6
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan dan Waktu Penelitian Penelitian ini akan dilakukan dalam dua tahap, yaitu pengambilan data lapangan dan pengolahan data. Pengambilan data lapangan dilakukan di kawasan Ie Ju Desa Meurah Kecamatan Seulimum Kabupaten Aceh Besar. Daerah penelitian ini dibatasi disekitar pusat manifestasi panasbumi Ie Ju. Selanjutnya proses pengolahan data di lakukan di Laboraturium Eksplorasi geofisika dan near surface Teknik Geofisika Universitas Syiah Kuala. Jadwal penelitian meliputi studi literatur yang dimulai pada bulan Februari 2015 sampai Juli 2015. Adapun jadwal pelaksanaan penelitian dapat dilihat pada Tabel 3.1. Tabel 3.1 Jadwal Penelitian Jenis Kegiatan Jadwal kegiatan Februa ri Maret April Mei Juni Juli 123412341234123412341 234 Studi Literatu r Peninjau an lokasi Pengukur an

BAB III

Embed Size (px)

DESCRIPTION

ef

Citation preview

BAB IIIMETODE PENELITIAN

3.1 Tempat dan dan Waktu PenelitianPenelitian ini akan dilakukan dalam dua tahap, yaitu pengambilan data lapangan dan pengolahan data. Pengambilan data lapangan dilakukan di kawasan Ie Ju Desa Meurah Kecamatan Seulimum Kabupaten Aceh Besar. Daerah penelitian ini dibatasi disekitar pusat manifestasi panasbumi Ie Ju. Selanjutnya proses pengolahan data di lakukan di Laboraturium Eksplorasi geofisika dan near surface Teknik Geofisika Universitas Syiah Kuala. Jadwal penelitian meliputi studi literatur yang dimulai pada bulan Februari 2015 sampai Juli 2015. Adapun jadwal pelaksanaan penelitian dapat dilihat pada Tabel 3.1.

Tabel 3.1 Jadwal PenelitianJenis KegiatanJadwal kegiatan

FebruariMaretAprilMeiJuniJuli

123412341234123412341234

Studi Literatur

Peninjauan lokasi

Pengukuran lapangan

Pengolahan data

Penulisan dan seminar tugas akhir

3.2 Peralatan PenelitianPeralatan yang digunakan pada pengukuran di lapangan dan pengolahan data pada penelitian ini dapat di lihat pada table 3.2 di bawah ini.Tabel 3.2 Alat dan Bahan dalam Penelitian

NoNama Jumlah

1Resisvitimeter Super Sting R81 Unit

2Kabel elektroda (84) Meter4 gulungan

3Switc Box1 Unit

4Kabel Power1 Kabel

5Kabel Konverter1 Kabel

6Kabel Baterai 12 V1 Kabel

7Adapter AC1 Buah

8Elektroda 56 Buah

9Konverter1 Unit

10Baterai 12 V1 Unit

11Genset1 Buah

12Battery Charger1 Buah

13Palu2 Buah

14Meteran1 Unit

15GPS Handheal1 Buah

16Laptop yang dilengkapi Software Res2dinv1 Buah

3.3 Tahapan PenelitianPenelitian untuk mengindentifikasi penyebaran intrusi air laut pada daerah Jeulingke, kecamatan Syiah Kuala, kota Banda Aceh dilakukan dengan tahapan prosedur kerja seperti di bawah ini:1. Tinjauan lokasiTinjauan lokasi di sini meliputi survei awal lokasi penelitian, menentukan lokasi dan lintasan pengukuran yang sesuai, serta mencari informasi-informasi yang dapat digunakan dalam pengambilan data. 2. Pengambilan dataPengambilan data pada penelitian akan dilakukan dengan menggunakan metode geolistrik resistivitas dengan konfigurasi Wenner-Schlumberger. Sebelum melakukan pengukuran geolistrik di lapangan, terlebih dahulu ditentukan lintasan pengukuran, di mana setiap lintasan yang akan diukur harus dibuat lurus. Pengukuran akan dilakukan pada empat lintasan dengan masing-masing panjang lintasan sekitar 330 m dan spasi antar elektroda 6 m. Spasi jarak antar lintasan diukur menggunakan meteran. Pengukuran ini dilakukan dengan menginjeksikan arus I melalui elektroda arus dan mengukur beda potensial V yang dihasilkan dari elektroda potensial. Dalam penempatan elektroda dan kedalaman elektroda harus benar tertancap di tanah agar mendapatkan data yang akurat. Dan untuk penentuan posisi dan ketinggian lokasi dapat diperoleh menggunakan Portabel GPS tipe Navigasi yang dilakukan secara diferensial dengan metode survei statik singkat. Setelah melakukan pengambilan data di lapangan maka nantinya akan diperoleh nilai data resistivitas, tegangan, dan arus dari lintasan tersebut.3. Pengolahan dataSetelah mendapatkan data pengukuran dari lapangan, data akan didownload menggunakan software Super Sting , pengolahan data dilakukan dengan menggunakan software Res2divn, software ini digunakan untuk menampilkan penampang dua dimensi dengan cara meingimport data yang diperoleh dari hasil pengukuran. Kemudian dilanjutkan dengan proses inversi dengan metode Lest Square Inversion untuk mendapatkan penampang nilai resistivitas bawah permukaan (2D) yang paling mendekati aslinya dari setiap-setiap lapisan tanah.4. Analisa dan Interpretasi dataData yang telah diproses dengan software tersebut, akan dianalisa dan di interpretasi untuk mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan. Cara menginterpretasi adalah dengan mengkorelasikan hasil pengolahan data yang berupa informasi nilai chargeability dan kedalaman dengan, kodisi geologi setempat, pengetahuan dasar aspek-aspek batuan, data pendukung (sekunder) lainnya

3.4 Diagram AlirDiagram alir gambaran penelitian yang terdiri dari beberapa tahapan penelitian yang secara umum dapat dilihat pada diagram alir yang ditunjukkan pada gambar 3.2.

MULAI

Studi literatur

Persiapan surveiSurvei awal lokasi penelitianPenentuan lintasan pengukuran Persiapan alat

Survei dilapanganPengukuran geolistrik tahanan jenis konfigurasi Wenner-Schlumberger

Konversi data ke Res2divn (format data dat file)

Pengolahan data di laboratoriumMelakukan pemodelan menggunakan software Res2Dinv

RMS minimumNo Yes

Menyimpan data hasil pemodelan

Analisa dan interpretasi data

Pembahasan dan kesimpulan

SELESAI

Gambar 3.2 Diagam alir penelitian