BUKU 5 LEMPENGAN_UMUM

Oleh : Hermawan Tandi 1


5 LEMPENGAN

PEMBEBAS FINANSIAL

Oleh : Hermawan Tandi


Buku ini didedikasikan untuk : Allah SWT,

Nabi Muhammad SAW, Orang Tua, Adik–adik, Istri

dan Anak-anak Tercinta


DAFTAR ISI

DEDIKASI

KATA PENGANTAR

PENDAHULUAN

LEMPENGAN #1 MULAI DENGAN MEMBERI

LEMPENGAN #2 MERUBAH POLA HIDUP ANDA

LEMPENGAN #3 RAIHLAH KEMUJURAN ANDA

LEMPENGAN #4 INVESTASIKAN TABUNGAN ANDA

LEMPENGAN #5 KEKUATAN PIKIRAN, MIMPI DAN DOA

RIWAYAT PENULIS

DAFTAR PUSTAKA


KATA PENGANTAR

Pada akhir tahun 2012, saya mengalami masa-masa sulit dalam

kehidupan, dimana saya banyak mengalami masalah karena hutang bank,

hutang yang awalnya untuk usaha, ternyata karena hutang juga yang

membuat perusahaan saya bangkrut. Ini semua buah dari kesalahan saya,

yang salah mengambil langkah dalam kehidupan. Sejak peristiwa ini,

kehidupan saya menjadi sangat sulit dan tidak beraturan.

Namun dengan segenap hati saya bangkit, Allah sungguh sayang

pada saya dengan memberikan hidayah Nya, Allah menuntun saya untuk

belajar tentang hukum syariat Islam yang benar. Mulai tahun 2013, saya

mulai mendalami Islam dengan mendengarkan ceramah dan dakwah para

Ustad melalui youtube dan mengikuti pengajian serta bergabung dengan

organisasi keagamaan. Melalui Dakwah Para Ustad dan pengajian, saya

disadarkan bahwa hutang itu riba, hutang itu dosa nya melebihi maksiat.

Ceramah dan dakwah tersebut memberikan pengaruh positif bagi saya untuk

sholat tepat waktu dan beribadah sholat berjamaah di masjid, sholat sunnah

tahajud serta dhuha. Mereka merupakan mentor perubahan kehidupan rohani

saya.

Saya mulai mengalami perubahan hidup, dan mulai menangkap

kemujuran saya, Allah memberikan hidayah dan petunjuk Nya. Kehidupan

ekonomi saya mulai bangkit dan terus berjalan membaik serta meningkat,

karena Allah meridhoi dan menitipkan kepada saya akan usaha jasa

pendidikan dan pengembangan usaha sistem marketing distributor yang


membuat saya memperoleh penghasilan tanpa menyita waktu saya untuk

bekerja. Saya mulai bebas finansial, dan masuk dalam Quadran IV seperti

yang dikatakan Robert T. Kiyosaki sebagai quadran zona bebas finansial

dalam meraih penghasilan. Inilah yang saya anggap sebagai kebaikan Allah

dan keajaiban dunia.

Melalui pengalaman pribadi dan dari beberapa pengetahuan yang saya

dapatkan dari buku-buku yang saya baca dan seminar yang saya ikuti,

terbesit kerinduan saya untuk berbagi, dengan mengamalkan pengetahuan

yang sudah Allah berikan kepada saya, sehingga terciptalah buku ini.

Buku ini menjabarkan bagaimana seharusnya pola hidup yang harus

diterapkan dalam kehidupan pribadi dan keluarga, sehingga mimpi untuk

menjadi orang kaya dan sukses bisa tercapai. Melalui perubahan hidup akan

pentingnya ibadah dan ketaqwaan kepada Allah SWT serta pengetahuan

mengatur keuangan, akan menjadi kendaraan anda menuju kebebasan

financial.

Informasi dalam buku ini bisa digunakan sebagai bahan masukan bagi

pembaca yang dalam kehidupannya merasa sulit dalam mencapai kebebasan

financial. Dan kurang percaya diri bahkan takut untuk menjadi orang kaya dan

sukses, yang dirahmati dan diridhoi Allah SWT.

Lempengan dalam buku ini akan mengingatkan dan memberikan

pengetahuan kepada kita betapa dahsyatnya perubahan hidup, bila kita mau

bersekutu dengan Allah SWT dan mau bangkit dan kembali menanamkan

mimpi kita, untuk menjadi orang kaya dan sukses yang sangat dicintai Allah

SWT.


PENDAHULUAN

Banyak orang berprinsip bahwa uang bukan segalanya, itu tidak salah

namun anda juga harus menyadari bahwa dalam kondisi saat ini segalanya

memerlukan uang. Saat anda ingin bersilaturahmi butuh transportasi, dan

transportasi memerlukan ongkos atau uang. Dan untuk kita, kaum muslimin,

ada perkara yang kelima dalam Rukun Islam bahwa kita diwajibkan beribadah

haji bila mampu. Bagaimana bisa genap tuntunan hukum Rukun Islam ini bila

kita tidak mempunyai uang?

Sangatlah benar bahwa uang akan membawa petaka, bila seorang kaya

lebih mementingkan harta kekayaannya dengan membelanjakan hanya untuk

kepentingan duniawi dan diri sendiri.

Bagaimanakah caranya sebagai seorang yang percaya kepada Allah dan

memiliki iman pada suatu keyakinan akan adanya kehidupan yang kekal di

Akhirat, untuk mengelola penghasilan yang sudah didapatkan sehingga tidak

lagi hidup kekurangan bahkan menjadi kaya, namun sesuai dengan keinginan

Allah SWT ?

Pola hidup seperti apa yang harus anda lakukan sehingga dapat

mengembangkan ekonomi, yang mungkin selama ini selalu dirasakan kurang.

Jerat pemenuhan rasa keinginan yang berjalan sejajar bahkan lebih besar

dengan penghasilan yang anda peroleh juga merupakan faktor penentu yang

membuat anda tidak berdaya dalam memenuhi kebutuhan hidup anda.


Penulis mencoba memaparkan dengan menggunakan pengetahuan

managemen keuangan dan pengalaman pribadi tentang bagaimana anda

memperoleh dan menggunakan penghasilan anda secara bijak, sehingga anda

mempunyai harta kekayaan di bumi dan dengan kedewasaan rohani bisa

menjadikan anda orang yang selalu diridhoi dan diberi rahmat oleh Allah.

Dengan membaca buku ini, dan menerapkannya dalam sendi-sendi

kehidupan anda pribadi, Insya Allah anda akan kembali bangkit dan dapat

mencapai mimpi anda. Karena sekarang dengan membaca buku ini anda akan

mengetahui suatu lempengan rahasia dalam mencapai sukses, memiliki

kemampuan untuk bisa mendapatkan segala hal yang anda inginkan didunia

ini, baik itu kekayaan, kesuksesan bisnis dan karir, kesehatan bahkan

hubungan cinta kasih dengan pasangan. Lempengan ini adalah rahasia

terbesar kehidupan, jawaban dari semua pertanyaan di masa lalu, sekarang

dan masa depan. Inilah 5 lempengan menuju kebebasan finansial.

Selanjutnya penulis banyak mengucapkan syukur kepada Allah SWT,

yang telah memberikan hikmah dan hidayah Nya sehingga buku ini bisa

tersusun dan diterbitkan sehingga harapan penulis buku ini bisa menjadi

rahmat bagi semua orang yang membacanya.

Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada keluarga dan anak-anak

kami yang telah mendukung demi selesainya buku ini dan kepada Para Ustad

dan Ustadzah dimana saya mengikuti ceramah dan kotbah mereka baik

dipengajian maupun di media yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu,

yang memberikan pencerahan secara rohani.


Harapan penulis, semoga buku ini dapat membantu dan menjadi

jawaban bagi permasalahan ekonomi anda dan menjadi rakhmat bagi kita

semua. Amin


LEMPENGAN #1

MULAI DENGAN MEMBERI

Umumnya orang yang dalam kesusahan sangatlah sensitif

perasaannya, mudah marah dan sulit berpikir jernih. Hal sekecil apapun akan

menyulut kemarahannya, dan yang paling sering menjadi pelampiasan

amarah adalah keluarga terdekat, yaitu istri dan anak-anak. Sehingga

membuat kehidupan keluarga menjadi tidak harmonis lagi, pertengkaran akan

menjadi sarapan sehari-hari dan tidak jarang menimbulkan terjadinya

perceraian.

Sebenarnya jika dikaji dan ditelaah dengan akal sehat ini bukan

kesalahan mereka, melainkan kesalahan diri pribadi, yang oleh karena

keterbatasan pengetahuan dan keterbatasan kemampuan diri sendiri dalam

menyikapi suatu masalah.

Saya dahulunya hidup berkecukupan, karena saya punya pekerjaan

dan usaha yang cukup mapan sebagai seorang pemilik sebuah perusahaan.

Saya memiliki istri dan anak, kehidupan saya bisa dikatakan cukup baik,

karena hampir apa yang kami inginkan bisa kami beli dan berekreasi bersama

istri serta anak-anak bisa kapan saja kami mau. Namun pada saat perusahaan

tempat saya usaha mengalami krisis dan hutang menumpuk, saya pun tak

luput dari dampak karena krisis itu. Resmilah saya menjadi seorang

pengangguran. Hanya dalam hitungan menit semua sirna, bahkan saya

pernah mendatangi beberapa teman yang dulu sahabat saya, dalam rangka


mencari pinjaman uang, namun mereka menolak. Rumah dan asset dijual

untuk menutupi hutang, namun belum juga bisa terlunasi. Alangkah tragisnya

bukan? Yang dahulu mempunyai ekonomi yang mapan, kemudian sudah tidak

bisa apa-apa karena krisis dan hutang. Bahkan kondisi saya sangat

memprihatinkan, saya mulai jadi pemarah dan mudah tersinggung, tidak

hanya kepada teman atau tetangga tetapi juga kepada anak dan istri.

Alangkah hidup ini sangat sulit anda terka, dahulu berjaya kemudian dalam

hitungan sedikit waktu bisa berubah drastis.

Saya mulai merenungkan, bahwa saya harus berubah agar

kehidupan saya tidak lagi dalam kesusahan, dan hubungan saya dengan

keluarga kembali harmonis. Mulailah saya banyak membaca buku dan mencari

informasi tentang bagaimana memulai perubahan hidup dari keterpurukkan

saya ini. Sampai akhirnya setelah mengikuti pengajian, menyaksikan ceramah

agama di Youtube, mengikuti seminar tentang motivasi dan membaca buku-

buku agama serta pengetahuan, saya menyadari bahwa ini semua berawal

dari usaha bisnis yang dimulai melalui riba. Ribalah yang membuat kehidupan

ekonomi dan rohani saya hancur. Dengan semangat baru, saya mulai menata

kehidupan saya kembali dan mulai dengan langkah pertama berusaha

melunasi hutang saya, melalui menjual asset dan sedekah. Kemudian

membangun kembali semua mimpi saya bersama Allah. Dengan 5 lempengan

pembebas finansial inilah saya mulai membangun kembali ekonomi saya.

