12
 BUKU TANYA JAWAB SEPUTAR KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) TIM PELAKSANA KOMITE KEBIJAKAN PENJAMINAN KREDIT/PEMBIAYAAN KEPADA USAHA MIKRO KECIL MENENGAH DAN KOPERASI

Buku Tanya Jawab Seputar Kur

Embed Size (px)

Citation preview

  • 5/21/2018 Buku Tanya Jawab Seputar Kur

    1/12

    BUKU TANYA JAWABSEPUTAR KREDIT USAHA RAKYAT (KUR)

    TIM PELAKSANA KOMITE KEBIJAKAN PENJAMINAN KREDIT/PEMBIAYAANKEPADA USAHA MIKRO KECIL MENENGAH DAN KOPERASI

  • 5/21/2018 Buku Tanya Jawab Seputar Kur

    2/12

    1

    PENGANTARPuji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas tersusunnya Buku

    Tanya Jawab sekitar Kredit Usaha Rakyat (KUR) oleh Tim Pelaksana Komite Kebijakan KUR.

    Buku tanya jawab ini disusun untuk memberikan gambaran secara umum kepadapembaca atas beberapa pertanyaan dan permalahan yang dihadapi UMKMK dalammemanfaatkan KUR sebagai alternatif sumber pembiayaan usaha. Pertanyaan-pertanyaandan jawaban-jawaban yang dibuat merupakan inventarisasi dari permasalahan yangdihadapi UMKM di lapangan khususnya dalam pelaksanaan KUR di beberapa daerah.

    Buku ini juga sekaligus sebagai bahan informasi dan bentuk sosialisasi ataspelaksanaan program KUR secara lebih rinci dengan berbagai pertanyaan yang dialamioleh UMKMK dalam berhubungan dengan bank peleksana, lembaga penjamin dan instansi-instansi pemerintah sebagai pembina UMKM di masing-masing sektor. Di samping itu,buku ini juga dapat memberikan informasi yang lebih rinci bagaimana tata cara danmekanisme mendapatkan KUR dan bagaimana kiat dapat memanfaatkan KUR untukmencapai sukses.

    Melalui buku tanya jawab KUR ini diharapkan dapat membantu UMKM dalammengatasi permasalahan sekitar pelaksanaan program KUR dan dapat menjadi motivasimeningkatkan daya dorong bagi tumbuhnya pengusaha-pengusaha baru yang dapatsukses melalui program KUR ini.

    Mudah-mudahan buku ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang tertarik danmemerlukan informasi sekitar KUR, khususnya UMKMK yang ingin menjadi pengusahabaru dan sukses melalui program KUR.

    Deputi Bidang Koordinator Ekonomi Makro dan KeuanganKementerian Koordinator Bidang Perekonomian Selaku Ketua Komite

    Tim Komite Kebijakan Penjaminan Kredit/PembiayaanKepada Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi

    Erlangga Mantik

  • 5/21/2018 Buku Tanya Jawab Seputar Kur

    3/12

    2

    DAFTAR ISIPENGANTAR .................................................................................................................... 1DAFTAR ISI ........................................................................................................................ 2TANYA JAWAB TENTANG KUR1. Apakah Kredit Usaha Rakyat itu? ........................................................................ 42. Apakah yang dimaksud dengan usaha produktif, usaha layak dan belum

    bankable? ..................................................................................................................... 43. Apakah KUR itu merupakan hibah pemerintah kepada masyarakat?.................... 44. Pihak-pihak manakah yang terkait dalam KUR? ...................................................... 45. Bank mana sajakah yang dapat menyalurkan KUR?................................................. 46. Apakah Bank Pembangunan Daerah dapat menyalurkan KUR? ............................ 47. Perusahaan penjamin manakah yang melakukan penjaminan KUR?..................... 48. Apa manfaat KUR bagi UMKMK?................................................................................ 59. Apa manfaat KUR bagi pemerintah?........................................................................... 510. Siapa yang dapat mengajukan KUR ? ......................................................................... 511. Apa yang dimaksud dengan Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi?.......... 512. Sektor usaha apa yang diperbolehkan KUR? ............................................................. 513. Bagaimanakah cara UMKMK mendapatkan KUR dari Bank Pelaksana? ................ 514. Apa saja yang menjadi persyaratan umum bagi UMKMK untuk menerima KUR ? 515. Dokumen legalitas dan perizinan atau dokumen lainnya apa saja yang harus

    ada saat mengajukan KUR? ......................................................................................... 616. Apakah debitur yang sudah pernah mendapatkan KUR boleh mengajukan KUR

    kembali? ........................................................................................................................ 6

    17.

