Bab IV Brendy

  • Upload
    alexxx

  • View
    217

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    1/23

    BAB IV

    LAPORAN KASUS

    Dalam bab ini menjelaskan Asuhan Keperawatan yang dilakukan pada

     Ny. S dengan post ORIF atas indikasi Fraktur umerus !edial Sinistra.

    "engkajian dilakukan pada tanggal #$ %anuari '( pada pukul #)*## +I, data

    diperoleh dari alloanamnesa dan autoanamnesa- obserasi langsung- pemeriksaan

    /isik- menelah 0atatan medis dan 0atatan perawat- sedangkan pengelolaan kasus

    dilakukan 1 hari pada tanggal #$2#3 %anuari '(. Asuhan keperawatan ini

     berdasarkan dari pengkajian- diagnosa keperawatan- interensi- implementasi- dan

    ealuasi.

    A. Pengkajian

    Dari data pengkajian didapatkan data identitas pasien- bahwa pasien

     bernama Ny. S umur 44 tahun- agama islam- 5idak Sekolah- perkerjaan buruh

     pabrik batik- alamat Sukuharjo- %awa 5engah- tanggal masuk #4 %anuari '(

    dengan diagnosa medis /raktur umerus !edial Sinistra- No. Registrasi

    #'1&666- dokter yang merawat adalah dokter A. 7ang bertanggung jawab

    adalah 5n. S 8# tahun- tidak sekolah- pekerjaan karyawan swasta- alamat

    Sukoharjo- %awa 5engah- hubungan dengan pasien adalah kakak kandung.

    asil pengkajian- keluhan utama adalah nyeri padalengan kiri. "ada

    riwayat penyakit sekarang didapatkan pasien mengalami ke0elakaan jatuh

    terpeleset dihalaman rumah pada tanggal #' Desember '8 pada pukul

    #(*## +I, dini hari- setelah kejadian ke0elakaan pasien mengeluh nyeri pada

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    2/23

    9engan kiri- pasien dalam keadaan sadar- pasien tidak muntah :2;- tidak 

    kejang :2;- oleh warga sekitar pasien dibawa ke rumah sakit DR. OS '8 - 5D*'?)#

    mmg- Nadi )8 6?menit- suhu 1(-8⁰>- RR * &1 6?menit- skala nyeri 8. Dari

    hasil pemeriksaan rontgen didapatkan diagnosa /raktur humerus medial

    sinistra dan akan dilakukan tindakan operasi- kemudian pasien dipindahkan

    dan dirawat di bangsal !awar II. asil pengkajian di bangsal didapatkan

     pasien mengeluh nyeri pada lengan kiri- pasien tampak meringis kesakitan-

     pasien tampak melindungi area nyeri. 5D * '?)# mmg- Nadi * )8 6?menit-

    RR * &1 6?menit- suhu 1(-8⁰> skala nyeri 8. Di bangsal pasien mendapatkan

    terapi in/us Na0l tpm- ketorola0 1# mg?) jam- ranitidin 8# mg?'& jam-

    0e/a@olin ' gr?) jam- tran/usi darah "R> & kol/. Dari pengkajian penyakit

    dahulu didapatkan data pasien pada bulan Noember '8 pernah dirawat

    inap di rumah sakit DR. O

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    3/23

    dari 1 bersaudara- pasien mempunyai & kakak- ' perempuan dan ' kaka laki2

    laki- ayah dan ibu pasien sudah meninggal sejak ia masih ke0il.

    =enogram

     Ny. S

    Keterangan*

    * meninggal * perempuan

      * pasien * tinggal serumah

    * laki B laki

    Dari pengkajian kesehatan lingkungan didapatkan data bahwa

    lingkungan sekitar rumahnya bersih- dan teradapat air bersih.

    "engkajian pola kesehatan /ungsioanal menurut =ordon- pola persepsi

    dan pemeliharaan kesehatan- pasien mengatakan bahwa sehat itu penting.

    "asien menjaga kesehatan diri dan lingkungannya.

    "ola nutrisi dan metabolisme- sebelum sakit pasien mengatakan

    makan 1 6 sehari dengan nasi- lauk- sayur setiap makan satu porsi habis-

    minum 82$ gelas?hari- dan tidak ada keluhan. Selama sakit pasien mengatakan

      X

    X X

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    4/23

    makan 1 6 sehari dengan nasi- ikan- sayur- buah- minum 124 gelas?hari- setiap

    makan hanya habis C porsi yang diberikan dari rumah sakit."ola eliminasi- sebelum sakit ,AK /rekuensi 82( kali sehari- sekali

    ,AK mengeluarkan urine '8# 00- jadi ' hari jumlah urine 3## 00- warna

    kuning pekat dan tidak ada keluhan. ,A, sebelum sakit- /rekuensi ' kali

    sehari konsistensi lunak- warna kuning- berbau khas- dan tidak ada keluhan.

