16
Membangun Karakter Masyarakat Berbasis Pengetahuan ANTARA BALI PEMKOT DENPASAR JADI PERCONTOHAN DAERAH KREATIF-PRODUKTIF Hal. 5 BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 PEMIMPIN UMUM/PENANGGUNG JAWAB/PEMIMPIN REDAKSI : Edy M. Ya’kub, Alamat : Jalan Mataram No.1 Lumintang Denpasar 80111, Telp : (0361) 225163, 237106, Fax : (0361) 225163, Email : [email protected], Website : bali.antaranews.com 3-4 Desember Bali A dak an Kongres Kebudayaan III 02 HAL ANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018

BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

  • Upload
    vandien

  • View
    222

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

Membangun Karakter Masyarakat Berbasis PengetahuanANTARA BALI

PEMKOT DENPASAR JADI PERCONTOHANDAERAH KREATIF-PRODUKTIF

Hal. 5

BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK”

Hal. 7

PEMIMPIN UMUM/PENANGGUNG JAWAB/PEMIMPIN REDAKSI : Edy M. Ya’kub, Alamat : Jalan Mataram No.1 Lumintang Denpasar 80111, Telp : (0361) 225163, 237106, Fax : (0361) 225163, Email : [email protected], Website : bali.antaranews.com

3-4 DesemberBali AdakanKongres Kebudayaan III

02HAL

ANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018

Page 2: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

BALI ANTARA NEWS BALI/16-30 November 201802Wagub Bali: LPD Tetap Bisa Eksis Hadapi Era Digital

Wakil Gubernur Bali Tjokorda Artha Ard-

hana Sukawati meyakini Lem-baga Perkreditan Desa bisa tetap eksis dan semakin maju menghadapi era digital.

“Terutama untuk UKM-UKM ketika ada yang su-lit mengakses bank-bank resmi, inilah (LPD) tem-patnya,” kata Wagub yang akrab dipanggil Cok Ace itu saat menghadiri HUT LPD Bali ke-34 di Balai Budaya, Gianyar, Minggu.

Mantan Bupati Gianyar tersebut berpandangan LPD sudah memberikan kontribusi yang bagus di Bali, khususnya untuk anggota LPD dan juga sektor UKM.

Oleh sebab itu, Cok Ace mengatakan LPD ke depan masih sangat relevan dan di-perlukan sebagai penggerak roda perekonomian di Pulau Dewata.

Terkait dengan era digi-talisasi yang kini merambah

dunia keuangan, menurut dia, perlu peningkatan sumber daya manusia di dalam LPD agar bisa mengikuti perkem-bangan zaman.

“Kalau dari software atau hardware tidak masalah, sum-ber daya manusianya yang harus ditingkatkan,” ujarnya yang juga pembina LPD Kabu-paten Gianyar ini.

Pemerintah Provinsi Bali, lanjut dia, akan mendorong perkembangan “desa pakra-man” atau desa adat melalui pembinaan dan pemberian fasilitas-fasilitas yang bisa di-manfaatkan masyarakat ter-masuk LPD.

Dalam kesempatan itu, dia pun menyampaikan selamat kepada Lembaga Perkredi-tan Desa (LPD) di Bali yang menginjak usia 34 tahun dan sangat berharap LPD bisa se-makin maju dan eksis.

Sementara itu, Ketua Badan Kerjasama (BKS) LPD Provinsi Bali I Nyoman Cen-

dikiawan mengatakan acara HUT ini diantaranya untuk mengingat kembali lahirnya LPD di desa pakraman. Selain itu sebagai ajang memupuk kebersamaan pengurus LPD.

Menurut dia, LPD telah menunjukkan eksistensi se-bagai lembaga keuangan di desa pakraman sehingga ha-rapannya pemerintah melaku-kan penguatan LPD melalui penguatan perda dan pergub yang mengatur tentang ke-

beradaan LPD.Berdasarkan data per Ok-

tober 2018, ada 1.433 LPD di Bali, dengan jumlah karyawan lebih dari 7.900 orang dan total aset mencapai Rp21,5 triliun.

Acara HUT LPD dimeriah-kan dengan acara jalan sehat, pemotongan tumpeng dan undian berhadiah. Wagub Cok Ace berkesempatan mengam-bil undian berhadiah untuk para pemenang. (ant)

Wakil Gubernur Bali Tjokorda Artha Ardhana Sukawati saat menghadiri HUT LPD Bali ke-34 di Balai Budaya, Gianyar (Antaranews Bali via Humas Pemprov Bali)

3-4 Desember, Bali Adakan Kongres Kebudayaan III

Pemerintah Provinsi Bali siap mengadakan Kongres

Kebudayaan Bali III di Den-pasar pada 3-4 Desember 2018 dengan menghadirkan para seniman dan tokoh-tokoh ma-syarakat di Pulau Dewata.

“Dari Kongres Kebuday-aan Bali III ini, kami harap-kan dapat menjadi pola dasar

pemajuan kebudayaan, yang dikaitkan dengan visi misi Gu-bernur dan Wagub Bali yakni Nangun Sat Kerthi Loka Bali,” kata Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali Dewa Putu Be-ratha, di Denpasar, Kamis.

Menurut Dewa Beratha, kongres kebudayaan yang akan dibuka langsung oleh Gu-

bernur Bali Wayan Koster, di Gedung Wiswa Sabha Utama, Denpasar itu, sekaligus meru-pakan tindak lanjut dari UU Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.

“Dalam UU tersebut, diatur untuk membuat rencana induk kebudayaan dimulai dari setiap kabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki-ran provinsi,” ujarnya.

Dari pokok pikiran kebu-dayaan di tingkat provinsi, kemudian dikompilasi pemer-intah pusat menjadi strategi kebudayaan dan menjadi rencana induk kebudayaan nasional, serta akan tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional untuk lima tahun ke depan.

“Untuk Kongres Kebu-dayaan Nasional di Jakarta,

rencananya digelar dari 5-9 Desember mendatang,” ucap mantan Kepala Biro Kesra Pemprov Bali itu.

Dewa Beratha menambah-kan, khusus untuk Kongres Kebudayaan Bali III akan ber-tajuk “Nangun Jiwa Pramana Budaya Bali, Pengarusuta-maan Pemajuan Kebudayaan Bali untuk Pencerdasan dan Kesejahteraan Krama Bali se-cara Sekala Niskala”.

Dalam kongres tersebut, tak hanya diisi pemaparan dari Ke-pala Dinas Kebudayaan Bali, juga disampaikan presentasi dari sejumlah pemateri yang berkompeten yakni dari Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dr Hilmar Farid, Rektor ISI Denpasar Prof Dr I Gede Arya Sugiartha dan peneliti wari-san budaya Dr Eng I Wayan Kastawan. (ant)

Poster Kongres Kebudayaan Bali III bertajuk “Nangun Jiwa Pramana Budaya Bali, Pengarusutamaan Pemajuan Kebudayaan Bali untuk Pencerdasan dan Kesejahteraan Krama Bali secara Sekala Niskala”. (Foto Antaranews Bali)

Page 3: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

BALIANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018

Wagub Minta Pemuda Tingkatkan Baca “Bhagavad Gita”

Wakil Gubernur Bali Tjokor-da Oka Artha Ardhana Su-

kawati mengajak generasi muda Hindu di Pulau Dewata untuk meningkatkan minat membaca kitab suci “Bhagavad Gita” kare-na di dalamnya banyak memuat nilai tuntunan hidup.

“Sebelum kita membuat se-buah keputusan penting, mari kita baca kembali Bhagavad Gita, di dalamnya jelas terdapat semua tuntunan dalam meng-hadapi peristiwa dalam hidup,”

kata Wagub Bali yang akrab di-panggil Cok Ace itu saat mem-buka Seminar Bhagavad Gita, di Fakultas Kedokteran, Universi-tas Udayana, Senin.

Lewat penyelenggaraan sem-inar tersebut, pihaknya berharap akan tumbuh pemahaman bahwa dalam upaya memben-tuk karakter masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan ber-negara agar tetap menegakkan nilai-nilai dharma (kebenaran) dan nilai-nilai spiritual.

“Kami harapkan kegiatan ini sebagai ajang menempa diri dan membuka wawasan kita dari perspektif Pancamo Weda, mengingat ajaran Bhagavad Gita berdekatan dengan tuntu-nan hidup dan kelestarian alam semesta,” ucapnya.

Hal senada disampaikan, Ketua Parisada Hindu Dhar-ma Indonesia Provinsi Bali I Gusti Ngurah Sudiana yang mengatakan seminar itu dapat memberi kebangkitan bagi umat Hindu khususnya untuk membaca Bhagavad Gita.

“Parisada dengan dukungan pemerintah akan terus mem-beri rangsangan kepada genera-si muda untuk menyukai, mem-baca, dan memahami Bhagavad Gita,” ujarnya yang juga Rektor Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar itu.

Hal tersebut, lanjut Sudi-ana, mengingat Bhagavad Gita

merupakan salah satu kitab suci Weda yang akan dapat mem-beri kedamaian dan pencera-han tidak hanya bagi umat Hindu tetapi juga seluruh umat di dunia.

Sementara itu, Seminar Nasional Bhagavad Gita yang dilaksanakan serangkaian Gita Jayanti Nasional 2018 juga diisi dengan berbagai kegiatan sep-erti gita edukasi, gita aksi dan gita puja, dan puncaknya akan diselenggarakan pada tanggal 22 Desember 2018.

Pembukaan seminar ditan-dai dengan pemukulan gong oleh Wagub Cok Ace, yang turut dihadiri oleh Presiden World Hindu Parisad Made Mangku Pastika, anggota Komisi X DPR RI Putu Supadma Rudana, Ket-ua PHDI Pusat, Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI, para mahasiswa serta undan-gan lainnya. (ant)

Wagub Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati saat membuka Seminar Bhagavad Gita di Denpasar (Antaranews Bali via Humas Pemprov Bali)

Pemprov Bali-BNN Wujudkan Desa Bebas Narkoba

Pemerintah Provinsi Bali menyatakan mendukung

terobosan dari Badan Narkoti-ka Nasional yang menggan-deng desa dinas dan desa adat untuk mencegah sedini mung-kin penyalahgunaan barang terlarang guna mewujudkan desa bebas narkoba.

“Dengan dikukuhkannya Desa Bersih Narkoba, kami harapkan ruang gerak bagi para pengedar akan sema-kin sempit, terlebih dengan ditandatanganinya Perarem (keputusan adat) Anti Narko-ba, maka hal ini memilki nilai strategis bagi desa pekraman (desa adat) untuk melakukan pencegahan di desanya,” kata Gubernur Bali dalam sambu-tannya yang dibacakan Wagub Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) dalam aca-ra Peresmian Desa Bersih Nar-koba, di Balai Budaya, Gianyar, Kamis.

Bali, lanjut dia, merupakan salah satu provinsi yang rawan

terhadap penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Dari data yang dilansir BNN pada 2017, angka penyalahgunaan narko-ba di Bali mencapai 1,62 pers-en atau setara dengan 50.539 jiwa.

