Upload
epotajah
View
445
Download
16
Embed Size (px)
Citation preview
BAB II
ISI
2.1 Sejarah Paradox
Paradoks adalah sistem manajemen database relasional saat ini diterbitkan
oleh Corel corporation. Awalnya dirilis untuk DOS oleh Ansa Software, tapi
versi Windows dirilis oleh Borland pada tahun 1992.
2.1.1.Paradox Untuk DOS
Paradox untuk DOS adalah sistem manajemen database relasional
aslinya ditulis oleh Richard Schwartz dan Robert Shostak, dan dirilis oleh
perusahaan mereka Ansa Software pada tahun 1985. Pada bulan September
1987, Borland dibeli Ansa Software, termasuk / mereka software DOS
Paradox 2.0. versi klasik terkenal adalah 3,5 dan 4,5. Versi sampai 3.5
adalah evolusi dari 1,0. Versi 4.0 dan 4,5 telah retooled di Borland C + +
windowing toolkit dan menggunakan skema akses memori yang berbeda
diperpanjang. Paradoks / DOS adalah database berbasis DOS sukses akhir
tahun delapan puluhan dan awal tahun sembilan puluhan. Pada waktu itu,
dBase dan klon xBase nya (FOxPro, Clipper) mendominasi pasar. pesaing
terkenal lainnya adalah Clarion, DataEase, R: Base, dan DataFlex.
Fitur yang membedakan Paradox / DOS adalah:
11
12
1. Sebuah Query visual dengan implementasi Contoh yang didukung
oleh mesin AI.
2. Efektif penggunaan memori (konvensional serta diperpanjang /
diperluas) – tabel data caching dan terutama, indeks yang
menyebabkan Paradox untuk melaksanakan tugas-tugas yang sangat
cepat dalam kontras dengan keterampilan eksplisit diperlukan untuk
optimasi kinerja xBase. [1]
3. Sebuah bahasa pemrograman inovatif Paradox Aplikasi Bahasa (PAL)
yang dibaca, kuat, dan dapat direkam dari tindakan keyboard (bukan
seperti perekaman makro Lotus 1-2-3).
4. Lotus menu seperti teks dan jendela yang merupakan antarmuka asli
(kontras dengan dBase yang memiliki antarmuka baris perintah
dengan menu berlapis di atas).
5. Khususnya di Paradox 1.0, dan 2.0 pengguna dan manual
pemrograman memenangkan penghargaan dibaca [rujukan?] – Deras
diilustrasikan mereka, baik meletakkan dan penjelasan ditulis dalam
bahasa Inggris umum.
2.1.2.Paradox Untuk Windows
Paradox untuk Windows adalah produk jelas berbeda dihasilkan oleh
tim yang berbeda dari pemrogram. Meskipun fitur utama dari produk DOS,
13
QBE dan mesin database, adalah port menjaga kode DOS, ada sebuah
terobosan besar dalam kompatibilitas dari PAL ke ObjectPAL dan
perpindahan ke metafora desain GUI untuk Formulir dan Laporan.
Perubahan ObjectPAL kontroversial tapi terpaksa karena PAL didasarkan
pada tindakan merekam keystroke yang tidak setara di Windows. Sebuah
bahasa pemrograman berbasis berdasarkan ide dari Hypercard digunakan di
tempat merekam keystroke. Bentuk-bentuk dan Laporan desainer digunakan
perangkat independen scaling termasuk kemampuan untuk bekerja dalam
mode yang diperbesar untuk tata letak rinci. Hak-klik mouse digunakan
untuk mengakses Formulir dan properti Laporan, terinspirasi oleh Xerox
Alto dan Smalltalk, dengan cara yang sekarang hampir universal untuk
program Windows. The ObjectPAL adalah (seperti Hypercard) terkait
dengan objek visual – juga mengungkapkan dengan klik kanan. Properti
inspeksi dan alat-alat tata letak bisa “ditempelkan up” untuk tinggal di layar,
ide yang dipinjam dari NeXT dan sekarang cukup banyak digunakan pada
Windows.
