18

Click here to load reader

Blok26 Leni

Embed Size (px)

DESCRIPTION

makalah blok 26

Citation preview

1Pengaruh Jenis Kelamin, Umur, Aktivitas Fisik, dan Indeks MasaTubuh, Terhadap Tingginya Gula Darah e!aktuLeni Herliani102011394Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida WacanaJl. Terusan Arjuna No. 6 Jakarta Barat [email protected] AbstrakDiabetes Mellitus menurut American Diabetes Association adalah suatu kelompok penyakitmetabolikdengankarakteristikhiperglikemiayangterjadi karenakelainansekresi insulin,gangguan kerja insulin atau keduanya, yang menimbulkan berbagai komplikasi kronik. Guladarah sewaktu merupakan hasil pengukuran kadar glukosa yang dilakukan seketika waktuitu,tanpa adapuasa.Jadibiasanyakadarguladarah sewaktuakan tinggi.Faktorresikopenyakit tidakmenular dibedakanmenjadi dua. Yangpertamaadalahaktor resikoyangtidakdapatdiubah misalnyaumur,jenis kelamin,danaktorgenetik.. Yangkedua adalahaktor resikoyangdapat diubahmisalnyapolahidupdanstatuskesehatan.!ubunganantara"ariabel bebasdanterikat di analisamenggunakanmetodeuji korelasi pearsondengan menggunakan program #$## %&.'. #ampel dalam penelitian berjumlah %%' orang.Faktor risiko yang secara mandiri berhubungan dengan Gula Darah #ewaktu adalah indeksmassa tubuh ()M*+ dan umur. Faktor risiko yang secara mandiri tidak berhubungan denganGula Darah #ewaktu adalah jenis kelamin dan akti"itas isik.,ata kunci- Diabetes Mellitus, kadar gula darah, umur, jenis kelamin, )M*, akti"itas isikAbstractDiabetes Mellitus according to the American Diabetes Association (ADA) is a groupmetabolicdiseases with characteristic hyperglycemiathatoccurs duetoabnormalinsulinsecretion, impaired insulin or both of them, which cause a variety of chronic complications.Blood sugar as a result of the measurement of glucose levels is done instantly at the time,without fasting. So usually sugar levels will be higher. is! factors for non"communicablediseases can be divided into two. #he first is the ris! factors that can not be changed fore$ample age, gender, and genetic factors. #he second is the ris! factor that can be modifiedfor e$ample lifestyle and health status. #he correlation between dependent and independentvariables are being analy%ed using pearson correlation Method on S&SS '(.). Samples were'') people. #he ris! factor which is independently associated with blood sugar is the body2mass inde$ (BM*) and age. is! factors which were not independently associated with bloodsugar are gender and physical activity.+ey ,ords- Diabetes Mellitus, Blood Sugar .evels, Age, /ender, BM*, &hysical Activity.PendahuluanDiabetes Mellitus (DM+yang lebihdikenalsebagai penyakitkencingmanis adalahsuatukondisi terganggunyametabolismedidalamtubuhkarenaketidakmampuantubuhmembuat ataumenyuplai hormoninsulinsehinggamenyebabkanterjadinyapeningkatankadar guladarahmelebihi normal. )nternational DiabetesFederation()DF+ menyebutkanbahwa pre"alensi diabetes melitus di dunia adalah %,./ dan telah menjadikan DM sebagaipenyebab kematian urutan ketujuh di dunia. !asil 0iset ,esehatan Dasar pada tahun 1''2,menunjukanpre"alensi DMdi )ndonesiameningkat sampai 3,4/. $enignkatanini terjadiseiringdenganmeningkatnyaangkaharapanhidup, asupanmakananyangtidaksehat,akti"itas isik yang kurang, kegemukan serta gaya hidup yang modern.