    Berasal dari manakah sumber dana KUR? ................................................................. 618. Siapakah yang memberi putusan pemberian KUR? ................................................. 619. Bagaimana mekanisme penyaluran KUR? ................................................................. 620. Bagaimana prosedur penyaluran KUR yang dilakukan secara langsung ke UMKMK?21. Bagaimana prosedur penyaluran KUR yang dilakukan secara tidak langsung melalui

    lembaga linkage dengan pola Executing? ................................................................. 722. Bagaimana prosedur penyaluran KUR yang dilakukan secara tidak langsung melalui

    lembaga linkage dengan pola Executing? .................................................................. 723. Lembaga apa saja yang termasuk sebagai Lembaga Linkage? .................................. 824. Apa ketentuan penyaluran KUR kepada lembaga linkage pola executing? ............ 825. Apa ketentuan penyaluran KUR kepada lembaga linkage pola channeling?........... 926. Berapakah besarnya dana pinjaman (plafon) yang dapat dinikmati oleh Debitur KUR?27. Berapakah besarnya suku bunga KUR? ...................................................................... 928. Apakah untuk mengajukan KUR masih memerlukan Agunan?............................... 929. Berapakah jangka waktu yang dapat diberikan atas fasilitas KUR yang diterima oleh

    debitur? .......................................................................................................................... 930. Apakah KUR yang sudah eksis dapat diperpanjang atau diberikan tambahan plafon

    Pinjaman ? Apa saja ketentuannya.............................................................................. 931. Apa peranan perusahaan penjamin dalam KUR? ..................................................... 1032. Apakah KUR yang telah dijamin oleh perusahaan penjamin tidak perlu dilunasi

    Kreditnya oleh UMKMK? ............................................................................................. 1033. Siapakah yang membayar imbal jasa penjaminan (IJP) KUR? ................................. 1034. Apa saja yang menjadi kewajiban debitur KUR? ....................................................... 1035. Apa konsekuensi jika UMKMK tidak memenuhi kewajiban KUR? ........................... 1036. Apa saja peranan kementerian teknis terhadap penyaluran KUR?............................ 1037. Langkah-langkah apa saja yang harus dilakukan oleh Kementerian Teknis untuk

    mewujudkan peranannya terhadap penyaluran KUR? ............................................. 10

  • 5/21/2018 Buku Tanya Jawab Seputar Kur

    4/12

    3

    38. Apakah UMKMK yang merupakan binaan atau rekomendasi dari kementerianteknis dapat langsung disetujui permohonan KUR-nya? ...................................... 11

    39. Bagaimana pengawasan pelaksanaan KUR?............................................................ 11

  • 5/21/2018 Buku Tanya Jawab Seputar Kur

    5/12

    4

    1. Apakah Kredit Usaha Rakyat itu?Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah kredit/pembiayaan modal kerja dan atau investasikepada UMKMK di bidang usaha yang produktif dan layak namun belum bankable

    yang sebagian dijamin oleh Perusahaan Penjamin.

    2. Apakah yang dimaksud dengan usaha produktif, usaha layak dan belum bankable?Usaha Produktif adalah Usaha untuk menghasilkan barang atau jasa untukmemberikan nilai tambah dan meningkatkan pendapatan bagi pelaku usaha.

    Usaha Layak adalah Usaha calon debitur yang menguntungkan/memberikan labasehingga mampu membayar bunga/marjin dan mengembalikan seluruh hutang/kewajiban pokok Kredit/Pembiayaan dalam jangka waktu yang disepakati antaraBank Pelaksana dengan Debitur KUR

    Belum Bankable adalah UMKMK yang belum dapat memenuhi persyaratanperkreditan/ pembiayaan dari Bank.

