dan fizikal dan kerana itu patut menjadi unsur yang penting dalampembentukan Kebudayaan Kebangsaan memandangkan kedudukannyasebagai agama rasmi negara.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    28/52

    sejarah dan nilai-nilai Islam yang telah sedia didukung olehsebahagian besar rakyat rantau ini.

    Ketiga-tiga prinsip asas di atas adalah melambangkan penerimaan gagasan

    Kongres Kebudayaan Kebangsaan 1971.

    Objektif

    Mengukuhkan perpaduan bangsa dan negara melalui Kebudayaan

    Memupuk dan memelihara keperibadian kebangsaan yang tumbuhdaripada Kebudayaan Kebangsaan.

    Memperkayakan dan mempertingkatkan kualiti kehidupan

    kemanusiaan dan kerohanian yangseimbang dengan pembangunansosioekonomi.

    Strategi dan Perlaksanaan

    Pemulihan, pemeliharaan dan pembangunan kebudayaan ke arahmenguatkan asas-asas Kebudayaan Kebangsaan melalui usaha samapenyelidikan, pembangunan, pendidikan, pengembangan danperhubungan budaya;

    Meningkat dan mengukuhkan kepimpinan budaya melalui usaha-usaha membimbing dan melatih peminat, mendukung dan mengerakkebudayaan seluas-luasnya sebagai jentera pembangunan yangberkesan.

    Mewujudkan komunikasi yang berkesan ke arah kesedarankebangsaan, kenegaraan dan nasionalisme Malaysia;

    Memenuhi keperluan sosiobudaya; dan

    Meninggikan taraf dan mutu kesenian.

    penglibatan pihak lain juga adalah penting dalam pelaksanaan dasarini, seperti Kementerian-kementerian dan Jabatan-jabatan Kerajaan Pusat,Kerajaan-kerajaan Negeri, badan-badan berkanun dan pihak swasta sertapertubuhan-pertubuhan kebudayaan.

    Kementerian Kebudayaan Kesenian dan Warisan menguruskanpenyelidikan, pembangunan dan penggalakan, pendidikan dan

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    29/52

    pengembangan kesenian dan perhubungan ke arah kemajuan kebudayaankebangsaan.

    Usaha-usaha itu dicapai melalui aktiviti-aktiviti pembangunan,persembahan seni oleh Kompleks Budaya Negara sebagai pengelola dan

    urus setia perhubungan kebudayaan antarabangsa, Majlis KebudayaanNegeri, khidmat nasihat bagi mengukuhkan pertubuhan-pertubuhankebudayaan dan kerjasama dengan badan-badan antarabangsa.

    Peranan Kementerian/Jabatan, Kerajaan-kerajaan Negeri dan badan-badan berkanun yang lain adalah sama penting dalam melaksanakanstrategi dasar ini di dalam pengurusan harian dan pelaksanaan dasar-dasar semasa.

    Peranan pihak swasta dan pertubuhan-pertubuhan kebudayaan kiandiperlukan di mana badan-badan ini boleh memainkan peranan

    menjalankan usaha pembinaan dan kemajuan kebudayaan di peringkatorganisasi masing-masing dan seterusnya membiayai penajaan programatau projek-projek kebudayaan.

    Bertolak ansuraspek makanan, rumah terbuka, pemberian angpau

    Memupukserap melalui didikan & asuhan yg baik

    Cabaran Yang Dihadapi

    Setiap kaum dan etnik masih kuat menyuarakan dan meminta hakyang lebih luas untuk mengamalkan kebudayaan masing-masing.

    Media elektronik dan media cetak pula terpaksa melayan permintaankaum yang ada di Malaysia masing-masing. Jelasnya rupa bentukkebudaayaan yang masih wujud sehingga ini adalah terbahagi mengikutkaum dan ethnik masing-masing. Apa yang sering dipertontonkan kepadakita dan dunia ialah 'Malaysia Negara Pelbagai Kaum' yang bebasmengamalkan budaya dan adat resam masing-masing.

    Jarak sosial anta anggota masyarakatkurang interaksi ant kaum

    Apabila wujud sek vernikular

    IPTA/TPTS yg dimonopoli satu2kaum

    Kecederungan msyrkt utk mgekalkn identiti masing2

    Bahasa yang diamalkan di sekolah

    Kepercayaan dan agama

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    30/52

    Aktiviti Yang Boleh Menggalakkan Perpaduan

    Pendidikan

    1. Sekolah wawasan

    2. Sekolah kluster3. Sekolah sukan

    Kesenian

    1. Seni suara Contoh: Marhaban, Kelab kebudayaan disekolah,

    2. Seni tari Kelab tarian, Kelab rehlah, pertandingan tarian-contoh KAGUM IPG

    3. Seni ukirKhat

    Kempen / Karnival

    Jamuan/Rumah Terbuka 1 Malaysiaperayaan

    BMM3114: Perbandaran Melayu (nota kuliah)PERBANDARAN MELAYU :

    Langkasuka :

    Asas pd abad ke-2M

    Ng kota yg tletak di semenanjung TM & pernah mjadi jahan taklukFunan

    Dikenali dgn pel nama spt Lang-Ya-Shiu, Lang-Chia-Shu,Langhasyuka & Ilangasoka

    Menjadi sebuah ng kota yg kaya pd abad ke-6M

    Pada zaman keagungannya, jahan takhluk Langkasuka meliputikawasan pantai timur & Shg-Ku-Na (Songkla), Kun-Ha Ti (pantai), Ko-Lan-Tan (Kelantan) hingga Teng-Ka-Ha-Lo (Terengganu)

    Abad ke 13M, Langkasuka menjadi sebahagian drpd Srivijayamanakala abad ke 14M menjadi jajahan Majapahit.

    Kedah Tua

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    31/52

    Kerajaan terawal di Semanjung Melayu

    Bndr di Kuala Sg Kedah berperanan sbg pelabuhan transit yg pentingdlm perdagangan ant India, China, Nusantara pd abad ke 3M

    Pkmbgn pelabuhan & Negara Kota di Kedah diiringi oleh

    pertumbuhan perdagangan antarabangsa.

    Chin-Tu (Kelantan)

    Chin-Tu : kerajaan yg terletak di Kelantan

    Ibu negeri Chin-Tu ialah ShengChih / ShihTzu yg terletak di hulusungai Kelantan

    TanTan

    Ng kota yg tletak di Kelantan pd abad ke 6M & 7M. Raja Tan Tan mghantar utusan ke China pd tahun 530M, 531M,535M

    FoLoAn

    Kerajaan yg terletak di Kuala Berang, Trgganu

    Muncul sbg pelabuhan antarabangsa pd tahun 1178M

    Ada hbgn dgn Champa & Terengganu

    Pernah mjadi tanah jajahan kerajaan Melayu di Jamba.

