Click here to load reader
Upload
ibnu-soim
View
19
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Pelaksanaan Industri
Praktik industry merupakan pendidikan system ganda untuk menjadi
kebijakan Departemen Pendidikan Nasional ditunjukan untuk memenuhi
kebutuhan tenaga kerja yang berkualitas karena kemampuan kerja dan sikap
professional.
B. Tujuan Pelaksanaan Industri
Adapun tujuan pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk:
1. Memanfaatkan keterampilan siswa disekolah otomotif
2. Membekali siswa dengan pengalaman didunia kerja otomotif
3. Mendorong siswa agar berwiraswasta dan berkarya
4. Memperluas pengetahuan terhadap jenis kerja sekuat bidang keahlian.
C. Sistematika
1. Observasi terhadap dunia usaha atau dunia industry
2. Pengumpulan data
3. Bimbingan oleh guru
4. Pembuaan konsep tulis tangan
5. Pengesahan karya tulis atau laporan oleh guru pembimbing
6. Pengertian karya tulis atau laporan.
1
BAB II
KEGIATAN PELAKSANAAN PRAKTIK INDUSTRI
A. Program Umum
1. Sejarah Singkat Industri Bengkel King-King
Bengkel king-king beralamatkan dijalan 54 Pekalongan Kabupaten
Lampung Timur. Industry tersebut berdiri pada tahun 2000 dengan
karyawan 1 orang yan dipimpin oleh bapak Bambang pada tahun 2003 dan
mulai berkembang pesat hinga sekarang ini.
Bengkel king-king adalah satu bengkel termuda untuk mobil
diesel khususnya diwilayah Pekalongan Kabupaten Lampung Timur dan
sekarang bengkel tersebiut sudah mempunyai dua orang karyawan dan
dikepalai oleh kepada satu orang dan dikepalai oleh kepala bengkel satu
orang.
2. Manajemen umum industry
a) Struktur organisasi
2
Pimpinan
Bapak Bambang
Ahmad Irul
Karyawan
b) Uraian Tugas
1. Pimpinan bertugas sebagai pemeriksa semua yang telah diperbaiki
oleh karyawan
2. Karyawan bertugas melaksanakan tugas langsung dilapangan.
c) Hubungan Kerja Dengan Perusahaan Lain Bengkel Berkah Natar
Bengkel berkah Natar, bengkel PU, Pos Metro, Budi Jaya Tanjung
Karang.
d) System penerimaan dan penggajian
1. Dengan memiliki tenaga kerja yang terampil dan bertanggung
jawab
2. System penggajian pendapatan perbulan 50% untuk menggaji
beberapa karyawan.
e) Denah Lokasi Bengkel King-king
Arah ke 21 Kearah Kota Metro
Pasar Pekalongan
Ke 28 Metro Utara Gotong Royong
BBI
Pemancingan
Ke Punggur
Bumi Jawa SMK Karya Wiyata Punggur
3
Lokasi
Bunderan
f) Identifikasi Alat-alat Bengkel
No Nama Alat Jumlah
1 Kunci sok 2 set
2 Kunci kombinasi 2 set
3 Kunci pas 2 set
4 Kunci ring 2 set
5 Kunci ingris 2 set
6 Kunci monyet 3 set
7 Kunci T 5 set
8 Kunci L 1 set
9 Obeng + 2 set
10 Tang 5 set
11 Palu 4 set
12 Obeng kotak 1 set
13 Traker 2 set
14 Dongkrak 4 set
15 Kunci roda 5 set
16 Ragum 2 set
17 Derek 1 set
4
BAB III
PROGRAM KHUSUS
1. Suspensi
a. Suspensi berfungsi untuk mengurangi getaran yang terjadi pada
kendaraan terutama pada saat kendaraan berjalan dijalan yang tidak
rata.
b. Suspensi terdiri dari pegas batang setabil peredam kejut.
1) Pegas daun
- Pegas udara dan pegas spiral.
2) Batang stabil
- Batang T.Orasi
- Stabilisioner
3) Peredam Kejut
Berfungsi untuk mengurangi kejutan yang diteruskan kepegas ke
bodi kendaraan.
1) Pegas daun
Pegas daun pada umumnya digunakan pada kendaraan yang berbeban.
Relative berat dan pada umumnya berbentuk lempeng dan panjang.