%Menurut sur"ei yangdilakukanolehorganisasi kesehatandunia(5!6+, jumlahpenderita diabetes mellitus di)ndonesia padatahun 1''' terdapat 2,7 juta orang, jumlahtersebut menempati urutan ke87 terbesar di dunia, sedangkan urutan diatasnya adalah )ndia(9%,4juta+, :ina(1',2juta+, danAmerika#erikat (%4,4juta+. *otal penderitaDiabetesmellitustahun1''.di )ndonesiasekitar 2jutajiwa, dandiperkirakanjumlahnyaakanmelebihi 1% juta jiwa pada *ahun 1'13 mendatang.1;erdasarkanuraiandiatas, pre"alensi diabetes mellitus masihmenjadi masalahkesehatanbangsaini. !al ini dikarenakanbanyaknyapenderitadiabetesmellitusyangbelummampu untuk mengontrol kadar gula darahnya. 6leh karena itu,dilakukannyapenelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara gula darah sewaktu denganakti"itas isik, indeks massa tubuh ()M*+,jenis kelamin serta usia.9Tin"auan Pustaka#upaya kadar gula darah dapat selalu terkendali, diabetisi perlu mengupayakan gayahidupsehat yakni denganmengatur caramakansupayamakantidakberlebihansertameningkatkan akti"itas isik sehingga tubuh tetap sehat dan terhindar dari komplikasi yangmungkinterjadi. ntuk pasien usia di atas 7' tahun, kebutuhan kalori dikurangi 3/ untuk dekadeantara 7' dan 3. tahun, dikurangi %'/ untuk usia &' s@d &. tahun dan dikurangi 1'/, diatas 4' tahun.+erat badan ideal '++I) , 'T+ dalam 1m 2 $..) 0 $ kg5 Aktivitas Fisik atau Peker"aan- kebutuhan kalori dapat ditambah sesuai denganintensitas akti"itas isik dan penambahan sejumlah %'/ dari kebutuhan basal diberikanpada kedaaan istirahat, 1'/ pada pasien dengan akti"itas ringan, 9'/ dengan akti"itassedang, dan 3'/ dengan akti"itas sangat berat. $eningkatan akti"itas isik mempunyaikorelasi yangterbalik denganangkakejadian diabetes.Aamunsebaliknyapenurunanakti"itas isik, mempunyai hubungan langsung dengan meningkatnya pre"alensidiabetes. +erat +adan3;ilakegemukandikurangi sekitar 1'89'/ber8gantungkepadatingkatkegemukan malah bila kurus ditambah sekitar 1'89'/ sesuai dengan kebutuhan untukmeningkatkan;;. >ntuktujuanpenurunanberat badanjumlahkalori yangdiberikanpaling sedikit %''' 8 %1'' kkal perhari untuk wanita dan %1''8%&'' kkal perhari untukpria. Makanan sejumlah kalori terhitung dengan komposisi tersebut di atas dibagi dalam9porsi besar untukmakanpagi (1'/+, siang(9'/+ dansore(13/+ serta189porsimakanan ringan (%'8%3/+ di antaranya. >ntuk meningkatkan kepatuhan pasien, sejauhmungkin perubahan dilakukan sesuai dengan kebiasaan.4,2,.Ada beberapa cara yang dibutuhkan untuk menghitung jumlah kalori yang dibutuhkanpasien- Menghitung kebutuhan basal dengan cara mengalikan ;; dengan 9' untuk laki8laki dan13 untuk wanita, dan ditambah sesuai kegiatan yang dilakukan-Tabel 4# Jenis AktivitasDewasa Kkalori/ kg BB idamanKerja santai Kerja sedang Kerja beratGemuk 20-25 30 35Normal 30 35 40Kurus 35 40 40-50ub"ek dan Met%de Penelitian$enelitian ini menggunakan rancangan cross-sectional survey. 0ancangan ini dipilihkarena dapat mengukur eksposur dan eek pada saat bersamaan. #elain itu, rancangan inijugarelati mudahdantidakmahal untukdilakukan. $enelitianini dilakukandi sebuah0umah #akit di Jakarta. #elain dilakukan sur"ei, dilakukan juga pengukuran )M* dan kadarglukosadarah puasa. ,riteria inklusi adalah pasien yang bersedia untuk mengisi sur"ei dandiperiksa kadar glukosa darahnya. ,riteria ekslusi adalah pasien yang tidak bersedia untukDariabel )ndependen ->murJenis ,elaminAkti"itas Fisik)ndeks Masa *ubuhDariabel DependenGula Darah #ewaktu6mengisi sur"ei dan diperiksa kadarglukosadarahnya. #ampel didapatkan dengan metodesimple random sampling.%'Data yang perlu dicatat adalah meliputi jenis kelamin, umur penderita, akti"itas isik,Gula Darah #ewaktu dan )ndeks Masa *ubuh ()M*+. >murpenderita selain dijadikan datanumerik, juga diubah menjadi data kategorik tipe nominal, yaitu ?9' tahun dan =E9' tahun.