    Gangga Negara

    Muncul sekitar abad ke 2M

    Kerajaan ini berpusat di Dinding, Perak

    Pusat kerajaan ini berubah dr 1 tempat ke 1 tmpat yg lain sptPengakalan (Ipoh), Lembah Kintar Tanjung Rambutan, Bidor & Sg Siput

    Melaka

    Abad ke-15 muncul sbg pelabuhan entrepot

    Melaka dilanggar lbh kurang 40,000 perang termasuk pedagangasing dr Arab Parsi India China & Nusantara

    Istana Diraja terletak di ats Bkt St Paul manakala istana desa tletak didusun & sawah

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    32/52

    Org Melayu mendirikan rumah kediaman di kaki bukit St Paul &bhampiran muara Sg Melaka

    Org laut mendirikan penempatan di tepi laut

    Pedagang kaya mbina rumah di luar tembok & ada pejabat

    perniagaan di dlm bandar Terdapat juga pusat jual beli & gudang utk pedangang asingmyimpan barang dagangan.

    BMM3114 Kebudayaan Melayu: Latihan EseiLatihan Esei :

    Jawapan tidak disediakan.

    1. Seni tampak merupakan satu cabang kesenian melayu yg

    memainkan peranan penting dalam perkembangan budaya

    melayu. Huraikan kepentingan seni tampak dan berikan

    contoh-contoh yg sesuai.

    2. Perubahan aspek budaya bukan material. Berikan

    contoh-contoh perubahan aspek budaya bukan material

    setelah kedatangan pengaruh asing.

    3. Kewujudan budaya kebangsaan dalam mewujudkan

    suatu bangsa Malaysia. Berdasarkan pernyataan itu,

    bincangkan halangan yang memungkinkan matlamat itu sukar

    dicapai.

    4. Kesenian Melayu mempunyai pelbagai fungsi dalam

    masyarakat Melayu. Huraikan 4 fungsi kesenian Melayu dan

    contoh-contohnya.

    5. Konsep 1 Malaysia diyakini mampu mengeratkan

    hubungan antara pelbagai kaum dan budaya masyarakat

    tersebut. Huraikan 4 cara dan contoh untuk memperteguh

    hubungan antara kaum itu.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    33/52

    6. Kedatangan orang luar telah merubah budaya

    masyarakat Melayu tradisional. Huraikan 3 perubahan

    tersebut.

    7. Permainan rakyat tradisional merupakan cabangkesenian Melayu yg memainkan peranan penting dlm

    kebudayaan Melayu. Terangkan 4 fungsi dan berikan contoh-

    contoh permainan rakyat.

    8. Kebudayaan kebangsaan digubal bertujuan membentuk

    perpaduan rakyat Malaysia. Huraikan 4 punca masalah

    perlaksanaan dan 3 cara mengatasinya.

    TARIAN MELAYU

    MAK YONG

    Tarian Mak Yong yang berasal dari Patani di selatan Thailand dicipta untuk hiburan kerabat

    DiRaja wanita, permaisuri serta puteri sewaktu ketiadaan kerabat diRaja lelaki. Tarian ini

    menggabungkan drama romantis, serta tarian dan nyanyian tradisional dengan gaya yang

    menawan, yang mengisahkan zaman kegemilangan kesultanan Melayu

    KUDA KEPANG

    Tarian Kuda Kepang dibawa ke Negeri Johor oleh pendatang dari Jawa. Para penari

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    34/52

    menggunakan kuda kepang untuk menggambarkan kisah kejayaan perjuangan suci Islam,

    diiringi paluan gendang, gong dan angklung

    ZAPIN

    Pengaruh Islam ke atas tarian tradisional Malaysia boleh dilihat dengan ketara dalam tarianZapin, sebuah tarian yang terkenal di negeri Johor. Tarian ini, yang diperkenalkan oleh para

    mubaligh dari Timur Tengah, pada mulanya digunakan dalam amalan berzikir yang bertujuan

    menyebarkan pengetahuan mengenai sejarah tamadun Islam.

    TARIAN LILIN

    Sebuah tarian yang dipersembahkan oleh penari wanita sambil menatang lilin di dalam piring kecil di

    atas telapak tangan mereka, dan memaparkan gerak-geri yang penuh dengan kelembutan

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    35/52

    TARIAN GAMELAN

    Tarian klasik ini mula di kesan di empayar Riau dan Lingga dalam kurun ke-17.Ia mula di

    persembahkan buat pertama kali di khalayak ramai di Pekan Pahang dalam tahun 1811 dalam

    upacara persandingan Tengku Hussain, putera kepada Sultan Abdul Rahman yang memerintahLingga, dengan Wan Esah yakni adik perempuan kepada Bendahara Ali dari Pahang. Ianya

    mula di perkenalkan di Terengganu selepas Tengku Mariam iaitu seorang puteri di Pahang,

    mengahwini Tengku Sulaiman yakni putera kepada Tengku Zainal Abidin dari Terengganu.

    Tarian ini yang mana di persembahkan secara eksklusif oleh penari wanita boleh di pentaskan

    secara dalaman ataupun persembahan terbuka.Elemen Jawa boleh di lihat dari segi seni tarian

    tersebut. Secara estetikanya, tarian ini adalah sangat cantik dan merupakan bentuk tarian yang

    paling kaya dari segi jenisnya dalam kebanyakan kostum tarian Melayu

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    36/52

    TARIAN CIK SITI WAU BULAN

    Pada musim menuai di negeri-negeri sebelah Pantai Timur sering diadakan permainan seperti main

    gasing, main wau, rebana ubi, rebana kertuk, rebana kayu dan lain-lain lagi. Bersempena dengan

    permainan wau maka satu tarian yang diberi nama Cik Siti Wau Bulan telah dicipta. Dahulu tarian ini

    mengisahkan anak muda bermain-main wau di musim menuai. Kemeriahan tarian ini tergambar dalam

    gerak-geri penari-penari yang terdiri daripada anak muda lelaki dan perempuan.

    JOGET

    Tarian yang paling terkenal di Malaysia ini adalah sebuah tarian yang meriah, dengan rentak

    yang agak laju. Tarian ini, yang dipersembahkan oleh pasangan penari dengan gerak-geri

    pantas yang disulami pelbagai usikan, berasal dari tarian tradisi Portugis yang diperkenalkan di

    Melaka sewaktu era perdagangan rempah di situ.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    37/52

    TARIAN ASYIK

    Tarian Asyik merupakan sejenistarian Melayu klasik dari daerah - daerah diKelantan yang

    ditarikan di istana raja - raja Kelantan danPatani.