    "ola eliminasi selama sakit /rekuensi ,AK 124 kali sehari- sekali ,AK 

    mengeluarkan urine '8# 00- jadi dalam ' hari mengeluarkan urine (## 00-

    warna kuning pekat dan tidak ada keluhan. ,A, selama sakit /rekuensi ' hari

    sekali- konsistensi keras- warna kuning ke0oklatan- berbau khas..

    "ola aktiitas dan latihan kemampuan perawatan diri- sebelum sakit

    semua aktiitas seperti makan?minum- toileting- berpakaian- mobilisasi

    ditempat tidur- berpindah dan ambulasi?RO! didapat s0ore # atau mandiri.

    Sedangkan kemampuan perawatan diri selama sakit seperti makan?minum-

     berpakaian- mobilisasi ditempat tidur- dan ambulasi didapat s0ore & atau

    dibantu dengan orang lain- sedangkan aktiitas seperti toileting dan berpindah

    didapat s0ore 1 atau dibantu orang lain dan alat.

    "ola istirahat tidur- sebelum sakit pasien mengatakan jarang tidur 

    siang- tidur malam pukul &&*## dan bangun jam #8*## tidur $ B ) jam?hari-

    tidur dengan nyenyak dan nyaman dan tidak ada gangguan tidur- sedangkan

    selama sakit pasien mengatakan tidur siang & jam dan tidur malam 82(

     jam?hari- pasien sering terbangun karena nyeri pada palengan kiri- kaki terasa

     pegal2pegal- ken0eng2ken0eng.

    "ola kogniti/ dan perseptual sebelum sakit pasien dapat berbi0ara-

    menjawab pertanyaan dari keluarga- dapat melihat dengan jelas- dapat

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    5/23

    mendengar dan mengidenti/ikasi bau minyak kayu putih. Selama sakit pasien

    dapat berbi0ara- menjawab pertanyaan dari perawat dapat melihat namun

    sedikit kabur karena terdapat jahitan dan terdapat perban dipelipis mata- dapat

    mendengar dengan baik dan dapat mengidenti/ikasi bau minyak kayu putih.

    "engkajian nyeri "ERS5 didapatkan. "asien mengatakan nyeri pada

    lengan kiri- nyeri saat digerak2gerakkan- nyeri pada area luka operasi- seperti

    ditusuk B tusuk nyeri dirasakan pada lengan kiri pada area operasi skala nyeri

    8 :sedang; nyeri dirasakan hilang timbul. "asien tampak menahan sakit jika

    ingin berganti posisi- pasien meringis kesakitan- pasien tampak melindungi

    area luka- pasien sangat berhati2hati menggerakkan tangan kirinya.

    "ola persepsi konsep diri- pasien mengatakan bahwa dirinya merasa

     berharga karena dijenguk sanak saudaranya- tetangganya dan juga teman2

    teman kuliahnya. "asien merasa takut apabila lengan kirinya tidak bisa

    kembali normal. "asien mengatakan ingin menjadi orang yang berguna bagi

    keluarga- namun dengan kondisi sekarang pasien tidak yakin bisa membantu

    kelaurga. "asien mengatakan bahwa saya seorang perempuan dari 1

     bersaudara- apapun yang terjadi pada diri saya merupakan jalan yang telah

    digariskan oleh 5uhan. "asien mengatakan sebagai perempuan- dan seorang

     buruh pabrik batik- tetapi dengan kondisi saya yang sekarang ini saya sudah

    merepotkan banyak orang saya tidak bisa berangkat bekerja.

    "ola hubungan peran- sebelum sakit dan selama sakit pasien

    mengatakan- hubungan dengan keluarga?saudara harmonis- setiap mengambil

    keputusan selalu dimusyawarahkan. ubungan dengan masyarakat baik.

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    6/23

    "ola seksualitas reproduksi Ny. S berjenis kelamin perempuan- saya

    anak keempat dari 1 bersaudara- ' kakak perempuan dan ' kakak laki2laki.

    sia saya 44 tahun.

    "ola mekanisme koping- sebelum sakit dan selama sakit pasien

    mengatakan jika ada masalah dengannya selalu ber0erita dengan keluarganya

    dan men0ari solusi jalan keluarnya bersama2sama. Dan selama dirawat

    dirumah sakit pasien mengatasi penyakitnya saat ini dengan mengikuti aturan

    atau perintah dari dokter dan juga perawat. "asien juga mengatakan saya

    tidak depresi karena musibah ke0elakaan ini sudah digariskan 5uhan- saya

    akan tetap semangat dan berusaha untuk lekas sembuh.

    "ola nilai dan keyakinan- pasien mengatakan saya beragama islam-

    saat sakit seperti ini pasien merasa terganggu untuk beribadah karena

    kelemahan anggota badannya- tetapi saya tetap mengerjakan ibadah sholat 8

    waktu sebisa dan semampu saya- karena saya yakin dengan sholat dan berdoa

    akan segera sembuh.