Karyawan bisa menjadi pengangguran dan pengusaha bisa menjadi

bangkrut , apa yang harus anda persiapkan sehingga anda tidak terpengaruh

secara ekonomi dan rohani jika hal itu terjadi.


Bila anda mau mensingkronisasikan hal ini dengan hukum alam,

bahwa alam ini memiliki daya tarik menarik, maka bila ingin menerima

sesuatu, anda harus terlebih dahulu memberikan sesuatu. Bila ingin menerima

uang dengan segera, maka terlebih dahulu harus memberikan uang anda

kepada orang-orang yang membutuhkan. Bila ingin menerima bantuan dari

orang lain, maka anda harus lebih dahulu membantu orang lain, sehingga

nantinya orang tersebut dengan senang hati dan sukarela akan membantu

anda.

Tidak ada balasan untuk kebaikan selain kebaikan ( pula ). ( QS : Ar-

Rahman : 60 ).

Saya percaya bahwa janji Allah itu benar dan tergenapi, dan saya

mulai memberi sebelum mendapatkan apa yang saya inginkan. Saya ingin

meningkatkan penjualan, maka saya membantu orang lain mendapatkan

koneksi, dan seperti sulap, koneksi mendatangi saya. Ini memang sudah janji

Allah dan hukum alam pun mengatakan yang sama, jadi berilah maka kelak

anda menerima. Bila mengharapkan sesuatu, saya terlebih dahulu memberi

sesuatu.

Inilah lempengan pertama yang harus anda laksanakan untuk

menghindari nasib sama seperti saya dahulu. Janganlah menjadi kikir dengan

apa yang kita punya, yang sesungguhnya adalah milik Allah.

.......... Dan sampaikanlah ( Muhammad ) kabar gembira kepada

orang-orang yang tunduk patuh ( kepada Allah ), ( yaitu ) orang-

orang yang apabila disebut nama Allah hati mereka bergetar, orang

yang sabar atas apa yang menimpa mereka, dan orang yang


melaksanakan sholat, dan orang yang menginfaqkan sebagian rezeki

yang Kami karuniakan kepada mereka. ( QS : Al-Hajj : 34 – 35 ).

Melalui ayat diatas, kita diajarkan untuk bersabar dalam kesusahan

kita dan tetap bertaqwa kepada Allah serta mempunyai hati yang selalu

memberi sedekah walau dalam kekurangan.

Sesungguhnya Allah sangat memberkati dan memberikan pahala

yang berlimpah kepada orang-orang yang memberi dalam kekurangannya

bukan karena kelebihannya. Seorang kaya wajar jika dia memberikan

sebagian hartanya untuk membangun masjid, sedekah bagi fakir miskin dan

lainnya, karena memang dia mempunyai kelebihan harta. Dan Allah

memandangnya sebagai suatu nilai keharusan yang memang menjadi

kewajiban orang tersebut. Akan berbeda bila anda bisa memberi dari

kekurangan, misalnya anda hanya memiliki satu piring nasi, namun bisa

memberikan beberapa sendok kepada orang yang kelaparan, akan menjadi

suatu nilai pahala yang melebihi dari orang kaya yang membangun masjid

tadi. Hal ini bukan berarti saya mengatakan bahwa sebagai orang kaya, bila

memberikan bantuan dan sedekah tidak menjadi pahala, bukan itu

maksudnya, bukankah sekarangpun anda dalam rangka menjadi orang kaya

dan sukses, sehingga lebih memudahkan untuk bisa memberikan yang terbaik

untuk Allah, keluarga dan orang lain di sekitar anda.

Berilah sedekah kepada fakir miskin, atau kepada orang yang

membutuhkan pertolongan dan utamakan dahulu kedua orang tua dan

kerabat anda.


Mereka bertanya kepadamu ( Muhammad ) tentang apa yang

mereka infaqkan. Katakanlah : “harta apa saja yang kamu infaqkan,

hendaknya diperuntukkan bagi kedua orang tua, kerabat, anak

yatim, orang miskin dan orang yang dalam perjalanan”. Dan

kebaikan apa saja yang kamu kerjakan, maka sesungguhnya Allah

Maha Mengetahui. ( QS : Al-baqarah : 215 ).

Ya, alangkah indahnya hidup jika kita selalu terdepan dalam

memberikan bantuan kepada orang lain. Memang bantuan bukan hanya

berupa materi, namun juga dapat berupa bantuan tenaga, dukungan moral,

nasehat dan berbagi ilmu serta pengalaman, untuk bisa memberikan yang

terbaik untuk keluarga dan orang lain di sekitar anda.

Dengan memberi, yakinlah bahwa Allah akan memberikan

kemudahan dalam hal apapun, baik pekerjaan, usaha dan bisnis anda.

Barang siapa meminjami Allah dengan pinjaman yang baik, maka

Allah melipat gandakan ganti kepadanya dengan banyak. Allah

menahan dan melapangkan ( rezeki ) dan kepada-Nya lah kamu

dikembalikan. ( QS : Al-Baqarah : 245 ).

Inilah yang harus dilaksanakan dengan tulus hati dan ikhlas, yaitu

mau memberi dan berbagi kepada orang lain yang membutuhkan sesuai

kemampuan dan dorong diri anda sehingga memberi merupakan kebutuhan

bukan lagi keikhlasan. Karena tidak ada orang yang menjadi miskin dengan

banyak memberikan bantuan dan pertolongan kepada orang lain, seperti yang

dikatakan Allah dalam firman-Nya di Alquran.


Allah akan memberikan pahala dan kemudahan bagi umat-Nya yang mau

memberi dari kekurangannya.


Sebuah kisah sangat inspiratif, yang saya baca dari sebuah blog

http//gumintang.com/kisah-sukses-motivasi, tentang perlunya memberi dalam

hidup kita, begini kisahnya :

Pada suatu hari, seorang ayah mengajak anaknya berjalan-jalan

menuju pegunungan untuk menikmati pemandangan. Sang anak

mengucapkan terimakasih kepada sang ayah dengan berkata :

“Terima kasih ayah, ternyata gunung itu lebih indah daripada yang

sering dilukis oleh teman-temanku di sekolah”.

Saking senangnya berceloteh, sang anak tidak menyadari akan jalan

yang licin sehingga dia terpeleset jatuh dan berteriak, “ Aduhh !”.

Dan dari balik gunung dia mendengar suara yang sama seperti suara

dia berteriak. Dengan ketakutan kembali dia berteriak, “Siapa kau ?”.

Kembali sang anak mendengar jawaban kata yang sama dari balik

gunung. Semakin takutlah ia dan merasa dipermainkan. Namun

karena penasaran, kembali si anak berteriak, “Kau pengecut... berani

kau padaku ?”. Kembali jawaban yang sama seperti teriakannya

yang ia dengar dari balik gunung.

Karena heran dan takut, sang anak bertanya kepada ayahnya, “Ayah

apa yang terjadi? Siapa yang menirukan suaraku tadi ? Mengapa aku

tidak melihatnya ?”

Sang ayah pun tersenyum, lalu berteriak dengan sekuat tenaga,

“Aku mengagumimu..!” dan terdengar suara balasan yang sama.

Kembali sang ayah berteriak, “Kau hebat, Kaulah sang juara!!”

kembali terdengar suara yang sama dari balik gunung.


Lalu sang ayah berkata :”Nak, tahukah kamu, ada hal yang hanya

bisa dilihat oleh hatimu, bukan oleh panca indera, ataupun kata-kata

yaitu cinta kasih”. Sang anak menjadi bingung, “Jelaskan padaku

ayah”.

“Nak, suara yang kamu dengar tadi, orang menyebutnya dengan

gema. Apa yang kamu ucapkan, dia akan berkata sama seperti yang

kamu katakan. Jika kamu berkata bodoh, dia pun akan berkata

bahwa kamu bodoh. Tapi sesungguhnya ada makna lain dibalik itu.

Ia akan mengembalikannya pada kita apa saja yang kita katakan”.

“Bila kamu ingin mendapat ketulusan dan kasih sayang dari orang-

orang sekitarmu, maka berikanlah selalu ketulusan dan kasih

sayangmu pada mereka. Dan mereka akan mengembalikannya. Bila

kamu ingin kebaikan, maka berbuat baiklah pada mereka, maka

mereka akan mengembalikannya. Namun bila kamu tidak ingin

keburukan, jangan pernah sekalipun melakukan hal yang buruk

kepada mereka, karena mereka akan mengembalikannya”.

Dari kisah ini kita bisa memetik hikmahnya, bahwa apapun yang kita

lakukan didunia ini maka suatu saat kita akan dikembalikan sama seperti apa

yang kita perbuat. Maka berikan yang terbaik bagi keluarga, kerabat, orang

tua dan sesama kita.

Ada satu kutipan yang pernah saya baca “api dari satu lilin, bila

diberikan kepada banyak lilin lainya guna penerangan tidak akan mengurangi

api dari lilin itu”, (Shidarta Gautama). Suatu mata air jangan khawatir akan

kekurangan airnya, karena bila anda mau sedekah, memberikan kepada orang


tua anda dan membantu orang-orang yang membutuhkan, percayalah bahwa

Allah tidak akan mengurangi sedikitpun harta yang anda punyai. Dan ini saya

alami secara pribadi. Melalui sikap ini saya mendapatkan kalimat indah yaitu :

Allah tidak perlu menerima, tetapi manusia perlu memberi.


“ Jadikan memberi suatu kebutuhan bukan keikhlasan.“

“Allah tidak perlu menerima, tetapi manusia perlu memberi.”

---- Hermawan Tandi -----


LEMPENGAN #2

MERUBAH POLA HIDUP

Umumnya manusia bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup,

namun sebenarnya dia sedang berbohong, bila mereka mengatakan bahwa

mereka bekerja demi memenuhi kebutuhan hidup, sesungguhnya bukan.

Mereka bekerja untuk memenuhi hawa nafsu keinginan mereka sendiri. Kok

bisa? Nah, sekarang coba anda jujur pada diri anda, bila penghasilan anda

bertambah apakah keinginan anda berkurang ? Apakah bila penghasilan anda

menjadi dua kali lipat dari sekarang keinginan anda tidak bertambah juga dua

kali lipat bahkan lebih? Penghasilan anda bertambah anda akan berpikir untuk

mengganti mobil anda dengan yang baru, motor anda sekarang mulai terasa

kuno, bahkan anda akan mulai berani kenal dengan yang namanya kredit.

Sesungguhnya bila anda mengerti, kredit adalah riba yang sangat dibenci

Allah, seperti banyak tertulis dalam Alquran.

Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Allah tidak

menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran dan bergelimang

dosa (QS : Al-Baqarah : 276 )

Perlu anda sadari bahwa keinginan itu seperti rumput ilalang, pada

saat musim kemarau akan kering, dan bila hujan turun dia akan tumbuh

subur. Demikian juga dengan keinginan, pada saat anda sedang kekurangan,

pada saat itu keinginan seperti terbunuh mati. Sesungguhnya tidak. Keinginan

akan kembali hidup pada saat anda mulai memperoleh kembali penghasilan.


