70
i BUKU PEDOMAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG Pedoman dan Panduan bagi Mahasiswa dan Dosen IKIP Veteran Semarang dalam Pelaksanaan Proses Penyusunan SKRIPSI Disusun oleh: TIM Redaksi Akademik Instutut IKIP Veteran Semarang Tahun 2016

BUKU PEDOMAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG · Penelitian Tindakan Kelas (PTK), Penelitian Tindakan Bimbingan Konseling (PTBK), Penelitian Evaluatif, Penelitian Kebijakan. ... BAB

Embed Size (px)

Citation preview

i

BUKU PEDOMAN SKRIPSI

IKIP VETERAN SEMARANG

Pedoman dan Panduan bagi Mahasiswa dan Dosen

IKIP Veteran Semarang dalam Pelaksanaan Proses

Penyusunan SKRIPSI

Disusun oleh:

TIM Redaksi Akademik Instutut

IKIP Veteran Semarang

Tahun 2016

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat

dan hidayahnya, sehingga penyusunan Buku Pedoman Skripsi IKIP Veteran dapat

diselesaikan.

Buku Pedoman Skripsi ini merupakan revisi dari pedoman skripsi yang

dikeluarkan IKIP Veteran Semarang tahun 2014 dimaksudkan untuk memenuhi

kebutuhan bagi mahasiswa IKIP Veteran Semarang dalam menyusun dan

menyelesaikan skripsi, Dengan revisi ini diharapkan prosedur dan proses penyusunan

skripsi menjadi lebih jelas, dan akhirnya kualitas hasil skripsi mahasiswa IKIP

Veteran Semarang akan lebih baik dan tidak ketinggalan jaman.

Tim Penyusun mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang

telah memberikan usul dan saran untuk kebaikan buku naskah pedoman ini.

Pedoman ini menjadi acuan bagi dosen pembimbing, dan mahasiswa IKIP

Veteran Semarang dalam menyelesaikan skripsi.

Tim Penyusun

iii

TIM PENYUSUN

Tim Penyusun Revisi Buku Panduan Skripsi

IKIP Veteran Semarang Tahun 2016

1. Penanggung Jawab : Dr. Bambang Triono, MM

2. Pengarah : Dr. Sri Setyaningsih, M.Pd

3. Ketua : Drs. Sukoco, M.Pd

4. Sekretaris : Dra. DAK. Handayani, M.Pd

5. Anggota : Drs. AR. Djaelani, M.Pd

: Dra. Eko Heri Widyastuti, M.Hum

: Irlanto Sudomo, M.Pd

: Yeni Widyawati, M.Pd

: Dr. Risky Setiawan, M.Pd

6. Sekretariat : Fahmy Fatra, S.Pd

iv

DAFTAR ISI

COVER………………………………………………………………………….. i

KATA PENGANTAR…………………………………………………………... ii

TIM PENYUSUN……………………………………………………………….. iii

DAFTAR ISI……………………………………………………………………. iv

BAB I KETENTUAN UMUM

Pasal 1. Pengertian dan Bobot Skripsi……………………….. 1

Pasal 2. Persyaratan Penulisan Skripsi………………………. 1

Pasal 3. Tema Penelitian……………………………………... 2

Pasal 4. Pendekatan Penelitian….…………………………… 2

BAB II PROPOSAL / RANCANGAN SKRIPSI

Pasal 5. Prosedur Penyusunan Proposal…………………….. 3

Pasal 6. Penulisan Proposal / Rancangan Skripsi………….... 3

BAB III PENULISAN SKRIPSI

Pasal 7. Isi Skripsi…………………………………………… 4

Pasal 8. Halaman Judul……………………………………… 4

Pasal 9. Halaman Persetujuan……………………………….. 4

Pasal 10. Halaman Pengesahan……………………………….. 5

Pasal 11. Surat Pernyataan……………………………………. 5

Pasal 12. Abstrak……………………………………………… 5

Pasal 13. Kata Pengantar……………………………………… 5

Pasal 14. Daftar Isi……………………………………………. 6

Pasal 15. Daftar Tabel, Gambar dan Lampiran………………. 6

Pasal 16. Pendahuluan……………………………………….. 6

Pasal 17. LandasanTeori/Kajian Teori/Telaah Pustaka……… 6

Pasal 18. Metode Penelitian………………………………….. 7

Pasal 19. Hasil Penelitian dan Pembahasan…………………. 7

Pasal 20. Penutup…………………………………………….. 7

Pasal 21. Daftar Pustaka……………………………………… 8

v

Pasal 22. Lampiran…………………………………………… 8

BAB IV AZAS – AZAS PENULISAN

Pasal 23. Tata Tulis…………………………………………… 9

BAB V BENTUK LUAR SKRIPSI

Pasal 24. Bentuk Skripsi………………………………………. 10

Pasal 25. Bentuk Fisik………………………………………… 10

Pasal 26. Pengetikan………………………………………….. 10

Pasal 27. Penomoran………………………………………….. 11

BAB VI PEMBIMBING DAN PROSES PEMBIMBINGAN

Pasal 28. Pembimbing………………………………………… 13

Pasal 29. Proses Pembimbingan……………………………… 13

BAB VII PROSEDUR UJIAN SKRIPSI

Pasal 30. Syarat Ujian Skripsi………………………………… 15

Pasal 31. Prosedur Pengusulan……………………………….. 15

Pasal 32. Ujian Skripsi………………………………………... 15

Pasal 33. Penyelenggaraan Ujian Skripsi……………………. 16

BAB VIII PENILAIAN, PERBAIKAN, DAN YUDICIUM

Pasal 34. Penilaian Ujian Skripsi…………………………….. 17

Pasal 35. Perbaikan…………………………………………… 18

BAB IX TATA TERTIB

Pasal 36. Tata Tertib………………………………………….. 20

BAB X KETENTUAN PENUTUP

Pasal 37. Penutup……………………………………………. 20

LAMPIRAN - LAMPIRAN

Lampiran 1. Usulan Tema Skripsi…………………………………………. 21

Lampiran 2. Halaman Sampul Skripsi……………………………………… 22

Lampiran 3. Halaman Persetujuan Judul Proposal………………………… 23

Lampiran 4. Pengesahan…………………………………………………… 24

Lampiran 5. Surat Pernyatan Bermaterai………………………………….. 25

Lampiran 6. Contoh Abstrak (Ringkasan)…………………………………. 26

vi

Lampiran 7.A Pokok-Pokok Uraian Proposal / Rancangan Skripsi Pendekatan

Kuantitatif………………………………………………………

27

Lampiran 7.B Pokok-Pokok Uraian Proposal / Rancangan Skripsi Pendekatan

Kualitatif………………………………………………………..

33

Lampiran 7.C Pokok-Pokok Uraian Proposal / Rancangan Skripsi /

Rancangan Skripsi PTK….…………………………………….

37

Lampiran 7.D Pokok-Pokok Uraian Proposal / Rancangan Skripsi Penelitian

Eksperimen……………………………………………………..

42

Lampiran 8. Penulisan Daftar Pustaka dan Contohnya……………………. 47

Lampiran 9. Format Daftar Isi……………………………………………… 50

Lampiran 10. Format Daftar Tabel………………………………………….. 51

Lampiran 11. Format Daftar Gambar……………………………………….. 52

Lampiran 12. Format Daftar Lampiran……………………………………… 53

Lampiran 13. Format Catatan Konsultasi/Bimbingan………………………. 54

Lampiran 14. Alur dan Skema Proses Penyusunan Skripsi IKIP Veteran

Semarang………………………………………………………

55

Lampiran 15. Sistematika Berdasarkan Jenis Penelitian……………………. 56

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

1

BAB I

KETENTUAN UMUM

PASAL 1

Pengertian dan Bobot Skripsi

(1) Skripsi ialah karya ilmiah hasil penelitian yang ditulis oleh mahasiswa sebagai

salah satu syarat untuk mencapai gelar sarjana pendidikan.

(2) Skripsi merupakan satu kesatuan program kurikulum jenjang strata satu (S1)

(3) Bobot skripsi adalah 6 sks (satuan kredit semester).

(4) Penulisan skripsi merupakan mata kuliah wajib yang harus ditempuh setiap

mahasiswa.

Pasal 2

Persyaratan Penulisan Skripsi

(1) Penulisan skripsi bagi mahasiswa dapat dimulai pada saat mahasiswa duduk

disemester VII atau sekurang-kurangnya memperoleh 110 sks dan lulus mata

kuliah prasyarat.

(2) Mata kuliah prasyarat dimaksud adalah mata kuliah metodologi penelitian dan

statistika.

(3) Mempunyai indeks prestasi komulatif ( IPK ) minimal 2.00

(4) Tidak dalam status mengambil masa selang ( cuti kuliah )

(5) Penulisan skripsi dibimbing oleh 2 (dua) orang dosen pembimbing.

Pasal 3

Tema Penelitian

(1) Tema penelitian dipilih dari sumber masalah ilmu kependidikan atau non

kependidikan yang relevan dengan program studi mahasiswa yang bersangkutan.

(2) Tema diajukan oleh mahasiswa kepada dosen pembimbing dan disetujui oleh ketua

Program Studi.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

2

Pasal 4

Pendekatan Penelitian

(1) Pendekatan Penelitian Kuantitatif

Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan paradigma struktural

fungsional yaitu penelitian yang memandang suatu objek kajian terdiri dari

komponen-komponen atau dipengaruhi faktor-faktor yang memiliki fungsi sendiri-

sendiri, sehingga setiap komponen atau faktor dapat dikaji secara terpisah. Jenis-

jenis penelitian antara lain: Penelitian deskriptif, Penelitian korelasional, Penelitian

komparasi, Penelitian evaluasi, Penelitian eksperimen.

(2) Pendekatan Penelitian Kualitatif

Penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggunakan paradigma holistik yaitu

penelitian yang memandang suatu objek kajian merupakan satu kesatuan, sehingga

komponen-komponen atau faktor-faktor yang dikaji memiliki keterkaitan satu

dengan yang lainnya. Jenis penelitian antara lain: Penelitian fenomenologi,

grounded research, Penelitian ethnografi, Penelitian studi kasus.

(3) Penelitian Pendekatan Gabungan

Penelilitian yang menggabungkan kedua pendekatan yaitu pendekatan kuantitatif

dan kualitatif. Jenis penelitian ini antara lain: Penelitian Pengembangan (R&D),

Penelitian Tindakan Kelas (PTK), Penelitian Tindakan Bimbingan Konseling

(PTBK), Penelitian Evaluatif, Penelitian Kebijakan.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

3

BAB II

PROPOSAL/RANCANGAN SKRIPSI

Pasal 5

Prosedur Penyusunan Proposal/Rancangan Skripsi

(1) Mahasiswa mengajukan usulan tema skripsi dan permohonan pembimbing kepada

Ketua Program Studi.

(2) Ketua Program Studi mempertimbangkan tema dan pembimbing yang diusulkan

oleh mahasiswa.

(3) Ketua Program Studi mengusulkan 2 (dua) dosen pembimbing kepada dekan untuk

dimintakan surat keputusan rektor.