    Dari hasil pengkajian yang dilakukan didapatkan- keadaan umum?

     penampiln umum pasien lemah- kesadaran 0omposmentis- hasil =>S '8

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    7/23

     bersih- tidak terpasang N=5. !ulut didapatkan data mulut tampak simetris-

    tidak ada stomatitis- mulut bersih- tidak ada gangguan penge0apan pada lidah-

    tidak ada tonsil- palatum tampak bersih- mukosa bibir tampak lembut- bibir 

    tampak lembab. =igi- didapatkan data gigi tidak ada 0aries- tidak ada gigi

     palsu- tidak ada perdarahan pada gusi. 5elinga- pada pengkajian telinga

    didapatkan data telinga tampak bersih- ada serumen- telinga simetris- tidak 

    ada gangguan pendengaran- tidak menggunakan alat bantu dengar. 9eher-

     pada pemeriksaan leher ditemukan dara tidak ada pembesaran tiroid- tidak 

    ada pembesaran kelenjar lim/e- tidak ada kaku kuduk.

    Dada- pada pemeriksaan paru2paru saat dilakukan pemeriksaan

    inspeksi didapatkan bekas luka operasi pengangakatan payudara-

     pengembangan paru kanan kiri sama. "alpasi tidak ada nyeri tekan. "erkusi

     paru kanan?kiri sonor. Auskultasi suara paru normal- tidak ada bunyi

    tambahan.

    Abdomen saat dilakukan pemeriksaan inspeksi didapatkan- abdomen

    tidak ada jejas- warna kuning lansat. Auskultasi bising usus '8 kali?menit.

    "alpai kuadran ' pekak- kuadran &.1.4 timpani. "alpasi tidak ada nyeri tekan

     pada semua kuadran- tidak ada masa pada semua kudran. =enetalia menolak 

    dilakukan pemeriksaan- terpasang kateter. Rektum tidak terkaji."emeriksaan ektremitas atas- tangan kanan terpasang in/us Na0l

    tpm- kekuatan otot 4 ada gerakan penuh- dapat menggerakan sendi melawan

    graitasi- disertai kemampuan otot terhadap tahanan ringan , capillary reffil ≤ 

    &  detik- tidak ada perubahan bentuk tulang- perabaan akral hangat.

    "emeriksaan ektremitas kiri atas- kekuatan otot & ada gerakan pada sendi

    tetapi tidak dapat melawan graitasi- lengan kiri terpasang balutan- terdapat

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    8/23

    luka jahitan bekas operasi- balutan kering tidak ada rembesan- tampak lengan

    kiri mengalami pembengkakan- terpasang drainase isi darah 8 00 , capillary

    reffil ≤  & detik- tidak ada perubahan bentuk tulang- perabaan akral hangat.

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    9/23

    '1(2'48;. Kalium darah 1.4 mmol?9 :nilai normal 1.128.';. >horida darah

    '#4 mmol?9 :nilai normal 3)2'#(;. bsAg :2;9aporan hasil pemeriksaan radiologi pada tanggal #4 %anuari '(.

    Klinis >F humerus sinistra '?1 medial. Foto humerus kiri Ap?9at. 5ampak 

    terpasang eksternal /iksasi? =I"S pada regio humerus kiri- garis /raktur :;

     pada OS humeri kiri '?1 tengah 0um 0ontra0trionum dengan alignment dan

    aposisi kurang. 5rabekulasi tulang di luar lesi tampak perotik 0elah dan

     permukaan sendi dalam batas normal. 5ak tampak klasi/ikasi abnormal.

    9aporan hasil pemeriksaan radiologi2radiodiagnostik pada tanggal #$ %anuari

    '(. Klinis humerus sinistra- /oto humerus kanan A"?9at * 5ampak 

    terpasang internal /iksasi :plate dan s0rew ; di '?1 tengah os humerus kiri-

    tampak gambaran garis /raktur dengan opasitas medial os humerus kiri.

    Aligmen dan aposisi baik. 5ampak /ragmen /raktur di so/t tissue regio

    humerus kiri '?1 tengah. 5ampak terpasang drainage dengan tip terproyeksi

    diso/t tissue regio humerus kiri '?1 tengah. 5rabekulasi tulang diluar lesi

    normal. >elah dan permukaan sendi dalam batas normal. 5ak tampak erosi ?

    destruksi tulang. "ergeseran sendi :2;

    5erapi medis yang diberikan pada hari selasa #( %anuari '( trans/usi

    darah "R> :"a0ked Red >ell; & kol/ ber/ungsi untuk menaikan b pasien

    tanpa menaikkan olume darah se0ara nyata. 5erapi yang diberikan selama

     pengelolaan kasus pada hari kamis #( %anuari '( sampai dengan hari Sabtu

    #3 %anuari '( yaitu- 0airan Na0l tpm golongan parenteral /ungsinya

    untuk pengganti 0airan plasma isotonik yang hilang. Ketorola0 dosis 1# mg?)

     jam golongan non narkotik /ungsinya untuk penatalaksnaan jangka pendek 

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    10/23

    nyeri akut derajat sedang B berat segera setelah operasi. Ranitidine 8# mg?'&

     jam golongan antasida /ungsi pengobatan jangka tukak duedenum akti/- tukak 

    lambung akti/ mengurangi gejala re/luksi eso/agitis. >e/o@olin ' gr?) jam

    golongan anti bakteri /ungsi in/eksi yang disebabkan oleh bakteri gram positi/ 

    dan gram negati/.

