27
22 BAB III PEMBAHASAN 3.1. Tinjauan Umum Perusahaan 3.1.1. Sejarah Perusahaan PT Bintang Kemakmuran secara resmi didirikan pada tanggal 05 Januari 2004, di Jalan Raya Hankam No.198, Kel. Jatirahayu, Pondok Melati, Bekasi. Dengan Akta pendirian dari Notaris Diana Lukytasari,SH. PT Bintang Kemakmuran yang bergerak di Penjualan, Perawatan, dan pengadaan Suku Cadang Sepeda Motor Honda. Showroom PT Bintang Kemakmuran sangat luas dan rapi. dilengkapi dengan ruang tunggu dan display Sepeda Motor Honda yang tersusun rapi Front line/Karyawan PT Bintang Kemakmuran selalu melakukan pelayanan yang ramah dan baik kepada setiap tamu yang datang. Dengan semboyan 3 S yaitu, Salam, Sapa, Senyum. Begitu pun dengan Sepeda Motor Honda yang setiap tahunnya melakukan perubahan dan berinovasi sesuai dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi, karena keinginan/minat dari konsumen yang semakin tinggi. Perkembangan dibagian purna jual didukung pula oleh bengkel AHASS dengan fasilitas yang lengkap dan tenaga mekanik yang terlatih yang sudah mempunyai sertifikat minimal level PMT 1 (Pelatihan Mekanik Tingkat 1), serta pengadaan spare part yang lengkap dan memiliki gudang spare part yang bersertifikat standar PT Astra Honda Motor. Berkat motto 'Presentasi melalui Kreativitas dan Teknologi', maka PT Bintang Kemakuran selalu berkreasi dan berkembang dengan membuka beberapa

BAB III PEMBAHASAN...Dengan Akta pendirian dari Notaris Diana Lukytasari,SH. PT Bintang Kemakmuran yang bergerak di Penjualan, Perawatan, dan pengadaan Suku Cadang Sepeda Motor Honda

  • Upload
    others

  • View
    1

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • 22

    BAB III

    PEMBAHASAN

    3.1. Tinjauan Umum Perusahaan

    3.1.1. Sejarah Perusahaan

    PT Bintang Kemakmuran secara resmi didirikan pada tanggal 05 Januari

    2004, di Jalan Raya Hankam No.198, Kel. Jatirahayu, Pondok Melati, Bekasi.

    Dengan Akta pendirian dari Notaris Diana Lukytasari,SH.

    PT Bintang Kemakmuran yang bergerak di Penjualan, Perawatan, dan

    pengadaan Suku Cadang Sepeda Motor Honda.

    Showroom PT Bintang Kemakmuran sangat luas dan rapi. dilengkapi dengan

    ruang tunggu dan display Sepeda Motor Honda yang tersusun rapi Front

    line/Karyawan PT Bintang Kemakmuran selalu melakukan pelayanan yang ramah

    dan baik kepada setiap tamu yang datang. Dengan semboyan 3 S yaitu, Salam, Sapa,

    Senyum. Begitu pun dengan Sepeda Motor Honda yang setiap tahunnya melakukan

    perubahan dan berinovasi sesuai dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi,

    karena keinginan/minat dari konsumen yang semakin tinggi.

    Perkembangan dibagian purna jual didukung pula oleh bengkel AHASS

    dengan fasilitas yang lengkap dan tenaga mekanik yang terlatih yang sudah

    mempunyai sertifikat minimal level PMT 1 (Pelatihan Mekanik Tingkat 1), serta

    pengadaan spare part yang lengkap dan memiliki gudang spare part yang bersertifikat

    standar PT Astra Honda Motor.

    Berkat motto 'Presentasi melalui Kreativitas dan Teknologi', maka PT

    Bintang Kemakuran selalu berkreasi dan berkembang dengan membuka beberapa

  • 23

    lokasi pameran, mengingat perkembangan dan permintaan konsumen yang

    terus meningkat.

    PT Bintang Kemakmuran mempunyai Visi dan Misi yang jelas. Visi dan Misi

    tersebut adalah:

    1. Visi :

    Menjadi perusahaan penjualan Sepeda Motor Honda yang menguasai market

    share di area Bekasi.

    2. Misi :

    a. Memberikan Pelayanan yang terbaik kepada konsumen

    b. Membentuk kemitraan yang menguntungkan konsumen dengan memberikan

    pengadaan kendaraan Sepeda Motor honda dan pelayanan purna jual/service

    berkala.

    3.1.2. Struktur dan Tata Kerja Organisasi

    Struktur organisasi diperlukan oleh organisasi untuk menggambarkan

    tingkatan-tingkatan serta fungsi masing-masing jabatan yang mencakup tugas dan

    tanggung jawab dari masing-masing jabatan di dalam sebuah organisasi. Berikut ini

    merupakan struktur organsisasi PT Bintang Kemakmuran Bekasi.

  • 24

    Sumber: PT Bintang Kemakmuran Bekasi (2019)

    Gambar III.1

    Struktur Organisasi PT Bintang Kemakmuran Bekasi

    Adapun uraian tata kerja dari struktur organisasi Gambar III.1 adalah:

    1. Owner (Pemilik)

    Pemilik PT Bintang Kemakmuran Bekasi bernama Bapak Satya Kumara yang

    bertugas dan bertanggung jawab memberi arahan serta informasi penting

    berkaitan dengan PT Bintang Kemakmuran. Selain itu, bertugas untuk

    mengambil keputusan penting untuk kemajuan PT Bintang Kemakmuran.

    2. Personal Incharge (Kepala Cabang)

    Kepala cabang PT Bintang Kemakmuran Bekasi dipimpin oleh Bapak Budi

    Djanto yang bertugas dan bertanggung jawab penuh terhadap kegiatan

    operasional sesuai kebijakan yang telah ditetapkan, mengatur dan mengawasi

    bahwa kegiatan dan program-program yang berlangsung berjalan dengan baik,

    melakukan evaluasi dan melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan dan program

    kepada pemilik PT Bintang Kemakmuran Bekasi dan memastikan target.