$emeriksaanGulaDarah#ewaktuselaindigunakandalambentuknumerik, jugadiubahmenjadi data kategorik tipe nominal, yaitu E?%%', %%'81'' dan =E1''. )ndeks Masa *ubuh()M*+jugadiubahmenjadi datakategoriktipenominal, yaitu?%2,7, %2,3819, dan=E19.Jenis kelamin dibuat menjadi data kategorik nominal, yaitu laki dan perempuan. #edangkanuntuk akti"itas isik dibuat menjadi data kategorik ordinal, yaitu tinggi, sedang, dan rendah.Dariabel bebas dalam penelitian ini adalah umur,jenis kelamin,akti"itas isik, danjuga)ndeksMassa*ubuh. #edangkan, "ariabel terikatnyaadalahGulaDarah#ewaktu.!ipotesis yang digunakan adalah tidak ada hubungan antara Gula Darah #ewaktu dengan)M*, jenis kelamin, umur, dan akti"itas isik (!o+.!a ada hubungan Gula Darah #ewaktu,umur,jeniskelamin, akti"itasisikdan)M*.$enganalisaandatamenggunakanprogram#$## "ersi %&, dan penolakan atau penerimaan hipotesis dengan melihat signiikansinya.!ubunganGulaDarah#ewaktuyangdi kategorikandihubungkandenganumur,jeniskelamin, akti"itas isik dan )ndeks Masa *ubuh ()M*+ dilakukan analisis denganmenggunakan uji korelasi pearson tergantung kriteria metode yang terpenuhi atau tidak. 5asil PenelitianAnalisis Univariat7tatisti1sumur GD# )M*A Dalid %%' %%' %%'Missing ' ' 'Mean 77.7.'. %.1312F1 12.4'9'#td. Frror o Mean %.1.1&% 3.''%%. 9.9&%79Median 7.93''F%a%.%'''F1a1.772'F%aMode 93.'' %%1.'' 9'.9'#td. De"iation %.9334'F% 3.1731.F% 9.3133'F%Dariance %29.4.9 1.43%F9 %.179F9#kewness .1%. 1.&27 %'.%'7#td. Frror o #kewness .19' .19' .19',urtosis 8%.'94 2.4%9 %'7.32'#td. Frror o ,urtosis .734 .734 .7340ange 31.'' 9%2.'' 943.&%Minimum 1'.'' 49.'' %3.'%MaGimum 41.'' 9.%.'' 9.'.&1#um 72.7.'' %.92F7 9%34.99a. :alculated rom grouped data.Jenis Kelaminse0FreHuency $ercent Dalid $ercent:umulati"e$ercentDalid perempuan &3 3..% 3..% 3..%laki8laki 73 7'.. 7'.. %''.'*otal %%' %''.' %''.';erdasarkan table diketahui bahwa dari %%' sampel yang berkunjung dan melakukanpemeriksaanguladarahsewaktu, yangberjenis kelaminlaki8laki ada73orang(7',./+, dan &3 orang (3.,%/+ adalah perempuan.Umur8umurFreHuency $ercent Dalid $ercent:umulati"e$ercentDalid tidak beresiko %7 %1.4 %1.4 %1.4beresiko .& 24.9 24.9 %''.'*otal %%' %''.' %''.'>mur dibagi kedalam1kategori E?9'tahunyangtidakberesikopenyakit DMjumlahnyaada%7orang(%1,4/+ dan=E9'tahunyangberesikopenyakit DMjumlahnya ada .& orang (24,9/+.Aktivitas Fisikaktivitas6isikFreHuency $ercent Dalid $ercent:umulati"e$ercentDalid rendah %1 %'.. %'.. %'..sedang 79 9..% 9..% 3'.'tinggi 33 3'.' 3'.' %''.'*otal %%' %''.' %''.';erdasarkan tabel diketahui bahwa dari %%' sampel yang berkunjung dan melakukanpemeriksaanGulaDarah#ewaktu, yangmemiliki akti"itasisiktinggiterdapat33orang (3'/+, akti"itas sedang 79 orang (9.,%/+, dan yang berakti"itas ringan ada %1orang (%',./+.Indeks Masa Tubuh 'IMT)IMTFreHuency $ercent Dalid $ercent:umulati"e$ercentDalid underweight %' ..% ..% ..%normal 1. 1&.7 1&.7 93.3o"erweight 4% &7.3 &7.3 %''.'*otal %%' %''.' %''.'9Hasil dari pengukuran IMT dikategorikan menjadiunderweight(mur GD#umur $earson :orrelation % .19.I#ig. (18tailed+ .'%1A %%' %%'GD# $earson :orrelation .19.I%#ig. (18tailed+ .'%1A %%' %%'I. :orrelation is signiicant at the '.'3 le"el (18tailed+.Dari hasil analisis bi"ariat dengan menggunakan uji korelasi pearson nilai pE ','%1dengan tingkat kesalahan (J+ ','3 menunjukkan bahwa !oE ditolak, dengandemikian !aE terdapat hubungan antara umur dengan gula darah sewaktu.10 5ubungan IMT dengan Gula Darah e!aktu7%rrelati%nsGD# )M*GD# $earson :orrelation % .11'I#ig. (18tailed+ .'1%A %%' %%')M* $earson :orrelation .11'I%#ig. (18tailed+ .'1%A %%' %%'I. :orrelation is signiicant at the '.'3 le"el (18tailed+.Dari hasil analisis bi"ariat dengan menggunakan uji korelasi pearson nilai pE ','1%dengan tingkat kesalahan (J+ ','3 menunjukkan bahwa !oE ditolak, dengandemikian !aE terdapat hubungan antara )M* dengan gula darah sewaktu ditolak. 