6
7/21/2019 Bab II Kajian Pustaka http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-kajian-pustaka-56da2cebb96b9 1/6

Bab II Kajian Pustaka

Embed Size (px)

DESCRIPTION

kawasan andalan

Citation preview

Page 1: Bab II Kajian Pustaka

7/21/2019 Bab II Kajian Pustaka

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-kajian-pustaka-56da2cebb96b9 1/6

Page 2: Bab II Kajian Pustaka

7/21/2019 Bab II Kajian Pustaka

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-kajian-pustaka-56da2cebb96b9 2/6

LAPORAN PENDAHULUAN

menarik kemajuan sektor lainnya. Sektor yang diunggulkan tersebut dinamakan sebagai

leading sektor.

'erencanaan pembangunan wilayah semakin rele)an dalam

mengimplementasikan kebijakan ekonomi dalam aspek kewilayahan. oo)er dan

iarratani (dalam /ugroho dan Dahuri, 0112&, menyimpulkan tiga pilar penting dalam

 proses pembangunan wilayah, yaitu3

a. 4eunggulan komparatif (imperfect mobility of factor&.

'ilar ini berhubungan dengan keadaan ditemukannya sumber-sumber daya tertentu

yang secara fisik relatif sulit atau memiliki hambatan untuk digerakkan antar wilayah.

al ini disebabkan adanya faktor-faktor lokal (bersifat khas atau endemik, misalnya iklim

dan budaya& yang mengikat mekanisme produksi sumber daya tersebut sehingga wilayah

memiliki komparatif. Sejauh ini karakteristik tersebut senantiasa berhubungan dengan

 produksi komoditas dari sumber daya alam, antara lain pertanian, perikanan,

 pertambangan, kehutanan, dan kelompok usaha sektor primer lainnya.

 b. 5glomerasi (imperfect di)isibility&.'ilar aglomerasi merupakan fenomena eksternal yang berpengaruh terhadap pelaku

ekonomi berupa meningkatnya keuntungan ekonomi secara spasial. al ini terjadi karena

 berkurangnya biaya-biaya produksi akibat penurunan jarak dalam pengangkutan bahan

 baku dan distribusi produk.

c. Biaya transport (imperfect mobility of good and ser)ice&.

'ilar ini adalah yang paling kasat mata mempengaruhi akti)itas perekonomian.

6mplikasinya adalah biaya yang terkait dengan jarak dan lokasi tidak dapat lagi diabaikan

dalam proses produksi dan pembangunan wilayah.

7aktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan wilayah antaralain dipengaruhi oleh aspek-aspek keputusan lokasional, terbentuknya sistem perkotaan,

dan mekanisme aglomerasi. 6stilah pertumbuhan wilayah dan perkembangan wilayah

sesungguhnya tidak bermakna sama.

'ertumbuhan dan perkembangan wilayah merupakan suatu proses kontiniu hasil

dari berbagai pengambilan keputusan di dalam ataupun yang mempengaruhi suatu

wilayah. 'erkembangan wilayah senantiasa disertai oleh adanya perubahan struktural.

+ilayah tumbuh dan berkembang dapat didekati melalui teori sektor (sektor 

theory& dan teori tahapan perkembangan (de)elopment stages theory&. Teori sektor 

diadopsi dari 7isher dan 8lark yang mengemukakan bahwa berkembangnya wilayah, atau

 perekonomian nasional, dihubungan dengan transformasi struktur ekonomi dalam tiga

sektor utama, yakni sektor primer (pertanian, kehutanan dan perikanan&, serta sektor 

tertier (perdagangan, transportasi, keuangan dan jasa&. 'erkembangan ini ditandai oleh

 penggunaan sumber daya dan manfaatnya, yang menurun di sektor primer, meningkat di

sektor tertier, dan meningkat hingga pada suatu tingkat tertentu di sektor sekunder.

leh karena itu 4awasan andalan merupakan suatu kawasan yang dikatakan cepat

maju dan cepat tumbuh yang dalam perkembangannya diharapkan mampu menjadi pusat

 pertumbuhan ekonomi, baik bagi kawasan itu sendiri maupun kawasan di sekitarnya.

'ertumbuhan ekonomi itu sendiri dipengeruhi oleh beberapa faktor, yaitu akumulasi

Rencana Pengembangan Kawasan Andalan Kabupaten Boyolali 2016-2035 II-2

Page 3: Bab II Kajian Pustaka

7/21/2019 Bab II Kajian Pustaka

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-kajian-pustaka-56da2cebb96b9 3/6

LAPORAN PENDAHULUAN

modal, pertumbuhan penduduk (tenaga kerja&, kemajuan teknologi, dan sektor basis yang

dimiliki oleh wilayah tersebut dan harus adayanya konsentrasi kegiatan ekonomi yang

dapat dianggap sebagai pusat pertumbuhan dan dapat mempercepat pertumbuhan

ekonomi baik ke dalam (di antara berbagai sektor di dalam +ilayah9kawasan& maupun ke

luar (ke wilayah belakangnya&.