Untuk tahun pertama sekitar pembangunan kode berorientasi obyek
ditulis dalam C dibantu oleh macro, sampai Turbo C + + yang tersedia di
titik mana sisa bagian kode ditulis dalam C + +. Para manajer produk
sampai pengiriman versi 1.0 Joe Duncan. Pengembangan dan tim QA
berjumlah sekitar 30 orang. Kedua Paradox untuk Windows dan Quattro Pro
untuk Windows, sebuah proyek erat terkait, mulai pembangunan
menggunakan versi beta dari Windows 3.0, pada musim semi 1990.
14
Paradoks / Windows berakhir sampai tertunda sekitar satu tahun di luar
rencana semula, pengiriman tahun 1993 awal. Alasan yang banyak, tapi
tidak sepenuhnya mengejutkan untuk penulisan ulang besar, dalam bahasa
OO dengan alat baru, beralih ke paradigma GUI, pada dasarnya apa yang
sistem operasi versi pertama. Namun hal ini merupakan masalah besar bagi
perusahaan dan Microsoft Access Pengarungan berhasil beberapa bulan
menjelang Paradox untuk Windows, pemasaran utama dimenangkan oleh
Microsoft.
Pada tahun 1990 Borland juga mulai bekerja pada sebuah tiruan
dBASE internal untuk kedua DOS dan Windows, ditulis dalam assembler,
yang direncanakan untuk kapal pada tahun 1992. Pada awal tahun 1992
menjadi jelas bahwa Ashton-Tate dalam kesulitan pada pengembangan versi
Windows produk mereka dan diaktifkan Borland rencana, bukan
mengakuisisi perusahaan dan pengurapan proyek internal mereka sebagai
penerus resmi. Bagian dari akuisisi Ashton-Tate adalah database Interbase
dan diputuskan bahwa Paradox / W harus dapat bekerja dengan Interbase
serta mesin Paradox dan hal ini menyebabkan terciptanya sebuah mesin
IDAPI berbasis di sekitar Interbase. Meskipun padat tindak pada versi
dengan perbaikan untuk kegunaan untuk pengguna entry-level, Paradox
memudar dari pasar. Tersebut termasuk dalam penjualan produk-produk
Borland ke WordPerfect, yang pada gilirannya dijual kembali sebagai
WordPerfect masuk ke produk-produk keuangan, dan pada saat saat menulis
Paradox untuk Windows, WordPerfect dan Quattro Pro untuk Windows
15
semua dimiliki oleh Corel dan dijual sebagai bagian suite kantor mereka.
dBASE untuk Windows datang terlambat untuk menjadi pemain signifikan
di pasar Windows, paling dBASE programmer saat itu telah pindah ke
Microsoft FoxBASE, alat database yang sangat mirip. Borland sendiri
mempertahankan Interbase / server IDAPI dan memfokuskan upaya pada
alat nya Delphi yang selama bertahun-tahun memberinya sebuah
berpengaruh tapi kecil bagian dari pasar data berorientasi pengembang.
2.1.3.Corel Paradox
Corel memperoleh hak tertentu untuk mengembangkan dan
memasarkan Paradox pada pertengahan tahun 90-an dan merilis Corel
Paradox 8 pada tahun 1997. Paradoks ini juga dibundel dalam versi
profesional yang WordPerfect Office suite. Hal ini telah merilis versi Office
Professional Edition 9, 10, 11, 12, X3 dan X4. Versi terbaru dari Paradoks
dirilis oleh Corel adalah 11.0.0.663 yang dipaketkan dengan Service Pack 1
X4.