Umumnya seseorang dalam membelanjakan penghasilan terlebih

dahulu menggunakannya untuk kepentingan kebutuhan hidupnya, membayar

hutang, baru menabung. Bahkan adakalanya untuk memenuhi kebutuhan

hidup pun masih kekurangan, sehingga selalu mencari solusinya dengan

berhutang. Jangankan untuk menabung, untuk memenuhi kebutuhan hidup

saja masih kekurangan, demikian ucapan mereka yang sering kali kita

dengar. Rasanya hidup begitu sulit dan seakan kemiskinan serta kekurangan

selalu mengikuti dalam setiap langkah kehidupan dari orang tersebut, jauh

sekali rasanya bisa hidup sejahtera, apalagi makmur, hidup berkecukupan

saja rasanya sudah seperti mukjizat.

Pola hidup manusia pada umumnya bisa digambarkan sbb :

KEBUTUHAN HIDUP 65% MEMBAYAR HUTANG 30% MENABUNG 5%

Pola hidup seperti inilah yang membuat anda akan dekat dengan

kesulitan hidup, dan selamanya anda tidak akan pernah bebas finansial,


kondisi dimana anda akan tetap memperoleh penghasilan walaupun anda

tidak bekerja.

Untuk bisa bebas finansial, hal yang pertama perlu anda pahami

dengan merubah pola hidup anda, yaitu merubah secara rohani. Inilah dahulu

yang pertama kali saya lakukan. Yang harus anda sadari adalah bahwa hidup

hanyalah untuk satu tujuan, yaitu bertasbih kepada Allah. Maka mulailah,

hidup dengan mencari ilmu dan pedalaman akan sifat Allah serta keinginan

Allah dalam hidup anda. Mulailah dengan selalu mendahulukan sholat

daripada pekerjaan dan atau apapun itu.

Apa yang di langit dan apa yang ada dibumi senantiasa bertasbih

kepada Allah; Milik-Nya semua kerajaan dan bagi-Nya (pula) segala

puji; dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. (QS : At-tagabun : 1).

Sholatlah selalu tepat waktu dan berjamaah di Masjid. Bergaullah

dengan rekan muslim, dan jauhilah riba serta maksiat, maka hidup anda akan

di Ridhoi dan mendapat perkenanan Allah. Ini saya lakukan sebagai hidayah

yang Allah berikan, betapa pentingnya sholat berjamaah dan sedekah.

Katakanlah ( Muhammad ), “Sesungguhnya sholatku, ibadahku,

hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah Tuhan seluruh alam tidak

ada sekutu bagi-Nya; Dan demikianlah yang diperintahkan kepadaku

dan aku adalah orang yang pertama berserah diri ( muslim )”. ( QS :

Al-an’am : 162-163 )


Ubah dahulu Pola Hidup Rohani Anda, Pahami bahwa tujuan Allah menciptakan manusia adalah agar manusia

bertasbih kepada-Nya


Setelah merubah pola hidup rohani anda, dengan menyadari bahwa

sesungguhnya segala hal bersumber dan berpusat pada Allah dan ditujukan

hanya untuk Allah semata, maka kemudian merubah tentang penggunaan

(alokasi) penghasilan anda.

Sadarilah bahwa sesungguhnya, pemberi nikmat dan rejeki adalah

Allah semata. Dan hanya karena kemurahan Allah lah anda masih memiliki

pekerjaan, usaha dan penghasilan. Diantaranya seperti yang tertulis dalam Al-

Mulk : 21 dan Al-Imran : 27.

Atau siapakah yang dapat memberimu rezeki jika Dia menahan

rezeki-Nya? Bahkan mereka terus menerus dalam kesombongan dan

menjauh diri (dari kebenaran). ( QS : Al-Mulk : 21 ).

Engkau masukkan malam kedalam siang dan Engkau masukan siang

ke dalam malam. Dan Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati,

dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau

berikan rezeki kepada siapa saja yang Engkau kehendaki tanpa

perhitungan.” (QS:Ali ‘Imran:27)

Sesungguhnya sebagai orang yang percaya kepada Allah, diwajibkan

untuk membayarkan kewajiban berupa zakat fitrah, sedekah sebagian dari

seluruh harta anda, sebagai ungkapan syukur atas anugerah dan kasih Allah.

Andaikan mengetahui caranya sangatlah mudah dan apa yang

menurut anda tidak mungkin bahwa anda bisa kaya, akan menjadi mungkin.

Kebebasan finansial sangatlah mungkin bagi semua orang, semua tergantung


pada tekad dan harapan dalam diri pribadi untuk memperoleh kemurahan

Allah. Dalam surat Al-Lail : 4 – 7, Allah menjanjikan kemudahan bagi anda.

Sungguh, usahamu beraneka macam. Maka barang siapa

memberikan (hartanya dijalan Allah) dan bertaqwa, dan

membenarkan (adanya pahala) yang terbaik (syurga), maka akan

kami mudahkan baginya jalan menuju kemudahan ( kebahagian ).

(QS : Al-Lail : 4 – 7).

Cara yang dilakukan agar hidup penuh dengan kekayaan keuangan

adalah menggunakan penghasilan keuangan itu sendiri untuk anugerah

keselamatan dan memperoleh kemurahan rahmat serta ridho Allah terlebih

dahulu, kemudian menabung. Tabungan inilah yang akan digunakan untuk

mendapatkan kembali uang.

Utamakanlah ucapan syukur anda terlebih dahulu dalam setiap

rezeki yang Allah berikan dengan melakukan seperti yang tertulis dalam Surat

Al-Hadid : 7.

Berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan infaqkanlah

(dijalan Allah) sebagian dari harta yang Dia telah menjadikan kamu

sebagai penguasanya (amanah). Maka orang-orang beriman diantara

kamu dan menginfaqkan (hartanya dijalan Allah) memperoleh pahala

yang besar. (QS: Al-Hadid : 7 ).

Mengutamakan akan apa yang menjadi kewajiban anda terhadap

sang Pencipta, merupakan hal yang paling terpenting yang harus dilakukan.

Kewajiban anda adalah memberikan sebagian dari seluruh penghasilan


kepada Allah sebagai sedekah, kemudian menyisihkan sepersepuluh lagi

menjadi tabungan yang nantinya merupakan investasi yang bisa dijadikan

sumber penghasilan serta membuat anda menjadi orang kaya dan diridhoi

Allah SWT. Perlu anda sadari, sesungguhnya Allah tidak membutuhkan uang

penghasilan anda, karena Allah Maha Kaya. Sedekah yang anda lakukan, dan

Allah mengajarkannya adalah untuk kepentingan anda dikehidupan akhirat

nanti. Dan Alquran banyak mengajarkan dan mengingatkan akan hal ini.

Dan mereka yang memberikan apa yang mereka berikan(sedekah)

dengan hati penuh rasa takut (karena mereka tahu) bahwa

sesungguhnya mereka akan kembali kepada Tuhannya, mereka itu

bersegera dalam kebaikan – kebaikan, dan merekalah orang–orang

yang lebih dahulu memperolehnya. (QS:Al Mu’minun : 60-61).

Perubahan pola hidup yang harus anda lakukan, bisa digambarkan

sebagai berikut :

BERIKAN KEPADA ALLAH MENABUNG 50% MEMBAYAR HUTANG 20% KEBUTUHAN HIDUP 30%


Tanamkan disiplin untuk memenuhi kewajiban anda sebagai orang

yang beriman dan percaya kepada Allah dengan memberikan sedekah

sebagian dari harta anda secara jujur dan benar, janganlah takut memulainya.

Karena, apa yang sudah anda sedekahkan, Allah akan menggantikannya

untuk anda dalam kelapangan rezeki, inilah Janji Allah dalam Alquran.

Katakanlah, “Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki dan

membatasinya bagi siapa yang Dia kehendaki diantara hamba-

hamba-Nya. “Dan apa saja yang kamu infaqkan, Allah akan

menggantinya dan Dialah Pemberi Rezeki yang terbaik”. ( QS : Saba

: 39 ).

Allah bahkan sudah menjanjikan dalam firmannya bahwa Dia akan

melipat gandakan dari penghasilan yang dipergunakan dalam jalan Allah

menjadi 700 kali lipat.

Perumpamaan orang yang menginfaqkan hartanya dijalan Allah

seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap

tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia

kehendaki, dan Allah Maha Luas, Maha Mengetahui. ( QS : Albaqarah

: 261 ).

Anda harus mendisiplinkan diri sendiri untuk menyisihkan sebagian

dari seluruh penghasilan anda terlebih dahulu sebagai sedekah dan tabungan.

Lakukanlah hal ini secara terus menerus sehingga anda mempunyai tabungan

untuk investasi agar kelak uang tersebut bisa bekerja untuk anda. Bahkan jika

uang yang ada makin melimpah jangan tinggalkan untuk tetap sedekah dan

menyisihkanya sebagai tambahan nilai investasi syurga anda.


Disiplinkan diri untuk menyisihkan sebagian penghasilan sebagai sedekah


Katakanlah dalam diri anda setiap hari, bahwa sebagian penghasilan

harus dikeluarkan dahulu sebagai ucapan syukur atas anugerah Allah dan

sepersepuluh untuk tabungan. Katakan pada pagi hari saat bangun pagi,

katakan pada siang hari dan malam hari, katakan itu pada diri sendiri sampai

kata-kata itu seakan-akan merupakan mantra yang harus selalu dikatakan

dalam hati anda.

Biarkan kata-kata itu tertanam dalam pikiran. lakukan akan apa yang

menjadi komitmen anda ini, maka niscaya apa yang diinginkan dalam

kehidupan anda akan terlaksana.

Anda akan memiliki semangat yang lebih untuk melakukan usaha

yang lebih besar guna mendapatkan lebih banyak lagi karena dengan

meningkatnya penghasilan maka bagian yang disisihkan sebagai sedekah dan

tabungan pun akan menjadi semakin besar dan Allah akan selalu memberkati

karena berapapun penghasilan anda, tidak pernah lupa anda menyisihkan

dahulu untuk beribadah kepada Allah.

Betapa jiwa anda sangat bahagia ketika mengetahui mempunyai

tabungan dan rasanya tidak sia-sia selama ini bekerja membanting tulang

karena begitu melihat buku tabungan, ada dana cukup disana. Ini akan

menambah motivasi anda bekerja dan akan memberikan senyuman yang

indah juga buat keluarga. Coba anda bayangkan jika uang adalah telur ayam,

misalnya setiap bulan menerima 10 telur ayam, 4 telur digunakan untuk

sedekah atas nama Allah dan satu telur lagi disimpan sebagai tabungan anda,

dan sisa 5 telur untuk dikonsumsi, maka dalam 10 bulan anda akan menerima

19 telur, 10 telur diperoleh dari hasil kerja dan 9 telur yang ada sebagai


simpanan tabungan. Belum lagi timbul mukjizat, Allah memberikan

anugrahnya dengan limpahan telur lain dari jalan yang tidak anda duga, hmm

luar biasa.

Dia ( Yusuf ) berkata, “Agar kamu bercocok tanam tujuh tahun

(berturut-turut) sebagaimana biasa; kemudian apa yang kamu tuai

hendaklah kamu biarkan ditangkainya kecuali sedikit untuk kamu

makan.” (QS : Yusuf :47 ).

Dalam surat Yusuf : 47, Allah telah mengajarkan akan kita

menabung guna menjaga apabila ada saat dimana kita memerlukannya.