2." #encana Tata #uang Ka$a%an

Berdasarkan :ndang-:ndang /omor 0$ Tahun 011% tentang 'enataan ;uang,

;uang didefinisikan sebagai wadah yang meliputi ruang darat, ruang laut, dan ruang

udara, termasuk ruang di dalam bumi sebagai satu kesatuan wilayah, tempat manusia dan

makhluk lain hidup, melakukan kegiatan, dan memelihara kelangsungan hidupnya.

Sedangkan tata ruang adalah wujud struktur ruang dan pola ruang. 'enataan ruang

merupakan suatu sistem proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang, dan

 pengendalian pemanfaatan ruang. 'enyelenggaraan penataan ruang dirasa sangat penting,

karena hal ini bertujuan untuk mewujudkan ruang wilayah nasional yang aman, nyaman, produktif, dan berkelanjutan berlandaskan +awasan /usantara dan 4etahanan /asional,

yaitu dengan3

a. Terwujudnya keharmonisan antara lingkungan alam dan lingkungan buatan<

 b. Terwujudnya keterpaduan dalam penggunaan sumber daya alam dan sumber daya

 buatan dengan memperhatikan sumber daya manusia< dan

c. Terwujudnya pelindungan fungsi ruang dan pencegahan dampak negatif terhadap

lingkungan akibat pemanfaatan ruang.

enurut :ndang-:ndang /omor 0$ Tahun 011% pasal 2 dan =, penataan ruang

diklasifikasikan berdasarkan3

a. Sistem, terdiri atas sistem wilayah dan sistem internal perkotaan

 b. 7ungsi utama kawasan, terdiri atas kawasan lindung dan kawasan budidaya

c. +ilayah administratif, terdiri atas penataan ruang wilayah nasional, penataan ruang

wilayah pro)insi, dan penataan ruang wilayah kabupaten9kota

d. 4egiatan kawasan, terdiri atas penataan ruang kawasan perkotaan dan penataan ruang

kawasan pedesaan

e. /ilai strategis kawasan, terdiri atas penataan ruang kawasan strategis nasional,

 penataan ruang kawasan strategis pro)insi, dan penataan ruang kawasan strategis

kabupaten9kota.

Dalam ;encana Tata ;uang +ilayah /asional (;T;+/& ditetapkan kawasan-kawasan yang memiliki nilai strategis nasional atau yang menurut peraturan perundang-

undangan penetapannya merupakan kewenangan 'emerintah (pusat&. Di berbagai jenis

kawasan yang dikategorikan adapun kawasan andalan yang menjadi fokus perencanaan.

2.& Ka$a%an Andalan

0.2." 'engertian 4awasan 5ndalan

enurut 'eraturan 'emerintah /o 0$ Tahun 011> 4awasan andalan adalah

 bagian dari kawasan budi daya, baik di ruang darat maupun ruang laut yang

Rencana Pengembangan Kawasan Andalan Kabupaten Boyolali 2016-2035 II-3

Page 4: Bab II Kajian Pustaka

7/21/2019 Bab II Kajian Pustaka

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-kajian-pustaka-56da2cebb96b9 4/6

LAPORAN PENDAHULUAN

 pengembangannya diarahkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi bagi kawasan

tersebut dan kawasan di sekitarnya.

4awasan 5ndalan dapat berada dalam satu kesatuan kawasan perdesaan dan atau

kawasan perkotaan, dan dapat meliputi satu wilayah 4abupaten dan 4ota atau lebih<

sehingga pengembangan kawasan diselenggarakan sebagai bagian dari penataan ruang

wilayah 'ro)insi, atau penataan ruang wilayah 4abupaten dan 4ota. 'engembangan

kawasan harus terpadu dengan penataan ruang wilayah.

Dengan demikian pengembangan kawasan andalan merupakan perwujudan

struktur pemanfaatan ruang nasional (;T;+/&, dan sebagai pendorong pertumbuhan

ekonomi wilayah (;T;+'& dalam mewujudkan pemanfaatan ruang wilayah kabupaten

dankota (;T;+ 4abupaten94ota&. 'engembangan 4awasan 5ndalan merupakan rencana

 bersama antar daerah yang terkait untuk mengembangkan kawasan andalan tersebut

secara sinerji, yang selanjutnya dituangkan dalam ;T; +ilayah 'ro)insi, 4abupaten dan

4ota masing-masing untuk dijadikan 'eraturan Daerah yang mempunyai kekuatan

hukum mengikat bagi masyarakat dan untuk dilaksanakan.