    Asyik bererti kekasih, oleh itu tarian ini bersesuaian dengan gerak - geri bersifat lemah lembut

    dan penuh dengan ketertiban.

    Tarian ini dimulai dengan sepuluh orang penari masuk ke dewan tarian terlebih dahulu , lalu

    duduk bersimpuh dengan tertibnya. Kemudian tampillah Puteri Asyik dan mereka pun mula

    menari. Tarian asyik ini ditarikan dalam upacara perkahwinan, iaitu malam berinai dan malam

    berinai besar di Istana.

    Dari segi sejarah (Hikayat Patani), Raja Kuning iaitu Raja Perempuan yang memerintah Patani

    dalam tahun 1644 ada menyimpan 12 orang penari istana yang menyanyi dan menari dipanggil

    Asyik.

    Tarian Asyik mempunyai rentak perlahan dan gemalai, kerana ia ditarikan dihadapan raja dan

    permaisuri. Penari asalnya dalam pakaian berkemban, dengan tali pinggang dan mahkota kecil.

    Bahagian utama tarian Asyik terdiri dari duduk bersimpuh dengan gerakan membayangkan

    haiwan dan persekitarannya; alunan ombak laut, burung melayang, ikan berenang, gajah

    berarak, dan sebagainya. Sesetengah pergerakan menyerupai tarian pementasan Mak Yong.

    Tarian Asyik biasanya ditarikan oleh inang remaja di istana.

    http://ms.wikipedia.org/wiki/Tarian_Melayuhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Kelantanhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Patanihttp://ms.wikipedia.org/wiki/Patanihttp://ms.wikipedia.org/wiki/Kelantanhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Tarian_Melayu
  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    38/52

    TARIAN AYAM DIDIK

    Tarian Ayam Didik merupakan sejenistarian Melayu dikatakan berasal daripada gerakan

    berlaga ayam, iaitu sejenis sukan yang diminati oleh orangMelayu pada masa lampau. Tarian

    ini dicipta oleh ahli tarian di negeri Perlis dan masyhur di kalangan masyarakat terutama

    diPerlis,Kedah,Pulau Pinang dan bahagian utaraPerak.

    Tarian Ayam Didik ini berasal daripada gerakan perlawanan melaga ayam iaitu satu permainan

    tradisional orang-orang Melayu dahulu. Tarian ini telah dicipta oleh satu kumpulan penari di

    Kangar, Perlis. Tarian ini diringi dengan nyanyian lagu ayam didik.

    TARIAN CERACAP INAI

    http://ms.wikipedia.org/wiki/Tarian_Melayuhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Melayuhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Perlishttp://ms.wikipedia.org/wiki/Kedahhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Pulau_Pinanghttp://ms.wikipedia.org/wiki/Negeri_Perakhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Negeri_Perakhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Pulau_Pinanghttp://ms.wikipedia.org/wiki/Kedahhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Perlishttp://ms.wikipedia.org/wiki/Melayuhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Tarian_Melayu
  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    39/52

    Tarian Ceracap Inai merupakan sejenistarian rakyatMelayu tradisional yang terkenal

    terutamanya diJohor.

    Tarian Ceracap Inai ini dikaitkan dengan sejarahKesultanan Melayu Melaka,semasa baginda

    mudik ke huluSungai Muar. Tarian Ceracap Inai ini dikatakan berasal dari tarian istana dan

    ditarikan di hadapan Sultan dan Pembesar-pembesar negeri di dalam sesuatu keramaian. Oleh

    kerana itu, Tarian Ceracap Inai ada unsur-unsur 'menyembah duli' (sembah/ampun),

    merendahkan diri dan ditarikan pula kebiasaannya di hadapan 'Raja Sehari'/Pengantin.

    Tarian Ceracap Inai dipersembahkan dengan hiasan seperti 'Bunga-bungaan Emas' dan

    bercahayakan api lilin yang memberikan erti membawa kepada sinaran kebahagiaan dan

    kesejahteraan. Tarian ini asalnya ditarikan oleh bilangan penari yang ganjil atau ditarikan

    berpasangan oleh penari lelaki dan wanita dan boleh juga ditarikan oleh penari-penari wanita

    sahaja, Bilangan penari biasanya terdiri dari 5 - 8 orang. Tarian ini amat terkenal di Kampung

    Baru Lenga, Batu 28, Lenga di Daerah Muar.

    TARIAN SARAH

    Tarian Sarah merupakan sejenistarian rakyatMelayu traditional. Tarian Sarah mempunyai

    irama muzik padang pasir yang rancak yang mewakili riang gembira. Tarian ini terkenal di

    kalangan Masyarakat Johor yang berketurunan Arab di Daerah-daerahJohor Bahru,Batu

    Pahat danMuar.

    DiJohor, tarian ini kebiasaannya ditarikan oleh pasangan lelaki sahaja. Mereka menari

    beriringan dengan gerakan yang sama dan dalam satu tempo lagu berirama Samrah, pasangan

    penari dapat menari secara bergantian dan ini membolehkan pasangan pertama tadi berehat

    dan diganti dengan pasangan berikutnya dan demikianlah seterusnya. (Tarian ini boleh jugaditarikan oleh penari wanita tetapi di ruang yang berasingan dan tertutup dan dikhaskan untuk

    penonton wanita sahaja). Tarian ini juga ditarikan di majlis-majlis keraian dan di majlis-majlis

    kekeluargaan seperti majlis kesyukuran dan perkahwinan. Tarian ini juga ada kalanya

    berlarutan hingga jauh malam.

    http://ms.wikipedia.org/wiki/Tarian_rakyathttp://ms.wikipedia.org/wiki/Tarian_Melayuhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Johorhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Kesultanan_Melayu_Melakahttp://ms.wikipedia.org/wiki/Sungai_Muarhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Tarian_rakyathttp://ms.wikipedia.org/wiki/Tarian_Melayuhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Johor_Bahruhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Batu_Pahathttp://ms.wikipedia.org/wiki/Batu_Pahathttp://ms.wikipedia.org/wiki/Muarhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Johorhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Johorhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Muarhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Batu_Pahathttp://ms.wikipedia.org/wiki/Batu_Pahathttp://ms.wikipedia.org/wiki/Johor_Bahruhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Tarian_Melayuhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Tarian_rakyathttp://ms.wikipedia.org/wiki/Sungai_Muarhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Kesultanan_Melayu_Melakahttp://ms.wikipedia.org/wiki/Johorhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Tarian_Melayuhttp://ms.wikipedia.org/wiki/Tarian_rakyat
  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    40/52

    TARIAN ULIK MAYANG

    Tarian Ulik Mayang ini berasal dari Negeri Terengganu. Dalam kesenian tarian Melayu, tarianini mempunyai unsur-unsur pemujaan. Ulik Mayang ditarikan oleh 10 hingga 15 orang penari.