(4) Istilah proposal/rancangan skripsi digunakan apabila rancangan penelitian disertai

dengan rencana biaya/anggaran yang akan diajukan kepada pihak lain.

(5) Proposal/rancangan skripsi/ disusun dan dikonsultasikan kepada pembimbing.

(6) Proposal/rancangan skripsi yang telah selesai disusun dimintakan persetujuan

dosen pembimbing, diketahui ketua Program Studi dan disahkan dekan.

(7) Format usulan tema skripsi ditulis sesuai ( Lampiran 1.)

Pasal 6

Penulisan Proposal / Rancangan Skripsi

(1) Proposal / rancangan skripsi diketik dengan font times new roman dengan ukuran

12, spasi 1,5 dengan kertas kwarto (A4) 70gr

(2) Jumlah halaman proposal / rancangan skripsi / minimal 25 halaman dan dibuat

rangkap 5 (lima) ; 1 (satu) untuk ketua Program Studi, 2 (dua) untuk dosen

pembimbing, 1 (satu) untuk urusan perijinan, 1(satu) untuk yang bersangkutan.

(3) Format proposal / rancangan skripsi sesuai ( Lampiran 7 )

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

4

BAB III

PENULISAN SKRIPSI

Pasal 7

Isi Skripsi

(1) Skripsi ditulis dengan melihat sistematika skripsi sesuai dengan jenis penelitian

(Lampiran 15) yang terdiri dari:

a) Bagian awal

b) Bagian naskah yang terdiri dari 5 bab yaitu:

1) Bab I Pendahuluan

2) Bab II Landasan Teori

3) Bab III Metodologi Penelitian

4) Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan

5) Bab V Penutup

c) Bagian akhir terdiri atas :

1) Daftar Pustaka

2) Lampiran-lampiran

Pasal 8

Halaman Judul

Halaman judul berisi; judul skripsi, prasyarat, logo IKIP Veteran Semarang dengan

ukuran standar 4,5 x 4cm, Nama penulis, nomor pokok mahasiswa (NPM), Program

studi, institut, dan tahun akhir penyusunan. ( Lampiran 2.)

Pasal 9

Halaman Persetujuan

Halaman persetujuan berisi pernyataan bahwa judul proposal/rancangan skripsi/skripsi

telah disetujui oleh dosen pembimbing, diketahui ketua Program studi, dan disahkan

oleh dekan, seperti terlihat pada ( Lampiran 3.)

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

5

Pasal 10

Halaman Pengesahan

Halaman pengesahan berisi pernyataan bahwa skripsi telah dipertahankan didepan

dewan penguji seperti terdapat dalam ( Lampiran 4).

Pasal 11

Surat Pernyataan

Surat pernyataan (bermaterai) berisi pernyataan bahwa skripsi disusun tanpa tindakan

plagiarisme dan sesuai aturan yang berlaku di IKIP Veteran Semarang, seperti terlihat

dalam (contoh pada lampiran 5).

Pasal 12

Abstrak

(1) Abstrak adalah ringkasan pendek hasil penelitian yang komprehensif.

(2) Identitas abstrak berisi nama penulis, judul skripsi ditulis dengan huruf

tebal/miring, kota, Program Studi, fakultas, institut, tahun, jumlah halaman.

(3) Paragraf pertama berisi tujuan penelitian, paragraf kedua berisi metodologi

(sumber data, pengujian kualitas instrumen, analisis data yang digunakan,) dan

paragraf ketiga berisi hasil penelitian.

(4) Abstrak dibuat pada kertas ukuran kwarto (A4) diketik dengan jarak 1 spasi,

maksimal satu halaman. (contoh abstrak terdapat pada lampiran 6)

Pasal 13

Kata Pengantar

(1) Kata pengantar, berisi uraian singkat tentang :

a) Ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberi bantuan, dengan

urutan dari pejabat yang tertinggi.

b) Harapan penelitian.

(2) Kata pengantar diakhiri dengan tempat, bulan, tahun pelaksanaan ujian dan nama

penulis.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

6

Pasal 14

Daftar Isi

(1) Daftar isi memuat bagian-bagian yang meliputi keseluruhan kerangka isi skripsi

dari halaman judul sampai daftar lampiran.

(2) Untuk keseragaman menggunakan format seperti pada (lampiran 9)

Pasal 15

Daftar Tabel, Gambar, dan Lampiran

(1) Daftar tabel, memuat; nomor tabel, judul tabel, dan nomor halamannya. (lampiran

10)

(2) Daftar gambar, memuat; nomor gambar, judul gambar, dan nomor halamannya.

(lampiran 11)

(3) Daftar lampiran, memuat; nomor lampiran, judul lampiran, dan nomor

halamannya. (lampiran 12)

Pasal 16

Pendahuluan

(1) Pendahuluan, berisi tentang :

(a) Latar belakang masalah

(b) Identifikasi masalah (untuk judul pendek)

(c) Pembatasan masalah (untuk judul pendek)

(d) Rumusan masalah

(e) Tujuan penelitian

(f) Manfaat penelitian

Pasal 17

Landasan Teori

(1) Landasan teori berisi deskripsi teori, kajian penelitian yang relevan, kerangka

berpikir, dan hipotesis jika ada.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

7

(2) Kajian Penelitian Terdahulu/Penelitian Relevan adalah bagian yang membahas

hasil-hasil penelitian yang termuat dalam buku teks, jurnal, skripsi, tesis, disertasi,

prosiding, dan karya ilmiah lain.

(3) Kerangka konseptual/kerangka berpikir adalah bagian menggambarkan alur

berpikir peneliti secara komprehensif untuk reka pemecahan masalah (jawaban

rumusan masalah) berdasarkan teori yang dikaji. Sajian kerangka berpikir dalam

bentuk bagan dan penjelasan ditulis dengan redaksi peneliti sendiri, tanpa adanya

kutipan.

(4) Hipotesis (jika ada) merupakan pernyataan / teori sementara yang diajukan peneliti

mengenai hubungan atau perbedaan variabel penelitian yang didasarkan pada

sintesis kajian teori yang dilakukan. yang merupakan jawaban atau dugaan

sementara dari masalah yang dirumuskan.

Pasal 18

Metode Penelitian

(1) Metode yang digunakan dalam penelitian dapat dijelaskan dengan pendekatan dan

jenis penelitian yang dinyatakan secara rinci dan eksplisit.

(2) Untuk Format masing-masing pendekatan penelitian dijelaskan pada lampiran

(lampiran 7A,B,C,D)

Pasal 19

Hasil Penelitian dan Pembahasan

(1) Bab hasil penelitian dan pembahasan berisi uraian tentang deskripsi latar peneltian,

gambaran umum subjek penelitian, deskripsi data setiap variabel, uji persyaratan

analisis (jika ada), hasil analisis data, dan pembahasan.

(2) Penjelasan masing-masing bagian dapat dilihat pada lampiran (lampiran 15)

Pasal 20

Penutup

(1) Bab Penutup merupakan penutup dari naskah skripsi yang berisi simpulan

penelitian, dan saran-saran yang diajukan.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

8

(2) Isi penjelasan masing-masing bagian dapat dilihat pada lampiran (lampiran 15)

Pasal 21

Daftar Pustaka

(1) Pustaka yang dicantumkan ialah pustaka yang ditelaah dan digunakan untuk

menunjang penelitian dalam penyusunan skripsi (sumber yang digunakan).

(2) Pustaka disusun berdasarkan urutan abjad. Aturan penulisan dalam daftar

pustaka secara rinci lihat lampiran (lampiran 8)

(3) Pustaka yang digunakan adalah sekurang-sekurangnya adalah 15 buku/referensi

ber-ISSN dan ISBN, dan sekurang-kurangnya menggunakan satu jurnal

penelitian yang ber-ISBN dan yang relevan.

(4) Referensi dari Internet hanya diperkenankan yang berasal jurnal ilmiah Nasional

dan Internasional, e-book, Makalah atau Prosiding hasil penelitian yang telah

diseminarkan,

Pasal 22

Lampiran

Lampiran berisi keterangan tambahan untuk melengkapi laporan/skripsi, Instrumen

Penelitian, ijin penelitian, tabulasi data dan hasil analisis uji coba instrumen, ,

hasil analisis persyaratan, hasil analisis uji signifikansi, dokumentasi (data, foto, dan

output program), dan transkrip hasil wawancara serta hasil observasi.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

9

BAB IV

AZAS-AZAS PENULISAN

Pasal 23

Tata Tulis

Skripsi ditulis dengan mekanisme tata tulis sebagai berikut :

(1) Fakta yang disajikan akurat atau sesuai dengan konteks atau relevansinya.

(2) Memuat informasi yang relevan.

(3) Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

(4) Menggunakan pedoman umum ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan.

(5) Koherensi antara kalimat yang satu dengan yang lain, antara paragraf yang satu

dengan yang lain, antara bab yang satu dengan bab yang lain terjalin dengan jelas.

(6) Penulisan rujukan (relevan) dilakukan menggunakan catatan samping, yaitu

menyampaikan kalimat atau wacana yang dikutip/disadur/diterjemahkan

selanjutnya diikuti dengan penyebutan nama penulis, diikuti tanda koma, angka

tahun karya yang dirujuk, titik dua, selanjutnya halaman dalam karya tempat asal

kalimat/wacana yang dirujuk. Apabila hal acuan ditulis oleh dua pengarang, maka

yang tulis adalah nama kedua pengarang, sedangkan bila pengarang lebih dari dua

orang, maka ditulis nama pengarang pertama diikuti dengan dkk.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

10

BAB V

BENTUK LUAR SKRIPSI

Pasal 24

Bentuk Skripsi

Ketebalan skripsi minimal 50 halaman, yang dihitung dari Bab Pendahuluan sampai

Daftar Pustaka.

Pasal 25

Bentuk Fisik

(1) Warna sampul skripsi disesuaikan dengan warna bendera Fakultas dari mahasiswa

yang bersangkutan.

(2) Bahan sampul dari kertas karton.

(3) Pada halaman sampul ditulis; judul, prasyarat, logo IKIP Veteran Semarang

dengan ukuran standar 4,5 x 4 cm, nama penyusun, NPM, Fakultas, Institut, dan

tahun.

(4) Judul skripsi pada sampul ditulis dengan huruf Times New Roman (14), balok dan

tebal, pada posisi tegak, kecuali untuk istilah asing dicetak miring .

(5) Kertas yang digunakan untuk mengetik adalah HVS 80 gram berukuran A4 atau

kuarto (21,5 cm X 29,7 cm).

(6) Huruf yang digunakan ialah Times New Roman font 12 pada MS Word

Pasal 26

Pengetikan

(1) Pias samping kiri dan atas 4 cm, sedangkan pias samping kanan dan bawah 3 cm.

(2) Pengetikan dimulai dari tepi kiri, kecuali untuk alenia baru 7 huruf atau ketuk.

(3) Judul, bab, daftar, termasuk daftar pustaka, diketik ditengah-tengah halaman,

ditulis dengan huruf tebal dan balok (1 spasi).