    3. Apakah KUR itu merupakan hibah pemerintah kepada masyarakat?KUR BUKAN merupakan hibah pemerintah kepada masyarakat. Sesuai denganpengertian KUR sebelumnya disebutkan bahwa KUR adalah kredit/pembiayaankepada UMKMK, sehingga UMKMK wajib mengembalikan dana pinjaman KURtersebut kepada Bank pemberi KUR.

    4. Pihak-pihak manakah yang terkait dalam program KUR?Pihak-pihak yang terlibat dalam program KUR yaitu Departemen Teknis (DepartemenKeuangan, Departemen Pertanian, Departemen Kehutanan, Departemen Kelautan &Perikanan, Departemen Perindustrian, dan Kementerian Negara Koperasi & UKM),Bank Pelaksana dan Perusahaan Penjamin. Pihak-pihak tersebut telahmenandatangani Nota Kesepahaman Bersama (Memorandum of Understanding), sertaUMKMK.

    5. Bank mana sajakah yang menyalurkan KUR?Bank yang dapat menyalurkan KUR adalah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk,PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT. BankTabungan Negara (Persero), PT. Bank Bukopin Tbk, PT. Bank Syariah Mandiri.

    6. Apakah Bank Pembangunan Daerah dapat menyalurkan KUR?Terdapat 13 (tiga belas) Bank Pembangunan Daerah (BPD) sebagai Bank PelaksanaKUR, yaitu sebagai berikut:1. PT. Bank DKI2. PT. Bank Nagari3. PT. Bank Jabar Banten4. PT. Bank Jateng5. BPD DIY6. PT. Bank Jatim7. PT. Bank NTB8. PT. Bank Kalbar9. BPD Kalsel10. PT. Bank Kalteng11. PT. Bank Sulut12. PT. Bank Maluku13. PT. Bank Papua

    7. Perusahaan penjamin manakah yan g melakukan penjaminan KUR?.Perusahaan penjamin yang dapat melakukan penjaminan KUR saat ini adalahPT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia (PT. Askrindo)dan Perusahaan Umum

    Jaminan Kredit Indonesia (Perum Jamkrindo)

  • 5/21/2018 Buku Tanya Jawab Seputar Kur

    6/12

    5

    8. Apakah manfaat KUR bagi UMKMK? Manfaat KUR bagi UMKMK adalah membantu pembiayaan yang dibutuhkan olehUMKMK untuk mengembangkan kegiatan usahanya.

    9. Apakah manfaat KUR bagi Pemerintah?Manfaat KUR bagi Pemerintah adalah tercapainya percepatan pengembangan sektorriil dan pemberdayaan UMKMK dalam rangka penanggulangan/ pengentasankemiskinan dan perluasan kesempatan kerja serta pertumbuhan ekonomi.

    10. Siapa yang dapat mengajukan KUR ?Yang dapat mengajukan KUR adalah para pelaku usaha yang berada dalam skalaUsaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi.

    11. Apa yang dimaksud dengan Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi?Yang dimaksud dengan:Usaha Mikroadalah Usaha produktif milik orang perorangan dan/atau badan usahaperorangan yang memenuhi kriteria : memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp.50.000.000,- (tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha) atau memiliki hasilpenjualan tahunan paling banyak Rp. 300.000.000,-.

    Usaha Kecil adalah Usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukanoleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaanatau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baiklangsung maupun tidak langsung dari Usaha Menengah atau Usaha Besar yangmemenuhi kriteria : memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp. 50.000.000,- s/d Rp.500.000.000,- (tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha) atau memilikihasil penjualan tahunan lebih dari Rp. 300.000.000,- s/d Rp. 2.500.000.000,-.

    Usaha Menengah adalah Usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yangdilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anakperusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baiklangsung maupun tidak langsung dengan Usaha Besar dengan jumlah kekayaanbersih atau hasil penjualan tahunan yang memenuhi kriteria : memiliki kekayaanbersih lebih dari Rp. 500.000.000,-s/d Rp. 10.000.000.000,- ( tidak termasuk tanahdan bangunan tempat usaha) atau memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp.2.500.000.000,- s/d Rp. 50.000.000.000,-.

    Koperasiadalah Badan Usaha yang beranggotakan orang seorang atau badanhukum Koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsipkoperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asaskekeluargaan.

    12. Sektor usaha apa yang diperbolehkan untuk memperoleh KUR?Sektor usaha yang diperbolehkan untuk memperoleh KUR adalah semua sektor usahaproduktif.

