Upload
others
View
0
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
5
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Konsep Dasar Program
2.1.1. Aplikasi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) “Aplikasi adalah
penerapan dari rancangan sistem untuk mengolah data yang menggunakan aturan
atau ketentuan bahasa pemrograman tertentu”.
Menurut Safaat (2012 : 9) “Perangkat lunak aplikasiadalah suatu subkelas
perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung
untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna”.
Dari kedua sumber di atas disimpulkan bahwaaplikasi merupakan suatu
sistem yang dirancang dan disusun dengan sedemikian rupa untuk menghasilkan
suatu program yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah,
menyimpandata,kedalam suatu sarana atau media yang dapat digunakan untuk
menyelesaikanpermasalahan yang ada sehingga berubah menjadi suatu bentuk
yang baru agar dapat di akses dengan cara yang lebih efektif dan mudah.
2.1.2. Informasi
Menurut Dermawan dan Fauzi (2008:2), “Informasi merupakan hasil dari
pengolahan data, akan tetapi tidak semua hasil dari pengolahan tersebut bisa
menjadi informasi, hasil pengolahan data yang tidak memberikan makna atau arti
serta tidak bermanfaat bagi seseorang bukanlah merupakan informasi dari orang
tersebut”.
6
Dari uraian informasi tersebut ada 3 hal penting yang harus di perhatikan
yaitu:
1. Informasi merupakan hasil pengolahan data.
2. Memberikan makna atau arti.
3. Berguna atau bermanfaat dalam meningkatkan kepastian.
Sedangakan menurut Load dalam Deni dan Fauzi (2008:2), suatu
informasi yang berkualitas harus memiliki ciri-ciri:
1. Akurat, artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya.
Pengujian terhadap hal ini biasanya dilakukan melalui pengujian yang
dilakukan oleh dua orang atau lebih yang berbeda dan apabila hasil pengujian
tersebut menghasilkan hasil yang sama maka dianggap data tersebut akurat.
2. Tepat Waktu, artinya informasi itu harus tersedia atau ada pada saat informasi
tersebut diperlukan, tidak besok atau tidak beberapa jam lagi.
3. Relevan, artinya informasi yang diberikan harus sesuai dengan yang
dibutuhkan. Kalau kebutuhan informasi ini untuk suatu organisasi maka
informasi tersebut harus sesuai dengan kebutuhan informasi diberbagai
tingkatan atau bagian yang ada dalam informasi tersebut.
4. Lengkap, artinya informasi harus diberikan secara lengkap. Misalnya
informasi tentang penjualan yang tidak ada bulannya atau tidak ada fakturnya.
7
2.1.3. Android
Android dimulai sejak Oktober 2003 ketika 4 orang pakar IT Andi Rubin,
Rich Minner, Nick Sears, dan Chris White mendirikan android Inc. di California
US. Visi android untuk mewujudkan mobile device yang lebih peka dan mengerti
pemiliknya, kemudian menarik raksasa dunia maya Google. Google kemudian
mengakuisiandroid pada Agustus 2005.
OS android dibangun berbasis platform Linux yang bersifat open source,
sama dengan Linux, android juga bersifat open source. Dengan nama besar
Google dan konsep open source pada OS android, tidak membutuhkan waktu
lama bagi android untuk bersaing dan menyisihkan Mobile OS lainnya seperti
Symbian, Windows mobile, Blackberry, dan iOS.
Pada tahun 2007 dibentuklah Open Handset Alliance (OHA) yang
merupakan konsorsium beranggotakan perusahaan-perusahaan besar yang
khususnya bergerak dibidang mobile phone seperti Broadcam, Google, Intel, LG,
Motorola, NVidia, Qualcom, T-Mobile. Setahun kemudian, pada Desember 2008,
14 perusahaan besar lainnya bergabung dalam OHA. Hal ini merupakan langkah
besar bagi android untuk kemudian menguasai pasar mobile OS. (Stephanus
Hermawan S,2011).
