Upload
others
View
4
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Keterampilan menulis saat ini seringkali mengalami hambatan. Hal ini disebabkan
oleh kurangnya minat para siswa dalam menulis serta banyak faktor yang mempengaruhi
kegiatan menulis siswa. Selain itu kurangnya peran guru dalam kegiatan pembelajaran serta
pemanfaatan sarana dan prasarana sekolah sebagai penunjang dalam kegiatan pembelajaran
menulis di sekolah menjadi faktor lain penyebab kurangnya minat menulis siswa. Dalam
pembelajaran bahasa Indonesia, siswa kelas VII jenjang SMP akan mempelajari teks
deskripsi sebagaimana yang telah tercantum dalam kurikulum. Pembelajaran deskripsi
tersebut menuntut siswa untuk mampu menyampaikan ide serta gagasannya berdasarkan
benda yang mereka lihat melalui panca indra.
Penelitian ini berfokus pada kemampuan siswa dalam menulis teks deskripsi. Seperti
yang tercantum dalam KD 4.2 yaitu menyajikan data, gagasan, kesan dalam bentuk teks
deskripsi tentang objek yang didengar dan dibaca. Abidin (2014, hlm. 23) menyebutkan
bahwa penelitian yang dilakukan oleh Programme for Internasional student Asswessment
(PISA) menempatkan kondisi literasi Indonesia pada urutan ke-64 dari 65 negara yang
diteliti. Berdasarkan penelitian Alwasilah (dalam Anshori, 2009, hlm. 2), 84 persen (168
juta dari 200 juta) penduduk Indonesia termasuk melek huruf. Menulis dapat dipersepsi
sebagai bagian literasi yang dapat dijadikan media pengembangan diri. Kurangnya minat
siswa dalam pembelajaran menulis, harus segera diatasi. Salah satu yang memegang peran
penting untuk mengatasi masalah menulis adalah dunia pendidikan. Sekolah merupakan
dunia formal pertama untuk mendapatkan inovasi dalam hal penanaman nilai-nilai minat
menulis.
2
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Menulis teks deskripsi merupakan suatu pembelajaran yang penting bagi siswa kelas
SMP kelas VII. Menulis teks deskripsi merupakan bagian dari keterampilan menulis yang
harus diperhatikan. Sebagian siswa mengalami kesulitan dalam menulis teks deskripsi.
Adapun permasalahan yang dihadapi siswa antara lain kesulitan dalam memunculkan dan
menuangkan ide dalam tulisan, bahasa yang digunakan masih belum baik, serta kurangnya
minat para siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia termasuk dalam menulis teks
deskripsi.
Meninjau kembali mengenai strategi RAFT ini telah dilakukan oleh Umaemah,
Amroh (2015) kepada siswa kelas VIII MTS Salafiyah Syafiiyah Babakan Ciwaringin
Cirebon. Berdasarkan penelitian tersebut dapat disimpulkan beberapa hal, di antaranya
sebagai berikut: murid-murid MTS Salafiyah Syafiiyah mengalami kesulitan dalam
menuangkan ide, mengungkapkan topik, memilih kata-kata yang tepat, menggunakan
bahasa yang sesuai dengan konteks kalimat serta rendahnya motivasi siswa dalam belajar
terutama dalam keterampilan menulis. Pelaksanaan pembelajaran menulis dengan
menggunakan strategi RAFT pada siswa kelas VIII MTS Salafiyah Stafiiyah Babakan
Cirebon menunjukkan adanya perubahan pada tindakan guru serta respon positif peserta
didik dalam kegiatan pembelajaran.
Hal ini bisa dilihat dari kemampuan guru dalam membimbing peserta didik secara
berkelompok dengan menggunakan startegi RAFT. Begitu juga dengan peserta didik, di
sini peserta didik memberikan respon yang positif dengan adanya peningkatan motivasi
dalam mengikuti pelajaran khususnya materi menulis teks deskripsi dengan menggunakan
strategi RAFT.
Hasil pembelajaran menulis dengan menggunakan strategi RAFT pada siswa kelas
VIII MTS Salafiyah Atafiiyah Babakan Cirebon sebagai berikut : terdapat peningkatan
kemampuan menulis teks pesan singkat dari siklus 1 sampai siklus 2, dibuktikan dengan
3
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
kenaikan presentasi keberhasilan siswa sesuai dengan kriteria keberhasilan belajar yang
telah ditentukan. Pada penelitian siklus pertama terdapat 60% siswa yang mencapai nilai
standar, sedangkan pada siklus dua 100% siswa berhasil mencapai nilai standar yang telah
ditentukan. Pada siklus pertama terdapat 74,24% siswa yang aktif dalam kegiatan belajar
mengajar, sedangkan dalam siklus kedua terdapat 77,55% siswa yang terlibat aktif dalam
kegiatan pembelajaran.
Selain itu penelitian yang sama juga dilakukan oleh Nanny Cahyati (vol 3, No
6(2014)) yang berjudul “Keefektifan Strategi Pembelajaran RAFT dalam Pembelajaran
Menulis Narasi Sugestif pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Gamping Slamen”. Penelitian
ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat perbedaan yang signifikan dalam menulis teks
narasi antara siswa yang mengikuti pembelajaran menggunakan strategi RAFT dengan
siswa yang mengikuti pembelajaran tanpa menggunakan strategi RAFT. Berdasarkan
penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil yang didapat dengan penerapan strategi
RAFT ini terdapat perbedaan keterampilan menulis narasi yang signifikan antara siswa yang
menggunakan strategi pembelajaran RAFT dengan siswa yang tidak menggunakan strategi
RAFT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi ini sangat efektif dalam pembelajaran
menulis narasi sugestif. Hal ini dibuktikan dengan hasil uji-t data pasca tes kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol. Di sini didapat hasil bahwa nilai rata-rata kelompok
eksperimen mengalami peningkatan sebesaar 4.23, sedangkan nilai rata-rata kelompok
kontrol mengalami penurunan sebesar 1.86.
Berdasarkan penelitian terdahulu dapat disimpulkan bahwa strategi RAFT ( Role-
Audience- Format- Topic) yang dikembangkan oleh Carol Santa pada tahun 1988 ( Ruddell,
2005: 288) dapat mengatasi permasalahan siswa dalam menulis teks. Di antaranya dapat
meningkatkan kemampuan siswa beserta minat siswa dalam menulis teks deskripsi. Strategi
Raft dapat memudahkan siswa dalam menuangkan dan memunculkan ide ke dalam bentuk
4
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
tulisan melalui proses tukar pendapat dari kegitan diskusi yang dilakukan. Setelah itu, siswa
diharapkan dapat menyatukan idenya sehingga menjadi sebuah teks deskripsi.
Penelitian tentang media komik juga dilakukan oleh Eka Arif Nugraha, Dwi Yulianti,
dan Siti Khanafiyah pada tahun 2012 dengan judul “Pembuatan Bahan Ajar Komik Sains
Inkuiri Materi Benda Untuk Mengembangkan Karakter Siswa Kelas IV SD”, dimuat dalam
Unnes Physics Education Journal, bahwa hasil penelitian menunjukkan tingkat keterbacaan
dan kelayakan komik sains sebesar 80% dan 91,2% yang artinya komik sains dapat
dipahami dan sangat layak digunakan sebagai bahan ajar. Hasil uji gain menunjukkan
terdapat peningkatan hasil belajar kognitif siswa.
“Pengembangan Science Comic Berbasis Problem Based Learning Sebagai Media
Pembelajaran Pada Tema Bunyi dan Pendengaran Untuk Siswa SMP” oleh F. Fatimah dan
A. Widyatmoko, pada tahun 2014. Menunjukkan bahwa media science comic berbasis PBL
dapat meningkatkan hasil belajar dan kemampuan berfikir kritis siswa. Peningkatan hasil
belajar siswa dengan uji N-gain sebesar 0,62 termasuk kriteria sedang, dan meningkatkan
kemampuan berpikir kritis siswa dilihat dari perhitungan thitung > ttabel (22,4 > 1,68)
sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa media komik sangat
berfungsi untuk media pembelajaran serta meningkatkan respon siswa dalam pembelajaran.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas dapat dirumuskan permasalahan.