    Dahulu Ulik Mayang dimainkan sewaktu musim puja pantai. Ianya sebagai persembahan

    kepada penunggu laut supaya tidak mengganggu nelayan. Terlebih dahulu mayang pinang

    dipuja serta digoncang-goncang atas bekas kemenyan. Kemudian mayang pinang tadi akan

    berpindah tangan dari seorang ke seorang. Kemuncak tarian ini apabila penari yang memegang

    mayang tidak sedarkan diri.

    BMM3114 Kebudayaan Melayu: Nilai Yang

    Terdapat Dalam PantunNilai Mementingkan Budi

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    41/52

    Menurut Prof Madya Dr Jelani Harun, makna luas akal budi Melayu telah tertanam

    kukuh dalam hasil sastera dan telah sekian lama menjadi medium pendidikan dan hiburan

    masyarakat Melayu.

    Tambahan, budi merupakan satu nilai sosiobudaya yang amat dipentingkan dalam

    masyarakat Melayu sehingga setiap anggota masyarakat diterapkan dengan nilai tersebut sejak

    mereka kecil lagi.

    Manakala, menurut Mustafa Haji Daud (1995) pula, ciri budi itu merupakan akhlak yang

    mulia dan mencakupi sifat ikhlas, jujur, benar, merendah diri, pemurah, suka menolong, berjasa

    dan berbakti.

    Apabila kata budi ditambah dengan awalan ber- akan menjadi berbudi. Kata berbudi

    bermaksud mempunyai budi, atau mempunyai pekerti yang baik atau akhlak terpuji, dan orang

    yang berbudi ialah orang yang berpekerti baik atau berakhlak terpuji.

    Anwar Redwan pula dalam bukunya Minda Melayu (2008), menjelaskan bahawa orang

    Melayu lama amat menitikberatkan perbuatan menabur budi, membalas budi dan berbudi

    tinggi yang sering diungkap melalui frasa berbudi bahasa.

    Berikut merupakan contoh pantun tradisional yang mendukung makna mementikan

    budi. Pantun-pantun tersebut diambil daripada buku Mohd Rosli Saludin (2007:3537),

    Pulau Pandan jauh ke tengah,

    Gunung Daik bercabang tiga;

    Hancur badan dikandung tanah,

    Budi yang baik dikenang jua.

    Pisang emas dibawa belajar,

    Masak sebiji di atas peti;

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    42/52

    Hutang emas boleh dibayar,

    Hutang budi dibawa mati.

    Anak nelayan membawa cangkul,

    Menanam ubi di tanah darat;

    Beban sekoyan dapat dipikul,

    Budi sedikit terasa berat.

    Berdasarkan tiga rangkap pantun tersebut, kita dapat melihat bagaimana budi yang baikitu akan dikenang walaupun sudah hancur badan dikandung tanah, iaitu dalam erti kata lain,

    walaupun seseorang itu telah meninggal dunia, budi yang baik tetap akan dikenang sampai

    bila-bila. Di samping itu, masyarakat Melayu juga meletakkan nilai budi itu begitu tinggi

    sehingga akan dibawa mati hutang budi itu. Mereka turut berpendapat bahawa hutang emas

    mampu dibayar tapi hutang budi tidak dapat dibayar. Seterusnya, masyarakat Melayu juga

    menganggap budi yang dicurahkan walaupun sedikit terasa sangat berat untuk dipikul. Beban

    budi itu lebih berat jika dibandingkan dengan beban sekoyan. Sesungguhnya, masyarakat

    Melayu menggambarkan bahawa seseorang itu mampu memikul beban sekoyan namun beban

    budi yang sedikit pula terasa sungguh berat. Perkara ini menjelaskan nilai budi itu sungguh

    berat dan bernilai.

    ADAT DALAM MASYARAKAT MALAYSIA

    DAN KEPENTINGANYA

    Aspek Adat Dalam Masyarakat Malaysia dan Kepentinganya

    Adat secara umumnya didefinisikan sebagai suatu aturan dan cara hidup. Ianya mencerminkan segala

    perbuatan yang adakalanya dilakukan setiap hari ataupun musim sama ada berpandukan bulan atautahun. Itu ialah perkara yang selalu difahami khalayak berkenaan dengan adat. Suatu perkataan yangsinonim dengan adat ialah budaya. Walaupun dari aspek bunyinya ia berbeza, tetapi dari segipengertiannya, ia adalah konsep yang saling bergantung dan sama.

    Adat seperti yang didefinisikan tadi ialah cara hidup iaitu tingkah laku, kepercayaan dan sebagainya.Adat bersifat maya iaitu tidak dapat dilihat. Ia timbul daripada suatu pemikiran berkenaan cara hidupdan tidak dizahirkan. Apabila ianya dizahirkan dan dapat dilihat perlaksanaanya, misalnya kita melihatadat bercukur, adat bersanding dan sebagainya, itu sudah menjadi suatu budaya. Maknanya, budayaialah suatu bentuk perlakuan yang mencerminkan adat sesuatu masyarakat itu.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    43/52

    Kerana dua entiti ini terlalu berkait sifatnya, kita pada hari ini selesa menjadikan adat dan budaya itusebagai satu benda yang sama. Yang berbeza cuma cara sebutannya. Budaya yang difahami dandilihat, hakikatnya ialah adat. Budaya bersifat tidak tetap iaitu boleh berubah, Justeru wujudpengkelasan budaya tradisional dan budaya moden, ini menunjukkan budaya lama dan budaya hari ini

    tidak sama, maka ia jelaslah boleh berubah. Adat pula ialah suatu ketetapan yang tidak bolehberubah, oleh itu bolehlah kita katakan adat sebagai budaya yang asal.

    Justeru dalam membicarakan kepentingan adat dalam membentuk budaya Malaysia pada hari ini, kitaakan membicarakan tentang kepentingan budaya asal yang diubah untuk dijadikan budaya bersamarakyat Malaysia bagi mewujudkan identiti dan peribadi rakyat majmuk yang bersifat seragam.

    Masyarakat Malaysia ialah suatu masyarakat yang bersifat majmuk dan pelbagai. Ia juga disebutsebagai masyarakat Jawi iaitu masyarakat yang bercampur dari pelbagai latar belakang. Keranamasyarakat Malaysia itu masyarakat Jawi, iaitu yang pelbagai latar belakangnya, maka setiap bangsaatau ras didalam sistem sosial Malaysia pastinya berbeza satu sama lain dari segi latar belakangnya.Tidak terkecuali berbeza dari segi adat dan budaya.