1. Daftar versi Android
a. Versi rilis prakomersial (2007-2008)
1) AndroidAlpha
2) AndroidBeta
8
b. Versi API Android menurut level API (Application Programing Interface)
(Stephanus Hermawan S,2011)
1) Android versi 1.0
2) Android versi 1.1
3) Android versi 1.5 (Cupcake)
4) Android versi 1.6 (Donut)
5) Android versi 2.0/2.1 (Eclair)
6) Android versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt)
7) Android versi 2.3 (Gingerbread)
8) Android versi 3.0 (Honeycomb)
9) Android versi 4.0 (Ice Cream Sandwitch)
10) Android versi 4.1 (Jelly Bean)
11) Android versi Kitkat
12) Android versi Lollipop
Perbedaan dari android versi 1.0 sampai versi Lollipop yaitu tampilan,
fitur, dan bentuk. Dari tahun ke tahun tampilan layar dari android terus menerus
berubah dari layar yang kecil sampai menggunakan layar yang besar. Dari fitur
android versi 2.3 ke atas lebih baik dibandingkan dengan android versi
sebelumnya, pada bentuk android versi 4.0 ke atas lebih beragam, dari bentuk
yang tipis bahkan tahan terhadap air.
2.1.4. Web Browser
Untuk menampilkan halaman-halaman website yang terdapat di
internetdan dapat menyimpan serta memanggil lagi website tersebut dibutuhkan
9
webbrowser. Menurut Arief (2011:19) menyimpulkan bahwa “WebBrowser
adalah sebuah program yang berfungsi untuk menampilkan dokumen-dokumen
web dalam format HTML. Menurut Abdulloh (2016:5) menyimpulkan bahwa
“WebBrowser adalah program yang digunakan untuk menampilkan hasil website
yang telah dibuat.
Gambar II.1Tampilanweb browser
2.1.5. Web Server
Pengguna internetidealnya tidak asing dengan web server.Ketika seorang
pengguna internet membuka atau mengakses alamat website tertentu melalui
browser secara otomatis pengguna sedang terhubung atau menggunakan web
server. Menurut Arief (2011:19) menyimpulkan bahwa “WebServer adalah
program aplikasi yang memiliki fungsi sebagai tempat menyimpan dokumen-
dokumen web”.
Gambar II.2 Tampilanweb server
10
2.1.6. Web Hosting
WebHosting atau hosting secara umum diartikan sebagai sarana kita untuk
menyimpan file-file situs website kita untuk kemudian di-online-kan ke
internet.Menurut Puspitosari (2010:2) “Web Hosting adalah salah satu bentuk
penyewaan tempat di internet yang memungkinkan perorangan ataupun organisasi
menampilkan layanan jasa atau produknya di web atau situs internet”.
Program aplikasi yang memiliki fungsi sebagai tempat menyimpan
dokumen-dokumen web.
Gambar II.3 Tampilanweb hosting
2.1.7. GPS (Global Positioning System)
Global Positioning System (GPS) adalah sebuah sistem navigasi satelit
yang menyediakan informasi lokasi dan waktu dalam berbagai kondisi cuaca,
dimanapun di atas permukaan bumi, sepanjang masih menerima sinyal GPS yang
dipancarkan dari satelit. Pengembangan GPS dimulai dari tahun 1973 oleh
Departemen Pertahanan Amerika Serikat dan beroperasi penuh pada tahun
1995.Nama resminya adalah NAVSTAR-GPS.Sistem GPS terdiri dari 24 satelit
yang membentuk konstelasi di luar angkasa dan beberapa satelit lagi sebagai
cadangan.
11
GNSS/GPS saat ini telah dimanfaatkan dalam berbagai bidang, tidak hanya
dalam kegiatan survei dan pemetaan, tetapi juga kegiatan lain seperti
kerekayasaan, olahraga, navigasi, transportasi, kebencanaan dan lain-lain. Secara
umum aplikasi GPS dapat dikelompokkan menjadi lima, yaitu Lokasi, Navigasi,
Tracking, Mapping dan Timing.
1. Lokasi
Penentuan posisi koordinat merupakan aplikasi paling dasar dari
GNSS/GPS.Contoh kegiatan penentuan lokasi dalam kehidupan sehari-hari
misalnya, pemetaan titik dan penunjuk posisi sesuatu di permukaan bumi.
Gambar II.4 Tampilan Penentuan Lokasi
2. Navigasi
Navigasi atau penunjukan arah dan jalur menuju tempat tertentu sekarang
sudah lazim menggunakan GPS dibanding alat konvensional seperti
kompas.Berbagai sarana dan kegiatan transportasi sudah menggunakan GPS
antara lain dalam penerbangan pesawat, pelayaran, hiking, bepergian
menggunakan kendaraan.