Meskipun angka tersebut telah mengalami penurunan dari 2016, namun diharapkan masyarakat tidak boleh len-gah, mengingat narkoba sudah masuk sampai ke pelosok desa terpencil di Bali.

“Apalagi dengan adanya Perarem Anti-Narkoba, yang akan mengikat seluruh krama (warga) adat di wilayah desa pekramannya. Jika ada krama yang terlibat, maka pararem yang ada diterapkan. Krama yang terlibat akan kena huku-man positif dan juga sanksi adat,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala BNN RI Heru Winarko dalam sam-butannya mengatakan Bali termasuk dalam lima besar daerah pengguna narkoba dan

daerah yang paling banyak je-nis narkoba yang beredar.

Menurut dia, peredaran narkoba dan penyalahgunaan-nya tidak hanya menyasar kaum muda, tetapi juga orang dewasa bahkan anak-anak dan beredar sampai ke pelosok desa. Oleh karena itu, den-gan pengukuhan Desa Bersih Narkoba dan dikuatkan den-gan pararem yang ada, maka diharapkan angka pereda-ran dan penggunaan narkoba

khususnya di Bali dapat terus menurun.

“Mungkin nantinya Desa Bersih Narkoba dapat dima-sukkan sebaga salah satu kri-teria dalam lomba desa. Semua komponen masyarakat di desa bekerja sama agar desa me-milki ketahanan akan narkoba. Ke depannya saya harapkan semua desa di Bali bersih dari narkoba. Mari kita hidup se-hat tanpa narkoba,” ujar Heru. (ant)

Wagub Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) dalam acara Peresmian Desa Bersih Narkoba, di Balai Budaya, Gianyar (Antaranews Bali via Humas Pemprov Bali)

03

Page 4: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

BALI ANTARA NEWS BALI/16-30 November 201804Gubernur Kukuhkan Bunda PAUD Bali Periode 2018-2023

Gubernur Wayan Koster mengukuhkan Bunda

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Provinsi Bali sebagai ketuanya Ni Putu Putri Suas-tini periode 2018-2023.

Gubernur Bali Wayan Koster pada saat pelantikan Bunda PAUD Bali di Gedung Wiswa Shaba, Rabu, men-gatakan dengan pelantikan kepengurusan PAUD Bali,

maka perhatian terhadap anak didik lebih mantap dan merata di seluruh Bali.

“Pelantikan pengurus PAUD Bali menjadi momen-tum penting dalam rangka meningkatkan organisasi, khususnya dalam bidang pen-didikan anak usia dini di Pu-lau Dewata,” ujarnya.

Sementara itu, Putri Suas-tini yang juga Ketua Tim

Penggerak PKK Provinsi Bali mengatakan pihaknya pasti akan memperhatikan PAUD dari perkotaan hingga di pedesaan. “Kami pasti akan memperhatikan pendidikan anak-anak usia dini tersebut. Mereka adalah anak-anak harapan masa depan bangsa. Karena itu kami telah meran-cang program dalam menyuk-seskan ‘Indonesia Emas’,” ucap Suastini yang juga istri Gubernur Wayan Koster.

Ia mengatakan program yang dirancang dengan ja-jaran organisasi perangkat daerah (OPD) dalam bidang pendidikan PAUD adalah program pendidikan terinte-grasi.

“Dalam program tersebut akan dirancang secara ter-integrasi dengan program lainnya. Sebab sistem pendi-dikan terintegrasi (Si Pintar)

tersebut semuanya berbasis pada organisasi banjar (du-sun). Jadi dengan program ini bisa dilakukan secara ter-integrasi program-program pemerintah. Tidak saja pada PAUD, tapi juga keterlibatan orang tua yang mengantarkan anak-anaknya di pendidikan itu,” ucapnya.

Sementara itu Ketua Him-punan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Provinsi Bali Drs. Nyoman Sarjana M.IKom mengaku bangga dengan dikukuhkan Himpaudi tersebut

“Dengan pengukuhan ini sehingga komunikasi antara Bunda PAUD dengan Guber-nur Bali bisa lebih lancar dan ini juga penting terkait ang-garan untuk mengembangkan program dan kegiatan PAUD ke depannya,” ujarnya. (ant)

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali Putri Suastini Koster (tengah) saat menjadi pembicara serangkaian Pelantikan Keanggotaan Tim Penggerak PKK Provinsi Bali (Antaranews Bali)

Gubernur Bali: Guru adalah Kunci Pendidikan Berkualitas

Gubernur Bali Wayan Koster berpendapat

bahwa untuk mewujud-kan pendidikan berkualitas kuncinya ada pada kompo-nen guru dan negara yang maju di berbagai bidang sangat tergantung pada ke-berhasilan membangun pen-didikan.

“Tidak ada negara yang berhasil pendidikannya tan-pa guru yang berkualitas,” kata Koster pada acara Per-ingatan HUT PGRI ke-73 dan Hari Guru Nasional tahun 2018 di Denpasar, Senin.

Oleh karena itu, ia meni-lai guru memiliki posisi yang sentral dan sangat strategis untuk membangun dunia pendidikan. Apalagi, menu-rutnya pendidikan di Bali ke depan dicanangkan untuk membangun daya saing agar SDM Bali kompetitif dalam memasuki dunia persaingan yang sangat ketat di era glo-

balisasi.Mantan anggota Komisi

X DPR RI yang membidangi pendidikan ini juga men-gatakan dengan adanya UU Guru dan Dosen, tingkat kes-ejahteraan guru sudah cukup memadai.

Namun, kedepan, ia me-nilai perlu ada insentif lain untuk memberikan motivasi lebih besar kepada para guru agar semakin berprestasi dalam melaksanakan tugas-tugasnya.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Koster juga me-nyampaikan sejarah lahirnya UU Guru dan Dosen. Setelah dilantik menjadi anggota DPR tahun 2004, Koster berperan besar dengan melibatkan PGRI merumuskan rancangan UU sehingga pada tahun 2005 lahir UU Guru dan Dosen.

Dalam acara peringatan ini, Gubernur Koster juga menyampaikan kepada guru

visinya di bidang pendidi-kan. Salah satunya, wajib belajar 12 tahun yang secara bertahap akan dimulai pada tahun 2019.

Ia juga akan membangun sekolah sejenis SMA Bali Mandara di daerah lain dan perlunya memberikan per-hatian kepada sekolah swas-ta. Selain itu ia ingin mema-sukkan konten kearifan lokal ke dalam sistem pendidikan

di Bali. “Konten pendidikan akan kami perbaharui den-gan kearifan lokal,” ucapnya.

Acara peringatan juga dihadiri Ketua Komisi IV DPRD Bali Nyoman Par-ta, Kepala Dinas Pendidi-kan Provinsi Bali TIA Ku-sumawardhani, Ketua PGRI Bali I Gde Wenten Aryasuda, Rektor IKIP PGRI Bali dan beberapa pejabat di bidang pendidikan lainnya. (ant)

Gubernur Bali Wayan Koster pada acara Peringatan HUT PGRI ke-73 dan Hari Guru Nasional tahun 2018 di Denpasar (Antaranews Bali via Humas Pemprov Bali)

Page 5: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

DENPASARANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018 05Pemkot Denpasar Seminarkan Peran Guru Sambut Era Revolusi 4.0

Pemerintah Kota Denpasar mengadakan seminar yang

membahas peran guru dalam menyambut Era Revolusi In-dustri 4.0 yang ditandai den-gan Revolusi Digital, karena itu diperlukan guru yang mampu mengikuti perubahan dan perkembangan teknologi yang sangat pesat ini.

Keterangan pers yang diterima dari Humas Pemkot Denpasar menyebutkan hal

itu direspons Pemerintah Kota Denpasar bersama PGRI Kota Denpasar dengan mengadakan seminar “Guru Berintegritas dan Berkarakter dalam Me-nyambut Era Revolusi Industri 4.0” dalam rangkai HUT ke-73 PGRI di ruang Mahottama Ge-dung Graha Sewaka Dharma Lumintang, Denpasar, Jumat (23/11).

Kegiatan seminar ini di-buka Wali Kota Denpasar, Ida Bagus Dharmawijaya Mantra didampingi Asisten Adminis-trasi Umum Kota Denpasar, IGN. Eddy Mulya dan Ketua Pengurus PGRI Kota Denpasar I Wayan Winata, yang ditandai dengan pemukulan gong.

Para pendidik ini merupakan pembawa inspirasi perubahan, peranan pendidik sangat vital di dalam ekosistem pendidikan.

“Yang mana dalam eko-sistem itu harus ada revitalisasi dalam artian apa yang sudah

harus di update dan dihidup-kan lagi, ini bukan dalam artian baru atau lama, bukan dalam artian tradisi atau modern me-lainkan dalam artian yang ses-uai dan setelah sesuai harus di-kuatkan serta dikembangkan”, kata Rai Mantra saat membuka seminar “Guru Berintegritas dan Berkarakter”.

Era Revolusi Industri 4.0 ini jika diterjemahkan merupakan sebuah era evolusi global, jadi industri yang pertama yakni 1.0 itu industri yang bersifat agraris dengan teknologi yang digu-nakan untuk mengolah bahan-bahan pertanian atau industri yang masih bersifat natural dengan menggunakan tenaga air dan uap yang sederhana, kalau di dunia pendidikan pada masa industri 1.0 masih diper-lukan tenaga pendidik yang besar dengan sistem kerja kon-vensional.

Selanjutnya era 2.0 masuk

ke industri massif atau industri otomotif dengan artiaan sudah masuk industri pabrik, yang dalam dunia pendidikan tetap diperlukan tenaga yang banyak dengan biaya yang murah hing-ga tidak bisa untuk melaku-kan kraetivitas dan bisa untuk bekerja saja. Kemudian masuk ke industri 3.0 itu era komuni-kasi yang pada masa itu sudah ada handphone, komputeri-sasi yang sudah mulai dengan sistem otomatis dan kemuda-han, maka timbullah sebuah kreativitas pada masa itu den-gan volume yang masih kecil.

Dan sekarang masuk ke era 4.0 yang merupakan era digi-talisasi yang tidak hanya ber-pengaruh ke dunia pendidikan saja melainkan berpengaruh juga pada managerial seperti dipemerintahan sudah dim-inta E-Government dan smart city dengan sarana digital yang memudahkan. (ant)

Wali Kota Denpasar IB. Rai Dharmawi-jaya. FOTO AntaraNewsBali via Humas Pemkot Denpasar)

Pemkot Denpasar Jadi Percontohan Daerah Kreatif-Produktif

Kota Denpasar terpilih sebagai salah satu dari

lima daerah di Indonesia sebagai proyek percontohan daerah kreatif dan produktif dengan pembentukan Fo-rum SDC (Skill Development Center).

Program ini merupakan tindak lanjut dari penguatan wilayah untuk mendukung lulusan-lulusan SMK di dae-rah. Keunggulan yang dimiliki Kota Denpasar dibidang pari-wisata dan budaya, kaderisasi dan industri kreatif adalah alasan mengapa Kota Den-pasar menjadi pilihan untuk menerapkan program ini. Hal tersebut diungkapkan oleh Direktorat Pembinaan SMK, Sulistio Mukti Cahyono.