    Adat bagi setiap kaum di Malaysia pastinya dilihat dari sistem nilai yang berbeza. Martabat adat itusendiri berbeza kedudukanya bagi masyarakat Malaysia pada hari ini. Bagi masyarakat Minangkabausebagai contoh, adat dianggap sebagai sebuah tradisi lisan yang tinggi sekali martabatnya dalam

    kehidupan mereka. Adat dalam konteks Minangkabau bukan sekadar cara bersanding, caramenyantap hidangan makanan, cara pertabalan Luak dan sebagainya, tetapi adat ialah suatuperaturan hidup yang perlu dipegang kuat oleh generasi mereka sehingga ke hari ini. Justeru tidakhairanlah jika didalam masyarakat mereka wujud istilah-istilah seperti undang-undang adat,mahkamah adat, ketua adat dan sebagainya. Begitu juga dengan lain-lain kaum di Malaysia, aspekadat masih lagi dianggap sebagai suatu pengungkap identiti bangsa dan terus dipertahankanwalaupun ia sudah banyak berubah jika dibandingkan dengan perlaksanaanya suatu ketika dahulu.

    Dalam membicarakan fokus esei ini iaitu kepentingan aspek adat yang menjadi penyatu bagimewujudkan peribadi dan identiti kebangsaan, kita seharusnya mengetahui dahulu berkenaan aspek

    adat yang menjadi identiti masyarakat yang pelbagai di Malaysia. Bagi maksud itu, didalam bahagianini kita akan melihat aspek adat yang mencerminkan identiti tiga kaum utama di Malaysia iaituMelayu, Cina dan India.

    Masyarakat Melayu ialah masyarakat asal di Tanah Melayu. Walaupun ada sesetengah sejarawankhususnya sejarawan Barat era kolonial mendakwa masyarakat Melayu juga masyarakat pendatang,namun ianya dapat dinafikan dengan mengetengahkan konsep merantau yang menjadi amalanmasyarakat Melayu di Nusantara ketika itu.

    Bercakap berkenaan adat didalam masyarakat Melayu, ramai sarjana mengatakan bahawa adatMelayu merupakan adat jawi iaitu adat yang bercampur. Ini sesuai dengan pemahaman kitaberkenaan proses pembentukan Melayu itu sendiri yang merupakan cantuman ras-ras kecil yangberagama Islam, maka wujudlah apa yang dipanggil Melayu itu. Ini menunjukkan pelbagaipercampuran dalam pembinaan adat Melayu. Dalam soal pembinaan adat Melayu, kita dapat melihattiga bentuk pengaruh yang besar dalam proses pembinaan adat Melayu. Pertamanya ialah adat yangdipengaruhi adat Hindu dan Buddha, yang kedua ialah adat yang dipengaruhi zaman Hindu/Buddhadan Islam, yang ketiga ialah adat yang berteraskan Islam.

    Adat Melayu yang awal dipengaruhi oleh unsur-unsur Hindu dan Buddha yang diperolehi melalui kitab-kitab lama seperti Rayamana dan Mahabrata. Ketika adat ini diamalkan, Islam masih belum sampai keNusantara. Ada diantara adat-adat dalam period Hindu dan Buddha ini masih diamalkan sehingga kehari ini. Pastinya kita pernah melihat upacara persandingan didalam majlis-majlis perkahwinanmasyarakat Melayu. Ini merupakan salah satu contoh adat-adat Hindu yang ditiru oleh masyarakatMelayu dahulu.

    Pemujaan Raja secara melebih-lebih dalam masyarakat Melayu suatu ketika dahulu juga merupakancerminan kepada pengaruh Hindu Dan Buddha dalam masyarakat Melayu bahkan perkataan Raja itu

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    44/52

    sendiri pun sudah memperlihatkan pengaruh Hindu yang tebal. Begitu juga dari aspek pertabalan danadat istiadat Istana Melayu, terlihat lagi kekuatan unsur Hindu dan Buddha dalam mencorakkan adatMelayu itu.

    Period atau peringkat yang kedua ialah pengaruh unsur campuran Hindu/Buddha dan Islam. Padazaman ini Islam sudah datang ke Nusantara dan majoriti orang Melayu pun sudah beragama Islam.Namun pengaruh adat lama yang berteraskan Hindu dan Buddha masih diamalkan. Justeru zaman inidigelar zaman campuran adat Hindu/Buddha dan Islam dalam masyarakat Melayu. Pada zaman ini,walaupun masyarakat Melayu sudah Islam, namun mereka mengamalkan adat-adat yang dianggapmenyimpang dari ajaran Islam. Sebagai contoh masyarakat Melayu mengamalkan adat mandi Safaryang dianggap sebagai suatu usaha untuk membuang sial bulan Safar dalam kehidupan mereka. Iajelas bertentangan dengan ajaran Islam yang menganggap perbuatan itu sebagai khurafat. Begitujuga adat puja kampung, puja pantai dan sebagainya. Ia jelas bertentangan dengan Islam, tetapitetap diamalkan dengan meluas didalam masyarakat Melayu yang masih tebal dengan pengaruhHindu dan Buddha ketika itu.

    Pengaruh unsur luar yang ketiga didalam masyarakat Melayu ialah pengaruh Islam iaitu pengaruh

    yang paling kuat sekali dalam kebudayaan dan adat Melayu. Bagi masyarakat Melayu, adat ialahkepatuhan yang kedua selepas agama mereka iaitu Islam. Kepatuhan kuat orang Melayu kepadaagama Islam diakui oleh Prof. Syed Naquib Al-Attas yang mengatakan Islam telah mentamadunkan

    masyarakat Melayu. Perlembagaan Malaysia sendiri telah mendefinisikan Melayu sebagai mereka yangberagama Islam, bertutur dalam bahasa Melayu dan mengamalkan budaya Melayu. Ini menunjukkanbetapa kuatnya Islam didalam hidup orang Melayu.

    Apa yang ingin dijelaskan disini ialah betapa pentingnya agama Islam kepada orang Melayu. Keranakepentingan itu, pada zaman pengaruh Islam yang kuat ini, masyarakat Melayu menjadikan Islamsebagai teras kepada pembentukan adatnya. Adat-adat yang bertentangan dengan ajaran Islamsemakin tidak popular dalam kalangan masyarakat Melayu dan semakin dikurangkan penggunaanya.Namun pada zaman Islam ini, adat-adat lampau yang tidak bertentangan dengan ajaran Islam tetapditeruskan pengamalanya.

    Adat-adat Melayu yang bercirikan Islam merangkumi adat ketika seseorang dilahirkan, seseorangmeningkat remaja, dewasa, adat dalam kehidupan sehari-hari dan adat ketika seseorang itumeninggal dunia. Adat-adat yang diamalkan ini sebenarnya merupakan apa yang disebut sebagaiperkara sunat didalam ajaran Islam.