(4) Jarak antara baris dalam uraian 2 (dua) spasi, isi diketik simetris pada tengah-

tengah kertas.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

11

(5) Sub bab ditulis dari tepi, setiap kata dimulai dengan huruf besar.

(6) Penomoran bab ditulis dengan huruf besar dan romawi besar, misalnya BAB I,

BAB II, dan seterusnya.

(7) Bab baru dimulai dengan halaman baru.

(8) Kutipan langsung (mengutip sesuai teks) yang terdiri lebih dari 5 (lima) baris

dipisahkan dari bagian yang lain/teks paragraph dan diberi tempat tersendiri.

Kutipan ini diketik 7 huruf dari margin kiri dengan jarak 1 (satu) spasi dan diberi

tanda (“..”).

(9) Kutipan tidak langsung (mengutip dengan redaksi kalimat sendiri) tanpa mengubah

arti dalam teks.

Pasal 27

Penomoran

(1) Angka penunjuk halaman untuk lembar-lembar halaman depan (francis) dengan

angka romawi kecil ( i.ii.iii dst ), sedangkan mulai bab I dan seterusnya ditulis

dengan angka arab (1,2,3 dst )

(2) Penomoran pada bab halaman pertama ditulis di bagian tengah bawah, sedangkan

penomoran selanjutnya di tulis di pojok kanan atas.

(3) Daftar, gambar, tabel menggunakan nomor urut Angka arab ( 1,2,3 dst )

(4) Penomoran sub Bab menggunakan huruf besar, misalnya; A, B, C, sedangkan

untuk sub-sub bab menggunakan angka dan huruf kecil sesuai hirakhi.

(5) Penomoran halaman

Nomor halaman diletakkan di bawah halaman dua spasi (1 cm di bawah baris

terakhir teks atau 3 cm dari tepi bawah kertas). Halaman teks (bagian tengah atau

isi dan akhir) mulai dari bab pendahuluan sampai dengan lampiran-lampiran

menggunakan angka Arab (1, 2, 3, dst), sementara halaman sebelumnya (bagian

awal) seperti halaman judul, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, dan daftar

gambar menggunakan angka Romawi kecil (i, ii, iii, iv dst).

(6) Penomoran hirarki uraian

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

12

Uraian yang berhirarki (berjenjang) menggunakan nomor jenjang dengan pola

sebagai berikut:

A. Latar Belakang

1.

2.

a.

b.

1).

2).

a).

b).

(1).

(2).

(a).

(b).

(i).

(ii).

Nomor angka rumawi besar (I, II, III dst) digunakan untuk penomoran bab. Judul

uraian yang "bernomor huruf besar" (A, B dst) untuk judul subbab dan angka Arab

(1, 2 dst untuk sub-subbab). Hirarki uraian artinya yang besar (luas) dibagi-bagi

menjadi sub-sub atau bagian-bagian yang lebih kecil, dan ini pun dibagi-bagi lagi

menjadi sub atau bagian yarg lebih kecil lagi, Jadi berbeda dengan nomor-nomor

(angka) membilang.

(7) Ruang halaman harus dimanfaatkan seefisien mungkin yaitu setelah sub bab dibuat

menjorok maksimal dua kali untuk seterusnya bagian dari sub bab tersebut dibuat

rata dengan judul sub bab yang terakhir.

(8) Penomoran tabel ; nomor bab, nomor urut tabel dari depan.

(9) Penomoran gambar ; nomor bab, nomor urut gambar dari depan.

(10) Penomoran tabel ditulis di atas tabel

(11) Penomoran gambar ditulis di bawah gambar

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

13

BAB VI

PEMBIMBING DAN PROSES PEMBIMBINGAN

Pasal 28

Pembimbing

(1) Seorang mahasiswa di bimbing oleh dua dosen pembimbing.

(2) Pembimbing I adalah dosen tetap yang memiliki kualifikasi :

a) Serendah-rendahnya berpendidikan Magister ( S2 ), jabatan Asisten Ahli.

b) Menyatakan secara tertulis kesediaan menjadi pembimbing I.

(3) Pembimbing II adalah dosen tetap yang memiliki kualifikasi

a) Serendah-rendahnya berpendidikan Magister ( S2 ), dan ber NIDN

b) Menyatakan secara tertulis kesediaan menjadi pembimbing II

(4) Penetapan pembimbing didasarkan atas keahlian yang relevan dengan tema skripsi,

dengan mengingat beban kerja dosen yang bersangkutan.

(5) Pembimbing I minimal mempunyai pangkat dan jabatan sama atau lebih tinggi dari

Pembimbing II

(6) Pembimbing I dan pembimbing II memberikan bimbingan dengan saling

melengkapi perannya dimana pembimbing I membimbing berkaitan dengan

substansi materi dan metodologi sementara pembimbing II memberikan bimbingan

berkaitan dengan tata tulis.

Pasal 29

Proses Pembimbingan

(1) Proses bimbingan dilaksanakan sesuai KRS ( kartu rencana Studi ) selama 1 (satu )

semester

(2) Proses pembimbingan dilakukan secara teratur dalam batas waktu maksimal 3

(tiga) semester terhitung sejak dicantumkan dalam KRS.

(3) Proses pembimbingan diatur berdasarkan kesepakatan antara pembimbing dengan

mahasiswa

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

14

(4) Pembimbing yang tidak dapat menyelesaikan tugasnya karena sesuatu hal, supaya

menyerahkan kembali tugas tersebut kepada ketua Program Studi, selanjutnya

ketua Program Studi menunjuk penggantinya.

(5) Ketua Program Studi diijinkan mengganti pembimbing bila dosen pembimbing

berhalangan atau karena pertimbangan lain.

(6) Setelah proses pembimbingan selesai, mahasiswa dengan sepengetahuan dosen

pembimbing melaporkan kepada ketua Program Studi bahwa skripsi telah siap

untuk diuji, sedangkan mahasiswa yang tidak memenuhi bimbingan dalam tiga

semester harus menempuh prosedur baru.

(7) catatan konsultasi seperti terlihat pada ( Lampiran 13)

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

15

BAB VII

PROSEDUR UJIAN SKRIPSI

Pasal 30

Syarat Ujian Skripsi

(1) Mahasiswa berhak diuji apabila telah memenuhi persyaratan akademik dan

persyaratan administratif.

(2) Persyaratan akademik yang harus dipenuhi adalah:

a. Naskah skripsi harus sudah mendapat persetujuan dari dosen pembimbing

diketahui ketua Program studi, dan disahkan oleh Dekan.

b. Naskah skripsi mendapat persetujuan dari pembimbing minimal 2 bulan

terhitung dari turunnya ijin penelitian dari Institut.

c. Menyerahkan skripsi/laporan akhir ke Program Studi sebanyak 3 (tiga)

eksemplar sebagai bahan ujian.

(3) Persyaratan administratif yang harus dipenuhi mahasiswa adalah:

a. Tercatat sebagai mahasiswa aktif dan mencantumkan mata kuliah skripsi dalam

KRS.

b. Telah menyelesaikan kewajiban administrasi keuangan.

Pasal 31

Prosedur Pengusulan

(1) Ketua Program Studi mengusulkan nama-nama mahasiswa beserta judul skripsi

kepada dekan untuk dapat mengikuti ujian.

(2) Usulan tersebut pada ayat (1) dilengkapi dengan nama-nama penguji I, penguji II,

dan penguji III.

(3) Dekan mengusulkan susunan dewan penguji kepada rektor untuk diterbitkan surat

keputusan

Pasal 32

Ujian Skripsi

(1) Penguji terdiri dari dewan penguji yang meliputi :

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

16

a. Dekan selaku ketua dewan.

b. Ketua Program Studi selaku sekretaris.

c. Anggota penguji terdiri dari; penguji I, penguji II, dan penguji III.

(2) Penguji terdiri dari :

a. Penguji I adalah dosen di luar pembimbing, sekretaris, dan ketua dewan

penguji.

b. Penguji II dan III adalah pembimbing.

(3) Syarat penguji I adalah :

a. Serendah-rendahnya berpendidikan Magister (S2), dengan jabatan Fungsional

minimal Asisten Ahli.

b. Menyatakan secara tertulis kesediaan menjadi penguji I.

(4) Ujian dibuka oleh ketua dewan penguji.

Pasal 33

Penyelenggaraan Ujian Skripsi

(1) Ujian dapat diselenggarakan setiap waktu.

(2) Ujian dibuka dan ditutup oleh ketua dewan penguji.

(3) Waktu ujian dibatasi maksimal 105 menit untuk setiap mahasiswa, dengan pem-

bagian sebagai berikut :

a. Penyajian = 15 menit

b. Penguji I = 30 menit

c. Penguji II = 30 menit

d. Penguji III = 30 menit

(4) Tempat dan waktu ujian diatur oleh ketua dewan penguji.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

17

BAB VIII

PENILAIAN, PERBAIKAN, DAN YUDICIUM

Pasal 34

Penilaian Ujian Skripsi

(1) Penilaian ujian dilakukan oleh dewan penguji.

(2) Hal-hal yang dinilai dalam ujian mencakup tiga aspek, yaitu; penyajian garis besar,

mutu skripsi atau laporan akhir, dan cara mempertahankan isi.

(3) Komponen setiap aspek serta bobot nilai seperti tertulis pada format halaman

berikut.

(4) Bobot penilaian adalah 5, 10, 15. Dengan skala penilaian rentang 1-5

Keterangan Skala Penilaian:

a. Sangat Kurang/Sangat Jelek

b. Kurang/Jelek

c. Cukup

d. Baik

e. Sangat Baik

FORMAT PENILAIAN

NO Komponan Bobot Bobot Nilai

(5, 10, 15) (1-5)

A

Mutu Skripsi

1. Keaslian 5

2. Konsistensi logis dan Isi Skripsi 10

3. Metodologi 10

4. Kedalam bahasan 15

5. Bahasa 5

6. Format Penulisan 5

B Penyajian

1. Penggunaan media 5

2. Kejelasan uraian 10

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

18

3. Ketepan waktu 5

C Cara mempertahankan

1. Penguasaan materi 15

2. Ketepatan kelancaran jawaban 10

3. Sikap ilmiah 5

Jumlah 100

(5) Nilai penguji ialah jumlah bobot tiap komponen kali skor yang diberikan.

(6) Nilai akhir diperoleh dari jumlah nilai ketiga penguji dibagi tiga.

(7) Klasifikasi nilai akhir mengacu pada kriteria seperti pada table halaman berikut ini.

KLASIFIKASI NILAI AKHIR

No. Nilai Rentangan Kategori

1 A 451-500 Istimewa

2 A- 401-450 Sangat Baik

3 B+ 367-400 Baik Sekali

4 B 334-366 Baik

5 B- 301-333 Cukup Baik

6 C+ 267-300 Lebih dari cukup

7 C 234-266 Kurang

8 C- 201-233 Hampir cukup

9 D+ 167-200 Kurang

10 D 134-166 Kurang Sekali

11 D- 101-133 Sangat Kurang

12 E ≤100 Gagal

(8) Jika terjadi selisih nilai antara penguji 50 ke atas atau setara dengan 2 rentangan,

maka keputusan nilai akhir dirapatkan oleh dewan penguji.