  • 25

    3. HRD (Personalia)

    HRD membawahi seluruh karyawan yang bertugas dan bertanggung jawab untuk

    melakukan rekrutmen dan seleksi calon karyawan baru, menjaga hubungan antar

    karyawan, mengevaluasi tingkat kehadiran karyawan, mengembangkan dan

    memberikan pelatihan untuk karyawan.

    4. Supervisor Marketing

    Tugas dan tanggung jawab supervisor marketing PT Bintang Kemakmuran

    Bekasi adalah membuat program penjualan, menerima laporan dari sales,

    memimpin briefing pagi untuk meningkatkan promosi, memberikan arahan

    strategi dan evaluasi dengan semuan anggota tim pemasaran satu pecan sekali.

    5. Koordinator

    Membawahi sales atau kepala pos, memastikan target pos dan mengevaluasi

    sales.

    6. Sales Marketing

    Bertugas untuk mencari target, merekap data hasil penjualan, menjamin

    kepuasan pelanggan serta menyusun strategi lanjutan.

    3.1.3. Kegiatan Usaha

    PT Bintang Kemakmuran Bekasi memiliki 42 karyawan yang dikepalai oleh

    Bapak Budijanto dengan jabatan PIC Dealer atau Kepala Cabang, yang beralamat di

    Jalan Raya Hankam No.198, Kel. Jatirahayu, Pondok Melati, Bekasi. PT Bintang

    Kemakmuran bergerak dalam bidang usaha Sepeda Motor Honda yaitu meliputi

    Penjualan (Showroom/Dealer), Perawatan (AHASS/Bengkel), dan pengadaan Suku

    Cadang (Honda Genuine Part).

  • 26

    3.2. Data Penelitian

    3.2.1. Populasi dan Sampel

    Populasi dan sampel dalam penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut:

    1. Populasi

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komunikasi pemasaran

    terhadap keputusan pembelian sepeda motor pada PT Bintang Kemakmuran

    Bekasi. Karena populasi di PT Bintang Kemakmuran Bekasi tak terhingga, maka

    penulis tidak memiliki jumlah yang tetap di PT Bintang Kemakmuran Bekasi.

    2. Sampel

    Sampel yang akan penulis gunakan dalam penelitian ini yaitu random sampling

    yang termasuk salah satu metode probability sampling. Penulis menggunakan

    random sampling karena jumlah populasi dalam penelitian ini cukup besar dan

    tidak diketahui jumlah populasinya. Oleh karena itu, penulis hanya mengambil

    50 responden sebagai sampel di PT Bintang Kemakmuran Bekasi.

    3.2.2. Karakteristik Responden

    Berikut merupakan tabel karakteristik responden berdasarkan

    pengelompokannya:

    Tabel III.1

    Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

    Jenis Kelamin Jumlah (%)

    Laki-laki 28 56

    Perempuan 22 44

    Jumlah 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

  • 27

    Berdasarkan hasil olahan data kuesioner penelitian, karakteristik responden

    yang paling banyak berdasarkan jenis kelamin adalah laki-laki sebanyak 28 orang

    dengan persentase 56%, perempuan sebanyak 22 orang dengan persentase 44%.

    Tabel III.2

    Karakteristik Responden Berdasarkan Umur

    Umur Jumlah (%)

    16 – 24 tahun 5 10

    25 – 29 tahun 15 30

    30 – 34 tahun 12 24

    35 – 39 tahun 9 18

    40 – 44 tahun 9 18

    >44 tahun 0 0

    Jumlah 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Berdasarkan hasil olahan data kuesioner penelitian, karakteristik responden

    yang paling banyak berdasarkan umur adalah 25-29 tahun jumlah 15 orang dengan

    persentase 30%, 16-24 tahun jumlah 5 orang dengan persentase 10%, 30-34 tahun

    jumlah 12 orang dengan persentase 24%, 35-39 tahun jumlah 9 orang dengan

    persentase 18%, 40-44 tahun jumlah 9 orang dengan persentase 18%.

    Tabel III.3

    Karakteristik Responden Berdasarkan Pedidikan Terakhir

    Pendidikan Terakhir Jumlah (%)

    SMA/SMK/Sederajat 31 62

    D3 13 26

    S1 5 10

    Lainnya 1 2

    Jumlah 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Berdasarkan hasil olahan data kuesioner penelitian, karakteristik responden

    yang paling banyak berdasarkan pendidikan terakhir adalah SMA/SMK/Sederajat

    berjumlah 31 orang dengan persentase 62%, D3 berjumlah 13 orang dengan

  • 28

    persentase 26%, S1 berjumlah 5 orang dengan persentase 10%, Lainnya berjumlah

    2%.

    Tabel III.4

    Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

    Pekerjaan Jumlah (%)

    Pelajar/Mahasiswa 0 0

    Pegawai Negeri 9 18

    Pegawai Swasta 22 44

    Wiraswasta 10 20

    Pedagang 4 8

    Buruh 0 0

    Lainnya 5 10

    Jumlah 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Berdasarkan hasil olahan data kuesioner penelitian, karakteristik responden

    yang paling banyak berdasarkan pekerjaan adalah Pegawai Swasta jumlah 22 orang

    dengan persentase 44%, Pegawai Negeri sebanyak 9 orang dengan persentase 18%,

    Wiraswasta sebanyak 10 orang dengan persentase 20%, Pedagang sebanyak 4 orang

    dengan jumlah persentase 8%, Lainnya sebanyak 5 orang dengan persentase 10%.