    Sebagai petunjuk kepada pengaruh Islam didalam adat Melayu ialah adat ketika seseorang itu barudilahirkan. Antaranya ialah adat bercukur, melaungkan azan dan iqamat ke telinga bayi dan adatmembelah mulut. Bercukur ialah perbuatan mencukur rambut asal bayi sehingga botak, ianya biasadiadakan pada hari-hari ganjil seperti hari ketiga, ketujuh, kesembilan dan seterusnya. Bercukurbertujuan membuang rambut asal bayi yang dianggap kotor dan tidak akan tumbuh dengan baik. Iasesuai dengan ajaran Islam yang mementingkan aspek kebersihan dan kesihatan.

    Azan dan Iqamat pula merupakan tuntutan Islam untuk memulakan pendengaran seseorang yangbaru dilahirkan itu dengan kalimat-kalimat yang mulia. Ada juga golongan tua Melayu mengatakanianya merupakan simbolik kepada singkatnya hidup didunia ini iaitu sesingkat masa yang diambilantara iqamat dan solat yang akan didirikan. Ketika dilahirkan kita diazan dan diiqamatkan, dan

    apabila kita meninggal dunia, kita disolatkan dengan solat jenazah.

    Adat membelah mulut pula menjadi tradisi masyarakat Melayu dengan melalukan manisan ke bibirbayi yang baru dilahirkan. Adakalanya juga digunakan emas bagi maksud itu. Adat membelah mulutini biasanya dilaksanakan oleh orang-orang yang dianggap alim oleh masyarakat. Ada masa-masanya,ia juga dilakukan oleh bidan yang menyambut kelahiran bayi itu. Ia bertujuan supaya bayi yang

    dibelah mulutnya akan mengikut perangai orang yang membelah mulutnya apabila sudah dewasananti.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    45/52

    Masyarakat Cina di Malaysia juga seperti masyarakat-masyarakat lain yang mempunyai adat dan carahidupnya sendiri. Secara teorinya, dapat kita katakan bahawa adat kaum Cina di Malaysia ialahwarisan daripada negara China. Ini memandangkan berlaku proses kemasukan besar-besaran kaumCina ke Tanah Melayu pada awal abad ke 19 dahulu, kemasukan kaum Cina ke Tanah Melayu ketikaitu secara tidak langsung telah membawa sekali segala adat istiadat mereka.

    Kaum Cina di Malaysia mempunyai beberapa pegangan dalam menjalankan proses kehidupan mereka,seperti juga lain-lain kaum, masyarakat Cina juga mempunyai adat tentang perkahwinan, kematian,dan sebagainya. Apa yang menarik berkenaan adat kaum Cina ialah suatu bentuk adat dan petuauntuk kehidupan yang mereka namakan Feng Shui, yang mana pengaruhnya masih menebal dalamkalangan mereka pada hari ini. Lazimnya adat istiadat Cina dipengaruhi oleh unsur Buddha yangmenjadi pegangan kebanyakan ahli dalam masyarakat Cina. Falsafah lampau juga banyakmempengaruhi adat istiadat Cina sehingga menyebabkan mereka mempunyai pelbagai acara-acaradan pantang larang yang berorientasikan adat.

    Seperti juga masyarakat majoriti Melayu dan Islam, masyarakat Cina juga mementingkan nasabkeluarga dari sebelah lelaki. Nama pangkal seseorang iaitu nama keluarga didalam masyarakat Cina

    ialah nama keluarga disebelah lelaki. Sebagai contoh, nama Prof. Dr. Teo Kok Seong dan Prof. WangGunwu, nama pangkal mereka iaitu Teo dan Wang itu ialah nama warisan keluarga ayah mereka yakninama keluarga sebelah lelaki. Ini merupakan salah satu aspek adat yang menjadi amalan masyarakat

    Cina. Kaum lelaki Cina juga seperti kebanyakan lelaki bangsa lain, dilantik menjadi ketua keluarrgadan merupakan waris utama pusaka keluarga.

    Kepentingan meneruskan kesinambungan keluarga didalam masyarakat Cina menyebabkanperkahwinan seorang lelaki didalam keluarga adalah amat penting. Secara tradisi, perkahwinantersebut akan mengikuti beberapa upacara yang bermula dengan merisik oleh seorang perantarahinggalah perkahwinan. Namun, pada zaman yang lebih moden ini, hanya pendaftaran menurutundang-undang saja yang diperlukan dan akan diadakan majlis keraian yang mewah di restoran.

    Kelahiran anak mengikut adat dan pantang larang Cina ialah sangat penting. Justeru kesihatan si ibu

    dan kandunganya adalah amat dititik beratkan. Si ibu digalakkan tidur dan makan dengan baik,membaca buku yang baik dan melihat benda-benda yang cantik. Apabila anak itu dilahirkan, anak itudibersihkan dan akan dibedung. Pada hari ke 29 kelahiran, rambut si anak dicukur dan rambutnyadibungkus dengan kain merah. Rambut itu akan digantung berdekatan bantalnya selama 100 hari dankemudian rambut itu dibuang ke sungai. Anak itu diharap akan menjadi berani pada masa hayatnya.Setelah sebulan kelahiran anak itu, upacara Bulan Penuh akan diadakan dengan meriah. Ulang tahunkelahiran seseorang kaun Cina tidak akan diperingati, kecuali diperingati oleh anaknya apabilaseseorang itu sudah tua dan ianya akan diadakan secara besar-besaran.

    Kematian ibu bapa dalam masyarakat Cina adalah upacara yang amat berharga dan mahal kosnyayang terpaksa ditanggung oleh anak-anak. Keranda yang baik, tanah kuburan yang baik dan pakaiankematian yang bagus pastinya memerlukan belanja besar. Bagi masyarakat Cina inilah hadiah terbaikseorang anak kepada ibu bapanya. Jika si anak tidak mampu, masyarakat sekeliling pasti akanmembantu. Anak lelaki yang tua memainkan peranan utama memastikan upacara mandi, memberimakan, kafan dan bertanggungjawab memasukkan mayat ke dalam keranda seperti yangdinasihatkan oleh seorang tukang tilik. Keranda tersebut akan dijaga hingga beberapa hari tertentuuntuk lawatan dan sembahyang seterusnya akan dikebumikan pada satu hari yang ganjil.