Sungguh Allah Maha Tahu akan kebutuhan kita.

Dan hiduplah dari 30% penghasilan anda dengan baik. ingatlah

selalu bahwa ini baru permulaan. Perubahan pola hidup yang perlu diubah

juga adalah segala kebiasaan yang bisa menghamburkan uang tanpa

manfaat. Misalnya, merokok, banyak minum kopi, hobby yang bisa

menghabiskan banyak biaya, seperti nonton di bioskop setiap ada film baru,

memancing yang membayar dan hobby lain yang sesungguhnya kurang

manfaat. Bukankah akan lebih bermanfaat bila itu ditinggalkan dan mulai pola

hidup sehat, agar 30% penghasilan anda mencukupi kebutuhan anda. Dan

akan lebih baik lagi bila waktu memancing yang sering anda lakukan

digantikan dengan memperbanyak waktu luang untuk anak dan keluarga

serta ibadah. Janganlah anda terjebak dalam hidup boros. Karena

sesungguhnya Allah sudah mengatakan bahwa pemboros adalah saudaranya

setan.


Dan berikanlah haknya kepada kerabat dekat, juga kepada orang

miskin dan orang dalam perjalanan; dan janganlah kamu

menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya

orang-orang yang pemboros itu adalah saudara setan dan setan itu

sangat ingkar kepada Tuhannya. ( QS: Al-isra : 26-27 ).

Akan lebih baik lagi bila segera melunasi hutang-hutang anda

dengan menjual seluruh asset yang menimbulkan hutang. Ini sama seperti

yang saya lakukan dahulu, saya menjual seluruh asset saya untuk menutupi

hutang, dan hutang yang belum terlunasi saya agendakan melunasinya

melalui penghasilan yang saya sisihkan, tentunya dengan terlebih dahulu

memberikan kewajiban saya, sebagai ucapan syukur kepada Allah dan

menabung. Karena hutang atau riba sangat dilaknat Allah dan Rasul, seperti

dalam hadist Nabi Muhammad SAW, dikatakan tentang hutang atau riba.

“Rasulullah SAW melaknat orang yang memakan riba (yakni : orang

yang meminjam/utang dengan sistem riba), pencatat (transaksi)

riba, dan saksi atas transaksi tersebut. Dan beliau bersabda, Dosa

mereka adalah sama”. (HR.Muslim).

Dengan melunasi hutang, penghasilan dapat anda alokasikan 50%

untuk ucapan syukur kepada Allah sebagai sedekah dan 10% untuk tabungan,

sisanya 40% untuk memenuhi kebutuhan hidup anda serta keluarga.

Sungguh sangat bahagia hidup anda bila pola hidup ini mulai

dilakukan, bayangkan anda selalu mengutamakan ucapan syukur atas segala

rejeki anda kepada Allah sebagai tabungan akhirat, dan anda menabung

untuk persiapan investasi masa depan, sehingga anda akan mempunyai


waktu yang diluangkan bersama keluarga serta ibadah. Dengan melaksanakan

lempengan ini, percayalah Insya Allah, anda dan keluarga pasti akan selalu

diberikan rahmat serta ridho Nya dunia dan akhirat. SEKARANG MULAILAH

UBAH POLA HIDUP ANDA.


Utamakan ucapan syukur atas segala rejeki kepada Allah SWT

sebagai tabungan akhirat, dan menabung 10% dari penghasilan

sebagai persiapan investasi masa depan.


LEMPENGAN #3

RAIHLAH KEMUJURAN

Keinginan untuk selalu memperoleh kemujuran dan bernasib mujur

adalah suatu yang universal dan sangat manusiawi. Kemujuran hampir sama

diartikan sebagai kejadian yang seperti halnya kecelakaan, yang dapat

menimpa seseorang tanpa tujuan atau alasan.

Konsep kerja kemujuran adalah senangnya membantu mereka yang

membutuhkan dan memberi anugerah kepada mereka yang layak

menerimanya. Bila melihat konsep kemujuran ini, pertanyaannya adalah

apakah anda sudah layak untuk selalu memperoleh kemujuran ? Apakah yang

harus anda lakukan agar kemujuran selalu menghampiri dalam setiap

kehidupan anda ? Bayangkan bila hidup anda selalu mujur, bisa terhindar dari

kecelakaan, terhindar dari penipuan dan hal keburukan lain, karena

kemujuran selalu menaungi.

Allah, dalam firmannya banyak mengajarkan bahwa untuk menjadi

orang yang beruntung atau penuh kemujuran harus meninggalkan kekikiran,

dan bertaqwa kepada Allah semata.

Maka bertaqwalah kamu kepada Allah menurut kesanggupanmu dan

dengarlah serta taatlah dan infaqkanlah harta yang baik untuk

dirimu. Dan barang siapa dijaga dirinya dari kekikiran, mereka itulah

orang-orang yang beruntung. ( QS : At-tagabun : 15 ).

Sebagai seorang muslim, anda harus menyadari sepenuhnya bahwa

hidup ada dalam genggaman dan kontrol Allah SWT. Allah lah yang


menguasai alam semesta, mengatur peredaran waktu, dan peredaran alam

semesta ini dengan perhitungan yang matang dan rinci.

Allah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada diantara

keduanya dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam diatas

‘Arsy. Bagimu tidak ada seorangpun penolong maupun pemberi

syafaat selain Dia. Maka apakah kamu tidak memperhatikan ? Dia

mengatur segala urusan dari langit ke bumi, kemudian ( urusan ) itu

naik kepada-Nya dalam satu hari yang kadarnya (lamanya) adalah

seribu tahun menurut perhitunganmu. (QS : As – Sajdah : 4-5 ).

Bila sudah menyadari bahwa segenap hidup anda, rejeki dan bahkan

keberuntungan atau kemujuran berasal dari Allah SWT, maka sudah

sewajarnya bila anda meningkatkan taqwa dan kecintaan akan Allah SWT.

Dalam pencapaian kesuksesan usaha, keuletan dan kerja keras

merupakan sarana yang harus anda lakukan disamping tentunya Ridho Allah.

Dan Allah sudah mengatakan dalam firman-Nya.

Dan katakanlah, “Bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat

pekerjaanmu, begitu juga Rosul-Nya dan orang-orang mukmin, dan

kamu akan dikembalikan kepada ( Allah ) Yang Mengetahui yang

gaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang

telah kamu kerjakan”. ( QS : At-Taubah : 105 ).

Pernahkah anda mengalami, dimana dengan keuletan dan kerja

keras, pengajuan proposal penjualan produk atau mungkin proposal bisnis

anda sudah sampai pada satu orang yang bisa diharapkan akan menjadi


konsumen terbesar atau investor dari bisnis anda. Presentasi dan pertemuan

bisnis sudah dilakukan, dan dalam pembicaraan sudah hampir ada

kesepakatan, namun dalam beberapa hari beliau membatalkan segala apa

yang sudah dibicarakan ? Ini berarti seperti mendapatkan kemujuran dalam

genggaman, namun tiba-tiba terlepas begitu saja. Apakah ini yang disebut

dengan kurangnya kemujuran ? Bukan. Sekali lagi ini bukan karena kekurang

mujuran anda.

Dalam Alquran sudah dikatakan bahwa, manusia dapat berencana

namun Allah lah yang menentukan semuanya. Maka disinilah peran akan

Kuasa dan Ridho Allah yang harus anda dapatkan. Dekatlah diri anda pada

Allah dan sadarilah bahwa tiadalah daya dan upaya anda, kecuali Allah.

Lahaula walakuata Illabillah.

Tetapi kamu tidak mampu ( menempuh jalan itu ), kecuali apabila

dikehendaki Allah. Sungguh, Allah Maha Mengetahu, Maha Bijaksana.

(QS : Al – Insan : 30 )

Berikut saya akan menceritakan pengalaman pribadi, dimana

kemujuran sudah sedemikian dekatnya dengan saya, namun betapa butanya

saya sampai membiarkan kemujuran itu terlepas, mengakibatkan kerugian,

dan akhirnya cuma memberikan penyesalan.

Bertahun-tahun lalu, ketika saya masih muda dan baru saja menikah

sekitar tahun 1998, salah seorang teman baik saya, mengajak saya

bekerjasama, dimana dia sudah membeli sebuah lahan bukit tandus

daerah pedesaan di Lampung dengan harga murah, dikarenakan

tabungannya hanya mencukupi untuk pembelian tanah, dia


membutuhkan tambahan dana untuk membangun infrastruktur

aliran air, dari lembah menuju perbukitan. Sehingga tanah

diperbukitan, dia bisa ubah menjadi area perkebunan. Sistemnya

dengan membangun generator penyedot air keatas melalui jaringan

pipa-pipa yang akan dia bangun dalam tanah menuju bukit.

Sehingga bukit dapat memperoleh pasokan air yang cukup untuk

perkebunan. “ Nanti kita bisa membangun perkebunan kopi disana “,

katanya. Memang suhu udara dan cuaca didaerah tersebut sangat

mendukung untuk perkebunan kopi dan coklat. Teman saya,

memberikan saya waktu dua hari untuk memikirkannya, sedangkan

disaat yang sama, saya dan istri saya sudah menabung sepersepuluh

dari penghasilan kami demi untuk membeli kendaraan yang menjadi

idaman, yang sudah lama diinginkan sebagai alat tranportasi kami.

Dan sebelumnya kami sudah menemui dealer penjualan mobil,

mendapatkan penawaran yang baik dan cukup murah, kami hanya

memberikan sebagian dana dan sisanya boleh dicicil selama 2 tahun.

Karena itu saya ragu untuk ikut bekerjasama dengan teman saya,

disamping karena bimbang apakah usaha teman ini akan berhasil.

Saya masih muda, masih banyak waktu untuk investasi pikir saya.

Sehingga saya memutuskan untuk tidak bekerjasama dengan teman

tersebut. Peluang membentang dihadapan saya, peluang untuk

berinvestasi yang dapat mendatangkan kekayaan, namun saya

memutuskan menundanya. Saya menunda keputusan berinvestasi

sampai akhirnya sudah terlambat. Usaha teman tersebut, ternyata

berhasil. Hanya dalam hitungan bulan dikarenakan sudah memiliki


infrastruktur air, lahan tersebut menjadi subur. Bahkan diluar

rencananya semula, lahan tersebut banyak orang yang ingin

menyewa untuk pengembangan perkebunan kopi dan coklat. Dalam

setahun teman saya sudah bisa memiliki rumah dan mobil mewah.

Lebih mewah jauh daripada mobil yang saya beli dulu, sedangkan

saya masih harus bekerja keras mencari uang guna mencicil

kekurangan pembayaran pembelian mobil sampai dua tahun.

Dalam kisah pengalaman saya ini, anda lihat bagaimana kemujuran

itu sebenarnya menunggu orang yang mau menerima peluang. Untuk

membangun bisnis, harus ada permulaannya. Awal itu mungkin saja beberapa

rupiah yang dari tabungan itulah kemujuran, dan itu dapat datang kepada

siapapun. Bagi semua orang, langkah pertama yang mengubah mereka dari

pekerja yang bekerja pada orang lain menjadi pengusaha sukses. Ada

pepatah cina kuno mengatakan, anda tidak bisa melangkah seribu mil, tanpa

langkah pertama.