Pasal 35

Perbaikan

(1) Skripsi yang telah diuji dan dinyatakan lulusan, apabila ada revisi diberi

kesempatan untuk disempurnakan dalam waktu maksimal 1 (satu) bulan.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

19

(2) Skripsi yang telah diuji dan perlu revisi tetapi hanya mendapat nilai D, harus

diperbaiki mahasiswa dan dibimbing dosen pembimbing yang lama.

(3) Batas waktu perbaikan skripsi yang mendapat nilai D maksimal tiga bulan

(4) Skripsi dengan nilai D yang telah direvisi diuji ulang.

(5) Skripsi yang telah dinyatakan lulusan dan telah direvisi sesudah mendapatkan

persetujuan pembimbing segera di jilid selambat-lambatnya 2 (dua) minggu harus

sudah di serahkan kepada ketua Program Studi untuk di distribusikan kepada;

fakultas, dua dosen pembimbing, mahasiswa yang bersangkutan, dan instansi yang

terkait.

(6) Apabila terjadi perbedaan revisi skripsi hasil ujian antar penguji, maka akan

diselesaikan melalui rapat dewan penguji.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

20

BAB IX

TATA TERTIB

Pasal 36

(1) Setiap ujian skripsi didahului dengan upacara pembukaan

(2) Upacara pembukaan dipimpin oleh ketua dewan penguji.

(3) Upacara pembukaan dihadiri oleh dewan penguji dan mahasiswa peserta ujian.

(4) Ujian dilaksanakan di dalam ruangan tertutup.

(5) Ujian dapat dilaksanakan terbuka, artinya boleh dihadiri orang lain, atau tertutup,

artinya tidak boleh dihadiri oleh orang lain.

(6) Keputusan pelaksanaan penyelenggaraan ujian terbuka atau tertutup berada

ditangan peserta ujian setelah sekretaris dewan penguji menawarkan hal tersebut

kepada peserta ujian yang bersangkutan.

(7) Ketua dewan penguji bertanggung jawab atas kelancaran jalannya ujian dan

berkewajiban mengatur pembagian waktu ujian, serta memimpin sidang setelah

ujian selesai.

(8) Pakaian peserta ujian adalah baju putih, bawahan gelap jaket almamater.

(9) Penguji mengenakan Pakaian Seragam Harian (PSH) atau pakaian lengan panjang

berdasi untuk pria dan penguji wanita mengenakan blasser.

BAB X

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 37

Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini akan ditetapkan dalam keputusan

tersendiri.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

21

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. ( Usulan Tema Skripsi)

USULAN TEMA SKRIPSI

Diajukan oleh :

Nama : ……………………………………………….

NPM : ……………………………………………….

Program Studi : ……………………………………………….

Tema Skripsi : 1………………………………………………

2.………………………………………………

3………………………………………………

Pembimbing I :…………………………………………………

Pembimbing II :…………………………………………………

Semarang, …………………

Yang mengajukan

Nama

NPM.

Catatan Ketua Program Studi:

Tema Skripsi :………………………………………………………………

PembimbingI :………………………………………………………………

Pembimbing II :………………………………………………………………

Semarang, ………..............

Ketua Program Studi,

Nama

NIP/NIY.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

22

Lampiran 2 ( Halaman Sampul Skripsi)

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN MASYARAKAT

DENGAN KESADARAN LINGKUNGAN HUNIAN

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Satu Syarat

Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

Nama :

NPM :

Program Studi :

FAKULTAS .................................................................

INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

VETERAN SEMARANG

2016

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

23

Lampiran 3. ( Halaman Persetujuan Judul Proposal/rancangan skripsi )

PERSETUJUAN

Proposal/rancangan skripsi dengan judul ………………………………….telah

disetujui oleh dosen pembimbing I dan Dosen Pembimbing II, diketahui ketua

Program studi…………………………..dan disahkan oleh

Dekan…………………IKIP Veteran Semarang, Pada :

Hari :

Tanggal :

Semarang, ………………………

Peneliti

Nama

NPM………………

Disetujui :

Dosen Pembimbing I,

Nama

NIP/NIY

Dosen Pembimbing II,

Nama

NIP/NIY

Disahkan :

Dekan………………..

Nama

NIP/NIY

Diketahui :

KetuaProgram Studi

Nama

NIP/NIY

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

24

Lampiran 4. (Pengesahan)

PENGESAHAN

Skripsi dengan judul……………………………telah dipertahankan di hadapan dewan

penguji ujian skripsi pada fakultas……………………………..IKIP Veteran Semarang

pada :

Hari

:

Tanggal :

Dewan Penguji :

Ketua,

Nama

NIP/NIY

Sekretaris,

Nama

NIP/NIY

Penguji I Nama ……………………………….

NIP/NIY.

Penguji II Nama……………………………….

NIP/NIY.

Penguji III Nama……………………………….

NIP/NIY.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

25

Materai

Lampiran 5 ( Surat Pernyataan Bermaterai )

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini adalah sebenar-benarnya menyatakan bahwa:

Skripsi ini saya susun tanpa tindakan plagiarisme dan sesuai dengan peraturan yang

berlaku di IKIP Veteran Semarang.

Nama :

NPM :

Fakultas :

Program Studi :

Judul :

Jika dikemudian hari ternyata saya melakukan tindakan plagiarisme, saya akan

bertanggung jawab sepenuhnya dan menerima sanksi yang di jatuhkan oleh IKIP

Veteran Semarang kepada saya.

Semarang,........................

(.................................................)

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

26

Lampiran 6. Contoh Abstrak (Ringkasan)

ABSTRAK

Sulasmi, NPM. 12260253. Penerapan Permainan Membentuk Lingkaran Untuk

Meningkatkan Kerjasama Anak Kelompok A Di TK Melati Desa Sriwedari Jaken Pati

Tahun 2014/2015. Skripsi. PG-PAUD. Fakultas Ilmu Pendidikan. IKIP Veteran

Semarang, 2015. 63 Halaman.

Tujuan penelitian ini adalah 1). Untuk menguji efektifitas penerapan bermain

membentuk lingkaran untuk meningkatkan kerjasama Anak Kelompok di TK Melati

Desa Sriwedari Jaken Pati Tahun 2014/2015; 2). Untuk mendeskripsikan aktifitas

siswa dalam penerapan bermain membentuk lingkaran untuk meningkatkan kerjasama

Anak Kelompok di TK Melati Desa Sriwedari Jaken Pati Tahun 2014/2015; 3). Untuk

mendeskripsikan kinerja guru dalam penerapan kegiatan bermain membentuk

lingkaran untuk Meningkatkan kemampuan kerjasama Pada Anak Kelompok A TK

Melati Desa Sriwedari . Jaken Pati Tahun 2015.

PenelitianTindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan 2 siklus, setiap siklus

terdiri dari tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek

penelitian ini adalah Kelompok A TK Melati Desa Sriwedari Kec. Jaken Kab. Pati

yang berjumlah 28 anak. Data diperoleh dengan dokumentasi, observasi dan

portofolio. Analisis data digunakan analisis deskriptif prosentase.

Kesimpulan: (a) Dengan kegiatan bermain membentuk lingkaran aktivitas anak

meningkat, presentase aktivitas siswa anak dengan nilai A pada siklus 1 sebesar 28,6%

meningkat menjadi 35,7% dan nilai B sebesar 35,7% meningkat menjadi 46,4%. Pada

siklus 2 anak yang mendapat nilai A yaitu 60,7% meningkat menjadi 86,7%. (b) Hasil

belajar Kerjasama anak dalam bermain membentuk lingkaran juga meningkat, pada

siklus1 ketuntasan klasikal siswa sebesar 28,6% meningkat menjadi 35,7%. Pada

siklus 2 presentase ketuntasan anak yaitu 60,7% meningkat menjadi 85,7%. (c)

Pelaksanaan proses pembelajaran dengan tehnik bermain membentuk lingkaran di TK Melati Desa Sriwedari Kecamatan Jaken dapat secara efektif meningkatkan kinerja

guru. Kinerja guru pada proses pembelajaran yang dilakukan pada siklus 1 pertemuan

ke-1 jumlah skor yang didapat yaitu Baik, kemudian mengalami peningkatan pada

pertemuan ke-2 sampai siklus ke-2 yaitu dengan nilai Sangat Baik.

Kata kunci : Permainan, membentuk lingkaran kerjasama, kerjasama

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

27

Lampiran 7. A. ( Pokok-Pokok Uraian Proposal / Rancangan Skripsi Pendekatan

Kuantitatif)

Halaman sampul

Halaman persetujuan

I. Pendahuluan

A. Latar Belakang

Latar belakang merupakan deskripsi tentang kesenjangan antara kondisi ideal

(berupa kebenaran teoretis atau kebenaran yuridis) dengan kondisi realistis

yang negatif yang berkaitan dengan tema penelitian. Sehingga peneliti memiliki

peluang untuk melakukan kajian mendalam yang berkaitan dengan masalah

tersebut.

B. Identifikasi Masalah (Untuk Judul Pendek)

Bagian ini akan memaparkan sejumlah masalah yang muncul terkait dengan

tema penelitian yang dipilih. Untuk menemukan sejumlah masalah ini harus

didasarkan pada teori utama yang dipilih.

C. Pembatasan Masalah (untuk judul pendek)

Pembatasan masalah dilakukan dengan pertimbangan metodologis (berupa

keluasan masalah, kelayakan masalah) dan atau teoretis (berupa kekhasan

bidang kajian, faktor atau elemen yang dominan).

D. Rumusan Masalah

Perumusan masalah adalah bagian yang menyajikan rumusan permasalahan

yang akan dijawab dengan data yang diperoleh dalam proses penelitian.

Perumusan masalah dapat dalam skripsi berupa kalimat tanya yang spesifik dan

perumusan secara operasional, sehingga mudah untuk diamati dan diukur

keberhasilannya.

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian adalah rumusan yang elaboratif (konsisten dengan masalah

dan menggunakan kata yang operasional), sehingga ketercapaiannya mudah

diamati dan diukur dengan hasil penelitian yang disajikan dalam laporan hasil

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

28

penelitian. Agar mudah terukur dan diamati, maka rumusan tujuan penelitian

harus menggunakan kata operasional (seperti: menguji, mendeskripsikan,

menggambarkan) dihindari menggunakan kata mengetahui.

F. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian memuat dua hal yaitu manfaat teoretis dan manfaat praktis.

Manfaat teoretis adalah manfaat yang bersifat akademis mencakup manfaat

penelitian terhadap pengembangan keilmuan yang berupa teori atau konsep,

dan manfaat terhadap pengembangan riset yang sejenis pada masa yang akan

datang. Manfaat praktis adalah manfaat hasil penelitian yang diarahkan pada

subjek yang diteliti, institusi yang diteliti, dan pihak terkait yang dengan tema

riset.

II. Landasan Teori/ Kajian Teori...

Bagian landasan teori ini memuat deskripsi teori, kajian penelitian yang relevan,

kerangka pikir, dan hipotesis (jika ada).