1.2.1 Bagaimanakah kemampuan awal menulis teks deskripsi di kelas eksperimen
sebelum dan setelah penerapan strategi RAFT (Role-Audience-Format-Topic)
Berbantuan Media Komik Bisu?
1.2.2 Bagaimanakah kemampuan menulis teks deskripsi di kelas kontrol sebelum dan
setelah penerapan metode pembelajaran terlangsung?
5
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
1.2.3 Apakah terdapat perbedaan yang signifikan mengenai kemampuan menulis teks
deskripsi siswa di kelas eksperimen setelah penerapan startegi RAFT (Role-
Audience-Format-Topic) Berbantuan Media Komik Bisu dengan kelas kontrol
setelah penerapan metode berlangsung?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian ini yaitu:
1.3.1 Mendeskripsikan kemampuan siswa dalam menulis teks deskripsi di kelas
eksperimen sebelum menggunakan strategi Role-Audience-Format-Topic (RAFT)
dengan media Komik bisu;
1.3.2 Mendeskripsikan kemampuan menulis teks deskripsi siswa di kelas kontrol
sebelum dan setelah penerapan metode berlangsung;
1.3.3 Mendeskripsikan perbedaan yang signifikan mengenai kemampuan menulis teks
deskripsi siswa di kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum dan setelah
penerapan strategi RAFT (Role-Audience-Format-Topic) Berbantuan Media
Komik Bisu di kelas eksperimen dan metode pembelajaran terlangsung di kelas
kontrol.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Bagi Guru sebagai panduan dalam menentukan strategi pembelajaran yang tepat
dalam mempermudah siswa untuk menulis teks deskripsi. Selain itu dapat
memotivasi siswa agar bisa berfikir sistematis dan terarah. Sehingga akan lebih jelas
dalam mengajarkan siswa tentang teks deskripsi.
1.4.2 Bagi Siswa sebagai wahana dalam proses membantu siswa berpendapat dan
mempermudah untuk menulis teks deskripsi.
1.4.3 Bagi Peneliti sebagai pengembangan pengetahuan tentang penelitian dalam
pembelajaran menulis teks deskripsi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.
6
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
1.5 Definisi Operasional
1.5.1 Pembelajaran menulis teks deskripsi menggunakan strategi RAFT berbantuan media
komik bisu merupakan pembelajaran yang membebaskan siswa dalam memilih topik
dan juga siswa dibentuk ke dalam kelompok sehingga siswa dapat bertukar pikiran
dengan anggota kelompok lain mengenai topik yang akan di bahas. Dengan strategi
ini siswa dapat menentukan sendiri topik berdasarkan komik bisu.
1.5.2 Menulis teks deskripsi adalah suatu cara untuk menuangkan ide atau gagasan berupa
objek dengan menggunakan serangkaian kata sehingga menghasilkan tulisan yang
menggambarkan objek dengan jelas, yang seolah-olah objek yang dideskripsikan
berada di depan mata pembaca.
1.5.3 Strategi RAFT (Role- Audience- Format-Topic) merupakan strategi yang dapat
membebaskan siswa dalam memilih topic. Selain itu, siswa dibentuk dalam
kelompok-kelompok sehingga siswa dapat bertukar pikiran dengan anggota yang
lain mengenai topic yang akan dibahas.
1.5.4 Komik Bisu (Comic Silent) merupakan komik yang di dalamnya hanya terdapat
ilustrasi komik (tanpa menggunakan kata-kata dan dialog sama sekali).
7
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
isan kata “pk”, seharusnnya ditulis “pukul”. Teks tersebut sudah berisi informasi detail
tentang objek yang dimaksud. Kemudian, isi dari teks ini sudah memunculkan sedikit
kalimat variasi dengan baik. Teks ini dapat menimbulkan imajinasi bagi pembaca.
Dapat dillihat dari penggambaran tata letak apa saja yag terdapat dalam SMP Negeri
5 Bandung itu sudah digambarkan secara detail, sehingga dapat menimbulkan
imajinasi bagi pembacanya.
4.4.4.1 Perlakuan di Kelas Eksperimen
a. Perlakuan Pertama
Perlakuan pertama di kelas eksperimen dilaksanakan pada tanggal 23
Maret 2018 di kelas VII D. Siswa yang hadir pada pertemuan ini berjumlah 32 orang
siswa. Pada pertemuan ini, kegiatan dilakukan adalah memberikan perlakuan berupa
media komik bisu. Guru mengawali pembelajaran dengan mengondisikan kelas agar
siswa siap dan berkonsenrasi dalam mengikuti pembelajaran. Kemudian, guru
mengaitkan pembelajaran hari ini dengan pembelajaran sebelumnya. Selanjutnya, guru
bertanya kepada siswa perihal teks deskripsi dan struktur-struktur teks deskripsi.
Beberapa siswa mengacungkan tangannya dan mengeluarkan pendapatnya
setelah dipersilakan untuk menjawab. Setelah itu, guru bertanya tentang struktur dari
teks deskripsi. Rata-rata siswa mengetahui hanya dua struktur, yaitu definisi umum dan
definisi bagian. Namun, dikarenakan sekarang ada revisi kurikulum 2017 menjadi
struktur teks deskripsi ada tiga bagian, yaitu identifikasi/ pernyataan umum, klarifikasi/
definisi bagian kesimpulan.
Setelah itu, siswa diminta untuk dibagi kelompok ke dalam empat kelompok. Satu
kelompok terdiri dari delapan orang siswa. Kemudian, guru mulai menampilkan
perlakuan yang ingin dicobakan pada kelas eksperimen untuk berlatih dalam menarik
8
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
minat siswa dan memunculkan ide berdasarkan media komik bisu yang dibagikan.
Siswa dibentuk ke dalam beberapa kelompok bertujuan untuk berlatih menulis teks
deskripsi dan bertukar pendapat berdasarkan media komik bisu yang mereka dapatkan
tiap kelompok. Dalam penulisan teks deskripsi ini harus memerhatikan struktur teks
deskrispi dan EYD. Kemudian proses kerja sama dan proses tanya jawab pun
berlangsung. Setelah menyimpulkan pembelajaran yang telah berlangsung, guru
menginformasikan mengenai pembelajaran yag akan dilakukan pada pertemuan
selanutnya. Kemudian guru menutup pembelajaran.
Secara keseluruhan, langkah-langkah dalam pelaksanaan perlakuan pertama ini
terlaksana. Siswa antusias dalam mengerjakan teks deskripsi berbantuan media komik
bisu yang peneliti berikan. Catatan dari peneliti, dalam perlakuan pertama siswa sudah
lumayan mampu menuliskan teks deskripsi berdasarkan media komik bisu secara
berkempompok.
b. Perlakuan Kedua
Perlakuan kedua di kelas eksperimen dilaksanakan pada tanggal 24 Maret 2018
di kelas VII D. Siswa yang hadir pada pertemuan ini berjumlah 32 orang siswa. Pada
pertemuan kedua ini merupakan pertemuan terakhir. Pada pertemuan ini, guru
melakukan kegiatan awal yaitu mengulang kembali materi teks deskripsi yang telah
disampaikan pada pertemuan sebelumnya.
Kemudian guru memberikan perlakuan dengan memperlihatkan media komik
bisu dengan tema yang berbeda dalam pembelajaran menulis teks deskripsi.
Selanjutnya secara individu siswa berlatih untuk mendeskripsikan sesuai dengan
gambar yang telah diperlihatkan kepada siswa. Pada akhir pembelajaran, guru
melakukan refleksi mengenai pembelajaran yang telah terlaksanakan.
9
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
c. Pascates
Pertemuan keempat untuk kelas eksperimen dilaksanakan pada tanggal ..di kelas
VII D. Siswa yang hadir pada pertemuan ini berjumlah 32 orang siswa. Peneliti
melakukan pascates dengan menugaskan siswa untuk menulis teks deskrispi yag
bertema tentang rumah tempat mereka tinggal. Untuk kelas eksperimen diberikan
angket sesudah pascates bertujuan untuk mengetahui respon siswa terhadap
pembelajaran menggunakan strategi RAFT berbantuan media komik bisu dalam
menullis teks deskripsi.