“Keunggulan-keunggulan tersebut tentunya sudah di-identifikasi dan kami akan persiapkan program bagaima-na nanti strateginya agar lu-

lusan SMK di Kota Denpasar bisa bekerja dibidang-bidang yang menjadi unggulan dae-rah setempat,” ungkapnya.

Pengukuhan Forum SDC (Skill Development Center) masa bhakti 2018-2020 dilak-sanakan serangkaian dengan penyelenggaraan Workshop Rencana Kegiatan SDC di Ruang Praja Utama, Kantor Walikota Denpasar, Kamis (22/11). Keanggotaan Forum SDC ini dikukuhkan oleh Asisten Administrasi Umum Sekda Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Eddy Mulya mewakili Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra

Dalam sambutannya me-wakili Wali Kota Denpasar, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantr, Asisten Administrasi Umum Skeda Kota Denpasar mengatakan Denpasar yang dijadikan salah satu daerah percontohan SDC kiranya

dapat menjadi peluang untuk meningkatkan kompetensi SDM tenaga kerja khususnya yang lulusan SMK.

Kedepan, insan muda kreatif dan produktif diben-tuk fokus dengan penguatan soft skill yang dimiliki. Pusat pengembangan keahlian ini adalah wadah untuk melaku-kan komunikasi, koordinasi dan sinkronisasi program keg-iatan yang melibatkan pemer-intah, lembaga pendidik, dan

tentunya pelaku usaha/indus-tri.

“Ini tentu menjadi peluang pengembangan industri kre-atif di Kota Denpasar, jadi kita terus fokuskan. Dengan adan-ya Forum SDC ini, para pelaku usaha dapat memaksimalkan penyerapan tenaga kerja lo-kal sehingga menjadi sinergi yang mendukung pemerintah dalam mewujudkan Denpasar sebagai Kota Kompeten,” kat-anya. (ant)

Pengukuhan Forum SDC (Skill Development Center) masa bhakti 2018-2020 dilaksanakan serangkaian dengan penyelenggaraan Workshop Rencana Keg-iatan SDC di Ruang Praja Utama, Kantor Walikota Denpasar, Kamis (22/11). (Antaranews Bali via Humas Denpasar)

Page 6: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

DENPASAR ANTARA NEWS BALI/16-30 November 201806Suastini Koster Apresiasi Penataan Tukad Bindu danInovasi PKK Kota Denpasar

Penataan tukad Bindu yang telah dilaksanakan Kota Den-

pasar merupakan hal yang luar biasa. Karena melalui penataan yang telah dilakukan merupakan penerapan 10 program pokok PKK diantaranya lingkungan ber-sih dan sehat (LBS) serta perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

Hal itu disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster saat melak-sanakan evaluasi Kesatuan Gerak PKK Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan

Keluarga (KKBPK) Kesehatan di Kelurahan Kesiman, Senin (26/11).

Tim evaluasi Provinsi Bali diterima Wakil Walikota Denpas-ar IGN Jaya Negara didampingi Wakil Ketua TP PKK Ny. Antari Jaya Negara dan Ny. Kerti Rai Iswara dan Kadis Pemberday-aan Masyarakat dan Desa IB Alit Wiradana. Dalam kesempatan tersebut Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster menyerahkan bibit pohon kelapa serta penyerahan penghargaan pada Ketua PKK Kelurahan Pe-

dungan yang meraih penghar-gaan tingkat nasional.

Lebih lanjut Putri Suastini Koster menyampaikan Tukad Bindu yang telah tertata rapi di-harapkan memotivasi daerah lain yang ada aliran sungainya sehingga semua sungai yang ada di Kota Denpasar dan Bali um-umnya tertata dengan rapi.

Dalam kesempatan tersebut Putri Suastini Koster juga me-nyampaikan apresiasi terhadap inovasi PKK Kota Denpasar yang telah mampu memadukan IT dalam melaksanakan program PKK. Ia berharap program yang dilaksanakan membawa dam-pak terhadap peningkatan kese-jahteraan PKK di Kota Denpasar.

“Saya harapkan program dan inovasi yang telah dilaksanakan PKK Kota Denpasar bermanfaat pada peningkatan kesejahteraan anggota keluarga,” ujarnya.

Di samping itu, Putri Suas-tini Koster juga mengajak semua masyarakat untuk mewujudkan

Halaman Asri, Teratur, Indah dan Nyaman (Hatinya) PKK di masing-masing rumah tangga. Menurutnya halaman sekecil apapun yang ada di masing-ma-sing rumah tangga benar-benar dimanfaatkan untuk tanaman terutama untuk kebutuhan kelu-arga seperti tanaman cabai, dan tanaman bermanfaat lainya.

Sementara Wakil Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara menyampaikan evaluasi pro-gram PKK ini diharapkan dapat mewujudkan program yang berkelanjutan. Sehingga manfaat-nya benar-benar dirasakan oleh semua masyarakat. Disamping itu untuk pelaksanaan program agar terus dilakukan inovasi guna meningkatkan pelayanan pada masyarakat. Terkait dengan eval-uasi PKK yang dilaksanakan TP PKK Provinsi Bali IGN Jaya Neg-ara berharap agar semua TP PKK Kota Denpasar program yang di-laksanakan agar terus berkelanju-tan dan ditingkatkan. (ant)

Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster (dua kiri) menyerahkan bibit pohon kelapa serta penyerahan penghargaan pada Ketua PKK Kelurahan Pedun-gan yang meraih penghargaan tingkat nasional di Denpasar. (Antaranews Bali via Humas Denpasar)

Alih Fungsi Lahan di Denpasar Pengaruhi Pelestarian Subak

Kota Denpasar sebagai kota besar mempunyai berb-

agai tantangan seiring dengan tingginya kaum urban yang datang ke kota ini, sehingga membawa dampak yang sig-nifikan terhadap alih fungsi lahan yang memengaruhi pele-starian subak.

“Untuk menghambat laju alih fungi lahan khusunya lah-an pertanian di Kota Denpasar perlu mendapat masukan dari para pelaku pertanian sep-erti pakaseh dengan serasehan seperti ini,” kata Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara setelah membuka sarasehan pakaseh se-Kota Denpasar di Wantilan Renon, Denpasar, Jumat (23/11).

Mewakili Wali Kota Denpas-ar IB Rai Dharmawijaya Man-tra, ia menambahkan Pemer-intah Kota Denpasar sangat komitmen untuk melestarikan keberadaan subak. Terlebih

lagi, Subak sudah diakui men-jadi warisan budaya dunia.

“Bapak Wali Kota sangat komitmen untuk melestari-kan subak di Kota Denpasar. Melalui sarasehan ini diharap-kan dapat masukan terhadap permasalahan yang dihadapi dalam melestarikan subak,” ujar Rai Iswara.

Sementara itu, Kadis Kebu-dayaan Kota Denpasar I Gusti Ngurah Mataram yang di-dampingi Kabid Kebudayaan I Made Wedana menyampaikan pertemuan Pakaseh se-Kota Denpasar untuk menyampai-kan aspirasi pada pemerintah terkait tentang kemajuan dan kendala yang dihadapi di per-tanian. Saat ini jumlah subak yang ada di Kota Denpasar se-banyak 42 subak.

Untuk menghambat alih fungsi lahan diharapkan subak di Kota Denpasar mempunyai awig-awig (aturan) tentang

alih fungsi. Karena dalam “awig-awig” diatur bahwa la-han subak bisa dijualbelikan, namun tetap fungsinya sebagai lahan pertanian.

Hal ini telah berlaku di Subak Uma Layu, Uma Dwi dan Uma Desa. Subak ini telah dijadikan subak lestari dengan penataan seperti pembuatan jogging track. Hal ini diharap-kan dapat menjadi destinasi wisata sehingga membangkit-

kan perekonomian masyarakat petani.

Ketua Majelis Madya Subak Kota Denpasar I Wayan Jel-antik menyampaikan perma-salahan pelestarian subak di Kota Denpasar saat ini alih fungsi lahan yang menjadi tempat pemukiman. Di samp-ing itu banyak aliran irigasi persubakan telah ditimbun se-hingga tidak bisa lagi menger-jakan lahan pertanian. (ant)

Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara setelah membuka sarasehan pakaseh se-Kota Denpasar di Wantilan Renon, Denpasar, Jumat (23/11) (Antaranews Bali via Humas Denpasar)

Page 7: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

BADUNG ANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018 07Badung Percepat “Agro Techno Park”

Pemerintah Kabupaten Ba-dung, Bali, melakukan se-

jumlah upaya percepatan un-tuk segera mewujudkan “Agro Techno Park” (ATP) di Ba-dung Utara dengan mengin-struksikan Badan Penelitian dan Pengembangan setempat untuk mengkaji terkait pem-bangunan ATP wilayah Keca-matan Petang.

Humas Badung dalam ket-erangan pers yang diterima koresponden Antara di Man-

gupura, Rabu, menyebutkan rombongan tim Kelitbangan yang dipimpin Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa,telah mengadakan kunjungan ke Universitas Brawijaya Malang yang telah memiliki ATP Can-gar Universitas Brawijaya, Ja-tim, pada Selasa (13/11).

“Kunjungan ini salah sa-tunya kami lakukan untuk mengidentifikasi potensi ko-moditas unggulan ATP Can-gar Universitas Brawijaya.

Hasil kunjungan ini akan kami jadikan sebagai bahan komparasi sehingga mampu merancang dan memperkaya kajian pengembangan ka-wasan pertanian terpadu ATP di wilayah kami,” kata Wabup Suiasa.

Ia mengatakan, ATP di wilayah Badung nantinya direncanakan mengintegrasi-kan potensi unggulan perta-nian dan sumber daya alam dalam satu siklus hulu-hilir secara berkelanjutan, ber-basis sumber daya lokal dan dapat menjadikan daerah Petang menjadi satu kawasan pertanian yang terintegrasi dengan mengombinasikan pertanian dengan pariwisata.

“Ini merupakan salah satu cara dalam rangka percepatan kesejahteraan dan kemajuan pemberdayaan masyarakat, dengan mengkemas konsep pertanian yang dipadukan dengan sentuhan teknologi.

Dimana satu sisi pertanian harus dipertahankan, dan disisi lain pariwisata harus dikembangkan agar tidak ter-jadi kesenjangan,” ujarnya.

Dengan membuat “Agro Techno Park” di Badung Utara, Wabup Suiasa ber-harap hal itu merupakan se-buah solusi, baik untuk perta-nian yang bersifat tradisional dan juga pertanian yang su-dah pendekatan pada teknolo-gi. Dimana hasil pertanian itu dapat diolah menjadi produk olahan, baik dari segi kema-san, pemasarannya sekaligus sebagai pusat penelitian dan pengembangan dari produk-produk dan bibit-bibit perta-nian.