A. Deskripsi Teoretik

Bagian ini membahas tentang teori-teori dan pendapat orang yang digunakan

menelaah dan menganalisis masalah yang diteliti. Teori dan pendapat orang

disintesis, sehingga berguna untuk menjawab masalah secara teoretis dalam

bentuk kerangka pikir dan sebagai dasar menyusun hipotesis. Selain itu kajian

teori juga menjadi bagian untuk menemukan indikator setiap variabel penelitian

yang selanjutnya menjadi pedoman menyusun instrumen penelitian.

Deskripsi teoretik ini berisi : 1. Teori-teori yang relevan dengan variabel yang

dikaji; 2. Pendapat orang yang relevan dan yang dipublikasikan; 3. Sintesis

(definisi konseptual) yang dibuat penulis pada setiap akhir bagian yang

mengutip beberapa teori atau pendapat.

B. Kajian Penelitian yang Relevan

Bagian ini membahas hasil-hasil penelitian yang termuat dalam buku teks,

jurnal, skripsi, tesis, disertasi, prosiding, dan karya ilmiah lain. Kajian

penelitian yang relevan ini untuk: 1). Memposisikan penelitian kita supaya

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

29

tidak terjadi duplikasi (orisinalitas terjaga); 2). Menghindari kelemahan yang

terjadi pada penelitian sebelumnya.

C. Kerangka Berpikir

Kerangka berpikir menggambarkan alur berpikir peneliti secara komprehensif

untuk reka pemecahan masalah (jawaban rumusan masalah) berdasarkan teori

yang dikaji. Unsur yang harus dimasukkan dalam kerangka berpikir meliputi:

1). Penjelasan tentang variabel yang diteliti; 2). Menjelaskan keterkaitkan

variabel atau unsur variabel dengan hasil sintesis teori yang mendasari.

D. Hipotesis (jika ada)

Hipotesis adalah teori sementara yang diajukan peneliti mengenai hubungan

atau perbedaan variabel penelitian yang didasarkan pada sintesis kajian teori

yang dilakukan. Apabila sintesis hasil kajian teori menunjukkan ada hubungan

atau ada perbedaan variabel yang diteliti, maka hipotesis yang diajukan adalah

hipotesis kerja (Ha). Sebaliknya jika sintesis hasil kajian teori menunjukkan

tidak ada hubungan atau tidak ada perbedaan, maka hipotesis yang diajukan

adalah hipotesis nihil (H0).

III. Metodologi Penelitian

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif

Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan paradigma struktural

fungsional yaitu penelitian yang memandang suatu objek kajian terdiri dari

komponen-komponen atau dipengaruhi faktor-faktor yang memiliki fungsi

sendiri-sendiri, sehingga setiap komponen atau faktor dapat dikaji secara

terpisah.

Jenis-jenis penelitian dapat dipilih sesuai dengan tema/judul penelitian antara

lain: Penelitian deskriptif, Penelitian korelasional, Penelitian komparasi,

Penelitian evaluasi, Penelitian eksperimen.

B. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

30

Populasi adalah keseluruhan subjek yang tercakup dalam wilayah

penelitian. Agar populasi dapat diidentifikasi karakteristiknya dengan baik,

maka perlu dibuat kerangka populasi seperti sbb:

Tabel. # ..... Populasi ............

No Wilayah Populasi

1. RW I 200

2. RW II 150

3. RW III 150

4. RW IV 250

5. RW V 250

Total 1000

2. Sampel Penelitian

Pengambilan sampel dilakukan dengan tahapan sbb:

a. Penentuan Jumlah Sampel

Penentuan jumlah sampel ditentukan dengan rumus statistik agar

diketahui tingkat kesalahan pengambilan sampel sebagai dasar

penentuan tingkat kesalahan pengujian hipotesis (α). Penentuan

besarnya sampel dapat digunakan rumus Krejcie Morgan, Jacob

Cohen, Paul Leddy, rumus alpha, rumus lain, atau dengan

Nomogram Herry King.

Sebagai gambaran hasil perhitungan sampel perlu dibuat kerangka

sampling (sample frame) untuk memudahkan menentukan teknik

pengambilan sample. Contoh kerangka sampling dari populasi 1000

orang setelah dihitung dengan nomogram Herry King diperoleh

sampel minimal 250, maka kerangka sampling disajikan sebagai

berikut:

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

31

Tabel. # Kerangka Sampel

No Wilayah Populasi Sample

1. RW I 200 200/1000 x 250 = 50

2. RW II 300 300/1000 x 250 = 75

3. RW III 100 100/1000 x 250 = 25

4. RW IV 200 200/1000 x 250 = 50

5. RW V 300 300/1000 x 250 = 75

Total 1000 250

b. Teknik Sampling

Penentuan teknik sampling didasarkan pada kerangka sampling yang

dibuat dibagian penentuan jumlah sampling (seperti contoh di atas).

Mengacu keangka sampling di atas dapat ditentukan teknik

samplingnya adalah Multistage sampling yaitu cara pengambilan

sampel dengan menggunakan beberapa teknik secara bertahap.

Teknik pengambilan sampel yang digunakan tahap 1). Area

Probability sampling; 2). Proporsional Sampling; 3). Random

Sampling.

C. Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah atribut atau peubah (objek) penelitian yang akan

diukur. Pada bagian ini berisi: 1). Identifikasi variabel yang menjelaskan

jumlah dan jenis variabel; 2). Definisi operasional setiap varibel.

1. Identifikasi Variabel

Bagian ini menjelaskan jumlah variabel yang diteliti, misal: variabel dalam

penelitian ini berjumlah 4 variabel terdiri 3 variabel X (Variabel

independen) dan 1 variabel Y (variabel dependen).

2. Definisi Opersional

Definisi konsep adalah operasionalisasi ciri-ciri atau komponen-komponen

dari konsep suatu variabel penelitian agar mudah untuk diamati dan diukur

secara akurat.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

32

D. Teknik Pengumpulan Data

Bagian ini membahas tentang teknik yang digunakan untuk mengumpulkan

data secara tepat, agar diperoleh data yang berkualitas. Pada bagian perlu

dikemukan jenis alat pengumpulan data, skala pengukuran yang akan

digunakan, kisi-kisi instrumen, pengujian kualitas instrumen (dapat diukur

Validitas, reliabilitas, daya beda, atau tingkat kesukaran).

E. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data berkenaan dengan pengolahan data untuk menjawab

permasalahan dan pengujian hipotesis. Rumusan hipotesis akan menentukan

teknik analisis statistik yang digunakan. Apabila penelitian tidak ada hipotesis

yang dirumuskan, maka analisis data hanya diarahkan menjawab rumusan

masalah penelitian saja.

Uraian tentang teknik analisis adata mencakup deskripsi data, uji persyaratan

analisis (jika ada), uji hipotesis.

IV. Daftar pustaka

Berisi buku, jurnal, penelitian yang digunakan untuk menunjang penulisan.

V. Jadwal Kegiatan

Disusun secara rinci kegiatan yang akan dilaksanakan dari persiapan sampai

diselesaikannya penyusunan skripsi dalam bentuk barchart.

VI. Sistematika Skripsi

Berisi garis besar penulisan yang tercermin dalam Bab I sampai Bab V.

Daftar Pustaka

Lampiran-Lampiran

a. Instrumen Penelitian

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

33

Lampiran 7. B. ( Pokok-Pokok Uraian Proposal / Rancangan Skripsi Pendekatan

Kualiatif)

Halaman sampul

Halaman persetujuan

I. Pendahuluan

A. Latar Belakang

Latar belakang merupakan deskripsi tentang kesenjangan antara kondisi ideal

(berupa kebenaran teoretis atau kebenaran yuridis) dengan kondisi realistis

yang negatif yang berkaitan dengan tema penelitian. Sehingga peneliti memiliki

peluang untuk melakukan kajian mendalam yang berkaitan dengan masalah

tersebut.

B. Identifikasi Masalah (Untuk Judul Pendek)

Bagian ini akan memaparkan sejumlah masalah yang muncul terkait dengan

tema penelitian yang dipilih. Untuk menemukan sejumlah masalah ini harus

didasarkan pada teori utama yang dipilih.

C. Fokus Penelitian

Fokus Penelitian dirumuskan dengan pertimbangan metodologis (berupa

keluasan masalah, kelayakan masalah) dan atau teoretis (berupa kekhasan

bidang kajian, faktor atau elemen yang dominan).

D. Rumusan Masalah

Perumusan masalah adalah bagian yang menyajikan rumusan permasalahan

yang akan dijawab dengan data yang diperoleh dalam proses penelitian.

Perumusan masalah dapat dalam skripsi berupa kalimat tanya yang spesifik dan

perumusan secara operasional, sehingga mudah untuk diamati dan diukur

keberhasilannya.

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian adalah rumusan yang elaboratif (konsisten dengan masalah

dan menggunakan kata yang operasional), sehingga ketercapaiannya mudah

diamati dan diukur dengan hasil penelitian yang disajikan dalam laporan hasil

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

34

penelitian. Agar mudah terukur dan diamati, maka rumusan tujuan penelitian

harus menggunakan kata operasional (seperti: menguji, mendeskripsikan,

menggambarkan) dihindari menggunakan kata mengetahui.

F. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian memuat dua hal yaitu manfaat teoretis dan manfaat praktis.

Manfaat teoretis adalah manfaat yang bersifat akademis mencakup manfaat

penelitian terhadap pengembangan keilmuan yang berupa teori atau konsep,

dan manfaat terhadap pengembangan riset yang sejenis pada masa yang akan

datang. Manfaat praktis adalah manfaat hasil penelitian yang diarahkan pada

subjek yang diteliti, institusi yang diteliti, dan pihak terkait yang dengan tema

riset.

II. Landasan Teori/ Kajian Teori...

Bagian kajian teori ini memuat deskripsi teori, kajian penelitian yang relevan,

kerangka pikir, dan hipotesis (jika ada).

A. Deskripsi Teoretik

Bagian ini membahas tentang teori-teori dan pendapat orang yang digunakan

menelaah dan menganalisis masalah yang diteliti. Teori dan pendapat orang

disintesis, sehingga berguna untuk menjawab masalah secara teoretis dalam

bentuk kerangka pikir dan sebagai dasar menyusun hipotesis. Selain itu kajian

teori juga menjadi bagian untuk menemukan indikator setiap variabel penelitian

yang selanjutnya menjadi pedoman menyusun instrumen penelitian.

Deskripsi teoretik ini berisi : 1. Teori-teori yang relevan dengan variabel yang

dikaji; 2. Pendapat orang yang relevan dan yang dipublikasikan; 3. Sintesis

(definisi konseptual) yang dibuat penulis pada setiap akhir bagian yang

mengutip beberapa teori atau pendapat.

B. Kajian Penelitian yang Relevan

Bagian ini membahas hasil-hasil penelitian yang termuat dalam buku teks,

jurnal, skripsi, tesis, disertasi, prosiding, dan karya ilmiah lain. Kajian

penelitian yang relevan ini untuk: 1). Memposisikan penelitian kita supaya

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

35

tidak terjadi duplikasi (orisinalitas terjaga); 2). Menghindari kelemahan yang

terjadi pada penelitian sebelumnya.