    Didalam masyarakat Cina, upacara pengkebumian adalah acara yang amat meriah dengan dipenuhidengan peraturan dan adat tertentu. Selepas pengkebumian mayat, akan diadakan pelbagai upacaralain terutama adat pembakaran colok dan alatan yang diperbuat daripada kertas sebagai bekalanhidup si mati di alam akhirat. Upacara ini biasanya akan diketuai oleh seorang Sami yangdiamanahkan oleh keluarga si mati. Oleh kerana adat kematian ini dianggap terlalu penting dalammasyarakat Cina, banyak kepercayaan dan pantang larang mesti diperhatikan dan dipatuhi apabilaberlaku sesuatu kematian.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    46/52

    Sepanjang tahun dalam kehidupan masyarakat Cina, banyak sekali perayaan yang diikuti dan diraikanoleh orang Cina. Setiap bulan, pasti ada kegiatan dan upacara tertentu serta dewanya yang berlainanuntuk dipuja. Adat resam masyarakat Cina amat banyak dan ianya akan diamalkan mengikutperubahan musim pertanian dan negeri China.

    Antara upacara-upacara yang diraikan masyarakat Cina selain dari Tahun Baru Cina dan Chap GohMeh ialah adat Ulang Tahun Kematian, adat Puja Kampung, adat Mencuci Kubur, Sembahyang Hajatdan Menjamu Keramat. Adat-adat ini tampak seumpama perbuatan-perbuatan yang menjadi amalanmasyarakat Melayu. Namun ianya pastilah berbeza dan dijalankan dengan cara dan matlamat yangberbeza bagi mewujudkan identiti masyarakat Cina yang tersendiri.

    Seperti juga kaum Cina, kaum India juga bukanlah penduduk asal Malaysia. Kemasukan masyarakatIndia ke Tanah Melayu sudah berlaku sejak sekian lama. Samada kemasukan itu suatu bentukpenghijrahan atau sekadar merantau untuk mencari rezeki, hakikatnya kemasukan ini sudah berlakusejak sekian lama. Apabila Melaka muncul sebagai pusat perdagangan serantau menjelang abad ke15,masyarakat India yang terdiri daripada golongan pedagang, sami Buddha dan Hindu, tukang dansebagainya tidak terlepas pandang untuk memasuki Tanah Melayu dengan pelbagai kepentingan.Kemasukan mereka ini juga sudah pasti membawa bentuk adat istiadat mereka yang tersendiri.

    Masyarakat India biasanya mengikuti adat resam yang berteraskan agama Hindu meskipun ramai

    orang India pada hari ini beragama lain. Seperti kaum-kaum lain di Malaysia, mereka juga mempunyaibudaya berkunjung ke rumah rakan dan sanak saudara serta turut bersedia menerima kunjungan darijiran tetangga. Didalam masyarakat India, jika kita ingin berkunjung kerumah tetamu, amatlahdigalakkan membawa buah tangan sebagai tanda terima kasih kepada tuan rumah. Mereka jugabiasanya melangkah kedalam rumah dengan kaki kanan dahulu.

    Kaum India juga mengamalkan adat bertegur sapa sesama sendiri. Mereka menyapa dengan sebutanvanakam dan sentiasa bertanyakan tentang kesihatan, kerja, perniagaan atau sebagainya antararakan dan sanak saudara mereka. Apabila tetamu bertandang ke rumah mereka, tetamu sentiasadijamu dengan minuman atau makanan dan tetamu mesti sudi menerima hidangan dengan baik

    sebagai tanda hormat kepada tuan rumah. Didalam masyarakat India juga, jika menerima sesuatu,dimestikan menggunakan tangan kanan sebagai tanda kebaikan dan kesyukuran.

    Keluarga amat penting dalam masyarakat India. Meskipun bapa memainkan peranan utama tetapi ibuadalah institusi yang paling dihormati dan dianggap mulia, Ibu adalah umpama Tuhan dan anakperempuan juga dipanggil amma seperti seorang ibu didalam tradisi India. Oleh itu, penjagaan anakperempuan amat dititik beratkan terutama ketika mereka masih dara.

    Seorang suami pula didalam masyarakat India adalah Tuhan bagi isterinya da n mesti sentiasadihormati. Oleh kerana itu, proses perkahwinan India mesti ditentukan oleh seorang ketua agamayang membuat tilikan masa bertuah serta keserasian pasangan yang akan berkahwin. Masaperkahwinan yang dianggap bertuah amatlah penting bagi menjalankan segala acara dan upacarauntuk mengelakkan berlakunya malapetaka ataupun nasib buruk. Untuk mengelakkan dari keadaanburuk, maka biasanya perkahwinan dilakukan pada waktu tengah malam atau waktu matahari akannaik. Upacara perkahwinan dilakukan di rumah pengantin perempuan ataupun di kuil oleh seorangketua agama. Pada satu kawasan empat segi di kuil itu, sami akan menyalakan api dan menyembahTuhan untuk menyaksikan perkahwinan itu.

    Seperti juga adat kaum-kaum lain, kelahiran seorang bayi adalah acara yang penting kepada keluargadan masyarakat India. Semua saudara mara akan dimaklumkan apabila lahirnya seorang bayi. Selama16 hari selepas kelahiran bayi, ahli keluarga tidak boleh melakukan sebarang upacara agama. Padahari ke 16 kelahiran, upacara penting diadakan untuk menamakan anak. Ketika ini rumah dan buaianakan dihias cantik dan jiran-jiran dijemput bersama meraikan upacara tersebut.

    Dalam aspek pemberian nama anak, nama seorang anak diperolehi dari almanak Hindu mengikutibintang dan hari kelahirannya. Seorang ketua agama akan dirujuk untuk mencari nama bertuah

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    47/52

    mengikuti aksara bintangnya. Ketika menamakan itu, bayi dipangku oleh orang tua satu persatusambil dinyanyikan doa agama oleh kaum wanita mereka.

    Dari aspek perayaan, terdapat banyak perayaan di kalangan masyarakat India. Di sepanjang tahun,mengikut kalendar Hindu mereka akan mengadakan pelbagai upacara sembahyang berkaitan musimdan perubahan tahun seperti di negeri India. Masyarakat Hindu akan bersembahyang sebanyak tigakali sehari iaitu pada waktu pagi, tengahari dan petang di tempat tertentu di rumah. Mereka jugapergi ke kuil untuk bersembahyang ataupun mengadakan upacara agama.

    Perayaan kaum India diadakan dengan mengikuti peredaran bulan dan setiap bulan ditandakan olehbulan mengembang dan bulan menirus. Terdapat 21 jenis perayaan didalam adat masyarakat India.Perayaan-perayaan itu termasuklah Deepavali, Thaipusam dan Thaiponggal.

    Deepavali ialah perayaan cahaya sebagai tanda kejayaan cahaya ke atas gelap atau ilmu ke ataskejahilan ataupun keadilan mengatasi kezaliman. Inilah perayaan paling utama bagi masyarakatIndia. Pada hari ini sembahyang akan diadakan terutama untuk mendoakan roh keluarga yang sudahmeninggal dunia.