    13. Bagaimanakah cara UMKMK mendapatkan KUR dari Bank Pelaksana?UMKMK dapat mendapatkan KUR dari Bank Pelaksana dengan cara sebagai berikut :a. UMKMK mengajukan surat permohonan KUR kepada Bank dengan melampiri

    dokumen seperti legalitas usaha, perizinan usaha, catatan keuangan dansebagainya.

    b. Bank mengevaluasi/analisa kelayakan usaha UMKMK berdasarkan permohonanUMKMK tersebut.

  • 5/21/2018 Buku Tanya Jawab Seputar Kur

    7/12

    6

    c. Apabila menurut Bank usaha UMKMK layak maka Bank menyetujui permohonanKUR. Keputusan pemberian KUR sepenuhnya merupakan kewenangan Bank.

    d. Bank dan UMKMK menandatangani Perjanjian Kredit/Pembiayaan.e. UMKMK wajib membayar/mengangsur kewajiban pengembalian KUR kepada

    Bank sampai lunas.

    14. Apa saja yang menjadi persyaratan umum bagi U MKMK untuk dapat menerima KUR?a) tidak sedang menerima kredit/pembiayaan dari perbankan dan/atau yang tidak

    sedang menerima Kredit Program dari Pemerintah;

    b) dapat sedang menerima kredit konsumtif (Kredit Kepemilikan Rumah, KreditKendaraan Bermotor, Kartu Kredit dan kredit konsumtif lainnya);

    c) dalam hal UMKMK masih tercatat Sistem Informasi Debitur BI, tetapi yang sudahmelunasi pinjaman, maka diperlukan Surat Keterangan Lunas Bank sebelumnya;

    d) untuk KUR Mikro, tidak diwajibkan untuk dilakukan pengecekan Sistem InformasiDebitur Bank Indonesia.

    15. Dokumen legalitas dan perizinan atau dokumen lainnya apa yang harus ada padasaat mengajukan KUR?Dokumen legalitas dan perizinan yang minimal ada pada saat debitur mengajukanKUR kepada Bank antara lain

    - Identitas diri nasabah, seperti KTP, SIM, Kartu Keluarga, dll.- Legalitas usaha, seperti akta pendirian, akta perubahan- Perzinan usaha, seperti SIU, TDP, SK Domisili, dll- Catatan pembukuan atau laporan keuangan- Copy bukti agunan

    16. Apakah debitur yang sudah pernah mendapatkan dan melunasi KUR bolehmengajukan KUR kembali?Debitur KUR yang sudah mendapatkan dan melunasi KUR diperbolehkan untukmengajukan KUR kembali sepanjang masih belum bankable.

    17. Berasal dari manakah sumber dana KUR?Sumber dana penyaluran KUR adalah 100% (seratus persen) bersumber dari danaBank Pelaksana yang dihimpun dari dana masyarakat berupa giro, tabungan dandeposito.

    18. Siapakah yang memberikan putusan pemberian KUR?Putusan pemberian KUR sepenuhnya menjadi kewenangan Bank Pelaksana, sesuaidengan hasil analisa kelayakan usaha calon debitur.

    19. Bagaimana mekanisme penyaluran KUR?Mekanisme penyaluran KUR terdiri atas :1. Langsung dari Bank Pelaksana ke UMKMK2. Tidak langsung melalui lembaga linkagedengan Pola Executing3. Tidak langsung melalui lembaga linkagedengan Pola Channeling

    20. Bagaimana prosedur penyaluran KUR yang dilakukan secara langsung ke UMKMK?Berikut merupakan skema penyaluran KUR yang dilakukan secara langsung keUMKMK:

  • 5/21/2018 Buku Tanya Jawab Seputar Kur

    8/12

    7

    Keterangan:

    a. Bank melakukan penilaian secara individu terhadap calon Debitur KUR. Apabiladinilai layak dan disetujui oleh Bank Pelaksana, maka Debitur KURmenandatangani Perjanjian Kredit .

    b. Bank mengajukan permohonan penjaminan kepada Perusahaan Penjamin.21. Bagaimana prosedur penyaluran KUR yang dilakukan secara Tidak langsung m elaluilembaga linkage dengan Pola Executing ?