2.1.4.Paradox Users
Ada Paradox basis pengguna yang kuat, terutama berpusat di sekitar
Komunitas Paradox dan newsgroup yang berhubungan. Banyak yang
merasa dikecewakan oleh Borland dan Corel karena mereka percaya bahwa
Paradox lebih unggul daripada semua DBMS desktop lain di sekitar.
Meskipun ada banyak penggemar ObjectPAL, bahasa pemrograman untuk
Paradox / Windows, PAL / script DOS tidak dapat dengan mudah
16
bermigrasi; model objek dan peristiwa-benar berbeda memaksa
pengembang menggunakan PAL untuk menulis ulang sepenuhnya aplikasi
database mereka.
2.2 Kelebihan dan Kekurangan Paradox
Sebelum mulai untuk menggunakan paradox alangkah baiknya kita
mengetahui kelebihan serta kekurangan dari database paradox supaya kita dapat
memikirkan apakah paradox ini cocok atau tidak dengan proyek yang akan kita
buat nanti, beberapa kelebihan dan kekurangan paradox adalah sebagai berikut :
1. Kelebihan database Paradox
a. Programmer tidak perlu Install database lagi saat delphi sudah ada,
karena database paradox dan pengolahnya database dekstop
merupakan bawaan dari delphi itu sendiri
b. Data relatif kecil
c. Mudah dicopy
d. Cocok untuk belajar
e. Database Gratis (tidak beli)
f. Cocok untuk dekstop single user.
2. Kekurangan Database paradox, yaitu :
a. Dia selalu terikat dengan BDE (Borland Database Engine)
17
b. Saat deploy ke end user harus mengikutkan component component
BDE
c. Sering Terjadi kerusakan Index
d. Apabila index terhapus database akan erorr atau terjadi masalah
karena tabel dan index disimpan secara terpisah
e. Sering terjadi penguncian data oleh file PDOXUSRS.NET apabila
programmer tidak jeli dalam mengakses table.
f. terjadi kesulitan saat diakses secara bersama atau multi user
g. Multi user dilakukan dengan sharing folder (full shares) sehingga
client bisa mengobok obok data di server.
h. Bila terjadi pemutusan arus listrik mendadak data akan mengalami
kerusakan fatal.
2.3 Struktur Tabel
Sebelum membuat tabel dengan menggunakan database paradox ada
beberapa hal yang perlu diperhatikan mengenai struktur atau aturan dalam
pembuatan tabel, aturan – aturan / sturktur tabel database paradox adalah sebagai
berikut :
1. Field Name
Field Name merupakan nama pengenal kolom pada suatu table, terdapat
bebrapa aturan dalam penulisan field name diantaranya:
Panjang karakter maksimal 25 karakter
18
Nama field tidak boleh diawali dengan spasi, tapi boleh mengandung
spasi contoh :
Penulisan yang salah : “ nama mhs”,
Penulisan yang benar : “nama mhs”
Unik, tidak diperbolehkan ada nama kolom yang sama dengan kolom
lainnya dalam satu table
Tidak diperbolehkan menggunakan karakter special, kecuali
underscore ( _ )
Hindari kata – kata yang mengandung perintah SQL
2. Type
Digunakan untuk menetukan tipe data yang dapat ditampung dalam field,
tipe tipe data yang diperbolehkan dalam database paradox adalah sebagai
berikut :
Simbol Tipe Ukuran Keterangan
A Alpha 1 – 255 Untuk alpabet dan angka
N Number Floating point
$Money /
Currency
Sama seperti angka tapi
memiliki tanda mata uang
S Short Integer 2 byte
I Long integer Integer 4 byte
# BCD 0 - 32 Binary Coded Decimal
D Date01/01/0001 SM –
31/12/9999 M
19
T TimeMilidetik dihitung sejak
tengah malam
@ TimestampKombinasi tanggal dan
waktu
M Memo 1 – 240 Teks dalam jumlah besar
FFormated
Memo0 - 240
Memo dengan format
tertentu
G Graphic 0 - 240 Gambar
O OLE 0 – 240Object Linking and
Embeding
L Logical True / False
+ AutoincrementLong integer yang
bertambah secara otomatis
B BinaryBLOPS disimpan dalam
bentuk file *.MB
Y Bytes 1 – 255Data binaty disimpan dalam
bentuk *.DB
3. Size
Size merupakan ukuran dari panjang data yang diizinkan untuk suatu field.