    3.2.3. Uji Instrumen Penelitian

    1. Uji Validitas

    Uji validitas dilakukan dengan menguji 50 responden untuk menentukan valid

    atau tidaknya item-item pernyataan pada kuesinoner. Hasil uji validitas dihitung

    dengan menggunakan bantuan program SPSS 24.0. sebagai berikut:

    a. Uji Validitas Variabel Komunikasi Pemasaran

    Variabel komunikasi pemasaran diukur dengan 10 item pernyataan yang diuji

    validitasnya menghasilkan output dari program SPSS sebagai berikut:

  • 29

    Tabel III.5

    Hasil Uji Validitas SPSS Variabel Komunikasi Pemasaran

    Item-Total Statistics

    Scale

    Mean if

    Item

    Deleted

    Scale

    Variance if

    Item

    Deleted

    Corrected

    Item-Total

    Correlation

    r tabel Keterangan

    Squared

    Multiple

    Correlation

    Cronbach's

    Alpha if Item

    Deleted

    X1 38.98 6.673 .293 0.2787 Valid .441 .705

    X2 38.88 6.679 .367 0.2787 Valid .553 .693

    X3 38.82 5.742 .637 0.2787 Valid .501 .642

    X4 38.90 6.622 .313 0.2787 Valid .372 .702

    X5 38.92 6.279 .377 0.2787 Valid .400 .692

    X6 38.92 6.728 .281 0.2787 Valid .300 .707

    X7 38.94 6.343 .442 0.2787 Valid .364 .680

    X8 38.82 6.600 .379 0.2787 Valid .216 .691

    X9 38.88 6.720 .350 0.2787 Valid .307 .695

    X10 38.74 6.768 .296 0.2787 Valid .241 .704

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Item pertanyaan kuesioner dianggap valid jika nilai r hitung > r tabel, dan

    nilai r tabel dicari dengan menggunakan tingkat signifikan 5% atau 0.05

    dengan uji sisi dua arah dan df = n-2, yaitu df = 50-2 = 48, dari hasil tersebut

    dapat diketahui nilai r tabelnya adalah 0.2787.

    b. Uji Validitas Variabel Keputusan Pembelian

    Variabel keputusan pembelian diukur dengan 10 item pernyataan yang diuji

    validitasnya menghasilkan output dari program SPSS sebagai berikut:

    Tabel III.6

    Hasil Uji Validitas SPSS Variabel Keputusan Pembelian

    Item-Total Statistics

    Scale

    Mean if

    Item

    Deleted

    Scale

    Variance if

    Item

    Deleted

    Corrected

    Item-Total

    Correlation

    r tabel Keterangan

    Squared

    Multiple

    Correlation

    Cronbach's

    Alpha if

    Item

    Deleted

    Y1 39.36 8.113 .303 0.2787 Valid .249 .764

    Y2 39.30 7.847 .467 0.2787 Valid .477 .744

    Y3 39.20 7.224 .566 0.2787 Valid .487 .728

    Y4 39.30 8.092 .368 0.2787 Valid .207 .755

    Y5 39.38 7.465 .460 0.2787 Valid .333 .743

    Y6 39.22 7.726 .393 0.2787 Valid .357 .753

    Y7 39.22 7.522 .464 0.2787 Valid .285 .743

  • 30

    Y8 39.20 7.673 .449 0.2787 Valid .394 .745

    Y9 39.22 7.726 .434 0.2787 Valid .274 .747

    Y10 39.18 7.906 .406 0.2787 Valid .274 .751

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Hasil uji validitas menunjukan bahwa seluruh item pernyataan dalam

    kuesioner mempunyai r hitung > r tabel 0.2787, maka pernyataan tersebut

    valid. Dengan demikian, seluruh butir soal yang ada dalam kuesioner dari

    variabel komunikasi pemasaran dan keputusan pembelian adalah berjumlah

    20 pernyataan dinyatakan valid.

    2. Uji Realibilitas

    Uji reabilitas dilakukan dengan menguji masing-masing variabel dengan rumus

    Croanbach’s Alpha. Berikut adalah hasil uji realibilitas dengan perhitungan

    menggunakan SPSS 24.0. sebagai berikut:

    Tabel III.7

    Uji Realibilitas Komunikasi Pemasaran

    Reliability Statistics

    Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on

    Standardized Items N of Items

    .714 .713 10

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Dari tabel III.7 menunjukkan nilai Cronbach’s Alpha untuk variabel

    komunikasi pemasaran yang bernilai 0,714 masuk kedalam katagori kuat,

    sehingga dapat disimpulkan indikator atau kuesioner yang digunakan dalam

    penilitian ini adalah handal dan dapat dipercaya sebagai alat ukur variabel.

    Tabel III.8

    Uji Realibilitas Keputusan Pembelian

    Reliability Statistics

    Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on

    Standardized Items N of Items

    .767 .766 10

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

  • 31

    Dari tabel III.8 menunjukkan nilai Croanbach’s Alpha untuk variabel

    keputusan pembelian yang bernilai 0,767 masuk kedalam katagori kuat,

    sehingga dapat disimpulkan indikator atau kuesioner yang digunakan dalam

    penilitian ini adalah handal dan dapat dipercaya sebagai alat ukur variabel.

    Tabel III.9

    Hasil Uji Realibilitas

    No. Variabel Croanbach’s Nilai Alpha

    Croanbach’s Keterangan

    1. Komunikasi

    Pemasaran (X) .714 0,61 - 0,80 Realibel

    2. Keputusan

    Pembelian (Y) .767 0,61 - 0,80 Realibel

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan software SPSS 24.0, hasil uji

    realibitas komunikasi pemasaran (X) yang ada pada kolom Croanbach’s Alpha

    menunjukkan nilai realibitas 0,714. Nilai tersebut memiliki interprestasi

    realibitas yang kuat karena nilai 0,714 tersebut berada di dalam rentang nilai

    interprestasi 0,61 – 0,80. Berarti, seluruh item pada pernyataan dari variabel

    komunikasi pemasaran (X) dinyatakan realibel dan dapat dipercaya.

    Sedangkan, hasil uji realibitas keputusan pembelian (Y) yang ada pada kolom

    Croanbach’s Aplha menunjukkan nilai realibitas 0,767. Nilai tersebut memiliki

    interprestasi yang kuat, karena nilai realibitas 0,767 tersebut berada di dalam

    rentang nilai interprestasi 0,61 – 0,80. Berarti, seluruh item pada pernyataan

    dari variabel keputusan pembelian (Y) dinyatakan realibel dan dapat dipercaya.