Peluang tidak mau menunggu orang yang lamban, peluang

beranggapan bila orang ingin mujur, orang itu harus melangkah cepat. Orang

yang tidak mengambil langkah dengan cepat ketika peluang itu tiba, akan

menjadi penunda besar dan merugi.

Hal ini pun berlaku pada kebiasaan hidup anda, pekerjaan anda,

bisnis anda dan segala area kehidupan anda. Kebiasaan hidup menunda-

nunda yang tidak perlu, persis pada saat harus segera mengambil tindakan

yang cepat dan menentukan pilihan adalah kebiasaan buruk yang bisa


melenyapkan keberhasilan anda. Karenanya semua orang harus menguasai

semangat dan mengalahkan sifat menunda-nunda yang ada dalam dirinya,

bila ingin ada keberhasilan dalam hidupnya.

Dari sini anda telah belajar bahwa untuk menarik kemujuran agar

mendekati diri anda, harus memanfaatkan berbagai peluang. Sambil

menunggu peluang datang, persiapkanlah diri anda dengan banyak belajar

tentang cara membangun usaha, sehingga bila peluang datang, anda siap

untuk menangkapnya. Mulai hari ini, dan dimasa yang akan datang,

manfaatkanlah setiap peluang yang datang dengan sebaik-baiknya. Dan

sertakan lah Allah SWT dalam setiap langkah pengambilan keputusan.

Kemujuran dapat dipikat dengan menangkap peluang.

Apabila sholat telah dilaksanakan, maka bertebaranlah kamu dibumi;

carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu

beruntung. ( QS : Al – Jumu’ah : 10 ).

Sesuai dengan firman-Nya kita harus menangkap peluang kita dan

mengingat Allah sebanyak-banyaknya dalam keseharian hidup ini. Ubahlah

sikap menunda-nunda dan raihlah peluang bersama ridho Allah SWT, maka

kemujuran akan menyertai anda setiap saat. SELAMAT MENJADI ORANG

YANG PENUH KEMUJURAN.


Sambil menunggu peluang datang, persiapkanlah diri Anda dengan banyak belajar,

sehingga bila peluang datang, Anda siap untuk menangkapnya,

itulah Kemujuran.

--- Hermawan Tandi ----


Peluang yang besar itu datang secara tiba–tiba, Datang tidak menentu masa,

Datang disaat kita kesempitan atau kesesahan. Nilailah peluang itu dengan cara bijaksana,

Rebutlah peluang yang besar itu, karena peluang yang besar itu boleh berlalu dengan tiba–tiba.

Jangan jadikan seribu alasan untuk tidak merebut peluang yang besar itu.

---------------- Prof.Dr. Hamka ----------------


LEMPENGAN #4

INVESTASIKAN TABUNGAN ANDA

Uang dalam tabungan memang enak dimiliki dan dapat memuaskan

jiwa yang dahaga, tetapi tidak menghasilkan apa-apa. Uang yang disisihkan

sebagai tabungan dari pendapatan hanyalah permulaan saja. Penghasilan

yang dihasilkan oleh uang itulah yang akan membangun seluruh mimpi anda.

Dengan memiliki tabungan, anda bisa menjadikan uang itu menjadi

budak untuk diri anda, buatlah uang selanjutnya bekerja untuk anda.

Alangkah indahnya hidup ini, bila saat bekerja, saat beribadah, saat berlibur

dengan keluarga, uang tetap bekerja untuk memenuhi semua kebutuhan

anda.

Kebebasan financial baru akan terjadi bila sudah mensiasati bahwa

uang yang bekerja untuk anda. Uang akan selalu ada dan mendatangi anda

setiap saat, apapun yang anda lakukan uang yang akan bekerja untuk anda

tanpa istirahat.

Mulailah belajar tentang usaha dan investasi, perbanyaklah

silaturahmi karena silaturahmi akan semakin memperbanyak rejeki.

Dari Anas bin Malik ra, bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda :

“Barang siapa yang ingin diluaskan rizkinya dan dipanjangkan

umurnya (kebaikannya) maka bersilahturahmilah”. (HR. Al-Bukhari ).


Dan jangan tinggalkan Allah dalam setiap langkah, apalagi anda mau

memulai berinvestasi. Karena sesungguhnya, hanya Allah lah yang bisa

memberikan segala mimpi dan harapan anda terwujud. Mulailah dengan

sholat sunnah malam, bertahajud, sholat sunnah hajat dan berzikir menyebut

Asma Allah.

Dalam menentukan investasi uang, harus diperhatikan secara

cermat dan bijaksana sehingga tidak terjerumus dalam penipuan dan

kehilangan seluruh uang yang sudah dikumpulkan dengan susah payah.

Prinsip dasar dalam berinvestasi adalah mengamankan modal pokok

terlebih dahulu. Harus cermat dalam mengkaji jenis investasi yang ingin

ditanamkan, janganlah hanya tergiur akan pendapatan yang besar tanpa

memperhitungkan resiko yang bisa terjadi. Memang banyak orang bilang : big

bait will catching the big fish ( umpan besar akan menghasilkan ikan yang

besar ), namun perhitungkan lah akan lokasi pemancingannya, apakah penuh

topan atau tidak. Pahamkan maksudnya ?

Resiko akan investasi, perlu diperhitungkan. Disamping itu ditelaah

dari sudut akidah islam. Apakah investasi ini bertentangan dengan akidah

agama Islam yang kita yakini atau tidak. Misalnya berinvestasi uang dengan

jalan membungakan uang ( riba ), perjudian, dan usaha yang dekat dengan

kemaksiatan, tentu hal ini sangat dilarang agama Islam. Maka hindarilah.

Dan janganlah kamu makan harta diantara kamu dengan jalan yang

batil dan ( janganlah ) kamu menyuap dengan harta itu kepada para

hakim dengan maksud agar kamu dapat memakan sebagian harta


orang lain itu dengan jalan dosa, padahal kamu mengetahuinya.

(QS : Al-Baqarah : 188 ).

Banyaklah Belajar dan bertanya dengan ahlinya, tentang bagaimana

menginvestasikan uang yang aman dan mendapatkan keuntungan yang

cukup, serta sesuai dengan syariat dan akidah agama Islam.

Banyak jenis investasi yang baik dan sesuai dengan syariat dan

akidah islam, misalnya berinvestasi di dunia properti. Atau membeli dan

mengakusisi perusahaan yang koleps atau hampir bangkrut namun produknya

masih bisa dipertahankan dan dipasarkan. Ini semua memerlukan suatu

keahlian. Untuk itulah anda harus mau belajar. Dan sekali lagi, dalam setiap

langkah anda berinvestasi mintalah petunjuk Allah, agar tidak terjerumus

dalam investasi yang melanggar akidah agama dan penipuan.

Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu saling memakan

harta sesamamu dengan jalan yang batil (tidak benar), kecuali dalam

perdagangan yang berlaku atas dasar suka sama suka diantara

kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu. Sungguh Allah Maha

Penyayang kepadamu. ( QS : An-Nisa : 29 ).

Dalam firman Allah ini, Allah menghendaki bahwa investasi atau

usaha yang kita lakukan atas dasar perniagaan yang benar, diantara kedua

belah pihak setuju dan suka sama suka dengan kondisi yang disepakati.


Cermati dalam menentukan jenis investasi, jangan sampai terjerat penipuan

(Investasi Bodong). Prinsip dasar investasi adalah

mengamankan modal pokok dahulu.


Hidup merupakan suatu perjalanan waktu yang tidak dapat diprediksi

kapan akan berakhirnya. Kapanpun bila Allah menghendaki, maka manusia

tidak dapat menghindari dari kematian. Oleh sebab itu, dalam hal berinvestasi

pun, harus memperhitungkan akan kelangsungan investasi yang bisa

diwariskan bagi kesejahteraan keluarga yang anda cintai dan akan

ditinggalkan untuk selamanya. Orang-orang yang bijaksana, sudah

merencanakan akan jaminan bagi anggota keluarganya apabila waktu

kematian tiba.

Dan hendaklah takut ( kepada Allah ) orang-orang yang sekiranya

mereka meninggalkan keturunan yang lemah dibelakang mereka

yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan)nya. Oleh sebab itu,

hendaklah mereka bertaqwa kepada Allah, dan hendaklah mereka

bertutur kata yang benar. (QS: An-Nisa : 9 ).

Ayat diatas memerintahkan kepada kita agar tidak meninggalkan

keturunan yang lemah baik moril maupun materiil. Seolah ingin memberikan

anjuran agar selalu memperhatikan kesejahteraan dalam hal ekonomi yang

baik dan tidak meninggalkan kesusahan secara ekonomi. Nampaknya Alquran

telah jauh hari mengajak umatnya untuk selalu memperhatikan kesejahteraan

yang salah satu cara nya adalah dengan berinvestasi.

Contoh Berinvestasi yang baik dan bisa dijadikan sebagai jaminan

masa depan keluarga, walaupun kematian sudah menjemput, misalnya

dengan membuka usaha dibidang capital atau asset. Dimana investasi capital

atau asset ini bisa menghasilkan pasive income secara cash flow. Seperti

membeli properti untuk disewakan baik rumah maupun tanah, membeli


kontrakan atau rumah kos-kosan, membeli rumah untuk dijadikan home stay

dan lain sebagainya.

Saya mempunyai pengalaman pribadi dalam berinvestasi, buah hasil

saya belajar dan banyak bertanya tentang cara berinvestasi. Hasilnya sangat

menakjubkan, kehidupan ekonomi saya semakin menunjukan grafik kenaikan

yang luar biasa.

Diakhir tahun 2016, saya mendapat kabar dari seorang teman bahwa

ada sebuah perusahaan produksi bantal dan guling yang ingin di

jual. Perusahaannya masih dalam kondisi baik, namun

managemennya sudah mulai corat marut, karena perselisihan

keluarga tentang pembagian hasil keuntungan dan siapa yang

mengurus kelanjutan perusahaan. Ternyata ini akibat meninggalnya

pendiri perusahaan tersebut yang berdiri sejak tahun 2003, yaitu

kakek dari keluarga pemilik perusahaan. Mendengar ini, saya tidak

ingin mengulangi kesalahan saya di tahun-tahun lalu, yang sudah

menyia-nyiakan peluang investasi. Maka saya menangkap peluang

ini. Dengan tabungan yang saya kumpulkan, saya dan rekan

mengakusisi perusahaan dan merubah sistem penjualan perusahaan

dengan menggunakan sistem distributor di setiap propinsi, dimana

sistem ini sudah saya siapkan sebelumnya, walaupun pada saat

menyusun sistem penjualan ini saya belum memiliki produknya.

Inilah buah dari persiapan saya, dalam menunggu peluang yang

akan datang. Sekarang perusahaan kami, sedang dalam


pengembangan market menuju penciptaan distributor seluruh

Indonesia.

Sungguh saya sangat bersyukur akan apa yang sebenarnya Allah

sudah persiapkan jauh sebelum saya menyadarinya. Saya yakin ini karena

saya melakukan seperti apa yang tertulis dalam setiap lempengan dari buku

ini.