4. Key
20
Dapat berupa primary key sebagai key yang membedakan untuk setiap baris
kolom. Syarat untuk primary key adalah unik, artinya tidak boleh ada data
yang sama dalam satu tabel.
2.4 System Requirement
Persyaratan hardware dan software untuk menginstal database paradox
tidaklah tinggi, namun dikarenakan database paradox di install bersamaan dengan
program delphi maka computer yang akan digunakan pun haruslah support untuk
program Delphi, namun syarat untuk database paradox adalah sebagai berikut :
Kompatibel dengan semua versi windows, namun setelah diakuisisi leh
pihak Corel Corp. paradox sudah bias berjalalan di Sistem Operasi
Unix/Linux
RAM min 64 MB
Space harddisk yang dibutuhkan 10 MB
2.5 Proses Pembuatan Tabel
Proses pembuatan table di paradok terbilang cukup mudah karena sudah
menganut system GUI (Graphical User Interface) jadi kita hanya tinggal klik pada
menu yang kita ingikan. Untuk membuka program database desktop dapat
dilakukan dengan cara klik tombol Start Menu – Borland Delphi 7 – Database
Desktop, seperti yang ditunjukan oleh gambar 2.1.
Gambar 2.1 Langkah Membuka Database Paradox
21
Untuk proses pembuatan tabelnya itu sendiri dapat dilakukan dengan mengikuti
langkah – langkah berikut :
1. Sebelum kita membuat table ada satu hal yang harus dilakukan, yaitu seting
mengenai Alias Manager, alias manager ini berfungsi sebagai shortcut
posisi penyimpanan file kita nanti, jadi kita tidak perlu lagi melakukan
langkah panjang seperti klik drive D: lalu mengklik beberapa folder untuk
mencapai folder tujuan yang akan kita gunakan sebagai tempat
penyimpanan database kita, dengan alias manager kita hanya tinggal
memilih nama alias yang sudah kita seting sebelumnya, untuk melakukan
seting alias manager dapat dilakukan dengan langkah – langkah berikut :
a. Pada Menu Bar klik Tools lalu pilih Alias Manager, seperti yang
ditunjukan gambar 2.2,
Gambar 2.2 Langkah Membuka Menu Alias Manager
22
b. Lalu akan muncul kotak dialog Alias Manager seperti pada gambar
2.3, pada bagian ini tekan tombol New untuk membuat alias baru yang
akan kita gunakan kedepannya,
c. Setelah menekan tombol New, secara otomatis Database Alias akan
kosong seperti yang ditunjukan gambar 2.4, selanjutnya klik tombol
browse untuk memilih lokasi folder yang akan kita gunakan sebagai
tempat penyimpanan file database kita, maka akan muncul tampilan
Directory Browser seperti gambar 2.5,
Gambar 2.3 Alias Manager
23
Gambar 2.4 Proses Pembuatan Alias Manager
Gambar 2.5 Directory Browser
24
d. Pada gambar 2.5 ditunjukan bahwa kita akan menyimpan file – file
database pada drive D:\Doc seperti yang diperlihatkan pada bagian
Drive (or Alias) lalu klik ok untuk memilih direktori/folder tersebut,
e. Seteleh menekan tombol OK kita akan kembali ke kotak dialog Alias
Manager, sekarang kita isi kolom Database Alias dengan nama alias
yang kita inginkan sebagai contoh kami isikan “test” untuk nama alias
yang akan kami gunakan, setelah itu klik tombol Keep New untuk
mengakhiri proses pembuatan alias, lalu klik OK untuk menutup kotak
dialog Alias Manager seperti yang ditunjukan pada gambar 2.6,
2. Setelah membuat seting baru pada Alias Manager sekarang kita mulai
memubuat tabel, pertama – tama klik File – New – Table seperti yang
ditunjukan pada gambar 2.7, lalu akan muncul kotak dialog Create Table,
pada bagian ini untuk Table type pilih Paradox 7 lalu klik OK.