    3.2.4. Data Hasil Kuesioner Komunikasi Pemasaran

    Untuk mengukur komunikasi pemasaran yang diberikan oleh PT Bintang

    Kemakmuran Bekasi menggunakan indikator-indikator yang menjadi tolak ukur

  • 32

    kuesioner. Metode yang diambil dalam penelitian ini adalah metode pengukuran

    Skala Likert, dimana setiap pernyataan mengandung lima alternatif jawaban. Adapun

    bobot nilai dalam penelitian ini adalah sangat setuju diberi bobot nilai 5, setuju diberi

    bobot nilai 4, kurang setuju diberi bobot nilai 3, tidak setuju diberi bobot nilai 2, dan

    sangat tidak setuju diberi bobot nilai 1. Hasil jawaban responden terhadap

    komunikasi pemasaran yang dilakukan pada PT Bintang Kemakmuran Bekasi adalah

    sebagai berikut:

    1. Pendekatan Pendahuluan

    Tabel III.10

    Hasil Jawaban Responden Terhadap Pendekatan Pendahuluan

    Kategori Jumlah (%)

    Sangat Setuju 14 28

    Setuju 33 66

    Kurang Setuju 3 6

    Tidak Setuju 0 0

    Sangat Tidak Setuju 0 0

    Total 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Pada tabel III.10 tentang pendekatan pendahuluan pada pernyataan ke-1 yaitu

    tenaga penjual menanyakan kebutuhan yang saya iginkan menunjukkan bahwa 66%

    responden menyatakan setuju, 28% responden menyatakan sangat setuju, dan 6%

    responden menyatakan kurang setuju. Kurang setujunya konsumen karena konsumen

    tersebut sudah mengetahui kendaraan yang diinginkan. Berdasarkan perhitungan

    tabel III.10 bahwa pendekatan pendahuluan yang dilakukan tenaga penjual sudah

    menunjukkan hasil yang baik.

  • 33

    2. Presentasi dan Peragaan

    Tabel III.11

    Hasil Jawaban Responden Terhadap Presentasi dan Peragaan

    Kategori Pernyataan 2 Pernyataan 3 Pernyataan 4

    Jumlah (%) Jumlah (%) Jumlah (%)

    Sangat Setuju 16 32 21 42 17 34

    Setuju 34 68 27 54 31 62

    Kurang Setuju 0 0 2 4 2 4

    Tidak Setuju 0 0 0 0 0 0

    Sangat Tidak Setuju 0 0 0 0 0 0

    Total 50 100 50 100 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Pada tabel III.11 tentang presentasi dan peragaan pada pernyataan ke-2 yaitu

    tenaga penjual memberikan informasi tentang sepeda motor menunjukkan bahwa

    68% responden menyatakan setuju, 32% responden menyatakan sangat setuju.

    Berdasarkan perhitungan tabel III.11 bahwa pendekatan pendahuluan yang dilakukan

    tenaga penjual sudah menunjukkan hasil yang baik.

    Pada tabel III.11 tentang presentasi dan peragaan pada pernyataan ke-3 yaitu

    tenaga penjual memberikan informasi tentang keunggulan sepeda motor Honda

    menunjukkan bahwa 54% responden menyatakan setuju, 42% responden menyatakan

    sangat setuju, dan 4% responden menyatakan kurang setuju. Kurang setujunya

    konsumen karena konsumen tersebut sudah mengetahui tentang keunggulan sepeda

    motor Honda. Berdasarkan perhitungan tabel III.11 bahwa presentasi dan peragaan

    yang dilakukan tenaga penjual sudah menunjukkan hasil yang baik.

    Pada tabel III.11 tentang presentasi dan peragaan pada pernyataan ke-4 yaitu

    tenaga penjual menunjukkan sepeda motor yang di pajang menunjukkan bahwa 62%

    responden menyatakan setuju, 34% responden menyatakan sangat setuju, dan 4%

    responden menyatakan kurang setuju. Kurang setujunya konsumen karena konsumen

    tersebut sudah mengetahui melalui media promosi lainnya, seperti brosur dan iklan

  • 34

    di media elektronik seperti televisi dan radio. Berdasarkan perhitungan tabel III.11

    bahwa presentasi dan peragaan yang dilakukan tenaga penjual sudah menunjukkan

    hasil yang baik.

    3. Mengatasi Keberatan

    Tabel III.12

    Hasil Jawaban Responden Terhadap Mengatasi Keberatan

    Kategori Pernyataan 5 Pernyataan 6

    Jumlah (%) Jumlah (%)

    Sangat Setuju 18 36 16 32

    Setuju 28 56 32 64

    Kurang Setuju 4 8 2 4

    Tidak Setuju 0 0 0 0

    Sangat Tidak Setuju 0 0 0 0

    Total 50 100 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Pada tabel III.12 tentang mengatasi keberatan pada pernyataan ke-5 yaitu tenaga

    penjual dapat mengatasi permasahalan yang saya alami menunjukkan bahwa 56%

    responden menyatakan setuju, 36% responden menyatakan sangat setuju, dan 8%

    responden menyatakan kurang setuju. Kurang setujunya konsumen karena masalah

    yang dihadapi konsumen tidak dapat diatasi secara langsung oleh tenaga penjual.

    Berdasarkan perhitungan tabel III.12 bahwa mengatasi keberatan yang dilakukan

    tenaga penjual sudah menunjukkan hasil yang baik.

    Pada tabel III.12 tentang mengatasi keberatan pada pernyataan ke-6 yaitu tenaga

    penjual membantu memberi saran dalam memilih sepeda motor Honda menunjukkan

    bahwa 64% responden menyatakan setuju, 32% responden menyatakan sangat setuju,

    dan 4% responden menyatakan kurang setuju. Kurang setujunya konsumen karena

    konsumen sudah memiliki pilihan sepeda motor yang lain. Berdasarkan perhitungan

    tabel III.12 bahwa mengatasi keberatan yang dilakukan tenaga penjual sudah

    menunjukkan hasil yang baik.