12
Gambar II.5 TampilanNavigasi GPS
3. Tracking
Kalau navigasi atau penunjukan arah dan jalur menuju tempat tertentu,
tracking adalah proses monitoring dan perekaman sepanjang perjalanan menuju
tempat tersebut. Beberapa kegiatan yang menggunakan tracking antara lain
pemetaan jalan, sungai, monitoring posisi kendaraan pelayanan publik seperti bus
dan ambulans, dan lainnya.
Gambar II.6 TampilanTracking
4. Mapping
Survei dan Pemetaan merupakan salah satu pengguna utama GPS.Dengan
menggunakan GPS, pemetaan dan ploting obyek di permukaan bumi dapat
langsung dilakukan tanpa harus menginterpretasi dan melihat posisi obyek
tersebut berdasarkan referensi tertentu (misalnya peta dasar dan foto/citra
13
udara).Melalui fungsi penentuan titik (waypoint) dan tracking, pemetaan obyek
titik dan garis dapat langsung dilakukan menggunakan data GPS (tanpa harus
menggunakan peta dasar).
Gambar II.7 Tampilan Pemetaan
menggunakan GPS
5. Timming
Timming atau penentuan waktu/jeda waktu sekarang juga menggunakan
GPS sebagai salah satu sumber informasi atau referensi. Jam atom yang terpasang
di satelit dapat menjadi standar penunjuk waktu untuk berbagai kepentingan atau
aplikasi yang memerlukan kepresisian waktu di seluruh dunia.
Gambar II.8 Tampilan Penggunaan GPS untuk menentukan waktu di
Server maupun Client
14
2.1.8. Bahasa Pemrograman
Bahasa pemrograman merupakan sarana penghubung antara yang
diharapkan pembuat dengan program itu sendiri menggunakan bahasa yang
dimengerti oleh sistem. Macam bahasa pemrograman yang dibutuhkan dalam
pembuatan websiteini adalah HTML, PHP,CSS (Cascading Style Sheet),
danJavascriptyang dijelaskan sebagai berikut :
1. HTML (Hyper Text Markup language)
Menurut Kustiyaningsih dan Anamisa (2011:13) “HTML kependekan dari
Hyper text markup language adalah standar bahasa yang digunakan untuk
menampilkan dokumen web”. Berikut adalah kegunaan dari HTML:
a. Mengontrol tampilan dari web page dan contennya.
b. Mempublikasikan dokumen secara online sehingga bisa diakses dari
seluruh dunia.
c. Membuat online form yang bisa digunakan untuk menangani
pendaftaran, transaksi secara online.
d. Menambahkan objek-objek seperti image, audio,video dan juga java
applet dalam dokumen HTML.
Setiap dokumen HTML harus diawali dengan menuliskan tag<html> dan
</html> diakhir dokumen. Tag ini menandai elemen HTML, yang berarti
dokumen ini adalah dokumen HTML. Section atau elemen head dimulai dengan
tag<head> dan tag </head> di akhir. Section ini berisi informasi tentang
dokumen htmlnya. Minimal informasi yang dituliskan dalam elemen ini adalah
judul dari dokumen, judul ini akan ditampilkan pada caption bar dari
15
windowbrowser, di tandai dengan menggunakan tag <title> dan akhir
</title>.Sehingga bagian yang diapit oleh taghead merupakan header dari
halaman HTML dan tidak ditampilkan pada browser. Sedangkan tag title
berfungsi untuk mengeluarkan judul pada title bar window web browser. Section
elemen body di tandai dengan tag<body> di awal dan tag </body>diakhir. Pada
bagian ini kita dapat menuliskan jenis informasi berupa teks dengan bermacam
format maupun gambar.
Umumnya semua dokumen web dibagi menjadi dua section (bagian), yaitu
section head dan section body. Sehingga setiap dokumen HTML harus
mempunyai pola dasar sebagai berikut:
<html>
<head>
<title> Selamat datang di dunia internet </title>
</head>
<body>
<p> Dokumen HTML yang pertama </p>
</body>
<html>
Gambar II.9Tampilan Script HTML
16
2. PHP ( Hypertext Preprocessor)
Menurut Raharjo (2015:3) “PHP adalah bahasa pemrograman yang dapat
digunakan untuk tujuan umum, sama seperti bahasa pemrograman lain: C, C++,
Pascal, Python, Perl, Ruby, dan sebagainya”. PHP dapat dijalanakan dalam
sebagian besar sistem operasi, termasuk linux, varian-varian UNIX, Windows dan
Mac OS X. Selain itu PHP juga mendukung sebagian besar server web yang ada
saat ini, seperti: Apache, ISS, nginx, dan lighttpd. Dengan demikian, dengan
menggunakan PHP kita dapat bebas memilih sistem operasi dan server web yang
digunakan.