Setelah pertemuan di kelas kontrol dilaksankan pada tanggal... di kelas VII A.
siswa yang hadir pada pertemuan ini berjumlah 32 orang siswa. Peneliti melakukan
pascates dengan menugaskan siswa untuk menulis teks deskripsi dengan tema rumah
tempat mereka tinggal.
Hasil dari prates dan pascates di kelas eksperimen maupun kelas kontrol yag
telah dilakukan akan diolah berdasaran dengan kriteria penilaian, sehingga muncullah
nilai. Maka dari itu, data yang diperoleh penelitian ini berupa data angka yang nantinya
akan dihitung dengan menggunakan rumus-rumus statistika.
4.5 Deskripsi data skor pasca tes kemampuan menulis teks deskripsi kelompok kontrol.
Kelompok kontrol merupakan kelompok yang tidak menggunakan strategi RAFT
dalam pembelajaran menulis teks deskripsi berbantuan media komik bisu. Jumlah siswa
yang mengikuti tes awal kelompok kontrol sebanyak 32 siswa. Data hasil tes awal kelompok
kontrol diolah dengan program SPSS. Berdasarkan data tes awal yang dihasilkan pada
kelompok kontrol diperoleh skor tertinggi 80 skor terendah 30. Hasil tersebut dapat dilihat
pada tabel 4.7
Tabel 4.7
10
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Nilai Rata-rata Tes Akhir Kelas Kontrol
No Nama P1 P2 P3 Jumlah Rata Kategori
1 AAW 75 75 75 225 75 Baik
2 ATRM 80 80 80 240 80 Baik
3 AAA 70 65 75 210 70 Baik
4 AD 80 80 80 240 80 Baik
5 AAH 45 40 50 135 45 Kurang
6 ALD 60 60 60 180 60 Cukup
7 AYN 75 75 75 225 75 Baik
8 ASF 60 60 60 180 60 Cukup
9 CRK 70 65 75 210 70 Cukup
10 CSLP 65 65 65 195 65 Cukup
11 CSLP 65 65 65 195 65 Cukup
12 DNA 30 25 35 90 30 Kurang
13 DAP 50 50 50 150 50 Kurang
14 ET 70 70 70 210 70 Cukup
15 FD 45 40 50 135 45 Kurang
16 HR 70 70 70 210 70 Cukup
17 HZ 60 60 60 180 60 Cukup
18 HM 60 60 60 180 60 Cukup
19 KZN 65 65 65 195 65 Cukup
20 LQA 75 75 75 225 75 Baik
21 MQAP 80 80 80 240 80 Baik
22 MFSA 40 35 45 120 40 Kurang
23 MRS 55 55 55 165 55 Kurang
24 NAF 60 60 60 180 60 Cukup
25 NA 70 70 70 210 70 Cukup
26 OSS 55 55 55 165 55 Kurang
27 PIS 80 80 80 240 80 Baik
28 RLRM 50 50 50 150 50 Kurang
11
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
29 SR 85 85 85 255 85 Sangat
Baik
30 SW 40 35 45 120 40 Kurang
31 TIBZ 40 40 40 120 40 Kurang
31 VPM 50 50 50 150 50 Kurang
Rata-rata 62
Nilai Minimum 30
Nilai Maksimum 80
Median 62,5
Berdasarkan hasil analisis dan pengolahan data nilai tes akhir pada kelas kontrol
dapat disimpulkan bahwa 38% siswa masih berada pada kategori “Cukup”, 31% siswa
masih berada pada kategori “Kurang”, 25% siswa berada pada kategori “Baik”, dan 3%
siswa berada pada kategori “ Sangat Baik” dan 3% berada pada kategori “Sangat Kurang”.
Hal tersebut dapat dilihat dari tabel 4.8
Tabel 4.8
Rekapitulasi Nilai Tes Akhir Kelas Kontrol
Jumlah Siswa Kategori Nilai %
1 Sangat Baik 85-100 3
8 Baik 75-84 25
12 Cukup 60-74 38
10 Kurang 40-59 31
1 Sangat Kurang 0-39 3
Nilai rata-rata tes akhir siswa di kelas kontrol dalam pembelajaran menulis teks deskripsi
adalah 62.
4.5.1. Kategori terendah pascates di kelas Kontrol
Nilai :30
12
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Nama :DN
Rumahku
Rumahku berada di Jl rumahku memiliki 9 ruangan.rumahku
juga memiliki halaman yang kecil, rumahku memiliki pintu, jendela dan lain2 seperti
rumah pada umumnya.rumahku memiliki 3 kamar yang cukup luas
4.5.1.1. Judul
Dilihat dari penulisan judul, teks ini menggunakan judul yang singkat. Disini penulis
menulis judul teks deskripsi dengan satu kata
4.5.1.2. Nama penulis
Dilihat dari identitasnya disini penulis telah mencantumkan identitas seperti nama.
Tetapi penulis disini tidak mencantumkan kelas dan nomor absennya.
4.5.1.3. Identifikasi
Dilihat dari identifikasi teks tersebut haya mencantumkan rumahku berada di JL,
tetapi jalan yang disebutkan tidak jelas.
4.5.1.4. Definisi bagian
Dilihat dari teks tersebut penulis menulis bagian definisi bagian tentang rumahku.
Namun disini kalimatnya hanya singkat dan tidak menggambarkan tentang isi dari
bagian rumahnya
4.5.1.5. Simpulan
Dilihat dari teks tersebut penulis juga tidak mencantumkan bagian simpulan dari teks
deskripsi tersebut.
4.5.2. Kategori cukup pascates di kelas Kontrol
Nilai :70
Nama :ET
13
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Rumahku
Runahku terletak di Jalan Sindangsari I Nomor 10 RT 02, RW 08, Kecamatan
Antapani, Kelurahan Antapani Wetan, dekat Yomart Cicaheum, sebelah rumah Pak
Daos, Kota Bandung, Provimsi Jawa Barat, di Indonesia, dan terletak di Asia Tenggara.
Rumahku tidak terlalu besar, namun sangat nyaman. Rumahku memiliki satu
kamar yang luas, ruang tamu, satu kamar mandi, ruang makan, dan teras yang sangat
luas. Diteras terdapat banyak tanaman. Mulai dari tanaman mawar, anggrek bulan,
pohon mangga, rambutan, apel, dan masih banyak lagi deh! Di kamarku, ada satu
tempat tidur yang besar, meja dan kursi belajar, juga ada sepeda. Jangan kaget, tapi
serius. Ada sepeda yang dihadiahkan Tulangku. Tapi ituu sepeda untuk orang dewasa.
Di dapur ada kompor dan alat memasak lainnya. Di ruang tamu ada tv, sofa, dan meja,
juga yang lainnya. Aku tidak punya garasi.
Jadi, pokoknya rumah aku sangat nyaman. Kapan-kapan berkunjung ya! Dari
subuh sampai jam 5 sore, kami menyediakan makanan untuk anda, tapi di jam
berikutnya, anda yang harus membawa makanan untuk kami.
4.5.2.1. Judul
Dilihat dari penulisan judul, teks ini menggunakan judul yang singkat. Disini penulis
menulis judul teks deskripsi dengan satu kata
4.5.2.2. Nama penulis
Dilihat dari identitasnya disini penulis telah mencantumkan identitas yang lengkap
seperti nama, kelas, dan nomor absen.
4.5.2.3. Identifikasi
Dilihat dari identifikasi teks tersebut sudah bagus, disini penulis sudah mencantumkan
alamat yang lengkap
4.5.2.4. Definisi bagian
Dilihat dari definisi bagian teks tersebut masih banyak juga kesalahan kesalaahan
dalam tanda baca, seperti penggunaan tanda titik. Di teks tersebut setelah tanda titik
menggunakan huruf kecil, seharusnya setelah tanda titik diawali dengan huruf kapital.