“Hasil produksi ini akan dapat ditingkatkan, baik se-cara kuantitatif dan kualitatif dalam rangka memenuhi ko-moditas kebutuhan di sektor pariwisata,” ujarnya. (adv)

Wakil Bupati Badung, Bali, I Ketut Suiasa (kedua kiri) saat melakukan kunjun-gan ke Universitas Brawijaya Malang, Selasa (13/11). Antaranews Bali/Humas Badung)

Menteri Pariwisata Republik Zanzibar kunjungi Badung

Menteri Pariwisata dan Warisan Dunia Repub-

lik Zanzibar, Mahmoud Thabit Kombo, beserta rombongan melakukan kunjungan ke Pusat Pemerintahan Kabupat-en Badung, Mangupura, Bali.

“Kunjungan kami ke Ba-dung ini bertujuan untuk mensinkronkan daerah Zanzi-bar dengan alam Bali mengin-gat apa yang ada di Pulau Bali hampir sama dengan apa yang ada di Zanzibar seperti buah-buahan dan hasil bumi lain-nya,” ujar Menteri Mahmoud Thabit Kombo, Kamis.

Ia mengatakan, pemerin-tah Zanzibar juga mengem-bangkan minyak kelapa untuk “oil spa” seperti apa yang ada di Bali. Dalam kesempatan itu, ia juga berharap kunjun-gan tersebut akan terus terja-lin mengingat pengembangan potensi wisata di Zanzibar juga berakar dari budaya dan

hasil bumi daerah setempat.“Semoga apa yang kami

peroleh dari kunjungan ke wilayah Badung ini dapat kami kembangkan di Zanzi-bar,” katanya.

Ia menjelaskan, pihaknya juga tidak salah untuk men-gunjungi Badung karena daerah itu menjadi tujuan pariwisata dunia dengan kein-dahan alam dan karakter ma-syarakatnya yang ramah.

“Keindahan wilayah Bali khususnya Kabupaten Badung sangat berbeda dengan daerah lain yang pernah kami kun-jungi. Kehadiran kami kesini telah menggugah kami untuk dapat mengambil hikmah

agar apa yang ada disini dapat kami kembangkan di Zanzibar sesuai potensi yang kami miliki,” kata Mahmoud Thabit Kombo.

Sementara itu, Wakil Bu-pati Badung, I Ketut Suiasa,

yang menerima langsung ke-hadiran Menteri Mahmoud Thabit Kombo mengatakan, Pemkab Badung berharap kunjungan itu tidak hanya berhenti sampai disini meng-ingat Kabupaten Badung Bali yang mempunyai karatiristik alam yang hampir sama den-gan apa yang ada di Republik Zanzibar sehingga kedepan-nya bisa terjalin kerjasama

yang berkelanjutan.“Kehadiran Menteri In-

formasi Pariwisata dan Wari-san Dunia Republik Zanzibar Mahmoud Thabit Kombo beserta rombongan ini meru-pakan tindak lanjut dari per-temuan para kepala Negara di Badung saat Pertemuan Tahu-nan IMF-World Bank Group bulan Oktober lalu,” ujarnya. (adv)

Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa (kanan) menerima kunjungan Menteri Pari-wisata dan Warisan Dunia Republik Zanzibar, Mahmoud Thabit Kombo, di Pus-pem Badung, Kamis (15/11) . Antaranews Bali/Humas Badung)

Page 8: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

BADUNG ANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018

16 November, Badung Luncurkan “Call Center 112”

Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, siap me-

luncurkan Layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) Call Centre 112 dan Layanan Pengaduan 14084 saat Puncak HUT Ibukota Ba-dung “Mangupura” pada 16 November 2018.

“Layanan ini mengintegra-sikan layanan kedaruratan

dan layanan pengaduan dari Unit Reaksi Cepat (URC) di masing-masing Perangkat Daerah, termasuk unit layan-an dari Instansi Vertikal yang ada di Badung,” ujar Sekre-taris Daerah Badung, I Wayan Adi Arnawa, di Puspem Ba-dung, Mangupura, Rabu.

Ia mengatakan, layanan kedaruratan dan pengaduan

dari masyarakat itu, nantinya akan diterima oleh “Badung Command Center” dibawah Kominfo Badung.

“Terwujudnya call center dan layanan pengaduan ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Badung dalam upaya meningkatkan ‘respon time’ pelayanan kepada seluruh masyarakat,” katanya.

Sekda Adi Arnawa menjelaskan, saat ini pelay-anan di Badung masih par-sial dari masing-masing URC perangkat daerah. Nantinya, dengan call cen-tre tersebut, seluruh layanan kegawatdaruratan maupun layanan pengaduan diintegra-sikan sehingga respon time pelayanannya menjadi jelas.

“Saya contohkan bila ada laporan kejadian di Kuta, call centre akan menghubungi ambulans terdekat dan pihak keamanan, sehingga cepat

ditangani. Jadi, layanan call centre ini juga sebagai ba-gian dari promosi wisata yang memastikan Badung siap menangani bila ada kejadian dan pengaduan,” katanya.

Untuk memperjelas tugas-tugas dari layanan ini, Sekda Adi arnawa meminta Bagian Organisasi dan Tata Laksana segera menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP), sehingga pasti siapa yang mengerjakan apa.

“Secara kelembagaan pelayanan 112 sudah siap, masing-masing perangkat daerah terkait sudah men-getahui tugasnya. Nanti juga ada koordinasi dan MoU den-gan pihak keamanan dan in-stansi vertikal yang lain. Prin-sipnya, tanggal 16 November nanti, layanan call centre siap dilaunching bersamaan den-gan peresmian Badung Com-mand Canter,” katanya. (adv)

Sekda Badung, Bali, I Wayan Adi Arnawa (tengah) saat memimpin rapat dalam rangka persiapan peluncuran Layanan Call Center 112 di ruang Nayaka Gosana, Puspem Badung, Rabu (14/11). Antaranews Bali/Humas Badung)

Pejabat Eselon Pemkab Badung Jalani Tes HIV/AIDS

Sejumlah pejabat eselon II dan III di lingkungan

Pemkab Badung, Bali, yang dipelopori oleh Wakil Bu-pati Badung, I Ketut Suiasa, menjalani pemeriksaan VCT HIV/Aids di lapangan Pus-pem Badung, Mangupura, Bali.

“Pemeriksaan HIV/Aids bekerja sama dengan Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Daerah Badung ini merupak-an rangkaian kegiatan me-nyambut HUT ke-47 Korpri dan HUT ke-73 PGRI,” ujar Wabup Suiasa, di Mangupu-ra, Jumat.

Dalam kesempatan itu, Wabup Suiasa bersama Sek-retaris Daerah Badung, I Wayan Adi Arnawa, menjadi yang pertama memeriksakan diri dan selanjutnya diikuti oleh seluruh pejabat di ling-kungan Pemkab Badung.

Wabup Suiasa yang juga

menjabat sebagai Ketua KPA Badung, mengatakan, pemeriksaan HIV/Aids bagi pejabat di Badung ini meru-pakan contoh dan pelopor bagi masyarakat, bahwa mer-eka berani memeriksakan diri dan mempunyai moti-vasi untuk hidup sehat.

“Ini sebagai komitmen pemerintah daerah untuk bersama-sama menangani dan mencegah penyakit so-sial masyarakat yakni HIV/Aids,” katanya.

Selain pemeriksaan HIV/Aids, peringatan HUT Kor-pri dan PGRI di lingkungan Pemkab Badung, menggelar sejumlah kegiatan lain sep-erti, sepak bola “jago kapuk”, permainan tradisional “meg-ala-gala”, aksi bersih pantai, kunjungan ke panti asuhan serta donor darah.

Wabup Suiasa men-gatakan, dirinya atas nama

pemerintah daerah menyam-paikan terima kasih, karena dalam menyambut peein-gatan HUT Korpri dan PGRI tahun ini, telah dilakukan berbagai kegiatan yang si-fatnya membangun kebersa-maan dan kekeluargaan.

“Ini suatu langkah dari

Aparatur Sipil Negara Badung melalui wadah Korpri, sebagai sumbangsih dan bakti un-tuk menyukseskan program pemerintah. Semoga Korpri kedepan dapat menunjukkan pengabdiannya sebagai abdi masyarakat, dan abdi negara,” katanya. (adv)

Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa (kanan) meninjau pemeriksaan VCT HIV/Aids bagi pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemkab Badung, di lapangan Puspem Badung, Mangupura, Jumat (23/11). (Antaranews Bali/Humas Badung)

08

Page 9: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

BADUNGANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018 09Generasi Milineal Badung Diminta Jadikan PahlawanSebagai Penyemangat

Wakil Bupati Badung, Bali, I Ketut Suiasa, mengajak

generasi muda milenial setem-pat untuk meneladani perjuan-gan para pahlawan dalam men-jaga harga diri dan martabat bangsa, karena itu para pahla-wan perlu dijadikan penyeman-gat kaum muda.

“Perjuangan para pahlawan akan selalu menjadi penyeman-gat bagi kaum milenial dan anak bangsa yang merupakan penerus bangsa untuk tetap se-mangat dalam meraih cita-cita untuk pembangunan bangsa

dan negara kedepan,” ujar Wabup Suiasa, saat menghadiri apel serah terima Panji-Panji dan Surat Sakti I Gusti Ngurah Rai di Puspem Badung, Mangu-pura, Minggu.

Ia mengatakan, bangsa yang besar adalah bangsa yang dapat menghargai jasa para pahlawannya, karena itu ia ber-harap sebagai generasi penerus bangsa, pemuda di Badung ha-rus menghargai jasa dan dapat meneladani kepahlawanan I Gusti Ngurah Rai.

“Banyak yang didapat dite-

ladani dari semangat dan pen-gorbanan perjuangan I Gusti Ngurah Rai beserta Laskar Ciung Wanara dalam menjaga martabat dan harga diri untuk merebut kemerdekaan Repub-lik Indonesia di Bali,” katanya

Setelah apel yang juga di-hadiri oleh Wakil Ketua I DPRD Badung, I Made Sunarta, Wakil Ketua II DPRD Badung, I Nyo-man Kariana, seluruh Kepala OPD Pemkab Badung, veteran Laskar Ciung Wanara, dari Pi-hak Kepolisian dan Dandim Badung, para guru Pembina serta siswa-siswi se-Badung itu, Wabup Suiasa langsung melepas rombongan pembawa Panji-Panji dan Surat Sakti I Gusti Ngurah Rai.

Panji-Panji dan Surat Sakti I Gusti Ngurah Rai itu diarak menuju Monumen Desa Ca-rangsari Kecamatan Petang, Na-dung, melalui Kelurahan Sem-pidi menuju Desa Carangsari. Selanjutnya, Panji-Panji dan Surat Sakti I Gusti Ngurah Rai akan disemayamkan semalam untuk dilaksanakan prosesi upa-

cara penghormatan dan perse-mbahyangan bersama.

Keesokan harinya, Panji-panji dan Surat Sakti I Gusti Ngurah Rai tersebut, akan kembali diarak menempuh per-jalanan menuju Taman Pahla-wan Margarana, Desa Marga, Kabupaten Tabanan untuk di-laksanakan upacara Penghor-matan.