    B. Perumusan Masalah

    Setelah dilakukan analisa terhadap data pengkajian pada hari Rabu #$

    %anuari '( pukul #3*## +I, diperoleh data subjekti/ antara lain pasien

    mengatakan nyeri pada lengan kiri- nyeri pada luka operasi- nyeri saat

    digerak2gerakkan. Nyeri seperti ditusuk2tusuk. Nyeri pada lengan kiri sampai.

    Skala nyeri 8 :sedang;. Nyeri dirasakan tilang timbul Selain data subyekti/ 

     juga didapatkan data objekti/ sebagai berikut pasien terlihat meringis

    menehan sakit- pergerakkan terlihat sangat hati2hati- pasien selalu melindungi

    area nyeri :lengan kiri;- 5ekanan darah '?)# mmg. Nadi )86?menit.

    "erna/asan &1 6?menit. Suhu 1(-8⁰>. ,erdasarkan analisa data menunjukkan

     bahwa nyeri merupakan prioritas utama- sehingga dapat ditegakkan diagnosa

    keperawatan yaitu nyeri akut berhubungan dengan agen 0idera /isik :post

    operasi;.

    "ada pukul #3*'8 +, diperoleh data subyekti/ antara lain pasien

    mengatakan terdapat luka operasi pada lengan kiri. Data objekti/ didapatkan

     panjang luka jahitan '8 0m- tidak ada rembesan- tidak ada nanah- jumlah

     jahitan ')- darah drain 8 00. Sehingga mun0ulkan diagnosa keperawatan

    kerusakan integritas kulit berhubungan dengan medikasi :luka post operasi;

    "ada pukul #3* +I, didapatkan data subjekti/ pasien mengatakan

     badan lemas- ketika bangun dari tempat tidur dan ingin berlatih duduk badan

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    11/23

    terasa ingin jatuh. Data objekti/ didapatkan pasien terlihat kesulitan

    menggerakkan2gerakkan tangan kirinya- aktiitas dibantu orang lain dan alat-

     pasien tidak mampu berjalan karena ada luka memar di kaki kanan- sehingga

    dapat ditegakkan diagnosa keperawatan yaitu hambatan mobilitas /isik 

     berhubungan dengan kerusakan muskuloskletal :penurunan kekuatan otot;.

    C. Perencanaan

    "eren0anaan dari masalah keperawatan pada hari Rabu #$ %anuari

    '( penulis menyusun suatu interensi sebagai tindak lanjut pelaksanaan

    asuhan keperawatan pada Ny.S dengan diangnosa nyeri akut berhubungan

    dengan agen 0idera /isik :post operasi; dengan tujuan setelah dilakukan

    tindakan keperawatan selama 1 6 &4 jam diharapkan nyeri Ny.S berkurang

     bahkan hilang dengan kriteria hasil pasien mengungkapkan penurunan rasa

    nyeri- skala nyeri turun & bahkan '- pasien merasa nyaman- pasien mampu

    mengontrol nyeri- pasien terlihat rileks- pasien mampu mengontrol nyeri

    dengan teknik non2/armakologi :tarik na/as dalam;- tanda tanda ital dalam

     batas normal. Interensi yang dilakukan yaitu kaji status nyeri pasien dengan

    rasionalisasi untuk mengetahui skala nyeri- berikan kesempatan waktu

    istirahat bila terasa nyeri dan berikan posisi nyaman dengan rasionalisasi

    memberi kenyamanan pada pasien untuk istirahat- ajarkan pasien untuk 

    melakukan tarik napas dalam ketika nyeri mun0l dengan rasionalisasi mampu

    melakukan na/as dalam kembali rileks dan nyaman. Kolaborasi pemberian

    obat analgesik pereda nyeri :ketorolak 1# mg?) jam; dengan rasionalisasi

    untuk mengobat rasa sakit.

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    12/23

    "eren0anaan dari masalah keperawatan pada hari Rabu tanggal #$

    %anuari '( penulis menyusun suatu interensi sebagai tindak lanjut

     pelaksanaan asuhan keperawatan pada Ny.S dengan diangnosa keperawatan

    kerusakan integritas kulit berhubungan dengan medikasi :luka post operasi;

    dengan tujuan setelah dilakukan tindakan keperawtan selama 1 6 &4 jam

    diharapkan kerusakan integritas kulit dapat teratasi dengan kriteria hasil

    integritas kulit yang baik bisa dipertahankan- per/usi jaringan baik- tidak ada

    tanda2tanda in/eksi- tidak ada luka?lesi pada kulit-luka bersih tidak lembab da

    tidak kotor. Interensi yang dilakukan yaitu obserasi kulit akan adanya

    kemerahan tanda dan gejala in/eksi pada area insisi dengan rasionalisasi

    untuk mengetahui keadaan luka- bersihkan area jahitan dan lakukan ganti

     balut pada interal waktu yang sesuai atau biarkan luka terbuka :tadak 

    dibalut; sesuai program dengan rasionalisasi untuk men0egah in/eksi dan

    memper0epat penyembuhan luka pada area luka- anjurkan pasien untuk 

    menggunakan pakaian yang longgar terutama pada area luka operasi dengan

    rasionalisasi untuk men0egah nyeri akibat ketatnya penggunaan pakaian

    untuk memberikan kenyamanan- kolaborasi pemberian antibiotik sesuai

    indikasi :adis dokter; dengan rasionalisasi untuk men0egah in/eksi pada area

    luka dan memper0epat penyembuhan.