Sekarang giliran anda, belajarlah tentang jenis investasi atau usaha

yang bisa menghasilkan pasive income secara cash flow, dimana dengan

investasi tersebut membuat anda tidak harus lagi bekerja namun tetap

menghasilkan penghasilan, dan investasi tersebut bisa diwariskan kepada

keluarga disaat kematian datang menjemput. Sertakan Allah dalam niat baik

ini, dengan selalu memohon petunjuk dan ridho-Nya. SEGERALAH BELAJAR

DAN INVESTASIKAN TABUNGAN ANDA.


Tabungan dari pendapatan hanyalah permulaan saja. Penghasilan yang dihasilkan oleh uang,

itulah yang akan membangun seluruh mimpi anda. Mulailah belajar tentang investasi,

dan investasikan uang anda.


“Kemampuan untuk mengatakan “tidak” adalah keuntungan yang luarbiasa bagi seorang investor.”

“Saya tidak pernah mencoba memperoleh banyak uang di bursa saham.

Saya berasumsi bahwa bursa itu bisa ditutup pada keesokan harinya dan

tidak dibuka lagi selama lima tahun.”

----- Warren Buffett -----


LEMPENGAN #5

KEKUATAN PIKIRAN, MIMPI DAN DOA

Bila anda mendalami rahasia ini apapun yang anda inginkan akan

terpenuhi. Anda akan bisa memiliki, melakukan dan menjadi apa saja yang

anda inginkan, baik itu kebahagian, kekayaan dan kesehatan. Tidak peduli

seberapa besar keinginan dan mimpi itu.

Mereka, orang-orang sebelum anda, sudah mengetahui rahasia ini,

dan mereka menjadi orang-orang besar dan sukses. Plato, socrates, Einstein,

dan masih banyak lagi, mereka menjadi seperti itu karena mengetahui rahasia

ini.

Banyak contoh dari orang-orang yang sudah sukses, yang

sebelumnya mereka bukan apa-apa, tetapi bisa menjadikan diri mereka

menjadi orang yang terdepan dalam hal finansial, hal ini dikarenakan mereka

sudah menemui cara dan rahasia bagaimana menjadi kaya dan sukses.

Apakah anda tahu, bahwa semua orang bekerja di dunia ini dengan

suatu kekuatan yang sama dan diatur dengan suatu hukum alam yang sama.

Hukum alam semesta yang sangat akurat, tanpa mengindahkan apakah

orang Indonesia, Arab, China bahkan orang-orang suku terasing, apakah

orang kaya atau orang miskin, anda semua bekerja dengan satu kekuatan,

satu hukum yaitu ketertarikan (gaya hukum tarik menarik).

Semua yang terjadi dalam hidup anda, karena anda yang

menariknya kedalam hidup anda. Dan itu semua ditarik kearah anda dengan

berdasarkan kekuatan imaginasi atau kebijakan yang ada dalam pikiran anda.


Sehingga apapun yang ada dalam pikiran anda, maka anda akan menariknya

dalam kehidupan anda. Coba anda pikirkan mengapa hanya 1% saja orang

didunia bisa menghasilkan 96% dari seluruh uang yang beredar didunia?

Anda pikir ini kebetulan ? Tidak ada yang kebetulan. Mereka mengerti

sesuatu, mereka mengerti rahasianya. Dan sekarang giliran anda untuk

mengetahuinya.

Sebenarnya, mereka berpegang kepada pikiran dari apa yang

mereka inginkan, jadi pastikan benar secara detil pikiran anda dari apa yang

anda inginkan. Dan dari sana anda mulai mengaktifkan satu hukum besar di

alam semesta, yaitu hukum tarik menarik. Anda akan menjadi apa yang anda

sering pikirkan, dan juga menarik apa yang sering anda pikirkan. Rahasianya

bisa disederhanakan, yaitu pikiran akan menjadi kenyataan.

Seperti dalam firman Allah dalam Alquran bahwa dalam penciptaan

Allah selalu menekankan bahwa kebesaran-Nya hanya bisa dimengerti oleh

orang yang berpikir.

Dengan (air hujan) itu Dia menumbuhkan untuk kamu tanam-

tanaman, zaitun, kurma, anggur, dan segala macam buah-buahan.

Sungguh, pada demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran

Allah) bagi orang yang berpikir. ( QS : An-Nahl : 11 )

Dan banyak lagi ayat Alquran yang menyatakan fungsi pikiran ini

dengan teguran.

Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi, pergantian malam

dan siang, kapal yang berlayar dilaut dengan (muatan) yang


bermanfaat bagi manusia, apa yang diturunkan Allah dari langit

berupa air, lalu dengan itu di hidupkan-Nya bumi setelah mati

(kering), dan Dia tebarkan didalamnya bermacam-macam binatang,

dan perkisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan

bumi, (semua itu) sungguh, merupakan tanda-tanda (kebesaran

Allah) bagi orang-orang yang mau berpikir. ( QS : Al-Baqarah : 164 )

Banyak orang tidak mengetahui bahwa pikiran mempunyai frekuensi,

jika anda memikirkan sesuatu berkali-kali, atau anda membayangkan sesuatu

terus-menerus, seperti mempunyai mobil baru, mempunyai bisnis besar,

memiliki uang yang memadai, ingin memiliki pasangan, anda sebenarnya

memancarkan frekuensi tersebut secara konsisten, dan frekuensi ini yang

akan kembali kepada anda sama seperti yang anda pikirkan. Namun

masalahnya, kebanyakan orang memikirkan apa yang mereka tidak inginkan,

lalu heran mengapa itu muncul terus menerus dari apa yang dia tidak

inginkan tersebut.

Apabila anda sedang duduk, dan memikirkan hutang anda, maka

inilah signal yang anda kirimkan ke alam semesta. Anda berpikir, “Ya Allah,

hutangku banyak sekali, bagaimana ini membayarnya ?”. Sebenarnya pikiran

ini membuat anda menyakinkan diri sendiri bahwa anda tidak bisa membayar

hutang, maka jangan berharap hutang anda akan terlunasi. Saya yakin, pada

saat anda memikirkan itu, maka sepanjang hari anda, akan merasakan susah

yang luar biasa. Sebaliknya, jika anda memikirkan sesuatu yang anda

inginkan, anda sebenarnya memancarkan frekuensi pikiran yang baik ke alam

semesta, maka hukum ketertarikan akan menjawab keinginan anda.


Pernahkan anda, disaat bangun pagi dalam keadaan yang kurang

menyenangkan, penuh pemikiran yang tidak anda inginkan, atau sesuatu

yang mengesalkan anda, membuat sepanjang hari itu kehidupan anda seperti

tidak ada yang menyenangkan? Inilah kekuatan pikiran, yang merupakan

motor dari hukum ketertarikan ( gaya tarik menarik ).

Maka mulai saat ini, tanamkan dalam pikiran anda hal-hal yang baik

dan positif maka anda memancarkan hal baik ke alam semesta dan alam

semesta akan menarik hal-hal yang baik ke dalam diri anda. Perasaan dan

pikiran anda akan menarik semua ke dalam kehidupan anda, jadi mulailah

dengan mengontrol segala hal yang ada dalam pikiran menjadi hal-hal yang

baik.

Bangunlah lebih pagi untuk sholat subuh tepat waktu dan berjamaah

dimasjid, saat bangun tersenyum dan ucapkan syukur pada Allah, akan hari

ini yang diberikan Allah kepada anda. Jangan lagi pikirkan hal-hal yang tidak

anda inginkan dan apa pun yang membuat anda resah atau kecewa, tetapi

pikirkan apa yang anda inginkan, maka sepanjang hari pasti hidup anda akan

lebih menyenangkan. Anda adalah arsitek bagi kehidupan anda sendiri,

seperti yang anda inginkan sesuai dengan pikiran anda.

Masalahnya, pikiran terkadang dikontrol oleh emosi. Dimana disaat

emosi buruk, seperti rasa marah, kecewa, Prustasi, sedih, bingung,

menggerutu karena tidak puas sesuatu, maka yang timbul adalah pikiran-

pikiran dan perasaan buruk ( bad emotion ). Lain hal nya bila, perasaan

sedang bahagia, rasa bangga, merasa sukses, atau mendapatkan sesuatu



yang menyenangkan, maka pikiran dan perasaan pun menjadi yang baik

(good emotion).

Sesungguhnya, pikiran dan perasaan positif inilah, yang akan

membuat dan mendorong anda menjadi orang yang lebih energik dan kreatif.

Hanya orang-orang yang energik dan kreatiflah yang bisa menghasilkan ide-

ide besar dalam segala hal. Oleh karena itu, kendalikan pikiran dan perasaan

anda selalu memikirkan hal-hal yang baik.

Andaikan pikiran dan perasaan dalam kondisi yang kurang

menyenangkan, dan emosi mulai terpengaruh yang buruk, seperti akan

marah, kesal dan sebagainya, mulailah kendalikan dengan tersenyum dan

mengucapkan istiqfar, kemudian tarik napas dalam-dalam. Dengarkan lah

musik yang menyenangkan dan bisa menyemangati anda kembali, atau

memikirkan sesuatu yang menyenangkan, entah anak anda, istri anda atau

apapun yang membuat anda bahagia. Cara yang paling ampuh, dengarkanlah

lantunan ayat suci Alquran dari murotal mp3, disamping akan membuat

pikiran anda tenang, juga membuat hati penuh kesejukan dan kedamaian.

Maka semua hal yang anda lihat dan rasakan sepanjang hari menjadi hal yang

menyenangkan dan membahagiakan.

Bila anda menginginkan sesuatu yang baik, pikiran anda harus selalu

baik dan perasaan penuh dengan hal-hal yang menyenangkan, maka tanpa

anda sadari sekeliling anda akan menjadi hal yang mudah dan

menyenangkan.

Anda menginginkan agar orang lain melakukan sesuatu yang baik

terhadap anda, maka mulailah lakukan itu pada diri dan pikiran anda. Pikirkan


apa yang menjadi keinginan anda, pikirkan terus menerus dan bayangkan

anda sudah mendapatkannya, rasakan anda sudah memilikinya dan biarkan

sampai tanpa anda sadari, Allah akan mewujudkannya. Karena Allah adalah

seperti apa yang anda pikirkan. INILAH RAHASIA KEKUATAN PIKIRAN.

Aku sesuai prasangka hamba-Ku pada-Ku dan Aku bersamanya

apabila ia memohon kepada-Ku (HR. Muslim)

Tuhanmu tidak meninggalkan engkau (Muhammad) dan tidak (pula)

membencimu. ( QS : Ad-Dhuha : 3 ).

Pikiran yang sudah bisa anda kendalikan, sehingga menjadi pikiran

yang positif merupakan awal dari kesuksesan yang ingin anda raih. Mulailah

menuliskan mimpi-mimpi yang ingin anda raih. Tuliskan secara detil dan rinci

apa yang ingin anda capai dalam hidup anda. Tuliskan 100 mimpi anda dalam

lembaran kertas, tulislah sebagai pernyataan mimpi yang anda inginkan

(statement of your dreams). Dan tempelkan di dinding yang mudah anda

lihat, misalnya di dinding kamar anda. Lalu bayangkan setiap anda membaca

tulisan mimpi anda tersebut, bahwa anda sudah mencapainya dan

berbanggalah bahwa anda sudah mencapainya. Visualisasikan dalam pikiran

anda, dan rasakan secara mendalam dalam perasaan anda, sehingga

perasaan anda menjadi sangat berbahagia. Ini bukan seperti orang gila, tetapi

memang seperti itulah seharusnya perasaan dan pikiran anda. Jadi biarkan

saja bila orang lain mungkin mencemooh dan menggangap mimpi anda gila.