Menurut Raharjo (2015:5) PHP dapat digunakan untuk membuat tipe-tipe
aplikasi, yaitu:
a. Apilkasi Web (server-side scripting). Terdapat tiga hal yang perlu
disediakan untuk dapat menjalankan kode PHP yang diperankan
sebagai apikasi web yaitu, PHP parser atau PHP interpreter,server
web(Apache, IIS, nginx, lighttpd, dsb) dan web browser (Goole, Opera,
MozilaFirefox, dsb).
b. Program CLI (Command line scripting). Dalam jenis aplikasi ini kode
PHP dapat dijalankan hanya dengan PHP interpreter tanpa adanya
server web maupun web browser, dan dilakukan melalui command
prompt atau terminal.
c. Aplikasi dekstop GUI (Graphical user interface). Dalam keadaan
normal, distribusi PHP tidak menyertakan pustaka untuk pembuatan
aplikasi berbasis GUI.
17
Berikutadalahtampilan script PHP:
<html>
<head>
<title> info Tentang Server</title>
</head>
<?php echo phpinfo ( ); ?>
</html>
Gambar II.10 Tampilan Script PHP
3. CSS (Cascading Style Sheet)
Menurut Kustiyahningsih dan Anamisa (2011:47) “CSS (Cascading
StyleSheet) adalah kumpulan kode-kode yang berurutan dan saling berhubungan
untuk mengatur format atau tampilan suatu halaman HTML”. CSS dapat
dituliskan pada bagian <body>, <head> suatu dokumen HTML atau diletakan di
sebuah file eksternal. Perintah-perintah CSS dibatasi oleh tag <style> dan
</style>.
Menurut Ariona (2013:58) “CSS adalah kependekan dari Cascading
StyleSheet, berfungsi untuk mempercantik penampilan HTML atau menentukan
18
bagaimana elemen HTML di tampilkan, seperti menentukan posisi, merubah
warna teks atau background”.
Gambar II.11Tampilan Script CSS
4. Javascript
Menurut Kustiyahningsih dan Anamisa (2011:65) “Javascript adalah bahasa
yang berbentuk kumpulan script berjalan pada suatu dokumen HTML”. Bahasa
ini adalah bahasa pemrograman untuk memberikan kemapuan tambahan terhadap
bahasa HTML dengan mengizinkan pengeksekusian perintah-perintah disisi user
artinya disisi browser bukan disisi server web.
Gambar II.12Tampilan Script Javascript
19
2.2. Peralatan Pendukung (Tool System)
Peralatan pendukung mempunyai pengertian sebagai media yang
dibutuhkan oleh setiap programmer untuk membantu mempermudah dalam
pembuatan, pembacaan logika dan algoritma program, serta membantu untuk
mengetahui alur program yang dibuat mulai dari masukan, proses, dan keluaran
yang dihasilkan.
2.2.1. Basic for Android (B4A)
Basic4Androidadalah development tool sederhana yang kuat untuk
membangun aplikasi androidBasic4Android mirip dengan bahasa visual basic
dengan tambahan dukungan objek. Aplikasi yang di-compile oleh Basic4Android
adalah aplikasi android asli tanpa ada extra runtime atau ketergantungan file lain.
Tidak seperti IDE lainnya, Basic4Android 100% fokus ke pengembangan
android. Basic4Android termasuk pendesain GUI yang kuat dengan dukungan
built-in untuk multiple screens dan orientasi. Tanpa perlu penulisan XML,
aplikasi ini dapat dikembangkan dan melakukan debug dengan perangkat yang
terhubung melalui B4Abridge, perangkat terhubung melalui USBcable dan
emulatorandroid. Basic4Android memiliki banyak libraries yang memudahkan
pengembangan aplikasi lanjutan. Yang termasuk SQL databases, GPS, Serial
ports (Bluetooth), Kamera, XML parsing, Web services (HTTP), Services
(background tasks), JSON, Animasi, Network (TCP dan UDP), Text To Speech
(TTS), Voice Recognition, WebView, AdMob (ads), Charts, OpenGL, Graphics
dan lain-lain. Basic4Android bergantung pada dua komponen tambahan (gratis)
Java JDK dan android SDK.