Wabup Suiasa menjelas-kan, Panji-panji Kebesaran dari Pahlawan I Gusti Ngurah Rai merupakan ujung tombak dalam meraih kemerdekaan Republik Indonesia yang sam-pai saat ini selalu menggelora dan terus membakar semangat untuk kamajuan bangsa dan negara.

“Hingga saat ini, Panji Panji dan Surat Sakti beliau masih terpatri terus bergelora mema-cu semangat kaum muda. Kami mengharapkan semangat juang I Gusti Ngurah Rai bisa terus menyala dan bergelora pada generasi muda saat ini sehingga lahir pahlawan-pahlawan pada jamannya,” ujarnya. (Adv)

Wabup Badung, Ketut Suiasa (ketiga kiri) didampingi Bendesa Adat Legian bersama jajaran panitia membunyikan alat musik cengceng saat membuka Legian Beach Festival, di Legian, Badung, Bali, Kamis (8/11). Antaranews Bali/Humas Badung

Survei KPK : Badung Peringkat ke-2 Penilaian Integeritas

Kabupaten Badung, Bali, berhasil meraih rangking

kedua pada Survei Penilaian Integritas (SPI) tahun 2017 yang dirilis Komisi Pemberan-tasan Korupsi (KPK) di Jakar-ta, Rabu (21/11).

“Kami menyambut baik hasil SPI KPK tahun 2017, di-mana Kabupaten Badung be-rada di posisi kedua. Namun, saya mengajak seluruh jajaran untuk bekerja lebih giat den-gan tetap berlandaskan pada aturan hukum yang berlaku,” ujar Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta, Jumat.

Dalam survei yang dilaku-kan KPK pada enam kement-erian/lembaga, 15 Pemerintah Provinsi dan 15 Pemerintah Kabupaten/Kota itu, Pemkab Badung mendapatkan skor

77,15 dan berada dibawah Pemkot Banda Aceh yang memperoleh skor 77,39.

Berada di urutan ketiga, Ke-menterian Keuangan (Ditjen Bea dan Cukai) dengan skor 76,54, sedangkan, Pemprov Papia berada pada urutan terbawah dengan skor 52,91. Indeks tinggi mendekati an-gka 100 menunjukkan resiko korupsi rendah dan adanya ke-mampuan sistem untuk mere-spon kejadian dan pencegahan secara lebih baik.

Bupati Giri Prasta men-gatakan, dirinya berpesan ke-pada seluruh jajarannya un-tuk terus bekerja dengan hati, sepenuh hati dan berhati-hati. Dan yang terpenting, tidak me-langgar hukum jika tidak mau berurusan dengan hukum.

“Budaya anti korupsi di semua tingkatan pemerintah-an di Badung harus lebih di-galakkan. Itu harus dibangun mulai dari lingkungan terkecil yaitu, diri sendiri dan lingkun-gan kerja. Pencapaian yang di-raih saat ini juga harus menjadi tantangan agar dapat dipertah-ankan bahkan harus ditingkat-kan kedepannya,” katanya.

Sementara itu, Kepala Ins-pektorat Kabupaten Badung, Ni Luh Suryaniti menjelaskan, ada empat dimensi penilaian yang disoroti dalam survei, yaitu budaya anti korupsi, pen-gelolaan sumber daya manu-sia, pengelolaan anggaran dan sistem anti korupsi.

“Pencapaian yang diperoleh Kabupaten Badung pada SPI tahun 2017 ini, adalah upaya

semua pihak khususnya jaja-ran Organisasi Perangkat Dae-rah yang melaksanakan arahan pimpinan dalam upaya pence-gahan tindakan korupsi, untuk mewujudkan ‘Good and Clean Governance’,” katanya. (Adv)

Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, S.Sos. (Antaranews Bali/Humas Ba-dung)

Page 10: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

BADUNG ANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018

HUT Korpri ke 47, Korpri Badung, Wabup Suiasa Kunjungi2 Panti Asuhan, Berbagi Rasa dan Kasih

Korpri Pemerintah Kabu-paten Badung mengun-

jungi Panti Asuhan Sidhi Astu Desa Adat Tuka Dalung Kuta Utara dan Panti Asuhan Widya Asih Bali Banjar Cica Abianbase Mengwi, Senin (26/11).

Rombongan yang dipimpin langsung Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa Asisten Pemerin-tahan dan Kesejahteraan Raky-at IB. Yoga Segara, Staf Ahli Hukum dan Politik I Ketut Mar-ta, Staf Ahli Bidang Ekonomi

Keuangan da Pembangunan Ni Luh Dessy Dharmayanthy, Ka-dis Kebakaran I Wayan Wirya, Kadis Sosial I Ketut Sudarsana, Camat Kuta Utara A.A. Ngrh. Arimbawa, Kapala Desa Dalung Made Arif serta anggota Korpri di Lingkungan Pemerintah Ka-bupaten Badung.

Pada kesempatan tersebut Wabup Suiasa menyerahkan bingkisan-bingkisan kepada anak-anak di dua panti asuhan.

Wakil Bupati Badung I Ketut

Suiasa dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Ka-bupaten Badung sangat men-gapresiasi Keberadaan Panti Asuhan Sidhi Astu Tuka dan Widhya Asih Bali dalam melak-sanakan amal bakti kepada insan-insan yang memerlukan perhatian kasih dan sayang. Hal ini tentu bagi Para Anggota Ko-rpri dan Pemerintah Kabupaten Badung selalu berkomitmen untuk membangun Badung yang kuat dan sejahtera melalui Pendidikan maupun kesehatan Warganya. Apa yang dilakukan Yayasan ini sungguh sangat mulia dimana mereka-mereka merupakan para anak bangsa yang harus diberikan kasih say-ang dan dimanusiakan apapun agamanya darimanapun latar belakangnya patut diberi kasih dan sayang, agar mereka juga bisa hidup layak dan menata ke-hidupannya di kemudian hari.

“Kemuliaan para Suster dan pengasuh dipanti Asuhan ini

telah ikut berbagi untuk mem-berikan kasih dan sayang yang begitu tulus kepada mereka niscaya mereka akan menjadi insan-insan yang berguna bagi nusa dan Bangsa dalam pem-bangunan NKRI kedepan” jelasnya.

Ketua Panti Asuhan Sidhi Astu Tuka Dalung Suster Safer-in dalam kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih atas sumbangsih dan perhatian pemerintah kabupaten Badung dengan kehadirannya di Panti asuhann Sidhi Astu Tuka. Kami berharap anak-anak dipanti asuhan ini nantinya dapat men-jalankan kehidupan yang lebih baik untuk membangun jati diri dan masa depannya. Kehadiran Bapak Wakil Bupati Berserta Rombongan dan Anggota Kor-pri Pemerintah Kabupaten Ba-dung telah memberikan sinar kasih dan kemulian yang san-gat berarti bagi Kami ”ujarnya. (adv)

Serangkaian HUT Korpri, Wabup Suiasa mengunjungi Panti Asuhan Sidhi Astu Desa Adat Tuka Dalung Kuta Utara dan Panti Asuhan Widya Asih Bali Banjar Cica Abianbase Mengwi, Senin (26/11) kemarin. FOTO. AntaraNewsBali/Humas Badung)

Pemkab Badung Raih Empat Penghargaan Layanan Publik

Pemerintah Kabupaten Ba-dung, Bali, berhasil meraih

empat penghargaan dalam bi-dang penyelenggaraan layanan publik yang diberikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Neg-ara dan Reformasi Birokrasi RI, Syafruddin, di Balai Kar-tini, Jakarta, Selasa.

Keterangan Humas Badung yang diterima koresponden Antara di Mangupura, me-nyebutkan bahwa Menteri Syafruddin menyatakan, peng-hargaan yang diraih pemer-intah daerah bukanlah tujuan akhir namun, merupakan wu-jud apresiasi dari pemerintah pusat atas upaya peningkatan kualitas dan berbagai inovasi pelayanan publik di daerah.

“Bagi daerah yang telah ber-hasil meraih penghargaan jan-ganlah puas diri sampai disini, demikian juga bagi daerah yang belum berhasil meraih

penghargaan jangan berkecil hati dan pesimis. Jadikan mo-men evaluasi dan apresiasi ini sebagai motivasi untuk menata dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di daerah,” ujarnya, mengutip Menteri Sy-afruddin.

Sementara itu, penghar-gaan pertama dari Menteri Syafruddin diberikan kepada Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta yang diterima oleh Wabup I Ketut Suiasa, sebagai Kepala Daerah yang berhasil sebagai pembina penyeleng-garaan pelayanan publik di daerah dengan kategori sangat baik.

Tiga penghargaan lain di-berikan kepada tiga unit peny-elenggara pelayanan publik di Kabupaten Badung yang ber-hasil meraih kategori sangat baik yaitu, Dinas Penanaman Modal dan PTSP yang diterima

langsung oleh Kepala Dinas, I Made Agus Aryawan.

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Badung yang diterima oleh Kepala Dinas, I Nyoman Soka dan penghar-gaan kepada RSUD Mangusa-da yang diterima oleh Direktur Utama, I Nyoman Gunarta.

Keberhasilan Badung meraih empat penghargaan sekaligus yang semuanya ma-suk kedalam kategori sangat

baik tersebut, telah melalui tahapan penilaian dan evaluasi ketat yang dilakukan oleh Ke-menterian PAN dan RB secara daring dan verifikasi faktual ke lapangan.

Selain itu, hanya 11 kepala daerah di Indonesia, termasuk Kabupaten Badung yang ber-hasil meraih penghargaan den-gan kategori unit penyeleng-gara pelayanan publik (OPD) ketiganya Sangat Baik. (Adv)

Menpan RB Syafruddin (kanan) menyerahkan penghargaan Pelayanan Publik den-gan kategori sangat baik yang diterima Wabup Badung, I Ketut Suiasa (kiri) di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (27/11). Antaranews Bali/Humas Badung

10

Page 11: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

GIANYARANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018 11Bupati Resmikan Pelayanan Rawat Inap UPT Kesmas Gianyar

Guna meningkatkan mutu pelayanan kesehatan ke-

pada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Gianyar meres-mikan pelayanan Rawat Inap dengan peluncuran (Soft Launching) UPT Kesmas Gianyar II, Madangan Kaja, Petak, Gianyar, sebagai UPT Kesmas Rawat Inap, 23 No-vember lalu.

Keterangan pers yang diteri-ma dari Diskominfo Gianyar,

Senin, menyebutkan acara ini dibuka oleh Bupati Gianyar Made Mahayastra, yang di-dampingi oleh dr I Putu Reka Wibawa dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Ida Ayu Diana Dewi Agung Mayun, selaku Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gianyar, Ke-pala OPD terkait di Lingkun-gan Pemerintah Kabupaten Gianyar, BPJS Cabang Klung-kung, Camat Gianyar, Polsek

Gianyar, Kepala UPT Kesmas se- Gianyar.