14
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4.5.2.5. Simpulan
Dilihat dari teks tersebut terdapat kalimat yang tidak efektif, seperti kata “ kami
menyediakan makanan untuk anda, tapi di jam berikutnya anda yang harus membawa
makanan untuk kami”. Disini kalimat tersebut di bilang tidak efektif karena terdapat
perbedaan klausa awal “menyediakan”. Dan klausa kedua juga harus “menyediakan”,
bukan membawa.
4.5.3. Kategori baik pascates di kelas Kontrol
Nilai :80
Nama : AD
Rumahku
Rumahku terletak di daerah Cibaduyut, tepatnya di Perumahan Taman
Cibaduyut Indak blok F. NO. 149 di kota Bandung. Kawasan Rumahku termasuk
kawasan yang amat sangat macet karena sering didatangi Bus Pariwisata. Kawasan
Cibaduyut ini terkenal dengan sepatu.disini banyak sekali yg jualan sepatu, tapi tidak
hanya sepatu masih banyak lagi seperti: Baju, tas, oleh-oleh khas bandung, di dekat
perumahanku juga ada jembatan tol, dibawah jembatan tol itu terdapat terowongan
yang kalau hujan suka banjir besar. Perumahanku ini cukup elit dan Nyaman.tetangga-
tetangga disini juga Ramah-Ramah. Jadi aku dan keluarga ku sangat Nyaman.
dari depan Rumahku tampak bewarna cream dan berpagar hitam.diselahnya ada
taman yang dipenuhi dengan bunga-bunga yang cantik.disini juga terdapat 1 garasi dan
1 gudang yang amat sangat berdebu. Rumahku memiliki 3 kamar tidur, 1 dapur, 2 kamar
mandi, 1 ruang tamu, dan 1 ruang keluarga yang sering saya dan keluarga berkumpul
disitu. Hordeng setiap kamr dan jendela di rumahku berwarna merah gelap dengan
bercorak bunga-bunga. Warna lantai keramik Rumahku putih polos tanpa ada corak.oh
iya, ketinggalan deh dirumahku ada 1 ruang makan juga. Pokoknya Aku dan keluarga
Nyaman banget sama Rumahku. Walaupun kelihatan kecil tapi ini udah cukup untuk aku
dan keluargaku berlindung. Rumahku Istana ku.
4.5.3.1. Judul
15
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Dilihat dari penulisan judul, sudah sesuai dengan kriteria penilaian. Judul
tersebut tidak menggunakan huruf kecil. Disetiap awal kalimat menggunakan huruf
kapital.
4.5.3.2. Nama penulis
Dilihat dari identitasnya disini penulis telah mencantumkan identitas yang lengkap
seperti nama, kelas, dan nomor absen.
4.5.3.3. Identifikasi
Dilihat dari identifikasi teks tersebut ada sedikit kesalahan dalam penggunaan tanda
baca titik. Setelah tanda baca titik penulis menggunakan huruf kecil, seharusnya
setelah penggunaan tanda titik harus diawali dengan huruf kapital.
4.5.3.4. Definisi bagian
Dilihat dari teks tersebut penulis hanya terdapat sedikit kesalahan penggunaan huruf
kapital pada kata “Nyaman” di tengah kalimat. Seharusnya kata “Nyaman” ditulis
dengan huruf kecil.
4.5.3.5. Simpulan
Dilihat dari teks tersebut penulis sudah mencantumkan simpulan dan membuat kesan
bagi pembacanya.
4.6 Deskripsi data skor pasca tes kemampuan menulis teks deskripsi kelompok kontrol.
Kelompok kontrol merupakan kelompok yang tidak menggunakan strategi RAFT
dalam pembelajaran menulis teks deskripsi berbantuan media komik bisu. Jumlah siswa
yang mengikuti tes awal kelompok kontrol sebanyak 32 siswa. Data hasil tes awal kelompok
kontrol diolah dengan program SPSS. Berdasarkan data tes awal yang dihasilkan pada
16
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
kelompok kontrol diperoleh skor tertinggi 90 skor terendah 40 . hasil tersebut dapat dilihat
pada tabel 4.9.
Tabel 4.9
Nilai Rata-rata Tes Akhir Kelas Eksperimen
No. Nama P1 P2 P3 Jml Rata-
rata Kategori
1 ARS 75 70 70 215 72 Cukup
2 CDC 65 70 70 205 68 Cukup
3 CPP 80 80 80 240 80 Baik
4 DL 85 85 85 255 85 Sangat baik
5 FHT 50 50 50 150 50 Kurang
6 GP 40 40 40 160 40 Kurang
7 HAAN 60 60 60 225 75 Cukup
8 HAAN 80 80 80 240 80 Baik
9 IZJG 75 75 75 260 87 Sangat
Baik
10 IVN 90 90 90 285 95 Sangat baik
11 MNCK 55 50 60 235 78 Baik
12 MLG 75 75 75 225 75 Baik
13 MC 70 70 70 235 78 Baik
14 MAA 75 75 75 255 75 Sangat
Baik
15 MDDS 50 45 55 - 83 Baik
16 MGD 60 60 60 225 85 Cukup
17 MGKP 65 65 65 240 80 Baik
18 MR 75 75 75 235 78 Baik
19 NPF 55 50 60 225 75 Baik
20 ND 60 60 60 235 78 Baik
21 NAD 50 50 50 255 85 Sangat
Baik
22 RAC 60 60 60 235 78 Baik
23 RDM 75 75 75 215 72 Cukup
17
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
24 RAC 65 65 65 255 85 Sangat
Baik
25 RPA 60 55 65 240 80 Baik
26 RAP 60 60 60 210 70 Cukup
27 SZS 60 60 60 225 75 Baik
28 SRP 65 65 65 240 80 Baik
29 SAM 65 65 65 210 70 Cukup
30 SAS 70 70 70 210 70 Cukup
31 ZA 65 65 65 235 78 Baik
32 ZN 70 70 70 210 70 Cukup
Jumlah 73
Nilai Minimum 40
Nilai Maksimum 95
Median 78
Berdasarkan hasil analisis dan pengolahan data nilai tes awal pada kelas eksperimen
dapat disimpulkan bahwa 28% siswa masih berada pada kategori “Cukup”, 9% siswa masih
berada pada kategori “Kurang”, 47% siswa berada pada kategori “Baik”, dan 16% siswa
berada pada kategori “ Sangat Baik”. Hal tersebut dapat dilihat dari tabel 4.10 di bawah ini.
Tabel 4.10
Rekapitulasi Nilai Tes Akhir Kelas Eksperimen
Jumlah Siswa Kategori Nilai %
5 Sangat Baik 85-100 16
15 Baik 75-84 47
9 Cukup 60-74 28
3 Kurang 40-59 9
0 Sangat Kurang 0-39 0
18
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4.6.1. Kategori terendah pascates di kelas eksperimen
Nilai :40
Nama :GP
Rumahku
aku suka rumahku
rumahku di Jalan Jawa nomor empat puluh dua
dekat sekali kpd sekolahku
rumahku berwarna hitam
rumahnya dari orang2 belanda.
rumahku sangat bersih.
karena keluargaku sangat rajin membersihkan.
rumahnya, sangat besar.
mempunyai kolam ikan.
adajuga cafenya didepan.
aku sering makan kesana.
rumahku atapnya besar.
mempunyai taman.
Dan mempunyai halaman yg besar
aku suka rumahku
4.6.1.1. Judul
Dilihat dari penulisan judul, teks ini menggunakan judul yang singkat. Di sini penulis
menulis judul teks deskripsi dengan satu kata
4.6.1.2. Nama penulis
Dilihat dari identitasnya disini penulis telah mencantumkan identitas seperti nama,
nomor absen, dan kelas.
4.6.1.3. Identifikasi
Dilihat dari identifikasi teks tersebut belum mencantumkan identifikasi secara
jelas. Di sini terdapat kesalahan dalam struktur kalimat. Seperti di awal kalimat
menggunakan huruf kecil. Seharusnya di awal kalimat menggunakan huruf kapital.
Di sini juga terdapat kesalahan penulisan angka, seperti “ empat puluh dua”
19
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
seharusnya ditulis dengan angka. Karena angka dipakai untuk menomori alamt,
seperti jalan, rumah.