    "eren0anaan dari masalah keperawatan pada hari Rabu tanggal #$

    %anuari '( penulis menyusun suatu interensi sebagai tindak lanjut

     pelaksanaan asuhan keperawatan pada Ny.S dengan diangnosa keperawatan

    hambatan mobilitas /isik berhubungan dengan kerusakan muskuloskletal

    :penurunan kekuatan otot; dengan tujuan setelah dilakukan tindakan

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    13/23

    keperawatan selama 16&4 jam diharapkan pasien dapat melakukan aktiitas

    dengan aman dan mandiri dengan kriteria hasil pasien meningkat dalam

    aktiitas /isik- pasien dapat memahami dan mengerti tujuan dari peningkatan

    mobilitas- pasien mampu mengungkapkan perasaan dan meningkatkan

    kekuatan dan kemampuan berpindah- pasien mampu memperagakan

     penggunaan alat bnatu mobilisasi. Interensi yang dilakukan yaitu kaji

    kemampuan pasien dalam mobilisasi dengan rasionalisasi untuk mengetahui

    kemampuan yang dapat pasien lakukan- latih pasien dalam pemenuhan

    kebutuhan AD9s se0ara mandiri sesuai kempuan dengan rasionalisasi untuk 

    meningkatkan kekuatan otot- ajarkan pasien bagaimana merubah posisi dan

     berikan bantuan jika diperlukan dengan rasionalisasi untuk menambah

    wawasan dalam meningkatkan kekuatan otot- kolaborasi dengan ahli terapi

    /isik atau okupasi dengan rasionalisasi sebagai suatu sumber untuk 

    mengembangkan peren0anaan dan mempertahankan? meningkatkan mobilitas

     pasien.