  • 35

    4. Menutup Penjualan

    Tabel III.13

    Hasil Jawaban Responden Terhadap Menutup Penjualan

    Kategori Pernyataan 7 Pernyataan 8

    Jumlah (%) Jumlah (%)

    Sangat Setuju 15 30 19 38

    Setuju 33 66 31 62

    Kurang Setuju 2 4 0 0

    Tidak Setuju 0 0 0 0

    Sangat Tidak Setuju 0 0 0 0

    Total 50 100 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Pada tabel III.13 tentang menutup penjualan pada pernyataan ke-7 yaitu tenaga

    penjual memastikan keputusan saya dalam membeli produk menunjukkan bahwa

    66% responden menyatakan setuju, 30% responden menyatakan sangat setuju, dan

    4% responden menyatakan kurang setuju. Kurang setujunya konsumen karena

    konsumen sudah pasti dalam membeli sebuah produk tanpa harus dipastikan kembali

    oleh tenaga penjual. Berdasarkan perhitungan tabel III.13 bahwa menutup penjualan

    yang dilakukan tenaga penjual sudah menunjukkan hasil yang baik.

    Pada tabel III.13 tentang menutup penjualan pada pernyataan ke-8 yaitu tenaga

    penjual meyakinkan kembali akan produk Honda yang saya inginkan menunjukkan

    bahwa 62% responden menyatakan setuju, 38% responden menyatakan sangat setuju.

    Berdasarkan perhitungan tabel III.13 bahwa menutup penjualan yang dilakukan

    tenaga penjual sudah menunjukkan hasil yang baik.

    5. Tindak Lanjut dan Pemeliharaan

    Tabel III.14

    Hasil Jawaban Responden Terhadap Tindak Lanjut dan Pemeliharaan

    Kategori Pernyataan 9 Pernyataan 10

    Jumlah (%) Jumlah (%)

    Sangat Setuju 16 32 23 46

  • 36

    Setuju 34 68 27 54

    Kurang Setuju 0 0 0 0

    Tidak Setuju 0 0 0 0

    Sangat Tidak Setuju 0 0 0 0

    Total 50 100 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Pada tabel III.14 tentang tindak lanjut dan pemeliharaan pada pernyataan ke-9

    yaitu tenaga penjual memberikan potongan harga setelah melakukan pembelian

    menunjukkan bahwa 68% responden menyatakan setuju, 32% responden menyatakan

    sangat setuju. Berdasarkan perhitungan tabel III.14 bahwa tindak lanjut dan

    pemeliharaan yang dilakukan tenaga penjual sudah menunjukkan hasil yang baik.

    Pada tabel III.14 tentang tindak lanjut dan pemeliharaan pada pernyataan ke-10

    yaitu tenaga penjual memberikan garansi akan produk Honda yang saya beli

    menunjukkan bahwa 54% responden menyatakan setuju, 46% responden menyatakan

    sangat setuju. Berdasarkan perhitungan tabel III.14 bahwa tindak lanjut dan

    pemeliharaan yang dilakukan tenaga penjual sudah menunjukkan hasil yang baik.

    Tabel III.15

    Rekapitulasi Jawaban Responden Terhadap Variabel Komunikasi Pemasaran

    Responden Nomor Butir Pernyataan Komunikasi Pemasaran (X) Total

    Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

    1 4 4 5 5 5 4 4 4 4 5 44

    2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

    3 4 4 4 5 5 3 4 4 4 5 42

    4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    5 3 4 4 4 3 5 5 5 4 5 42

    6 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 45

    7 4 5 5 4 5 5 4 4 5 5 46

    8 5 4 5 5 4 4 4 5 4 4 44

    9 4 4 4 5 4 4 5 4 4 5 43

    10 4 4 4 5 5 4 5 5 4 5 45

    11 3 4 4 3 5 5 4 5 5 4 42

    12 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5 45

    13 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    14 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 45

  • 37

    15 4 4 5 5 5 4 5 5 5 4 46

    16 5 5 5 4 4 4 5 4 5 4 45

    17 4 4 5 5 5 4 5 5 4 4 45

    18 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    19 4 4 5 5 4 5 5 4 5 4 45

    20 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 46

    21 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    22 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 46

    23 5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 45

    24 3 4 4 4 3 4 4 4 5 5 40

    25 5 5 5 4 4 4 5 5 4 5 46

    26 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 44

    27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    28 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 46

    29 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 44

    30 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 45

    31 4 5 4 4 3 4 4 4 4 4 40

    32 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    34 4 4 5 4 5 5 4 5 4 5 45

    35 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

    36 5 4 4 4 5 4 4 5 4 5 44

    37 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 44

    38 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 43

    39 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 42

    40 5 5 5 4 4 5 4 4 4 5 45

    41 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    42 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 38

    43 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    44 4 4 4 3 4 3 4 4 4 5 39

    45 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 43

    46 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 37

    47 4 5 4 5 4 4 5 4 4 5 44

    48 4 4 4 5 5 4 4 5 4 5 44

    49 4 5 4 4 4 5 4 4 4 5 43

    50 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 43

    Total 211 216 219 215 214 214 213 219 216 223 2160

    Sumber: Data yang diolah melalui Ms. Excel (2019)

    Pada tabel III.15 dapat diketahui bahwa jumlah skor dari pernyataan ke-1

    berjumlah 211, pernyataan ke-2 berjumlah 216, pernyataan ke-3 berjumlah 219,

    pernyataan ke-4 berjumlah 215, pernyataan ke-5 berjumlah 214, pernyataan ke-6

  • 38

    berjumlah 214, pernyataan ke-7 berjumlah 213, pernyataan ke-8 berjumlah 219,

    pernyataan ke-9 berjumlah 216, dan pernyataan ke-10 berjumlah 223. Total skor dari

    kuesioner komunikasi pemasaran sebesar 2160.