    Berikut merupakan skema penyaluran KUR yang dilakukan secara secara Tidaklangsung melalui lembaga linkage dengan Pola Executing :

    Keterangan :

    a. Lembaga Linkage mengajukan permohonan Kredit/Pembiayaan kepada BankPelaksana.

    b. Bank Pelaksana melakukan pengecekan Sistem Informasi Debitur dan analisakelayakan. Apabila dinyatakan layak dan disetujui, maka Bank Pelaksanamenandatangani Perjanjian Kredit/Pembiayaan dengan Lembaga Linkage.

    c. Bank Pelaksana mengajukan permintaan penjaminan kredit/pembiayaan kepadaPerusahaan Penjamin.

    d. Lembaga Linkage menyalurkan kredit/pembiayaan yang diterima dari BankPelaksana kepada debitur UMKMK dari Lembaga Linkage.

    e. Debitur UMKMK melakukan pembayaran kewajiban kredit/pembiayaan kepadaLembaga Linkage.

    f. Lembaga Linkage bertanggungjawab terhadap pelunasan KUR kepada BankPelaksana.

    22. Bagaimana prosedur penyaluran KUR yang dilakukan secara tidak langsung melaluilembaga linkage dengan Pola Channeling?Berikut merupakan skema penyaluran KUR yang dilakukan secara secara Tidaklangsung melalui lembaga linkagedengan Pola Channeling :

    Bank Pelaksana

    UMKMK

    a

    PerusahaanPenjamin

    b

    Bank Pelaksana

    Lembaga Linkage UMKMKe

    b

    da

    PerusahaanPenjamin

    c

    PK

  • 5/21/2018 Buku Tanya Jawab Seputar Kur

    9/12

    8

    Keterangan:

    a. Untuk mendapatkan kredit/pembiayaan dari Bank Pelaksana, UMKMKmemberikan kuasa kepada pengurus Lembaga Linkage untuk mengajukan kredit

    dan menjaminkan agunan kepada Bank Pelaksana;

    b. Lembaga Linkage mewakili UMKMK mengajukan permohonan kredit kepadaBank Pelaksana.c. Bank Pelaksana melakukan pengecekan Sistem Informasi Debitur dan analisa

    kelayakan. Apabila layak dan disetujuimaka Bank Pelaksana :

    1. Berdasarkan kuasa dari Bank Pelaksana, maka Lembaga Linkagemenandatangani Perjanjian Kredit/Pembiayaan dengan UMKMK atau

    2. Berdasarkan kuasa dari UMKMK, maka Lembaga LinkagemenandatanganiPerjanjian Kredit/Pembiayaan dengan Bank Pelaksana.

    d. Bank mengajukan permohonan penjaminan kepada perusahaan penjamin.e. Lembaga Linkage menerus pinjamkan kredit/pembiayaan yang diterima dari

    Bank Pelaksana kepada debitur UMKMK. Debitur UMKMK melakukanpembayaran kewajiban kredit/pembiayaan kepada Bank Pelaksana melaluiLembaga Linkage. UMKMK bertanggung jawab melunasi KUR kepada BankPelaksana.

    23. Lembaga apa saja yang termasuk sebagai Lembaga Linkage?Lembaga Linkage yaitu Koperasi Sekunder, Koperasi Primer (Koperasi Simpan Pinjam,Unit Simpan Pinjam Koperasi), Badan Kredit Desa (BKD), Baitul Mal Wa Tanwil(BMT), Bank Perkreditan Rakyat/Syariah (BPR/BPRS), Lembaga Keuangan Non Bank,Kelompok Usaha, Lembaga Keuangan Mikro.

    24. Apa ketentuan penyaluran KUR kepada lembaga linkage pola executing?Ketentuan penyaluran KUR kepada Lembaga Linkagedengan polaExecuting:a) Lembaga Linkagetersebut diperbolehkan sedang memperoleh Kredit/ Pembiayaan

    dari perbankan.

    b) Lembaga Linkage tersebut tidak sedang memperoleh Kredit Program Pemerintah.c) Plafon KUR yang dapat diberikan oleh Bank Pelaksana kepada Lembaga Linkage

    maksimal sebesar Rp. 1.000.000.000,- dengan jangka waktu sesuai ketentuanKUR.

    d) Suku bunga KUR dari Bank Pelaksana kepada Lembaga Linkagemaksimal sebesar14 % efektif pertahun.