    D. Imlemen!asi

    5indakan keperawatan dilaksanakan untuk mengatasi masalah

    keperawatan berdasarkan ren0ana tindakan tersebut maka dilakukan tindakan

    keperawtan pada hari Kamis #$ %anuari '( sebagai tindak lanjut

     pelaksanaan asuhan keperawatan Ny.S dilakukan implementasi. "ukul #).##

    melakukan monitor tanda tanda ital- tekanan darah '?)# mmg- nadi )&

    6?menit- perna/asan 6?menit- suhu 1(-& ⁰>. jam #)*'# +I, mengkaji

    status nyeri pasien mengatakan nyeri pada lengan kiri nyeri bertambah saat

    digerakkan- nyeri seperti tertusuk2tusuk- nyeri pada lengan kiri- pasien

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    14/23

    mengatakan nyeri skala 8 :sedang;- nyeri dirasakan hilang timbul- pasien

    terlihat meringis menahan nyeri- pasien melindungi area nyeri- pasien sangat

     berhati2hati. "ukul #)* memberikan pasien posisi yang nyaman :semi

    /owler;. %am #).&8 mengajarkan pasien untuk melakukan tarik na/as dalam

    ketika nyeri mun0ul- pasien mengatakan bersedia untuk diajarkan 0ara tarik 

    na/as dalam- pasien melakukan tarik na/as dalam- pasien terlihat meringis

    menahan nyeri. "ukul #3.## +I, mengobserasi bekas luka pasien akan

    adanya tanda tanda in/eksi pasien mengatakan bersedia untuk dipantau

    keadaan luka operasi pada lengann kirinya- perban tidak ada rembesan- luka

    lembab- lengan kiri mengalami pembengkakan- tidak terdapat pus pada luka-

    drain luka terdapat darah 1 00.. "ukul #3.'# !enganjurkan pasien untuk 

    menggunakan pakaian yang longgar. "ukul #3.'8 mengkolaborasikan

     pemberian obat analgetik pereda nyeri ketolok 1# mg?) jam pasien

    mengatakan bersedia untuk diinjeksi dimasukkan obat pereda nyeri- obat

    ketorola0 masuk melalui selang threeway 1# menit kemudian pasien terlihat

    nyaman karena reaksi dari obat. "ukul #).'8 +I, mengkolaborasikan

     pemberian obat 0e/o@olin ' gr?) jam- pasien mengatakan bersedia untuk 

    diinjeksi obat anti bakteri- tidak ada penolakan obat masuk melalui selang

    threeway- luka operasi pada lengan kiri kering tidak ada rembesan. "ukul

    '#*## +I, mengkaji kemampuan kekuatan otot pada bagian yang dioperasi

    dan kemampuan dalam mobilisasi- pasien mengatakan bersedia untuk dikaji

    kemampuan mobilisasinya- pasien terlihat susah menggerakan lengan kirinya-

     pasien tampak dibantu keluarga saat aktiitas- kekuatan otot pada lengan kiri

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    15/23

    &. "ukul #3*18 +I, melatih pasien untuk latihan Range o/ !otion Akti/ dan

    "asi/- pasien tampak mengikuti latihan RO! yang diberikan- pasien tampak 

    kooperati/. mengkaji kemampuan kekuatan otot pada bagian yang dioperasi

    dan kemampuan dalam mobilisasi- pasien mengatakan bersedia untuk dikaji

    kemampuan mobilisasinya- pasien mulai bisa menggerakkan lengan kirinya

    walau masih terlihat susah- pasien tampak dibantu keluarga saat aktiitas-

    kekuatan otot pada lengan kiri &.

    Implementasi hari kedua %umat #) %anuari '( ukul #).## melakukan

    monitor tanda tanda ital- tekanan darah '?)# mmg- nadi )& 6?menit-

     perna/asan &1 6?menit- suhu 1(-8 ⁰>. jam #)*'# +I, mengkaji status nyeri

     pasien mengatakan nyeri pada lengan kiri nyeri bertambah saat digerakkan-

    nyeri seperti tertusuk2tusuk- nyeri pada lengan kiri- pasien mengatakan nyeri

    skala 1 :ringan;- nyeri dirasakan hilang timbul- pasien terlihat meringis

    menahan nyeri- pasien melindungi area nyeri- pasien sangat berhati2hati.

    "ukul #)* memberikan pasien posisi yang nyaman :semi /owler;- pasien

    mengatakan nyaman saat diberikan posisi semi /owler. %am #).&8

    mengajarkan pasien untuk melakukan tarik na/as dalam ketika nyeri mun0ul-

     pasien mengatakan bersedia untuk diajarkan 0ara tarik na/as dalam- pasien

    melakukan tarik na/as dalam- pasien terlihat meringis menahan nyeri. "ukul

    #3.## +I, mengobserasi bekas luka pasien akan adanya tanda tanda in/eksi

     pasien mengatakan bersedia untuk dipantau keadaan luka operasi pada

    lengann kirinya- perban tidak ada rembesan- luka lembab- lengan kiri

    mengalami pembengkakan- tidak terdapat pus pada luka- drain luka terdapat

    darah 4 00.. "ukul #3.'# !enganjurkan pasien untuk menggunakan pakaian

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    16/23

    yang longgar. "ukul #3.'8 mengkolaborasikan pemberian obat analgetik 

     pereda nyeri ketolok 1# mg?) jam pasien mengatakan bersedia untuk diinjeksi

    dimasukkan obat pereda nyeri- obat ketorola0 masuk melalui selang threeway

    1# menit kemudian pasien terlihat nyaman karena reaksi dari obat. "ukul

    #).'8 +I, mengkolaborasikan pemberian obat 0e/o@olin ' gr?) jam- pasien

    mengatakan bersedia untuk diinjeksi obat anti bakteri- tidak ada penolakan

    obat masuk melalui selang threeway- luka operasi pada lengan kiri kering

    tidak ada rembesan. "ukul '#*## +I, mengkaji kemampuan kekuatan otot

     pada bagian yang dioperasi dan kemampuan dalam mobilisasi- pasien

    mengatakan bersedia untuk dikaji kemampuan mobilisasinya- pasien terlihat

    susah menggerakan lengan kirinya- pasien tampak dibantu keluarga saat

    aktiitas- kekuatan otot pada lengan kiri 1. "ukul #3*18 +I, melatih pasien

    untuk latihan Range o/ !otion Akti/ dan "asi/- pasien tampak mengikuti

    latihan RO! yang diberikan- pasien tampak kooperati/. "ukul #3.4#

    mengkaji kemampuan kekuatan otot pada bagian yang dioperasi dan

    kemampuan dalam mobilisasi- pasien mengatakan bersedia untuk dikaji

    kemampuan mobilisasinya- pasien mulai bisa menggerakkan lengan kirinya

    walau masih terlihat susah- pasien tampak dibantu keluarga saat aktiitas-

    kekuatan otot pada lengan kiri 1.

