Upload
mailanikhairunnisa
View
72
Download
10
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Slide course batuan karbonat, ringkas and helpfull.
Citation preview
BATUAN KARBONAT
TERDIRI DARI 6 KOMPONEN UTAMA BUTIRAN LUMPUR KARBONAT & mikrit/mikrospar KOMPONEN TERIGEN SEMEN KALSIT SPAR MINERAL AUTIGENIK (dolomit, mineral non karbonat) RONGGA
Butiran (the allochemical component)non skeletal : ooids (< 2mm), pisoids, coated grains (inti : fosil), intraclasts, extraclastsskeletal components : fosil Lumpur karbonat - matriks diantara butiran; material alogenik (lumpur karbonat) maupun autigenik (mikrokristalin)- mikrit (mikrokristalin ukuran < 5 m); mikrospar (5-15 m)
Komponen terigennon karbonat (kuarsa, felspar, dll)Semen kalsit sparmengisi antara butiran / rongga; lebih kasar dari mikrit
Mineral autigenikdolomit, kuarsa, glaukonit
Rongga : semua celah/tempat yang dapat diisi oleh air, hidrokarbon, maupun udara
KLASIFIKASI - berdasarkan ukuran butir : kalsirudit (> 2mm), kalkarenit (62 m 2 mm), kalsilutit (< 62 m)
Klasifikasi R.I. Folk : - berdasarkan komposisi : alochem, matriks dan semen- Bio (butiran skeletal), oo (ooid), pel (peloid), intra (intraklas)- macam-macam : Biosparit (komponen bioklas, dominan kalsit spar); pelsparit, oosparit, intrasparit, biolithit (berasal dari terumbu)
Klasifikasi Dunham (1962): berdasarkan tekstur -- proporsi dari butiran vs. matriks
Grainstone : butiran tanpa matriks biosparit/oosparit)Mudstone : matriks, butiran sedikit Wackestone : matriks > butiran; butiran mengambang di dalam matriks biomikritPackstone : butiran > matriks; butiran saling bersinggungan, hadir matriks biomikrit
Klasifikasi A.F. Embry & J.E. Klovan :Floatstone & rudstone (butiran kasar)Bafflestone, bindstone, framestone - boundstone (berdasarkan ikatan material organiknya)
Klasifikasi Dunham (1962)
Mudstone: - Batuan terdiri dari lumpur karbonat atau matriks karbonat berukuran kriptokristalin- Butiran (fosil,ooid, dsb) : kurang dari 10%.
Wackestone: - Butiran > 10%
- Butiran mengambang didalam matriks lumpur (mud-supported)
Packstone:- Butiran berukuran pasir banyak; lumpur terdapat diantaranya. - Butiran nya grain supported.
Grainstone: - Butiran pasir terdapat spar pada ruang antar butiran; lumpur sedikit/tidak ada.
- grain supported
Floatstone: (seperti packstone)- terdiri dari > /mencapai 10% butiran berukuran > 2mm - butiran tertanam dalam matriks lumpur .
Rudstone: (seperti grainstone)- 10% atau lebih ; spar dijumpai pada ruang antar butiran - butiran berukuran > 2mm
Boundstone: - terdiri dari kerangka( korals dan stromatolite)
Embry and Klovan (1971) membagi boundstone menjadi 3 kelompok :(sekarang lebih dikenal sebagai modifikasi dari Dunham.sbb.:
Bafflestone: organisms acted as baffles"Bindstone: "organisms encrusting and binding"Framestone "organisms building a rigid framework"
Klasifikasi menurut Folk- berdasarkan % kehadiran (1) allochems, (2) calcite cement / 'spar", dan (3) matriks kalsit berukuran kriptokristalin (micrite) mikrokristalin.
- allochem : intraklas, ooids, pellets, bioklas.
- intraklas : intra-formational rock fragments terdiri dari kalsit kriptokristalin - mikrokristalin atau terdiri dari bioklas berukuran halus (ostrakoda) bentuk lebih membundar; ukuran umumnya > 2mm hingga kurang dari beberapa cm.
- Ooids : butiran karbonat berukuran < 1 mm; bentuk membundar (spherical);konsentris; utk ooid berukuran lebih kasar (> beb. mm) disebut pisolit.