0.2.0 Teknik 'enyusunan 'engembangan 4awasan 5ndalan

4awasan andalan bisa berupa, pertama, kawasan yang sudah berkembang,

terdapat aglomerasi kota dan aglomerasi kegiatan sektor produksi yang didukung oleh

sumberdaya manusia, sumberdaya alam, kedekatan lokasi terhadap pusat-pusat

 pertumbuhan regional, dan telah memiliki infrastruktur pendukung. 4edua, kawasan

andalan yang prospektif untuk dikembangkan, terdapat sumberdaya alam, mempunyai

akses terhadap pusat pertumbuhan, dekat dengan pusat-pusat permukiman, serta

memungkinkan untuk pengadaan prasarana pendukung. Berikut ini merupakan kerangkaanalisis yang akan digunakan dalam penyusunan ;encana pengembangan kawasan

andalan Boyolali berdasarkan pedoman penyusunan rencana pengembangan kawasan

andalan 3

Rencana Pengembangan Kawasan Andalan Kabupaten Boyolali 2016-2035 II-4

Page 5: Bab II Kajian Pustaka

7/21/2019 Bab II Kajian Pustaka

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-kajian-pustaka-56da2cebb96b9 5/6

LAPORAN PENDAHULUAN

ambar 0." 3 Bagan 'enyusunan ;encana 'engembangan 4awasan 5ndalan

Sumber : Pedoman Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Andalan

Sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, kawasan andalan perlu dikelola secara

terpadu, komprehensif, dan berkesinambungan agar lebih terarah dan teratur. 'ada bagan

diatas terdapat beberapa aspek pengembangan yang menjadi tolok ukur kelayakan analisis

kawasan andalan, yaitu 3

". 5nalisis 5spek 7isik dan ?ingkungan

erupakan tahapan untuk menganalisis karakteristik fisik dan lingkungan kawasan,mencakup potensi sumber daya alam dan lingkungan yang dapat digunakan untuk 

mengembangkan kawasan dan kendala pengembangan yang ditemui dengan melihat

kondisi fisik dan lingkungan yang dimiliki kawasan. ?angkah-langkah yang dilakukan

0. 5nalisis 5spek konomi

erupakan proses penemukenalan potensi dan permasalahan perekonomian yang

dimiliki oleh kawasan andalan saat ini.

@. 5nalisis 5spek Sosial Budaya

erupakan tahapan untuk mengkaji rona sosial dan budaya yang mendukung atau

menghambat pengembangan kawasan andalan.2. 5nalisis 5spek 4elembagaan

erupakan deskripsi alternatif bentuk kelembagaan pengelolaan kawasan andalan

yang sesuai untuk diterapkan, karena pada umumnya kawasan andalan mencakup dua

daerah atau lebih, sehingga memerlukan lembaga yang mampu mengakomodir daerah-

daerah yang termasuk dalam kawasan andalan.

Rencana Pengembangan Kawasan Andalan Kabupaten Boyolali 2016-2035 II-5

Page 6: Bab II Kajian Pustaka

7/21/2019 Bab II Kajian Pustaka

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-kajian-pustaka-56da2cebb96b9 6/6

LAPORAN PENDAHULUAN

0.2.@ 'rinsip 4awasan 5ndalan

al yang harus dimiliki oleh kawasan andalan yaitu memiliki aksesibilitas untuk 

 berkembang, antara lain prasarana dan sarana yang mendukung serta SD yang

 potensial, memiliki potensi ekonomi 9 SD5, antara lain tingkat pertumbuhan ekonomi di

atas rata Arata, sumbangan sektor perekonomian terhadap perekonomian wilayah yang

cukup tinggi, komoditas unggulan yang mempunyai multiplier effect yang tinggi,

mempunyai komoditas dengan kandungan deposit yang melimpah, dan mempunyai

demand pasar bagi komoditas9sektor tersebut, serta< memiliki jaringan prasarana dan

sarana perhubungan dengan kawasan9wilayah sekitar (internal & dan pusat-pusat

 pengembangan lainnya (eksternal &

2.' Teori (lu%ter Untu! )enentu!an Ka$a%an Andalan

Dalam penentuan wilayah kajian dalam terkait kawsan andalan Boyolali digunakan

teori 8lusterr. Teori cluster  merupakan metode pengelompokkan setiap objek ke dalam

satu atau lebih dari satu kelompok, sehingga tiap objek yang berada dalam satukelompokan akan memiliki nilai interaksi yang sama dan penetapan cluster  berdasarkan

kedekatan wilayah yang sesuai dengan kesamaan interaksi.

Cluster   merupakan sebuah wilayah yang dibangun dengan fokus kepada satu

keunggulan tertentu, sebuah cluster ditopang oleh beberapa hal, yaitu kondisi bisnis,

infrastruktur, kondisi pasar, regulasi pemerintah, pendidikan, industri lain yang rele)an

(ichael 'orter, 011>& Teori cluster  di dalam perencanaan wilayah ini digunakan untuk 

 proses pemilihan kawasan andalan di 4abupaten Boyolali. 'rinsip dari clustering adalah

memaksimalkan kesamaan antar anggota satu kelas dan meminimumkan kesamaan antar 

kelas.

Rencana Pengembangan Kawasan Andalan Kabupaten Boyolali 2016-2035 II-6