    Thaipusam pula adalah perayaan bulan Thai untuk membersihkan diri dengan menggunakan susu,madu dan bunga di kuil dan membuat persembahan kepada Dewa Subramaniam. Pada masaperayaan ini diadakan, kavadi yang berisi buah-buahan, susu dan akan dibawa pelbagaipersembahan.

    Thaiponggal pula merupakan perayaan menuai dan masak padi baru serta memuja semangat padi.Ia adalah masa yang amat baik untuk mangadakan perkahwinan dan upacara lain. Rumah akandibersihkan dan dihiasi, ponggal pula akan dimasak di dalam periuk baru untuk dipersembahkankepada Dewa Matahari dan juga disedekahkan kepada jiran tetangga.

    Melanjutkan perbicaraan terdahulu berkaitan adat atau disebut juga budaya masyarakat-masyarakatutama Malaysia, apa yang cuba digambarkan bukanlah bagaimana bentuk adat-adat tradisi

    masyarakat di Malaysia semata-mata, tetapi kita berusaha untuk melihat bagaimana setiap kaum itumempunyai adat dan kepercayaanya yang membentuk identiti dan keperibadian mereka yangtersendiri. Secara tidak langsung juga didalam bahagian itu kita telah membicarakan kepentingan

    adat kepada kaum-kaum tersebut. Walaupun tidak dinyatakan dengan jelas, namun jika diteliti, kitapasti akan memahami akan kepentingan adat-adat itu sekurang-kurangnya sebagai perlambanganidentiti dan peribadi masyarakat mereka.

    Bercakap berkenaan identiti dan keperibadian masyarakat. Kita sedia memaklumi bahawa di Malaysia,kita tidak hanya mempunyai satu bangsa sahaja. Malaysia merupakan sebuah negara yang bangsa-bangsa didalamnya adalah bercampur ataupun dalam istilah yang lebih mudah, masyarakat yang

    majmuk. Justeru apa yang ingin dijadikan topik disini ialah bagaimana kepelbagaian adat didalammasyarakat Malaysia yang membentuk identiti masing-masing ini mampu disatukan dan dijadikansebagai cerminan peribadi dan identiti kepelbagaian itu secara menyeluruh dan bersifat nasional.Maknanya kita perlu membicarakan tentang bagaimana kepelbagaian adat di Malaysia itu dapatdisatukan dan dijadikan sebagai adat yang satu bagi menjadi lambang identiti dan peribadi nasional.Perlu dibincangkan juga ialah apakah aspek teras yang menjadi garis panduan budaya nasional ini.

    Dalam mengungkap permasalahan ini, kita sebenarnya hanya perlu mencari aspek adat yang menjaditeras kepada pembentukan adat nasional yang menjadi perlambangan identiti dan keperibadianseluruh rakyat Malaysia dan apakah kepentingan aspek adat itu serta kepentingan identiti dankeperibadian kebangsaan itu sendiri.

    Aspek adat yang menjadi teras kepada pembentukan identiti nasional lebih mudah kita fahami melalui

    pembentukan Dasar Kebudayaan Kebangsaan yang digubal pada 1971. Dasar ini diputuskan melaluiKongres Kebudayaan Kebangsaan yang dirasmikan oleh Perdana Menteri Kedua, Tun Abdul Razak danianya dihadiri oleh wakil-wakil dari setiap kaum di Malaysia.

  • 5/23/2018 Bab 3 Budaya

    48/52

    Melalui pembentukan ini, secara rasmi telah digariskan beberapa perkara yang menjadi teras kepadapembentukan identiti dan keperibadian seluruh rakyat Malaysia. Justeru melalui kewujudan DasarKebudayaan Kebangsaan yang memang digagaskan bagi maksud itu, kita akan dapat mengungkapaspek adat yang menjadi teras kepada pembentukan identiti nasional yang menjadi fokus tulisan ini.

    Antara aspek teras dalam pembentukan identiti dan peribadi nasional ialah identiti dan kepribadianMalaysia haruslah berteraskan adat asal rantau ini. Definisi geografi berkaitan rantau ini ialahkawasan yang merangkumi Malaysia, Indonesia, Filipina, Singapura, Brunei, Thailand, Kampucheaserta Kepulauan Selatan Pasifik iaitu Polynesia, Melanesia, Oceania sehingga ke Madagascar. Rantauini adalah merupakan bahagian utama dari kawasan tamadun atau budaya Melayu. Rantau inimerupakan pusat pemancaran, pengembangan warisan adat masyarakat Melayu sejak zamanberzaman dan ditandai pula oleh kegemilangan dan keagungan tamadun Melayu yang berpusat diMelaka yang menggunakan Bahasa Melayu sebagai bahasa perhubungan antarabangsa yang jugadipanggil sebagai linguafranca.

    Adat serantau ini juga digambarkan melalui persamaan-persamaan di bidang bahasa yang berasaskankeluarga bahasa Melayu iaitu Austronesia, kedudukan geografi, pengalaman sejarah, kekayaan alam,

    kesenian dan nilai-nilai keperibadiannya. Justeru dalam aspek Malaysia, secara mudahnya, aspek adatyang menjadi teras kepada pembentukan identiti nasional ialah adat masyarakat Melayu.

    Hal ini tidak dapat dipertikaikan oleh masyarakat lain kerana adat atau budaya Melayu pada hari inimerupakan cara hidup, lambang identiti dan asas ukuran keperibadian kepada lebih 200 juta umatmanusia yang menuturkan satu rumpun bahasa yang sama. Maka apabila dipersetujui adatmasyarakat asal serantau dijadikan identiti Malaysia, pastilah di Malaysia, adat Melayu yang palinglayak diletakkan didalam kategori itu. Prof. Emeritus Tan Sri Dr. Khoo Kay Kim sendiri, walaupunberbangsa Cina, turut mengakui bahawa masyarakat Melayu ialah nuklius ataupun teras dalammasyarakat Malaysia. Justeru adat Melayu dijadikan teras identiti semua kaum di Malaysia adalahsangat berpatutan ataupun dalam istilah arab dipanggil adil.

    Aspek teras pembentukan identiti yang kedua ialah menggunakan unsur-unsur adat dan kebudayaan

    luar yang sesuai dan wajar untuk diterima sebagai identiti Malaysia. Aspek ini bertepatan dengansituasi penduduk berbilang kaum yang mewarisi pelbagai adat dan budaya. Dengan itu unsur-unsuradat Cina, India, Kadazandusun, Arab, Barat dan lain-lain unsur adat yang sesuai, boleh diberipertimbangan untuk diterima dan dijadikan sebagai identiti kebangsaan.

    Kesesuaian penerimaa