20
Sumber: Aplikasi Basic4Android
Gambar II.13Tampilan Aplikasi Basic4Android
2.2.2. XAMPP
Menurut Nugroho (2009:74) “XAMPP merupakan paket PHP yang berbasis
open source yang dikembangkan oleh sebuah komunitas open source”.
Berikut adalah beberapa paket yang disediakan oleh XAMPP:
a. Apache HTTD 2.0.54
b. MySQL 4.1.12
c. PHP 5.0.3
d. Filzilla FTP Server 0.9 Beta
e. PhpMyAdmin 2.6.1-pl3
Pada jendela XAMPP control panel, dapat mengelola aktifitas layanan server.
Tombol stop dan star digunakan untuk menghentikan dan menjalankan layanan
pada setiap model server. Klik tombol admin untuk melihat konfigurasi server,
pada halaman administrasi dapat mengubah default bahasa yang digunakan.
Untuk memeriksa status XAMPP, klik status maka pada halaman utama
ditampilkan informasi komponen yang aktif dan tidak aktif. Pastikan komponen
MySQL dan PHP aktif.
21
Gambar II.14 Tampilan XAMPP
2.2.3. Basis Data
Basis data memiliki peranan penting dalam suatu organisasi, dan
dimanfaatkan untuk sejumlah tujuan yang mendukung tujuan utama
organisasi.Dengan basis data pengambilan informasi dapat dilakukan dengan
cepat dan mudah.Menurut Rosa dan Shalahuddin (2013:43) menerangkan bahwa
“Basis Data adalah media untuk menyimpan data agar dapat diakses dengan
mudah dan cepat”.
1. MySQL
Menurut Kustiyahningsih dan Anamisa (2011:146) “MySQL adalah sistem
manajemen basis data SQL yang sangat terkenal dan bersifat open source”.
MySQL dapat didefinisikan sebagai sistem manajemen database. Databasesendiri
merupakan struktur penyimpanan data. Untuk menambah, mengakses dan
memproses data yang disimpan dalam sebuah database komputer, diperlukan
sistem manajemen database seperti MySQL server.
Server Database MySQL mempunyai kecepatan akses tinggi, mudah
digunakan dan handal. MySQL dikembangkan untuk menangani bertahun-tahun
22
sehingga membuat server MySQL cocok untuk mengakses database di internet.
Dan MySQL juga merupakan sistem client server yang terdiri atas multithread
SQL server yang mendukung software client dan library yang berbeda.
Menurut Kustiyahningsih dan Anamisa (2011:153) Semua bahasa
pemrograman mempunyai aturan gramatika. Beberapa aturan perlu diperhatikan
pada saat menuliskan perintah-perinth bahasa SQL pada MySQL adalah:
a. Semua pernyataan SQL di tutup dengan tanda (,).
b. Perintah SQL dapat ditulis dalam satu baris atau dipisah-piasah dalam
beberpa baris agar mudah dibaca.
c. SQL tidak membedakan huruf besar atau kecil (not case sensitive),
tergantung bagaimana isi tabel dimasukan.
d. Isi dari tabel peka terhadap huruf besar atau kecil tergantung bagaimana
isi tabel dimasukan.
e. Pernyataan SQL harus ditulis menurut sintaks tertentu.
f. Pernyataan SQL dapat diberikan baris komentar untuk dokumentasi
serta menjelasakan maksud pemrograman.
Gambar II.15Tampilan Script MySQL
23
2. PhpMyAdmin
Menurut Arif (2011:429) “PhpMyAdmin adalah salah satu aplikasi berbasis GUI
(Graphical User Interface) yang digunakan untuk mengelola database MySQL”.
Selain PhpMyAdmin ada juga aplikasi lain seperti MySQL-Front berbasis
desktop yang digunakan untuk mengelola database di MySQL. Hal ini
dikarenakan beberapa pekerjaan admin yang berhubungan dengan kegiatan
operasional seperti input data, edit, backupdatabase, pembuatan tabel dapat
dilakukan dengan mudah di tool berbasis GUI seperti PhpMyAdmin atau MySQL-
front.
PhpMyAdmin mendukung berbagai aktivitas MySQL seperti pengelolaan
data, tabel, relasi antar tabel, dan lain sebagainya. Pada dasarnya, penggunaan
data pada MySQL dilakukan dengan mengetikan perintah berupa kode-kode
tertentu yang sesuai untuk tujuan tertentu, tetapi hal ini sangat menyulitkan karena
penggunanya harus mengingat setiap baris perintah agar pemrograman dapat
berjalan dengan baik.