Bupati Mahayastra me-maparkan bahwa komit-men Pemerintah Kabupaten Gianyar dalam pembangunan kesehatan bagi masyarakat, dengan meningkatkan fasilitas pelayanan kesehatan, terma-suk UPT Kesmas Gianyar II dalam pelayanan rawat inap. Hal ini sejalan dengan arah kebijakan Kementerian Kese-hatan tentang penguatan akses pelayanan kesehatan, dimana di setiap kecamatan memiliki 1 UPT Kesmas yang bersatatus UPT Kesmas Rawat Inap.

“Status UPT Kesmas Rawat Inap merupakan sebuah pen-gakuan dari Kementerian Kesehatan terhadap peruba-han menuju ke arah yang lebih baik, dengan harapan terjadin-ya peningkatan mutu pelay-anan, meningkatkan kinerja dalam pelayanan kesehatan,

dan memberikan perlindun-gan bagi sumber daya manu-sia kesehatan, masyarakat dan lingkungan serta UPT Kesmas sebagai institusi pelayanan,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar Dr. Ida Ayu Cahyani Widyawa-ti, M.Kes. melaporkan Pelay-anan UPT Kesmas Gianyar II saat ini telah ditingkatkan dengan rawat inap, guna me-ningkatkan aksesibilitas ma-syarakat terhadap pelayanan kesehatan dasar, khususnya pelayanan rawat inap di Kabu-paten Gianyar, yang lokasinya sebagai penyangga perbatasan Kabupaten Bangli.

Dengan dibukanya layanan rawat inap ini, diharapkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terus meningkat dengan optimal, khususnya bagi masyarakat di Wilayah Kecamatan Gianyar. (ant)

Bupati Gianyar I Made Mahayastra membuka pelayanan Rawat Inap dengan Soft Launching UPT Kesmas Gianyar II, Madangan Kaja, Petak, Gianyar, sebagai UPT Kesmas Rawat Inap. (Dok Humas)

Gianyar Kembali Raih Juara Lomba Napak TilasI Gusti Ngurah RaiKabupaten Gianyar

meraih tiga kali berturut-turut sebagai juara 1 dalam lomba Napak Tilas I Gusti Rai dalam memperingati Hari Puputan Margarana, 20 No-vember.

“Kabupaten Gianyar ber-hasil menciptakan hattrick setelah berhasil secara ber-turut-turut meraih juara 1 tahun 2014, 2015 dan tahun 2016. Untuk tahun 2017 tidak dilombakan karena terjadi erupsi Gunung Agung,” kata Kabag Kerjasama dan Tata Pemerintahan Setda Gianyar, Anak Agung Putri Ari, dalam keterangan pers yang diteri-ma di Gianyar, Kamis.

Penghargaan diserahkan oleh Gubernur Bali I Wayan Koster dan diterima Sekda-kab. Gianyar I Made Gede Wisnu Wijaya, pada puncak peringatan Hari Puputan Margarana di Monumen Na-sional Taman Pujaan Bangsa

Margarana, Tabanan (20/11).Ditambahkan, tahun ini

Kabupaten Gianyar tetap mengadakan Napak Tilas Pataka Panji-panji dan Surat Sakti I Gusti Ngurah Rai ke masing-masing kecamatan setelah serah terima dari Ka-bupaten Bangli.

Namun tidak ikut dinilai, karena sudah tiga kali berha-sil meraih juara. Secara garis besarnya menurut Agung Putri Ari yang dinilai dalah lomba tersebut adalah saat upacara serah terima dan partisipasi masyarakat, begi-tupula saat penyambutan di masing-masing tugu di tiap kecamatan.

Untuk partisipasi ma-syarakat di masing-masing kecamatan tidak perlu di-ragukan lagi. Dalam setiap kirab napak tilas kata Agung Putri siswa SMP dan SMA terdekat dengan tugu di masing-masing kecamatan

antusias membawa bendera sebagai symbol cinta tanah air di tambah bleganjur yang mampu membangkitkan se-mangat nasionalisme. HUT PGRI

Masih di bidang pen-didikan, PGRI Kabupaten Gianyar melaksanakan ber-bagai kegiatan berupa semi-nar, lomba karya ilmiah serta aksi bakti sosial bersih pantai, dalam rangka memperingati HUT PGRI ke-73 dan Hari

Guru Nasional (HGN) tahun 2018.

Tema kegiatan serang-kaian peringatan HUT PGRI dan HGN di Kabupaten Gianyar yakni “ Wujudkan Guru Sebagai Penggerak Perubahan Menuju Indone-sia Cerdas dan Berkarakter dalam Revolusi 4.0” yaitu menyongsong revolusi in-dustri ke-empat yang dimulai dengan revolusi internet (in-ternet of thing). (Ant)

Kabupaten Gianyar berhasil tiga kali berturut-turut meraih juara 1 dalam lom-ba Napak Tilas I Gusti Rai. Foto Humas Gianyar

Page 12: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

LINTAS DAERAH ANTARA NEWS BALI/16-30 November 201812

Wakil Bupati Bangli Minta Masyarakat Cerdas Bermedsos

Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta

mengajak masyarakat Ban-gli untuk lebih cerdas dalam menggunakan media sosial (medsos) guna menghindari tersandung kasus hukum akibat salah menggunakan medsos.

“Sejak diberlakukannya UU ITE Nomor 19 Ttahun 2016,

banyak pengguna medsos yang malah tersandung kasus hu-kum gara-gara “salah” dalam bermedsos. Ada yang dinilai menyebarkan kebencian, men-gancam, dan menyebarkan hoaks atau berita bohong,” kata Wabup Sedana Arta sebagaiman keterangan pers, yang diterima dari Diskominfo Bangli, Senin.

Saat melepas peserta jalan santai dan pengundian kupon berhadiah yang diselenggara-kan Sekaa Teruna Yasa Murti, Desa Pakraman Kedui, Desa Tembuku, Kecamatan Tem-buku Bangli, Minggu (25/11), Wabup Sedana Arta menekank-an dengan diberlakukannya UU ITE dan trend penyebaran berita hoaks oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, pere-daran informasi di media sosial sangat diawasi oleh aparat pen-egak hukum.

“Oleh karenanya masyara-kat Bangli harus lebih cerdas dalam memilih dan memilah berita yang beredar di media sosial. Sebelum menyebarkan, harus dipastikan dulu sumber dan kebenaran dari berita itu. Jangan sampai karena ketidak tahuan, kita ikut menyebarkan berita yang tidak benar atau

hoax sehingga menyeret kita ke ranah hukum,” katanya.

Selain rawan masuk ke ra-nah hukum, Wabup Sedana Arta juga mengatakan, jika kita kurang berhati-hati, bermedia sosial juga seringkali menim-bulkan konflik yang tidak kecil. Banyak kasus yang kemudian menjadi besar gara-gara viral di media sosial.

“Sekali lagi saya minta ma-syarakat untuk lebih jeli dan cer-das dalam memanfaatkan media sosial. Jangan karena ketidak tahuan dan sekedar bersimpati, kita ikut menyebarkan berita yang tidak benar,” katanya.

Selain itu, Wabup asal Desa Sulahan, Susut Bangli ini juga menyampaikan, ditengah perkembangan teknologi dan semakin banyaknya pengguna smartphone, dunia seperti dalam genggaman. (ant)

Wakil bupati Bangli Sedana Arta saat melepas peserta jalan santai dan pengun-dian kupon berhadiah yang diselenggarakan Sekaa Teruna Yasa Murti, Desa Pak-raman Kedui, Desa Tembuku, Kecamatan Tembuku Bangli, Minggu (Dok Humas)

Pemkab Klungkung Buka Desa Wisata Alam

Pemerintah Kabupaten Klungkung, Bali mem-

buka desa Paksebali sebagai desa wisata dengan keunggu-lan wisata alamnnya.

“Kami di pemerintah dae-rah akan mendukung penuh keberadaan desa wisata ini. Terlepas dari kelebihan dan kekurangan desa ini, keberanian pihak desa be-serta masyarakatnya wajib mendapatkan dukungan,” kata Bupati Klungkung I Ny-oman Suwirta, saat meres-mikan Desa Paksebali, Keca-matan Dawam sebagai desa wisata Minggu (25/11) yang siara persnya diterima Senin.

Ia mengatakan dengan komitmen yang kuat serta potensi yang dimiliki, desa wisata ini akan berkembang dan memberikan imbas posi-tif yang luas bagi desa beser-ta masyarakatnya.

Setelah resmi dibuka, ia mengingatkan, semua pihak terkait harus bekerja keras

menjadikan Paksebali seb-agai salah satu objek wisata di Kabupaten Klungkung, yang mampu memikat wisa-tawan untuk datang.

“Semua komponen desa harus menggali potensi yang ada, sehingga akan memun-culkan dampak ikutan yang besar seperti meningkatnya kesejahteraan masyarakat,” katanya, yang dalam acara ini didampingi Sekda Klung-kung I Gede Putu Winastra serta anggota DPRD Klung-kung A.A Sayang Suparta dan Ketut Juliarta.

Sementara Kepala Desa atau Perbekel Paksebali Putu Ariadi mengatakan, desanya memiliki objek wisata alam Kali Unda dengan tirai air terjun yang ramai dikunjungi wisatawan.

Menurut dia, penataan Paksebali sebagai desa wisa-ta, intens dilakukan setahun terakhir, termasuk menggali potensi budaya dan seni se-

lain wisata alam.“Objek wisata yang ada

dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa. Ke depan, kami ingin mengembangkan objek wisata berbasis lingkungan dengan pengelolaan sampah dan pasar, sehingga semua sektor itu menjadi satu kes-atuan destinasi wisata,” kat-anya.

Acara peluncuran Desa

Wisata Paksebali dimeriah-kan penampilan tari “Subali” yang merupakan ikon desa setempat.

Tari ini menceritakan desa ini dahulu bernama Desa Subali yang dikaitkan dengan tokoh pewayangan Subali, yang mempunyai karakter gagah berani, bi-jaksana dan penuh wibawa. (ant)

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta memukul gong sebagai tanda dibukanya Desa Paksebali sebagai destinasi wisata di daerah tersebut, Minggu (15/11). (Antaranews Bali/Humas Klungkung)

Page 13: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

LINTAS DAERAHANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018 13Masyarakat Jembrana Diingatkan Ancaman Sampah

Masyarakat Kabupaten Jembrana, Bali diingat-

kan ancaman serius yang akan muncul dari sampah, jika tidak mau mengubah pola pikir mer-eka dengan melakukan pengelo-laan yang benar.

“Kalau tidak disikapi mulai sekarang, sampah akan men-jadi ancaman yang serius bagi masyarakat Jembrana. Jum-lah tempat pembuangan akhir sampah, tidak sepadan dengan pertumbuhan penduduk yang

diikuti dengan peningkatan limbah sampah,” kata Wakil Bu-pati Jembrana I Made Kembang Hartawan, saat menghadiri ke-giatan peduli sampah sejak usia dini, di Kelurahan Pendem, Ke-camatan Jembrana, Rabu.

Ia menegaskan mencip-takan lingkungan yang bersih agar bisa hidup sehat menjadi tanggungjawab bersama, tidak hanya pemerintah tapi juga ma-syarakat.