4.6.1.4. Definisi bagian
Dilihat dari teks tersebut penulis menulis bagian definisi bagian tentang rumahku.
Di sini kalimatnya hanya singkat dan tidak menggambarkan tentang isi dari bagian
rumahnya. Terdapat kesalahan tanda baca. Dimana setelah tanda titik seharusnya
menggunakan huruf kapital tetapi disini penulis menggunakan huruf kecil. Di sini
juga terdapat singkatan kata “yg” yang seharusnya ditulis “yang”.
4.6.1.5. Simpulan
Dilihat dari teks tersebut penulis menulis bagian kesimpulan seperti kalimat yang
tidak selesai. “aku suka rumahku”. Dan juga terdapat kesalahan penggunaan huruf
kapital.
4.6.2. Kategori cukup pascates di kelas kontrol
Nilai : 75
Nama :MAA
Rumah tercintaku
Rumahku terletak di Jalan rulip 1 No. 8 Bumi Adipura. Disana aku tinggal
bersama orangtuaku dan saudaraku. Rumahku tidak terlalu besar, dan tidak bertingkat.
Rumahku bisa dikatakan sederhana dan lebar.
Dirumahku, terdapat 2 kamar, 2 kamar mandi, 1 Dapur, taman kecil, teras,
Garasi, ruang tamu, ruang keluarga, dan tempat gantung baju. Kamar dibagi dua yaitu
kamar orangtua dan kamar anak. Orangtuaku tidur di kamar yang ada kamar mandinya.
Sedangkan aku dan saudaraku tidur di kamar yang depannya garasi.di kamrku terdapat
3 kasur, 1 meja belajar, dan 1 laci buku. Di kamar orangtuaku terdapat 1 kasur besar, 4
lemari, dan 1 kamar mandi. Kamar mandi terletak di depan dapur. Di ruang tamu
terdapat 3 sofa, 1 kaligrafi, dan 1 meja. Di ruang keluarga terdapat 1 TV.
4.6.2.1. Judul
20
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Dilihat dari judul teks tersebut sudah sesuai dengan kriteria penilaiannya. Judul
tersebut tidak menggunakan huruf kecil. Disetiap awal kalimat menggunakan huruf
kapital
4.6.2.2. Nama penulis
Dilihat dari identitas penulis disini penulis sudah mencantumkan nama, kelas beserta
dengan nomor absennya yang tertera. Disini untuk identitas penulis dirasa sudah baik.
4.6.2.3. Identifikasi
Dilihat dari identifikasi, teks tersebut masih singkat dan belum jelas menggambarkan
tentang bagian identifikasinya. Teks ini sudah menunjukkan struktur-struktur teks
deskripsi yang sudah ditentukan.
4.6.2.4. Definisi bagian
Dilihat dari definisi bagian, teks tersebut Masih ada kesalahan tanda baca. Seperti
penggunaan haruf kecil setelah tanda titik. Seharusnya setelah tanda titik
menggunakan huruf kapital. Dan juga terdapat kesalahan struktur seperti,:”...Garasi”,
seharusnya kata garasi ditengah kalimat menggunakan huruf kecil.
4.6.2.5.Simpulan
Dilihat dari deskripsi bagian penulis belum menulis bagian dari kesimpulan teks
tersebut.
4.6.3. Kategori baik di kelas eskperimen
Nilai :95
Nama : IVN
Rumahku Ternyaman
21
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Umunya tiap orang memiliki rumah karena tempat tinggal merupakan HAM. Tiap
rumah memiliki karakteristik tersendiri sesuai keinginan pemilik dan luas tanah. Kali ini
salah satu rumah yang akan diceritakan adalah rumahku.
Rumahku terletak di Jalan Pralista Raya No. 10, RT 03, RW 05, Kelurahan Antapani
Kidul Kecamatan Antapani. Dari SMPN 5, rumahku terletak sejauh 7,5 Km. Luas tanah
rumahku, yaitu 189 m².
Rumahku terdiri dari dua lantai. Lantai pertama terdiri dari ruang tamu, 3 kamar
tidur, 2 toilet, 1 dapur, 1 ruang makan, dan 1 ruang keluarga di bagian dalam. Di bagian
luar, terdapat taman yang biasa digunakan sebagai tempat tinggal anjing dan ditanamnya
berbagai tumbuhan. Juga terdapat teras yang biasa digunakan untuk parkir mobil.
Ruang tamu awalnya adalah dua ruangan yang berbeda, tetapi setelah direnovasi
menjadi disatukan. Kamar tidur adikku terletak di sebelah ruang tamu, belakang taman.
Kamarku terletak di pojok rumah. Di sini saya sering menghabiskan waktu, mulai dari
mengerjakan PR, tidur, dan bermain. Terdapat di tengah rumah, yaitu ruang keluarga.
Saya dan keluarga sering menghabiskan waktu di sini. Saya sering belajar di sini ataupun
tidur siang.
Kamar tidur orang tuaku terletak di pojok juga dengan kamar mandi di dalamnya.
Toilet umum terletak bersebrangan dengan kamr tidur orang tuaku. Di sebelah toilet
umum, terdapat gudang. Di belakang ruang keluarga, terdapat ruang makan yang
disatukan dengan dapur. Di sini saya juga biasa belajar dan makan bersama.
Antara dapur dan ruang tamu terdapat tangga menuju lantai 2. Di sebelah kanan
terdapat pula kamar tidur yang digunakan saya ketika ada tamu yang menginap di
rumahku. Di sampingnya terdapat balkon yang biasa digunakan papa saya untuk
meletakkan tanaman dalam pot. Di sebelah kiri terdapat kamar tidur pembantu yang
sekarang digunakan untuk menyimpan baju yang akan dilaundry. Di sini saya juga biasa
menjemur pakaian.
Hampir di setiap kamar terdapat Televisi dan tiap ruangan terdapat kursi. Hal ini
pun menjadikan tiap ruangan nyaman sirkulasi udara di setiap ruangan pun memadai,
sehingga nyaman meskipun tidak menggunakan AC. Ketika hujan pun tidak lembap. Itulah
alasan mengapa rumahku nyaman.
4.6.3.1. Judul
Dilihat dari penulisan judul, teks tersebut sudah sesuai dengan kriteria
penilaiannya. Judul tersebut tidak menggunakan huruf kecil. Disetiap awal kalimat
menggunakan huruf kapital.
4.6.3.2. Nama penulis
22
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Dilihat dari identitas penulis disini penulis sudah mencantumkan nama, kelas beserta
dengan nomor absennya yang terterra. Disini untuk identitas penulis dirasa sudah
baik.
4.6.3.3. Identifikasi
Dilihat dari identifikasi, teks tersebut masih ada kesalahan tanda baca, seperti
penggunaan tanda baca titik. Di teks tersebut, setelah titik menggunakan huruf kecil,
seharusnya setiap tanda titik pasti diawali dengan huruf kapital. Kemudian, teks
tersebut sudah berisi pengenalan objek yang dideskripsikan dan juga sudah terdapat
informasi umum tentang objek tersebut. kemudian dalam teks ini struktur yang
digunakan sudah lengkap yaitu identifikasi, klarifikasi, dan deskripsi bagian/
kesimpulan.
4.6.3.4. Definisi bagian
Dilihat dari definisi bagian, secara keseluruhan teks ini sudah cukup baik, namun
tidak lepas juga dari kesalahan-kesalahan penggunaan tanda baca titik. Dalam teks
ini, sudah sangat terdapat penjelasan terperinci fisik objek yang penulis maksudkan
untuk pembaca. Kemudian, kosa kata yang bervariasi sudah disuguhkan dengan
baik. Lalu, isi dari deskripsi ini sudah cukup padat dengan baik.
4.6.3.5. Simpulan
Dilihat dari penutup, sudah cukup simpulan tanggapan terhadap apa yang penulis
deskripsikan tentang objek tersebut. dikemas dengan bahasa yang cukup baik. Di
23
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
dalam teks ini, membuat pembaca memperoleh kesan yang baik terhadap apa yang
penulis sajikan di dalam tulisannya.
