6
92 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial risiko litigasi, investment opportunity set, growth opportunities dan distress terhadap konservatisme akuntansi pada perusahaan pertambangan. Sampel pada penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2014- 2018. Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi logistik. Teknik analisis logistik terdiri dari beberapa uji kelayakan model seperti Log Likelihood Value, Omnibus Test of Model Coefficients, Hosmer and Lemeshow’s Goodness of Fit Test, Nagelkerke R 2 dan penggunaan tabel klasifikasi serta Uji Hipotesis Wald Test. Berdasarkan hasil analisis regresi logistik yang telah dilakukan, disimpulkan bahwa : 1. Risiko litigasi tidak berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi pada perusahaan pertambangan yang terdapat di Bursa Efek Indonesia. Hal ini menunjukkan tinggi rendahnya ancaman risiko litigasi tidak menjadi petimbangan perusahaan dalam penyusunan laporan keuangan yang hati- hati. Hal ini mungkin dikarenakan kondisi hukum dan litigasi di Indonesia belum berjalan secara efektif sehingga tidak mampu menjadi faktor pendorong terciptanya laporan keuangan yang konservatif.

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulaneprints.perbanas.ac.id/4886/7/BAB V.pdf · 92 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial risiko litigasi,

  • Upload
    others

  • View
    8

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulaneprints.perbanas.ac.id/4886/7/BAB V.pdf · 92 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial risiko litigasi,

92

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial risiko litigasi,

investment opportunity set, growth opportunities dan distress terhadap

konservatisme akuntansi pada perusahaan pertambangan. Sampel pada penelitian

ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada

tahun 2014- 2018. Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah

analisis regresi logistik. Teknik analisis logistik terdiri dari beberapa uji kelayakan

model seperti Log Likelihood Value, Omnibus Test of Model Coefficients, Hosmer

and Lemeshow’s Goodness of Fit Test, Nagelkerke R2 dan penggunaan tabel

klasifikasi serta Uji Hipotesis Wald Test.

Berdasarkan hasil analisis regresi logistik yang telah dilakukan,

disimpulkan bahwa :

1. Risiko litigasi tidak berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi pada

perusahaan pertambangan yang terdapat di Bursa Efek Indonesia. Hal ini

menunjukkan tinggi rendahnya ancaman risiko litigasi tidak menjadi

petimbangan perusahaan dalam penyusunan laporan keuangan yang hati-

hati. Hal ini mungkin dikarenakan kondisi hukum dan litigasi di Indonesia

belum berjalan secara efektif sehingga tidak mampu menjadi faktor

pendorong terciptanya laporan keuangan yang konservatif.

Page 2: BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulaneprints.perbanas.ac.id/4886/7/BAB V.pdf · 92 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial risiko litigasi,

93

2. Investment opportunity set tidak berpengaruh terhadap konservatisme

akuntansi pada perusahaan pertambangan yang terdapat di Bursa Efek

Indonesia. Hal ini disebabkan karena keputusan investasi dimasa depan

akan mempengaruhi nilai perusahaan, dimana perusahaan akan melaporkan

hasil keuangan yang terbaik tanpa harus mempertimbangkan prinsip

konservatisme akuntansi. Sehingga dapat dikatakan bahwa tinggi rendahnya

investment opportunity set tidak berpengaruh terhadap penerapan

konservatisme akuntansi.

3. Growth opportunities berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi pada

perusahaan pertambangan yang terdapat di Bursa Efek Indonesia. Hal ini

berarti semakin tinggi growth opportunities maka semakin tinggi pula

penerapan konservatisme akuntansi. Perusahaan yang memiliki peluang dalam

bertumbuh yang besar akan berpeluang menerapkan prinsip konservatisme

akuntansi.

4. Financial distress tidak berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi

pada perusahaan pertambangan yang terdapat di Bursa Efek Indonesia. Hal

ini berarti semakin tinggi financial distress, maka semakin rendah

penerapan prinsip konservatisme akuntansi. Hal ini disebabkan karena

kebijakan akuntansi yang diterapkan pada umumnya telah ditetapkan di

awal proses bisnis atau ketika perusahaan melakukan Rencana Kerja

Anggaran Tahunan (RKAT), sehingga cenderung melakukan restrukturisasi

hutang untuk meminimalisir terjadinya financial distress .