Janganlah anda pikirkan bagaimana caranya mencapai mimpi itu?

Jangan pikirkan itu. Karena itu bukan area anda untuk mewujudkannya. Itu

area kuasa Allah yang akan memberikan kepada anda petunjuk dan

menuntun menuju arah mimpi anda. Karena sesungguhnya Allah

melaksanakan urusan-Nya.

Dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-

sangkanya. Dan barang siapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah

akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah

melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan

ketentuan bagi setiap sesuatu. ( QS : At-Talaq : 3 )

Tugas anda, setiap melihat tulisan anda pagi hari, tersenyumlah dan

katakan ucapan syukur pada Allah SWT, terhadap apa yang sudah anda miliki

sekarang dan bersyukurlah bahwa anda seakan sudah mencapai mimpi

tersebut. Bawalah kebahagian anda, bahwa anda sudah mencapai mimpi

anda itu sepanjang hari yang anda jalani. Maka saya yakin sepanjang hari,

anda akan mengalami hal yang menyenangkan.

Sejak mengetahui isi lempengan ini, saya mulai menuliskan hampir

100 mimpi saya. Salah satunya dipoin ke 17, saya tuliskan “Memiliki produk

yang disukai masyarakat dengan harga murah untuk dipasarkan

menggunakan sistem marketing yang sudah saya susun”. Amazing, Allah

menggenapi hanya dalam waktu 1 tahun. Diakhir 2016 saya memperoleh

produk tersebut, yaitu bantal dan guling, yang sekarang sedang kami

pasarkan dengan sistem marketing distributor yang saya susun untuk seluruh

wilayah Jawa dan akan menyusul seluruh Indonesia.


Sekarang saya sudah menambahkan pada point 98 dalam catatan

jejak mimpi saya, yaitu “Produk bantal dan guling sudah memiliki distributor

di seluruh Indonesia”. Saya tidak tahu kapan ini akan terwujud, karena

memang bukan tugas saya untuk mewujudkannya, saya hanya melakukan

yang terbaik sesuai dengan apa yang Allah perintahkan. Dan Insya Allah, saya

sangat ingin mimpi saya yang ke 7, yaitu “Berangkat Umroh dan Naik Haji ke

Tanah Suci” juga segera terwujud. Saya yakin mimpi ini akan terjawab, dan

akan menjadi bagian dari jejak kehidupan saya bersama Ridho Allah, Amin.

Saatnya anda berani bermimpi besar karena mimpi inilah yang akan

membuat anda bersemangat untuk terus berkarya dan berkreatifitas untuk

meraih mimpi anda.

Bawalah setiap goresan coretan mimpi anda dalam doa-doa anda

kepada Allah SWT setiap selesai menjalankan sholat, niatkan dengan tulus

dan dengan keyakinan bahwa Allah akan memberikannya untuk anda. Karena

sebesar-besarnya rencana manusia, lebih besar rencana Allah terhadap diri

manusia.

Saya mau memberikan sebuah cerita, yang saya sadur dari salah

satu motivasi harian yang dishare kan melalui WA group yang isinya begitu

menggugah dan luar biasa.

Pak Asep membenahi barang-barang dagangannya, guratan-guratan

tua kelihatan jelas dikeningnya, namun wajahnya tetap kelihatan

bening. Sejak setahun lalu kopiah putih selalu menghiasi kepalanya,

menutupi rambutnya yang juga sudah memutih. “Alhamdulillah Jang,

warung kadang ramai, kadang juga sepi”. Katanya menceritakan


kondisi usaha dagangannya. Dalam usianya yang sudah 67 tahun,

pak Asep ditemani istrinya berdagang warung kelontong ukuran 3x4

meter didepan rumahnya, disebuah gang kecil di Bandung.

Penghasilan dari warung inilah yang menjadi penopang hidupnya

dan istrinya.

Pak Asep dan istri belum dikaruniai anak, namun diusianya yang

senja, mereka kelihatan tetap menikmati hidup dan bersyukur. “Ini

kenang-kenangan dari Mekah, Jang”. Seru pak Asep, sambil

menunjukkan kopiah putihnya. Pak Asep dan istri memang sudah

menunaikan ibadah Haji setahun yang lalu. Dan pak Asep mulai

menceritakan, kenangan dia bersama istri bisa menunaikan ibadah

Haji setahun yang lalu.

“Dari dulu bapak sangat memimpikan ingin pergi menunaikan ibadah

haji bersama istri saya” lanjutnya. Mimpi ini membuatnya

berkomitmen untuk menabung, sedikit demi sedikit dari hasil

penjualannya di warung. “Saya mah pokoknya niat ingin sekali pergi

ke Tanah Suci” lanjutnya sambil seakan menyakinkan diri sendiri dan

pikirannya akan keseriusan mimpinya menunaikan ibadah haji.

Bertahun-tahun sudah berlalu, tabungannya sesekali dihitungnya

hanya untuk sekedar menguatkan semangatnya untuk ibadah haji.

Terbayang dalam pikiran dan perasaannya, ia bersama istrinya

berthawaf keliling mengucapkan talbiah, “Labbaik Allahumma,

Labbaik”. Saat-saat yang diimpikannya bertahun-tahun, untuk

menyempurnakan rukun islam, kerinduan dihatinya akan dimasa


tuanya ini bisa lebih mendekat pada sang Khalik. Bayangan ini

membuat pak Asep tersenyum-senyum sendiri.

Dalam hari-hari semangatnya untuk berhaji itu, tiba-tiba sampai

ditelinganya sebuah kabar, bahwa tetangganya masuk rumah sakit

dan harus dioperasi. Para tetangga banyak yang iuran untuk

membantu meringankan biaya rumah sakitnya. Tapi karena sakitnya,

tetangga pak Asep membutuhkan operasi untuk kesembuhannya,

dan biayanya sangatlah besar. Pak Asep tersentak...

Terbayang olehnya uang tabungan yang ingin digunakan untuk

ibadah haji dapat membantu meringankan biaya operasi

tetangganya yang tidak mampu itu. “Berangkat haji itu ibadah,

sedekah juga ibadah, gak apa sedekahkan saja tabungan kita, ki”

istrinya mendukung niat pak Asep.

“Kang, terima ini ya, rezeki mah dari Allah, mungkin memang lewat

saya, biarlah ini menjadi jalan bagi saya semakin mendekatkan diri

pada Allah, moga-moga cepat sembuh, kang”. Seraya pak Asep

meyerahkan amplop tebal, berisi seluruh uang tabungannya yang

dikumpulkan bertahun-tahun lamanya. Dipeluk ciumnya pak Asep

dengan erat dan haru. Sedikit yang tahu akan ketulusan hati pak

Asep dan istrinya ini.

Ketika dokter yang merawat tetangganya ini mengetahui bahwa

pasiennya sudah mempunyai dana untuk operasi, dokter merasa

heran darimana sang pasien yang dia tahu hidup kekurangan ini

mempunyai uang yang cukup besar untuk biaya operasi. Sampailah


cerita tentang uang tabungan pak Asep. “Bisakah saya dikenalkan

dengan pak Asep ini, pak?” Pinta sang dokter penuh dengan hati

haru, kepada pasiennya. Ketika sang dokter bertemu dengan pak

Asep, terlihat dimatanya keteduhan seorang yang dermawan. Raut

wajah yang penuh dengan kekayaan, walau hidup dalam

kesederhanaan. “Pak Asep, saya ada rezeki, bolehkah saya ikut

mendaftarkan bapak dan istri untuk berangkat menunaikan ibadah

haji bersama saya dan istri saya?” Sang dokter menawarkan. Pak

Asep dan istrinya sejenak berpandangan, tak kuat lagi menahan

haru, dipeluknya sang dokter dermawan itu. “ Allah Maha Kaya”,

ucap lirih pak Asep sambil memeluk dokter.

Dari cerita ini, bisa anda lihat bagaimana mimpi yang kuat didukung

dengan pikiran dan perasaan yang selalu berprasangka baik membuahkan

hasil kenyataan yang sesuai dengan impian. Allah Maha Kaya, dan kebaikan,

doa, serta mimpi pak Asep menjadi kenyataan, yang sesungguhnya bila dikaji

menggunakan akal sehat hampir tidak mungkin. Anda juga bisa melihat

bagaimana Allah membalas kebaikan pak Asep dengan kesempurnaan

kebaikan, yang sebelumnya nilai tabungannya bahkan belum cukup untuk

menunaikan ibadah haji, Allah cukupkan lebih awal dengan sempurna karena

pak Asep dengan ikhlas menyedekahkannya. Subbanallah.

PERCAYALAH MIMPI ANDA YANG AKAN MEMBAWA ANDA KEPADA

KESUKSESAN.


Anda hanya menjalankan 3 hal mudah yaitu : meminta (ask ), maka

anda mendapat jawaban (answer) , dan akan tiba saat anda menerima

(receive) . Arahkanlah semua itu hanya kepada Allah SWT semata, karena

Dia lah sang Maha Kaya dan pemilik alam semesta.

Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad)

tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku kabulkan

permohonan orang yang berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu

memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku agar mereka

memperoleh kebenaran. ( QS : Al-Baqarah : 186 ).

Sesuai dengan janji Allah dalam Al-Baqarah : 186, setelah anda

meminta (ask ) kepada Allah dalam doa-doa dan catatan mimpi anda,

selaraskanlah dengan sikap hidup, pikiran dan perasaan anda bahwa Allah

Maha Pengasih dan Penyayang. Caranya dengan bersikap yakin bahwa doa

serta mimpi anda akan dikabulkan Allah, dan lakukan dalam kehidupan anda

bahwa anda juga mengasihi dan mencintai Allah serta ciptaan Nya, yaitu

dengan semakin rajin menjalankan apa yang diinginkan dan diharapkan Allah

dari anda. Karena hal ini tidak ada bedanya dengan bila anda mencintai

seseorang maka anda akan melakukan yang terbaik apa yang diinginkan dan

diharapkan orang yang anda cintai, maka lakukanlah itu juga terhadap Allah.

Maka Allah akan memberikan melebihi apa yang anda berikan, bahkan lebih

dari apa yang kekasih anda berikan kepada anda, karena sudah menerima

cinta anda.

Bila tiba saatnya pasti anda akan menerima jawaban ( answer ) dari

Allah SWT, namun janganlah heran bila disaat anda mendapatkan


jawabannya ternyata bukan seperti apa yang anda harapkan, karena Allah

memberikan jawaban melebihi dari apa yang anda inginkan. Allah akan

memberikan jawaban apa yang sesungguhnya paling anda butuhkan. Itulah

kebesaran Allah. Dia tahu apa yang anda butuhkan, dan Dia tahu apa

sesungguhnya yang akan membuat anda bahagia. Seperti tertulis dalam surat

Al-Baqarah : 216, dan Allah paling tahu kapan sesungguhnya anda siap

menerima mimpi anda. Allah akan memberikan petunjuk sebagai jawabannya,

menuju arah mimpi anda.