Gambar 2.6 Tahap Akhir Pembuatan Alias Manager
25
3. Maka akan muncul kotak dialog Create Table Paradox 7, pada bagian ini
kita tinggal memasukan field – field yang kita perlukan, sebagai contoh
kami akan membuat sebuah table mahasiswa dengan rincian field – field
sebagai berikut,
Field Name Type Size Primary Key
Nim A 6 *
Gambar 2.7 Proses Pembuatan Tabel Baru
Gambar 2.8 Create Table
26
Nama A 25
Alamat A 50
Telp A 15
Dari data di atas jika dimasukan kedalam struktur tabel paradox akan
menjadi seperti gambar 2.8 di bawah ini.
4. Save table diatas dengan menekan tombol Save As, setelah itu akan muncul
kotak dialog Save Table As pada bagian alias pilih nama alias yang
sebelumnya telah kita buat yaitu “test” maka secara otomatis folder doc
yang ada di drive d: akan terbuka lalu tekan tombol Save untuk
menyimpan.
Gambar 2.9 Proses Pembuatan Struktur Tabel
27
5. Proses pembuatan tabel selesai.
2.6 Proses Pengisian Data
Setelah selesai membuat tabel paradox selanjutnya proses pengisian data,
tidak hanya pembuatan tabelnya saja yang bisa memanfaatkan system GUI tapi
untuk pengisian data pun dipermudah dengan system GUI ini, adapun urutan
langkah yang dapat dilakukan dalam proses pengisian data pada tabel mahasiswa
yang telah kita buat adalah sebagai berikut:
1. Langkah awal yang harus kita lakukan adalah membuka table yang telah
kita buat sebelumnya, dalam kasus ini kita akan membuka table mahasiswa
yang telah diberi nama tb_mhs.db, hal tersebut dapat dilakukan dengan cara
Klik File – Open – Table seperti yang ditunjukan gambar 2.11 berikut ini.
Gambar 2.10 Save As Table
28
2. Selanjutnya akan muncul kotak dialog Open Table pada bagian ini untuk
alias pilihlah nama yang sebelumnya telah kita buat (test) maka secara
otomatis posisi folder akan pindah langsung menuju tempat kita menyimpan
file table mahasiswa tadi, klik nama table tersebut lalu klik Open untuk
membuka maka akan muncul tampilan seperti pada gambar 2.13 dibawah
ini.
Gambar 2.11 Langkah Mambuka Tabel
Gambar 2.12 Open Table
29
3. Setelah muncul tampilan seperti pada gambar 2.12 diatas kita tidak bisa
langsung mengisi tabel mahasiswa tersebut ada satu langkah lagi yang
masih harus kita lakukan yaitu terlebih dahulu kita harus menekan icon Edit
Data yang teletak pada barisan icon dibawah menu bar, posisi edit data ini
terletak pada icon paling kanan, setelah kita menekan icon tersebut maka
selanjutnya kita dapat mengisi data mahasiswa sesuai dengan apa yang kita
kehendaki seperti yang dicontohkan pada gambar 2.14 berikut.
Gambar 2.13 Edit Table
30
4. Setelah mengisi tabel kita tidak perlu melakukan saving untuk menyimpan
pekerjaan kita karena paradox secara otomatis akan menyimpan pekerjaan
yang telah kita lakukan. Proses pembuatan table selesai.
Gambar 2.14 Proses Pengisian Data Pada Tabel