    3.2.5. Data Hasil Kuesioner Keputusan Pembelian

    Untuk mengukur keputusan pembelian pada PT Bintang Kemakmuran Bekasi

    menggunakan indikator-indikator yang menjadi tolak ukur kuesioner. Metode yang

    diambil dalam penelitian ini adalah metode pengkukuran Skala Likert, dimana setiap

    pernyataan mengandung lima alternatif jawaban. Adapun bobot nilai dalam

    penelitian ini adalah sangat setuju diberi bobot nilai 5, setuju diberi bobot nilai 4,

    kurang setuju diberi bobot nilai 3, tidak setuju diberi bobot nilai 2, dan sangat tidak

    setuju diberi bobot nilai 1. Hasil jawaban responden terhadap keputusan pembelian

    yang dilakukan pada PT Bintang Kemakmuran Bekasi adalah sebagai berikut:

    1. Pengenalan Masalah

    Tabel III.16

    Hasil Jawaban Responden Terhadap Pengenalan Masalah

    Kategori Jumlah (%)

    Sangat Setuju 15 30

    Setuju 33 66

    Kurang Setuju 2 4

    Tidak Setuju 0 0

    Sangat Tidak Setuju 0 0

    Total 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Pada tabel III.16 tentang pengenalan masalah pada pernyataan ke-1 yaitu saya

    memutuskan membeli karena tenaga penjual menanyakan kebutuhan yang saya

    inginkan menunjukkan bahwa 66% responden menyatakan setuju, 30% responden

    menyatakan sangat setuju, dan 4% responden menyatakan kurang setuju. Kurang

    setujunya konsumen yaitu konsumen memutuskan membeli bukan karena tenaga

  • 39

    penjual menanyakan kebutuhan yang dibutuhkan konsumen. Berdasarkan

    perhitungan tabel III.16 bahwa pengenalan masalah pada keputusan pembelian

    sudah menunjukkan hasil yang baik.

    2. Pencarian Informasi

    Tabel III.17

    Hasil Jawaban Responden Terhadap Pencarian Informasi

    Kategori Pernyataan 2 Pernyataan 3 Pernyataan 4

    Jumlah (%) Jumlah (%) Jumlah (%)

    Sangat Setuju 16 32 23 46 16 32

    Setuju 34 68 25 50 34 68

    Kurang Setuju 0 0 2 4 0 0

    Tidak Setuju 0 0 0 0 0 0

    Sangat Tidak Setuju 0 0 0 0 0 0

    Total 50 100 50 100 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Pada tabel III.17 tentang pencarian informasi pada pernyataan ke-2 yaitu saya

    memutuskan membeli karena tenaga penjual memberikan infromasi tentang sepeda

    motor Honda menunjukkan bahwa 68% responden menyatakan setuju, 32%

    responden menyatakan sangat setuju. Berdasarkan perhitungan tabel III.17 bahwa

    pencarian informasi pada keputusan pembelian sudah menunjukkan hasil yang baik.

    Pada tabel III.17 tentang pencarian informasi pada pernyataan ke-3 yaitu saya

    memutuskan membeli karena tenaga penjual memberikan informasi tentang

    keunggulan sepeda motor Honda bahwa 50% responden menyatakan setuju, 46%

    responden menyatakan sangat setuju, dan 4% responden menyatakan kurang setuju.

    Kurang setujunya konsumen yaitu konsumen memutuskan membeli karena sudah

    mengetahui keunggulan dari sepeda motor Honda bukan karena infromasi yang

    diberikan tenaga penjual. Berdasarkan perhitungan tabel III.17 bahwa pencarian

    informasi pada keputusan pembelian sudah menunjukkan hasil yang baik.

    Pada tabel III.17 tentang pencarian informasi pada pernyataan ke-4 yaitu saya

    memutuskan membeli karena tenaga penjual menunjukkan sepeda motor yang di

  • 40

    display menunjukkan bahwa 68% responden menyatakan setuju, 32% responden

    menyatakan sangat setuju. Berdasarkan perhitungan tabel III.17 bahwa pencarian

    informasi pada keputusan pembelian sudah menunjukkan hasil yang baik.

    3. Evaluasi Alternatif

    Tabel III.18

    Hasil Jawaban Responden Terhadap Evaluasi Alternatif

    Kategori Pernyataan 5 Pernyataan 6

    Jumlah (%) Jumlah (%)

    Sangat Setuju 16 32 22 44

    Setuju 30 60 26 52

    Kurang Setuju 4 8 2 4

    Tidak Setuju 0 0 0 0

    Sangat Tidak Setuju 0 0 0 0

    Total 50 100 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Pada tabel III.18 tentang evaluasi alternatif pada pernyataan ke-5 yaitu saya

    memutuskan membeli karena tenaga penjual dapat mengatasi permasalahan yang

    saya alami bahwa 60% responden menyatakan setuju, 32% responden menyatakan

    sangat setuju, dan 8% responden menyatakan kurang setuju. Kurang setujunya

    konsumen karena tenaga penjual kurang mendapat wewenang penuh sehingga tidak

    bisa mengatasi permasalahan yang dialami konsumen. Berdasarkan perhitungan tabel

    III.18 bahwa evaluasi alternatif pada keputusan pembelian sudah menunjukkan hasil

    yang baik.

    Pada tabel III.18 tentang evaluasi alternatif pada pernyataan ke-6 yaitu saya

    memutuskan membeli karena tenaga penjual membantu memberi saran dalam

    memilih sepeda motor Honda bahwa 52% responden menyatakan setuju, 44%

    responden menyatakan sangat setuju, dan 4% responden menyatakan kurang setuju.

    Kurang setujunya konsumen karena saran yang diberikan tenaga penjual kurang

    sesuai dengan keinginan kosumen sehingga konsumen tetap memutuskan membeli

  • 41

    sepeda motor Honda. Berdasarkan perhitungan tabel III.18 bahwa evaluasi alternatif

    pada keputusan pembelian sudah menunjukkan hasil yang baik.

    4. Keputusan Pembelian

    Tabel III.19

    Hasil Jawaban Responden Terhadap Keputusan Pembelian

    Kategori Pernyataan 7 Pernyataan 8

    Jumlah (%) Jumlah (%)

    Sangat Setuju 22 44 22 44

    Setuju 26 52 27 54

    Kurang Setuju 2 4 1 2

    Tidak Setuju 0 0 0 0

    Sangat Tidak Setuju 0 0 0 0

    Total 50 100 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Pada tabel III.19 tentang keputusan pembelian pada pernyataan ke-7 yaitu saya

    memutuskan membeli karena tenaga penjual memastikan keputusan saya dalam

    membeli produk bahwa 52% responden menyatakan setuju, 44% responden

    menyatakan sangat setuju, dan 4% responden menyatakan kurang setuju. Kurang

    setujunya konsumen karena tanpa dipastikan kembali oleh tenaga penjual konsumen

    tersebut tetap memutuskan membeli produk. Berdasarkan perhitungan tabel III.19

    bahwa keputusan pembelian sudah menunjukkan hasil yang baik.

