Bab II Lingkungan Keuangan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

bukan flie hasil saya, hanya berbagi

Citation preview

BAB II LINGKUNGAN KEUANGAN

BAB IILINGKUNGAN KEUANGANLINGKUNGAN KEUANGAN: KONDISI EKONOMI, PASAR DAN INSTITUSI KEUANGAN, PERPAJAKANPentingnya Manajer Keuangan mengenal lingkungan keuangan:Sbg alternatif sumber pendanaanSbg alternatif sarana investasi

Pasar

Pasar adalah tempat dimana barang dan jasadiperdagangkan.

Pasar keuangan adalah tempat di manapihak2 yang ingin meminjam dana bertemudengan pihak2 yang mempunyai surplus dana.

Macam-macam pasar keuangan:Pasar Aktiva Fisik vs Pasar Aktiva KeuanganPasar Tunai vs Pasar BerjangkaPasar Uang vs Pasar ModalPasar Primer vs Pasar SekunderPasar Privat vs Pasar publik

Pasar aktiva phisik vs Pasar aktiva keuanganPasar Aktiva Phisik:

Pasar Aktiva Keuangan:Pasar Uang & Pasar Modal Pasar uang adalah pasar sekuritas hutang jangka pendek (kurang dari 1tahun). Pasar modal adalah pasar untuk saham & hutang jangka panjang (obligasi)

Hubungannya dg Financing DecisionFinancing decision (keputusan pendanaan) adalah keputusan mengenai penggunaanSumber dana Sumberdana: Internal laba operasi Eksternal debt atau equity

Hubungannyadg Financing Decision

Jangka Pendek Pasar Uang Debt Jangka Panjang Pasar Modal

Equity Modal Saham

Pasar Primer & Pasar Sekunder

Pasar primer adalah pasar dimana prsh dapat memperoleh modal baru dgn Menjual sekuritas baruPasar sekunder adalah Pasar dimana sekuritas & aktiva Lainnya diperdagangkan di antara para nvestor, setelah diterbitkan oleh prsh

Bagaimana Modal Ditransfer antara Penabung & Peminjam

Transfer langsungLembaga investasi perbankanPerantara keuangan

Jenis Perantara KeuanganBank komersialKoperasi simpan pinjamPerusahaan dana pensiunPerusahaan asuransi jiwaPerusahaan reksa danaPerusahaan leasingReksa DanaWadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal, untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh Manajer InvestasiEfek di Pasar Modal IndonesiaEfek adalah surat berharga, yaitu surat pengakuan utang, surat berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti hutang, unit penyertaan kontrak investasi kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivatif dari efek.Investasi Pasar ModalInvestasi yang dilakukan investor dalam berbagai instrumen keuangan jangka panjangMerupakan sumber dana eksternal bagi perusahaanManfaat Pasar ModalSumber pendanaan jangka panjang bagi perusahaanWahana investasi bagi investorLeading indicator bagi tren ekonomi negaraPenyebaran kepemilikan, meningkatkan keterbukaan & profesionalisme, menciptakan iklim usaha yang sehatBiaya Uang (Cost of Money)cost of debtdebtbunga

cost of equityEquityreturnReturn yang Diharapkan InvestorDividenpembagian keuntunganCapital gainskenaikan harga sahamFaktor yang Mempengaruhi Cost of MoneyKesempatan produksiPreferensi waktu konsumsiRisikoInflasi

Kesempatan ProduksiTingkat pengembalian yang diharapkan investor atas modal yang diinvestasikanTingkat keuntungan/ bungaSemakin tinggi tingkat pengembalian yang diharapkan maka semakin tinggi cost of money

Preferensi Waktu KonsumsiPreferensi konsumsi oleh investor. apakah konsumsi saat ini atau masa depan konsumsiApabila kondisi keuangan jelek maka konsumsi saat ini tinggi, maka tabungan/ investasi akan rendah, tingkat bunga akan tinggiRisikoKemungkinan kegagalan investasi di masa depanSemakin tinggi risiko, maka semakin tinggi pengembalian yang diminta, maka semakin tinggi cost of moneyInflasiInflasi adalah kecenderungan kenaikan harga di masa depan.Menurunnya daya beli dari uang (purchasing power) , maka mengurangi tingkat pengembalian investasi secara realInflasi Semakin tinggi inflasi, maka semakin tinggi pengembalian yang diminta maka semakin tinggi cost of moneyTingkat Bunga Nominal vs Realk = tingkat bunga nominalk* = tingkat bunga bebas risiko risk free yang real. Misalnya sertifikat BI (SBI), apabila tidak ada inflasiRF= tingkat bunga bebas risiko, apabila terdapat inflasiTingkat Bungak = k* + IP + DRP + LP + MRPkk= tingkat bunga yang diharapkank*= tingkat bunga bebas risiko real...IP= inflation premium (inflasi)DRP= default risk (risiko kegagalan)LP= liquidity permium (likuiditas)MRP= maturity risk premium (risiko JT)Penentuan Tingkat Bungak = k* + IP + MRPkApabila diasumsikan k* = 3%Maka tingkat bunga yang ditetapkan:kk1= 3% + 5,0% + 0,0 % = 8,0%kk10=3% + 7,5% + 0,9% = 11,4%kk20=3% + 7,75% + 1,9% = 12,65%Struktur Jangka Waktu Tingkat BungaHubungan antara tingkat bunga jangka pendek & tingkat bunga jangka panjangPada saat tingkat bunga tinggi maka diharapkan tingkat bunga akan turun maka tingkat bunga jangka pendek lebih tinggi daripada jangka panjangDemikian juga sebaliknyaFaktor Lain yang Mempengaruhi Tingkat BungaKebijakan bank sentral (BI)Surplus atau defisit APBNFaktor internasionalAktivitas bisnisKebijakan Bank SentralMengendalikan jumlah uang beredarJUB mempengaruhi tingkat bunga & inflasiMenambah JUB, maka tingkat bunga turunJUB yang meningkat, maka inflasiMenambah JUB bisa dengan kebijakan melonggarkan kredit meningkat.Anggaran PemerintahDefisit anggaran pemerintah ditutup dengan pinjaman atau mencetak uang baruApabila dengan hutang, maka permintaan akan pinjaman naik, & tingkat bunga naikApabila mencetak uang baru, maka JUB meningkat, & inflasi meningkatFaktor InternasionalDefisir perdagangan LNApabila ditutup dengan hutang maka permintaan pinjaman naik, maka tingkat bunga naik.Tingkat bunga LN akan menyebabkan naiknya tingkat bunga DNRisiko Investasi di Luar NegeriRisiko nilai tukar mata uang (kurs)Risiko negara (country risk)Risiko Nilai Tukar Kurs (Kurs)Apabila investasi dilakukan pada mata uang selain rupiah, maka nilai investasi tergantung pada kurs nilai tukar rupiah apabila kurs rupiah menguat, maka nilai investasi mengingkatRisiko Negara ( Country Risk)Risiko negara muncul karena berinvestasi atau berbisnis di suatu negara tertentuTergantung pada situasi perekonomian, politik & lingkungan sosialNegara dengan situasi yang stabil, akan memberikan iklim investasi yang aman maka risiko menjadi rendahRisiko Negara (country risk)Perubahan peraturanTingkat kepastian hukumKerusuhandsbInstitusi KeuanganPasar Modal