    Implementasi hari ke tiga- pukul #).## melakukan monitor tanda

    tanda ital- tekanan darah '?$# mmg- nadi )8 6?menit- perna/asan &4

    6?menit- suhu 1(-& ⁰>. jam #)*'# +I, mengkaji status nyeri pasien

    mengatakan nyeri pada lengan kiri nyeri bertambah saat digerakkan- nyeri

    seperti tertusuk2tusuk- nyeri pada lengan kiri- pasien mengatakan nyeri skala

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    17/23

    & :ringan;- nyeri dirasakan hilang timbul- pasien terlihat lebih rileks- pasien

    sangat berhati2hati. "ukul #).&8 mengajarkan pasien untuk melakukan tarik 

    na/as dalam ketika nyeri mun0ul- pasien mengatakan bersedia untuk diajarkan

    0ara tarik na/as dalam- pasien melakukan tarik na/as dalam- pasien terlihat

    lebih rileks. "ukul #3.## +I, mengobserasi bekas luka pasien akan adanya

    tanda tanda in/eksi pasien mengatakan bersedia untuk dipantau keadaan luka

    operasi pada lengann kirinya- perban tidak ada rembesan- luka kering- lengan

    kiri masih mengalami pembengkakan- tidak terdapat pus pada luka- drain

    luka terdapat darah 8 00. "ukul #3.'8 mengkolaborasikan pemberian obat

    analgetik pereda nyeri ketolok 1# mg?) jam pasien mengatakan bersedia

    untuk diinjeksi dimasukkan obat pereda nyeri- obat ketorola0 masuk melalui

    selang threeway 1# menit kemudian pasien terlihat nyaman karena reaksi dari

    obat. "ukul #).'8 +I, mengkolaborasikan pemberian obat 0e/o@olin ' gr?)

     jam- pasien mengatakan bersedia untuk diinjeksi obat anti bakteri- tidak ada

     penolakan obat masuk melalui selang threeway- luka operasi pada lengan kiri

    kering tidak ada rembesan. "ukul '#*## +I, mengkaji kemampuan kekuatan

    otot pada bagian yang dioperasi dan kemampuan dalam mobilisasi- pasien

    mengatakan bersedia untuk dikaji kemampuan mobilisasinya- pasien mulai

     bisa menggerakan gerakkan lengan kirinya se0ara /leksi2ekstensi se0ara

     perlahan- pasien tampak dibantu keluarga saat aktiitas- kekuatan otot pada

    lengan kiri 4. "ukul #3*18 +I, melatih pasien untuk latihan Range o/ !otion

    Akti/ dan "asi/- pasien tampak mengikuti latihan RO! yang diberikan-

     pasien tampak kooperati/. mengkaji kemampuan kekuatan otot pada bagian

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    18/23

    yang dioperasi dan kemampuan dalam mobilisasi- pasien mengatakan

     bersedia untuk dikaji kemampuan mobilisasinya- pasien mulai bisa

    menggerakkan lengan kirinya se0ara perlahan- pasien tampak dibantu

    keluarga saat aktiitas- kekuatan otot pada lengan kiri 4. 

    ". "#aluasi

    Setelah dilakukan tindakan keperawatan pada hari kamis #$ %anuari

    '(- pukul '4*1# +I, dilakukan ealuasi keperawatan dengan diagnosa

    keperawatan nyeri akut berhubugan dengan agen 0idera /isik :post operasi;

    dilakukan ealuasi keperawatan didapatkan data subjekti/ yaitu pasien

    mengatakan nyeri- Provacate nyeri pada luka jahitan operasi- nyeri pada saat

    digerak2gerakkan. Quality nyeri seperti ditusuk2tusuk. Region nyeri dibagian

    lengan kiri. Scale pasien mengatakan skala nyeri 8. Time nyeri hilang timbul.

    Objekti/- keadaan pasien terlihat meringis menahan nyeri- pasien terlihat

    melindungi area nyeri- pasien sangat berhati2hati bila ingin bergerak. !aka

    dapat disimpulkna masalah keperawatan nyeri akut berhubugan dengan agen

    0idera /isik :post operasi; belum teratasi maka interensi dilanjukan yaitu kaji

    status nyeri pasien- berikan kesempatan waktu istirahat bila terasa nyeri-

    ajarkan pasien untuk melakukan tarik na/as dalam- kolaborasi pemberian

    obatt analgesik pereda nyeri ketorolak 1#mg?) jam.

    Setelah dilakukan tindakan keperawatan pada hari Kamis #$ %anuari

    '(- pukul '8*'# +I, dilakukan ealuasi keperawan dengan diangnosa

    keperawatan kerusakan integritas kulit berhubungan dengan medikasi :luka

     post operasi;- didapatkan data subjekti/ pasien mengatakan terdapat luka

    operasi pada lengan kiri- data objekti/ terdapat panjang luka jahitan '8 0m

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    19/23

    dengan jumlah jahitan ')- luka lembab- tidak ada rembesan- tidak ada pus-

    terpasang drain berisi darah 1 00- area jahitan kemerahan. Sehingga dapat

    disimpulkan masalah keperawatan kerusakan integritas kulit berhubungan

    dengan medikasi :luka post operasi; belum teratasi sehingga interensi

    dilanjutkan yaitu obserasi luka?kulit akan adanya kemerahan tanda dan

    gejala in/eksi pada area insisi- bersihkan area jahitan dan lakukan ganti balut

     pada interal waktu yang sesuai? biarkan luka tetap terbuka tidak dibalut

    sesuai program- anjurkan pasien untuk menggunakan pakaian longgar-

    kolaborasi pemberian antibiotik sesuai medikasi :adis dokter;.