4.7 Analisis Pengolahan Data
Analisis pengolahan daata yang peneliti lakukan meliputi analisis nilai tes awal kelas
kontrol, nilai tes akhir kelas kontrol, analisis tes awal kelas eksperimen, dan nilai tes akhir
kelas eksperimen
4.7.1. Uji Reliabilitas Antarpenimbang
Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetaahui subjektivitas penilai dalam pemberian
nilai hasil menulis teks deskripsi siswa.
a. Uji Reliabilitas Antarpenimbang Data Tes Awal Kelas Eksperimen
Peneliti melakukan uji reliabilitas data tes awal kelas eksperimen menggunakan
aplikasi SPSS for windows versi 24. Berikut ini uji reliabilitas data tes awal menulis
teks deskripsi siswa kelas eksperimen. Hasil datanya dapat dilihat pada tabel 4.11
berikut
Tabel 4.11
Uji Reliabilitas Antarpenimbang Data Tes Awal Kelas Eksperimen
Berdasarkan tabel 4.9 tersebut, kolom N of items berisi banyaknya penilai, yaitu
tiga penilaian (P1, P2, P3). Di kolom Cronbach Alpha berisi hasil uji reliabilitas antar
penimbang pada tes awal kelas eksperimen sebesar 0,985. Berdasarkan pada tabel
Guilford, nilai tersebut termasuk dalam kategori kualitas korelasi tinggi. Tingkat
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.985 3
24
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
reliabilitas yang dilakukan penimbang menunjukan bahwa penilaian yang dilakukan
bersifat tidak subjektif.
b. Uji Reliabilitas Antarpenimbang Data Tes Akhir Kelas Eksperimen
Peneliti melakukan uji reliabilitas data tes akhir kelas eksperimen
menggunakan aplikasi SPSS for windows versi 24. Berikut ini uji reliabilitas data tes
akhir menulis teks deskripsi siswa kelas eksperimen. Hasil datanya dapat dilihat pada
tabel 4.12
Tabel 4.12
Uji Realibilitas Antarpenimbang Data Tes Akhir Kelas Eksperimen
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.989 3
Berdasarkan tabel 4.10 tersebut, kolom N of items berisi banyaknya penilai,
yaitu tiga penilaian (P1, P2, P3). Di kolom Cronbach Alpha berisi hasil uji reliabilitas
antar penimbang pada tes akhir kelas eksperimen sebesar 0,989. Berdasarkan pada
tabel Guilford, nilai tersebut termasuk dalam kategori kualitas korelasi tinggi. Tingkat
reliabilitas yang dilakukan penimbang menunjukan bahwa penilaian yang dilakukan
bersifat tidak subjektif
c. Uji Reabilitas Antarpenimbang Data Tes Awal Kelas Kontrol
Peneliti melakukan uji reliabilitas data tes awal kelas kontrol menggunakan
aplikasi SPSS for windows versi 24. Berikut ini uji reliabilitas data tes akhir menulis
teks deskripsi siswa kelas kontrol. Hasil datanya dapat dilihat pada tabel 4.13 berikut
Tabel 4.13
25
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Uji Reliabilitas Antarpenimbang Data Tes Awal Kelas Kontrol
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.979 3
Berdasarkan tabel 4.11 tersebut, kolom N of items berisi banyaknya penilai,
yaitu tiga penilaian (P1, P2, P3). Di kolom Cronbach Alpha berisi hasil uji reliabilitas
antar penimbang pada tes awal kelas kontrol sebesar 0,979. Berdasarkan pada tabel
Guilford, nilai tersebut termasuk dalam kategori kualitas korelasi tinggi. Tingkat
reliabilitas yang dilakukan penimbang menunjukan bahwa penilaian yang dilakukan
bersifat tidak subjektif.
d. Uji Reliabilitas Antarpenimbang Data Tes Akhir Kelas Kontrol
Peneliti melakukan uji reliabilitas data tes akhir kelas kontrol menggunakan
aplikasi SPSS for windows versi 24. Berikut ini uji reliabilitas data tes akhir menulis
teks deskripsi siswa kelas kontrol. Hasil datanya dapat dilihat pada tabel 4.14 berikut
\
26
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Tabel 4.14
Uji Reliabilitas Antarpenimbang Data Tes Akhir Kelas Kontrol
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.993 3
Berdasarkan tabel 4.12 tersebut, kolom N of items berisi banyaknya penilai, yaitu
tiga penilaian (P1, P2, P3). Di kolom Cronbach Alpha berisi hasil uji reliabilitas antar
penimbang pada tes akhir kelas kontrol sebesar 0,993. Berdasarkan pada tabel Guilford,
nilai tersebut termasuk dalam kategori kualitas korelasi tinggi. Tingkat reliabilitas yang
dilakukan penimbang menunjukan bahwa penilaian yang dilakukan bersifat tidak
subjektif.
4.7.2. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk mencari tahu normalitas distribusi skor tes awal dan
tes akhir. Penghitungan uji normalitas ini menggunakan aplikasi SPSS for windows versi
24 dengan signifikan 0,05. Data distribusi normal apabila signifikan yang ditunjukkan
oleh aplikasi SPSS for windows versi 24 lebih dari 0,05
27
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
a. Uji Normalitas Data Tes Awal Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Tabel 4.15
Hasil Uji Normalitas Tes Awal Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic Df Sig. Statistic Df Sig.
ek_sperimen ,156 32 ,047 ,942 32 ,087
ko_trol ,126 32 ,200* ,934 32 ,052
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction
Berdasarkan tabel 4.13 tersebut menunjukkan hasil signifikan data tes akhir
kelas eksperimen 0,087 > 0,05 dan hasil signifikansi data kelas kontrol 0,052 > 0,05.
Berdasarkan hal tersebut, maka diperoleh kesimpulan data hasil tes akhir kemampuan
menulis teks deskripsi untuk kelas eksperimen dan kontrol berdistribusi normal.
b. Uji Normalitas Data Tes Akhir Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Tabel 4.16
Hasil Uji Normalitas Tes Akhir Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic Df Sig. Statistic df Sig.
,122 32 ,200* ,976 32 ,680
,126 32 ,200* ,960 32 ,273
28
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Berdasarkan tabel 4.14 tersebut menunjukkan hasil signifikan data tes akhir kelas
eksperimen 0,680 > 0,05 dan hasil signifikansi data kelas kontrol 0,273 > 0,05.
Berdasarkan hal tersebut, maka diperoleh kesimpulan data hasil tes akhir kemampuan
menulis teks deskripsi untuk kelas eksperimen dan kontrol berdistribusi normal.
4.7.3. Uji Homogenitas
Setelah mengetahui data berdistribusi normal, selanjutnya peneliti melakukan uji
homogenitas. Uji homogenitas dilakukan pada tes awal di kelas eksperimen dan kelas
kontrol. Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui varian data kelas eksperimen dan
kelas kontrol memiliki sifat sama atau tidak.
a. Uji Homogenitas Nilai Tes Awal Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol Berdasarkan
perhitungan melalui SPSS for windows versi 24 dapat diperoleh data homogenitas tes
awal dan tes akhir kelas eksperimen sebagai berikut.
Tabel 4.17
Hasil Uji Homogenitas Nilai Tes Awal
Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Test of Homogeneity of Variances
Hasil
Levene Statistic df1 df2 Sig.
,360 1 61 ,551
Berdasarkan tabel 4.16 tersebut, kolom Levene Statistic berisi hasil uji
homogenitas data tes awal pada kelas eksperimen dan kelas kontrol sebesar 0,551 >
0,05. Dari hasil tersebut, diperoleh kesimpulan bahwa kedua varian tersebut homogen.
29
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
b. Uji Homogenitas Nilai Tes Akhir Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol Berdasarkan
perhitungan melalui SPSS for windows versi 24 dapat diperoleh data homogenitas tes
akhir dan tes akhir kelas eksperimen sebagai berikut.
Tabel 4.18
Hasil Uji Homogenitas Nilai Tes Akhir
Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Test of Homogeneity of Variances
Hasil
Levene Statistic df1 df2 Sig.