5ubungan Jenis Kelamin dengan GD7%rrelati%nsGD# seGGD# $earson :orrelation % 8.'%4#ig. (18tailed+ .2&7A %%' %%'seG $earson :orrelation 8.'%4 %#ig. (18tailed+ .2&7A %%' %%'Dari hasil analisis bi"ariat dengan menggunakan uji korelasi pearson nilai pE ',2&7dengan tingkat kesalahan (J+ ','3 menunjukkan bahwa !oE diterima, dengandemikian!aEtidakterdapat hubunganantarajeniskelamindenganguladarahsewaktu. 5ubungan Aktivitas Fisik dengan Gula Darah e!aktu117%rrelati%nsGD# Akti"itasisikGD# $earson :orrelation % 8.3''II#ig. (18tailed+ .'''A %%' %%'akti"itasisik $earson :orrelation 8.3''II%#ig. (18tailed+ .'''A %%' %%'II. :orrelation is signiicant at the '.'% le"el (18tailed+.Dari hasil analisis bi"ariat dengan menggunakan uji korelasi pearson nilai pE ','''dengan tingkat kesalahan (J+ ','3 menunjukkan bahwa !oE diterima, dengandemikian!aEtidakterdapat hubunganantaraakti"itasisikdenganguladarahsewaktu diterima.Pembahasan;anyaknya penderita diabetes mellitus yang belum mampu untuk mengontrol kadarguladarahnya. $eningkatankadarguladarahsewaktudapat dipengaruhi olehbeberapaaktor, )ndeksMasa*ubuhdanumur mempunyai hubunganterhadappeningkatanguladarahsewaktu, sementarajeniskelamindanakti"itasisiktidakmempunyai hubungandengan peningkatan gula darah sewaktu. Kesimpulan ;erdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai hubungan gula darahsewaktudenganaktor8aktoryangmempengaruhi seperti umurdan)ndeksMasa*ubuh()M*+, maka didapatkan kesimpulan bahwa aktor8aktor tersebut ada hubungannya dengankadar guladarah sewaktu.#edangkan jenis kelamin dan akti"itasisiktidak berpengaruhterhadap kadar gula darah sewaktu. Dilihat berdasarkan hasil uji statistik parametrik dan nonparametrik p = ','3 yang berarti hipotesis nol diterima, dan p ? ','3 yang berarti hipotesisnol ditolak. aran % ;agi peneliti 12Disarankan bagi penullis agar dapat menambah wawasan mengenaiaktor8aktor yangtidak berpengaruhdan berpengaruhterhadapgula darah sewaktusertadapatbermanaat untuk penelitian selanjutnya.1 ;agi institusi >ntuk menambah literatur atau menjadi sumber bacaan dan reerensi bagi perpustakaandi instansi pendidikan mengenaiaktor8aktor resiko yang tidak berhubungandanberhubungan dengan gula darah sewaktu.Da6tar Pustaka%. ,lasiikasi diabetes melitus. Diunduh darihttp-@@plushealthy.ino@tag@jurnal8klasiikasi8diabetes8melitus8pd pada tanggal 9% juli 1'%3.1. Fatimah 0A. Diabetes melitus tipe 1. J Majority ebruari 1'%3K 7(3+- .3.9. ni"ersitas Muhammadiyah #emarang. April 1'%9K 1(%+- %2817. 3. *risnawati #, 5idarsa*,#uastika,. Faktor risikodiabetesmelitustipe1pasienrawat jalan di puskesmas wilayah kecamatan Denpasar #elatan. $ublic !ealth and$re"enti Medicine Archie"e Juli 1'%9- %(%+- %8&.13&. Mashudi. $engaruh progressi"e muscle relaGation terhadap kadar gula darah pasienDM di 0#> Jambi. Depok- >ni"ersitas )ndonesiaK 1'%%. 1'9.4. !andayani. Modiikasi gaya hidup dan inter"ensi armakologis dini untuk pencegahanpenyakit DM tipe 1. Media GiLi Masyarakat )ndonesia ebruari 1'%1K %(1+- &384'. 2. Aoerhayati*. !ubungan antara sikap dan perilaku keluarga dengan kualitas hiduppenderitadiabetesmelitus tipe1di wilayahkerjapuskesmas %,embaran. F,>ni"ersitas Jendral #udirman. 1'%7. %98%7... ;onita 0, ;eaglehole 0, ,jellstrom *. ;asic epidemiology. 1nd ed. Gene"a-5!6 $ressK1''&.p 77.%'. Gibney MJ, Margetts ;M, ,earney JM, Arab