    Setelah dilakukan tindakan keperawatan pada hari Kamis #$ %anuari

    '(- pukul '8*'8 +I, dilakukan ealuasi keperawatan dengan diangnosa

    keperawatan hambatan mobilitas /isik berhubungan dengan kerusakan

    muskluloskletak :penurunan kekuatan otot;- didapatkan data subjekti/ pasien

    mengatakan lengan kiri nya tidak bisa digerakkan karena bekas operasi- kaki

    kanan nya sakit saat digerakan karena luka memar- saya takut untuk bergerak2

    gerak nanti terasa nyeri- objekti/ pergerakan pasien sangat hati2hati- pasien

    tidak dapat berjalan dan beraktiitas. !aka dapat disimpulkan masalah

    keperawatan hambatan mobilitas /isik berhubungan dengan kerusakan

    muskluloskletak :penurunan kekuatan otot; belum teratasi- sehingga

    interensi dilanjutkan yaitu kaji kemampuan pasien dalam mobilisasi- latih

     pasien dalam pemenuhan kebutuhan AD9s se0ara mandiri sesuai

    kemampuan- ajarkan pasien bagaimana merubah posisi dan berikan bantuan

     jika diperlukan- kolaborasi dengan ahli terapi /isik atau okupasi.

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    20/23

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    21/23

    sesuai? biarkan luka tetap terbuka tidak dibalut sesuai program- anjurkan

     pasien untuk menggunakan pakaian longgar- kolaborasi pemberian antibiotik 

    sesuai medikasi :adis dokter;.

    Setelah dilakukan tindakan keperawatan pada hari %umat #) %anuari

    '(- pukul '8* +I, dilakukan ealuasi keperawatan dengan diangnosa

    keperawatan hambatan mobilitas /isik berhubungan dengan kerusakan

    muskluloskletak :penurunan kekuatan otot;- didapatkan data subjekti/ pasien

    mengatakan lengan kiri dan kaki kanan masih susah digerakkan- objekti/ 

     pasien terlihat masih susah untuk menggerakan tangan kirinya- mampu duduk 

    di tempat tidur- dan masih belum bisa beraktiitas se0ara mandiri- aktiitas

    masih dibantu keluarga !aka dapat disimpulkan masalah keperawatan

    hambatan mobilitas /isik berhubungan dengan kerusakan muskluloskletak 

    :penurunan kekuatan otot; belum teratasi- sehingga interensi dilanjutkan

    yaitu kaji kemampuan pasien dalam mobilisasi- latih pasien dalam

     pemenuhan kebutuhan AD9s se0ara mandiri sesuai kemampuan- ajarkan

     pasien bagaimana merubah posisi dan berikan bantuan jika diperlukan-

    kolaborasi dengan ahli terapi /isik atau okupasi.

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    22/23

    saat lengan kiri digerakan. Objekti/- keadaan pasien terlihat rileks- nyaman.

    !aka dapat disimpulkan masalah keperawatan nyeri akut berhubugan dengan

    agen 0idera /isik :post operasi; teratasi sebagian maka interensi dilanjutkan

    yaitu kaji status nyeri pasien- berikan kesempatan waktu istirahat bila terasa

    nyeri- ajarkan pasien untuk melakukan tarik na/as dalam- kolaborasi

     pemberian obat analgesik pereda nyeri ketorolak 1#mg?) jam.

    Setelah dilakukan tindakan keperawatan pada hari Sabtu- #3 %anuari

    '(- pukul '8*'# +I, dilakukan ealuasi keperawatan dengan diangnosa

    keperawatan kerusakan integritas kulit berhubungan dengan medikasi :luka

     post operasi;- didapatkan data subjekti/ pasien mengatakan lengan kirinya

    terdapat jahitan operasi- objekti/ pasien tenang- panjang jahitan '8 0m dengan

    ') jahitan- luka kering- tidak ada nanah drain sudah terlepas. Sehingga dapat

    disimpulkan masalah keperawatan kerusakan integritas kulit berhubungan

    dengan medikasi :luka post operasi; teratasi sehingga interensi dihentikan.

     Setelah dilakukan tindakan keperawatan pada hari Sabtu #3 %anuari

    '(- pukul '8*'8 +I, dilakukan ealuasi keperawatan dengan diangnosa

    keperawatan hambatan mobilitas /isik berhubungan dengan kerusakan

    muskluloskletak :penurunan kekuatan otot;- didapatkan data subjekti/ pasien

    mengatakan tangan kiri sudah dapat digerak2gerakan- ditekuk2tekuk dan

     pasien sudah bisa berjalan tanpa dibantu keluarga- objekti/ pasien

    mempraktekkan tangan kiri digerak2gerakan- ditekuk2tekuk dan pasien

    mampu berjalan tanpa dibantu keluarga. !aka dapat disimpulkan masalah

    keperawatan hambatan mobilitas /isik berhubungan dengan kerusakan

  • 8/18/2019 Bab IV Brendy

    23/23

    muskluloskletak :penurunan kekuatan otot; teratasi sebagian - sehingga

    interensi dihentikan.