2,619 1 62 ,111
Berdasarkan tabel 4.16 tersebut, kolom Levene Statistic berisi hasil uji
homogenitas data tes awal pada kelas eksperimen dan kelas kontrol sebesar 0,111 >
0,05. Dari hasil tersebut, diperoleh kesimpulan bahwa kedua varian tersebut homogen.
4.7.4. Uji Hipotesis
Uji hipotesis merupakan prasyarat analisis data setelah melakukan uji normalitas
dan homogenitas. Tahap selanjutnya adalah menguji kesamaan dua rata-rata uji-t.
Adapun hipotesis yang akan diuji yaitu sebagai berikut.
Hᵃ : µ¹ = µ² (Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan menulis teks
deskripsi siswa di kelas eksperimen dan di kelas kontrol)
H˳ : µ¹ ≠ µ² (Terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan menulis teks deskripsi
siswa di kelas eksperimen dan di kelas kontrol)
Taraf signifikan (α) sebesar 0,05. Kriteria pengujian yaitu jika nilai signifikan (2-
tailed) > (α) = 0,05, maka H˳ diterima atau jika nilai signifikan (2-tailed) < (α) = 0,05,
30
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
maka H˳ ditolak. Hasil perhitungan uji hipotesis dengan menggunakan aplikasi SPSS for
Windows versi 24 dapat dilihat pada tabel 4.19.
Tabel 4.19
Uji-t Akhir Kemampuan Menulis Teks Deskripsi Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Independent Samples Test
Levene's Test
for Equality
of Variances
t-test for Equality of Means
F Sig. t df Sig. (2-
tailed)
Mean
Differen
ce
Std.
Error
Differen
ce
95% Confidence
Interval of the
Difference
Lower Upper
Hasil
Belajar
Bahasa
Indonesia
Equal
variances
assumed
,041 ,840 2,347 62 ,022 8,438 3,595 1,250 15,625
Equal
variances
not
assumed
2,347 58,897 ,022 8,438 3,595 1,243 15,632
Berdasarkan tabel 4.18 didapatkan sig (2-tailed) sebesar 0,02, frekuensi sebesar
0,041, dan t hitung sebesar 2,347. Pada tabel tersebut diperoleh sig (2-tailed) sebesar 0,02 <
0,05 nilai signifikansi kurang dari 0,05. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil
belajar siswa di kelas eksperimen dan kelas kontrol dalam menulis teks deskripsi dengan
strategi RAFT berbantuan media komik bisu. Bisa dilihat dari nilai rata-rata tes awal yang
diperoleh di kelas eksperimen sebesar 55. Sedangkan di kelas kontrol snilai rata-rata tes
awal sebesar 55.
Setelah pemberian treatmen di dapatkan perubahan nilai rata-rata baik di kelas
eksperimen maupun di kelas kontrol. Nilai rata-rata tes akhir di kelas kontrol diperoleh rata-
31
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
rata sebesar 62. Sedangkan nilai rata-rata tes akhir dikelas eksperimen sebagai kelas yang
mendapatkan treatmen sebesar 73. Artinya H˳ ditolak dan Hᵃ diterima.
Dengan demikian dapat diketahui melalui perhitungan tersebut bahwa terdapat
perbedaan yang signifikan perihal kemampuan menulis teks deskripsi antara kelas
eksperimen dan kelas kontrol, yaitu strategi RAFT berbantuan media komik bisu dalam
pembelajaran menulis teks deskripsi.
4.8 Pembahasan Hasil Penelitian
4.8.1. Kemampuan Siswa Sebelum Perlakuan Penerapan Strategi RAFT Berbantuan
Media Komik Bisu
Berdasarkan latar belakang yang penulis paparkan pada BAB I peneliti menemukan
fakta bahwa keterampilan menulis teks deskripsi siswa SMPN 5 Bandung masih dirasa
rendah. Hal tersebut dibuktikan berdasarkan keadaan di lapangan, karena pada penelitian
ini peneliti melakukan tes awal terhadap kemampuan menulis teks deskripsi siswa baik di
kelas eksperimen maupun kelas kontrol. Haisl tes awal menunjukkan bahwa siswa belum
mampu menulis teks deskripsi dengan baik, hal tersebut tercermin dari perolehan nilai
siswa yang masih rendah baik di kelas eksperimen maupun di kelas kontrol.
Banyak hal yang menyebabkan masih rendahnya nilai siswa di kelas eksperimen dan
kelas kontrol. Siswa masih sulit menemukan ide, menemukan kata-kata yang tepat untuk
dituliskan dan dalam mengembangkan kalimat tersebut menjadi sebuah kalimat yang utuh.
Selain itu siswa menganggap bahwa pembelajaran menulis merupakan pembelajaran yang
membosankan, menjenuhkan, dan memerlukan konsentrasi yang tinggi, dan selalu terikat
dengan aturan-aturan kebahasaan. Hal itu berdampak pada nilai yang didapatkan siswa
masih rendah
32
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4.8.2. Proses Penerapan Strategi RAFT Berbantuan Media Komik Bisu dalam
Pembelajaran Menulis Teks Deskripsi
Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui adakah perbedaan yang signifikan
pada kemampuan menulis teks deskripsi siswa kelas VII SMP Negeri 5 Bandung antara
kelas eksperimen dengan menggunakan strategi RAFT berbantuan media komik bisu
dalam pembelajaran menulis teks deskripsi.
Berikut ini adalah langkah-langkah yang dilakukan peneliti dalam menerapkan
strategi RAFT berbantuan media komik bisu dalam pembelajaran menulis teks deskripsi
di kelas.
a. Sebelum pembelajaran guru memberikan pengenalan mengenai topik yang akan
dibahas dalam bahan pelajaran untuk hari itu. Pengajar menuliskan topik di
papan tulis dan menanyakan apa yang siswa ketahui tentang topik tersebut.
b. Siswa dibagi menjadi 4 kelompok
c. Guru membagikan komik bisu kepada setiap kelompok.
d. Siswa saling berdiskusi mengeluarkan ide beserta gagasannya mengenai komik bisu
yang telah dibagikan.
e. Guru membimbing siswa dalam proses identifikasi peran memungkinkan. Lalu setiap
siswa berperan bertanya dan menjawab pertanyaan.
f. Siswa menggunakan pertanyaan yang telah mereka hasilkan. Selanjutnya siswa
memilih dan merujuk siswa lain untuk menyampaikan idenya.
g. Siswa memilih dan memilah setiap pendapatberdasarkan format yang perlu.
h. Siswa mengumpulkan informasi yang mereka dapat dan membuatnya dalam bentuk
tulisan.
i. Siswa membuat karangan deskripsi secara mandiri.
33
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
j. Guru mengevaluasi kelas secara keseluruhan mengenai topik tersebut.
4.8.3. Proses Penerapan Strategi RAFT Berbantuan Media Komik Bisu dalam
Pembelajaran Menulis Teks Deskripsi
Setelah diberikan perlakuan, peneliti melanjutkan penelitian dengan
mengadakan tes akhir di kedua kelas.berdasrakan hasil tes yang diperoleh pada tes awal
dan tes akhir di kedua kelas, maka terlihat perbedaan nilai rata-rata yang signifikan.
Peningkatan nilai pada kelas eksperimen lebih tinggi dibanding dengan kelas kontrol.
Gambar 4.1 Nilai rata-rata Tes Awal dan Tes Akhir Kelas
Eksperimen dan Kelas Kontrol
55
73
55
65
0
10
20
30
40
50
60
70
80
Pretes Eksperimen Postes Eksperimen Pretes Kontrol Postes Kontrol
Nilai Rata-rata Tes Awal (Pretes) dan Tes Akhir (Postes) Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
34
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Berdasarkan diagram tersebut terlihat perbedaan rata-rata pemerolehan nilai pada
kedua kelas baik di kelas eksperimen maupun di kelas kontrol. Hasil tes yang telah
peneliti lakukan menunjukkan bahwa nilai terendah yang diperoleh oleh kelas
eksperimen pada saat tes awal adalah 40, nilai tertinggi adalah 80, dan diperoleh rata-rata
sebesar 55 . Sedangkan hasil tes akhir didapat nilai terendah 40 dan nilai tertinggi 95,
dan diperoleh nilai rata-rata sebesar 73.