.............. Tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal

itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu

tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak

mengetahui. ( QS : Al-Baqarah : 216 ).

Setelah Allah memberikan jawaban kepada anda, maka akan tiba

saatnya anda akan menerima ( receive ) apa yang anda minta dan mimpikan.

Selaraskan diri anda terlebih dahulu bahwa anda akan siap menerima semua

keinginan dan mimpi anda, dengan terus bersyukur dan selaraskan pikiran

bahwa anda sudah menerimanya, dan rasakan kebahagiaan seakan sudah

anda terima. Teruslah bersyukur dengan apa adanya anda sekarang, maka

tanpa anda sadari, suatu saat tulisan mimpi anda ternyata hanyalah coretan-

coretan yang sudah anda alami dan miliki. Bahkan Insya Allah melebihi dari

apa yang anda minta.

Ada sebuah kisah nyata tentang kekuatan suatu doa, kisah ini

berasal dari Pakistan :


Seorang Dr Ahli Bedah Syaraf terkenal bernama DR. Ihsan, dia

tergesa-gesa menuju airport. Beliau berencana akan menghadiri

Seminar Dunia dalam bidang kedokteran, yang akan membahas

penemuan terbesarnya di bidang kedokteran.

Setelah perjalanan pesawat sekitar 1 jam, tiba-tiba diumumkan

bahwa pesawat mengalami gangguan dan harus mendarat darurat di

airport terdekat.

Setelah mendarat, Beliau mendatangi pilot dan berkata:

Perkenalkan, saya ini dokter special, tiap menit nyawa manusia

bergantung ke saya, dan sekarang saya harus menunggu pesawat

diperbaiki dalam 16 jam? Dan saya tidak memiliki waktu banyak.

Saya harus segera sampai ketempat tujuan saya tepat waktu.

Bisakah anda menolong saya?

Sang Pilot menjawab: Wahai dokter, jika anda terburu-buru anda

bisa menyewa mobil, tujuan anda tidak jauh lagi dari sini, kira-kira

dengan mobil hanya membutuhkan waktu 3 jam perjalanan.

Dr. Ishan setuju dengan usul pilot tersebut dan menyewa mobil.

Baru berjalan 5 menit, tiba-tiba cuaca mendung, disusul dengan

hujan besar disertai petir yang mengakibatkan jarak pandang sangat

pendek.

Setelah berlalu hampir 2 jam, mereka tersadar mereka tersesat dan

terasa kelelahan. Terlihat sebuah rumah kecil tidak jauh dari

hadapannya, dihampirilah rumah tersebut dan mengetuk pintunya.


Terdengar suara seorang wanita tua: Silahkan masuk, siapa ya?

Terbukalah pintunya.

Dia masuk dan meminta tolong kepada ibu tersebut untuk istirahat

duduk dan mau meminjam telponnya. Ibu itu tersenyum dan

berkata: Telpon apa Nak? Apa anda tidak sadar ada dimana? Disini

tidak ada listrik, apalagi telepon. Namun demikian, masuklah

silahkan duduk saja dulu untuk istirahat, sebentar saya buatkan teh

dan sedikit makanan untuk menyegarkan dan mengembalikan

kekuatan anda.

Dr. Ishan mengucapkan terima kasih kepada ibu itu, lalu memakan

hidangan. Sementara ibu itu mohon pamit untuk mendekati seorang

anak kecil yang terbaring tak bergerak diatas kasur disisi ibu

tersebut. Kemudian sang Ibu tersebut mengambil wudhu untuk

sholat sunah dan berdoa dengan doa yang panjang.

Setelah sang ibu selesai sholat, Dokter mendatanginya dan berkata:

Demi Allah, anda telah membuat saya kagum dengan keramahan

anda dan kemuliaan akhlak anda, semoga Allah menjawab doa-doa

anda.

Berkata ibu itu: Nak, anda ini adalah ibnu sabil (orang dalam

perjalanan) yang sudah diwasiatkan Allah untuk saya bantu.

Sedangkan doa-doa saya sudah dijawab Allah semuanya, kecuali

satu.

Bertanya Dr. Ishan: Apa itu doanya, ibu?


Ibu itu berkata: Anak ini adalah cucu saya, dia yatim piatu. Dia

menderita sakit yang tidak bisa disembuhkan oleh dokter-dokter

yang ada disini. Mereka berkata kepada saya ada seorang dokter ahli

bedah yang akan mampu menyembuhkannya; katanya namanya Dr.

Ishan, akan tetapi dia tinggal jauh dari sini, yang tidak

memungkinkan saya membawa anak ini ke sana, dan saya khawatir

akan terjadi sesuatu di jalan mengingat akan kondisi anak ini. Maka

saya berdoa kepada Allah agar memudahkannya untuk bertemu

dengan sang Dokter.

Menangislah Dr. Ishan dan berkata sambil terisak: Allahu Akbar,

Laahaula walaquwwata Illabillah. Demi Allah, sungguh doa ibu telah

membuat pesawat rusak dan harus diperbaiki lama serta membuat

hujan petir serta menyesatkan kami kesini, ternyata hanya untuk

mengantarkan saya ke ibu secara cepat dan tepat. Saya lah Dr.

Ishan Bu, sungguh Allah SWT telah menciptakan kejadian seperti ini

kepada hamba-Nya yang mukmin dengan doa. Rupanya, ini adalah

perintah Allah kepada saya untuk mengobati anak ini. ( Dapat anda

lihat di Youtube dengan keyword : kisah Dr. Ihsan atau

https://www.youtube.com/watch?v=xjfBiLHsSbc ).

Dari kisah nyata ini, kita melihat betapa dahsyatnya suatu kekuatan

doa yang dipanjatkan terus-menerus dengan suatu keyakinan bahwa Allah

akan mendengar dan menjawab suatu doa.

Dan janganlah kamu berbuat kerusakan dibumi setelah (diciptakan)

dengan baik. Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh


harap. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat kepada orang yang

berbuat kebaikan. ( QS : Al-A’raf : 56 ).

Surat Al-A’raf : 56 mengatakan, bahwa Allah begitu dekat dengan

anda, maka JANGANLAH TAKUT UNTUK BERMIMPI BESAR BERSAMA ALLAH,

DAN TANAMKAN MIMPI ANDA DALAM PIKIRAN ANDA, SERTA BAWALAH

DALAM DOA KEPADA ALLAH SWT. Ketahuilah, sesungguhnya Allah SWT

menginginkan yang terbaik dunia dan akhirat untuk anda dan saya. Amin ya

Rabbalamin.


“Janganlah takut untuk bermimpi besar bersama Allah, dan tanamkan mimpi anda dalam pikiran anda, serta bawalah dalam doa kepada Allah SWT”

--- Hermawan Tandi ----


RIWAYAT PENULIS

Hermawan Tandi, lahir di Bekasi, sebagai anak pertama dari 7

(tujuh) bersaudara dan orang tua yang hanya sebagai pegawai rendahan,

sehingga kesederhanaan dan keprihatinan hidup sudah merupakan bagian

hidup yang menjadikan sosoknya tegar dan kuat. Kemiskinan tidak

menyurutkannya untuk terus belajar dan belajar. Karena, Ia mempunyai moto

hidup bahwa KEHIDUPAN TIDAK BERSAHABAT DENGAN KEBODOHAN.

Tahun 1988 selepas SMA, Ia sudah bekerja sebagai karyawan harian

pada sebuah perusahaan industi Bata Tahan Api di Bekasi, dengan harapan

dari hasil bekerja bisa dipergunakan sebagai biaya melanjutkan pendidikan

perguruan tinggi. Dengan kegigihannya bekerja dan belajar, Ia memperoleh

kesempatan bea siswa dari perusahaannya bekerja, hingga menyelesaikan S1

Akuntansi-nya.

Pengalamannya bekerja hampir disegala bidang, seperti perusahaan

industri bata tahan api, garment, property, mall, konsultan frelance

perpajakan, sampai terakhir sebagai vice director perusahaan automotive.

Pada tahun 2011 - 2014, mendirikan perusahaan trading metal dan

baja di Bekasi.

Pada tahun 2013 sampai sekarang, mendirikan Sekolah PAUD Jogja

Kids Park dibawah naungan Yayasan Pendidikan Cahaya Jogja di Yogyakarta.

Tahun 2016 sampai sekarang, sebagai mendirikan perusahaan

produsen Bantal dan Guling di Yogyakarta.


DAFTAR PUSTAKA :

1. Alquran Nurqarim.

2. George S. Clason, The Richest Man in Babylonia, Indonesia

PT.Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2001.

3. Rhonda Byrne, The Secret, Simon & Schuster Beyond Words

Publishing, 2006.

4. Robert T. Kiyosaki bersama Sharon L. Lechter CPA, Rich Dad, Poor

Dad, Indonesia penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta 2008.

5. Gambar Cover, http://runhealtylifestyle.com/2016/04/15/how-

practicing-tai-chi-can-be-good-for-health-and-balance/

6. http://gumintang.com/kisah-sukses-motivasi.

7. http://www.youtube.com/watch?v=xjfBiLHsSbc

8. Gambar Sedekah, http://www.adzan.co/janji-allah-pada-orang-suka-

bersedekah/kelebihan-sedekah/

9. Gambar Dewi Justicia, http://irwansyahthegreat.wordpress.com/2012/11/

25/manusia-keadilan-themis-keadilan-metologi-yunani/

10. Gambar Brain Puzle, https://leadgate.nl/nl/nieuws/vacature-online-

marketing-specialist.

11. Gambar Tangan doa, https://bintumajid.wordpress.com/2016/04/

12. Gambar botol uang, http://vchae.com/top-10-samyih-znameityih-torgovyih-

ulits-kitaya/

13. http://www.pengusahamuslimindonesia.com

14. Karikatur berbagi, httpwww.pipoq.my2013_07_01_archive.html

15. Foto tangan dan Pohon uang, http://www.bayuwin.com201505inilah-alasan-mengapa-

menabung-hanya.html


16. Gambar orang sholat, http://shareislamtoall.blogspot.co.id201510dalil-mengenai-

gerakan-gerakan-dalam.html

17. Karikatur sedekah, http://swallpart.comsearchposter=Kartun+Buruh

18. Foto Uang dalam toples, http://manfaat.co.idmanfaat-menabung

19. Gambar Peluang, http://capslocknet.compeluang

20. Foto Prof.Dr. Hamka, http://cikgumamat.blogspot.co.id

21. Karikatur Investasi,

http://belajarforexsimpro.com20160607waspada-investasi-bodong-

semakin-marak

22. Gambar telur, http://www.jelasberita.com20150507apa-itu-investasi

23. Foto Warren Buffett, http://lifeblogid.com20150125kata-kata-bijak-

warren-buffett-seputar-bisnis-investasi-dan-keuangan

24. Foto Soekarno, http://hello-pet.comkumpulan-kata-kata-bijak-dari-

tokoh-dunia-103436

25. Foto Dream Big, http://www.renunganyouth.com201402mimpi-

besar.html

Documents

BUKU 5 LEMPENGAN_UMUM