Berikut ini adalah tampilan PhpMyAdmin:
Gambar II.16Tampilan PhpMyAdmin
24
2.2.4. Adobe Dreamweafer CS6
Menurut Madcoms (2011:3) “Adobe Dreamweaver CS6adalah software
terkemuka untuk membangun dan mengedit web dengan menyediakan
kemampuan visual dan tingkat kode, yang dapat digunakan untuk membuat
website berbasis standar dan desain untuk desktop, mobile, smartphone, tablet,
dan perangkat lainnya”. Dengan ledakan di dunia browsing yang terus bergerak,
perubahan pada versi Dreamweaver CS6 sekarang lebih besar dari sebalumnya.
Dreamweaver CS6 telah menambahkan tool baru untuk bekerja dengan situs
dengan skala dari desktop, tablet, telepon, menggunakan beberapa fitur CSS
terbaru (CSS3). Dreamweaver menjadi web designstandardan alat pembangunan
untuk banyak organisasi, dan Dreamweaver CS6 dibutuhkan untuk merespon
dengan cara web telah berubah, serta cara berubah.
Gambar II.17 Tampilan Adobe Dreamweafer CS6
2.2.5. Flowchart
Menurut Sulindawati (2010:8), “Flowchart adalah penggambaran secara
grafik dari langkah-langkah dan urutan-urutan prosedur dari suatu program”.
Flowchart menolong analis dan programmer untuk memecahkan masalah
25
kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis
alternatif-alternatif lain dalam pengopersian.
Adapun simbol-simbolflowchart adalah sebagai berikut:
Tabel II.1
Simbol Program flowchart
No. Simbol Keterangan
1 Simbol Start atau End
yangmendefinisikanawal atau akhir dari
sebuah flowchart.
2 Simbol pemrosesan yang terjadi padasebuah
alur kerja
3 Simbol Input atau Oputput
yangmendefinisikan masukan dan
keluaranproses.
4 Simbol untuk memutuskan proses
lanjutandari kondisi tertentu
5 Simbol konektor untuk menyambung
prosespada lembar kerja yang sama
6
Simbol konektor untuk menyambung
prosespada lembar kerja yang berbeda
7 Simbol untuk menghubungkan antar
26
prosesatau antar simbol
8 Simbol yang menyatakan piranti keluaran,
seperti layar monitor, printer, dansebagainya
9 Simbol yang mendefinisikan proses
yangdilakukan secara manual
10 Simbol masukan atau keluaran dari atau
kesebuah dokumen
11 Simbol yang menyatakan bagian
dariprogram (subprogram)
2.2.6. HIPO (Hierarchy Input Output Chart)
Menurut Praptiningsih (2012:03) mengemukakan bahwa “HIPO
(Hierarchy Plus Input Process Output) adalah alat bantu yang digunakan untuk
membuat spesifikasi program yang merupakan struktur yang berisi diagram
dimana didalam program ini berisi input yang diproses dan menghasilkan output”.
Menurut Amansyah (2008:284) mengemukakan bahwa :
Bagan HIPO (Hirarchy Plus Input Process Output) aslinya dibuat oleh
IBM sebagai alat untuk mendokumentasikan program. Bagan HIPO secara
jelas memperagakan apa yang dikerjakan suatu program, data apa yang
digunakan, dan keluaran yang dihasilkan. Bagan HIPO lebih mudah dibaca
dibanding dengan bagan arus, sangat rinci, fleksibel, mudah dimodifikasi,
dan dikelola. Dalam membuat bagan HIPO, terdapat tiga jenis diagram,
yaitu: daftar isi visual (the visualtable of contents / VTOC), diagram
peninjauan, dan rincian diagram.
27
Gambar II.18
HIPO Chart
Gambar diatas menunjukan hubungan antara modul perangkat lunak
terdapat ada enam program, terdiri dari satu program utama dan lima sub
program. Sub program memisahkan program yang menjadi bagian dari suatu
komponen perangkat lunak. Dari diagram diatas, sub program adalah lanjutan dari
program utama yang terhubung dengan sub program yang lain.
Dari beberapa penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa HIPO
adalah alat bantu yang berupa diagram guna untuk memudahkan dalam
mendokumentasikan program computer. Model chart HIPO menggambarkan
program yang struktur dari input dan output.