Upload
irham-banua-pratama
View
215
Download
3
Embed Size (px)
DESCRIPTION
tugas akhir
Citation preview
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Kompos merupakan pupuk organik yang berasal dari tanaman dan
hewan yang telah mengalami rekayasa bentuk padat ataupun cair yang
digunakan untuk memasok bahan organik, memiliki sifat fisik, kimia dan
biologi tanah. Pupuk organik merupakan hasil akhir dan hasil antara
perubahan atau penguraian bagian dari sisa tanaman dan hewan.
(Peraturan Mentan, No.2/Pert/HK.060/2/2006)
Membuat kompos pada intinya adalah mengatur atau mengontrol
proses atau parameter alami seperti suhu, kandungan bahan organik,
komposisi atau campuran dan aktivator. Hal ini dilakukan guna
mempercepat proses pengomposan atau fermentasi. Pada proses
pengomposan secara alami, proses pembusukan oleh mikroorganisme
didukung oleh suhu dialam, udara, kelembaban dan tempat. Untuk
mengatur parameter-parameter tersebut, diperlukan sebuah sistem. Sistem
tersebut juga harus bisa menampilkan parameter pendukung agar
mikroorganisme pada bahan organik pembentuk kompos bisa
memfermentasi bahan tersebut menjadi kompos.
Supervisory Control and Data Acqusition (SCADA) merupakan
sistem yang mampu melakukan pengambilan data dengan baik untuk
kemudian data tersebut diolah sesuai dengan kebutuhan kontrol maupun
manajemen, sehingga untuk melakukan pengecekan kondisi pada plant
dapat dilakukan dengan mudah. Data pada plant akan tersimpan langsung
pada komputer agar mempermudah kita untuk mendapatkan informasi.
SCADA juga menyediakan level-level tertentu untuk melakukan
pengawasan pada plant. Dimana kita bisa membuat dan menentukan
informasi apa saja yang dapat diakses oleh level-level tersebut. Dengan
1
2
sistem ini, kita juga bisa melakukan pengendalian langsung terhadap plant
melalui komputer.
Sistem SCADA dapat kita manfaatkan untuk mempermudah
pekerjaan kita dalam melakukan kontrol, pengawasan dan analisis kerja
sistem. Dengan semua fasilitas yang ditawarkan dalam sistem SCADA
memungkinkan kita untuk dapat mempermudah pekerjaan dan
mengefisienkan waktu. Kita tidak perlu melakukan pencatatan kondisi
variabel pada mesin, kondisi dari semua instrumen pada mesin dapat
dilihat secara langsung, dan dapat disimpan pada komputer.
Salah satu upaya dalam memanfaatkan teknologi untuk
mempermudah pekerjaan adalah menggunakan sistem kontrol yang
sekaligus bisa melakukan pengawasan dan pengolahan data. Dengan
segala fasilitas dan fitur-fitur yang terdapat dalam sistem tersebut dan
sekaligus juga memanfaatkan sentuhan teknologi untuk menghasilkan
kompos sesuai dengan tema tugas akhir yaitu teknologi tepat guna, maka
penulis mencoba mengambil judul tugas akhir yaitu “aplikasi sistem
SCADA berbasis software CX-Supervisor 3.2 pada plant pengolah
sampah organik menjadi kompos”.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah merupakan gambaran umum mengenai ruang
lingkup penelitian dan pembagian variable penelitian. Berdasarkan
pernyataan tersebut, maka dalam perancangan dan implementasinya
akan dibahas dan dirumuskan dalam suatu rumusan masalah dalam
bentuk pertanyaan sebagai berikut :
1. Bagaimana proses pengendalian parameter-parameter yang
terdapat pada plant pengolahan kompos?
2. Bagaimana cara mengakusisi data pada plant pengolahan
kompos dan kontrol dari semua instrument/variabel pada
sistem?
3
3. Bagaimana mengkonvigurasi kompenen-komponen pada sistem
SCADA?
1.3 Batasan Masalah
Agar dapat fokus pada inti pembahasan yaitu hanya seputar
sistem SCADA, maka penulis akan memberikan batasan dari
perumusan masalah yang telah diuraikan diantaranya :
1. Software yang digunakan untuk membuat sistem SCADA
adalah CX SUPERVISOR 3.2.
2. Parameter dan kondisi yang dapat ditampilkan pada sistem
SCADA hanya device input maupun output yang dikontrol
‘langsung’ dengan PLC pada plant.
3. PLC yang digunakan adalah adalah PLC Omron CP1E-
NA20DR-A sebagai slave dan perangkat yang digunakan untuk
dijadikan master dan interface adalah PC.
4. Komunikasi yang digunakan antara master dan slave dengan
menggunakan kabel USB.
1.4 Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut
ini :
1. Membuat suatu model dari sistem pembuatan kompos yang
memanfaatkan teknologi berbasis SCADA.
2. Membuat sistem yang dapat memudahkan pekerjaan
pengontrolan, pengolahan data pada plant menjadi informasi
yang dapat bermanfaat sesuai dengan kebutuhan.
3. Menampilkan fenomena atau kejadian yang sedang
berlangsung pada plant dan dapat dilihat secara langsung atau
Real Time.
4
1.5 Metodologi Penelitian
Metode penelitian yang penulis gunakan dalam penulisan tugas
akhir aplikasi sistem SCADA berbasis software CX-Supervisor 3.2 pada
plant pengolah sampah organik menjadi kompos adalah sebagai berikut ini
:
1. Studi literatur
Yaitu teori dasar sehingga rangkaian dapat dianalisa secara
teoritis dengan cara mempelajari hal-hal yang sesuai dengan
topik tugas akhir.
2. Pemodelan sistem
Membuat suatu pemodelan dari sistem pengontrolan yang
sesuai untuk mengontrol parameter-parameter proses
pengomposan.
3. Rancang bangun sistem
Membuat program perangkat lunak maupun perangkat keras
yang sesuai dengan bentuk nyata dari plant.
4. Pengujian dan analisa sistem
Setelah proses pembuatan sistem selesai, maka selanjutnya
sistem yang telah dibuat tersebut diuji untuk kemudian
didapatkan data dan data tersebut dianalisa.
5. Kesimpulan
Menyimpulkan kinerja sistem secara keseluruhan melalui
analisa yang telah didapat.
5
1.6 Sistematikan Penyusunan Laporan
Dalam penyusunan laporan tugas akhir ini penulis menggunakan
sistematika penulisan laporan sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah,
tujuan, manfaat perancangan dan metode pengumpulan data.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini menjelaskan mengenai teori yang akan menjadi dasar dari
topik penelitian, diantaranya tentang : Pengertian SCADA, arsitektur
SCADA, jenis-jenis SCADA, komunikasi SCADA, dan juga teori tentang
PLC.
BAB III PERANCANGAN SISTEM
Pada Bab ini yang dilakukan adalah merancang sistem SCADA,
konvigurasi komunikasi antara PLC dan PC, konvigurasi sensor analog
dan PLC .
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA
Bab ini membahas mengenai data-data dari hasil pengujian sistem
SCADA yang dilakukan untuk membuktikan bahwa sistem dan
konvigurasi yang dilakukan bekerja dengan baik.
BAB V PENUTUP
Bab ini berisikan tentang kesimpulan dari model SCADA sistem
yang telah dibuat dan di aplikasikan pada mesin/plant beserta saran untuk
kemungkinan pengembangan proyek akhir ini.