- Pellets : Butiran terdiri dari kalsit / aragonit berukuran kriptokristalin mikrokristalin ukuran maksimum < 2mm, memanjang (elips)
- Bioklas : cangkang organisme berkomposisi kalsit/aragonit
Klasifikasi Folk
Skema/kriteria klasifikasi Folk : terdiri dari 5 kelas
- Kelas I & II : batugamping (kalsit & aragonit), batugamping terdolomitisasi dolomit < 50%), dolomit primer (karbonat alochem > 10%)
- Kelas I : terdapat spar diantara allochem
- Kelas II : mikrit mengisi rongga antar allochem (butiran)
- Kelas III : allochem karbonat < 10%
- Kelas IV : batuan terdiri dari kerangka yang tumbuh (identik dengan boundstone. atau bafflestone mnrt Kloven and Emory/modifikasi dari Dunham)
- Kelas V : batuan terdiri dari dolomit hasil proses replacement.
Lebih lanjut Kelas I & II dibagi lagi berdasarkan :
1. jumlah/% dari allochem 2. ukuran allochem (< 2mm - rudit;mengacu klasifikasi butiran menurut Grabau) 3. kalau terdapat spar diantara butiran - sparit & sparudit 4. kalau mikrit - mikrit & mikrudit 5. sebutan tambahan : berdasarkan % allochemnya- kalau allochem > 25% adalah intraklas - intrasparit, intrasparudit, intramikrit, intramikrudit.
- ooid > 25%;intraklas < 25% : oosparit, oosparudit, dll- ooid < 25%, intraklas < 25%, bioklas > 67% -- biosparit, biomikrit, dll.
- pellet dominan - pelsparit, pelmikrit ..dll.
- ooid & intraklas masing-masing < 25%, bioklas & pellet masing-masing sama , total antara 33%-67% - diberi nama biopelmikrit, biopelsparit dll. (selalu sebutan pel ditempatkan dekat nama berdasarkan ukuran butiran)
Kelas III : dominan mikrit - Allochem 10% : - komposisi allochem dominan intraklas - intraclast bearing micrite
- komposisi allochem dominan ooids - oolite bearing micrite dst.
- dominan pellet - pelletiferous micrite; dominan dolomit - dolomicrite
- kalau batuan terdiri dari mikrit dominan, dengan bercak-bercak kalsit spar --- dismicrite
Kelas IV : biolithes
Kelas V : dolostone
Aphanocrystalline : < 0.0039 mmVery finely crystalline : 0.0039 - 0.0156 mmFinely crystalline : 0.0156 - 0.0625 mmMedium crystalline : 0.0625 - 0.25 mmCoarsely crystalline : 0.25 - 1.00 mmVery coarsely crystalline : 1.00 - 4.00 mmExtremely coarsely crystalline : > 4.00 mm
BiomicriteBiosparite
BiopelspariteIntrasparrudinte
Biolithite (stromatoporoid)
Pelsparrite
DIAGENESIS
lingkungan near-surface marine, meteoric environment, deep-burial environmentproses-proses :sementasi, mikritisasi (oleh organik), neomorfisme, disolusi, kompaksi,dolomitisasi
neomorfisme : proses penggantian mineral yang sejenis (polimorf); biasanya lebih kasar
mineralogi : aragonit, kalsit, dolomit (karbonat), lain-lain (kuarsa, felspar, mineral lempung, fosfat, oksida besi, sulfida, evaporit)
3 lingkungan diagenesis (utama) :- marine (dibawah lantai samudera/sea floor); shallow- & deep water & zone intertidal - supratidal- near-surface meteoric : terjadi setelah deposisi, atau pada kedaan uplifted setelah burial- lingkungan burial : 10-ratusan meter : rekristalisasi, metamorfosis
Sementasi isopachous , gravity (stalactitic) & meniscus, fibrous, syntaxial (semen spar kalsit melingkupi butiran, dan optis kontinu), equent spar drusty mosaic, poikilotopic (seperti syntaxial, tetapi tidak optis kontinu).
mikritisasiEquant drustycement
neomorfismemikritDolomitisasi (warna putih/tak berwarna) : ddd