Page 3: BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulaneprints.perbanas.ac.id/4886/7/BAB V.pdf · 92 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial risiko litigasi,

94

5.2 Keterbatasan Penelitian

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, penelitian ini mempunyai

keterbatasan yaitu untuk memperoleh nilai signifikansi yang layak dalam uji

kelayakan model dengan menggunakan Hosmer and Lemeshow’s Goodness of Fit

Test masih terdapat data yang outlier sehingga terdapat beberapa data yang harus

dihapus agar nilai signifikansi menjadi layak.

5.3 Saran

Berdasarkan keterbatasan penelitian yang terdapat di penelitian ini, saran

yang diberikan guna membantu penelitian selanjutnya adalah, guna menghindari

adanya data yang harus dioutlier, sebaiknya dilakukan tranformasi data atau bisa

juga melakukan uji dengan alat statistik non parametrik.

Page 4: BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulaneprints.perbanas.ac.id/4886/7/BAB V.pdf · 92 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial risiko litigasi,

DAFTAR RUJUKAN

Agustina, Rice, & Stephen. (2016). Analisa Faktor-faktor yang Mempengaruhi

Penerapan Konservatisme Akuntansi pada Perusahaan Manufaktur yang

Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Dinamika Akuntansi dan Bisnis,

3(1), 1-16.

Ahmad, J. (2012). Kandungan Prinsip Konservatisme dalam Standar Akuntansi

Keuangan Berbasis IFRS (International Financial Reporting Standard).

Jurnal Humanity, 7(2), 24-34.

Amriani, N. (2011). Mediasi Alternatif Penyelesaian Sengketa Perdata di

Pengadilan. Jakarta: Rajawali Pers.

Anggita, L. (2012). Pengukuran Konservatisme Akuntansi: Sebuah Literatur

Review. Assets: Jurnal Akuntansi dan Pendidikan, 1(1), 100-105.

Anike, G. P. (2017). Pengaruh Kesulitan Keuangan, Risiko Litigasi dan Leverage

Terhadap Konservatisme Akuntansi pada Perusahaan Dagang yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia. JOM Fekon, 4(1), 1337-1350.

Ardo, S., & Yane, D. A. (2014). Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Ukuran

Perusahaan, Debt Convenant dan Growth Opportunities terhadap

Konservatisme Akuntansi. e-Proceeding of Management, 1(3), 452-469.

Aristiyani, D. U., & Wirawati, I. P. (2013). Pengaruh Debt Total Assets, Deviden

Payout Ratio dan Ukuran Perusahaan pada Konservatisme Akuntansi

Perusahaan Manufaktur di BEI. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana,

3(3), 216-230.

Azwir, N., Elfi, I., & Yuniati. (2014). Pengaruh Struktur Kepemilikan Manajerial,

Risiko Litigasi, Likuiditas dan Political Cost terhadap Konservatisme

Akuntansi. Jurnal Ekonomi, 22(2), 93-109.

Darmawan, S. (2014). Manajemen Keuangan Lanjutan Edisi Revisi. Jakarta: Mitra

Wacana Media.

Erni, S., & Rangga, E. P. (2012). Pengaruh Risiko Litigasi dan Tingkat Kesulitan

Keuangan Perusahaan terhadap Hubungan Antara Konflik Kepentingan dan

Konservatisme Akuntansi . Jurnal Akuntansi dan Investasi, 12(2), 161-174.

Fahmi, I. (2014). Manajemen Keuangan Perusahaan dan Pasar Modal. Jakarta:

Mitra Wacana Media.

Fahmi, I. (2015). Pengantar Manajemen Keuangan Teori dan Soal Jawab.

Bandung: Alfabeta.

FASB. (1987). Statement of Financial Accounting Concepts (SFAC) No 2.

Page 5: BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulaneprints.perbanas.ac.id/4886/7/BAB V.pdf · 92 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial risiko litigasi,

Fina, A., Sri, F., & Diamonalisa, S. (2017). Pengaruh Risiko Litigasi, Leverage dan

Tingkat Kesulitan Keuangan Perusahaan terhadap Konservatisme

Akuntansi. Prosiding Akuntansi, 3(1), 60-67.

Ghozali, I. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS Edisi 7.

Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hans, H., Albert, A., & Ika, P. (2017). Konservatisme Akuntansi di Indonesia.

Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 20(1), 1-23.

Hery. (2017). Teori Akuntansi Pendekatan Konsep dan Analisis. Jakarta: PT.

Gramedia.

Jogiyanto. (2013). Metodologi Penelitian Bisnis Edisi 6. Yogyakarta: BPFE.

Kotler, P., & Kevin, L. K. (2012). Marketing Manajement 14th Edition. Upple

Saddle River, New Jersey: Prentice Hall.

Luh, P. D., Nyoman, T. H., & Ni Kadek, S. (2014). Faktor-faktor yang Berpengaruh

Terhadap Konservatisme Akuntansi pada Perusahaan Manufaktur di BEI.

E-Journal Akuntasi Universitas Pendidikan Ganesha, 2(1), 1-12.

Maria, O. S., & Luciana, S. A. (2018). Faktor-faktor yang Mempengaruhi

Konservatisme Akuntansi. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 289-312.

Martono, & Harjito, A. (2010). Manajemen Keuangan Edisi 1. Jakarta: Rajawali

Pers.

Mifta, Q., Elva, N., & Anggita, L. (2017). Pengaruh Growth Opportunities dan

Leverage terhadap Konservatisme Akuntansi. The 9th FIFA: Forum Ilmiah

Pendidikan Akuntansi - Universitas PGRI Madiun, 5(1), 477-488.

Mulyani, & Juvenrio. (2017). Konservatisme Akuntansi & Faktor yang

Mempengaruhi (Suatu Analisis terhadap Biaya Litigasi, Leverage dan

Growth Opportunities). Jurnal Analisa Akuntansi dan Perpajakan, 1(2), 1-

16.

Nurul, H. (2015). Pengaruh Investment Opportunity Set dan Kepemilikan

Manajerial terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Property dan Real

Estate di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Akuntansi, 19(3), 420-432.

Rivandi, M., & Sherly, A. (2019). Pengaruh Intensitas Modal, Dividend Payot Ratio

dan Financial Distress terhadap Konservatisme Akuntansi. Jurnal Benefita,

4(1), 104-114.

Rodoni, A., & Herni, A. (2014). Manajemen Keuangan Modern. Jakarta: Mitra

Wacana Media.

Page 6: BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulaneprints.perbanas.ac.id/4886/7/BAB V.pdf · 92 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial risiko litigasi,

Rudianto. (2013). Akuntansi Manajemen dan Informasi untuk Pengambilan

Keputusan Strategis. Jakarta: Erlangga.

Ryan, S., & Etty, G. (2014). Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Investment

Opportunity Set dan Debt Convenant terhadap Konservatisme Akuntansi

pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI. Jurnal Ilmiah Wahana

Akuntansi, 151-167.

Saliman, A. R. (2014). Hukum Bisnis untuk Perusahaan Edisi 4. Jakarta: Kencana.

Scott, W. R. (2012). Financial Accounting Theory. Sixth Edition. Canada: Pearson

Education.

Sembiring, J. J. (2011). Cara Menyelesaikan Sengketa di Luar Pengadilan, Cetakan

Pertama. Jakarta: Visimedia.

Sofyan, S. H. (2013). Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta: Rajawali

Pers.

Sofyan, S. H. (2013). Teori Akuntansi. Jakarta: Rajawali Pers.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Susi, S., & Yane, A. D. (2018). Pengaruh Financial Distress dan Leverage terhadap

Konservatisme Akuntansi. Jurnal Akuntansi AKUISISI, 14(1), 56-68.

Trissa, R., Nurhayati, & Sri, F. (2017). Pengaruh Risiko Litigasi dan Tingkat

Kesulitan Keuangan terhadap Konservatisme Akuntansi. Prosiding

Akuntansi, 188-195.

Yogie, R. (2014). Pengaruh Tingkat Kesulitan Keuangan Perusahaan, Risiko

Litigasi, Struktur Kepemilikan Manajerial dan Debt Convenant terhadap

Konservatisme Akuntansi. JOM Fekon, 1(2), 1-20.

https://www.kompasiana.com/ . Terakhir diakses 18 Juni 2019.

https://www.liputan6.com/ . Terakhir diakses 18 juni 2019.

https://money.kompas.com/ Terakhir diakses 18 Juni 2019.