    Pada tabel III.19 tentang keputusan pembelian pada pernyataan ke-8 yaitu saya

    memutuskan membeli karena tenaga penjual meyakinkan kembali akan produk

    Honda yang saya inginkan bahwa 54% responden menyatakan setuju, 44%

    responden menyatakan sangat setuju, dan 2% responden menyatakan kurang setuju.

    Kurang setujunya konsumen karena tanpa diyakinkan kembali oleh tenaga penjual

    konsumen tersebut tetap memutuskan membeli produk. Berdasarkan perhitungan

    tabel III.19 bahwa keputusan pembelian sudah menunjukkan hasil yang baik.

  • 42

    5. Perilaku Pasca Pembelian

    Tabel III.20

    Hasil Jawaban Responden Terhadap Perilaku Pasca Pembelian

    Kategori Pernyataan 9 Pernyataan 10

    Jumlah (%) Jumlah (%)

    Sangat Setuju 21 42 22 44

    Setuju 28 56 28 56

    Kurang Setuju 1 2 0 0

    Tidak Setuju 0 0 0 0

    Sangat Tidak Setuju 0 0 0 0

    Total 50 100 50 100

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Pada tabel III.20 tentang perilaku pasca pembelian pada pernyataan ke-9 yaitu

    saya memutuskan membeli karena tenaga penjual memberikan potongan harga

    setelah melakukan pembelian bahwa 56% responden menyatakan setuju, 42%

    responden menyatakan sangat setuju, dan 2% responden menyatakan kurang setuju.

    Kurang setujunya konsumen karena tanpa diberinya potongan harga konsumen

    tersebut tetap melakukan pembelian. Berdasarkan perhitungan tabel III.20 bahwa

    perilaku pasca pembelian pada keputusan pembelian sudah menunjukkan hasil yang

    baik.

    Pada tabel III.20 tentang perilaku pasca pembelian pada pernyataan ke-10 yaitu

    saya memutuskan membeli karena tenaga penjual memberikan garansi akan produk

    Honda yang saya beli bahwa 56% responden menyatakan setuju, 44% responden

    menyatakan sangat setuju. Berdasarkan perhitungan tabel III.20 bahwa perilaku

    pasca pembelian pada keputusan pembelian sudah menunjukkan hasil yang baik.

    Tabel III.21

    Rekapitulasi Jawaban Responden Terhadap Variabel Keputusan Pembelian

    Responden Nomor Butir Pernyataan Keputusan Pembelian (Y) Total

    Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

    1 4 4 4 5 5 5 5 4 4 5 45

    2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

  • 43

    3 3 4 4 4 4 3 5 5 5 5 42

    4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 45

    6 5 5 5 4 4 4 5 4 4 5 45

    7 5 5 5 4 4 5 4 5 5 4 46

    8 4 4 5 5 5 4 5 5 5 4 46

    9 4 4 5 4 4 3 4 5 4 4 41

    10 4 4 5 5 5 5 5 4 4 5 46

    11 4 4 4 5 3 4 4 5 4 4 41

    12 5 5 5 4 4 4 4 5 4 5 45

    13 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    14 4 4 4 5 5 5 4 5 5 4 45

    15 4 4 5 5 5 5 4 4 5 5 46

    16 5 5 5 5 4 4 4 5 5 4 46

    17 4 5 5 5 4 5 5 5 4 4 46

    18 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    19 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 46

    20 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 46

    21 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    22 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 48

    23 5 4 4 4 5 5 4 4 5 4 44

    24 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 44

    25 5 5 4 4 4 4 5 4 5 5 45

    26 5 4 4 5 4 5 5 4 5 4 45

    27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    28 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 43

    29 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 44

    30 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 38

    31 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 37

    32 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    34 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 47

    35 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

    36 4 4 5 4 4 5 5 4 5 5 45

    37 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 44

    38 5 4 5 4 4 4 5 5 4 5 45

    39 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 47

    40 5 5 5 4 4 5 4 4 4 5 45

    41 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    42 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 38

    43 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

    44 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 44

  • 44

    45 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 46

    46 4 4 4 5 5 4 4 5 4 5 44

    47 4 5 5 4 5 5 4 5 4 5 46

    48 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 43

    49 4 4 5 4 3 5 3 4 4 5 41

    50 3 4 4 4 4 5 5 4 4 4 41

    Total 213 216 221 216 212 220 220 221 220 222 2181

    Sumber: Data yang diolah melalui Ms. Excel (2019)

    Pada tabel III.21 dapat diketahui bahwa jumlah skor dari pernyataan ke-1

    berjumlah 213, pernyataan ke-2 berjumlah 216, pernyataan ke-3 berjumlah 221,

    pernyataan ke-4 berjumlah 216, pernyataan ke-5 berjumlah 212, pernyataan ke-6

    berjumlah 220, pernyataan ke-7 berjumlah 220, pernyataan ke-8 berjumlah 221,

    pernyataan ke-9 berjumlah 220, dan pernyataan ke-10 berjumlah 222. Total skor dari

    kuesioner komunikasi pemasaran sebesar 2181.