C. Kerangka Berpikir

Kerangka berpikir menggambarkan alur berpikir peneliti secara komprehensif

untuk reka pemecahan masalah (jawaban rumusan masalah) berdasarkan teori

yang dikaji. Unsur yang harus dimasukkan dalam kerangka berpikir meliputi:

1). Penjelasan tentang variabel yang diteliti; 2). Menjelaskan keterkaitkan

variabel atau unsur variabel dengan hasil sintesis teori yang mendasari.

III. Metodologi Penelitian

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualiatif

Penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggunakan paradigma holistik

yaitu penelitian yang memandang suatu objek kajian merupakan satu kesatuan,

sehingga komponen-komponen atau faktor-faktor yang dikaji memiliki

keterkaitan satu dengan yang lainnya.

Jenis penelitian antara lain: Penelitian fenomenologi, grounded research,

Penelitian ethnografi, Penelitian studi kasus.

B. Sumber Data Penelitian

1. Informan

Sumber data dalam penelitian kualitatif yang utama adalah informan.

Bentuk data dalam penelitian kualitatif berupa informasi yang berupa

informasi lisan, tulisan, aktivitas, maupun benda-benda di latar penelitian.

Dalam penetuan informan perlu disebutkan status informan tanpa menyebut

jumlah (misal kepala desa, perangkat desa, tokoh agama dsb.)

2. Teknik Penentuan Informan

Teknik penentuan informan dalam penelitian kualitatif dapat digunakan

snowball sampling atau purposive sampling. Pemilihan teknik perlu

dijelaskan alasannya terkait dengan kejelasan dan akurasi informasi yang

akan diperoleh.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

36

C. Teknik Pengumpulan Data

Bagian ini membahas tentang teknik yang digunakan untuk mengumpulkan

data secara tepat, agar diperoleh data yang berkualitas. Teknik pengumpulan

data yang digunakan dalam penelitian kualitatif misalnya wawancara

mendalam (in-dept interview), observasi, dokumentasi. Peneliti perlu

memberikan penjelasan tentang alasan penggunaan setiap teknik yang dipilih.

D. Keabsahan Data

Bagian ini menjelaskan tentang cara peneliti melakukan pengecekan keabsahan

data. Kebsahan data dalam kualitatif digunakan proses triangulasi, misal

dengan triangulasi teori, sumber, metode, dan waktu peneletian.

E. Teknik Analisis Data

Bagian teknik analisis data berisi penjelasan teknik analisis data yang dipilih

beserta penjelasan tahapan yang digunakan. Misal teknik analisis interaktif

tahapan yang dilakukan pengumpulan data, reduksi data, sajian data, penarikan

kesimpulan. Peneliti perlu memberikan penjelasan secara operasional tahapan

dari teknik analisis yang dipilih.

VII. Daftar pustaka

Berisi buku, jurnal, penelitian yang digunakan untuk menunjang penulisan.

VIII. Jadwal Kegiatan

Disusun secara rinci kegiatan yang akan dilaksanakan dari persiapan sampai

diselesaikannya penyusunan skripsi.

IX. Sistematika Skripsi

Berisi garis besar penulisan yang tercermin dalam Bab I sampai Bab V.

Daftar Pustaka

Lampiran-Lampiran

b. Instrumen Penelitian (panduan wawancara, lembar observasi dll)

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

37

Lampiran 7. C ( Pokok-Pokok Uraian Proposal/rancangan skripsi / Rancangan

Skripsi PTK)

Halaman sampul

Halaman persetujuan

I. Pendahuluan

A. Latar Belakang

Latar belakang merupakan deskripsi tentang kesenjangan antara kondisi ideal

(berupa kebenaran teoretis atau kebenaran yuridis dari pembelajaran di kelas)

dengan kondisi realistis yang negatif yang berkaitan dengan tema penelitian,

dan disertai dengan data pendukung. Sehingga peneliti secara kolaboratif

memiliki peluang untuk melakukan kajian mendalam yang berkaitan dengan

masalah tersebut.

B. Identifikasi Masalah

Bagian ini akan memaparkan sejumlah masalah yang muncul terkait dengan

tema penelitian yang dipilih. Untuk menemukan sejumlah masalah ini harus

didasarkan pada teori utama yang dipilih.

C. Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah dilakukan dengan pertimbangan metodologis (berupa

keluasan masalah, kelayakan masalah) dan atau teoretis (berupa kekhasan

bidang kajian, faktor atau elemen yang dominan).

D. Rumusan Masalah dan Rencana Pemecahanya

Perumusan masalah adalah bagian yang menyajikan rumusan permasalahan

yang akan dijawab dengan data yang diperoleh dalam proses penelitian.

Perumusan masalah dapat dalam skripsi berupa kalimat tanya yang spesifik dan

perumusan secara operasional, sehingga mudah untuk diamati dan diukur

keberhasilannya.

Rencana pemecahan masalah yaitu pengembangan inovasi pembelajaran yang

dirancang dalam bentuk tindakan untuk memecahkan masalah, berupa

argumentasi logis terhadap pilihan tindakan.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

38

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian adalah rumusan yang elaboratif (konsisten dengan masalah

dan menggunakan kata yang operasional), sehingga ketercapaiannya mudah

diamati dan diukur dengan hasil penelitian yang disajikan dalam laporan hasil

penelitian. Agar mudah terukur dan diamati, maka rumusan tujuan penelitian

harus menggunakan kata operasional (seperti: menguji, mendeskripsikan,

menggambarkan) dihindari menggunakan kata “mengetahui”.

F. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian memuat dua hal yaitu manfaat teoretis dan manfaat praktis.

Manfaat teoretis adalah manfaat yang bersifat akademis mencakup manfaat

penelitian terhadap pengembangan keilmuan yang berupa teori atau konsep,

dan manfaat terhadap pengembangan riset yang sejenis pada masa yang akan

datang. Manfaat praktis adalah manfaat hasil penelitian yang diarahkan pada

subjek yang diteliti, institusi yang diteliti, dan pihak terkait yang dengan tema

riset.

II. Landasan Teori/ Kajian Teori...

Bagian kajian teori ini memuat deskripsi teori, kajian penelitian yang relevan,

kerangka pikir, dan hipotesis (jika ada).

A. Deskripsi Teoretik

Bagian ini membahas tentang teori-teori dan pendapat orang yang digunakan

menelaah dan menganalisis masalah yang diteliti. Teori dan pendapat orang

disintesis, sehingga berguna untuk menjawab masalah secara teoretis dalam

bentuk kerangka pikir dan sebagai dasar menyusun hipotesis. Selain itu kajian

teori juga menjadi bagian untuk menemukan indikator setiap variabel penelitian

yang selanjutnya menjadi pedoman menyusun instrumen penelitian.

Deskripsi teoretik ini berisi : 1. Teori-teori yang relevan dengan variabel yang

dikaji; 2. Pendapat orang yang relevan dan yang dipublikasikan; 3. Sintesis

(definisi konseptual) yang dibuat penulis pada setiap akhir bagian yang

mengutip beberapa teori atau pendapat.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

39

B. Kajian Penelitian yang Relevan

Bagian ini membahas hasil-hasil penelitian yang termuat dalam buku teks,

jurnal, skripsi, tesis, disertasi, prosiding, dan karya ilmiah lain. Kajian

penelitian yang relevan ini untuk: 1). Memposisikan penelitian kita supaya

tidak terjadi duplikasi (orisinalitas terjaga); 2). Menghindari kelemahan yang

terjadi pada penelitian sebelumnya.

C. Kerangka Berpikir

Kerangka berpikir menggambarkan alur berpikir peneliti secara komprehensif

untuk reka pemecahan masalah (jawaban rumusan masalah) berdasarkan teori

yang dikaji. Unsur yang harus dimasukkan dalam kerangka berpikir meliputi:

1). Penjelasan tentang variabel yang diteliti; 2). Menjelaskan keterkaitkan

variabel atau unsur variabel dengan hasil sintesis teori yang mendasari.

D. Hipotesis Tindakan

Hipotesis adalah teori sementara yang diajukan peneliti mengenai efektivitas

tindakan yang digunakan dalam PTK sejalan dengan sintesis kajian teori yang

dilakukan.

III. Metodologi Penelitian

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan Gabungan

kualitatif dan kuantitatif. Jenis-jenis penelitian dapat dipilih PTK (Penelitian

Tindakan Kelas) atau PTBK (Penelitian Tindakan Bimbingan Konseling).

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Bagian ini menjelaskan tentang sekolah dan kelas PTK atau PTBK

dilaksanakan dan gambaran tentang keadaan sekolah secara garis besarnya.

2. Waktu Penelitian

Bagian ini menjelaskan waktu pelaksanaan penelitian. Misal 4 bulan mulai

Agustus sampai Nopember tahun 2016.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

40

C. Sumber Data / Subjek Penelitian

Bagaian ini menjelaskan tentang jumlah siswa, sebarannya dari jenis kelamin,

gambaran tentang potensi dasar siswa.

D. Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah atribut atau peubah (objek) penelitian yang akan

diukur. Pada bagian ini berisi: 1). Identifikasi variabel yang menjelaskan

jumlah dan jenis variabel; 2). Definisi operasional setiap varibel.

1. Identifikasi Variabel

Bagian ini menjelaskan jumlah variabel yang diteliti, yaitu variabel tindakan

dan variabel masalah yang akan dipecahkan.

2. Indikator Keberhasilan

Bagaian ini menjelaskan tentang indikator-indikator keberhasilan penelitian

yang dilaksanakan. Secara garis besar aspek utama dalam menukur

keberhasilan PTK mencakup 3 hal, yaitu 1). Aktivitas siswa, 2).

Keberhasilan peningkatan prestasi belajar siswa, 3). Kinerja guru.

.E. Teknik Pengumpulan Data

Bagian ini membahas tentang teknik yang digunakan untuk mengumpulkan

data secara tepat, agar diperoleh data yang berkualitas. Pada bagian ini

dijelaskan juga instrumen penelitian yang digunakan.

F. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data berkenaan dengan pengolahan data untuk menjawab

permasalahan dan pengujian hipotesis. Rumusan hipotesis akan menentukan

teknik analisis statistik yang digunakan. Apabila penelitian tidak ada hipotesis

yang dirumuskan, maka analisis data hanya diarahkan menjawab rumusan

masalah penelitian saja.

Uraian tentang teknik analisis adata mencakup deskripsi data pada setiap siklus.

IV. Daftar pustaka

Berisi buku, jurnal, penelitian yang digunakan untuk menunjang penulisan.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

41

V. Jadwal Kegiatan

Disusun secara rinci kegiatan yang akan dilaksanakan dari persiapan sampai

diselesaikannya penyusunan skripsi.

VI. Sistematika Skripsi

Berisi garis besar penulisan yang tercermin dalam Bab I sampai Bab V.