Menurut dia, saat pola pikir

masyarakat terkait sampah berubah, akan tercipta penge-lolaan yang benar, termasuk memberikan nilai tambah eko-nomi. Terkait kegiatan di Kelu-rahan Pendem ini ia memberi-kan pujian, karena masyarakat kelurahan tersebut sudah peduli dengan kebersihan lingkungan lewat gerakan gang hijau.

“Kepeduliaan terhadap ke-bersihan memang harus dita-namkan sejak dini. Kegiatan-kegiatan seperti ini patut kita dukung dan terus dilakukan,” katanya.

Untuk Kabupaten Jembrana, katanya, Kelurahan Pendem sudah melakukan pengelolaan sampah dengan baik, termasuk membangun kesadaran ma-syarakat untuk menjaga kebersi-han lingkungan.

Ia mengatakan program lomba gang hijau hingga mem-berikan pendidikan masyarakat untuk pemilahan sampah saat ini sudah berkembang dengan parade hasil daur ulang sampah.

“Awalnya cuma ada satu gang hijau. Kemudian bersama pihak kelurahan terus kami do-rong sehingga gang-gang hijau lainnya tumbuh seperti deret ukur. Kedepan saya berharap semua desa /kelurahan di Jem-brana juga bisa mengelola sam-pah dengan mandiri,” katanya.

Selain Kelurahan pendem, ia mengungkapkan, Desa Baluk di Kecamatan Negara juga menjadi proyek percontohan lingkungan bersih dan pengelolaan sampah. Di desa itu, katanya, tiap hari Minggu pagi, warga desa akan datang ke balai banjar mem-bawa sampah plastik yang akan ditimbang dan dibeli pengepul besar.

Dukungan untuk penge-lolaan lingkungan yang baik, katanya, juga akan dituangkan dalam regulasi, seperti mulai ta-hun 2019 nanti setiap kelurahan akan mendapatkan dana, yang bisa digunakan untuk program lingkungan yang bersih dan se-hat. (ant)

Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan (kanan), melihat kerajinan hasil daur ulang sampah di Kelurahan Pendem, Rabu (21/11). (Antaranews Bali/Gembong Ismadi)

15 Desember, Seribu Peserta Semarakkan “Suksma Bali”

Seribu undangan dari ber-bagai kalangan akan me-

nyemarakkan puncak acara “Suksma Bali” pada 15 Desem-ber 2018, yang rencananya di-hadiri Presiden Joko Widodo.

“Suksma Bali ini merupak-an sebuah agenda perhelatan akbar dalam misi sosial untuk pelestarian Bali dalam dimensi alam, budaya, seni dan tradisi kemasyarakatan. Sebenarnya agenda ini merupakan hasil pemikiran yang cukup lama, sejak 2008 oleh para senior tokoh pariwisata baik pelaku maupun pemerhati, tetapi baru bisa terlaksana tahun ini,” kata Wakil Ketua Panitia “Suksma Bali” Ramia Adnyana, di Den-pasar, Kamis.

Menurut dia, “Suksma Bali” sendiri merupakan sebuah ke-giatan kejiwaan dan aksi mere-

fleksikan rasa terima kasih dan penghargaan karena telah dia-nugerahi kehidupan melalui sejumlah program yang telah disiapkan.

Kegiatan utama agenda tersebut terbagi dalam tiga program yakni “World Clean Up Day” yang telah sukses diselenggarakan pada Septem-ber yang lalu dan melibatkan 27.000 peserta pada 29 titik di seluruh Bali.

Kegiatan berikutnya berupa simposium bertajuk “Bali Host Meets Supporters” yaitu media bertemunya para pemangku kepentingan di Bali dengan para pendukung segala sektor untuk berdiskusi, menyampai-kan pandangan serta menden-garkan masukan dan aspirasi untuk menjadi fokus perbai-kan Bali ke depannya.

Simposium akan diseleng-garakan pada 7 Desember 2018, sementara puncak acara Suksma Bali akan diseleng-garakan pada 15 Desember 2018 dalam program “Suksma Bali Gala Diner and Award-ing Night” dengan melibatkan 1.000 peserta undangan dari berbagai kalangan.

“Panitia telah melakukan audiensi ke di Istana Negara untuk mengundang Presiden RI Joko Widodo agar dapat ha-dir dalam kegiatan puncak aca-ra Suksma Bali itu. Saat kami

beraudiensi, Bapak Presiden sedang berada di Singapura untuk menghadiri kegiatan KTT, maka tim panitia Suksma Bali diterima oleh staf khu-sus kepresidenan yaitu Bapak Anak Agung Ari Dwipayana,” ujar Ramia.

Ramia yang juga Wakil Ket-ua Umum DPP Indonesian Ho-tel General Manager Associa-tion (IHGMA) menambahkan, bahwa IHGMA DPD Bali juga akan melakukan deklarasi “Say No To Plastic” tepat pada acara Simposium Suksma Bali. (ant)

Jajaran panitia Suksma Bali berfoto bersama di sela-sela beraudiensi ke Istana Negara beberapa waktu lalu (Antaranews Bali/istimewa)

Page 14: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

INFO BUMN ANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018

BNI Perluas Layanan Samsat “Online” di 16 Provinsi

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk memperluas

layanan samsat dalam jarin-gan di 16 provinsi di Tanah Air setelah sebelumnya hadir di tu-juh provinsi lainnya.

“Sistem samsat elektronik yang kami kembangkan mem-berikan kemudahan bagi wa-jib pajak kendaraan bermotor dalam membayar pajak,” kata Corporate Secretary BNI Kiry-anto ketika menghadiri penan-datanganan nota kesepahaman samsat “online” nasional di Kuta, Bali, Kamis.

Penandatanganan Nota Ke-sepahaman Samsat Online Na-sional Tahap II itu ditandatan-gani Kepala Korp Lalu Lintas Polri Inspektur Jenderal Polisi Refdi Andri dan General Man-ager Hubungan Kelembagaan BNI Koen Yulianto.

Menurut dia, 16 provinsi itu meliputi Aceh, Riau, Kepulauan Riau, Sumut, Sumsel, Sumatera Barat, Bangka Belitung, Bengku-

lu, Jambi, Lampung, Kaliman-tan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Nusa Tenggara Barat.

Ke-16 provinsi itu melengka-pi layanan serupa yang telah di-berikan sebelumnya di Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, dan Bali.

Inovasi pelayanan pem-bayaran pajak kendaraan ber-motor melalui ATM diharapkan dapat meningkatkan pelay-anan publik Samsat mulai dari pendaftaran, penetapan, dan pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ), hing-ga Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Pengesahan Su-rat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (STNK).

Dengan berbagai kemuda-han yang disiapkan maka sin-ergi dengan Polri, Kementerian

Dalam Negeri, Pemerintah Dae-rah, dan PT Jasa Raharja (Per-sero) akan memberikan banyak faedah bagi semua pihak dan masyarakat pemilik kendaraan.

“Hadirnya layanan ini akan memodernisasi pelayanan pub-lik demi terwujudnya pelayanan yang lebih mudah, lebih cepat, lebih transparan, dan lebih akuntabel. Kondisi tersebut di-harapkan dapat meminimalkan pungutan-pungutan liar dari

praktik percaloan,” katanya. Untuk memanfaatkan layan-

an samsat dalam jaringan (dar-ing) itu wajib pajak cukup men-gakses aplikasi “Samsat Online Nasional” di telepon pintar dan menginput Data Nomor Reg-istrasi Kendaraan Bermotor (NRKB), Nomor Induk kepen-dudukan (NIK), lima digit tera-khir nomor rangka kendaraan bermotor, serta nomor telepon atau telepon seluler.

Kapolri Jenderal Tiro Karnavian (kiri) menyaksikan penandatanganan nota kes-epahaman Bank BNI dengan Polri terkait samsat daring nasional di Kuta, Bali, Kamis (15/11). (Foto Antara Bali/BNI)

JBT Lepas Ratusan Tukik di Pantai Kuta

PT Jasamarga Bali Tol (JBT) menyelenggara-

kan kegiatan pelepasan ra-tusan ekor tukik atau bayi penyu dalam rangkaian ke-giatan HUT ke-7 PT JBT di Pantai Kuta, Bali.

“Pelepasan 500 ekor tukik ini merupakan salah satu wujud nyata dari kepedulian

PT JBT dan para relasi, terh-adap kelestarian lingkungan hidup utamanya pelestarian penyu yang keberadaannya sudah semakin langka,” ujar Direktur Utama PT JBT, En-kky Sasono, di Kuta, Badung, Bali, Minggu.

Dalam kesempatan terse-but, sekitar 500 tukik itu,

dilepaskan ratusan peserta dari pihak PT JBT, para pe-megang saham, PT Pelabu-han Indonesia (Pelindo) III, PT Angkasa Pura I dan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Cor-poration (ITDC) dan pelajar.

Selain pelepasan tukik, aksi yang mengambil tema “Save Our Future” itu, juga menggelar aksi bersih sam-pah pantai yang dilakukan di sepanjang pesisir Pantai Kuta

“Kegiatan seperti ini se-benarnya sudah sering di-lakukan, tapi dalam tataran kuratif, artinya selama ini warga mengangkut sam-pah dan membersihkan-nya. Melalui kegiatan ini, kami mengajak masyarakat melakukan kegiatan yang bersifat preventif dan den-

gan kesadaran untuk tidak membuang sampah semba-rangan,” ujarnya.

Ia menjelaskan, berbagai kegiatan peduli lingkungan yang dilakukan dapam rang-kaian HUT ke-7 PT JBT itu sesuai dengan salah satu misi PT JBT yaitu, “Men-goperasikan Jalan Tol den-gan Tetap Menjaga Keasrian Lingkungan Hidup dan Bu-daya Bali,”

“Semua pihak, memiliki kewajiban untuk menjaga lingkungan supaya tetap bersih. Kebiasaan itu bisa dipupuk dari lingkup terke-cil seperti keluarga, seko-lah, perkantoran, industri, hingga kelompok masyara-kat yang lebih luas lagi. Jika semuanya peduli, tentu kondisi pantai akan men-jadi semakin baik,” katanya. (ant)

Sejumlah peserta melepas tukik saat rangkaian peringatan HUT ke-7 PT Jasa-marga Bali Tol di Pantai Kuta, Badung, Bali, Minggu (25/11). Antaranews Bali/Fikri Yusuf

14

Page 15: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

PENDIDIKANANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018 15Undiksha Siapkan Beasiswa Bagi Juara PKM-PMW

Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Sin-

garaja, Kabupaten Buleleng, Bali, menyiapkan penghar-gaan (reward) bagi mahasiswa berpretasi yang menjadi juara dalam Program Kreatifitas mahasiswa (PKM), Program Mahasiswa Wirausaha (PMW), dan program prestasi lainnya.

“Bentuk penghargaan yang diberikan antara lain bea-siswa, atau pemberian fasili-tas untuk penunjang pendi-dikan,” kata Wakil Rektor III, Dr. I Gusti Ngurah Pujawan, M.Kes., di Singaraja, Buleleng, Jumat.