    Bank Pelaksana

    Lembaga Linkage UMKMK

    a

    ce

    b

    PerusahaanPenjamin

    d

    PK

  • 5/21/2018 Buku Tanya Jawab Seputar Kur

    10/12

    9

    e) Suku bunga dan plafon kredit/pembiayaan dari Lembaga Linkagekepada UMKMKditetapkan maksimal sebesar 22% efektif per tahun dan maksimal Rp 100 juta perdebitur.

    f) Lembaga Linkage bertanggung jawab atas pengembalian KUR yang diterima dariBank Pelaksana.

    g) KUR yang dijamin oleh Perusahaan Penjamin adalah KUR yang diterima olehLembaga Linkage yang masih termasuk dalam kriteria terjamin sesuai denganperjanjian kerjasama Bank Pelaksana dengan Perusahaan Penjamin.

    25. Apa ketentuan penyaluran KUR kepada lembaga linkage pola channeling?Ketentuan penyaluran KUR kepada Lembaga Linkagedengan polachanneling :a) Lembaga Linkage diperbolehkan sedang memperoleh Kredit/Pembiayaan dari

    perbankan maupun Kredit Program Pemerintah.

    b) Jumlah KUR yang disalurkan oleh Bank Pelaksana adalah sesuai dengan daftarnominatif calon debitur yang diajukan oleh Lembaga Linkage.

    c) Plafon, suku bunga dan jangka waktu KUR melalui Lembaga Linkage kepadadebitur mengikuti ketentuan KUR Retail dan KUR Mikro.

    d) Atas penyaluran KUR tersebut, Lembaga Linkageberhak memperoleh feedari BankPelaksana yang besarnya ditentukan berdasarkan kesepakatan dengan BankPelaksana.

    e) Debitur KUR bertanggung-jawab atas pengembalian KUR.f) Jumlah kredit yang dijamin oleh Perusahaan Penjamin adalah sesuai dengan yang

    diterima oleh Debitur KUR.

    26. Berapakah besarnya dana pinjaman plafon) KUR yang dapat diperoleh UMKM K?Plafon KUR yang dapat diperoleh UMKMK yaitu:- KUR Mikro : KUR yang diberikan dengan plafonsampai dengan Rp. 5.000.000,-

    (lima juta rupiah).- KUR Ritel : KUR yang diberikan dengan plafondiatas Rp. 5.000.000,- (lima juta

    rupiah) sampai dengan Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah).

    27. Berapakah besarnya suku bunga KU R?Suku bunga KUR Mikro maksimal sebesar atau setara 22% efektif pertahun dan sukubunga KUR Ritel maksimal sebesar atau setara 14% efektif pertahun.

    28. Apakah untuk memperoleh KUR masih diperlukan Agunan?UMKMK tetap menyerahkan agunan kepada Bank berupa :1. Agunan Pokok yaitu kelayakan usaha dan obyek yang dibiayai.2. Agunan Tambahan sesuai dengan ketentuan pada Bank Pelaksana, misalnya

    sertifikat tanah, BPKB mobil, dan lain sebagainya.

    29. Berapakah jangka waktu yang dapat diberikan atas fasilitas KUR yang diterima olehdebitur?Kepada debitur KUR dapat diberikan jangka waktu fasilitas KUR maksimal selama 3tahun untuk modal kerja dan maksimal 5 tahun untuk investasi.

    30. Apakah KUR yang sudah eksis dapat diperpanjang atau diberikan tambahan plafonPinjaman ? Apa saja ketentuannya?Ya, dapat diberikan tambahan plafon tanpa menunggu pinjaman dilunasi, denganketentuan:

  • 5/21/2018 Buku Tanya Jawab Seputar Kur

    11/12

    10

    a) Debitur yang bersangkutan masih belum dapat dikategorikan bankable.b) Total pinjaman setelah penambahan tidak melebihi Rp 5.000.000,- untuk KUR

    Mikro atau tidak melebihi sebesar Rp 500.000.000,- (untuk KUR Ritel atau tidakmelebihi Rp.1.000.000.000 untuk KUR yang diberikan kepada Lembaga Linkagedengan pola executing.

    c) Ketentuan lainnya, sesuai dengan ketentuan KUR Mikro atau KUR Ritel atau KURmelalui Lembaga Linkage.