Daftar Pustaka

Lampiran-Lampiran

c. Instrumen Penelitian

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

42

Lampiran 7. D. ( Pokok-Pokok Uraian Proposal / Rancangan Skripsi Penelitian

Eksperimen)

Halaman sampul

Halaman persetujuan

I. Pendahuluan

A. Latar Belakang

Latar belakang merupakan deskripsi tentang kesenjangan antara kondisi ideal

(berupa kebenaran teoretis atau kebenaran yuridis) dengan kondisi realistis

yang negatif yang berkaitan dengan tema penelitian. Sehingga peneliti memiliki

peluang untuk melakukan kajian mendalam yang berkaitan dengan masalah

tersebut.

B. Identifikasi Masalah (Untuk Judul Pendek)

Bagian ini akan memaparkan sejumlah masalah yang muncul terkait dengan

tema penelitian yang dipilih. Untuk menemukan sejumlah masalah ini harus

didasarkan pada teori utama yang dipilih.

C. Pembatasan Masalah (untuk judul pendek)

Pembatasan masalah dilakukan dengan pertimbangan metodologis (berupa

keluasan masalah, kelayakan masalah) dan atau teoretis (berupa kekhasan

bidang kajian, faktor atau elemen yang dominan).

D. Rumusan Masalah

Perumusan masalah adalah bagian yang menyajikan rumusan permasalahan

yang akan dijawab dengan data yang diperoleh dalam proses penelitian.

Perumusan masalah dapat dalam skripsi berupa kalimat tanya yang spesifik dan

perumusan secara operasional, sehingga mudah untuk diamati dan diukur

keberhasilannya.

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian adalah rumusan yang elaboratif (konsisten dengan masalah

dan menggunakan kata yang operasional), sehingga ketercapaiannya mudah

diamati dan diukur dengan hasil penelitian yang disajikan dalam laporan hasil

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

43

penelitian. Agar mudah terukur dan diamati, maka rumusan tujuan penelitian

harus menggunakan kata operasional (seperti: menguji, mendeskripsikan,

menggambarkan) dihindari menggunakan kata mengetahui.

F. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian memuat dua hal yaitu manfaat teoretis dan manfaat praktis.

Manfaat teoretis adalah manfaat yang bersifat akademis mencakup manfaat

penelitian terhadap pengembangan keilmuan yang berupa teori atau konsep,

dan manfaat terhadap pengembangan riset yang sejenis pada masa yang akan

datang. Manfaat praktis adalah manfaat hasil penelitian yang diarahkan pada

subjek yang diteliti, institusi yang diteliti, dan pihak terkait yang dengan tema

riset.

II. Landasan Teori/ Kajian Teori...

Bagian landasan teori ini memuat deskripsi teori, kajian penelitian yang relevan,

kerangka pikir, dan hipotesis (jika ada).

A. Deskripsi Teoretik

Bagian ini membahas tentang teori-teori dan pendapat orang yang digunakan

menelaah dan menganalisis masalah yang diteliti. Teori dan pendapat orang

disintesis, sehingga berguna untuk menjawab masalah secara teoretis dalam

bentuk kerangka pikir dan sebagai dasar menyusun hipotesis. Selain itu kajian

teori juga menjadi bagian untuk menemukan indikator setiap variabel penelitian

yang selanjutnya menjadi pedoman menyusun instrumen penelitian.

Deskripsi teoretik ini berisi : 1. Teori-teori yang relevan dengan variabel yang

dikaji; 2. Pendapat orang yang relevan dan yang dipublikasikan; 3. Sintesis

(definisi konseptual) yang dibuat penulis pada setiap akhir bagian yang

mengutip beberapa teori atau pendapat.

B. Kajian Penelitian yang Relevan

Bagian ini membahas hasil-hasil penelitian yang termuat dalam buku teks,

jurnal, skripsi, tesis, disertasi, prosiding, dan karya ilmiah lain. Kajian

penelitian yang relevan ini untuk: 1). Memposisikan penelitian kita supaya

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

44

tidak terjadi duplikasi (orisinalitas terjaga); 2). Menghindari kelemahan yang

terjadi pada penelitian sebelumnya.

C. Kerangka Berpikir

Kerangka berpikir menggambarkan alur berpikir peneliti secara komprehensif

untuk reka pemecahan masalah (jawaban rumusan masalah) berdasarkan teori

yang dikaji. Unsur yang harus dimasukkan dalam kerangka berpikir meliputi:

1). Penjelasan tentang variabel yang diteliti; 2). Menjelaskan keterkaitkan

variabel atau unsur variabel dengan hasil sintesis teori yang mendasari.

D. Hipotesis

Hipotesis adalah teori sementara yang diajukan peneliti mengenai hubungan

atau perbedaan variabel penelitian yang didasarkan pada sintesis kajian teori

yang dilakukan. Apabila sintesis hasil kajian teori menunjukkan ada hubungan

atau ada perbedaan variabel yang diteliti, maka hipotesis yang diajukan adalah

hipotesis kerja (Ha). Sebaliknya jika sintesis hasil kajian teori menunjukkan

tidak ada hubungan atau tidak ada perbedaan, maka hipotesis yang diajukan

adalah hipotesis nihil (H0).

III. Metodologi Penelitian

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif

Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan paradigma struktural

fungsional yaitu penelitian yang memandang suatu objek kajian terdiri dari

komponen-komponen atau dipengaruhi faktor-faktor yang memiliki fungsi

sendiri-sendiri, sehingga setiap komponen atau faktor dapat dikaji secara

terpisah.

Jenis-jenis penelitian dapat dipilih sesuai dengan tema/judul penelitian antara

lain: Penelitian deskriptif, Penelitian korelasional, Penelitian komparasi,

Penelitian evaluasi, Penelitian eksperimen.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

45

B. Sampel Penelitian

Bagian ini menjelaskan tentang penentuan sampel terhadap subjek yang akan

diteliti.

C. Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah atribut atau peubah (objek) penelitian yang akan

diukur. Pada bagian ini berisi: 1). Identifikasi variabel yang menjelaskan

jumlah dan jenis variabel; 2). Definisi operasional setiap varibel.

1. Identifikasi Variabel

Bagian ini menjelaskan jumlah variabel yang diteliti, misal: variabel dalam

penelitian ini berjumlah 4 variabel terdiri 3 variabel X (Variabel

independen) dan 1 variabel Y (variabel dependen).

2. Definisi Opersional

Definisi konsep adalah operasionalisasi ciri-ciri atau komponen-komponen

dari konsep suatu variabel penelitian agar mudah untuk diamati dan diukur

secara akurat.

D. Teknik Pengumpulan Data

Bagian ini membahas tentang teknik yang digunakan untuk mengumpulkan

data secara tepat, agar diperoleh data yang berkualitas. Pada bagian perlu

dikemukan jenis alat dan bahan yang akan digunakan dalam eksperimen, teknik

pengumpulan data, skala pengukuran yang akan digunakan, kisi-kisi instrumen,

pengujian kualitas instrumen.

E. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data berkenaan dengan pengolahan data untuk menjawab

permasalahan dan pengujian hipotesis. Rumusan hipotesis akan menentukan

teknik analisis statistik yang digunakan. Apabila penelitian tidak ada hipotesis

yang dirumuskan, maka analisis data hanya diarahkan menjawab rumusan

masalah penelitian saja.

Uraian tentang teknik analisis adata mencakup deskripsi data, uji persyaratan

analisis (jika ada), uji hipotesis.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

46

IV. Daftar pustaka

Berisi buku, jurnal, penelitian yang digunakan untuk menunjang penulisan.

V. Jadwal Kegiatan

Disusun secara rinci kegiatan yang akan dilaksanakan dari persiapan sampai

diselesaikannya penyusunan skripsi dalam bentuk barchart.

VI. Sistematika Skripsi

Berisi garis besar penulisan yang tercermin dalam Bab I sampai Bab V.

Daftar Pustaka

Lampiran-Lampiran

a. Instrumen Penelitian

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

47

Lampiran 8. (Penulisan Daftar Pustaka dan Contohnya)

1. Buku Referensi

Penulisan daftar pustaka yang berasal dari buku referensi ditentukan sebagai

berikut:

a. Buku dengan satu penulis

Aunurrohman, C. 2010. Malioboro: Soal Pembangunan Kawasan

Pejalan Kaki dan Dusta Proyek-Proyek disana. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

b. Buku dengan dua penulis atau lebih

Crooks, R. & Baur, K. 2010. Our sexuality (6th ed). New york:

Brooks/Cole Publishing Company Pasific Groove.

c. Karya dalam kumpulan tulisan/buku

Lambert, M.J.&Bergin A,E. 1994.The effectiveness of psychotherapy. In

A.E. Bergin & S.L. Garfiel (Eds), Handbook of psychotherapy and

behavior change (pp. 143-189). New York: John Wiley & Sons, Inc.

d. Buku yang berisi kumpulan artikel (ada editornya)

Frey R., Ltruscoot, A F, & Kearse, A.L (Eds). 1976. The official

encyclopedia of bridge (3 rd ed). New York : Crow Publishers,

Inc.

e. Karya terjemahan

Engel, J.F., Blackwell, R.D. & Miniard P.W. 1994. Perilaku Konsumen I.

Alih Bahasa: FX. Budiyanto Jakarta: Binarupa Aksara

f. Buku dengan penulis dan penerbit sama

American Psychiatric Association.1994. Diagnostic and statistical

manual of metal disorder (4th ed) Wasshington, D.C.

g. Dokumen resmi pemerintah yang diterbitkan oleh suatu penerbit

tanpa pengarang dan lembaga

Undang-undang Republik Indonesia No 20 Tahun 1999, pasal 4(2) tentang

ketenagakerjaan. 1990. Jakarta: Djembatan IKAPI.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

48

g. Karya yang ditulis dengan suatu lembaga sebagai pengarangnya

Universitas Negeri Semarang. 2012. Pedoman Akademik Universitas Negeri

Semarang. Semarang: Universitas Negeri Semarang.

h. Skripsi/Tesis/Disertasi

Ernawati, S.Y. 2003. Hubungan antara minat pada pelajaran metematika

dan inteligensi dengan prestasi belajar matematika pada siswa

kelas II di SMP kristen Pangudi Luhur Semarang. Skripsi.

Semarang: Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro

2. Makalah Seminar dan Lokakarya

a. Penulisan daftar pustaka yang berasal dari makalah seminar dan

lokakarya ditentukan sebagai berikut:

Hastjarja, T.D. 2 0 1 1 . Pendekatan Psikofisika dan Kognitif terhadap

Tingkah Laku Memilih. Prosiding Lokakarya: Perkembangan

Terakhir di Bidang Psikologi. Fakultas Psikologi UGM.

Yogyakarta, 16-19 Juli 2011.

b. Artikel dari jurnal ilmiah

Frick, R.W. 2006. The Appropriate Use of Null Hypothesis Testing.

Psychological Method. vol 4 nomor 1, 379-390

3. Artikel Harian/Mingguan/Bulanan/Tabloid

Penulisan daftar pustaka yang berasal dari artikel harian/mingguan/bulanan

ditentukan sebagai berikut:

a. Artikel dengan Pengarang

Heru, W. 2010. Pelibatan Masyarakat dalam Pengaturan PKL (People

Involvement in Arranging the Street Vending). Kompas. Tahun

XXXVI/Nomor 11546. 15 Maret, 2010

b. Artikel tanpa Pengarang (dengan menyebutkan nama surat kabar)

Suara Merdeka. 2011. Efective di Rumah dan di Kantor. Suara Merdeka.