Pada kelas kontrol diketahui bahwa nilai terendah yang diperoleh pada saat tes awal
adalah 15, nilai tertinggi 75, dan diperoleh nilai rata-rata sebesar 55. Sedangkan hasil tes
akhir didapat nilai terendah 30, dan nilai tertinggi 85, dan diperoleh nilai rata-rata sebesar
65.
Selain melihat peningkatan nilai rata-rata siswa, peneliti juga melakukan uji
hipotesis untuk melihat signifikansi perbedaan nilai pada kelas eksperimen dan kelas
kontrol. Berdasarkan perhitungan tersebut tampak bahwa Sig (2-tailed) sebesar 0,02 <
0,05 artinya H˳ ditolak dan Hᵃ diterima, atau dengan perkataan lain terdapat perbedaan
nilai yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini menunjukkan
bahwa strategi RAFT berbantuan media komik bisu dinilai efektif dalam pembelajaran
menulis teks deskripsi karena mampu meningkatkan kemampuan menulis siswa kelas
VII SMP Negeri 5 Bandung.
Strategi RAFT mengarahkan siswa membuat teks deskripsi dengan proses
personalisasi tugas dan mengubah persepsi siswa ke dalam dua hal yaitu menulis topik
dan menulis peristiwa kejadian. Penggunaan strategi RAFT di kelas eksperimen
35
Gusti Kusuma Wardani, 2018 PENERAPAN STRATEGI RAFT (ROLE, AUDIENCE, FORMAT, TOPIC) BERBANTUAN MEDIA KOMIK BISU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DESKRIPSI : Penelitian Eksperimen Kuasi di Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
menjadikan siswa lebih aktif dan bersemangat selama pembelajaran. Kemampuan
menulis teks deskripsi siswa pada kelas eksperimen mengalami peningkatan.
Seperti penelitian yang dilakukan oleh Septi Afifah (2015) dalam penelitian ini
juga ditemukan bahwa menggunakan strategi RAFT ternyata dapat meningkatkan
kemampuan menulis teks eksplanasi dibandingkan sebelum diberikan perlakuan.
Peningkatan yang signifikan terjadi di kelas eksperimen karena telah diberikan perlakuan
strategi RAFT dalam pembelajaran menulis teks deskripsi.
Walaupun terdapat banyak keunggulan dalam penelitian ini masih terdapat
beberapa kekurangan seperti peneliti belum mampu meningkatkan kemampuan menulis
teks deskripsi secara menyeluruh. Masih ada beberapa siswa yang belum mencapai nilai
ketuntasan (KKM). Tentu banyak faktor yang menyebabkan hal tersebut bisa terjadi pada
saat pembelajaran. Salah satunya peneliti kurang mampu mengontrol keadaan kelas
secara keseluruhan. Meskipun dengan demikian, proses penelitian berjalan dengan
lancar.
36
BAB V
SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI
5.1 Simpulan
Berdasarkan rumusan masalah, pembahasan, dan pengolahan data yang sudah
dilakukan pada bab sebelumnya, maka di dapat diambil beberapa simpulan sebagai
berikut.
1.1.1 Kemampuan siswa dalam menulis teks deskripsi pada tes awal atau pretes di
kelas eksperimen sebelum diberi perlakuan berupa penerapan strategi RAFT
berbantuan media komik bisu memperoleh nilai rata-rata 55 dengan kategori
kurang. Setelah diberi perlakuan menggunakan strategi RAFT berbantuan
media komik bisu, kemampuan menulis siswa meningkat. Nilai rata-rata tes
akhir akhir menulis teks deskripsi di kelas eksperimen mengalami perubahan
yang signifikan menjadi 73. Hal tersebut menandakan bahwa penerapan strategi
RAFT berbantuan media komik bisu dalam pembelajaran menulis teks deskripsi
membawa pengaruh yang positif terhadap pembelajaran menulis siswa.
1.1.2 Kemampuan siswa dalam menulis teks deskripsi di kelas kontrol khususnya
menulis teks deskripsi pada saat tes awal masih rendah. Nilai rata-rata tes awal
yang diperoleh kelas kontrol sebesar 55. Setelah mengikuti pembelajaran
menulis teks deskripsi dengan menggunakan metode terlangsung, kemampuan
menulis teks deskripsi siswa di kelas kontrol mengalami peningkatan. Perolehan
nilai rata-rata tes akhir kelas kontrol sebesar 63. Pengetahuan siswa terhadap
teks deskripsi sangat miinim dan nilai rata-rata kelas berada pada tingkat
“Kurang”, dengan diterapkannya metode terlangsung maka nilai rata-rata kelas
meningkat. Kemampuan menulis teks deskripsi siswa tidak terlalu berubah
37
banyak sehingga siswa masih belum mampu memahami struktur, kaidah
kebahasaan dengan baik.
5.1.3 Pembelajaran dengan menggunakan strategi RAFT berbantuan media komik
bisu di kelas VII SMP Negeri 5 Bandung terbukti efektif dan dapat
meningkatkan keterampilan menulis teks deskripsi siswa. Hasil akhir yang
menentukan ada atau tidaknya perbedaan kemampuan menulis teks deskripsi
siswa setelah diberikan perlakuan dibuktikan dengan uji hipotesis tes akhir
kemampuan menulis teks deskripsi kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil
yang diperoleh yaitu Sig (2-tailed) sebesar 0,02<0,05 artinya H˳ ditolak.
Dengan demikian dapat diketahui melalui perhitungan tersebut bahwa
terdapat perbedaan yang signifikan perihal kemampuan menulis teks
deskripsi antara siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini dapat
dilihat dari peningkatan nilai rata-rata kemampuan menulis teks deskripsi
siswa pada kedua kelas sebelum dan setelah diberi perlakuan. Dapat diketahui
bahwa kelas eksperimen memiliki peningkatan nilai yang tinggi, yakni dari
55 menjadi 73 dengan peningkatan sebesar 18, sedangkan kelas kontrol hanya
meningkat dari 55 menjadi 63 dengan peningkatan sebesar 8. Perlakuan yang
diberikan di kelas eksperimen dengan menggunakan strategi RAFT
berbantuan media komik bisu terbukti lebih efektif dibandingkan dengan
perlakuan yang diberikan di kelass kontrol dengan menggunakan pendekatan
konvensional.
38
1.2 Implikasi
Berdasarkan pada simpulan dalam penelitian ini, penulis memberikan implikasi
sebagai berikut.
1.2.1 Bagi pendidik, khususnya guru Bahasa Indonesia diharapkan dapat
menggunakan strategi RAFT berbantuan media komik bisu sebagai salah
satu alternatif dan solusi di dalam pembelajaran menulis teks deskripsi.
1.2.2 Bagi siswa strategi RAFT berbantuan media komik bisu ini dapat
membantu siswa dalam mengembangkan ide serta gagasannya serta
saling bertukar pendapat sesama temannya.
1.2.3 Bagi sekolah, diharapkan strategi RAFT dengan media komik bisu ini
digunakan oleh guru-guru sebagai alternatif untuk meningkatkan
kemaampuan menulis teks deskripsi peserta didik. Strategi RAFT ini
juga bisa diterapkan di dalam mata pelajaran lainnya.
1.3 Rekomendasi
Berdasarkan simpulan dan implikasi yang telah dipaparkan, maka,
peneliti memberikan beberapa rekomendasi sebagai berikut.
1.3.1 Apabila guru akan memberikan strategi RAFT berbantuan media komik
bisu sebaiknya guru memilih komik bisu yang menarik dan jelas.
1.3.2 Peneliti terhadap strategi RAFT berbantuan media komik bisu baru
sebatas pembelajaran menulis, kita tahu bahwa pembelajaran bahasa
tidak hanya aspek menulis saja. Untuk itu peneliti menyarankan untuk
melanjutkan penelitian dengan aspek lain.
39