2) Pegas spiral
Memberikan kenyamanan yang lebih baik karena gerakannya yang
lebih lembut. Biasanya pegas tersebut digunakan pada kendaraan
ringan.
5
GAMBAR SUSPENSI
1. Gambar Pegas daun
2. Gambar Pegas spiral
2. Kopling
Kopling adalah suatu komponen yang dapat memperhalus pada saat
pengemudi ingin memindahkan daya atau tenaga engine ke mesin. Fungsi
dari kopling sendiri adalah untuk memutus dan menghubungkan putusan
mesin ketransmisi.
6
a. Jenis-jenis kopling
- Koling hidrolik
- Kopling mekanik
- Kopling gesek
b. Komponen-komponen kopling
- Pedal kopling
- Selling kopling
- Cluth cover
- Cluth dise
- Releace bearing
- Realeace kork
c. Cara kerja kopling
Pada saat kopling diinjak tuas akan mendorong bantalan lulncur akan
menarika pelatuk mundur dan plat kopling yang mulanya berputar
karena tertekan palnd ke fly will akan fray karena pland tidak lagi
menkan plat kopling, pada saat itu juga transmisi akan berhenti karena
akibat daya putaran.
d. Penyetelan unit kopling
Penyetelan dilakukan kepada penyetelan tinggi diafragma spring dan
ketinggian tuas penekan.
7
3. System rem tromol
Fungsi utama dari rem adalah untuk memperlambat atau untuk
memberhentikan gerakan kendaraan dengan mengubah energy yang
terkandung dalam kendaraan.
a. Penggunaan rem
1) Rem tangan
Berfungsi untuk mencegah kendaraan dengan mengubah energy
yang terkandung dalam kendaraan.
2) Rem kerja
Rem kerja ini berfungsi untuk mengendalikan kendaraan pada saat
berjalan.
b. Fungsi rem tromol
Rem tromol merupakan suatu bagian yang penting pada suatu
kendaraan yang berfungsi untuk memperlambat laju kendaraan. Pada
bagian rem terdapat bagian-bagian yang mendukung kerja rem.
Apabila silinder piston menggunakan amplas yang hasul dengan cara
memutar naik turun agar karatnya hilang.
1) Cara kerja rem tromol
Adapun cara kerja rem tromol adalah sebagai berikut: pada
saat pedal rem diinjak maka tuas akan mendorong piston master
silinder. Piston master silinder akan menekan fluida, tekanan ini
akakn diteruskan keseluruh roda secara merata.
8
Piston silinder mendapatkan tekanan dari fluida dan piston
meneruskan gaya ini menekan sepatu rem dengan tromol dan akan
terjadi perlambatan putaran roda atau pengereman pada saat pedal
rem dilepas. Pegas pedal rem akan menarik sepatu rem, tarikan ini
akan berdampak tekanan pada piston silinder dan tekanan tersebut
akan mendorong fluida kembali kemaster silinder.
GAMBAR REM TROMOL
2) Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh system rem
- Dapat bekerja dengan cepat dan tepat
- Kemampuan pengereman dapat dipercaya
- Cara pengeremannya pada setiap roda harus sama
- Sederhana dan pemeliharaanya sangat mudah.
Minyak rem sebagai fluida yang digunakan harus mempunyai sifat yang tidak
merusak komponen dan tidak mudah menguap.
9
BAB IV
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Dengan kegiatan praktik industry ini, maka penulis dapat menyimpulkan
beberapa kesimpulan diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Praktik industry dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap yang
diperlukan bagi seorang teknik
2. Praktik industry dapat membentuk tenaga kerja yang terampil dan
professional
3. Praktik industry SMK, merupakan kewajiban bagi setiap siswa sebelum
terjun dalam dunia kerja, karena telah menjadi kewajiban Departemen
Pendidikan Nasional dan sebagai persyaratan untuk mengikuti Ujian Akhir
Nasional/Ujian Akhir Sekolah (UAN/UAS).
B. Saran
Penulis menyarankan untuk penyelenggaraan PSG yang akan datang,
waktunya diperpanjang agar siswa lebih memahami pada dunia industry.
10
DAFTAR PUSTAKA
Buku Pedoman Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Karya Wiyata, Punggur: Kabupaten Lampung Tengah, 2013.
Yunan Gunting, Otomotif Dasar, Bandung: Pustaka Setia, 1998.
11