Tahun XXIV/nomor 6779. 15 Maret 2011, hlm 5.

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

49

4. Penulisan dari Internet

Bone, J. 2011. Student Ethnicity, Teacher Ethnicity, and Student Achievement on

the need for amore diverse teacher workforce. International Journal of

Multicultural Education. Vol. 11, No. 1. http://ijme-

journal.org/index.php/ijme (diunduh 23 Agustus 2012)

Gorsevski, V., Taha, H., Quattrochi, D., and Luvall, J.. 1998. Air Pollution

Prevention through Urban Heat Island Mitigation: An Update on the

Urban Heat Island Pilot Project.

http://wwwghcc.msfc.nasa.gov/uhipp/epa_doc.pdf (diakses tanggal 8

Pebruari 2014).

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

50

Lampiran 9. ( Format Daftar Isi)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL................................................................................................................................ i

SURAT PERNYATAAN......................................................................................................................... ii

PERSETUJUAN..................................................................................................................................... . iii

PENGESAHAN....................................................................................................................................... iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN.......................................................................................................... v

KATA PENGANTAR............................................................................................................................. vi

DAFTAR ISI............................................................................................................................................ viii

DAFTAR TABEL................................................................................................................................... xi

DAFTAR GAMBAR................................................................................................................................ xii

DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................................................ xiii

ABSTRAK ............................................................................................................................................... xiv

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................................... 1

BAB II KAJIAN TEORI .................................................................................................................... 10

A. Pengertian Sikap ..................................................................................................................... 10

B. Proses Pembentukan Sikap .................................................................................................... 15

BAB III METODOLOGI PENELITIAN .......................................................................................... 34

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian ............................................................................................ 34

B. Sumber Data ............................................................................................................................ 37

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................................................... 56

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................................................. 92

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................................... 98

LAMPIRAN ........................................................................................................................................ 104

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

51

Lampiran 10. (Format Daftar Tabel)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Tabel Jumlah Peserta Didik ....................................................................... 32

3.2 Tabel Hasil Belajar Pra Siklus .................................................................... 41

3.3 Tabel Aktivitas Siswa Pra Siklus ............................................................... 43

3.4 Tabel Kinerja Guru Pra Siklus ................................................................... 45

dst

(Nomor halaman menyesuaikan, meneruskan halaman daftar pustaka)

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

52

Lampiran 11. ( Format Daftar Gambar )

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Skema Kerangka Berpikir ............................................................................. 36

2. Bagan Alur Penelitian .................................................................................. 46

3. Bagan ............................................................................................................ 53

dst

(Nomor halaman menyesuaikan)

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

53

Lampiran 12. (Format Daftar Lampiran)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Instrumen Penelitian ...................................................................................... 89

2. Ijin Penelitian ................................................................................................ 96

3. Data Hasil ujicoba ......................................................................................... 97

Dan Seterusnya

(Nomor halaman lampiran meneruskan halaman skripsi)

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

54

Lampiran 13. ( Format Catatan Konsultasi/Bimbingan )

IKIP VETERAN SEMARANG

Jl. Pawiyatan Luhur IV/17 Semarang 50233 Telp. (024) 8316105

Website : www.ikip-veteran.ac.id – Email : [email protected]

CATATAN KONSULTASI/BIMBINGAN

Nama Mahasiswa : ……………………………………………………..

NPM : ……………………………………………………..

Judul Skripsi : ……………………………………………………..

NO HARI/TANGGAL KETERANGAN

KONSULTASI

TANDA TANGAN

PEMBIMBING

Pemb. I Pemb. II

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

55

Lampiran 14. Alur dan Skema Proses Penyusunan SKRIPSI IKIP Veteran

Semarang

Revisi

Pengajuan Judul

Oleh Mahasiswa

kepada ketua

Program Studi

Penentuan Pembimbing

Penyusunan

Proposal/rancangan

skripsi

Bimbingan

Proposal/rancanga

n skripsi

Hasil

Proposal/r

ancangan

skripsi

Pembimbingan

Skripsi

Ujian

Skripsi

Penyerahan Hasil Skripsi

Wisuda

Revisi

Diterima

a

Lulus

Diterima

Pembimbingan judul

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

56

Lampiran 15. (Sistematika Berdasarkan Jenis Penelitian)

(1) Sistematika PTK (Penelitian Tindakan Kelas):

Halaman Sampul

Kata Pengantar

Abstrak

Halaman Persetujuan

Halaman Pengesahan

Kata Pengantar

Daftar Isi

Daftar Gambar

Daftar Tabel

Daftar Lampiran

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah dan Rencana Pemecahan Masalah

D. Tujuan Penelitian

E. Manfaat Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI

A. Deskripsi Teoretik

B. Kajian Penelitian yg relevan

C. Kerangka Pikir

D. Hipotesis Tindakan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian dan Jenis Penelitian

B. Setting Penelitian (Tempat dan waktu penelitian)

C. Subjek Penelitian

D. Variabel Penelitian

E. Prosedur Penelitian

1. Siklus I

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

57

a. Perencanaan Tindakan

b. Pelaksanaan Tindakan

1) Pertemuan ke-1

2) Pertemuan ke-2 dst

c. Observasi / Pengamatan

d. Refleksi

2. Siklus II

a. Perencanaan Tindakan

b. Pelaksanaan Tindakan

1) Pertemuan ke-1

2) Pertemuan ke-2 dst

c. Observasi / Pengamatan

d. Refleksi

G. Metode dan Instrumen Pengumpulan Data

H. Keabsahan Data (jika diperlukan)

I. Analisis Data

J. Indikator Keberhasilan

BAB IV HASIL & PEMBAHASAN

A. Deskripsi Setting Penelitian

B. Hasil Penelitian

1. Deskripsi Data Pra Siklus

2. Hasil Penelitian Siklus I

a. Perencanaan Tindakan

b. Pelaksanaan Tindakan

1) Pertemuan ke-1

2) Pertemuan ke-2 dst

c. Hasil Observasi dan Evaluasi

d. Refleksi

3. Hasil Penelitian Siklus II

a. Perencanaan Tindakan

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

58

b. Pelaksanaan Tindakan

1) Pertemuan ke-1

2) Pertemuan ke-2 dst

c. Hasil Observasi dan Evaluasi

d. Refleksi

3. Hasil Penelitian Siklus III (jika ada) Dst

C. Pembahasan

BAB V. PENUTUP

A. Simpulan

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

a. Surat Tugas dan atau Surat Ijin Penelitian dari Institut

b. Instrumen Penelitian (panduan observasi dll) beserta hasilnya

c. Contoh Hasil Kerja Siswa dan Guru

d. Foto-Foto Kegiatan

e. Daftar hadir peserta didik

f. Pernyataan Kepala Sekolah telah melaksanakan penelitian

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

59

(2) Sistematika Penelitian Kuantitatif

Halaman Sampul

Kata Pengantar

Abstrak

Halaman Persetujuan

Halaman Pengesahan

Daftar Isi

Daftar Gambar

Daftar Tabel

Daftar Lampiran

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Identifikasi Masalah

C. Pembatasan Masalah

D. Rumusan Masalah

E. Tujuan Penelitian

F. Manfaat Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI

A. Deskripsi Teoretik

B. Kajian Penelitian yang Relevan

C. Kerangka Berpikir

D. Hipotesis Penelitian (Jika ada)

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian dan Jenis Penelitian

B. Populasi dan Sampel Penelitian

C. Variabel Penelitian

D. Teknik Pengumpulan Data

E. Kualitas Instrumen Penelitian

1. Uji Validitas (untuk tes dan nontes)

2. Uji Reliabilitas (untuk tes dan non tes)

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

60

3. Uji Beda (untuk tes)

4. Uji Tingkat kesukaran (untuk tes)

G. Analisis Data

1. Persyaratan Analisis Data (Uji Normalitas, Homogenitas dll kalau ada)

2. Analisis data ( deskripstif atau uji hipotesis kalau ada)

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Lokasi Penelitian

B. Hasil Penelitian

1. Hasil Analisis Deskriptif Data /Deskripsi Data

2. Hasil Analisis Data Uji Hipotesis

C. Pembahasan

BAB V PENUTUP

A. Simpulan

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

a. Surat Ijin Penelitian dari Institut

b. Kisi-Kisi Instrumen

c. Instrumen Penelitian (lembar angket dll)

d. Tabulasi Data

e. Output Program Analisis Data (Hasil Penelitian dan Perhitungan Statistika)

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

61

(3) Sistematika Penelitian Kualitatif

Halaman Sampul

Kata Pengantar

Abstrak

Halaman Persetujuan

Halaman Pengesahan

Daftar Isi

Daftar Gambar

Daftar Tabel

Daftar Lampiran

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

B. Identifikasi Masalah

C. Fokus Penelitian

D. Rumusan Masalah

E. Tujuan Penelitian

F. Manfaat Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI

A. Deskripsi Teoretik

B. Kajian Penelitian yang Relevan

C. Kerangka Konseptual

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian dan Jenis Penelitian

B. Seting Penelitian (Tempat dan waktu penelitian)

C. Sumber Data Penelitian

D. Metode Pengumpulan Data

E. Keabsahan Data

F. Metode Analisis Data

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi seting Penelitian

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

62

B. Hasil Penelitian

C. Pembahasan

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

a. Surat Ijin Penelitian dari Institut

b. Instrumen Penelitian (Pedoman Wawancara, observasi)

c. Data Penelitian (dokumen dan dokumentasi kegiatan, transkrip wawancara,

hasil observasi, catatan lapangan)

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

63

(4) Sistematika Penelitian Eksperimen

Halaman Sampul

Kata Pengantar

Abstrak

Halaman Persetujuan

Halaman Pengesahan

Daftar Isi

Daftar Gambar

Daftar Tabel

Daftar Lampiran

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Penelitian

D. Manfaat Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI

A. Deskripsi Teoretik

B. Kajian Penelitian Relevan

C. Kerangka Berikir

D. Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian dan Jenis Penelitian

B. Sampel Penelitian

C. Prosedur Penelitian

1. Rancangan Percobaan /Eksperimen

2. Proses Eksperimen

D. Teknik Pengumpulan Data

1. Alat dan Bahan Penelitian

2. Teknik Pengumpulan Data

3. Teknik Pengukuran

PANDUAN SKRIPSI IKIP VETERAN SEMARANG

64

F. Metode Analisis Data

BAB IV HASIL DAN

PEMBAHASAN

A. Deskripsi Subjek Penelitian

B. Deskripsi Data Penelitian

C. Pengukuran Akhir dan Hasil Pengujian Hipotesis

D. Pembahasan

BAB V PENUTUP

A. Simpulan

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

a. Surat Ijin Penelitian dari Institut

b. Dokumentasi Alat dan Bahan

c. Dokumentasi Proses Eksperimen

d. Tabulasi dan Hasil Analisis Data