    31. Apa peranan perusahaan penjamin dalam KUR?Peranan perusahaan penjamin dalam KUR adalah memberikan sebagian penjaminanterhadap Bank Pelaksana atas KUR yang diberikan kepada UMKMK.

    32. Apakah KUR yang telah dijamin oleh perusahaan penjamin tidak perlu dilunasiKreditnya oleh UMKM K?Walaupun telah dberikan penjaminan oleh Perushaan Penjamin, debitur UMKMK

    wajib melunasi KUR yang diterima dari Bank Pelaksana.

    33. Siapakah yang mem bayar imbal jasa penjaminan IJP) KUR? Yang membayar Imbal Jasa Penjaminan adalah pemerintah.

    34. Apa saja yang menjadi kewajiban debitur KUR?Debitur KUR memiliki kewajiban sebagai berikut:a) Memenuhi persyaratan KUR yang ada pada Bank Pelaksana.b) Menyerahkan agunan kepada Bank.c) Membayar kewajiban (pokok pinjaman dan bunga) atas KUR yang diterima sesuai

    repayment yang disepakati dengan Bank sampai kredit lunas.

    35. Apa konsekuensi jika UMKM K tidak memenuhi kewajiban KUR?Apabila debitur UMKMK tidak melunasi kewajiban KUR, maka :- Bank Pelaksana akan melakukan penjualan agunan dan apabila nilai penjualan

    agunan masih tidak mencukupi maka debitur masih wajib melunasi KUR.

    - Terdaftar sebagai debitur blacklist Bank Indonesia.36. Apa saja peranan kementerian teknis terhadap penyaluran KUR?

    Kementerian Teknis mempunyai peranan terhadap penyaluran KUR sebagai berikut:

    1. mempersiapkan UMKMK yang melakukan usaha produktif yang bersifat individu,kelompok, kemitraan dan /atau cluster yang dapat dibiayai dengan KUR;

    2. menetapkan kebijakan dan prioritas bidang usaha yang akan menerimapenjaminan KUR;

    3. melakukan pembinaan dan pendampingan UMKMK selama masa kredit/pembiayaan atau ketika usulan kredit/ pembiayaan UMKMK ditolak oleh BankPelaksana;

    4. memfasilitasi hubungan antara UMKMK dengan pihak lainnya seperti perusahaaninti/offtaker yang memberikan kontribusi dan dukungan untuk kelancaran usaha.

    37. Langkah-langkah apa saja yang harus dilakukan oleh Kementerian Teknis untukmewujudkan peranannya terhadap penyaluran KUR?Langkah-langkah yang harus dilakukan yaitu :a) menyiapkan rencana kerja pendukung pelaksanaan KUR (penyiapan calon debitur

    KUR, pembinaan dan pendampingan selama masa kredit/pembiayaan, sertapenyediaan fasilitasi dengan pihak lain, khususnya Pemerintah Daerah, yangmendukung kelancaran UMKMK;

  • 5/21/2018 Buku Tanya Jawab Seputar Kur

    12/12

    11

    b) memasukkan rencana kerja pendukung pelaksanaan KUR sesuai tupoksinya dalamrancangan Rencana Kerja Kementerian/Lembaga (Renja K/L) masing-masing, danmengusulkan penganggarannya;

    c) pengaturan lebih lanjut mengenai kegiatan perencanaan terkait pelaksanaan KURdapat dirumuskan dalam SOP tersendiri oleh Kementerian.

    38. Apakah UM KMK yang m erupakan binaan atau rekomendasi dari kementerian teknisdapat langsung disetujui permohonan KUR-nya?Apabila menurut Bank Pelaksana UMKMK tersebut dinyatakan layak dan memenuhiketentuan dan persyaratan KUR, maka kepada UMKMK tersebut dapat diberikan KUR.

    39. Bagaimana pengawasan pelaksanaan KUR?Pemerintah melalui BPKP akan melakukan pengawasan yang bersifat preventif danmelakukan verifikasi secara selektif dan Bank Indonesia akan mengawasi BankPelaksana dalam kapasitas sebagai pengawas bank.

    ---oOo---