    3.2.6. Tabel Penolong

    Tabel penolong berisi data gabungan dari total skor variabel komunikasi

    pemasaran dan variabel keputusan pembelian

    Tabel III.22

    Tabel Penolong

    Nomor X Y X2

    Y2 X.Y

    1 44 45 1936 2025 1980

    2 50 50 2500 2500 2500

    3 42 42 1764 1764 1764

    4 40 40 1600 1600 1600

    5 42 45 1764 2025 1890

    6 45 45 2025 2025 2025

    7 46 46 2116 2116 2116

    8 44 46 1936 2116 2024

    9 43 41 1849 1681 1763

    10 45 46 2025 2116 2070

    11 42 41 1764 1681 1722

    12 45 45 2025 2025 2025

    13 40 40 1600 1600 1600

  • 45

    14 45 45 2025 2025 2025

    15 46 46 2116 2116 2116

    16 45 46 2025 2116 2070

    17 45 46 2025 2116 2070

    18 40 40 1600 1600 1600

    19 45 46 2025 2116 2070

    20 46 46 2116 2116 2116

    21 40 40 1600 1600 1600

    22 46 48 2116 2304 2208

    23 45 44 2025 1936 1980

    24 40 44 1600 1936 1760

    25 46 45 2116 2025 2070

    26 44 45 1936 2025 1980

    27 40 40 1600 1600 1600

    28 46 43 2116 1849 1978

    29 44 44 1936 1936 1936

    30 45 38 2025 1444 1710

    31 40 37 1600 1369 1480

    32 40 40 1600 1600 1600

    33 40 40 1600 1600 1600

    34 45 47 2025 2209 2115

    35 50 50 2500 2500 2500

    36 44 45 1936 2025 1980

    37 44 44 1936 1936 1936

    38 43 45 1849 2025 1935

    39 42 47 1764 2209 1974

    40 45 45 2025 2025 2025

    41 40 40 1600 1600 1600

    42 38 38 1444 1444 1444

    43 40 40 1600 1600 1600

    44 39 44 1521 1936 1716

    45 43 46 1849 2116 1978

    46 37 44 1369 1936 1628

    47 44 46 1936 2116 2024

    48 44 43 1936 1849 1892

    49 43 41 1849 1681 1763

    50 43 41 1849 1681 1763

    Total 2160 2181 93694 95591 94521

    Sumber: Data yang diolah melalui Ms. Excel (2019)

    Berdasarkan tabel III.22 dapat diketahui bahwa total skor dari kuesioner

    komunikasi pemasaran (X) adalah 2160, dan total skor dari kuesioner keputusan

  • 46

    pembelian (Y) adalah 2181. Total skor dari tabel X2 berjumlah 93694, tabel Y

    2

    berjumlah 95591, dan tabel XY berjumlah 94521.

    3.3. Analisis Pengaruh Komunikasi Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian

    3.3.1. Uji Koefisien Korelasi

    Untuk mengetahui besarnya hubungan antara variabel yang satu dengan

    variabel yang lainnya, maka penulis menggunakan rumus koefisien korelasi.

    Hubungan variabel ini bisa positif, negatif atau tidak berhubungan sama sekali.

    Berikut perhitungannya dengan SPSS 24.0, yaitu:

    Tabel III.23

    Uji Koefisien Korelasi

    Correlations

    Komunikasi

    Pemasaran

    Keputusan

    Pembelian

    Komunikasi Pemasaran Pearson Correlation 1 .723**

    Sig. (2-tailed) .000

    N 50 50

    Keputusan Pembelian Pearson Correlation .723**

    1

    Sig. (2-tailed) .000

    N 50 50

    **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Dari hasil uji koefisien korelasi tersebut dapat dilihat antara variabel

    komunikasi pemasaran (X) dan variabel keputusan pembelian (Y), dengan angka

    yang tertera yaitu sebesar 0,723. Dari hasil tersebut, terdapat pengaruh antara

    variabel X dan Y termasuk dalam kategori kuat, karena 0,723 berada dalam nilai

    0,61–0,80.

    3.3.2. Uji Koefisien Determinasi

    Koefisien Determinasi digunakan untuk melihat persentase dari variasi variabel

    dependen (keputusan pembelian) dapat diterangkan oleh variasi variabel independen

  • 47

    (komunikasi pemasaran). Berikut adalah hasil pengolahan kuesioner terhadap dua

    variabel yang diuji hubungannya yaitu variabel independen (komunikasi pemasaran)

    dengan variabel dependen (keputusan pembelian).

    Penulis menggunakan program SPSS versi 24.0, maka output-nya berupa

    tabel berikut ini.

    Tabel III.24

    Uji Koefisien Determinasi

    Model Summary

    Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the

    Estimate

    1 .723a .523 .513 2.128

    a. Predictors: (Constant), Komunikasi Pemasaran

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Berikut ini adalah perhitungan Koefisien Determinasi yang menunjukkan

    bahwa adanya pengaruh-pengaruh sangat besar dari variabel komunikasi pemasaran

    (X):

    KD = 0,7232

    x 100%

    KD = 52,3%

    Berdasarkan tabel III.24 dapat disimpulkan bahwa pengaruh komunikasi

    pemasaran adalah sebesar 52,3% terhadap keputusan pembelian, dimana sisanya

    47,7% dipengaruhi oleh faktor lain seperti harga dan kualitas produk.

    3.3.3. Uji Persamaan Regresi

    Berikut ini adalah tabel regresi sederhana untuk menentukan ada tidaknya

    pengaruh antara kedua variabel tersebut. Selain itu, digunakan untuk membuktikan

  • 48

    besar hubungan komunikasi pemasaran terhadap keputusan pembelian sepeda motor

    pada PT Bintang Kemakmuran Bekasi.

    Tabel III.25

    Uji Regresi Sederhana

    Coefficientsa

    Model

    Unstandardized

    Coefficients

    Standardized

    Coefficients t Sig.

    B Std. Error Beta

    1 (Constant) 9.490 4.713 2.014 .050

    Komunikasi Pemasaran .790 .109 .723 7.257 .000

    a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

    Sumber: Data yang diolah melalui SPSS (2019)

    Nilai-nilai dari tabel analisis tersebut kemudian dimasukkan kedalam rumus

    persamaan regresi. Nilai a dan b dapat dilihat dari angka yang tertera pada kolom B,

    nilai a terdapat pada baris Constant dan nilai b terdapat pada baris komunikasi

    pemasaran, sehingga didapatkan keterangan sebagai berikut:

    Y = a + bX

    Y = 9,490 + 0,790X

    Nilai konstant a adalah 9,490, yang berarti rata-rata nilai keputusan

    pembeliannya adalah sebesar 9,490. Koefisien regresi sebesar 0,790 menyatakan

    bahwa setiap penambahan 1 (satu) satuan nilai komunikasi pemasaran akan

    meningkatkan keputusan pembelian sebesar 0,790. Jadi, tanda positif menyatakan

    arah hubungan searah, dimana kenaikan atau penurunan variabel independen (X)

    akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan variabel dependen (Y).