Ia mengatakan hal itu merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan presta-si. “Undiksha dan kami akan terus memberikan dukungan. Prestasi ini sangat penting untuk mengangkat nama uni-versitas ke kancah lebih luas,” katanya.

Selama ini, kata Ngurah Pujawan, prestasi yang diper-

sembahkan mahasiswa sudah cukup banyak. Tak hanya bi-dang akademik, namun juga non-akademik, seperti keo-lahragaan. Prestasi tersebut diharapkan akan bisa terus meningkat.

“Prestasi ini memang ha-rus terus ditingkatkan. Yang prestasi nasional bisa mening-kat jadi prestasi di kancah du-nia internasional,” katanya.

Khusus untuk PKM dan PMW yang didanai pemerin-tah pusat, mahasiswa yang ikut berkompetisi cukup banyak setiap tahun, salah satunya dari mahasiswa mendapatkan beasiswa bidikmisi, namun belum seluruhnya mampu lo-los dalam Pekan Ilmiah Maha-siswa Nasional (Pimnas).

“Dari sisi kualitas tentu terus dievaluasi. Kami ingin prestasi kedepan, khususnya PKM dan PMW semakin baik,” katanya.

Sebelumnya (1/11), tiga ma-hasiswa Fakultas Olahraga dan

Kesehatan (FOK) Undiksha Singaraja, Bali, meraih enam medali dalam Kejuaraan Re-nang Antarmahasiswa se-In-donesia (KAMSI) di Makassar pada 25-27 Oktober 2018.

“Atlet mahasiswa yang meraih medali adalah Dewa Gede Anom Artha Tenaya (ju-rusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga). Ia menyabet tiga medali emas untuk renang 100 meter gaya kupu-kupu, 200 meter gaya ganti, dan 100 meter gaya bebas. Ia juga dino-

batkan sebagai perenang ter-baik putra,” kata Wakil Dekan III FOK, Kadek Happy Kardi-awan, S.Pd.,M.Pd.

Atlet kedua, yakni I Gede Junawan Haris Sanjaya (juru-san Pendidikan Jasmani, Kes-ehatan dan Rerekreasi) meraih medali perak untuk 200 meter gaya dada. Ketiga, Ida Bagus Gede Jaya Mahotama dari jurusan sama meraih medali emas untuk 50 meter gaya ku-pu-kupu serta perak 50 meter gaya bebas. (ant)

Rektor Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Kabupaten Bule-leng, Bali, Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd, (tengah) bersama mahasiswa berprestasi. Undiksha menyiapkan penghargaan (reward) bagi mahasiswa berpretasi yang menjadi juara dalam program, seperti PKM, PMW, dan program prestasi lainnya. (Foto Antaranews Bali/Made Adnyana)

Siswa BATC Ikuti Pelatihan di Lanud Bali

Sebanyak 26 siswa jurusan AVSEC dari Bali Avia-

tion Training Center (BATC) mengikuti pelatihan dasar pengenalan “airmanship” di Lanud I Gusti Ngurah Rai, Bali, Sabtu.

Kepala Seksi Binjas Kemil Lanud I Gusti Ngurah Rai,

Mayor Kes Adi Kusman, di Kuta, mengatakan pelatihan selama tiga hari ini guna me-ningkatan kedisiplinan dan kekuatan fisik para siswa saat bertugas dibidang kedirgan-taraan.

“Kami juga memberikan materi tentang mepemimpi-

nan dan baris berbaris dan pengenalan budaya ‘safety’ bagi siswa sebagai bekal dalam melaksanakan tugas-nya dibidang kedirgantara-an,” katanya.

Sementara itu, Koman-dan Lanud I Gusti Ngurah Rai Kolonel Pnb Wibowo Ca-hyono Soekadi menyambut baik kegiatan pelatihan ini dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak BATC yang telah percaya kepada Lanud I Gusti Ngu-rah Rai untuk melatih siswa BATC.

“Kedisiplinan dan budaya safety merupakan modal utama bagi stiap petugas di-bidang penerbangan dalam menjalani kehidupan sehari-hari,” katanya.

Hal ini sangat berguna karena dengan sikap disiplin dan budaya safety yang baik

semua kegiatan maupun pe-kerjaan yang akan dilakukan nantinya dapat berjalan den-gan baik, lancar dan sesuai SOP.

Ia mengharap, siswa BATC berlatih dengan serius sehingga nantinya setelah pelatihan ini selesai para siswa dapat menerapkan ilmunya dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam melakukan suatu peker-jaan atau pelaksanaan tugas yang diberikan kepada siswa nantinya.

Demikian, Direktur BATC Eka Darmi Pratiwi men-gatakan kegiatan Pelatihan ini bertujuan untuk mem-bekali para siswanya supaya mempunyai sikap disiplin, mental yang baik serta fisik yang kuat sebelum para siswa mendapatkan pelaksa-naan tugas nantinya. (ant)

Sebanyak 26 siswa jurusan AVSEC dari Bali Aviation Training Center (BATC) mengikuti pelatihan dasar pengenalan “airmanship” di Lanud I Gusti Ngurah Rai, Bali, Sabtu. (Antaranews Bali/humas lanud ngurah rai)

Page 16: BADUNG PERCEPAT “AGRO TECHNO PARK” Hal. 7 filekabupaten/kota membuat po-kok-pokok pikiran kebudayaan daerah. Nantinya, itu dikompi-lasi menjadi pokok-pokok piki - ran provinsi,”

16 ANTARA NEWS BALI/16-30 November 2018INFO DPRDSidang Paripurna DPRD Bali Bahas Kemiskinandan Kualitas Pariwisata

DPRD Provinsi Bali melaku-kan sidang paripurna

terkait laporan akhir badan anggaran tentang rancangan peraturan daerah tentang APBD Bali Anggaran Tahun 2019, yang antara lain menyoroti tingkat ke-miskinan, pengendalian inflasi, dan kualitas pariwisata.

Koordinator Badan Ang-garan DPRD Bali Kadek Diana dalam sidang paripurna DPRD Bali, di Denpasar, pekan lalu, memaparkan terkait APBD Provinsi Bali Tahun Anggaran 2019 kali ini, disinkronisasikan dan harmonisasikan dengan program kegiatan yang mewu-judkan pencapaian visi dan misi, selain kesesuaian dengan dokumen perencanaan pem-bangunan daerah berupa KUA/ PPAS, RKPD dan RPJMD.

Ia mengatakan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Be-lanja Daerah (RAPBD) pada hakekatnya merupakan instru-men kebijakan yang dipakai

sebagai alat untuk meningkat-kan kesejahteraan masyarakat dalam upaya menanggulangi kemiskinan dan mengurangi angka pengangguran melalui pembangunan ekonomi yang berkualitas dan berkeadilan.

Dalam penyusunan RAPBD Provinsi Bali Tahun Anggaran 2019,mengacu kepada enam asumsi dasar yang dipakai, an-tara lain Pertumbuhan Ekono-mi tahun 2019 yang 5,56 persen hingga 6,56 persen menurun dari perkiraan tahun 2018 yang mencapai kisaran 6,20 pesen hingga 7,20 persen.

Menurunnya proyeksi per-tumbuhan ekonomi tentunya sedikit melemahkan optimisme terhadap beberapa proyeksi sumber-sumber pendapatan daerah dari sisi pajak, retribusi maupun penerimaan lainnya.

Selain itu juga, kata Kadek Diana, bahwa berdasarkan laju inflasi di tahun 2019, ditarget-kan 5,35 persen hingga 5,76

persen.Upaya pengendalian in-flasi oleh Tim Pengendalian In-flasi Daerah (TPID) akan mam-pu menjaga level inflasi Bali.

Dengan terjaganya inflasi, sektor riil yang merupakan sektor penggerak pembangunan akan mampu berjalan normal, dengan harga bahan baku yang stabil. sehingga aktivitas ekonomi akan berjalan lancar. Membaiknya aktivitas ekonomi tentunya akan berimbas kepada pertumbuhan ekonomi di daerah.

Kadek Diana memaparkan, bahwa PDRB perkapita yang ditargetkan pada akhir tahun 2013 diprediksikan sebesar Rp43,04 juta sampai dengan

Rp.45,11 juta mengalami penu-runan dibandingkan pada ta-hun 2017, PDRB perkapita Bali sebesar Rp50,71 juta.

Hal ini harus menjadi per-hatian yang serius oleh semua “stakeholder” untuk lebih me-ningkatkan PDRB perkapita penduduk Bali karena semakin besar nilai PDRB perkapita, maka dapat dikatakan suatu daerah atau wilayah memiliki produktivitas yang semakin tinggi, dalam hal penciptaan nilai tambah, yang diharapkan akan berkorelasi secara positif terhadap tingkat pendapatan perkapitapenduduk di daerah bersangkutan. (ant)

Sidang paripurna DPRD di Denpasar. (Antara Bali Via Humas Pemprov Bali)

Legislator Pertanyakan Wacana Penggantian Nama Tol Bali Mandara

Legislator dari DPRD Provinsi Bali Ida Bagus

Pada Kusuma menanyakan kembali kenapa ada wacana untuk penggantian nama Tol Bali Mandara yang men-ghubungkan dari Pesang-garan (Denpasar) ke Tuban dan Nusa Dua, Kabupaten Badung.

“Kenapa dari pemerintah kembali ada wacana ingin mengganti nama jalan (tol) Bali Mandara tersebut. Me-mangnya ada salah dengan nama itu. Karena nama Tol Bali Mandara tersebut sudah dikenal di nasional bahkan internasional,” kata Pada Kusuma, menanggapi ada

wacana pemerintah peng-gantian nama jalan tersebut, di Denpasar, Senin.

Ia mengatakan sebuah nama tempat, apalagi jalan publik pasti telah melaku-kan kajian secara konferen-sif sebelum diputuskan un-tuk nama Tol Bali Mandara tersebut.

“Jalan (tol) yang yang membentang di atas per-airan tersebut pasti telah melakukan kajian secara matang sebelum diputuskan untuk sebuah nama. Bahkan dulu sempat berbagai masu-kan dari publik untuk nama jalan itu. Ada nama seorang seniman yang terkenal di Ba-dung, nama pahlawan dan lain-lain. Namun keputusan bersama telah menetapkan untuk menggunakan nama ‘Bali Mandara’ (Bali yang

aman, damai dan sejahtera),” ucap politikus Partai Golkar.Pada Kusuma mengatakan kalau ingin pemimpin dalam pemerintahan untuk mem-buat momentum agar dike-nal masa pemerintahannya tidak mesti tempat yang su-dah populer harus diganti dengan nama yang diusulkan dari pemimpin daerah terse-but.

“Masih ada momentum untuk menorehkan sebuah nama pada pembangu-nan yang lainnya, sehingga dikelak kemudian agar men-jadi kenangan saat mereka memimpin,” ucapnya.

Ia mengatakan di Bali ma-sih banyak pembangunan yang akan diberikan nama, sehingga jika itu diharapkan menjadi momentum masa kepemimpinannya. (ant)

Suasana tol Bali Mandara. (Antaranews Bali/Dwa)