8
Batas Pergerakan Mandibula

Batas Pergerakan Mandibula

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Batas Pergerakan Mandibula

Batas Pergerakan Mandibula

Page 2: Batas Pergerakan Mandibula

Pergerakan Fungsional Mandibula

Page 3: Batas Pergerakan Mandibula

Gerak Fungsional Mandibula

1. Gerak membuka2. Gerak menutup3. Protrusi4. Retusi5. Gerak lateral

Page 4: Batas Pergerakan Mandibula

1. Gerak membuka- Mandibula berotasi di sekitar sumbu horizontal prosessus

kondilus akan bergerak ke depan sedangkan angulus mandibula bergerak ke belakang.

- Dagu akan terdepresi, keadaan ini berlangsung dengan dibantu gerak membuka yang kuat dari muskulus digastricus, muskulus geniohyoideus dan muskulus mylohyoideus yang berkontraksi terhadap os hyoideum yang relatif stabil, ditahan pada tempatnya oleh muskulus infrahyoidei.

- Sumbu tempat berotasinya mandibula tidak dapat tetap stabil selama gerak membuka, namun akan bergerak ke bawah dan ke depan di sepanjang garis yang ditarik (pada keadaan istirahat) dari prosessus kondiloideus ke orifisum canalis mandibularis

Page 5: Batas Pergerakan Mandibula

2. Gerak menutup- Pada gerak menutup retrusi, serabut posterior m. temporalis

bekerja sama dengan m. masseter mengembalikan pros. kondiloideus ke dalam fosa glenoidalis gigi geligi dapat saling berkontak pada oklusi normal

- Pada gerak menutup cavum oris, kekuatan yang dikeluarkan otot pengunyahan akan diteruskan terutama melalui gigi geligi ke rangka wajah bagian atas. M. pterygoideus lateralis dan serabut posterior m. temporalis cenderung menghilangkan tekanan dari caput mandibula pada saat otot-otot ini berkontraksi, yaitu dengan sedikit mendepresi caput selama gigi geligi menggeretak. Keadaan ini berhubungan dengan fakta bahwa sumbu rotasi mandibula akan melintas di sekitar ramus, di daerah manapun di dekat orifisum canalis mandibular.

Page 6: Batas Pergerakan Mandibula

3. Protrusi- Penggerak utama pada protrusi bilateral adalah m.

pterygoideus lateralis & medialis. Serabut posterior m. temporalis merupakan antagonis dari kontraksi m. pterygoideus lateralis.

- M. masseter, m. pterygoideus medialis dan serabut anterior m. temporalis akan berupaya mempertahankan tonus kontraksi mencegah gerak rotasi dari mandibula yang akan memisahkan gigi geligi.

- Kontraksi m. pterygoideus lateralis juga akan menarik discus artikularis ke bawah dan ke depan menuju eminensia artikularis.

Page 7: Batas Pergerakan Mandibula

4. Retrusi- Selama pergerakan, kaput mandibula bersama dengan discus

artikularisnya akan meluncur ke arah fosa mandibularis melalui kontraksi serabut posterior muskulus temporalis. Muskulus pterygoideus lateralis adalah otot antagonis dan akan relaks pada keadaan tersebut.

- Otot-otot pengunyahan lainnya berfungsi mempertahankan tonus kontraksi & menjaga gigi geligi tetap pada kontak meluncur.

- Elastisitas bagian posterior discus articularis dan capsula articulatio temporomandibularis akan dapat menahan agar diskus tetap berada pada hubungan yang tepat terhadap caput mandibula ketika prosesus kondiloideus bergerak ke belakang

Page 8: Batas Pergerakan Mandibula

5. Gerak lateral

- Merupakan hasil dari variasi asimetris gerak protrusi yang disebabkan oleh kombinasi m. Pterygoideus lateral di sisi pengimbang dengan otot-otot penutup rahang.

- Bag. tengah m. temporalis di sisi kerja menjaga gerakan TMJ agar kondilus tidak maju ke anterior